279
Peta Kemiskinan di Provinsi DIY DINAS KESEHATAN PROVINI D I YOGYAKARTA TAHUN 2012 PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011

PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

  • Upload
    others

  • View
    5

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

1

Peta Kemiskinan di Provinsi DIY

DINAS KESEHATAN PROVINI D I YOGYAKARTATAHUN 2012

PROFIL KESEHATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

Page 2: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

2

PROFIL KESEHATAN

PROVINSI DIY 2012

PEMERINTAH PROVINSIDAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DINAS KESEHATANPROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

2012

Page 3: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

3

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga Profil Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2012 inidapat tersusun.

Sebagai salah satu produk Sistem Informasi Kesehatan Propinsi DIY, maka ProfilKesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2012 ini diharapkan dapatmemberi gambaran kepada para pembaca mengenai kondisi dan situasi kesehatandi wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2011.

Kondisi kesehatan yang digambarkan dalam Profil Kesehatan Provinsi DaerahIstemewa Yogyakarta Tahun 2012 ini disusun berdasarkan data-data yang dihimpundari Profil Kesehatan Kabupaten/Kota, data dari Laporan Rumah Sakit Pemerintahdan Swasta (RL) serta dari beberapa buku terbitan Badan Pusat Statistik (BPS)

Berbeda dengan Buku profil kesehatan tahun-tahun sebelumnya, penyusunan Bukuprofil Kesehatan kali ini mengacu pada Pedoman profil terbaru yang diterbitkan olehPusat Data Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2008.

Kami menyadari bahwa penyusunan profil kesehatan ini masih banyak kekuranganbaik kelengkapan maupun akurasi serta ketepatan waktu maupun penyajianya.Untuk itu guna kesempurnaan penyusunan profil ini dimasa datang kami harapkankritik dan saran dari pembaca.

Demikian atas bantuan berbagai pihak yang terkait dalam penyusunan profil ini kamiucapkan terimakasih.

Page 4: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

4

DAFTAR ISI

HALAMANKATA PENGANTAR 3DAFTAR ISIDAFTAR TABEL

45

BAB I PENDAHULUAN 6

BAB II GAMBARAN UMUM 82.1. WILAYAH 82.2. GEOMORPOLOGI LINGKUNGAN HIDUP 92.3 KEPENDUDUKAN 112.4 EKONOMI & SUMBER DAYA ALAM 132.5 SOSIAL & BUDAYA 152.6 PEMERINTAHAN & POLITIK 202.7 PRASARANA WILAYAH 212.8 STRUKTUR & POLA TATA RUANG 23

BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN 263.1. MORTALITAS 263.1.1. UMUR HARAPAN HIDUP 263.1.2 ANGKA KELAHIRAN 273.1.3 ANGKA KEMATIAN IBU 283.1.4 ANGKA KEMATIAN BAYI 293.1.5 ANGKA KEMATIAN BALITA 31

3.2. MORBIDITAS 323.2.1 POLA PENYAKIT 323.2.1.1 POLA PENYAKIT MENULAR 343.2.1.2 POLA PENYAKIT TIDAK MENULAR 433.2.2 POLA PENYEBAB KEMATIAN 463.3. STATUS GIZI 47

BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN 504.1. VISI & MISI 504.2. PELAYANAN KESEHATAN DASAR & RUJUKAN 514.3. PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT 524.4. PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK 554.5. PEMBINAAN KESEHATAN LINGKUNGAN 594.6. PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT 60

BAB V SUMBERDAYA KESEHATAN 63BAB VI KESIMPULAN 83

Page 5: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

5

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kepadatan Penduduk per Kabupaten/KotaHasil Sensus Penduduk

Tabel 2. Indeks Pembangunan manusia di DIY

Tabel 3 Jumlah Kematian Ibu & Anak di DIY

Tabel.4 Sarana Pelayanan Kesehatan di Provinsi DIY

Tabel 5 Angka Kematian Neonatal & Faktor Penyebabnya diDIY Tahun 2011

Tabel 6 Pemberi Pelayanan Kesehatan yang bekerjasamadengan Jamkesos

Tabel 7 Pemberi Pelayanan Kesehatan yang bekerjasamadengan Jamkesmas

Tabel 8 Anggaran Kesehatan Provinsi DIY Tahun 2011

Page 6: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

6

BAB IPENDAHULUAN

Profil Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta adalah gambaran

situasi kesehatan di Provinsi DIY yang diterbitkan setiap tahun sekali. Maksud

diterbitkannya buku ini adalah untuk menampilkan berbagai data tentang kesehatan

dan data pendukung lain yang dideskripsikan dengan analisis dan ditampilkan

dalam bentuk tabel dan grafik. Sedangkan tujuan yang ingin dicapai adalah

tersampaikannya informasi kesehatan yang merupakan pencapaian Pembangunan

Kesehatan Tahun 2011.

Profil Kesehatan Provinsi DIY Tahun 2011 disusun secara sistematis

mengikuti pedoman penyusunan profil kesehatan yang diterbitkan oleh Pusat Data

dan Informasi Departemen Kesehatan RI.

Sistimatika penyajian Profil Kesehatan Provinsi DIY tahun 2011 ini adalah sebagai

berikut :

Bab I – PendahuluanBab ini Berisi tentang maksud dan tujuan profil kesehatan dan sistematika dari

penyajiannya.

Bab II – Gambaran UmumBab ini menyajikan tentang gambaran umum Provinsi DIY. Selain uraian tentang

letak geografis, administratif, dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas

faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor lainnya misal

kependudukan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dan lingkungan.

Bab III – Situasi Derajat KesehatanBab ini berisi uraian tentang indikator mengenai mortalitas, morbiditas, dan status

gizi masyarakat.

Bab IV – Situasi Upaya Kesehatan

Page 7: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

7

Bab ini menguraikan tentang visi dan misi dalam melaksanakan pembangunan

kesehatan, pelayanan kesehatan dasar & rujukan, perbaikan gizi masyarakat,

pelayanan kesehatan ibu dan anak, pembinaan kesehatan lingkungan, serta perilaku

hidup bersih dan sehat.

Bab V – Situasi Sumber Daya ManusiaBab ini menguraikan tentang tenaga kesehatan, sarana kesehatan, serta

pembiayaan kesehatan.

Bab VI – KesimpulanBab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah

lebih lanjut dari Profil Kesehatan Provinsi DIY di tahun 2010.

LampiranPada lampiran ini berisi resume/angka pencapaian Provinsi DIY dan 63 tabel data

yang merupakan gabungan table indikator Provinsi sehat dan Indikator pencapaian

kinerja standar Pelayanan Minimal bidang kesehatan.

Page 8: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

8

BAB IIGAMBARAN UMUM

2.1. WILAYAH

Provinsi DIY terletak di bagian tengah-selatan Pulau Jawa, secara

astronomis terletak pada 7°33’-8°12’ Lintang Selatan dan 110°00’-110°50’ Bujur

Timur, dengan luas 3.185,80 km2 atau 0,17 % dari luas Indonesia (1.890.754

km2) (Sumber : RPJMD). Daerah Istimewa Yogyakarta bagian selatan dibatasi

Lautan Indonesia, sedangkan di bagian Timur Laut, Tenggara, Barat dan Barat

Laut dibatasi Provinsi Jawa Tengah. Batas-batas wilayah Provinsi DIY meliputi :

a. Sebelah Timur Laut berbatasan dengan Kabupaten Klaten

b. Sebelah Tenggara berbatasan dengan Kabupaten Wonogiri

c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo

d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang

Secara administratif terdiri dari 1 kota dan 4 kabupaten, 78 kecamatan dan 438

kelurahan/desa, yaitu:

a. Kota Yogyakarta (luas 32,50 km2, 14 kecamatan, 45 kelurahan);

b. Kabupaten Bantul (luas 506,85 km2, 17 kecamatan dan 75 desa);

c. Kabupaten Kulon Progo(luas 586,27 km2, 12 kecamatan dan 88 desa);

d. Kabupaten Gunungkidul (luas 1.485,36 km2, 18 kecamatan, 144 desa);

e. Kabupaten Sleman (luas 574,82 km2, 17 kecamatan dan 86 desa).

2.2.. Geomorfologi dan Lingkungan Hidup

Menurut altitude, Provinsi DIY terbagi menjadi daerah dengan ketinggian <

100 m, 100-500 m dan 500– 1.000 m (sebagian besar di Kabupaten Bantul),

1.000–2000 m diatas permukaan laut terletak di Kabupaten Sleman. Secara

fisiografi, DIY dapat dikelompokkan menjadi empat satuan wilayah :

(a) Satuan fisiografi Gunungapi Merapi, mulai dari kerucut gunung hingga

bentang lahan vulkanik, meliputi Sleman, Kota Yogyakarta dan sebagian

Bantul. Daerah kerucut dan lereng gunung api merupakan daerah hutan

lindung sebagai kawasan resapan air daerah bawahan. Wilayah ini

Page 9: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

9

memiliki luas kurang lebih 582,81 km2 dengan ketinggian 80 – 2.911 m.

(b) Satuan Pegunungan Seribu Gunungkidul, merupakan kawasan perbukitan

batu gamping dan bentang karst tandus dan kurang air permukaan, di

bagian tengah merupakan cekungan Wonosari yang terbentuk menjadi

Plato Wonosari. Wilayah pegunungngan ini memiliki luas kurang lebih

1.656,25 km2 dengan ketinggian 150-700 m.

(c) Satuan Pegunungan di Kulon Progo bagian utara, merupakan bentang

lahan struktural denudasional dengan topografi berbukit, kemiringan lereng

curam dan potensi air tanah kecil. Luas wilayah ini mencapai kurang lebih

706,25 km2 dengan ketinggian : 0 – 572 m

(d) Satuan Dataran Rendah, merupakan bentang lahan fluvial (hasil proses

pengendapan sungai) yang didominasi oleh dataran aluvial, membentang

mulai dari Kulon Progo sampai Bantul yang berbatasan dengan

Pegunungan Seribu. Wilayah ini memiliki luas 215,62 km2 dengan

ketinggian 0 – 80 m.

Kondisi fisiografi tersebut membawa pengaruh terhadap persebaran

penduduk, ketersediaan sarana prasarana, sosial, ekonomi, serta

ketimpangan kemajuan pembangunan. Daerah-daerah yang relatif datar,

(dataran faluvial meliputi Sleman, Kota, dan Bantul) adalah wilayah padat

penduduk, memiliki intensitas sosial ekonomi tinggi, maju dan berkembang

namun juga banyak terjadi pencemaran lingkungan.

Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki iklim tropis dengan curah hujan berkisar

0,00 mm – 13,00 mm per hari. Suhu udara rata-rata berkisar antara 21-350 C.

Kelembaban udara berkisar antara 30 - 97 persen dan tekanan udara 1.005,3

mb – 1.017,2 mb dengan arah angin antara 180 derajat – 240 derajat dan

kecepatan angin antara 0 knot sampai 29 knot

Wilayah DIY mempunyai potensi bencana alam, terutama berkaitan dengan

bahaya geologi yang meliputi:

(a) Gunung Merapi, mengancam wilayah Kabupaten Sleman bagian utara dan

wilayah sekitar sungai yang berhulu di puncak Merapi;

(b) Gerakan tanah/batuan dan erosi, berpotensi terjadi pada lereng

Page 10: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

10

Pegunungan Kulon Progo (bagian utara dan barat), lereng Pengunungan

Selatan (Gunungkidul) dan bagian timur (Bantul);

(c) Bahaya banjir, terutama berpotensi mengancam daerah pantai selatan

Kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Bantul;

(d) Bahaya kekeringan berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Gunungkidul

bagian selatan, khususnya kawasan karst;

(e) Bahaya tsunami, berpotensi di pantai selatan Kulon Progo, Bantul, dan

Gunungkidul, khususnya pada elevasi kurang dari 30 m dpl;

(f) Bahaya gempa bumi (tektonik, vulkanik) berpotensi terjadi di seluruh

wilayah DIY. Gempa tektonik berpotensi di tumbukan lempeng dasar

Samudra Indonesia di sebelah selatan DIY.

(g) Bahaya angin puting beliung, berpotensi terjadi di seluruh wilayah Provinsi

DIY.

Pengelolaan sumberdaya alam yang tidak berkelanjutan dan mengabaikan

kelestarian fungsi lingkungan hidup menyebabkan daya dukung lingkungan

menurun dan ketersediaan sumberdaya alam menipis. Kawasan hutan

dengan luas 23,54% dari luas wilayah DIY kurang mencukupi sebagai standar

lingkungan hidup. Menurunnya daya dukung dan ketersediaan sumberdaya

alam juga terjadi karena kemampuan iptek yang rendah sehingga tidak

mampu mengimbangi laju pertumbuhan penduduk.

Pencemaran air, udara, dan tanah juga masih belum tertangani secara tepat

karena semakin pesatnya aktivitas pembangunan yang kurang

memperhatikan aspek kelestarian fungsi lingkungan. Untuk itu, kebijakan

pengelolaan lingkungan hidup secara tepat akan dapat mendorong perilaku

masyarakat untuk menerapkan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan

agar tidak terjadi krisis sumberdaya alam, khususnya krisis air, krisis pangan,

dan krisis energi.

Laju kerusakan lingkungan dan pencemaran lingkungan yang terjadi baik di

perkotaan maupun pedesaan terus terjadi. Kerusakan sumberdaya alam dan

penurunan mutu lingkungan secara drastis tersebut menyebabkan perubahan

tatanan dan fungsi lingkungan hidup. Hal ini menyebabkan munculnya

Page 11: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

11

ancaman global seperti perubahan iklim global, rusaknya keanekaragaman

hayati, serta meningkatnya produksi gas rumah kaca.

2.3. Kependudukan

Jumlah penduduk DIY tahun 2011 estimasi dari hasil Sensus Penduduk

tahun 2010 sesuai dengan Badan Pusat Satistik Provinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta sebanyak 3.513.071 jiwa. Jumlah penduduk laki-laki sebanyak

1.735.514 jiwa sedangkan perempuan 1.777.557 jiwa.

Sumber : BPS Provinsi DIY Tahun 2011

Gambar 1. Priramida Penduduk Provinsi DIY Tahun 2011 (sumber: BPS)

Gambar piramida penduduk menunjukkan bahwa penduduk usia produktif

adalah yang paling mendominasi disamping mulai meningkatnya penduduk

usia lanjut. Laju pertumbuhan di DIY merupakan salah satu yang terkecil di

Indonesia (1,02%). Hal ini dapat diartikan sebagai keberhasilan program

kependudukan dan pergeseran prinsip dari masalah kuantitas menuju

kualitas.

Ditinjau dari sisi distribusi penduduk menurut usia, terlihat kecenderungan

yang semakin meningkat pada penduduk usia >65 tahun dan menurunnya

jumlah penduduk usia 0 – 14 tahun dari tahun 2003-2008. Hal tersebut

Page 12: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

12

mengindikasikan telah terjadinya pergeseran struktur penduduk yang ditandai

dengan tumbuhnya struktur penduduk tua. Sementara dependency ratio

penduduk usia produktif terhadap penduduk usia non produktif mencapai 46

(paling rendah di Kota Yogyakarta sebanyak 36% dan paling tinggi di

kabupaten Gunung Kidul sebesar 55%)

Pergeseran struktur penduduk menunjukkan adanya transisi demografi yang

diantaranya dipengaruhi oleh perbaikan kesehatan masyarakat. Pergeseran

juga merupakan indikasi tingginya umur harapan hidup penduduk. Usia

harapan hidup (UHH) Provinsi DIY merupakan yang tertinggi di Indonesia.

UHH panjang merupakan representasi perbaikan dari banyak faktor, antara

lain : kondisi ekonomi, pelayanan kesehatan, kualitas lingkungan, sosio-

kultural masyarakat. UHH menjadi indikator keberhasilan pembangunan.

Tabel 1

Sumber: Badan Pusat Statistik DIYTahun 2011

Jumlah penduduk perkotaan lebih besar dibandingkan perdesaan. Namun

hal ini tidak mencerminkan distribusi nyata antara kabupaten dan kota di DIY.

Dua wilayah kabupaten di DIY masih dicirikan oleh dominasi penduduk

perdesaan (Kulonprogo, Gunungkidul) dengan kesenjangan ciri urbanisasi

dengan 3 wilayah lain cukup besar.

Page 13: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

13

Pertumbuhan penduduk pada tahun 2010 sebesar 1,02 persen relatif lebih

rendah dibandingkan dengan pertumbuhan tahun sebelumnya. Kabupaten

Bantul dan Kabupaten Sleman memiliki angka pertumbuhan diatas angka

provinsi, masing-masing sebesar 1,55% dan 1,92%. Rerata kepadatan

penduduk DIY pada tahun 2009 sekitar 1.078,08 jiwa per km2. Sedangkan

pada tahun 2010 meningkat menjadi 1.085 jiwa per km2 dengan kepadatan

tertinggi di Kota Yogyakarta (11.958 jiwa/km2) terendah di Kabupaten

Gunungkidul (455 jiwa/km2). Permasalahan ketimpangan kepadatan tersebut

diperkuat dengan ketimpangan potensi sumber daya dimana Gunungkidul

adalah salah satu kabupaten di DIY yang memiliki kesuburan lahan kurang

dan keterbatasan suplai air.

2.4. Ekonomi(a) Investasi, Industri, dan Perdagangan

Investasi domestik terus mengalami peningkatan baik investasi domestik

maupun asing demikian pula untuk bidang perdagangan. Investasi

pemerintah banyak yang diarahkan pada pelayanan publik sebaliknya

untuk sektor swasta. Investasi sektor industri mengalami pertumbuhan

baik untuk industri kecil, menengah dan besar (0,65%) dengan dominasi

industri kerajinan serta industri tekstil dan kulit.

Industri kreatif di bidang pariwisata, mempunyai potensi berupa desa

wisata (60) yang tersebar di 4 Kabupaten yang diminati oleh wisatawan

dalam dan luar negeri. Selain itu terdapat industri kreatif di bidang

kebudayaan yang meliputi 25 Production House, seni tari 341 kelompok,

dan drama sebanyak 411 kelompok.

Industri Pariwisata memiliki sumbangan paling besar terhadap PDRB

melalui subsektor perdagangan, perhotelan, restoran, dan jasa-jasa

lainnya. Jasa perhotelan adalah yang paling dominan. Ketersediaan aset

pariwisata yang memadai berupa wisata alam, wisata budaya, wisata

pendidikan dan wisata minat khusus mudah dijangkau dan dilengkapi

fasilitas hotel, penginapan, MCK umum, warung makan, restoran.

(b) Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

Page 14: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

14

Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB meskipun pertumbuhannya

relatif namun selama sepuluh tahun terakhir mencapai rerata 16,33%

(terbesar ketiga setelah jasa dan perdagangan). Jumlah rumah tangga

pertanian selama sepuluh tahun terakhir menurun 9,32% menjadi 47,17%

dimana 80,29% diantaranya merupakan petani gurem.

Komoditas tanaman pangan yang meningkat adalah padi, jagung, kacang

tanah, kacang hijau, dan ubi kayu. Komoditas sayuran yang meningkat

adalah kentang dan kacang merah, tomat dan buncis. Lahan sawah

mengalami laju penurunan sebesar 0,27% per tahun, sedangkan lahan

bukan sawah menyusut sebesar 1,62% per tahun.

Luas perkebunan mengalami peningkatan sebesar 14,25%, terutama

pada kelapa, jambu mete dan tembakau. Produksi perkebunan juga

mengalami peningkatan sebesar 3,78%, terutama komoditas kelapa,

jambu mete, kakao dan tembakau.

Produksi ikan konsumsi di DIY selama kurun waktu sepuluh tahun terakhir

meningkat rerata 9,9% pertahun. Produksi benih ikan dan udang selama

sepuluh tahun terakhir meningkat 27,81%. Konsumsi ikan perkapita

selama sepuluh tahun terakhir meningkat sebesar 5,71% pertahun.

(c) Ketahanan Pangan

Ketersediaan energi Provinsi DIY saat ini sebesar 3.085 kkal/kapita/hari

(Nasional 2.500 kkal/kapita/hari). Keanekaragaman pangan menunjukkan

skor 86,5% (standar 100%). Ketersediaan energi sebesar 2.200

kkal/kap/hari; ketersediaan protein 57 g/kap/hari; norma kecukupan gizi

berdasarkan standar PPH >1.907,6/kkal/kap/hari, konsumsi energi

minimum 1500 kkal/kap/hari, dan konsumsi protein sebesar 62,4

g/kap/hari, dan kualitas konsumsi pangan mendekati skor PPH 85,7%.

Angka konsumsi energi di DIY sudah melampaui standar, yaitu sebesar

1.835,93 kkal/kap/hari sedangkan angka konsumsi protein, masih belum

memenuhi angka standar karena baru mencapai angka 51,04 g/kap/hari.

Luas hutan mencapai 23,54% dari luas DIY (74.992,96 Ha) yang terdiri

dari hutan negara dan hutan rakyat, hutan di DIY belum memenuhi fungsi

Page 15: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

15

ekologis ideal (minimal 30%).

2.5. Sosial dan Budaya

(a) Sosial

Penyandang masalah kesejahteraan sosial cenderung meningkat yang

ditunjukkan oleh besarnya jumlah pengangguran dan kelompok marginal

seperti anak terlantar/ jalanan, tuna susila, pengemis, gelandangan,

korban bencana alam, korban tindak kekerasan dan lain sebagainya.

Khusus untuk korban bencana mengalami penurunan signifikan

sehubungan dengan telah selesainya permasalahan paska gempa bumi.

Lembaga / organisasi serta infrastruktur untuk penanganan dan

pengelolaan masalah kesejahteran sosial masih kurang memadai.

Partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam penanganan masalah

kesejahteran sosial masih perlu ditingkatkan. Berbagai kelompok dan

organisasi sosial seperti Satgasos Penanggulangan Bencana Alam masih

memerlukan pembinaan dan fasilitasi.

Peta Kemiskinan di Provinsi DIY

Sumber: : Bappeda Provinsi DIY Tahun 2011

Gambar 2. Peta kemiskinan Provinsi DIY

Peta kemiskinan di Provinsi DIY seperti dalam gambar diatas masih

ditemui kantong-kantong kemiskinan di Kabupaten Gunung Kidul dan

Kulon Progo. Hal ini juga dapat dilihat dalam pencapaian Indeks

Page 16: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

16

Pembangunan Manusia (IPM) pada tabel dibawah ini yang menunjukkan

bahwa meskipun DIY rangking 4 dalam capaian IPM namun ada

Kabupaten yang masih pada peringkat 283 yaitu Kabupaten Gunung Kidul,

data selengkapnya tentang IPM tahun 2009 dan 2010 sebagaiberikut :

Tabel 2. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di DIY

(b) Pendidikan

Pada tahun 2010/2011 menurut BPS di Provinsi DIY untuk jenjang TK

hingga Sekolah Menengah Atas tercatat 5.178 unit dengan perincian di

Kota Yogyakarta 533 unit, Sleman 1.297 unit, Gunung Kidul 1.409 dan

Bantul 1.094 unit serta 845 unit di Kulon Progo. Jenjang perguruan tinggi

pada tahun 2011 tercatat 10 perguruan tinggi.

Angka buta huruf di DIY umur 15-44 tahun di DIY menurun dari 26.183

pada tahun 2006 menjadi 14.159 pada tahun 2007 serta tahun 2008 angka

berkurang menjadi 10.156 orang serta sebanyak 4.003 diselesaikan pada

tahun 2009-2010.

Indikator mutu pendidikan di DIY dapat dilihat dari tingginya angka

partisipasi, yang terdiri dari Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka

Page 17: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

17

Partisipasi Murni (APM). Angka Partisipasi Kasar (APK) untuk jenjang

SD/MI Provinsi DIY pada tahun 2007/2008 menunjukkan angka sebesar

109,86%, SMP/MTs sebesar 117,15%, SMA/MA sebesar 79,02%.

Sedangkan Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI adalah sebesar 95,17%,

SMP/MTs sebesar 77,41% dan SMA/MA sebesar 57,22%. Dibanding

dengan tahun sebelumnya angka-angka tersebut mengalami kenaikan

walaupun relatif kecil.

Anak berkebutuhan khusus yang mengikuti pendidikan telah mencapai

63,24%. Angka melek aksara penduduk usia 15 tahun ke atas mencapai

85,8 % sebagian besar berusia >45 tahun. Angka melek huruf pada

penduduk pria dan wanita relatif sama yaitu sekitar 70,8%.

Tingkat partisipasi pendidikan anak usia dini (0-6 tahun) dalam mengikuti

pendidikan pra-sekolah sudah mencapai 70%. Angka Partisipasi Sekolah

(APS) penduduk usia 7-12 tahun sebesar 100%, APS penduduk usia 13-

15 tahun sebesar 100% dan APS penduduk usia 16-18 tahun sebesar

79,89 %. APS tersebut telah melampaui SPM sebesar 95%, 95% dan

60,00%.

Produksi tenaga kesehatan oleh sarana pendidikan cukup tinggi namun

daya serapnya masih rendah. Institusi pendidikan kesehatan di provinsi

DIY berkembang. Sejak tahun 2009 tercatat jumlah institusi penyelenggara

pendidikan mencapai 51 dengan perincian sebagai berikut : D3

keperawatan sebanyak 11, D3 Gizi 3, D3 Analis 2, D3 Lingkungan 2, D3

Kebidanan 7 dan D3 Farmasi 1. Sedangkan jenjang S1 adalah Fakultas

Kedokteran 3, Fakultas Kedokteran Gigi 1, Farmasi 4, Kesehatan

Masyarakat 4 Keperawatan 8 dan Gizi 1.

Pola manajemen pendidikan dan pelatihan tenaga kesehatan

menyesuaikan dengan Pemerintah Daerah, namun koordinasi peningkatan

kualitas tenaga dengan lembaga pendidikan masih kurang. Peran swasta

cenderung kurang terkendali dalam arti kegunaan dan mutu belum sesuai

kebutuhan dan kemampuan penyerapan yang diakibatkan terbatasnya

dana dalam rekruitmen dan pemeliharaan tenaga, profesionalisme,

Page 18: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

18

kompetensi dan etika SDM kesehatan, serta berkaitan dengan proses

produksi (pendidikan, training).

(c) Kebudayaan

Nilai-nilai budaya tumbuh dan hidup dalam kehidupan sehari-hari

masyarakat DIY. Pada sisi lain muncul gelombang modernisme yang

memunculkan gejala lunturnya budaya lokal dalam kehidupan sehari-hari.

Berbagai kesenian hidup dan berkembang.

Seni pertunjukan, seperti seni tari dan teater dikelola oleh 2.924 kelompok

yang tersebar di 78 kecamatan. Kesenian non pertunjukan, seperti seni

rupa, seni kerajinan, cukup banyak dan tersebar, dikelola perorangan

maupun kelompok dalam bentuk sanggar Budaya lokal Yogyakarta

memberi tempat tinggi pada tradisi yang menekankan hirarkhi sosial kuat

sehingga sulit menjalankan perubahan.

(d) Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Remaja

Pemberdayaan perempuan, anak, remaja telah menunjukkan peningkatan.

Partisipasi remaja/pemuda dalam pembangunan semakin membaik. Taraf

kesejahteraan sosial masyarakat cukup memadai sejalan berbagai upaya

pemberdayaan, pelayanan, rehabilitasi, dan perlindungan sosial bagi

masyarakat rentan termasuk Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial

(PMKS), pecandu narkotik dan obat-obat terlarang.

Permasalahan kesetaraan gender di berbagai bidang seperti pendidikan,

kesehatan, ekonomi masih belum optimal.Sejalan dengan itu upaya

perlindungan terhadap perempuan dan anak dari tindak kekerasan dengan

peran serta penuh dari masyarakat juga menjadi tantangan dalam

menjamin terlaksananya pemberian hak secara layak.

(e) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Informasi (IPTEK)

Hasil pengembangan Iptek tercermin melalui berbagai publikasi ilmiah

yang mengindikasikan banyaknya kegiatan penelitian. Pemanfaatan hasil

penelitian dan pengembangan iptek relatif masih rendah disebabkan

antara lain belum efektifnya intermediasi, lemahnya sinergi kebijakan

Page 19: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

19

antara pengembang dan pemakai iptek, belum berkembangnya budaya

iptek dan masih terbatasnya sumber daya iptek.

Pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi (TI) sangat pesat

dengan indikator melek TI sebesar 20% dari jumlah penduduk dan terus

akan meningkat di masa yang akan datang. Pemanfaatan TI akan semakin

berkembang baik untuk pihak swasta maupun pemerintah.

Pengembangan TI akan banyak dilakukan oleh pendidikan baik oleh

institusi pemerintah maupun swasta.

(f) Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi tercatat

jumlah pencarikerja pada tahun 2010 sebanyak 129.793 orang, turun

sekitar 4% dibanding tahun sebelumnya (135.207 orang). Mereka terdiri

dari 53,8% laki-laki dan 46,13% perempuan. Dari jumlah tersebut 40,09%

berpendidikan SLTA, 13,89% DI-IV, sebanyak 42,44% DIV-S1 serta 0,19%

S1-S2. Sedangkan SLTP sebanyak 2,32% dan SD sebesar 0,34%.

Persentase lowongan pekerjaan yang tersedia sebesar 18,06% sedangkan

persentase penempatan sebesar 13,82% dari total pencari kerja yang ada

di Provinsi DIY.

Berdasarkan data tahun 2003 – 2008 tingkat partisipasi angkatan kerja

(TPAK) Provinsi DIY yang merupakan persentase antara jumlah penduduk

angkatan kerja dengan jumlah penduduk usia kerja menunjukkan angka

yang fluktuatif atau rata-rata setiap tahun sebesar 78,75%, sedangkan

Tingkat Pengangguran Terbuka (open unemployement) atau TPT yang

merupakan persentase perbandingan antara jumlah penduduk yang

ingin/sedang mencari pekerjaan dengan angkatan kerja juga menunjukkan

angka yang fluktuatif atau rata-rata setiap tahun sebesar 5,90%. Struktur

pencari kerja didominasi oleh kaum perempuan dan dasar pendidikan

sebagian besar SLTA.

Jumlah pengangguran terbuka pada penduduk dengan umur diatas 15

tahun sesuai tingkat pendidikannya adalah sebagai berikut : pendidikan

tertinggi dibawah SD 1.026 orang, SD 4.940, SLTP 10.708, SMTA sebesar

Page 20: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

20

42.038 orang dan tingkat Diploma sebesar 14.705 orang serta perguruan

tinggi yang paling banyak yaitu sebesar 74.317 orang.

Sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah sektor pertanian

kemudian disusul sektor jasa-jasa lainnya. Realitas ini menunjukkan

bahwa untuk sektor pertanian dan sektor jasa relatif memberikan kontribusi

paling banyak dalam menyerap tenaga kerja. Demikian juga peranan

sektor pertanian cukup dominan dalam menciptakan lapangan kerja.

Sektor yang potensial dikembangkan yaitu sektor pariwisata, sektor

perdagangan dan industri terutama industri kecil menengah serta kerajinan

dapat dikembangkan sebagai penunjang keterserapan tenaga kerja.

Sebagai upaya melakukan pemerataan penyebaran penduduk antar

wilayah di Indonesia, pemerintah melakukan transmigrasi penduduk.

Jumlah transmigrans di DIY tahun 2010 tercatat sebanyak 250 KK atau

824 jiwa. Jumlah KK transmigrans terbanyak berasal dari Kabupaten Kulon

Progo serta daerah penempatan terbanyak adalah Provinsi Sulawesi

Selatan.

(g) Agama

(1) Komposisi pemeluk agama di DIY tahun 2010 terdiri dari 92,03%

agama Islam, 4,94% agama Katholik, 2,7% agama Kristen, 0,17%

agama Hindu dan 0,15% agama Budha.

(2) Kerukunan antar umat beragama berkembang dengan baik,

ditunjukkan oleh tidak berkembangnya konflik agama antar pemeluk

agama.

(3) Jumlah jamaah haji DIY yang berangkat pada tahun 2010/1430 H

sebanyak 3.165 orang atau meningkat 2,86% dibanding tahun

sebelumnya. Berdasarkan asal jamaah, sebagian besar berasal dari

Kabupaten Sleman, Bantul dan Kota Yogyakarta masing-masing

sebesar 38,8%, 27,90% dan 15,89%.

2.6. Pemerintahan dan Politik

(a) Pemerintahan dan Politik

Page 21: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

21

(1) Pemerintahan dan politik cukup stabil karena sebagian besar masih

memandang Kraton sebagai penguasa wilayah. Peran serta dan dialog

birokrasi, organisasi sosial-politik, dan kemasyarakatan berjalan baik.

(2) Tuntutan Good governance dilaksanakan dengan pembenahan dan

pengembangan aspek kapasitas pemerintahan dan perubahan

paradigma penyelenggaraan pemerintahan.

(3) Kondisi sosial politik cukup dinamis yang dipengaruhi hubungan

sinergis pihak-pihak terkait dan didorong oleh perubahan peran

pemerintah dari pembina menjadi regulator, fasilitator dan pelayanan.

(4) Perubahan mendasar terjadi dengan pengembalian asas kesatuan

daerah, pelaksanaan hubungan kewenangan antara Pemerintah,

Provinsi dan Kabupaten/Kota atau antar pemerintahan daerah.

(5) Dalam konteks desentralisasi, pemerintah daerah telah menjalankan

otonomi seluas-luasnya. Tuntutan masyarakat terhadap kuantititas dan

kualitas pelayanan publik akan terus semakin meningkat.

(b) Hukum

(1) Ditetapkannya UU Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan

Peraturan Perundang-undangan, maka proses pembentukan hukum

dan peraturan perundang-undangan, termasuk peraturan daerah, dapat

diwujudkan dengan cara dan metode yang pasti, baku, dan standar

yang mengikat semua lembaga yang berwenang.

(2) Penegakan hukum dan perundang-undangan masih perlu ditingkatkan.

Tindak kejahatan dan kriminalitas semakin tinggi dan bervariasi

(3) Pada era pasar bebas dan globalisasi, telah dilakukan kerjasama dan

fasilitasi dengan berbagai pihak baik dalam maupun luar negeri.

2.7. Prasarana Wilayah

(a) Transportasi

(1) Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor rata-rata 13% per tahun dan

kendaraan pribadi 28% per tahun yang didominasi oleh sepeda motor.

Angkutan umum sebesar 20% dan kendaraan barang sebesar 15%.

Page 22: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

22

(2) Volume lalu-lintas melebihi kapasitas jalan, penyalahgunaan ruas jalan

dan tingginya penggunaan kendaraan pribadi menyebabkan

kemacetan lalu-lintas, terutama di jaringan jalan pusat kota. Dampak

peningkatan volume kendaraan dan perilaku pengendara juga terjadai

pada tingkat risiko kecelakaan yang semakin tinggi. Intra cranial injury

(kecelakaan) telah menempati urutan kedua terbanyak sebagai

penyebab kematian. Kecelakaan lalu lintas di DIY mengalami

peningkatan cukup besar.

(3) Telah dilakukan perubahan manajemen angkutan umum dengan

konsep buy the service sebagai upaya memperbaiki pelayanan serta

jalur kereta api ganda yang menghubungkan Stasiun Solo Balapan-

Stasiun Tugu Yogyakarta-Stasiun Kutoarjo.

(4) Bandara internasional baru direncanakan telah beroperasi di wilayah

Kabupaten Kulonprogo pada tahun 2019. Kegiatan operasional

penerbangan akan meningkat sangat tinggi demikian pula dengan

animo maskapai penerbangan untuk membuka jalur penerbangan.

Keberadaan bandara akan lebih maju lagi dengan adanya

pengembangan jalur angkutan terintegrasi antara darat, laut, dan

udara.

(b) Sumber Daya Air

(1) Sumber daya air utama di DIY adalah Wilayah Sungai Progo-Opak-Oyo

yang berasal dari daerah aliran sungai (DAS) Progo, Opak dan Serang.

Sumberdaya air dimanfaatkan untuk irigasi, kebutuhan rumah tangga,

industri, tenaga listrik dan penggelontoran kota.

(2) Kebutuhan air untuk rumah tangga dipenuhi melalui sistem air pipa

PDAM, sumur dan hidran umum. Pemanfaatan air untuk

penggelontoran dilakukan dalam sistem penggelontoran sanitasi

perkotaan dengan air permukaan.

(3) Terjadi penurunan kuantitas dan kualitas air sebagai akibat

terganggunya fungsi hidrologi sebagai dampak penggunaan

tanah/alih fungsi lahan dan pengelolaan tanah yang tidak dikendalikan

di daerah tangkapan air. Selain itu juga terjadi pemakaian air yang tidak

Page 23: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

23

efisien, terutama untuk keperluan irigasi dan kolam ikan.

(c) Keciptakaryaan

(1) Pembangunan perumahan permukiman mengarah ke wilayah

Aglomerasi Perkotaan Yogyakarta (APY). Perkembangan perumahan

dan permukiman meningkatkan konversi lahan pertanian menjadi

perumahan dan bangunan.

(2) Kebutuhan air minum mengalami peningkatan sejalan dengan

peningkatan penduduk dan kegiatan masyarakat.

(3) Saat ini masih banyak limbah cair industri yang dibuang langsung ke

sistem air limbah terpusat atau ke lingkungan sekitar tanpa ada

pengolahan. Cakupan pelayanan air limbah terpusat baru mencapai

4% (di Aglomerasi Perkotaan Yogyakarta). Total cakupan pelayanan

limbah dan sanitasi berkisar 51.8%.

(4) Pelayanan pengangkutan sampah masih rendah. Pelayanan

pengangkutan sampah di Tempat Pembuangan akhir (TPA) baru

mencapai sekitar 35% dari total produksi sampah.

(5) Cakupan sistem drainase mencapai sekitar 53.42%. Sistem ini

mengandalkan keberadaan sungai-sungai yang melintas sebagai

drainase induk yang cenderung meningkatkan terjadinya pencemaran

air sungai.

(6) Permasalahan pembangunan sampah dan drainase, antara lain

pencemaran lingkungan dan jumlah sampah, terbatasnya lahan

tempat pembuangan akhir, tidak berfungsinya saluran drainase.

2.8. Struktur dan Pola Ruang

(a) Wilayah di luar DIY yang secara langsung maupun tidak mempengaruhi

pola pemanfaatan ruang dan perkembangan pembangunan, antara lain:

(a) Semarang – Solo – Cilacap; (b) Magelang-Klaten-Purworejo-Salatiga-

Wonogiri-Sukoharjo; (c) Wilayah terpadu Joglosemar, Pawonsari

Bakulrejo, Gelangmanten.

(b) Implikasi wilayah eksternal dalam penataan ruang wilayah adalah:

Page 24: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

24

(1) Semakin meningkatnya kegiatan bersifat perkotaan dalam hal ini

aksesibilitas, kompatibilitas dan fleksibilitas;

(2) Stuktur tata ruang wilayah DIY secara internal dipengaruhi oleh kondisi

topografi dan geografis wilayah, yang meliputi kawasan tertentu

nasional (lindung dan cagar budaya), kawasan cepat tumbuh, kawasan

potensial untuk berkembang, kawasan yang kritis lingkungan Provinsi

DIY.

