Upload
others
View
18
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
RENCANA STRATEGIS(RENSTRA)
LPMP GORONTALO Tahun 2020-2024
KEMETERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANDIREKTORAT JENDERAL PAUD, DIKDAS DAN DIKMEN
LPMP GORONTALO
uji dan syukur kami panjatkankepada Tuhan Yang MahaEsa, karena
atas berkat dan rahmat-Nya RencanaStrategis (Renstra) LembagaPenjaminan Mutu Pendidikan(LPMP) Gorontalo Tahun 2020-2024dapat disusun dengan baik.
Renstra LPMP Gorontalo tahun 2020-2024 ini memuat visi, misi, kebijakan,tujuan strategis, sasaran kegiatan, dan indikator kinerja kegiatan (IKK) pendidikandasar dan menengah di Provinsi Gorontalo, yang akan dijadikan salah satupedoman pelaksanaan kinerja organisasi dan sekaligus sebagai acuan dalampelaksanaan evaluasi atas kinerja LPMP Gorontalo dalam kurun waktu 2020 –2024.
Renstra LPMP Gorontalo ini telah ditelaah dan dilakukan perubahan untukpenyesuaian yang diperlukan dengan mempertimbangkan kebijakan internal, dampakpademi covid 19, serta perkembangan kebutuhan para pemangku kepentingan ataslayanan penjaminan mutu pendidikan yang diberikan LPMP Gorontalo dalammendukung capaian indikator kinerja yang telah ditetapkan.
Renstra LPMP Gorontalo Tahun 2020 – 2024 ini diharapkan dapat mendukungpencapaian program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2024. Parapemangku kepentingan dan seluruh warga LPMP Gorontalo diharapkan dapatmemberikan sumbang saran dan masukan yang positif dalam berbagai upayapeningkatan kualitas layanan penjaminan mutu pendidikan yang diberikan olehLPMP Gorontalo.
Gorontalo, Januari 2020Kepala LPMP Gorontalo,
Drs. Hi. Amin N. Nusi,M.PdNIP 196312311990031014
ii RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
P
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR........................…..iDAFTAR ISI.............................................iiDAFTAR GAMBAR DAN TABEL........iii
BAB 1 PENDAHULUAN.........................1Kondisi Umum.........................................................1
A. Capaian Kinerja LPMP Gorontalo Tahun 2015-2019...............................2B. Isu Strategis yang Berkembang.................................................................9
Potensi dan Permasalahan...............................................................................................12A. Potensi yang Dimiliki................................................................................13B. Permasalahan yang Dihadapi.....................................................................15C. Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Ancaman................................................17
BAB 2 TUJUAN DAN SASARAN..........................................................................19
Tujuan dan Indikator Kinerja Tujuan.............................................................................24Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran...........................................................................25
BAB 3 ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI, KERANGKA REGULASI,
DAN KERANGKA KEBIJAKAN..............................................................28
Arah Kebijakan dan Strategi...........................................................................................28Kerangka Regulasi..........................................................................................................30Kerangka Kelembagaan..................................................................................................31Reformasi Birokrasi Kelembagaan.................................................................................32
BAB 4 TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN.......................34
Target Kinerja.................................................................................................................34Kerangka Pendanaan......................................................................................................38
BAB 5 PENUTUP.....................................................................................................40
LAMPIRAN
ii RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
DAFTAR ISI
Renstra LPMP Lampung 2020- 2024
iii
Grafik 1.1 : Capaian SNP Provinsi Gorontalo....................................................2
Grafik 1.2 : Capaian Nilai SAKIP LPMP Gorontalo........................................9
Tabel 1.1 : Matriks Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman..................17
Tabel 2.1 : Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan..........................26
Tabel 3.1 : Peran LPMP Gorontalo dalam mendukung agenda pembangunan
bidang pendidikan dan kebudayaan................................................29
Gambar 3.1 : Struktur Organisasi LPMP Gorontalo.............................................31
Tabel 4.1 : Sasaran Kegiatan , Indikator Kinerja, dan Target Kinerja LPMP
Gorontalo tahun 2020-2024............................................................34
Tabel 4.2 : Indikator Kinerja pada 2 (dua) sasaran kegiatan dan 5 (lima)
sub kegiatan untuk tahun 2020 sampai dengan tahun 2024 di
LPMP Gorontalo.............................................................................36
Tabel 4.3 : Kerangka Pendanaan Kegiatan LPMP Gorontalo...........................38
Tabel 4.4 : Kerangka Pendanaan Pencapaian Indikator Kinerja LPMP
Gorontalo........................................................................................39
DAFTAR TABEL DAN GAMBAR
1.1. KONDISI UMUM
Kedudukan, Tugas, dan Fungsi LPMP
Dalam Permendikbud No. 17 tahun 2017, yang diubah dengan Permendikbud No.
26 tahun 2020 diatur bahwa Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP)
adalah unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur
Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Menengah yang dalam Permendikbud
No. 9 tahun 2020 berganti nama menjadi Direktorat Jenderal Pendidikan Anak
Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
LPMP mempunyai tugas melaksanakan penjaminan mutu pendidikan dasar dan
pendidikan menengah di provinsi berdasarkan kebijakan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan.
Adapun fungsi LPMP meliputi:
1. Pemetaan mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah,
2. Pelaksanaan supervisi satuan pendidikan dasar dan pendidikan menengah
dalam penjaminan mutu,
3. Pelaksanaan fasilitasi peningkatan mutu pendidikan dasar dan pendidikan
menengah dalam pencapaian standar nasional pendidikan,
4. Pengembangan model penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah
secara nasional,
5. Pengembangan dan pelaksanaan kemitraan dibidang penjaminan mutu pendidikan secara nasional,
6. Pengembangan dan pengelolaan sisitem penjaminan mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah dan,
7. Pelaksanaan urusan administrasi LPMP.
Berdasarkan kedudukan, tugas, dan fungsi tersebut, LPMP Gorontalo merumuskan
tujuan strategisnya dalam Renstra LPMP Gorontalo 2015-2019 yaitu untuk
1 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
BAB I PENDAHULUAN
mewujudkan peningkatan capaian SNP di satuan pendidikan dasar dan menengah
se-Provinsi Gorontalo.
Adapun sasaran strategis dari tujuan tersebut meliputi:
1. Meningkatnya penjaminan mutu pendidikan di seluruhjenjang pendidikan
2. Terwujudnya tata kelola LPMP yang baik.
A. Capaian Kinerja LPMP Gorontalo Tahun 2015-2018
1. Capaian Sasaran Strategis Meningkatnya Penjaminan Mutu Pendidikan
di Seluruh Jenjang Pendidikan.
Sasaran strategis meningkatnya penjaminan mutu pendidikan di seluruh jenjang
pendidikan dijabarkan pada 12 Indikator Kinerja Kunci (IKK). Berikut deskripsi
ketercapaian dua belas indikator kinerja LPMP pendukung sasaran strategis 1
(meningkatnya penjaminan mutu pendidikan di seluruh jenjang pendidikan) selama
tahun 2019.
1) Capaian pada IKK 1.1 Sekolah Dasar yang Terpetakan Mutunya
Indikator kinerja SD yang telah dipetakan mutunya mengalami kenaikan
capaian dari tahun 2016, 2017, 2018 sampai tahun 2019. Pada tahun 2019
Capaian 100% target Renstra SD dipetakan mutu pendidikannya dapat
tercapai.
2) IKK 1.2. Persentase SD yang Meningkat Indeks Efektivitasnya Berdasarkan
data sekolah jenjang SD di Provinsi Gorontalo,
menggambarkan capaian peningkatan indeks efektivitas. Hasil pengukuran
kinerja untuk IKK 1.2 (Persentase SD yang meningkat indeks
efektivitasnya) dibandingkan dengan target dalam perjanjian kinerja LPMP
Gorontalo tahun 2019 dan target capaian Renstra LPMP Gorontalo tahun
2015-2019.
3) IKK 1.3. SMP yang Telah Dipetakan Mutu Pendidikannya
Jumlah sekolah jenjang SMP yang telah dipetakan mutu pendidikannya
mengalami peningkatan pada 2017 dan tahun 2019, akan tetapi terjadi
penurunan pada tahun 2018. Kemudian hasil pengukuran kinerja untuk IKK
1.3 dibandingkan dengan target dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo
2 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
tahun 2019 dan target capaian Renstra 2015 – 2019 LPMP Gorontalo.
4) IKK 1.4. Persentase SMP yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
Berdasarkan data sekolah jenjang SMP di Provinsi Gorontalo mengalami
kenaikan rerata capaian SNP terjadi di tahun 2017, sedangkan tahun 2018
mengalami penurunan. Hasil pengukuran kinerja untuk IKK 1.4 (Persentase
SMP yang meningkat indeks efektivitasnya) dibandingkan dengan target
dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo tahun 2019 dan target capaian
Renstra 2015 – 2019 LPMP Gorontalo.
5) IKK 1.5. SMA yang Terpetakan Mutunya
Jumlah sekolah jenjang SMA yang telah dipetakan mutu pendidikannya
mengalami penurunan tahun 2018 dan mengalami peningkatan pada tahun
2017 dan 2019. Kemudian hasil pengukuran kinerja untuk IKK 1.5
dibandingkan dengan target dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo tahun
2019 dan target capaian Renstra 2015 – 2019 LPMP Gorontalo.
