33
PROGRAM PENGEMBANGAN PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI RENCANA PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI PROGRAM Usulan Hibah Bersaing

PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

PROGRAM PENGEMBANGANPUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN

PERGURUAN TINGGI

RENCANA PENGEMBANGANDAN

IMPLEMENTASI PROGRAM

Usulan Hibah Bersaing

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Page 2: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

2003

Format Pengesahan Pembantu Rektor I

1. Judul Kegiatan : PROGRAM PENGEMBANGAN PUSATPENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI

2. Ketua Pelaksana Kegiatan

- Nama : Drs Frans A.Rumate, Apt.

- NIP : 130 520 422

- Jabatan / Golongan : Lektor Kepala / Gol.IVc

- Lembaga / Unit Pelaksana : Pusat Peningkatan dan PengembanganAktivitas Instruksional Universitas Hasanuddin (P3AI-UNHAS)

3. Anggota Pelaksana : 10 orang

4. Lokasi : Universitas Hasanuddin Makassar

5. Biaya yang dibutuhkan : Rp 35.000.000.-

(Tiga puluh lima juta rupiah) 6. Jangka waktu pelaksanaan : 6 bulan

Mengetahui / Menyetujui

Pembantu Rektor I Ketua Pelaksana

(Dr. H. Djabir Hamzah, MA) (Drs Frans A.Rumate,Apt)

ii

Page 3: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

NIP. 130 519 111 NIP. 130 520 422

DAFTAR ISI

I Latar Belakang Permasalahan

1. Judul

2. Analisis Situasi (Evaluasi Diri)

3. Permasalahan

II Implementasi

1. RENSTRA dan RENOP Pusat Pengembangan Pendidikan Tinggi UNHAS

2. Program-Program

III Dana yang Diperlukan

IV Data Pendukung

Lampiran

1. Kegiatan selama 3 tahun terakhir2. Susunan Organisasi Pusat Pengembangan Pendidikan (disesuaikan dengan rancangan

Lembaga Kajian dan Pengembangan Pendidikan – UNHAS3. Struktur P3AI-UNHAS (saat ini)4. Jumlah perguruan Tinggi di KOPERTIS WILAYAH IX Sulawesi5. Jumlah dosen di KOPERTIS WILAYAH IX Sulawesi6. Jumlah dosen UNHAS yang sudah dan belum mengikuti PEKERTI7. Jumlah dosen UNHAS yang sudah dan belum mengikuti AA8. IPK Rata-Rata UNHAS

iii

Page 4: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

iv

Page 5: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

I. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN

1. Judul : Program Pengembangan Pusat Pengembangan Pendidikan Perguruan Tinggi di Univeritas Hasanuddin

2 Analisis Situasi

Pusat Peningkatan dan Pengembangan Universitas Hasanuddin (P3AI-UNHAS) telah didirikan sejak 1 April 1996 melalui Surat Tugas Rektor UNHAS No. 4009/J04/KP.23/96, dengan tugas utama melaksanakan penataran Program PEKERTI/AA bagi staf pengajar, di samping tugas lain yang menyangkut peningkatan kualitas proses belajar mengajar. Staf P3AI-UNHAS terdiri atas Tim Inti Penatar yang sebelumnya bertugas melaksanakan penataran AKTA V/AA untuk dosen, dan kemudian telah mengikuti penyegaran penataran Program PEKERTI/AA pada Pusat Antar Universitas untuk Peningkatan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional - Universitas Terbuka (PAU-PPAI-UT). Dengan demikian P3AI-UNHAS telah diberikan otoritas melaksanakan penataran Program PEKERTI/AA dengan pemberian sertifikat dari DirJenDikti dan PAU-PPAI-UT. Sejak itu P3AI-UNHAS telah melaksanakan penataran Program PEKERTI/AA untuk dosen UNHAS dan kegiatan lain yang menyangkut peningkatan kualitas pendidikan tinggi, baik untuk dosen UNHAS maupun di luar UNHAS. (Lihat Lampiran).

Fasilitas yang sudah dipunyai P3AI-UNHAS ialah Ruang Penataran yang dapat menampung sampai 100 orang peserta, dan ruang perkantoran. Melalui dana Proyek P2T-UNHAS setiap tahun dapat dilaksanakan 1 angkatan penataran Program PEKERTI dan 1 angkatan penataran Program AA untuk dosen UNHAS. Dana ini semakin tidak mencukupi sehingga memerlukan waktu yang sangat lama untuk menatar semua dosen UNHAS.

Bekerjasama dengan KOPERTIS WILAYAH IX SULAWESI, setiap tahun dalam lima tahun terakhir ini P3AI-UNHAS juga telah melaksanakan penataran Program PEKERTI/AA dan Evaluasi Hasil Belajar. Kemampuan dana pembiayaan dari pihak KOPERTIS juga semakin menurun setiap tahun. Di samping dosen pada PT swasta, cukup banyak pula permintaan dari staf pengajar dari perguruan tinggi negeri kedinasan (instansi pemerintah) yang secara berkelompok maupun perorangan mendaftarkan diri untuk mengikuti pelatihan Program PEKERTI/AA. (Lihat Lampiran 1).

Karena cukup banyak Program Studi dalam lingkungan UNHAS yang memenangkan Proyek Hibah Bersaing maka semakin banyak pula permintaan jasa pelayanan dari P3AI-UNHAS, misalnya pelatihan penyusunan GBPP/SAP, Penulisan Bahan Ajar, Pengem-bangan Media Instruksional, maupun sebagai Reviewer Teaching Grant, baik TPSDP, DUE-Like, maupun Semi-QUE.

