76
PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG PEMBANTU SALATIGA TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 JURUSAN D III PERBANKAN SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)SALATIGA 2015

PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

1

PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN

HAJI DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG

PEMBANTU SALATIGA

TUGAS AKHIR

Oleh :

OKTAVIA FADMAWATI

NIM: 201-12-024

JURUSAN D III PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)SALATIGA

2015

Page 2: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

2

PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN

HAJI DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG

PEMBANTU SALATIGA

TUGAS AKHIR

Disusun Dan Diajukan Guna Memenuhi

Syarat Memperoleh Gelar Ahli Madya

Pada Program Studi Perbankan Syariah

Oleh :

OKTAVIA FADMAWATI

NIM: 201-12-024

JURUSAN D III PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)SALATIGA

2015

Page 3: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

3

I

Page 4: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

4

ii

Page 5: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

5

iii

Page 6: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

6

MOTTO

“Pendidikan merupakan

perlengkapan paling baik

untuk hari tua”

(Aristoteles)

“Kegagalan hanya terjadi

bila kita menyerah”

(Lessing)

iv

Page 7: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

7

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.

Alhamdulilahirobil’alamin kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang

telah melimpahkan Rahmat, Hidayah dan Inayah-Nya sehingga Tugas Akhir

berjudul “TUGAS AKHIR PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN

TABUNGAN HAJI DI BANK MUAMALAT INDONESIA (BMI) CABANG

PEMBANTU SALATIGA”dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Shalawat

serta salam kami panjatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang

kita nantikan syafaat-Nya di hari kiamat kelak.

Penulisan Tugas Akhir ini ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat

kelulusan Jurusan Diploma III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Syariah Jurusan

Perbankan Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga.

Tugas Akhir ini tidak akan terselesaikan dengan baik tanpa bantuan,

bimbingan, dan kerjasama serta dukungan dari berbagai pihak, baik moril maupun

materiil. Maka dengan segenap kerendahan hati, penulis mengucapkan

terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M. Pd selaku Rektor IAIN Salatiga.

2. Bapak Dr. Anton Bawono, M. Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Syariah IAIN Salatiga.

v

Page 8: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

8

3. Bapak AhmadMifdhol M, Lc. M. S I selaku Ketua Jurusan Diploma III

Perbankan Syariah IAIN Salatiga.

4. Bapak Mochlasin M.Ag selaku Pembimbing Tugas Akhir saya.

5. Bapak / Ibu dosen Jurusan D III Perbankan Syariah IAIN Salatiga yang telah

memberikan bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan selama kami mengikuti

studi di Program Studi ini.

6. Bapak saya Tri Cinatur dan ibu saya Muji Asih, serta keluarga yang telah

memberikan motivasi dan dukungan materiil maupun spiritual.

7. Sahabat-sahabat saya Rifki, Intan, Fifi, Deni, Toher, Adi Pakde, dan Eko yang

setia mendampingi dalam proses pembuatan Tugas Akhir.

8. Kakak saya Yusi Wijayanti dan adik saya Okfinanda Ramadhani yang selalu

memberikan dukungan untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

9. Teman-teman D III Perbankan Syariah yang telah memberiku semangat.

10. Semua pihak yang telah membantu terselesainya Tugas Akhir.

vi

Page 9: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

9

Penyusun menyadari sepenuhnya, bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari

sempurna, untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat penyusun harapkan

untuk perbaikan dimasa mendatang.Akhirnya penyusun mohon maaf atas

keterbatasan penyusun.Besar harapan penyusun, semoga laporan ini dapat

bermanfaat bagi pembaca.

Wassalamualalaikum Wr. Wb

Salatiga, 10 Agustus2015

Penulis

Oktavia Fadmawati

NIM: 20112024

vii

Page 10: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

10

ABSTRAK

Fadmawati, Oktavia. 2015. Prosedur dan Strategi Pemasaran Tabungan Haji di

BankMuamalat Cabang Pembantu Salatiga. Tugas Akhir. Jurusan D

III Perbankan Syariah. Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam. Institut

Agama Islam Negeri Salatiga. Pembimbing: Mochlasin M.Ag.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Pemasaran dalam

Meningkatkan Nilai Simpanan Berjangka di BMT Al-Ijtihad Pabelan dari Tahun

2012 hingga Tahun 2014. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan

menggunakan data kualitatif. Metode penelitian yang digunakan dalam

menyelesaikan Tugas Akhir di BMI Capem Salatiga adalah menggunakan metode

survei dengan menggunakan data kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan

cara wawancara kepada para karyawan BMI Capem Salatiga. Untuk mendapatkan

porsi haji, nasabah harus menabung dengan mencapai saldo senilai Rp

25.000.000,- dan harus melengkapi persyaratan yang telah ditentukan bank.

Strategi pemasaran tabungan haji di BMI Capem Salatiga menggunakan4P yaitu;

a) Product (produk) yang ditawarkan sesuai prinsip syariah; b) Price (harga)

memberikan harga jual yang harga lebih murah dari bank lain; c) Promotion

(promosi) yang dilakukan BMI yaitu dengan pemasangan spanduk, kerjasama

dengan berbagai instansi dan menjadi sponsor pada acara tertentu, memasang

iklan melalui media elektronik ataupun cetak, serta adanya website BMI yaitu

www.bankmuamalat.co.id, memberikan tips atau bonus bagi orang yang mampu

mencari nasabah, memberikan promo dengan hadiah umroh dengan cara diundi,

memberi bonus fasilitas mengurus syarat haji. d) Place (tempat) yang tepat akan

berdampak cukup signifikan terhadap penjualan.

Kata kunci: Prosedur, Strategi, Pemasaran, Tabungan,Haji.

viii

Page 11: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

11

DAFTAR ISI

Halaman Persetujuan Pembimbing ..................................................................... i

Halaman Pengesahan .......................................................................................... ii

Pernyataan Keaslian ............................................................................................. iii

Halaman Motto .................................................................................................... iv

Kata Pengantar .................................................................................................... v

Abstrak ................................................................................................................ viii

Daftar Isi .............................................................................................................. ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ....................................................................................... 3

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ............................................................... 4

D. Penelitian Terdahulu ................................................................................... 5

E. Penegasan Istilah ......................................................................................... 8

F. Metode Penelitian ........................................................................................ 9

G. Sistematika Penulisan ................................................................................ 12

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pemasaran

1. Pengertian Pemasaran .......................................................................... 13

2. Tujuan Pemasaran ............................................................................... 13

3. Macam-macam Pemasaran .................................................................. 14

B. Tabungan

1. Konsep Tabungan ................................................................................ 17

2. Ketentuan-ketentuan Hukum Tabungan .............................................. 18

3. Persyaratan Pembuatan Rekening Tabungan ...................................... 19

4. Tabungan Wadi’ah .............................................................................. 21

5. Tabungan Haji ..................................................................................... 21

ix

Page 12: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

12

C. Akad Wadi’ah

1. Pengertian ............................................................................................ 23

2. Landasan Teori .................................................................................... 23

3. Dasar Aplikasi Wadi’ah dalam Perbankan .......................................... 24

4. Rukun dan Syarat Al Wadi’ah ............................................................. 25

5. Hukum Menerima Benda Titipan ........................................................ 25

BAB III LAPORAN OBJEK

A. Gambaran Umum Bank Muamalat Indonesia ........................................... 27

B. Visi dan Misi Bank Muamalat Indonesia .................................................. 28

C. Struktur Organisasi Bank Mumalat Indonesia ........................................... 28

D. Penjabaran Tugas dan Wewenang Masing-masing Bagian ........................ 30

E. Produk-produk Bank Muamalat Indonesia ................................................. 34

BAB IV ANALISIS DATA

A. Prosedur Pembukaan Rekening Tabungan Haji ........................................ 40

B. Strategi Pemasaran Produk Tabungan Haji ............................................. 41

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................. 49

B. Saran .......................................................................................................... 50

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 52

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

LAMPIRAN

x

Page 13: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Melaksanakan haji merupakan salah satu dari rukun Islam yang kelima,

yang mewajibkan kepada seluruh umat manusia yang beragama Islam bagi

yang mampu, untuk itu diperlukan dana yang cukup dan aman untuk

menunaikan salah satu rukun Islam tersebut, sekarang banyak perusahaan-

perusahaan yang membuka biro perjalanan haji, baik ONH atau ONH plus.

Begitu juga dengan perbankan syariah seperti Bank Syariah Mandiri, Bank

Danamon Syariah, dan Bank Muamalat Cabang Pembantu Salatiga ini yang

sudah mengeluarkan produknya yaitu Tabungan Haji.

Seiring dengan perputaran waktu, perkembangan perbankan syariah

mengalami booming pada era reformasi yang ditandai dengan perubahan UU

NO.7 tahun 1992 menjadi UU No.10 tahun 1998 tentang perbankan. Dalam

Undang-undang tersebut diatur dengan rinci landasan hukum, jenis-jenis

usaha yang dioperasikan, dan diimplementasikan oleh bank syariah.

Bank sebagai lembaga keuangan perlu mengkomunikasikan setiap

produk yang mereka tawarkan.Hal ini dilakukan agar masyarakat mengetahui

dan memiliki minat membeli manfaat dari produk yang ditawarkan sesuai

dengan kebutuhan dan keinginannya.Banyak bank menawarkan produknya,

baik produk baru atau suatu pengembangan dari produk lama.Diantara mereka

Page 14: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

2

ada yang gagal dan tidak sukses dalam merebut kepuasan konsumen.Hal ini

disebabkan karena pasar pembeli yang selalu berubah-ubah.

Beberapa kepuasan nasabah yang dimaksud antara lain, yang pertama

keamanannya terjamin atau penarikannya mudah dilakukan, kemudian yang

kedua mudah dan praktis, tidak berbelit-belit jika kita ingin mendepositokan

uang dan mudah dipindahkan ke rekeninggiro atau tabungan, serta mudah

memindahkan danadalam jumlah besar maupun kecil dan yang ketiga akan

merasa bangga menabung di bank yang bersangkutan.

Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga ini merupakan

salah satu bank syariah yang mengeluarkan produk-produknya berdasarkan

prinsip syariah, salah satu produknya adalah tabungan haji. Tabungan haji

merupakan salah satu produk dari perbankan syariah yang umumnya memakai

sistemmudharabah, namun akad yang digunakan di Bank Muamalat Indonesia

Cabang Pembantu Salatigaadalah akadwadiah yad dhamanah, yang mana

pihak penerima titipan dengan izin pemilik dapat memanfaatkan barang

titipan, sehingga dengan demikian harus menanggung atas kerusakan atau

kehilangan barang titipan tersebut. Karena dalam lembaga keuangan modern,

penerima titipan (al-mustawda) tidak mungkin membiarkan begitu saja barang

titipan tanpa memberikan manfaat apapun.Karena itu untuk menciptakan

kemanfaatan melalui penggunaan barang titipan dalam usaha ekonomi,

mustawda harus meminta izin terlebih dahulu kepada pemilik barang (al-

muwaddi) dan menjamin pengembalian barang secara utuh.Dengan demikian

Page 15: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

3

jenis akad menjadi berubah dari al-wadiah yad al-amanah menjadi al-wadiah

yad al-dhamanah (Susanto, 2008: 264-265).

Lembaga Tabungan Haji (LTH) yang telah dipraktikkan di Malaysia

sejak tahun 1962 dipandang sangat tepat. Pasalnya hampir semua muslim di

negeri ini mempunyai keinginan yang kuat untuk beribadah haji, ini juga yang

mengilhamiLembaga Tabungan Haji di Malaysia.

Tabungan haji di Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga

adalah tabungan yang menggunakan prinsip wadi’ah yad dhamanah yaitu

akad penitipan dimana pihak penerima titipan dengan izin pemilik dapat

memanfaatkan barang titipan, sehingga dengan demikian harus menanggung

atas kerusakan atau kehilangan barang titipan tersebut (Susanto, 2008: 264).

Karena adanya persaingan antar bank saat ini, maka Bank Muamalat

Indonesia Cabang Pembantu Salatiga menggunakan strategi pemasaran

dengan mengeluarkan produk Tabungan Haji Arafah iB, selain itu BMI juga

memberikan promo dengan mengeluarkan produk tabungan haji yang bernama

Tabungan Haji Berkah, yaitu Tabungan Haji Berhadiah Umrah, Hadiah

Umroh akan diberikan dengan cara diundi. Undian akan diberikan apabila

nasabah menyetorkan uang tunai Rp 25.000.000,- ke dalam rekening tabungan

hajinya.

Berdasarkan uraian di atas, penulis bermaksud ingin membahas lebih

lanjut mengenai “Prosedur dan Strategi Pemasaran Tabungan Haji Di Bank

Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga”.

Page 16: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

4

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana prosedur pembukaan rekening tabungan haji di Bank

Muamalat Indonesia (BMI) Cabang Pembantu Salatiga?

2. Bagaimana strategi pemasaran produk tabungan haji di Bank Muamalat

Indonesia (BMI) Cabang Pembantu Salatiga ?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Tujuan dari penelitian karya ilmiah ini adalah :

1. Untuk mengetahui prosedur pembukaan rekening tabungan haji di Bank

Muamalat Indonesia (BMI) Cabang Pembantu Salatiga.

2. Untuk mengetahui strategi pemasaran produk tabungan haji di Bank

Muamalat Indonesia (BMI) Cabang Pembantu Salatiga.

3. Untuk mempelajari dan memahami bagaimana prosedur dan strategi

pemasaran produk tabungan haji di Bank Muamalat Indonesia (BMI)

Cabang Pembantu Salatiga.

Manfaat yang dapat diberikan dari penelitian ini adalah :

1. Bagi penulis.

Penelitianinidiharapkandapatmenambahwawasandanpengetahuan

yang lebihluaslagitentang prosedur danstrategi pemasaran tabungan haji di

Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga.

2. Bagi PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk Cabang PembantuSalatiga.

Penelitian ini dapatmemberikaninformasiterhadapmasalah-masalah

yang

Page 17: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

5

dihadapisertamemberikansumbanganpemikiranterhadapkebijaksanaan

yang diambil.

3. Bagi Civitas Akademik Institut Agama Islam Negeri.

Berguna sebagai informasi dan masukan untuk penelitian yang akan

datang yang membahas topik permasalahan yang sama, serta menambah

wawasan tentang teori pemasaran.

D. Penelitian Terdahulu

Penilitian terdahulu adalah kajian tentang hasil penelitian yang relevan

dengan masalah yang diteliti. Kegunaan penelitian terdahulu adalah untuk

membedakan antara penelitian ini dengan penelitian sejenis yang telah

dilakukan serta untuk melihat persoalan yang terkait dengan permasalahan

yang diteliti. Sejauh penelusuran yang telah dilakukan, peneliti menjumpai

hasil penelitian yang memiliki titik singgung dengan judul yang diangkat

dengan penelitian karya ilmiah ini, diantaranya adalah:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Ladura (2009) yang berjudul “Prosedur

Pembiayaan Talangan Haji di Bank Syariah Mandiri Capem Klaten”,

menyimpulkan bahwa pelaksanaan pembiayaan talangan haji dilakukan

dengan skim Qard Wal Ijarahyaitu akad pemberian pinjaman dari bank

untuk nasabah yang disertai dengan penyerahan tugas agar bank menjaga

barang jaminan yang diserahkan. Dalam fasilitas pembiayaan talangan

Page 18: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

6

haji, nasabah harus menyertakan persyaratan yang diperlukan yaitu

pertama kali dengan membuka rekening tabungan MABRUR, bukti SPPH

dari Depag, fotokopi KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga),

serta fotokopi Surat Nikah.

2. Penelitian yang dilakukan oleh Khanifah (2011) yang berjudul “Prosedur

Pembiayaan Talangan Haji di Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang

Salatiga”, menyimpulkan bahwa prosedur yang digunakan dalam

memperoleh talangan haji sangat mudah, yaitu diawali dengan membuka

rekening tabungan MABRUR di Bank Syariah Mandiri, kemudian

melengkapi persyaratan-persyaratan seperti: fotokopi KTP suami dan istri,

KK, Akad Nikah, serta mengisi dan menandatangani dokumen-dokumen.

Kemudian langkah selanjutnya melaporkan data nasabah dalam SID

(Sistem Informasi Debitur) yaitu melakukan pengecekan data nasabah ke

BI oleh admin sebelum melakukan droping. Setelah dokumen lengkap dan

telah ditandatangani oleh nasabah kemudian nasabah datang ke kantor

kementerian agama untuk meminta SPPH. Data nasabah akan diinput bank

dan dana talangan akan ditransferkan ke SISKOHAT untuk mendapatkan

porsi haji.

3. Penelitian yang dilakukan oleh Che-awae (2013) yang berjudul “Strategi

Pemasaran Tabungan Haji Di Koperasi IBN Affan Wilayah Patani

Thailand Selatan” menyimpulkan bahwa strategi yang digunakan dalam

memasarkan produk tabungan haji di koperasi Ibn Affan yaitu dengan cara

menjalankan strategi bauran promosi, di dalamnya termasuk periklanan,

Page 19: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

7

promosi penjualan, dan promosi melalui bakti sosial, strategi pemilihan

media, yang meliputi media cetak, elektronik, media luar ruang, dan media

lini dengan memperhatikan lima fungsi periklanan agar pesan yang hendak

disampaikan dapat tertuju pada sasaran, yaitu: memberikan informasi,

membujuk, menciptakan kesan, memuaskan keinginan dan sebagai alat

komunikasi.

Dari kesimpulan yang diambil untuk penelitian terdahulu diatas, maka

peneliti dapat membedakan antara penelitian terdahulu dengan yang diteliti

oleh penulis. Yang pertama penelitian oleh Ladura (2009), perbedaannya,

penelitian yang dilakukan oleh Ladura (2009) adalah membahas tentang

talangan haji, sedangkan yang penulis teliti adalah tentang tabungan haji, jelas

berbeda, karena pada talangan haji, hanya dengan menyimpan uang sebesar

Rp 5.000.000,- maka nasabah sudah bisa mendapatkan porsi haji, ini yang

menyebabkan dihapusnya program talangan haji karena dengan adanya

program ini antrian haji menjadi panjang, sedangkan pada tabungan haji,

nasabah harus menyimpan sebesar Rp 25.000.000,- agar bisa mendapatkan

porsi. Akad yang digunakanpun juga berbeda, pada penelitian Ladura

menggunakan Qard Wal Ijarahyaitu akad pemberian pinjaman dari bank

untuk nasabah yang disertai dengan penyerahan tugas agar bank menjaga

barang jaminan yang diserahkan, sedangkan di Bank Muamalat Indonesia

Capem Salatiga menggunakan akad Wadiah Yad Dhamanah.

Selanjutnya penelitian yang kedua, penilitian oleh Khanifah (2011),

perbedaannya terletak pada penelitian yang diteliti oleh Khanifah (2011)

Page 20: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

8

hanya membahas tentang prosedurnya saja, sedangkan yang diteliti oeh

penulis adalah prosedur dan strateginya, tidak hanya itu, penelitian oleh

Khanifah adalah membahas tentang talangan haji, sedangkan yang penulis

teliti adalah tentang tabungan haji.

Kemudian yang ketiga yaitu penelitian oleh Che-awae (2013),

perbedaannya yaitu, jika pada penelitian Che-awae (2013) hanya membahas

tentang strategi pemasarannya saja, sedangkan yang penulis teliti ini, tidak

hanya strateginya, tetapi juga prosedur dan strategi tabungan haji.

Penelitian ini menjadi penting untuk diteliti lebih lanjut karena

penelitian ini mengkaji bagaimana menetapkan peraturan, kebijakan serta

prosedur dan strategi yang tepat dalam mencapai visi dan misi perbankan

syariah, serta optimal dalam pencapaian prestasi untuk mengembangkan dan

memajukan pertumbuhan bank di Bank Muamalat Indonesia Cabang

Pembantu Salatiga.