6) IKK 1.6. Persentase SMA yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
Berdasarkan data sekolah jenjang SMA di Provinsi Gorontalo mengalami
penurunan pada tahun 2018. Hal ini menggambarkan capaian peningkatan
indeks efektivitas. Hasil pengukuran kinerja untuk IKK 1.6 (Persentase
SMA yang meningkat indeks efektivitasnya) dibandingkan dengan target
dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo tahun 2019 dan target capaian
Renstra 2015 – 2019 LPMP Gorontalo.
7) IKK 1.7. SMK yang Terpetakan Mutunya
Jumlah sekolah jenjang SMK yang telah dipetakan mutu pendidikannya
mengalami penurunan sejumlah 7 sekolah sehingga belum mencapai target
yang ditetapkan dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo tahun 2018
dengan selisih 8,9%, Hasil pengukuran kinerja untuk IKK 1.7 dibandingkan
dengan target dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo tahun 2018 dan
target capaian Renstra 2015 – 2019 LPMP Gorontalo.
8) IKK 1.8. Persentase SMK yang Meningkat Indeks Efektivitasnya
Berdasarkan data sekolah jenjang SMK di Provinsi Gorontalo mengalami
kenaikan rerata capaian SNP dibandingkan tahun 2018. Hal ini menggambarkan
capaian peningkatan indeks efektivitas. Hasil pengukuran kinerja untuk IKK
3 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
1.8 (Persentase SMK yang meningkat indeks efektivitasnya) dibandingkan
dengan target dalam perjanjian kinerja LPMP Gorontalo tahun 2019 dan
target capaian Renstra 2015 – 2019 LPMP Gorontalo.
9) IKK 9. Persentase SD yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP
Tren capaian Persentase SD yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP mengalami fluktuasi pada tahun 2016 sebesar 82, 36%,
meningkat pada tahun 2017 sebesar 267,38%, kemudian tahun 2018 sebesar
208,22%, dan tahun 2019 sebesar 153,99%. Capaian Kinerja ini diperoleh
dengan membandingkan jumlah sekolah yang disupervisi dan difasilitasi
jenjang SD dengan target sekolah yang disupervisi dan difasilitasi jenjang
SMP pada Perjanjian Kinerja tahun berjalan.
10) IKK 10. Persentase SMP yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP
Tren capaian Persentase SMP yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP mengalami fluktuasi pada tahun 2016 sebesar 61,36%,
meningkat pada tahun 2017 sebesar 312,38%, kemudian tahun 2018 sebesar
206,18%, dan tahun 2019 sebesar 165,48%. Capaian Kinerja ini diperoleh
dengan membandingkan jumlah sekolah yang disupervisi dan difasilitasi
jenjang SMP dengan target sekolah yang disupervisi dan difasilitasi jenjang
SMP pada Perjanjian Kinerja tahun berjalan.
11) IKK 11. Persentase SMA yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP
Tren capaian Persentase SMA yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP mengalami fluktuasi pada tahun 2016 sebesar 91,14 %,
meningkat pada tahun 2017 sebesar 100 %, kemudian tahun 2018 sebesar
24%, Capaian Kinerja ini diperoleh dengan membandingkan jumlah
sekolah yang disupervisi dan difasilitasi jenjang SMA dengan target sekolah
yang disupervisi dan difasilitasi jenjang SMA pada Perjanjian Kinerja tahun
berjalan.
4 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
12) IKK 12. Persentase SMK yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam
Pencapaian SNP
Persentase SMK yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi dalam Pencapaian
SNP Tren capaian Persentase SMK yang Telah Disupervisi dan Difasilitasi
dalam Pencapaian SNP mengalami fluktuasi pada tahun 2016 sebesar
22,44%, meningkat pada tahun 2017 sebesar 100 %, kemudian tahun
2018 sebesar 32%, Capaian Kinerja ini diperoleh dengan membandingkan
jumlah sekolah yang disupervisi dan difasilitasi jenjang SMK dengan target
sekolah yang disupervisi dan difasilitasi jenjang SMK pada Perjanjian
Kinerja tahun berjalan.
Intervensi yang dilakukan oleh LPMP Gorontalo untuk mendukung
pencapaian IKK 1.1 – IKK 1.8 dilakukan melalui program dan kegiatan
sebagai berikut:
a. Satuan Pendidikan yang Terverifikasi Mutu Pendidikannya
1. Bimtek Fasilitator Daerah Pengumpulan Data PMP
2. Bimtek Pengawas Pengumpulan Data PMP
3. Pelaksanaan Pengumpulan Data PMP
4. Verifikasi dan Validasi Data PMP
Output: Terkumpulnya data mutu pendidikan melalui aplikasi PMP untuk
semua jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA, dan SMK).
Outcome: Adanya rapor mutu capaian SNP satuan pendidikan semua jenjang
sebagai dasar untuk menyusun RKS/RKAS.
b. Satuan Pendidikan yang Telah Terpetakan Mutu Pendidikannya
1. Penyusunan Peta Mutu dan Pengolahan Data Mutu Pendidikan
2. Analisis Data Mutu Pendidikan
3. Penyusunan Rekomendasi Peningkatan Mutu
4. Diseminasi Penta Mutu Pendidikan
5. Sosialisasi Penjaminan Mutu Pendidikan.
Output: Laporan hasil review Analisis dan Penyusunan Peta Mutu Pendidikan
Provinsi dan kabupaten/Kota yang telah disampaikan kepada
stakeholder pendidikan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-
provinsi Gorontalo.
5 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Outcome : Tersedianya rekomendasi pemenuihan mutu satuan pendidikan
untuk semua jenjang pendidikan (SD, SMP, SMA, dan SMK) yang
dapat digunakan oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan
capaian SNP.
Intervensi yang dilakukan oleh LPMP Gorontalo untuk mendukung
pencapaian IKK 1.9 – IKK .12 dilakukan melalui program dan kegiatan
sebagai berikut:
a. Satuan Pendidikan yang Disupervisi dalam Pencapaian 8 SNP
1. Penyusunan Bahan Supervisi Penjaminan Mutu Pendidikan
2. Bimbingan Teknis Supervisi
3. Supervisi Satuan Pendidikan
4. Analisis Supervisi Mutu Pendidikan
5. Diseminasi dan Rekomendasi Hasil Supervisi.
b. Satuan Pendidikan yang Telah Difasilitasi Berdasarkan 8 SNP
1. Sosialisasi SPMI
2. Bimbingan Teknis SPMI3. Pendampingan Sekolah yang Difasilitasi oleh LPMP
4. Pendampingan Sekolah yang Difasilitasi oleh Direktorat
5. Monitoring dan Evaluasi
6. Bimbingan Teknis SPME
7. Diseminasi Hasil
Output: Satuan pendidikan yang telah difasilitasi dalam pencapaian SNP
berjumlah 1.401 sekolah.
Outcome: Meningkatnya kriteria capaian SNP dari tahun 2016 – 2019
(SD,SMP, SMA meningkat dari menuju SNP 2 ke menuju SNP 4
dan SMK meningkat dari menuju SNP 2 ke menuju SNP 3)
2. Capaian Sasaran Strategis Terwujudnya Tatakelola LPMP Gorontalo
yang Baik
Tatakelola LPMP Gorontalo menunjukkan peningkatan perbaikan.
Peningkatan tersebut ditunjukkan dengan;
1. Ditetapkannya LPMP Gorontalo menjadi Satker ZI/WBK oleh Kemenpan
6 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
pada tahun 2018.
2. Penghargaan LPMP Gorontalo sebagai Satuan Kerja Terbaik dalam
Ketertiban Pemanfaatan BMN, tahun 2018.
IKK 2.13 Nilai Minimal SAKIP
Upaya yang telah dilakukan LPMP Gorontalo untuk pemenuhan target capaian
IKK 2.13 :
1. Peningkatan kapasitas SDM pengelola SAKIP secara berkelanjutan.
2. Pembentukan Tim SAKIP mempertimbangkan keterwakilan seluruh unit
kerja.
3. Pemantauan capaian kinerja secara berkala melalui rapat bulanan tim
Sehingga dalam kurun waktu 3 tahun terakhir diperoleh peningkatan capaian
nilai SAKIP sebagaimana terlihat pada grafik berikut:
Grafik 1.2. Capaian Nilai SAKIP LPMP Gorontalo
2015 2016 2017 20180
5
10
15
20
25
20.33 20.7522.5 22.7
14.3515.75 15.45
16.53
7.65 7.558.7 8.61
5.236.65 6.51 6.52
7.838.75 8.75 9.41
Perencanaan Kinerja Pengukuran Kinerja Pelaporan KinerjaEvaluasi Kinerja Pencapaian Kinerja
B. Isu Strategis yang Berkembang
1. Hasil Pembelajaran
Sampai saat ini hasil pembelajaran tingkat pendidikan dasar dan menengah di
Provinsi Gorontalo masih belum menggembirakan. Hasil yang dicapai oleh peserta
didik Provinsi Gorontalo dalam keikutsertaan pada lomba atau olympiade Sains dan
7 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Matematika sudah menunjukkan kemajuan, namun ada banyak ruang untuk
pengembangan.
