4
Ringkasan MPKT-A “Apakah Manusia Itu (Fungsi Otak dan Jenis-jenis Kecerdasan” (FG 1) Nama : Zulfahmi Ferdiansyah NPM : 1306409324 Kelas : MPKT-A 05 1. Fungsi Otak 1.1 Tiga Serangkai Otak (The Triune Brain) Menurut Maclean, otak berbagai spesies mengalami evolusi panjang, otak manusia adalah hasil evolusi terakhirnya yang paling canggih. Otak berevolusi dalam tiga periode besar yang membentuk tiga lapisan yang memiliki karakter dan fungsi yang berbeda-beda, namun saling berhubungan dan bekerja sama : a. R-complex R-complex terdiri atas batang otak dan cerebellum. Karena pada reptilian otak ini yang paling dominan, otak ini disebut juga sebagai Otak Reptil. Fungsinya antara lain mengendalikan semua gerakan involunter dari jantung, peredaran darah, reproduksi, dan bertanggung jawab bagi pola perilaku khas bawaan yang pentng untuk pertahanan diri. b. Limbic System Setelah otak reptil, bagian berikutnya yang berkembang adalah otak Paleomammalia. Otak ini terdiri atas sistem limbik yang terkait dengan batang otak. Otak ini berperan penting dalam emosi, motivasi, bertanggung jawab atas pemelajaran dan memori yang memiliki 2 struktur : 1

Rangkuman Bab 1 Buku Ajar 2

Embed Size (px)

Citation preview

Ringkasan MPKT-AApakah Manusia Itu (Fungsi Otak dan Jenis-jenis Kecerdasan (FG 1)Nama:Zulfahmi FerdiansyahNPM:1306409324Kelas:MPKT-A 051. Fungsi Otak1.1 Tiga Serangkai Otak (The Triune Brain)Menurut Maclean, otak berbagai spesies mengalami evolusi panjang, otak manusia adalah hasil evolusi terakhirnya yang paling canggih. Otak berevolusi dalam tiga periode besar yang membentuk tiga lapisan yang memiliki karakter dan fungsi yang berbeda-beda, namun saling berhubungan dan bekerja sama :a. R-complexR-complex terdiri atas batang otak dan cerebellum. Karena pada reptilian otak ini yang paling dominan, otak ini disebut juga sebagai Otak Reptil. Fungsinya antara lain mengendalikan semua gerakan involunter dari jantung, peredaran darah, reproduksi, dan bertanggung jawab bagi pola perilaku khas bawaan yang pentng untuk pertahanan diri. b. Limbic SystemSetelah otak reptil, bagian berikutnya yang berkembang adalah otak Paleomammalia. Otak ini terdiri atas sistem limbik yang terkait dengan batang otak. Otak ini berperan penting dalam emosi, motivasi, bertanggung jawab atas pemelajaran dan memori yang memiliki 2 struktur :1. AmygdalaBerfungsi membantu organisme untuk mengenali sesuatu yang dihadapinya berbahaya atau tidak, penting bagi kelangsungan hidup atau tidak. Oleh karena itu, apabila amygdala rusak, akan membuat individu tidak mampu berempati dengan orang lain.2. HippocampusHippocampus berperan penting dalam mengintegrasikan berbagai rangsangan yang terkait, sekaligus membantu membangun ingatan jangka panjang.3. NeocortexNeocortex hanya dimiliki oleh jenis mamalia. Disebut otak berpikir karena berfungsi mengendalikan keterampilan berpikir tingkat tinggi, nalar, dll.1.2 Dua Belahan OtakOtak kiri dan kanan mengendalikan hemisfer tubuh secara silang dan memiliki fungsi dan karakter yang berbeda.a. Otak KiriOtak kiri dianggap paling berperan terhadap keberhasilan karena memiliki spesialisasi dalam menghadapi masalah sekuensial, analitikal, bahasa lisan, operasi aritmatika, penalaran, dan operasi rutin.b. Otak KananOtak kanan berperan dalam menghadapi masalah holistik, abstrak, bahasa tubuh, pencerahan, dan operasi baru.c. KreativitasOtak kanan sering dianggap berperan terhadap kekreativitasan seseorang. Padahal, kreativitas merupakan hasil kerja sama antara belahan otak kiri dan otak kanan.

2. Jenis-jenis KecerdasanPerilaku kreativitas, bermusik, matematika, dsb. merupakan hasil aktivitas bagian otak tertentu. Aktivitas-aktivitas tersebut dapat terjadi dan semakin baik sebagai hasil belajar yang merupakan proses akibat fungsi setiap kecerdasan.

2.1 Inteligensi dan IQInteligensi adalah kemampuan seseorang dalam beradaptasi, sedangkan IQ (intelligence quotient) adalah hasil pengukuran inteligensi. Dalam Frame of Mind, Gardner (1983) mengajukan 8 macam kecerdasan : linguistik, matematik-logikal, spasial, kinestetik-jasmani, musikal, interpersonal, intrapersonal, dan naturalistik.

2.2 Kecerdasan EmosionalGoleman (1996) mengajukan konsep kecerdasan emosi sebagai faktor yang lebih menentukan keberhasilan ketimbang inteligensi karena kecerdasan emosionallah yang memungkinkan inteligensi berfungsi secara optimal.

2.3 Kecerdasan SpiritualZohar dan Marshall (2007), kecerdasan spiritual adalah kecerdasan untuk menempatkan perilaku dan hidup kita dalam konteks makna yang lebih luas dan kaya, keerdasan untuk menilai bahwa tindakan atau jalan hidup seseorang lebih bermakna dibandingkan dengan yang lain. Kecerdasan ini erat kaitan dengan kehidupan keagamaan walaupun tidak identik dengan keberagamaan.

2.4 Titik TuhanMerupakan bagian dalam benak manusia yang sangat erat kaitannya dengan pengalaman spiritual. Titik Tuhan ini terletak pada lobus temporal, bagian otak yang terletak tepat di bawah pelipis. Titik Tuhan tidak membuktikan Tuhan itu ada atau tidak ada, namun bagian ini memungkinkan manusia berpikir jauh melampaui dirinya, berpikir transendental.1