PSIKOLOGI PERKEMBANGAN REMAJA

7/18/2019 PSIKOLOGI PERKEMBANGAN REMAJA

http://slidepdf.com/reader/full/psikologi-perkembangan-remaja-56972acd82822 1/5

PSIKOLOGI PERKEMBANGAN REMAJApsikologi perkembangan remaja

masa perkembangan remaja dimulai dengan masa puber, yaitu umur kurang

lebih antara 12-14 thn. masa puber atau masa permulaan remaja adalah suatu

masa saat perkembangan fsik dan intelektual berkembang sangat cepat.pertengahan masa remaja adalah masa yang lebih stabil untuk menyusuaikan

diri dan berintraksi dengan perubahan permulaan remaja, kira-kira umur 14-16

thn. remaja akhir yang kira-kira berumur 18 thn -20 thn ditandai dengan transisi

untuk mulai bertanggung jaab,membuat pilihan dan berkesempatan untuk

mulai menjadi deasa.

!enurut "#$%&' "erkembangan ()%*#'#+ $*$( dikelompokkan dalam 4

tahapan

1. ensori !otor usia 0-2 tahun/

alam tahap ini perkembangan panca indra sangat berpengaruh dalam diri

anak.(einginan terbesarnya adalah keinginan untuk menyentuhmemegang, karena

didorong oleh keinginan untuk mengetahui reaksi dari perbuatannya.

alam usia ini mereka belum mengerti akan motiasi dan senjata terbesarnya

adalah 3menangis3.

!enyampaikan ceritaberita #njil pada anak usia ini tidak dapat hanya sekedar

dengan menggunakan gambar sebagai alat peraga, melainkan harus dengan

sesuatu yang bergerak panggung boneka akan sangat membantu/.

2. "ra-operasional usia 2- tahun/

"ada usia ini anak menjadi 3egosentris3, sehingga berkesan 3pelit3, karena ia tidak

bisa melihat dari sudut pandang orang lain. $nak tersebut juga memiliki

kecenderungan untuk meniru orang di sekelilingnya. !eskipun pada saat berusia

6- tahun mereka sudah mulai mengerti motiasi, namun mereka tidak mengerti

cara berpikir yang sistematis - rumit.

alam menyampaikan cerita harus ada alat peraga.

5. )perasional (ongkrit usia -11 tahun/aat ini anak mulai meninggalkan

3egosentris3-nya dan dapat bermain dalam kelompok dengan aturan kelompok

bekerja sama/. $nak sudah dapat dimotiasi dan mengerti hal-hal yangsistematis.

*amun dalam menyampaikan berita #njil harus diperhatikan penggunaan

bahasa.

!isalnya $nalogi 3hidup kekal3 - diangkat menjadi anak-anak 'uhan dengan

konsep keluarga yang mampu mereka pahami.

4. )perasional +ormal usia 11 tahun ke atas/"engajaran pada anak pra-remaja

ini menjadi sedikit lebih mudah, karena mereka sudah mengerti konsep dan

dapat berpikir, baik secara konkrit maupun abstrak, sehingga tidak perlu

menggunakan alat peraga.



$da kesulitan baru yang dihadapi guru saat memasilitasi peserta didik, sehingga

guru harus menyediakan aktu lebih banyak agar dapat memahami terjadinya

perubahan dalam proses perkembangan yang sedang dihadapi peserta didik,

terutama ketika memasuki usia pubertas.

"ada saat seorang anak memasuki masa pubertas yang ditandai dengan

menstruasi pertama pada remaja putri atau pun perubahan suara pada remaja

putra, secara biologis dia mengalami perubahan yang sangat besar. "ubertas

menjadikan seorang anak tiba-tiba memiliki kemampuan untuk ber-reproduksi.

"ada masa pubertas, hormon seseorang menjadi akti dalam memproduksi dua

jenis hormon gonadotrophins atau gonadotrophic hormones/ yang berhubungan

dengan pertumbuhan, yaitu 1/ +ollicle-timulating 7ormone +7/ dan 2/.

