35
SALINAN PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 19 TAHUN 2018XXXX TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA NOMOR 46 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TANGERANG SELATAN, Menimbang : a. bahwa Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah telah ditetapkan dengan Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 46 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah; b. bahwa berdasarkan hasil evaluasi dalam hal tugas dan fungsi Bagian pada Sekretariat Daerah, beberapa Bagian perlu dilakukan penguatan kelembagaan yang tepat fungsi dan tepat ukuran, sehingga Peraturan Walikota Tangerang Selatan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu dilakukan perubahan; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Walikota tentang Perubahan Atas Peraturan Walikota Nomor 46 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah;

PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG … Perwal... · salinan provinsi banten peraturan walikota tangerang selatan nomor 19 tahun 2018xxxx tentang perubahan atas peraturan

Embed Size (px)

Citation preview

SALINAN

PROVINSI BANTEN

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN

NOMOR 19 TAHUN 2018XXXX

TENTANG

PERUBAHAN ATAS

PERATURAN WALIKOTA NOMOR 46 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN,

SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA

SEKRETARIAT DAERAH

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA TANGERANG SELATAN,

Menimbang : a. bahwa Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas,

Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah telah

ditetapkan dengan Peraturan Walikota Tangerang

Selatan Nomor 46 Tahun 2016 tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja

Sekretariat Daerah;

b. bahwa berdasarkan hasil evaluasi dalam hal tugas

dan fungsi Bagian pada Sekretariat Daerah, beberapa

Bagian perlu dilakukan penguatan kelembagaan yang

tepat fungsi dan tepat ukuran, sehingga Peraturan

Walikota Tangerang Selatan sebagaimana dimaksud

dalam huruf a perlu dilakukan perubahan;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu

menetapkan Peraturan Walikota tentang Perubahan

Atas Peraturan Walikota Nomor 46 Tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas,

Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah;

- 2 -

Mengingat : 1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara

Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2008 tentang

Pembentukan Kota Tangerang Selatan Di Provinsi

Banten (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2008 Nomor 188, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4935);

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang

Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);

5. Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 5

Tahun 2016 tentang Urusan Pemerintahan Daerah

(Lembaran Daerah Kota Tangerang Selatan Tahun 2016

Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Kota Tangerang

Selatan Nomor 69);

6. Peraturan Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 8

Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kota Tangerang

Selatan Tahun 2016 Nomor 8, Tambahan Lembaran

Daerah Kota Tangerang Selatan Nomor 72);

- 3 -

7. Peraturan Walikota Tangerang Selatan Nomor 46

Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,

Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah

(Berita Daerah Kota Tangerang Selatan Tahun 2016

Nomor 46);

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA TENTANG PERUBAHAN ATAS

PERATURAN WALIKOTA NOMOR 46 TAHUN 2016

TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS,

FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH.

Pasal I

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Walikota Tangerang

Selatan Nomor 46 Tahun 2016 tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja

Sekretariat Daerah (Berita Daerah Kota Tangerang Selatan

Tahun 2016 Nomor 46), diubah sebagai berikut:

1. Ketentuan huruf k Pasal 23 diubah, sehingga Pasal 23

berbunyi sebagai berikut:

Pasal 23

Kepala Bagian Pemerintahan dalam melaksanakan

tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 22

menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan fasilitasi penyusunan rancangan

kebijakan umum di lingkup urusan administrasi

kependudukan dan pencatatan sipil, ketentraman

dan ketertiban umum serta perlindungan

masyarakat, sub urusan kebakaran dan bencana,

unsur penunjang pendapatan daerah,

pengawasan, DPRD dan Sekretariat DPRD,

kesatuan bangsa dan politik, Kecamatan dan

kelurahan;

- 4 -

b. pelaksanaan fasilitasi rancangan perumusan

kebijakan strategis dan teknis norma, standar,

prosedur dan kriteria di lingkup subbagian

pemerintahan umum, bina kecamatan dan

kerjasama;

c. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan kebijakan umum, strategis dan

teknis di lingkup bidang pemerintahan;

d. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan program kerja perangkat daerah

dilingkup bidang pemerintahan;

e. pengoordinasian dan penyusunan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

pemerintah daerah dan atau program kerja di

lingkup bidang pemerintahan;

f. pelaksanaan fasilitasi layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas di lingkup bidang

pemerintahan;

g. penyusunan dan penetapan dokumen

perencanaan dan pelaksanaan program dan

kegiatan di lingkup Bagian Pemerintahan;

h. pembinaan, pengawasan, pengendalian,

pemantauan dan pelaporan pelaksanan program

dan kegiatan serta pelaksanaan tugas pegawai

dilingkup Bagian Pemerintahan;

i. pelaksanan pembinaan/bimbingan teknis/

workshop/seminar/sosialisasi/ internalisasi

seluruh perangkat daerah terkait bidang

pemerintahan;

j. penyelenggaraan rapat koordinasi lintas sektoral

dan safari pembangunan;

k. penyusunan Laporan Penyelenggaraan

Pemerintahan Daerah dan fasilitasi penyusunan

laporan standar pelayanan minimal;

l. penataan batas daerah dan nama rupabumi;

m. pengoordinasian penataan kecamatan dan

kelurahan;

- 5 -

n. pengoordinasian, monitoring dan evaluasi

kerjasama daerah;

o. pelaksanan pembinaan/bimbingan

teknis/workshop/seminar/sosialisasi/

internalisasi seluruh perangkat daerah terkait

bidang pemerintahan;

p. pelaksanaan pengelolaan pengoordinasian

ketatausahaan pelayanan fungsi rumpun Asisten

Tata Pemerintahan;

q. pelaporan dan evaluasi pelaksanan tugas pegawai

di lingkup bagian pemerintahan; dan

r. pelaksanaan tugas lain dari atasan sesuai dengan

tugas dan fungsi.

