7
ALMEGA PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN BADAN INFORMASI GEOSPASIAL TENTANG VERIFIKASI PETA CETAK NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: 019/ALMEGA/VI/2016 BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR: B-21.1 l/PPKS/PK/6/2016 Pada hari ini SELASA tanggal DUA PULUH SATU bulan JUNI tahun QUA RIBU ENAM BELAS , yang bertanda tangan di bawah ini: Apentus Pangaribuan Wiwin Ambarwulan Direktur Utama PT. Almega Alam Semesta dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PT. Almega Alam Semesta yang anggaran dasarnya tercantum dalam Akte Notaris DR. Teddy Anwar, SH., SPN No.18 tanggal 12 Oktober 2015 dan telah memperoleh pengesahan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor AHU-2461127.AH.01.01. Tahun 2015 tanggal 16 Oktober 2015, berkedudukan di Jalan Garuda No. 24, Kemayoran - Jakarta Pusat, selanjutnya disebut PIHAK KESATU. Kepala Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja Sama Badan Informasi Geospasial, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Kepala Badan Informasi Geospasial sehingga sah untuk bertindak untuk dan atas nama Badan Informasi Geospasial, berkedudukan di Jalan Raya Jakarta - Bogor KM.46 Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA. PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA, yang selanjutnya secara bersama-sama disebut PARA PIHAK, terlebih dahulu mengingat: Halaman 1 dari 7

PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

ALMEGAPERJANJIAN KERJA SAMA

ANTARA

PT. ALMEGA ALAM SEMESTA

DENGAN

BADAN INFORMASI GEOSPASIAL

TENTANG

VERIFIKASI PETA CETAK NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

NOMOR: 019/ALMEGA/VI/2016

BADAN INFORMASIGEOSPASIAL

NOMOR: B-21.1 l/PPKS/PK/6/2016

Pada hari ini SELASA tanggal DUA PULUH SATU bulan JUNI tahun QUA RIBU ENAMBELAS , yang bertanda tangan di bawah ini:

Apentus Pangaribuan

Wiwin Ambarwulan

Direktur Utama PT. Almega Alam Semesta dalam hal inibertindak untuk dan atas nama PT. Almega Alam Semesta yanganggaran dasarnya tercantum dalam Akte Notaris DR. TeddyAnwar, SH., SPN No.18 tanggal 12 Oktober 2015 dan telahmemperoleh pengesahan dari Kementerian Hukum dan HakAsasi Manusia Nomor AHU-2461127.AH.01.01. Tahun 2015tanggal 16 Oktober 2015, berkedudukan di Jalan Garuda No. 24,Kemayoran - Jakarta Pusat, selanjutnya disebut PIHAKKESATU.

Kepala Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja Sama BadanInformasi Geospasial, dalam hal ini bertindak untuk dan atasnama Kepala Badan Informasi Geospasial sehingga sah untukbertindak untuk dan atas nama Badan Informasi Geospasial,berkedudukan di Jalan Raya Jakarta - Bogor KM.46 Cibinong,Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, selanjutnya disebutPIHAK KEDUA.

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA, yang selanjutnya secara bersama-sama disebutPARA PIHAK, terlebih dahulu mengingat:

Halaman 1 dari 7

Page 2: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak;2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2011 tentang Informasi Geospasial;

3. Peraturan Pemerintah Nomor 64 Tahun 2014 tentang Jenis dan Tarif atas JenisPenerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Badan Informasi Geospasial;

4. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/JasaPemerintah, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan PeraturanPresiden Nomor 4 Tahun 2015 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan PresidenNomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

5. Peraturan Menteri Keuangan Nomor: 65/PMK.02/2015 tentang Standar Biaya MasukanTahun Anggaran 2016;

6. Peraturan Kepala Badan Informasi Geospasial Nomor 4 Tahun 2015 tentangPengelolaan Pendapatan dan Belanja Negara di Badan Informasi Geospasial;

7. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 188 Tahun 2008 tentang Persetujuan PenggunaanSebagian Dana Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari Penerimaan NegaraBukan Pajak Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional;

dan memperhatikan:

1. Surat Direktur PT. Almega Alam Semesta pada Mei 2016 tentang PermohonanKerjasama untuk Verifikasi Peta NKRI skala 1:4.750.000;

2. Surat Sekretaris Utama Badan Informasi Geospasial Nomor: B-20.5/SESMA/PL/6/2016tanggal 20 Juni 2015 tentang Permohonan Kerjasama dan Verifikasi Peta NKRI;

bersepakat untuk mengadakan kerja sama dalam Pekerjaan Verifikasi Peta Cetak NegaraKesatuan Republik Indonesia dengan ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1MAKSUD

Maksud Perjanjian Kerja Sama ini adalah untuk melaksanakan Pekerjaan Verifikasi PetaCetak Negara Kesatuan Republik Indonesia.

PASAL 2OBYEK PERJANJIAN KERJA SAMA

Obyek Perjanjian Kerja Sama ini adalah Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesiayang diproduksi oleh PIHAK KESATU..

PASAL 3RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Pekerjaan Verifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesiameliputi:a. Pengumpulan data dan sumber informasi geospasial terkait dengan peta;

Halaman 2 dari 7

Page 3: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

b. Koreksi peta cetak:Koreksi grafis dan kesesuaian terhadap standar pemetaan; dan

- Koreksi toponimi dan keterangan geografi lain;c. Penerbitan Laporan Hasil Verifikasi; dand. Penerbitan Sertifikat Sesuai Kaidah Kartografi.

PASAL 4TUGAS PIHAK KESATU

PIHAK KESATU bertugas:a. menyerahkan Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia beserta metadatanya

kepada PIHAK KEDUA.b. menyerahkan data dan informasi yang dibutuhkan untuk kepentingan koreksi peta yang

dilaksanakan kepada PIHAK KEDUA.c. memperbaiki Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Laporan

Hasil Koreksi dari PIHAK KEDUA; dand. melaksanakan pembayaran terhadap Pekerjaan Verifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan

Republik Indonesia yang dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA dengan besaran dan tatacara sebagaimana dimaksud dalam Perjanjian Kerja Sama ini.

PASAL 5TUGAS PIHAK KEDUA

PIHAK KEDUA bertugas:a. menyelesaikan pekerjaan Verifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia

sesuai dengan jangka waktu penyelesaian pekerjaan sebagaimana diatur dalamPerjanjian Kerja Sama ini;

b. melaksanakan koreksi peta terhadap Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia;c. menerbitkan Laporan Hasil Koreksi berdasarkan pelaksanaan koreksi peta;d. menerbitkan Sertifikat Sesuai Kaidah Kartografi setelah Peta Cetak Negara Kesatuan

Republik Indonesia dinyatakan layak cetak berdasarkan hasil koreksi peta; dane. melaksanakan pekerjaan Verifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia

secara profesional;

PASAL 6PENGATURAN TEKNIS

Untuk memfasilitasi pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini, PARA PIHAK menyusunprogram atau rencana tindak lanjut yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari PerjanjianKerja Sama ini.

Halaman 3 dari 7

Page 4: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

PASAL 7PELAKSANAAN

(1) Perencanaan pekerjaan Verifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesiadilaksanakan oleh PARA PIHAK.

(2) Perjanjian Kerja Sama ini dilaksanakan dengan memperhatikan dan mengindahkanketentuan peraturan perundang-undangan.

PASAL 8JANGKA WAKTU PENYELESAIAN PEKERJAAN

Pekerjaan Verifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia harus diselesaikanoleh PIHAK KEDUA paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender sejak ditandatanganinyaPerjanjian Kerja Sama.