2. Paradigma Pembelajaran Abad 21 Terkait dengan Perubahan Paradigma
Pembelajaran, BNSP merumuskan 16 prinsip pembelajaran yang harus
dipenuhi dalam proses pendidikan abad ke-21, yaitu: (1) dari berpusat pada guru
menuju berpusat pada peserta didik, 24 Op-cit, hal. 6. (2) dari satu arah menuju
interaktif, (3) dari isolasi menuju lingkungan jejaring, (4) dari pasif menuju aktif-
menyelidiki, (5) dari maya/abstrak menuju konteks dunia nyata, (6) dari pribadi
menuju pembelajaran berbasis tim, (7) dari luas menuju perilaku khas
memberdayakan kaidah keterikatan, (8) dari stimulasi rasa tunggal menuju stimulasi
ke sehala penjuru, (9) dari alat tunggal menuju alat multimedia, (10) dari hubungan
satu arah bergeser menuju kooperatif, (11) dari produksi massa menuju kebutuhan
pelanggan, (12) dari usaha sadar tunggal menuju jamak,
(13) dari satu ilmu dan teknologi bergeser menuju pengetahuan disiplin
jamak, (14) dari kontrol terpusat menuju otonomi dan kepercayaan, (15) dari
pemikiran faktual menuju kritis, dan (16) dari penyampaian pengetahuan
menuju pertukaran pengetahuan.
3. Penguatan Pendidikan Karakter
Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) merupakan kebijakan pendidikan yang
tujuan utamanya adalah untuk mengimplementasikan Nawacita Presiden Joko
Widodo – Jusuf Kalla dalam sistem pendidikan nasional. Kebijakan PPK ini
terintegrasi dalam Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) yaitu
perubahan cara berpikir, bersikap, dan bertindak menjadi lebih baik. Nilai-
nilai utama PPK adalah religius, nasionalis, mandiri, gotong royong,
integritas. Nilai-nilai ini ingin ditanamkan dan dipraktikkan melalui sistem
pendidikan nasional agar diketahui, dipahami, dan diterapkan di seluruh sendi
kehidupan di sekolah dan di masyarakat. PPK lahir karena kesadaran akan
tantangan ke depan yang semakin kompleks dan tidak pasti, namun sekaligus
melihat ada banyak harapan bagi masa depan bangsa. Hal ini menuntut
lembaga pendidikan untuk mempersiapkan peserta didik secara keilmuan dan
kepribadian, berupa individu-individu yang kokoh dalam nilai-nilai moral,
spiritual dan keilmuan. Memahami latar belakang, urgensi, dan konsep dasar
PPK menjadi sangat penting bagi kepala sekolah agar dapat menerapkannya
sesuai dengan konteks pendidikan di daerah masing-masing.
8 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
4. Pengintegrasian Literasi dalam Pembelajaran
Literasi merupakan bagian tidak terpisahkan dari dunia pendidikan. Literasi
menjadi sarana siswa dalam mengenal, memahami, dan menerapkan ilmu
yang didapatkannya di bangku sekolah. Literasi juga terkait dengan
kehidupan siswa, baik di rumah maupun di lingkungan sekitarnya untuk
menumbuhkan budi pekerti mulia. Literasi pada awalnya dimaknai
'keberaksaraan' dan selanjutnya dimaknai 'melek' atau 'keterpahaman'. Pada
langkah awal, “melek baca dan tulis" ditekankan karena kedua keterampilan
berbahasa ini merupakan dasar bagi pengembangan melek dalam berbagai
hal. Pemahaman literasi pada akhirnya tidak hanya merambah pada masalah
baca tulis saja. Menurut Word Economic Forum (2016), peserta didik
memerlukan 16 keterampilan agar mampu bertahan di abad XXI, yakni
literasi dasar (bagaimana peserta didik menerapkan keterampilan berliterasi
untuk kehidupan sehari-hari), kompetensi (bagaimana peserta didikmenyikapi
tantangan yang kompleks), dan karakter (bagaimana peserta didikmenyikapi
perubahan lingkungan mereka). Berikut adalah penggambaran hal itu (Word
Economic Forum, 2016).
Menurut Cope dan Kalantzis (2000), pedagogi multiliterasi yang
dikembangkan oleh New London Group merupakan pandangan yang melihat
semakin berkembangnya dimensi literasi yang multibahasa dan multimodal.
Dengan demikian, sekolah dan masyarakat perlu mengembangkan praktik dan
keterampilan menggunakanberagam cara untuk menyatakan dan memahami
ide-ide dan informasi dengan menggunakan bentuk-bentuk teks konvensional
maupun bentuk-bentuk teks inovatif, simbol, dan multimedia (Abidin, 2015).
Beragam teks yang digunakan dalam satu konteks ini disebut teks multimodal
(multimodaltext). Adapun pembelajaran yang bersifat multiliterasi--
menggunakan strategi literasi dalam pembelajaran dengan memadukan
keterampilan abad ke-21 (keterampilan berpikir tingkat tinggi)--diharapkan
dapat menjadi bekal kecakapan hidup sepanjang hayat.
5. Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi
9 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Perkembangan dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah
memberikan dampak yang sangat signifikan ke semua aspek kehidupan
manusia. Perkembangan ini memiliki dampak semakin terbuka dan
tersebarnya informasi dan pengetahuan dari dan ke seluruh dunia menembus
batas, jarak, tempat, ruang dan waktu. Pengaruhnya pun meluas keberbagai
kehidupan, termasuk bidang pendidikan.
Boleh dikatakan bahwa pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK) saat ini merupakan faktor penentu kecepatan dan keberhasilan
penguasaan ilmu dan teknologi oleh umat manusia. Dunia pendidikan dewasa
ini hidup dalam dunia media, di mana kegiatan pembelajaran telah bergerak
menuju dikuranginya sistem penyampaian bahan pembelajaran secara
konvensional yang lebih mengedepankan metode ceramah, dan diganti
dengan sistem penyampaian bahan pembelajaran modern yang lebih
mengedepankan peran pembelajar dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan
Komunikasi.
Dalam hal ini dunia pendidikan termasuk yang paling diuntungkan dengan
kemajuan Teknologi, Informasi dan Teknologi (TIK) ini, karena memperoleh
manfaat yang luar biasa. Mulai dari eksplorasi materi-materi pelajaran yang
berkualitas seperti literatur, jurnal dan buku, membangun forum-forum diskusi
ilmiah, sampai konsultasi/ diskusi dengan para pakar di dunia, semua ini dapat
dimudahkan dan dilakukan tanpa mengalami batas karena manusia dapat
melakukannya sendiri. Sistem pembelajaran berbasis TIK ini merupakan
revolusi kelima dalam sistem pembelajaran.
Dalam hal ini, peran LPMP Gorontalo dalam proses transformasi menuju
perubahan paradigm pembelajaran Abad 21 yang mencakup Penguatan
Pendidikan Karakter, pengintegrasian literasi dalam pembelajaran, dan
pengembangan pembelajaran berbasis TIK terintegrasi dengan tugas dan fungsi
LPMP Gorontalo dalam memberikan layanan penjaminan mutu pendidikan.
Penerapan sistem penjaminan mutu pendidikan diharapkan dapat menjamin
implementasi pendidikan karakter, literasi, dan TIK memberikan dampak
signifikan dalam pemenuhan standar nasional pendidikan khususnya standar
kompetensi lulusan, agar kompetensi yang dihasilkan dari proses pembelajaran
10 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
membentuk insan cerdas yang kompetitif dan komprehensif dalam aspek sikap,
pengetahuan dan keterampilan.
Namun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa berbagai keterbatasan masih
menjadi kendala dalam implementasi paradigm pembelajaran Abad 21, baik
yang terkait dengan aspek-aspek akademik maupun manajemen pendidikan.
Untuk itu percepatan peningkatan capaian 8 SNP di semua jenjang pendidikan
harus menjadi prioritas pembangunan pendidikan di propinsi Gorontalo.
1.2 POTENSI DAN PERMASALAHAN
Propinsi Gorontalo memiliki luas 12,435 km² dan terletak di antara 0°19'- 1°57'
Lintang Utara dan 121°23'-125°14' Bujur Timur. Daerah ini di sebelah barat
berbatasan dengan daerah Sulawesi Tengah , di sebelah timur dengan Bolaang
Mongondow yang merupakan bagian dari Provinsi Sulawesi Utara, disebelah
Utara berhadapan langsung dengan Laut Sulawesi dan disebelah selatan dibatasi
oleh Teluk Tomini. Posisi ini memiliki potensi, yang seyogyanya dimanfaatkan
secara maksimal untuk mencapai tujuan nasional dan tujuan pendidikan.
Rencana Strategis LPMP Gorontalo Tahun 2020-2024 tidak terlepas pada
perjalanan pelaksanaan rencana strategis LPMP Gorontalo tahun 2015-2019. Hasil
pelaksanaan dan analisis pelaksanaan digunakan sebagai acuan dalam
merumuskan arah dan kebijakan dari kementerian sehingga menghasilkan
kebijakan antara pusat dan daerah.
