UNIT PEMBANGKITAN MUARA KARANG

Nomor : 0011/MKR/SI/TU/#5/AO-2019/10/2019

Sumber Dana : AO-2019

Peruntukan : Jasa Pengurasan dan Pengerukan Lumpur TWS dan Outfall #5

Dasar Usulan : Outage Management

No. No. Tgl

Requisisi WO Dibutuhkan

1 Jasa Pengurasan dan Pengerukan Lumpur 32364 229592 Pengurasan TWS 9 dan outfall 1 LOT 11 Nop 2019

TWS 9 dan Outfall

Detail jasa sesuai TOR

Jakarta,01 Oktober 2019

MANAJER LOGISTIK SPV.INV. CONTROL

Menyetujui / Tidak Menyetujui

GENERAL MANAJER MUARA KARANG

SATRIO ADHIKUSUMO PUGUH LAKSANA PUTRA

RAHMAT AZWIN

KeteranganNama Barang dan SpesifikasiNo. Stock Code WO Description Qty

USULAN PENGADAAN BARANG / JASA

PT Pembangkitan Jawa Bali

Satuan

Page 1 of 1

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI

PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM

FORMULIR

TERM OF REFERENCE (TOR)

No. Dok : FMZ-4.2.1.2

j Tgl. Terbit : 13 Maret 2019

Revisi : 01

. Halaman 1 dari 6

Nama Program

No. PRK

Tanggal

Sumber Anggaran

PENGURASAN DAN PENGERUKAN LUMPUR TWS 9 DAN OUTFALL

23 September 2019

AO 2019

1. PENDAHULUAN

Pengerukan iumpur ini dilakukan sebagai langkah corrective terhadap kondisi intake dan outfall PLTU

45 sebagai berikut.

1. Terjadi pendangkalan dasar intake canal area water intake/ dolphin fender diar\ outfall.

2. Bar screen di area water intake tidak bisa sampal jauh ke dasar canal karena pendangkalan intake

canal.

3. Air intake yang masuk ke sistem pendlngin utama PLTU 45 keruh karena lumpur di intake canal.

4. Akan dilakukan inspeksi Travelling Water Screen (TWS) 9.

5. Akan dilakukan inspeksi Ball Cleaning System PLTU 5.

2. TUJUAN

Tujuan kegiatan pengerukan lumpur area TWS dan outfall ini adalah sebagai berikut:

1. Mengembalikan kedalaman air laut area water intake dan outfall.

2. Air laut yang masuk ke dalam sistem pendingin utama PLTU 45 menjadi lebih bersih, sehingga prosesperpindahan panas di kondensor PLTU 45 dapal lebih efektif.

3. Memudahkan inspeksi Travelling Water Screen (TWS) 9.

4. Memudahkan inspeksi Ball Cleaning System PLTU 5.

3. DATA TEKNIS/REFERENSI TEKNIS

1. Area TWS 9

> Estimasi panjang area pengerukan = 8 meter

> Estimasi Lebar area pengerukan = 3 meter

> Estimasi kedalaman = 7 meter

2. Area Outfall

> Estimasi panjang area pengerukan = 4 meter

> Estimasi Lebar area pengerukan = 3 meter

> Estimasi kedalaman = 7 meter

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI

PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM

FORMULIR

TERM OF REFERENCE (TOR)

No. Dok

Tgl. Terbit

Revisi

Halaman

FMZ-4.2.1.2

13 Maret 2019

01

1 dari 6

Gambar la 1b. Area pengerukan lumpurdan pengurasan (Area TWS 9)

Gambar 2. Area pengerukan lumpur dan pengurasan (Area Outfall)

^RTBPT PEMBANGKITAN JAWA BALI

PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM

FORMULIR

No. Dok FMZ-4.2.1.2

Tgl. Terbit = 13 Maret 2019

Revisi • 01

TERM OF REFERENCE (TOR) | Halaman : IdariS

4. LINGKUP PEKERJAAN/ SCOPE PEKERJAAN

1. Survei lokasi kerja bersama tim PJB UP Muara Karang.

2. Persiapan Safety Permit, tools & alat bantu pada area yang memerlukan.

3. Menurunkan stop block TWS 9 dan pengangkatan stop block.

4. Menurunkan stop block Outfall dan pengangkatan stop block.

5. Pengurasan TWS 9 dan mempertahankan level air tetap kering sampai Inspeksi TWS 9 selesaimenggunakan sump pump 10 in dan 6 in {standby sump pump dan teknisi).