2. Ketentuan huruf n Pasal 24 diubah, sehingga berbunyi

sebagai berikut:

Pasal 24

Kepala Subbagian Pemerintahan Umum memiliki

tugas:

a. memfasilitasi penyusunan rancangan kebijakan

umum di lingkup urusan administrasi

kependudukan dan pencatatan sipil, ketentraman

dan ketertiban umum serta perlindungan

masyarakat, sub urusan kebakaran dan bencana,

unsur penunjang pendapatan daerah,

pengawasan, DPRD dan Sekretariat DPRD,

kesatuan bangsa dan politik;

b. mempersiapkan penyusunan rancangan

perumusan kebijakan strategis dan teknis norma,

standar, prosedur dan kriteria di lingkup

subbagian pemerintahan umum;

c. mempersiapkan pelaksanaan fasilitasi

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

umum, strategis dan teknis di lingkup bidang

pemerintahan umum;

- 6 -

d. mempersiapkan pelaksanaan fasilitasi

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program

kerja perangkat daerah di lingkup bidang

pemerintahan umum;

e. mempersiapkan bahan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

pemerintah daerah dan atau program kerja di

lingkup bidang pemerintahan umum;

f. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas dilingkup bidang

pemerintahan umum;

g. penyusunan dan penetapan dokumen

perencanaan dan pelaksanaan program dan

kegiatan di lingkup subbagian pemerintahan

umum;

h. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian, pemantauan dan pelaporan

pelaksanan program dan kegiatan serta

pelaksanaan tugas pegawai di lingkup subbagian

pemerintahan umum;

i. melaksanakan pembinaan/bimbingan teknis/

workshop/seminar/sosialisasi/ internalisasi

seluruh perangkat daerah terkait bidang

pemerintahan umum;

j. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan di lingkup

Subbagian Pemerintahan Umum;

k. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanan

program, kegiatan dan tugas pegawai di lingkup

Subbagian Pemerintahan Umum;

l. melaksanakan pembinaan/bimbingan teknis/

workshop/seminar/sosialisasi/ internalisasi

perangkat daerah di lingkup urusan pemerintahan

umum;

m. menyelenggarakan rapat koordinasi lintas sektoral

dan regional;

- 7 -

n. menyiapkan bahan dan analisa Laporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dan

fasilitasi penyusunan laporan standar pelayanan

minimal;

o. melaksanakan fasilitasi penataan batas daerah

dan nama rupabumi;

p. menyelenggarakan kegiatan safari pembangunan;

q. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada Subbagian

Pemerintahan Umum; dan

r. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

3. Ketentuan Pasal 28 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 28

Kepala Bagian Organisasi dan Kinerja Aparatur dalam

melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 27 menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan fasilitasi penyusunan rancangan

kebijakan umum di lingkup penataan

kelembagaan organisasi Perangkat Daerah,

peningkatan kinerja aparatur, ketatalaksanaan

dan pembinaan pelayanan publik;

b. pelaksanaan fasilitasi rancangan perumusan

kebijakan strategis dan teknis norma, standar,

prosedur dan kriteria di lingkup penataan

kelembagaan organisasi Perangkat Daerah,

peningkatan kinerja aparatur, ketatalaksanaan

dan pembinaan pelayanan publik;

c. pelaksanaaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan kebijakan umum, strategis dan

teknis di lingkup penataan kelembagaan

organisasi Perangkat Daerah, peningkatan kinerja

aparatur, ketatalaksanaan dan pembinaan

pelayanan publik;

- 8 -

d. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan program kerja Perangkat Daerah di

lingkup penataan kelembagaan organisasi

Perangkat Daerah, peningkatan kinerja aparatur,

ketatalaksanaan dan pembinaan pelayanan

publik;

e. pengoordinasian pelaporan hasil pemantauan dan

evaluasi pelaksanaan kebijakan Pemerintah

Daerah dan atau program kerja di lingkup

penataan kelembagaan organisasi Perangkat

Daerah, peningkatan kinerja aparatur,

ketatalaksanaan dan pembinaan pelayanan

publik;

f. pelaksanaan fasilitasi layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas di lingkup bagian

organisasi dan kinerja aparatur;

g. penetapan dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program dan kegiatan di lingkup

bagian organisasi dan kinerja aparatur;

h. pelaksanaan pembinaan, pengawasan,

pengendalian, pemantauan dan pelaporan

pelaksanan program dan kegiatan serta

pelaksanaan tugas pegawai di lingkup bagian

organisasi dan kinerja aparatur;

i. pelaksanaan pembinaan/bimbingan teknis/

workshop/ seminar/ sosialisasi/ internalisasi

seluruh Perangkat Daerah terkait bidang

organisasi dan kinerja aparatur;

j. pelaksanaan penataan kelembagaan Perangkat

Daerah dan unit pelaksana teknis;

k. pelaksanaan penataan manajemen Aparatur Sipil

Negara;

l. pelaksanaan penataan dan penyusunan

ketatalaksanaan, norma standar prosedur dan

kriteria pada Perangkat Daerah;

- 9 -

m. pelaksanaan pembinaan dan evaluasi pelayanan

publik dan survei kepuasan masyarakat terhadap

layanan publik;

n. pelaksanaan pembinaan dan monitoring capaian

Reformasi Birokrasi Kota Tangerang Selatan;

o. penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Daerah;

p. pelaporan dan mengevaluasi pelaksanan tugas

pegawai di lingkup Bagian Organisasi dan Kinerja

Aparatur;

q. pelaksanaan tugas lain dari atasan sesuai tugas

dan fungsi.