E. Penegasan Istilah

Dalam memahami maksud dari penelitian, maka peneliti perlu

menegaskan maksud yang terdapat dalam judul “Prosedur dan Strategi

Pemasaran Tabungan Haji di Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu

Salatiga”. Adapun penjelasanya adalah sebagai berikut:

1. Prosedur

Prosedur adalah cara memecahkan sesuatu masalah yang dilakukan

langkah demi langkah, cara melakukan kegiatan yang disusun secara rapi

dan sistematis (Fajri dan Senja :672).

Page 21: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

9

2. Strategi Pemasaran

Pemasaran strategik adalah serangkaian tindakan dan keputusan

yang mengharuskan perusahaan menentukan visi, misi, dan tujuan

perusahaan, melakukan analisis eksternal dan internal, menentukan

strategi yang sesuai, mengimplementasikan strategi, serta mengevaluasi,

memodifikasi, atau merubah strategi sesuai dengan kebutuhan konsumen.

Pengertian tersebut mengandung fungsi- fungsi dasar pemasaran, yaitu

perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), implementasi

(implementing), dan pengawasan (controlling) (Lestari, 2011: 2).

3. Tabungan Haji

Tabungan haji pada dasarnya merupakan tabungan dalam rangka

mempermudah masyarakat untuk menabung yang nantinya akan

digunakan oleh yang bersangkutan untuk menunaikan ibadah haji. Pada

perkembangannya, setelah adanya pembatasan/kuota jamaah haji pada

masing-masing negara pengirim jamaah, maka tabungan haji mempunyai

hubungan dengan sistem komputerisasi terpadu (Siskohat), yaitu sistem

yang dirancang untuk alat kontrol, penampungan data dan pengolahan data

dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan urusan haji antara perbankan

dengan Departemen agama RI (Widiyono, 2006: 175).

F. Metode Penelitian

Page 22: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

10

Metode penelitian adalah cara atau strategi menyeluruh untuk

menemukan atau memperoleh data yang diperlukan (Soeharto dalam Mahi,

2011: 30).

1. Jenis penelitian

Dalam penulisan penelitian ini penulis menggunakan metode

kualitatif. Metode ini menggunakan data-data yang dikumpulkan dan

diolah berupa kata-kata, gambar, dan bukan angka-angka sebagai suatu

kepastian bagi sebuah penyimpulan keadaan laporan penelitian akan berisi

berbagai kutipan data untuk dideskripsikan dalam kata kajian yang

komprehensif dan saling keterhubungan (Mahi, 2011: 40).

2. Lokasi Penelitian

Penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah di Bank Muamalat

Indonesia (BMI) Cabang Pembantu, Kota Salatiga.

3. Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian ialah kata-kata dan tindakan,

selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen, berkaitan dengan itu

sumber data dalam penelitian ini penulis menggunakan dua jenis data

berikut:

a. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari tempat

penelitian yang akan digunakan untuk analisis dan pembahasan

masalah. Dalam hal ini, data primer adalah data yang dihasilkan dari

wawancara dengan beberapa pegawai BMI Cabang Pembantu Salatiga.

Page 23: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

11

b. Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung dari

BMI Cabang Pembantu Salatiga, antara lain dari buku-buku yang

berkaitan dengan masalah yang diteliti, sumber-sumber data atau

dokumen-dokumen BMI Cabang Pembantu Salatiga yang berkaitan

dengan penulisan tugas akhir, dan lain-lain (Moleong, 2011:157).

c. Teknik pengumpulan data

a) Metode penelitian lapangan yaitu:

1) Observasi yaitu teknik pengumpulan data melalui pengamatan

secara langsung pada objek yang akan dilakukan penelitian.

2) Wawancara yaitu teknik pengumpulan data dengan sistem

tanya jawab antara narasumber yang bersangkutan dengan

penulis penelitian tersebut (A. Black dan J. Champion, 1992:

285).

b) Metode studi kepustakaan

Studi kepustakaan merupakan sumber dari luar dan

merupakan sumber kedua untuk memperoleh informasi atau teori

dari beberapa dokumen, buku, arsip, majalah ilmiah, jurnal tempat

menerbitkan penemuan-penemuan hasil penelitian yang masih

terdapat hubungan tema antara penelitian tersebut dengan sumber

kepustakaan, di mana biasanya terdapat di perpustaakaan umum

maupun perpustakaan kampus (Moleong, 2011: 159).

d. Teknik analisis data

Page 24: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

12

Upaya yang dilakukan dalam analisis data yaitu dengan

mengorganisasikan data, memilah-milahnya menjadi satuan yang

dapat dikelola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari,

dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain

(Moleong, 2011: 248).

G. Sistematika Penulisan

Agar lebih mudah dalam memahami proses dan alur pemikiran dalam

penelitian ini maka penulis perlu menjelaskansistematika penulisan yaitu

padabab pertama berisi pendahuluan mengenai latar belakang masalah,

rumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, penelitian terdahulu,

penegasan istilah, metode pengumpulan data, dan sistematika penulisan.

Bab II berisi landasan teoritis, meliputi pengertian secara lebih terperinci

mengenai apakah yang dimaksud dengan prosedur dan strategi pemasaran

tabungan haji.

Bab III berisi tinjauan umum PT. Bank Muamalat Indonesia meliputi

sejarah singkat berdirinya PT. Bank Muamalat Indonesia, visi dan misi Bank

Muamalat Indonesia, struktur organisasi Bank Muamalat Indonesia, prinsip

operasional Bank Muamalat Indonesia, serta prosedur dan strategi

pemasaranyang diterapkan di Bank Muamalat Indonesia.

Bab IV berisi analisis dan pembahasan yang akan memaparkan tentang

hasil penelitian yang mencakup gambaran bagaimana prosedur dan strategi

pemasaran tabungan haji di Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu

Salatiga.

Page 25: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

13

Pada Bab V berisi kesimpulan dari hasil penelitian serta saran yang dapat

penulis sampaikan dalam penulisan karya ilmiah ini.

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Pemasaran

1. Pengertian Pemasaran

a) Pengertian pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial

dengan mana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka

butuhkan dan inginkan dengan cara menciptakan serta

mempertukarkan produk dan nilai dengan pihak lain (Philip Kotler

dalam Kasmir, 2005: 61).

b) Secara umum pengertian pemasaran bank adalah suatu proses untuk

menciptakan dan mempertukarkan produk atau jasa bank yang

ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah dengan

cara memberikan kepuasan (Kasmir, 2005: 63-64).

2. Tujuan Pemasaran Bank

Setiap tindakan yang dilakukan apakah oleh perusahaan atau badan

usaha tentu megandung suatu maksud dan tujuan tertentu.Penetapan tujuan

ini disesuaikan dengan keinginan pihak manajemen itu sendiri.Badan

usaha dalam menetapkan tujuan yang hendak dicapai dilakukan dengan

berbagai pertimbangan matang.Kemudian ditetapkan cara-cara untuk

Page 26: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

14

mencapai tujuan tersebut (Kasmir, 2005: 66-67). Secara umum tujuan

pemasaran bank adalah untuk:

1) Memaksimumkan konsumsi atau dengan kata lain memudahkan dan

merangsang konsumsi, sehingga dapat menarik nasabah untuk

membeli produk yang ditawarkan bank secara berulang-ulang.

2) Memaksimumkan kepuasan pelanggan melalui berbagai pelayanan

yang diinginkan nasabah. Nasabah yang puas akan menjadi ujung

tombak pemasaran selanjutnya, karena kepuasan ini akan ditularkan

kepada nasabah lainnya melalui ceritanya (getuk tular).

3) Memaksimumkan pilihan (ragam produk) dalam arti bank

menyediakan berbagai jenis produk bank sehingga nasabah memiliki

beragam pilihan pula.

4) Memaksimumkan mutu hidup dengan memberikan berbagai

kemudahan kepada nasabah dan menciptakan iklim yang efisien.

3. Macam-macam Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran sangat berpengaruh untuk kemajuan sebuah

perusahaan yang menawarkan barang atau jasa.Salah satu strategi

pemasaran yang ada saat ini adalah marketing mix (bauran pemasaran).

Kegiatan ini dilakukan secara bersamaaan di antara elemen-elemen yang

ada di dalam marekting mix itu sendiri. Setiap elemen tidak dapat berjalan

sendiri-sendiri tanpa dukungan dari elemen lainnya.

Penggunaaan bauran pemasaran di dunia perbankkan dilakukan

dengan menggunakan konsep-konsep sesuai dengan kebutuhan

Page 27: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

15

bank.Dalam praktiknya konsep bauran pemasaran terdiri dari bauran

pemasaran produk barang maupun jasa.Khusus untuk produk yang

berbentuk barang jasa diberlakukan konsep yang sedikit berbeda dengan

produk barang.

Kotlermenyebutkan konsep bauran pemasaran terdiri dari empat P

yaitu: 1) Product; 2) Price; 3) Place; 4) Promotion.Sementara itu, Boom

dan Bitner menambah dalam analisis jasa, bauran pemasaran di samping

empat P seperti yang dikemukakan di atas, terdapat tambahan tiga P, yaitu:

1) People 2) Phsycal Eviden 3) process.Dari penjelasan di atas dapat

disimpulkan bahwa secara keseluruhan pengguna konsep bauran

pemasaran untuk produk jasa jika digabungkan menjadi tujuh P. Berikut

tujuh P di atas serta penjelasannya (Kotler dan Amstrong, 2012: 6).

a. Produk (product)

Produk adalah setiap apa saja yang bisa ditawarkan di pasar

untuk mendapatkan perhatian, permintaan, pemakaian atau konsumsi

yang dapat memenuhi keinginan atau kebutuhan. Produk di dalam

dunia perbankkan adalah menawarkan produk-produk yang ada di

bank tersebut (Sumarni dan Soeprihanto, 2010: 274).

b. Harga (price)

Jumlah uang (ditambah beberapa produk kalau mungkin) yang

dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang

beserta pelayanannya. Setelah produk yang diproduksi siap untuk

dipasarkan, maka perusahaan akan menentukan harga dari produk

Page 28: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

16

tersebut.Dalam dunia perbankan yang dimaksut dengan harga adalah

penentuan biaya administrasi dari awal pembukaan rekening sampai

penutupan rekening (Sumarni dan Soeprihanto, 2010: 281).

