Click here to load reader
Upload
hathuy
View
280
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
RENCANA STRATEGISUNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA
ATMA JAYA 2013-2017
Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • iii
KATA PENGANTAR
Saat ini terjadi banyak perubahan besar dan berlangsung dengan sangat cepat di sekitar lingkungan tempat suatu organisasi tumbuh dan berkembang. Dalam lingkungan seperti ini, perlu adanya suatu panduan agar organisasi dapat terus focus untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan. Rencana strategis (renstra) merupakan panduan yang dipakai untuk menuntun jalannya organisasi menuju ke masa depan yang lebih baik.
Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya 2013-2017 ini disusun dengan mengacu pada analisa terhadap perubahan dan perkembangan eksternal yang terjadi, khususnya yang terkait dengan bidang pendidikan tinggi dan berbagai aspirasi dan cita-cita dari dalam organisasi. Visi Unika Atma Jaya adalah untuk mewujudkan komunitas pendidikan tinggi yang unggul dan professional, dengan didasarkan pada nilai-nilai Katolik yang peduli pada martabat manusia serta kesejahteraan sosial. Dalam menwujudkan visi tersebut, segala kerja yang dilakukan didasari oleh nilai-nilai inti yang diyakini dapat menjadi roh bagi setiap insane di Unika Atma Jaya dalam berkarya yaitu nilai-nilai Kristiani, Unggul, Profesional dan Peduli.
Renstra Unika Atma Jaya 2013-2017 ini disusun pula sebagai pedoman dan arah pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Renstra ini telah disusun dengan melalui berbagai tahapan, termasuk di dalamnya dengan melakukan interaksi dengan para
iv • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • v
pemangku kepentingan (stakeholders) baik di tingkat unit kerja, program studi maupun fakultas.
Renstra ini disusun juga agar dapat dijadikan acuan bagi penyusunan rencana strategis (renstra) maupun rencana operasional (renop) di tingkat fakultas, prodi maupun unit terkait. Oleh karenanya renstra ini perlu dipahami dan dimanfaatkan oleh seluruh bagian di lingkungan Unika Atma Jaya dalam menyurun rencana kerja, pelaksanaan, pengendalian dan evaluasi seluruh program kegiatan agar terjalin suatu kerja yang harmonis, sinergis dan berkelanjutan menuju pada perwujudan cita-cita bersama.
Jakarta, 01 November 2013Rektor Unika Atma Jaya
Prof. Dr. Ir. M.M. Lanny W. Pandjaitan, M.T.
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ................................................................................. iii
Bab I Pendahuluan ................................................................. 1Bab II Landasan Pengembangan Unika Atma Jaya
2013-2017 .........................................................................62.1. Visi dan Misi Unika Atma Jaya ........................................ 62.2. Tujuan ................................................................................72.3. Nilai Inti ............................................................................ 92.4. Pola Ilmiah Pokok ........................................................... 122.5. Rencana Pengembangan Jangka Panjang (RPJP)
Unika Atma Jaya Tahun 2013 - 2027 ............................... 132.6. Analisis Kondisi Saat Ini ................................................. 142.7. Kondisi Internal Unika Atma Jaya ................................. 292.8. Kondisi Eksternal Yang Mempengaruhi
Unika Atma Jaya ..............................................................342.9. Fokus Permasalahan Saat Ini ..........................................47
Bab III Garis Besar Rencana Strategis Unika Atma Jaya 2013-2017 ....................................................................... 50
3.1. Tujuan PelaKsanaan Kegiatan Di Unika Atma Jaya ..... 503.2. Peta Strategi Pengembangan Unika Atma Jaya
2013-2017 ..........................................................................533.3. Strategi Pengembangan Unika Atma Jaya 2013-2017 .... 603.4. Formulasi Pengembangan Unika Atma Jaya
2013-2017 ......................................................................... 62
vi • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 1
BAB I
PENDAHULUAN
Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (Unika Atma Jaya) adalah sebuah universitas swasta yang didirikan pada tahun
1960 oleh sejumlah tokoh awam Katolik, di antaranya Frans Seda, Ben Mang Reng Say, J.P. Cho, I.J. Kasimo, Lo S.H. Ginting, Anton M. Moelyono. Pada saat itu, para pendiri universitas ini percaya bahwa umat Katolik Indonesia harus mampu memberikan sumbangsih yang sangat berarti dalam upaya pembangunan bangsa. Para pendiri tersebut mulai berkarya untuk membangun bangsanya, khususnya dalam bidang pendidikan tinggi yang belum banyak dilakukan oleh banyak orang pada saat itu. Pendirian universitas ini juga sekaligus memperlihatkan secara nyata perwujudan nilai-nilai Gereja dan Kebangsaan. Keyakinan ini dituangkan dalam ungkapan ”Pro ecclesia et patria.” (Untuk Gereja dan Tanah Air).