4. Ketentuan huruf a Pasal 29 diubah dan ditambahkan 2

(dua) huruf yakni huruf o dan huruf p, sehingga

berbunyi Pasal 29 berbunyi sebagai berikut:

Pasal 29

Kepala Subbagian Kelembagaan memiliki tugas:

a. memfasilitasi penyusunan rancangan kebijakan

umum di lingkup Subbagian Kelembagaan;

b. mempersiapkan penyusunan rancangan

perumusan kebijakan strategis dan teknis norma,

standar, prosedur dan kriteria di lingkup

Subbagian Kelembagaan;

c. mempersiapkan pelaksanaan fasilitasi

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

umum, strategis dan teknis di lingkup bidang

kelembagaan;

d. mempersiapkan bahan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

Pemerintah Daerah dan atau program kerja di

lingkup bidang kelembagaan;

e. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas di lingkup bidang

kelembagaan;

- 10 -

f. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program dan kegiatan di lingkup

Subbagian Kelembagaan;

g. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian, pemantauan dan pelaporan

pelaksanan program dan kegiatan serta

pelaksanaan tugas pegawai di lingkup Subbagian

Kelembagaan;

h. menyelenggarakan ketatausahaan di lingkup

bagian organisasi dan kinerja aparatur;

i. melaksanakan pembinaan/ bimbingan teknis/

workshop/ seminar/ sosialisasi/ internalisasi

Perangkat Daerah di lingkup urusan penataan

kelembagaan Perangkat Daerah dan unit

pelaksana teknis;

j. menyiapkan bahan kajian analisis penataan/

penguatan kelembagaan Perangkat Daerah;

k. melaksanakan rapat koordinasi dan evaluasi

pelaksanaan kewenangan, tugas dan fungsi

Perangkat Daerah serta Unit Kerja;

l. melaksanakan agenda road map reformasi

birokrasi pada area/bidang kelembagaan;

m. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

Kelembagaan;

n. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas;

o. menyiapkan bahan dan fasilitasi penyusunan

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Daerah; dan

p. memfasilitasi Penyusunan Laporan Capaian Road

Map Reformasi Birokrasi di Kota Tangerang

Selatan.

- 11 -

5. Ketentuan Pasal 30 huruf l diubah dan ditambahkan 1

(satu) huruf yakni huruf o, sehingga berbunyi Pasal

30 sebagai berikut:

Pasal 30

Kepala Subbagian Peningkatan Kinerja Aparatur

memiliki tugas:

a. memfasilitasi penyusunan rancangan kebijakan

umum di lingkup penataan dan pembinaan

peningkatan kinerja aparatur sipil negara;

b. mempersiapkan penyusunan rancangan

perumusan kebijakan strategis dan teknis norma,

standar, prosedur dan kriteria di lingkup

subbagian Peningkatan Kinerja Aparatur;

c. mempersiapkan pelaksanaan fasilitasi

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

umum, strategis dan teknis di lingkup bidang

Peningkatan Kinerja Aparatur;

d. mempersiapkan bahan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

Pemerintah Daerah dan atau program kerja di

lingkup bidang Peningkatan Kinerja Aparatur;

e. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas di lingkup bidang

Peningkatan Kinerja Aparatur;

f. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program dan kegiatan di lingkup

subbagian Peningkatan Kinerja Aparatur;

g. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian, pemantauan dan pelaporan

pelaksanan program dan kegiatan serta

pelaksanaan tugas pegawai di lingkup subbagian

Peningkatan Kinerja Aparatur;

- 12 -

h. melaksanakan pembinaan/ bimbingan teknis/

workshop/ seminar/ sosialisasi/ internalisasi

perangkat daerah di lingkup urusan Peningkatan

Kinerja Aparatur;

i. menyusun dan mengoordinasikan analisa jabatan,

analisa beban kerja dan evaluasi jabatan pada

seluruh Perangkat Daerah;

j. menyusun dan mengoordinasikan standar

kompetensi jabatan pada seluruh Perangkat

Daerah;

k. melaksanakan agenda road map reformasi

birokrasi pada area/bidang manajemen

perubahan dan SDM;

l. menyelenggarakan monitoring dan evaluasi

terhadap pelaksanaan dan pemanfaatan hasil

Analisis Jabatan, Analisis Beban Kerja, Evaluasi

Jabatan oleh Perangkat Daerah.

m. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada Subbagian

Peningkatan Kinerja Aparatur;

n. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas; dan

o. menyelenggarakan pengumpulan dan pengolahan

bahan untuk penyusunan intrumen Evaluasi

Kinerja Perangkat Daerah.

6. Ketentuan huruf j Pasal 31 diubah, sehingga Pasal 31

berbunyi sebagai berikut:

Pasal 31

Kepala Subbagian Ketatalaksanaan dan Bina Pelayanan

Publik memiliki tugas:

a. memfasilitasi penyusunan rancangan kebijakan

umum di lingkup penataan dan penyusunan

ketatalaksanaan dan pembinaan pelayanan

publik;

- 13 -

b. mempersiapkan penyusunan rancangan

perumusan kebijakan strategis dan teknis norma,

standar, prosedur dan kriteria di lingkup

subbagian ketatalaksanaan dan bina pelayanan

publik;

c. mempersiapkan pelaksanaan fasilitasi

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

umum, strategis dan teknis di lingkup bidang

ketatalaksanaan dan bina pelayanan publik;

d. mempersiapkan bahan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

pemerintah daerah dan atau program kerja di

lingkup bidang ketatalaksanaan dan bina

pelayanan publik;

e. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas di lingkup bidang

ketatalaksanaan dan bina pelayanan publik;

f. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program dan kegiatan di lingkup

subbagian ketatalaksanaan dan bina pelayanan

publik;

g. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian, pemantauan dan pelaporan

pelaksanan program dan kegiatan serta

pelaksanaan tugas pegawai di lingkup subbagian

ketatalaksanaan dan bina pelayanan publik;

h. melaksanakan pembinaan/bimbingan teknis/

workshop/ seminar/ sosialisasi / internalisasi

perangkat daerah di lingkup urusan

ketatalaksanaan dan bina pelayanan publik;

i. memfasilitasi, menyusun dan melaporkan survei

kepuasan masyarakat;

j. memfasilitasi persiapan Kompetisi Inovasi

Pelayanan Publik Tingkat Kota Tangerang Selatan;

