PTK IPS KLAS 5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ptkk ips kelas 5 sd

Citation preview

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    1/46

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang Masalah

    Mengingat manusia dalam konteks sosial itu demikian luasnya, maka

    pada pembelajaran IPS setiap jenjang pendidikan, kita harus melakukan

    pembatasan sesuai dengan kemampuan siswa pada tingkat masing-masing.

    Sebagaimanam Nursid (1!"# 11$ menyatakan bahwa# %&adius ruang lingkup

    pengajaran IPS di S' dibatasi sampai gejala dan masalah sosial yang dapat

    dijangkau geograi dan sejarah. )erutama gejala dan masalah sosial kehidupan

    sehari-hari yang ada pada lingkungan hidup murid S' tersebut*. Menyimak

    dari pernyataan di atas bahwa ruang lingkup yang dipelajari IPS adalah

    manusia sebagai anggota masyarakat. +leh karena itu segala gejala dan

    masalah serta peristiwa tentang kehidupan manusia di masyarakat, dapat

    dijadikan sumber dan materi pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS $.

    IPS adalah bidang pengetahuan yang digali dari kehidupan praktis sehari-hari

    di masyarakat. +leh karena itu pengajaran IPS yang tidak bersumber kepada

    masyarakat, tidak mungkin akan menapai sasaran dan tujuan pelajaran IPS.

    +leh karena itu Nursid (1"# 1$ selanjutnya mengatakan bahwa#

    %Pengajaran IPS yang melupakan masyarakat sebagai sumber dan obyeknya,

    merupakan suatu bidang pengetahuan yang tidak berpijak kepada kenyataan*.

    )erkait dengan penelitian ini, Peneliti tertarik dengan permasalahan-

    permasalahan yang menyangkut pemanaatan lingkungan sebagai sumber

    belajar, yang dirumuskan dalam judul penelitian. Peneliti yakin apabila guru

    tidak mengetahui perkembangan anak, maka guru akan menghadapi kesulitandalam melaksanakan tugasnya, sebab guru telah mengabaikan potensi anak,

    sedangkan bila guru melupakan tuntutan dan kebutuhan masyarakat, maka

    guru akan membina anak didik dalam mimpi-mimpi yang tidak realistis.

    Pengajaran IPS tidak akan mampu membina keterampilan sosial para siswa.

    al ini dikemukakan oleh /hon 'ewey, (dalam Numan,S,dkk,10#$

    mengungkapkan bahwa#

    1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    2/46

    %Masalah yang utama dalam pengajaran sosial ialah bagaimana menemukan

    bahwa pelajaran yang dapat memberikan dorongan siswa untuk melakukan

    kegiatan-kegiatan yag ook dengan waktu, kebutuhan serta ita-ita peserta

    didik, karenanya guru seyogyanya berusaha menari dan merumuskan stimuli-

    stimuli yang mampu membina respon murid ke arah teriptanya keakapan

    intelektual dan pertumbuhan rasa yang dikehendaki. 2ntuk itu program

    pengajaran harus mampu menyajikan masalah lingkungan kehidupan anak*.

    3alau kita perhatikan, banyak sekali sumber daya potensial yang

    berada di sekolah yang dapat kita jadikan sebagai sumber belajar. 'i sekitar

    sekolah kita terdapat masjid, toko, pasar, kolam, tempat rekreasi, kebun,

    pabrik, grup seni, dan lain-lainnya. Seara ungsional itu semua dapatdimanaatkan untuk kepentingan dalam proses belajar mengajar siswa.

    %Seara umum, proses belajar mengajar dengan mengaplikasikan lingkungan

    alam sekitar adalah upaya pengembangan kurikulum dengan

    mengikutsertakan segala asilitas yang ada di lingkungan alam sekitar sebagai

    sumber belajar*.( 4ily 5arlia. 66# $

    Penggunaan lingkungan sebagai sumber belajar, akan memberikan

    pengetahuan nyata bagi siswa, juga dimaksudkan untuk menghindari

    7erbalisme, sebab menurut Piaget, anak usia S' pada umumnya yaitu pada

    tara anak belajar mengenal sesuatu melalui benda yang nyata terlihat di

    lingkungan sekitarnya. Pemanaatan lingkungan sebagai sumber belajar dapat

    mempermudah siswa menyerap bahan pelajaran, lebih mengenal kondisi

    lingkungannya, menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang

    dipelajarinya, serta akrab dengan lingkungannya. 'alam hal ini 4ily 5arlia

    (66# 1$ menyatakan bahwa# %3ebiasaan untuk memanaatkan asilitas yang

    tersedia di lingkungan sekitar dalam proses belajar mengajar merupakan

    wujud proses belajar mengajar dengan pendekatan ekologi*.

    Salah satu tantangan mendasar dalam pengajaran IPS saat ini adalah

    bagaimana meari strategi pembelajaran yang ino7ati yang memungkinkan

    meningkatnya mutu proses pembelajaran. Perkembangan dan kemajuan

    IP)83 membuka kemungkinan siswa tidak hanya belajar di dalam kelas akan

    tetapi peserta didik dapat belajar di luar kelas. 'engan belajar di luar kelas

    peserta didik akan lebih leluasa menemukan ide-ide yang diperoleh dari

    inormasi berbagai sumber, melatih siswa utuk memeahkan suatu masalah

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    3/46

    yang ada di masyarakat. Maka dengan demikian siswa bisa seara kritis dan

    kreati serta dapat melakukan akti7itas dalam belajar. //. &ouseau, (dalam

    4ily, 5 66# $ menyatakan bahwa# %9nak-anak sebaiknya belajar langsung

    dari pengalamannya sendiri, dari pada hanya mengandalkan perolehan

    inormasi dari buku-buku, guru pertamaku adalah kakiku, tanganku dan

    mataku, karena dengan inderaku itu mengajariku berpikir*.

    5erdasarkan pernyataan di atas, dianggap perlu memperkenalkan,

    memahami, mengembangkan dan menerapkan model pembelajaran dengan

    Pemanaatan lingkungan sebagai sumber belajar IPS S' dalam rangka

    meningkatkan prestasi belajar. +leh karena itu peneliti terdorong untuk

    melakukan penelitian dengan judul % Peningkatan Prestasi Siswa Melalui

    Pemanaatan 4ingkungan Sebagai Sumber 5elajar IPS Siswa 3elas I: S'N;umedak 6 Sumberjambe /ember*.

    1.2 Rumusan Masalah

    9gar lebih jelas permasalahan penelitian ini lebih diokuskan pada pertanyaan

    penelitian sebagai berikut#

    1. 5agaimana upaya guru memanaatkan media lingkungan sebagai sumber

    belajar IPS di S' alaupun di gunakan juga sumber lain seperti buku teks, namun

    sumber belajar tidak terbatas pada buku saja masih banyak sumber belajar lain

    yang dapat membantu dalam proses belajar mengajar.

    'alam penggunaan sumber belajar tersebut oleh siswa harus di

    arahkan oleh guru. /adi guru bukan hanya satu-satunya sumber belajar

    melainkan ada sumber lain yang serta bermanaat bagi perluasan pemahamandan pengalaman siswa. Sumber belajar yang lain tersebut sebenarnya banyak

    tedapat di sekeliling kita sungguhpun itu tidak harus memakai peralatan yang

    mahal. 5ahan-bahan sederhanapun bisa di jadikan sumber belajar yang

    berharga.

    5elajar dengan mengutamakan sumber belajar adalah sistem belajar

    yang berorientasi kepada siswa yang di atur sangat rapi untuk belajar

    indi7idual atau kelompok. 3egiatan belajar di lakukan dengan menggunakan

    sumber belajar baik manusia maupun bahan belajar non manusia dalam situasi

    belajar yang di atur seara eekti.

    ?enomena yang kita lihat sekarang ini, sumber-sumber belajar yang

    tesedia di lingkungan kita masih kurang di manaatkan sehingga pelaksanaan

    proses belajar mengajar juga kurang optimal yang lebih jauh mengakibatkan

    mutu pendidikan yang kita harapkan belum lagi teapai. 5eranjak dari hal

    inilah Peneliti tertarik untuk membahas tentang %Pemaaatan 4ingkungan

    Sebagai Sumber 5elajar*. 4ebih lanjut dalam penelitian ini .

