Upload
andri-wijaya
View
219
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/21/2019 Prototype Hand Washing Automatic Sen Sor With Infrared Support
http://slidepdf.com/reader/full/prototype-hand-washing-automatic-sen-sor-with-infrared-support 1/2
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id 1
Prototype Hand Washing AUTOMATIC SENSORWITH INFRARED SUPPORT
Sofyan Saputra (41103845)
Abstract— Prototype Hand Washing AUTOMATIC SEN-
SOR WITH INFRARED SUPPORT Sofyan SaputraUndergraduate Program, 2011 Gunadarma Universityhttp://www.gunadarma.ac.id Key Words: Infrared Sensors,hand washing, prototype ABSTRACT : In This ScientificResearch, will be discussed on a prototype ”AutomaticHand Wash with Infra Red Sensors Help”. Hand washthis prototype is a prototype that uses Infra Red sensor.Infrared Sensors Infrared Rays is a light that has no visi-ble when viewed using light spectroscopy. Component thatproduces a red light is an infrared sensor which is a semicon-ductor device in which the current style of infrared rays gen-erated in a non-technique when current flows. The proto-type is built from several main functions, Frequency Gener-ator, Transmitter (Infra Red), Receiver (Photodiode), am-plifier current, Motor Water Pump mover, Motor Pump,power supply circuit, motor power supply. Penamaan File:
41103845
I. Chapter 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang MasalahPerkembangan teknologi pada saat ini semakin maju danpesat. Ini dapat dilihat bahwa banyak peralatan elek-tronika yang digunakan untuk membantu meringankanpekerjaan manusia, sehingga tidak mengherankan bila adayang mengatakan bahwa peranan elektronika sangat diper-lukan dalam kehidupan sekarang ini. Kebersihan meru-pakan salah satu faktor penting bagi semua manusia padasaat ini. Dalam hal kebersihan, tangan merupakan su-
atu sumber berbagai macam penyakit / kuman. Manusiayang tidak mempunyai kebiasaan mencuci tangan sebelummakan dan setelah melakukan berbagai aktifitas akan men-galami suatu kerugian secara medis dan ekonomi, sehinggaharus mengeluarkan biaya untuk pengobatan. Memangmencuci tangan kelihatannya sederhana, namun kebiasaanmencuci tangan dianggap mudah atau sepele oleh seba-gian masyarakat indonesia pada umumnya. Berdasarkanhal diatas, penulis ingin membuat suatu alat pencuci tan-gan otomatis dengan bantuan sensor. Dengan alat pen-cuci tangan ini, kiranya manusia dapat mencuci tangandengan praktis dan dapat menghemat waktu tanpa harusmencuci tangan dengan cara manual. 1.2 Masalah dan
Pembatasan Masalah Masalah pada penulisan ilmiah iniadalah bagaimana kita dapat menyediakan prototipe pen-cuci tangan otomatis bagi masyarakat luas. Pada pemba-hasan penulisan ilmiah ini, akan dibatasi masalah tentangalat pencuci tangan yang bekerja secara otomatis dengancara air akan keluar apabila tangan menghalangi lintasancahaya infra merah. 1
2 1.3. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan ilmiah ini,adalah membuat statu prototipe pencuci tangan secaraotomatis dengan bantuan sensor infra merah. Prototipeini dapat bekerja berdasarkan pantulan infra merah yangdapat menditeksi keberadaan tangan pada rentang jarak
kurang lebih 30 cm.Berikut ini hasil parameter yang di ca-pai : y y 4 -0 5 x Terhalang x Tidak Terhalang Gambar1.1 Parameter yang di capai 1.4 Metode Penulisan Dalampenulisan ini, penulis menggunakan dua metode penulisanyaitu : a. Studi pustaka, dengan cara.......
