6
PROSEDUR PENDIRIAN BISNISDAN JENIS – JENIS PROFESI DI BIDANG IT Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis berasal dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti sibuk. Dalam artian sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. I. Berikut ini adalah prosedur-prosedur yang harus dilakukan untuk pendirian bisnis: 1. Tahapan pengurusan izin pendirian Bagi badan usaha berskala besar, hal ini menjadi prinsip yang paling penting demi kemajuan dan pengakuan atas perusahaan yang bersangkutan. Hasil akhir pada tahapan ini adalah sebuah izin prinsip yang dikenal dengan Letter of Intent yang dapat berupa izin sementara, izin tetap hingga izin perluasan. Untuk beberapa jenis badan usaha lainnya, misalnya sole distributor dari sebuah merek dagang, Letter of Intent akan memberi turunan berupa Letter of Appointment sebagai bentuk surat perjanjian keagenan yang merupakan izin perluasan, jika perusahaan ini memberi kesempatan pada perusahaan lain untuk mendistribusikan barang yang diproduksi. Beberapa dokumen yang diperlukan pada tahapan ini adalah Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan Bukti diri. Serta perizinan yang perlu dipenuhi dalam badan usaha tersebut, yaitu Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), dan Surat Izin Usaha Industri (SIUI) 2. Tahapan pengesahan menjadi badan hukum Tidak semua badan usaha harus berbadan hukum. Akan 1 | Page

Prosedur Pendirian Bisnisdan Jenis – Jenis Profesi Di Bidang It

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PROSEDUR PENDIRIAN BISNISDAN JENIS – JENIS PROFESI DI BIDANG IT

Citation preview

Page 1: Prosedur Pendirian Bisnisdan Jenis – Jenis Profesi Di Bidang It

PROSEDUR PENDIRIAN BISNISDAN JENIS – JENIS PROFESI DI BIDANG IT

Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis berasal dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti sibuk. Dalam artian sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.

I. Berikut ini adalah prosedur-prosedur yang harus dilakukan untuk pendirian bisnis:1. Tahapan pengurusan izin pendirian

Bagi badan usaha berskala besar, hal ini menjadi prinsip yang paling penting demi kemajuan dan pengakuan atas perusahaan yang bersangkutan. Hasil akhir pada tahapan ini adalah sebuah izin prinsip yang dikenal dengan Letter of Intent yang dapat berupa izin sementara, izin tetap hingga izin perluasan.

Untuk beberapa jenis badan usaha lainnya, misalnya sole distributor dari sebuah merek dagang, Letter of Intent akan memberi turunan berupa Letter of Appointment sebagai bentuk surat perjanjian keagenan yang merupakan izin perluasan, jika perusahaan ini memberi kesempatan pada perusahaan lain untuk mendistribusikan barang yang diproduksi.

Beberapa dokumen yang diperlukan pada tahapan ini adalah Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan Bukti diri. Serta perizinan yang perlu dipenuhi dalam badan usaha tersebut, yaitu Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), dan Surat Izin Usaha Industri (SIUI)

2. Tahapan pengesahan menjadi badan hukum

Tidak semua badan usaha harus berbadan hukum. Akan tetapi, setiap badan usaha yang memang dimaksudkan untuk ekspansi atau berkembang menjadi berskala besar, maka hal yang harus dilakukan untuk mendapatkan izin atas kegiatan yang dilakukannya tidak boleh mengabaikan hukum yang berlaku. Izin yang mengikat suatu bentuk badan usaha tertentu di Indonesia memang terdapat lebih dari satu macam. Adapun pengakuan badan hukum bisa didasarkan pada Kitab Undang-Undang Hukum Dagang (KUHD), hingga Undang-Undang Penanaman Modal Asing (UU PMA).

1 | P a g e

Page 2: Prosedur Pendirian Bisnisdan Jenis – Jenis Profesi Di Bidang It

3. Tahapan penggolongan menurut bidang yang dijalani

Badan usaha dikelompokkan berdasarkan jenis bidang kegiatan yang dijalani. Berkaitan dengan bidang tersebut, maka setiap pengurusan izin disesuaikan dengan departemen yang membawahinya seperti kehutanan, pertambangan, perdagangan, pertanian, dan sebagainya.

4. Tahapan mendapatkan pengakuan, pengesahan dan izin dari departemen lain

Departemen tertentu yang berhubungan langsung dengan jenis kegiatan badan usaha akan mengeluarkan izin. Namun, diluar itu, badan usaha juga harus mendapatkan izin dari departemen lain yang pada nantinya akan bersinggungan dengan operasional badan usaha, misalnya Departemen Perdagangan mengeluarkan izin pendirian industri yang berupa SIUP.

II. Jenis –Jenis Profesi di bidang Ilmu Teknologi dan Deskripsinya.1. System Analisis

System Analisis adalah orang yang memiliki keahlianuntuk menganalisa system yang akan diimplementasikan,mulai dari menganalisa system yang ada, kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desainsystem yang akan dikembangkan.

