Upload
others
View
12
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
RENCANA KINERJA TAHUNAN
PERUBAHAN TAHUN 2019
DINAS SOSIAL KOTA DEPOK Jl. Margonda Raya No.54 Gedung Dibaleka 2 lt.6 tlp. 021-29402283
Fax (021) 29402280 Kode Pos 16431
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmatNya,
sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT)
Perubahan Tahun 2019 pada unit kerja Dinas Sosial Kota Depok dengan baik.
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Perubahan Tahun 2019 ini merupakan
dokumen perencanaan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun sebagai penjabaran dari
sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (RENSTRA), dan
sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja yang telah dilaksanakan pada tahun 2019.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT)
Perubahan Tahun 2019 pada unit kerja Dinas Sosial Kota Depok ini jauh dari
sempurna, baik dari segi penyusunan, bahasa ataupun penuilisannya. Oleh karena itu,
kami mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan
penyusunan Laporan ini.
Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat sebagai tolok ukur perbaikan
kinerja Dinas Sosial Kota Depok dimasa yang akan datang.
Depok, Juli 2019
KEPALA DINAS SOSIAL KOTA DEPOK
Drs. USMAN HALIYANA, M.Si
Pembina Tk. I
NIP. 196309201994031001
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Landasan Hukum ........................................................................................ 1
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan .................................................................................. 7
BAB II HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU 8
2.1 Evaluasi pelaksanaan Renja dan capaian Renstra Dinas Sosial………….. 8
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Sosial …………………………………. 8
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Sosial .............. 9
2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD .................................................. 9
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat .............................. 11
BAB III TUJUAN DAN SASARAN DINAS SOSIAL ............................................. 15
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Sosial
BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DINAS SOSIAL
4.1 Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan program
dan kegiatan .................................................................................................... 15
4.2 Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan…………… 15
4.3 Penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai dengan
rancangan awal RKPD
4.4. Tabel rencana program dan kegiatan
…...................................................... 16
BAB IV PENUTUP .................................................................................................... 26
LAMPIRAN
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
DINAS SOSIAL KOTA DEPOK
. 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Dalam rangka melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun2004 tentan
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun
2014 tentang Pemerintah Daerah maka Perangkat Daerah (PD) diwajibkan menyusun
Rencana Kerja (Renja) sebagai penjabaran dari Rencana Strategis (Renstra)
Perangkat Daerah. Tahun 2019 merupakan tahun ketiga dalam periode RPJMD Kota
Depok dan Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2016 –2021 sehingga
Rencana Kerja Dinas Sosial Tahun 2019 disusun dengan memperhatikan dan
mengacu pada RPJMD dan Renstra Dinas Sosial, Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(RKPD) Tahun 2019, serta hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode
sebelumnya. Program dan Kegiatan yang ada di dalam Renja harus tercantum dalam
Renstra yang selanjutnya menjadi dasar/pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pada
Dinas Sosial Kota Depok Tahun 2019. Penyusunan Rencana Kerja Dinas Sosial Kota
Depok dimulai dengan usulan kegiatan yang diajukan oleh Kasubag pada Sekretariat,
masing-masing Seksi pada Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Bidang
Rehabilitasi Sosial dan Bidang Pemberdayaan Sosial disesuaikan dengan kebutuhan
riil yang ada, kemudian usulan kegiatan tersebut dirangkum menjadi Rancangan
Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Depok dan disepakati dan diolah serta diajukan ke
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota
Dalam Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rencana Kinerja Tahunan
(RKT) Perubahan merupakan dokumen perencanaan untuk jangka waktu 1 (satu)
tahun sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan dalam
Rencana Strategis (RENSTRA). Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Perubahan bersifat
strategis karena berfungsi menjembatani perencanaan strategis jangka menengah
dengan perencanaan strategis jangka pendek. Dengan demikian Rencana Kinerja
Tahunan (RKT) Perubahan berperan memelihara konsistensi antara capaian tujuan
perencanaan strategis jangka menengah (RENSTRA) dengan perencanaan strategis
jangka pendek (RKT) Perubahan. Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT)
Perubahan dilakukan seiring dengan agenda penyusunan dan kebijakan anggaran,
serta merupakan komitmen bagi Dinas Sosial Kota Depok untuk mencapainya.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
DINAS SOSIAL KOTA DEPOK
. 2
1.2 Landasan Hukum
Dasar hukum penyusunan RKT Perubahan Dinas Sosial Kota Depok Tahun
2019 adalah sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kotamadya
Daerah Tingkat II Cilegon dan Kotamadya Daerah Tingkat II Depok (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 49, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 3828);
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999, tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembar Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3851);
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003, tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
5. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004, tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan
Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007, tentang Organisasi Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 89,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4741);
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
DINAS SOSIAL KOTA DEPOK
. 3
7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008, tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
8. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010, tentang Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2104;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara
Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Daerah;
10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat;
11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 25 Tahun 2010 tentang
Perubahan atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009,
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi
Jawa Barat Tahun 2008-2013;
12. Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 01 Tahun 2008 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Kota Depok Tahun 2006-2025
(Lembaran Daerah Kota Depok Tahun 2008 Nomor 01);
13. Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 07 Tahun 2008 tentang Urusan
Pemerintahan Wajib dan Pilihan yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Kota
Depok (Lembaran Daerah Kota Depok Tahun 2008 Nomor 07); 14. Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 06 Tahun 2010 tentang Perubahan atas
Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 08 Tahun 2008 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kota Depok Tahun 2010 Nomor 06); 15. Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Depok Tahun 2016-2021
(Lembaran Daerah Kota Depok Tahun 2016 Nomor 7); 16. Peraturan Wali Kota Depok Nomor 76 Tahun 2018 tentang Perubahan atas
Peraturan Wali Kota Depok Nomor Nomor 104 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Sosial Kota
Depok.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
DINAS SOSIAL KOTA DEPOK
. 4
1.3 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan disusunnya Rencana Kerja (Renja) Perubahan Dinas Sosial
Kota Depok Tahun 2019 sebagai landasan atau pedoman dalam melaksanakan tugas,
pokok dan tata kerja yang diimplementasikan dalam pelaksanaan program dan
kegiatan serta sebagai landasan operasional guna melaksanakan berbagai program
dan kegiatan, sehingga sesuai dengan rencana capaian kinerja untuk seluruh
Indikator Kinerja Kegiatan(IKK), indikator kinerja yang ditetapkan dalam Penetapan
Kinerja (TAPKIN) dan Indikator Kinerja Utama (IKU). Terealisasinya target dalam
indikator-indikator tersebut secara langsung atau tidak langsung dapat
mengindikasikan sejauh mana keberhasilan atau kegagalan pencapaian sasaran,
pencapaian indikator kinerja dalam Penetapan Kinerja dan Indikator Kinerja Utama.
1.4. Sistematika Penulisan
Substansi yang tercakup dalam RKT Perubahan Dinas Sosial Kota Depok
Tahun 2019 adalah sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan
BAB II HASIL HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT
DAERAH TAHUN LALU
2.1 Evaluasi pelaksanaan Renja dan capaian Renstra Dinas
Sosial
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Sosial
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas
Sosial
2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
DINAS SOSIAL KOTA DEPOK
. 5
BAB III TUJUAN DAN SASARAN DINAS SOSIAL
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Sosial
BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN DINAS SOSIAL
4.1 Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap
rumusan program dan kegiatan
4.2 Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan
kegiatan
4.3 Penjelasan jika rumusan program dan kegiatan tidak sesuai
dengan rancangan awal RKPD
4.4. Tabel rencana program dan kegiatan
BAB V PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
6
BAB II
HASIL EVALUASI RENJA TAHUN 2018
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun lalu dan Capaian Renstra Capaian Renstra Tahun 2018 adalah sebagai berikut:
Tabel 3.1. Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Tahun 2018
Berdasarkan tabel tersebut, diketahui bahwa dari 4 sasaran strategis dengan 8
(delapan) indikator kinerja yang ditetapkan, terdapat 5 (lima) indikator yang
mencapai kinerja 100% dan 3 (tiga) indikator kinerja dengan capaian dibawah 100%.
Pencapaian sasaran kinerja, baik yang mencapai/tidak mencapai target dipengaruhi
faktor internal dan eksternal organisasi yang akan dijelaskan secara rinci sebagai
berikut :
No Sasaran Strategis
Indikator Kinerja Target Realisasi %
Interpretasi
1. Peningkatan perlindungan terhadap korban bencana alam dan sosial
Persentase pemberian bantuan bagi korban bencana yang tersampaikan dalam waktu kurang dari 3 (tiga) hari
100 % 100 % 100 % Target tercapai
Persentase TAGANA aktif 80 % 75 % 93.75% Target tidak tercapai
2. Meningkatkan kinerja dan akuntabilitas Pemerintahan
Nilai SAKIP B D 100 % Tidak tercapai
3. Meningkatnya Pemberdayaan PMKS
Prosentase keluarga miskin yang meningkat kualitas hidupnya
10% 0.046 % 0.46% Belum tercapai
Persentase Penyandang Disabilitas yang Mandiri
15% 16 % 106.7% Target tercapai
Persentase PMKS yang mengalami perubahan perilaku
25% 27.1 % % 108 % Target tercapai
Persentase PSKS yang berpartisipasi dalam peningkatan kesejahteraan sosial
75% 63.50 % 84.60% Target tidak tercapai
4. Meningkatnya Hak Hidup Dasar Lansia.
Ruang Lingkup Penyelenggaraan Kota Ramah Lansia
4 ruang lingkup
4 ruang lingkup
100 % Target tercapai
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
7
Analisis penyebab kegagalan/ keberhasilan capaian kinerja Sasaran Strategis
Pertama: Peningkatan perlindungan terhadap korban bencana alam dan sosial.
Tercapainya indicator sasaran strategis tersebut dengan nilai capaian kinerja
sebesar 100% diperoleh berkat pelaksanaan kegiatan tersebut terkoordinir dengan
baik dengan instansi dan lembaga terkait dan peran serta dari organisasi
penanganan bencana, dalam tiap kejadian dengan korban bencana sudah diberi
bantuan yang tersampaikan tepat waktu. Bantuan yang diberikan berupa evakuasi
korban dari lokasi bencana, pemberian bahan pangan, sandang yang dibutuhkan
yang tersampaikan tepat waktu.
Tercapinya indikator persentase TAGANA aktif dimana 30 yang aktif dari 40
anggota ( 75%) didukung oleh koordinasi yang baik dengan Dinas Sosial sebagai
mitra dalam mencapai tujuan yang diharapkan dan koordinasi dengan TAGANA
Propinsi Jawa Barat dan Pusat.
Analisis penyebab kegagalan/keberhasilan capaian kinerja Sasaran Strategis
Kedua: Meningkatkan kinerja dan akuntabilitas Pemerintahan
Target sasaran strategis pada indikator nilai SAKIP tidak mencapai target
disebabkan Keterlambatan penyerahan 4 dokumen dari 6 dokumen yang harus
diserahkan.
Tercapainya indikator sasaran persentase Aset kondisi baik dengan nilai capaian
100% disebabkan oleh kondisi sebagian besar barang/peralatan masih baru sebagai
hasil pengadaan tahun 2017 dan tahun 2018 dan barang/aset limpahan dari OPD
lain dilakukannya pemeliharaan terhadap barang / peralatan yang kondisinya
kurang baik, sehingga kondisi barang/aset pada tahun 2018 seluruhnya baik.