For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)
II. Chapter 2
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahasbeberapa teori yang menjadi dasar dari perancangan danpembuatan peralatan. 2.1 Resistor Pada bab ini akan diba-has beberapa teori yang menjadi dasar dari perancangan
dan pembuatan peralatan. Sebuah resistor sering disebutwerstan, tahanan atau penghambat, adalah suatu kom-ponen elektronika yang dapat menghambat gerak lajunyaarus listrik. Resistor disingkat dengan huruf ”R” (huruf R besar). Satuan resistor adalah Ohm. Tahanan bagiandalam ini dinamai konduktansi. Satuan konduktansi dit-ulis dengan kebalikan dari Ohm yaitu mho. Gambar 2.1Bentuk fisik resistor 4
5 Gambar di atas adalah gambar Resistor berikuttabel dan besar hambatan beserta gelang warnanya. Ke-mampuan resistor untuk menghambat disebut juga re-sistensi atau hambatan listrik. Besarnya diekspresikandalam satuan Ohm. Suatu resistor dikatakan memiliki
hambatan 1 Ohm apabila resistor tersebut menjembat-ani beda tegangan sebesar 1 Volt dan arus listrik yangtimbul akibat tegangan tersebut adalah sebesar 1 am-pere, atau sama dengan sebanyak 6.241506 1018 elektronper detik mengalir menghadap arah yang berlawanan dariarus.Hubungan antara hambatan, tegangan, dan arus, da-pat disimpulkan melalui hukum berikut ini, yang terkenalsebagai hukum Ohm: di mana V adalah beda potensial an-tara kedua ujung benda penghambat, I adalah besar arusyang melalui benda penghambat, dan R adalah besarnyahambatan benda penghambat tersebut. Berdasarkanpenggunaannya resistor dapat dibagi: 1. Resistor Biasa(tetap nilainya), ialah sebuah resistor penghambat gerak
arus, yang nilainya tidak dapat berubah, jadi selalu tetap(konstan). Resistor ini biasanya dibuat dari nikelin ataukarbon. 2. Resistor Berubah (variable), ialah sebuahresistor yang nilainya dapat berubahubah dengan jalanmenggeser atau memutar toggle pada alat tersebut. Se-hingga nilai resistor dapat kita tetapkan sesuai dengan ke-butuhan. Berdasarkan jenis ini kita bagi menjadi dua,Potensiometer, rheostat dan Trimpot (Trimmer Poten-siometer) yang biasanya menempel pada papan rangkaian(Printed Circuit Board, PCB). 3. LDR (Light DependentResistor), ialah.......
For further detail, please visit UG Library
7/21/2019 Prototype Hand Washing Automatic Sen Sor With Infrared Support
http://slidepdf.com/reader/full/prototype-hand-washing-automatic-sen-sor-with-infrared-support 2/2
2 GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
(http://library.gunadarma.ac.id)
III. Chapter 3
BAB III ANALISA RANGKAIAN Dalam analisarangkaian ini, dapat dibagi menjadi 2 bagian analisa yaitu :Analisa rangkaian secara Diagram blok dan Analisa secarakeseluruhan (detail). 3.1 Analisa Rangkaian secara Dia-
gram Blok Analisa Rangkaian secara Blok dapat dibagimenjadi 8 blok yaitu : INPUT OUTPUT PembangkitClock Receiver (Photodiode) Transmitter (Infra Merah)Catudaya Rangkaian Penggerak Motor Pompa Air Pen-guat Tegangan Catudaya Motor Motor Pompa Air Gam-bar 3.1 Blok Diagram Prototipe Pencuci tangan Otomatis3.1.1 Input 3.1.1.1 Pembangkit Clock Dalam Blok InputPembangkit Clock ini, Rangkaian pembangkit Clock diop-erasikan sebagai astable multivibrator dan diberikan catu-daya yang masuk melalui pin 8 dan keluarannya melaluipin 3. Output yang keluar melalui pin 3, berupa pulsayang digunakan sebagai penyulut transistor. Transistoryang digunakan adalah transistor NPN, transistor akan ak-
tif apabila dialiri arus. Bila 1617 transistor dalam keadaan on, dioda infra merah akan
menyala, sedangkan bila transistor off, maka infra merahakan mati. Dioda infra merah berfungsi sebagai pemancar. Gambar 3.2 Rangkaian Infra Merah Gambar 3.2 Pem-bangkit Clock 3.1.1.2 Transmitter (infra merah) Dalamblok transmitter, infra merah berperan penting terhadaprangkaian pencuci tangan otomatis ini. Infra merah ini,akan menerima arus yang di berikan dari pembangkitfrekuensi, infra merah akan mengubah arus listrik menjadicahaya dan masuk ke dalam transistor. Transistor akanaktif, apabila terhalang oleh tangan kita.