PASAL 9PEMBIAYAAN

(1) PARA PIHAK secara pasti (fixed) telah sepakat untuk menyetujui harga pekerjaanVerifikasi Peta Cetak Negara Kesatuan Republik Indonesia sebesar Rp 8.000.000,00(delapan juta rupiah), dengan rincian penggunaan sebagai berikut:a. Pengumpulan data dan surnber informasi geospasial terkait dengan peta;b. Koreksi peta cetak;c. Penerbitan Laporan Hasil Verifikasi; dand. Penerbitan Sertifikat Sesuai Kaidah Kartografi.

(2) Segala biaya yang timbul dalam pelaksanaan Perjanjian Kerja Sama ini dibebankanpada PIHAK KESATU.

(3) Jumlah biaya pekerjaan tersebut di atas sudah termasuk segala biaya pengeluaranPajak dan biaya lain yang harus dibayar oleh PIHAK KESATU sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan.

PASAL 10CARA PEMBAYARAN

(1) Pembayaran dilakukan secara langsung transfer ke rekening PNBP BIG di Bank BNI 46Cabang Bogor Nomor 0003889370 atas nama BPn 139 Satker Sekretariat UtamaBIG.

(2) Pembayaran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan paling lambat 14(empat belas) hari setelah penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini.

AHalaman 4 dari 7

Page 5: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

PASAL 11FORCE MAJEURE

(1) Yang dimaksud force majeure (keadaan memaksa) dalam Perjanjian Kerja Sama iniadalah peristiwa-peristiwa yang berada diluar kemampuan PARA PIHAK yang dapatmempengaruhi kinerja dan pelaksanaan pekerjaan PARA PIHAK yaitu:a. Bencana alam (gempa, tanah longsor, badai, dan banjir);b. Perang, revolusi, makar, huru hara, pemberontakan, kerusuhan dan kekacauan,

kebakaran; dan

c. Keadaan memaksa yang dinyatakan oleh pemerintah.(2) Apabila terjadi force majeure maka:

a. PIHAK KEDUA memberitahukan kepada PIHAK KESATU atau sebaliknya bahwatelah terjadi keadaan memaksa;

b. PIHAK KESATU menyatakan secara tertulis kepada PIHAK KEDUA atau sebaliknyabahwa telah terjadi keadaan memaksa;

c. Apabila dalam waktu 7 (tujuh) hari sejak terjadinya keadaan memaksa PIHAKKESATU tidak membuat pernyataan sebagaimana dimaksud pada huruf b, makaPIHAK KEDUA berhak mengajukan keadaan memaksa kepada PIHAK KESATUuntuk mendapatkan persetujuan tertulis;

d. Jika dalam waktu 3 x 24 (tiga kali dua puluh empat) jam sejak diterimanyapemberitahuan PIHAK KEDUA kepada PIHAK KESATU tentang keadaan memaksatersebut, PIHAK KESATU tidak memberikan jawaban, maka PIHAK KESATUdianggap menyetujui terjadinya keadaan memaksa tersebut;

e. PIHAK KEDUA segera melaporkan kemajuan pekerjaan pada saat keadaanmemaksa, setelah diperiksa oleh PIHAK KESATU; dan

f. Pembayaran PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA dilakukan perhitungansetelah PIHAK KEDUA menyelesaikan kewajibannya.

PASAL 12PENGAKHIRAN PERJANJIAN

(1) Perjanjian Kerja Sama ini dapat diakhiri oleh salah satu pihak sebelum Jangka WaktuPerjanjian Kerja Sama, berdasarkan hal-hal sebagai berikut:a. Kesepakatan bersama PARA PIHAK secara tertulis untuk mengakhiri Perjanjian

Kerja Sama ini;b. Dalam jangka waktu 1 (satu) minggu berturut-turut terhitung dari tanggal

ditandatangani Perjanjian Kerja Sama ini, tidak atau belum memulai tugaspekerjaannya;

c. Atas permintaan sendiri oleh PIHAK KEDUA dengan pemberitahuan selambat-lambatnya 1 (satu) minggu sebelumnya dan wajib menyerahkan pekerjaan yangselama ini telah dilaksanakan;

d. Salah satu pihak tidak memenuhi atau melanggar salah satu atau lebih ketentuanyang diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini (wanprestasi) dan tetap tidak memenuhiatau tidak berusaha untuk memperbaikinya setelah menerima surat teguran/peringatan minimal 14 (empat belas) hari kalender; dan i

Halaman 5 dari 7

Page 6: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

e. Pengakhiran berlaku efektif secara seketika pada tanggal surat pemberitahuanpengakhiran Perjanjian Kerja Sama ini dari pihak yang dirugikan.