A. Potensi yang dimiliki
Mengacu kepada Rencana Strategis Kemdikbud tahun 2015-2019, beberapa
potensi yang bisa menjadi perhatian, adalah :
a. Sumber Daya Manusia yang memadai
LPMP Gorontalo merupakan lembaga yang memilik itugas melaksanakan
penjaminan mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah di provinsi
berdasarkan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Proses
penjaminan, peningkatan dan pengendalian mutu pendidikan akan berhasil
bila ditunjang dengan ketersediaan sumberdaya manusia yang profesional
11 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
dan memadai. LPMP Gorontalo memiliki ketersediaan sumberdaya
manusia sejumlah 65 orang PNS dan 15 orang tenaga honorer. Dari 65
orang PNS memiliki kualifikasi pendidikan S-3 sejumlah 1 orang, S-2
sejumlah 30 orang, D3 sejumlah 2 orang S-1 sejumlah 16 orang dan SMA/
sederajat sejumlah 13 orang. Kompetensi yang beragam telah dimiliki oleh
seluruh sumberdaya LPMP Gorontalo sesuai dengan peta jabatan dalam
Permendikbud Nomor 12 Tahun 2019 yang ada untuk menunjang
pelaksanaan tugas penjaminan mutu pendidikan di Provinsi Gorontalo.
b. Sarana dan Prasarana yang menunjang
Upaya pelayanan prima terus ditingkatkan melalui pengembangan gedung
perkantoran, perpustakaan, ruang ICT, ruang aula, ruang kelas, asrama,
dan sarana prasarana pendukung lainnya. Selain itu, internet sebagai salah
satu bentuk teknologi informasi telah dimanfaatkan sejak tahun 2006
hingga sekarang semakin memperkuat LPMP Gorontalo dalam
memberikan layanan bagi pelanggan. Penggunaan system teknologi
informasi juga digunakan dalam Unit Layanan Terpadu (ULT) dengan
berbagai layanan informasi dan konsultasi serta layanan pengaduan.
Layanan informasi dan konsultasi yang dapat dilaksanakan antara lain
NUPTK, Sertifikasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Penilaian Angka
Kredit, Data Pokok Pendidikan (Dapodik), PemetaanMutu Pendidikan,
Program Diklat, Publikasi ilmiah, dan Teknologi Pembelajaran.
c. Capaian Program tahun 2016 – 2019
Sasaran strategis LPMP Gorontalo berupa meningkatnya penjaminan mutu
pendidikan di seluruh jenjang pendidikan ini secara umum tercapai selaras
dengan target Renstra LPMP Gorontalo 2015-2019. Capaian sasaran
strategis ini dilihat dari rerata kenaikan skor SNP secara agregat di tingkat
provinsi yang berakibat pada kenaikan level di semua jenjang jika dihitung
sejak tahun 2016 sampai dengan 2019.
d. Kepercayaan Para Pemangku Kepentingan
Keberadaan LPMP Gorontalo dalam memberikan layanan penjaminan
12 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
mutu pendidikan mendapatkan apresiasi yang baik dari para pemangku
kepentingan terkait. Penerapan system manajemen mutu ISO 9001:2008 di
LPMP Gorontalo sejak tahun 2006 memberikan dampak orientasi
kepuasan pelanggan internal dan eksternal dari seluruh warga LPMP
Gorontalo dalam aktifitas keseharian. Kepercayaan para pemangku
kepentingan ini ditunjukkan dalam bentukkerjasama dan kemitraan yang
dilakukan LPMP Gorontalo dengan kabupaten/kota dalam optimalisas
iberbagai program dan kegiatan bagi perbaikan dan peningkatan mutu
pendidikan di wilayah Provinsi Gorontalo.
B. Permasalahan yang dihadapi
Renstra LPMP Gorontalo disusun salah satunya diharapkan dapa tmenjadi
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan terkait pemenuhan standar
nasional pendidikan yang terkait dengan tugas dan fungsi LPMP Gorontalo
dalam memberikan arahan, saran, bimbingan dan bantuan teknis dalam
pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan yang disebabkan beberapa
permasalahan pendidikan di Provinsi Gorontalo di antaranya :Kualifikasi
pendidikan guru yang belums seluruhnya memenuhi standar
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 menyebutkan
kualifikasi minimal guru adalah D4/S1. Masih terdapat 22,3% guru SD, 17.4%
guru SMP, 4.8% guru SMA dan 11.1% guru SMK yang memiliki kualifikasi
pendidikan di bawah D4/S1. Potensi permasalahan yang timbul adalah
rendahnya capaian standard pendidik dan tenaga kependidikan ditinjau dari
aspek kualifikasi pendidikan.
a. Komitmen pemerintah daerah dalam membentuk Tim Penjaminan
Mutu Pendidikan Daerah (TPMPD) belum optimal.
Dari hasil laporan Monitoring dan Evaluasi TPMPD Tahun 2019 terdapat
37% TPMPD yang sudah pernah melakukan sosialisasi tentang
keberadaan, peran dan fungsi TPMPD kepada pihak terkait (Sekolah,
DUDI, Pers, dan lainnya). TPMPD yang belum pernah melakukan
sosialisasi tentang keberadaan, peran dan fungsi TPMPD
kepadapihakterkait (Sekolah, DUDI, Pers, dan lainnya) memiliki berbagai
13 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
alasan diantaranya: belum terbentuknya TPMPD, terbentur Anggaran.
Selain hal tersebut masih terdapat 25% TPMPD yang menyatakan bahwa
terdapat factor penghambat internal (dinaspendidikan dan sekolah) saat
melaksanakan pengembangan sekolah SPMI dan pemenuhan SNP.
Terdapat beberapa alasan diantaranya: 1. Frekuensi koordinasi yang
kurang, 2. Padatnya kegiatan di Dinas Pendidikan ; Manajemen waktu,
tugas pekerjaan yang banyak, pergantian pejabat, banyaknya program
yang saling tumpang tindih dalam waktu yang bersamaan. Masalah tendik
misalnya: Sekolah tidak bisa memutuskan untuk pengangkatan guru
honor, harus ada SK dari Gubernur atau Wali Kota; SDM di satuan
pendidikan masih cukup rendah intake nya.
b. Peran serta pemerintah daerah yang belum optimal
Pelaksanaan penjaminan mutu pendidikans ebagai kewajiban yang
melekat pada satuan pendidikan sesuai amanat peraturan pemerintah
nomor 19 tahun 2005 seyogyanya mendapatkan dukungan yang memadai
dari pemerintah daerahs ebagai bagian dari system penjaminan
mutu.pendidikan dasar dan menengah. Tindaklanjut hasil penerapan
system penjaminan mutu pendidikan internal belum dimanfaatkan secara
optimal oleh pemerintah daerah dalam menyusun program dan kebijakan
perbaikan dan peningkatan mutu yang dapat mendorong satuan
pendidikan memenuhi maupun melampaui standard nasional pendidikan.
C. Kekuatan, Kelemahan, Peluang, Ancaman
Adanya potensi dan permasalahan yang dihadapi LPMP Gorontalo dalam
pelaksanaan penjaminan mutu pendidikan di Provinsi Gorontalo menjadi dasar
analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman sebagai berikut :
14 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Tabel 1.1. Matriks Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman
Kekuatan Kelemahan Peluang Ancaman
Tersedianya personal yang memiliki kualifikasi cukup memadai yang terdiri dari jabatan fungsional umum dan fungsional tertentu (widyaiswara dan pengembang teknologi pembelajaran)
Kelengkapan yangmasih belum terpenuhi untuk beberapa jabatan fungsional tertentuyang dapat mendukung tugas dan fungsi LPMP Gorontalo yaitu Perawat pelaksana, Pustakawan Pertama, ArsiparisPelaksana Lanjutan/Mahir, Arsiparis Penyelia.
Pentingnya peningkatan kompetensi pendidikdan tenaga kependidikan dalam pemenuhan SNP
Tidak optimalnyafasilitas idalam perbaikan dan peningkatan kualitas proses pembelajaran danpengelolaan sumber daya pendidikan
Tersedianya sarana prasarana sepertilahan, gedungperkantoran, aula, asrama, laboratorium, ruang fasilitas belajar dan fasilitas kerja yang memadai.
Keterbatasan anggaran pemeliharaan danperawatan untuk seluruh sarana dan prasarana yang menjadi asetLPMP Gorontalo
Pemanfaatan sarana dan prasarana oleh pihak ketiga untuk menggali sumber pendanaan bagi pemeliharaan dan perawatans arana dan prasarana LPMPGorontalo
Tidak terpenuhinyatarget waktu pelaksanaan kegiatan internal LPMP dan kecukupan sarana prasarana.
15 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Adanya pengorganisasian, administrasi, penyelenggaraan diklat dan pelaporanakuntabilitas yang didukung lingkungan dan SDM yang mampu bekerja secara kondusif
Belum optimalnya ketersediaan danabeasiswa untuk meningkatkan kompetensi pegawaiASN danPPNPN melalui pendidikan maupun pelatihankejenjang yang lebih tinggi, diklat, magang, dan studi banding
Tersedia berbagai sumber belajar berbasis dalam jaringan yang diselenggarakan olehberbagai pihak yang relevan dengan kebutuhan kompetensi bagi SDM LPMPGorontalo
Tidak optimalnya fasilitasi yang diberikan kepada pemerintahdaerahdan satuan pendidikan bagi upaya penjaminanmutu pendidikan.