Dengan diterbitkannya KepMenDikNas R.I No 232/U/2000 tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar, terlihat adanya kebingungan

1

Page 6: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

para pengelola Program Studi pada penyusunan kurikulum masing-masing, meskipun telah disusul dengan KepMenDikNAS R.I No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi. Salah satu permasalahan yang pasti akan timbul berkaitan dengan kedua KepMenDikNas R.I (Kurikulum Berbasis Kompetensi) tersebut ialah belum dikembangkannya berbagai metode penilaian hasil belajar yang berkaitan dengan asesmen pelaksanaan tugas dan pengamatan oleh dosen. Saat ini lebih dari 90% penilaian hasil belajar mahasiswa dilakukan melalui ujian/tes (paper and pencil test), belum terpikirkan apakah ujian/tes ini sesuai atau relevan untuk asesmen kinerja atau kompetensi.

Untuk mengelola berbagai program peningkatan kualitas pembelajaran melalui peningkatan kualitas staf pengajar di perguruan tinggi, institusi P3AI-UNHAS perlu dimantapkan dan dikembangkan agar dapat secara lebih profesional menangani permasalahan di bidang pendidikan, khususnya dalam peningkatan kualitas aktivitas instruksional untuk staf pengajar di UNHAS maupun di luar UNHAS. Berdasarkan hal tersebut di atas maka P3AI-UNHAS perlu dikembangkan menjadi PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI (P4T-UNHAS) yang meliputi wilayah SULAWESI. Diharapkan nanti P4T-UNHAS dapat diintegrasikan ke dalam Lembaga Kajian dan Pengembangan Pendidikan UNHAS (LKPP-UNHAS).

3 Permasalahan

3.1 Pendataan staf pengajar yang memerlukan bantuan dalam peningkatan proses belajar mengajar

Umumnya perguruan tinggi di kawasan timur Indonesia belum mempunyai unit khusus peningkatan aktivitas instruksional. Perguruan Tinggi Negeri yang mempunyai P3AI hanya empat (UNSRAT, UNTAD, UNHALU, DAN UNHAS). Menurut data dari PAU-PPAI-UT tidak semua perguruan tinggi tersebut aktif melaksanakan penataran Program PEKERTI/AA setiap tahun. Perguruan Tinggi Swasta yang meliputi KOPERTIS WILAYAH IX SULAWESI, yang kebetulan berkantor di Makassar, selalu meminta bantuan UNHAS untuk pelaksanaan penataran Program PEKERTI/AA di Makassar. Karena keterbatasan dana biasanya PTS dalam wilayah KOPERTIS IX Sulawesi hanya diberi jatah 1 atau 2 orang peserta untuk mengikuti penataran PEKERTI/AA di Makassar. Selain itu terdapat pula berbagai perguruan tinggi kedinasan yang dikelola oleh departemen atau pemerintah daerah, yang staf pengajarnya memerlukan sertifikat PEKERTI/AA. Dengan berlakunya otonomi daerah, terdapat kecenderungan setiap kabupaten untuk mendirikan perguruan tinggi, misalnya Akademi Perawat, dan akademi lain. Data jumlah perguruan tinggi kedinasan yang ada di wilayah Sulawesi belum dapat diperoleh secara akurat. Agar dapat mengadakan perencanaan kegiatan peningkatan kualitas pendidikan tinggi melalui penataran dosen, perlu tersedia data yang akurat mengenai jumlah perguruan tinggi, khususnya akademi dan jumlah staf pengajarnya, disertai berbagai jenis kebutuhan yang mereka perlukan dalam rangka peningkatan kualitas aktivitas instruksional. Pelaksanaan kegiatan saat ini belum dapat dilaksanakan secara terencana dan terkoordinasi dengan baik. Kegiatan dilakukan hanya pada saat adanya permintaan.

2

Page 7: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

3.2 Pelaksanaan Penataran Program PEKERTI/AA

Dari data yang dapat dikumpulkan, masih cukup banyak staf pengajar yang belum memperoleh pelatihan PEKERTI/AA sebagai modal awal meningkatkan kualitas lulusan melalui peningkatan kualitas proses belajar mengajar oleh dosen. Pada umumnya pelaksanaan penataran oleh institusi tergantung pada tersedianya dana dari Proyek Pembangunan di institusi masing-masing. Namun demikian, semakin banyak calon staf pengajar secara pribadi membiayai diri sendiri untuk memperoleh sertifikat PEKERTI sebagai syarat untuk menjadi staf pengajar di perguruan tinggi.

Kendala utama yang dihadapi oleh calon peserta penataran ialah lamanya waktu penataran, yaitu 1 minggu ditambah 1 minggu konsultasi untuk penyelesaian tugas menyusun GBPP/SAP. Sama halnya penataran AA memerlukan waktu 1 minggu penataran dan 2 minggu Penulisan Bahan Ajar (Kerja Mandiri I). Untuk mengatasi masalah ini telah dilakukan pemecahan buku materi penataran PEKERTI/AA menjadi bagian-bagian yang lebih kecil berbentuk modul yang dapat dipelajari secara bertahap. Dengan demikian peserta penataran tidak terlalu lama harus meninggalkan tugas sehari-hari.

Alternatif lain yang sudah disiapkan oleh PAU-PPAI-UT ialah dapat diaksesnya penataran PEKERTI/AA ini melalui internet, namun masih memerlukan fasilitator dari PAU-PPAI-UT sendiri atau Tim Fasilitator dari P3AI-UNHAS. Oleh karena itu sangat diperlukan wadah yang dapat menghimpun, mencatat dan menyimpan data mengenai berbagai kegiatan staf pengajar per wilayah dalam rangka peningkatan kualitas proses belajar mengajar.