c. Promosi (promotion)

Promosi adalah kegiatan mengkomunikasikan informasi dari

penjual kepada konsumen atau nasabah dalam saluran penjualan

barang dan jasa yang ada di perusahhan tersebut. Melalui periklanan

suatu perusahaan mengarahkan komunikasi pada nasabah masyarakat

melalui media-media yang disebut dengan media masa seperti koran,

majalah, tabloid, radio, televisi dan direct mail (Tjiptono, 2008).

d. Lokasi/ Tempat (place)

Suatu strategi dalam penentuan lokasi atau tempat yang strategis

dan terjangkau agar nasabah dapat menjangkau setiap lokasi bank yang

ada. Demikian pula bank juga menyediakan sarana dan prasarana yang

nyaman dan aman kepada seluruh nasabah yang berhubungan dengan

bank (Kasmir, 2003: 186-213).

e. Orang (people)

Dalam hubungan ini orang berfungsi sebagai penyedia berupa

ativitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan untuk diberikan

kepada nasabah.Oleh sebab itu orang/ pegawai merupakan salah satu

kunci penting keberhasilan perusahaan jasa yang langsung

memberikan kesan dalam penyampaian jasa.Untuk mencapai kualitas

terbaik maka pagawai harus dilatih untuk menyadari pentingnya

Page 29: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

17

pekerjaan mereka, yaitu memberikan pelanggan kepuasan dalam

memenuhi kebutuhannya.

f. Proses (Process)

Proses adalah kegiatan yang menunjukkan bagaimana pelayanan

diberikan kepada nasabah. Proses merupakan gabungan semua

aktivitas, umumnya terdiri atas prosedur, jadwal pekerjaan,

mekanisme, aktivitas, dan hal-hal rutin dimana jasa disampaikan

kepada nasabah.

g. Bukti Fisik (Physical Evidence)

Bukti fisik di sini merupakan bukti jasa yang telah diciptakan

yakni berupa bukti transaksi yang terjadi.

B. Tabungan

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang

Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan,

yang dimaksud dengan tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya

dapat dilakukan menurut syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat

ditarik dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamakan

dengan itu.

1. Konsep Dasar Tabungan

Tabungan adalah simpanan dana yang penarikannya dapat

dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang telah disepakati, tetapi

tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan/atau alat lain yang

dipersamakan dengannya.

Page 30: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

18

2. Ketentuan-Ketentuan Hukum Tabungan

Berdasarkan fatwa DSN No. 02/DSN-MUI/IV/2000 menetapkan

bahwa tabungan itu ada dua jenis, yaitu sebagai berikut:

a. Tabungan yang tidak dibenarkan secara syariah, yaitu tabungan yang

berdasarkan perhitungan tabungan.

b. Tabungan yang dibenarkan, yaitu tabungan berdasarkan prinsip

mudharabah dan wadiah.

Ketentuan umum tabungan berdasarkan mudharabah adalah sebagai

berikut:

a. Dalam transaksi ini nasabah bertindak sebagai shahibul mal atau

pemilik dana, dan bank bertindak sebagai mudharib atau pengelola

dana.

b. Dalam prinsipnya, sebagai mudharib, bank dapat melakukan berbagai

macam usaha yang tidak bertentangan prinsip syariah dan

mengembangkannya, termasuk di dalamnya mudharabah dengan

pihak lain.

c. Modal harus dinyatakan dengan jumlahnya, dalam bentuk tunai dan

bentuk piutang.

d. Pembagian keuntungan harus dinyatakan dalam bentuk nisbah dan

dituangkan dalam akad pembukaan rekening.

Page 31: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

19

e. Bank sebagai mudharib menutup biaya operasional giro dengan

menggunakan nisbah keuntungan yang menjadi haknya.

f. Bank tidak diperkenankan mengurangi nisbah keuntungan nasabah

tanpa persetujuan yang bersangkutan.

Ketentuan umum giro berdasarkan wadiah adalah sebagai berikut:

a. Bersifat simpanan

b. Simpanan bisa diambil kapan saja (on call) atau berdasarkan

kesepakatan.

c. Tidak ada imbalan yang diisyaratkan, kecuali dalam bentuk pemberian

(‘athaya) yang bersifat sukarela dari pihak bank.

Hal yang menjadi pertimbangan DSN sehingga mengeluarkan

fatwa tentang tabungan ini adalah:

a. Terkait dengan keperluan masyarakat dalam peningkatan

kesejahteraan dan dalam penyimpanan kekayaan. Pada masa kini,

memerlukan jasa perbankan, dan salah satu produk perbankan di

bidang penghimpunan dana dari masyarakat adalah tabungan, yaitu

simpanan dana yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut

syarat-syarat tertentu yang telah disepakati, tidak dapat ditarik dengan

cek, bilyet giro, dan/atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu;

b. Kegiatan tabungan tidak semuanya dapat dibenarkan oleh hukum

Islam (syariah) (Nawawi, 2012: 208).

3. Persyaratan PembuatanRekening Tabungan

Page 32: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

20

Pada masing-masing bank tentu berbeda. Akan tetapi, pada

umumnya bank memberikan persyaratan yang sama pada setiap bank

yaitu setiap masyarakat yang ingin membuka rekening tabungan, perlu

menyerahkan fotokopi identitas diri, misalnya KTP, SIM, paspor dan

identitas diri lainnya. Selain itu, setiap bank akan memberikan

persyaratan tentang setoran awal (minimal) serta saldo minimal yang

harus disisakan dalam tabungan. Saldo minimal ini diperlukan apabila

tabungan akan ditutup, maka terdapat saldo yang akan digunakan untuk

membayar biaya administrasi penutupan tabungan.

Dalam abad modern, bank melakukan inovasi produk tabungan

dengan berbagai jenis.Berbagai jenis dan variasi tabungan yang

ditawarkan oleh setiap bank dengan berbagai keunggulannya karena bank

sedangmenghadapipersainganketatdalammenghimpundanamasyarakatmel

aluiproduk tabungannya (Ismail, 2010).

4. Tabungan Wadiah

Tabungan wadiahmerupakan tabungan yang dijalankan

berdasarkan akad wadiah, yakni titipan murni yang harus dijaga dan

dikembalikan setiap saat sesuai dengan kehendak pemiliknya.Berkaitan

dengan produk tabungan wadiah, Bank Syariah menggunakan akad

wadiah yad adh-dhamanah. Dalam hal ini, nasabah bertindak sebagai

penitip yang memberikan hak kepada Bank Syariah untuk menggunakan

atau memanfaatkan uang atau barang titipannya, sedangkan Bank Syariah

bertindak sebagai pihak yang dititipi dana atau barang yang disertai hak

Page 33: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

21

untuk menggunakan atau memanfaatkan dana atau barang tersebut.

Sebagai konsekuensinya, bank bertanggung jawab terhadap keutuhan

harta titipan tersebut serta mengembalikannya kapan saja pemiliknya

menghendaki. Di sisi lain, bank juga berhak sepenuhnya atas keuntungan

dari hasil penggunaan atau pemanfaatan dana atau barang tersebut.

Mengingat wadiah yad dhamanah ini mempunyai implikasi hukum

yang sama dengan qardh, maka nasabah penitip dan bank tidak boleh

saling menjanjikan untuk menghasilkan keuntungan harta tersebut.

Namun demikian, bank diperkenankan memberikan bonus kepada pemilik

harta titipan selama tidak disyaratkan di muka. Dengan kata lain,

pemberian bonus merupakan kebijakan Bank Syariah semata yang

bersifat sukarela (Karim, 2010: 345-346).

5. Tabungan Haji

Tabungan haji pada dasarnya merupakan tabungan dalam rangka

mempermudah masyarakat untuk menabung yang nantinya akan

digunakan oleh yang bersangkutan untuk menunaikan ibadah haji. Pada

perkembangannya, setelah adanya pembatasan/kuota jamaah haji pada

masing-masing negara pengirim jamaah, maka tabungan haji mempunyai

hubungan dengan sistem komputerisasi terpadu (Siskohat), yaitu sistem

yang dirancang untuk alat kontrol, penampungan data dan pengolahan

data dalam pelaksanaan dan penyelenggaraan urusan haji antara

perbankan denggan departemen agama RI.

Page 34: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

22

Dengan latar belakang yang demikian, maka tabungan haji hanya

diperuntukkan bagi orang pribadi.Sebagai tanda bukti kepemilikan, bank

menerbitkan tabungan haji. Bagi penabung yang telah menentukan tahun

keberangkatan hajinya, maka bank akan mendaftarkan penabung tersebut

dalam sistem Siskohat. Apabila penabung oleh karena ada suatu hal,

misalnya alasan kesehatan, meninggal atau alasan lainnya, maka saldo

tabungan akan dikembalikan sesuai prosedur yang ditetapkan oleh

Departemen Agama RI c.q. Dirjen Bimas Islam Urusan Haji (BIUH)

tentang tata cara pendaftaran haji setiap tahun menjelang

pemberangkatan. Apabila karena suatu hal, penabung yang sudah

terdaftar dalam Siskohat yang ternyata sampai batas akhir waktu

pelunasan belum melunasi setoran tabungan haji, maka penabung harus

membatalkan/memberitahukan kepada bank dan dengan demikian BPIH

(Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji) batal.

Setoran awal dan kelipatan nominal tabungan tergantung kebijakan

masing-masing bank.Dalam hal ini juga perlu diperhatikan saldo minimal

yang diperbolehkan.Artinya, terdapat minimal saldo yang harus tersisa

dalam tabungan haji. Atas dana simpanan dalam tabungan haji tersebut

diberikan jasa yang besarnya ditentukan oleh masing-masing bank. Jasa

tabungan haji tersebut tetap dikenakan pajak sesuai ketentuan yang

berlaku.

Page 35: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

23

Adapun ketentuan yang mengatur mengenai penyelenggaraan haji

tersebut adalah UU Nomor 17 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

Ibadah Haji (Widiyono, 2006: 175).