(c) Kawasan-kawasan Provinsi DIY yang secara langsung maupun tidak

langsung mempengaruhi pola pemanfaatan ruang dan perkembangan

pembangunan di Provinsi DIY, antara lain:

(1) Kawasan Fungsional yang meliputi Hutan Lindung (Kabupaten Gunung

Kidul dan Kulon Progo), Hutan Konservasi (Suaka Margasatwa, Taman

Nasional, Cagar Alam/Taman Wisata Alam, Taman Hutan Raya);

(2) Wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS Progo, DAS Opak-Oyo dan DAS

Serang);

(3) Kawasan tertentu nasional (Taman Nasional Gunungapi Merapi,

Kawasan Cagar Budaya: Keraton, candi-candi, Kawasan Rawan

Bencana: jalur patahan Opak, wilayah Gunung Merapi, dan rawan

tsunami, banjir dan air pasang di pesisir pantai Kulon Progo dan

Bantul);

(4) Kawasan yang cepat tumbuh (Aglomerasi Perkotaan Yogyakarta, yang

meliputi Kota Yogyakarta, sebagian Kabupaten Sleman, dan Bantul

yang berbatasan dengan Kota Yogyakarta);

(5) Kawasan yang potensial untuk berkembang (Kabupaten Bantul:

Sewon, Kasihan, Banguntapan, Sedayu, Srandakan, Imogiri dan

Piyungan; Kabupaten Sleman: Godean, Gamping, Pakem, Depok;

Kabupaten Kulonprogo: Wates, Temon, Pengasih, Sentolo, dan

Nanggulan; Kabupaten Gunungkidul: Wonosari, Bunder, Rongkop,

Sadeng);

(6) Kawasan yang kritis lingkungan (Kabupaten Gunungkidul: di Purwosari,

Panggang, Tepus, dan Rongkop; Kabupaten Bantul: di Worotelo,

Wukirsari, Muntuk, Jatimulyo, Sendangsari, dan Dlingo; Kabupaten

Page 25: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

25

Kulonprogo: Kalibawang, Samigaluh, Girimulyo, dan Kokap).

(d) Karakteristik tata ruang internal DIY ditandai tingginya kebutuhan ruang

untuk kegiatan budidaya namun dilain pihak menghadapi keterbatasan

daya dukung maupun daya tampung lingkungan. Wilayah DIY seluas

318.580 Ha, dengan 47,188% (150.332 Ha) merupakan kawasan lindung

(belum termasuk rawan gempa).

Page 26: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

26

BAB IIISITUASI DERAJAT KESEHATAN

Tahun 2008 Provinsi DIY memperoleh penghargaan Manggala Bhakti HusadaKartika dari Presiden yaitu sebuah penghargaan atas prestasi sebagai provinsi

dengan derajad kesehatan terbaik di Indonesia. Indikator yang dinilai paling peka

dan telah disepakati secara nasional sebagai ukuran derajad kesehatan suatu

wilayah meliputi : (1) Umur Harapan Hidup, (2) Angka Kematian Ibu, (3) Angka

Kematian Bayi, (4) Angka Kematian Balita, dan (5) Status Gizi Balita / bayi.

3.1. MORTALITAS

3.1.1 Umur Harapan Hidup (UHH)

Peningkatan umur harapan hidup di DIY merupakan yang terbaik di Indonesia

bersama dengan DKI dan Bali, namun demikian bila dibandingkan dengan

negara-negara Asia Tenggara masih tetap lebih rendah (misal Singapura). Berikut

gambaran perkembangan UHH sesuai hasil Sensus Penduduk dari tahun 1971

sampai dengan Sensus Penduduk Tahun 2010 di Provinsi DIY bersumber dari

BPS.

Gambar 3 : Umur Harapan Hidup Penduduk DIY Hasil Sensus Penduduk

Page 27: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

27

Jika dirunut sejak tahun 1971, telah terjadi peningkatan yang cukup signifikan

selama 30 tahun dari tahun tersebut yang baru mencapai 45,5 tahun. Gambaran

perkembangan tersebut memperlihatkan telah terjadinya transisi demografi di DIY

yang sebenarnya telah dimulai pada masa 90-an yang ditunjukkan dengan

semakin meningkatnya usia lanjut.

Peningkatan umur harapan hidup ini dipengaruhi oleh multifaktor yang dalam hal

ini kesehatan menjadi salah satu yang berperan penting didalamnya. Peran

pengaruh kesehatan ditunjukkan dari semakin menurunnya angka kematian,

perbaikan sistem pelayanan kesehatan dan perbaikan gizi di masyarakat.

Transisi demografi yang ditunjukkan dengan peningkatan jumlah kelompok usia

lanjut ini juga membawa konsekuensi meningkatnya penyakit-penyakit

degeneratif di provinsi DIY. Penyakit-penyakit degeneratif tersebut dicirikan

dengan adanya kebutuhan longterm care. Dengan demikian di Provinsi DIY

sudah saatnya untuk memulai pengembangan pelayanan jangka panjang

tersebut.

3.1.2. Angka Kelahiran

Beberapa metode perhitungan untuk menghitung angka kelahiran kasar di

provinsi D.I.Yogyakarta sejak tahun 1968 sampai tahun 2009 yang dilakukan oleh

BPS menunjukkan bahwa pada tahun 1968 mengalami penurunan dari 35,2

menjadi tahun 2009 sebesar 13,4. Berdasarkan parameter Hasil Proyeksi

Penduduk SP2000 di Provinsi D.I.Yogyakarta Tahun 2000 – 2025 dari BPS

2006/2007, taksiran jumlah total anak yang dilahirkan oleh 1000 wanita bila para

wanita tersebut secara terus manerus hamil pada saat mereka berada dalam

tingkat fertilitas menurut usia pada saat sekarang atau rata-rata jumlah anak yang

dapat dilahirkan seorang wanita selama masa hidupnya dari tahun 2000 – 2025

tidak mengalami peningkatan yaitu 1,4 . Dapat diinterpretasikan bawa jumlah

anak yang dilahirkan oleh seorang ibu selama hidupnya adalah 1,4.

Page 28: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

28

Sumber : BPS Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 2011Gambar 4. Perkiraan Angka Kelahiran Kasar Provinsi DIY

Jumlah kelahiran pada tahun 2010 yang dilaporkan dari dinas kesehatan

Kabupaten/Kota adalah sebagai berikut : jumlah kelahiran (hidup & mati) 43.242

dan lahir mati 194. Sedangkan pada tahun 2011, jumlah kelahiran (hidup dan

mati) adalah sebanyak 45.081 dengan jumlah kasus lahir mati sebanyak 242.

Dengan demikian, jumlah lahir hidup pada tahun 2011 sebanyak 44.839.

3.1.3. Angka Kematian Ibu

Kematian ibu telah menunjukkan penurunan signifikan dalam kurun waktu 30

tahun terakhir. Secara Nasional angka kematian ibu di Provinsi DIY juga tetap

menempati salah satu yang terbaik. Meskipun demikian angka yang dicapai

tersebut masih relatif tinggi jika dibandingkan dengan berbagai wilayah di Asia

Tenggara.

Berdasarkan data dari BPS, angka kematian ibu dalam 4 tahun terakhir

menunjukkan penurunan yang cukup baik. Angka terakhir yang dikeluarkan oleh

BPS adalah tahun 2008, di mana angka kematian ibu di DIY berada pada angka

Page 29: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

29

104/100rb kelahiran hidup, menurun dari 114/100rb kelahiran hidup pada tahun

2004. Sedangkan pada tahun 2011, jumlah kasus kematian ibu yang dilaporkan

kabupaten/kota pada tahun 2011 mencapai 56 kasus, meningkat dibandingkan

tahun 2010 sebanyak 43 kasus.

Meskipun angka kematian ibu terlihat kecenderungan penurunan, namun

terjadi fluktuasi dalam 3 – 5 tahun terakhir, bahkan berdasarkan jumlah kasusnya

dilaporkan mengalami peningkatan. Target MDG’s di tahun 2015 untuk angka

kematian Ibu nasional adalah 102/100rb kelahiran hidup, dan untuk DIY relatif

sudah mendekati target, namun masih memerlukan upaya yang keras dan

konsisten dari semua pihak yang terlibat.

Tabel 3. Jumlah Kematian Ibu & Anak di DIY Tahun 2010-2011

Sumber data : Seksi Kesga Tahun 2012

Kematianibu

Kematianneonatus(0-28 hari)

Kematianbayi (0-11

bln)

Kematianbalita (0-59

bln)

Tahun 2010 43 241 346 409

Tahun 2011 56 311 419 469

3.1.4. Angka Kematian Bayi

Angka Kematian Bayi (AKB) di D.I. Yogyakarta dari tahun 2010 sesuai hasil

sensus penduduk tahun 2010 yang telah dihitung oleh BPS Provinsi DIY adalah :

laki-laki sebesar 20 bayi per 1000 kelahiran hidup, sedangkan perempuan

sebesar 14 per 1000 kelahiran hidup. Hasil sensus penduduk yang dihimpun dari

data BPS dapat digambarkan sejak tahun 1971 sampai 2010 seperti pada

gambar berikut :

Page 30: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

30

Sumber: BPS Provinsi DIY

Gambar 5. Angka Kematian Bayi per 1000 kelahiran hidup

Hasil sensus penduduk sejak tahun 1971 sampai dengan sensus tahun 2010

menunjukkan bahwa terjadi penurunan yang sangat signifikans angka kematian

bayi dari 102 bayi per 1000 kelahiran hidup sampai 17 bayi per 1000 kelahiran

hidup pada tahun 2010 (sesuai hasil sensus penduduk). Sedangkan menurut

proyeksi BPS dari hasil sensus penduduk tahun 2000 pada kurun waktu 2000-

2005 (5 tahun) penurunan AKB rata-rata per tahun adalah 3,9%. Sedangkan

untuk periode tahun 2005 -2010 penurunan AKB rata-rata per tahun adalah 2,5%

dan periode 2010 - 2015 adalah 1,7%. Periode tahun 2020 - 2025 diperkirakan

tidak terjadi penurunan karena tingkat kematian yang sudah sangat kecil

(“hardrock”) yang dipengaruhi oleh faktor-faktor yang sangat sulit untuk

dikendalikan diantaranya faktor genetik.

Sebagaimana gambaran perkembangan angka kematian ibu, angka kematian

bayi di DIY juga mengalami penurunan yang sangat signifikan jika dibandingkan

dengan sebelum tahun 1990. Laporan kabupaten / kota menunjukkan bahwa

pada tahun 2011 terjadi sebanyak 419 bayi meninggal dengan berbagai sebab.

Angka kematian bayi tahun 2011 masih tetap / sama dengan tahun sebelumnya

yaitu 17 per 1000 kelahiran hidup.

Page 31: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

31

Angka Kematian Bayi tahun 2011 jauh lebih baik dibandingkan 20 tahun

sebelumnya yang mencapai 62 / 1000 kelahiran hidup (tahun 1980). Dengan pola

penurunan tersebut maka diprediksikan pada tahun 2013 angka kematian bayi di

DIY diharapkan akan mencapai 16 / 1000 kelahiran hidup.

Pola penurunan dan kenaikan angka kematian bayi sensitif terhadap berbagai

faktor lain. Seperti yang terlihat pada periode tahun 1997 sampai dengan 1999

dimana terjadi krisis multidimensi yang berdampak secara tidak langsung kepada

peningkatan angka kematian bayi di DIY. Secara Nasional, target MDG’s untuk

angka kematian bayi pada tahun 2015 ditargetkan akan menurun menjadi dua

pertiga dari kondisi tahun 1999 (dari 25/1000 kelahiran hidup menjadi 16/1000

kelahiran hidup).

3.1.5. Angka Kematian Balita

Angka kematian balita memiliki kecenderungan penurunan yang cukup baik.

Tahun 1971 tercatat tingkat kematian balita yang sangat tinggi yaitu mencapai

152 / 1000 kelahiran hidup. Angka tersebut secara berangsur turun dan 20 tahun

kemudian menjadi 54/1000 kelahiran hidup,tahun 2002 sudah mencapai 30 /

1000 kelahiran hidup dan data tahun 2010 telah mencapai angka 19/1000

kelahiran hidup.

Gambar 6 : Angka Kematian Balita Propinsi DIY Tahun 1971 - 2010

(Sumber Sensus, SDKI, Supas, Profil Depkes, Profil Dinkes DIY)

Page 32: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

32

Pola penurunan sedikit mengalami pola yang berbeda pada kisaran tahun 1997

sampai dengan 2002 yang kemungkinan disebabkan oleh adanya krisis multi

dimensi di Indonesia. Laporan kabupaten / kota tahun 2011 menunjukkan jumlah

kematian anak balita sebanyak 50 kasus.

Dengan pola penurunan sejak tahun 1971 tersebut maka diprediksikan di tahun

2013 angka kematian balita akan mencapai 16/1000. Secara Nasional target

MDG’s untuk angka kematian balita pada tahun 2015 ditargetkan akan menurun

menjadi dua pertiga dari kondisi tahun 1999.

3.2. MORBIDITAS

3.2.1. Pola penyakit

Penyakit menular yang selalu masuk dalam sepuluh besar penyakit di

Puskesmas selama beberapa tahun terakhir adalah ISPA, penyakit saluran nafas

(Bronchitis, Asma, Pneumonia), dan diare. Sementara untuk Balita, pola penyakit

masih didominasi oleh penyakit-penyakit infeksi.

Sumber : Seksi Survailans Dinkes Provinsi DIY Tahun 2012Laporan STP Puskesmas (pengamatan pada penyakit tertentu)Gambar 7 : Distribusi 10 besar penyakit pada Puskesmas di Provinsi DIY Januari

sampai dengan Desember 2011

Page 33: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

33

Pola kunjungan rawat jalan Puskesmas dari tahun ke tahun menunjukkan pola

yang hampir sama. Beberapa catatan penting dikaitkan dengan kunjungan rawat

jalan di Puskesmas adalah munculnya berbagai penyakit tidak menular yang

semakin tinggi. Hipertensi, dan Diabetes Melitus adalah diantara beberapa

penyakit yang memperlihatkan peningkatan signifikan dalam beberap atahun

terakhir.

Gambar 8. Pola Penyakit Rawat Jalan di Rumah Sakit (Sistem Survailans Terpadu)

Tahun 2011

Berdasarkan laporan SIRS tahun 2011 dapat diketahui bahwa kunjungan rawat

jalan di Rumah Sakit juga masih didominasi oleh penyakit infeksi saluran

pernafasan dan diikuti oleh demam. Pola penyakit rawat jalan di puskesmas

maupun rumah sakit tidak jauh berbeda pada tahun-tahun sebelumnya, dimana

penyakit-penyakit infeksi masih merupakan sepuluh besar penyakit yang dominan

di Propinsi DIY.

Page 34: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

34

Gambar 9. Pola Penyakit rawat Inap di RS th 2011 (Laporan SIRS 2011)

Penyakit-penyakit infeksi diantaranya diare masih mendominasi sepuluh besar

penyakit pada rawat inap di Rumah Sakit tahun 2011. Menarik bahwa pada

banyak kasus kunjungan, penyakit Hipertensi telah menjadi penyakit paling

dominan kedua bagi kelompok keluarga di DIY. Tidak seperti ISPA, besaran

persentase penyakit hipertensi menurut kabupaten kota cukup bervariasi.

3.2.1.1. Pola Penyakit Menular

Penyakit–penyakit yang sudah menurun seperti tuberkulosa paru dan malaria,

masih memiliki potensi untuk meningkat kembali (re-emerging) mengingat kondisi

perilaku dan lingkungan (fisik, ekonomi, sosial, budaya) masyarakat yang kurang

mendukung. Kondisi tergambar dari masih belum tereliminasinya berbagai

penyakit tersebut dan masih tingginya faktor risiko baik perilaku maupun

lingkungn di masyarakat. Di sisi lain penyakit endemis seperti DBD sampai saat

ini masih tetap menjadi ancaman.

a. DBD

Tingkat kematian penyakit DBD (case fatality rate) pada tahun 2011 lebih

rendah dari rata-rata nasional. Data program P2M tahun 2011 menunjukkan

bahwa CFR (case fatality rate / angka kematian) DBD DIY sebesar 0,5

(nasional <1) dengan incident rate/angka insidensi tahun 2011 sebesar 28,8 /

100.000 penduduk.

Page 35: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

35

Gambar. 10. Peta kasus DBD Provinsi DIY Tahun 2011 (sumber Seksi P2 Dinkes

Provinsi DIY Tahun 2012)

Pada tahun 2011 angka insidensi mengalami penurunan menjadi 28,8 /

100.000 penduduk sementara untuk angka kematian / CFR mengalami

penurunan menjadi 0,5 dari keseluruhan kasus. Meskipun mengalami

penurunan namun kasus dan kematian akibat penyakit DBD masih masuk

dalam kategori tinggi. Jumlah kasus DBD pada tahun 2011 dilaporkan

sebanyak 985 kasus, dengan jumlah kematian sebanyak 5 kasus. Kasus DBD

pada Tahun 2011 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2010 yaitu

sebanyak 985 kasus dengan jumlah kematian sebanyak 5 yaitu di kabupaten

Bantul dan Kota Yogyakarta sebanyak masing-masing 2 kasus dan di

Kabupaten Gunungkidul 1 kasus kematian.

Page 36: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

36

Gambar. 11 Jumlah kematian akibat DBD Provinsi DIY Tahun 2011 (sumber Seksi

P2 Dinkes Provinsi DIY Tahun 2012)

Meskipun angka kejadian DBD mengalami penurunan dibanding tahun

sebelumnya, namun tingginya prevalensi penyakit DBD tidak terlepas dari

masih tingginya faktor risiko penularan di masyarakat seperti angka bebas

jentik yang masih di bawah 95% yaitu baru 64,46% pada tahun 2008 dan

71,8% pada tahun 2009 dan pada tahun 2011 angka bebas jentik sebesar

86,62 rumah yang bebas dari jentik Aedes aegypti.

b. TBC

Kualitas pengobatan TBC di DIY berdasarkan laporan program P2M,

meskipun dari tahun ke tahun terus meningkat namun tetap masih rendah

yaitu angka kesembuhan baru mencapai 84,07% (target 85%).

Page 37: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

37

Grafik 12 Angka penemuan kasus TB / CDR (sumber Seksi P2 Dinkes Provinsi DIYtahun 2012)

Permasalahan lain adalah penemuan penderita yang masih rendah dimana

pada tahun 2009 baru mencapai 52,6% (target 70%). Angka tersebut masih

belum beranjak membaik dengan capaian di tahun 2010 yang baru mencapai

53,3%. Sedangkan pada tahun 2011 menurun menjadi sebesar 50,8 %

dengan target yang tetap yaitu sebesar 70%

Grafik 13 Angka Keberhasilan Pengobatan kasus TB /Succes Rate (sumber Seksi P2Dinkes Provinsi DIY tahun 2012)

Penderita TBC yang tidak sembuh atau penderita yang tidak memperoleh

pengobatan karena belum ditemukan, merupakan sumber penular yang

mengancam pencapaian derajad kesehatan mengingat penyakit TBC

disamping bisa menimbulkan kematian yang tinggi juga menjadi prekursor

Page 38: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

38

berbagai penyakit dengan fatal lain seperti HIV/AIDS, penyakit paru obstruksi,

dan lain sebagainya.

Gambar 14. PETA PROSENTASE KESEMBUHAN TB PARU PROVINSI DIY TAHUN2011 (sumber Seksi P2 Dinkes Provinsi DIY tahun 2012)

Sementara itu kematian dan kesakitan akibat penyakit infeksi saluran

pernafasan, menjadi penyebab kematian terbesar dan memiliki

kecenderungan peningkatan. Penyakit TBC memegang peran penting kasus

kesakitan dan kematian penyakit saluran pernafasan tersebut dan

bertanggungjawab terhadap kecenderungan peningkatannya mengingat sifat

penularan dan perilaku masyarakat

c. Malaria

Penyakit malaria telah menurun dengan sangat signifikan dalam lima tahun

terakhir. Namun demikian masih ditemukan adanya kasus penularan

indigenous malaria Kabupaten Kulonprogo. Total kasus (indigenous dan non

indigenous) tahun 2011 terlaporkan sejumlah 166 kasus terbanyak berasal

dari Kabupaten Kulonprogo yang mencapai 159 kasus.

Page 39: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

39

Gambar 15. Peta Jumlah Kasus Malaria dengan Pemeriksaan Sediaan DarahProvinsi DIY Tahun 2011 (sumber Seksi P2 Dinkes Provinsi DIY tahun 2012)

Angka API / AMI per 100 penduduk tahun 2011 di Provinsi DIY kurang dari

0.01. Hasil pengamatan program P2M memperlihatkan bahwa episentrum KLB

malaria masih dijumpai di wilayah Kulonprogo. Sementara belum baiknya

kondisi lingkungan dan peningkatan pemanasan global dikhawatirkan akan

tetap memberikan peluang yang tinggi bagi perkembangan penyakit ini. Pada

tahun 2011 tidak ada kematian akibat penyakit malaria di Provinsi DIY

d. HIV/AIDS

DIY saat ini telah menempati urutan ke 17 provinsi dengan penderita penyakit

HIV/AIDS terbesar. Penularan telah berubah dengan dominasi dari jarum

suntik pengguna narkoba. Penderita HIV/AIDS terbanyak adalah kelompok

usia 20-26 tahun. Laporan program P2M menunjukkan bahwa penemuan

kasus HIV/AIDS masih rendah yaitu dari target semula sebesar 2000 hanya

mampu dicapai 1508 kasus.

Dari 1508 kasus yang ditemukan sejumlah 586 kasus diantaranya telah

memasuki fase AIDS sedangkan sisanya masih dalam fase HIV positif.

Sementara itu pada tahun 2011 terdapat 41 kematian akibat AIDS yang

meliputi 19 penderita laki-laki dan 22 penderita perempuan.

Page 40: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

40

Gambar 16. Distribusi ODHA berdasar Fase Penyakit (sumber Seksi P2 Dinkes Provinsi

DIY)

Laporan kabupaten / kota menunjukkan jumlah kasus baru HIV/AIDS pada

tahun 2011 sebesar 132 kasus dengan kasus tertinggi HIV/AIDS adalah di

Kota Yogyakarta sementara terendah adalah di Kabupaten Gunungkidul.

e. Filariasis dan Leptospirosis

Kasus filariasis pada tahun 2011 ditemukan hanya ditemukan di Kabupaten

Gunungkidul di Provinsi DIY sebanyak 6 kasus yang meliputi laki-laki 1 kasus

dan perempuan 5 kasus. Sedangkan kasus Leptospirosis tidak ditemukan

kasus baru di Provinsi DIY. Dibandingkan dengan tahun 2008, kasus

leptospirosis pada tahun 2009 mengalami peningkatan yaitu sebesar 93 kasus

dengan jumlah kematian 6 kasus. Sedangkan tahun 2008 tercatat jumlah 11

kasus, dan jumlah kematian 2 meninggal. Sedangkan tahun 2010 terlaporkan

230 kasus dengan kematian yang menigkat tajam menjadi 23 kasus.

f. Kusta

Penderita penyakit kusta di DIY jumlahnya kecil. Berdasarkan laporan

Page 41: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

41

Kabupaten / kota Tahun 2011 jumlah penderita penyakit kusta yang berhasil

diidentifikasi mencapai 44 orang (4 PB dan 40 MB). Angka yang dilaporkan

tersebut hampir sama dibandingkan laporan tahun 2009 yang mencapai

jumlah 45 orang dan tahun 2010 sejumlah 31 orang. Sedangkan angka

penemuan kasus baru penyakit kusta (NCDR) sebesar 1 per 100.000

penduduk. Salah satu yang menjadi catatan penting dikaitkan dengan

penderita kusta adalah tingkat pencapaian pengobatan yang berhasil

mencapai 100% di tahun 2011.

g. Pneumonia Balita

Pneumonia pada balita banyak dijumpai di Provinsi DIY. Pada tahun 2011

dilaporkan terdapat 1.739 kasus pneumonia pada balita yang ditangani dari

perkiraan 34.575 kasus pneumonia. Laporan dari berbagai sarana pelayanan

kesehatan pemerintah menunjukkan bahwa pada tahun 2010 dilaporkan

sebanyak 1.813, tahun 2009 dilaporkan sebanyak 1.189 kasus, tahun 2008

ditemukan sejumlah 783 kasus Pneumonia Balita.

Gambar 17 Peta Jumlah Kasus Pneumoni Balita Ditemukan Dan Ditangani Provinsi DIY

Tahun 2011 (sumber Seksi P2 Dinkes Provinsi DIY tahun 2012)

Page 42: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

42

h. Diare

Penderita diare di puskesmas di kabupaten / kota setiap tahun jumlahnya

cukup tinggi. Namun demikian hal ini belum dapat menggambarkan prevalensi

keseluruhan dari penyakit diare karena banyak dari kasus tersebut yang tidak

terdata oleh sarana pelayanan kesehatan (pengobatan sendiri atau

pengobatan di praktek swasta). Laporan profil kabupaten / kota menunjukkan

bahwa selama kurun tahun 2011 jumlah balita yang menderita diare dan

memeriksakan ke sarana pelayanan kesehatan mencapai 64.857 dari

perkiraan kasus sebanyak 150.362 balita diare, sementara tahun 2010

mencapai 55.880 balita dilaporkan menderita diare.

g. Penyakit bisa dicegah dengan Imunisasi

Program imunisasi telah dijalankan sejak lama di seluruh wilayah Indonesia

dan telah mencapai hasil yang cukup baik. Provinsi DIY merupakan wilayah

yang memiliki tingkat pencapaian kinerja dalam program imunisasi yang

terbaik di Indonesia. Seluruh desa (100%) di tahun 2011 yang ada di Provinsi

DIY telah masuk dalam kategori desa UCI (Universal Coverage Immunization)

yaitu suatu indikasi yang menggambarkan bahwa desa tersebut penduduknya

telah menjalankan imunisasi. Hasil pencapaian program imunisasi juga terlihat

dari berbagai kasus penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi yang relatif

kecil dibandingkan dengan wilayah lain.

Gambar 18. Peta Jumlah Kasus Campak Provinsi DIY Tahun 2011 (sumber Seksi P2

Dinkes Provinsi DIY)

Page 43: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

43

Laporan kabupaten / kota memperlihatkan bahwa pada tahun 2011 ditemukan

satu kasus penyakit campak 140 kasus (terbanyak di Kabupaten Sleman)

dengan masing-masing penderita laki-laki dan perempuan sama yaitu

sebanyak 70 kasus.

Sementara kasus polio dan hepatitis pada tahun 2011 tidak ditemukan.

Demikian halnya dengan kasus tetanus dan pertusis. Untuk kasus difteri

ditemukan 1 kasus di Kulonprogo pada tahun 2011.

Di sisi lain pencapaian program imunisasi penyakit campak menunjukkan

bahwa cakupan masih belum mencapai 100% (tahun 2011 97,81%, tahun

2010: 101 %, tahun 2009 sebesar 99,09% dan tahun 2008 : 92,57%).

h. New Emerging Disease

Hasil laporan kabupaten / kota menunjukkan bahwa di 5 kabupaten/kota telah

terdeteksi unggas (>1 jenis) positif Avian Influenza. Potensi penyakit Avian

Influenza masih terbuka lebar dengan masih buruknya pemahaman dan

perilaku masyarakat untuk melakukan pencegahan.Beberapa penyakit baru

lain seperti Influanza H1N1, SARS dan lain sebagainya akan tetap

mengancam dengan semakin tingginya tingkat mobilitas penduduk antar

wilayah dan belum baiknya pola perilaku sehat masyarakat.

3.2.1.2. Penyakit Tidak Menular

Seiring dengan peningkatan status ekonomi, perubahan gaya hidup dan efek

samping modernisasi, maka problem penyakit tidak menular pun cenderung

meningkat. Beberapa penyakit tersebut diantaranya adalah Penyakit Jantung

dan Pembuluh Darah (kardiovaskuler), Diabetes Mellitus, Kanker, Gangguan

Jiwa.

Sejak tahun 1997 data menunjukkan bahwa, pola kematian yang tercatat di

rumah sakit – rumah sakit di DIY telah mulai menunjukkan pergeseran. Jenis

penyakit penyebab kematian terbanyak dari semula penyakit-penyakit menular

menjadi kematian akibat penyakit yang masuk dalam kategori penyakit tidak

Page 44: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

44

menular. Perkembangan lebih lanjut semakin menunjukkan dominasi penyakit

tersebut sebagai penyebab kematian di DIY.

Pada beberapa tahun yang akan datang, jumlah penderita penyakit tidak menular

akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan jumlah penduduk usia tua semakin

bertambah. Keadaan ini mengakibatkan bertambahnya kebutuhan akan longterm

care.

Data pada saat ini memperlihatkan bahwa pola penyakit pada semua golongan

umur telah mulai didominasi oleh penyakit-penyakit degeneratif, terutama

penyakit yang disebabkan oleh kecelakaan, neoplasma, kardiovaskuler dan

Diabetes Mellitus (DM).

Penyakit yang berhubungan dengan organ paru juga menjadi penyakit yang perlu

diwaspadai di DIY. Hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) menunjukkan

bahwa penyakit paru termasuk asma selalu masuk 10 penyebab langsung dan

tidak langsung kesakitan dan kematian utama di Indonesia termasuk DIY. Hasil

survai kesehatan daerah (Surkesda th 2010) menunjukkan bahwa propinsi DIY

masuk dalam lima besar provinsi dengan kasus hipertensi terbanyak.

Kasus Hipertensi per Provinsi(Riskesdas 2007)

37.437.237.036.635.834.033.933.632.431.631.531.531.331.231.230.330.229.929.829.429.329.129.028.828.428.127.6

26.325.124.122.0

20.1

0.0

5.0

10.0

15.0

20.0

25.0

30.0

35.0

40.0

Jawa

Timu

rBa

ngka

Belitu

ngJa

wa Te

ngah

Sulaw

esi Te

ngah

DI Yo

gyaka

rta Riau

Sulaw

esi B

arat

Kalim

antan

Teng

ahNu

sa Te

ngga

ra Ba

ratSu

lawes

i Teng

gara

Suma

tera S

elatan

Goron

talo

Kalim

antan

Timu

rSu

mater

a Bara

tSu

lawes

i Utar

aKe

pulau

an Ri

au NAD

Jamb

iKa

liman

tan Ba

ratJa

wa Ba

ratMa

luku

Bali

Sulaw

esi S

elatan

DKI Ja

karta

Maluk

u Utar

aNu

sa Te

ngga

ra Tim

urBa

nten

Suma

tera U

tara

Beng

kulu

Lamp

ung

Papu

aPa

pua B

arat

31,7%

Gambar 19. Kasus Hipertensi di Indonesia (Sumber : Riskesdas 2010)

Suhu udara yang panas dan meningkatnya asap kendaraan bermotor di

Yogyakarta mengakibatkan beberapa parameter pencemaran udara sudah

memasuki taraf waspada. Hasil pantauan kualitas udara oleh Kantor

Page 45: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

45

Penanggulangan Dampak Lingkungan Kota Yogyakarta menunjukkan beberapa

kadar zat berbahaya di udara melebihi batas baku mutu udara. Selain itu juga

jumlah perokok di Yogyakarta pada hasil berbagai survey termasuk Susenas,

telah mencapai lebih dari 30%. Hasil survey Dinas Kesehatan Provinsi DIY tahun

2006 dan 2008 memperlihatkan bahwa antara 56% rumah tangga di DIY tidak

bebas asap rokok. Sedngkan pada hasil Riskesdas tahun 2010 kasus hipertensi

di Provinsi DIY mencapai 35,8 % diatas rata-rata seluruh Indonesia yang

mencapai 31,7%.

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, intra cranial injury (kecelakaan) telah

menempati urutan kedua terbanyak sebagai penyebab kematian dan

menunjukkan kecenderungan peningkatan. Kecelakaan lalu lintas di DIY mulai

tahun 1994 sampai dengan tahun 2002 mengalami peningkatan yang cukup

besar. Jumlah kasus untuk periode tahun 2000 sampai dengan tahun 2002

tercatat 112 kecelakaan meningkat menjadi 691 kecelakaan saat ini. Selama

tahun 2008 kecelakaan telah merenggut nyawa 292 orang dan 3766 orang

menderita luka berat dan ringan. Jumlah kecelakaan lalu lintas tahun 2009 ada

4.384 kasus, dengan jumlah kematian sebesar 201 orang meninggal dan 6.822

mengalami luka berat dan ringan, kondisi tersebut meningkat tajam dibandingkan

dengan tahun 2008 ditinjau dari jumlah korban luka berat maupun ringan.

Mencegah kematian dini akibat kecelakaan bagaimanapun tidak lagi hanya

menjadi tugas Kepolisian tetapi menjadi tugas semua pihak seperti kesehatan.

Meskipun sampai saat ini data mengenai tingkat risiko kematian yang ditimbulkan

dari kecelakaan dari sektor kesehatan belum dimiliki, namun peran sistem rujukan

dan penanganan pra rujukan diyakini akan memiliki peran besar menurunkan

angka risiko kematian dini tersebut.

Meningkatnya penyakit degeneratif disertai dengan masih berkembangnya

penyakit-penyakit infeksi akan menyebabkan beban ganda pembangunan

kesehatan di Propinsi DIY.

Page 46: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

46

3.2.2. Pola Kematian Akibat Penyakit

Penyakit jantung dan stroke dalam sepuluh tahun terakhir selalu masuk dalam 10

penyakit penyebab kematian tertinggi. Analisis tiga tahun terakhir dari data di

seluruh rumah sakit di DIY menunjukkan, penyakit-penyakit kardiovaskuler

seperti jantung, stroke, hipertensi atau dikenal sebagai penyakit CVD

(cardiovasculer disease) menempati urutan paling tinggi penyebab kematian.

Sampai dengan tahun 2009 menunjukkan bahwa dominasi kematian akibat

penyakit tidak menular sudah mencapai lebih dari 80% kematian akibat penyakit

yang ada di DIY (hospital based). CVD tidak hanya menempati urutan tertinggi

penyebab kematian tetapi jumlah kematiannya dari tahun ke tahun juga semakin

meningkat seiring semakin meningkatnya jumlah penderita penyakit-penyakit

CVD sebagaimana laporan RS di DIY.

Gambar 20. Penyebab kematian di RS akibat penyakit tahun 2011 (Sumber : Laporan SIRS

Dinkes Provinsi DIY Tahun 2011)

Kematian akibat cedera intracranial (kecelakaan) yang selama ini kurang

mendapat perhatian ternyata telah menempati urutan kedua terbanyak sebagai

penyebab kematian bahkan menunjukkan kecenderungan peningkatan tajam

dalam tiga tahun terakhir.

Dalam enam tahun terakhir, peristiwa kecelakaan lalu lintas di provinsi DI

Yogyakarta terbilang cukup tinggi. Data Kepolisian menunjukkan, tahun 2006

Page 47: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

47

telah terjadi 1.039 kasus kecelakaan di DIY, meningkat tiga kali lipat dibanding

tahun 2005 dan setiap tahun sedikitnya 130 meninggal (12%) akibat kecelakaan

lalu lintas di DIY. Laporan Kepolisian menunjukkan bahwa 88% kematian

diakibatkan oleh cedera kepala.

Faktor perilaku pengendara memang menjadi faktor dominan bagi tinggi

rendahnya tingkat kematian akibat kecelakaan. Meskipun demikian disamping

faktor perilaku tersebut, dukungan pelayanan kesehatan dalam bentuk pelayanan

pertolongan pertama / prarujukan, rujukan gawat darurat dan kualitas pelayanan

di sarana pelayanan kesehatan sedikit banyak juga bisa ikut berperan untuk

menurunkan kematian akibat kecelakaan. Oleh karena itu perbaikan sistem

pelayanan termasuk pertolongan prarujukan dan rujukan diharapkan akan

mampu menurunkan tingkat kematian.

Penyakit infeksi saluran nafas merupakan satu dari dua penyakit infeksi yang

masuk sebagai penyebab kematian terbanyak di Yogyakarta. Dalam catatan

medis jenis penyebab terbanyak adalah Bronchitis dan Pneumonia, namun

dengan melihat kondisi prevalensi dan penemuan kasus TBC di DIY pada

khususnya, maka sangat dimungkinkan bahwa penyakit TBC ikut pula menjadi

salah satu kontributor kematian penyakit tersebut.

3.3. STATUS GIZI

Gambaran keadaan gizi masyarakat Provinsi DIY pada tahun 2010 adalah

masih tingginya prevalensi balita kurang gizi yaitu sebesar 10,28 % (KEP total),

walau sudah menurun dibanding tahun 2010 sebesar 11,31%. Prevalensi balita

kurang gizi di Provinsi DIY ini masih berada di atas 10 %, yang artinya masih di

atas nilai ambang batas universal masalah kesehatan masyarakat. Sedangkan

prevalensi balita dengan status gizi buruk sebesar 0,68% (menurun dibanding

tahun 2010 sebesar 0,7%), status gizi kurang sebesar 9,60% (menurun dibanding

tahun 2010 sebesar 10,61%), dan balita dengan status gizi lebih sebesar 2,55%

(menurun dibanding tahun 2010 sebesar 2,99%).

Page 48: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

48

Meskipun angka gizi kurang di DIY telah jauh melampaui target nasional

(persentase gizi kurang sebesar 15% di tahun 2015) namun penderita gizi buruk

masih juga dijumpai di wilayah DIY. Tahun 2008 sampai 2011 terdapat

penurunan prevalensi balita dengan status gizi buruk, namun demikian perlu

dilihat disparitas angka prevalensi gizi buruk di setiap wilayah Kabupaten/kota

dan kecamatan. Prevalensi balita gizi buruk di 4 kabupaten sudah sesuai harapan

yaitu <1%, sedangkan di Kota Yogyakarta masih 1,35%. Situasi status gizi sejak

tahun 2009 sampai tahun 2011 dapat dilihat pada gambar berikut:

S umber : S eks i G iz i, Dinkes P rovins i DIY T ahun 2012

Gambar 21. Situasi Status Gizi di Provinsi DIY (Laporan Program Gizi)

Berdasarkan laporan hasil pemantauan status gizi di kabupaten / kota tahun

2011, peta Balita BGM (Bawah Garis Merah) yaitu standar yang menggambarkan

status gizi balita, memperlihatkan bahwa balita BGM/D di Provinsi DIY belum

mencapai target. Di kabupaten Bantul dan Gunungkidul masing masing 2,35%

dan 2,08%, sedangkan 3 kab/kota yang lain <2%.