9uteini:ing 7ormone 97/. "ada anak perempuan, kedua hormon tersebut

merangsang pertumbuhan estrogen dan progesterone dua jenis hormon

keanitaan. "ada anak lelaki, 9uteini:ing 7ormone yang juga dinamakan

#nterstitial-;ell timulating 7ormone #;7/ merangsang pertumbuhantestosterone. "ertumbuhan secara cepat dari hormon-hormon tersebut di atas

merubah sistem biologis seorang anak. $nak perempuan akan mendapat

menstruasi, sebagai pertanda baha sistem reproduksinya sudah akti. elain itu

terjadi juga perubahan fsik seperti payudara mulai berkembang, dll. $nak lelaki

mulai memperlihatkan perubahan dalam suara, otot, dan fsik lainnya yang

berhubungan dengan tumbuhnya hormon testosterone. <entuk fsik mereka akan

berubah secara cepat sejak aal pubertas dan akan membaa mereka pada

dunia remaja.

=emaja adalah mereka yang berusia antara 12 - 21 tahun, yang akan mengalami

periode perkembangan fsik dan psikis sebagai berikut !asa "ra-pubertas 12 - 15 tahun/

!asa pubertas 14 - 16 tahun/

!asa akhir pubertas 1 - 18 tahun/

an periode remaja $dolesen 1> - 21 tahun/

!asa pra-pubertas 12 - 15 tahun/

!asa ini disebut juga masa pueral, yaitu masa peralihan dari kanak-kanak ke

remaja. "ada anak perempuan, masa ini lebih singkat dibandingkan dengan anak

laki-laki. "ada masa ini, terjadi perubahan yang besar pada remaja, yaitu

meningkatnya hormon seksualitas dan mulai berkembangnya organ- organ

seksual serta organ-organ reproduksi remaja.

"ada ase =emaja, terjadi perkembangan intelektual yang sangat pesat,

sehingga seringkali remaja-remaja ini cenderung bersikap suka mengkritik

karena merasa tahu segalanya/, yang sering diujudkan dalam bentuk

pembangkangan ataupun pembantahan terhadap orang tua, mulai menyukai

orang deasa yang dianggapnya baik, serta menjadikannya sebagai ?hero? atau

pujaannya. "erilaku ini akan diikuti dengan meniru segala yang dilakukan oleh

pujaannya, seperti model rambut, gaya bicara, sampai dengan kebiasaan hidup

pujaan tersebut.&kspresi ini menunjukkan pula terjadinya proses erosi percaya



diri, namun bisa pula terjadi perkembangan positi seperti meningkatnya rasa

percaya diri.

elain itu, pada masa ini remaja juga cenderung lebih berani mengutarakan

keinginan hatinya, lebih berani mengemukakan pendapatnya, bahkan akan

mempertahankan pendapatnya sekuat mungkin. 7al ini yang sering ditanggapi

oleh orang tua sebagai pembangkangan. =emaja tidak ingin diperlakukan

sebagai anak kecil lagi. !ereka lebih senang bergaul dengan kelompok yang

dianggapnya sesuai dengan kesenangannya. !ereka juga semakin berani

menentang tradisi orang tua yang dianggapnya kuno dan tidakkurang berguna,

maupun peraturan-peraturan yang menurut mereka tidak beralasan, seperti

tidak boleh mampir ke tempat lain selepas sekolah, dan sebagainya. !ereka

akan semakin kehilangan minat untuk bergabung dalam kelompok sosial yang

ormal, dan cenderung bergabung dengan teman-teman pilihannya. !isalnya,

mereka akan memilih main ke tempat teman karibnya daripada bersamakeluarga berkunjung ke rumah saudara.

'api, pada saat yang sama, mereka juga butuh pertolongan dan bantuan yang

selalu siap sedia dari orang tuanya, jika mereka tidak mampu menjelmakan

keinginannya. "ada saat ini adalah saat yang kritis. @ika orang tua tidak mampu

memenuhi kebutuhan psikisnya untuk mengatasi konAik yang terjadi saat itu,

remaja akan mencarinya dari orang lain. )rang tua harus ingat, baha masalah

yang dihadapi remaja, meskipun bagi orang tua itu merupakan masalah sepele,

tetapi bagi remaja itu adalah masalah yang sangat-sangat berat.

!asa pubertas 14 - 16 tahun/

!asa ini disebut juga masa remaja aal, dimana perkembangan fsik mereka

begitu menonjol. =emaja sangat cemas akan perkembangan fsiknya, sekaligus

bangga baha hal itu menunjukkan baha ia memang bukan anak-anak lagi.