- 14 -

k. memfasilitasi penyusunan norma standar

prosedur dan kriteria pada Perangkat Daerah;

l. memfasilitasi persiapan proses manajemen mutu

dan profil pelayanan publik;

m. melaksanakan agenda road map reformasi

birokrasi pada area/bidang ketatalaksanaan dan

pelayanan publik;

n. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

Ketatalaksanaan dan bina pelayanan publik; dan

o. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

7. Ketentuan Pasal 36 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 36

Kepala Subbagian Dokumentasi Hukum memiliki

tugas:

a. mempersiapkan penyusunan rancangan

perumusan kebijakan strategis dan teknis norma,

standar, prosedur dan kriteria urusan

dokumentasi hukum;

b. menyiapkan bahan dan dokumen pendukung

kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

kebijakan pemerintahan daerah di bidang

dokumentasi hukum;

c. mempersiapkan bahan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

pemerintah daerah terkait urusan dokumentasi

hukum;

d. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian dokumentasi hukum;

- 15 -

e. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan di lingkup

subbagian dokumentasi hukum;

f. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanan

program, kegiatan dan tugas pegawai di lingkup

subbagian dokumentasi hukum;

g. menyelenggarakan ketatausahaan di lingkup

bagian hukum;

h. melaksanakan pembinaan/bimbingan teknis/

workshop/seminar/sosialisasi/internalisasi

perangkat daerah di lingkup urusan dokumentasi

dan pengkajian produk hukum;

i. menyiapkan bahan penerbitan lembaran daerah:

j. melaksanakan autentifikasi, abstraksi, dan

kodifikasi produk hukum daerah;

k. menyiapkan bahan identifikasi analisis produk

hukum daerah;

l. melaksanakan sosialisasi produk hukum daerah

melalui media cetak dan elektronik;

m. memfasilitasi dan melaksanakan program

Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum;

n. melaksanakan pengelolaan dan pelayanan

perpustakaan hukum Sekretariat Daerah;

o. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada Subbagian

dokumentasi hukum; dan

p. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

- 16 -

8. Ketentuan Pasal 40 ditambahkan 3 (tiga ) huruf yakni

huruf q, huruf r, dan huruf s, sehingga Pasal 40

berbunyi sebagai berikut:

Pasal 40

Kepala Bagian Perekonomian dalam melaksanakan

tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 39

menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan fasilitasi penyusunan rancangan

kebijakan umum di lingkup urusan perindustrian,

perdagangan, pariwisata, koperasi, usaha kecil

dan menengah, ketahanan pangan, pertanian,

perikanan, tenaga kerja, transmigrasi, penanaman

modal, Badan Usaha Milik Daerah;

b. pelaksanaan fasilitasi rancangan perumusan

kebijakan strategis dan teknis norma, standar,

prosedur dan kriteria di lingkup subbagian bina

pengembangan ekonomi, bina investasi dan Badan

Usaha Milik Daerah serta bina tenaga kerja dan

ketahanan pangan;

c. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan kebijakan umum, strategis dan

teknis di lingkup bidang perekonomian;

d. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan program kerja Perangkat Daerah di

lingkup bidang bina pengembangan ekonomi, bina

investasi dan Badan usaha milik daerah serta bina

tenaga kerja dan ketahanan pangan;

e. pengoordinasian dan penyusunan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

Pemerintah Daerah dan atau program kerja di

lingkup bidang bina pengembangan ekonomi, bina

investasi dan Badan Usaha Milik Daerah serta

bina tenaga kerja dan ketahanan pangan;

- 17 -

f. pelaksanaan fasilitasi layanan administrasi dan

pengelolaan naskah dinas di lingkup bagian

perekonomian;

g. penyusunan dan penetapan dokumen

perencanaan dan pelaksanaan program dan

kegiatan di lingkup bagian perekonomian;

h. pembinaan, pengawasan, pengendalian,

pemantauan dan pelaporan pelaksanan program

dan kegiatan serta pelaksanaan tugas pegawai di

lingkup bagian perekonomian;

i. pelaksanan pembinaan/ bimbingan teknis/

workshop/ seminar/ sosialisasi/ internalisasi

seluruh perangkat daerah terkait bidang

perekonomian;

j. pengoordinasian kebijakan pelaksanaan promosi

potensi di bidang perindustrian, perdagangan,

jasa, penanaman modal, pengembangan

pariwisata, koperasi dan usaha kecil menengah;

k. pengoordinasian monitoring dan evaluasi terhadap

industri, perdagangan, jasa, penanaman modal,

pengembangan pariwisata, koperasi dan usaha

kecil menengah;

l. pengoordinasian hasil monitoring dan survei indek

harga kebutuhan pokok;

m. pengoordinasian hasil monitoring kegiatan Badan

Usaha Milik Daerah;

n. pelaksanaan pengelolaan pengoordinasian

ketatausahaan pelayanan fungsi rumpun Asisten

Ekonomi dan pembangunan;

o. pelaporan dan evaluasi pelaksanan tugas pegawai

di lingkup bagian perekonomian;

p. pelaksanaan tugas lain dari atasan sesuai tugas

dan fungsi;

q. pengoordinasian pelaksanaan rapat dengan

Perangkat Daerah teknis terkait program kerja

forum tanggungjawab sosial lingkungan;

- 18 -

r. penetapan hasil monitoring dan evaluasi program

kerja tahunan forum tanggungjawab sosial

lingkungan; dan

s. pengoordinasian pemberian penghargaan bagi

perseroan terbatas.

9. Ketentuan Pasal 42 ditambahkan 3 (tiga ) huruf yakni

huruf n, huruf o, dan huruf p, sehingga Pasal 42

berbunyi sebagai berikut:

Pasal 42

Kepala Subbagian Bina Investasi dan Badan Usaha

Milik Daerah memiliki tugas:

a. menyiapkan bahan rancangan perumusan

kebijakan strategis dan teknis norma, standar,

prosedur dan kriteria urusan bina investasi dan

Badan Usaha Milik Daerah;

b. menyiapkan bahan dan dokumen pendukung

kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

kebijakan pemerintahan daerah di bidang

penanaman modal dan pelayanan terpadu satu

pintu serta Badan Usaha Milik Daerah;

c. menyiapkan bahan dan dokumen pendukung

kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

program kerja serta tugas fungsi di lingkup urusan

penanaman modal dan pelayanan terpadu satu

pintu serta Badan Usaha Milik Daerah;

d. menganalisa pelaporan hasil pemantauan dan

evaluasi pelaksanaan kebijakan Pemerintah

Daerah dan atau program kerja serta tugas fungsi

penanaman modal dan pelayanan terpadu satu

pintu serta Badan Usaha Milik Daerah;

e. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian bina investasi dan Badan Usaha Milik

Daerah;

- 19 -

f. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan di lingkup

subbagian bina investasi dan Badan Usaha Milik

Daerah;

g. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanan

program, kegiatan dan tugas pegawai di lingkup

subbagian Bina Investasi dan Badan Usaha Milik

Daerah;

h. memfasilitasi pelaksanaan pembinaan/

bimbingan teknis/ workshop/ seminar/

sosialisasi/ internalisasi Perangkat Daerah di

lingkup Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu

Satu Pintu serta Badan Usaha Milik Daerah;

i. menyiapkan bahan koordinasi dengan Badan

Usaha Milik Daerah;

j. menyiapkan pelaksanaan monitoring kegiatan

Badan Usaha Milik Daerah;

k. melaksanaan pengelolaan pengoordinasian

ketatausahaan pelayanan fungsi rumpun Asisten

Ekonomi dan pembangunan;

l. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada Subbagian Bina

Investasi dan Badan Usaha Milik Daerah; dan

m. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas;

n. menyiapkan dan memfasilitasi rapat dengan

perangkat daerah teknis terkait program kerja

forum tanggungjawab sosial lingkungan;

o. menyusun hasil monitoring dan evaluasi program

kerja tahun forum tanggungjawab sosial

lingkungan; dan

p. memfasilitasi pemberian penghargaan bagi

perseroan terbatas.

- 20 -

10. Ketentuan Pasal 57 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 57

Kepala Bagian Umum dan Protokol dalam

melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 56 menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan fasilitasi rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria di bagian umum dan protokol;

b. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan kebijakan teknis pemerintahan

daerah di bidang tata usaha pimpinan, protokol

dan umum;

c. pengoordinasian dan penyusunan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

teknis Pemerintah Daerah di bidang tata usaha

pimpinan, protokol dan umum;

d. pelaksanaan fasilitasi layanan administrasi di

bidang tata usaha pimpinan, protokol dan umum;

e. perumusan penyusunan dokumen perencanaan

dan pelaksanaan program kegiatan di lingkup

bagian umum dan protokol;

f. pembinaan, pengawasan, pengendalian dan

pemantauan program dan kegiatan di lingkup

bagian umum dan protokol;

g. pembinaan, pengawasan, pengendalian dan

pengendalian pelaksanaan tugas pegawai di

lingkup bagian umum dan protokol;

h. pengoordinasian layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas manual dan

elektronik Walikota dan Wakil Walikota;

i. pengoordinasian penatausahaan dokumen arsip

lingkup Sekretariat Daerah;

- 21 -

j. pemantauan jadwal pelaksanaan kegiatan

Walikota dan Wakil Walikota dengan Unit Kerja

yang terkait;

k. pengoordinasian jadwal pelaksanaan kegiatan

Walikota dan Wakil Walikota dengan Unit Kerja

dan Perangkat Daerah yang terkait;

l. pelaksanaan evaluasi bahan/materi/sambutan

kegiatan Walikota dan Wakil Walikota;

m. pengoordinasian dokumentasi, media, jika

diperlukan pada kegiatan Walikota, Wakil

Walikota dan Sekretaris Daerah dengan Unit Kerja

dan Perangkat Daerah;

n. pemantauan dan pengoordinasian pelaksanaan

kunjungan kerja/acara kedinasan yang dihadiri

unsur pimpinan dari Perangkat Daerah dengan

instansi/Pemerintah Daerah lain;

o. pelaksanaan administrasi layanan perjalanan

dinas di lingkup Sekretariat Daerah dan unsur

pimpinan dan perjalanan dinas luar negeri di

lingkup Pemerintah Daerah;

p. pemantauan penyelenggaraan kebutuhan dan

pemeliharaan rumah tangga Walikota dan Wakil

Walikota;

q. penetapan rencana kebutuhan barang pakai habis

alat tulis kantor di lingkup Sekretariat Daerah;

r. pengoordinasian pengelolaan dan pemanfaatan

kantin, lapangan, plaza, parkir serta sarana dan

prasarana lainnya di kawasan pusat

pemerintahan;

s. pengoordinasian tenaga pengamanan kantor,

petugas parkir dan penerima tamu (receptionist);

t. pelaksanaan pejabat pengelola informasi publik

Sekretariat Daerah;

- 22 -

u. pelaporan dan evaluasi pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup bagian tata usaha pimpinan,

protokol dan umum; dan

v. pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas dan fungsi.