Analisis penyebab kegagalan/keberhasilan capaian kinerja Sasaran Strategis
Ketiga: Meningkatnya Pemberdayaan PMKS:
a. Tidak tercapainya target prosentase keluarga miskin yang meningkat kualitas
hidupnya disebabkan oleh belum diperolehnya data dukung dan jumlah
sasaran yang meningkat dari tahun sebelumnya sehingga tidak mendapatkan
data sesuai dengan yang diharapkan.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
8
Alternatif solusi yang telah dilakukan: (merencanakan pemilahan data sesuai
dengan indicator yang ditetapkan untuk meningkatkan upaya penanganan
kemiskinan).
b. Tercapainya Persentase penyandang disabilitas yang mandiri dengan nilai
capaian kinerja 106.7 % diperoleh dari pelaksanaan kegiatan Pendidikan dan
Pelatihan bagi 75 Penyandang disabilitas dan 12 orang menjadi mandiri
setelah mengikuti pelatihan. Data diperoleh berkat koordinasi yang baik serta
adanya monitoring dari pelaksana kegiatan yang terus mengikuti sasaran
setelah pelaksanaan kegiatan.
c. Tercapainya PMKS yang mengalami perubahan perilaku dengan nilai capaian
108 % diperoleh berkat kegiatan pelaksanaan bimbingan maupun pelatihan
terhadap PMKS yang diberikan sesuai dengan kebutuhan PMKS dan
koordinasi yang baik dengan lembaga atau organisasi terkait dan adanya
komunikasi yang mengikuti keberadaan dari PMKS yang sudah dilatih.
d. Tidak Tercapainya sasaran strategis tersebut dengan nilai capaian kinerja
sebesar 84.7 % disebabkan dalam kegiatan pembinaan PSKS yang dapat
dilakukan pada tahun 2018 tahap pendataan yang masih berlangsung untuk
memperoleh data yang akurat tentang PSKS yang terdaftar dan membina agar
berpartisipasi dalam peningkatan kesejahteraan sosial.
Alternatif solusi yang telah dilakukan: (merencanakan kegiatan pembinaan
Lembaga Kesejahteraan Sosial pada tahun berikutnya.)
Analisis penyebab kegagalan/keberhasilan capaian kinerja Sasaran Strategis
Keempat : Meningkatnya Hak Hidup Dasar Lansia:
Tercapainya target Ruang Lingkup Penyelenggaraan Kota Ramah Lansia diperoleh
dengan sudah diterapkan 4 (empat) dimensi yaitu Kebijakan kelanjutusiaan,
Kesehatan, Keagamaan dan Mental Spritual, Penghormatan dan Inklusi Sosial;
Partisipasi Sosial; Dukungan Komunitas dan Pelayanan Sosial telah mencapai target
yaitu 4 dimensi, dengan tingkat capaian 100%. Pencapaian target ini didukung oleh
Perwal sebagai kebijakan pendukung Pengembangan Kota Ramah Lansia dan untuk
pengembangan dimensi lainnya di tahun berikutnya. Dalam mencapai setiap dimensi
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
9
memerlukan peran serta dan pemahaman dari instansi terkait sehingga dukungan
kebijakan sangat mempengaruhi dalam merealisasikan target. Pencapaian ini
dilaksanakan melalui 1 program dan 3 kegiatan dengan anggaran belanja dari APBD.
Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan/kegagalan kinerja
Berdasarkan analisis program atau kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun
kegagalan pencapaian pernyataan kinerja dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Indikator pertama dari Sasaran Strategis Pertama yang mencapai kinerja sebesar
100% didukung oleh Program Penanganan Kebakaran, Bencana Alam dan Sosial
dengan Kegiatan Penyelenggaraan Pelayanan Bencana Alam dan Sosial.
NO PROGRAM/KEGIATA
N Indikator TARGET
REALISASI KEGIATAN
CAPAIAN KEGIATAN
%
Program
Penanganan
Bencana Alam dan
Bencana Sosial
Persentase
penanganan bencana
alam dan bencana
sosial
100% 157% 157%
1
Tanggap Darurat
Korban Bencana
Alam dan Sosial
jumlah penanganan
kejadian bencana
25
kejadian
76 kejadian,
, 304%
jumlah anggota tagana 60 orang
Tagana
40 orang
Tagana 67 %
tersedianya buffer
stock 20 jenis 20 jenis 100%
Keluaran dari kegiatan ini adalah tertanganinya semua korban bencana alam dan
sosial dengan penyaluran bahan logistic dari 20 jenis logistik yang disediakan yang
dibutuhkan oleh korban bencana dengan tepat waktu dan terfasilitasinya anggota
Tagana setiap penanganan kejadian bencana sebanyak 40 orang.
2. Indikator kedua dari Sasaran Strategis pertama ini didukung oleh Program
Peningkatan Administrasi Perkantoran, Peningkatan Sistem Laporan Realisasi
Kinerja dan Keuangan, dan Program Peningkatan Kualitas Perencanaan
Pembangunan dan indikator Kondisi asset yang baik dengan tingkat capaian kinerja
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
10
100% didukung oleh Program Peningkatan Sarana Prasarana Aparatur dan sasaran
strategis kedua ini didukung oleh kegiatan : Matriks sebagai berikut :
NO PROGRAM/KEGIATAN Indikator TARGET
REALISASI KEGIATAN
CAPAIAN KEGIATAN
%
Program Peningkatan Administrasi
Perkantoran
Persentase penyediaan adminisrasi
perkantoran 100% 100 % 100%
1 Penyediaan Alat Tulis Kantor Jumlah ATK 70 jenis 70 jenis 100%
2 Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
jumlah jenis cetakan 13 jenis 13 jenis 100%
3 Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah jenis komponen instalasi listrik 13 jenis 13 jenis 100%
4 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Terpenuhinya jumlah peralatan rumah
tangga 13 jenis 13 jenis 100%
5 Penyediaan Makanan dan Minuman jumlah jamuan makan minum 1500 jamuan 1500 jamuan 100%
6 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
Dalam dan Luar Daerah
jumlah perjalanan dinas/rakor 270 HOK 270 HOK 100%
Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Persentase penyediaan sarana dan prasarana aparatur
100% 82.21% 82.21%
8 Pemeliharaan Rutin/Berkala
Kendaraan Bermotor
jumlah sarana prasarana aparatur
(kendaraan) terpelihara
4 unit roda 4 dan 7 unit
roda 2
4 unit roda 4, 2 unit roda 2
100%
9 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
Jumlah pemeliharaan rutin/ berkala perlengkapan gedung kantor
109 unit 88 unit 73.39%
11 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
jumlah peralatan dan perlengkapan kantor yang tersedia
42 unit 42 unit 100%
Program Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
jumlah laporan kinerja dan keuangan per tahun
2 lap, 2 lap, 100%
nilai LAKIP B D 46.15
laporan kinerja, 12 dok, 12 dok 100
laporan evaluasi kinerja 4 lap 4 lap 100
12 Penyusunan Pelaporan Keuangan dan Capaian Kinerja
jumlah laporan kinerja dan keuangan per tahun, nilai LAKIP, laporan kinerja, laporan evaluasi kinerja
18 dok 18 dok 100%
Program Peningkatan Kualitas Perencanaan Pembangunan
cakupan dokumen perencanaan pembangunan
100% 100% 100%
13 Pelaksanaan Forum OPD dan
Penyusunan Renja
jumlah dok renja dan jumlah peserta
forum OPD 1 dokumen 1 dokumen 100%
a. Penyusunan Pelaporan Keuangan dan Capaian Kinerja
Realisasi Fisik dari kegiatan ini adalah tersedianya 12 laporan realisasi bulanan,
4 dokumen hasil monitoring triwulan dan 2 laporan kinerja tahun 2018
b. Pelaksanaan Forum OPD dan Penyusunan Renja
Kegiatan ini dilaksanakan melalui forum OPD dan Penyusunan Rencana Kinerja
Tahun 2019 dengan keluaran 1 dokumen hasil Forum OPD dan 1 dokumen
Renja.
c. Penyediaan Alat Tulis Kantor
Tersedianya70 jenis ATK yang dibutuhkan dalam kegiatan administrasi dan
Pelayanan di Dinas Sosial.
d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
11
Tersedianya 13 jenis barang cetakan yang mendukung kegiatan dan pelayanan
pada Dinas Sosial.
e. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Tersedianya 13 komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor untuk
mendukung kegiatan dan pelayanan pada Dinas Sosial
f. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Kantor
Tersedisnya 13 jenis peralatan Rumah Tangga Kantor untuk mendukung
kelancaran kegiatan dan pelayanan pada Dinas Sosial.
g. Penyediaan Makanan dan Minuman
Tersedianya 1500 sajian makanan dan snack untuk rapat dinas dan tamu, buah
saji untuk tamu dan air minum kemasan gallon untuk harian pegawai.
h. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar Daerah
Terfasilitasinya transport, uang harian maupun akomodasi bagi pegawai yang
melakukan perjalanan Dinas dalam dan luar daerah sebanyak 270 HOK.
i. Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Bermotor
Terpeliharanya 4 unit kendaraan Dinas roda 4 dan 7 unit roda 2 selama tahun
2018.
j. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung/ Kantor
Terpeliharanya 88 unit peralatan dan perlengkapan kantor.
k. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Tersedianya perlengkapan dan peralatan kantor berupa 13 unit computer, 3 unit
laptop,3 unit printer, 1 unit kamera proyektor, 5 unit penghancur kertas, meja,
kursi, monitor TV.
3. Indikator untuk Sasaran Strategis kedua ada 4 indikator dengan mencapai 100%
pada 3 indikator didukung oleh Program Perlindungan dan Jaminan Sosial,
Program Rehabilitasi Sosial dan Program Rehabilitasi Sosial.
NO PROGRAM/KEGIATAN Indikator TARGET REALISASI KEGIATAN
CAPAIAN KEGIATAN
%
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
persentase PMKS dan masyarakat beresiko sosial ditangani
45% 44.4% 98.67%
1 Pelayanan Santunan Kematian jumlah terverifikasi 3150 jiwa 2396 jiwa 79.06%
2 Penyelenggaraan Program Keluarga Harapan
jumlah KPM yang tertangani 100% (11421) (188%) 21.568
KK 188%
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
12
3 Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
Terpeliharanya TMP 1 TMP 1 TMP 100%
4. Verifikasi Validasi Penerima Program Jaminan Sosial
jumlah sasaran penerima jaminan sosial
2 kegiatan, 100.000 jiwa
2 kegiatan, 84.735 jiwa
90%
Program Peningkatan Rehabilitasi Sosial
Jumlah sarana rehabilitasi sosial anak dan orang dengan ketelantaran
1 Rumah Singgah
1 Rumah Singgah
4 Pelayanan PMKS dalam Panti/Rumah Singgah
jumlah rumah singgah 1 Rumah Singgah
1 Rumah Singgah,61
orang 94%
20 Penanganan Ketelantaran Jumlah PMKS ketelantaran 500 orang 143 orang 34%
21 Rehabilitasi Sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Jumlah PMKS 80 orang 50 orang 63%
22 Pendidikan dan Pelatihan Ketrampilan bagi Disabilitas
Jumlah disabilitas yang dilatih 80 orang 75 orang
93.75%
23 Pemeliharaan Rumah Perlindungan Sosial
Renovasi Rumah Singgah 1 paket - O%
24 Pendataan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Dokumen Data PMKS 1 dokumen 1 dokumen 100%
Program Pemberdayaan Sosial
Persentase PMKS yang dilakukan rehabilitasi, jumlah PMKS yang mendapat bimbimgan sosial/keterampilan per tahun, % PSKS yang mendapat pemberdayaan
4.5%, 410 orang, 70%
44.61%, 220 orang, 60%
23 Pelatihan Ketrampilan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
jumlah yang mendapatkan pelatihan
300 orang 280 orang 93.3%
24 Pengadaan Alat Bantu Penyandang Cacat
Jumlah alat bantu yang tersedia 3 jenis - 0%
25 Bimbingan dan Konselor bagi PMKS
Jumlah PMKS dan konselor yang dibina
90 ODHA dan 20
Konselor 90 ODHA 81,82%
26
Pengawasan dan Pengendalian Lembaga Kesejahteraan Sosial Secara Bertahap
Jumlah lembaga yang terawasi dan terkendali
100 LKS, 1 LK2S, 1 LK3
dan 30 Lembaga Penerima Bantuan
101 Lembaga 76%
27
Pengembangan Potensi Sumber Potensi Kesejahteraan dan Pelatihan Kewirausahaan PSKS
Jumlah PSKS yang terlatih
63 orang Karang
Taruna Kel, 11 TKSK, 38
LKSA
63 orang Karang
Taruna Kel, 11 TKSK, 38
LKSA
100%
28
Bimbingan dan Konseling bagi Keluarga Bermasalah Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Sosial)
Penanganan Keluarga Bermasalah Psikososial teratasi
1 LK3 1 LK3 100%
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
13
Sasaran strategis ketiga ini didukung oleh kegiatan :
a. Pelayanan Santunan Kematian
Dalam kegiatan ini telah dibayarkan kepada 2396 ahli waris dari keluarga
miskin yang menerima santunan kematian.