3.3 Diversifikasi Program Pelatihan selain Program PEKERTI/AA

Karena program PEKERTI/AA dikhususkan untuk dosen muda, maka banyak dosen yang sudah senior enggan mengikutinya dengan alasan waktu pelaksanan penataran yang terlalu lama, atau karena pernah mengikuti penataran sejenis sebelumnya. Padahal mereka belum dapat menyusun rancangan perkuliahannya dengan baik dalam bentuk GBPP/SAP, yang merupakan produk penataran PEKERTI. Di samping alternatif pemecahan modul program PEKERTI/AA menjadi serangkaian penataran pendek, dan mengaksesnya melalui PAU-OnLine, bagi dosen senior ini dapat diberikan Pelatihan Singkat Penyusunan GBPP/SAP selama 2 hari.

Permasalahan lain yang ditemukan pada proses belajar mengajar ialah monitoring kinerja dosen, yang kadang hanya datang mengajar untuk mengisi daftar hadir, atau mengajar sekedar untuk memenuhi jam mengajar. Hal ini sangat sering terjadi di perguruan tinggi swasta, yang mengaitkan pemberian honorarium dosen dengan jumlah jam tatap muka. Monitoring kinerja dosen paling tepat dilakukan oleh mahasiswa yang mengikuti perkuliahan tersebut. Alat monitor yang dapat digunakan ialah Kontrak Perkuliahan yang wajib disusun setiap dosen untuk mata kuliah yang menjadi tanggungjawabnya. Dalam Kontrak Perkuliahan diperinci kewajiban mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan, sekaligus kewajiban dosen dalam

3

Page 8: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

memberi perkuliahan. Dengan demikian Kontrak Perkuliahan juga dapat berfungsi sebagai alat monitor pelaksanaan perkuliahan oleh kedua pihak, baik oleh dosen maupun mahasiswa, sehingga dapat dijadikan patokan pada pemberian honorarium bagi dosennya. Perlu dicatat bahwa rancangan GBPP/SAP adalah rancangan yang dibuat dosen sebagai pedoman dalam proses BM dan digunakan hanya oleh dosen itu sendiri (tidak diberikan kepada mahasiswa). Untuk konsumsi mahasiswa GBPP/SAP ini perlu dikonversi menjadi Kontrak Perkuliahan. Setelah dihapuskan kewajiban Ujian Negara bagai mahasiswa pada perguruan tinggi swasta, para staf pengajarnya diizinkan untuk menguji sendiri matakuliahnya. Kemampuan mengevaluasi hasil belajar mahasiswa dari para dosen pada umumnya masih rendah, sehingga pihak KOPERTIS memberikan persyaratan harus memiliki sertifikat Evaluasi Hasil Belajar bagi dosen PTS yang menguji sendiri matakuliahnya. Penataran Evaluasi Hasil Belajar dan pemberian sertifikat dilakukan oleh P3AI-UNHAS. Materi penataran ini belum dibakukan karena sampai saat ini hanya menggunakan materi dari PEKERTI.

Dengan dicanangkannya Kurikulum Berbasis Kompetensi menurut KepMenDikNas R.I No.231/U/2000 dan No.045/U/2002, maka semakin penting peranan evaluasi hasil belajar mahasiswa, karena harus dikembangkan berbagai jenis evaluasi hasil belajar yang lain, bukan saja asesmen tradisional menggunakan test atau ujian (paper and pencil test), tetapi juga asesmen kinerja (performance based assessment), asesmen otentik (authentic assessment) atau “alternative assessment”. Dalam KepMenDikNas tersebut tercantum bahwa terhadap kegiatan dan kemajuan belajar mahasiswa dilakukan penilaian secara berkala yang dapat berbentuk ujian, pelaksanaan tugas dan pengamatan oleh dosen. Saat ini lebih dari 90% penilaian hasil belajar mahasiswa hanya menggunakan asesmen tradisional menggunakan test atau soal ujian (paper and pencil test).

Dengan perkembangan teknologi komputer saat ini, semakin besar pula kebutuhan untuk mengembangkan pembelajaran berbasis komputer (Computer-Assisted Learning) dan mengembangkan penggunaan Multi Media dalam pembelajaran. Beberapa Program Studi tertentu di UNHAS yang memperoleh Hibah Bersaing TPSDP, DUE-Like atau Semi-QUE sudah mulai mengembangkan jenis pembelajaran ini, namun program ini masih perlu dimantapkan dan dievaluasi relevansi serta kemanfaatannya dibanding dengan besarnya biaya yang diperlukan. Berbagai jenis program di atas itu perlu dirancang, dlaksanakan, dievaluasi dan direvisi sehingga diperoleh suatu standar mutu program.

3.4 Evaluasi Program Penataran dan Pelatihan Singkat

Semua program peningkatan kualitas pembelajaran perlu dievaluasi, diperbaiki dan dikembangkan. Hasil pelatihan program PEKERTI maupun program AA belum dievaluasi kemanfaatannya, baik dari dosennya dan terutama dari pihak mahasiswa. Hal ini terutama menyangkut dana untuk pelaksanaannya, sedangkan instrumen evaluasi dan sumberdaya pelaksananya sudah tersedia. Demikian pula program-

4

Page 9: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

program pelatihan singkat masih perlu dirancang dengan baik, diuji-cobakan dan dievaluasi.

3.5 Pengembangan Institusi P4T-UNHAS

Sebagai institusi pengelola program-program peningkatan kualitas proses belajar mengajar, P4T-UNHAS perlu melakukan peningkatan dan pengembangan, yang meliputi penataan struktur organisasi, pengembangan sumberdaya manusia, peningkatan fasilitas penataran dan administrasi kantor.