11. Ketentuan Pasal 58 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 58

Kepala Subbagian Tata Usaha Pimpinan memiliki

tugas:

a. menyusun bahan rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria urusan tata usaha pimpinan;

b. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian tata usaha pimpinan;

c. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan dan urusan tata

usaha pimpinan;

d. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan

program dan kegiatan di lingkup urusan tata

usaha pimpinan;

e. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup subbagian tata usaha

pimpinan;

f. mengkoordinasikan bahan perumusan kebijakan

strategis dan teknis dengan Walikota dan Wakil

Walikota;

g. menyusun bahan perumusan norma,standar,

prosedur dan kriteria urusan ketatausahaan

pimpinan;

- 23 -

h. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip Walikota

dan Wakil Walikota;

i. mengagendakan jadwal pelaksanaan kegiatan

Walikota dan Wakil Walikota dengan unit kerja

yang terkait;

j. mengoordinasikan bahan/materi/sambutan

kegiatan Walikota dan Wakil Walikota;

k. mengelola penyimpanan arsip manual dan

elektronik dokumen Walikota dan Wakil Walikota;

l. menyediakan kebutuhan peralatan kerja Walikota

dan Wakil Walikota;

m. menyediakan dan mengoordinasi kan

penyelenggaraan kebutuhan dan Pemeliharaan

rumah tangga Dinas Walikota dan Wakil Walikota;

n. menyediakan bahan bakar minyak dan perawatan

kendaraan Dinas Walikota dan Wakil Walikota;

o. menyediakan dan memfasilitasi makan minum

dan ruang rapat kerja Walikota dan Wakil

Walikota;

p. menyediakan dan memfasilitasi perjalanan dinas

Walikota dan Wakil Walikota;

q. memfasilitasi asuransi kesehatan Walikota dan

Wakil Walikota;

r. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian tata

usaha pimpinan; dan

s. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

12. Ketentuan Pasal 59 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 59

Kepala Subbagian Protokol memiliki tugas:

- 24 -

a. menyusun bahan rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria urusan protokol;

b. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian protokol;

c. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan dan urusan

protokol;

d. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan

program dan kegiatan di lingkup urusan protokol;

e. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup subbagian protokol;

f. mengoordinasikan dan mempersiapkan jadwal

pelaksanaan kegiatan Walikota dan Wakil

Walikota dengan Unit Kerja dan Perangkat Daerah

yang terkait;

g. mempersiapkan bahan/materi/sambutan

kegiatan Walikota dan Wakil Walikota;

h. mempersiapkan dan/atau mengoordinasikan

penyelenggaraan kegiatan Walikota dan Wakil

Walikota sesuai prosedur;

i. mengkondisikan pengelolaan rapat/kegiatan yang

dihadiri oleh Walikota, Wakil Walikota dan

Sekretaris Daerah dengan Unit Kerja dan

Perangkat Daerah;

j. memfasilitasi informasi kegiatan Walikota, Wakil

Walikota dan Sekretaris Daerah dengan Unit Kerja

dan Perangkat Daerah;

k. mengoordinasikan dan memfasilitasi acara

kunjungan kerja/kedinasan yang dihadiri unsur

pimpinan daerah;

- 25 -

l. memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan Apel

Gabungan dan upacara peringatan hari besar

nasional;

m. menyelenggarakan bimbingan teknis pelatihan

keprotokolan bagi Perangkat Daerah;

n. menyediakan dan memfasilitasi tenaga penerima

tamu (receptionist);

o. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

protokol; dan

p. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

13. Ketentuan Pasal 60 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 60

Kepala Subbagian Umum memiliki tugas:

a. menyusun bahan rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria urusan umum;

b. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian umum;

c. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan dan urusan umum;

d. menyelenggarakan ketatausahaan di lingkup

bagian umum dan protokol;

e. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan

program dan kegiatan di lingkup urusan umum;

f. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup subbagian umum;

g. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

Sekretariat Daerah;

- 26 -

h. menyelenggarakan ketatausahaan di lingkup

bagian umum dan protokol;

i. mengelola layanan administrasi naskah dinas,

Surat Masuk, Surat Keluar, dokumen manual dan

elektronik;

j. melaksanakan pengelolaan arsip manual dan

elektronik dilingkungan Sekretariat Daerah;

k. menyediakan dan mendistribusikan Alat Tulis

Kantor pada Sekretariat Daerah;

l. menyusun rencana kebutuhan barang pakai habis

alat tulis kantor di lingkup Sekretariat Daerah;

m. melaksanakan layanan perjalanan dinas di lingkup

Sekretariat Daerah dan perjalanan dinas luar

negeri di lingkup Pemerintah Daerah;

n. melaksanakan kehumasan dan informasi publik

Sekretariat Daerah;

o. memfasilitasi pengelolaan dan pemanfaatan

kantin, lapangan, plaza, parkir serta sarana dan

prasarana lainnya di kawasan pusat

pemerintahan;

p. menyediakan dan mendistribusikan surat kabar

dan majalah di lingkup Sekretariat Daerah dan

unsur pimpinan;

q. menyediakan dan memfasilitasi tenaga

pengamanan kantor dan petugas parkir;

r. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

umum; dan

s. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

- 27 -

14. Ketentuan Pasal 62 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 62

Kepala Bagian Rumah Tangga dan Perlengkapan dalam

melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 61 menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan fasilitasi rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria di bidang rumah tangga, perlengkapan dan

pemeliharaan;

b. pelaksanaan fasilitasi pemantauan dan evaluasi

pelaksanaan kebijakan teknis pemerintahan

daerah di bidang rumah tangga, perlengkapan dan

pemeliharaan;

c. pengoordinasian dan penyusunan pelaporan hasil

pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan

teknis Pemerintah Daerah di bidang rumah tangga,

perlengkapan dan pemeliharaan;

d. pelaksanaan fasilitasi layanan administrasi di

bidang rumah tangga, perlengkapan dan

pemeliharaan;

e. perumusan penyusunan dokumen perencanaan

dan pelaksanaan program kegiatan di lingkup

bidang rumah tangga, perlengkapan dan

pemeliharaan;

f. pembinaan, pengawasan, pengendalian dan

pemantauan program dan kegiatan di lingkup

bagian rumah tangga dan perlengkapan;

g. pembinaan, pengawasan, pengendalian dan

pengendalian pelaksanaan tugas pegawai di

lingkup bagian rumah tangga dan perlengkapan;

- 28 -

h. pengoordinasian pelaksanaan pelayanan fasilitasi

rapat di lingkup Sekretariat Daerah;

i. pengoordinasian urusan rumah tangga di lingkup

Sekretariat Daerah;

j. penetapan analisa kebutuhan pengadaan dan

pelaporan inventarisasi perlengkapan di lingkup

Sekretariat Daerah;

k. pengoordinasian pelaksanaan pemeliharaan

sarana dan prasarana kerja Sekretariat Daerah

dan fasilitas bersama pada kawasan pusat

Pemerintahan;

l. pengoordinasian penatausahaan barang milik

daerah lingkup Sekretariat Daerah;

m. pelaporan dan evaluasi pelaksanaan tugas pegawai

di lingkup bagian rumah tangga dan perlengkapan;

dan

n. pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas dan fungsi.

15. Ketentuan Pasal 63 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 63

Kepala Subbagian Rumah Tangga memiliki tugas:

a. menyusun bahan rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria urusan rumah tangga;

b. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian rumah tangga;

c. menyelenggarakan ketatausahaan di lingkup

bagian rumah tangga dan perlengkapan;

d. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan dan urusan

kerumahtanggaan;

e. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan

- 29 -

program dan kegiatan di lingkup urusan

kerumahtanggaan;

f. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup subbagian rumah tangga;

g. menyelenggarakan dan memfasilitasi rapat

koordinasi di lingkungan Pusat Pemerintahan Kota

Tangerang Selatan;

h. menyelenggarakan penyediaan makan minum

harian pegawai dan memfasilitasi tamu Sekretariat

Daerah;

i. menyelenggarakan penyediaan makan minum

kegiatan dan rapat di Lingkungan Pusat

Pemerintah Kota Tangerang Selatan;

j. menyelenggarakan penyediaan sarana prasarana,

kelengkapan acara, upacara pelantikan dan

peringatan hari besar;

k. menyelenggarakan penyediaan peralatan dan

kelengkapan Kerumahtanggaan dan tanaman hias

(indoor) di Lingkungan Pusat Pemerintah Kota

Tangerang Selatan;

l. menyelenggarakan penyediaan tenaga cleaning

service dan office boy di Lingkungan Pusat

Pemerintah Kota Tangerang Selatan;

m. memfasilitasi pembayaran tagihan rekening listrik,

telepon, internet/kawat faximile, TV Cabel, air, gas

pada Sekretariat Daerah;

n. memfasilitasi jasa laundry dilingkup Sekretariat

Daerah;

o. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

rumah tangga; dan

p. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

- 30 -

16. Ketentuan Pasal 64 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 64

Kepala Subbagian Perlengkapan memiliki tugas:

a. menyusun bahan rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria urusan perlengkapan;

b. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian perlengkapan;

c. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan dan urusan

perlengkapan;

d. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan

program dan kegiatan di lingkup urusan

perlengkapan;

e. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup subbagian perlengkapan;

f. melaksanakan dekorasi gedung dan taman pada

kawasan pusat pemerintahan pada hari-hari

besar;

g. melaksanakan penyediaan, pendistribusian dan

Pemeliharaan alat perlengkapan kantor serta

penunjangnya pada Sekretariat Daerah;

h. melaksanakan penyediaan dan pendistribusian

kendaraan dinas dan operasional Sekretariat

Daerah;

- 31 -

i. melaksanakan perawatan dan pemeliharaan

kendaraan dinas dan operasional Sekretariat

Daerah;

j. melaksanakan penyediaan Bahan Bakar Minyak

Untuk Kendaraan Dinas dan Operasional

Sekretariat Daerah;

k. melaksanakan penyusunan rencana, analisis

kebutuhan pemeliharaan barang, alat

perlengkapan kantor, kendaraan Dinas dan

Operasional Sekretariat Daerah;

l. melaksanakan penyediaan jasa asuransi

kendaraan dinas dan operasional;

m. memfasilitasi penyediaan tempat penyimpanan

barang;

n. melaksanakan penatausahaan barang milik

daerah pada Sekretariat Daerah;

o. melaksanakan penyediaan pakaian pegawai dan

kelengkapanya pada Sekretariat Daerah;

p. melaksanakan penyediaan barang nonkapitalisasi

sesuai kebutuhan pada Sekretariat Daerah;

q. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

perlengkapan; dan

r. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

17. Ketentuan Pasal 65 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 65

Kepala Subbagian Pemeliharaan memiliki tugas:

a. menyusun bahan rancangan perumusan

kebijakan teknis norma, standar, prosedur dan

kriteria urusan pemeliharaan;

b. menyelenggarakan layanan administrasi dan

pengelolaan tata naskah dinas dan arsip di lingkup

subbagian pemeliharaan;