b. Penyelenggaraan Program Keluarga Harapan
Dalam tahun 2018 ada sebanyak 21.568 keluarga penerima manfaat yang sudah
menerima bantuan sosial melalui Program Keluarga Harapan (PKH)
c. Verifikasi Validasi Penerima Program Jaminan Sosial
Verifikasi dilakukan terhadap data keluarga Miskin untuk data PBDT yang akan
menjadi sasaran penerima Bantuan Pangan Non Tunai. Kegiatan Sosialisasi
dilakukan dua kali dengan melibatkan 63 kelurahan.
d. Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
Terpeliharanya Taman Makam Pahlawan sebanyak 2 kali dalam setahun dan
terfasilitasi kegiatan upacara penghargaan jasa pahlawan di TMP.
e. Pelayanan PMKS dalam Panti/ Rumah Singgah
Beberapa PMKS Hasil penjangkauan atau yang diserahkan oleh mitra /instansi
terkait memerlukan tempat sementara sebelum penanganan lebih lanjut atau
pemulangan ke keluarga yang ditampung di Rumah Singgah ini sebanyak 61
PMKS dengan fasilitasi sandang dan pangan selama berada di Rumah Singgah.
f. Pelayanan Ketelantaran
Selama Tahun 2018 sebanyak 143 orang dengan keteantaran telah ditangani
oleh Dinas Sosial melalui kegiatan ini.
g. Rehabilitasi Sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
PMKS hasil penjangkauan yang ditangani oleh Seksi Rehab Tuna Sosial
sebanyak 50 orang selama tahun 2018.
h. Bimbingan Sosial dan Pelatihan Keterampilan bagi Disabilitas
Kegiatan ini telah membimbing dan melatih 75 Penyandang Disabilitas.
i. Pelatihan Keterampilan bagi PMKS
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
14
Seksi Pemberdayaan PMKS telah melatih 90 Org WRSE , 40 Org Lansia, 60
Org Anak Dalam Panti, 40 Org Keluarga Anak Jalanan, 40 Org Anak Jalanan
dan 60 Org ODHA.
j. Pengadaan Alat Bantu Penyandang Cacat
Tidak terealisasi karena tidak memenuhi persyaratan proposal dalam pengajuan
sebagai hibah kepada masyarakat.
k. Bimbingan dan Konselor bagi PMKS
Untuk memberdayakan PMKS telah dilakukan Pelatihan khusus bagi 90 ODHA.
l. Pengembangan Potensi Sumber Daya dan Pelatihan Kewirausaan PSKS
PSKS Yang menjadi sasaran kegiatan ini adalah Karang Taruna di 63 kelurahan
dan TKSK di 11 kecamatan dan 36 Panti.
4. Untuk Sasaran Strategis Keempat yang mencapai kinerja sebesar 100% didukung
oleh Program Pengembangan Kota Ramah Lansia dengan kegiatan :
NO PROGRAM/KEGIATAN Indikator TARGET REALISASI KEGIATAN
CAPAIAN KEGIATAN
%
Program Pengembangan Kota Ramah Lansia
jumlah ruang lingkup kota ramah lansia
4 ruang lingkup
4 ruang lingkup 100%
1 Pembinaan Lansia Potensial Jumlah Lansia terbina 720 orang 540 orang 75%
2 Penyelenggaraan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN)
jumlah kegiatan rangkaian HLUN
5kegiatan 5 keg 100%
3 Pendataan Lanjut Usia Terdatanya Lansia Potensial dan Non potensial
1 dok, 11 Kec
1 dok, 11 Kec 100%
a. Pembinaan Lansia
Sasaran dari Pembinaan Lansia Terbinanya Lansia Potensial dan Non potensial
yang aktif berperan serta dalam pengembangan Kota Ramah Lansia.
b. Penyelenggaraan HLUN
PPenyelenggaraan HLUN dilaksanakan dengan 5 rangkaian kegiatan yaitu,
seminar lansia, Duta Lansi, Perlombaan Lansia, Road show dan Gebyar Puncak
Perayaan HLUN.
c. Pendataan Lansia
Kegiatan ini menghasilkan Dokumen Data Lansia Potensial dan Non Potensial
di 11 Kecamatan.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
15
Tabel 2.1. Renja sampai dengan Tahun 2019
Urusan/ Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/
Kegiatan
Indikator Kinerja Program (outcomes)/ Kegaiatan (output)
Target Kinerja Capaian Program (Renstra
Perangkat Daerah)
Tahun 2019
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun lalu (2018)
Target Program dan
Kegiatan (Renja
Perangkat Daerah
Tahun 2019
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d tahun berjalan
Target Renja Perangkat
Daerah Tahun (2018)
Realisasi Renja
Perangkat Daerah
tahun (2018)
Tingkat Realisasi (%)
Realisasi Capaian
Program dan Kegiatan
2019
Tingkat Capaian Realisasi Target
Renstra (%)
2 3 4 6 7 8 9 10= (5+7+9) 11= (10/4)
Peningkatan Kualitas Layanan Bencana
Persentase pemberian bantuan bagi korban bencana yang tersampaikan dalam waktu kurang dari 3 (tiga) hari
100% 100 100 100 100% 100% 100%
Pelayanan Pasca Bencana Alam dan Sosial
Jumlah kejadian bencana alam dan sosial yang tertangani
25 kejadian 25 kejadian 40 160% 75 kejadian 75 kejadian 100%
Peningkatan Kualitas Perencanaan
Terintegrasinya Perencanaan semua program
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Pelaksanaan Forum OPD dan Penyusunan Renja
Laporan Forum OPD 1 dok 1 dok 1 dok 100% 1 dok 1 dok 100%
Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Hasil Evaluasi SAKIP B C D 65% B B 100 %
Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah Dokumen laporan Kinerja 18 dok 18 dok 18 dok 100 % 18 dok 18 dok 100%
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
16
Peningkatan Administrasi Perkantoran
Persentase Penyediaan Administrasi Perkantoran
100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Penyediaan Alat Tulis Kantor Jumlah Alat Tulis 70 jenis 60 jenis 60 jenis 100% 70 jenis 70 jenis 100 %
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jenis Barang cetakan 13 jenis 13 jenis 13 jenis 100% 13 jenis 100 % 100 %
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah komponen Alat Listrik 13 komponen
13 komponen
13 komponen
100% 13 komponen
100 % 100 %
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Jumlah Peralatan Rumah Tangga Kantor
13 jenis 13 jenis 13 jenis 100% 13 jenis 13 jnis 100 %
Penyediaan makanan dan minuman
Jumlah Makanan dan minuman Rapat dan Tamu
1500 boks 2800 boks 2800 boks 100% 2800 boks 2800 boks 100%
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Jumlah Perjalanan Dinas 280 HOK 280 HOK 280 HOK 100% 280 HOK 280 HOK 100 %
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Persentase Penyediaan Sarana dan Prasarana Aparatur
100% 100% 100 % 100% 100% 100 % 100 %
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Bermotor
Jumlah Kendaraan yang terpelihara
4 unit R4 dan 7 unit R2
4 unit R4 dan 2 unit R2
4 unit R4 dan 2 unit R2
100% 4 unit R4 dan 7 unit R2
100 % 100%
Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
Jumlah Unit Perlengkapan Kantor yang terpelihara
8 jenis 8 jenis 8 jenis 100% 8 jenis 100% 100%
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Jumlah Peralatan dan Perlengkapan yang tersedia
10 jenis 10 jenis 10 jenis 100 % 10 jenis 10 jenis 100 %
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Persentase PMKS yang menerima bantuan
45 % 45 % 44,4 % 98.67% 42.5 % 42.5 % 100 %
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
17
Kegiatan Pelayanan Santunan Kematian
Jumlah Penerima Santunan Kematian
3150 orang 3150 orang 2396 orang 79.06% 3150 orang 3150 orang 100 %
Penyelenggaraan Program Keluarga Harapan
Jumlah KPM yang ditangani oleh Pendamping PKH
11.420 KK 13.000 KK 21.568 KK 188 % 13.000 KK 13.000 KK 100 %
Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
Jumlah TMP yang terpelihara 1 TMP 1 TMP 1 TMP 100 % 1 TMP 1 TMP 100 %
Verifikasi dan Validasi Penerima Program Jaminan Sosial
Jumlah pendamping BPNT dan kegiatan sosialisasi
63 orang, 2 kegiatan
2 kegiatan, 100.000
jiwa
2 kegiatan, 84.735 jiwa
90 % 63 orang, 2 kegiatan
63 orang, 2 kegiatan
100 %
Program Peningkatan Rehabilitasi Sosial
Persentase PMKS yang direhabilitasi
4.2% 4.2 % 4.3% 4.3 % 100 %
Pelayanan PMKS dalam Panti/Rumah Singgah
Jumlah sarana dan prasarana dalam Rumah Perlindungan Sosial
7 jenis 5 jenis 5 jenis 100 % 7 jenis 7 jenis 100 %
Penanganan Keterlantaran orang terlantar yang ditangani 500 orang 500 orang 143 34 % 400 orang 400 orang 100 %
Rehabilitasi Sosial dan Pembinaan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Jumlah PMKS hasil penjangkauan yang dibina /direhabilitasi (Anak Terlantar, Penyandang Disabilitas, Tuna Sosial dan Lansia Terlantar)
200 orang 80orang 50 orang 63 % 200 orang 200 orang 100 %
Bimbingan Sosial dan Pelatihan Ketrampilan bagi Disabilitas
Jumlah peserta Disabilitas yang terlatih
75 orang 80 orang 75 orang 93.75 % 75 orang 75 orang 100 %
Pendataan PMKS Profil PMKS Kota 1 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100 % 1 dokumen 1 doklumen 100 %
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
18
Pemeliharaan/Renovasi Rumah Perlindungan Sosial
Rumah Perlindungan Sosial yang terpelihara rutin
1 pt 1 pt - 0 1 pt 1 pt 100 %
Pemberdayaan Sosial Persentase PMKS dan PSKS yang mendapat pemberdayaan
4.6% 45 % 41.11% 96 % 4.6%
Pelatihan Keterampilan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Jumlah PMKS (Anak jalanan, WRSE, ODHA, orang NAPZA,fakir miskin,Anak bermasalah Hukum dan Lansia Terlantar)yg mendapat bimbingan sosial/ketrampilan pertahun
300 orang 300 orang orang
280 orang 93.3 % 300 orang 300 orang 100 %
Bimbingan Konselor bagi PMKS Jumlah Konselor yang memiliki keahlian
110 orang 110 orang 90 orang 81.82 % 110 orang 110 orang 100 %
Pengadaan Alat Bantu Penyandang Cacat
Alat Bantu yang diberikan kepada PACA
3 jenis 3 jenis 0 0 % 3 jenis 3 jenis 0 %
Pengawasan dan Pengendalian terhadap Lembaga Kesejahteraan Sosial Secara Bertahap ( Tim Terpadu )
Jumlah lembaga Kesejahteraan Sosial yang diawasi dan dikendalikan
40 LKS 132 LKS 101 LKS 76 % 40 LKS 40 LKS 100 %
Pengembangan Potensi Sumberdaya dan Pelatihan PSKS
Jumlah anggota PSKS yang mendapatkan pelatihan jumlah orang yang mendapat pembinaan
112 orang 63 orang Karang
Taruna Kel, 11 TKSK, 38
LKSA
63 orang Karang
Taruna Kel, 11 TKSK, 38
LKSA
100 % 126 orang 126 orang 100 %
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
19
Bimbingan dan Konseling bagi Keluarga Bermasalah Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga )
Keluarga bermasalah sosial yang ditangani di LK3 per tahun
1 LK3 1 LK3
1 LK3 100 % 40 kasus 40 kasus 100 %
Pengembangan Kota Ramah Lansia
Ruang Lingkup Penerapan Kota Ramah Lansia
4 dimensi 4 dimensi 4 dimensi 100 % 4 dimensi 4 dimensi 100 %
Pembinaan Lansia Lansia yang mendapatkan Pembinaan
720 orang 720 orang 540 orang
75 % 780 orang 780 orang 100 %
Penyelenggaraan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN
Jumlah rangkaian kegiatan HALUN
5 rangkaian kegiatan
5 rangkaian kegiatan
5 rangkaian kegiatan
100 % 5 rangkaian kegiatan
5 rangkaian kegiatan
100 %
Pendataan Lansia Jumlah Profil Lansia 1 dokumen 1 dokumen 4.71%
Sinergi Depok Ramah Lansia Jumlah kelompok yang bersinergi dalampengembangan kota ramah lansia
4 ruang lingkup, 15 kelompok
4 ruang lingkup
4 ruang lingkup 15
100 % 4 ruang lingkup, 15 kelompok
4 ruang lingkup, 15 kelompok
100 %
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
20
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Sosial
2.2.1 Analisis Lingkungan Internal
Analisis lingkungan internal merupakan analisis yang dilakukan terhadap
faktor-faktor yang menjadi kekuatan dan kelemahan yang ada di ruang lingkup
pelayanan sosial pada kondisi terkini. Adapun kekuatan dan kelemahan yang
teridentifikasi sebagai berikut :
a. Kekuatan (Strengths)
1. Peningkatan status kelembagaan Dinas Sosial dengan SOTK yang baru
b. Kelemahan (Weakness)
Terbatasnya jumlah PNS yang belum dapat ditambah jumlahnya terkait
kebutuhan.