C. Akad Wadiah

1. Pengertian

Istilah wadiah berasal dari kata wada’a yang berarti meninggalkan

atau menitipkan sesuatu pada seseorang untuk dipelihara.Akad wadiah

merupakan titipan murni yang setiap saat dapat diambil jika pemiliknya

menghendaki.Penerima titipan merupakan tangan amanah (yad amanah),

dalam arti mereka tidak menanggung atas kehilangan atau kerusakan yang

terjadi pada barang titipan selama bukan akibat kelalaian atau

kecerobohan yang bersangkutan dalam menjalankan amanah (Susanto,

2008: 262). Dalam akad wadi’ah yad dhamanah ketentuan ini mengacu

pada sabda Nabi: “Jaminan pertanggungjawaban tidak diminta dari

peminjam yang tidak menyalahgunakan (pinjaman) dan penerima titipan

yang tidak lalai terhadap titipan tersebut”.

2. Landasan Syariah

Page 36: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

24

Akan tetapi jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain, maka

hendaklah orang yang dipercayai itu menunaikan amanahnya. (QS.Al-

baqarah[2]:283)

Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang

berhak menerimanya. (QS.An-Nisa[4]:58)

3. Dasar Aplikasi Wadiah dalam Perbankan

Dari segi fungsinya, akad wadiah dapat terbagi menjadi dua kategori:

1) Wadiah yad amanah, merupakan jenis akad penitipan dimana pihak

penerima titipan tidak diperkenankan menggunakan barang titipan,

sehingga tidak menanggung atas kerusakan atau kehilangan dari

barang titipan tersebut, kecuali akibat kelalaian dalam menjalankan

amanah. Dalam akad wadi’ah yad dhamanah ketentuan ini mengacu

pada sabda Nabi: “Jaminan pertanggungjawaban tidak diminta dari

peminjam yang tidak menyalahgunakan (pinjaman) dan penerima

titipan yang tidak lalai terhadap titipan tersebut”.

2) Wadiah yad dhamanah, yaitu akad penitipan dimana pihak penerima

titipan dengan izin pemilik dapat memanfaatkan barang titipan,

sehingga dengan demikian harus menanggung atas kerusakan atau

kehilangan barang titipan tersebut. Karena dalam lembaga keuangan

modern, penerima titipan (al-mustawda) tidak mungkin membiarkan

begitu saja barang titipan tanpa memberikan manfaat apapun. Karena

itu untuk menciptakan kemanfaatan melalui penggunaan barang

Page 37: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

25

titipan dalam usaha ekonomi, mustawda harus meminta izin terlebih

dahulu kepada pemilik barang (al-muwaddi) dan menjamin

pengembalian barang secara utuh. Dengan demikian jenis akad

menjadi berubah dari al-wadiah yad al-amanah menjadi al-wadiah

yad al-dhamanah.

4. Rukun dan Syarat Al-Wadiah

Menurut Hanafiyah rukun al-wadiah ada satu, yaitu ijab dan qabul,

sedangkan yang lainnya termasuk syarat dan tidak termasuk

rukun.Menurut Hanafiyah dalam shigat ijab dianggap sah apabila ijab

tersebut dilakukan dengan perkataan samaran (kinayah). Hal ini berlaku

juga untuk kabul, disyaratkan bagi yang menitipkan dan yang dititipi

barang dengan mukalaf. Tidak sah apabila yang menitipkan dan yang

menerima benda titipan adalah orang gila atau anak yang belum dewasa

(Susanto, 2008: 265).

Menurut Syafi’iyah al-wadiah memiliki tiga rukun, yaitu:

a. Barang yang dititipkan, syarat barang yang dititipkan adalah barang

atau benda itu merupakan sesuatu yang dapat dimiliki menurut Syara’.

b. Orang yang menitipkan dan yang menerima titipan, disyaratkan bagi

penitip dan penerima titipan sudah baligh, berakal, serta syarat-syarat

lain yang sesuai dengan syarat-syarat berwakil.

c. Shigat ijab dan kabulal-wadhiah, disyaratkan pada ijab kabul ini

dimengerti oleh kedua belah pihak, baik dengan jelas maupun samar.

Page 38: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

26

5. Hukum Menerima Benda Titipan

Hukum menerima benda-benda titipan ada empat macam, yaitu

sunat, haram, wajib, dan makruh (Rasyid dalam Suhendi, 2010: 182-184).

Secara lengkap dijelaskan sebagai berikut:

a. Sunat, disunatkan menerima titipan bagi orang yang percaya kepada

dirinya bahwa dia sanggup menjaga benda-benda yang dititipkan

kepadanya. Al-wadiah adalah salah satu bentuk tolong-menolong yang

diperintahkan oleh Allah dalam Al Qur’an, tolong-menolong secara

umum hukumnya sunnat. Hal ini dianggap sunah menerima benda

titipan ketika ada orang lain yang pantas pula untuk menerima titipan.

b. Wajib, diwajibkan menerima benda-benda titipan bagi seseorang yang

percaya bahwa dirinya sanggup menerima dan menjaga benda-benda

tersebut, sementara orang lain tidak ada seseorang pun yang dapat

dipercaya untuk memelihara benda-benda tersebut.

c. Haram, apabila seseorang tidak kuasa dan tidak sanggup memelihara

benda-benda titipan. Bagi orang seperti ini diharamkan menerima

benda-benda titipan sebab dengan menerima benda-benda titipan,

berarti memberikan kesempatan (peluang) kepada kerusakan atau

hilangnya benda-benda titipan sehingga akan menyulitkan pihak yang

menitipkan.

d. Makruh, bagi orang yang percaya kepada dirinya sendiri bahwa dia

mampu menjaga benda-benda titipan, tetapi dia kurang yakin (ragu)

pada kemampuannya, maka bagi orang seperti ini dimakruhkan

Page 39: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

27

menerima benda-benda titipan sebab dikhawatirkan dia akan

berkhianat terhadap yang menitipkan dengan cara merusak benda-

benda titipan atau menghilangkannya.

BAB III

PROFIL LEMBAGA

A. Gambaran Umum Bank Muamalat Indonesia

BankMuamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga merupakan salah

satubentuk nyata perkembangan Bank Muamalat Indonesia.PT BankMuamalat

Indonesia berdiri di Indonesia pada 24 Rabius Tsani 1412 Hatau 1 November

1991. Pendirian bank syariah pertama di Indonesia inidiprakarsai oleh Majelis

Ulama Indonesia (MUI), Cendikiawan muslim,serta pemerintah Indonesia. PT

Bank Muamalat Indonesia mulaiberoperasi pada 27 Syawal 1412 H atau 1

Mei 1992.Dengan dukungandari Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia

(ICMI), beberapa pengusahamuslim, serta masyarakat umum.Maka bank

syariah pertama diIndonesia didirikan.

Dalam rangka memperluas jaringan, Bank Muamalat Indonesiamembuka

kantor-kantor cabang hampir di seluruh wilayah Indonesia.Salah satu kantor

cabang yang didirikan adalah kantor cabang Semarang.Karena kinerja yang

Page 40: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

28

terus meningkat, maka Bank Muamalat Indonesiamembuka kantor cabang

pembantu. Salah satu kantor cabang pembantuyang telah dibuka adalah Bank

Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga.Bank Muamalat Indonesia

Capem Salatiga berada di JalanSukowati No. 19C Kelurahan Kali Cacing,

Sidomukti, Salatiga, yangberdiri dengan melakukan soft opening pada tanggal

31 Desember 2009dan mulai beroperasi pada tanggal 1 Januari 2010.

B. Visi dan Misi Bank Muamalat Indonesia

1. Visi

Visi dari Bank Muamalat Indonesia adalah:

Menjadi bank syariah di Indonesia, dominan di pasar spiritual, dikagumi di

pasar rasional.

2. Misi

Misi dari Bank Muamalat Indonesia adalah:

Menjadi role mode Lembaga Keuangan Syariah dunia dengan penekanan

pada semangat untuk memaksimumkan nilai bagi stakeholder.

C. Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu

Salatiga

Suatu kegiatan usaha agar berjalan sesuai dengan tujuan suatu lembaga

atau perusahaan, maka diperlukan adanya struktur organisasi yang

baik.Struktur organisasi yang ditentukan dengan baik juga harus didukung

moral karyawan untuk membantu kerja yang royal dan harmonis.

Page 41: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

29

Dalam menentukan bentuk struktur organisasi, tentunya disesuaikan

dengan kebutuhan dan pertumbuhan lembaga atau perusahaan.Hal ini

dimaksudkan agar pekerjaan yang ada dapat terselesaikan secara efektif dan

efisien. Adapun bagian-bagian dalam struktur organisasi Bank Muamalat

Indonesia Cabang Pembantu Salatiga, yaitu sebagai berikut :

Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu

Salatiga

Gambar 3.1 Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia Cabang

Pembantu Salatiga.

Sumber : Bank Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga.

Keterangan :

Sub Brand

Manager

Kuantiti/

Business

Reletionsip

Manager

Operational

Account

Manager Costumer

Service

Teller Back

Office

Non

Banking

Staf

Page 42: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

30

Sub Brand Manager : Sugeng Hernowo

Kuantiti Business

- Relationsip Manager : 1. Rita S

2.Yanis A.

- Account Manager : 1. Intan

2.Fadjar

- Customer service : Nur Setiawan

Operational

- Teller : Haryuni

- Back Office : R. E Wibowo

D. Penjabaran Tugas dan Wewenang Masing–masing Bagian

1. Sub Brand Manager

a. Memimpin jalannya Bank Muamalat sesuai dengan tujuan dan selalu

mengacu pada visi dan misi yang ingin dicapai.

b. Membuat rencana kerja dan laporan secara periodik.

c. Mengendalikan dan mengurus proses harian dan manajemen bank.

2. Account Manager (AM)

a. Mencari nasabah funding maupun landing.

b. Membina hubungan saling menguntungkan antara pihak bank dengan

nasabah seperti :

Page 43: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

31

- Mengidentifikasi kebutuhan nasabah.