- 32 -

c. menyusun dokumen perencanaan dan

pelaksanaan program kegiatan dan urusan

pemeliharaan;

d. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan

program dan kegiatan di lingkup urusan

pemeliharaan;

e. melaksanakan pembinaan, pengawasan,

pengendalian dan pemantauan pelaksanaan tugas

pegawai di lingkup subbagian pemeliharaan;

f. menyusun rencana kebutuhan pemeliharaan

gedung kawasan pusat pemerintahan baik secara

rutin maupun berkala;

g. melaksanakan penyediaan peralatan dan

pemeliharaan sipil dan arsitektur gedung balaikota

dan kawasan pusat pemerintahan (fasilitas

bersama);

h. melaksanakan penyediaan peralatan dan

pemeliharaan mekanikal gedung balaikota dan

kawasan pusat pemerintahan (fasilitas bersama);

i. melaksanakan penyediaan peralatan dan

pemeliharaan elektrikal gedung balaikota dan

kawasan pusat pemerintahan (fasilitas bersama);

j. melaksanakan perawatan taman di lingkungan

kawasan pusat pemerintahan (fasilitas bersama);

k. memfasilitasi dan penyedian instalasi alat

pemadam kebakaran dan jalur evakuasi;

l. menyusun laporan dan melakukan evaluasi

pelaksanaan tugas pegawai pada subbagian

pemeliharaan; dan

m. melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan

sesuai dengan tugas.

18. Ketentuan Pasal 77 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 77

- 33 -

Staf Ahli Walikota Pemerintahan, Politik, dan Hukum

dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 76 menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan tugas atas petunjuk Walikota yang

menyangkut masalah pemerintahan, hukum dan

politik serta mempersiapkan konsep penalaran;

b. penyiapan konsep penalaran suatu masalah di

bidang Pemerintahan, Politik dan Hukum atas

inisiatif sendiri dan membantu pemecahan

masalah secara mendasar dan terpadu untuk

bahan kebijakan Walikota sebagai telaahan staf;

c. menelaah dan memberikan rekomendasi hasil

analisis isu-isu strategis dalam penyelenggaraan

bidang pemerintahan, politik dan hukum;

d. mewakili dan membantu Walikota dalam

penyelesaian kegiatan-kegiatan di bidang

pemerintahan, politik dan hukum;

e. mendampingi Tim Anggaran Pemerintah Daerah

dalam perumusan Kebijakan Umum Anggaran dan

Prioritas Plafon Anggaran Sementara di bidang

pemerintahan, politik dan hukum; dan

f. membantu Walikota dan Sekretaris Daerah dalam

penilaian Kinerja Aparatur Sipil Negara.

19. Ketentuan Pasal 79 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 79

Staf Ahli Walikota Ekonomi, Pembangunan, dan

Keuangan dalam melaksanakan tugas sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 78 menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan tugas atas petunjuk Walikota yang

menyangkut masalah ekonomi, pembangunan dan

keuangan serta mempersiapkan konsep

penalaran;

b. penyiapan konsep penalaran suatu masalah di

bidang ekonomi, pembangunan dan keuangan

- 34 -

atas inisiatif sendiri dan membantu pemecahan

masalah secara mendasar dan terpadu untuk

bahan kebijakan Walikota sebagai telaahan staf;

c. menelaah dan memberikan rekomendasi hasil

analisis isu-isu strategis dalam penyelenggaraan

bidang ekonomi, pembangunan dan keuangan;

d. mewakili dan membantu Walikota dalam

penyelesaian kegiatan-kegiatan di bidang

ekonomi, pembangunan dan keuangan;

e. mendampingi Tim Anggaran Pemerintah Daerah

dalam perumusan Kebijakan Umum Anggaran dan

Prioritas Plafon Anggaran Sementara di bidang

Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan; dan

f. membantu Walikota dan Sekretaris Daerah dalam

penilaian Kinerja Aparatur Sipil Negara.

20. Ketentuan Pasal 81 diubah, sehingga berbunyi sebagai

berikut:

Pasal 81

Staf Ahli Walikota Kemasyarakatan dan Sumber Daya

Manusia dalam melaksanakan tugas sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 80 menyelenggarakan fungsi:

a. pelaksanaan tugas atas petunjuk Walikota yang

menyangkut masalah kemasyarakatan dan

sumber daya manusia serta mempersiapkan

konsep penalaran;

b. penyiapan konsep penalaran suatu masalah di

bidang kemasyarakatan dan sumber daya

manusia atas inisiatif sendiri dan membantu

pemecahan masalah secara mendasar dan terpadu

untuk bahan kebijakan Walikota sebagai telaahan

staf;

c. menelaah dan memberikan rekomendasi hasil

analisis isu-isu strategis dalam penyelenggaraan

- 35 -

bidang kemasyarakatan dan sumber daya

manusia;

d. mewakili dan membantu Walikota dalam

penyelesaian kegiatan-kegiatan di bidang

kemasyarakatan dan sumber daya manusia;

e. mendampingi Tim Anggaran Pemerintah Daerah

dalam perumusan Kebijakan Umum Anggaran dan

Prioritas Plafon Anggaran Sementara di bidang

kemasyarakatan dan sumber daya manusia; dan

f. membantu Walikota dan Sekretaris Daerah dalam

penilaian Kinerja Aparatur Sipil Negara.

Pasal II

Peraturan Walikota ini mulai berlaku pada tanggal

diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan

pengundangan Peraturan Walikota ini dengan

penempatannya dalam Berita Daerah Kota Tangerang

Selatan.

Ditetapkan di Tangerang Selatan.

pada tanggal 4 Juni 201814 Juli 2

WALIKOTA

TANGERANG SELATAN,

Ttd/cap

TtdTTDT

AIRIN RACHMI DIANY

Diundangkan di Tangerang Selatan.

pada tanggal 4 Juni 201814 Juli 2017

SEKRETARIS DAERAH

KOTA TANGERANG SELATAN,

Ttd/cap

MUHAMAD

BERITA DAERAH KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN 2018 NOMOR 19 18