2.2.2. Analisis Lingkungan Eksternal
Analisis Lingkungan Eksternal merupakan analisis yang dilakukan terhadap
faktor-faktor yang berada di luar lingkup kepegawaian pada kondisi terkini
yang terdiri dari Peluang dan Tantangan. Adapun Peluang dan Tantangan
dimaksud sebagai berikut:
a. Peluang (Opportunities)
1. Kebijakan Pemerintah dalam untuk mewujudkan kondisi bebas PMKS
menjadi factor yang membantu dalam menangani urusan pemerintahan
bidang Sosial.
2. Partisipasi masyarakat yang tinggi tentang kondisi sosial .
3.
b. Tantangan (Threaths)
1. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang semakin
pesat.
Tuntutan masyarakat terhadap Pelayanan Sosial yang ingin mudah, cepat, tertib
aturan, transparan dan akuntabel.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
21
2.3 Isu – isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Sosial
Dinas Sosial Kota Depok mempunyai tugas melaksanakan urusan wajib
pemerintahan
Isu mengenai Dinas Sosial yang mengemuka sampai saat ini dalam pelayanan
Sosial adalah sarana dan prasarana yang kurang mendukung serta integritas dan
profesioalitas aparatur pelayanan belum sesuai dengan kondisi yang diinginkan.
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya Dinas Sosial Kota Depok masih
banyak dihadapkan pada berbagai kendala dan permasalahan baik dari internal
maupun eksternal. Berbagai masalah tersebut akan terus diatasi melalui berbagai
upaya program dan kegiatan serta optimalisasi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
Dinas Sosial. Dalam kerangka itu, ada beberapa isu yang akan menjadi agenda
penting Dinas Sosial ke depan, yaitu:
Isu-isu di bidang Sosial, diantaranya :
1. Bantuan Sosial yang tepat sasaran
2. Sarana prasarana penanganan PMKS perlu ditingkatkan;
3. Kualitas pelayanan bidang Sosial perlu ditingkatkan;
4. Partisipasi PSKS dalam Peningkatan Kesejahteraan Sosial
5. Integritas dan profesionalitas aparatur pelayanan bidang Sosial perlu
ditingkatkan
2.4 REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD
Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Depok merupakan penjabaran pelaksanaan
Rencana Strategis Dinas Sosial Kota Depok Tahun 2016-2021 dan Perubahan
Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Depok 2019.
Adapun hasil Penelaahan rancangan awal RKPD terdapat beberapa kegiatan
yang perlu disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Hal tersebut terkait dengan
pencapaian program dan kegiatan dengan tugas pokok dan fungsi Dinas Sosial Kota
Depok. Untuk lebih jelasnya telaahan rencana kerja dalam RKPD dapat dilihat pada
tabel review terhadap rancangan awal (Tabel 2.4)
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
22
Sasaran Renstra
Indikator Kinerja Sasaran Renstra
Strategi Kebijakan Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan Target Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8
1. Peningkatan kualitas manajemen pemerintahan yang akuntabel
1. Nilai SAKIP
Meningkatkan tata kelola lembaga melalui peningkatan kualitas SDM aparatur, sarana dan prasarana lembaga, kualitas data dan perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kinerja
Peningkatan tata kelola lembaga melalui peningkatan kualitas SDM aparatur, sarana dan prasarana lembaga, kualitas data dan perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kinerja
1. PPeenniinnggkkaattaann
AAddmmiinniissttrraassii
PPeerrkkaannttoorraann
PPeerrsseennttaassee PPeennyyeeddiiaaaann
AAddmmiinniissttrraassii
PPeerrkkaannttoorraann
110000%%
1. Penyediaan Alat Tulis Kantor
Jumlah Alat Tulis Kantor 7700
jjeenniiss
2. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jumlah Jenis Barang cetakan dan penggandaan
1133
jjeenniiss
3. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah jenis komponen Instalasi Listrik
1133 kkoommpp
oonneenn
4. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Jumlah Peralatan Rumah Tangga Kantor
1133 jjeenniiss
5. Penyediaan makanan dan minuman
Jumlah Makanan dan minuman Rapat dan Tamu
22880000
bbooxx
6. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam dan keluar daerah
Jumlah Aparatur yang mengikuti rapat koordinasi dan konsultasi luar daerah
229900
HHOOKK
2. Persentase aset kondisi baik
2. PPeenniinnggkkaattaann SSaarraannaa
ddaann PPrraassaarraannaa
AAppaarraattuurr
Persentase Penyediaan Sarana dan Prasarana Aparatur
110000%%
7. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Bermotor
Jumlah Kendaraan yang terpelihara
1111
uunniitt
8. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
Jumlah Unit Perlengkapan Kantor yang terpelihara
88
jjeenniiss
9. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Jenis Inventaris Kantor 1100
jjeenniiss
3. Persentase menurunnya temuan material
3. Peningkatan Kualitas Perencanaan
CCaakkuuppaann IInntteeggrraassii
PPeerreennccaannaaaann
110000%%
10. Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah
JJuummllaahh DDookkuummeenn RReennjjaa 11
ddookkuummeenn
4. PPeenniinnggkkaattaann SSiisstteemm
PPeellaappoorraann CCaappaaiiaann
KKiinneerrjjaa ddaann KKeeuuaannggaann
Nilai SAKIP BB
11. Penyusunan Pelaporan Keuangan dan Capaian Kinerja
Jumlah Dokumen Laporan Kinerja
2200 ddookkuu
mmeenn
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
23
Sasaran Renstra
Indikator Kinerja Sasaran Renstra
Strategi Kebijakan Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan Target Keterangan
2. Peningkatan kualitas pelayanan perlindungan dan jaminan sosial pada saat dan setelah bencana alam dan sosial
4. Prosentase pemberian bantuan bagi korban bencana yang tersampaikan dalam waktu kurang dari 3 (tiga) hari
Mewujudkan kualitas pelayanan pemberian bantuan bagi korban bencana alam dan sosial
Peningkatan kualitas pelayanan perlindungan dan jaminan sosial pada saat dan setelah bencana alam dan sosial
5. Peningkatan Kualitas Layanan Bencana
Persentase penanganan korban bencana alam dan sosial
110000%%
12. Pelayanan Pasca
Bencana Alam dan Sosial
Jumlah Kejadian Bencana Alam dan Sosial yang tertangani
7755 kkeejjaaddii
aann
ppeennaammbbaahhaann ttaarrggeett kkeelluuaarraann kkaarreennaa rreeaalliissaassii
kkeejjaaddiiaann bbeennccaannaa ttaahhuunn
22001199 ssuuddaahh mmeennccaappaaii 6644 kkeejjaaddiiaann ((8811 %% ddaarrii
ttaarrggeett)) sseehhiinnggggaa uunnttuukk
mmeennggaannttiissiippaassii kkeejjaaddiiaann
yyaanngg mmuunnggkkiinn tteerrjjaaddii mmaakkaa ppeerrlluu ddiiuussuullkkaann
ppeennaammbbaahhaann aannggggaarraann
uunnttuukk ppeennaanngggguullaannggaann
kkoorrbbaann bbeennccaannaa yyaanngg ddiiaannggggaarrkkaann uunnttuukk
aannttiissiippaassii ppeennaammbbaahhaann
5500 kkeejjaaddiiaann sseehhiinnggggaa ttaarrggeett ddiippeerrkkiirraakkaann
mmeennjjaaddii 112255 kkeejjaaddiiaann..
DDiiuussuullkkaann PPeennaammbbaahhaann
AAnnggggaarraann
5. Persentase TAGANA Aktif
Jumlah Anggota TAGANA
4400
oorraanngg
Ketersediaan buffer stok 3344 jjeenniiss
3. Meningkatnya Pemberdayaan PMKS melalui upaya perlindungan dan jaminan, rehabilitasi, pelatihan dan pembinaan
6. Prosentase keluarga miskin yang meningkat kualitas hidupnya
Meningkatkan pelayanan kepada Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) melalui upaya-upaya rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, jaminan dan perlindungan sosial bagi PMKS.
Peningkatan pelayanan kepada Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) melalui upaya-upaya rehabilitasi sosial, pemberdayaan sosial, jaminan dan perlindungan sosial bagi PMKS.
6. PPrrooggrraamm
PPeerrlliinndduunnggaann ddaann
JJaammiinnaann SSoossiiaall
PPeerrsseennttaassee PPMMKKSS yyaanngg
mmeenneerriimmaa bbaannttuuaann
4422,,55
%%
13. KKeeggiiaattaann PPeellaayyaannaann
SSaannttuunnaann KKeemmaattiiaann Jumlah Penerima Santunan Kematian
33115500
oorraanngg
14. PPeennyyeelleennggggaarraaaann
PPrrooggrraamm KKeelluuaarrggaa
HHaarraappaann
Jumlah Keluarga Penerima Manfaat Yang ditangani oleh Pendamping PKH
2211..3377
44
KKPPMM
15. VVeerriiffiikkaassii ddaann VVaalliiddaassii
PPeenneerriimmaa PPrrooggrraamm
JJaammiinnaann SSoossiiaall
Jumlah data penerima program jaminan sosial yang diverifikasi
2200..0000
00
KKRRTTSS
Penambahan 2 indikator keluaran yaitu aplikasi SLRT dan pembentukan Puskesos dan usulan penambahan anggaran
Jumlah Aplikasi SLRT --
Jumlah Puskesos terbentuk
--
7. Prosentase Penyandang Disabilitas yang Mandiri
7. Program Peningkatan Rehabilitasi Sosial
PPeerrsseennttaassee PPMMKKSS yyaanngg
ddiirreehhaabbiilliittaassii
4.3%
16. Pelayanan PMKS dalam Panti/Rumah Singgah
Jumlah sarana dan prasarana dalam Rumah Singgah
77
jjeenniiss
17. Penanganan Keterlantaran
Jumlah orang terlantar yang ditangani
440000
oorraanngg
18. Rehabilitasi Sosial dan Pembinaan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Jumlah PMKS yang mendapat rehabilitasi dan atau pembinaan
220000
oorraanngg
19. BBiimmbbiinnggaann SSoossiiaall ddaann
PPeellaattiihhaann KKeettrraammppiillaann
bbaaggii DDiissaabbiilliittaass
Jumlah peserta Disabilitas yang terlatih
7755
oorraanngg
20. Pemeliharaan Rumah Perlindungan Sosial
Jumlah Rumah Perlindungan Sosial yang terpelihara
11 ppaakkeett
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
24
Sasaran Renstra
Indikator Kinerja Sasaran Renstra
Strategi Kebijakan Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan Target Keterangan
8. Persentase PMKS yang mengalami perubahan perilaku
8. Program Pemberdayaan Sosial
PPeerrsseennttaassee
ppeemmbbeerrddaayyaaaann PPMMKKSS
ddaann PPSSKKSS
4.7%
21. Pelatihan Keterampilan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
JJuummllaahh PPMMKKSS yygg
mmeennddaappaatt ppeellaattiihhaann
kkeettrraammppiillaann
330000
oorraanngg Perubahan target keluaran tanpa perubahan anggaran
22. Pengadaan Alat Bantu Penyandang Cacat
Jumlah Alat Bantu yang diberikan kepada penyandang Disabilitas
33
jjeenniiss Tidak dapat direalisasikan karena anggaran untuk belanja alat bantu tidak terakomodir dalam DPA karena kurang persyaratan administrasi sehingga diusulkan untuk ditiadakan
23. Bimbingan dan Konselor bagi PMKS
Jumlah Konselor dan PMKS yang dibimbing dan mendapat konseling
111100 oorraanngg
Penambahan target keluaran dan usulan penambahan anggaran karena Peningkatan jumlah ODHA sangat signifikan dan resiko penularan semakin meningkat, maka perlu pembinaan dengan segera dengan ini perlu penambahan jumlah ODHA sebanyak 100 0rang. Target pada RKPD awal adalah 110 orang, tapi yang terakomodir dalam APBD hanya 93 orang. Jadi diharapkan dalam Perubahan APBD target menjadi 193 orang
9. Persentase PSKS yang berpartisipasi dalam peningkatan kesejahteraan sosial
24. Pengawasan dan Pengendalian terhadap Lembaga Kesejahteraan Sosial Secara Bertahap ( Tim Terpadu )
Jumlah lembaga Kesejahteraan Sosial yang diawasi dan dikendalikan
4400
LLKKSS
25. PPeennggeemmbbaannggaann
PPootteennssii SSuummbbeerrddaayyaa
ddaann PPeellaattiihhaann PPSSKKSS
Jumlah anggota PSKS yang mendapatkan pelatihan dan pembinaan
126 orang
26. Bimbingan dan Konseling bagi Keluarga Bermasalah Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga )
Jumlah Kasus Keluarga bermasalah sosial yang ditangani di LK3
4400 KKaassuuss
27. PPeemmeelliihhaarraaaann TTaammaann
MMaakkaamm PPaahhllaawwaann Jumlah TMP yang terpelihara
11
TTMMPP
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
25
Sasaran Renstra
Indikator Kinerja Sasaran Renstra
Strategi Kebijakan Program/Kegiatan Indikator Kinerja
Program/Kegiatan Target Keterangan
4. Meningkatnya Perlindungan Hak Hidup Dasar Lansia
10. Ruang Lingkup Penyelenggaraan Kota Ramah Lansia
Meningkatkan upaya kebijakan dan koordinasi dalam pemenuhan Hak Hidup Dasar Lansia
Peningkatan upaya kebijakan dan koordinasi dalam pemenuhan Hak Hidup Dasar Lansia
9. Pengembangan Kota Ramah Lansia
CCaakkuuppaann KKrriitteerriiaa RRuuaanngg
LLiinnggkkuuppPPeennggeemmbbaannggaann
KKoottaa RRaammaahh LLaannssiiaa
1133,,3333
%%
28. Pembinaan Lansia Jumlah Lansia yang
mendapatkan Pembinaan
778800 oorraanngg
29. Penyelenggaraan Hari
Lanjut Usia Nasional (HLUN
Jumlah rangkaian kegiatan HALUN
55 rraannggkk
aaiiaann
30. SSiinneerrggii DDeeppookk RRaammaahh
LLaannssiiaa Jumlah kriteria Ruang Lingkup Kota Ramah Lansia yang diterapkan
44
rruuaanngg
lliinnggkkuupp
Jumlah Kelompok yang bersinergi dalam penerapan Kota Ramah Lansia
1155
kkeelloo
mmppookk
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
26
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN DINAS SOSIAL
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional
Tujuan yang akan dicapai dalam pelaksanaan Renstra Kementerian Sosial
Republik Indonesia Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut :
a. Melindungi PMKS dari segala resiko sosial, perlakuan salah, tindak
kekerasan dan eksplotasi sosial.
b. Terwujudnya aksesbilitas PMKS dalam pemenuhan kebutuhan sosial dasar;
c. Terwujudnya mekanisme jaminan sosial berbasis komunitas dalam
pengelolaan resiko kehilangan atau penurunan pendapatan berbasis
kontribusi (iuran);
d. Terjaminnya PMKS yang mengalami masalah ketidakmampuan sosial
ekonomi untuk mendapatkan jaminan sosial melalui pembayaran iuran
jaminan sosial oleh pemerintah;
e. Terjaminnya penghargaan bagi pejuang perintis kemerdekaan dan keluarga
pahlawan;
f. Terjaminnya penyandang disabilitas , lanjut usia non potensial , eks penderita
kronis dan penyandang psikotik dalam pemenuhan kebutuhan dasar yang
layak;
g. Terwujudnya masyarakat yang berdaya dalam memenuhi kebutuhan
dasarnya;
h. Teresedia, terjangkau dan terjaminnya pelayanan dan rehabilitasi sosial yang
berkualitas bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di
semua propinsi, kabupaten dan kota.
Dalam Peraturan Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar
Pelayanan Minimal disebutkan bahwa Standar Pelayanan Minimal atau disingkat
dengan SPM merupakan ketentuan mengenai Jenis dan Mutu Pelayanan Dasar yang
merupakan Urusan Pemerintahan Wajib yang berhak diperoleh setiap Warga Negara
secara minimal. Pelayanan dasar dimaksud adalah pelayanan publik untuk memenuhi
kebutuhan dasar warga negara.Jenis Pelayanan Dasar dan Indikator SPM Bidang
Sosial
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
27
Berdasarkan Permensos No 9 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar
pada SPM Bidang Sosial di Daerah, Jenis Pelayanan Dasar pada SPM bidang sosial
di daerah kabupaten/kota terdiri atas:
a. Rehabilitasi Sosial dasar Penyandang Disabilitas Telantar di luar Panti Sosial;
b. Rehabilitasi Sosial dasar Anak Telantar di luar Panti Sosial;
c. Rehabilitasi Sosial dasar Lanjut Usia Telantar di luar Panti Sosial;
d. Rehabilitasi Sosial dasar tuna sosial khususnya Gelandangan dan Pengemis di
luar Panti Sosial; dan
e. Perlindungan dan Jaminan Sosial pada Saat dan Setelah Tanggap Darurat
Bencana bagi Korban Bencana daerah kabupaten/kota.
Dalam rangka mendukung program pembangunan, Pemerintah Kota Depok
melalui Dinas Sosial yang berperan mewujudkan Visi Kota Depok yaitu “Kota
Depok yang Unggul, Nyaman dan Religius” maka untuk mewujudkan cita-cita
tersebut salah satunya diperlukan suasana yang kondusif dan kehidupan sosial
kemasyarakatan yang berkeadilan sosial serta ditandai dengan adanya
kesejahteraan sosial masyarakat yang semakin meningkat dan pada gilirannya
dapat menunjang peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan dan program
pembangunan daerah. Dalam mewujudkan Visi Pemerintah Kota Depok
mempunyai 5 Misi dan Dinas Sosial sesuai dengan urusan mendukung 2 Misi
yaitu :
1. Meningkatkan kualitas pelayanan publik yang professional dan transparan
2. Mengembangkan sumber daya manusia yang kreatif dan berdaya saing
Pada kebijakan umum pembangunan daerah dalam RPJMD Kota Depok Tahun
2016-2021 terdapat program pembangunan yang terkait dengan Dinas Sosial
Kota Depok dengan Indikator Kinerja Sasaran sebagai berikut:
1. Pelayanan sarana sosial seperti panti asuhan, rumah singgah
2. PMKS yang memperoleh bantuan sosial
3. Penanganan penyandang masalah kesejahteraan social
4. Kemiskinan
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
28
Rencana Kerja Dinas Sosial Kota Depok tahun 2020 disusun dengan mencermati
perolehan keberhasilan pembangunan tahun 2019 dan perkiraan pencapaian hasil
pembangunan serta mempertimbangkan permasalahan dan tantangan pada tahun
2020.
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Sosial
Melalui hasil evaluasi terhadap pelaksanaan visi dan misi kota yang menjadi
tanggung jawab Dinas Sosial Kota Depok sebagaimana telah ditetapkan dalam
Rencana Strategis Dinas Sosial Tahun 2016-2021, maka tujuan pelaksanaan Renja
adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas pelayanan terhadap korban bencana alam dan sosial
2. Meningkatkan Kualitas Penyelenggaraan Pemerintahan yang Akuntabel
3. Terwujudnya kemandirian PMKS
4. Meningkatnya Hak Hidup Dasar Lansia
Sedangkan sasarannya adalah :
1. Peningkatan perlindungan terhadap korban bencana alam dan sosial
2. Meningkatkan kinerja dan akuntabilitas pemerintahan
3. Meningkatnya Pemberdayaan PMKS
4. Meningkatnya hak hidup dasar lansia
Berkaitan dengan hal tersebut, untuk mencapai sasaran tersebut Dinas Sosial Kota
Depok telah menetapkan indikator sasaran dan target kinerja sasaran Dinas Sosial
Tahun 2020 sebagai berikut :
1. Prosentase pemberian bantuan bagi korban bencana yang tersampaikan
dalam waktu kurang dari 3 (tiga) hari dengan target 100%.