Berbekal motivasi tinggi dan modal awal Rp 500,- mereka mendirikan Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya dengan dua fakultas (Fakultas Ekonomi dan Fakultas Ilmu Sosial) yang memiliki 149 mahasiswa. Melalui komitmen dan kerja keras, mereka berhasil menumbuhkembangkan universitas hingga saat sekarang ini. Pada usianya yang ke-52 di tahun 2012, Unika Atma Jaya telah memiliki delapan fakultas dengan 17 program sarjana (S1), 8 program magister (S2) dan profesi serta satu program doktor (S3). Unika Atma Jaya juga telah memiliki tiga lokasi kampus utama, yaitu Kampus Semanggi, Kampus Pluit, dan Kampus BSD.
Bab IV Sasaran, Program Strategis dan Indikator Kinerja .. 784.1. Program Tata Pamong, Kepemimpinan,
Sistem Pengelolaan dan Penjaminan Mutu .................. 784.2. Program Pembinaan dan Pengembangan
Bidang Kemahasiswaan dan Lulusan ............................ 844.3. Program Pengembangan Sumber Daya Manusia ......... 904.4. Program Pengelolaan Kurikulum, Pembelajaran
dan Suasana Akademik .................................................. 964.5. Program Pembiayaan, Prasarana, Sarana
dan Sistem Informasi .................................................... 1044.6. Program Penelitian, Pengabdian kepada
Masyarakat dan Kerja Sama .......................................... 120
2 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 3
Fakultas dan program studi yang dimiliki Unika Atma Jaya pada saat ini ditunjukkan pada Tabel 1.1.
Tabel 1.1 FAKULTAS DAN PROGRAM STUDI(Data per Desember 2012)
Program S1 Program S2 Program S3 Program Profesi
Fakultas Ekonomi
Manajemen• Manajemen•
Akuntansi• Pendidikan • Profesi
Ekonomi • Pembangunan
Akuntansi•
Fakultas Ilmu Administrasi
Ilmu • Administrasi Bisnis
Bisnis dan Komunikasi
Ilmu • Komunikasi
Hospitality•
Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan • Bahasa Inggris
Pendidikan Ilmu • Pendidikan Teologi
Bimbingan • dan Konseling
Pendidikan • Guru SD
Fakultas Teknik
Teknik Mesin•
Teknik Elektro•
Teknik • Industri
Fakultas Hukum
Ilmu Hukum• Ilmu Hukum•
Fakultas Kedokteran
Pendidikan • Dokter
Profesi • Dokter
Fakultas Psikologi
Psikologi• Sains Psikologi• Psikologi • Profesi
Fakultas Teknobiologi
Biologi• Bioteknologi•
Sekolah Pascasarjana
Linguistik • Terapan Bahasa Inggris
Linguistik • Terapan Bahasa Inggris
Agar seluruh pengelolaan dan pengembangan kegiatan pen-didikan tinggi di Unika Atma Jaya dalam kurun waktu lima tahun mendatang dapat terencana dan termonitor dengan baik, perlu disusun suatu Rencana Strategis (Renstra) Unika Atma Jaya tahun 2013-2017 dengan tujuan untuk memberikan arahan kebijakan dan pengambilan keputusan. Dengan adanya Renstra ini, setiap pimpinan pada semua tingkatan diharapkan akan memiliki kesamaan persepsi, tujuan dan gerak langkah untuk mewujudkan sasaran yang telah ditetapkan bersama. Renstra Unika Atma Jaya 2013-2017 akan digunakan sebagai landasan penyusunan Rencana Operasional (Renop) Unika Atma Jaya dalam kurun waktu antara 2013-2017.
