PROTEIN

Kelompok 3:1. Buncit Suligiyanto (4311413051)2. Muntaufiqoh (4311413058)3. Noor Afifah (4311413061)4. Indah muji Mulyani (4311413071)5. Ahmad Sulistyono (4311413082)

Tujuan

1. Mengetahui cara analisis kadar protein dalam bahan pangan.

2. Menetapkan kadar protein dalam bahan pangan dengan metode spektrofotometri.

Dasar Teori

Senyawa protein, dalam biomolekul berperan sebagai unsur nukleoprotein dalam kromosom.

Memiliki beberapa fungsi diantaranya sebagai enzim, hormon, dan antibodi.

Unit penyusun protein yaitu asam amino.Asam amino dengan berat molekul terkecil disebut glicin

(75) dan berat molekul terbesar disebut cystine (240) .Asam amino memiliki 2 gugus istimewa yaitu gugus

karboksil (-COOH) dan gugus amino (-NH3) dalam molekulnya.

Melalui ikatan peptida unit-unit asam amino berkaitan satu sama lain membentuk protein.

Protein dalam bentuk ikatan fisis yang renggang maupun ikatan kimia yang lebih erat dengan karbohidrat atau lemak menyebabkan terbentuknya senyawa glikoprotein dan lipoprotein.

Perlakuan pemanasan dalam bahan makanan yang berlebihan akan merusak protein.

Kacang hijau terkenal sebagai sumber protein nabati dengan kadar protein yang tinggi (sekitar 24 %).

Manfaat kacang hijau bagi kesehatan antara lain: membantu penyerapan nutrisi, mencegah penyakit jantung, mencegah anemia, dan membantu pertumbuhan.