2. Persentase Tagana Aktif dengan target 85%.
3. Nilai SAKIP dengan target Nilai B.
4. Persentase menurunnya temuan material sebesar 20%.
5. Persentase aset kondisi baik sebesar 100%.
6. Prosentase keluarga miskin yang meningkat kualitas hidupnya sebesar 14%.
7. Persentase Penyandang Disabilitas yang Mandiri sebesar 25%.
8. Persentase PMKS yang mengalami perubahan perilaku sebesar 35%.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
29
9. Persentase PSKS yang berpartisipasi dalam peningkatan kesejahteraan sosial
sebesar 85%.
10. Ruang Lingkup Penyelenggaraan Kota Ramah Lansia sebanyak 6 ruang lingkup.
Strategi dan arah kebijakan merupakan rumusan perencanaan
komprehensif mengenai bagaimana Dinas Sosial Kota Depok mencapai tujuan
dan sasaran Renstra dengan efektif dan efisien.
Tabel 2.1
Strategi dan Kebijakan Dalam Mewujudkan Visi Dan Misi
Misi Tujuan Sasaran Strategi dan Kebijakan
Meningkatkan
kualitas
pelayanan
publik yang
professional
dan transparan.
Meningkatkan
kualitas pelayanan
terhadap korban
bencana alam dan
social
Peningkatan kualitas
pelayanan
perlindungan dan
jaminan social pada
saat dan setelah
bencana alam dan
sosial
Mewujudkan kualitas
pelayanan pemberia bantuan
bagi korban bencana alam dan
sosial
Meningkatkan
Kualitas
Penyelenggaraan
Pemerintahan yang
Akuntabel
Peningkatan kualitas
manajemen
pemerintahan yang
akuntabel
Meningkatkan tata kelola
lembaga melalui peningkatan
kualitas SDM aparatur, sarana
dan prasarana lembaga,
kualitas data dan perencanaan,
monitoring , evaluasi dan
pelaporan kinerja
Mengembangk
an sumber
daya manusia
yang kreatif
dan berdaya
saing
Terwujudnya
kemandirian
PMKS
Meningkatnya
Pemberdayaan
PMKS.
Meningkatkan pelayanan
kepada PMKS melalui upaya
upaya rehabilitasi social,
pemberdayaan social, jaminan
dan perlindungan social bagi
PMKS
Meningkatnya
Hak Hidup Dasar
Lansia
Pengembangan
Dimensi Kota Ramah
Lansia
Meningkatkan upaya
kebijakan dan koordinasi
dalam pemenuhan Hak
Hidup Dasar Lansia
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
30
Sasaran ke-1: Peningkatan kualitas pelayanan perlindungan dan jaminan sosial pada
saat dan setelah bencana alam dan sosial
Strategi : Meningkatkan kualitas pelayanan penanggulangan bencana
alam dan sosial.
Kebijakan : Peningkatan profesionalisme layanan penanggulangan bencana
alam dan sosial
Program : Peningkatan Kualitas Layanan Bencana
Kegiatan : Pelayanan Pasca Bencana Alam dan Sosial
Sasaran ke- 2: Peningkatan kualitas manajemen pemerintahan yang akuntabel
Strategi : Meningkatkan tata kelola lembaga melalui peningkatan kualitas
SDM aparatur, sarana dan prasarana lembaga, kualitas data dan
perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kinerja.
Program :
1. Pelayanan Administrasi Perkantoran
Kegiatan :
1. Penyediaan Alat Tulis Kantor;
2. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan;
3. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor;
4. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga;
5. Penyediaan Makanan dan Minuman;
6. Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam &Luar
Daerah;
2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Kegiatan :
1. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Bermotor
2. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung
Kantor
3. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
3. Program Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
Kegiatan :
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
31
1. Penyusunan Pelaporan Keuangan dan Capaian Kinerja
4. Program Peningkatan Kualitas Perencanaan Pembangunan
Kegiatan : 1. Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah
Sasaran ke-3 : Meningkatnya Pemberdayaan PMKS
Strategi : Meningkatkan pelayanan kepada Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) melalui upaya-upaya rehabilitasi
sosial, pemberdayaan sosial, jaminan dan perlindungan sosial bagi
PMKS.
Kebijakan :
1) Pemberian Perlindungan dan Jaminan Sosial kepada PMKS;
2) Pemberian Rehabilitasi Sosial kepada PMKS;
3) Bimbingan dan penyuluhan, pelatihan ketrampilan serta
upaya penjangkauan/rehabilitasi PMKS;
4) Penyediaan data PMKS penduduk berisiko sosial secara
simultan sebagai rekomendasi penanganan.
Program : 1. Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
Kegiatan :
1. Pelayanan Santunan Kematian;
2. Penyelenggaraan Program Keluarga Harapan;
3. Verifikasi dan Validasi Data Penerima Jaminan Sosial
2. Program Rehabilitasi Sosial
Kegiatan :
1. Pelayanan PMKS dalam Panti/Rumah Singgah;
2. Penanganan Ketelantaran;
3. Rehabilitasi Sosial bagi Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS);
4. Bimbingan Sosial & Pelatihan Ketrampilan bagi
Disabilitas
5. Pemeliharaan Rumah Perlindungan Sosial
6. Pendataan PMKS
3. Program Pemberdayaan Sosial
Kegiatan :
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
32
1. Pelatihan Ketrampilan bagi Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS);
2. Pengadaan Alat Bantu Penyandang Cacat
3. Bimbingan dan Konselor Bagi PMKS;
4. Pengawasan dan Pengendalian Lembaga
Kesejahteraan Sosial Secara Bertahap
5. Pengembangan Potensi Sumber Potensi Kesejahteraan
dan Pelatihan Kewirausahaan PSKS
6. Bimbingan dan Konseling bagi Keluarga Bermasalah
Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi
Kesejahteraan Sosial)
7. Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan.
Sasaran ke-4 : Meningkatnya Perlindungan Hak Hidup Dasar Lansia
Strategi : Meningkatkan upaya kebijakan dan koordinasi dalam pemenuhan
Hak Hidup Dasar Lansia
Kebijakan : Meningkatkan hak dasar hidup lansia
Program : 1. Pengembangan Kota Ramah Lansia
Kegiatan :
1. Pembinaan Lansia
2. Penyelenggaraan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN)
3. Sinergi Pengembangan Kota Ramah Lansia
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
33
BAB IV
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN
4.1. Faktor-faktor yang menjadi bahan pertimbangan terhadap rumusan
program dan kegiatan
Program Dinas Sosial Kota Depok disusun sebagai instrumen kebijakan yang
berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai sasaran dan tujuan
Rencana Strategis Dinas Sosial Kota Depok. Sesuai Permendagri No.54 Tahun 2010,
program Dinas Sosial Kota Depok merupakan program prioritas RPJMD yang sesuai
tugas dan fungsi Dinas Sosial Kota Depok. Rencana program prioritas beserta
indikator keluaran program dan pagunya dijabarkan ke dalam rencana kegiatan untuk
setiap program prioritas tersebut. Berdasarkan pemahaman ini, maka disusun rencana
program dan kegiatan yang distrukturkan ke dalam pencapaian Visi dan Misi Kota
Depok.
1. Prosentase pemberian bantuan bagi korban bencana yang tersampaikan
dalam waktu kurang dari 3 (tiga) hari dengan target 100%.
2. Persentase Tagana Aktif dengan target 85%.
3. Nilai SAKIP dengan target Nilai B.
4. Persentase menurunnya temuan material sebesar 20%.
5. Persentase aset kondisi baik sebesar 100%.
6. Prosentase keluarga miskin yang meningkat kualitas hidupnya sebesar
12%.
7. Persentase Penyandang Disabilitas yang Mandiri sebesar 20%.
8. Persentase PMKS yang mengalami perubahan perilaku sebesar 30%.
9. Persentase PSKS yang berpartisipasi dalam peningkatan kesejahteraan
sosial sebesar 80%.
10. Ruang Lingkup Penyelenggaraan Kota Ramah Lansia sebanyak 4 ruang
lingkup.
Indikator Tujuan, Indikator Sasaran dan Program terpilih dapat dilihat dalam tabel 4.1.
terlampir.
RKT PERUBAHAN TAHUN 2019
34
Pada kebijakan umum pembangunan daerah dalam RPJMD Kota Depok Tahun 2016-
2021 terdapat program pembangunan yang terkait dengan Dinas Sosial Kota Depok
dengan Indikator Kinerja Sasaran terpilih dan target tahun 2019 sebagai berikut:
