8
PROPOSAL PENELITIAN UNGGULAN KALIMANTAN TIMUR (TERAPAN STRATEGIS) PERTAMBAHAN NILAI LISTRIK BATUBARA MELALUI GRADE DAMPAK SYSTEMIC DAN CHRONIC DALAM PERENCANAAN PADA INDUSTRI KETENAGALISTRIKAN BATUBARA DI KALIMANTAN TIMUR Oleh: Furqaan Hamsyani Kemala Hadidjah

Proposal Penelitian Ballitbangda Kaltim

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PERTAMBAHAN NILAI LISTRIK BATUBARA MELALUI GRADE DAMPAK SYSTEMIC DAN CHRONIC DALAM PERENCANAAN PADA INDUSTRI KETENAGALISTRIKAN BATUBARA DI KALIMANTAN TIMUR

Citation preview

  • PROPOSAL PENELITIANUNGGULAN KALIMANTAN TIMUR(TERAPAN STRATEGIS)PERTAMBAHAN NILAI LISTRIK BATUBARA MELALUI GRADE DAMPAK SYSTEMIC DAN CHRONIC DALAM PERENCANAAN PADA INDUSTRI KETENAGALISTRIKAN BATUBARA DI KALIMANTAN TIMUROleh:Furqaan HamsyaniKemala Hadidjah

  • PLN yang berdiri berasarkan pasal 7 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1985 (15/1985) Tentang Ketenagalistrikan, sekarang sudah diganti dengan Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2009 Tentang Ketenagalistrikan, mempunyai tujuan melistriki seluruh wilayah Indonesia selain untuk mencapai tingkat keuntungan yang wajar, baik untuk kepentingan pemilik (share holder, Negara dan Rakyat) maupun untuk kesejahteraan karyawan. Tujuan ini bisa dicapai bila PLN antara lain mampu dengan tepat membuat/ menyusun anggaran perusahaan untuk tahunan/ jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang disertai ketepatan optimalisasi alokasi anggaran investasi bidang distribusi pada setiap lokasi unit kerja PLN (PLN Area Pengatur Jaringan) beserta nilai tambah energy listriknya.1.2Perumusan masalahBerdasarkan uraian di atas, permasalahan yang menjadi kajian adalah bagaimana menghasilkan nilai tambah energy listrik batubara PLN yang maksimal dari melalui perencanaan yang setepat mungkin pada daerah tertentu (lingkup Propinsi Kalimantan Timur).

  • 1.3Tujuan Khusus PenelitianTujuan melakukan penelitian ini adalah untuk menghitung nilai tambah energy listrik batubara berdasarkan perencanaan industri ketenagalistrikan sehingga menghasilkan dana investasi yang optimal untuk PLN APJ Samarinda di PLN Distribusi Kalimantan Timur.1.4Manfaat PenelitianPenelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :- bisa memberikan informasi mengenai harapan besarnya nilai tambah dari energi listrik di lingkup PLN Distribusi Kalimantan Timur Timur,- bisa memberikan informasi mengenai besarnya biaya investasi di lingkup PLN Distribusi Kalimantan Timur,- bisa memberikan optimalisasi (urutan prioritas) alokasi anggaran pada unit kerja PT. PLN Distribusi Kalimantan Timur (PLN APJ).

  • 1.5Batasan dan AsumsiPenelitian ini dilakukan dengan batasan-batasan sebagai berikut :*Penelitian menggunakan data sekunder historis penjualan listrik PLN Distribusi Kalimantan Timur dari tahun 1995 sampai dengan tahun 2013.*Penelitian menggunakan perencanaan dan perencanaan anggaran industri ketenagalistrikan batubara baik itu swasta ataupun milik PLN.*Penelitian menggunakan perencanaan dan perencanaan anggaran PLN Distribusi Kalimantan Timur untuk tahunan/ jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.Beberapa asumsi yang diambil dalam penelitian ini sebagai berikut :*Perhitungan kecenderungan pertambahan kuantitas pelanggan, daya terpasang, dan penjualan energi listrik dianggap linier*Selama penelitian tidak terdapat perubahan pola dan tarif penjualan energi listrik dan tidak terjadi perubahan wilayah kelistrikan di lingkup Propinsi Kalimantan Timur.*Efisiensi penyaluran energi listrik/ susut / losses sesuai target PLN.Penerapan Dalam Rangka Menunjang Pembangunan Ipteks Kalimantan Timur Sebagai masukkan bagi Rencana Umum Ketenagalistrikan Daerah di Propinsi Kalimantan Timur sehingga tercipta keberlanjutan ketenagalistrikan.

  • BAB III. METODE PENELITIANKualitas data dalam dampak sistemik dan kronik. Bagaimanapun, mekanisme kesalahandalam proses identifikasi kesalahan dalam perencanaan untuk meneliti mekanisme kesalahan dalam proses identifikasi/kriteria dalam sistem perencanaan dengan mengukur resiko kesalahan melakukan penetapan indikator-indikator dalam perencanaan yang digunakan dalam perencanaan, dan karakteristik indikator-indikator yang sesuai. Dengan menggunakan sebuah kuesioner terstruktur mengenai indikator-indikator yang dipilih yang berpengaruh di dalamperencaan di PLN dan Industri serta instansi pemerintah yang terkait. Sebuah bagian jawaban-jawaban yang benar (Indeks Kesukaran) dan sebuah disparitas dua bagiaan jawaban-jawaban yang benar diantara skor group-group tertinggi dan terendah yang telah dihitung, dan pola jawaban yang salah berdasarkan tanggapan yang valid.

  • BAB III. METODE PENELITIAN LANJUTANPerencanaan pembangkitan tenaga listrik dalam suatu sistem ketenagalistrikan umumnya menggunakan pendekatan optimisasi dengan fungsi tujuan tunggal berupa minimisasi biaya total pembangkitan yang meliputi biaya investasi pembangkit baru, biaya operasi dan perawatan serta biaya bahan bakar. Pendekatan yang digunakan tersebut memiliki beberapa kelemahan antara lain bahwa perencanaan ketenagalistrikan pada umumnya menghadapi berbagai kriteria, dimana kriteria-kriteria tersebut saling bertolak belakang. Untuk mengetahui bagaimana interaksi kriteria-kriteria tersebut terhadap optimisasi yang dilakukan maka pendekatan yang dapat digunakan adalah optimisasi dengan menggunakan kriteria ganda. Melalui pendekatan ini berbagai kriteria akan diperhitungkan berdasarkan bobot prioritas yang diberikan oleh pengambil keputusan. Hasil optimisasi yang didapat merupakan solusi Pareto optimal, yaitu nilai optimal berdasarkan suatu kriteria belum tentu merupakan nilai optimal kriteria lainnya. Dengan kata lain terjadi suatu trade-off antara berbagai kriteria yang digunakan. Penelitian ini menggunakan metoda optimisasi dengan kriteria ganda untuk melihat trade-off antara kriteria minimisasi total biaya produksi dengan kriteria minimisasi biaya emisi gas CO2 dalam pengembangan kapasitas pembangkitan di sistem ketenagalistrikan

  • Terimakasih