Upload
others
View
15
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
RENCANA KERJA ( RENJA )
TAHUN ANGGARAN 2020
PEMERINTAH KABUPATEN BANGGAI
DINAS PERUMAHAN, PERMUKIMAN DAN
PERTANAHAN
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ………………………………………… 1
B. Landasan Hukum ……………………………………… 2
C. Visi dan Misi …………………………………………… 3
D. Maksud dan Tujuan …………………………………… 3
E. Sistimatika Penulisan …………………………………. 4
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA PD KABUPATEN
BANGGAI
A. Kondisi Kinerja Pelayanan OPD …………………… 5
B. Permasalahan Pelayanan OPD …………………… 5
C. Kerangka Anggaran …………………………………… 6
BAB III TUJUAN SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN
A. Tujuan dan sasaran OPD ……………………………. 7
B. Program dan Kegiatan OPD ………………………… 7
C. Indikator Kinerja pelayanan OPD ………………….. 8
BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PD
A. Dana Indikatif …………………………………………… 9
B. Sumber dana yang dibutuhkan ……………………… 9
BAB V PENUTUP …………………………………………………...10
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pembangunan yang telah dilakukan selama ini secara umum telah mampu
meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat, namun
pembangunan tersebut menimbulkan kesenjangan perkembangan antara wilayah
kecamatan maupun desa yang didomonasi oleh pemekaran kecamatan,
Kelurahan dan desa.
Sementara upaya-upaya mengisi pembangunan di wilayah yang relatif
masih tertinggal, walaupun pembangunan semakin menunjukkan adanya
perbaikan setiap tahun namun hasilnya belum sepenuhnya dapat dinikmati oleh
masyarakat yang tinggal di wilayah kecamatan, kelurahan dan desa.
Berbagai program yang telah digulirkan oleh Pemerintah melalui dana
Pusat, Propinsi dan APBD yang ditujukan khusus bagi pembangunan di wilayah
dengan tujuan untuk mengurangi kesenjangan antara ibu kota Kabupaten,
Kecamatan, Kelurahan dan Desa, namun dalam pelaksanaannya
program-program tersebut terdapat kelemahan-kelemahan antara lain :
Pelaksanaan Pembangunan belum mampu memenuhi kebutuhan dan
kepentingan sesuai permintaan masyarakat dengan program yang
direncanakan oleh Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan.
Kurangnya pendanaan, sehingga program dan usulan permintaan
Kecamatan, Lurah dan Desa tidak dapat dipenuhi.
Program-program yang direncanakan maupun yang sudah dilaksanakan
masih ada yang tidak berkelanjutan.
Dengan adanya Rencana Kerja (RENJA) OPD yang berdasarkan pasal 40
ayat 5 PP No. 8 Tahun 2008 dimana pemerintah kabupaten melalui OPD Dinas
Perumahan, Permukiman dan Pertanahan untuk merencanakan program di
wilayah Kecamatan, Kelurahan maupun Desa kiranya dapat menjawab
permintaan dan usulan masyarakat sesuai dengan kebutuhannya.
Bertitik tolak dari latar belakang tersebut maka pembangunan OPD Dinas
Perumahan, Permukiman dan Pertanahan perlu merencanakan dan
melaksanakan dengan memberikan perhatian yang lebih besar serta upaya
menciptakan pembangunan di Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan dan Desa,
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 2
untuk mendorong perkembangan pembangunan di wilayah sehingga masyarakat
dapat merasakan kehidupan yang setaraf dengan daerah lain di Indonesia.
B. LANDASAN HUKUM
Landasan hukum penyusunan dokumen Rencana Kerja (RENJA) OPD
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan adalah berdasarkan kepada :
1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistim Perencanaan
pembangunan Nasional;
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
3. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Daerah Nomor 20 Tahun 2004 tentang Rencana Kerja
Pemerintah.
5. Peraturan Menteri No.72 Tahun 2005 tentang Desa.
6. Peraturan Menteri Nomor 38 tahun 2007 tentang pembagian urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemrintah Daerah Propinsi, dan
Pemerintah Kabupaten/Kota
7. Peraturan Pemerintah Nomor 39 tahun 2007 tentang pembagian Urusan
Pemerintahan Antara Pemerintah Daerah, Propinsi, dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota.
8. Keputusan Menteri Negara Pasal 40 ayat 5 PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Perencanaan Pembangunan melalui Penyusunan Rencana Kerja (RENJA)
OPD.
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata cara
Penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah.
10. Peraturan Daerah kabupaten Banggai Nomor 4 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kbupaten Bnggai.
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 3
C. VISI DAN MISI
Visi adalah merupakan pandangan jauh ke depan, kemana dan
bagaimana daerah harus dibawah dan berkarya agar konsisten dan dapat
mengisi pembangunan untuk kepentingan masyrakat. Visi tidak lain adalah suatu
gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan berisikan cita-cita yang
ingin diwujudkan oleh Perumahan, Permukiman dan Pertanahan.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten
Banggai Tahun 2016 – 2021 yang merupakan penjabaran dari Visi dan Misi
Bupati dan Wakil Bupati Banggai Terpilih Tahun 2016-2021.
Visi Kabupaten Banggai
”MEWUJUDKAN KABUPATEN BANGGAI SEBAGAI PUSAT
PERTUMBUHAN EKONOMI, PERTANIAN DAN KEMARITIMAN BERBASIS
KEARIFAN LOKAL DAN BUDAYA”
Misi Kabupaten Banggai
1. Menciptakan Pemerintahan Yang Baik dan Bersih Menuju
Pemerintahan yang Berwibawa.
2. Mengembangkan Pertanian Melalui Pemanfaatan Teknologi.
3. Mengembangkan Sektor Kemaritiman Berbasis Potensi Wilayah.
4. Mewujudkan Penyediaan Infrastruktur yang Berkualitas dan Merata.
5. Mewujudkan Pengembangan Nilai-Nilai Agama, Kearifan Lokal dan
Budaya.
6. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia dan Daya Saing Daerah.
Telaah terhadap Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Banggai Tahun
2016-2021 memberikan gambaran peran serta dan keterlibatan langsung Dinas
Perumahan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai, terutama
terhadap Pernyataan Misi ke 1 dan ke 4.
Pernyataan visi di atas mengandung makna yang sangat mendalam oleh
Dinas Perumahan berusaha mewujudkan kepentingan masyarakat di 23
(dua puluh tiga) kecamatan di wilayah Kabupaten Banggai
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 4
D. MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuan dari penyusunan Rencana Kerja (RENJA) OPD Dinas Perumahan,
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai :
1. Memberikan gambaran kondisi pembangunan dari 23 (dua puluh tiga)
kecamatan, seperti permintaan infrastruktur memuat kebutuhan masyarakat.
2. Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab di wilayah kecamatan, kelurahan dan
desa.
3. Memberikan gambaran tentang program dan kegiatan yang prioritas di
wilayah kecamatan, kelurahan dan desa sehingga dapat mengurangi
permasalahan yang berakibat terhadap masyarakat umumnya.
E. SISTIMATIKA PENULISAN
Sistimatika penyusunan Rencana Kerja (RENJA) OPD Dinas Perumahan,
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Landasan Hukum
C. Visi dan Misi
D Maksud dan Tujuan
E Sistimatika Penulisan
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU
A. Kondisi Kerja Pelayanan OPD
B. Permasalahan Pelayanan OPD
C. Kerangka Anggaran (Program dan kegiatan yang
terealisasi dan tidak terealisasi tahun lalu
BAB III TUJUAN SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN
A. Tujuan dan sasaran OPD
Program dan kegiatan OPD (usulan program dan
kegiatan yang diajukan kepada Pemerintah Propinsi dan
Pemerintah Pusat).
B. Indikator Kinerja pelayanan OPD
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 5
BAB IV SUMBER PENDANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
A. Dana Indikatif
B. Sumber dana yang dibutuhkan
BAB V PENUTUP
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 6
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU
Dokumen Renja OPD Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan
adalah merupakan acuan dalam pelaksanaan program Pembangunan ataupun
pedoman untuk menyusun sesuai hasil pemantauan tahun lalu di 23 (dua puluh tiga)
wilayah kecamatan di Kabupaten Banggai dari mekanisme penyusunan dokumen
Rencana Kerja (RENJA) di mana telah dilakukan penanganannya berdasarkan
ketentuan yang berlaku.
A. KONDISI KINERJA PELAYANAN OPD
Kami menyadari sepenuhnya bahwa adapun pelayanan melalui OPD
Perumahan, Permukiman dan Pertanahan masih banyak kekurangan dengan
kondisi kinerja pelayanan, dengan melalui usulan pihak kecamatan, lurah dan
desa kiranya dapat dilaksanakan oleh karena itu semoga Rencana Kerja
(RENJA) dapat diwujudkan dan direalisasikan sesuai dengan kemampuan
pendanaan pemerintah Pusat, Propinsi dan APBD Kabupaten Banggai dapat di
akomodir dimana telah diupayakan dan dilakukan melalui mekanisme partisifatif
yang melibatkan seluruh elemen masyarakat mulai dari tingkat dusun hingga
ketingkat desa untuk menentukan kebutuhan serta prioritas penanganannya
berdasarkan rangking sesuai Kriteria yang ditetapkan kiranya dapat terpenuhi
sesuai kebutuhan yang dikehendaki oleh masyarakat.
B. PERMASALAHAN PELAYANAN OPD
Rencana Kerja (RENJA) Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan
dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Banggai memerlukan
dukungan dari Pemerintah Pusat dan Propinsi sehingga dapat dilaksanakan
dengan cara yang lebih terpadu, efisien, efektif serta memberikan manfaat yang
sebesar-besarnya bagi seluruh usulan maupun permintaan masyarakat.
Rencana Kerja (RENJA) merupakan kegiatan yang tidak mudah karena
akan berhadapan dengan berbagai permasalahan yang sangat kompleks dan
komprehensif (meliputi berbagai aspek sosial kemasyarakatan) dari suatu
keadaan yang ada di 23 (dua puluh tiga) wilayah kecamatan. Permasalahan
tersebut sudah menjadi konsekuensi logis yang harus dihadapi dan tidak mungkin
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 7
dihindari. Namun demikian bahwa hal itu bukan menjadi suatu hambatan yang
tidak dapat dilalui, melainkan menjadi suatu tantangan yang akan memberikan
pengaruh positif terhadap hasil Rencana Kerja (RENJA) Pembangunan Daerah
ini.
Permasalahan yang berkaitan dengan penataan bangunan yang meliputi
antara lain :
a. Rendahnya kualitas dan kuantitas perumahan bagi Masyarakat
Berpenghasilan Rendah (MBR)
b. Sebagian masyarakat belum mempunyai rumah layak huni.
c. Belum maksimalnya pengelolaan pemakaman
d. Ketersediaan tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum
e. Sistem informasi, inventarisasi dan pengamanan tanah pemerintah
f. Jaminan kepastian hukum hak masyarakat atas tanah
g. Tidak sinkronnya perencanaan kebutuhan pengadaan tanah untuk
kepentingan umum
h. Kebutuhan fasilitas ruang terbuka hijau saat ini sangat diperlukan untuk
kepentingan umum
i. Masih kurang kesadaran masyarakat untuk menjaga fasilitas umum yang ada
j. Kurangnya sarana dan prasarana penunjang keindahan kota.
C. KERANGKA ANGGARAN
Sesuai dengan kegiatan yang didanai pada Dinas Perumahan,
Permukiman dan Pertanahan ada 5 (Lima) bidang sesuai kerangka anggaran
program dan kegiatan Tahun Anggaran 2020 dengan jumlah 19 Program dan
62 Kegiatan. dapat dilihat dalam tabel 2.1 Lampiran 7.
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 8
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
A. TUJUAN DAN SASARAN OPD
Adalah merencanakan program melalui Rencana Kerja (RENJA) yang
merupakan penjabaran lebih lanjut dan penyusunan dari Rencana Kerja (RENJA)
dan diterjemahkan secara teknis dalam bentuk Program Jangka Pendek.
Rencana Kerja (RENJA) Dinas Perumahan, Permukiman dan
Pertanahan merupakan dokumen teknis kelayakan program yang berisi rencana
penyelenggaraan pembangunan infrastruktur bidang Perumahan, Permukiman
dan Pertanahan, dengan pendekatan keterpaduan wilayah, kelurahan dan desa
dan di susun melalui proses partisipatif yang mengakomodasi kebutuhan
masyarakat sesuai dengan strategi dan arah pembangunan yang di tetapkan
dalam Rencana Kerja (RENJA).
Adapun Tujuan Dinas Perumahan Permukiman Dan Pertanahan
Kabupaten Banggai sebagai berikut :
1. Meningkatkan Kualitas Layanan Perumahan dan Kawasan Permukiman.
2. Meningkatkan Penataan Sarana dan Prasarana Utilitas Umum di Perkotaan.
3. Meningkatkan Kualitas Layanan Pertanahan.
4. Meningkatkan Tata Kelola Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan
yang Baik, Bersih dan Akuntabel.
B. PROGRAM DAN KEGIATAN OPD
Adapun program dan kegiatan Dinas Perumahan, Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Banggai Tahun Anggaran 2020 dapat dilihat dalam
lampiran dengan jumlah Program 19 Program dan 62 Kegiatan.
C. INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DINAS PERUMAHAN, PERMUKIMAN
DAN PERTANAHAN KABUPATEN BANGGAI
Indikator kinerja adalah merupakan standar penilaian dan pengendalian
yang digunakan untuk menilai keberhasilan dari suatu unit kerja dalam
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 9
melaksanakan program maupun kegiatannya, adapun indikator kinerja Dinas
Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai adalah sebagai
berikut :
1. Persentase Rumah Layak Huni
2. Persentase Lingkungan yang sehat dan aman yang didukung dengan PSU
3. Persentase Pemberdayaan Komunitas Perumahan
4. Persentase Penanganan Perumahan dan Permukiman Kumuh
5. Persentase Perbaikan Perumahan Akibat Bencana Alam/Sosial
6. Persentase Areal Pemakaman yang di kelola
7. Persentase jumlah RTH yang ditata/dipelihara
8. Persentase Penerangan Jalan Umum yang disediakan dan dipelihara
9. Persentase Layanan Penyelesaian Ganti Kerugian Tanah untuk
Pembangunan
10. Persentase Laporan Permasalahan Pertanahan yang terfasilitasi
11. Persentase Permohonan Izin Lokasi Pertanahan yang terfasilitasi
12. Tingkat Pemanfaatan Administrasi Perkantoran
13. Persentase Sarana dan Prasarana Aparatur dalam Kondisi Baik
14. Tingkat Kepatuhan Disiplin ASN
15. Persentase Peningkatan Kapasitas Aparatur
16. Persentase Jumlah Pegawai yang Purna Tugas
17. Tingkat Ketepatan Waktu Penyusunan Laporan Kinerja dan Keuangan
18. Persentase Pemanfaatan Sistem Informasi/Data
19. Persentase Jumlah Dokumen Perencanaan Umum dan Pengendalian
Pelaksanaan Kegiatan
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 10
BAB IV
SUMBER PENDANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
A. DANA INDIKATIF
Dana indikatif adalah besaran dana yang di usulkan oleh satuan kerja
perangkat daerah (OPD) untuk melaksanakan kegiatan Tahun Rencana
(Tahun Anggaran 2020).
Dana indikatif yang di usulkan oleh Dinas Perumahan, Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Banggai untuk pelaksanaan kegiatan di Tahun Anggaran
2020 adalah sebesar Rp. 30.709.987.687,- (Tiga Puluh Miliyar Tujuh Ratus Sembilan
Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Tujuh Ribu Enam Ratus Delapan Puluh Tujuh
Rupiah), adapun rincian dana berdasarkan program dan kegiatan dapat juga dilihat
pada lampiran.
B. SUMBER DANA YANG DIBUTUHKAN
Sumber dana yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai pada Tahun
Anggaran 2019 berasal dari Dana APBD Kabupaten Banggai, Dana APBD TKT. I
dan Dana APBN.
Untuk Tahun Anggaran 2020 Dinas Perumahan, Permukiman dan
Pertanahan mencoba untuk mengajukan permohonan dana melalui APBD
Propinsi Sulawesi Tengah dan juga memasukkan proposal dana APBN pada
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Adapun usulan program yang prioritas menurut sumber dana dapat
dilihat dalam tabel 4.1 lampiran 10.
Rencana Kerja (RENJA) Tahun Anggaran 2020
Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai 11
BAB V
P E N U T U P
Demikian Rencana Kerja (RENJA) ini kami sampaikan yang merupakan
rencana kerja untuk 1 (satu) tahun ke depan yakni Tahun Anggran 2020. Rencana
Kerja (RENJA) Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai
ini mengacu sepenuhnya pada Rencana Strategis (RENSTRA) Dinas Perumahan,
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Banggai 2016-2021.
Rencana Kerja Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Banggai Tahun Anggaran 2020 ini diharapkan untuk komunikasikan
ke seluruh jajaran pada lingkup Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Banggai. Hal ini memungkinkan seluruh bidang pada Dinas Perumahan,
Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai memiliki kesamaan pandangan dalam
bekerja untuk mencapai tujuan bersama dan seluruh program dan kegiatan
Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kab. Banggai yang direncanakan akan
dapat dilaksanakan dan dikendalikan guna mencapai tujuan yang diharapkan.
Semoga Rencana Kerja ini dapat terealisasikan agar dapat dirasakan
manfaatnya oleh masyarakat dalam rangka mengisi pembangunan di daerah
Kabupaten Banggai.