    5elajar mengajar sebagai suatu proses merupakan suatu sistem yang

    tidak terlepas dari komponen-komponen lain yang saling berintegrasi di

    dalamnya. Salah satu komponen dalam proses tersebut adalah sumber belajar.

    Sadiman (1!$ menyatakan bahwa %segala maam sumber yang ada di luar

    diri seseorang (peserta didik$ dan yang memungkinkan atau memudahkan

    tejadinya proses belajar*.

    Menurut pengertian ini, dapat diambil kesimpulan bahwa sumber

    belajar itu adalah semua sumber. /adi, dari pegertian ini sumber itu dapat

    @

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    7/46

    berupa manusia maupun non manusia atau juga sumber belajar yang di

    ranang maupun yang dimanaatkan.

    Menurut ?eripal dan 8linghton (1!!#1"$ memberikan batasan

    bahwa sumber belajar adalah %Satu set bahan atau situasi belajar yang dengan

    sengaja diiptakan agar siswa seara indi7idual dapat belajar*.

    'ari kutipan ini dikatakan bahwa sumber belajar itu satu set bahan

    atau situasi belajar yang sengaja diiptakan, jadi sumber belajar itu hanya

    yang di ranang saja dan bisa menunjang terjadinya proses belajar.

    'alam pengertian sempit sumber belajar dapat diartikan seperti seperti

    buku- buku atau bahan teretak lainnya. Pengertian itu dapat di pakai dewasa

    ini sebagian guru hal ini dapat kita lihat dalam program pengajaran yang di

    susun oleh para guru, biasanya terdapat komponen sumber belajar padaumumya di isi dengan buku tek atau buku wajib yang di anjurkan. Namun

    dalam pengertian yang lebih luas tantang sumber belajar dapat di berikan

    8dgar 'ale yang dikutip, yang dikutip oleh &ohani (16#1=$ yang

    mengatakan bahwa % sumber belajar itu adalah pengalaman*. Sumber belajar

    dalam pengertian tersebut menjadi sangat luas maknanya seluas hidup itu

    sendiri karena segala sesuatu yang di alami di anggap sebagai sumber belajar

    sepanjang hal itu membawa pengalaman yang menyebabkan belajar.

    Sebagaimana kita ketahui belajar pada hakikatnya adalah proses perubahan

    tingkah laku ke arah yang lebih sempurna sesuai dengan tujuan tertentu yang

    telah dirumuskan sebelumnya.

    2.2 &'arat (an Man#aat &umer Belajar

    Pada dasarnya sumber belajar yang di pakai dalam pendidikan adalah

    suatu sistem yang terdiri dari sekumpulan bahan atau situasi yang diiptakan

    dengan sengaja dan di buat agar memungkinkan siswa belajar seara

    indi7idual. 2ntuk menjamin bahwa sumber belajar tersebut adalah sumber

    belajar yang ook, gambar tersebut harus memenuhi persyaratan, ?red

    Peripal (1!$ ada )iga Persyaratan Sumber 5elajar yaitu sebagai berikut#

    1. arus tersedia dengan epat

    . arus memungkinkan siswa untuk memau diri sendiri

    . arus bersiat indi7idual misalnya harus dapat memenuhi

    berbagai kebutuhan para siswa dalam belajar mandiri.

    0

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    8/46

    5erdasarkan pada persyaratan tersebut maka sebuah sumber belajar

    harus berorientasi pada siswa seara indi7idu, berbeda dengan sumber belajar

    tradisional yang dibuat berdasarkan pada pendekatan yang berorientas pada

    guru atau lembaga pendidikan

    'alam kegiatan instruksional ada banyak sumber dan daya yang

    dapat kita manaatan baik yang tedapat di ruang maupun yang banyak

    tedapat di sekitar kita, dan semuanya bermanaat untuk meningkatkan

    akrawala berikir siswa dalam rangka peningkatan hasil belajar. 5erikut ini

    ada beberapa manaat sumber belajar menurut PA3 (1!#0$ yaitu #

    1. Sumber belajar dapat memberikan perjalanan belajar yang kongkrit dan

    langsung kepada pelajarnya. Seperti kegiatan darma wisata ke pabrik,

    pusat tenaga lstrik, pelabuhan dan sebagainya.. Sumber belajar menyajikan sesuatu yang tidak mungkin di adakan atau di

    kunjungi dan di lihat seara langsung oleh siswa. ;ontohnya seperti

    penggunaan peta, denah, oto dan sebagainya.

    . Sumber belajar dapat menambah dan memperluas akrawala sajian yang

    ada di dalam kelas, misalnya buku, oto-oto dan nara sumber

    ". Sumber belajar dapat memberikan inormasi yang akurat dan terbaru,

    misalnya penggunaan buku teks, majalah, dan orang sumber inormasi

    =. Sumber belajar dapat memeahkan masalah pendidikan atau pengajaran

    baik dalam lingkup mikro maupun makro

    @. Sumber belajar dapat memberikan moti7asi yang positi, lebih-lebih jika

    di atur dan direnanakan pemanaatannya dengan tepat.

    0. Sumber belajar dapat merangsang untuk berikir, bersikap dan

    berkembang lebih lanjut.

    5erdasarkan ke tujuh poin di atas maka dapat kita lihat besarnya

    manaat sumber belajar dalam proses pembelajaran, dan menggunakan sistem

    pendekatannya berorientasi pada siswa sehingga betul-betul menekankan

    pada perkembangan pola pikir siswa

    2.3 L!ngkungan &eaga! &umer Belajar

    3egiatan belajar mengajar bukanlah berproses pada kehampaan tetapi

    berproses pada kemaknaan. 'i dalamnya ada sejumlah nilai yang di

    sampaikan kepada anak didik, nilai-nilai itu tidak datang dengan sendirinya

    tetapi terampil dari berbagai sumber guna di pakai dalam proses belajar

    !

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    9/46

    mengajar, jadi dari berbagai sumberlah pengajaran itu di ambil dan salah

    satunya dari lingkungan

    4ingkungan yaitu situasi yang tersedia di mana pesan itu di terima

    oleh siswa. 4ingkungan terdiri atas lingkungan isik dan non isik.

    4ingkungan isik seperti gedung sekolah, perpustakaan, laboratorium, studio,

    auditorium, taman dan lain-lain. 4ingkungan non isik seperti penerangan

    sirkulasi udara dan lain-lain.

    Selanjutnya lingkungan yang di sebut sebagai sumber belajar adalah

    tempat atau ruangan yang dapat mempengaruhi siswa. )empat dan ruangan

    tersebut ada yang di ranang (by Design$ khusus untuk tujuan pengajaran,

    misalnya gedung sekolah ruang perpustakaan dan laboratorium, studio dan

    sebagainya. selain itu ada juga tempat atau ruangan yang bukan di ranangseara khusus atau hanya dimanaatkan sebagai sumber belajar untuk tujuan

    pengajaran, seperti gedung dan peninggalan sejarah, bangunan industri

    lingkungan pertanian, museum, pasar, tempat rekreasi dan lain-lain.

    Menurut Semiawan (16# @$ ada empat sumber belajar yang

    berkenaan langsung dengan lingkungan sebagai berikut#

    a. Masyarakat kota atau desa sekeliling sekolah

    b. 4ingkungan isik di sekitar sekolah

    . 5ahan sisa yang tidak terpakai dan barang bekas yang terbuang

    yang dapat menimbulkan pemahaman lingkungan

    d. Peristiwa alam dan peristiwa yang terjadi di manaatkan ukup

    menarik perhatian siswa. 9da peristiwa yang tidak mungkin atau

    tidak dapat dipastikan akan terulang kembali. /angan lewatkan

    peristiwa itu tanpa adanya atatan pada buku atau alam pikiran

    siswa.