Adanya peta mutupendidikan yang dihasilkan LPMP Gorontalo sebagaidasar pemberianlayananfasilitasi dan supervisi.
Ketergantungan pada system pengumpulan datamutu yang dikembangkan oleh unit utama dan belum tersedianya alokasi anggaran bagi pengembangan system pengumpulan databagi keperluan analisis data mutu pendidikan.
Kapasitas SDM yang dimiliki dapat dioptimalkan bagi pengembangan system pengumpulan data mutu pendidikan
Hasil pemetaan mutu pendidikan tidak optimal dimanfaatkan oleh pemangku kepentingan dalammemberikan intervensi yang diperlukan bagi perbaikan dan peningkatan mutu pendidikan.
16 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Sebagai unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di
daerah, LPMP Gorontalo mengemban amanat mengendalikan pembangunan SDM
melalui ikhtiar bersama semua anak bangsa untuk meningkatkan mutu
pendidikan. LPMP Gorontalo dalam mengemban amanat tersebut mendukung visi
dan misi kementerian yang disusun berdasarkan pada capaian kinerja, potensi dan
permasalahan, visi Presiden pada RPJMN Tahun 2020-2024, serta visi Indonesia
2045. Adapun visi Kemendikbud 2020-2024 adalah:
“Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendukung Visi dan MisiPresiden untuk mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, danberkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila yang bernalar kritis,kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia, bergotong royong, dan berkebinekaan global”
Visi tersebut di atas menggambarkan komitmen Kemendikbud mendukung
terwujudnya visi dan misi Presiden melalui pelaksanaan tugas dan kewenangan
yang dimiliki secara konsisten, bertanggung jawab, dapat dipercaya, dengan
mengedepankan profesionalitas dan integritas. Oleh karena itu, perumusan
kebijakan dan pelaksanaan pembangunan bidang pendidikan dan kebudayaan
akan mengedepankan inovasi guna mencapai kemajuan dan kemandirian
Indonesia. Sesuai dengan kepribadian bangsa yang berlandaskan gotong royong,
Kemendikbud dan seluruh pemangku kepentingan pendidikan dan kebudayaan,
bekerja bersama untuk memajukan pendidikan dan kebudayaan sesuai dengan visi
dan misi presiden tersebut.
Untuk mendukung pencapaian visi presiden, Kemendikbud sesuai tugas dan
kewenangannya, melaksanakan misi presiden yang dikenal sebagai Nawacita
kedua, yaitu menjabarkan misi nomor (1) Peningkatan kualitas manusia
Indonesia; nomor (5) Kemajuan budaya yang mencerminkan kepribadian bangsa;
dan nomor (8) Pengelolaan pemerintahan yang bersih, efektif, dan terpercaya.
17 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
BAB II TUJUAN DAN SASARAN
Untuk itu, misi Kemendikbud dalam melaksanakan Nawacita kedua tersebut
adalah sebagai berikut:
1. Mewujudkan pendidikan yang relevan dan berkualitas tinggi, merata dan
berkelanjutan, didukung oleh infrastruktur dan teknologi.
2. Mewujudkan pelestarian dan pemajuan kebudayaan serta pengembangan
bahasa dan sastra.
3. Mengoptimalkan peran serta seluruh pemangku kepentingan untuk
mendukung transformasi dan reformasi pengelolaan pendidikan dan
kebudayaan.
Sebagai Unit Pelaksana Teknis dari Kementerian dan disesuaikan dengan tugas
pokok dan fungsi maka LPMP Gorontalo mengemban amanat mendukung misi
Kemedikbud yang pertama dan ketiga dari ketiga misi kementerian diatas.
Pelaksanaan misi dan pencapaian visi memerlukan penerapan tata nilai yang
sesuai dan mendukung. Tata nilai merupakan dasar sekaligus arah bagi sikap dan
perilaku seluruh pegawai Kemendikbud dalam menjalankan tugas membangun
pendidikan dan kebudayaan. Tata nilai yang diutamakan pada Renstra LPMP
Gorontalo 2020-2024 ini adalah sebagai berikut:
1. Integritas
Pada nilai integritas terkandung makna keselarasan antara pikiran, perkataan,
dan perbuatan. Sesuai dengan nilai integritas, pegawai Kemendikbud
diharapkan konsisten dan teguh dalam menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan
keyakinan, terutama dalam hal kejujuran dan kebenaran dalam tindakan dan
mengemban kepercayaan. Adapun indikator yang mencerminkan nilai
integritas adalah:
a. Konsisten dan teguh dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kebenaran dalam
tindakan;
b. Jujur dalam segala tindakan;
c. Menghindari benturan kepentingan;
d. Berpikiran positif, arif, dan bijaksana dalam melaksanakan tugas dan fungsi;
e. Mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Tidak melakukan tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme;
18 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
g. Tidak melanggar sumpah dan janji pegawai/jabatan;
h. Tidak melakukan perbuatan rekayasa atau manipulasi; dan
i. Tidak menerima pemberian (gratifikasi) dalam bentuk apapun di luar
ketentuan.
2. Kreatif dan Inovatif
Nilai kreatif dan inovatif bermakna memiliki daya cipta, kemampuan untuk
menciptakan hal baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah
dikenal sebelumnya. Hal baru tersebut dapat berupa gagasan, metode, atau alat.
Indikator dari nilai kreatif dan inovatif adalah:
a. Memiliki pola pikir, cara pandang, dan pendekatan yang variatif terhadap
setiap permasalahan, serta mampu menghasilkan karya baru:
b. Selalu melakukan penyempurnaan dan perbaikan berkala dan berkelanjutan:
c. Bersikap terbuka dalam menerima ide-ide baru yang konstruktif;
d. Berani mengambil terobosan dan solusi dalam memecahkan masalah;
e. Memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam bekerja secara
efektif dan efisien;
f. Tidak merasa cepat puas dengan hasil yang dicapai;
g. Tidak bersikap tertutup terhadap ide-ide pengembangan; dan
h. Tidak monoton;
3. Inisiatif
Inisiatif adalah kemampuan bertindak melebihi yang dibutuhkan atau yang
dituntut dari pekerjaan. Pegawai Kemendikbud sewajarnya melakukan sesuatu
tanpa menunggu perintah lebih dahulu dengan tujuan untuk memperbaiki atau
meningkatkan hasil pekerjaan, dan menciptakan peluang baru atau
menghindari timbulnya masalah. Indikator dari nilai inisiatif adalah:
a. Responsif melayani kebutuhan pemangku kepentingan;
b. Bersikap proaktif terhadap kebutuhan organisasi;
c. Memiliki dorongan untuk mengidentifikasi masalah atau peluang
dan mampu mengambil tindakan nyata untuk menyelesaikan
masalah;
d. Tidak hanya mengerjakan tugas yang diminta oleh atasan; dan
19 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
e. Tidak sekedar mencari suara terbanyak, berlindung dari kegagalan,
20 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
berargumentasi bahwa apa yang Anda lakukan telah disetujui oleh semua
anggota tim.
4. Pembelajar
Pada nilai pembelajar terkandung ikhtiar untuk selalu berusaha
mengembangkan kompetensi dan profesionalisme. Pegawai Kemendikbud
harus berkeinginan dan berusaha untuk selalu menambah dan memperluas
wawasan, pengetahuan, dan pengalaman, serta mampu mengambil hikmah dan
pelajaran atas setiap kejadian. Indikator yang menunjukkan nilai pembelajar
adalah:
a. Berkeinginan dan berusaha untuk selalu menambah dan memperluas
wawasan, pengetahuan, dan pengalaman;
b. Mengambil hikmah dari setiap kesalahan dan menjadikannya pelajaran;
c. Berbagi pengetahuan/pengalaman dengan rekan kerja;
d. Memanfaatkan waktu dengan baik;
e. Suka mempelajari hal yang baru; dan
f. Rajin belajar/bertanya/berdiskusi.
5. Menjunjung Meritokrasi
Nilai menjunjung meritokrasi berarti menjunjung tinggi keadilan dalam
pemberian penghargaan bagi karyawan yang kompeten. pegawai Kemendikbud
perlu memiliki pandangan yang memberi peluang kepada orang untuk maju
berdasarkan kelayakan dan kecakapannya. Indikator yang mencerminkan nilai
ini adalah:
a. Berkompetisi secara profesional;
b. Memberikan kesempatan yang setara dalam mengembangkan
kompetensi pegawai;
c.Memberikan penghargaan dan hukuman secara proporsional sesuai kinerja;
d. Tidak sewenang-wenang;
e. Tidak mementingkan diri sendiri;
f. Menduduki jabatan sesuai dengan kompetensinya; dan
g. Mendapatkan promosi bukan karena kedekatan/primordialisme.
21 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
6. Terlibat Aktif
Nilai terlibat aktif bermakna senantiasa berpartisipasi dalam setiap kegiatan.
Pegawai Kemendikbud semestinya suka berusaha mencapai tujuan bersama
serta memberikan dorongan, agar pihak lain tergerak untuk menghasilkan
karya terbaiknya. Nilai terlibat aktif terlihat dari indikator:
a. Terlibat langsung dalam setiap kegiatan untuk mendukung visi dan
misi kementerian;
b. Memberikan dukungan kepada rekan kerja;
c. Peduli dengan aktivitas lingkungan sekitar (tidak apatis); dan
d. Tidak bersifat pasif, sekedar menunggu perintah.
7. Tanpa Pamrih
Nilai tanpa pamrih memiliki arti bekerja dengan tulus ikhlas dan penuh
dedikasi. Pegawai Kemendikbud, yang memiliki nilai tanpa pamrih, tidak
memiliki maksud yang tersembunyi untuk memenuhi keinginan dan
memperoleh keuntungan pribadi. Sebaliknya pegawai Kemendikbud
memberikan inspirasi, dorongan, dan semangat bagi pihak lain untuk suka
berusaha menghasilkan karya terbaiknya sesuai dengan tujuan bersama.
Indikator nilai tanpa pamrih adalah:
a. Penuh komitmen dalam melaksanakan pekerjaan;
b. Rela membantu pekerjaan rekan kerja lainnya;
c.Menunjukkan perilaku 4S (senyum, sapa, sopan, dan santun);
d. Tidak melakukan pekerjaan dengan terpaksa; dan
e. Tidak berburuk sangka kepada rekan kerja.
Peningkatan internalisasi ketujuh nilai di atas diantara pegawai Kemendikbud
semakin dirasakan urgensinya untuk memastikan pembangunan pendidikan dan
kebudayaan sesuai dengan visi Pendidikan dan Kebudayaan 2020-2024
didukung oleh kinerja Kemendikbud yang prima.
22 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
TUJUAN DAN INDIKATOR KINERJA TUJUAN
Perumusan tujuan Kemendikbud ditujukan untuk menggambarkan ukuran-
ukuran terlaksananya misi dan tercapainya visi. Kemendikbud menetapkan lima
tujuan sebagaimana berikut:
1. Perluasan akses pendidikan bermutu bagi
peserta didik yang berkeadilan dan
inklusif
2. Penguatan mutu dan relevansi pendidikan yang
berpusat pada perkembangan peserta didik
3. Pengembangan potensi peserta didik yang
berkarakter
4. Pelestarian dan pemajuan budaya, bahasa dan
sastra serta pengarus-utamaannya dalam pendidikan
5. Penguatan sistem tata kelola pendidikan dan kebudayaan yang partisipatif,
transparan, dan akuntabel.
Perumusan tujuan dari Kemdikbud diatas menjadi dasar perumusan tujuan dari
unit eselon satu Direktorat Jenderal Paud, Dikdas dan Dikmen yaitu:
1. Perluasan akses pendidikan anak usia dini, Pendidikan dasar dan menengah
bagi peserta didik yang berkeadilan dan inklusif
2. Peningkatan Mutu Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan
Dasar dan Menengah yang berkualitas dan merata
3. Penguatan mutu dan relevansi pendidikan dasar dan menengah
yang berpusat pada daya saing dan berkarakter
4. Penguatan sistem tata kelola pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan
dasar dan menengah yang partisipatif, transparan, dan akuntabel.
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi LPMP Gorontalo dan selaras dengan
sasaran program dari Direktorat Jenderal Paud, Dikdas dan Dikmen maka LPMP
Gorontalo merumuskan tujuan sebagai berikut :
1. Meningkatnya Mutu satuan pendidikan jenjang Pendidikan Dasar dan
Menengah
2. Terwujudnya tata kelola Kemendikbud yang berkualitas
23 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Untuk mengukur tercapainya tujuan, LPMP Gorontalo merumuskan indikator
kinerja tujuan yang memuat target tujuan pada akhir periode renstra. Indikator
kinerja tujuan yang dirumuskan LPMP Gorontalo berasal dari indikator
kinerja program yang disesuaikan dengan tupoksi.lembaga.
Indikator Kinerja Tujuan LPMP Gorontalo adalah sebagai berikut:
1. Persentase Satuan Pendidikan jenjang SD, SMP, SMA, dan SLB di Provinsi
Gorontalo dengan nilai scorecard minimum 75 (kategori tinggi) sebesar
20%
2. Predikat Akuntabilitas Kinerja Lembaga A
3. Kategori capaian kinerja anggaran atas pelaksanaan RKAKL Sangat Baik
SASARAN DAN INDIKATOR KINERJA SASARAN
Dalam rangka mengukur tingkat ketercapaian tujuan pembangunan
pendidikan dan kebudayaan, diperlukan sejumlah sasaran strategis (SS) yang
akan dicapai pada tahun 2024 oleh Kemdikbud yaitu:
Sasaran yang ingin dicapai berkaitan dengan tujuan pertama — Perluasan akses
pendidikan bermutu bagi peserta didik yang berkeadilan dan inklusif adalah meningkatnya
pemerataan layanan pendidikan bermutu di seluruh jenjang.
1. Sasaran yang ingin dicapai berkaitan dengan tujuan
kedua — Penguatan mutu dan relevansi pendidikan yang berpusat pada
perkembangan peserta didik adalah meningkatnya kualitas pembelajaran dan
relevansi pendidikan di seluruh jenjang.
2. Sasaran yang ingin dicapai berkaitan dengan tujuan ketiga — Pengembangan
potensi peserta didik yang berkarakter adalah menguatnya karakter peserta
didik.
3. Sasaran yang ingin dicapai berkaitan dengan tujuan keempat — Peningkatan
peran budaya, bahasa, dan sastra dalam kehidupan berbangsa, adalah
Meningkatnya pemajuan dan pelestarian bahasa dan kebudayaan.
4. Sasaran yang ingin dicapai berkaitan dengan tujuan kelima — Penguatan
sistem tata kelola pendidikan dan kebudayaan yang partisipatif, transparan, dan
akuntabel adalah meningkatnya tata kelola pendidikan dan kebudayaan yang
partisipatif, transparan, dan akuntabel.
24 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Dari lima sasasaran strategis tersebut diatas ada 4 sasaran strategis yang
dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Paud, Dikdas dan Dikmen yaitu:
1. Meningkatnya pemerataan layanan pendidikan bermutu di seluruh jenjang
2. Meningkatnya kualitas pembelajaran dan relevansi pendidikan di seluruh
jenjang
3. Menguatnya karakter peserta didik
4. Meningkatnya tata kelola pendidikan dan kebudayaan yang partisipatif,
transparan, dan akuntabel.
LPMP Gorontalo yang berdasarkan Tupoksinya memiliki sasaran kegiatan dan
indikator kinerja kegiatan yang merupakan turunan dari sasaran program dan
indikator kinerja program dari Ditjen Paud, Dikdas dan Dikmen. Berikut kami
sampaikan sasaran program/kegiatan dan indikator kinerja program/kegiatan:
Tabel 2.1. Sasaran Kegiatan dan Indikator Kinerja Kegiatan
Ditjen Paud, Dikdas, dan Dikmen* LPMP GorontaloNo Sasaran
ProgramIndikator KinerjaProgram (IKP)
No Sasaran Kegiatan Indikator KinerjaKegiatan (IKK)
1.1 Terwujudnya tata kelola Kemendikbudyang berkualitas
IKP 1.1.1 Predikat Akuntabilitas Kinerja Kemendikbud
IKP 1.1.3 Kategoricapaian kinerja anggaran atas pelaksanaan RKA Kemendikbud
6 Menguatnya tata kelola dan sistem pengendalian manajemen di lingkungan DitjenPAUD, Dikdas, dan Dikmen
IKK 6.3 Rata-rata Predikat Sakip Satkerminimal Predikat BB
IKK 6.5 Rata-rata nilai Kinerja Anggaran atas Pelaksanaan RKAKLmasing-masing Satker minimal 85
3.2 Meningkatnya Mutu satuan pendidikan jenjang PAUD,Pendidikan Dasar dan Menengah
IKP 3.2.1Persentase Satuan Pendidikan jenjangPAUD, SD, SMP, SMA, dan SLB dengan nilai scorecard minimum 75 (kategori tinggi)
8 Meningkatnya penjaminan mutupendidikan di seluruh jenjang pendidikan
IKK 8.1 PersentaseSatuan Pendidikan(jenjang SD, SMP,SMA, dan SLB)yang memiliki indekscapaian Siswa minimal 75 30,1%
IKK 8.2 Persentase kesenjangan hasil AKM dan Survey Karakter antara sekolah dengan kinerja terbaik dan kinerja terburuk 5%
25 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Ditjen Paud, Dikdas, dan Dikmen* LPMP GorontaloNo Sasaran
ProgramIndikator KinerjaProgram (IKP)
No Sasaran Kegiatan Indikator KinerjaKegiatan (IKK)
IKK 8.3 Persentase kab/kota yang data pokok pendidikan dasar dan menengahakurat, terbarukan dan berkelanjutan 95,8%
Catatan*: Jumlah seluruh Sasaran Program (SP) Ditjen Paud, Dikdas dan Dikmen
adalah 6 SP, dengan 20 Indikator Kinerja Program (IKP) sedangkan jumlah
seluruh Sasaran kegiatan (SK) adalah 8 SK dengan 53 Indikator Kinerja Kegiatan
(IKK).
26 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
Visi periode kedua Presiden Joko Widodo untuk tahun 2020-2024 adalah
“Terwujudnya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, danberkepribadian, berlandaskan gotong-royong”
Untuk mendukung ketercapaian visi tersebut maka Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan terkait dengan tugas dan fungsi akan menjalankan salah satu misi
nawacita kedua yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia dengan dua agenda:
1. meningkatkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing,
2. revolusi mental dan pembangunan kebudayaan.
3.1..1. Arah Kebijakan
LPMP Gorontalo sebagai Unit Pelaksana Teknis Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini,
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah sesuai tugas dan fungsinya
mendukung ketercapaian sasaran strategis meningkatnya mutu satuan pendidikan
dasar dan menengah di Provinsi Gorontalo. Arah kebijakan dan strategi yang akan
dilaksanakan LPMP Gorontalo dalam periode 2020-2024 untuk mencapai sasaran
strategis tersebut mengacu pada arah kebijakan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan adalah:
27 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
BAB III ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI,DAN KERANGKA KELEMBAGAAN
Tabel 3.1. : Peran LPMP Gorontalo dalam mendukung agenda pembangunan bidang pendidikan dan kebudayaan
Agenda Pembangunan
Arah Kebijakan Strategi
Meningkatkan SDM Meningkatkan pemerataan Penguatan penjaminan mutu
yang Layanan pendidikan pendidikan untukBerkualitas dan berdaya berkualitas meningkatkansaing pemerataan kualitas
layananantar satuan pendidikan danantar wilayah di ProvinsiGorontalo
Revolusi mental dan Revolusi mental dan Revolusi mental dalam tata
pembangunan pembinaan ideologi Pancasila
kelola pemerintahan untuk
kebudayaan untuk memperkukuh ketahanan
penguatan
budaya bangsa dan membentuk
budaya birokrasi yang bersih,
mentalitas bangsa yang melayani, dan responsifmaju,modern, danberkarakter
Tabel 3.1 menjadi pertimbangan dalam menentukan arahan kebijakan dan strategi
LPMP Gorontalo yang akan dilaksanakan melalui sinergi antara LPMP Gorontalo
sebagai unit pelaksana teknis dengan instansi lain terkait beserta dengan pemerintah
daerah dan masyarakat di Provinsi Gorontalo. Prinsip mendasar yang menjadi
pedoman arah kebijakan LPMP Gorontalo adalah mendukung arah kebijakan
kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan tugas dan fungsi serta
kewenangannya.
3.1.2. Strategi LPMP Gorontalo dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi
Sesuai tugas dan fungsi LPMP Gorontalo maka strategi yang dilakukan dalam
rangka penguatan penjaminan mutu Pendidikan adalah:
1. menitik beratkan upaya pencapaian dan peningkatan mutu berdasarkan
standar nasional Pendidikan yang bermuara pada peningkatan kualitas
28 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
proses pembelajaran di kelas.
2. Memberikan bantuan, bimbingan dan saran kepada para pemangku
kepentingan di Provinsi Gorontalo untuk mengidentifikasi langkah-
langkah peningkatan mutu pembelajaran dari hasil praktik-praktik baik sesuai
dengan kebutuhan sekolah.
3. memperkuat peran LPMP Gorontalo dalam berbagai aktifitas peningkatan
proses pembelajaran di kelas.
4. mengurangi kesenjangan kinerja antar sekolah dan antar wilayah dalam
pencapaian standar nasional pendidikan dengan basis data yang terverifikasi
dan terbarukan.
KERANGKA REGULASI
LPMP Gorontalo dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya untuk mendukung pencapaian
sasaran strategis kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berpijak pada kerangka
regulasi yang relevan dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai berikut:
1. Undang-undang nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2015 tentang Standar Nasional
Pendidikan.
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014
tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2017
tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 14 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga
Penjaminan Mutu Pendidikan.
29 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
KERANGKA KELEMBAGAAN
Struktur Organisasi
LPMP Gorontalo sebagai unit pelaksana teknis Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 06 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan adalah sebagai berikut :
Pengelolaan Sumber Daya Manusia
Kebijakan pengelolaan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilakukan secara menyeluruh
untuk memastikan ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berintegritas,
profesional, dan kompeten sesuai bidang tugasnya sehingga mampu
mendukung pencapaian tujuan LPMP Gorontalo. Berbagai upaya yang dilakukan
LPMP Gorontalo dalam pengelolaan ASN diprioritaskan bagi pengembangan dan
peningkatan kompetensi ASN agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab
30 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
yang sesuai dengan jabatan yang ada agar dapat memberikan layanan penjaminan
mutu pendidikan yang berkualitas bagi seluruh pengguna dan penerima layanan
LPMP Gorontalo.
Fokus pengembangan kompetensi ASN LPMP Gorontalo pada periode Renstra
2020-2024 bertujuan untuk mewujudkan ASN yang memiliki kompetensi
integritas, nasionalisme, berwawasan global, TIK dan bahasa asing, hospitality,
networking, dan entrepreneurship sesuai dengan roadmap SDM secara nasional.
REFORMASI BIROKRASI KELEMBAGAAN
Reformasi birokrasi internal LPMP Gorontalo merupakan upaya sistematis,
terpadu, dan komprehensif untuk mewujudkan
pemerintahan yang baik (good governance)
yang meliputi aspek kelembagaan, sumber daya
manusia aparatur, ketatalaksanaan,
akuntabilitas, pengawasan, dan pelayanan
publik di lingkungan LPMP Gorontalo. Tujuan
pelaksanaan reformasi birokrasi dititik beratkan
pada berbagai upaya untuk mewujudkan
peningkatan kualitas pelayanan publik,
peningkatan kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi, peningkatan
profesionalisme sumber daya aparatur pemerintah, serta penyelenggaraan
pemerintahan yang bersih dan bebas KKN di lingkungan LPMP Gorontalo.
LPMP Gorontalo pada tahun 2019 telah ditetapkan sebagai satuan kerja dengan
predikat Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi ( ZI-WBK).
Predikat satuan kerja ZI- WBK menunjukkan komitmen pimpinan dan jajaran
LPMP Gorontalo untuk mewujudkan WBK dan WBBM melalui upaya
pencegahan korupsi, reformasi birokrasi dan peningkatan kualit
31 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
layanan publik. LPMP Gorontalo pada periode 2020-2024 memiliki komitmen untuk
terus melanjutkan berbagai upaya pelaksanaan reformasi birokrasi yang sudah berjalan
baik meliputi delapan area perubahan agar layanan berkualitas dan berintegritas dapat
tumbuh dan berkembang menjadi budaya dalam pelaksanaan tugas dan fungsi seluruh
wargaLPMPGorontalo..
32 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
TARGET KINERJA
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi Presiden RI yang diamanahkan ke
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta mendukung tercapainya kebijakan
pada level nasional, LPMP Gorontalo menetapkan dua sasaran
kegiatan yang merupakan kondisi yang ingin dicapai secara nyata yang
mencerminkan keberhasilan (outcome) dari satu atau beberapa program. Untuk
mengetahui tingkat keberhasilan pencapaian dimaksud setiap sasaran kegiatan
diukur dengan menggunakan Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan dan Indikator
Kinerja Kegiatan.
Tabe 4.1 : Sasaran Kegiatan , Indikator Kinerja, dan Target Kinerja LPMP Gorontalo tahun 2020-2024
NOSASARAN
KEGIATANSUB
KEGIATAN
TARGET KINERJA
2020 2021 2022 2023 2024
1 MeningkatnyaPenjaminan Mutu Pendidikan di seluruh Jenjang Pendidikan
1.1. PersentaseSatuan Pendi- dikan (jenjang SD, SMP, SMA, dan SLB) yang memiliki kinerja sekolah(indeks mutu) minimal 75
26,50% 27,4% 28,3% 29,2% 30,1%
33 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN
NOSASARAN
KEGIATANSUB
KEGIATAN
TARGET KINERJA
2020 2021 2022 2023 2024
1.2. Persentase kesenjangan hasil AKM danSurvey Karakter antarasekolah dengankinerja terbaik dan kinerja terburuk
5% 5% 5% 5% 5%
1.3. Persentasekab/kota yang data pokok pendidikan dasar dan menengah akurat, terbarukan danberkelanjutan
95% 95,2% 95,4% 95,6% 95,8%
2 Menguatnya tata kelola dansistem pengendalian manajemen LPMPGorontalo
2.1 Predikat SAKIP LPMPGorontalo
BB BB A A A
2.2. Nilai Kinerja Anggaran atasPelaksanaan RKAKL
81 82 83 84 85
Kinerja Sekolah (Indeks Mutu) yang dimaksud pada tabel di atas dihitung
berdasarkan nilai capaian rapor mutu sekolah yang dikonversikan ke skala 100.