Dari segi pelayanan, cakupan balita gizi buruk yang mendapat perawatan

mencapai 100%, artinya sebanyak 387 balita yang mengalami gizi buruk (dengan

indikator BB/TB), semuanya mendapatkan perawatan.

Sedangkan untuk situasi gizi ibu hamil, prevalensi Ibu hamil Kurang Energi

Kronis (KEK) di DIY pada tahun 2011 adalah sebesar 14,86% meningkat

Page 49: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

49

dibanding tahun 2010 sebesar 14,41%, tertinggi di Kota Yogyakarta (22,69%) dan

paling rendah di Kabupaten Sleman (11,72%). Situasi prevalensi ibu hamil KEK

dari tahun 2007 sampai 2011 dapat dilihat pada gambar di bawah.

Sumber : Seksi Gizi, Dinkes Provinsi DIY Tahun 2012

Gambar 22. Situasi Prevalensi Bumil KEK di Provinsi DIY (Laporan Program Gizi)

ooOOoo

Page 50: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

50

BAB IV

SITUASI UPAYA KESEHATAN

4.1.VISI & MISI

Pelaksanaan upaya kesehatan di provinsi DIY tidak terlepas dari Visi dan Misi

provinsi DIY dalam melaksanakan pembangunan kesehatan.

VISI DINAS KESEHATAN PROPINSI DIY sebagai berikut :

“Dinas Kesehatan yang katalistik mendukung terciptanyastatus kesehatan DIY yang tinggi, serta sebagai pusatpelayanan dan pendidikan kesehatan yang bermutu danberetika”

Dan misi sebagai berikut :

1. Mencegah meningkatnya risiko penyakit & masalah kesehatan

2. Menyediakan pelayanan kesehatan secara merata, bermutu baik pemerintah

maupun swasta

3. Meningkatnya pembiayaan kesehatan yg cukup untuk peningkatan status

kesehatan masyarakat

4. Meningkatkan mutu pendidikan, pelatihan tenaga kesehatan serta penelitian

kesehatan

Dengan target yang mengacu pada Visi indonesia Sehat 2010 dan standar

pelayanan yang mengacu pada kepmenkes RI No. 281/menkes/SK/IX/2008

tentang standar Palayanan Minimal bidang Kesehatan.

Page 51: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

51

4.2. Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan

Sarana pelayanan kesehatan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang

meliputi Puskesmas dan jajarannya serta Rumah Sakit adalah sebagai berikut :

Tabel 4. Sarana Pelayanan Kesehatan Dasar di Provinsi DIY Tahun 2011

Sarana Kesehatan Dasar di DIY

S u m b e r d a ta : S e k s i Y a n k e s d a s 2 01 2

NOKABUPATEN/ PUSKES

MAS PUSK TTPUSK

PUSTUPOLINDES

/POSKESDES

PUSK TER

KOTA NON TTSERTIFIKASI

ISO

1Kota

Yogyakarta 18 3 15 10 0 3

2 Bantul 27 16 11 68 16 1

3 Gunung Kidul 30 14 16 107 30 6

4 Kulon Progo 21 5 16 62 40 1

5 Sleman 25 4 21 71 86 19

Provinsi 121 42 79 318 172 30

Akses masyarakat Yogyakarta terhadap sarana pelayanan kesehatan telah cukup

baik. Salah satunya diperlihatkan dari aksesibilitas jarak jangkauan. Hasil survey

Dinas Kesehatan Provinsi pada tahun 2008, dimana menunjukkan bahwa lebih

dari 80% penduduk DIY hanya berjarak 1-5 km terhadap puskesmas dan lebih

dari 70% penduduk hanya berjarak 1-5 km terhadap rumah sakit dan dokter

praktek swasta. Tidak ditemukan penduduk yang memiliki jarak tempuh lebih dari

10 km terhadap sarana pelayanan puskesmas, dokter praktek swasta dan bidan,

yang menunjukkan mudahnya akses jarak jangkauan penduduk terhadap sarana

pelayanan.

Aksesibilitas jarak jangkauan terhadap sarana pelayanan kesehatan cukup

merata antar kabupaten kota. Penduduk DIY di setiap Kabupaten / Kota pada

umumnya berada pada kisaran 1-5 km terhadap Puskesmas.

Rumah Sakit di Provinsi DIY menurut jumlah Rumah Sakit Umum dan Khusus

adalah sebagai berikut :

Jumlah Rumah Sakit Umum : 44 RS (RS Pemerintah 7, TNI/Polri 3 dan RS

Swasta sebanyak 34 RS). Jumlah Rumah Sakit Jiwa sebanyak 2 RS, Rumah

Page 52: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

52

Sakit Ibu & Anak sebanyak 8 RS dan jumlah Rumah Sakit Khusus lainnya

sebanyak 9 RS.

Sarana kefarmasian pada tahun 2011 tercatat jumlah Apotik sebanyak 455 buah,

jumlah toko obat 51 buah dan jumlah industri kecil obat tradisionil sebanyak 64

buah.

4.3. Perbaikan Gizi Masyarakat

Upaya perbaikan gizi masyarakat ditujukan untuk meningkatkan mutu gizi

perseorangan dan masyarakat, dalam rangka mencapai tujuan program gizi yaitu

meningkatkan kesadaran gizi keluarga yang selanjutnya akan meningkatkan

status gizi masyarakat.

Pemantauan pertumbuhan balita merupakan alat untuk mengetahui status gizi

anak balita. Salah satu kegiatan berbasis masyarakat yang melaksanakan

pemantauan pertumbuhan terhadap balita adalah posyandu. Karena itu, peran

serta masyarakat dengan mengikutsertakan balitanya untuk ditimbang di posyandu

memberikan andil yang sangat besar terhadap pencapaian indikator ini. Pada

tahun 2011, di Provinsi DIY tingkat partisipasi masyarakat dalam penimbangan di

Posyandu (D/S) berkisar antara 70 – 79 % di semua kab/kota, partisipasi tertinggi

di Kabupaten Kulonprogo mencapai 79% dan partisipasi terendah di Kota

Yogyakarta sebesar 72,6%. Dengan demikian terlihat bahwa masih ada

masyarakat yang belum membawa anak balitanya untuk ditimbang di posyandu.

Sedangkan dari segi pencapaian hasil penimbangan yang dilihat dari balita yang

naik berat badan saat ditimbang (N/D), terlihat bahwa capaian di Kota Yogyakarta

dan Kabupaten Sleman masih < 50%, Kabupaten Bantul dan Kulonprogo 50 –

59% sedangkan Kabupaten Gunungkidul 60 – 69%.

Capaian pemberian kapsul vitamin A untuk bayi mencapai 98,60%

sedangkan untuk balita mencapai 98,10%. Distribusi vitamin A kepada bayi dan

balita merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan status gizi bayi dan

balita. Dari hasil tersebut terlihat telah mencapai tingkat cakupan yang cukup

baik namun belum mencapai target 100%.

Anemia merupakan salah satu faktor risiko terjadinya kematian ibu

melahirkan. Angka anemia ibu hamil di Provinsi DIY pada tahun 2011 sebesar

Page 53: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

53

18,90%, menurun dibanding pada tahun 2010 sebesar 20,95%, dapat dilihat pada

grafik di bawah. Berdasarkan kondisi di kabupaten/kota, angka anemia bumil

tertinggi yaitu Kabupaten Bantul 25,60% dan terendah di Kabupaten Sleman

10,19%. Prevalensi ibu hamil anemia di Provinsi DIY ini sudah berada di bawah

20%, yang artinya sudah di bawah nilai ambang batas masalah gizi sebagai

masalah kesehatan masyarakat.

S umber : S eks i G iz i, Dinkes P rovins i DIY Tahun 2012

Gambar 23. Prevalensi Bumil Anemi di Provinsi DIY (Laporan Program Gizi)

Distribusi kapsul Fe kepada ibu hamil ditujukan untuk memenuhi kebutuhan ibu

hamil dan mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil. Hasil pantauan terhadap

pelaksanaan distribusi kapsul Fe kepada ibu hamil belum menunjukkan hasil yang

optimal. Laporan Kabupaten / kota tahun 2011 menunjukkan distribusi kapsul Fe1

mengalami penurunan dari 92,81% di tahun 2010 menjadi 92,61% di tahun 2011.

Sedangkan Fe3 meningkat dari 86,57% di tahun 2010 menjadi 86,59% di tahun

2011. Untuk cakupan Fe3 dapat dilihat pada grafik di bawah.

Page 54: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

54

S umber : S eks i G iz i, Dinkes P rovins i DIY T ahun 2012

Gambar 24. Situasi Prevalensi F3 Bumil di Provinsi DIY (Laporan Program Gizi)

Dari hasil cakupan Fe dan angka anemia ibu hamil di atas, terlihat bahwa capaian

Fe tinggi tidak diikuti dengan turunnya angka anemia ibu hamil. Karena itu perlu

dilakukan kajian lebih mendalam misalnya pada tingkat kepatuhan ibu hamil

dalam mengkonsumsi Fe.

ASI eksklusif merupakan salah satu program yang cukup sulit dikembangkan

karena berkaitan dengan berbagai permasalahan sosial di masyarakat. Sampai

dengan tahun 2008 cakupan ASI ekslusif di provinsi DIY baru mencapai 39,9%,

menurun pada tahun 2009 yaitu sebesar 34,56% dan meningkat menjadi 40,03%

pada tahun 2010. Sedangkan pada tahun 2011, cakupan ASI eksklusif kembali

menunjukkan peningkatan menjadi 49,5%. Lebih rinci, cakupan ASI Eksklusif di

Kabupaten Sleman sudah mencapai ≥ 60%, di Gunungkidul masih 20 - 39%,

sedangkan di kabupaten/kota yang lain masih berkisar 40 - 39%.

S umber : S eks i G iz i, Dinkes P rovins i DIY Tahun 2012

Gambar 25. Cakupan ASI Ekslusif di Provinsi DIY (Laporan Program Gizi)

Page 55: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

55

Upaya yang telah dilakukan Provinsi DIY dalam meningkatkan perbaikan gizi

masyarakat mencakup pendidikan gizi bagi masyarakat berupa penyuluhan gizi

di Posyandu, pengembangan media KIE serta konseling menyusui dan MP-ASI,

peningkatan surveilans gizi berupa pemantauan pertumbuhan balita,

pemantauan dan penanganan kasus gizi buruk, pemantauan konsumsi garam

beryodium, pemberian suplemen gizi (melalui pemberian Vitamin A dosis tinggi

dan tablet Fe+asam folat), pemberian makanan tambahan untuk balita gizi buruk

dan gizi kurang, serta pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil yang

mengalami kekurangan energi kronis. Upaya yang lain adalah peningkatan

kapasitas petugas kesehatan berupa pelatihan tatalaksana gizi buruk, pelatihan

penggunaan standar pertumbuhan balita, pelatihan konselor ASI bagi petugas

kesehatan dan pelatihan motivator ASI, serta pemberdayaan masyarakat.

4.4. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak

Kualitas pelayanan kesehatan di DIY yang cukup baik, salah satunya tergambar

dari proporsi persalinan yang ditangani oleh tenaga kesehatan. Cakupan

persalinan yang ditolong tenaga kesehatan pada tahun 2011 di Provinsi DIY

berdasarkan laporan kabupaten/kota telah mencapai 99,73%, Angka tersebut

meningkat dibandingkan tahun 2010 sebesar 97,69%.

Salah satu upaya dalam menurunkan kematian ibu adalah dengan

meningkatkan cakupan pemeriksaan kehamilan (ANC: antenatal care) oleh tenaga

kesehatan. Indikator yang digunakan untuk memantau cakupan pemeriksaan

kehamilan tersebut adalah cakupan ibu hamil yang pertama kali mendapat

pelayanan antenatal (K1) yang merupakan indikator akses, dan cakupan ibu hamil

yang telah memperoleh pelayanan antenatal minimal empat kali sesuai distribusi

waktu dan sesuai standar (K4) yang menggambarkan tingkat perlindungan ibu

hamil di suatu wilayah.

Capaian K1 dan K4 di Provinsi DIY pada tahun 2011 masing-masing sebesar

99,98 % dan 89,31%. Dengan cakupan K1 dan K4 yang sudah cukup tinggi

tersebut, upaya peningkatan pelayanan kesehatan utamanya untuk ibu hamil di

Page 56: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

56

Provinsi DIY pada masa yang akan datang adalah meningkatkan kualitas

pelayanan, yaitu pelayanan antenatal yang lengkap dan sesuai standar.

Diharapkan dengan kualitas ANC yang baik akan dapat mendeteksi secara dini

adanya kelainan yang terjadi pada masa kehamilan, dan mencegah kejadian

komplikasi. Meskipun demikian dari hasil capaian tersebut, terlihat masih ada

kesenjangan antara K1 dan K4 yang cukup jauh.

Cakupan penanganan ibu hamil yang mengalami komplikasi (PKO) pada tahun

2011 di Provinsi DIY, berdasar data yang diperoleh dari kabupaten/kota yaitu

sebesar 70,44%. Namun, cakupan tersebut tidak bisa menggambarkan kondisi

yang sebenarnya di masyarakat karena denominator yang digunakan adalah

perkiraan jumlah bumil risiko tinggi, yaitu 20% dari jumlah bumil. Dari hasil diskusi

dan pertemuan yang dilakukan dengan kab/kota, disimpulkan bahwa semua kasus

komplikasi yang terjadi pada ibu hamil sudah ditangani.

Kunjungan nifas menggambarkan jangkauan dan kualitas pelayanan kesehatan

terhadap ibu, mulai 6 jam sampai 42 hari setelah melahirkan. Pada tahun 2011, ibu

nifas yang telah memperoleh pelayanan minimal tiga kali sesuai distribusi waktu

dan sesuai standar (KF3) mencapai 88,96%, meningkat dari tahun 2010

sebesar 86,18%. Dari hasil capaian tersebut, terlihat kesenjangan yang

cukup jauh antara capaian persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) dengan

kunjungan nifas lengkap (KF3). Dengan demikian terlihat bahwa masih ada

ibu hamil yang tidak mendapatkan pelayanan kesehatan pada masa nifas,

walaupun sudah melahirkan dengan bantuan tenaga kesehatan.

Diharapkan, kesenjangan antara K1 dan K4 dapat diturunkan dan capaian K4

dan KF3 dapat lebih meningkat di masa yang akan datang sehingga dapat

memberikan andil dalam penurunan AKI. Gambaran K1, K4, persalinan nakes dan

KF3 dapat dilihat pada gambar di bawah.

Page 57: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

57

% C akupan K 1, K 4, P n dan K F 3T ahun 2010-2011

Sumber data : Seksi Kesga Tahun 2012

Gambar 26. Cakupan Program Kesga Provinsi DIY (Laporan Program Kesga)

Upaya yang dilakukan untuk menurunkan angka kematian neonatal (usia 0 – 28

hari), adalah dengan meningkatkan cakupan pelayanan neonatal sesuai standar

pada 6 – 48 jam pertama setelah lahir (KN-1) serta pelayanan neonatal minimal

tiga kali sesuai distribusi waktu dan sesuai standar (KN-L). Berdasarkan laporan

dari kabupaten/kota, cakupan KN-1 di Provinsi DIY pada tahun 2011 sebesar

98,99%, meningkat dari tahun 2010 sebesar 96,7%. Sedangkan cakupan KN-L

sebesar 88,26%, justru mengalami penurunan dibanding tahun 2010 sebesar

91,3%.

% C akupan K unjungan Neonatus 1 danK unjungan Neonatus L anjutan T ahun 2010-

2011

Sumber data : Seksi Kesga Tahun 2012

Gambar 27. Cakupan Kunjungan Neonatal (Hasil Riskesdas 2010)

Page 58: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

58

Sementara untuk kasus kematian neonatal, di Provinsi DIY pada tahun 2011

terjadi sebanyak 311 kasus, meningkat dibanding tahun 2010 sebanyak 241 kasus,

dengan penyebab kematian terbanyak disebabkan karena BBLR dan asfiksia.

Tabel 5. Jumlah Kematian Neonatal & Faktor Penyebabnya Prov. DIY Tahun 2011

No Kabupate/Kota Kematian

NeonatalFaktor Penyebab

BBLR Asfiksia Sepsis KelainanKongenital

Lain-lain

1 Yogyakarta 34 13 14 2 5 02 Bantul 88 34 20 2 15 173 Kulonprogo 54 17 23 4 4 64 Gunungkidul 94 45 33 0 7 95 Sleman 41 9 18 2 5 7Provinsi DIY 311 118 108 10 36 39

Kesehatan remaja masuk dalam ranah kesehatan anak. Program kesehatan

remaja dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap siswa

SD/MI dan SMP/SMU. Program ini belum mampu menjangkau seluruh target

sasaran. Pada tahun 2011, jumlah siswa kelas 1 yang diperiksa melalui

penjaringan kesehatan sebesar 98,53% untuk SD/MI, 97,13% untuk SMP/MTs,

dan 96,85% untuk SMA/MA/SMK.

Dalam meningkatkan kualitas kesehatan anak, perlu dilakukan upaya yang

berkesinambungan pada setiap sikus kehidupan manusia (continuum of care),

yang meliputi masa reproduksi, masa hamil, neonatal, bayi, balita, anak

prasekolah, masa sekolah dan remaja. Intervensi kesehatan perlu dilakukan pada

setiap tahapan kehidupan tersebut, dan hal tersebut tergambar pada peningkatan

cakupan indikator kesehatan ibu dan anak, di antaranya K1, K4, Pn, KN-1, KN-L,

penanganan komplikasi obstetri maupun neonatal, pelayanan kesehatan bayi dan

balita, serta KB aktif, maupun pelayanan kesehatan terhadap anak usia sekolah

dan remaja. Upaya yang lain adalah dengan meningkatkan kualitas SDM dengan

mengadakan berbagai pelatihan untuk petugas kesehatan seperti pelatihan

manajemen asfiksia, BBLR, dll, serta yang tidak kalah penting adalah

meningkatkan kualitas sarana pelayanan kesehatan (dalam hal ini puskesmas)

dengan meningkatkan kemampuan puskesmas menjadi puskesmas yang mampu

PONED, PKPR, PKRE, mampu tatalaksana KtPA, melaksanakan MTBS, SDIDTK,

dan dapat memberikan pelayanan KB sesuai standar.

Page 59: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

59

4.5. Pembinaan Kesehatan Lingkungan

Kondisi perumahan di Provinsi DIY dari hasil pemantauan yang dilakukan oleh

kabupaten / kota menunjukkan bahwa baru 64,65% yang masuk dalam kategori

rumah sehat. Program pemantauan sendiri baru mampu menjangkau sejumlah

38,89% dari target yangdiharapkan. Meskipun demikian beberapa parameter

rumah sehat pada masyarakat di DIY menunjukkan telah cukup baik diantaranya

adalah pemanfaatan air bersih (94%) dan jamban sehat (75%).

% Penduduk yg mempunyai akses air minum, % kualitas airminum memenuhi syarat, % penduduk menggunakan jamban

per Kab/Kota Tahun 2011

Sumber : Seksi Penyehatan Lingkungan, Dinkes Provinsi DIY Tahun 2012

Gambar 28 Hasil Cakupan Program Kesehatan Lingkungan Tahun 2011

Prosentase penduduk yang mempunyai akses air minum di DIY telah mencapai

90,09% (terendah di Bantul 81%) sedangkan prosentase kualitas air minum

memenuhi syarat sebesar 62,02% (terendah di Gunung Kidul 20%). Prosentase

penduduk yang menggunakan jamban masih sebesar 78,78%. Parameter tempat

sampah sehat dan air limbah sehat masih perlu ditingkatkan yang diperlihatkan dari

capaian yang baru 50,23% untuk tempat sampah sehat dan 65,47% untuk

pengelolaan limbah sehat.

Page 60: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

60

4.6. Perilaku Hidup Sehat Masyarakat DIY

Kesehatan merupakan aset masa depan dan merupakan modal terciptanya

hidup yang sejahtera. Agar status kesehatan dapat diraih, perlu dilakukan upaya

pencegahan penyakit, di antaranya pada tingkat pertama adalah melakukan

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Pola PHBS ini hendaknya dilaksanakan

oleh seluruh masyarakat yang ada di berbagai tempat / tataran yaitu di tempat

umum, di tempat kerja, di sekolah, di institusi kesehatan, dan di rumah tangga.

PHBS di rumah tangga adalah upaya memberdayakan anggota rumah tangga

agar tahu, mau dan mampu melaksanakan PHBS serta berperan aktif dalam

gerakan kesehatan di masyarakat. Berdasarkan evaluasi, maka pada

perkembangannya indikator PHBS tatanan rumah tangga mulai ditingkatkan

kualitasnya. Dari 10 indikator yang semula masih menggunakan stratifikasi sehat

I – IV, maka secara nasional sudah ditingkatkan kualitas indikatornya menjadi 10

indikator yang sifatnya komposit/gabungan, sehingga 10 indikator PHBS tatanan

rumah tangga semua harus terpenuhi. Sepuluh indikator PHBS rumah tangga

tersebut adalah persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan, pemberian ASI

eksklusif, balita ditimbang, penggunaan air bersih, cuci tangan, penggunaan

jamban, pemberantasan jentik, konsumsi buah dan sayur, aktivitas fisik dan tidak

merokok di dalam rumah.

Provinsi DIY telah menerapkan indikator tersebut sebagai evaluasi pada

tatanan PHBS rumah tangga mulai tahun 2010. Hasil pencapaian tahun 2011,

dari 341.362 rumah tangga yang dipantau menunjukkan sebanyak 31,40% rumah

tangga telah menerapkan PHBS, seperti terlihat pada gambar di bawah. Dari

capaian tersebut, yang memberikan kontribusi terendah dan masih menjadi

masalah kesehatan pada umumnya adalah tidak merokok di dalam rumah yang

baru mencapai 46,67%, bayi diberi ASI eksklusif sebesar 77,70%, konsumsi buah

dan sayur sebesar 83,35% dan aktifitas fisik sebesar 87,48%. Gambaran capaian

Rumaha Tangga berPHBS di Provinsi DIY seperti berikut :

Page 61: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

61

Sumber: Sie Promosi Kesehatan dan Kemitraan.

Gambar 29. Capaian Rumah Tangga ber-PHBS di Provinsi DIY Tahun 2011

Merokok merupakan salah satu perilaku yang menjadi faktor risiko penyakit

kardiovaskuler. Hasil Riskesdas 2010 menunjukkan bahwa prevalensi perokok di

DIY sebesar 31,6%, dan sebanyak 66,1% masih merokok di dalam rumah. Hal

tersebut terlihat pada grafik di bawah.

Dalam Rumah: Provinsi(3)

DI Yog

ya Bali

Kaltim Jatim NTB

Indon

esia

Maluk

u

Malut

Kalten

g

66.1 68.173.9 75.7 76.1 76.6 78.6

84.1 85.3

Sumber: Riskesdas 2010

Gambar 30. Prosentase Merokok di dalam rumah menurut Provinsi

Persentase rumah tangga bebas asap rokok di DIY baru mencapai 44,6%,

tertinggi di Kota Yogyakarta (52,1%) dan terendah di Gunungkidul (40,2%). Dari

hasil tersebut, tidak mengherankan jika persentase perokok pasif cukup tinggi

Page 62: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

62

karena perokok biasa merokok di dalam rumah. Sedangkan jika dilihat dari

statusnya, perokok rumah tangga didominasi suami / kepala rumah tangga.

Untuk mendukung peningkatan capaian 10 indikator PHBS, dilakukan

berbagai upaya, diantaranya meningkatkan pembinaan UKBM secara terintegrasi

(posyandu, desa siaga, kadarsi), penyebarluasan informasi baik secara langsung

maupun tidak langsung melalui media, serta meningkatkan peran serta swasta,

ormas, dan LSM.

Pengembangan desa siaga yang dilakukan adalah meningkatkan desa siaga

yang sudah terbentuk menjadi desa siaga aktif. Capaian desa siaga di profinsi

DIY sudah mencapai 100 %, sedangkan desa siaga aktif mencapai 89,25%.

Sedangkan capaian posyandu aktif di Provinsi DIY pada tahun 2011 sebesar

75,52%. Jika dilihat dari srata perkembangannya, posyandu pratama sebesar

4,79%, posyandu madya sebesar 19,69%, posyandu purnama sebesar 47,39%

dan posyandu mandiri sebesar 28,14%, seperti terlihat pada grafik di bawah.

.

Sumber: Sie Promosi Kesehatan dan Kemitraan 2012

Gambar 30. Prosentase Posyandu mandiri di Provinsi DIY

Page 63: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

63

BAB VSUMBERDAYA KESEHATAN

5.1. Tenaga KesehatanUndang – undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan mendefinisikan

bahwa yang dimaksud dengan tenaga kesehatan adalah setiap orang yang

mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau

keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu

memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. Sedangkan sesuai

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga

Kesehatan, maka tenaga kesehatan terbagi atas 7 (tujuh) jenis tenaga yaitu

tenaga medis, tenaga kefarmasian, tenaga kesehatan masyarakat, tenaga gizi,

tenaga keterapian fisik dan tenaga keteknisian medis

Ketersediaan tenaga di sarana kesehatan baik di puskesmas maupun rumah

sakit pada umumnya sudah baik. Jumlah tenaga kesehatan yang ada di seluruh

Propinsi D.I. Yogyakarta yang terdiri dari RSU Pemerintah dan Swasta,

Puskesmas, Dinas Kesehatan Kab/Kota, Dinas Kesehatan Propinsi DIY tahun

2011 adalah sebagai berikut :

Gambar 31. Distribusi Tenaga Kesehatan diProvinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Page 64: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

64

5.1.1 Tenaga Medis

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32 Tahun

1996 tentang Tenaga Kesehatan, yang dimaksud dengan tenaga medis

meliputi Dokter dan Dokter gigi, termasuk didalamnya tenaga dokter spesialis

Tenaga medis merupakan salah satu unsur pelaksana pelayanan kesehatan

yang utama di fasilitas pelayanan kesehatan, baik di puskesmas, rumah sakit,

klinik, maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya. Adapun jumlah tenaga

medis di fasilitas pelayanan kesehatan berdasarkan wilayah kerjanya dapat

digambarkan sebagai berikut :

Gambar 32. Distribusi Tenaga Medis diProvinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas Jumlah tenaga dokter umum yaitu

sejumlah 1065 orang, terbanyak berada di Kota Yogyakarta dengan jumlah

dokter umum sebanyak 380 orang dan disusul dengan Kabupaten Sleman

sebanyak 243 orang, sedangkan dokter umum paling sedikit terdapat di

Kabupaten Kulonprogo sebanyak 81 orang dan di Provinsi ( yang terdiri atas

Dinas Kesehatan Provinsi, RSUP Dr. Sardjito, dan RS Jiwa Ghrasia) sebanyak

79 orang.

Untuk dokter spesialis di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sejumlah

1119 orang, terbanyak berada di Kota Yogyakarta dengan jumlah dokter

spesialis sebanyak 457 orang, kemudian Provinsi dengan dokter spesialis

Page 65: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

65

sebanyak 301 orang, sedangkan dokter spesialis paling sedikit berada di

Kabupaten Kulonprogo sebanyak 27 orang.

Sedangkan untuk dokter gigi dari sejumlah 442 orang terbanyak terdapat

di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman yang masing – masing sejumlah

442 orang, sedangkan yang paling sedikit terdapat di Provinsi yaitu sejumlah 20

dan di Kabupaten Kulonprogo sejumlah 27 orang

Dari gambaran data perkembangan jumlah tenaga medis di

Kabupaten/Kota menunjukkan bahwa persebaran tenaga medis masih belum

merata terlihat masih terpusat di kota Yogyakarta, sementara di kabupaten yang

lain selain Sleman tenaga medis masih jauh lebih kecil jumlahnya. Prosentase

tenaga medis yang bekerja sesuai dengan wilayah kerjanya dapat digambarkan

sebagai berikut :

Gambar 33. Proporsi Dokter Umum, Dokter Spesialis dan Dokter Gigi diProvinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Page 66: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

66

Adapun sesuai dengan tempat kerjanya ada beberapa variasi, untuk dokter

gigi sebagian besar di instansi pemerintah yaitu puskesmas, sedangkan untuk

dokter spesialis sebagian besar bekerja di rumah sakit. Hal ini sudah sesuai

dengan peruntukkannya, bahwa tenaga dokter spesialis utamanya bekerja pada

pelayanan kesehatan rujukan. Adapun sebarannya dapat ditunjukkan oleh

grafik beriku ini :Gambar 34. Distribusi Tenaga Medis Per Jenis Sarana Pelayanan Kesehatan

di Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas distribusi tenaga dokter umum yang

bekerja di masing – masing jenis sarana pelayanan kesehatan tersebar secara

merata yaitu di rumah sakit sebanyak 438 orang, di puskesmas sebanyak 371

orang, serta sarana kesehatan lainnya sejumlah 220 orang yang tersebar di

Balai Pengobatan, Rumah Bersalin, Klinik, praktik dokter berkelompok, maupun

praktik mandiri. Sedangkan yang terkecil yaitu sejumlah 36 orang tenaga dokter

umum bekerja di Dinas Kesehatan serta UPT-nya yang sebagian juga bekerja

di UPT yang melakukan pelayanan kesehatan seperti BP4, Balai Labkes, dan

selainnya.

Untuk dokter spesialis di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sejumlah

1119 orang, sebagian besar bekerja di rumah sakit, baik rumah sakit

Page 67: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

67

pemerintah, rumah sakit TNI/Polri, maupun rumah sakit swasta, tersebar di 63

rumah sakit yang ada di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sedangkan untuk dokter gigi dari sejumlah 442 orang terbanyak bekerja

di rumah sakit dan puskesmas, yaitu sejumlah 184 orang bekerja di puskesmas

dan 179 orang bekerja di rumah sakit, sisanya bekerja di Dinas Kesehatan dan

UPT- nya serta sarana pelayanan kesehatan lainnya.

5.1. 2 Tenaga Keperawatan

Tenaga Keperawatan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32

Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan terdiri atas tenaga perawat dan bidan.

Tenaga Perawat terdiri atas tenaga perawat dan tenaga perawat gigi, namun

dalam profil ini hanya perawat saja yang sudah dilakukan pendataan.

Perawat sesuai dengan Permenkes Nomor 148 Tahun 2010 adalah

seseorang yang telah lulus pendidikan perawat baik di dalam maupun di luar

negeri sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku. Adapun definisi bidan sesuai dengan Permenkes Nomor 1464 Tahun

2010 adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang telah

teregistrasi sesuai ketentuan perundang – undangan. Adapun gambaran

distribusi tenaga keperawatan sesuai dengan wilayah kerjanya di Provinsi DIY

pada tahun 2011 dapat digambarkan sebagai berikut :Gambar 35. Distribusi Tenaga Keperawatan Per Wilayah Kerja

di Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Page 68: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

68

Berdasarkan data yang tertera diatas jumlah tenaga perawat yaitu

sejumlah 6194 orang, terbanyak berada di Kota Yogyakarta dengan jumlah

perawat sebanyak 2109 orang dan disusul dengan tenaga perawat di Provinsi (

yang terdiri atas Dinas Kesehatan Provinsi, RSUP Dr. Sardjito, dan RS Jiwa

Ghrasia) sebanyak 1380 orang, kemudian Kabupaten Sleman sebanyak 974

orang, sedangkan tenaga perawat paling sedikit terdapat di Kabupaten

Kulonprogo sebanyak 374 orang.

Untuk tenaga bidan di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sejumlah

1857 orang, terbanyak berada di Kabupaten Bantul dengan jumlah bidan

sebanyak 434 orang, kemudian Kabupaten Sleman sebanyak 364 orang,

sedangkan tenaga bidan paling sedikit berada di Kabupaten Gunungkidul

sebanyak 217 orang.

Dari gambaran data yang ada tentang untuk tenaga perawat sebarannya

masih belum merata, hal ini juga berkaitan dengan jumlah sarana yang ada di

masing – masing wilayah yang ikut mempengaruhi komposisi distribusi tenaga

perawat, terutama berkaitan dengan banyaknya rumah sakit di wilayah Kota

Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Adapun untuk tenaga bidan sebarannya du

masing – masing wilayah terdistribusi secara merata. Hal ini dikarenakan

sebagian besar tenaga bidan bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan milik

pemerintah terutama pusksmas. Gambaran prosentase distribusi tenaga

keperawatan yang bekerja sesuai dengan wilayah kerjanya dapat digambarkan

oleh grafik berikut ini :Gambar 36. Prosentase Tenaga Keperawatan Per Kabupaten/Kota

di Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Page 69: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

69

Adapun sesuai dengan tempat kerjanya ada beberapa variasi, untuk

tenaga perawat sebagian besar bekerja di rumah sakit, sedangkan untuk

tenaga bidan sebagian besar bekerja di puskesmas. Adapun sebarannya dapat

ditunjukkan oleh grafik beriku ini :Gambar 37. Distribusi Tenaga Keperawatan Per Jenis Sarana Pelayanan Kesehatan di

Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas dapat kita lihat bahwa tenaga

perawat sebagian besar bekerja di rumah sakit, baik rumah sakit pemerintah

maupun swasta, yang jumlahnya mencapai 4510 orang atau mencapai 73 %,

adapun sisanya tersebar di puskesmas, Dinas Kesehatan dan sarana

kesehatan lainnya. adapun untuk tenaga bidan sejumlah 854 orang bekerja di

puskesmas, di rumah sakit sejumlah 592 orang, dan sisanya bekerja di Dinas

Kesehatan dan sarana kesehatan lainnya. Adapun dari pendidikan yang dimiliki

oleh tenaga perawat yang berpendidikan Sarjana Strata Satu keatas baru

mencapai 9,88 %, sedangkan sisanya atau mencapai 90,12% masih

berpendidikan Diploma III kebawah. Sedangkan untuk tenaga bidan yang

berpendidikan minimal Diploma III Kebidanan baru mencapai 81,04 % dan

masih terdapat 18,96% tenaga bidan yang berpendidikan Diploma Satu. Hal ini

memerlukan peran serta pemerintah dalam rangka meningkatkan kualitas

pendidikan tenaga keperawatan terutama untuk tenaga kebidanan yang masih

belum sesuai dengan persyaratan minimal berpendidikan DIII.

Page 70: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

70

5.1.3 Tenaga Kefarmasian

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang

Pekerjaan Kefarmasian, tenaga Kefarmasian adalah tenaga yang melakukan

pekerjaan kefarmasin. Tenaga kefarmasian terdiri atas apoteker dan tenaga

teknis kefarmasian. Tenaga teknis kefarmasian terdiri atas Sarjana Farmasi,

Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi, dan Tenaga Menengah Farmasi/Asisten

Apoteker. Adapun gambaran distribusi tenaga kefarmasian di masing –

masing wilayah di Provinsi DIY dapat digambarkan oleh grafik berikut ini :Gambar 38. Grafik Distribusi Tenaga Kefarmasian per Kabupaten/Kota

di Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas jumlah tenaga apoteker yaitu

sejumlah 1052 orang, terbanyak berada di Kabupaten Sleman dengan jumlah

apoteker sebanyak 343 orang dan disusul dengan tenaga Apoteker di Kota

Yogyakarta yaitu sebanyak 277 orang, sedangkan tenaga apoteker paling

sedikit terdapat di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 19 orang.

Untuk tenaga teknis kefarmasian di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

sejumlah 1017 orang, terbanyak berada di Kota Yogyakarta dengan jumlah

tenaga teknis kefarmasian sebanyak 421 orang, kemudian Kabupaten Sleman

sebanyak 322 orang, sedangkan tenaga teknis kefarmasian paling sedikit

berada di Kabupaten Gunungkidul sebanyak 50 orang.

Page 71: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

71

Dari gambaran data yang ada untuk tenaga apoteker sebarannya masih

belum merata, hal ini juga berkaitan dengan jumlah sarana yang ada di masing

– masing wilayah yang ikut mempengaruhi komposisi distribusi tenaga

apoteker, terutama berkaitan dengan banyaknya rumah sakit dan apotek di

wilayah Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman. Begitupun dengan tenaga

teknis kefarmasian juga tidak merata sesuai dengan banyaknya sarana rumah

sakit dan apotek yang ada di wilayah masing – masing. Gambaran prosentase

distribusi tenaga kefarmasian yang bekerja sesuai dengan wilayah kerjanya

dapat digambarkan oleh grafik berikut ini :Grafik 39. Prosentase Distribusi Tenaga Kefarmasian per Kabupaten/Kota

di Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2012

Adapun sesuai dengan sarana kesehatan tempat tenaga kefarmasian

bekerja ada ketimpangan terutama untuk di puskesmas, karena sebagian besar

tenaga kefarmasian yang ada di puskesmas masih merupakan tenaga teknis

kefarmasian, padahal sesuai dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 51

Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian menyatakan bahwa setiap

pelaanan di fasilitas pelayanan kefarmasian harus dilaksanakan oleh seorang

apoteker. Gambaran distribusi tenaga kefarmasian sesuai dengan sarana

kesehatan tempat mereka bekerja dapat digambarkan sebagaimana grafik

dibawah ini :

Page 72: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

72

Gambar 40. Distribusi Tenaga Kefarmasian Sesuai dengan Tempat Kerjanyadi Provinsi DIY

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas dapat kita lihat bahwa tenaga

perawat sebagian besar bekerja di sarana kesehatan lainnya yaitu terutama di

apotek yang jumlahnya mencapai 717 orang atau mencapai 68,16 %, adapun

sisanya tersebar di puskesmas, rumah sakit, Dinas Kesehatan dan Institusi

Diknakes. Adapun untuk tenaga teknis kefarmasian sejumlah 420 orang bekerja

di sarana kesehatan lainnya, di rumah sakit sejumlah 411 orang, dan sisanya

bekerja di Dinas Kesehatan puskesmas dan Dinas Kesehatan.

5.1.4 Tenaga Kesehatan Masyarakat

Tenaga kesehatan masyarakat terdiri atas epidemiolog kesehatan,

entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan, penyuluh kesehatan,

administrator kesehatan dan sanitarian. Grafik berikut ini memperlihatkan

kepada kita gambaran distribusi tenaga kesehatan masyarakat sesuai

dengan wilayah kerjanya di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun

2011.

Page 73: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

73

Gambar 41. Distribusi Tenaga Kesehatan Masyarakat Per Kabupaten/Kotadi Provinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas jumlah tenaga kesehatan

masyarakat yaitu sejumlah 651 orang, terbanyak berada di Provinsi (Dinas

Kesehatan Provinsi dan UPT, RS Sardjito, dan RS Ghrasia) dengan jumlah

tenaga kesehatan masyarakat sebanyak 406 orang, sedangkan tenaga

kesehatan di kabupaten/kota lainnya jumlahnya hampir sama dengan tenaga

kesehatan masyarakat paling sedikit terdapat di Kabupaten Gunungkidul

sebanyak 24 orang.