3.5.1 Struktur institusi P4T-UNHAS

P3AI-UNHAS saat ini langsung berada di bawah koordinasi PR I. Institusi P4T-UNHAS yang direncanakan akan mengacu pada rencana pembentukan Lembaga Pengkajian dan Pembinaan Pendidikan (LP3-UNHAS), yang sudah tercantum dalam statuta UNHAS tahun 2002 dan sedang dalam usulan pengesahannya oleh DirJenDikti.

3.5.2 Personalia

Personalia pengelola saat ini terdiri atas 15 orang staf pengajar dari berbagai Fakultas dan 3 orang staf administrasi. Dari ke-15 orang anggota Tim Penatar, 2 orang masih berstatus magang dan 5 orang yang sudah memasuki purna bakti tetapi masih dilibatkan sebagai anggota Tim Penatar karena pengalamannya dalam proses belajar mengajar. Persyaratan untuk menjadi anggota Tim Inti Penatar PEKERTI/AA ialah terutama mempunyai minat besar untuk mengembangkan proses belajar mengajar, telah mengikuti Penataran PEKERTI atau AA dengan berhasil baik, dan kemudian mengikuti penataran penyegaran Program PEKERTI/AA di PAU-PPAI-UT di Jakarta. Saat ini sedang disiapkan 2 orang yang sedang magang sebagai anggota Tim Penatar, menunggu kesempatan untuk sertifikasi sebagai Penatar pada PAU-PPAI-UT di Jakarta. Demi kelanjutan pelaksanaan program-program peningkatan kualitas pendidikan tinggi, peremajaan personalia penatar sangat diperlukan untuk menggantikan anggota Tim penatar yang memasuki masa purna bakti.

Di samping sebagai penatar PEKERTI/AA, masing-masing penatar juga perlu mengembangkan dirinya dalam kekhususan tertentu, misalnya Desain Instruksional mata kuliah, Evaluasi Hasil Belajar dan Evaluasi Program, Pengembangan Kurikulum, Desain Program Pelatihan, Media Instruksional, Metode Instruksional dan lain-lain. Hal ini dapat dilaksanakan dengan mengikutsertakan anggota Tim Penatar untuk mengikuti Seminar Nasional atau Internasional yang berkaitan dengan pengembangan pendidikan. ( Lihat Lampiran Struktur P3AI-UNHAS saat ini).Staf administrasi yang ada saat ini masih sangat terbatas jumlah dan keahliannya, sehingga perlu rekrutmen dari tenaga yang sudah ada dalam

5

Page 10: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

lingkungan UNHAS dan diberi pelatihan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.

3.5.3 Pengembangan Program

Program PEKERTI/AA yang sudah dikembangkan oleh PAU-PPAI–UT senantiasa dievaluasi dan dikembangkan berdasarkan masukan dari pelaksana penataran program PEKERTI/AA di lapangan. Mulai tahun 2002 sudah digunakan materi baru program PEKERTI/AA yang telah dipecah menjadi 16 Modul penataran PEKERTI dan 12 Modul penataran AA. Demikian pula telah dikembangkan berbagai program lain, misalnya PAU-OnLine, PEKERTI/MIPA, Indiginasi Seni dalam pembelajaran MIPA, dan lain-lain. Semua perkembangkan program ini perlu diikuti dan ikut dikembangkan oleh P4T-UNHAS.P3AI-UNHAS sendiri telah melayani program-program jangka pendek, seperti Penyusunan GBPP/SAP, Pelatihan Evaluasi Hasil Belajar, Penyusunan Media Pembelajaran dengan PowerPoint, Penyusunan Modul Jarak jauh, Penulisan Bahan Ajar. Program yang belum digarap ialah Program Penyusunan Kontrak Perkuliahan, yang menurut hemat kami akan sangat diperlukan, khususnya oleh PerguruanTinggi Swasta. Semua jenis program ini masih perlu dibakukan, diimplementasikan, divaluasi, dan diperbaiki.

3.5.4 Pengembangan sarana dan prasarana

Sarana yang dipunyai saat ini berupa ruang penataran dan ruang kantor sudah memadai, namun perlu ditingkatkan. Ruangan penataran masih perlu dilengkapi dengan ruang diskusi dan untuk pelaksanaan latihan “microteaching” bagi peserta pelatihan PEKERTI. Peralatan penataran sudah memadai namun masih perlu dilengkapi dengan peralatan Multimedia (komputer, printer, sound system, OHP, Slide projektor, Infocus, Handycam, dan akses ke internet.

II. IMPLEMENTASI

1. Penyusunan RENSTRA dan RENOP P4T-UNHAS

Dalam Statuta UNHAS tahun 2002 telah dicantumkan adanya Lembaga Kajian dan Pembinaan Pendidikan, dengan fungsi Center of Ideas dalam pengkajian dan pembinaan untuk meningkatkan dan mengembangkan inovasi dan kinerja pendidikan. Pembentukan Lembaga ini sedang dalam usulan ke DirJenDikti untuk memperoleh pengesahan.

Lembaga Kajian dan Pembinaan Pendidikan ini mempunyai tugas :

a. melakukan upaya-upaya peningkatan dan pengembangan mutu staf pengajar dalam proses belajar mengajar.

6

Page 11: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

b. mengkaji dan mengembangkan kurikulum sesuai dengan perkembangan pembangunan nasional serta perkembangan ilmu dan teknologi.

c. mengkaji penataan termasuk sumber daya manusia fakultas, jurusan, program studi, pascasarjana dan diploma dalam kerangka pelaksanaan pendidikan akademik dan professional yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kebutuhan pembangunan nasional.

d. mengkaji dan mengembangkan cara-cara pelaksanaan pendidikan akademik dan profesional termasuk memproduksi dan pemanfaatan media dan sumber belajar yang efektif dan efisien.

e. mengkaji dan mengembangkan sistem jaringan mutu (quality assurance) dalam pelaksanaan pendidikan akademik dan professional.