- Melakukan komunikasi yang intensif dan membantu memberikan

solusi bagi nasabah yang berhubungan dengan produk dan jasa.

c. Bertindak sebagai Komite Pembiayaan dalam upaya pengambilan

keputusan pembiayaan.

d. Melakukan monitoring, evaluasi, review terhadap kualitas portofolio

pembiayaan yang telah diberikan dalam rangka pengamanan atas

setiap pembiayaan yang telah diberikan.

e. Melayani, menerima tamu (calon nasabah atau nasabah) secara aktif

yang memerlukan pelayanan jasa perbankan.

f. Menyusun strategi dan sosialisasi kepada nasabah baik dalam rangka

penghimpunan sumber dana maupun alokasi pemberian pembiayaan

secara efektif dan terarah.

g. Berkewajiban untuk meningkatkan mutu pelayanan perbankan

terhadap nasabah maupun calon nasabah.

h. Berkewajiban untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan untuk

membantu kelancaran tugas sehari-hari.

3. Back Office (BO)

a. Melakukan instruksi pencairan deposito.

b. Memeriksa setoran kliring.

Page 44: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

32

c. Membuat kredit nota atau instruksi yang diterima.

d. Laporan pemakaian materi terapan.

e. Menginput transaksi harian.

f. Pencadangan biaya- biaya.

g. Mendebet rekening nasabah.

4. Teller

a. Melakukan pekerjaan yang berkaitan dengan penerimaan dan

penarikan uang.

b. Mengatur dan memelihara saldo atau posisi uang kas yang ada dalam

tempat khasanah.

c. Melayani penyetoran pindah buku dan transfer.

d. Melayani penyetoran warkat kliring.

e. Melayani penarikan uang secara tunai.

f. Melakukan pekerjaan lain sesuai dengan ketentuan pekerjaan.

5. Customer Service (CS)

Page 45: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

33

a. Menjelaskan produk dan jasa kepada calon nasabah yang datang atau

berkonsultasi melalui telepon.

b. Melayani pembukaan, penutupan, maupun perubahan rekening dan

memastikan bahwa semua sudah sesuai dengan standar perusahaan.

c. Menangani keluhan nasabah.

d. Menawarkan kepada nasabah produk atau jasa lain yang ada pada bank

Muamalat Indonesia Cabang Pembantu Salatiga (cross selling).

e. Memonitor dan menyimpan warkat, buku tabungan dan kartu ATM ke

dalam khasanah.

f. Melakukan koordinasi dengan bagian lain.

g. Mengerjakan instruksi yang diminta atasan yang berkaitan dengan

pekerjaannya.

6. Security

a. Membukakan pintu apabila ada nasabah yang datang.

b. Menjaga keamanan dan tata tertib kantor.

c. Pemeliharaan kantor dan pemeliharaan inventarisasi kantor serta

perlengkapan atau perbekalan kantor.

d. Membantu dalam melayani nasabah.

7. Driver

a. Mengantar jemput para karyawan dalam melaksanakan tugas.

b. Menjaga agar kondisi kendaraan dinas kantor selalu dalam keadaan

siaga.

8. Office Boy (OB)

Page 46: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

34

a. Bertanggung jawab atas kebersihan kantor.

b. Menyediakan makanan dan minuman bagi karyawan yang ada di

kantor.

c. Pembantu umum.

d. Pemeliharaan kantor dan pemeliharaan inventarisasi kantor serta

perlengkapan atau perbekalan kantor.

E. Produk–produk Bank Muamalat Indonesia Capem Salatiga

1. Produk Pendanaan

a. Tabungan iB Muamalat

Tabungan iB Muamalat adalah tabungan syariah yang

sepenuhnya dikelola dengan akad mudharabah muthlaqah atau bagi

hasil. Bebas riba dan menenangkan.

b. Tabungan Muamalat Prima

Tabungan muamalat prima adalah salah satu produk perbankan

unggulan dari Bank Muamalat untuk yang mendambakan hasil yang

aksimal dan kebebasan dalam bertransaksi.

c. Tabungan Muamalat Sahabat

Tabungan muamalat sahabatcadalah tabungan yang dikhususkan

untuk suatu perusahaan atau lembaga yang bertujuan untuk

Page 47: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

35

memudahkan dalam proses penyimpanan dan penggajian bagi para

karyawan. Tabungan Muamalat Sahabat merupakan tabungan yang

bebas biaya administrasi karena diperuntuhkan khusus bagi Mitra

aliansi Bank Muamalat.

d. TabunganKu

TabunganKu adalah tabungan untuk perorangan dengan

persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan guna menumbuhkan

budaya menabung serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

e. Tabungan Haji Arafah

Tabungan haji arafahadalah tabungan yang membantu dalam

merencanakan ibadah haji dengan setoran yang terjangkau untuk

mendapatkan porsi haji karena terhubung langsung dengan

SISKOHAT Kementerian Agama.

f. Tabungan Muamalat Dollar

Tabungan dalam mata uang dollar (USD) yang penarikan dan

setorannya dapat dilakukan setiap saat atau sesuai ketentuan Bank

Muamalat.

g. Tabungan Muamalat Umroh

Tabungan Muamalat umroh merupakan tabungan yang

digunakan untuk merencanakan keberangkatan Umroh di masa yang

akan datang. Dalam Tabungan Muamalat Umroh, terdapat setoran

Page 48: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

36

rutin yang harus disetor oleh nasabah. Sehingga dapat ditentukan target

dan juga jangka waktu yang dapat dicapai oleh nasabah.

h. Tabungan Muamalat Rencana

Tabungan muamalat rencana adalah tabungan yang

dipersembahkan kepada nasabah untuk merencanakan kebutuhan

keuangan nasabah di masa depan. Contohnya seperti perencanaan

pendidikan, pernikahan, perjalanan ibadah atau wisata, dll.

i. Deposito Mudharabah

Deposito mudharabah adalah jenis simpanan pada bank syariah

dalam mata uang rupiah dan valuta asing yang penarikannya hanya

dapat dilakukan pada saat jatuh tempo deposito (sesuai jangka

waktunya).

j. Deposito Fullinvest

Deposito fullinvest merupakan jenis simpanan pada bank

muamalat dalam mata uang rupiah dan valuta asing yang penarikannya

hanya dapat dilakukan pada saat jatuh tempo.Dalam produk ini

nasabah mendapat fasilitas asuransi.

k. DPLK (Dana Pensiun Lembaga Keuangan)

Pensiun terproteksi muamalat menawarkan kemudahan

perencanaan keuangan masa depan bagi karyawan maupun pekerja

mandiri yang dicover dengan asuransi syariah. Dikelola dengan

investasi jangka panjang dalam mewujudkan rekening pribadi.

Memberi jaminan keseimbangan penghasilan selama masa pensiun.

Page 49: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

37

2. Produk Layanan

Layanan 24jammeliputi:

a. Salam Muamalat

Merupakan layanan Phone Banking 24 jam melalui 1500016 /

(021) 1500016 (jika menghubungi via telepon seluler), yang

memberikan kemudahan kepada nasabah, setiap saat dan dimanapun

nasabah berada.

b. Internet Banking

Layanan transaksi perbankan elektronik melalui akses internet

dengan menggunakan SMS Token yang dapat beroperasi 24 Jam 7 hari

seminggu dengan mudah, kapan saja dan dimana saja.

c. Virtual Account

Layanan yang disediakan Bank Muamalat untuk memudahkan

pelanggan Mitra dalam melakukan pembayaran kewajiban/ tagihan

kepada pihak Mitra melalui Delivery Channel Bank Muamalat dan

Channel Bank Lain serta membantu Mitra dalam pengelolaan dan

pelaporan transaksi pembayaran.

d. Chas Management System Muamalat

Melalui sistem yang inovatif, proses yang unik dan tim yang

spesialis, Solusi Cash Management Bank Muamalat memberikan

Page 50: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

38

pendekatan baru yang revolusional untuk pengelolaan keuangan

perusahaan anda. Segera rasakan dan manfaatkan seluruh kelebihan

solusi Cash Management Bank Muamalat untuk pengelolaan keuangan

perusahaan anda yang lebih efektif dan efisien.

e. Gerai Mualamat

Gerai Muamalat atau lebih dikenal dengan sebutan PPOB

(Payment Point Online Bank) adalah layanan atau fasilitas sistem

pembayaran yang dilakukan secara tunai oleh masyarakat pada loket

atau Payment Point (PP) yang sudah bekerjasama dengan Bank

Muamalat.

f. Fitur Biaya Transkip Muamalat

Merupakan fasilitas Internet Banking untuk nasabah Perusahaan

yang memungkinkan nasabah memonitor maupun melakukan transaksi

perbankan atas seluruh rekening yang berada di cabang Bank

Muamalat di Indonesia secara Realtime Online.

g. Muamalat Mobile

Muamalat Mobile adalah layanan perbankan dengan

menggunakan teknologi GPRS yang dilakukan dari ponsel.Nasabah

dapat melakukan transakasi non-tunai seperti cek saldo, transfer

maupun melihat riwayat transaksi secara Real time dengan biaya yang

sangat murah.

3. Produk Pembiayaan

a. Pembiayaan KPR Syariah iB

Page 51: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

39

Pembiayaan untuk kepemilikan hunian sesuai dengan prinsip

syariah.Dalam pembiayaan baiti jannati, akad yang digunakan adalah

murabahah/ jual beli. Dalam pembiayaan baiti jannati, dana yang ada

tidak hanya digunakan untuk pembelian rumah saja, namun juga dapat

digunakan sebagai pembelian ruko dan juga dapat digunakan untuk

renovasi.

b. Pembiayaan KPR

Merupakan fasilitas pembiayaan kepemilikan harian sesuai

dengan prinsip syariah.Tak hanya memberikan beragam keuntungan

tapi juga ketenangan hati dalam bertransaksi.

c. Al Ijaroh

Al Ijaroh adalah produk pembiayaan yang akan membantu Anda

untuk memiliki kendaraan bermotor. Produk ini adalah kerjasama

Bank Muamalat dengan Al-Ijaroh Indonesia Finance (ALIF).

d. Pembiayaan Modal Kerja

Pembiayaan Modal Kerja adalah produk pembiayaan yang akan

membantu kebutuhan modal kerja usaha Anda sehingga kelancaran

operasional dan rencana pengembangan usaha Anda akan terjamin.

e. Pembiayaan Rekening Koran Syariah

Page 52: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

40

Pembiayaan Rekening Koran Syariah adalah produk pembiayaan

khusus modal kerja yang akan meringankan usaha Anda dalam

mencairkan dan melunasi pembiayaan sesuai kebutuhan dan

kemampuan.