Untuk tenaga sanitarian di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sejumlah

356 orang, terbanyak berada di Kabupaten Bantul dengan jumlah tenaga

sanitarian sebanyak 91 orang, kemudian Provinsi sebanyak 63 orang,

sedangkan tenaga sanitarian paling sedikit berada di Kabupaten Kulonprogo

sebanyak 45 orang.

Dari gambaran data yang ada untuk tenaga kesehatan masyarakat

sebarannya sudah merata, namun demikian hal itu didominasi oleh tenaga

kesehatan masyarakat dengan status tenaga pemerintah.

Adapun distribusi tenaga kesehatan masyarakat sesuai dengan sarana

pelayanan kesehatan tempat mereka bekerja dapat digambarkan dalam grafik

berikut ini :

Page 74: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

74

Gambar 42. Distribusi Tenaga Kesehatan Per Jenis Sarana Pelayanan Kesehatan diProvinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas dapat kita lihat bahwa tenaga

kesehatan masyarakat sebagian besar bekerja pada institusi pendidikan tenaga

kesehatan yang jumlahnya mencapai 358 orang, adapun pada sarana

kesehatan lainnya jumlahnya sangat sedikit, hanya mencapai 28 orang. Adapun

untuk tenaga sanitarian sejumlah 166 orang bekerja di puskesmas, sedangkan

lainnya secara merata bekerja di sarana kesehatan lainnya, baik di Dinas

Kesehatan, rumah sakit maupun institusi diknakes dan sarana kesehatan

lainnya.

5.1.5 Tenaga Gizi

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996

menyebutkan bahwa tenaga gizi terdiri atas nutrisionis dan dietisien. Tenaga

gizi yang bekerja di wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta berjumlah

353 orang dengan yang berpendidiikan DIII dan DI sejumlah 267 orang dan

yang berpendidikan DIV dan S1 sejumlah 86 orang. Adapun distribusinya

dapat kita gambarkan pada grafik berikut ini :

Page 75: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

75

Gambar 43. Distribusi Tenaga Gizi Per Kabupaten/Kota di Provinsi DIYTahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas jumlah tenaga gizi yaitu sejumlah

353 orang, terbanyak berada di Kabupaten Sleman dengan jumlah tenaga gizi

sebanyak 79 orang, di Provinsi sebanyak 66 orang, Kabupaten Bantul sebanyak

65 orang dengan tenaga gizi paling sedikit terdapat di Kabupaten Kulonprogo

sebanyak 38 orang.

Adapun distribusi tenaga gizi sesuai dengan sarana pelayanan kesehatan

tempat mereka bekerja dapat digambarkan dalam grafik berikut ini :Gmbar 44. Distribusi Tenaga Kesehatan Per Jenis Sarana Pelayanan Kesehatan

di Provinsi DIY Tahun 2011

Page 76: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

76

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas dapat kita lihat bahwa tenaga gizi

sebagian besar bekerja pada puskesmas yang jumlahnya mencapai 174 orang,

disusul di rumah sakit berjumlah 124 orang, adapun pada sarana kesehatan

lainnya jumlahnya sangat sedikit.

5.1.6 Tenaga Keterapian Fisik dan Tenaga Keteknisian Medis

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996

menyebutkan bahwa tenaga keterapian fisik terdiri atas fisioterapis, okupasi

terapis dan terapi wicara. Adapun untuk tenaga keteknisian medis terdiri atas

radiografer, radioterapis, teknisi gigi, teknisi elektromedis, analis kesehatan,

refraksionis optisien, otorik prostetik, teknisi transfusi dan perekam medis.

Adapun gambaran jumlah tenaga keterapian fisik dan keteknisian medis di

Provinsi DIY sesuai dengan wilayah kerjanya dapat kita gambarkan sebagai

berikut :

Gambar 45. Distribusi Tenaga Keterapian Fisik dan Keteknisian Medis PerKabupaten/Kota di Provinsi DIY Tahun 2011

Page 77: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

77

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Berdasarkan data yang tertera diatas jumlah fisioterapis yaitu sejumlah 95

orang, terbanyak berada di Kota Yogyakarta dengan jumlah tenaga fisioterapis

sebanyak 39 orang dengan tenaga fisioterapis paling sedikit terdapat di

Kabupaten Gunungkidul sebanyak 2 orang, dan tidak terdapat fisioterapis yang

bekerja di Provinsi.

Adapun untuk tenaga teknik elektromedik dan radiografer dari

sejumlah176 orang yang terbanyak bekerja di Kabupaten Sleman dengan

jumlah 46 orang disusul di Kota Yogyakarta dengan jumlah 41 orang, adapun

yang paling sedikit jumlah fisioterapis yang bekerja di wilayah Kabupaten

Gunungkidul sebanyak 13 orang.

Untuk tenaga analis kesehatan yang bekerja di wilayah Provinsi DIY

sejumlah 678 orang dengan yang terbanyak bekerja di Kota Yogyakarta yaitu

sejumlah 173 orang, dan di kabupaten/kota lainnya terdistribusi merata dengan

tenaga analis kesehatan yang berjumlah paling sedikit bekerja di Kabupaten

Kulonprogo sejumlah 71 orang.

Apabila dikaitkan dengan tempat kerjanya, maka tenaga fisioterapis,

tenaga teknik elektromedik & radiografer, dan tenaga analis kesehatan yang

bekerja di wilayah Provinsi DIY sebagian besar bekerja di sarana kesehatan

utamanya di rumah sakit, sedangkan di tempat lain tidak terlalu banyak.

Gambaran dari distribusi tenaga fisioterapis, tenaga teknik elektromedik &

Page 78: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

78

radiografer, dan tenaga analis kesehatan sesuai dengan tempat kerjanya dapat

digambarkan pada grafik berikut ini :

Gambar 46. Distribusi Tenaga Keterapian Fisik dan Keteknisian Medis menurutTempat Kerjanya di Propinsi DIY Tahun 2011

Sumber : Profil SDMK Provinsi DIY Tahun 2011

Dari data di atas dapat kita lihat bahwa dari seluruh tenaga fisioterapis

yang ada tidak ada yang bekerja di Dinas maupun di institusi pendidikan,

sebagian besar bekerja di rumah sakit dengan jumlah 68 orang, disusul dengan

yang bekerja di puskesmas sejumlah 19 orang dan 8 orang bekerja di sarana

kesehatan lainnya. Adapun untuk tenaga radiografer sejumlah 142 orang

bekerja di rumah sakit dan sisanya bekerja di puskesmas 15 orang, Dinas dan

UPT-nya sejumlah 7 orang dan di sarana kesehatan lainnya sejumlah 12 orang.

Untuk analis kesehatan yang paling banyak bekerja di rumah sakit dengan

jumlah analis kesehatan sebanyak 332 orang, disusul yang bekerja di

puskesmas sejumlah 197 orang.

5.2. Sarana Kesehatan

Sarana pelayanan kesehatan di Provinsi DIY relatif cukup banyak baik

dari segi jumlah maupun jenisnya. Sarana pelayanan kesehatan dasar milik

pemerintah (Puskesmas) telah menjangkau keseluruhan Kecamatan yang ada

di Kabupaten / kota bahkan jika digabungkan dengan puskesmas pembantu

sebagai jaringan pelayannya, telah mampu menjangkau seluruh desa yang

Page 79: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

79

ada. Jumlah puskesmas terbanyak adalah di Kabupaten Gunungkidul dengan

30 puskesmas disusul oleh Kabupaten Bantul dan Sleman masing-masing 27

dan 25 puskesmas. Sementara untuk Kota Yogyakarta memiliki 18 puskesmas.

Dari sejumlah total 121 puskesmas tersebut, sebanyak 42 diantaranya telah

dikembangkan menjadi puskesmas rawat inap. Seluruh Puskesmas telah

dilengkapi dengan jaringan Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling dan

memiliki jaringan kemitraan dengan Desa Siaga di seluruh wilayah.

Perkembangan pelayanan kesehatan dasar di sektor swasta juga

berkembang dengan pesat dengan munculnya berbagai sarana pelayanan

seperti dokter praktek swasta, bidan praktek swasta, poliklinik, praktek bersama

dan lain sebagainya.

Tabel 5. Jumlah Rumah Sakit dan Kapasitas Tempat Tidur menurutKabupaten/Kota di Provinsi D.I. Yogyakarta Tahun 2011

Kab/KotaRumah Sakit Kapasitas Tempat Tidur

Pemerintah Swasta Jumlah Pemerintah Swasta Jumlah(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Kulonprogo 1 7 8 200 311 511

2. Bantul 2 9 11 350 477 827

3. Gunungkidul 1 2 3 156 51 207

4. Sleman 6 17 23 1255 952 2.207

5. Yogyakarta 2 16 18 284 1.552 1.836

Provinsi DIY 12 51 63 2.245 3.343 5.588

Sumber : Seksi Bintesa Dinkes Prov.DIY

Sarana pelayanan kesehatan rujukan di Provinsi DIY juga relatif telah

memadai dengan berbagai jenis pelayannya. Rumah sakit pemerintah tersedia

Page 80: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

80

di kelima kabupaten / kota. Secara kumulatif Kabupaten Sleman dan Kota

Yogyakarta adalah dua wilayah yang memiliki jumlah sarana pelayanan

kesehatan rujukan terbanyak dibandingkan dengan tiga wilayah lain.

Perkembangan pelayanan rujuakn di sektor swasta sangat pesat dalam 10

tahun terakhir. Sarana pelayanan rujukan khusus juga telah berkembang

diantaranya untuk jenis pelayanan kesehatan mata, jiwa, dan paru.

Sarana pelayanan kesehatan pendukung seperti laboratorium kesehatan

juga berkembang baik dengan semakin besarnya peran swasta. Dalam 3 tahun

terakhir telah tumbuh berbagai sarana pelayanan pendukung laboratorium dan

apotik. Pemerintah Provinsi sendiri telah memiliki sarana Balai Laboratorium

Kesehatan (UPT) dan instalasi farmasi.

Unit Pelayanan Teknis juga berkembang baik di tingkat provinsi dan

Kabupaten / Kota. UPT laboratorium tersedia di setiap wilayah. Sementara

untuk UPT jaminan kesehatan baru berkembang di tingkat provinsi, Kabupaten

Sleman dan Kota Yogyakarta. UPT balai paru merupakan unit pelayanan

pemeriksaan paru yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi yang menjadi pusat

rujukan untuk pemeriksaan paru dan di masa mendatang akan dikembangkan

lebih lanjut menjadi rumah sakit khusus. UPT Bapelkes (balai pelatihan

kesehatan) dikelola oleh Dinas Kesehatan Provinsi DIY untuk memberikan

dukungan dalam pengembangan sumberdaya manusia kesehatan di Provinsi

DIY.

Pelayanan pengobatan tradisional yang berbasis bukti juga telah mulai

dikembangkan bekerjasama dengan berbagai institusi pendidikan kesehatan

yang ada di Provinsi DIY yang melahirkan gagasan untuk pengembangan

pembinaannya di tahun-tahun mendatang.

5.3. Pembiayaan Kesehatan

Program Pembiayaan Kesehatan telah dilaksanakan sesuai dengan

pedoman di tingkat Pusat, diantaranya untuk Program Jaminan Kesehatan

untuk masyarakat miskin. Program Jamkesmas di Provinsi DIY per bulan Mei

Page 81: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

81

2012 telah diikuti oleh 942.129 jiwa, dengan perincian Kota Yogyakarta 68.456

jiwa, Bantul 222.987 jiwa, Kulon Progo 141.893 jiwa, Gunungkidul 340.635 jiwa

dan Sleman 168.158 jiwa. Gambaran kepesertaan jaminan kesehatan di

Provinsi DIY per 31 Desember Tahun 2011 sebagai berikut :

Gambar 47. Peserta Jaminan Kesehatan di DIY Tahun 2011

Provinsi DIY mempunyai unit teknis sebagai pengelolaan Jaminan

Kesehatan berupa unit pelayanan teknis dari Dinas Kesehatan Provinsi yang

mempunyai tugas untuk pengelolaan program Jamkessos. Pelayanan

kesehatan bagi keluraga miskin di unit pelayanan kesehatan baik puskesmas

dan rumah sakit yang bekerjasama dengan Jamkessos adalah sebagai

berikut :

Tabel 6. Pemberi Pelayanan Kesehatan yang bekerjasama denganJamkessos Tahun 2011

Page 82: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

82

No KAB./KOTA PPK I PPK II DAN III

PUSKESMAS DOKEL BPS BP4

RS.PEMERINTAH

RS.SWASTA

1. Kota Yogyakarta 18 3 5 1 1 12

2. Bantul 27 9 32 1 13

3. Kulonprogo 21 2 36 1 5

4. Gunungkidul 30 7 46 1 1

5. Sleman 25 2 7 4 9

JUMLAH 121 23 126 1 8 40

Sumber data : Seksi Pembiayaan Kesehatan Tahun 2012

Sesuai dengan pedoman pengelolaan jaminan kesehatan keluarga

miskin Provinsi DIY memlaksanakan program Jamkesmas, pada tahun 2011

pelayanan kesehatan bagi keluraga miskin di unit pelayanan kesehatan baik

dokter keluarga, bidan swasta, puskesmas dan rumah sakit yang bekerjasama

dengan Jamkesmas adalah sebagai berikut :

Tabel 7. Pemberi Pelayanan Kesehatan yang bekerjasama denganJamkesmas Tahun 2011

Page 83: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

83

No KAB./KOTA PPK 1 PPK II DAN III

PUSKESMAS BPS BP4

RS.PEMERINTAH RS. SWASTA

1. Kota Yogyakarta 18 13 1 1 132. Bantul 27 34 1 73. Kulonprogo 21 54 1 24. Gunungkidul 30 45 1 15. Sleman 25 63 4 9

JUMLAH 121 209 1 8 32

Sumber data : Seksi Pembiayaan Kesehatan Tahun 2012

Pembiayaan Program Kesehatan di Provinsi DIY bersumber pada

Anggaran Pendapatan & Belanja Negara dan Daerah (APBN/APBD), serta

sebagian kecil dari Bantuan Luar Negeri (BLN). Besaran anggaran kesehatan

di Provinsi DIY pada tahun 2011 adalah sebagai berikut :

Anggaran Kesehatan Tahun 2011

SUMBER BIAYA JUMLAH ANGGARAN

APBD KAB/KOTA 575.690.907.217

APBD PROVINSI 83.335.212.593

APBN DEKONSENTRASI 9.164.119.586

APBN DAK 21.374.675.289

APBN ASKESKIN 135.766.715.028

APBN TP RSU KAB 25.000.000.000

APBN DANA BOK 9.075.285.000

PHLN 4.247.117.344

BANSOS PREMI JAMKESSOS 40.953.416.000

BANTUAN KELEMBAGAN KPAD 89.990.000

BANTUAN KELEMBAGAAN PMI 179.669.000

BANSOS HIBAH 5.740.350.000

Sumber : Subag Program Dinkes Provinsi DIY Tahun 2012

Total anggaran kesehatan Rp.911.144.397.057,-

Total anggaran kesehatan di DIY pada tahun 2011 adalah sebesar

Rp.911.144.337.057,- dengan anggaran kesehatan perkapita sebesar

Rp.259.358,- (rincian lebih lanjut dapat dilihat pada lampiran). Prosentase

anggaran APBD kesehatan terhadap APBD Kabupaten/Kota masih sekitar

8,52% (prosentase tertinggi di Kabupaten Bantul sebesar 15,36%).

BAB V KESIMPULAN

Page 84: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

84

Pembangunan Kesehatan di Provinsi DIY telah berjalan sesuai dengan

pedoman dan kewenangan yang telah ditetakan melalui dasar hukum yang

berlaku. Dinas Kesehatan Provinsi DIY sebagai institusi yang ditunjuk dalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai penggerak pembangunan

kesehatan telah melaksanakan program-program pembangunan kesehatan

sesuai dengan Rencana Strategik Dinas Kesehatan tahun 2009-2013.

Capaian pembangunan kesehatan dapat dilihat melalui beberapa indikator

Program Pelayanan Kesehatan, yaitu diantaranya sebagai berikut :

A. Indikator keberhasilan dari aspek sumberdaya kesehatan :

Total anggaran kesehatan di Provinsi DIY tahun 2011 sebesar :

Rp.911.144.397.057,- naik dibanding tahun 2010 yang hanya sebesar

Rp.733.083.824.869,-

Anggaran kesehatan perkapita naik, dari Rp.209.971,- pada tahun menjadi

Rp.259.358,- pada tahun 2011.

Jumlah sarana kesehatan rujukan (Rumah Sakit) mengalami peningkatan

dari 60 RS pada tahun 2010 menjadi 63 RS pada tahun 2011.

Jumlah tenaga medis mengalami peningkatan dan lebih terdistribusi

merata. Diantaranya untuk tenaga dokter umum dari 1.065 orang pada

tahun 2010 menjadi 1.111 orang pada tahun 2012

B. Hasil indikator pencapaian (cakupan program), diantaranya :

Status gizi balita di Provinsi DIY pada tahun 2011 mengalami penurunan,

gizi buruk 0,68%, kurang 9,6% dan lebih sebesar 2,55% (pada tahun 2010

gizi buruk 0,7%).

Jumlah kematian ibu mengalami peningkatan dari 43 ibu pada tahun 2010

menjadi 56 ibu pada tahun 2011 dengan penyebab utama adalah

perdarahan, eklamsi dan sepsis.

Cakupan K1 sebesar 99,98%, K4 sebesar 89,31% dan cakupan persalinan

nakes 99,73%. Cakupan pelayanan kesehatan bayi dan balita pada tahun

Page 85: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

85

2011 adalah : cakupan yankes bayi sebesar 90,16% sedangkan yankes

anak balita 75,87%.

Gambaran penyakit TB Paru di DIY : angka penemuan (case detection

rate) sebesar 50,8% sedangkan angka keberhasilan (succes rate) sebesar

84,6%.

Jumlah kasus HIV/AIDS di Provinsi DIY sebanyak 1.508 kasus dengan

perincian HIV 922 dan AIDS 586 kasus pada tahun 2011.

Sepuluh besar penyakit yang didiagnosa pada pasien rawat jalan di

Puskesmas sesuai laporan sistem survailans terpadu adalah : influensa,

diare, hipertensi, DM, pneumonia, tiphus, diare berdarah, tersangka TB

paru, campak dan TB BTA positif. Sedangkan di Rumah Sakit adalah :

infeksi saluran nafas atas, demam, diare, dispepsia, hipertensi,

dermatosis, cedera, penyakit pulpa, faringitis dan gangguan mental.

Prosentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan pada

tahun 2011 sebesar 84,85% sedangkan rumah sehat yang memenuhi

syarat sebesar 72,35%.

Page 86: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

86

LAMPIRAN

Page 87: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 3,186 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 438 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 1,735,514 1,777,557 3,513,071 Jiwa Tabel 24 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3.4 Jiwa Tabel 15 Kepadatan Penduduk /Km2 1102.7 Jiwa/Km2 Tabel 16 Rasio Beban Tanggungan 47.1 Tabel 27 Rasio Jenis Kelamin 97.6 Tabel 28 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 78.4 78.5 78.5 % Tabel 49 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan tertinggi

SMP+ 48.0 45.0 46.5 % Tabel 5

B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian10 Jumlah Lahir Hidup 12,690 12,867 44,839 Bayi Tabel 611 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 97.8 95.9 5.4 Tabel 612 Jumlah Bayi Mati 112 75 419 Bayi Tabel 713 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 8.8 5.8 9.3 per 1.000 KH Tabel 714 Jumlah Balita Mati 115 80 469 Balita Tabel 715 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 9.1 6.2 10.5 per 1.000 KH Tabel 716 Jumlah Kematian Ibu 56 Ibu Tabel 817 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 124.9 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan18 AFP Rate (non polio) < 15 th 3.50 per 100.000 pend <15thn Tabel 919 Angka Insidens TB Paru 69 45 56.70 per 100.000 penduduk Tabel 1020 Angka Prevalensi TB Paru 68 44 55.91 per 100.000 penduduk Tabel 10

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Page 88: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

21 Angka kematian akibat TB Paru 0 0 4.47 per 100.000 penduduk Tabel 1022 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 60.24 39.68 49.84 % Tabel 1123 Success Rate TB Paru 0.00 0.00 84.07 % Tabel 1224 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 0 0 5.03 % Tabel 1325 Jumlah Kasus Baru HIV 90 42 132 Kasus Tabel 1426 Jumlah Kasus Baru AIDS 19 22 41 Kasus Tabel 1427 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 230 364 594 Kasus Tabel 1428 Jumlah Kematian karena AIDS 8 4 12 Jiwa Tabel 1429 Donor darah diskrining positif HIV 0.48 0.43 0.48 % Tabel 1530 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 28.94 31.39 43.13 % Tabel 1631 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 3 1 4 Kasus Tabel 1732 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 26 14 40 Kasus Tabel 1733 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 2 1 1 per 100.000 penduduk Tabel 1734 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0.00 6.67 2.33 % Tabel 1835 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 13.79 0.00 9.30 % Tabel 1836 Angka Prevalensi Kusta 0.13 0.07 0.10 per 10.000 Penduduk Tabel 1937 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 100.00 100.00 100.00 % Tabel 2038 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 100.00 100.00 100.00 % Tabel 2039 Jumlah Kasus Difteri 1 0 1 Kasus Tabel 2140 Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 2141 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 2142 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 2143 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 2144 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 2145 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 2146 Jumlah Kasus Campak 70 70 140 Kasus Tabel 2247 Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 2248 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 2249 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 2250 Incidence Rate DBD 33.42 24.30 28.81 per 100.000 penduduk Tabel 2351 Case Fatality Rate DBD 0.34 0.69 0.49 % Tabel 23

Page 89: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.00 0.04 0.05 per 1.000 penduduk Tabel 2453 Case Fatality Rate Malaria 0.00 0.00 0.00 % Tabel 2454 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 25

B.3 Status Gizi55 Bayi baru lahir ditimbang 100 100 100 % Tabel 2656 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 1.60 2.76 3.38 % Tabel 2657 Balita Gizi Baik 86.15 86.38 87.20 % Tabel 2758 Balita Gizi Kurang 10.07 10.34 9.60 % Tabel 2759 Balita Gizi Buruk 0.77 0.79 0.68 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATANC.1 Pelayanan Kesehatan60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100 % Tabel 2861 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 89.31 % Tabel 2862 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 99.73 % Tabel 2863 Pelayanan Ibu Nifas 88.96 % Tabel 2864 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ - % Tabel 2965 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 86.59 % Tabel 3066 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 70.44 % Tabel 3167 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani 9.08 30.85 64.75 % Tabel 3168 Bayi Mendapat Vitamin A 15.24 15.80 98.63 % Tabel 3269 Anak Balita Mendapat Vitamin A 19.89 20.22 98.10 % Tabel 3270 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 90.14 % Tabel 3271 Peserta KB Baru 8.92 % Tabel 3572 Peserta KB Aktif 79.37 % Tabel 3573 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 81.75 114.77 98.99 % Tabel 3674 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 20.27 50.21 88.26 % Tabel 3675 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) 25.81 56.70 90.16 % Tabel 3776 Desa/Kelurahan UCI 100.00 % Tabel 3877 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 97.81 % Tabel 39

Page 90: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak (4.20) % Tabel 3979 Bayi yang diberi ASI Eksklusif - - 49.50 % Tabel 4180 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin - - 93.81 % Tabel 4281 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) 54.40 103.55 75.87 % Tabel 4382 Balita ditimbang 77.82 79.92 84.30 % Tabel 4483 Balita berat badan naik 59 58 49 % Tabel 4484 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 1 1 2 % Tabel 4485 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 34.91 52.10 100.00 % Tabel 4586 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 191.75 186.05 98.80 % Tabel 46

87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 95.02 95.32 72.40 % Tabel 47

88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 10.89 21.27 45.87 % Tabel 4889 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 24.85 % Tabel 4990 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 100.00 % Tabel 5191 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 1.44 1.82 1.46 Tabel 5292 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 40.91 sekolah Tabel 4993 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 74.36 sekolah Tabel 4994 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 31.34 34.06 84.53 % Tabel 5395 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 57.90 69.32 78.32 % Tabel 5396

Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 57.90 69.32 78.32 % Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar - - 72.34 % Tabel 5598 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup

Askeskin/Jamkesmas - - 54.51 % Tabel 5699 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan

Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1- - 61.02 %

Tabel 56100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan

Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3- - 8.98 %

Tabel 56

Page 91: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat PelayananRawat Inap di Sarana Kes. Strata 1

- - 0.48 %Tabel 57

102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat PelayananRawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3

- - 1.10 %Tabel 57

103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 45.64 62.29 177.83 % Tabel 58104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 3.77 3.68 9.33 % Tabel 58105 Gross Death Rate (GDR) di RS 2.63 1.78 3.80 per 100.000 pasien keluar Tabel 59106 Nett Death Rate (NDR) di RS 1.27 0.65 1.77 per 100.000 pasien keluar Tabel 59107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 21.75 % Tabel 60108 Length of Stay (LOS) di RS 2.92 Hari Tabel 60109 Turn of Interval (TOI) di RS 10.50 Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat110 Rumah Tangga ber-PHBS 43.37 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan111 Rumah Sehat 77.12 % Tabel 62112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 86.42 % Tabel 63113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 86.29 % Tabel 65114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 71.36 % Tabel 66115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 80.65 % Tabel 66116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 73.72 % Tabel 66117 TUPM Sehat 77.29 % Tabel 67118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 70.16 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Sarana Kesehatan119 Jumlah Rumah Sakit Umum 44 Tabel 70120 Jumlah Rumah Sakit Khusus 19 Tabel 70121 Jumlah Puskesmas Perawatan 42 Tabel 70122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 79 Tabel 70

Page 92: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

123 Jumlah Apotek 455 Tabel 70124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 100.00 % Tabel 71125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 86.36 % Tabel 71126 Jumlah Posyandu 5,679 Posyandu Tabel 72127 Posyandu Aktif 75.52 % Tabel 72128 Rasio posyandu per 100 balita 3.18 per 100 balita Tabel 72129 Jumlah Desa Siaga 438 Desa Tabel 73130 Desa Siaga Aktif 89.73 % Tabel 73131 Jumlah Poskesdes 203 Poskesdes Tabel 73

D.2 Tenaga Kesehatan132 Jumlah Dokter Spesialis 101.00 49.00 825 Orang Tabel 74133 Rasio Dokter Spesialis - - 23 per 100.000 penduduk Tabel 74134 Jumlah Dokter Umum 158.00 300.00 997 Orang Tabel 74135 Rasio Dokter Umum - - 174 per 100.000 penduduk Tabel 74136 Jumlah Dokter Gigi 25.00 182.00 432 Orang Tabel 74137 Jumlah Bidan 352 1,505 1,857 Orang Tabel 75138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk - - 53 per 100.000 penduduk Tabel 75139 Jumlah Perawat 6,194 Orang Tabel 75140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 2,069 Orang Tabel 76141 Jumlah Tenaga Gizi 353 Orang Tabel 76142 Jumlah Tenaga Kesmas 651 Orang Tabel 77143 Jumlah Tenaga Sanitasi 356 Orang Tabel 77144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 849 Orang Tabel 78145 Jumlah Fisioterapis 95 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan146 Total Anggaran Kesehatan 911,144,397,057 Rp Tabel 79147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 8.52 % Tabel 79148 Anggaran Kesehatan Perkapita 259,358.38 Rp Tabel 79

Page 93: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km2) TANGGA TANGGA per km

2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 101 KULON PROGO 586.3 87 1 88 470,486 137,948 3.41 802.492 BANTUL 506.9 75 0 75 921,263 254,149 3.62 1817.623 GUNUNG KIDUL 1,485.4 144 0 144 675,382 192,172 3.51 454.694 SLEMAN 574.8 86 0 86 1,005,797 305,543 3.29 1749.765 YOGYAKARTA 32.5 0 45 45 440,143 129,853 3.39 13547.03

JUMLAH (KAB/KOTA) 3,185.8 392 46 438 3,513,071 1,019,665 3.45 1,103

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/Kota

JUMLAHPENDUDUK

JUMLAHNO KAB/KOTA DESA KELURAHAN DESA+KEL.

Page 94: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KULON PROGO 470,486 15,832 32,610 110,725 50,031 22,534 231,732 14,724 31,014 110,022 53,102 29,892 238,754 45.27 97.062 BANTUL 921,263 38,230 70,309 220,646 93,147 37,127 459,459 36,045 66,825 217,600 94,519 46,815 461,804 47.19 99.493 GUNUNG KIDUL 675,382 23,993 52,172 132,315 78,481 39,742 326,703 22,346 48,987 138,820 87,460 51,066 348,679 54.52 93.704 SLEMAN 1,005,797 500,242 505,555 98.955 YOGYAKARTA 440,143 14,287 33,275 109,128 48,648 12,040 217,378 13,362 31,662 109,125 50,772 17,844 222,765 38.55 97.58

JUMLAH (KAB/KOTA) 3,513,071 92,342 188,366 572,814 270,307 111,443 1,735,514 86,477 178,488 575,567 285,853 145,617 1,777,557 47.09 97.63

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kotaKeterangan : Kab. Sleman tidak tersedia jumlah penduduk menurut kelompok umur

RASIOBEBANTANG

GUNGAN

RASIOJENIS

KELAMINNO KECAMATAN JUMLAH

PENDUDUK

Page 95: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMURPROVINSI

TAHUN

JUMLAH PENDUDUKLAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN

1 2 3 4 5

1 0 - 4 130,346 122,896 253,2422 5 - 9 128,942 122,299 251,2413 10 - 14 132,182 126,001 258,1834 15 - 19 140,620 136,236 276,8565 20 - 24 143,496 136,063 279,5596 25 - 29 142,637 140,854 283,4917 30 - 34 141,446 141,765 283,2118 35 - 39 135,280 138,803 274,0839 40 - 44 133,674 140,289 273,963

10 45 - 49 117,192 125,358 242,55011 50 - 54 104,642 110,249 214,89112 55 - 59 83,063 82,381 165,44413 60 - 64 56,032 65,748 121,78014 65 - 69 50,677 60,783 111,46015 70 - 74 42,824 53,037 95,86116 75+ 52,461 74,795 127,256

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota

D.I.YOGYAKARTA2011

3,513,071JUMLAH 1,735,514 1,777,557

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)

Page 96: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH MELEKHURUF % JUMLAH MELEK

HURUF % JUMLAH MELEKHURUF %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 111 KULON PROGO 343,130 261,291 76.15 357,834 270,879 75.70 700,964 532,171 75.922 BANTUL3 GUNUNG KIDUL 343,130 261,291 76.15 357,834 270,879 75.70 700,964 532,171 75.924 SLEMAN 92.335 YOGYAKARTA 217,378 187,185 86.11 222,765 194,440 87.28 440,143 381,625 86.70

903,637 709,767 78.55 938,434 736,199 78.45 1,842,071 1,445,966 78.50

Keterangan : Bantul dan Sleman tidak tersedia data untuk indikator di atas

TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN

KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUAN

Sumber : Kantor statistik Kab/kota

LAKI-LAKI PEREMPUANNO

JUMLAH (KAB/KOTA)

Page 97: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 5

PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATASMENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANTIDAK/BELUM

PERNAHSEKOLAH

TIDAK/BELUMTAMATSD/MI

SD/MI SMP/ MTs SMA/ SMK/MA

AK/DIPLOM

A

UNIVERSITAS JUMLAH

TIDAK/BELUM

PERNAHSEKOLAH

TIDAK/BELUMTAMATSD/MI

SD/MI SMP/ MTs SMA/ SMK/MA

AK/ DIPLOMA

UNIVERSITAS JUMLAH

TIDAK/BELUM

PERNAHSEKOLAH

TIDAK/BELUMTAMATSD/MI

SD/MI SMP/ MTs SMA/ SMK/MA

AK/DIPLO MA

UNIVERSITAS JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KULON PROGO 9,090 18,464 55,610 36,218 67,428 4,090 9,177 200,077 19,063 20,993 62,066 35,599 57,661 5,171 8,303 208,856 28,153 39,457 117,676 71,817 125,089 9,261 17,480 408,9332 BANTUL 0 0 5,706 5,158 0 0 0 10,864 0 0 5,469 5,420 0 0 0 10,889 0 0 11,175 10,578 0 0 0 21,7533 GUNUNG KIDUL 61,366 76,392 91,848 50,035 34,951 4,508 0 319,100 63,555 79,177 95,104 51,874 36,337 4,680 0 330,727 124,921 155,569 186,952 101,909 71,288 9,188 0 649,8274 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0 -5 YOGYAKARTA 29,544 23,058 17,801 28,750 65,729 11,890 40,606 217,378 31,402 24,506 23,819 30,303 64,288 14,329 34,118 222,765 60,946 47,564 41,620 59,053 130,017 26,219 74,724 440,143

JUMLAH (KAB/KOTA) 100,000 117,914 170,965 120,161 168,108 20,488 49,783 747,419 114,020 124,676 186,458 123,196 158,286 24,180 42,421 773,237 214,020 242,590 357,423 243,357 326,394 44,668 92,204 1,520,656

Keterangan : Bantul dan Sleman tidak tersedia data lengkap untuk indikator di atasSumber : Kantor statistik Kab/kota

NO KECAMATAN

Page 98: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 6

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 5,702 10 5,712

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 13,446 108 13,554

3 GUNUNG KIDUL 4,254 16 4,270 4,430 37 4,467 8,684 53 8,737

4 SLEMAN 6,030 25 6,055 6,203 18 6,221 12,233 43 12,276

5 YOGYAKARTA 2,406 1,335 3,741 2,234 1,310 3,544 4,774 28 4,802

JUMLAH (KAB/KOTA) 12,690 1,376 14,066 12,867 1,365 14,232 44,839 242 45,081ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 97.8 95.9 5.4

Sumber : Kantor statistik Kab/kotaKeterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi. Kulon Progo dan Bantul tidak tersedia data pilah menurut jenis kelamin untuk indikator di atas

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MATI HIDUP +MATI

LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP +MATI

JUMLAH KELAHIRAN

NO KAB/KOTAHIDUP

PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP +MATI

Page 99: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 73 10 83

2 BANTUL 0 114 22 136

3 GUNUNG KIDUL 0 73 2 75 50 2 52 123 4 127

4 SLEMAN 0 39 1 40 25 3 28 64 4 68

5 YOGYAKARTA 0 45 10 55

JUMLAH (KAB/KOTA) 112 3 115 75 5 80 419 50 4698.8 0.2 9.1 5.8 0.4 6.2 9.3 1.1 10.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi Hanya Gunung Kidul dan Sleman tersedia data pilah menurut jenis kelamin untuk indikator di atas

JUMLAH KEMATIANPEREMPUAN

BALITAANAKBALITA BAYI ANAK

BALITA

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI BALITA

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYI ANAKBALITA BALITA

LAKI - LAKINO KAB/KOTA

Page 100: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, DAN KAB/KOTA

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH KEMATIAN IBU

< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 KULON PROGO 5,702 0 0 2 2 0 3 1 4 0 0 0 0 0 3 3 6

2 BANTUL 13,446 0 1 3 4 0 0 0 0 0 8 3 11 0 9 6 15

3 GUNUNG KIDUL 8,684 1 4 3 8 0 0 2 2 0 2 2 4 1 6 7 14

4 SLEMAN 12,233 0 1 1 2 0 2 0 2 0 9 2 11 0 12 3 15

5 YOGYAKARTA 4,774 1 1 1 3 1 1 0 2 0 0 1 1 2 2 2 6

44,839 2 7 10 19 1 6 3 10 0 19 8 27 3 32 21 56ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 124.9

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

JUMLAH (KAB/KOTA)

NO KAB/KOTA JUMLAH LAHIRHIDUP KEMATIAN IBU HAMIL

Page 101: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 9

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

NO KAB/KOTA JUMLAH PENDUDUK<15 TAHUN

JUMLAH KASUSAFP (NON POLIO)

AFP RATE(NON POLIO)

1 2 3 4 5 6

1 KULON PROGO 0 83,826 3 3.28

2 BANTUL 0 158,656 6 2.84

3 GUNUNG KIDUL 0 129,879 2 1.36

4 SLEMAN 0 170,618 7 3.19

5 YOGYAKARTA 0 79,552 3 2.09

JUMLAH (KAB/KOTA) 622,531 21 3.50

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yangditemukan di RS

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUTKAB/KOTA

Page 102: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 10

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 0 231,732 238,754 470,486 83 91 174 9 6 15 92 97 189 40 41 40.17 12

2 BANTUL 0 459,459 461,804 921,263 230 144 374 14 14 28 244 156 400 53 34 43.42 34

3 GUNUNG KIDUL 0 326,703 348,679 675,382 205 124 329 9 5 14 115 59 174 35 17 25.76 20

4 SLEMAN 0 500,242 505,555 1,005,797 242 171 413 30 18 48 272 189 461 54 37 45.83 46

5 YOGYAKARTA 0 217,378 222,765 440,143 429 273 702 21 17 38 450 290 740 207 130 168.13 45

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,735,514 1,777,557 3,513,071 1,189 803 1,992 83 60 143 1,173 791 1,964 68 44 55.91 0 0 157

ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 68.5 45.2 56.7 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 0.0 0.0 4.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KASUS LAMA KASUS BARU +KASUS LAMA

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI

(PER 100.000 PENDUDUK)JUMLAH KEMATIAN

AKIBAT TB PARUNO JUMLAH PENDUDUKKAB/KOTA KASUS BARU

Page 103: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 11

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 122 127 249 0 0 2,159 76 54 130 62.30 42.52 52.21

2 BANTUL 0 291 292 583 0 0 4,442 123 87 210 42.27 29.79 36.02

3 GUNUNG KIDUL 0 209 223 432 0 0 2,588 86 62 148 41.15 27.80 34.26

4 SLEMAN 0 351 349 700 0 0 4,086 150 97 247 42.74 27.79 35.29

5 YOGYAKARTA 0 121 128 249 0 0 5,730 224 144 368 185.12 112.50 147.79

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,094 1,119 2,213 0 0 19,005 659 444 1,103 60.2 40 49.8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TB PARU

ANGKA PENEMUAN KASUS(CDR)BTA (+)NO KAB/KOTA

JUMLAH PERKIRAAN KASUSBARU KLINIS

Page 104: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 12

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2010

L P L + PJUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 0 63 70 133 105 78.95 10 7.52 86.47

2 BANTUL 0 138 91 229 198 86.46 9 3.93 90.39

3 GUNUNG KIDUL 0 113 53 166 129 77.71 19 11.45 89.16

4 SLEMAN 0 147 98 245 200 81.63 7 2.86 84.49

5 YOGYAKARTA 0 257 163 420 298 70.92 34 8.10 79.02

JUMLAH (KAB/KOTA) 718 475 1,193 0 47.02 0 45.11 930 77.44 0 8.73 0 7.47 79 6.62 84.07

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

NO KAB/KOTABTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN

(SUCCESS RATE/SR)P L + PKESEMBUHAN

L L + PPENGOBATAN LENGKAP

L P

TB PARU

Page 105: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 13

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 - - 38,887 - - 3,889 0 0 80 2.1

2 BANTUL 0 - - 91,150 - - 9,115 0 0 462 5.1

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 67,538 - - 6,754 0 0 496 7.3

4 SLEMAN 0 109,311 10,931 82 0.8

5 YOGYAKARTA 0 - - 38,863 - - 3,886 0 0 619 15.9

JUMLAH (KAB/KOTA) 345,749 34,575 1,739 5.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS, jumlah Balita berdasarkanangka asumsi tahun 2011 dan jumlah perkiraan penderita adalah 10 % dari jumlah Balita yang ada

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAANPENDERITANO KAB/KOTA

PNEUMONIA PADA BALITAPENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANIL P L + P

Page 106: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 14

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 8 3 11 0 1 1 0 0 0 2 0 2

2 BANTUL 0 23 12 35 5 14 19 4 122 126 5 3 8

3 GUNUNG KIDUL 0 2 4 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 SLEMAN 0 23 9 32 3 4 7 178 200 378 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 34 14 48 11 3 14 48 42 90 1 1 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 90 42 132 19 22 41 230 364 594 8 4 12

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKet: Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH KEMATIAN AKIBATAIDS

JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN KAB/KOTA

KAB/KOTAINFEKSI MENULARSEKSUAL LAINNYAA I D S

JUMLAH KASUS BARU

NO H I V

Page 107: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 15

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 UTD PMI Kab. Kulon Progo 2,757 84 2,841 2,757 100.00 84 100.00 2,841 100.00 16 0.58 0.00 16 0.562 PMI Kab. Bantul 5,677 212 5,889 5,584 98.36 209 98.58 5,793 98.37 91 1.63 4 1.91 95 1.643 UTD PMI Kota Yogyakarta 22,730 1,332 24,062 22,730 100.00 1,332 100.00 24,062 100.00 47 0.21 3 0.23 50 0.214 UTP PMI Wonosari 2,590 370 2,960 2,590 100.00 370 100.00 2,960 100.00 6 0.23 2 0.54 8 0.275 PMI Kabupaten Sleman 3,928 401 4,329 847 21.56 96 23.94 943 21.78 7 0.83 0.00 7 0.74

JUMLAH 37,682 2,399 40,081 34,508 91.58 2,091 87.16 36,599 91.31 167 0.48 9 0 176 0.48

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH PENDONOR

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAHSAMPEL DARAH DIPERIKSA

L PPOSITIF HIV

L + P L P L + P

Page 108: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 16

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 231,732 238,754 470,486 9,802 10,099 19,902 8,714 42

2 BANTUL 0 459,459 461,804 921,263 18,884 18,980 37,864 9,631 51 10,625 56 20,256 53

3 GUNUNG KIDUL 0 326,703 348,679 675,382 30,692 9,077 30

4 SLEMAN 0 500,242 505,555 1,005,797 21,160 21,385 42,545 12,460 30

5 YOGYAKARTA 0 217,378 222,765 440,143 6,746 7,604 19,359 6,746 100 7,604 100 14,350 74

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,735,514 1,777,557 3,513,071 56,592 58,068 150,362 16,377 28.9 18,229 31.4 64,857 43.1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

P L + PLNO KAB/KOTAJUMLAH PENDUDUK

DIARE

JUMLAH PERKIRAAAN KASUS DIARE DITANGANI

Page 109: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 3 3 0 3 3

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 2 0 2

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 0 0 14 9 23 14 9 23 16 9 25

4 SLEMAN 0 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1 7 1 8 7 2 9 8 3 11

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3 3 0 3 3 0 3

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 3 1 4 3 1 4 0 1 1 26 13 39 26 14 40 29 15 44

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 1.67 0.84 1.25

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO KAB/KOTA Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN

KASUS BARU

PB + MBMulti Basiler (MB)/ Kusta BasahJUMLAH 0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAH

Page 110: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 18

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 - 3 2 - - 0.00 - 0.00 0 0 0.00 - 0.00

2 BANTUL 0 2 - 2 - 0.00 - - 0.00 1 50.00 0 1 50.00

3 GUNUNG KIDUL 0 16 9 25 - 0.00 - 0.00 - 0.00 0 0.00 0 0.00 - 0.00

4 SLEMAN 0 8 3 11 - 0.00 1 33.33 1 9.09 2 25.00 0 0.00 2 18.18

5 YOGYAKARTA 0 3 - 3 - 0.00 - - 0.00 1 33.33 0 1 33.33

JUMLAH (KAB/KOTA) 29 15 43 - 0.00 1 6.67 1 2.33 4 13.79 - 0.00 4 9.30

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

P L+PCACAT TINGKAT 2

KASUS BARU

LNO KAB/KOTA

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

PENDERITA KUSTA PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUNL P L+P

Page 111: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 0 0 0 3 0 3 3 0 3

2 BANTUL 0 0 0 0 2 1 3 2 1 3

3 GUNUNG KIDUL 0 0 1 1 7 5 12 7 6 13

4 SLEMAN 0 1 1 2 7 2 9 8 3 11

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 3 3 6 3 3 6

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 2 3 22 11 33 23 13 36ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0.1 0.1 0.1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO KAB/KOTAKASUS TERCATAT

PB MB JUMLAH

Page 112: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

KUSTA (PB) KUSTA (MB)

2010 2009L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 1 100

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 1 100

3 GUNUNG KIDUL 1 2 3 1 100 2 100 3 100 5 6 11 5 100 6 100 11 100

4 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 3 0 3 3 100 0 3 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 2 3 1 100.0 2 100.0 3 100.0 10 6 16 10 100 6 100 16 100

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO KAB/KOTA RFT PBL + PL P

PENDERITA PB PENDERITA MBL + P

RFT MBL P

Page 113: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0 #DIV/0! #DIV/0!