Untuk memperlancar fungsi LKPP, dibentuk Pusat Kajian dan Pembinaan sebagai pelaksana pengkajian dan pembinaan yang terdiri atas :

a. Pusat Kajian dan Pengembangan Aktivitas Instruksionalb. Pusat Kajian Sumberdaya Manusiac. Pusat Kajian Media dan Sumber Belajard. Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance).

Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI (P4T) yang diusulkan ini akan diarahkan pada pelaksanaan tugas-tugas yang meliputi Pusat Pengembangan Aktivitas Instruksional, Media dan Sumber Belajar, dan Jaminan Mutu.

Paradigma baru pengelolaan pendidikan tinggi ditujukan untuk peningkatan kualitas produk lulusan maupun proses penyelenggaraan pendidikan. Dalam RENSTRA UNHAS yang berlandaskan visi dan misi pendidikan tinggi dari DikNas, telah diturunkan hal-hal berikut yang menyangkut peningkatan kualitas pendidikan, antara lain :

Meningkatkan proses pembelajaran melalui pengembangan :- kualitas staf akademik dan staf administrasi- infrastruktur- kurikulum, dan Suasana Akademik

Mengembangkan system manajemen yang baik Meningkatkan kualitas lulusan

A. RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) P4T-UNHAS

Berpedoman pada RENSTRA-UNHAS, maka RENSTRA PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI (P4T) diturunkan dengan visi, misi, dan tujuan sebagai berikut :

Visi

Pusat Pengembangan Pendidikan Perguruan Tinggi – UNHAS menunjang peningkatan kualitas pendidikan tinggi, khususnya dalam penyelenggaraan fungsi pendidikan tinggi

7

Page 12: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

secara efisien dan efektif, agar dapat menghasilkan lulusan yang bermutu tinggi, sehingga semakin menumbuhkan kepercayaan masyarakat akan layanan pendidikan tinggi.

Misi

Pusat Pengembangan Pendidikan Perguruan Tinggi - UNHAS berfungsi untuk secara berkesinambungan memantau, menelaah, meneliti dan mengevaluasi masalah-masalah pendidikan di perguruan tinggi khususnya yang berkaitan dengan aktivitas instruksional :

1. Membantu pimpinan perguruan tinggi dalam penyediaan data dan informasi untuk pengambilan keputusan yang berkaitan dengan peningkatan dan pengembangan kualitas pendidikan melalui pengkajian, evaluasi dan interpretasi yang handal dan sahih.

2. Memberikan layanan dan bantuan kepada staf akademik internal maupun eksternal untuk meningkatkan kemampuannya dalam aktivitas instruksional melalui program pelatihan dan jasa konsultasi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan menghasilkan lulusan yang berkualitas pula.

3. Bekerjasama dengan unit pendidikan dan instansi lain, melaksanakan monitoring dan evaluasi proses dan hasil instruksional dalam rangka peningkatan kualitas yang berkelanjutan.

Nilai-Nilai

P3-UNHAS memelihara kerja sama yang baik dengan semua unit pelaksana akademik internal maupun eksternal, industri dan pemerintah daerah, serta terus menerus melaksanakan peningkatan dan pengembangan kualitas, meliputi sumber daya manusia, program-program dan fasilitas internal. Pada pelaksanaan program pengembangannya P4T-UNHAS mengutamakan kerja sama tim.

Tujuan

Tujuan umum P4T-UNHAS ialah peningkatan kualitas kinerja pendidikan tinggi, yang meliputi

1. Tersedianya data dan informasi yang akurat bagi pimpinan perguruan tinggi untuk tujuan pengambilan keputusan dalam peningkatan kualitas pendidikan.

2. Meningkatkan kualitas dosen dalam aktivitas instruksional yang meliputi berbagai program pelatihan dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran.

3. Berkembangnya kualitas institusi secara berkelanjutan, meliputi prasarana, sarana dan sumber daya manusia.

B. RENCANA OPERASIONAL (RENOP) P4T-UNHAS

Strategi pencapaian tujuan P4T-UNHAS terbagi atas rencana operasional (RENOP P4T-UNHAS) sebagai berikut.

8

Page 13: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

1. Pengembangan Institusi P4T

- Penyusunan sistem database sumberdaya manusia pendidikan tinggi Wilayah yang akan melibatkan pihak KOPERTIS WIL.IX Sulawesi, PT Kedinasan dan Pemerintah Daerah.

- Pelatihan staf manajemen pengelola Program Studi pada PTS dan implementasi penyusunan sistem database.

- Peningkatan jumlah dan kualitas Tim Inti Penatar, staf administrasi dan teknisi.- Pelatihan anggota tim dalam spesialisasi tertentu, misalnya dalam bidang keahlian

khusus media pembelajaran, desain instruksional, evaluasi hasil belajar, pembelajaran jarak jauh, pembelajaran berbasis komputer dan lain-lain, di tempat atau di institusi lain.

- Pembentukan unit fasilitator Program PEKERTI melalui internet (PAU-On Line).- Peningkatan kemampuan staf penatar dalam aktivitas instruksional dengan

mengikuti seminar/simposium dan pertemuan lain tingkat nasional maupun internasional.

- Peningkatan sarana dan peralatan pelatihan maupun fasilitas dan perlengkapan kantor.

- Penyediaan jasa konsultasi peningkatan kualitas pendidikan tinggi bagi yang memerlukan (Teaching Clinic)

- Peningkatan sarana dan prasarana

2. Pengembangan dan Pelaksanaan Program

- Pelaksanaan Penataran Program PEKERTI/AA untuk intern dan luar UNHAS- Pengembangan dan pelaksanaan program pelatihan singkat, selain Program PEKERTI/AA, misalnya Program Penyusunan GBPP/SAP, Evaluasi Hasil Belajar,

Media Instruksional (multimedia), Penyusunan Kontrak Perkuliahan, Penulisan Bahan Ajar, Metode Instruksional (Computer-based Instruction), Pedoman Praktikum dan Evaluasi, dan lain-lain.

3. Evaluasi program pelatihan PEKERTI/AA maupun Program Pelatihan Singkat.

2. PROGRAM-PROGRAM YANG DIUSULKAN

1. Penyusunan Sisem Database Pendidikan Tinggi Wilayah Sulawesi 2. Evaluasi Program PEKERTI/AA 3. Pengadaan sarana dan pelatihan internet untuk staf Penatar P4T4. Pengiriman 2 orang calon staf penatar untuk sertifikasi PEKERTI/AA pada PAU-PPAI-

UT di Jakakarta 5. Penyusunan Program Sertifikasi Pelatihan Evaluasi Hasil Belajar 6. Sosialisasi Penyusunan Kontrak Perkuliahan kepada staf pengajar 2 Program Studi yang

menerima TPSDP Batch 1

9

Page 14: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

III. DANA YANG DIPERLUKAN

Untuk jangka pendek, program yang mendapat prioritas meliputi :

1) Penyusunan sistem Database Pendidikan Tinggi Wilayah Sulawesi

Tujuan :

Tersedianya data lengkap perguruan tinggi dan staf pengajar dan jenis kebutuhan yang diperlukan dalam meningkatkan proses belajar mengajar

Langkah-Langkah : - Rancangan dan implementasi database kekuatan SDM Perguruan Tinggi Wilayah ( Tahap I)

Personalia /Pihak yang terlbat : staf administrasi, instruktur pelatihan, KOPERTIS Wilayah IX, dan berbagai instansi yang melaksanakan pendidikan tinggi.

Antisipasi kendala yang mungkin terjadi : - apabila tidak terdapat tenaga ahli

Manfaat program (terhadap peningkatan kualitas perguruan tinggi di suatu wilayah) :Dengan tersedianya database perguruan tinggi dan jumlah staf pengajarnya, serta jenis program yang dibutuhkan, akan mempermudah perencanaan pelaksanaan program-program pelatihan peningkatan kualitas proses belajar mengajar.

Dana yang diperlukan : Rp 5.000.000.-

2) Evaluasi Program PEKERTI

Evaluasi pelaksanaan Program PEKERTI pernah dilakukan untuk dosen UNHAS, tetapi belum pernah dilaksanakan bagi dosen dari perguruan tinggi swasta.

Tujuan : Diperolehnya data mengenai efektifitas program PEKERTI dalam Proses Belajar Mengajar

Langkah-Langkah : - menyusun kuesioner (pertemuan)- menentukan sampel- pelaksanaan pengisian kuesioner- pengolahan data dan pengmbilan kesimpulan (pertemuan)

Personalia /Pihak yang terlbat : - Anggota Tim penatar - KOPERTIS WILAYAH IX Sulawesi - Staf pengajar PTS yang sudah mengikuti PEKERTI/AA Antisipasi kendala yang mungkin terjadi : Sulitnya menghubungi dosen PTS dalam wialyah KOPERTIS WIL.IX

10

Page 15: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

Manfaat program: Untuk memperoleh umpan balik dari dosen yang telah mengikuti PEKERTI setelah

melaksanakannya di lapangan

Dana yang diperlukan : Rp. 7.500.000.-

3) Pengadaan sarana dan pelatihan internet untuk staf Penatar P4T

Tujuan : tersedianya fasilitas internet dan sumberdaya manusia untuk memfasilitasi staf pengajar yang mengaskses Program PEKERTI atau AA melalui internet.

Langkah-Langkah : - pengadaan fasilitas internet - pelatihan penggunaan internet (e-mail) bagi 15 orang anggota Tim

Personalia /Pihak yang terlbat : - Pusat Informasi UNHAS (PIU) - anggota tim P3AI - instruktur

Antisipasi kendala yang mungkin terjadi : tidak tersedianya fasilitas internet

Manfaat program : Anggota Tim dapat memfasilitasi peserta penataran PEKERTI/AA melalui program PAU-OnLine

Dana yang diperlukan : Rp 5.000.000.-

4) Pengiriman 2 orang calon staf penatar untuk sertifikasi PEKERTI/AA pada PAU-PPAI-UT di Jakakarta

Tujuan : Meningkatnya jumlah staf penatar PEKERTI/AA dengan bertambahnya 2 orang anggota Tim Penatar yang bersertifikat untuk penataran PEKERTI/AA

Langkah-Langkah : - pengiriman 2 orang ke PAU-PPAI-UT untuk pelatihan sertifikasi Anggota Tim Penatar

Personalia /Pihak yang terlbat : - 2 orang Calon anggota tim penatar - PAU-PPAI-UT Jakarta

Antisipasi kendala yang mungkin terjadi : tidak tersedianya dana untuk pengiriman anggota ke Jakarta

Manfaat program : terjadinya regenerasi anggota Tim menggantikan yang pensiun

Dana yang diperlukan : Rp 5.500.000.-

11

Page 16: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

5) Penyusunan Program Sertifikasi Pelatihan Evaluasi Hasil Belajar

Tujuan :