Indeks mutu dihitung dengan menggunakan formula sebagai berikut :
34 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
AKM (Asesmen Kompetensi Minimal) adalah kompetensi yang sifatnya general
dan mendasar. Kemampuan berpikir tentang, dan dengan, bahasa serta matematika
diperlukan dalam berbagai konteks, baik personal, sosial, maupun profesional.
Asesmen akan dilakukan pada siswa yang duduk di kelas 4 untuk SD, kelas 8
untuk SMP, dan kelas 11 untuk SMA.
Dalam rangka mencapai sasaran-sasaran kegiatan tersebut, telah ditetapkan: 2
(dua) sasaran kegiatan dan 5 (lima) sub kegiatan di LPMP Gorontalo pada tahun
2020 sampai dengan tahun 2024.
Adapun Indikator Kinerja pada 2 (dua) sasaran kegiatan dan 5 (lima) sub kegiatan
untuk tahun 2020 sampai dengan tahun 2024 terlihat pada Tabel 4.2 sebagai
berikut:
Tabel 4.2 : Indikator Kinerja pada 2 (dua) sasaran kegiatan dan 5 (lima) subkegiatan untuk tahun 2020 sampai dengan tahun 2024 di LPMPGorontalo
Sasaran Kegiatan
Sub Kegiatan Indikator Kinerja
1. Meningkatnya Penjaminan Mutu Pendidikan di seluruh Jenjang Pendidikan
1. Persentase Satuan Pendidikan(jenjang SD, SMP, SMA, danSLB) yang memiliki kinerja sekolah (indeks mutu) minimal 75
Persentase Satuan Pendidikanjenjang SD yang memiliki kinerja sekolah (indeks mutu)minimal 75
Persentase Satuan Pendidikanjenjang SMP yang memiliki kinerja sekolah (indeks mutu)minimal 75
Persentase Satuan Pendidikanjenjang SMA yang memiliki kinerja sekolah (indeks mutu)minimal 75
Persentase Satuan Pendidikanjenjang SLB yang memiliki kinerja sekolah (indeks mutu)minimal 75
35 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Sasaran Kegiatan
Sub Kegiatan Indikator Kinerja
2. Persentase kesenjangan hasilAKM dan Survey Karakterantara sekolah dengan kinerjaterbaik dan kinerja terburuk
Persentase Kesenjangan hasil AKM dan Survey Karakter antara sekolah dengan kinerja terbaik dan kinerja terburuk padajenjang SD
Persentase Kesenjangan hasil AKM dan Survey Karakter antara sekolah dengan kinerja terbaik dan kinerja terburuk padajenjang SMP
Persentase Kesenjangan hasil AKM dan Survey Karakter antara sekolah dengan kinerja terbaik dan kinerja terburuk padajenjang SMA
Persentase Kesenjangan hasil AKM dan Survey Karakter antara sekolah dengan kinerja terbaik dan kinerja terburuk padajenjang SLB
3. Persentase kab/kota yang datapokok pendidikan dasar danmenengah akurat, terbarukandan berkelanjutan
Persentase Data pokok pendidikan jenjang SD telahakurat, terbarukan dan berkelanjutan
Persentase Data pokok pendidikan jenjang SMP telahakurat, terbarukan dan berkelanjutan
Persentase Data pokok pendidikan jenjang SMA telahakurat, terbarukan dan berkelanjutan
Persentase Data pokok pendidikan jenjang SLB telahakurat, terbarukan dan berkelanjutan
36 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Sasaran Kegiatan
Sub Kegiatan Indikator Kinerja
2. Menguatnya tata kelola dan sistem pengendalian manajemen LPMP Gorontalo
4. Predikat SAKIP LPMPGorontalo
Predikat SAKIP LPMPGorontalo
5. Nilai Kinerja Anggaran atasPelaksanaan RKAKL
Nilai Kinerja Anggaran atasPelaksanaan RKAKL
KERANGKA PENDANAANUpaya untuk mencapai tujuan LPMP Gorontalo dan sasaran-sasaran strategis
yang telah ditetapkan, diperlukan dukungan berbagai macam sumber daya, dukungan
dan prasarana yang memadai, dukungan regulasi, dan tentunya sumber pendanaan
yang cukup.
Sehubungan dengan dukungan pendanaan, indikasi kebutuhan pendanaan untuk
mencapai tujuan dan kegiatan adalah sebagai berikut:
Tabel 4.3 : Kerangka Pendanaan Kegiatan LPMP Gorontalo
No KegiatanIndikasi Kebutuhan Pendanaan (Rp)
2020 2021 2022 2023 2024
1.
Satuan pendi- dikan yang terpetakan mutu pendidik- annya
351,600,000 430,760,000 473,836,000 521,219,600 573,341,560
2.
Satuan pendi- dikan yang telahdisupe- rvisi dalam pencapaian SNP
1,911,700,000
2,102,870,000 2,313,157,000
2,544,472,700 2,798,919,970
37 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
3.
Satuan pendi-dikan yang telah difasili- tasi berdasar- kan 8 SNP 2,761,700,000 3,037,870,000 3,341,657,000 3,675,822,700 4,043,404,970
4.
Satuan pendi- dikan yang terverifikasi mutu pendidik-annya 1,368,400,000 1,505,240,000 1,655,764,000 1,821,340,400 2,003,474,440
5.Layanan sara-na dan prasa- rana internal 547,000,000 601,700,000 661,870,000 728,057,000 800,862,700
6.
Layanan dukungan manajemensatker 2,987,731,000 3,286,504,100 3,615,154,510 3,976,669,961 4,374,336,957
7.Layanan perkantoran 19,854,517,000 21,839,968,700 24,023,965,570 26,426,362,127 29,068,998,34
0
Total Rencana Anggaran 29,822,648,000 32,804,912,800 36,085,404,080 39,693,944,488 43,663,338,93
7
Tabel 4.4 : Kerangka Pendanaan Pencapaian Indikator Kinerja LPMP Gorontalo
NoKegiatan Indikasi Kebutuhan Pendanaan (Rp)
2020 2021 2022 2023 2024
1 Persentase Satuan Pendi-dikan (jenjang SD, SMP, SMA,dan SLB) yang memili- ki kinerja sekolah (indeks mutu)minimal 75
351.600.000 430.760.000 473.836.000 521.219.600 573.341.560
38 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
2 Persentase kesenjangan hasil AKM dan Survey Karakter antara seko- lah dengan kinerja terba-ik dan kiner- ja terburuk
4.673.400.000 5.140.240.000 1.655.764.000 1.821.340.400 2.003.474.440
3 Persentase kab/kota yang data pokok pendi-dikan dasar dan mene- ngah akurat, terbarukan dan berke- lanjutan
1.368.400.000 1.505.240.000 1.655.764.000 1.821.340.400 2.003.474.440
4 PredikatSAKIP LPMPGorontalo
75.49 75.55 76.00 76.50 77.00
5 Nilai KinerjaAnggaran atas Pelaksa- naan RKAKL
90.00 90.00 95.00 95.00 95.00
39 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
Rencana Strategis LPMP Gorontalo tahun 2020-2024 yang memuat visi,misi,
kebijakan, tujuan strategis, sasaran kegiatan dan indicator inerja kegiatan (IKK)
penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah dijabarkan atau dilakukan
pembabakan ke dalam sasaran kegiatan tahunan penjaminan mutu pendidikan dasar
dan menengah yaitu, tahun 2020 sampai 2024.
Di dalam Rencana Strategis secara sistematis diuraikan mengenai tujuan strategis,
sasaran kegiatan, dan indikator kinerja kegiatan penjaminan mutu pendidikan
yang semuanya bermuara kepada pencapaian visi sebagai amanat yang harus
diemban oleh LPMP Gorontalo pada kurun waktu 2020-2024. Secara operasional
kegiatan penjaminan mutu pendidikan dasar dan menengah dibagi ke dalam
kegiatan-kegiatan (1) Pemetaan mutu pendidikan; (2) Supervisi dalam pencapaian
standar nasional pendidikan; (3) Fasilitasi peningkatan mutu pendidikan; yang
terintegrasi dalam satu sistem informasi yang dikelola dan dikembangan dalam
pemberian layanan penjaminan mutu pendidikan.
Seluruh kegiatan LPMP Gorontalo harus tetap terarah dan terencana, baik dalam
mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan dalam indikator kinerja, serta tetap
efisien dalam pelaksanaannya baik dari aspek pengelolaan sumber pembiayaan
maupun aspek realisasi anggaran. Kualitas layanan penjaminan mutu pendidikan
harus ditingkatkan. Peningkatkan tata kelola serta peningkatan efektivitas birokrasi
dan pelibatan publik yang transparan dan akuntabel dalam pelaksanaan penjaminan
mutu pendidikan perlu diupayakan dengan optimal. Rencana strategis LPMP
Gorontalo tahun 2020-2024 ini diharapkan dapat menjadi acuan dan arah
pelaksanaan pengelolaan kegiatan, dan untuk memastikan arah
kegiatan dan kebijakan pengelolaan LPMP Gorontalo selaras dengan arah
kebijakan dan pengelolaan Direktorat Jenderal Paud, Dikdas, dan Dikmen
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
40 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024
BAB VPENUTUP
41 RENSTRA LPMP GORONTALO 2020-2024