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH KASUS MENING-GAL

TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUS MENING-GAL

PERTUSISNO KAB/KOTADIFTERI

JUMLAH KASUS MENING-GAL

Page 114: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 22

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 KULON PROGO 0 3 9 12 0 0 0 0 0 0 02 BANTUL 0 15 14 29 0 0 0 0 0 0 03 GUNUNG KIDUL 0 2 3 5 0 0 0 0 0 0 04 SLEMAN 0 30 29 59 0 0 0 0 0 0 05 YOGYAKARTA 0 20 15 35 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 70 70 140 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

CAMPAKJUMLAH KASUS MENINGGAL

POLIO HEPATITIS BNO KAB/KOTA

Page 115: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 69 57 126 0 0 0 0.0

2 BANTUL 0 146 57 203 0 2 2 0.0 3.5 1.0

3 GUNUNG KIDUL 0 30 20 50 1 0 1 3.4 0.0 2.0

4 SLEMAN 0 104 69 173 0 0 0 0.0 0.0 0.0

5 YOGYAKARTA 0 231 229 460 1 1 2 4.5 5.3 0.4

JUMLAH (KAB/KOTA) 580 432 1,012 2 3 5 0.3 0.7 0.5INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK33.4 24.3 28.8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

NO KAB/KOTA MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSDEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Page 116: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 24

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

MALARIA

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 0 0 0 84 75 159 0 0 0 0.0 0.0 0.0

2 BANTUL 0 0 0 0 5 0 5 0 0 0 0.0 0.0

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0.0

4 SLEMAN 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0.0 0.0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 5 91 75 166 0 0 0 0.0 0.0 0.0

ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 0.0 0.0 0.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

PENDERITADENGAN PEMERIKSAAN

SEDIAAN DARAHTANPA PEMERIKSAAN

SEDIAAN DARAHNO KAB/KOTA CFRMENINGGAL

Page 117: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 02 BANTUL 0 0 0 0 0 0 03 GUNUNG KIDUL 0 0 1 1 1 5 64 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 05 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 1 5 6ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KAB/KOTA

PENDERITA FILARIASIS

Page 118: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 26

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 5,702 5,702 100.0 269 4.7

2 BANTUL 0 13,446 13,446 100.0 557 4.1

3 GUNUNG KIDUL 0 4,254 4,430 8,684 4,254 100.0 4,430 100.0 8,684 100.0 100 2.4 240 5.4 340 3.9

4 SLEMAN 0 6,030 6,203 12,233 6,029 100.0 6,198 99.9 12,227 100.0 65 1.1 53 0.9 118 1.0

5 YOGYAKARTA 0 4,774 4,774 100.0 232 4.9

JUMLAH (KAB/KOTA) 10,284 10,633 44,839 10,283 100.0 10,628 100.0 44,833 99.99 165 1.6 293 2.8 1,516 3.38

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Hanya Gunung Kidul dan Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas.

LBAYI BARU LAHIR DITIMBANG

PNO KAB/KOTA

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

P LL + P L + PBBLR

JUMLAH LAHIR HIDUP

Page 119: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 27

STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 KULON PROGO 0 10,924 10,850 21,774 121 1.11 113 1.04 234 1.07 9,602 87.90 9,481 87.38 19,083 87.64 1,090 9.98 1,213 0.19 2,303 10.58 98 0.90 96 0.88 194 0.89

2 BANTUL 0 24,931 24,944 49,875 793 3.18 745 2.99 1,538 3.08 21,359 85.67 21,336 85.54 42,695 85.60 2,660 10.67 2,721 4.86 5,381 10.79 25 0.48 30 0.57 261 0.52

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 36,043 0 0 588 1.63 0 0 31,446 87.25 0 0 3,747 10.40 0 0 262 0.73

4 SLEMAN 0 0 0 62,009 0 0 1,685 2.72 0 0 54,889 88.52 0 0 5,127 8.27 0 0 308 0.50

5 YOGYAKARTA 0 9,009 9,060 18,069 431 4.78 305 3.37 736 4.07 7,691 85.37 7,928 87.51 15,619 86.44 767 8.51 703 0.00 1,470 8.14 128 1.42 116 1.28 244 1.35

JUMLAH (KAB/KOTA) 44,864 44,855 187,770 1,345 2.55 1,163 2.59 4,781 2.55 38,652 86.15 38,745 86.38 163,732 87.20 4,517 10.07 4,637 10.34 18,028 9.60 251 0.77 242 0.79 1,269 0.68

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Gunung Kidul dan Sleman belum tersedia data terpilah menurut jenis kelamin

L+P L+PL+P PNO KAB/KOTA BALITA DITIMBANG

BALITA

PL P LP LLGIZI KURANGGIZI BAIK

L+PGIZI BURUKGIZI LEBIH

Page 120: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 28

MENURUT KAB/KOTAD.I.YOGYAKARTA2011

JUMLAH K1 % K4 % JUMLAH DITOLONGNAKES % JUMLAH MENDAPAT

YANKES %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KULON PROGO 0 6,741 6,731 99.9 6,121 90.8 5,711 5,688 99.6 5,706 5,519 96.7

2 BANTUL 0 14,781 14,781 100.0 13,252 89.7 13,512 13,495 99.9 13,512 12,796 94.7

3 GUNUNG KIDUL 0 9,712 9,712 100.0 8,604 88.6 8,733 8,700 99.6 8,727 7,160 82.0

4 SLEMAN 0 13,218 13,218 100.0 11,637 88.0 12,225 12,177 99.6 12,225 10,027 82.0

5 YOGYAKARTA 0 5,349 5,349 100.0 4,861 90.9 4,787 4,787 100.0 4,781 4,487 93.9

JUMLAH (KAB/KOTA) 49,801 49,791 100.0 44,475 89.3 44,968 44,847 99.7 44,951 39,989 89.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

IBU NIFAS

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

PROVINSITAHUN

IBU BERSALINNO KAB/KOTA

IBU HAMIL

Page 121: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 KULON PROGO 0 6,072 292 4.8 362 6.0 1,323 21.8 708 11.7 403 6.6 2,796 46.0

2 BANTUL 0 13,666 1,701 12.4 2,160 15.8 2,676 19.6 1,789 13.1 1,028 7.5 7,653 56.0

3 GUNUNG KIDUL 0 9,511 2,329 24.5 2,484 26.1 1,980 20.8 1,263 13.3 782 8.2 6,509 68.4

4 SLEMAN 0 12,694 3,420 26.9 3,692 29.1 2,882 22.7 2,240 17.6 1,770 13.9 10,584 83.4

5 YOGYAKARTA 0 5,195 1,005 19.3 818 15.7 594 11.4 224 4.3 140 2.7 1,776 34.2

JUMLAH (KAB/KOTA) 47,138 8,747 14.8 9,516 17.4 9,455 19.1 6,224 16.3 4,123 13.1 29,318

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KAB/KOTA

Page 122: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3MENURUT KAB/KOTA

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 6710 6,536 97.41 6,145 91.58

2 BANTUL 0 14781 13,522 91.48 12,499 84.56

3 GUNUNG KIDUL 0 9712 8,942 92.07 8,057 82.96

4 SLEMAN 0 11885 11,670 98.19 11,291 95.00

5 YOGYAKARTA 0 5461 4,293 78.61 4,048 74.13

JUMLAH (KAB/KOTA) 48549 44963 92.61 42040 86.59

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KAB/KOTA JUMLAHIBU HAMILNO

Page 123: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 31

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KULON PROGO 6,741 1,348 1238 91.8 - - 5,702 - - 855 - - 881 103.0

2 BANTUL 14,781 2,956 2391 80.9 - 13,446 2,216 - - 1,657 74.8

3 GUNUNG KIDUL 9,712 1,942 1323 68.1 4,254 4,430 8,684 638 665 1,303 140 21.9 492 74.0 632 48.5

4 SLEMAN 13,218 2,644 1167 44.1 6,030 6,203 12,233 905 930 1,835 - 0.0 - 0.0 644 35.1

5 YOGYAKARTA 5,349 1,070 897 83.8 - - 4,774 - - 716 - - 670 93.6

JUMLAH (KAB/KOTA) 49,801 9,960 7016 70.44 10,284 10,633 44,839 1,543 1,595 6,925 140 9.1 492 30.8 4,484 64.75

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA JUMLAHIBU HAMIL

JUMLAH LAHIR HIDUPBUMIL RISTI/KOMPLIKASI

PERKIRAAN NEONATALRISTI/KOMPLIKASI

NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI

L + PL P

BUMILRISTI/KOMPLIKAS

I DITANGANI

Page 124: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 32

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS

L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 1,476 1,502 2,896 1,476 100.0 1,502 100.0 2,896 100.0 12,199 12,059 23,662 12,184 99.88 12,007 99.569 23,595 99.72 5,345 5,307 99.289

2 BANTUL 0 6,415 6,710 14,357 6,345 98.9 6,608 98.5 14,169 98.7 26,201 25,931 52,133 24,684 94.21 25,467 98.211 50,151 96.20 13,640 12,360 90.616

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 12,277 - 12,067 98.3 - - 34,565 - 34,060 98.54 8,412 7,817 92.927

4 SLEMAN 0 - - 16,685 - 16,400 98.3 - - 56,758 - 55,923 98.53 11,825 9,979 84.389

5 YOGYAKARTA 0 - - 5,118 - 5,099 99.6 - - 18,217 - 18,079 99.24 4,781 4,200 87.848

JUMLAH (KAB/KOTA) 7,891 8,212 51,333 7,821 15.2 8,110 15.8 50,631 98.6 38,400 37,990 185,335 36,868 19.89 37,474 20.22 181,808 98.10 44,003 39,663 90.137

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan : Baru 2 (dua) kabupaten yang bisa menampilkan data terpilah menurut jenis kelamin yaitu Kulon Progo dan Bantul, Jumlah Bayi sesuai data pada program Gizi Dinkes Kab/kota

NO KAB/KOTAJUMLAHL + P

JUMLAH MENDAPAT VIT A 2X

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

L P L + PBAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A

VIT AMENDAPATJUMLAH

L P

Page 125: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 33

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PESERTA KB AKTIFMKJP

IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KON DOM % OBATVAGINA % LAIN

NYA % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 KULON PROGO 0 10,885 21.3 596 1.2 2,709 5.3 5,654 11.1 19,844 38.8 21,465 42.0 7,536 14.7 2,255 4.4 0 0.0 0 0.0 31,256 61.2 51,100 77.50

2 BANTUL 0 26,216 21.7 1,076 0.9 6,146 5.1 5,697 4.7 39,135 32.5 60,464 50.1 13,345 11.1 7,636 6.3 0 0.0 0 0.0 81,445 67.5 120,580 79.33

3 GUNUNG KIDUL 0 23,721 21.4 458 0.4 4,824 4.4 8,518 7.7 37,521 33.9 50,580 45.7 19,919 18.0 2,649 2.4 0 0.0 0 0.0 73,148 66.1 110,669 82.88

4 SLEMAN 0 31,002 26.2 6,158 5.2 0.0 4,569 3.9 41,729 35.2 57,183 48.3 11,673 9.9 7,839 6.6 0 0.0 0 0.0 76,695 64.8 118,424 79.12

5 YOGYAKARTA 0 35,049 73.07

JUMLAH (KAB/KOTA) 91,824 21.1 8,288 1.9 13,679 3.1 24,438 5.6 138,229 31.7 189,692 43.5 52,473 12.0 20,379 4.7 0 0.0 0 0.0 262,544 60.2 435,822 79.37

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, Kota Yogyakarta belum tersedia data untuk indikator tersebut di atas.

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI DAN KAB/KOTA

MKJP +NON MKJP

% MKJP +NON MKJP

NO KAB/KOTANON MKJP

Page 126: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 34

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PESERTA KB BARUMKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM % OBATVAGINA % LAIN

NYA % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 KULON PROGO 0 809 13.8 10 0.2 75 1.3 1,145 19.5 2,039 34.8 2,865 48.8 675 11.5 287 4.9 0 0.0 0 0.0 3,827 65.2 5,866 8.90

2 BANTUL 0 1,713 10.6 128 0.8 333 2.1 1,006 6.2 3,180 19.6 7,929 49.0 2,357 14.6 2,726 16.8 0 0.0 0 0.0 13,012 80.4 16,192 10.65

3 GUNUNG KIDUL 0 1,595 13.0 78 0.6 202 1.6 2,118 17.3 3,993 32.5 6,614 53.9 869 7.1 798 6.5 0 0.0 0 0.0 8,281 67.5 12,274 9.19

4 SLEMAN 0 2,902 19.8 369 2.5 0.0 766 5.2 4,037 27.5 7,670 52.3 1,138 7.8 1,811 12.4 0 0.0 0 0.0 10,619 72.5 14,656 9.79

5 YOGYAKARTA 0 0.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 7,019 14.3 585 1.2 610 1.2 5,035 10.3 13,249 27.0 25,078 51.2 5,039 10.3 5,622 11.5 0 0.0 0 0.0 35,739 73.0 48,988 8.92

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, Kota Yogyakarta belum tersedia data untuk peserta KB baru

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI DAN KAB/KOTA

NON MKJP MKJP +NONMKJP

% MKJP +NONMKJP

NO KAB/KOTA

Page 127: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 35

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

PESERTA KB BARUJUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 65,935 5,866 8.90 51,100 77.50

2 BANTUL 0 151,998 16,192 10.65 120,580 79.33

3 GUNUNG KIDUL 0 133,531 12,274 9.19 110,669 82.88

4 SLEMAN 0 149,679 14,656 9.79 118,424 79.12

5 YOGYAKARTA 0 47,968 0 0.00 35,049 73.07

JUMLAH (KAB/KOTA) 549,111 48,988 8.92 435,822 79.37

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan : Belum tersedia data peserta KB baru untuk Kota Yogyakarta

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KAB/KOTA

Page 128: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 0 5,702 5,671 99.5 5,398 94.7

2 BANTUL 0 0 13,446 13,353 99.3 12,564 93.4

3 GUNUNG KIDUL 0 4,254 4,430 8,684 2,444 57.5 6,049 136.5 8,493 97.8 2,085 0.5 5,339 120.5 7,424 85.5

4 SLEMAN 0 6,030 6,203 12,233 5,963 98.9 6,154 99.2 12,117 99.1 0.0 0.0 9,786 80.0

5 YOGYAKARTA 0 0 4,774 4,752 99.5 4,405 92.3

JUMLAH (KAB/KOTA) 10,284 10,633 44,839 8,407 82 12,203 115 44,386 99.0 2,085 20.3 5,339 50.2 39,577 88.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Hanya Kab Gunung Kidul tersedia data pilah untuk indikator di atas.

JUMLAH BAYI LAHIR HIDUPNO KAB/KOTA P L + P

KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)

L

Page 129: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 37

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 5,702 5,241 91.9

2 BANTUL 13,446 0 0 11,576 86.1

3 GUNUNG KIDUL 4,254 4,430 8,684 2,654 62.4 6,029 136.1 8,683 100.0

4 SLEMAN 6,030 6,203 12,233 0 0.0 0 0.0 11,044 90.3

5 YOGYAKARTA 0 0 4,774 0 0 3,885 81.4

JUMLAH (KAB/KOTA) 10,284 10,633 44,839 2,654 25.8 6,029 57 40,429 90.16

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Gunung Kidul tersedia data pilah menurut jenis kelamin untuk indikator di atas

P L + PLNO KAB/KOTA JUMLAH BAYI KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)

Page 130: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 38

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

1 2 4 5 6

1 KULON PROGO 88 88 100.0

2 BANTUL 75 75 100.0

3 GUNUNG KIDUL 144 144 100.0

4 SLEMAN 86 86 100.0

5 YOGYAKARTA 45 45 100.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 438 438 100.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KAB/KOTA

% DESA/KEL UCINO KAB/KOTA JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI

Page 131: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 39

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASIDPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16.0 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 KULON PROGO 0 - - 5,520 5,286 95.8 5,223 94.6 5,256 95.2 0.6

2 BANTUL 0 12,424 11,684 94.0 11,597 93.3 11,911 95.9 -1.9

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 8,646 8,330 96.3 8,266 95.6 8,331 96.4 0.0

4 SLEMAN 0 11,540 10,831 93.9 10,737 93.0 11,762 101.9 -8.6

5 YOGYAKARTA 0 - - 4,723 4,096 86.7 4,120 87.2 4,655 98.6 -13.6

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 42,853 0 0 40,227 93.9 0 0 39,943 93.2 0 0 41,915 97.8 -4.2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 kab/kota untuk indikator di atas

L P L + P

DO RATE (%)

L P L + PL + P L P L + P

NO KAB/KOTAL P

JUMLAH BAYI

Page 132: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 40

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASIBCG POLIO3

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 5,520 5,159 90 5,244 91.9355

2 BANTUL 0 12,424 11,734 98 11,536 96.3099

3 GUNUNG KIDUL 0 8,646 9,411 110 9,238 107.744

4 SLEMAN 0 6,030 6,203 11,540 12,993 106 11,824 96.6566

5 YOGYAKARTA 0 4,723 4,818 102 4,766

JUMLAH (KAB/KOTA) 6,030 6,203 42,853 0 - 0 - 44,115 103 0 0 0 0 42,608 99.4283

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

NO KAB/KOTAJUMLAH BAYI

P L + PL P L + P L

Page 133: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 - - 5,477 2,875 52.5

2 BANTUL 0 - - 10,968 - - 4,644 42.3

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 5,588 - - 1,733 31.0

4 SLEMAN 0 - - 13,629 - - 8,809 64.6

5 YOGYAKARTA 0 - - 4,414 - - 1,776 40.2

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 40,076 - - 19,837 49.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KAB/KOTA JUMLAH BAYI L P L + P

Page 134: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 42

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 0 0 300 0 - 300 100.002 BANTUL 0 0 0 4,096 0 - 4,096 100.003 GUNUNG KIDUL 0 0 0 3,842 0 - 3,075 80.044 SLEMAN 0 0 0 3,166 0 - 3,166 100.005 YOGYAKARTA 0 0 0 990 0 - 990 100.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 12,394 0 - 11,627 93.81

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

NO

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN

%KAB/KOTA PUSKESMASANAK 6-23 BULAN

DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI

MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

Page 135: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 43

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 23,215 21,346 91.9

2 BANTUL 0 64,158 49,765 77.6

3 GUNUNG KIDUL 0 16,977 17,670 34,647 9,235 54.4 18,297 103.5 27,532 79.5

4 SLEMAN 0 56,410 36,506 64.4

5 YOGYAKARTA 0 17,004 13,122 77.2

JUMLAH (KAB/KOTA) 16,977 17,670 195,434 9,235 54.4 18,297 103.5 148,271 75.87

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Hanya Gunung Kidul tersedia data pilah untuk indikator di atas

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

P L + PMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KAB/KOTA JUMLAH

Page 136: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 44

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 13,884 13,235 28,149 10,805 77.8 10,578 79.9 21,774 79.0 6,335 45.6 6,163 46.6 12,988 58.4 96 0.7 126 1.0 270 1.21

2 BANTUL 0 60,968 49,875 75.3 27,023 58.9 1,079 2.35

3 GUNUNG KIDUL 0 43,574 36,043 78.5 22,451 65.6 712 2.08

4 SLEMAN 0 68,643 62,009 76.4 22,729 43.4 725 1.38

5 YOGYAKARTA 0 21,400 18,069 72.6 7,202 46.3 254 1.63

JUMLAH (KAB/KOTA) 13,884 13,235 222,734 10,805 77.8 10,578 79.9 187,770 84.3 6,335 58.6 6,163 58.3 92,392 49.2 96 0.9 126 1.2 3,040 1.62

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Kulon Progo tersedia data pilah untuk indikator di atas

NO KAB/KOTAP

BALITA YANG ADALL+P L+P

BALITABGM

L+P L PDITIMBANG BB NAIK

L P

Page 137: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 12 12 100.0

2 BANTUL 0 25 30 55 25 100.0 30 100.0 55 100.0

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 66 34 32 66 100.0

4 SLEMAN 0 - - 21 - - 21 100.0

5 YOGYAKARTA 0 144 89 233 - - 233 100.0

JUMLAH (KAB/KOTA) 169 119 387 59 34.9 62 52.1 387 100.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Bantul tersedia data pilah untuk indikator di atas

P L + PMENDAPAT PERAWATAN

NO KAB/KOTA LJUMLAH

Page 138: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 46

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 2,322 1,936 4,432 4,589 103.5

2 BANTUL 0 12,748 6,471 5,842 12,313 96.6

3 GUNUNG KIDUL 0 9,235 4,867 3,684 9,168 99.3

4 SLEMAN 0 7,448 6,825 15,331 7,396 99.3 6,774 99.3 15,176 99.0

5 YOGYAKARTA 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 9,770 8,761 41,746 18,734 191.8 16,300 186.1 41,246 98.8CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 191.8 186.1 98.8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATANL P L + P

Page 139: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 47

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

MURID SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 12,268 10,275 22,717 7,425 32.7

2 BANTUL 0 12,748 6,471 5,842 12,313 96.6

3 GUNUNG KIDUL 0 9,235 4,867 3,684 8,551 92.6

4 SLEMAN 0 7,448 6,825 15,331 7,396 99.3 6,774 99.3 15,176 99.0

5 YOGYAKARTA 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 19,716 17,100 60,031 18,734 95.0 16,300 95.3 43,465 72.4

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas

NO KAB/KOTA

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

P L + PJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDARL

Page 140: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 48

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 97,237 45,848 47.15

2 BANTUL 0 129,400 82,867 64.04

3 GUNUNG KIDUL 0 52,709 54,860 107,569 - - 33,430 31.08

4 SLEMAN 0 28,399 27,568 55,967 10,853 38.22 22,840 82.85 33,693 60.20

5 YOGYAKARTA 0 18,545 24,970 43,515 3,091 7.10

JUMLAH (KAB/KOTA) 99,653 107,398 433,688 10,853 10.89 22,840 21.27 198,929 45.87

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

Page 141: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 49

D.I.YOGYAKARTA2011

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL IJUMLAH %

1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 44 31 70.45

2 RUMAH SAKIT JIWA 2 1 50.00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 17 17 100.00

4 PUSKESMAS PERAWATAN 58 36 62.07

5 SARANA YANKES.LAINNYA 221 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 342 85 24.85

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

PROVINSITAHUN

Page 142: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLBPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

YANG TERSERANG

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 Diare 2 3 4,530 4,538 9,068 43 47 90 2.30 3.74 6 0 0 02 Leptospirosis 393 Rubella 34 Campak 45 Scabies 2 2 7,729 7,845 15,574 36 27 63 0.47 0.34 0.40 0 0 06 Parotis 3 3 0 23 22 45 0 0 07 Chikungunya 38 Keracunan Makanan 179 Hepatitis A 1 4 16,881 18,159 35,040 44 16 60 0.26 0.09 0.17 0 0 0

10 Malaria 1 1 3,902 3,946 7,848 31 31 62 0.79 0.79 0.79 1 1 2 3.23 3.23 3.2311 DBD 17 75 944,621 821 736 1,557 0.16 4 4 8 0.49 0.54 0.5112 Suspek AI 1 1 10 10 20 0 1 - 10.00 - 0 0 2 -13 AI konfirm 1 1 10 20 30 0 1 1 - 5.00 3.33 0 1 1 100.00 100.0014 Keracunan obat tradisional 1 1 3 3 100.00 0 -

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAHDESA

CFR (%)NO JENIS KEJADIAN LUAR

BIASAATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK

TERANCAMJUMLAHKEC

Page 143: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

JUMLAH

RATA2 KEJADIANDESA/KELURAHANKLB PER JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DITANGANI <24JAM %

1 2 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 88 75 0.85 75 100.00

2 BANTUL 75 46 0.61 46 100.00

3 GUNUNG KIDUL 144 11 0.08 11 100.00

4 SLEMAN 86 6 0.07 6 100.00

5 YOGYAKARTA 45 8 0.18 8 100.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 438 146 0.33 146 100.00

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

NO JUMLAHDESA/KELURAHANKAB/KOTA

Page 144: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 52

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 1,513 2,370 3,883 1,792 1,856 3,648 0.8 1.3 1.1

2 BANTUL 0 2,270 4,083 6,665 2,557 3,797 6,683 0.9 1.1 1.0

3 GUNUNG KIDUL 0 - -

4 SLEMAN 0 6,016 11,135 17,151 2,475 4,005 6,480 2.4 2.8 2.6

5 YOGYAKARTA 0 - - 7,637 - - 7,401 1.0

JUMLAH (KAB/ KOTA) 9,799 17,588 35,336 6,824 9,658 24,212 1.4 1.8 1.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Gunung Kidul dan Kota Yogyakarta belum tersedia data pilah untuk indikator di atas

PENCABUTAN GIGI TETAP RASIO TUMPATAN/PENCABUTAN

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA TUMPATAN GIGI TETAP

Page 145: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KULON PROGO 249 209 83.9 248 99.6 8,772 7,727 16,499 8,426 51.1 1,159 939 2,098 1,530 72.9

2 BANTUL 343 252 73.5 590 172.0 28,348 26,294 55,293 13,966 49.3 13,911 52.9 31,345 56.7 6,090 6,115 13,004 4,197 68.9 4,890 80.0 9,501 73.1

3 GUNUNG KIDUL - - - -

4 SLEMAN 535 - 0.0 - 0.0 7,448 6,825 14,867 - 0.0 - 0.0 33,483 225.2 - - 10,929 - - 10,929 100.0

5 YOGYAKARTA - - - - - - - - - - - 2,041 - - 25 1.2

JUMLAH (KAB/ KOTA) 1,127 461 40.9 838 74.4 44,568 40,846 86,659 13,966 31.3 13,911 34.1 73,254 84.5 7,249 7,054 28,072 4,197 57.9 4,890 69.3 21,985 78.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Bantul tersedia data pilah untuk indikator di atas

PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO KAB/KOTA JUMLAH MURID SD/MI

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)

JUMLAHSD/MI

JUMLAHSD/MIDGN

SIKATGIGI

JUMLAHSD/MI

MENDAPATYAN. GIGI

% %MURID SD/MI DIPERIKSA

Page 146: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 54

PROVINSI D.I.YOGYAKARTA2011

PENYULUHAN KESEHATANJUMLAH SELURUH

KEGIATANPENYULUHAN

KELOMPOK

JUMLAH KEGIATANPENYULUHAN

MASSA

1 2 3 4 5

1 KULON PROGO 0 3102 221

2 BANTUL 0 5869 0

3 GUNUNG KIDUL 0 3682 1162

4 SLEMAN 0 6472 4

5 YOGYAKARTA 0 2323 0

SUB JUMLAH I 21448 13871 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota2 Rumah Sakit

JUMLAH (KAB/KOTA) 21448 1387

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

NO KAB/KOTA

TAHUN

Page 147: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 55

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 231,732 238,754 470,486 21,629 24,816 46,445 5,574 69,287 72,606 141,893 116,124 310,036 65.9

2 BANTUL 0 459,459 461,804 921,263 44,059 49,330 93,389 11,710 108,394 114,593 222,987 105,405 433,491 47.1

3 GUNUNG KIDUL 0 326,703 348,679 675,382 22,062 23,753 45,815 2,556 164,225 176,410 340,635 346,759 735,765 108.9

4 SLEMAN 0 500,242 505,555 1,005,797 66,780 75,959 142,739 34,726 80,234 87,924 168,158 229,455 575,078 57.2

5 YOGYAKARTA 0 217,378 222,765 440,143 30,930 38,587 69,517 24,174 33,130 35,326 68,456 324,753 486,900 110.6

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,735,514 1,777,557 3,513,071 185,460 212,445 397,905 0 0 78,740 455,270 486,859 942,129 0 0 1,122,496 0 0 2,541,270PERSENTASE (KAB/KOTA) 10.7 12.0 11.3 0.0 0.0 2.2 26.2 27.4 26.8 0.0 0.0 32.0 0.0 0.0 72.3 0.0 0.0 72.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

LAINNYA JUMLAH

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

%JUMLAH PENDUDUK

ASKESNO KAB/KOTA JAMSOSTEK ASKESKIN/JAMKESMAS

Page 148: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 56

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 - - 222,893 - - 141,893 63.7 - - 237,680 106.6 6,436 7,473 13,909 6.2

2 BANTUL 0 - - 222,987 - - 222,987 100.0 - - 206,067 92.4 15,732 22,367 38,099 17.1

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 725,583 164,225 176,410 340,635 46.9 - - 299,771 41.3 5,333 1.6 7,758 2.3 13,091 1.8

4 SLEMAN 0 - - 168,158 - - 168,158 100.0 - - 195,417 116.2 27,618 38,313 65,931 39.2

5 YOGYAKARTA 0 - - 388,627 33,130 35,326 68,456 17.6 - - 115,559 29.7 10,912 13,301 24,213 6.2

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 1,728,248 197,355 211,736 942,129 54.5 - - 1,054,494 61.0 66,031 89,212 155,243 9.0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)MENDAPAT YANKES RAWAT JALAN

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)

DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMASJUMLAH YANG ADA PELAYANAN KESEHATAN DASAR(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

P L + PL P L + P L P L + P L

Page 149: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 57

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO - - 222,893 - - 2,631 1.2 - 0.0

2 BANTUL - 222,987 - - 1,191 0.5 - - 7,742 3.5

3 GUNUNG KIDUL 725,583 - - 3,590 1.1 1,711 2,620 4,331 1.3

4 SLEMAN - - 168,158 - - 408 0.2 - - 2,162 1.3

5 YOGYAKARTA - - 388,627 - - 498 0.7 2,144 2,652 4,796 7.0

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 1,728,248 - - 8,318 0.5 3,855 5,272 19,031 1.1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

PELAYANAN KESEHATAN DASAR(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)L P L + P

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA

3)

NO KAB/KOTA

MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN

L P L + P

JUMLAH YANG ADA

MENDAPAT YANKES RAWAT INAP

Page 150: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 58

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas ….. 0 0 02 KULON PROGO 131,178 186,975 573,296 882 1,483 4,298 1,980 2,182 4,6653 BANTUL 0 0 885,358 876 1,511 2,387 0 0 04 GUNUNG KIDUL 0 0 929,306 0 0 5,640 0 0 05 SLEMAN 260,096 476,133 802,451 818 1,461 2,279 0 0 16,0206 YOGYAKARTA 0 0 734,405 0 1,373 1,373 0 0 735,778

SUB JUMLAH I 391,274 663,108 3,924,816 2,576 5,828 15,977 1,980 2,182 756,4631 KULON PROGO 95,364 105,245 200,609 29,081 3,630 44,166 1,513 1,199 2,7122 BANTUL 247,942 266,041 513,983 26,134 47,515 73,649 813 955 1,7683 GUNUNG KIDUL 32,537 35,404 91,027 6,647 7,605 18,201 833 1,285 2,1184 SLEMAN 0 0 687,922 0 0 59,565 0 0 747,487

YOGYAKARTA 0 0 578,657 0 0 112,816 0 0 0SUB JUMLAH II 375,843 406,690 2,072,198 61,862 58,750 308,397 3,159 3,439 754,085

1 KULON PROGO 24,945 37,418 63,103 947 891 1,808 0 0 02 bANTUL 0 0 0 0 0 0 0 0 03 Gunung Kidul 0 0 04 SLEMAN 0 0 187,287 0 0 1,623 0 0 188,9105 KOTA YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH III 24,945 37,418 250,390 947 891 3,431 0 0 188,910JUMLAH (KAB/KOTA) 792,062 1,107,216 6,247,404 65,385 65,469 327,805 5,139 5,621 1,699,458JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 1,735,514 1,777,557 3,513,071 1,735,514 1,777,557 3,513,071CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 45.6 62.3 177.8 3.8 3.7 9.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAHNO SARANA PELAYANANKESEHATAN

Page 151: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 59

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KULON PROGO 496 4,926 16,579 21,505 59 51 653 24 21 316 1.2 0.3 3.0 0.5 0.1 1.52 BANTUL 799 16,033 23,610 39,643 475 519 994 226 213 439 29.6 22.0 25.1 14.1 9.0 11.13 GUNUNG KIDUL 256 5,947 7,494 17,390 175 260 460 86 67 220 2.9 3.5 2.6 1.4 0.9 1.34 SLEMAN 1,853 1,621 1,992 66,972 42 56 2,389 25 23 1,605 2.6 2.8 3.6 1.5 1.2 2.45 YOGYAKARTA 1,949 - - - - - 1,029 - - -

5,353 28,527 49,675 145,510 751 886 5,525 361 324 2,580 2.6 1.8 3.8 1.3 0.7 1.8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan: a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll) Kota Yogyakarta belum tersedia data pilah untuk indikator di atas

NAMA RUMAHSAKITa

JUMLAHTEMPATTIDUR

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN/KOTA

GDR NDRJENISRSb

PASIEN KELUAR MATIPASIEN KELUAR (HIDUP+ MATI)

PASIEN KELUAR MATI≥ 48 JAM DIRAWATNO

Page 152: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 60

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PASIEN KELUAR(HIDUP + MATI)