Penyusunan Renstra Unika Atma Jaya periode 2013-2017 ini didasarkan pada Statuta Unika Atma Jaya, Rencana Pengembangan Jangka Panjang Yayasan Atma Jaya, Renstra Kemendiknas 2010-2014, Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, dan berbagai dokumen lain yang terkait. Penyusunan Renstra Unika Atma Jaya 2013-2017 ditampilkan dalam bagan pada Gambar 1.1.
4 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 5
Gambar 1.1 Pendekatan Penyusunan Rencana Strategis
Unika Atm
a Jaya 2013-2017
Penyusunan Renstra ini dilakukan dengan memperhatikan segala perkembangan yang telah berlangsung di Unika Atma Jaya hingga saat ini (faktor internal) dan berbagai perkembangan yang terjadi di lingkungannya (faktor eksternal). Pemetaan kondisi saat ini dilakukan dengan melakukan analisis terhadap kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan (Analisis Strengths, Weaknesses, Opportunities dan Threats / SWOT), hal ini diuraikan pada Bab II.
Visi, misi, tujuan, nilai inti, dan pola ilmiah pokok sebagai landasan penyusunan Renstra telah ditetapkan dalam Statuta Unika Atma Jaya 2013 – 2017.
Sasaran, outcomes dan program strategis dibahas pada Bab III yang berisi Garis Besar Rencana Strategis Unika Atma Jaya. Garis Besar Rencana Strategis ini tertuang dalam tujuh standar, yaitu:
1. Standar Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian.
2. Standar Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan Penjaminan Mutu.
3. Standar Mahasiswa dan Lulusan.4. Standar Sumber Daya Manusia.5. Standar Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana
Akademik.6. Standar Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem
Informasi.7. Standar Penelitian, Pelayanan/Pengabdian kepada
Masyarakat, dan Kerjasama.
Evaluasi pencapaian sasaran dari program strategis untuk jangka waktu lima tahun, diukur dengan indikator kinerja dari ketujuh standar yang dijelaskan secara rinci dalam Bab IV.
6 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 7
BAB II
LANDASAN PENGEMBANGAN
UNIKA ATMA JAYA 2013-2017
Untuk memandu arah pengembangan Unika Atma Jaya telah ditetapkan Visi, Misi, Tujuan, dan Pola Ilmiah Pokok yang
terdapat dalam Statuta Unika Atma Jaya dan Nilai Inti yang terdapat pada Rencana Induk Pengembangan (RPJP) Yayasan Atma Jaya.
2.1. VISI DAN MISI UNIKA ATMA JAYA
”Mewujudkan komunitas pendidikan tinggi yang unggul dan profesional, dengan didasarkan pada nilai-nilai Katolik yang peduli pada martabat manusia serta kesejahteraan sosial”.
Untuk mewujudkan visi tersebut, dirumuskan misi sebagai berikut:
a. Membangun komunitas Atma Jaya yang semakin kuat dalam iman, persaudaraan sejati, dan budaya kasih.
b. Mengembangkan komunitas Atma Jaya sebagai kader bangsa yang unggul, berwatak, kritis, serta mempunyai semangat belajar seumur hidup.
c. Melaksanakan kepemimpinan dan manajemen secara transparan, akuntabel, bertanggungjawab, mandiri, dan adil.
d. Meningkatkan perwujudan martabat manusia serta kesejahteraan sosial dengan mengembangkan sikap peduli, solider, plural, dan lebih berpihak kepada yang lemah.