1. Prosentase pemberian bantuan bagi korban bencana yang
tersampaikan dalam waktu kurang dari 3 (tiga) hari; 100%
2. Persentase Tagana Aktif dengan target 85%.
3. Prosentase keluarga miskin yang meningkat kualitas hidupnya; 12 %
4. Persentase Penyandang Disabilitas yang Mandiri; 20%
5. Persentase PMKS yang mengalami perubahan perilaku; 30%
6. Persentase PSKS yang berpartisipasi dalam peningkatan
kesejahteraan social; 80%
7. Ruang Lingkup Penyelenggaraan Kota Ramah Lansia; 4 Ruang Lingkup
35
TABEL 4.1. INDIKATOR TUJUAN, SASARAN INDIKATOR SASARAN DAN
PROGRAM TAHUN 2019
INDIKATOR
INDIKATO
Kondisi
Target
TUJUAN
SASARAN
FORMULASI PERHITUNGAN
PROGRAM/KEGIATAN
KET
Tahun
TUJUAN R SASARAN 2019
2018
Meningkatka
n kualitas
pelayanan
terhadap
korban
bencana alam
dan sosial
Penanganan
pada saat dan
setelah bencana
alam dan sosial
terhadap korban
dalam waktu ≤
3 hari
Peningkatan
kualitas
pelayanan
perlindungan
dan jaminan
sosial pada saat
dan setelah
bencana alam
dan sosial
Prosentase
pemberian
bantuan bagi
korban
bencana yang
tersampaikan
dalam waktu
kurang dari 3
(tiga) hari
Program Peningkatan Kualitas Layanan Bencana IKU 100% 100%
(jumlah kejadian Bencana alam dan
sosial - Pelayanan Pasca Bencana Alam dan Sosial
yang ditangani dalam waktu kurang
dari 3
Hari / (jumlah seluruh kejadian
bencana alam
dan sosial yang dibantu dalam satu
tahun) x
100 %
Pertsentase (Jumlah TAGANA aktif berdasarkan
kehadiran
Program Peningkatan Kualitas Layanan Bencana IKU 80% 85%
TAGANA - Pelayanan Pasca Bencana Alam dan Sosial
dan laporan kinerja) / ( Jumlah
Aktif
TAGANA ) x 100 %
Meningkatka Nilai SAKIP Meningkatnya Nilai SAKIP Nilai Evaluasi SAKIP Program Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Indikator B B
n Kualitas Kualitas Kinerja dan Keuangan Pendukung
Layanan pada Manajemen Kegiatan :
Dinas Sosial Pemerintahan - Kegiatan Penyusunan Pelaporan Keuangan dan
yang Akuntabel Capaian Kinerja
- Penyusunan Laporan Prognosis Keuangan
- Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun
Program Peningkatan Kualitas Data Dan Indikator 100 100
Perencanaan Pendukung
- Kegiatan Penyelenggaraan Forum OPD dan
Penyusunan Renja
Program Peningkatan Administrasi Perkantoran
Kegiatan :
- Penyediaan Alat Tulis Kantor
- Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
- Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
- Penyediaan Peralatan Rumah Tangga -
Penyediaan Makanan dan Minuman -
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan
Luar Daerah
36
INDIKATOR
INDIKATO
Kondisi
Target
TUJUAN
SASARAN
FORMULASI PERHITUNGAN
PROGRAM/KEGIATAN
KET
Tahun
TUJUAN
R SASARAN
2019
2018
Persentase Jumlah Aset kondisi baik / Jumlah asset seluruhnya Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur Indikator 100 100
Aset dengan - Pemeliharaan Rutin Kendaraan Dinas Operasional Pendukung
kondisi baik - Pemeliharaan Rutin Pealatan perlengkapan
gedung kantor
- Pengadaan Peralatan dan perlengkapan kantor
Terwujudnya Persentase Meningkatkan Persentase Jumlah keluarga miskin yang meningkat kualitas Program Perlindungan dan Jaminan Sosial : IKU 10% 12%
Kemandirian PMKS yang Pemberdayaan keluarga
hidupnya / jumlah keluarga miskin
yang - Pelayanan Santunan Kematian
PMKS mandiri dan PMKS miskin yang memperoleh bantuan sosial x 100 % - Penyelenggaraan Program Keluarga Harapan
berubah meningkat - Verifikasi dan Validasi Penerima Program
perilaku kualitas Jaminan Sosial
hidupnya Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
Program Pemberdayaan Sosial
- Pelatihan Keterampilan bagi PMKS
Persentase
Jumlah penyandang disabilitas yang mampu Program Peningkatan Rehabilitasi Sosial IKU 12% 14%
Penyandang hidup mandiri / jumlah penyandang disabilitas yang - Rehabilitasi Sosial Bagi Penyandang Masalah
Disabilitas mendapatkan penanganan Kesejahteraan Sosial (PMKS)
yang Mandiri - Bimbingan Sosial dan Pelatihan Ketrampilan bagi
Disabilitas
- Rehab Fasilitas Rumah Perlindungan Sosial
- Pendataan PMKS
Program Pemberdayaan Sosial
- Pelatihan Keterampilan bagi PMKS
37
Kondisi
TUJUAN
INDIKATOR
SASARAN
INDIKATOR
FORMULASI PERHITUNGAN
PROGRAM/KEGIATAN
KET awal Target
TUJUAN
SASARAN
(thn
2019
2018)
Persentase PMKS tuna sosial yang mengalami perubahan perilaku/Jumlaℎ PMKS
(tuna
sosial) yang dibimbing,
direhabilitasi dan
diberdayakan x 100 %
Program Peningkatan Rehabilitasi Sosial IKU 25% 30%
PMKS yang - Rehabilitasi Sosial Bagi Penyandang Masalah
mengalami Kesejahteraan Sosial (PMKS)
perubahan Program Pemberdayaan Sosial
perilaku - Pelatihan Keterampilan bagi Penyandang
Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
- Pengawasan dan Pengendalian terhadap
Lembaga Kesejahteraan Sosial Secara
Bertahap
- Bimbingan dan Konselor Bagi PMKS
- Bimbingan dan Konseling bagi Keluarga
Bermasalah Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga )
Persentase Jumlah PSKS yang telah berperan Program Pemberdayaan Sosial IKU 75% 80%
PSKS yang aktif dalam penanggulangan masalah - Pengawasan dan Pengendalian terhadap
berpartisipasi sosial / jumlah PSKS yang dibina Lembaga Kesejahteraan Sosial Secara Bertahap
dalam - Pengembangan Potensi Sumberdaya dan
peningkatan Pelatihan Kewirausahaan PSKS
kesejahteraan - Bimbingan dan Konseling bagi Keluarga
sosial Bermasalah Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga )
Jumlah Ruang Lingkup Pengembangan Meningkatnya Ruang Lingkup
Kota Ramah Lansia
Program Pengembangan Kota Ramah Lansia - Pembinaan Lansia Potensial - Penyelenggaraan Hari Lanjut Usia Nasional
(HLUN)
- Fasilitasi dan Pengembangan Depok Kota
Ramah Lansia
- Pendataan Lansia
IKU 4 4
Kota Hak Dasar
ruang
llingku
p
ruang Ramah Lansia Hidup Lansia
lingkup
38
4.2 Uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan
Dalam upaya merealisasikan tujuan dan sasaran didukung oleh program dan
kegiatan yang pada rencana perubahan anggaran 2019, dari 9 program akan
dilaksanakan menjadi 31 kegiatan dengan target kinerja program dan kegiatan
sebagaimana terlampir dalam tabel 4.1.
Berdasarkan uraian garis besar mengenai rekapitulasi program dan kegiatan usulan
Dinas Sosial terdiri dari 9 Program dan 31 kegiatan dibandingkan dengan sebelum
perubahan tahun 2019 jumlah Program dan kegiatan tetap yaitu 9 program dan 31
kegiatan. Program yang dilaksanakan pada Perubahan Renja tahun 2019 adalah
sebagai berikut :
Program Utama
1. Perlindungan dan Jaminan Sosial dengan 3 kegiatan
2. Peningkatan Rehabilitasi Sosial dengan 6 kegiatan
3. Peningkatan Kualitas Layanan Bencana dengan 1 kegiatan
4. Pemberdayaan Sosial dengan 7 kegiatan
5. Pengembangan Kota Ramah Lansia dengan 3 kegiatan
Program Penunjang
1. Pelayanan administrasi perkantoran dengan 6 kegiatan
2. Peningkatan sarana dan prasarana aparatur dengan 3 kegiatan
3. Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan dengan 1
kegiatan
4. Peningkatan Kualitas Perencanaan Pembangunan dengan 1 kegiatan
Anggaran untuk Perubahan tahun 2019 dengan pagu indikatif sebesar Rp.
6.803.623.900,00 (enam milyar delapan ratus tiga juta enam ratus dua puluh tiga ribu
Sembilan ratus rupiah).
Adapun program yang terpilih untuk dilaksanakan pada Anggaran
Perubahan tahun 2019 adalah sebanyak 9 (sembilan) program yang terdiri dari :
1. Program Peningkatan Administrasi Perkantoran dengan pagu indikatif sebesar
Rp. 897.895.500,- (delapan ratus Sembilan puluh tujuh juta delapan ratus
Sembilan puluh lime ribu lima ratus rupiah);
39
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur dengan pagu indikatif
menjadi Rp. 373.050.000.- (tiga ratus tujuh puluh tiga juta lima puluh ribu
rupiah);
3. Program Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan dengan
pagu sebesar Rp. 14.598.000,- (empat belas juta lima ratus Sembilan puluh
delapan ribu rupiah);
5. Program Peningkatan Peningkatan Kualitas Perencanaan Pembangunan dengan
pagu indikatif sebesar Rp. 58.200.000.- (lima puluh delapan juta dua ratus ribu
rupiah);Program Peningkatan Kualitas Layanan Bencana dengan pagu sebesar
Rp. 610.793.900,- (enam ratus sepuluh juta tujuh ratus Sembilan puluh tiga ribu
Sembilan ratus rupiah) bertambah Rp 102.650.000,- ( seratus dua enam ratus
lima puluh ribu rupiah) dari pagu awal 508.143.900,- (lima ratus delapan juta
seratus empat puluh tiga ribu Sembilan ratus rupiah);
6. Program Perlindungan dan Jaminan Sosial dengan pagu sebesar Rp
2.216.411.500,- bertambah Rp. 156.300.000 (seratus lima puluh enam juta tiga
ratus ribu rupiah) dari pagu awal sebesar Rp. 2.060.111.500,- (dua milyar puluh
juta seratus sebelas ribu lima ratus rupiah);
7. Program Rehabilitasi Sosial dengan pagu sebesar Rp 1.320.866.000,- (satu
milyar tiga ratus dua puluh juta delapan ratus enam puluh enam ribu rupiah);
8. Program Pemberdayaan Sosial dengan pagu sebesar Rp. 1.232.985.000,- (satu
milyar dua ratus tiga puluh dua juta Sembilan ratus delapan puluh lima ribu
rupiah) bertambah sebesar Rp. 157.800.000,- (seratus lima puluh tujuh juta
delapan ratus ribu rupiah) dari pagu semula sebesar Rp. 1.075.185.000,- (satu
milyar tujuh puluh lima juta seratus delapan puluh lima ribu rupiah);
9. Program Pengembangan Kota Ramah Lansia dengan pagu indikatif sebesar Rp.
440.045.000,- (empat ratus empat puluh juta empat puluh lima ribu rupiah).
4.3. Tabel rencana program dan kegiatan
Uraian Kegiatan dari masing – masing program dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.2.
40
Tabel. 4.2.
PERUBAHAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH (P-RENJA) TAHUN 2019 DINAS SOSIAL
Kode
Urusan/Bidang Urusan Pemerintah
Daerah dan Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja Program/ Kegiatan
Sebelum Perubahan
DPA 2019 (Rp.)
Setelah Perubahan Bertambah/Berkurang
Alasan Perubahan
Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana /
Lokasi
Target Capaia
n Kinerja
Kebutuhan Dana
/ Lokasi RKPD DPA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11=(9-5) 12=(9-7) 13 1, URUSAN WAJIB 6.851.840.000 6.467.848.900 6.803.623.900 (48.216.100) 335.775.000 1.01. URUSAN WAJIB
PELAYANAN DASAR 6.851.840.000
6.467.848.900
6.803.623.900
(48.216.100) 335.775.000
1.01.06. SOSIAL 6.851.840.000 6.467.848.900 6.803.623.900 (48.216.100) 335.775.000 1.01.06.01. DINAS SOSIAL 6.851.840.000 6.467.848.900 6.803.623.900 (48.216.100) 335.775.000
1.01.06.1.01.06.01.001 Peningkatan Administrasi Perkantoran
Persentase Penyediaan Administrasi Perkantoran
100% 897.895.500 897.895.500 100% 897.895.500 - -
1.01.06.1.01.06.01.00103.
Penyediaan Alat Tulis Kantor
Jenis Alat Tulis Kantor
60 Jenis 123.350.000 Kota Depok
123.350.000 60 Jenis
123.350.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.00104.
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jenis barang cetakan dan Penggandaan
13 Jenis 100.925.000 Kota Depok
100.925.000 13 Jenis
100.925.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.00105.
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jenis komponen Instalasi Listrik /Penerangan Bangunan Kantor
13 Jenis 13.320.500 Kota Depok
13.320.500 13 Jenis
13.320.500 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.00106.
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Jenis Peralatan Rumah Tangga
13 Jenis 25.000.000 Kota Depok
25.000.000 13 Jenis
25.000.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.00107.
Penyediaan Makanan dan Minuman
Jenis Makanan dan Minuman
2800 Boks
185.900.000 Kota Depok
185.900.000 2800 Boks
185.900.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.00108.
Rapat- rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam dan Luar Daerah
Jumlah Aparatur Mengikuti Rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah
290 HOK
449.400.000 dalam daerah
dan Luar Kota
Depok
449.400.000 290 HOK
449.400.000 dalam daerah
dan Luar Kota
Depok
- - -
41
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah danProgram/ Kegiatan
Indikator Kinerja Program/Kegiatan
Sebelum Perubahan
DPA 2019(Rp.)
Setelah Perubahan Bertambah/Berkurang
Alasan Perubahan Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana /
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana
/ Lokasi RKPD DPA
1.01.06.1.01.06.01.002.
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Persentase Penyediaan Sarana Prasarana Aparatur
100% 373.050.000 373.050.000 100% 373.050.000 - -
1.01.06.1.01.06.01.002.02.