PASIEN KELUARMATI

PASIEN KELUARMATI ≥ 48 JAM

DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 111 KULON PROGO 0 496 21,587 653 316 32,933 252.0 28.0 155.92 BANTUL 0 799 39,643 994 439 0.0 0.0 7.63 GUNUNG KIDUL 0 256 17,390 460 153 59,471 62.7 3.4 2.04 SLEMAN 0 1853 66,972 2,389 1,605 332,592 54.7 5.0 4.15 YOGYAKARTA 0 1949 - 1,029 - -

5353 145592 5525 2513 424,996 21.8 2.9 10.5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)

TOI

KABUPATEN/KOTA

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

NONAMA RUMAH

SAKITa JENIS RS

bJUMLAHTEMPATTIDUR

JUMLAH PASIENJUMLAH HARIPERAWATAN BOR LOS

Page 153: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH JUMLAHDIPANTAU % DIPANTAU BER PHBS * %

1 2 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 118,284 25,158 21.27 7,018 27.90

2 BANTUL 255,273 130,666 51.19 45,928 35.15

3 GUNUNG KIDUL 192,172 116,782 60.77 24,505 20.98

4 SLEMAN 305,543 21,244 6.95 6,902 32.49

5 YOGYAKARTA 79,041 77,424 97.95 76,677 99.04

JUMLAH (KAB/KOTA) 950,313 371,274 39.07 161,030 43.37

Sumber : Profil Kesehatan

RUMAH TANGGA

TABEL 61

NO KAB/KOTA

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KAB/KOTA

Page 154: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH YANGADA

JUMLAH YANGDIPERIKSA % DIPERIKSA JUMLAH YANG

SEHAT% RUMAH

SEHAT1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 108,522 21,514 19.8 11,799 54.8

2 BANTUL 0 218,295 177,143 81.1 143,151 80.8

3 GUNUNG KIDUL 0 191,543 114,942 60.0 77,031 67.0

4 SLEMAN 0 239,032 99,466 41.6 82,610 83.1

5 YOGYAKARTA 0 66,635 34,550 51.8 30,611 88.6

JUMLAH (KAB/KOTA) 824,027 447,615 54.3 345,202 77.1

Sumber : Profil Kesehatan

TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KAB/KOTA

NO KAB/KOTARUMAH

Page 155: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 63

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 105,337 35,549 33.75 30,328 85.31

2 BANTUL 0 218,295 177,143 81.15 146,450 82.67

3 GUNUNG KIDUL 0 170,142 19,580 11.51 15,019 76.71

4 SLEMAN 0 239,032 99,466 41.61 94,343 94.85

5 YOGYAKARTA 0 66,635 34,550 51.85 30,404 88.00

JUMLAH ( KAB/KOTA) 799,441 366,288 45.82 316,544 86.42

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KAB/KOTA

RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO KAB/KOTA

JUMLAHRUMAH/BANGUNAN

YANG ADA

Page 156: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 64

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 KULON PROGO 95,131 16,675 17.5 - 0.0 1,816 10.9 54 0.3 18,615 111.6 684 4.1 34 0.2 4,827 28.9 26,030 156.1

2 BANTUL 218,295 177,143 81.1 - 0.0 10,789 6.1 - 0.0 130,818 73.8 1,915 1.1 902 0.5 1,642 0.9 146,066 82.5

3 GUNUNG KIDUL 213,188 213,188 100.0 - 0.0 193,446 26.7 460 0.1 235,268 32.4 26,316 3.6 187,145 25.8 - 0.0 642,635 88.6

4 SLEMAN 259,639 259,639 100.0 - 0.0 17,820 6.4 2,058 1.0 246,177 87.9 11,404 4.1 2,695 1.0 - 0.0 280,154 100.0

5 YOGYAKARTA 95,713 46,711 48.8 - 0.0 20,763 47.3 85 0.0 34,755 79.2 - 0.0 - 0.0 352 0.8 55,955 127.6

JUMLAH (KAB/KOTA) 881,966 713,356 80.9 - 0.0 244,634 34.3 2,657 0.4 665,633 93.3 40,319 5.7 190,776 26.7 6,821 1.0 1,150,840 161.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KET KULON PROGO AMBIL/COPY DARI FILE YUDI

NO KAB/KOTA

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, DAN KAB/KOTA

KEMASAN JUMLAH

JENIS SARANA AIR BERSIH

LEDENG SPT PAH LAINNYASGL MATA AIRJUMLAH

KELUARGAYANG ADA

JUMLAHKELUARGADIPERIKSA

SUMBER AIRBERSIHNYA

%KELUARGADIPERIKSA

Page 157: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 65

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

1 KULON PROGO 0 16,675 - 0.0 - 0.0 1,816 10.9 - 0.0 54 0.3 18,574 111.4 1,374 8.2 18 0.1 249 1.5 1,184 7.1 - 0.0 4,773 28.6 21,818 130.8

2 BANTUL 0 177,143 - 0.0 105 0.1 10,786 6.1 - 0.0 - 0.0 130,818 1915.0 1,915 1.1 902 0.5 70 0.0 - 0.0 - 0.0 1,642 0.9 143,519 81.0

3 GUNUNG KIDUL 0 213,188 - 0.0 13 0.0 52,180 24.5 - 0.0 142 0.1 58,640 27.5 27,458 12.9 53,968 25.3 - 0.0 154 0.1 - 0.0 - 0.0 149,401 70.1

4 SLEMAN 0 259,639 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 2,058 0.8 246,177 94.8 11,404 4.4 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 - 0.0 259,639 100.0

5 YOGYAKARTA 0 46,711 - 0.0 - 0.0 11,425 24.5 - 0.0 92 0.2 29,687 0.0 - 0.0 - 0.0 41,204 88.2 - 0.0 - 0.0 - 0.0 41,163 88.1

JUMLAH (KAB/KOTA) 713,356 - 0.0 118 0.0 76,207 10.7 - 0.0 2,346 0.3 483,896 67.8 42151 5.9 54,888 7.7 41,523 5.8 1,338 0.2 0 0.0 6,415 0.9 615,540 86.3

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

JUMLAHKELUARGADIPERIKSA

SUMBER AIRMINUMNYA

AIR KEMASAN LAIN-LAINAIR ISI ULANG

SUMBER AIR MINUM KELUARGAKELUARGA DENGANSUMBER AIR MINUM

TERLINDUNGMATA AIR TAKTERLINDUNG AIR SUNGAIAIR HUJANLEDING METERAN LEDING

ECERAN POMPA SUMUR TERLINDUNG SUMUR TAKTERLINDUNG

MATA AIRTERLINDUNG

Page 158: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 66

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 KULON PROGO 95,131 20,483 21.5 26,539 129.6 14,456 54.5 20,500 21.5 2,256 11.0 1,007 44.6 2,256 2.4 3,620 160.5 1,119 30.9

2 BANTUL 218,295 177,143 81.1 157,285 88.8 128,861 81.9 177,143 81.1 152,884 86.3 107,931 0.0 177,143 81.1 144,868 81.8 99,150 68.4

3 GUNUNG KIDUL 213,188 194,450 91.2 177,050 91.1 49,312 27.9 194,944 91.4 192,240 98.6 129,564 67.4 194,944 91.4 167,855 86.1 86,037 51.3

4 SLEMAN 259,639 192,201 74.0 192,201 100.0 192,201 100.0 189,017 59.3 189,017 100.0 189,017 90.0 145,287 56.0 145,287 100.0 145,287 100.0

5 YOGYAKARTA 95,713 56,935 59.5 53,792 94.5 48,240 89.7 56,761 0.0 54,005 95.1 48,617 0.0 56,735 59.3 53,728 94.7 48,320 89.9

JUMLAH (KAB/KOTA) 881,966 641,212 72.7 606,867 94.6 433,070 71.4 638,365 72.4 590,402 92.5 476,136 80.6 576,365 65.4 515,358 89.4 379,913 73.7

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAHKELUARGA

PENGELOLAAN AIR LIMBAH

KELUARGA MEMILIKI SEHATKELUARGADIPERIKSA

KELUARGADIPERIKSA

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KAB/KOTA

NO KAB/KOTA SEHATKELUARGAMEMILIKI SEHAT

JAMBAN TEMPAT SAMPAH

KELUARGADIPERIKSA

KELUARGAMEMILIKI

Page 159: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 67

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUM

LAH

YG

AD

A

JUM

LAH

DIP

ER

IKS

A

JUM

LAH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

AD

A

JUM

LAH

DIP

ER

IKS

A

JUM

LAH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

AD

A

JUM

LAH

DIP

ER

IKS

A

JUM

LAH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

AD

A

JUM

LAH

DIP

ER

IKS

A

JUM

LAH

SE

HA

T

% S

EH

AT

JUM

LAH

YG

AD

A

JUM

LAH

DIP

ER

IKS

A

JUM

LAH

SE

HA

T

% S

EH

AT

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 3 3 3 100.00 243 140 104 74.29 49 47 23 48.94 2,526 875 512 58.51 2,821 1,065 642 60.28

2 BANTUL 11 10 10 100.00 598 567 404 71.25 59 34 21 61.76 637 355 286 80.56 1,412 785 558 71.0828

3 GUNUNG KIDUL 34 12 11 91.67 528 403 278 68.98 94 45 13 28.89 1,646 857 553 64.53 2,302 1,317 855 64.9203

4 SLEMAN 229 104 104 100.00 847 588 484 82.31 63 59 37 62.71 2,687 1,665 1,332 80.00 3,826 2,416 1,957 81.0017

5 YOGYAKARTA 239 218 212 97.25 230 211 193 91.47 36 35 35 100.00 2,036 1,690 1,528 90.41 2,541 2,154 1,968 91.3649

JUMLAH (KAB/KOTA) 516 347 340 97.98 2,446 1,909 1,463 76.64 301 220 129 58.64 9,532 5,442 4,211 77.38 12,902 7,737 5,980 77.29

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KAB/KOTA

JUMLAH TUPM

NO

HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN

KAB/KOTA

Page 160: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA %

1 2 3 4 5 6 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 0 169 117 69.2 12 7 58.3 621 356 57.3 1,685 787 46.7 223 117 52.5 33 7 21.2 2,743 1,391 50.7

2 BANTUL 0 218 137 62.8 1 1 100.0 541 438 81.0 2,083 1,593 76.5 152 85 55.9 2,994 2,253 75.3 5,959 4,507 75.3

3 GUNUNG KIDUL 0 355 274 77.2 2 2 100.0 1,298 797 61.4 1,697 1,045 61.6 565 420 74.3 809 265 32.8 4,726 2,818 59.6

4 SLEMAN 0 246 236 95.9 1 1 100.0 766 635 82.9 1,977 1,608 81.3 350 277 79.1 - - - 3,346 2,762 89.5

5 YOGYAKARTA 0 117 107 91.5 1 1 100.0 549 518 94.4 531 461 86.8 162 141 87.0 134 111 82.8 1,494 1,339 89.6

JUMLAH (KAB/KOTA) 1,105 871 78.8 17 12 70.6 3,775 2,744 72.7 7,973 5,494 68.9 1,452 1,040 71.6 3,970 2,636 66.4 18,268 12,817 70.2

TABEL 68

NO KAB/KOTA

PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KAB/KOTA

JUMLAHSARANA LAINPERKANTORAN

Sumber : Profil KesehatanKab/Kota

SARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAHINSTALASI

PENGOLAHAN AIRMINUM

SARANA PELAYANANKESEHATAN

Page 161: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 69

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

NO NAMA OBAT SATUAN STOCK OBAT PEMAKAIAN RATA-RATA/ BULAN

TINGKATKECUKUPAN

(BULAN)

PERSENTASETINGKAT

KECUKUPAN1 2 3 4 5 6 71 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Btl 60 ml 87,317 5,780 15.11 83.922 Amoksisilin kapsul 500 mg Ktk @ 120 kap 1,199,456 101,891 11.77 65.403 Antasida DOEN tablet Btl @ 1000 tab 679,758 42,986 15.81 87.854 Antalgin tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 806,904 45,104 17.89 99.395 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ktk @ 100 ampul 471 37 12.63 70.166 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Btl 60 ml 17,640 1,493 11.82 65.657 Dekstrometorfan Tab 15 mg Btl @ 1000 tab 274,812 8,325 33.01 183.398 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ktk @ 100 ampul 387 27 14.28 79.359 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Btl @ 1000 tab 1,070,062 77,361 13.83 76.8510 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Btl 500 ml 11,659 669 17.42 96.7511 Ibuprofen tablet 200 mg Btl @ 100 tab 421,567 39,266 10.74 59.6512 Kloramfenikol kapsul 250 mg Btl @ 250 Kapsul 61,763 3,402 18.16 100.8713 Kotrimoksazol tablet 480 mg Btl @ 100 tab 188,562 10,893 17.31 96.1714 Kotrimoksazol tablet 120 mg Btl @ 100 tab 16,612 46 360.88 2004.9115 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 54,447 2,592 21.01 116.7116 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Tablet 2,661,186 280,096 9.50 52.7817 Kloroquin tablet Tablet 5,302 83 63.63 353.4818 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Btl 500 ml 10,823 656 16.49 91.6119 Parasetamol Tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 4,260,772 163,328 26.09 144.9320 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 71,626 4,747 15.09 83.8321 Vitamin B Kompleks Kapsul Btl @ 1000 Kapsul 479,677 30,327 15.82 87.8722 Retinol 200.000 IU Btl @ 30 Kapsul 221,860 12,767 17.38 96.5423 Tablet Tambah darah Ktk @ 30 Tablet 1,252,117 76,315 16.41 91.1524 Multivitamin Sirup Botol 11,016 1,010 10.91 60.6125 Garam Oralit Bungkus 47,814 7,383 6.48 35.9826 OAT Kat 1 Pkt 952 90 10.59 58.8627 OAT Kat 2 Pkt 76 9 8.40 46.6428 OAT Kat 3 Pkt - - #DIV/0! #DIV/0!29 OAT Kat Sisipan Pkt 42 2 25.20 140.0030 OAT Kat Anak Pkt 196 13 14.82 82.3531 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Btl @ 1000 Tablet 10,482 233 44.90 249.4432 Salep 2-4 Pot 6,153 242 25.42 141.2033 Infus set dewasa Kantong 14,609 882 16.56 92.0134 Infus set anak Kantong 5,582 305 18.28 101.56

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT

Page 162: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 70

JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKANPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 6 3 34 442 RUMAH SAKIT JIWA 1 1 23 RUMAH SAKIT BERSALIN 0 -4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 17 175 PUSKESMAS PERAWATAN 426 PUSKESMAS NON PERAWATAN 797 PUSKESMAS KELILING 1378 PUSKESMAS PEMBANTU 3209 RUMAH BERSALIN 70

10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 18111 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 3012 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 1,52613 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 26014 POSKESDES 21815 POSYANDU 5,05716 APOTEK 455 45517 TOKO OBAT 51 5118 GFK 1 5 619 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL -20 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 64 64

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO FASILITAS KESEHATAN

Page 163: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 71

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 RUMAH SAKIT UMUM 44 44 100.00 38 86.36

2 RUMAH SAKIT JIWA 2 2 100.00 0 0.00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 17 17 100.00 0 0.00

4 PUSKESMAS 121 121 100.00 0 0.00

JUMLAH (KAB/KOTA) 184 184 100.00

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH

SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR

LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR

Page 164: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 72

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 90 9.37 124 12.90 409 42.56 338 35.17 961 100.00 747 77.73

2 BANTUL 64 5.70 390 34.73 512 45.59 157 13.98 1123 100.00 669 59.57

3 GUNUNG KIDUL 6 0.41 241 16.48 929 63.54 286 19.56 1462 100.00 1215 83.11

4 SLEMAN 112 7.41 272 18.00 675 44.67 452 29.91 1511 100.00 1127 74.59

5 YOGYAKARTA 0 0.00 91 14.63 166 26.69 365 58.68 622 100.00 531 72.19

272 4.79 1118 19.69 2691 47.39 1598 28.14 5679 100.00 4289 75.523.18

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

MANDIRI JUMLAHPOSYANDU

AKTIFNO KAB/KOTA

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, DAN KAB/KOTA

JUMLAH (KAB/KOTA)

POSYANDUPRATAMA MADYA PURNAMA

Page 165: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 73

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 KULON PROGO 0 88 88 100.00 88 100.00 40 961

2 BANTUL 0 75 75 100.00 75 100.00 16 1,123

3 GUNUNG KIDUL 0 144 144 100.00 144 100.00 16 1,462

4 SLEMAN 0 86 86 100.00 41 47.67 86 1,511

5 YOGYAKARTA 0 45 45 100.00 45 55.56 45 622

JUMLAH (KAB/KOTA) 438 438 100.00 393 89.73 203 5,679

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

DESA SIAGA DESA SIAGA AKTIFPOSYANDU

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KAB/KOTA

NO KAB/KOTAJUMLAH

DESA/KELURAHAN POSKESDES

Page 166: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 74

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11

1 Kota Yogyakarta 1 24 68 92 24 68 93 2 35 37Bantul - 27 57 84 27 57 84 3 46 49Kulonprogo - 13 31 44 13 31 44 6 19 25Gunungkidul - 31 48 79 31 48 79 7 28 35Sleman 1 15 57 72 15 57 73 38 38

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - 2 110 261 371 110 261 373 18 166 1841 RSUP Dr. Sardjito - - - - - -2 RS Jiwa Ghrasia - - - - - -3 Kota Yogyakarta 385 159 - - 544 444 Bantul 79 36 115 35 25 60 114 61 175 4 10 145 Kulonprogo 15 8 23 8 11 19 23 19 42 1 1 26 Gunungkidul 5 2 25 20 5 2 45 4

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN

JUMLAH DOKTER GIGI bNO UNIT KERJA

6 Gunungkidul 5 2 25 20 5 2 45 47 Sleman 174 126 - - 300 101

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 99 46 722 43 36 384 142 82 1,106 5 11 1651 Kota Yogyakarta 71 126 - - 197 602 Bantul - - - - - -3 Kulonprogo 4 18 - - 22 -4 Gunungkidul 4 32 - - 36 -5 Sleman 10 44 - - 54 3

SUB JUMLAH III (SARANA YANKES LAIN) 89 - - 220 - - 309 - - 63SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 23.48 174.05 95.82 313.16 104.98 75.06INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 2 3 5 5 3 11 7 6 16 2 5 10

1 Kota Yogyakarta - 3 - - 3 32 Bantul - 3 2 5 3 2 5 2 23 Kulonprogo - - - - - -4 Gunungkidul - 1 1 2 1 1 2 1 2 35 Sleman 2 3 5 1 1 3 3 6 1 1 2

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 5 11 - - 16 10

DINAS KESEHATAN PROVINSI 2 - - - 2 -JUMLAH (KAB/KOTA) 101 49 825 158 300 997 259 349 1,822 25 182 432

Keterangan : a termasuk S3 b termasuk Dokter Gigi Spesialis

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Page 167: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 75

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

BIDAN PERAWAT

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Kota Yogyakarta 24 68 92 7 82 - - 892 Bantul - 268 268 4 256 - - 2603 Kulonprogo 41 127 168 1 5 6 45 88 133 46 93 1394 Gunungkidul 45 125 170 30 243 - - 2735 Sleman 65 91 156 1 45 131 176 45 131 177

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 175 679 854 1 5 48 90 219 890 91 224 9381 RSUP Dr. Sardjito 17 36 53 91 822 - - 9132 RS Jiwa Ghrasia - - - 25 98 - - 1233 Kota Yogyakarta 63 168 231 88 1,862 - - 1,9504 Bantul 9 76 85 25 364 - - 3895 Kulonprogo 5 34 39 6 7 13 52 130 191 58 137 2046 Gunungkidul 6 20 26 4 189 - - 1937 Sleman 38 120 158 13 725 - - 738

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 138 454 592 6 7 259 52 130 4,251 58 137 4,5101 Kota Yogyakarta - 9 9 6 57 - - 632 Bantul 5 66 71 15 121 - - 1363 Kulonprogo 1 8 9 - 25 - - 254 Gunungkidul 17 1 18 3 72 - - 755 Sleman 6 37 43 48 - - 48

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 29 121 150 - - 24 - - 323 - - 347RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 53 1,076INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 3 224 227 258 33 - - 291

1 Kota Yogyakarta - 2 2 4 3 - - 72 Bantul - 10 10 3 13 - - 163 Kulonprogo 1 2 3 - 6 - - 64 Gunungkidul 1 2 3 - 6 - - 65 Sleman 2 5 7 - 6 5 11 6 5 11

SUB JUMLAH DINKES KAB/KOTA 4 21 25 7 39 - - 46DINAS KESEHATAN PROVINSI 3 6 9 16 46 - - 62JUMLAH (KAB/KOTA) 352 1,505 1,857 7 12 612 142 349 5,582 149 361 6,194

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : a termasuk S2 dan S3 b termasuk SLTA, D-I, dan D-III

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJABIDAN DIII BIDAN JUMLAH SARJANA KEPERAWATAN a PERAWAT b JUMLAH

Page 168: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 76

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI

APOTEKER DANSARJANA FARMASI a

D-III FARMASI DANASS APOTEKER D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Kota Yogyakarta 6 32 - - 38 5 24 - - 292 Bantul 8 24 - - 32 - 46 - - 463 Kulonprogo - 24 - - 24 4 2 6 6 13 19 10 15 254 Gunungkidul - 27 - - 27 - 33 - - 335 Sleman 1 3 4 5 41 46 6 44 50 4 4 8 6 27 33 10 31 41

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 3 18 5 41 153 6 44 171 8 6 19 12 40 155 20 46 1741 RSUP Dr. Sardjito 23 45 - - 68 14 11 - - 252 RS Jiwa Ghrasia 3 9 - - 12 - 5 - - 53 Kota Yogyakarta 70 193 - - 263 14 16 - - 304 Bantul 17 35 - - 52 4 11 - - 15

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH

4 Bantul 17 35 - - 52 4 11 - - 155 Kulonprogo 2 9 11 4 19 23 6 28 34 1 1 7 8 1 7 96 Gunungkidul 5 10 - - 15 2 5 - - 77 Sleman 32 96 - - 128 2 31 - - 33

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 9 161 4 19 411 6 28 572 - - 37 1 7 87 1 7 1241 Kota Yogyakarta 198 191 - - 389 - 1 - - 12 Bantul 165 10 - - 175 1 - - - 13 Kulonprogo 36 28 - - 64 - - - - -4 Gunungkidul 13 12 - - 25 - 1 - - 15 Sleman 305 179 - - 484 - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - 717 - - 420 - - 1,137 - - 1 - - 2 - - 3RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1,098 242INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 135 13 148 17 8 25

1 Kota Yogyakarta 3 5 - - 8 2 2 - - 42 Bantul 5 2 - - 7 - 3 - - 33 Kulonprogo 1 2 - - 3 1 1 3 3 - 4 44 Gunungkidul 1 1 - - 2 - - - - -5 Sleman 2 1 - - 3 3 3 2 2 3 2 5

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - 12 - - 11 - - 23 3 1 6 - 5 10 3 6 16DINAS KESEHATAN PROVINSI 9 9 18 6 5 11JUMLAH PROVINSI 3 12 1,052 9 60 1,017 12 72 2,069 11 7 86 13 52 267 24 59 353

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : a termasuk S2 dan S3

Page 169: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 77

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

TENAGA KESMAS TENAGASANITASI

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Kota Yogyakarta 7 - - - 7 272 Bantul 20 - - - 20 443 Kulonprogo 15 24 39 - 15 24 39 16 7 234 Gunungkidul 14 - - - 14 375 Sleman 3 3 6 2 2 5 3 8 13 22 35

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 18 27 86 2 - 2 20 27 88 29 29 1661 RSUp Dr. Sardjito 8 - - - 8 122 RS Jiwa Ghrasia 3 - - - 3 53 Kota Yogyakarta 7 7 - - 14 94 Bantul 14 - - - 14 125 Kulonprogo 4 2 6 - 4 2 6 136 Gunungkidul 4 - - - 4 57 Sleman 3 - - - 3 16

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 2 45 - - 7 4 2 52 - - 721 Kota Yogyakarta 6 - - - 6 -2 Bantul 20 - - - 20 313 Kulonprogo - - - - - -4 Gunungkidul 1 - - - 1 -5 Sleman 1 - - - 1 -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - 28 - - - - - 28 - - 31RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0.7 31.4 345.6 5.1 10.7 319.4

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 358 - - - 358 221 Kota Yogyakarta 15 - - - 15 122 Bantul 12 - - - 12 43 Kulonprogo 14 18 32 - 14 18 32 3 6 94 Gunungkidul 17 - - - 17 65 Sleman 5 7 12 - 5 7 12 6 4 10

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 19 25 88 - - - 19 25 88 9 10 41

DINAS KESEHATAN PROVINSI 35 2 - - 37 24

JUMLAH PROVINSI 41 29 640 2 - 11 24 29 651 29 29 356

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan: a termasuk S2 dan S3 b termasuk D-I

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA SARJANA KESMAS a D-III KESMAS b JUMLAH

Page 170: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 78

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESIL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Kota Yogyakarta 36 2 - 38 -2 Bantul 39 2 1 3 - 42 5 13 183 Kulonprogo 6 30 36 2 1 3 - 39 -4 Gunungkidul 36 1 - 37 -5 Sleman 7 43 50 2 4 6 - 56 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 13 73 197 6 6 15 - - - - - 212 5 14 191 RSUP Dr. Sardjito 73 - - 73 -2 RS Jiwa Ghrasia 9 - - 9 -3 Kota Yogyakarta 102 31 - 133 324 Bantul 38 11 18 29 3 2 5 72 3 7 105 Kulonprogo 26 8 8 16 12 54 76 Gunungkidul 26 11 1 38 27 Sleman 58 38 - 96 17

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - 332 19 26 125 3 2 18 - - 475 3 7 681 Kota Yogyakarta 31 8 - 39 72 Bantul 30 - - 30 -3 Kulonprogo 6 2 - 8 14 Gunungkidul 19 1 - 20 -5 Sleman 11 1 - 12 -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - 97 - - 12 - - - - - 109 - - 8

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1.1 0.0 450.7 1.4 7.8 85.2

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 12 12 121 Kota Yogyakarta 4 - - 4 -2 Bantul 3 - - 3 -3 Kulonprogo 2 1 3 - - 3 -4 Gunungkidul - - - - -5 Sleman 5 1 1 - 6 -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 2 1 15 1 - 1 - - - - - 16 - - -

DINAS KESEHATAN PROVINSI 25 25 25

JUMLAH PROVINSI 15 73 678 25 32 152 3 2 18 37 - 849 8 21 95

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA TENAGA TEKNISI MEDIS FISIOTERAPISJUMLAH

Page 171: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 79

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER :

1 APBD KAB/KOTA 575,690,907,217 63.18

a. Belanja Langsung 295,623,849,690

b. Belanja Tidak Langsung 280,067,057,527

2 APBD PROVINSI 83,335,212,593 9.15

3 APBN : 200,380,794,903 21.99

- Dana Dekonsentrasi 9,164,119,586

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 21,374,675,289

- ASKESKIN 135,766,715,028

- Lain-lain (sebutkan) 34,075,285,000

- Tugas Pembantuan RSU Kab 25,000,000,000

- Dana BOK 9,075,285,000

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 4,247,117,344 0.47

(sebutkan project dan sumber dananya)

- GF AIDS 2,084,130,000

- GF TB 2,085,867,344

- AFP 77,120,000

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 47,490,365,000 5.21

- Bantuan Sosial Premi Jamkessos 40,953,416,000

- Bantuan Kelembagaan KPAD 89,990,000

- Bantuan Kelembagaan PMI 179,669,000 - Penanggulangan masalah psikososial dan psikologipengungsi Bencana Merapi (BNPB) 138,500,000

- Pemantauan pelayanan kesehatan paru pendudukwilayah KRB pasca erupsi Merapi 388,440,000

Bantuan sosial hibah 5,740,350,000

911,144,397,057 100.00

6,756,748,193,885

8.52

259,358

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

NO SUMBER BIAYA

Page 172: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 3.186 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 438 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 1.735.514 1.777.557 3.513.071 Jiwa Tabel 24 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3,4 Jiwa Tabel 15 Kepadatan Penduduk /Km2 1102,7 Jiwa/Km2 Tabel 16 Rasio Beban Tanggungan 47,1 Tabel 27 Rasio Jenis Kelamin 97,6 Tabel 28 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 78,4 78,5 78,5 % Tabel 49 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikan tertinggi

SMP+ 48,0 45,0 46,5 % Tabel 5

B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian10 Jumlah Lahir Hidup 12.690 12.867 44.839 Bayi Tabel 611 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 97,8 95,9 5,4 Tabel 612 Jumlah Bayi Mati 112 75 419 Bayi Tabel 713 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 8,8 5,8 9,3 per 1.000 KH Tabel 714 Jumlah Balita Mati 115 80 469 Balita Tabel 715 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 9,1 6,2 10,5 per 1.000 KH Tabel 716 Jumlah Kematian Ibu 56 Ibu Tabel 817 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 124,9 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan18 AFP Rate (non polio) < 15 th 3,50 per 100.000 pend <15thn Tabel 919 Angka Insidens TB Paru 69 45 56,70 per 100.000 penduduk Tabel 1020 Angka Prevalensi TB Paru 68 44 55,91 per 100.000 penduduk Tabel 10

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Page 173: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

21 Angka kematian akibat TB Paru 0 0 4,47 per 100.000 penduduk Tabel 1022 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 60,24 39,68 49,84 % Tabel 1123 Success Rate TB Paru 0,00 0,00 84,07 % Tabel 1224 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 0 0 5,03 % Tabel 1325 Jumlah Kasus Baru HIV 90 42 132 Kasus Tabel 1426 Jumlah Kasus Baru AIDS 19 22 41 Kasus Tabel 1427 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 230 364 594 Kasus Tabel 1428 Jumlah Kematian karena AIDS 8 4 12 Jiwa Tabel 1429 Donor darah diskrining positif HIV 0,48 0,43 0,48 % Tabel 1530 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 28,94 31,39 43,13 % Tabel 1631 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 3 1 4 Kasus Tabel 1732 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 26 14 40 Kasus Tabel 1733 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 2 1 1 per 100.000 penduduk Tabel 1734 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0,00 6,67 2,33 % Tabel 1835 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 13,79 0,00 9,30 % Tabel 1836 Angka Prevalensi Kusta 0,13 0,07 0,10 per 10.000 Penduduk Tabel 1937 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 2038 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 2039 Jumlah Kasus Difteri 1 0 1 Kasus Tabel 2140 Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 2141 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 2142 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 2143 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) #DIV/0! % Tabel 2144 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 2145 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum #DIV/0! % Tabel 2146 Jumlah Kasus Campak 70 70 140 Kasus Tabel 2247 Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 2248 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 2249 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 2250 Incidence Rate DBD 33,42 24,30 28,81 per 100.000 penduduk Tabel 2351 Case Fatality Rate DBD 0,34 0,69 0,49 % Tabel 23

Page 174: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0,00 0,04 0,05 per 1.000 penduduk Tabel 2453 Case Fatality Rate Malaria 0,00 0,00 0,00 % Tabel 2454 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 25

B.3 Status Gizi55 Bayi baru lahir ditimbang 100 100 100 % Tabel 2656 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 1,60 2,76 3,38 % Tabel 2657 Balita Gizi Baik 86,15 86,38 87,20 % Tabel 2758 Balita Gizi Kurang 10,07 10,34 9,60 % Tabel 2759 Balita Gizi Buruk 0,77 0,79 0,68 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATANC.1 Pelayanan Kesehatan60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100 % Tabel 2861 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 89,31 % Tabel 2862 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 99,73 % Tabel 2863 Pelayanan Ibu Nifas 88,96 % Tabel 2864 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ - % Tabel 2965 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 86,59 % Tabel 3066 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 70,44 % Tabel 3167 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani 9,08 30,85 64,75 % Tabel 3168 Bayi Mendapat Vitamin A 15,24 15,80 98,63 % Tabel 3269 Anak Balita Mendapat Vitamin A 19,89 20,22 98,10 % Tabel 3270 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 90,14 % Tabel 3271 Peserta KB Baru 8,92 % Tabel 3572 Peserta KB Aktif 79,37 % Tabel 3573 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 81,75 114,77 98,99 % Tabel 3674 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 20,27 50,21 88,26 % Tabel 3675 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) 25,81 56,70 90,16 % Tabel 3776 Desa/Kelurahan UCI 100,00 % Tabel 3877 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 97,81 % Tabel 39

Page 175: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak (4,20) % Tabel 3979 Bayi yang diberi ASI Eksklusif - - 49,50 % Tabel 4180 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin - - 93,81 % Tabel 4281 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) 54,40 103,55 75,87 % Tabel 4382 Balita ditimbang 77,82 79,92 84,30 % Tabel 4483 Balita berat badan naik 59 58 49 % Tabel 4484 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 1 1 2 % Tabel 4485 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 34,91 52,10 100,00 % Tabel 4586 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 191,75 186,05 98,80 % Tabel 46

87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 95,02 95,32 72,40 % Tabel 47

88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 10,89 21,27 45,87 % Tabel 4889 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 24,85 % Tabel 4990 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam 100,00 % Tabel 5191 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 1,44 1,82 1,46 Tabel 5292 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 40,91 sekolah Tabel 4993 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 74,36 sekolah Tabel 4994 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 31,34 34,06 84,53 % Tabel 5395 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 57,90 69,32 78,32 % Tabel 5396

Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 57,90 69,32 78,32 % Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar - - 72,34 % Tabel 5598 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakup

Askeskin/Jamkesmas - - 54,51 % Tabel 5699 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan

Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1- - 61,02 %

Tabel 56100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan

Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3- - 8,98 %

Tabel 56

Page 176: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1

- - 0,48 %Tabel 57

102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) Mendapat Pelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3

- - 1,10 %Tabel 57

103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 45,64 62,29 177,83 % Tabel 58104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 3,77 3,68 9,33 % Tabel 58105 Gross Death Rate (GDR) di RS 2,63 1,78 3,80 per 100.000 pasien keluar Tabel 59106 Nett Death Rate (NDR) di RS 1,27 0,65 1,77 per 100.000 pasien keluar Tabel 59107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 21,75 % Tabel 60108 Length of Stay (LOS) di RS 2,92 Hari Tabel 60109 Turn of Interval (TOI) di RS 10,50 Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat110 Rumah Tangga ber-PHBS 43,37 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan111 Rumah Sehat 77,12 % Tabel 62112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 86,42 % Tabel 63113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 86,29 % Tabel 65114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 71,36 % Tabel 66115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 80,65 % Tabel 66116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 73,72 % Tabel 66117 TUPM Sehat 77,29 % Tabel 67118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 70,16 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Sarana Kesehatan119 Jumlah Rumah Sakit Umum 44 Tabel 70120 Jumlah Rumah Sakit Khusus 19 Tabel 70121 Jumlah Puskesmas Perawatan 42 Tabel 70122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 79 Tabel 70

Page 177: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L P L + P SatuanANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

123 Jumlah Apotek 455 Tabel 70124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 100,00 % Tabel 71125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 86,36 % Tabel 71126 Jumlah Posyandu 5.679 Posyandu Tabel 72127 Posyandu Aktif 75,52 % Tabel 72128 Rasio posyandu per 100 balita 3,18 per 100 balita Tabel 72129 Jumlah Desa Siaga 438 Desa Tabel 73130 Desa Siaga Aktif 89,73 % Tabel 73131 Jumlah Poskesdes 203 Poskesdes Tabel 73

D.2 Tenaga Kesehatan132 Jumlah Dokter Spesialis 101,00 49,00 825 Orang Tabel 74133 Rasio Dokter Spesialis - - 23 per 100.000 penduduk Tabel 74134 Jumlah Dokter Umum 158,00 300,00 997 Orang Tabel 74135 Rasio Dokter Umum - - 174 per 100.000 penduduk Tabel 74136 Jumlah Dokter Gigi 25,00 182,00 432 Orang Tabel 74137 Jumlah Bidan 352 1.505 1.857 Orang Tabel 75138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk - - 53 per 100.000 penduduk Tabel 75139 Jumlah Perawat 6.194 Orang Tabel 75140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 2.069 Orang Tabel 76141 Jumlah Tenaga Gizi 353 Orang Tabel 76142 Jumlah Tenaga Kesmas 651 Orang Tabel 77143 Jumlah Tenaga Sanitasi 356 Orang Tabel 77144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 849 Orang Tabel 78145 Jumlah Fisioterapis 95 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan146 Total Anggaran Kesehatan 911.144.397.057 Rp Tabel 79147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 8,52 % Tabel 79148 Anggaran Kesehatan Perkapita 259.358,38 Rp Tabel 79

Page 178: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km 2) TANGGA TANGGA per km 2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 KULON PROGO 586,3 87 1 88 470.486 137.948 3,41 802,492 BANTUL 506,9 75 0 75 921.263 254.149 3,62 1817,623 GUNUNG KIDUL 1.485,4 144 0 144 675.382 192.172 3,51 454,694 SLEMAN 574,8 86 0 86 1.005.797 305.543 3,29 1749,765 YOGYAKARTA 32,5 0 45 45 440.143 129.853 3,39 13547,03

JUMLAH (KAB/KOTA) 3.185,8 392 46 438 3.513.071 1.019.665 3,45 1.103

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/Kota

JUMLAH PENDUDUK

JUMLAHNO KAB/KOTA

DESA KELURAHAN DESA+KEL.