(2) Berakhirnya Perjanjian Kerja Sama ini tidak menghapuskan kewajiban yang telah timbulyang belum diselesaikan oleh salah satu pihak, sehingga syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan di dalam Perjanjian Kerja Sama ini akan tetap berlaku sampaiterselesaikannya kewajiban oleh pihak yang wajib melaksanakannya.

PASAL 13PENYELESAIAN PERSELISIHAN

(1) Apabila terjadi perselisihan antara PARA PIHAK, maka akan diselesaikan secaramusyawarah.

(2) Apabila perselisihan tidak dapat diselesaikan secara musyawarah, maka akandiselesaikan oleh suatu Panitia Pendamai yang berfungsi sebagai mediator yangdibentuk dan diangkat oleh PARA PIHAK dan terdiri dari 3 (tiga) orang yaitu:a. 1 (satu) orang wakil dari PIHAK KESATU sebagai anggota;b. 1 (satu) orang wakil dari PIHAK KEDUA sebagai anggota; danc. 1 (satu) orang diluar PARA PIHAK yang ahli, sebagai ketua yang disetujui oleh

PARA PIHAK.(3) Keputusan Panitia Pendamai ini mengikat PARA PIHAK dan biaya penyelesaian

perselisihan yang dikeluarkan akan ditanggung oleh PARA PIHAK.(4) Jika Keputusan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) tidak dapat diterima oleh salah

satu pihak atau PARA PIHAK, maka perselisihan akan diteruskan melalui PengadilanNegeri Cibinong.

PASAL 14LAIN-LAIN

(1) Informasi geospasial yang dihasilkan dari kerja sama ini diselenggarakan sesuai kaidahteknis yang berlaku.

(2) Dalam hal Informasi geospasial sebagaimana dimaksud pada ayat (1) akan digunakanuntuk keperluan pendidikan, pembangunan, batas wilayah atau hal-hal lain yangmengikat secara hukum, maka informasi geospasial tersebut tidak mengikat kedudukanPIHAK KEDUA di dalam forum eksekutif dan/atau legislatif.

PASAL 15TRANSPARANSI

Kerja sama ini dilaksanakan berlandaskan pada prinsip-prinsip kerja sama, keterbukaaninformasi publik, transparansi dan anti korupsi sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. i ,

/r

Halaman 6 dari 7

Page 7: PT. ALMEGA ALAM SEMESTA DENGAN - JDIH BIGjdih.big.go.id/media/resources/files/law/0CH3DI7jHX_PERJANJIAN... · almega perjanjian kerja sama antara pt. almega alam semesta dengan badan

PASAL 16PERUBAHAN

Segala sesuatu yang belum diatur dalam Perjanjian Kerja Sama ini atau perubahan-perubahan yang dipandang perlu oleh PARA PIHAK, akan diatur lebih lanjut dalamPerjanjian Kerja Sama Tambahan (Addendum) dan merupakan bagian yang tidakterpisahkan dari Perjanjian Kerja Sama ini.

PASAL 17PENUTUP

Perjanjian Kerja sama ini dibuat rangkap 2 (dua) bermeterai cukup dan mempunyaikekuatan hukum yang sama, masing-masing untuk PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUAserta tembusannya disampaikan kepada pihak-pihak lain yang berkepentingan dan adahubungannya dengan pekerjaan ini.

PIHAK KEDUABADAN INFORMASI GEOSPASIAL

PIHAK KESATUPT. ALMEGA ALAM SEMESTA

LAN ARIBUAN

Halaman 7 dari 7