RANGKA PANGGUL DANUKURANNYA

By: Hj. Hadijah

Pendahuluan

Persalinan adalah proses pengeluaran hasil konsepsi ( janin dan plasenta) yang dapat hidup di dunia luar, dari uterus melalui jalan lahir atau melalui proses persalinan.

Tulang panggul di bagi 3 yaitu :

1. Os. Coxae :- Os ilium terbagi 5 yaitu :

Crista Iliaka Spina Iliaka Anterior superior ( SIAS ) Spina Iliaka Anterior Inferior ( SIAI ) Spina Iliaka Posterior Superior ( SIPS ) Spina Iliaka Posterior Inferior ( SIPI )

- Os. Ischium terbagi atas 2 yaitu :

Tuber Ischii yaitu tulang duduk Spina Ischiadika yaitu tonjolan diatas

tulang duduk

- Os. Pubis terbagi 2 yaitu : Simpisis pubis : Terletak ditulang

pubis Arcus Pubis terletak dibawah

simfisis

2. Os Sacrum Terbentuk atas beberapa tulang senyawa yaitu:

Promotorium Sayap kurang Foramen Octoratorium

3. Os CoccygisTerdapat 3-5 cm ruas tulang ekor yang sifatnya mobil atau bisa bergerak ke belakang

Artikulasi

Yaitu : pertemuan antara kedua belah pangul

1) Artikulasi Simpisis pubis, didepan pertemuan os pubis

2) Artikulasi sakro iliaka yang menghubungkan os sakrum dan os ilium

3) Artikulasi sakro kogsigium yang menghubungkan os sakrum dan koksigius

Promontorium Sakrum

Os Ilium

Os Sakrum

Os koksigis

Os Pubis

Asetabulum

Os Iskhii

Foramen Obturatum

Artikulasio simpisis pubis

Tuber Iskiadikum

Spina Iskiadika

Linea Terminalis

Artikulasio sakro ilika

Simfisis Sakrokoksigea

Ruang panggul terbagi 2 yaitu :

1. Pelvis mayor : terletak diatas linea terminalis seluruhnya

2. Pelvis Minor : terletak dibawah linea terminalis seluruhnya

Pintu Panggul Terbagi atas 4 :

1. PAP ( pintu atas panggul ) mulai dari promotorium kesayap sakrum ke pinggir atas simpisis

2. RTP ( Ruang Tengah Panggul ) di ukur dari lumbal 2 ke simpisis

3. PBP ( Pintu Bawah Panggul ) diukur dari arcus pubis ke ujung koksigeus

4. Ruang pangguln yang sebenarnya berada pada PAP dan PBP

Bidang- bidang panggul

1. Hodge I : Diukur sejajar dari promotorium kepinggir

atas simpisis 2. Hodge II : Diukur sejajar dengan hodge

I setinggi pinggir bawah simpisis

3. Hodge III : Di ukur sejajar dengan Hodge I & II setinggi spina

ischiadika4. Hodge IV : Di ukur sejajar dengan

Hodge I, II & III setinggi ujung coccygeus

:Ukuran-ukuran panggul terbagi atas 2, yaitu

1. Panggul Luar terbagi atas 6 yaitu : Distansia spinarum : jarak antara kedua

spina iliaka anterior –superior. Ukuran normalnya 24-26 cm menggunakan jangka panggul

Distansia cristarum : jarak antara kedua krista iliaka kanan kiri. Ukuran normal nya 28-30 cm menggunakan jangka panggul

Conjungata Externa : Diukur dari pinggir atas simpisis sampai kelumbal 5 normalnya 18-20 cm menggunakan jangka panggul

Lingkar panggul : Di ukur dari pinggir atas simpisis ke sias ke krista ke lumbal 5 dikali 2 atau kembali ke sepihak normalnya 80-90 pakai pita cm.