Page 179: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KULON PROGO 470.486 15.832 32.610 110.725 50.031 22.534 231.732 14.724 31.014 110.022 53.102 29.892 238.754 45,27 97,062 BANTUL 921.263 38.230 70.309 220.646 93.147 37.127 459.459 36.045 66.825 217.600 94.519 46.815 461.804 47,19 99,493 GUNUNG KIDUL 675.382 23.993 52.172 132.315 78.481 39.742 326.703 22.346 48.987 138.820 87.460 51.066 348.679 54,52 93,704 SLEMAN 1.005.797 500.242 505.555 98,955 YOGYAKARTA 440.143 14.287 33.275 109.128 48.648 12.040 217.378 13.362 31.662 109.125 50.772 17.844 222.765 38,55 97,58

JUMLAH (KAB/KOTA) 3.513.071 92.342 188.366 572.814 270.307 111.443 1.735.514 86.477 178.488 575.567 285.853 145.617 1.777.557 47,09 97,63

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kotaKeterangan : Kab. Sleman tidak tersedia jumlah penduduk menurut kelompok umur

RASIO BEBAN TANG

GUNGAN

RASIO JENIS

KELAMINNO KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK

Page 180: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMURPROVINSI

TAHUN

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN1 2 3 4 5

1 0 - 4 130.346 122.896 253.2422 5 - 9 128.942 122.299 251.2413 10 - 14 132.182 126.001 258.1834 15 - 19 140.620 136.236 276.8565 20 - 24 143.496 136.063 279.5596 25 - 29 142.637 140.854 283.4917 30 - 34 141.446 141.765 283.2118 35 - 39 135.280 138.803 274.0839 40 - 44 133.674 140.289 273.963

10 45 - 49 117.192 125.358 242.55011 50 - 54 104.642 110.249 214.89112 55 - 59 83.063 82.381 165.44413 60 - 64 56.032 65.748 121.78014 65 - 69 50.677 60.783 111.46015 70 - 74 42.824 53.037 95.86116 75+ 52.461 74.795 127.256

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota

D.I.YOGYAKARTA2011

3.513.071JUMLAH 1.735.514 1.777.557

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)

Page 181: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAHMELEK HURUF

% JUMLAHMELEK HURUF

% JUMLAHMELEK HURUF

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KULON PROGO 343.130 261.291 76,15 357.834 270.879 75,70 700.964 532.171 75,92 2 BANTUL3 GUNUNG KIDUL 343.130 261.291 76,15 357.834 270.879 75,70 700.964 532.171 75,92 4 SLEMAN 92,33 5 YOGYAKARTA 217.378 187.185 86,11 222.765 194.440 87,28 440.143 381.625 86,70

903.637 709.767 78,55 938.434 736.199 78,45 1.842.071 1.445.966 78,50

Keterangan : Bantul dan Sleman tidak tersedia data untuk indikator di atas

TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN

KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUAN

Sumber : Kantor statistik Kab/kota

LAKI-LAKI PEREMPUANNO

JUMLAH (KAB/KOTA)

Page 182: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 5

PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATAS MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/

SMK/ MA

AK/ DIPLOM

A

UNIVERSITAS

JUMLAH

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/

SMK/ MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

JUMLAH

TIDAK/ BELUM

PERNAH SEKOLAH

TIDAK/ BELUM TAMAT SD/MI

SD/MI SMP/ MTsSMA/ SMK/

MA

AK/ DIPLO

MA

UNIVERSITAS

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

1 KULON PROGO 9.090 18.464 55.610 36.218 67.428 4.090 9.177 200.077 19.063 20.993 62.066 35.599 57.661 5.171 8.303 208.856 28.153 39.457 117.676 71.817 125.089 9.261 17.480

2 BANTUL 0 0 5.706 5.158 0 0 0 10.864 0 0 5.469 5.420 0 0 0 10.889 0 0 11.175 10.578 0 0 0

3 GUNUNG KIDUL 61.366 76.392 91.848 50.035 34.951 4.508 0 319.100 63.555 79.177 95.104 51.874 36.337 4.680 0 330.727 124.921 155.569 186.952 101.909 71.288 9.188 0

4 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0 - 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 29.544 23.058 17.801 28.750 65.729 11.890 40.606 217.378 31.402 24.506 23.819 30.303 64.288 14.329 34.118 222.765 60.946 47.564 41.620 59.053 130.017 26.219 74.724

JUMLAH (KAB/KOTA) 100.000 117.914 170.965 120.161 168.108 20.488 49.783 747.419 114.020 124.676 186.458 123.196 158.286 24.180 42.421 773.237 214.020 242.590 357.423 243.357 326.394 44.668 92.204

Keterangan : Bantul dan Sleman tidak tersedia data lengkap untuk indikator di atasSumber : Kantor statistik Kab/kota

NO KECAMATAN

Page 183: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

JUMLAH

26

408.933

21.753

649.827

-

440.143

1.520.656

Page 184: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 6

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 5.702 10 5.712

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 13.446 108 13.554

3 GUNUNG KIDUL 4.254 16 4.270 4.430 37 4.467 8.684 53 8.737

4 SLEMAN 6.030 25 6.055 6.203 18 6.221 12.233 43 12.276

5 YOGYAKARTA 2.406 1.335 3.741 2.234 1.310 3.544 4.774 28 4.802

JUMLAH (KAB/KOTA) 12.690 1.376 14.066 12.867 1.365 14.232 44.839 242 45.081

ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 97,8 95,9 5,4

Sumber : Kantor statistik Kab/kotaKeterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi. Kulon Progo dan Bantul tidak tersedia data pilah menurut jenis kelamin untuk indikator di atas

KAB/KOTA

HIDUP

PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MATI HIDUP + MATI

LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATI HIDUP + MATI

JUMLAH KELAHIRAN

NO

Page 185: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 73 10 83

2 BANTUL 0 114 22 136

3 GUNUNG KIDUL 0 73 2 75 50 2 52 123 4 127

4 SLEMAN 0 39 1 40 25 3 28 64 4 68

5 YOGYAKARTA 0 45 10 55

JUMLAH (KAB/KOTA) 112 3 115 75 5 80 419 50 469

8,8 0,2 9,1 5,8 0,4 6,2 9,3 1,1 10,5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi Hanya Gunung Kidul dan Sleman tersedia data pilah menurut jenis kelamin untuk indikator di atas

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI BALITA

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYI ANAK

BALITABALITA

LAKI - LAKINO KAB/KOTA

JUMLAH KEMATIAN

PEREMPUAN

BALITA ANAK

BALITABAYI

ANAK BALITA

Page 186: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, DAN KAB/KOTA

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH KEMATIAN IBU

< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KULON PROGO 5.702 0 0 2 2 0 3 1 4 0 0 0 0 0 3 3

2 BANTUL 13.446 0 1 3 4 0 0 0 0 0 8 3 11 0 9 6

3 GUNUNG KIDUL 8.684 1 4 3 8 0 0 2 2 0 2 2 4 1 6 7

4 SLEMAN 12.233 0 1 1 2 0 2 0 2 0 9 2 11 0 12 3

5 YOGYAKARTA 4.774 1 1 1 3 1 1 0 2 0 0 1 1 2 2 2

44.839 2 7 10 19 1 6 3 10 0 19 8 27 3 32 21

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

JUMLAH (KAB/KOTA)

NO KAB/KOTAJUMLAH LAHIR

HIDUPKEMATIAN IBU HAMIL

Page 187: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

JUMLAH20

6

15

14

15

6

56

124,9

JUMLAH KEMATIAN IBU

Page 188: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 9

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

NO KAB/KOTAJUMLAH PENDUDUK

<15 TAHUNJUMLAH KASUS

AFP (NON POLIO)AFP RATE

(NON POLIO)

1 2 3 4 5 6

1 KULON PROGO 0 83.826 3 3,28

2 BANTUL 0 158.656 6 2,84

3 GUNUNG KIDUL 0 129.879 2 1,36

4 SLEMAN 0 170.618 7 3,19

5 YOGYAKARTA 0 79.552 3 2,09

JUMLAH (KAB/KOTA) 622.531 21 3,50

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUTKAB/KOTA

Page 189: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 10

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 0 231.732 238.754 470.486 83 91 174 9 6 15 92 97 189 40 41 40,17 12

2 BANTUL 0 459.459 461.804 921.263 230 144 374 14 14 28 244 156 400 53 34 43,42 34

3 GUNUNG KIDUL 0 326.703 348.679 675.382 205 124 329 9 5 14 115 59 174 35 17 25,76 20

4 SLEMAN 0 500.242 505.555 1.005.797 242 171 413 30 18 48 272 189 461 54 37 45,83 46

5 YOGYAKARTA 0 217.378 222.765 440.143 429 273 702 21 17 38 450 290 740 207 130 168,13 45

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.735.514 1.777.557 3.513.071 1.189 803 1.992 83 60 143 1.173 791 1.964 68 44 55,91 0 0 157

ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 68,5 45,2 56,7 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 0,0 0,0 4,5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

KASUS BARU KASUS LAMA KASUS BARU +

KASUS LAMA

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI

(PER 100.000 PENDUDUK)JUMLAH KEMATIAN

AKIBAT TB PARUNOJUMLAH PENDUDUK

KAB/KOTA

Page 190: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 11

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 122 127 249 0 0 2.159 76 54 130 62,30 42,52 52,21

2 BANTUL 0 291 292 583 0 0 4.442 123 87 210 42,27 29,79 36,02

3 GUNUNG KIDUL 0 209 223 432 0 0 2.588 86 62 148 41,15 27,80 34,26

4 SLEMAN 0 351 349 700 0 0 4.086 150 97 247 42,74 27,79 35,29

5 YOGYAKARTA 0 121 128 249 0 0 5.730 224 144 368 185,12 112,50 147,79

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.094 1.119 2.213 0 0 19.005 659 444 1.103 60,2 40 49,8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TB PARU

ANGKA PENEMUAN KASUS (CDR)

BTA (+)NO KAB/KOTAJUMLAH PERKIRAAN KASUS

BARU KLINIS

Page 191: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 12

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2010

L P L + P

JUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 KULON PROGO 0 63 70 133 105 78,95 10 7,52

2 BANTUL 0 138 91 229 198 86,46 9 3,93

3 GUNUNG KIDUL 0 113 53 166 129 77,71 19 11,45

4 SLEMAN 0 147 98 245 200 81,63 7 2,86

5 YOGYAKARTA 0 257 163 420 298 70,92 34 8,10

JUMLAH (KAB/KOTA) 718 475 1.193 0 47,02 0 45,11 930 77,44 0 8,73 0 7,47 79 6,62

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

L + P

PENGOBATAN LENGKAP

L P

TB PARU

NO KAB/KOTABTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN

(SUCCESS RATE/SR)P L + P

KESEMBUHAN

L

Page 192: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L+P

21

86,47

90,39

89,16

84,49

79,02

84,07

ANGKA KESUKSESAN (SUCCESS RATE/SR)

Page 193: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 13

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KULON PROGO 0 - - 38.887 - - 3.889 0 0 80

2 BANTUL 0 - - 91.150 - - 9.115 0 0 462

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 67.538 - - 6.754 0 0 496

4 SLEMAN 0 109.311 10.931 82

5 YOGYAKARTA 0 - - 38.863 - - 3.886 0 0 619

JUMLAH (KAB/KOTA) 345.749 34.575 1.739

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS, jumlah Balita berdasarkan angka asumsi tahun 2011 dan jumlah perkiraan penderita adalah 10 % dari jumlah Balita yang ada

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA

NO KAB/KOTA

PNEUMONIA PADA BALITAPENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANIL P L + P

Page 194: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%15

2,1

5,1

7,3

0,8

15,9

5,0

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS, jumlah Balita berdasarkan

PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANIL + P

Page 195: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 14

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 8 3 11 0 1 1 0 0 0 2 0 2

2 BANTUL 0 23 12 35 5 14 19 4 122 126 5 3 8

3 GUNUNG KIDUL 0 2 4 6 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 SLEMAN 0 23 9 32 3 4 7 178 200 378 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 34 14 48 11 3 14 48 42 90 1 1 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 90 42 132 19 22 41 230 364 594 8 4 12

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKet: Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS

JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN KAB/KOTA

KAB/KOTAINFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA

A I D S

JUMLAH KASUS BARU

NO H I V

Page 196: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 15

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 UTD PMI Kab. Kulon Progo 2.757 84 2.841 2.757 100,00 84 100,00 2.841 100,00 16 0,58 0,00 16 0,562 PMI Kab. Bantul 5.677 212 5.889 5.584 98,36 209 98,58 5.793 98,37 91 1,63 4 1,91 95 1,643 UTD PMI Kota Yogyakarta 22.730 1.332 24.062 22.730 100,00 1.332 100,00 24.062 100,00 47 0,21 3 0,23 50 0,214 UTP PMI Wonosari 2.590 370 2.960 2.590 100,00 370 100,00 2.960 100,00 6 0,23 2 0,54 8 0,275 PMI Kabupaten Sleman 3.928 401 4.329 847 21,56 96 23,94 943 21,78 7 0,83 0,00 7 0,74

JUMLAH 37.682 2.399 40.081 34.508 91,58 2.091 87,16 36.599 91,31 167 0,48 9 0 176 0,48

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

L P L + PJUMLAH PENDONOR

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAH

SAMPEL DARAH DIPERIKSAL P

POSITIF HIVL + P

Page 197: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 16

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 KULON PROGO 0 231.732 238.754 470.486 9.802 10.099 19.902 8.714

2 BANTUL 0 459.459 461.804 921.263 18.884 18.980 37.864 9.631 51 10.625 56 20.256

3 GUNUNG KIDUL 0 326.703 348.679 675.382 30.692 9.077

4 SLEMAN 0 500.242 505.555 1.005.797 21.160 21.385 42.545 12.460

5 YOGYAKARTA 0 217.378 222.765 440.143 6.746 7.604 19.359 6.746 100 7.604 100 14.350

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.735.514 1.777.557 3.513.071 56.592 58.068 150.362 16.377 28,9 18.229 31,4 64.857

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

P L + PLNO KAB/KOTAJUMLAH PENDUDUK

DIARE

JUMLAH PERKIRAAAN KASUS DIARE DITANGANI

Page 198: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

15

42

53

30

30

74

43,1

L + P

Page 199: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 3 0 3 3 0 3 3

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 2 0 2

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 0 2 0 2 2 0 2 0 0 0 14 9 23 14 9 23 16 9 25

4 SLEMAN 0 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 1 1 7 1 8 7 2 9 8 3 11

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 3 3 0 3 3 0 3

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 3 1 4 3 1 4 0 1 1 26 13 39 26 14 40 29 15 44

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 1,67 0,84 1,25

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAHNO KAB/KOTA

Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN

KASUS BARU

PB + MBMulti Basiler (MB)/ Kusta Basah

JUMLAH

Page 200: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 18

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 - 3 2 - - 0,00 - 0,00 0 0 0,00 - 0,00

2 BANTUL 0 2 - 2 - 0,00 - - 0,00 1 50,00 0 1 50,00

3 GUNUNG KIDUL 0 16 9 25 - 0,00 - 0,00 - 0,00 0 0,00 0 0,00 - 0,00

4 SLEMAN 0 8 3 11 - 0,00 1 33,33 1 9,09 2 25,00 0 0,00 2 18,18

5 YOGYAKARTA 0 3 - 3 - 0,00 - - 0,00 1 33,33 0 1 33,33

JUMLAH (KAB/KOTA) 29 15 43 - 0,00 1 6,67 1 2,33 4 13,79 - 0,00 4 9,30

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

PENDERITA KUSTAPENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN

L P L+P P L+P

CACAT TINGKAT 2KASUS BARU

LNO KAB/KOTA

Page 201: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 0 0 0 3 0 3 3 0 3

2 BANTUL 0 0 0 0 2 1 3 2 1 3

3 GUNUNG KIDUL 0 0 1 1 7 5 12 7 6 13

4 SLEMAN 0 1 1 2 7 2 9 8 3 11

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 3 3 6 3 3 6

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 2 3 22 11 33 23 13 36

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 0,1 0,1 0,1

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO KAB/KOTAKASUS TERCATAT

PB MB JUMLAH

Page 202: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

KUSTA (PB) KUSTA (MB)

2010 2009L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 1 100

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 100 0 1 100

3 GUNUNG KIDUL 1 2 3 1 100 2 100 3 100 5 6 11 5 100 6 100 11 100

4 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 3 0 3 3 100 0 3 100

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 2 3 1 100,0 2 100,0 3 100,0 10 6 16 10 100 6 100 16 100

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PENDERITA MBL + P

RFT MBL P

NO KAB/KOTARFT PB

L + PL PPENDERITA PB

Page 203: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

4 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0 #DIV/0! #DIV/0!

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERTUSISNO KAB/KOTADIFTERI

JUMLAH KASUS MENING-GAL

JUMLAH KASUS MENING-GAL

TETANUS (NON NEONATORUM)

TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUS MENING-GAL

Page 204: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 22

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 KULON PROGO 0 3 9 12 0 0 0 0 0 0 0

2 BANTUL 0 15 14 29 0 0 0 0 0 0 0

3 GUNUNG KIDUL 0 2 3 5 0 0 0 0 0 0 0

4 SLEMAN 0 30 29 59 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 20 15 35 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 70 70 140 0 0 0 0 0 0 0

CASE FATALITY RATE (%) 0,0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

CAMPAK

JUMLAH KASUSMENINGGAL

POLIO HEPATITIS BNO KAB/KOTA

Page 205: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 69 57 126 0 0 0 0,0

2 BANTUL 0 146 57 203 0 2 2 0,0 3,5 1,0

3 GUNUNG KIDUL 0 30 20 50 1 0 1 3,4 0,0 2,0

4 SLEMAN 0 104 69 173 0 0 0 0,0 0,0 0,0

5 YOGYAKARTA 0 231 229 460 1 1 2 4,5 5,3 0,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 580 432 1.012 2 3 5 0,3 0,7 0,5INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK33,4 24,3 28,8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKet: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

NO KAB/KOTA MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Page 206: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 24

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

MALARIA

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 0 0 0 0 84 75 159 0 0 0 0,0 0,0 0,0

2 BANTUL 0 0 0 0 5 0 5 0 0 0 0,0 0,0

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0,0

4 SLEMAN 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0,0 0,0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 5 91 75 166 0 0 0 0,0 0,0 0,0

ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 0,0 0,0 0,0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

PENDERITADENGAN PEMERIKSAAN

SEDIAAN DARAHTANPA PEMERIKSAAN

SEDIAAN DARAHNO KAB/KOTA CFRMENINGGAL

Page 207: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 KULON PROGO 0 0 0 0 0 0 0

2 BANTUL 0 0 0 0 0 0 0

3 GUNUNG KIDUL 0 0 1 1 1 5 6

4 SLEMAN 0 0 0 0 0 0 0

5 YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 1 1 1 5 6

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 0 0 0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KAB/KOTA

PENDERITA FILARIASIS

Page 208: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 26

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 5.702 5.702 100,0 269 4,7

2 BANTUL 0 13.446 13.446 100,0 557 4,1

3 GUNUNG KIDUL 0 4.254 4.430 8.684 4.254 100,0 4.430 100,0 8.684 100,0 100 2,4 240 5,4 340 3,9

4 SLEMAN 0 6.030 6.203 12.233 6.029 100,0 6.198 99,9 12.227 100,0 65 1,1 53 0,9 118 1,0

5 YOGYAKARTA 0 4.774 4.774 100,0 232 4,9

JUMLAH (KAB/KOTA) 10.284 10.633 44.839 10.283 100,0 10.628 100,0 44.833 99,99 165 1,6 293 2,8 1.516 3,38

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Hanya Gunung Kidul dan Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas.

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

P LL + P L + P

BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG

PNO KAB/KOTA

Page 209: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 27

STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28

1 KULON PROGO 0 10.924 10.850 21.774 121 1,11 113 1,04 234 1,07 9.602 87,90 9.481 87,38 19.083 87,64 1.090 9,98 1.213 0,19 2.303 10,58 98 0,90 96 0,88

2 BANTUL 0 24.931 24.944 49.875 793 3,18 745 2,99 1.538 3,08 21.359 85,67 21.336 85,54 42.695 85,60 2.660 10,67 2.721 4,86 5.381 10,79 25 0,48 30 0,57

3 GUNUNG KIDUL 0 0 0 36.043 0 0 588 1,63 0 0 31.446 87,25 0 0 3.747 10,40 0 0

4 SLEMAN 0 0 0 62.009 0 0 1.685 2,72 0 0 54.889 88,52 0 0 5.127 8,27 0 0

5 YOGYAKARTA 0 9.009 9.060 18.069 431 4,78 305 3,37 736 4,07 7.691 85,37 7.928 87,51 15.619 86,44 767 8,51 703 0,00 1.470 8,14 128 1,42 116 1,28

JUMLAH (KAB/KOTA) 44.864 44.855 187.770 1.345 2,55 1.163 2,59 4.781 2,55 38.652 86,15 38.745 86,38 163.732 87,20 4.517 10,07 4.637 10,34 18.028 9,60 251 0,77 242 0,79

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Gunung Kidul dan Sleman belum tersedia data terpilah menurut jenis kelamin

GIZI KURANGGIZI BAIK

L+P

GIZI BURUKGIZI LEBIH

L P LP LL L+P L+P PNO KAB/KOTA BALITA DITIMBANG

BALITA

P

Page 210: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

JUMLAH %29 30

194 0,89

261 0,52

262 0,73

308 0,50

244 1,35

1.269 0,68

L+P

Page 211: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 28

MENURUT KAB/KOTAD.I.YOGYAKARTA2011

JUMLAH K1 % K4 % JUMLAHDITOLONG

NAKES% JUMLAH

MENDAPAT YANKES

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 KULON PROGO 0 6.741 6.731 99,9 6.121 90,8 5.711 5.688 99,6 5.706 5.519

2 BANTUL 0 14.781 14.781 100,0 13.252 89,7 13.512 13.495 99,9 13.512 12.796

3 GUNUNG KIDUL 0 9.712 9.712 100,0 8.604 88,6 8.733 8.700 99,6 8.727 7.160

4 SLEMAN 0 13.218 13.218 100,0 11.637 88,0 12.225 12.177 99,6 12.225 10.027

5 YOGYAKARTA 0 5.349 5.349 100,0 4.861 90,9 4.787 4.787 100,0 4.781 4.487

JUMLAH (KAB/KOTA) 49.801 49.791 100,0 44.475 89,3 44.968 44.847 99,7 44.951 39.989

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

IBU NIFAS

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

PROVINSITAHUN

IBU BERSALINNO KAB/KOTA

IBU HAMIL

Page 212: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

14

96,7

94,7

82,0

82,0

93,9

89,0

Page 213: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 KULON PROGO 0 6.072 292 4,8 362 6,0 1.323 21,8 708 11,7 403 6,6 2.796 46,0

2 BANTUL 0 13.666 1.701 12,4 2.160 15,8 2.676 19,6 1.789 13,1 1.028 7,5 7.653 56,0

3 GUNUNG KIDUL 0 9.511 2.329 24,5 2.484 26,1 1.980 20,8 1.263 13,3 782 8,2 6.509 68,4

4 SLEMAN 0 12.694 3.420 26,9 3.692 29,1 2.882 22,7 2.240 17,6 1.770 13,9 10.584 83,4

5 YOGYAKARTA 0 5.195 1.005 19,3 818 15,7 594 11,4 224 4,3 140 2,7 1.776 34,2

JUMLAH (KAB/KOTA) 47.138 8.747 14,8 9.516 17,4 9.455 19,1 6.224 16,3 4.123 13,1 29.318

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KAB/KOTA

Page 214: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3MENURUT KAB/KOTA

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 6710 6.536 97,41 6.145 91,58

2 BANTUL 0 14781 13.522 91,48 12.499 84,56

3 GUNUNG KIDUL 0 9712 8.942 92,07 8.057 82,96

4 SLEMAN 0 11885 11.670 98,19 11.291 95,00

5 YOGYAKARTA 0 5461 4.293 78,61 4.048 74,13

JUMLAH (KAB/KOTA) 48549 44963 92,61 42040 86,59

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KAB/KOTAJUMLAH

IBU HAMILNO

Page 215: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 31

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KULON PROGO 6.741 1.348 1238 91,8 - - 5.702 - - 855 - - 881 103,0

2 BANTUL 14.781 2.956 2391 80,9 - 13.446 2.216 - - 1.657 74,8

3 GUNUNG KIDUL 9.712 1.942 1323 68,1 4.254 4.430 8.684 638 665 1.303 140 21,9 492 74,0 632 48,5

4 SLEMAN 13.218 2.644 1167 44,1 6.030 6.203 12.233 905 930 1.835 - 0,0 - 0,0 644 35,1

5 YOGYAKARTA 5.349 1.070 897 83,8 - - 4.774 - - 716 - - 670 93,6

JUMLAH (KAB/KOTA) 49.801 9.960 7016 70,44 10.284 10.633 44.839 1.543 1.595 6.925 140 9,1 492 30,8 4.484 64,75

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

L + PL P

BUMIL RISTI/KOMPLIKASI

DITANGANI

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTAJUMLAH

IBU HAMILJUMLAH LAHIR HIDUPBUMIL RISTI/

KOMPLIKASI

PERKIRAAN NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI

NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI

Page 216: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 32

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS

L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 1.476 1.502 2.896 1.476 100,0 1.502 100,0 2.896 100,0 12.199 12.059 23.662 12.184 99,88 12.007 99,569 23.595 99,72 5.345 5.307 99,289

2 BANTUL 0 6.415 6.710 14.357 6.345 98,9 6.608 98,5 14.169 98,7 26.201 25.931 52.133 24.684 94,21 25.467 98,211 50.151 96,20 13.640 12.360 90,616

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 12.277 - 12.067 98,3 - - 34.565 - 34.060 98,54 8.412 7.817 92,927

4 SLEMAN 0 - - 16.685 - 16.400 98,3 - - 56.758 - 55.923 98,53 11.825 9.979 84,389

5 YOGYAKARTA 0 - - 5.118 - 5.099 99,6 - - 18.217 - 18.079 99,24 4.781 4.200 87,848

JUMLAH (KAB/KOTA) 7.891 8.212 51.333 7.821 15,2 8.110 15,8 50.631 98,6 38.400 37.990 185.335 36.868 19,89 37.474 20,22 181.808 98,10 44.003 39.663 90,137

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kota Keterangan : Baru 2 (dua) kabupaten yang bisa menampilkan data terpilah menurut jenis kelamin yaitu Kulon Progo dan Bantul, Jumlah Bayi sesuai data pada program Gizi Dinkes Kab/kota

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

L P L + P

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A

VIT A

MENDAPAT JUMLAH

L PNO KAB/KOTA

JUMLAHL + PJUMLAH

MENDAPAT VIT A 2X

Page 217: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 33

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KON DOM %OBAT

VAGINA%

LAIN NYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 KULON PROGO 0 10.885 21,3 596 1,2 2.709 5,3 5.654 11,1 19.844 38,8 21.465 42,0 7.536 14,7 2.255 4,4 0 0,0 0 0,0 31.256 61,2 51.100 77,50

2 BANTUL 0 26.216 21,7 1.076 0,9 6.146 5,1 5.697 4,7 39.135 32,5 60.464 50,1 13.345 11,1 7.636 6,3 0 0,0 0 0,0 81.445 67,5 120.580 79,33

3 GUNUNG KIDUL 0 23.721 21,4 458 0,4 4.824 4,4 8.518 7,7 37.521 33,9 50.580 45,7 19.919 18,0 2.649 2,4 0 0,0 0 0,0 73.148 66,1 110.669 82,88

4 SLEMAN 0 31.002 26,2 6.158 5,2 0,0 4.569 3,9 41.729 35,2 57.183 48,3 11.673 9,9 7.839 6,6 0 0,0 0 0,0 76.695 64,8 118.424 79,12

5 YOGYAKARTA 0 35.049 73,07

JUMLAH (KAB/KOTA) 91.824 21,1 8.288 1,9 13.679 3,1 24.438 5,6 138.229 31,7 189.692 43,5 52.473 12,0 20.379 4,7 0 0,0 0 0,0 262.544 60,2 435.822 79,37

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, Kota Yogyakarta belum tersedia data untuk indikator tersebut di atas.

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI DAN KAB/KOTA

MKJP + NON MKJP

% MKJP + NON MKJP

NO KAB/KOTANON MKJP

Page 218: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 34

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM %OBAT

VAGINA%

LAIN NYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 KULON PROGO 0 809 13,8 10 0,2 75 1,3 1.145 19,5 2.039 34,8 2.865 48,8 675 11,5 287 4,9 0 0,0 0 0,0 3.827 65,2 5.866

2 BANTUL 0 1.713 10,6 128 0,8 333 2,1 1.006 6,2 3.180 19,6 7.929 49,0 2.357 14,6 2.726 16,8 0 0,0 0 0,0 13.012 80,4 16.192

3 GUNUNG KIDUL 0 1.595 13,0 78 0,6 202 1,6 2.118 17,3 3.993 32,5 6.614 53,9 869 7,1 798 6,5 0 0,0 0 0,0 8.281 67,5 12.274

4 SLEMAN 0 2.902 19,8 369 2,5 0,0 766 5,2 4.037 27,5 7.670 52,3 1.138 7,8 1.811 12,4 0 0,0 0 0,0 10.619 72,5 14.656

5 YOGYAKARTA 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 7.019 14,3 585 1,2 610 1,2 5.035 10,3 13.249 27,0 25.078 51,2 5.039 10,3 5.622 11,5 0 0,0 0 0,0 35.739 73,0 48.988

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang, Kota Yogyakarta belum tersedia data untuk peserta KB baru

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI DAN KAB/KOTA

NON MKJP MKJP + NON MKJP

NO KAB/KOTA

Page 219: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

27

8,90

10,65

9,19

9,79

0,00

8,92

% MKJP + NON MKJP

Page 220: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 35

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 65.935 5.866 8,90 51.100 77,50

2 BANTUL 0 151.998 16.192 10,65 120.580 79,33

3 GUNUNG KIDUL 0 133.531 12.274 9,19 110.669 82,88

4 SLEMAN 0 149.679 14.656 9,79 118.424 79,12

5 YOGYAKARTA 0 47.968 0 0,00 35.049 73,07

JUMLAH (KAB/KOTA) 549.111 48.988 8,92 435.822 79,37

Sumber : Profil Kesehatan Kab/kotaKeterangan : Belum tersedia data peserta KB baru untuk Kota Yogyakarta

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KAB/KOTA

Page 221: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KULON PROGO 0 0 5.702 5.671 99,5 5.398

2 BANTUL 0 0 13.446 13.353 99,3 12.564

3 GUNUNG KIDUL 0 4.254 4.430 8.684 2.444 57,5 6.049 136,5 8.493 97,8 2.085 0,5 5.339 120,5 7.424

4 SLEMAN 0 6.030 6.203 12.233 5.963 98,9 6.154 99,2 12.117 99,1 0,0 0,0 9.786

5 YOGYAKARTA 0 0 4.774 4.752 99,5 4.405

JUMLAH (KAB/KOTA) 10.284 10.633 44.839 8.407 82 12.203 115 44.386 99,0 2.085 20,3 5.339 50,2 39.577

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Hanya Kab Gunung Kidul tersedia data pilah untuk indikator di atas.

KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)

LJUMLAH BAYI LAHIR HIDUP

NO KAB/KOTA P L + P

Page 222: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%18

94,7

93,4

85,5

80,0

92,3

88,3

KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

L + P

Page 223: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 37

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 5.702 5.241 91,9

2 BANTUL 13.446 0 0 11.576 86,1

3 GUNUNG KIDUL 4.254 4.430 8.684 2.654 62,4 6.029 136,1 8.683 100,0

4 SLEMAN 6.030 6.203 12.233 0 0,0 0 0,0 11.044 90,3

5 YOGYAKARTA 0 0 4.774 0 0 3.885 81,4

JUMLAH (KAB/KOTA) 10.284 10.633 44.839 2.654 25,8 6.029 57 40.429 90,16

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Keterangan : hanya Gunung Kidul tersedia data pilah menurut jenis kelamin untuk indikator di atas

P L + PLNO KAB/KOTAJUMLAH BAYI

KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)

Page 224: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 38

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

1 2 4 5 6

1 KULON PROGO 88 88 100,0

2 BANTUL 75 75 100,0

3 GUNUNG KIDUL 144 144 100,0

4 SLEMAN 86 86 100,0

5 YOGYAKARTA 45 45 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 438 438 100,0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KAB/KOTA

% DESA/KEL UCINO KAB/KOTA JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI

Page 225: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 39

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASI

DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16,0 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 KULON PROGO 0 - - 5.520 5.286 95,8 5.223 94,6 5.256 95,2 0,6

2 BANTUL 0 12.424 11.684 94,0 11.597 93,3 11.911 95,9 -1,9

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 8.646 8.330 96,3 8.266 95,6 8.331 96,4 0,0

4 SLEMAN 0 11.540 10.831 93,9 10.737 93,0 11.762 101,9 -8,6

5 YOGYAKARTA 0 - - 4.723 4.096 86,7 4.120 87,2 4.655 98,6 -13,6

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 42.853 0 0 40.227 93,9 0 0 39.943 93,2 0 0 41.915 97,8 -4,2

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 kab/kota untuk indikator di atas

L + P L P L + PNO KAB/KOTA

L P

JUMLAH BAYI

L P L + P

DO RATE (%)

L P L + P

Page 226: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 40

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASI

BCG POLIO3

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 KULON PROGO 0 5.520 5.159 90 5.244 91,9355

2 BANTUL 0 12.424 11.734 98 11.536 96,3099

3 GUNUNG KIDUL 0 8.646 9.411 110 9.238 107,744

4 SLEMAN 0 6.030 6.203 11.540 12.993 106 11.824 96,6566

5 YOGYAKARTA 0 4.723 4.818 102 4.766

JUMLAH (KAB/KOTA) 6.030 6.203 42.853 0 - 0 - 44.115 103 0 0 0 0 42.608 99,4283

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

NO KAB/KOTAJUMLAH BAYI

P L + PL P L + P L

Page 227: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 - - 5.477 2.875 52,5

2 BANTUL 0 - - 10.968 - - 4.644 42,3

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 5.588 - - 1.733 31,0

4 SLEMAN 0 - - 13.629 - - 8.809 64,6

5 YOGYAKARTA 0 - - 4.414 - - 1.776 40,2

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 40.076 - - 19.837 49,5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KAB/KOTA

JUMLAH BAYIL P L + P

Page 228: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 42

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 0 0 300 0 - 300 100,002 BANTUL 0 0 0 4.096 0 - 4.096 100,003 GUNUNG KIDUL 0 0 0 3.842 0 - 3.075 80,044 SLEMAN 0 0 0 3.166 0 - 3.166 100,005 YOGYAKARTA 0 0 0 990 0 - 990 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 12.394 0 - 11.627 93,81

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

NO

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN

%KAB/KOTA PUSKESMASANAK 6-23 BULAN

DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI

MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

Page 229: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 43

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 23.215 21.346 91,9

2 BANTUL 0 64.158 49.765 77,6

3 GUNUNG KIDUL 0 16.977 17.670 34.647 9.235 54,4 18.297 103,5 27.532 79,5

4 SLEMAN 0 56.410 36.506 64,4

5 YOGYAKARTA 0 17.004 13.122 77,2

JUMLAH (KAB/KOTA) 16.977 17.670 195.434 9.235 54,4 18.297 103,5 148.271 75,87

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Hanya Gunung Kidul tersedia data pilah untuk indikator di atas

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN DAN KAB/KOTA

P L + P

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KAB/KOTA JUMLAH

Page 230: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 44

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 0 13.884 13.235 28.149 10.805 77,8 10.578 79,9 21.774 79,0 6.335 45,6 6.163 46,6 12.988 58,4 96 0,7 126 1,0 270 1,21

2 BANTUL 0 60.968 49.875 75,3 27.023 58,9 1.079 2,35

3 GUNUNG KIDUL 0 43.574 36.043 78,5 22.451 65,6 712 2,08

4 SLEMAN 0 68.643 62.009 76,4 22.729 43,4 725 1,38

5 YOGYAKARTA 0 21.400 18.069 72,6 7.202 46,3 254 1,63

JUMLAH (KAB/KOTA) 13.884 13.235 222.734 10.805 77,8 10.578 79,9 187.770 84,3 6.335 58,6 6.163 58,3 92.392 49,2 96 0,9 126 1,2 3.040 1,62

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Kulon Progo tersedia data pilah untuk indikator di atas

L+P

BALITA

BGM

L+P L P

DITIMBANG BB NAIK

L PNO KAB/KOTA

P BALITA YANG ADA

LL+P

Page 231: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 12 12 100,0

2 BANTUL 0 25 30 55 25 100,0 30 100,0 55 100,0

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 66 34 32 66 100,0

4 SLEMAN 0 - - 21 - - 21 100,0

5 YOGYAKARTA 0 144 89 233 - - 233 100,0

JUMLAH (KAB/KOTA) 169 119 387 59 34,9 62 52,1 387 100,0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Bantul tersedia data pilah untuk indikator di atas

P L + P

MENDAPAT PERAWATANNO KAB/KOTA

LJUMLAH

Page 232: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 46

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 2.322 1.936 4.432 4.589 103,5

2 BANTUL 0 12.748 6.471 5.842 12.313 96,6

3 GUNUNG KIDUL 0 9.235 4.867 3.684 9.168 99,3

4 SLEMAN 0 7.448 6.825 15.331 7.396 99,3 6.774 99,3 15.176 99,0

5 YOGYAKARTA 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 9.770 8.761 41.746 18.734 191,8 16.300 186,1 41.246 98,8

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 191,8 186,1 98,8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA JUMLAHMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

L P L + P

Page 233: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 47

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

MURID SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 12.268 10.275 22.717 7.425 32,7

2 BANTUL 0 12.748 6.471 5.842 12.313 96,6

3 GUNUNG KIDUL 0 9.235 4.867 3.684 8.551 92,6

4 SLEMAN 0 7.448 6.825 15.331 7.396 99,3 6.774 99,3 15.176 99,0

5 YOGYAKARTA 0 0 0

JUMLAH (KAB/KOTA) 19.716 17.100 60.031 18.734 95,0 16.300 95,3 43.465 72,4

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas

NO KAB/KOTA

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

P L + PJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR

L

Page 234: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 48

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 97.237 45.848 47,15

2 BANTUL 0 129.400 82.867 64,04

3 GUNUNG KIDUL 0 52.709 54.860 107.569 - - 33.430 31,08

4 SLEMAN 0 28.399 27.568 55.967 10.853 38,22 22.840 82,85 33.693 60,20

5 YOGYAKARTA 0 18.545 24.970 43.515 3.091 7,10

JUMLAH (KAB/KOTA) 99.653 107.398 433.688 10.853 10,89 22.840 21,27 198.929 45,87

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Sleman tersedia data pilah untuk indikator di atas

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

Page 235: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 49

D.I.YOGYAKARTA2011

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 44 31 70,45

2 RUMAH SAKIT JIWA 2 1 50,00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 17 17 100,00

4 PUSKESMAS PERAWATAN 58 36 62,07

5 SARANA YANKES.LAINNYA 221 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 342 85 24,85

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

PROVINSITAHUN

Page 236: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLBPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

YANG TERSERANG

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Diare 2 3 4.530 4.538 9.068 43 47 90 2,30 3,74 6 0 0 02 Leptospirosis 393 Rubella 34 Campak 45 Scabies 2 2 7.729 7.845 15.574 36 27 63 0,47 0,34 0,40 0 0 06 Parotis 3 3 0 23 22 45 0 0 07 Chikungunya 38 Keracunan Makanan 179 Hepatitis A 1 4 16.881 18.159 35.040 44 16 60 0,26 0,09 0,17 0 0 0

10 Malaria 1 1 3.902 3.946 7.848 31 31 62 0,79 0,79 0,79 1 1 2 3,23 3,23 11 DBD 17 75 944.621 821 736 1.557 0,16 4 4 8 0,49 0,54 12 Suspek AI 1 1 10 10 20 0 1 - 10,00 - 0 0 2 - 13 AI konfirm 1 1 10 20 30 0 1 1 - 5,00 3,33 0 1 1 100,0014 Keracunan obat tradisional 1 1 3 3 100,00 0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH DESA

CFR (%)NO

JENIS KEJADIAN LUAR BIASA

ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK

TERANCAMJUMLAH KEC

Page 237: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L+P19

3,23 0,51

100,00 -

CFR (%)