Tersedianya Program Sertifikasi Evaluasi Hasil Belajar bagi dosen KOPERTIS

Langkah-Langkah : - penyusunan program pelatihan- uji coba program di lapangan - evaluasi dan pemantapan program

Personalia /Pihak yang terlbat : - KOPERTIS WIL.IX - Anggota Tim

Antisipasi kendala yang mungkin terjadi : Keengganan pihak KOPERTIS WIL.IX untuk bekerjasama

Manfaat program : Terciptanya program yang memenuhi persyaratan standar kualitas (jaminan mutu) Dana yang diperlukan : Rp. 5.000.000.-

6) Sosialisasi Penyusunan Kontrak Perkuliahan kepada staf pengajar 2 Program Studi yang menerima TPSDP Batch 1

Tujuan : Tersusunnya Kontrak Perkuliahan bagi semua mata kuliah pada 2 Program Studi

Langkah-Langkah : - Penyiapan Program Pelatihan Penyusunan Kontrak Perkuliahan- Pelaksanaan Pelatihan- Evaluasi Pelaksanaan

Personalia /Pihak yang terlbat : - Pimpinan UNHAS- Ketua Program Studi- Dosen pelaksana Program Studi tertentu

Antisipasi kendala yang mungkin terjadi : keenganan dari pihak dosen untuk menyusun Kontrak perkuliahan untuk mata kuliah masing-masing.

Manfaat program . Tersedianya Kontrak Perkuliahan bagi mahasiswa untuk semua mata kuliah yang dapat berfungsi sebagai alat monitor pelaksanaan kegiatan pembelajaran oleh dosen

Dana yang diperlukan : Rp. 7.500.000.-

12

Page 17: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

REKAPITULASI DANA YANG DIPERLUKAN

Program 1 : Penyusunan Database Pendidikan Tinggi Wilayah Rp 5.000.000.-

Program 2 : Evaluasi Program PEKERTI Rp. 7.500.000.-

Program 3 : Pengadaan sarana dan pelatihan PAU-OnLine Rp 5.000.000.-

Program 4 : Pengiriman 2 orang staf penatar untuk sertifikasi penatar PEKERTI/AA pada PAU-PPAI-UT di Jakarta Rp. 5.500.000.-

Program 5 : Penyusunan program sertifikasi Evaluasi hasil Belajar Rp. 5.000.000.-

Program 6: Sosialisasi penyusunan Kontrak Perkuliahan bagi dosen 2 Program studi penerima Hibah bersaing Batch I Rp. 7.000.000.-

Jumlah Rp 35.000.000.-

(Tuga puluh lima juta rupiah)

13

Page 18: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

IV. DATA PENDUKUNG

Lampiran 1. Kegiatan yang sudah dilakukan selama 3 tahun terakhir

No. KEGIATAN TAHUN2001 2002 2003

1 2 3 4 5         A Penataran Program PEKERTI (jumlah peserta penataran)        - Universitas Hasanuddin Angkatan ke – 20 49 Orang    

- Politeknik Pertanian Negeri Segeri Mandalle Pangkep Angkatan ke – 3 34 Orang- FKM - UNHAS (Gudosin) Angkatan ke – 1 (UNHAS Angkatan ke-21) 28 Orang- FKM - UNHAS (Gudosin) Angkatan ke - 2 28 Orang

  - Magang PEKERTI Angkatan ke - 2      - Universitas Hasanuddin Angkatan ke – 22   49 Orang

  - Politeknik Negeri Ujung Pandang Angkatan ke - 3   48 Orang    - FKM (Gudosin) Angkatan I di Kendari   28 Orang    - Politeknik Pertanian Negeri Segeri Mandalle Pangkep Angkatan ke - 4   16 Orang    - FKM - UNHAS (Gudosin) Angkatan ke - 3   33 Orang  

- Universitas Hasanuddin Angkatan ke – 23      35 Orang  - Politeknik Negeri Ujung Pandang Angkatan ke 4     45 Orang  - Politeknik Pertanian Negeri Segeri Mandalle Pangkep (UNHAS Angk. Ke-23     5 Orang         

B Penataran Program Applied Approach (AA) (jumlah peserta penataran)        - KOPERTIS Wilayah IX Sulawesi   50 Orang    - Universitas Hasanuddin Angkatan ke - 3   26 Orang    - KOPERTIS Wilayah IX Sulawesi     50 Orang  - Universitas Hasanuddin Angkatan ke - 4     35 Orang         

14

Page 19: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

1 2 3 4 5

15

Page 20: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

         C Pelatihan Singkat (jumlah peserta pelatihan)      

  - Bimbingan Penyusunan GBPP Program Pascasarjana UNHAS   40 Orang    - Evaluasi Hasil Belajar Program Pascasarjana UNHAS   40 Orang    - Penulisan Bahan Ajar Jarak Jauh Program Pascasarjana UNHAS   40 Orang  

- Pelatihan Penulisan Bahan Ajar Politeknik Negeri Ujung Pandang 15 Orang         

D Permintaan Ceramah (jumlah peserta penataran)        - Desain Instruksional (TOT Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah)   25 Orang    - Manajemen Laboratorium (Laboran dan Teknisi UNHAS)   50 Orang    - Penyusunan GBPP / SAP Fakultas Farmasi UMI     40 Orang  - Penyusunan GBPP / SAP STIMIK Dipanegara Makassar     35 Orang  - Semiloka Kurikulum FKM - UNHAS (dilaksanakan di Kab. Gowa)     40 Orang  - Penulisan Bahan Ajar dan Praktikum Fak. Peternakan UNHAS     34 Orang