Pemeliharaan Rutin/berkala Kendaraan Bermotor
Jumlah Kendaraan Dinas
11 Unit 124.000.000 Kota Depok
124.000.000 11 Unit 124.000.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.002.03.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor
Jenis Inventaris Kantor
8 Jenis 15.400.000 Kota Depok
15.400.000 8 Jenis 15.400.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.002.07.
Pengadaan Peralatan danPerlengkapan Kantor
Jenis Peralatan dan Perlengkapan Kantor
10 Jenis 233.650.000 Kota Depok
233.650.000 10 Jenis 233.650.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.006.
Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Nilai SAKIP B 14.598.000 14.598.000 B 14.598.000 - -
1.01.06.1.01.06.01.006.01.
Penyusunan Pelaporan Keuangan dan Capaian Kinerja
Jumlah Dokumen 20 Dokumen
14.598.000 Kota Depok
14.598.000 20 Dokumen
14.598.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.028.
Peningkatan Kualitas Perencanaan
Cakupan Integrasi Perencanaan
100 % 58.200.000
58.200.000 100 % 58.200.000
- -
1.01.06.1.01.06.01.028.01.
Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen 1 Dokumen
58.200.000 Kota Depok
58.200.000 1 Dokumen
58.200.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.032.
Peningkatan Kualitas Layanan Bencana
Persentase Penanganan Korban Bencana Alam dan Sosial
100 % 594.030.000 508.143.900 100 % 611.118.900 17.088.900 102.975.000
1.01.06.1.01.06.01.032.01.
Pelayanan Pasca Bencana Alam dan Sosial
Jumlah penanganan kejadian bencana, Jumlah anggota Tagana, Kecamatan yang mendapat Mitigasi Bencana ketersediaan bufferstock
75 Kejadian,
40 Tagana, 5 Kecamatan, 500 Jiwa 34
Jenis Buffeer
Stock, 30 org
594.030.000 Kota Depok
508.143.900 75 Kejadian,
40 Tagana, 5 Kecamatan, 500 Jiwa 34
Jenis Buffeer
Stock, 30 org
611.118.900 Kota Depok
17.088.900 102.975.000 1. target kegiatan susah diprediksi realisasi kejadian bencana tahun 2019 sudah mencapai 64 kejadian ( 81 % ) sehingga untuk mengantisipasi kejadian yang mungkin terjadi maka perlu diusulkan penambahan anggaran untuk penanggulangan korban bencana. 2.Anggaran untuk Pembayaran Listrik di gedung baru Mako Tagana yang belum terfasilitasi
42
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah danProgram/Kegiatan
Indikator Kinerja Program/Kegiatan
Sebelum Perubahan
DPA 2019(Rp.)
Setelah Perubahan Bertambah/Berkurang
Alasan Perubahan Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana /
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana
/ Lokasi RKPD DPA
1.01.06.1.01.06.01.060.
Perlindungan dan Jaminan Sosial
Persentase PMKS Yang Menerima Bantuan
42,50 % 2.060.111.500
2.060.111.500
42,50 % 2.135.111.500
75.000.000 75.000.000
1.01.06.1.01.06.01.060.01.
Pelayanan Santunan Kematian
Jumlah Fakir Miskin yang Menerima Santunan Kematian
3.150 Orang
75.465.000 Kota Depok
75.465.000 3.150 Orang
75.465.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.060.02.
Program Keluarga Harapan Jumlah Keluarga Penerima Manfaat Yang ditangani oleh Pendamping PKH
13.000 Kepala
Keluarga
1.626.818.500
Kota Depok
1.626.818.500
13.000 Kepala
Keluarga
1.626.818.500
Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.060.04.
Verifikasi dan Validasi Penerima Program Jaminan Sosial
JumlahPenerima Program Jaminan Sosial yang terverifikasi dan tervalidasi
77.903 KRTS
357.828.000 Kota Depok
357.828.000 77.903 KRTS
432.828.000 Kota Depok
75.000.000 75.000.000 Penambahan keluaran kegiatan dengan dibutuhkannya 1 Aplikasi yang menunjang pelayanan Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT)
1.01.06.1.01.06.01.061.
Peningkatan Rehabilitasi Sosial
Persentase PMKS yang direhabilitasi
4.3 % 1.219.720.000
1.040.620.000
4.3 % 1.040.620.000
(179.100.000)
-
1.01.06.1.01.06.01.061.01.
Pelayanan PMKS dalam Panti/Rumah Singgah
Jumlah Sarana dan Prasarana dalam Pelayanan Rumah Singgah
7 Jenis 419.260.000 Kota Depok
345.510.000 7 Jenis 345.510.000 Kota Depok
(73.750.000) - -
1.01.06.1.01.06.01.061.02.
Penanganan Ketelantaran Jumlah Orang Terlantar yang ditangani
400 Orang
334.260.000 Kota Depok
228.910.000 400 Orang
228.910.000 Kota Depok
(105.350.000)
- -
1.01.06.1.01.06.01.061.03.
Rehabilitasi Sosial dan Pembinaan bagi Penyandang Maasalah Kesejahteraan Sosial ( PMKS )
Jumlah PMKS yang yang mendapat rehab dan pembinaan
200 Orang
106.100.000 Kota Depok
106.100.000 200 Orang
106.100.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.061.04.
Bimbingan Sosial dan Pelatihan Ketrampilan bagi Disabilitas
Jumlah Peserta 75 Orang 198.050.000 Kota Depok
198.050.000 75 Orang 198.050.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.061.05.
Pendataan PMKS Jumlah dokumen 1 Dokumen
90.650.000 Kota Depok
90.650.000 1 Dokumen
90.650.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.061.06.
Pemeliharaan Rumah Perlindungan Sosial
Paket Pemeliharaan Rumah Perlindungan Sosial
1 Paket 71.400.000 Kota Depok
71.400.000 1 Paket 71.400.000 Kota Depok
- - -
43
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah danProgram/Kegiatan
Indikator Kinerja Program/Kegiatan
Sebelum Perubahan
DPA 2019(Rp.)
Setelah Perubahan Bertambah/Berkurang
Alasan Perubahan Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana /
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana
/ Lokasi RKPD DPA
1.01.06.1.01.06.01.062.
Pemberdayaan Sosial Persentase Pemberdayaan PMKS dan PSKS
4,7 % 1.194.185.000
1.075.185.000
4,7 % 1.232.985.000
38.800.000 157.800.000
1.01.06.1.01.06.01.062.01.
Pelatihan Keterampilan bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial ( PMKS )
Jumlah PMKS yang mendapatkan pelatihan
300 Orang
294.535.000 Kota Depok
294.535.000 140 Orang
294.535.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.062.02.
Pengadaan Alat Bantu Penyandang Cacat
Jenis Alat Bantu yang diberikan kepada Penyandang Cacat
3 Jenis 155.000.000 Kota Depok
36.000.000 3 Jenis 36.000.000 Kota Depok
(119.000.000)
- -
1.01.06.1.01.06.01.062.03.
Bimbingan dan Konselor bagi PMKS
Jumlah Konselor 110 Orang
175.560.000 Kota Depok
175.560.000 210 Orang
333.360.000 Kota Depok
157.800.000 157.800.000 Sampai dengan semester I realisasi sudah dilakukan terhadap 93 orang dari target 110 orang. Peningkatan jumlah ODHA sangat signifikan dan resiko penularan semakin meningkat, maka perlu pembinaan dengan menambah peserta sebanyak 100 orang.
1.01.06.1.01.06.01.062.04.
Pengawasan dan PembinaanTerhadap Lembaga Kesejahteraan Sosial Secara Bertahap ( Tim Terpadu )
Jumlah Lembaga 40 LKS 71.640.000 Kota Depok
71.640.000 40 LKS 71.640.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.062.05.
Pegembangan Potensi Sumber Daya dan Pelatihan PSKS
Jumlah Orang 126 Orang
246.300.000 Kota Depok
246.300.000 126 Orang
246.300.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.062.06.
Bimbingan dan Konseling Bagi Keluarga Bermasalah Sosial Psikologis ( Melalui Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga )
Jumlah Kasus Keluarga Bermasalah Sosial yang ditangani LK3 per tahun
40 Kasus 149.750.000 Kota Depok
149.750.000 40 Kasus 149.750.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.062.07.
Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
Jumlah TMP yang terpelihara, kegiatan peringatan Hari Pahlawan di TMP
1 TMP 101.400.000 Kota Depok
101.400.000 1 TMP 101.400.000 Kota Depok
- - -
44
Kode Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah danProgram/Kegiatan
Indikator Kinerja Program/Kegiatan
Sebelum Perubahan
DPA 2019(Rp.)
Setelah Perubahan Bertambah/Berkurang
Alasan Perubahan Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana /
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana
/ Lokasi RKPD DPA
1.01.06.1.01.06.01.063.
Pengembangan Kota Ramah Lansia
Cakupan Kriteria Ruang Lingkup Pengembangan Kota Ramah Lansia
13,33 % 440.050.000 440.045.000 13,33 % 440.045.000 (5.000) -
1.01.06.1.01.06.01.063.01.
Pembinaan Lansia Jumlah Peserta 780 Orang
97.000.000 Kota Depok
96.995.000 780 Orang
96.995.000 Kota Depok
(5.000) - -
1.01.06.1.01.06.01.063.02.
Penyelenggaraan Hari Lanjut Usia Nasional ( HLUN )
Jumlah Rangkaian Kegiatan HLUN setiap tahun
5 Rangkaia
n Kegiatan
196.300.000 Kota Depok
196.300.000 5 Rangkaia
n Kegiatan
196.300.000 Kota Depok
- - -
1.01.06.1.01.06.01.063.04.
Sinergi Depok Ramah Lansia
Ruang Lingkup Kota Ramah Lansia, Jumlah Kelompok yang di fasilitasi untuk pengembangan Kota Ramah Lansia
4 Ruang Lingkup,
15 Kelompo
k
146.750.000 Kota Depok
146.750.000 4 Ruang Lingkup,
15 Kelompo
k
146.750.000 Kota Depok
- - -
DEPOK, 17 Juli 2019 Kepala Dinas Sosial Kota Depok
Drs. USMAN HALIYANA, M.Si NIP. 196309201994031001
45
BAB IV
PENUTUP
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Perubahan merupakan pedoman untuk
melaksanakan pengukuran kinerja dalam rangka pencapaian visi dan misi Dinas
Sosial Kota Depok selama periode satu tahun. Pengukuran atas kinerja Dinas Sosial
Kota Depok yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan
kegiatan sesuai dengan kebijakan dan program yang telah ditetapkan merujuk kepada
RKT Perubahan Sosial Kota Depok Tahun 2019. Selanjutnya sebagai tindak lanjut
dari telah tersusunnya RKT Perubahan Dinas Sosial Kota Depok Tahun 2019 adalah
sebagai berikut :
1. Dinas Sosial Kota Depok berkewajiban melaksanakan kebijakan dan program
yang telah ditetapkan dalam RKT Perubahan untuk mencapai target kinerja yang
telah ditetapkan;
2. Untuk menjaga efisiensi dan efektivitas pelaksanaan program, Dinas Sosial Kota
Depok harus melakukan pengendalian pelaksanaan rencana program/kegiatan
melalui upaya perbaikan dan melaporkannya secara berkala 3 (tiga) bulanan
kepada Walikota Depok melalui Bappeda Kota Depok;
3. Pada akhir tahun 2019 Dinas Sosial Kota Depok berkewajiban menyampaikan
laporan kinerja secara tertulis dalam bentuk Dokumen Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).