Page 238: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

JUMLAH

RATA2 KEJADIAN DESA/KELURAHAN KLB PER JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DITANGANI <24 JAM

%

1 2 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 88 75 0,85 75 100,00

2 BANTUL 75 46 0,61 46 100,00

3 GUNUNG KIDUL 144 11 0,08 11 100,00

4 SLEMAN 86 6 0,07 6 100,00

5 YOGYAKARTA 45 8 0,18 8 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 438 146 0,33 146 100,00

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

NOJUMLAH

DESA/KELURAHANKAB/KOTA

Page 239: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 52

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 KULON PROGO 0 1.513 2.370 3.883 1.792 1.856 3.648 0,8 1,3 1,1

2 BANTUL 0 2.270 4.083 6.665 2.557 3.797 6.683 0,9 1,1 1,0

3 GUNUNG KIDUL 0 - -

4 SLEMAN 0 6.016 11.135 17.151 2.475 4.005 6.480 2,4 2,8 2,6

5 YOGYAKARTA 0 - - 7.637 - - 7.401 1,0

JUMLAH (KAB/ KOTA) 9.799 17.588 35.336 6.824 9.658 24.212 1,4 1,8 1,5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : Gunung Kidul dan Kota Yogyakarta belum tersedia data pilah untuk indikator di atas

PENCABUTAN GIGI TETAP RASIO TUMPATAN/ PENCABUTAN

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA TUMPATAN GIGI TETAP

Page 240: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTAPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25

1 KULON PROGO 249 209 83,9 248 99,6 8.772 7.727 16.499 8.426 51,1 1.159 939 2.098 1.530

2 BANTUL 343 252 73,5 590 172,0 28.348 26.294 55.293 13.966 49,3 13.911 52,9 31.345 56,7 6.090 6.115 13.004 4.197 68,9 4.890 80,0 9.501

3 GUNUNG KIDUL - - - -

4 SLEMAN 535 - 0,0 - 0,0 7.448 6.825 14.867 - 0,0 - 0,0 33.483 225,2 - - 10.929 - - 10.929

5 YOGYAKARTA - - - - - - - - - - - 2.041 - - 25

JUMLAH (KAB/ KOTA) 1.127 461 40,9 838 74,4 44.568 40.846 86.659 13.966 31,3 13.911 34,1 73.254 84,5 7.249 7.054 28.072 4.197 57,9 4.890 69,3 21.985

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : hanya Bantul tersedia data pilah untuk indikator di atas

% %

MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO KAB/KOTA

JUMLAH MURID SD/MI

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)

JUMLAH SD/MI

JUMLAH SD/MI DGN

SIKAT GIGI

JUMLAH SD/MI

MENDAPAT YAN. GIGI

Page 241: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

26

72,9

73,1

100,0

1,2

78,3

Page 242: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 54

PROVINSI D.I.YOGYAKARTA2011

PENYULUHAN KESEHATANJUMLAH SELURUH

KEGIATAN PENYULUHAN

KELOMPOK

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN

MASSA

1 2 3 4 5

1 KULON PROGO 0 3102 221

2 BANTUL 0 5869 0

3 GUNUNG KIDUL 0 3682 1162

4 SLEMAN 0 6472 4

5 YOGYAKARTA 0 2323 0

SUB JUMLAH I 21448 1387

1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota2 Rumah Sakit

JUMLAH (KAB/KOTA) 21448 1387

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

NO KAB/KOTA

TAHUN

Page 243: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 55

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 KULON PROGO 0 231.732 238.754 470.486 21.629 24.816 46.445 5.574 69.287 72.606 141.893 116.124 310.036

2 BANTUL 0 459.459 461.804 921.263 44.059 49.330 93.389 11.710 108.394 114.593 222.987 105.405 433.491

3 GUNUNG KIDUL 0 326.703 348.679 675.382 22.062 23.753 45.815 2.556 164.225 176.410 340.635 346.759 735.765

4 SLEMAN 0 500.242 505.555 1.005.797 66.780 75.959 142.739 34.726 80.234 87.924 168.158 229.455 575.078

5 YOGYAKARTA 0 217.378 222.765 440.143 30.930 38.587 69.517 24.174 33.130 35.326 68.456 324.753 486.900

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.735.514 1.777.557 3.513.071 185.460 212.445 397.905 0 0 78.740 455.270 486.859 942.129 0 0 1.122.496 0 0 2.541.270PERSENTASE (KAB/KOTA) 10,7 12,0 11,3 0,0 0,0 2,2 26,2 27,4 26,8 0,0 0,0 32,0 0,0 0,0 72,3 0,0 0,0

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

ASKESKIN/JAMKESMAS LAINNYA JUMLAH

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

%JUMLAH PENDUDUK

ASKESNO KAB/KOTA JAMSOSTEK

Page 244: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

L+P24

65,9

47,1

108,9

57,2

110,6

72,3

Page 245: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 56

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23

1 KULON PROGO 0 - - 222.893 - - 141.893 63,7 - - 237.680 106,6 6.436 7.473 13.909

2 BANTUL 0 - - 222.987 - - 222.987 100,0 - - 206.067 92,4 15.732 22.367 38.099

3 GUNUNG KIDUL 0 - - 725.583 164.225 176.410 340.635 46,9 - - 299.771 41,3 5.333 1,6 7.758 2,3 13.091

4 SLEMAN 0 - - 168.158 - - 168.158 100,0 - - 195.417 116,2 27.618 38.313 65.931

5 YOGYAKARTA 0 - - 388.627 33.130 35.326 68.456 17,6 - - 115.559 29,7 10.912 13.301 24.213

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 1.728.248 197.355 211.736 942.129 54,5 - - 1.054.494 61,0 66.031 89.212 155.243

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

P L + PL P L + P L P L + P L

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)

MENDAPAT YANKES RAWAT JALANPELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN

(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMAS

JUMLAH YANG ADAPELAYANAN KESEHATAN DASAR

(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

Page 246: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%24

6,2

17,1

1,8

39,2

6,2

9,0

L + P

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)

Page 247: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 57

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 KULON PROGO - - 222.893 - - 2.631 1,2 -

2 BANTUL - 222.987 - - 1.191 0,5 - - 7.742

3 GUNUNG KIDUL 725.583 - - 3.590 1,1 1.711 2.620 4.331

4 SLEMAN - - 168.158 - - 408 0,2 - - 2.162

5 YOGYAKARTA - - 388.627 - - 498 0,7 2.144 2.652 4.796

JUMLAH (KAB/KOTA) - - 1.728.248 - - 8.318 0,5 3.855 5.272 19.031

Sumber : Profil Kesehatan Kab/KotaKeterangan : belum tersedia data pilah pada 5 Kab/kota untuk indikator di atas

L P L + P

JUMLAH YANG ADA

MENDAPAT YANKES RAWAT INAP

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

PELAYANAN KESEHATAN DASAR (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

L P L + P

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA

3)

NO KAB/KOTA

MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN

Page 248: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%18

0,0

3,5

1,3

1,3

7,0

1,1

L + P

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, DAN KAB/KOTA

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN (PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA

Page 249: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 58

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas ….. 0 0 0

2 KULON PROGO 131.178 186.975 573.296 882 1.483 4.298 1.980 2.182 4.6653 BANTUL 0 0 885.358 876 1.511 2.387 0 0 04 GUNUNG KIDUL 0 0 929.306 0 0 5.640 0 0 05 SLEMAN 260.096 476.133 802.451 818 1.461 2.279 0 0 16.0206 YOGYAKARTA 0 0 734.405 0 1.373 1.373 0 0 735.778

SUB JUMLAH I 391.274 663.108 3.924.816 2.576 5.828 15.977 1.980 2.182 756.463

1 KULON PROGO 95.364 105.245 200.609 29.081 3.630 44.166 1.513 1.199 2.7122 BANTUL 247.942 266.041 513.983 26.134 47.515 73.649 813 955 1.7683 GUNUNG KIDUL 32.537 35.404 91.027 6.647 7.605 18.201 833 1.285 2.1184 SLEMAN 0 0 687.922 0 0 59.565 0 0 747.487

YOGYAKARTA 0 0 578.657 0 0 112.816 0 0 0

SUB JUMLAH II 375.843 406.690 2.072.198 61.862 58.750 308.397 3.159 3.439 754.085

1 KULON PROGO 24.945 37.418 63.103 947 891 1.808 0 0 02 bANTUL 0 0 0 0 0 0 0 0 03 Gunung Kidul 0 0 04 SLEMAN 0 0 187.287 0 0 1.623 0 0 188.9105 KOTA YOGYAKARTA 0 0 0 0 0 0 0 0 0

SUB JUMLAH III 24.945 37.418 250.390 947 891 3.431 0 0 188.910

JUMLAH (KAB/KOTA) 792.062 1.107.216 6.247.404 65.385 65.469 327.805 5.139 5.621 1.699.458

JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 1.735.514 1.777.557 3.513.071 1.735.514 1.777.557 3.513.071

CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 45,6 62,3 177,8 3,8 3,7 9,3

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAHNOSARANA PELAYANAN

KESEHATAN

Page 250: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Page 251: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 59

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 KULON PROGO 496 4.926 16.579 21.505 59 51 653 24 21 316 1,2 0,3 3,0 0,5 0,1 1,5 2 BANTUL 799 16.033 23.610 39.643 475 519 994 226 213 439 29,6 22,0 25,1 14,1 9,0 11,1 3 GUNUNG KIDUL 256 5.947 7.494 17.390 175 260 460 86 67 220 2,9 3,5 2,6 1,4 0,9 1,3 4 SLEMAN 1.853 1.621 1.992 66.972 42 56 2.389 25 23 1.605 2,6 2,8 3,6 1,5 1,2 2,4 5 YOGYAKARTA 1.949 - - - - - 1.029 - - -

5.353 28.527 49.675 145.510 751 886 5.525 361 324 2.580 2,6 1,8 3,8 1,3 0,7 1,8

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll) Kota Yogyakarta belum tersedia data pilah untuk indikator di atas

NONAMA RUMAH

SAKITa

JUMLAH TEMPAT TIDUR

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN/KOTA

GDR NDRJENIS

RSbPASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT

Page 252: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 60

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM

DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 KULON PROGO 0 496 21.587 653 316 32.933 252,0 28,0 155,92 BANTUL 0 799 39.643 994 439 0,0 0,0 7,63 GUNUNG KIDUL 0 256 17.390 460 153 59.471 62,7 3,4 2,04 SLEMAN 0 1853 66.972 2.389 1.605 332.592 54,7 5,0 4,15 YOGYAKARTA 0 1949 - 1.029 - -

5353 145592 5525 2513 424.996 21,8 2,9 10,5

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta

b Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)

LOS TOI

KABUPATEN/KOTA

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

NONAMA RUMAH

SAKITa JENIS RSbJUMLAH TEMPAT TIDUR

JUMLAH PASIENJUMLAH HARI PERAWATAN

BOR

Page 253: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAHJUMLAH

DIPANTAU% DIPANTAU BER PHBS * %

1 2 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 118.284 25.158 21,27 7.018 27,90

2 BANTUL 255.273 130.666 51,19 45.928 35,15

3 GUNUNG KIDUL 192.172 116.782 60,77 24.505 20,98

4 SLEMAN 305.543 21.244 6,95 6.902 32,49

5 YOGYAKARTA 79.041 77.424 97,95 76.677 99,04

JUMLAH (KAB/KOTA) 950.313 371.274 39,07 161.030 43,37

Sumber : Profil Kesehatan

RUMAH TANGGA

TABEL 61

NO KAB/KOTA

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KAB/KOTA

Page 254: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH YANG ADA

JUMLAH YANG DIPERIKSA

% DIPERIKSAJUMLAH YANG

SEHAT% RUMAH

SEHAT1 2 3 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 0 108.522 21.514 19,8 11.799 54,8

2 BANTUL 0 218.295 177.143 81,1 143.151 80,8

3 GUNUNG KIDUL 0 191.543 114.942 60,0 77.031 67,0

4 SLEMAN 0 239.032 99.466 41,6 82.610 83,1

5 YOGYAKARTA 0 66.635 34.550 51,8 30.611 88,6

JUMLAH (KAB/KOTA) 824.027 447.615 54,3 345.202 77,1

Sumber : Profil Kesehatan

TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KAB/KOTA

NO KAB/KOTARUMAH

Page 255: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 63

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA

JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8

1 KULON PROGO 105.337 35.549 33,75 30.328 85,31

2 BANTUL 218.295 177.143 81,15 146.450 82,67

3 GUNUNG KIDUL 170.142 19.580 11,51 15.019 76,71

4 SLEMAN 239.032 99.466 41,61 94.343 94,85

5 YOGYAKARTA 66.635 34.550 51,85 30.404 88,00

JUMLAH ( KAB/KOTA) 799.441 366.288 45,82 316.544 86,42

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KAB/KOTA

RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO KAB/KOTA

JUMLAH RUMAH/BANGUNAN

YANG ADA

Page 256: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 64

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 95.131 16.675 17,5 - 0,0 1.816 10,9 54 0,3 18.615 111,6 684 4,1 34 0,2 4.827 28,9 26.030

2 BANTUL 218.295 177.143 81,1 - 0,0 10.789 6,1 - 0,0 130.818 73,8 1.915 1,1 902 0,5 1.642 0,9 146.066

3 GUNUNG KIDUL 213.188 213.188 100,0 - 0,0 193.446 26,7 460 0,1 235.268 32,4 26.316 3,6 187.145 25,8 - 0,0 642.635

4 SLEMAN 259.639 259.639 100,0 - 0,0 17.820 6,4 2.058 1,0 246.177 87,9 11.404 4,1 2.695 1,0 - 0,0 280.154

5 YOGYAKARTA 95.713 46.711 48,8 - 0,0 20.763 47,3 85 0,0 34.755 79,2 - 0,0 - 0,0 352 0,8 55.955

JUMLAH (KAB/KOTA) 881.966 713.356 80,9 - 0,0 244.634 34,3 2.657 0,4 665.633 93,3 40.319 5,7 190.776 26,7 6.821 1,0 1.150.840

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KET KULON PROGO AMBIL/COPY DARI FILE YUDI

SGL MATA AIRJUMLAH

KELUARGA YANG ADA

JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA

SUMBER AIR BERSIHNYA

% KELUARGA DIPERIKSA

NO KAB/KOTA

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, DAN KAB/KOTA

KEMASAN JUMLAH

JENIS SARANA AIR BERSIH

LEDENG SPT PAH LAINNYA

Page 257: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

22

156,1

82,5

88,6

100,0

127,6

161,3

JUMLAH

Page 258: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 65

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

1 2 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 KULON PROGO 16.675 - 0,0 - 0,0 1.816 10,9 - 0,0 54 0,3 18.574 111,4 1.374 8,2 18 0,1 249 1,5 1.184 7,1 - 0,0 4.773 28,6 21.818

2 BANTUL 177.143 - 0,0 105 0,1 10.786 6,1 - 0,0 - 0,0 130.818 1915,0 1.915 1,1 902 0,5 70 0,0 - 0,0 - 0,0 1.642 0,9 143.519

3 GUNUNG KIDUL 213.188 - 0,0 13 0,0 52.180 24,5 - 0,0 142 0,1 58.640 27,5 27.458 12,9 53.968 25,3 - 0,0 154 0,1 - 0,0 - 0,0 149.401

4 SLEMAN 259.639 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 2.058 0,8 246.177 94,8 11.404 4,4 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 - 0,0 259.639

5 YOGYAKARTA 46.711 - 0,0 - 0,0 11.425 24,5 - 0,0 92 0,2 29.687 0,0 - 0,0 - 0,0 41.204 88,2 - 0,0 - 0,0 - 0,0 41.163

JUMLAH (KAB/KOTA) 713.356 - 0,0 118 0,0 76.207 10,7 - 0,0 2.346 0,3 483.896 67,8 42151 5,9 54.888 7,7 41.523 5,8 1.338 0,2 0 0,0 6.415 0,9 615.540

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

MATA AIR TAK TERLINDUNG

AIR SUNGAIAIR HUJANLEDING METERANLEDING ECERAN

POMPASUMUR

TERLINDUNGSUMUR TAK

TERLINDUNGMATA AIR

TERLINDUNG

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, DAN KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

JUMLAH KELUARGA DIPERIKSA

SUMBER AIR MINUMNYA

AIR KEMASAN LAIN-LAINAIR ISI ULANG

SUMBER AIR MINUM KELUARGAKELUARGA DENGAN SUMBER AIR MINUM

TERLINDUNG

Page 259: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

31

130,8

81,0

70,1

100,0

88,1

86,3

KELUARGA DENGAN SUMBER AIR MINUM

TERLINDUNG

Page 260: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 66

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 KULON PROGO 95.131 20.483 21,5 26.539 129,6 14.456 54,5 20.500 21,5 2.256 11,0 1.007 44,6 2.256 2,4 3.620 160,5 1.119

2 BANTUL 218.295 177.143 81,1 157.285 88,8 128.861 81,9 177.143 81,1 152.884 86,3 107.931 0,0 177.143 81,1 144.868 81,8 99.150

3 GUNUNG KIDUL 213.188 194.450 91,2 177.050 91,1 49.312 27,9 194.944 91,4 192.240 98,6 129.564 67,4 194.944 91,4 167.855 86,1 86.037

4 SLEMAN 259.639 192.201 74,0 192.201 100,0 192.201 100,0 189.017 59,3 189.017 100,0 189.017 90,0 145.287 56,0 145.287 100,0 145.287

5 YOGYAKARTA 95.713 56.935 59,5 53.792 94,5 48.240 89,7 56.761 0,0 54.005 95,1 48.617 0,0 56.735 59,3 53.728 94,7 48.320

JUMLAH (KAB/KOTA) 881.966 641.212 72,7 606.867 94,6 433.070 71,4 638.365 72,4 590.402 92,5 476.136 80,6 576.365 65,4 515.358 89,4 379.913

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KAB/KOTA

NO KAB/KOTA SEHATKELUARGA MEMILIKI

SEHAT

JAMBAN TEMPAT SAMPAH

KELUARGA DIPERIKSA

KELUARGA MEMILIKI

JUMLAH KELUARGA

PENGELOLAAN AIR LIMBAH

KELUARGA MEMILIKI SEHATKELUARGA DIPERIKSA

KELUARGA DIPERIKSA

Page 261: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

22

30,9

68,4

51,3

100,0

89,9

73,7

SEHAT

Page 262: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 67

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUM

LA

H Y

G A

DA

JUM

LA

H D

IPE

RIK

SA

JUM

LA

H S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G A

DA

JUM

LA

H D

IPE

RIK

SA

JUM

LA

H S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G A

DA

JUM

LA

H D

IPE

RIK

SA

JUM

LA

H S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G A

DA

JUM

LA

H D

IPE

RIK

SA

JUM

LA

H S

EH

AT

% S

EH

AT

JUM

LA

H Y

G A

DA

JUM

LA

H D

IPE

RIK

SA

JUM

LA

H S

EH

AT

% S

EH

AT

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24

1 KULON PROGO 3 3 3 100,00 243 140 104 74,29 49 47 23 48,94 2.526 875 512 58,51 2.821 1.065 642 60,28

2 BANTUL 11 10 10 100,00 598 567 404 71,25 59 34 21 61,76 637 355 286 80,56 1.412 785 558 71,0828

3 GUNUNG KIDUL 34 12 11 91,67 528 403 278 68,98 94 45 13 28,89 1.646 857 553 64,53 2.302 1.317 855 64,9203

4 SLEMAN 229 104 104 100,00 847 588 484 82,31 63 59 37 62,71 2.687 1.665 1.332 80,00 3.826 2.416 1.957 81,0017

5 YOGYAKARTA 239 218 212 97,25 230 211 193 91,47 36 35 35 100,00 2.036 1.690 1.528 90,41 2.541 2.154 1.968 91,3649

JUMLAH (KAB/KOTA) 516 347 340 97,98 2.446 1.909 1.463 76,64 301 220 129 58,64 9.532 5.442 4.211 77,38 12.902 7.737 5.980 77,29

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KAB/KOTA

JUMLAH TUPM

NO

HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN

KAB/KOTA

Page 263: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA

1 2 3 4 5 6 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 KULON PROGO 0 169 117 69,2 12 7 58,3 621 356 57,3 1.685 787 46,7 223 117 52,5 33 7 21,2 2.743 1.391

2 BANTUL 0 218 137 62,8 1 1 100,0 541 438 81,0 2.083 1.593 76,5 152 85 55,9 2.994 2.253 75,3 5.959 4.507

3 GUNUNG KIDUL 0 355 274 77,2 2 2 100,0 1.298 797 61,4 1.697 1.045 61,6 565 420 74,3 809 265 32,8 4.726 2.818

4 SLEMAN 0 246 236 95,9 1 1 100,0 766 635 82,9 1.977 1.608 81,3 350 277 79,1 - - - 3.346 2.762

5 YOGYAKARTA 0 117 107 91,5 1 1 100,0 549 518 94,4 531 461 86,8 162 141 87,0 134 111 82,8 1.494 1.339

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.105 871 78,8 17 12 70,6 3.775 2.744 72,7 7.973 5.494 68,9 1.452 1.040 71,6 3.970 2.636 66,4 18.268 12.817

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

SARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAHINSTALASI

PENGOLAHAN AIR MINUM

SARANA PELAYANAN KESEHATAN

TABEL 68

NO KAB/KOTA

PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KAB/KOTA

JUMLAHSARANA LAINPERKANTORAN

Page 264: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

%

21

50,7

75,3

59,6

89,5

89,6

70,2

Page 265: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 69

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

NO NAMA OBAT SATUAN STOCK OBAT PEMAKAIAN RATA-

RATA/ BULAN

TINGKAT KECUKUPAN

(BULAN)

PERSENTASE TINGKAT

KECUKUPAN1 2 3 4 5 6 7

1 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Btl 60 ml 87.317 5.780 15,11 83,922 Amoksisilin kapsul 500 mg Ktk @ 120 kap 1.199.456 101.891 11,77 65,403 Antasida DOEN tablet Btl @ 1000 tab 679.758 42.986 15,81 87,854 Antalgin tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 806.904 45.104 17,89 99,395 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ktk @ 100 ampul 471 37 12,63 70,166 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Btl 60 ml 17.640 1.493 11,82 65,657 Dekstrometorfan Tab 15 mg Btl @ 1000 tab 274.812 8.325 33,01 183,398 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ktk @ 100 ampul 387 27 14,28 79,359 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Btl @ 1000 tab 1.070.062 77.361 13,83 76,8510 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Btl 500 ml 11.659 669 17,42 96,7511 Ibuprofen tablet 200 mg Btl @ 100 tab 421.567 39.266 10,74 59,6512 Kloramfenikol kapsul 250 mg Btl @ 250 Kapsul 61.763 3.402 18,16 100,8713 Kotrimoksazol tablet 480 mg Btl @ 100 tab 188.562 10.893 17,31 96,1714 Kotrimoksazol tablet 120 mg Btl @ 100 tab 16.612 46 360,88 2004,9115 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 54.447 2.592 21,01 116,7116 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Tablet 2.661.186 280.096 9,50 52,7817 Kloroquin tablet Tablet 5.302 83 63,63 353,4818 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Btl 500 ml 10.823 656 16,49 91,6119 Parasetamol Tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 4.260.772 163.328 26,09 144,9320 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 71.626 4.747 15,09 83,8321 Vitamin B Kompleks Kapsul Btl @ 1000 Kapsul 479.677 30.327 15,82 87,8722 Retinol 200.000 IU Btl @ 30 Kapsul 221.860 12.767 17,38 96,5423 Tablet Tambah darah Ktk @ 30 Tablet 1.252.117 76.315 16,41 91,1524 Multivitamin Sirup Botol 11.016 1.010 10,91 60,6125 Garam Oralit Bungkus 47.814 7.383 6,48 35,9826 OAT Kat 1 Pkt 952 90 10,59 58,8627 OAT Kat 2 Pkt 76 9 8,40 46,6428 OAT Kat 3 Pkt - - #DIV/0! #DIV/0!29 OAT Kat Sisipan Pkt 42 2 25,20 140,0030 OAT Kat Anak Pkt 196 13 14,82 82,3531 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Btl @ 1000 Tablet 10.482 233 44,90 249,4432 Salep 2-4 Pot 6.153 242 25,42 141,2033 Infus set dewasa Kantong 14.609 882 16,56 92,0134 Infus set anak Kantong 5.582 305 18,28 101,56

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT

Page 266: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 70

JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKANPROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM 1 6 3 34 44 2 RUMAH SAKIT JIWA 1 1 2 3 RUMAH SAKIT BERSALIN 0 - 4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 17 17 5 PUSKESMAS PERAWATAN 42 6 PUSKESMAS NON PERAWATAN 79 7 PUSKESMAS KELILING 137 8 PUSKESMAS PEMBANTU 320 9 RUMAH BERSALIN 70

10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 181 11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 30 12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 1.526 13 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL 260 14 POSKESDES 218 15 POSYANDU 5.057 16 APOTEK 455 455 17 TOKO OBAT 51 51 18 GFK 1 5 6 19 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL - 20 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL 64 64

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO FASILITAS KESEHATAN

Page 267: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 71

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7

1 RUMAH SAKIT UMUM 44 44 100,00 38 86,36

2 RUMAH SAKIT JIWA 2 2 100,00 0 0,00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 17 17 100,00 0 0,00

4 PUSKESMAS 121 121 100,00 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 184 184 100,00

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH

SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR

LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR

Page 268: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 72

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 KULON PROGO 90 9,37 124 12,90 409 42,56 338 35,17 961 100,00 747 77,73

2 BANTUL 64 5,70 390 34,73 512 45,59 157 13,98 1123 100,00 669 59,57

3 GUNUNG KIDUL 6 0,41 241 16,48 929 63,54 286 19,56 1462 100,00 1215 83,11

4 SLEMAN 112 7,41 272 18,00 675 44,67 452 29,91 1511 100,00 1127 74,59

5 YOGYAKARTA 0 0,00 91 14,63 166 26,69 365 58,68 622 100,00 531 72,19

272 4,79 1118 19,69 2691 47,39 1598 28,14 5679 100,00 4289 75,523,18

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, DAN KAB/KOTA

JUMLAH (KAB/KOTA)

POSYANDU

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAHPOSYANDU

AKTIFNO KAB/KOTA

Page 269: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 73

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 KULON PROGO 0 88 88 100,00 88 100,00 40 961

2 BANTUL 0 75 75 100,00 75 100,00 16 1.123

3 GUNUNG KIDUL 0 144 144 100,00 144 100,00 16 1.462

4 SLEMAN 0 86 86 100,00 41 47,67 86 1.511

5 YOGYAKARTA 0 45 45 100,00 45 55,56 45 622

JUMLAH (KAB/KOTA) 438 438 100,00 393 89,73 203 5.679

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

DESA SIAGA DESA SIAGA AKTIFPOSYANDU

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KAB/KOTA

NO KAB/KOTA

JUMLAH

DESA/ KELURAHAN

POSKESDES

Page 270: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 74

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11

1 Kota Yogyakarta 1 24 68 92 24 68 93 2 35 37 Bantul - 27 57 84 27 57 84 3 46 49 Kulonprogo - 13 31 44 13 31 44 6 19 25 Gunungkidul - 31 48 79 31 48 79 7 28 35 Sleman 1 15 57 72 15 57 73 38 38

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - 2 110 261 371 110 261 373 18 166 184

1 RSUP Dr. Sardjito - - - - - -

2 RS Jiwa Ghrasia - - - - - -

3 Kota Yogyakarta 385 159 - - 544 44

4 Bantul 79 36 115 35 25 60 114 61 175 4 10 14

5 Kulonprogo 15 8 23 8 11 19 23 19 42 1 1 2

6 Gunungkidul 5 2 25 20 5 2 45 4

7 Sleman 174 126 - - 300 101

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 99 46 722 43 36 384 142 82 1.106 5 11 165

1 Kota Yogyakarta 71 126 - - 197 60

2 Bantul - - - - - -

3 Kulonprogo 4 18 - - 22 -

4 Gunungkidul 4 32 - - 36 -

5 Sleman 10 44 - - 54 3

SUB JUMLAH III (SARANA YANKES LAIN) 89 - - 220 - - 309 - - 63

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 23,48 174,05 95,82 313,16 104,98 75,06

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 2 3 5 5 3 11 7 6 16 2 5 10

1 Kota Yogyakarta - 3 - - 3 3

2 Bantul - 3 2 5 3 2 5 2 2

3 Kulonprogo - - - - - -

4 Gunungkidul - 1 1 2 1 1 2 1 2 3

5 Sleman 2 3 5 1 1 3 3 6 1 1 2

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 5 11 - - 16 10

DINAS KESEHATAN PROVINSI 2 - - - 2 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 101 49 825 158 300 997 259 349 1.822 25 182 432

Keterangan : a termasuk S3 b termasuk Dokter Gigi Spesialis

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN

JUMLAH

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

DOKTER GIGI bNO UNIT KERJA

Page 271: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 75

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

BIDAN PERAWAT

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Kota Yogyakarta 24 68 92 7 82 - - 89 2 Bantul - 268 268 4 256 - - 260 3 Kulonprogo 41 127 168 1 5 6 45 88 133 46 93 139 4 Gunungkidul 45 125 170 30 243 - - 273 5 Sleman 65 91 156 1 45 131 176 45 131 177

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 175 679 854 1 5 48 90 219 890 91 224 938

1 RSUP Dr. Sardjito 17 36 53 91 822 - - 913 2 RS Jiwa Ghrasia - - - 25 98 - - 123 3 Kota Yogyakarta 63 168 231 88 1.862 - - 1.950 4 Bantul 9 76 85 25 364 - - 389 5 Kulonprogo 5 34 39 6 7 13 52 130 191 58 137 204 6 Gunungkidul 6 20 26 4 189 - - 193 7 Sleman 38 120 158 13 725 - - 738

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 138 454 592 6 7 259 52 130 4.251 58 137 4.510

1 Kota Yogyakarta - 9 9 6 57 - - 63 2 Bantul 5 66 71 15 121 - - 136 3 Kulonprogo 1 8 9 - 25 - - 25 4 Gunungkidul 17 1 18 3 72 - - 75 5 Sleman 6 37 43 48 - - 48

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 29 121 150 - - 24 - - 323 - - 347

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 53 1.076

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 3 224 227 258 33 - - 291

1 Kota Yogyakarta - 2 2 4 3 - - 7 2 Bantul - 10 10 3 13 - - 16 3 Kulonprogo 1 2 3 - 6 - - 6 4 Gunungkidul 1 2 3 - 6 - - 6 5 Sleman 2 5 7 - 6 5 11 6 5 11

SUB JUMLAH DINKES KAB/KOTA 4 21 25 7 39 - - 46

DINAS KESEHATAN PROVINSI 3 6 9 16 46 - - 62

JUMLAH (KAB/KOTA) 352 1.505 1.857 7 12 612 142 349 5.582 149 361 6.194

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Keterangan : a termasuk S2 dan S3

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJABIDAN DIII BIDAN JUMLAH

SARJANA KEPERAWATAN a PERAWAT b JUMLAH

Page 272: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

b termasuk SLTA, D-I, dan D-III

Page 273: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 76

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI

APOTEKER DAN

SARJANA FARMASI aD-III FARMASI DAN

ASS APOTEKER D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Kota Yogyakarta 6 32 - - 38 5 24 - - 29

2 Bantul 8 24 - - 32 - 46 - - 46

3 Kulonprogo - 24 - - 24 4 2 6 6 13 19 10 15 25

4 Gunungkidul - 27 - - 27 - 33 - - 33

5 Sleman 1 3 4 5 41 46 6 44 50 4 4 8 6 27 33 10 31 41

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 3 18 5 41 153 6 44 171 8 6 19 12 40 155 20 46 174

1 RSUP Dr. Sardjito 23 45 - - 68 14 11 - - 25

2 RS Jiwa Ghrasia 3 9 - - 12 - 5 - - 5

3 Kota Yogyakarta 70 193 - - 263 14 16 - - 30

4 Bantul 17 35 - - 52 4 11 - - 15

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH

4 Bantul 17 35 - - 52 4 11 - - 15

5 Kulonprogo 2 9 11 4 19 23 6 28 34 1 1 7 8 1 7 9

6 Gunungkidul 5 10 - - 15 2 5 - - 7

7 Sleman 32 96 - - 128 2 31 - - 33

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 9 161 4 19 411 6 28 572 - - 37 1 7 87 1 7 124

1 Kota Yogyakarta 198 191 - - 389 - 1 - - 1

2 Bantul 165 10 - - 175 1 - - - 1

3 Kulonprogo 36 28 - - 64 - - - - -

4 Gunungkidul 13 12 - - 25 - 1 - - 1

5 Sleman 305 179 - - 484 - - - - -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - 717 - - 420 - - 1.137 - - 1 - - 2 - - 3

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1.098 242

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 135 13 148 17 8 25

1 Kota Yogyakarta 3 5 - - 8 2 2 - - 4

2 Bantul 5 2 - - 7 - 3 - - 3

3 Kulonprogo 1 2 - - 3 1 1 3 3 - 4 4

4 Gunungkidul 1 1 - - 2 - - - - -

5 Sleman 2 1 - - 3 3 3 2 2 3 2 5

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - 12 - - 11 - - 23 3 1 6 - 5 10 3 6 16

DINAS KESEHATAN PROVINSI 9 9 18 6 5 11

JUMLAH PROVINSI 3 12 1.052 9 60 1.017 12 72 2.069 11 7 86 13 52 267 24 59 353

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Page 274: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

Keterangan : a termasuk S2 dan S3

Page 275: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 77

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

TENAGA KESMAS TENAGA

SANITASI

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Kota Yogyakarta 7 - - - 7 27 2 Bantul 20 - - - 20 44 3 Kulonprogo 15 24 39 - 15 24 39 16 7 23 4 Gunungkidul 14 - - - 14 37 5 Sleman 3 3 6 2 2 5 3 8 13 22 35

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 18 27 86 2 - 2 20 27 88 29 29 166

1 RSUp Dr. Sardjito 8 - - - 8 12 2 RS Jiwa Ghrasia 3 - - - 3 5 3 Kota Yogyakarta 7 7 - - 14 9 4 Bantul 14 - - - 14 12 5 Kulonprogo 4 2 6 - 4 2 6 13 6 Gunungkidul 4 - - - 4 5 7 Sleman 3 - - - 3 16

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 2 45 - - 7 4 2 52 - - 72

1 Kota Yogyakarta 6 - - - 6 - 2 Bantul 20 - - - 20 31 3 Kulonprogo - - - - - - 4 Gunungkidul 1 - - - 1 - 5 Sleman 1 - - - 1 -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - 28 - - - - - 28 - - 31

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 0,7 31,4 345,6 5,1 10,7 319,4

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 358 - - - 358 22

1 Kota Yogyakarta 15 - - - 15 12 2 Bantul 12 - - - 12 4 3 Kulonprogo 14 18 32 - 14 18 32 3 6 9 4 Gunungkidul 17 - - - 17 6 5 Sleman 5 7 12 - 5 7 12 6 4 10

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 19 25 88 - - - 19 25 88 9 10 41

DINAS KESEHATAN PROVINSI 35 2 - - 37 24

JUMLAH PROVINSI 41 29 640 2 - 11 24 29 651 29 29 356

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

Keterangan: a termasuk S2 dan S3 b termasuk D-I

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA SARJANA KESMAS a D-III KESMAS b JUMLAH

Page 276: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 78

PROVINSI D.I.YOGYAKARTATAHUN 2011

ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESIL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Kota Yogyakarta 36 2 - 38 - 2 Bantul 39 2 1 3 - 42 5 13 18 3 Kulonprogo 6 30 36 2 1 3 - 39 - 4 Gunungkidul 36 1 - 37 - 5 Sleman 7 43 50 2 4 6 - 56 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 13 73 197 6 6 15 - - - - - 212 5 14 19

1 RSUP Dr. Sardjito 73 - - 73 - 2 RS Jiwa Ghrasia 9 - - 9 - 3 Kota Yogyakarta 102 31 - 133 32 4 Bantul 38 11 18 29 3 2 5 72 3 7 10 5 Kulonprogo 26 8 8 16 12 54 7 6 Gunungkidul 26 11 1 38 2 7 Sleman 58 38 - 96 17

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) - - 332 19 26 125 3 2 18 - - 475 3 7 68

1 Kota Yogyakarta 31 8 - 39 7 2 Bantul 30 - - 30 - 3 Kulonprogo 6 2 - 8 1 4 Gunungkidul 19 1 - 20 - 5 Sleman 11 1 - 12 -

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - 97 - - 12 - - - - - 109 - - 8

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 1,1 0,0 450,7 1,4 7,8 85,2

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 12 12 12

1 Kota Yogyakarta 4 - - 4 - 2 Bantul 3 - - 3 - 3 Kulonprogo 2 1 3 - - 3 - 4 Gunungkidul - - - - - 5 Sleman 5 1 1 - 6 -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 2 1 15 1 - 1 - - - - - 16 - - -

DINAS KESEHATAN PROVINSI 25 25 25

JUMLAH PROVINSI 15 73 678 25 32 152 3 2 18 37 - 849 8 21 95

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJATENAGA TEKNISI MEDIS

FISIOTERAPISJUMLAH

Page 277: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

TABEL 79

PROVINSI D.I.YOGYAKARTA

TAHUN 2011

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %

1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER :

1 APBD KAB/KOTA 575.690.907.217 63,18

a. Belanja Langsung 295.623.849.690

b. Belanja Tidak Langsung 280.067.057.527

2 APBD PROVINSI 83.335.212.593 9,15

3 APBN : 200.380.794.903 21,99

- Dana Dekonsentrasi 9.164.119.586

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 21.374.675.289

- ASKESKIN 135.766.715.028

- Lain-lain (sebutkan) 34.075.285.000

- Tugas Pembantuan RSU Kab 25.000.000.000

- Dana BOK 9.075.285.000

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 4.247.117.344 0,47

(sebutkan project dan sumber dananya)

- GF AIDS 2.084.130.000

- GF TB 2.085.867.344

SUMBER BIAYA

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

NO

Page 278: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

- AFP 77.120.000

Page 279: PROFIL KESEHATAN PROVINSI D.I.YOGYAKARTA TAHUN 2011 · c. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo d. Sebelah Barat Laut berbatasan dengan Kabupaten Magelang ... Gerakan

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 47.490.365.000 5,21

- Bantuan Sosial Premi Jamkessos 40.953.416.000

- Bantuan Kelembagaan KPAD 89.990.000

- Bantuan Kelembagaan PMI 179.669.000

- Penanggulangan masalah psikososial dan psikologi pengungsi Bencana Merapi (BNPB)

138.500.000

- Pemantauan pelayanan kesehatan paru penduduk wilayah KRB pasca erupsi Merapi

388.440.000

Bantuan sosial hibah 5.740.350.000

911.144.397.057 100,00

6.756.748.193.885

8,52

259.358

Sumber : Profil Kesehatan Kab/Kota

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA