PROPOSALSecure Site lampungwebsite.com/donald/download.php?file=SIMDESA.pdf · CV.DANIPUTRAPERDANA WEBDEVELOPMENT&ITKONSULTAN HP:081336375555-089670075555 – PROPOSAL SIMTEMINFORMASIKEUANGAN&MANAJEMEN

CV. DANI PUTRA PERDANAWEB DEVELOPMENT & IT KONSULTANHP : 0813 3637 5555 - 0896 7007 5555www.masterkomputer.net – www.lampungwebsite.com

PROPOSALSIMTEM INFORMASI KEUANGAN &MANAJEMEN

DESA / KELURAHAN

BANDAR LAMPUNG, 2020

http://www.masterkomputer.net

http://www.lampungwebsite.com


1. PENDAHULUAN

Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di lingkungan pemerintahan sudah

menjadi kebutuhan bagi setiap lembaga peyelenggara kegiatan pemerintahan untuk mencapai efisiensi

dan efektifitas dari lembaga penyelenggara kegiatan pemerintahan tersebut. Teknologi informasi ini

diharapkan oleh lembaga penyelenggara pemerintah dapat meningkatkan mutu pelayanan sehingga

tercapainya tujuan dari instansi penyelenggara pemerintah untuk memberikan pelayanan yang lebih

baik kepada masyarakat.

Sebagai salah satu penyelenggara kegiatan pemerintahan, kantor desa memiliki berbagai macam

layanan dan aktivitasi dalam mengelola desa / kelurahan yang dipimpinnya. Pencatatan serta

pengelolaan data administrasi sebagian besar kantor desa saat ini masih dilakukan secara manual

menggunakan buku induk kegiatan. Kalau pun sudah ada yang menggunakan komputer, hal ini lebih

kepada penggunaan program dasar seperti Microsoft Word atau Excel.

Pencatatan data administrasi desa yang dilakukan secara manual tersebut tentunya

memerlukan terobosan teknologi informasi agar kegiatan desa tersebut dapat dikelola dengan baik

serta dapat dimanfaatkan lebih jauh.

Hal tersebut menjadi dasar pemikiran untuk dikembangkannya sebuah Sistem Informasi

Manajemen Administrasi Desa. Dengan dibangunnya sistem informasi tersebut diharapkan

kedepannya proses pengelolaan data dan administrasi desa menjadi lebih mudah..

Mengutip Undang – Undang Tahun 2014 Pasal 86 :

1. Desa berhak mendapatkan akses informasi melalui sistem informasi Desa yang

dikembangkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota.

2. Pemerintah dan Pemerintah Daerah wajib mengembangkan sistem informasi Desa dan

pembangunan Kawasan Perdesaan.

3. Sistem informasi Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi fasilitas perangkat

keras dan perangkat lunak, jaringan, serta sumber daya manusia.

4. Sistem informasi Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi data Desa, data

Pembangunan Desa, Kawasan Perdesaan, serta informasi lain yang berkaitan dengan

Pembangunan Desa dan pembangunan Kawasan Perdesaan.

5. Sistem informasi Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dikelola oleh Pemerintah

Desa dan dapat diakses oleh masyarakat Desa dan semua pemangku kepentingan.

6. Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota menyediakan informasi perencanaan pembangunan

Kabupaten/Kota untuk Desa.

2. REGULASI TENTANG DESA

UNDANG – UNDANG : UU-No-6-Tahun-2014-Tentang-Desa

PERPRES :

Perpres-No-11-Tahun-2015-Tentang-Kementerian-Dalam-Negeri




Perpres-No-12-Tahun-2015-Tentang-Kementerian-Desa-Pembangunan-Daerah- Tertinggal –

dan – Transmigrasi

PERATURAN PEMERINTAH (PP) :

PP-No-43-Tahun-2014-Tentang-Peraturan-Pelaksanaan-Undang-Undang-Nomor -6- Tahun-

2014-Tentang-Desa.

PP-No-60-Tahun-2014-Tentang-Dana-Desa-yang-Bersumber-Dari-Anggaran-

Pendapatan-dan-Belanja-Negara

PP-No-22-Tahun-2015-Tentang-Perubahan-Peraturan-Pemerintah-No-60-Tahun-2014

PP-No-47-Tahun-2015-TENTANG-PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH

NOMOR 43 TAHUN 2014

PERMENDAGRI :

Permendagri-32-Tahun-2006-Tentang-pedoman-Administrasi-Desa

Permendagri-No-111-Tahun-2014-Tentang-Pedoman-Teknis-Peraturan-di-Desa

Permendagri-No-112-Tahun-2014-Tentang-Pemilihan-Kepala-Desa

Permendagri-No-113-Tahun-2014-Tentang-Pengelolaan-Keuangan-Desa

Permendagri-No-114-Tahun-2014-Tentang-Pedoman-Pembangunan-Desa

PERMENDESA :

Permendesa – No – 1 – Tahun – 2015 - Tentang-Pedoman – Kewenangan – Berdasarkan -

Hak – Asal – Usul – Dan – Kewenangan – Lokal – Berskala - Desa

Permendesa-No-2-Tahun-2015-Tentang-Pedoman-Tata-Tertib-Dan-Mekanisme-

Pengambilan-Keputusan-Musyawarah-Desa Permendesa-No-3-Tahun-2015-Tentang-

Pendampingan-Desa Permendesa-No-4-Tahun-2015-Tentang-Pendirian-Pengurusan-Dan-

Pengelolaan Dan-Pembubaran-Badan-Usaha-Milik-Desa

Permendesa-No-5-Tahun-2015-Tentang-Penetapan-Prioritas-Penggunaan-Dana-Desa-Tahun-

2015

Permendesa-Nomor-06-Tahun-2015-Organisasi-dan-Tata-Kerja-Kementerian-Desa- PDT-

dan-Transmigrasi.

PERMENKEU :

Permenkeu-No-93-Tahun-2015-Tentang-Tata-Cara-Pengalokasian Penyaluran- Penggunaan-

Pemenfaatan-Evaluasi-Dana-Desa

Permenkeu-No-241-Tahun-2014-Tentang-Pelaksanaan-dan Pertanggungjawaban- Transfer-

ke-Daerah-dan-Dana-Desa




3. RUANG LINGKUP

Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Desa akan dikembangkan menggunakan teknologi

website agar dapat dimanfaatkan secara online sehingga mudah diakses oleh berbagai pihak yang

yang memerlukan informasi tersebut secara lebih mudah dan cepat. Selain itu dengan teknologi

web penggunaan aplikasi administrasi desa ini dapat dilakukan dengan menggunakan mobile

gadget seperti handphone, tablet atau yang lainnya.

Aplikasi SIMDesa ini sudah sesuai dengan PERMENDAGRI NO. 113 Tahun 2014 yang berisi :

Menu Sistem Informasi Manajemen & Keuangan Desa Sebagai Berikut :

1. Modul Kependudukan

a. Modul Kartu Keluarag/KK

b. Modul Data NIK

c. Modul Data Audit Kuantitas Penduduk

d. Modul Wilayah / Batas Desa

e. Modul Data Aparat/Pegawai

2. Modul Surat Menyurat

a. Modul Surat Masuk

b. Modul Surat Keluar Meliputi :

- Surat Dinas

(Surat Biasa, Surat Perintah, Surat Izin, Surat tugas, Surat Kuasa, Surat Undangan,

Surat Pengumuman, Surat Rekomendasi, Surat Pengantar)

- Surat Umum

( Suket Domisili Penduduk, Suket Domisili Usaha, Suket Ahli Waris, Suket Nikah,

Suket Organisasi, Suket IMB, Suket Perjanjian, Suket Panggilan Warga)

- Lain - lain

3. Modul Peristiwa

Modul ini Meliputi :

- Data Kelahiran

- Data Kematian

- Data Migrasi

- Data Migrasi Kerja

- Data Kriminal Warga

- Data Penyakit Warga

4. Modul Pertanahan

- Data Input Jual Beli Tanah , Batas, Dll

5. Modul Inventaris

- Bangunan

- Barang




- Tanah

6. Modul Pustaka

- Menu ini Hanya untuk melakukan Input Informasi Awal Saja

7. Modul Pengguna/Multi User

- Menu ini Untuk Memberikan Akses Para Pegawa/User

8. Modul Statistik

- Modul Statistik / Grafik Untuk Menampilkan Informasi Berdasarakan Statistik

9. Modul Keuangan Desa

- Pengangaran RKA Belanja, RKA Pendapatan, RKA Pembiayaan

- Realiasasi

- Penataan Usaha

- Kode Akun

- Setting Sumber Dana

- Setting Satuan

10. Modul Laporan

4. INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI

a. Web server adalah sebuah aplikasi server yang berkomunikasi dengan aplikasi client dengan

menggunakan HTTP (HyperText Transfer Protocol). Untuk aplikasi modern HTTP telah

menjadi protokol yang populer digunakan untuk komunikasi antar aplikasi dibanding protokol

binary karena kemudahan implementasi terutama terkait dengan masalah konfigurasi firewall.

Selain itu dengan diterimanya standar XML secara luas sebagai lingua franca antar aplikasi

maka HTTP otomatis semakin luas digunakan karena HTTP adalah cara termudah untuk

mengirim XML. Sebuah server web dapat melayani permintaan data-data statik, namun untuk

data dinamik yang melibatkan input atau pemrosesan data umumnya sebuah web server perlu

memanggil server-side script atau CGI untuk melakukan fungsi-fungsi tersebut. Web server

yang digunakan adalah web server Apache 2.2 yang dibuat oleh Apache Software Foundation.

Web server Apache pada saat ini (data Netcraft Februari 2009) digunakan oleh 49% situs yang

ada di internet. Apache memiliki reputasi sebagai web server yang paling cepat, aman, stabil,

mudah dikelola, dan mudah dikombinasikan dengan teknologi lain. Apache juga dapat

dijalankan di sistem operasi berbasis UNIX, GNU/Linux, Windows, dan beberapa sistem

operasi lain. Apache dapat memanggil berbagai jenis modul server-side script di mana yang

paling umum digunakan adalah PHP.

5. METODOLOGI PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK

Perkembangan yang pesat di bidang teknologi informasi baik di bidang analisa dan desain

maupun di bidang teknik pemrogramannya menyebabkan metodologi pengembangan perangkat




lunak juga harus ikut menyesuaikan diri. Ada beberapa metodologi pengembangan perangkat

lunak yang umum dipakai di lapangan. Metodologi yang lebih baru telah mengadopsi metode

analisa, desain, dan pemrograman yang berorientasi objek. Metodologi berorientasi objek yang

paling populer saat ini adalah Unified Process. Unified Process dikembangkan sebagai

metodologi yang bersifat use-case driven, berpusat pada arsitektur, iteratif, dan inkremental

didasarkan pada UML (Unified Modeling Language) yaitu bahasa model standar untuk desain

berorientasi objek. Unified Process dikembangkan oleh Rational Software (yang sekarang bagian

dari IBM) semenjak tahun 1999. Unified Process mendeskripsikan pemberian dan pengelolaan

tugas serta tanggung jawab dalam sebuah organisasi pengembang perangkat lunak. Unified

Process yang dilaksanakan dengan produk-produk bantu yang dibuat oleh Rational Software

(IBM) disebut Rational Unified Process (RUP).

6. PENUTUP

Demikian proposal ini kami sampaikan, sebagai bahan pertimbangan dalam pengerjaan

pekerjaan pengembangan sistem informasi manajemen administrasi desa. Besar harapan kami

dapat menjadi bagian anda dalam pekerjaan ini.




Lampiran Software Desa :
































































Harga Software Rp. 8.000.000,-Bonus : HOSTING 2 GB DOMAIN 1Pelatihan Antar Muka Dikenakan Biaya



Documents

PROPOSALSecure Site lampungwebsite.com/donald/download.php?file=SIMDESA.pdf · CV.DANIPUTRAPERDANA WEBDEVELOPMENT&ITKONSULTAN HP:081336375555-089670075555 – PROPOSAL SIMTEMINFORMASIKEUANGAN&MANAJEMEN