    5erdasarkan kutipan di atas maka dapat kita lihat bahwa di sekitar

    sekolah terdapat berbagai maam sumber belajar yang dapat di manaatkan

    oleh guru dan siswa dalam proses belajar engajar. 'engan demikian siswa

    akan lebih mengenal lingkungannya, pengetahuan siswa akan lebih autenti,

    siat 7erbalisme pada siswa dapat dikurangi serta siswa akan lebih akti dan

    lebih banyak berlatih.

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    10/46

    2." Peman#aatan L!ngkungan &eaga! &umer Belajar

    Sumber belajar akan dapat digunakan bila sumber belajar itu tersedia

    sebelum proses belajar mengajar berlangsung. Penggunaan sumber belajar

    merupakan komponen yang sangat penting dalam proses belajar mengajar,

    karena tanpa menggunakan sumber belajar maka pesan yang tersimpan dalam

    materi suatu pelajaran tidak akan di terima oleh siswa. Semakin banyak

    sumber belajar yang digunakan semakin banyak pula keterlibatan indera siswa

    dalam penerimaan pesan tersebut dan akan semakin banyak kesan dan

    pengalaman yang di serap oleh siswa.

    Seara teoritis pemanaatan lingkungan sebagai sumber belajar

    mempunyai berbagai arti penting diantaranya lingkungan mudah di jangkau,

    biayanya relati murah, objek permasalahan dalam lingkungan beraneka

    ragam dan menarik serta tidak pernah habis.

    Sehubungan dengan pemanaatan lingkungan sebagai sumber belajar

    ini, Nasution (1!=#1=$ menyatakan bahwa pemanaatan lingkungan sebagai

    sumber belajar dapat dilakukan dengan dua ara yaitu # dengan ara membawa

    sumber-sumber dari masyarakat ke atau lingkungan ke dalam kelas dan

    dengan ara membawa siswa ke lingkungan. )entunya masing-masing ara

    tersebut dapat dilakukan dengan pendekatan, metoda, teknik dan bahan

    tertentu yang sesuai dengan tujuan pengajaran.

    4ebih lanjut Nasution (1!#1"$ menjelaskan ada beberapa metode

    yang dapat digunakan dalam rangka membawa siswa ke dalam lingkungan itu

    sendiri yaitu metode 3arya wisata, service proyek, school camping, surfer

    dan inter7iu. 4ewat karyawisata umpamanya, siswa akan memperoleh

    pengalaman seara langsung, membangkitkan dan memperkuat belajar siswa,

    mengatasi kebosanan siswa balajar dalam kelas serta menanamkan kesadaransiswa tentang lingkungan dan mempunyai hubungan yang lebih luas dengan

    lingkungan.

    Namun metode karya wisata ini memiliki kelemahan yang berbeda

    yang berkaitan dengan waktu dan follow up karya wisata ini perlu

    diperhatikan seara ermat. 'emikian juga dengan metode lain yang

    membawa siswa ke luar kelas, metode yang di pilih memerlukan renana yang

    lebih ermat dan matang serta harus berpedoman kepada tujuan pengajaran

    yang hendak di apai. ;ara yang kedua yaitu dengan ara membawa sumber

    16

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    11/46

    dan lingkungan luar ke dalam kelas, hal tersebut dapat dilakukan dengan

    membawa resourses person, hasil, ontoh dan koleksi tertentu ke dalam kelas.

    3edua ara yang telah dijelaskan di atas sebenarnya saling berkaitan

    satu dengan yang lainnya karena keduanya dapat dikombinasikan. Misalnya

    melalui karya wisata siswa mempunyai kesempatan untuk mengumpulkan

    berbagai benda sehingga koleksi benda tersebut dapat memperkaya khasanah

    laboratorium di sekolah dan sewaktu-waktu benda-benda tersebut dapat

    digunakan sebagai media sekaligus sebagai sumber belajar.

    2.) *akt+r 'ang mem,engaruh! ,eman#aatan l!ngkungan seaga! sumer

    elajar

    2rgensi pemanaatan lingkungan sebagai sumber belajar seperti yangtelah dijelaskan terdahulu sebenarnya sudah lama disadari oleh pendidik,

    namun kesadaran itu tidaklah berarti bahwa lingkungan sudah dimanaatkan

    seara maksimal sebagai sumber belajar di sekolah dalam menunjang

    kegiatan belajar mengajar itu sendiri. al tersebut dipengaruhi oleh berbagai

    aktor yang dipengaruhi oleh berbagai aktor yang mempengaruhi lingkungan

    sebagai sumber belajar, mungkin dari segi guru, aktor dana, lembaga dan

    sebagainya. Sehubungan dengan hal ini anai (1!@# $ menyatakan#

    Pemanaatan sumber belajar tergantung pada kreatiitas guru,

    kemampuan guru, waktu yang tersedia, dana yang tersedia, serta

    kebijakan-kebijakan lainnya.

    5erdasarkan pendapat tersebut dapat diketahui bahwa dalam

    pemanaatan sumber belajar termasuk lingkungan oleh siswa sangat

    tergantung pada bimbingan dan arahan dari guru. 5erarti di sini guru

    berungsi sebagai asilitator, komunikator, moti7ator dan manager. ?ungsi

    guru seperti inilah yang sangat diharapkan untuk menapai tujuan pendidikan.

    Buru memang sudah tahu dan mengenal dengan baik jenis-jenis

    sumber belajar yang harus digunakan. Itu saja belum ukup karena disini

    dibutuhkan lagi kemauan dan kreatiitas guru-guru tadi untuk menyediakan

    dan menari pengetahuan tentang ara memanaatkan sumber belajar tersebut

    seara eekti dan eisien.

    Buru sebagai salah satu komponen penting dalam pendidikan

    seyogyanya harus mengerti dan akap dalam menari dan memakai sumber

    belajar yang ada mampu berperan sebagai komunikator, asilitator, dan

    11

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    12/46

    moti7ator dalam menumbuhkan kreatiitas siswa untuk memanaatkan

    lingkungan sebagai sumber belajar. Pihak sekolah juga harus memperhatikan

    kebutuhan akan sumber belajar dalam rangka meningkatkan kualitas

    pendidikan agar dapat menghasilkan keluaran yang berkualitas.

    2ntuk mengatasi kendala-kendala yang dihadapi dalam memanaatkan

    lingkungan sebagai sumber belajar diperlukan adanya kerjasama yang baik

    antara pihak sekolah, masyarakat serta lembaga terkait lainnya.

    1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    13/46

    BAB III

    PELA$&ANAAN PERBAI$AN

    3.1 %en!s Penel!t!an

    /enis penelitian ini adalah Classroom Action Research (Penelitian

    )indakan 3elas$ adalah suatu actionresearchyang dilakukan di kelas.Action

    Researchsesuai arti katanya, diterjemahkan menjadi penelitian tindakan yang

    oleh ;arr dan 3emmis (MNi, /, 11, p.$ dideinisikan sebagai berikut #

    Action research is a from of self!reflective en"uiry undertaken by

    participiants #teachers, students or principals, for e$ample% in social

    #including educational% situations in order to improve the rationality and

    &ustice of #a% their own social or educational practices, #'% theirunderstanding of these practices, and the situations #and institutions% in which

    the practices are carried out()

    /ika kita ermati pengertian di atas seara seksama, kita akan menemukan

    sejumlah ide pokok sebagai berikut #

    1. Penelitian tindakan

    adalah satu bentuk inkuiri atau penyelidikan yang dilakukan melalui

    releksi diriC

    . Penelitian tindakan

    dilakukan oleh peserta yang terlibat dalam situasi yang diteliti, seperti

    guru, siswa, atau kepala sekolahC

    . Penelitian tindakan

    dilakukan dalam situasi sosial, termasuk situasi pendidikanC

    ". )ujuan penelitian

    tindakan adalah memperbaiki # dasar pemikiran dan kepantasan dari

    praktek-praktek, pemahaman terhadap praktek tersebut, serta situasi atau

    lembaga tempat praktek tersebut dilaksanakan.

    3.2 &u'ek Penel!t!an

    Penelitian dilaksanakan terhadap 6 siswa 3elas I: S'N ;umedak 6

    3eamatan Sumberjambe 3abupaten /ember.