"ada masa ini, emosi remaja menjadi sangat labil akibat dari perkembangan

hormon-hormon seksualnya yang begitu pesat. (einginan seksual juga mulai

kuat muncul pada masa ini. "ada remaja anita ditandai dengan datangnya

menstruasi yang pertama, sedangkan pada remaja pris ditandai dengan

datangnya mimpi basah yang pertama. =emaja akan merasa bingung dan malu

akan hal ini, sehingga orang tua harus mendampinginya serta memberikan

pengertian yang baik dan benar tentang seksualitas. @ika hal ini gagal ditangani

dengan baik, perkembangan psikis mereka khususnya dalam hal pengenalan

dirigender dan seksualitasnya akan terganggu. (asus-kasus gay dan lesbi

banyak diaali dengan gagalnya perkembangan remaja pada tahap ini.

i samping itu, remaja mulai mengerti tentang gengsi, penampilan, dan daya

tarik seksual. (arena kebingungan mereka ditambah labilnya emosi akibat

pengaruh perkembangan seksualitasnya, remaja sukar diselami perasaannya.

(adang mereka bersikap kasar, kadang lembut. (adang suka melamun, di lain

aktu dia begitu ceria. "erasaan sosial remaja di masa ini semakin kuat, dan



mereka bergabung dengan kelompok yang disukainya dan membuat peraturan-

peraturan dengan pikirannya sendiri.

!asa akhir pubertas 1 - 18 tahun/

"ada masa ini, remaja yang mampu meleati masa sebelumnya dengan baik,

akan dapat menerima kodratnya, baik sebagai laki-laki maupun perempuan.

!ereka juga bangga karena tubuh mereka dianggap menentukan harga diri

mereka. !asa ini berlangsung sangat singkat. "ada remaja putri, masa ini

berlangsung lebih singkat daripada remaja pria, sehingga proses kedeasaan

remaja putri lebih cepat dicapai dibandingkan remaja pria. Bmumnya

kematangan fsik dan seksualitas mereka sudah tercapai sepenuhnya. *amun

kematangan psikologis belum tercapai sepenuhnya.

"eriode remaja $dolesen 1> - 21 tahun/

"ada periode ini umumnya remaja sudah mencapai kematangan yang sempurna,baik segi fsik, emosi, maupun psikisnya. !ereka akan mempelajari berbagai

macam hal yang abstrak dan mulai memperjuangkan suatu idealisme yang

didapat dari pikiran mereka. !ereka mulai menyadari baha mengkritik itu lebih

mudah daripada menjalaninya. ikapnya terhadap kehidupan mulai terlihat jelas,

seperti cita-citanya, minatnya, bakatnya, dan sebagainya. $rah kehidupannya

serta siat-siat yang menonjol akan terlihat jelas pada ase ini.

(enakalan =emaja

(enakalan remaja biasanya dilakukan oleh remaja-remaja yang gagal dalam

menjalani proses-proses perkembangan jianya, baik pada saat remaja maupunpada masa kanak-kanaknya. !asa kanak-kanak dan masa remaja berlangsung

begitu singkat, dengan perkembangan fsik, psikis, dan emosi yang begitu cepat.

ecara psikologis, kenakalan remaja merupakan ujud dari konAik-konAik yang

tidak terselesaikan dengan baik pada masa kanak-kanak maupun remaja para

pelakunya. eringkali didapati baha ada trauma dalam masa lalunya, perlakuan

kasar dan tidak menyenangkan dari lingkungannya, maupun trauma terhadap

kondisi lingkungan, seperti kondisi ekonomi yang membuatnya merasa rendah

diri, dan sebagainya.

!engatasi kenakalan remaja, berarti menata kembali emosi remaja yang

tercabik-cabik itu. &mosi dan perasaan mereka rusak karena merasa ditolak oleh

keluarga, orang tua, teman-teman, maupun lingkungannya sejak kecil, dan

gagalnya proses perkembangan jia remaja tersebut. 'rauma-trauma dalam

hidupnya harus diselesaikan, konAik-konAik psikologis yang menggantung harus

diselesaikan, dan mereka harus diberi lingkungan yang berbeda dari lingkungan

sebelumnya.

"ara pembimbing =emaja dan %uru, diharapkan memahami masalah

perkembangan remaja secara utuh, sehingga mampu memberikan bantuan yang

sekaligus berperan sebagai solusi bagi masalah yang sedang dihadapinya.



Documents

PSIKOLOGI PERKEMBANGAN REMAJA