2.2. TUJUAN
Tujuan Unika Atma Jaya adalaha. Menghasilkan lulusan yang profesional, berintegritas
tinggi, peduli pada kepentingan masyarakat, berorientasi global, dan tanggap pada kemajuan IPTEKS.
b. Menghasilkan karya ilmiah dan penelitian yang dipublikasikan dan menjunjung tinggi hak atas kekayaan intelektual (HAKI).
c. Melaksanakan kegiatan pengabdian yang bermanfaat bagi masyarakat, gereja, bangsa dan negara.
d. Mengembangkan organisasi yang sehat dan transparan.e. Mengembangkan sumber daya manusia yang profesional
dan yang merasa bangga menjadi bagian dari Unika Atma Jaya.
Gambar 2.1 menunjukkan bahwa penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi didasari oleh misi yang telah dirumuskan untuk mewujudkan visi Unika Atma Jaya.
8 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 9
Gambar 2.1 Perw
ujudan visi dan misi m
elalui Tridharma Perguruan Tinggi
2.3. NILAI INTI
Nilai merupakan pedoman yang diyakini sebagai jiwa yang harus selalu dihayati dan diamalkan oleh pemangku kepentingan organisasi dalam melaksanakan tugas. Nilai-nilai yang berkembang dan hidup dalam organisasi menjadi semangat bagi pemangku kepentingan dalam berkarya dan berkarsa. NILAI INTI yang dikembangkan oleh Unika Atma Jaya adalah:
A. KristianiB. UnggulC. ProfesionalD. Peduli
Keempat nilai tersebut dijelaskan sebagai berikut:
A. Bidang Pengembangan Kristianitas
A.1. Upaya mewujudkan ”Kuat dalam Iman”:
- Mampu memahami nilai-nilai kristiani - Mampu menghayati nilai-nilai kristiani - Mampu mengaktualisasikan nilai-nilai kristiani
A.2. Upaya Mewujudkan ”Kuat dalam Persaudaraan Sejati”:
- Mampu bersikap plural. - Mampu bersikap inklusif.- Mampu bersikap adil.- Mampu bersikap demokratis.- Mampu berbudaya.
A.3. Upaya Mewujudkan ”Kuat dalam Budaya Kasih”:
- Mampu bekerja sama dalam berkomunitas.- Kerelaan berkorban.- Mampu bersikap rendah hati.
10 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 11
- Mampu berempati.- Mampu bersikap humanis.
B. Bidang Pengembangan Keunggulan
B.1. Upaya mengembangkan komunitas Atma Jaya yang Unggul:
- Mampu menggunakan tanggung jawab secara benar.- Mampu menggunakan kebebasan secara tepat.- Mampu terlibat aktif dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. - Berkembang menjadi pribadi utuh.
B.2. Upaya mengembangkan komunitas Atma Jaya yang berwatak:
- Cerdas emosional.- Cerdas spiritual.- Mampu mengembangkan intra-personal.- Mampu mengembangkan inter-personal.- Berbudi luhur.
B.3. Upaya mengembangkan komunitas Atma Jaya yang Kritis:
- Cerdas intelektual.- Berpikir logis, sistematis, dan kreatif.- Penuh inisiatif.- Berjiwa eksploratif, antisipatif, dan futuristik.
B.4. Upaya mengembangkan komunitas Atma Jaya yang Belajar Seumur Hidup:
- Memiliki panggilan jiwa dan idealisme tentang pendidikan.
- Penuh tanggung jawab terhadap tugas yang diembannya dan serius mengerjakannya.
- Selalu memutakhirkan diri. - Memiliki kesiapsediaan untuk diutus dimana saja
diperlukan.
C. Bidang Pengembangan Profesionalitas
C.1. Melaksanakan kepemimpinan dan manajemen secara transparan:
- Mengembangkan budaya komunikasi.- Mengembangkan hubungan inter-personal.- Mengembangkan budaya plural-dialogis.- Mengembangkan inklusivitas.