    3.3 %a(-al Pelaksanaan Penel!t!an

    1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    14/46

    )ahapan-tahapan pelaksanaan Penelitian )indakan 3elas (P)3$ ini terjadwal

    sebagai berikut#

    1$ Persiapan Penelitian mulai Minggu ke-1 bulan 9pril 66

    $ Pelaksanaan Penelitian Minggu ke- sampai minggu ke-" bulan 9pril

    66

    $ Pelaporan Minggu ke- bulan Mei 66

    3." Ranangan Penel!t!an

    Pelaksanaan penelitian ini dilakukan mengikuti prosedur penelitian Action

    Research (penelitian tindakan$. 'ilaksanakan dalam tiga tahap, dengan empat

    tahap pada setiap putarannya, yaitu#

    3.".1 Taha, I Perenanaan Penel!t!ana. &eleksi awal, peneliti dengan kepala sekolah mengidentiikasi

    masalah yang selama ini ada dalam pembelajaran Ilmu

    Pengetahuan Sosial (IPS$ dengan lebih komprehensi (seksama$.

    b. Permasalahan yang telah digali dalam releksi awal selanjutnya

    dirumuskan peneliti dengan lebih operasional dan menetapkan dan

    merumuskan ranangan tindakan penelitian

    3.".2 Taha, II $eg!atan (an Pengamatan

    )ahapan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dengan tahapan-

    tahapan sebagai berikut #

    a. Proses pembelajaran

    'alam proses pembelajaran ini dilakukan pengamatan terhadap

    akti7itas siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS$.

    Pada kegiatan ini, metode pembelajaran dengan menggunakan

    media lingkungan sebagai sumber belajar yang telah

    direnanakan diimplementasikan. 'alam hal ini, pembelajaran

    Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS$ mengenai sumber daya alam

    dan kegiatan ekonomi dilaksanakan sesuai dengan renana,

    skenario, dan setting pembelajaran serta alokasi waktu yang

    telah ditetapkan.

    2ntuk membantu siswa memahami masalah yang diajukan

    guru, siswa diberi bimbingan untuk memahami petunjuk dalam

    43S berupa pertanyaan dan langkah-langkah dalam melakukan

    kegiatan pengamatan dan diskusi tentang sumber daya alam

    1"

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    15/46

    dan kegiatan ekonomi dengan menggunakan media lingkungan

    sebagai sumber belajar dalam kegiatan belajar mengajar.

    'alam melakukan pengamatan, peneliti menggunakan

    perangkat penelitian yang telah dipersiapkan sebelumnya.

    b. Posttest

    *osttest dilaksanakan pada akhir pembelajaran, dilakukan untuk

    mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran yang telah

    dilakukan oleh guru.

    Selama proses pembelajaran berlangsung peneliti diamati oleh

    pengamat yang bertugas mengisi lembar obser7asi yang telah

    disediakan. 'alam hal ini 3epala Sekolah sebagai pengamat tersebut.

    9spek yang diobser7asi adalah akti7itas siswa dan guru dalam

    pembelajaran apakah telah sesuai dengan renana yang telah disiapkan

    dan tujuan yang ingin diapai.

    3.".3 Taha, III Re#leks!

    &eleksi merupakan ulasan dari hasil kegiatan dan pengamatan.

    &eleksi dilakukan untuk menge7aluasi proses belajar mengajar yang

    sudah dilaksanakan. Melalui releksi dapat diungkapkan kelebihan dan

    kekurangan yang terjadi selama kegiatan belajar mengajar berlangsungpada setiap putaran yang dilihat dari lembar obser7asi pembelajaran.

    3."." Taha, I/ Re0!s!

    &e7isi ranangan dilakukan setelah mengetahui hasil releksi setiap

    putaran, yang digunakan sebagai auan untuk melaksanakan kegiatan

    belajar mengajar agar berlangsung lebih baik dari sebelumnya. &e7isi

    yang dilakukan sebagai penyempurnaan dalam menapai tujuan

    pembelajaran yang ingin atau harus diapai

    3.) Perangkat Penel!t!an

    Perangkat penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah #

    a. Han(+ut Mater! Pemelajaran

    andout siswa bertujuan untuk mengukur tingkat pemahaman siswa

    terhadap materi % Sumber 'aya 9lam dan 3egiatan 8konomi* yang telah

    disampaikan dalam kegiatan pembelajaran. al ini dapat dilihat dari hasil

    belajar atau nilai yang diperoleh siswa dalam e7aluasi yang diberikan

    guru.

    1=

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    16/46

    . Me(!a Pemelajaran

    Media pembelajaran digunakan adalah lingkungan sebagai sumber belajar

    tentang sumber daya alam dan kegiatan ekonomi yang disesuaikan dengan

    auan materi dalam buku Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS $

    3. Met+(e Anal!s!s Data

    /enis analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data

    deskripti. 9dapun tahapan analisis yang akan dilakukan adalah #

    a. Anal!s!s $eg!atan Pemelajaran

    'ata tentang bagaimana proses pembelajaran dikelas berlangsung, dankemudian dianalisis dengan menggunakan statistik deskripti. Proses

    pembelajaran yang diamati adalah meliputi# bagaimanakah pembelajaran

    telah dilaksanakan oleh guru dikelas, bagaimanakah akti7itas murid

    tentang penggunaan media lingkungan sebagai sumber belajar, bagaimana

    hasil yang diperoleh sebelum penggunaan media lingkungan sebagai

    sumber belajar pada pembelajaran bidang studi Ilmu Pengetahuan Sosial

    (IPS$.

    . Anal!s!s Res,+n &!s-a

    &espon yang dimaksud adalah tanggapan dan pemahaman siswa terhadap

    pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2ntuk mengumpulkan data tersebut

    alat bantu yang digunakan adalah dengan ara menggunakan datar

    pertanyaan untuk dijawab seara tertulis oleh siswa (angket tertutup$.

    'ianalisis dengan menggunakan persentase yaitu banyaknya siswa yang

    berhasil menapai target hasil belajar yang diharapkan guru dibagi dengan

    jumlah siswa keseluruhan dikali 166 D

    1@

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    17/46

    BAB I/

    PAPARAN DATA DAN PEMBAHA&AN

    ".1 Deskr!,s! Pelaksanaan T!n(akan

    ".1.1 ser0as! A-al

    Pelaksanaan tindakan I dimulai dengan mengadakan obser7asi

    awal yang dilakukan pada hari 3amis tanggal 6 9pril 66.

    )ujuannya untuk mengetahui lebih mendalam kondisi sekolah, sebagai

    kelas yang akan mendapat perlakuan. 3ondisi tersebut menakup

    kondisi isik kelas, kondisi siswa, guru, proses pembelajaran dankegiatan belajar mengajar dikelas serta sarana dan prasarana

    pendidikan yang terdapat di kelas maupun di sekolah. Pada obser7asi

    awal, kegiatan pembelajaran terdiri dari tahapan, 1$ 3egiatan

    awal, $ 3egiatan Inti, dan $ Penutup. Pada kegiatan awal yang

    berupa appersepsi, siswa diajak tanya jawab tentang materi yang akan

    dibahas, yang akhirnya mengaitkan dengan materi intiC Sedangkan

    pada kegiatan inti dalam pembelajaran banyak menggunakan metode

    eramah tanpa menggunakan media apapun keuali buku pelajaran

    Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS $. Buru lebih banyak menerangkan

    dengan menggunakan metode eramah dalam menjelaskan konsep

    sehingga terkesan siswa hanya mendapatkan konsep yang abstrak dan

    kegiatan belajar mengajar terokus kepada guru. Selain itu, keterlibatan

    siswa masih tampak kurang optimal, ini terlihat dari kepasian dan

    kebingungan siswa dalam mengikuti dan memahami pelajaran yang

    disampaikan guru. 9dapun kegiatan penutup siswa diberi tugas

    mengerjakan soal atau e7aluasi.

    Pada releksi awal melalui obser7asi dapat ditemukan

    beberapa kelebihan dan kekurangan pada kegiatan pembelajaran.