BAB IV

ANALISIS

A. Prosedur Pembukaan Rekening Tabungan Haji

Dalam pembukaan rekening Tabungan Haji Arafah iB menurut hasil

wawancara dengan Yanis pada tanggal 31 Maret 2015 nasabah yang ingin

membuka rekening di atas harus melalui tahap sebagai berikut:

a. Calon nasabah datang ke kantor BMI Capem Salatiga

b. Mengisi formulir pembukaan rekening yang diisi sesuai dengan identitas

diri nasabah.

c. Menyerahkan fotokopi kartu identitas (KTP/SIM untuk WNI dan

KIMS/KITAS dan Passpor untuk WNA).

d. Jika ingin langsung mendapatkan porsi haji, nasabah harus menyetorkan

uang tunai Rp 25.000.000,-. Namun apabila nasabah belum memiliki uang

Page 53: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

41

Rp 25.000.000,-, nasabah bisa mendapatkan porsi haji dengan cara

menyetorkan uang minimal Rp 100.000,- sampai dengan mencapai saldo

Rp 25.000.000,-.

Dari pernyataan di atas prosedur pembukaan rekening tabungan Haji

Arafah iB di BMI Capem Salatiga yaitu sebagai berikut:

a. Calon nasabah datang ke kantor BMI Capem Salatiga

b. Mengisi formulir pembukaan rekening yang diisi sesuai dengan identitas

diri nasabah.

c. Menyerahkan fotokopi kartu identitas (KTP/SIM untuk WNI dan KIMS/

KITAS dan Passpor untuk WNA).

d. Jika ingin langsung mendapatkan porsi haji, nasabah harus menyetorkan

uang tunai Rp 25.000.000,-. Namun apabila nasabah belum memiliki uang

Rp 25.000.000,-, nasabah bisa mendapatkan porsi haji dengan cara

menyetorkan uang minimal Rp 100.000,- sampai dengan mencapai saldo

Rp 25.000.000,-.

B. Strategi Pemasaran Produk Tabungan Haji

Strategi pemasaran Tabungan Haji Arafah iB yang digunakan BMI

Capem Salatiga berdasarkan hasil wawancara dengan Yanis pada tanggal 31

Maret 2015 adalah sebagai berikut:

1. Karena tujuan utama dari prinsip perbankan syariah adalah terhindar dari

transaksi riba, maka produk yang ditawarkan tentu saja berbeda dengan

produk bank umum atau konvensional. Perbedaan utama terletak pada

prinsip syariahnya. Selain produk BMI berbeda dengan bank

40

Page 54: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

42

konvensional, perusahaan ini juga melakukan beberapa strategi guna

bersaing dengan bank konvensional dan bank berprinsip syariah yang

lainnya. Beberapa strategi yang diterapkan guna bersaing dengan bank

lain, baik konvensional maupun syariah, antara lain:

a. Sistem manajemen produk

Guna menjaga kualitas produk dari segi pelayanan maupun

kepuasan pelanggan, BMI menyiapkan sistem manajemen produk,

dimana sistem manajemen ini adalah otoritas penuh dari BMI pusat,

sehingga BMI cabang hanya menyesuaikan dengan kebijakan dari

pusat. Di mana manajemen produk ini disesuaikan dengan keinginan

konsumen, tuntutan jaman, serta persaingan yang ada sehingga mutu

dan kualitas merk tetap terjaga.

b. Strategi berbagai produk

Guna menjawab tantangan yang ada, BMI juga melakukan

strategi berbagai produk, salah satu produk unggulan yang dikeluarkan

oleh BMI adalah Tabungan Haji Arafah, yaitu tabungan haji berhadiah

umrah.

2. Dalam menentukan harga jual yang baik, BMI menerapkan beberapa

strategi, yaitu penerapan harga lebih murah dari bank lain. Strategi yang

diterapkan di BMI yaitu apabila tiba saatnya keberangkatan, saldo yang

mengendap di rekening tabungan hanya Rp 100.000,- kemudian uang

tersebut akan dikembalikan sewaktu pulang haji, harus ada yang

mengendap karena untuk pegangan dan pernyataan bahwa nasabah

Page 55: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

43

memiliki rekening di BMI dan berangkat dari BMI, apabila meninggal di

sana, asuransi dapat dibayarkan melalui BMI. Ada bank lain yang

menentukan kebijakan dengan saldo yang mengendap adalah Rp

500.000,-, uang tersebut digunakan untuk biaya pembelian koper, jaket,

dan lain-lain tergantung kebijakan dari bank tersebut. Sedangkan di BMI

tidak menerapkan prinsip seperti di bank tersebut karena dari KEMENAG

calon jamaah haji sudah mendapat fasilitas mukena, pakaian batik,

ikhrom, dan lain-lain.

3. Dalam memperkenalkan produknya kepada masyarakat pada umumnya

dan masyarakat kota Salatiga khususnya, BMI menggunakan beberapa

saluran promosi baik yang secara langsung maupun tidak langsung.

Saluran promosi langsung yang digunakan antara lain dengan personal

selling (penjualan pribadi), sedangkan promosi yang secara tidak

langsung dilakukan dengan beberapa cara seperti pemasangan spanduk,

kerjasama dengan berbagai instansi, menjadi sponsor pada acara

tertentu.Selain melakukan promosi secara skala wilayah kota, BMI

melalui kantor pusatnya juga berpromosi dengan beberapa hal seperti

iklan melalui media elektronik ataupun cetak, serta adanya website BMI

yaitu www.bankmuamalat.co.id, yang memuat tentang seluk beluk BMI

mulai dari produk, keunggulan, dan hal-hal lain yang berhubungan

dengan BMI.Strategi pemasaran dalam sebuah perusahaan merupakan hal

yang penting. Karena keberhasilan ataupun kegagalan suatu strategi

pemasaran akan sangat berpengaruh dalam memperoleh nasabah.

Page 56: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

44

4. Marketing melakukan strategi pemasaran dengan sistem ”door to door”

yaitu dengan langsung mendatangi calon nasabah, di antaranya yaitu: ke

KUA, DEPAG (Departemen Agama), IPHI, Biro Haji dan Umrah, serta

ke kampung dengan mendatangi tokoh desa misalnya Kyai.

5. Memberikan tips atau bonus bagi orang yang mampu mencari nasabah,

bonus akan diberikan apabila pencari nasabah tersebut mampu

mendapatkan nasabah dengan kuota minimal 15 orang dalam waktu satu

bulan, maka orang tersebut akan mendapatkan bonus sebesar Rp

100.000,- per nasabah yang diperoleh. Dengan strategi tersebut maka

BMI akan memperoleh keuntungan dengan bertambahnya jumlah nasabah

tabungan haji.

6. Strategi yang ketiga yaitu dengan memberikan promo yang bernama

Tabungan Haji Berkah, yang artinya, daftar haji melalui BMI dengan

syarat setoran awal Rp 25.000.000,- tunai, maka akan mendapat

kesempatan umrah dengan cara diundi.

7. Promo Tabungan Haji Berkah berlaku tidak hanya bagi yang mempunyai

uang tunai Rp 25.000.000,-, namun berlaku juga apabila ada nasabah

yang hanya memiliki uang senilai Rp 10.000.000,-, caranya yaitu: Rp

5.000.000,- disetor ke rekening tabungan regular, dan Rp 5.000.000,-nya

lagi disetor ke rekening tabungan haji. Untuk dapat mencapai jumlah

saldo Rp 25.000.000,-, nasabah dapat melakukan penyetoran ke rekening

tabungan regular dengan rutin setiap bulan dengan jumlah yang telah

Page 57: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

45

disepakati, dan kemudian bank akan mendebetkan ke dalam rekening

tabungan haji.

8. Promo berikutnya yaitu diberikan kepada nasabah yang apabila dalam

suatu wilayah terdapat 5 atau 6 orang yang memiliki dana Rp

25.000.000,- dan akan digunakan untuk pergi haji, maka pihak BMI akan

memfasilitasi dengan melalui proses sebagai berikut: 1). Mengantar

nasabah mendaftar melalui BMI; 2). Nasabah diantar ke DEPAG untuk

mengisi formulir dan mengambil SPIH; 3). Kembali ke bank untuk

mentransfer dana; 4). Kemudian pihak BMI yang akan mengirim berkas

ke DEPAG, sehingga nasabah tidak perlu kembali ke DEPAG untuk

pengiriman berkas karena sudah dibantu pihak BMI.

9. Selain marketing, customer service juga perlu menawarkan produk milik

BMI dengan sikap yang baik terhadap nasabah serta mempunyai

pengetahuan yang cukup, sehingga dapat memberikan penjelasan yang

mencukupi. Pelayanan yang memuaskan nasabah akan menjadi promosi

yang efektif bagi ban karena nasabah tersebut dapat menyampaikan

kepada keluarga, kerabat, teman, dan orang lain mengenai pelayanan yang

unggul suatu bank, dan diharapkan citra bank tersebut akan semakin

meningkat.

10. Pemilihan lokasi yang tepat akan berdampak cukup signifikan terhadap

penjualan, terutama perusahaan yang bergerak dibidang jasa, khususnya

perbankan. Sehingga Bank Muamalat Indonesia Capem Salatiga memilih

tempat dipusat bisnis Salatiga, tepatnya di JalanSukowati No. 19C

Page 58: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

46

Kelurahan Kali Cacing, Sidomukti, Salatiga. Pemilihan lokasi ini

disebabkan oleh beberapa hal, yaitu: 1). Jalan Sukowati merupakan jalan

yang dapat dilalui untuk menuju pusat bisnis kotaSalatiga; 2). Aksesnya

cukup mudah ditempuh dengan kendaraan bermotor dan kendaraan-

kendaraan lainnya; 3). Lokasi yang bedekatan dengan jalan raya

merupakan promosi secara tidak langsung tentang keberadaan BMI

Capem Salatiga; 4). Selain pemilihan lokasi yang tepat, BMI Capem

Salatiga juga mendesain kantor tempat bertransaksi secara langsung

dengan nasabah sesuai dengan perkembangan dan tuntutan jaman, yaitu

dengan konsep modern dan minimalis. Hal ini terlihat dari bentuk

bangunan yang simpel namun elegan, desain ruangan yang simpel namun

membawa nuansa nyaman dan modern. Sehingga diharapkan nasabah

merasa nyaman dengan situasi dan kondisi kantor yang bersih dan

nyaman.