18 3.1.1.3 Receiver (Photodioda) Dalam Blok Receiver(Photodioda), PhotoDioda menerima cahaya dari inframerah, dimana cahaya yang didapat oleh photodiodaberupa arus-arus yang diberikan oleh infra merah. Setelaharus keluar dari photodioda, arus masuk ke dalam IC LM324. Gambar 3.3 Rangkaian PhotoDioda 3.1.1.4 PenguatTegangan Dalam blok penguat tegangan, terdapat IC LM324 yang berfungsi sebagai penguat tegangan. Tegangantersebut di.......
For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)
IV. Chapter 4
BAB IV PENGOPERASIAN DAN PENGUJIAN Padabab ini akan dibahas mengenai pengoperasian prototipedan pengjiannya : 4.1 Pengoperasian Perblok 4.1.1 Pen-goperasian Sensor Tangan 4.1.1.1 Pengoperasian SensorTangan dilakukan Dengan Sketsa Gambar Sbb : Gambar3.7 Sketsa gambar Pengoperasian Sensor Tangan LED in-dikator penanda keluar tidaknya air akan menyala apa-bila mendapatkan nilai satu (1). Hasil pengoperasianprototipe dilakukan dengan memberikan halangan antarainfra merah dengan photodiode, sehingga apabila inframerah terhalang oleh tangan maka led akan mati dan men-dapatkan logika 0, untuk itu dapat di lihat pada tabel
4.1.Hasil sensor tangan berupa LED on (nyala),off (TidakNyala). 23
24 Tabel 4.1 Pengoperasian sensor tangan Sensor tanganKondisi Led Keterangan 0 OFF 0 = Terhalang 1 ON 1 =Tidak Terhalang Dari tabel 4.1 terlihat bahwa rangkaiansensor tangan dapat bekerja dengan baik apabila cahayayang terpancar ke photodiode terhalang oleh tangan pada
jarak 1 cm sampai dengan 30 cm. 4.1.1.2 Pengoperasiankeseluruhan sistem Pada pengoperasian keseluruhan sis-tem, infra merah dalam pencuci tangan ini adalah seba-gai input, apabila infra merah terhalang oleh tangan makaprototipe pencuci tangan aktif, dan apabila infra merahtidak terhalang oleh tangan, maka prototipe pencuci tan-gan tidak aktif. Untuk lebih jelas lihat tabel 4.2. Tabel4.2 Output Pada Saat Tidak Dan Meletakan Tangan PadaPencuci Tangan Output Input Keterangan Pengerak ( Mo-tor Pompa Air) Sensor tangan 0 (Tidak terhalang) Sensortangan (Terhalang) 1 : Aktif 0 : Tidak Aktif 1 1 : Aktif 0: Tidak Aktif
25 4.2 Pengujian Prototipe 4.2.1 Pengujian PrototipeSensor Pencuci Tangan 4.2.1.1 Pengujian berdasarkan pen-gukuran tegangan Pada pengujian berdasarkan penguku-ran tegangan, output yang di keluarkan oleh ICLM 324adalah 1. Apabila dalam kondisi.......
For further detail, please visit UG Library(http://library.gunadarma.ac.id)
V. Chapter 5
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari hasil pengujianyang telah dilakukan, dapat diambil beberapa kesimpulan: 1. Sensor pencuci tangan yang bekerja berdasarkan pan-tulan infra merah dapat mendeteksi keberadaan tangan.2. Sensor pencuci tangan infra merah aktif, bila LED off,
berarti ada tangan (Terhalang) dan apabila LED on, be-rarti tidak ada tangan (Tidak Terhalang). 3. Sensor pen-cuci tangan infra merah dapat bekerja pada rentang jarak30cm. 5.2 Saran Adapun Penulisan Ilmiah ini jauh darisempurna. Maka dari itu, yang perlu diperhatikan dalamalat ini, adalah apabila pompa air tidak aktif / bekerja,periksa kembali infra merah yang terletak pada rangkaianIC 555, dan perhatikan komponen relay, apakah komponenrelay aktif atau tidak. 27
.......For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)