    3elebihan-kelebihan tersebut antara lain #

    1$ proses pembelajaran telah diselenggarakan seara terstruktur dan

    sistematis sesuai dengan ranangan pengajaran, maupun program

    pengajaranC

    10

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    18/46

    $ guru banyak menyampaikan inormasi tentang konsep materi

    walau hanya dengan menggunakan metode eramah dalam setiap

    kegiatan pembelajaran.

    Sedangkan beberapa kekurangan dalam proses pembelajaran yang

    ditemukan adalah #

    1$ guru banyak menghabiskan waktu pembelajaran (sekitar @=-06D$

    hanya menjelaskan seara 7erbal konsep yang abstrak tanpa dibantu

    dengan sarana dan atau media penunjang yang memadaiC

    $ siswa enderung bersiat pasi (tidak berani menjawab pertanyaan guru

    seara lepas mungkin karena takut salah, kurang antusias mengikuti

    pelajaran, merasa kebingungan memahami konsep yang dijelaskan

    guru.Selama obser7asi awal ini juga, siswa belum menunjukkan

    perilaku yang diharapkan. Memang, siswa sesekali menjawab pertanyaan

    guru dengan mengungkapkan kembali apa yang disampaikan guru, tetapi

    sangat abstrak sehingga tidak bisa dipahami sedikitpun oleh siswa lainnya.

    al ini karena metode kon7ensional tidak banyak memberi kesempatan

    yang luas bagi siswa untuk memperoleh inormasi yang lebih 7ariati dan

    tahan lama retensinya karena kurang menekankan ketrampilan proses.

    9kibatnya, siswa bahkan kesulitan mem7isualisasikan konsep abstrak

    yang didapatkannya.

    ".1.2 Pelaksanaan &!klus I

    5erdasarkan hasil pengamatan yang diperoleh dari obser7asi awal,

    peneliti memberi tindakan siklus I yang dilaksanakan pada hari 3amis 60

    9pril 66 dalam kegiatan ini dibagi menjadi beberapa tahapan sebagai

    berikut #

    1$ asil pengamatan terhadap guru

    a$ Pada awal pembelajaran yang dilakukan guru, masih terdapat

    sebagian siswa melakukan kegiatan di luar tugas yang diberikan

    b$ Siswa dipaparkan tentang ontoh media pada hal yang nyata media

    lingkungan sebagai sumber belajar yang tentunya akan menarik

    beberapa siswa baik untuk memahami.

    $ Siswa dipaparkan tentang aktor-aktor yang mempengaruhi pola

    belajar siswa dan minat belajarnya terhadap Ilmu Pengetahuan

    1!

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    19/46

    Sosial ( IPS $. Siswa yang terkesan sangat tertarik terhadap

    media lingkungan sebagai sumber belajar sumber daya alam dan

    kegiatan ekonomi ditunjukkan oleh lebih antusiasnya seorang

    siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan

    mediaE sumber belajar tersebut.

    d$ Siswa dipaparkan tentang kaitan waktu pengerjaan, dimana

    diharapkan waktu penjelasan tidak terlalu banyak dan sebaliknya

    waktu untuk mengerjakan soal-soal tes dan 43S hanya diberikan

    waktu sedikit.

    $. asil Pelaksanaan Siklus I

    asil pelaksaan siklus I terlihat pada table berikut ini#

    )abel ".1 asil 5elajar Siswa Siklus 1

    N+ N9M9 SIS>9NI49I )2N)9S

    N+ N9M9 SIS>9NI49I )2N)9SE

    )'3)2N)9S

    )'3)2N)9S

    1 9M9' S259'9& @6 )) 1@ '9?I) B9/94I !6 )

    M2&SI'I =6 )) 10 88N >9F2'I 06 )

    9. 9GIG == )) 1! M. ?9IS8 @6 ))

    " 59&24 06 ) 1 ?I&'9 42SI9N9 @6 ))

    = ;9)I F+?9 +. 0= ) 6 8M9S &IS3I @= )

    @ 94I>9NI !6 ) 1 I38M9)24 "= ))

    0 94I S298'I @= ) 49FIN>9&'9 =6 ))

    ! MI?)924 @6 )) M9&2S 94I == ))

    M9S 2'I @= ) " M2 &IG94 06 )

    16 N2&984I =6 )) = &IS39 94?I9 06 )

    11 &+?I39 "6 )) @ SI)I ?9IS9 @= )

    1 &I?HI M259&+3 == )) 0 SI)I M2)M9IN9 @6 ))

    1 F24I ?9)IM9 0= ) ! S&I >9F2NI @6 ))

    1" 9?I?9 '>I F @6 )) >I'I9 2SN24 M. @= )

    1= 9N'I 3&IS>9N)+ 0= ) 6 G98N94 9&I?IN "6 ))

    /2M49 = /2M49 1=

    )2N)9S 1" &9)9-&9)9 @1,@0

    )I'93 )2N)9S 1@ P&+S8N)9S8 38)2N)9S9N "@,@0

    3eterangan#

    ) # )untas

    )) # )idak )untas

    )abel ".. &ekapitulasi asil )es ?ormati Siswa pada Siklus I

    No 2raian asil Siklus I

    1

    Nilai rata-rata tes ormati

    /umlah siswa yang tuntas belajar

    Persentase ketuntasan belajar

    @1,@0

    1"

    "@,@0

    1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    20/46

    'ari )abel ".1 dan )abel ". di atas dapat dijelaskan bahwa

    dengan menerapkan pembelajaran kontekstual model pengajaran

    berbasis masalah diperoleh nilai rata-rata prestasi belajar siswa adalah

    @1,@0 dan ketuntasan belajar menapai "@,@0 D atau ada 1" siswa

    dari 6 siswa sudah tuntas belajar. asil tersebut menunjukkan bahwa

    pada siklus pertama seara klasikal siswa belum tuntas belajar, karena

    siswa yang memperoleh nilai @= hanya sebesar =,01 D lebih keil

    dari persentase ketuntasan yang dikehendaki yaitu sebesar !=D. al

    ini disebabkan karena siswa masih asing dengan diterapkannya

    pendekatan kontekstual dengan media lingkungan sebagai sumber

    belajar.

    Setelah melakukan tindakan ini, peneliti menghasilkan rekomendasi

    berdasarkan releksi siklus I . 9dapun hal-hal yang perlu diperhatikan dan

    ditingkatkan selanjutnya pada tindakan II adalah #

    1$ Buru harus lebih menguasai ara penyampaian materi dan pengelolaan

    kelas ketika menggunakan menggunakan lingkungan sebagai sumber

    belajar. Buna lebih memperjelas pemahaman siswa serta memoti7asi

    respon siswa agar lebih seksama memperhatikan penjelasan guru

    dengan media yang telah dipersiapkan oleh guru (peneliti$, sehingga

    diapai pembelajaran yang eekti dan hasil belajar yang optimal.

    $ Buru harus memau semangat siswa untuk akti menyelesaikan

    masalah yang terdapat di 43S dan menumbuhkan rasa ingin bertanya

    kepada guru untuk meminta bimbingan dan penjelasan lagi bila tidak

    mengerti.

    $ Buru harus memberikan perhatian seara menyeluruh kepada setiapanak terutama yang memiliki kemampuan lebih rendah.

    "$ Buru harus memberikan arahan dan bimbingan dengan lebih

    menekankan pada ara memahami media lingkungan sebagai sumber

    belajar, sehingga siswa lebih mudah memahami tentang sumber daya

    alam dan kegiatan ekonomi

    =$ Buru harus tetap memoti7asi siswa dan memberikan bantuan jika

    diperlukan, terutama siswa yang memiliki kemampuan rendah dalam

    memahami masalah pada 43S.

    6

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    21/46

    @$ Sebelum melakukan tindakan selanjutnya (tindakan II$, peneliti

    terlebih dahulu menyampaikan kesimpulan yang diputuskan

    berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan .

    ".1.3 Pelaksanaan T!n(akan &!klus II

    Pelaksanaan )indakan Siklus II dibagi dalam tahap, yakni tahap

    uji oba dan tahap pemantapan. 'alam hal ini siklus II dilaksanakan kali

    setiap hari Selasa dengan alokasi waktu yang sama.