Conjungata Diagonalis : Diukur dari pemeriksaan promotorium ke pinggir atas simpisis normalnnya 12,5

Distansia : Diukur dari spina ischiadika kanan dan kiri normalnya 10,5

1. Panggul dalam terbagi atas 4 yaitu : Conjungata vera : Diukur dari VT atau

dari Conjungata diagonalis di kurang 1,5 cm normalnya 11 cm

Conjungata Tranversa : di ukur dari linea ferminalis kanan dan kiri ukuran normalnya 12-13 cm.

Conjungata Obliqua : diukur dari linea terminalis ke sakro iliaka dengan bentuk miring normalnya 13 cm

Conjungata Obstetric : di ukur dari pertengahan simpisis ke promotorium normalnya 10,5 cm

Ruang tengah panggul Bidang terluas ukurannya 13x 12,5 cm Bidang tersempit ukurannya 11,5 x 11 cm Jarak antara spina ichiadika 11cm

Pintu Bawah Panggul Ukuran anterior-posterior 10-11 cm diukur

dari arcus pubis ke ujung coccigeus Ukuran melintang 10,5 cm, di ukur dari tuber

ichiadika kiri dan kanan Arcus Pubis membentuk sudut 90°lebih, pada

laki-laki kurang dari 80°

Jenis panggul ada 4 menurut Chaldwell & Moloy, 1933

1. Ginekoid : Berbentuk bulat biasanya untuk perempuan

2. Android : panggl pria berbentuk segitiga

3. Andropoid : Agak lonjong seperti telur

4. Platipeloid : Picak, menyempit arah muka belakang

Sumbu carus yaitu :

Garis yang menghubungkan titik-titik tengah ruang panggul yang melengkung kedepan.

Os Cranium (tulang tengkorak bayi)

Tulang tengkorak bayi terbagi atas :

1. Bagian muka Os Nasalis ( tulang Hidung ) Os Maksilaris ( tulang rahang atas ) Os Mandibularis ( Tulang rahang

bawah) Os Zygomatikum ( Tulang pipi )

2. Bagian Tengkorak Os Frontalis ( tulang dahi ) Os Parietalis ( Tulang ubun-ubun ) Os Temporalis ( Tulang pelipis ) Os Occipitalis (Tulang belakang kepala)

3. Sutura Sutura sagitalis yang melintang dari UUB ke UUK Sutura Koronaria yang menghubungkan frontalis ke

sutura Sutura Lamdoidea yang menghubungkan sutura

sagitalis dengan UUK Sutura Frontalis yang menhubungkan dahi

4. Ubun-ubun ( Frontanel ) Ubun-ubun Besar (UUB) (fontanel Major) Ubun-Ubun Kecil (UUk) (fontanel Minor)

5. Daerah-daerah Sinsiput (depan kepala) Vertex (Puncak kepala) Ociput ( Belakang kepala)

6.Ukuran Diameter Diameter Occipita_frontalis : 12 cm

( dari lingkar belakang kepala ke dahi ) Diameter menta-occipitalis : 13,5 cm

( dari dagu LBK ke UUB ) Diameter Suboccipito-breghmatika : 9,5

cm ( dari bawah LBK ke UUB ) Diameter biparietalis : 9,25 cm ( dari

parietal kiri dan kanan ) Bitemporalis : 8 cm ( dari

temporalis/pelipis kiri dan kanan )

7. Ukuran Cirkumferensia ( keliling ) Circum fronto-occipitalis : 34 cm ( Dari

Dahi ke lingkar belakang kepala ) diukur pakai pita cm

Circum mento-occipitalis : 35 cm ( dari dagu ke lingkar belakang kepala memakai pita cm )

Circum suboccipito-breghmatika : 32 cm (dari bawah lingkaran belakang kepala ke UUB/ubun-ubun besar pakai pita cm)

8. Planum ( bidang ) Plan Fronto-occipito Plan maxilo-parietalis: 35 cm Plan tracheo-parienthalis: 34 cm