6. Pengurasan Outfall dan mempertahankan level air tetap kering sampai inspeksi Ball Cleaning System

PLTU 5 di area outlet kondensor selesai menggunakan sump pump 10 in dan 6 in {standby sump pump

dan teknisi).

7. Penyelaman TWS dan Outfall untuk penambalan kebocoran stop block.

8. Pengerukan lumpur TWS 9 (pembuangan lumpur TWS 9 keluar area PLTU UPMKR).

9. Pengerukan lumpur Outfall (pembuangan lumpur Outfall keluar area PLTU UPMKR).

10. Termasuk penyediaan material support TWS 9 dan Outfall unit 5 (karung goni, karung putih, tambang.

ember, scope, scrap dan pasir).

11. Pembuangan lumpur dan limbah hasil pekerjaan ke luar area UP Muara Karang. Jika pihak ketiga

memerlukan tempat penyimpanan sementara guna mengeringkan lumpur, maka pihak ketiga harus

berkoordinasi terlebih dahulu dengan Tim QC UP Muara Karang dan dilakukan sesuai dengan prosedur

UP Muara Karang.

12. Pembersihan sisa pekerjaan TWS 9 dan Outfall unit 5 sesuai durasi pekerjaan.

5. PENGUJIAN KUALITAS/ PERFORMANCE DESIGN

1. Secara Visual tidak terdapat tumpukan lumpur/kotoran di area TWS 9.

2. Secara Visual tidak terdapat tumpukan lumpur/kotoran di area Outfall.

3. Area kerja bersih dari lumpur dan limbah hasil pembersihan.

6. SYARAT CALON PELAKSANA

1. Galon pelaksana pekerjaan memiliki sertifikasi AK3 Umum yang masih valid, dibuktlkan dengan

melampirkan copy sertifikat di dalam penawaran..

2. Pelaksana pekerjaan mempunyai kualifikasi pada jenis pekerjaan yang sama, dengan melampirkanpengalaman kerja (Copy kontrak/ PC) dan hasil pekerjaan (Berita Acara Penyelesaian Pekerjaan) sertatidak pernah bermasalah selama proses pelaksanaan pekerjaan tersebut.

3. Pelaksana sanggup menyelesaikan pekerjaan ini sesuai dengan batas waktu yang ditentukan oleh PTPJB UP Muara Karang.

4. Selama melaksanakan pekerjaan diwajibkan menggunakan peralatan safety ( APD ) yang sesuaidengan pekerjaan, seperti helm, masker, dll serta mengikuti peraturan K3 dilingkungan PT PJB.

5. Jika terdapat limbah B3, maka harus dikelola sesuai dengan peraturan yang berlaku.

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI

PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM

FORMULIR

TERM OF REFERENCE (TOR)

No. Dok

Tgl. Terbit

Revisi

Halaman

FMZ-4.2.1.2

13 Maret 2019

01

1 dari 6

6. Semua limbah, baik 83 maupun Non 83 menjadi tanggung jawab pihak ketiga mulai dari pengelolaan

sampai pada pembuangan.

7. QUALITY ACCEPTANCE

7.1 Semua tingkup / scope pekerjaan harus terpenuhi.

7.2 Semua performance design harus terpenuhi dan disetujui oleh Tim QC PT PJB UP Muara Karang.

7.3 Semua syarat kualifikasi calon pelaksana harus terpenuhi.

7.4 Semua Laporan (Laporan Dokumentasi pekerjaan. hasil pengukuran dan hasill pengujian) telah

disetujui oleh Tim Pemeriksa PT PJB UP Muara Karang.

7.5 Pemenuhan Persyaratan Sistem Manajemen Keseiamatan & Kesehatan Kerja (SMK3) & OHSAS18001 : 2007)

a) Sebelum pekerjaan dilaksanakan :

Pihak pelaksana pekerjaan wajib mengurus Safety dan Working Permit ke Bidang K3 (bila

pekerjaan dilaksanakan di area unit) PT PJB Unit Pembangkitan Muara Karang dengan

melampirkan persyaratan pendukung yaitu :

♦ Daftar peralatan kerja & APD yang digunakan

♦ Daftar Pelaksana Tenaga Kerja yang melaksanakan pekerjaan dibuktikan dengan fotokopiidentitas

♦ Jadwal / rencana kerja

♦ Penanggung jawab dan atau pengawas pekerjaan

♦ Copy bukti Asuransi Tenaga Kerja

♦ Job Safety Analysist untuk pekerjaan berisiko tinggib) Saat pelaksanaan pekerjaan :

a. Pihak pelaksana pekerjaan wajib menyiapkan sarana bantu kerja yang diperlukan dan dilarangkeras bertumpu langsung ke peralatan unit yang diniiai akan membahayakan baik saat unit

mati maupun beroperasi.

b. Pihak pelaksana pekerjaan wajib menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga

kerjanya yang diperlukan sesuai jenis & risiko pekerjaannya, seperti : Safety Helmet, SafetyBelt. Safety Shoes, Sarung Tangan, Masker/tutup hidung dan Iain-Iain

C- Pihak pelaksana pekerjaan wajib melaporkan segala kondisi potensi bahaya di area kerjakepada pengawas pekerjaan.

c) Pihak Kedua bertanggung jawab apabita terjadi kecelakaan kerja dan pencemaran lingkunganakibat kelalaian dalam pelaksanaan pekerjaan dan semua biaya yang timbul menjadi tanggung

jawab. Pihak pelaksana pekerjaan baik kerugian terhadap tenaga kerja maupun kerusakaanperalatan/lingkungan dan adanya kecelakaan kerja ini harus tidak mempengaruhi jadwalpelaksanaan pekerjaan.

d) Selama melaksanakan pekerjaan Pihak pelaksana pekerjaan tidak diperkenankan merokok diseluruh area PT PJB UP Muara Karang.

_ j FT PEMBANGKITAN JAWA BALI No. Dok ; FMZ-4.2.1.2A P i PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM Tgl. Terbit : 13 Maret 2019

FORMULIR Revisi : 01

TERM OF REFERENCE (TOR) Halaman 1 dari 6

8. WAKTU PELAKSANAAN I DELIVERY TIME

Waktu pelaksanaan 18 hari kalender sejak tanggal diterbitkannya working permit untuk melakukan

pekerjaan saat Overhou! SI+ PLTU 5 Tahun 2019 (franco gudang UP Muara Karang).

9. LAIN-LAIN

Apabila terdapat ketidaksesuaian pada saat pelaksanaan pekerjaan, maka TOR akan ditinjau kembali

dan diperbaiki sebagaimana mestlnya.

m

1 PT PEMBANGKITAN JAWA BALI No.Dok : FMZ-4.2.1.2

$P!R PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM Tgl.Terbit : 13 Maret 20191 FORMULIR Revisi : 01

TERM OF REFERENCE (TOR) Halaman 1 dari 5

LEMBAR PENGESAHAN

TERM OF REFERENCE {TOR)

PENGURASAN DAN PENGERUKAN LUMPUR TWS 9 DAN OUTFALL

PT PJB UP MUARA KARANG

Jakarta, 23 September 2019

Disusun Oleh,

Spv. System Owner

Eri Andtka Yuwono

Spv. Senior Outage

Management

Rachmad Ardiyanto

Diperiksa oleh :

Spv. Pemeliharaan Mesin

PLTU45

Arif DwI Setiawan

Spv. K3

Maria Shofa

Spv. Manajemen Mutu

Resiko dan Kepatuhan

Fltrlana Wuri Handayu

DIsetujui,

Manajer Engineering & QA

Lusyadi Supriyadi

Manajer Pemeliharaan

Achmad Djalaludin

Disetujui oleh :

General ManagehPjij^%UP Muara KarangT?'/l

Azwin)

Jasa Pengurasan dan Pengerukan Lumpur TWS dan Outfall 5.pdfTOR Pengurasan dan Pengerukan Lumpur TWS 9 dan Outfall.pdf