    Pelaksanaan Tindakan I Siklus II

    Pertemuan Siklus 3edua tindakan I ini dilakukan pada tanggal 1=

    9pril 66. Pada siklus ini, peneliti memberikan tindakan seperti pada

    Siklus I, namun dalam pelaksanaannya pada kegiatan pembelajaran gurumengunakan sumber belajar lingkungan sekitar seperti lahan pertanian,

    pasar dan lain-lain, dimana guru tidak banyak melakukan persiapan

    sebelumnya. )indakan ini diberikan dengan tujuan memperoleh perbedaan

    awal antara siklus I dengan siklus II tindakan I. )indakan ini hanya

    berlangsung "= menit untuk kemudian diberi e7aluasi dan releksi guna

    terapainya proses belajar mengajar sesuai skenario pembelajaran yang

    terdapat pada renana pengajaran pada siklus kedua tindakan I.

    Pertemuan pada tindakan I Siklus II dimulai dengan pertanyaan guru

    tentang apa yang didapatkan dan yang terkesan dari pertemuan pada

    tindakan sebelumnya, kemudian dalam pelaksanaan pembelajaran guru

    memanaatkan media lingkungan sebagai sumber belajar seperti yang

    dilaksanakan pada siklus I. Buru juga masih menyiapkan soal-soal seperti

    pertemuan sebelumnya dan siswa tampak senang dan sudah mulai paham

    tentang tugas yang diberikan. Melihat kondisi seperti ini dapat ditarik

    kesimpulan bahwa siswa lebih siap daripada pertemuan sebelumnya.

    Setiap siswa lebih merespon soal-soal tersebut dan guru tidak banyak

    memberikan penjelasan seperti pertemuan sebelumnya, hanya memberikan

    bantuan jika ada problem dalam memahami soal yang sedikit kompleks.

    Setelah selesai mengerjakan soal, beberapa siswa seara sukarela

    dan aak disuruh mempresentasikan jawabannya, siswa lain disuruh

    mendengarkan penjelasan dari teman yang sedang mempresentasikan ke

    depan kelas dengan sisa waktu 6 menit. 3egiatan ini dimanaatkan guru

    untuk memberikan kesempatan siswa menunjukkan ketrampilan proses

    1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    22/46

    dalam menjelaskan sumber daya alam dan kegiatan ekonomi di depan

    temannya. Setelah pertemuan pada siklus II tindakan I ini selesai

    dilaksanakan, peneliti melakukan releksi guna membahas tentang

    kendala-kendala yang dihadapi dalam proses pembelajaran siklus II

    tersebut. Namun demikian beberapa kekurangan yang terdapat pada siklus

    II tindakan I ditemukan antara lain sebagai berikut #

    1$ Peneliti belum bisa menguasai situasi kelas yang berbeda dari

    biasanyaC

    $ Para siswa masih sedikit pasi, yakni moti7asi kurang karena masih

    kebingungan dengan penjelasan dan demonstrasi guru yang masih

    anggung dan kurang tersistematisasiC

    $ 3arena itu masih ada sebagian siswa yang masih enggan untukbertanya karena penggunaan media gambar dan benda sebenarnya

    belum digunakan seara maksimal.

    Pelaksanaan Tindakan II Siklus II

    3ekurangan-kekurangan yang ada pada pertemuan pertama siklus II ,

    dibahas oleh peneliti untuk menari jalan keluarnya. Pada pertemuan

    pertama siklus II, peneliti belum bisa menguasai situasi kelas yang

    berbeda dari biasanya dalam artian guru masih kurang eekti mengelola

    proses belajar mengajar, sedangkan pada pembelajaran ini seharusnya

    respon dan daya tangkap para siswa lebih bisa diarahkan untuk

    menentukan perolehan hasil pembelajaran yang optimal. Pada siklus

    sebelumnya siswa belum nampak akti. al ini disebabkan karena siswa

    belum memahami konsep dengan eisien, karena guru juga masih sedikit

    anggung dalam menggunakan media lingkungan sebagai sumber belajar

    di depan kelas. karena itu jalan keluar yang ditemukan peneliti diharapkan

    dapat memperbaiki pembelajaran dengan memanaatkan media yang sama

    namun dengan persiapan yang lebih matang dan materi sumber daya alam

    dan kegiatan ekonomi diubah dengan materi yang lebih kontekstual.

    Pertemuan Siklus II dilaksanakan pada hari &abu 1= 9pril 66.

    Pada awal pertemuan, peneliti menanyakan pada pertemuan kemarin

    apakah ada pertanyaan atau tidak. Pertanyaan yang diajukan salah seorang

    siswa tidak langsung dijawab guru tapi dilemparkan pada para siswa yang

    lain yang tahu jawabannya. &espon siswa benar-benar mengejutkan, di

    atas =6 D siswa mengangkat tangan menoba untuk memberikan jawaban.

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    23/46

    Setelah tanya jawab dirasa ukup, maka peneliti melanjutkan pertemuan

    ini dengan pola diskusi tentang beragam permasalahan yang dihadapi guru

    dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial ( IPS $ di sekolah. Sekaligus

    dengan solusi alternati yang kiranya bisa digunakan oleh guru di sekolah.

    'alam siklus II ini, setelah selesai para siswa tetap disuruh maju

    untuk mempresentasikan materi. al ini agar dapat dilihat seara nyata

    kemampuan siswa tidak hanya angan-angan tapi sudah merupakan hasil

    yang nyata.

    )abel ". asil 5elajar Siswa Siklus II

    N+ N9M9 SIS>9NI49I

    )2N)9S

    EN+ N9M9 SIS>9

    NI49I )2N)9SE

    )'3

    )2N)9S

    )'3

    )2N)9S

    1 9M9' S259'9& 06 ) 1@ '9?I) B9/94I != )

    M2&SI'I @= ) 10 88N >9F2'I 06 )

    9. 9GIG @6 )) 1! M. ?9IS8 @6 ))

    " 59&24 0= ) 1 ?I&'9 42SI 0= )

    = ;9)I F+?9 +. !6 ) 6 8M9S &IS3I @= )

    @ 94I>9NI != ) 1 I38M9)24 == ))

    0 94I S298'I @= ) 49FIN>9&'9 @= )

    ! MI?)924 @6 )) M9&2S 94I == ))

    M9S 2'I @= ) " M2 &IG94 06 )

    16 N2&984I @6 )) = &IS39 94?I9 06 )

    11 &+?I39 @= ) @ SI)I ?9IS9 @= )

    1 &I?HI M259&+3 @= ) 0 SI)I M2)M9IN9 06 )

    1 F24I ?9)IM9 0= ) ! S&I >9F2NI 06 )

    1" 9?I?9 '>I 06 ) >I'I9 2SN24 @= )

    1= 9N'I 3&IS>9N)+ 0= ) 6 G98N94 9 @6 ))

    /2M49 16= /2M49 1666

    )2N)9S &9)9-&9)9 @0,!

    )I'93 )2N)9S 0 P&+S8N)9S8 38)2N)9S9N 0@,@0

    3eterangan#

    ) # )untas)) # )idak )untas

    )abel ".". &ekapitulasi asil )es ?ormati Siswa pada Siklus II

    No 2raian asil Siklus I

    1

    Nilai rata-rata tes ormati

    /umlah siswa yang tuntas belajar

    Persentase ketuntasan belajar

    @0,!

    0@,@0

    'ari )abel ". dan )abel "." di atas diperoleh nilai rata-rata

    prestasi belajar siswa adalah @0,! dan ketuntasan belajar menapai

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    24/46

    0@,@0 D atau ada siswa dari 6 siswa sudah tuntas belajar. asil ini

    menunjukkan bahwa pada siklus II ini ketuntasan belajar seara

    klasikal telah mengalami peningkatan sedikit lebih baik dari siklus I.

    9danya peningkatan hasil belajar siswa ini karena siswa sudah mulai

    akrab dan menemuan keasyikan dengan pendekatan kontekstual

    dengan media lingkungan sebagai sumber belajar. 'isamping itu

    kemampuan guru dalam mengelola proses belajar mengajar dalam

    metode ini juga semakin meningkat sehingga proses belalar-mengajar

    semakin eekti.

    Setelah siklus II selesai dilaksanakan, guru atau peneliti mengadakan

    releksi akhir. 'ari pengamatan peneliti, seara umum pembelajaran pada

    siklus II lebih baik daripada siklus I. 5eberapa kelebihan pada siklus II iniadalah sebagai berikut #

    1$ peneliti sudah bisa menguasai situasi kelas dengan membawa siswa

    untuk lebih bisa memahami konsep lebih mudah serta lebih akti

    karena merasa peraya diri dengan kemampuan memahaminya

    tersebut, meskipun masih terdapat siswa yang belum berkosentrasi

    terhadap materiC

    $ Pembelajaran yang dilakukan kepada para siswa semakin lebih eekti

    dengan lebih menekankan pada ara penggunaan metode pembelajaran

    dengan bantuan media lingkungan sebagai sumber belajar.

    ".1." Pelaksanaan &!klus III

    3ekurangan-kekurangan yang ada pada pertemuan kedua siklus II ,

    dibahas oleh peneliti untuk menari jalan keluarnya. Pada pertemuan

    pertama siklus III, peneliti sudah dapat menguasai kelas namun beberapa

    kali masih nampak siswa kurang konsentrasi pada pembelajaran,

    sedangkan pada pembelajaran ini seharusnya respon dan daya tangkap

    para siswa lebih bisa diarahkan untuk menentukan perolehan hasil

    pembelajaran yang optimal. Pada siklus sebelumnya siswa sudah nampak

    akti. al ini disebabkan siswa sebagian sudah termoti7asi dengan

    penggunaan media lingkungan sebagai sumber belajar namun terdapat =6

    D siswa yang akti sisanya masih pasi.

    Pertemuan Siklus III dilaksanakan pada hari &abu, 9pril 66.

    Pada awal pertemuan, peneliti menanyakan apakah ada pertanyaan atau

    "

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    25/46

    tidak, kemudian peneliti mengajukan beberapa pertanyaan dan hasilnya

    =6D siswa merespon pertanyaan.

    'alam siklus III ini, peneliti menggunakan sumber belajar

    lingkungan yakni membawa siswa ke pasar untuk mengamati kegiatan

    yang terjadi di sana dan menulis sumber daya alam yang ada di sana.

    Pembelajaran dimulai dengan tanya jawab kemudian guru mengajukan

    sebuah pertanyaan tentang sumber daya alam dan kegiatan ekonomi siswa

    yang merespon masih sedikit. 'engan mengandalkan pasar sebagai

    sumber belajar nampak seluruh siswa sangat antusisias terbukti seluruh

    siswa terkosentrasi untuk memperoleh inormasi yang telah ditugaskan

    guru . Setelah pemanaatan lingkungan sebagai sumber belajar tadi peneliti

    memberikan pertanyaan dan hasilnya sangat luar biasa 6 D siswamengangkat tangan dan berebut untuk menjawab pertanyaan peneliti.

    )abel ".= )abel asil 5elajar Siklus III

    N+ N9M9 SIS>9NI49I )2N)9SE

    N+ N9M9 SIS>9NI49I )2N)9SE

    )'3

    )2N)9S

    )'3

    )2N)9S

    1 9M9' S259'9& !6 ) 1@ '9?I) B9/94I 6 )

    M2&SI'I 06 ) 10 88N >9F2'I 0= )

    9. 9GIG 06 ) 1! M. ?9IS8 06 )

    " 59&24 0= ) 1 ?I&'9 4 0= )

    = ;9)I F+?9 +. !6 ) 6 8M9S &IS3I @= )

    @ 94I>9NI != ) 1 I38M9)24 @= )

    0 94I S298'I 06 ) 49FIN>9&'9 @= )

    ! MI?)924 @6 )) M9&2S 94I == ))

    M9S 2'I @= ) " M2 &IG94 06 )

    16 N2&984I @6 )) = &IS39 94?I9 06 )

    11 &+?I39 0= ) @ SI)I ?9IS9 @= )

    1 &I?HI M259&+3 06 ) 0 SI)I M2)M9IN9 06 )

    1 F24I ?9)IM9 0= ) ! S&I >9F2NI 06 )

    1" 9?I?9 '>I 06 ) >I'I9 2SN24 @= )

    1= 9N'I 3&IS>9N)+ 0= ) 6 G98N94 9 @6 ))

    /2M49 16!6 /2M49

    16

    6

    )2N)9S @ &9)9-&9)9 06,

    )I'93 )2N)9S " P&+S8N)9S8 38)2N)9S9N !@,@0

    3eterangan#

    ) # )untas

    )) # )idak )untas

    =

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    26/46

    )abel ".@. asil )es ?ormati Siswa pada Siklus III

    No 2raian asil Siklus III

    1

    Nilai rata-rata tes ormati

    /umlah siswa yang tuntas belajar

    Persentase ketuntasan belajar

    06,

    @

    !@,@0

    5erdasarkan )abel ".= dan )abel ".@ diatas diperoleh nilai

    rata-rata tes ormati sebesar 06, dan dari @ siswa yang telah

    tuntas sebanyak 6 siswa dan " siswa belum menapai ketuntasan

    belajar. Maka seara klasikal ketuntasan belajar yang telah terapai

    sebesar !@,@0 D (termasuk kategori tuntas$. asil pada siklus III ini

    mengalami peningkatan lebih baik dari siklus II. 9danya peningkatan

    hasil belajar pada siklus III ini dipengaruhi oleh adanya peningkatan

    kemampuan siswa mempelajari materi pelajaran yang telah diterapkan

    selama ini. 'isamping itu dengan adanya metode pembelajaran ini

    siswa dapat bertanya dengan sesama temanya, dan ternyata dari proses

    bertanya antar siswa ini, siswa lebih mudah menerima penjelasan dari

    temannya yang lebih paham tentang materi pelejaran tersebut. /uga

    dari hasil pembelajaran dengan memanaatkan lingkungan sebagai

    sumber belajar ini murid jadi lebih mudah untuk bekerja sama dengan

    sesama temannya.

    Setelah siklus III selesai dilaksanakan, guru atau peneliti

    mengadakan releksi akhir. 'ari pengamatan peneliti, seara umum

    pembelajaran pada siklus III lebih baik daripada siklus II. 5eberapa

    kelebihan pada siklus III ini adalah sebagai berikut #

    1$ peneliti dapat menguasai kelas, serta keaktian siswa sudah menapai

    6 DC

    $ Pembelajaran yang dilakukan kepada para siswa semakin lebih eekti

    dengan lebih menekankan pada ara penggunaan metode pembelajaran

    dengan bantuan media Esumber belajar berupa lingkungan sekitar

    ".2 Deskr!,s! Data Prestas! Belajar &!s-a

    5erdasarkan angket yang disebarkan kepada para guru pada siklus

    tambahan dapat diperoleh beberapa data tentang respon para guru. 9dapundata hasil respon para siswa dapat dilihat dalam tabel di bawah ini#

    @

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    27/46

    )abel ".0. Persentase &espon Siswa

    N+ $ateg+r! Res,+nPem!l!h

    Persentase

    45

    6 T 6 T

    1 9pakah dengan menggunakan lingkungan

    sebagai sumber belajar dapat membantu

    pemahaman kalian terhadap materi sumber

    daya alam dan kegiatan ekonomi .S. >inkel. 1@.*sikologi *enga&aran. /akarta# P) Bramedia >idiasarana

    Indonesia.