 - Lokakarya Metodologi Pengajaran dan Penulisan Bahan Ajar

(TPSDP Jurusan Kimia Fak. Matematika dan Pengetahuan Alam UNHAS)     40 Orang         

E Kegiatan Lain-lain (jumlah anggota Tim Inti Penatar yang terlibat)        - Penyusunan Porposal Sentra Pengembangan Pendidikan (tidak diterima) 12 Orang   

- Penyusunan Proposal TPSDP (tidak diterima) 12 Orang- Panelis pada Diskusi Panel Peningkatan Peran P3AI ( PAU-PPAI-UT) 1 Orang- Tim Penilai Teaching Grant Proposal TPSDP UNHAS 4 Orang

 - Mengikuti Lokakarya Sosialisasi Pemanfaatan Ex-HEP/PAU-Online (PAU-PPAI-

UT)   1 Orang    - Seminar Nasional Teknologi Pendidikan (Hotel Indonesia, JKT)   2 Orang  

- Lokakarya Kurikulum Berbasis Kompetensi (DirJenDikti dan PAU-PPAI-UT) 1 Orang  - Sertifikasi Anggota Sub Tim Inti Penatar pada PAU-PPAI-UT Jakarta   1 Orang    - Magang Anggota Sub Tim Inti (P3AI - UNHAS)   2 Orang    - Tim Penilai Teaching Grant Proposal TPSDP UNHAS     6 Orang  - Mengikuti International Seminar Distance Learning (UNIBRAW - Malang)     1 Orang

16

Page 21: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

Lampiran 2 Susunan Organisasi : Pusat Pengembangan Pendidikan Tinggi UNHAS (Lembaga Kajian dan Pembinaan Pendidikan UNHAS)

Rektor

PR I PR II PR III PR IV

Lembaga Kajian dan Lembaga Lembaga Pengabdian Pengembangan Penelitian Kepada Masyarakat Pendidikan

Pusat Kajian dan Pusat Kajian Pusat Kajian Pusat Kajian Pengembangan Sumberdaya Media dan Jaminan Mutu Aktivitas Manusia Sumber Belajar (Quality Instruksional Assurance)

.

17

Page 22: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

Lampiran 3. Struktur Organisasi P3AI-UNHAS (saat ini)

Penanggung Jawab : Dr Djabir Hamzah, MA

(Pembantu Rektor Bidang Akademik)

KETUA : Drs Frans A.Rumate SEKRETARIS : Ir Mahmud Syam, DEA

Kepala Unit dan Sekretaris Unit :

DESAIN DAN PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL : Prof.dr J.W.Luhulima

Ir.Mahmud Syam,DEA

PENELITIAN DAN EVALUASI INSTRUKSIONAL: Drs H.T.Amrullah

Drs H. Muhammad Hasbi,MSc

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN : Prof.Dr.Ir.Ambo Tuwo, DEA Dr Ir Lellah Rahim, MSc.

MEDIA DAN SUMBER BELAJAR : drg Elizabeth Mailoa

Dr Sri Suryani, DEA

KONSULTASI DAN KERJASAMA : Drs Mappeaty Nyorong,MPH

Rachmat, S.Sos. MSi

Anggota Tim Inti Penatar : Drs J.G.Nelwan Drs A.Tadjuddin B.Rum dr Chairuddin Lakare

18

Page 23: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

Lampiran 4 Jumlah Perguruan Tinggi di KOPERTIS WILAYAH IX Sulawesi*

PTN PTS KEDINASANPROPINSI

Sulawesi Utara 2 0 0

Sulawesi Tengah 1 28 0

Sulawesi Tenggara 1 33 0

Sulawesi Selatan

- Kotamadya Makassar 3 60 0

- Kabupaten 24 0

4 145 0*) Sumber Data KOPERTIS Wilayah IX Sulawesi

Lampiran 5 Jumlah dosen di KOPERTIS WILAYAH IX Sulawesi Menurut Golongan, dan Telah/Belum Mengikuti PEKERTI/AA*

Gol. III PEKERTI Gol. IV AASudah Belum Sudah Belum

UNHALU 397 224 135 135 40 95

UNTAD 679 390 183 183 19 164

UNHAS 1.023 738 697 697 60 637

UNM 545 24 271 271 203 68

KOPERTIS 1.187 900 913 913 150 763

3.831 2.276 2.199 2.199 472 1.727*) Sumber Data KOPERTIS Wilayah IX Sulawesi

Lampiran 6 Jumlah dosen UNHAS yang sudah dan belum mengikuti PEKERTI

Total Dosen

UNHAS

Golongan PEKERTI

III IV Sudah Belum

s.d. …….

2000 1.668 693 975 107 586

2001 1.683 715 968 34 681

2002 1.673 717 956 55 662

*) Sumber Data P3AI-UNHAS

19

Page 24: PROGRAM PENGEMBANGAN - Universitas … · Web viewPusat Kajian Media dan Sumber Belajar Pusat Kajian Jaminan Mutu ( Quality Assurance). Kegiatan PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN PERGURUAN

Lampiran 7 Jumlah dosen UNHAS yang sudah dan Belum mengikuti AA

Total Dosen

UNHAS

Golongan AA

III IV Sudah Belum

s.d. …….

2000 1.668 693 975 20 673

2001 1.683 715 968 30 685

2002 1.673 717 956 28 689

*) Sumber Data P3AI-UNHAS

Lampiran 8 IPK Rata-Rata UNHAS

No. Tahun Jumlah IPK1. 1996 / 1997 2,902. 1997 / 1998 2,883. 1998 / 1999 2,974. 1999 / 2000 2,995. 2000 / 2001 2,98

*) Sumber Data P3AI-UNHAS

20