Dari pernyataan di atas, analisis yang diperoleh penulis berdasarkan hasil

wawancara dengan Yanis pada tanggal 31 Maret 2015 adalah sebagai berikut:

1. Product (produk)

BMI menawarkan produk berdasarkan prinsip syariah.

2. Price (harga)

Dalam menentukan harga jual yang baik, BMI menerapkan beberapa strategi,

yaitu penerapan harga lebih murah dari bank lain. Contohnya saldo yang

mengendap di rekening tabungan saat keberangkatan haji hanya Rp 100.000,-

kemudian uang tersebut akan dikembalikan sewaktu pulang haji.

Page 59: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

47

3. Promotion (promosi)

Dalam memperkenalkan produknya kepada masyarakat pada umumnya dan

masyarakat kota Salatiga khususnya, BMI menggunakan beberapa saluran

sebagai berikut: 1). Mendatangi calon nasabah; 2).Memberikan tips atau

bonus bagi orang yang mampu mencari nasabah; 3). Memberikan bonus

kepada nasabah yaitu kesempatan umrah dengan cara diundi; 4). Memberikan

fasilitas kepada nasabah yang apabila dalam suatu wilayah terdapat 5 atau 6

orang yang memiliki dana Rp 25.000.000,- dan akan digunakan untuk pergi

haji; 5). Memasang iklan melalui media cetak dan elektronik; 6).Menyebarkan

brosur; 7). Bekerjasama dengan istansi;

4. Place (tempat)

Bank Muamalat Indonesia Capem Salatiga memilih tempat dipusat bisnis

Salatiga, tepatnya di JalanSukowati No. 19C Kelurahan Kali Cacing,

Sidomukti, Salatiga jalan ini merupakan jalan yang dapat dilalui untuk menuju

pusat bisnis kotaSalatiga, aksesnya cukup mudah ditempuh dengan kendaraan

bermotor dan kendaraan-kendaraan lainnya, mendesain kantor tempat

bertransaksi secara langsung dengan nasabah sesuai dengan perkembangan

dan tuntutan jaman.

5. People (Orang)

Memberikan pelayanan yang ramah, mudah dan cepat karena dengan

pelayanan yang ramah, mudah dan cepat masyarakat akan merasa puas dengan

pelayanan yang diberikan. Memberikan sikap yang ramah pada masyarakat

membuat masyarakat merasa dihormati dan dihargai, sehingga ketertarikan

Page 60: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

48

masyarakat untuk bergabung menjadi calon nasabah BMIakan semakin kuat.

Karyawan berpenampilan menarik, rapi dan bersih, sehingga saat bertemu

dengan nasabah, nasabah akan merasa nyaman.

6. Process (Proses)

Memberikan pelayanan yang cepat, proses saat pembukaan sampai penutupan

rekening mudah.

7. Physical Evidence(Bukti Fisik)

BMI Capem Salatiga memberikan bukti fisik berupa slip penyetoran/

penarikan, buku tabungan, kartu ATM kepada nasabah.

Page 61: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

49

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan

pada Bank Muamalat Indonesia Capem Salatiga mengenai prosedur dan

strategi pemasaran tabungan haji, maka dapat diambil kesimpulan bahwa:

1. Prosedur pembukaan rekening Tabungan Haji Arafah iB di BMI Capem

Salatiga, yaitu sebagai berikut: Calon nasabah datang ke kantor BMI

Capem Salatiga, mengisi formulir, menyerahkan fotokopi Kartu Identitas

(KTP/SIM untuk WNI dan KIMS/KITAS dan Passpor untuk WNA),

menyetorkan uang Rp 25.000.000,-,

2. Strategi pemasaran Tabungan Haji Arafah iBdi BMI Capem Salatiga, yaitu

sebagai berikut: 1). BMI menawarkan produk berdasarkan prinsip syariah;

2). Penerapan harga lebih murah dari bank lain. 3). Mendatangi calon

Page 62: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

50

nasabah; 4). Memberikan tips atau bonus bagi orang yang mampu mencari

nasabah; 5). Memberikan bonus kepada nasabah yaitu kesempatan umrah

dengan cara diundi; 6). Memberikan fasilitas kepada nasabah yang apabila

dalam suatu wilayah terdapat 5 atau 6 orang yang memiliki dana Rp

25.000.000,- dan akan digunakan untuk pergi haji; 7).Memasang iklan

melalui media cetak dan elektronik; 8). Menyebarkan brosur; 9).

Bekerjasama dengan istansi; 10). Membuka kantordipusat bisnis kota

Salatiga yang aksesnya cukup mudah ditempuh dengan kendaraan

bermotor dan kendaraan-kendaraan lainnya, mendesain kantor tempat

bertransaksi; 11). Memberikan pelayanan yang ramah, mudah dan cepat;

12). Karyawan berpenampilan menarik, rapi dan bersih;13). Memberikan

pelayanan yang cepat, proses saat pembukaan sampai penutupan rekening

mudah; 14). Memberikan bukti fisik berupa slip penyetoran/penarikan,

buku tabungan, kartu ATM kepada nasabah.

B. SARAN

Berdasarkan pembahasan diatas, maka penulis ingin memberikan

beberapa saran yang mungkin dapat dijadikan pertimbangan dan masukan

bagi perkembangan Perbankan Syariah pada umumnya dan BMI Capem

Salatiga pada khususnya, yaitu:

1. Berkaitan dalam hal promosi perlu adanya usaha-usaha lain yang dapat

menarik calon nasabah baru, misalnya dengan pemasangan papan nama

ditempat-tempat strategis, serta penayangan iklan di media elektronik serta

media cetak agar dapat menarik perhatian dari masyarakat luas.

Page 63: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

51

2. Kepada pihak manajemen agar selalu melakukan perbaikan mengenai

produk-produk unggulan syariah dan teknis operasionalnya yang sudah

sesuai dengan syariat Islam ini, agar bisa lebih bersaing dengan produk-

produk bank konvensional, sehingga umat Islam dan masyarakat dunia

dapat merasakan kelebihan dan kemudahan sistem syariah.

3. Untuk sosialisasi kepada masyarakat agar lebih memahami produk-produk

Bank Muamalat, perlu dukungan dari penambahan tenaga kerja di bidang

pemasaran, supaya Bank Muamalat dapat bersaing di tengah maraknya

perkembangan lembaga keuangan saat ini, serta lebih bertambahnya calon

nasabah yang siap dalam hal materi, agar dibujuk supaya berminat untuk

pergi haji.

Page 64: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

52

Daftar Pustaka

A. Black, James dan Dean J. Champion. 1992. Metode dan Masalah

Penelitian Sosial. Bandung: PT Eresco.

Ismail. 2010. ManajemenPerbankan. Jakarta: Prenada Media Group

Karim, Adiwarman. 2010. Bank Islam: Analisis Fiqh dan Keuangan.

Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Kasmir. 2003. Manajemen Perbankan. Yogyakarta: PT RajaGrafindo

Persada.

______. 2005. Pemasaran Bank. Jakarta: Kencana.

Khanifah, Miftakhatul. 2011. Prosedur Pembiayaan Talangna Haji di

Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Salatiga. STAIN Salatiga.

Kotler dan Amstrong. 2012. Prinsip-prinsip Pemasaran. Penerjemah:

Hendro Prasetyo jilid 1.

Ladura, Genisma. 2009. Prosedur Pembiayaan Talangan Haji di Bank

Syariah Mandiri Capem Klaten. STAIN Salatiga.

M. Hikmat, Mahi. 2011. Metode Penelitian. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Moleong, Lexy J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya.

Nawawi, Ismail. 2012. Fikih Muamalah Klasik Dan Kontemporer. Bogor:

Ghalia Indonesia.

Page 65: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

53

Ni-asuenah Che-awae, Miss. 2013.Strategi Pemasaran Tabungan Haji di

Koperasi IBN Affan Wilayah Patani Thailand Selatan.UIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta.

Prapti Lestari, Endah. 2011. Pemasaran Strategik. Yogyakarta: Graha

Ilmu.

Sumarni, Murti dan John Soeprihanto. 2010. Pengantar Bisnis (Dasar-

dasar Ekonomi Perusahaan). Edisi ke 5.Yogyakarta: Liberty

Yogyakarta.

Susanto, Burhanuddin. 2008. Hukum Perbankan Syariah di Indonesia.

Yogyakarta: UII Press.

Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Edisi ke 3. Yogyakarta: Andi.

Widiyono, Tri. 2006. Aspek Hukum Operasional Transaksi Produk

Perbankan di Indonesia. Bogor: Ghalia Indonesia.

www.bankmuamalat.co.id

Zul Fajri, Em dan Ratu Aprilia Senja. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia:

Difa Publisher.

52

Page 66: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

54

Daftar Riwayat Hidup

Data Identitas Diri

Nama : Oktavia Fadmawati

Tempat/Tanggal Lahir : Kab. Semarang/21 Oktober 1994

Jenis Kelamin : Perempuan

Status Alamat : Mojo, Wiru Rt 02/II Kec. Bringin, Kab. Semarang

Agama : Islam

Pendidikan

Lulus pada tahun 2006 di SD N Wiru 02

Lulus pada tahun 2009 di SMP N 2 Bringin

Lulus pada tahun 2012 di SMA N 1 Bringin

Page 67: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

55

LAMPIRAN

Page 68: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

56

Page 69: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

57

Page 70: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

58

Page 71: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

59

Page 72: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

60

Page 73: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

61

Page 74: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

62

Page 75: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

63

Page 76: PROSEDUR DAN STRATEGI PEMASARAN TABUNGAN HAJI …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/862/1/Oktavia.Fadmawati... · TUGAS AKHIR Oleh : OKTAVIA FADMAWATI NIM: 201-12-024 ... Meningkatkan

64