    Lampiran 1

    6

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    31/46

    REN8ANA PELA$&ANAAN PEMBELA%ARAN

    &I$LU& 1

    Mata Pelajaran # IPS

    3elas E Semester # I: E

    9lokasi >aktu # J = menit

    ari, )anggal # 3amis, 9pril 66

    Standar 3ompetensi

    Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi, dan kemajuan teknologi di

    lingkungan kabupatenEkota dan pro7insi

    3ompetensi 'asar

    Mengenal akti7itas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

    potensi lain di daerahnya

    Indikator

    Mendeskripsikan akti7itas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam

    yang ada di sekitar lingkungan

    )ujuan Pembelajaran

    Setelah pembelajaran berlangsung diharapkan siswa dapat#

    1. Menyebutkan sumber daya alam yang ada di daerahnya dengan benar

    . Menjelaskan akti7itas ekonomi yang terjadi di sekitar lingkungan dengan

    benar

    Materi 9jar

    Sumber 'aya 9lam dan 3egiatan 8konomi

    Metode Pembelajaran

    ;eramah

    'iskusi

    3egiatan Pembelajaran

    3egiatan 9wal

    Salam, 9bsensi

    9persepsi# guru melakukan tanya jawab tentang sumber daya alam

    untuk mengetahui kemampuan awal siswa

    Buru menyampaikan tujuan pembelajaran

    1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    32/46

    3egiatan Inti

    Buru membentuk siswa dalam beberapa kelompok

    Siswa diajak untuk mengamati sumber daya alam dan kegiatan

    ekonomi yang ada di sekitar sekolah

    Siswa menatat hal-hal yang penting yang dijumpai

    Buru memberikan tambahan penjelasan

    Siswa mendiskusikan sumber daya alam yang telah mereka jumpai

    tadi, diskusi dilaksanakan di dalam kelas

    Siswa membaakan hasildiskusi kelompok seara bergantian

    3egiatan 9khir

    'engan bimbingan guru siswa menarik kesimpulan pembelajaran

    87aluasi

    Salam

    9lat, 5ahan dan Sumber 5elajar

    3urikulum IPS 3elas I:, 3)SP

    5uku IPS 3elas I:, Pusat Perbukuan 'epdiknas

    5uku IPS 3elas I:, Banea

    4ingkungan sekitar

    Penilaian

    5entuk Penilaian.

    o )es )ulis

    Instrumen Penilaian

    o Soal

    1. 9pa yang dimaksud dengan Negara agrarisI F @6 06 06

    1= 9N'I 3&IS>9N)+ 0= 0= 0=1@ '9?I) B9/94I !6 != 6

    10 88N >9F2'I 06 06 0=

    1! M. ?9IS8 @6 @6 06

    1 ?I&'9 42SI9N9 @6 0= 0=

    6 8M9S &IS3I @= @= @=

    1 I38M9)24 "= == @=

    49FIN>9&'9 =6 @= @=

    M9&2S 94I == == ==

    " M2 &IG94 06 06 06

    = &IS39 94?I9 06 06 06

    @ SI)I ?9IS9 @= @= @=

    0 SI)I M2)M9IN9 @6 06 06

    "6

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    41/46

    ! S&I >9F2NI @6 06 06

    >I'I9 2SN24 M. @= @= @=

    6 G98N94 9&I?IN "6 @6 @6

    RATA-RATA KELAS 61,67 67,83 70,33

    2ampiran 4

    ?ormat 3esedian sebagai )eman Sejawat dalam

    Penyelenggaraan P3P

    3epada

    3epala 2P5// 5ogor

    'i 5ogor

    Fang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa #

    Nama # 59'8& /+9N, S.Pd.NIP # 1@6=1 1!6 1 660

    )empat Mengajar # S'N 3edunghalang

    9lamat Sekolah # /l. Pesantren

    )elepon # -

    Menyatakan bersedia sebagai teman sejawat untuk mendampingi dalam

    pelaksanaan P3P atas nama #

    Nama # Marliana

    NIM # !1"61@!Program Studi # S1 PBS'

    )empat Mengajar # S'N ;umedak 6

    9lamat Sekolah # Sumberjambe /ember

    )elepon # -

    'emikian agar surat pernyataan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya.

    5ogor ,@ 9pril 611

    "1

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    42/46

    Mengetahui,

    3epala Sekolah

    DA&U$I:&.P(

    NIP.1@661 1!6= 1 66

    )eman Sejawat,

    BAHDER %HAN: &.P(.

    NIP. 1@6=1 1!6 1 660

    2ampiran 5

    &URAT PERN6ATAAN

    Fang bertanda tangan di bawah ini#

    Nama # N2N23 P2&>9)I

    NIM # !1" 61 @!

    2P5//-2) # 5+B+&

    Menyatakan bahwa#

    Nama # 59'8& /+9N, S.Pd.

    )empat Mengajar # S'N ;2M8'93 6 S2M58&/9M58

    Buru 3elas # :

    adalah teman sejawat yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan

    pembelajaran,yang merupakan tugas mata kuliah P'B3 "6" Pemantapan

    3emampuan Proesional (P3P$.

    'emikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

    5ogor, 9pril 611

    )eman Sejawat Fang Membuat Pernyataan

    Mahasiswa,

    "

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    43/46

    BAHDER %HAN: &.P(.

    NIP. 1@6=1 1!6 1 660

    NUNU$ PUR9ATI

    NIM. !1" 61 @!

    2ampiran 6

    &URAT PERN6ATAAN

    Fang bertanda tangan di bawah ini#

    Nama # N2N23 P2&>9)I

    NIM # !1" 61 @!

    2P5//-2) # 5+B+&

    Menyatakan bahwa#

    Nama # 59'8& /+9N, S.Pd.

    )empat Mengajar # S'N 38'2NB949NB

    Buru 3elas # :

    adalah teman sejawat yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan

    pembelajaran,yang merupakan tugas mata kuliah P'B3 "6" Pemantapan

    3emampuan Proesional (P3P$.

    'emikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

    5ogor, 1= 9pril 611

    )eman Sejawat Fang Membuat Pernyataan

    Mahasiswa,

    "

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    44/46

    BAHDER %HAN: &.P(.

    NIP. 1@6=1 1!6 1 660

    NUNU$ PUR9ATI

    NIM. !1" 61 @!

    2ampiran 7

    &URAT PERN6ATAAN

    Fang bertanda tangan di bawah ini#

    Nama # N2N23 P2&>9)I

    NIM # !1" 61 @!

    2P5//-2) # 5+B+&

    Menyatakan bahwa#

    Nama # 59'8& /+9N, S.Pd.

    )empat Mengajar # S'N 38'2NB949NB 5+B+&

    Buru 3elas # :

    adalah teman sejawat yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan

    pembelajaran,yang merupakan tugas mata kuliah P'B3 "6" Pemantapan

    3emampuan Proesional (P3P$.

    'emikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

    5ogor, 9pril 611

    )eman Sejawat Fang Membuat Pernyataan

    Mahasiswa,

    ""

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    45/46

    BAHDER %HAN: &.P(.

    NIP. 1@6=1 1!6 1 660

    NUNU$ PUR9ATI

    NIM. !1" 61 @!

    4ampiran

    DATA $EADAAN &I&9A $ELA& I/ TAHUN PELA%ARAN 2;1;P ALAMAT

    1 9M9' S259'9& 4 5+B+&

    M2&SI'I 4 5+B+&

    9. 9GIG 4 5+B+&

    " 59&24 4 5+B+&

    = ;9)I F+?9 +. P 5+B+&@ 94I>9NI 4 5+B+&

    0 94I S298'I 4 5+B+&

    ! MI?)924 4 5+B+&

    M9S 2'I 4 5+B+&

    16 N2&984I P 5+B+&

    11 &+?I39 P 5+B+&

    1 &I?HI M259&+3 P 5+B+&

    1 F24I ?9)IM9 P 5+B+&

    1" 9?I?9 '>I F P 5+B+&

    1= 9N'I 3&IS>9N)+ 4 5+B+&

    1@ '9?I) B9/94I 4 5+B+&

    10 88N >9F2'I 4 5+B+&

    1! M. ?9IS8 4 5+B+&

    1 ?I&'9 42SI9N9 P 5+B+&

    6 8M9S &IS3I P 5+B+&

    1 I38M9)24 P 5+B+&

    49FIN>9&'9 P 5+B+&

    M9&2S 94I 4 5+B+&

    " M2 &IG94 4 5+B+&= &IS39 94?I9 P 5+B+&

    @ SI)I ?9IS9 P 5+B+&

    "=

  • 5/25/2018 PTK IPS KLAS 5

    46/46

    0 SI)I M2)M9IN9 P 5+B+&

    ! S&I >9F2NI P 5+B+&

    >I'I9 2SN24 M. P 5+B+&

    6 G98N94 9&I?IN 4 5+B+&

    "@