Penjelasan :1. Memperluas atau memodifikasi sistem untuk melayani tujuan baru atau meningkatkan alur kerja.2. Menguji, memelihara, dan memantau program komputer dan sistem, termasuk koordinasi instalasi program komputer dan sistem.3. Mengembangkan, dokumen dan merevisi prosedur desain sistem, prosedur pengujian, dan standar kualitas.4. Menyediakan staf dan pengguna dengan membantu memecahkan masalah komputer terkait, seperti malfungsi dan masalah program.

2. Database Administrators

Database Administrators adalah mereka yang memilikikeahlian untuk mendesain, mengimplementasi,memelihara

Penjelasan :1. Menguji program atau database, memperbaiki kesalahan dan membuat modifikasi yang diperlukan.

2 | P a g e

Page 3: Prosedur Pendirian Bisnisdan Jenis – Jenis Profesi Di Bidang It

2. Memodifikasi database dan sistem manajemen database yang ada.3. Merencanakan, mengkoordinasikan dan melaksanakan langkah-langkah keamanan untuk melindungi informasi dalam file komputer terhadap kerusakan, pemodifikasian atau akses yang tidak sah.4. Bekerja sebagai bagian dari tim proyek untuk mengkoordinasikan pengembangan database.

3. Computer Programmers

Computer Programmers adalah orang yang membuat suatu aplikasi untuk client/user baik untuk perusahaan, instansi ataupun perorangan.

Penjelasan :1. Memperbaiki kesalahan dengan membuat perubahan yang sesuai dan memeriksa kembali program untuk memastikan bahwa hasil yang diinginkan yang dihasilkan.2. Melakukan percobaan menjalankan program dan aplikasi software untuk memastikan bahwa mereka akan menghasilkan informasi yang dikehendaki dan bahwa instruksi sudah benar.3. Menulis, mengupdate, dan memelihara program komputer atau paket perangkat lunak untuk menangani pekerjaan tertentu seperti pelacakan inventaris, menyimpan atau mengambil data, atau mengontrol peralatan lainnya.4. Menganalisis, meninjau, dan menulis ulang program, menggunakan grafik dan diagram alur kerja, dan menerapkan pengetahuan tentang kemampuan komputer, materi pelajaran, dan logika

4. Web Developers

Web Developers adalah pekerjaan mengembangkan website baik di lingkungan internet atau di intranet yang dapat meliputi desain web, pengembangan konten, berhubungan dengan klien/pelanggan, pengerjaan skrip baik client-side.

Penjelasan :1. Mendesain, membangun, atau memelihara situs web, menggunakan authoring atau bahasa scripting, alat penciptaan konten, alat manajemen, dan media digital.2. Meakukan atau update situs web langsung.3. Menulis, desain, atau mengedit konten halaman web, atau yang lain langsung memproduksi konten.4. Berunding dengan tim manajemen atau pengembangan untuk memprioritaskan kebutuhan, menyelesaikan konflik, mengembangkan kriteria konten, atau memilih solusi.

5. IT Project Managers

3 | P a g e

Page 4: Prosedur Pendirian Bisnisdan Jenis – Jenis Profesi Di Bidang It

IT Project Managers adalah satu-satunya training yang mengajarkan penerapan sepuluh bidang pengetahuan project management: project integration, scope, time, cost, quality, human resource, communications, risk, procurement management, and stakeholder management. Serta kelima grup proses: initiating, planning, executing, monitoring and controlling, dan closing proyek teknologi informasi.

Penjelasan :1. Mengembangkan dan mengelola work breakdown structure (WBS) proyek teknologi informasi.2. Mengembangkan atau memperbarui rencana proyek untuk proyek-proyek teknologi informasi termasuk informasi seperti tujuan proyek, teknologi, sistem, spesifikasi informasi, jadwal, dana, dan staf.3. Mengelola pelaksanaan proyek untuk memastikan kepatuhan terhadap anggaran, jadwal, dan ruang lingkup.4. Menyiapkan laporan status proyek dengan mengumpulkan, menganalisis, dan meringkas.

Referensi

http://arizalferdiansyah.blogspot.co.id/2014/05/jelaskan-prosedur-pendirian-bisnis.html

https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=5&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjbzqiP6KvNAhVJRo8KHajAAswQFgg1MAQ&url=http%3A%2F%2Fiqbalhabibie.staff.gunadarma.ac.id%2FDownloads%2Ffiles%2F31005%2FJenis%2Bprofesi%2BIT.doc&usg=AFQjCNHEG4Swop_poc707qB-zDEuLTzsSw&sig2=-8k4mcdlHRmgsjzC_chzxQ&bvm=bv.124272578,d.c2I

4 | P a g e