C.2. Melaksanakan kepemimpinan dan manajemen secara akuntabel:
- Mematuhi aturan yang ada.- Mendahulukan kepentingan bersama.- Mampu bersikap obyektif.- Mampu bersikap konsisten.
C.3. Melaksanakan kepemimpinan dan manajemen secara Responsibel:
- Cepat melihat, memutuskan, dan bertindak.- Mengembangkan sikap proaktif.- Mengembangkan imajinasi kreatif.
C.4. Melaksanakan kepemimpinan dan manajemen secara Mandiri:
- Mengembangkan pemberdayaan, bukan etatisme.- Mengembangkan keberagaman, bukan keseragaman.
12 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 13
- Mengembangkan subsidiaritas, bukan otoriter.
C.5. Melaksanakan kepemimpinan dan manajemen secara Adil:
- Mengembangkan sikap demokratis.- Mengembangkan budaya mufakat dalam mengambil
keputusan.- Mengembangkan sinergitas.
D. Bidang Pengembangan Kepedulian
- Mengembangkan sikap peduli: peka, murah hati, dan siap sedia.
- Mengembangkan sikap solider: rela berbagi, tenggang rasa, menanggung perutusan bersama.
- Mengembangkan sikap plural: menghormati keberagaman, kebhinekaan, dan multikultural.
- Mengembangkan sikap lebih berpihak kepada yang lemah: toleran, berbela rasa dan membela keadilan.
2.4. POLA ILMIAH POKOK
Pola Ilmiah Pokok Universitas adalah pola pelaksanaan tridharma perguruan tinggi berlandaskan pada visi, misi dan tujuan Universitas yang berfokus pada pengembangan kemanusiaan, kesehatan dan kebangsaan untuk peningkatan kesejahteraan dan martabat manusia. Pola Ilmiah Pokok Universitas diaktualisasikan dalam kehidupan nyata masyarakat Indonesia yang multikultur dan dinamis melalui studi dan kajian ilmiah dengan memperhatikan kemampuan, pengalaman dan ketersediaan sumber daya internal.
2.5. RENCANA PENGEMBANGAN JANGKA
PANJANG (RPJP) UNIKA ATMA JAYA TAHUN
2013 - 2027
Penentuan arah rencana strategis berdasarkan visi, misi dan nilai inti yang menopang tiga pilar utama seperti terlihat dalam Gambar 2.2. Tiga pilar utama tersebut adalah:
1. Tersedianya sumber daya manusia yang unggul.2. Tata kelola universitas yang baik.3. Infrastruktur yang memadai.
Gambar 2.2 Tiga Pilar Strategis
Ketiga pilar tersebut diharapkan dapat bersinergi untuk menghasilkan kualitas manusia seutuhnya yang dilandasi semangat kristiani, unggul, profesional dan peduli terhadap lingkungan sekitarnya.
14 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 15
Kerangka sistem manajemen yang mendasari perwujudan rencana strategis adalah sebagai berikut:
a. Visi, Misi, Tujuan, Nilai Inti, dan Pola Ilmiah Pokok dibangun berdasarkan cita-cita para pendiri, perkembangan dinamika internal yang terjadi selama ini, serta dilandasi dengan nilai-nilai budaya dan fi losofi pendidikan tinggi yang dianut dengan tetap mempertimbangkan segala hal yang berkembang dalam ranah eksternal, seperti: ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan (ipoleksosbudhankam).
b. Kunci keberhasilan untuk mencapai visi, misi dan tujuan pendidikan tinggi tersebut terletak pada tiga pilar utama pendidikan tinggi, yaitu tersedianya sumber daya manusia yang unggul, tata kelola universitas yang baik, dan infrastruktur yang memadai.
c. Untuk dapat menyelenggarakan sistem pendidikan tersebut, dikembangkan infrastruktur dan suprastruktur pendidikan yang menjadi landasan bagi lembaga pendidikan tinggi formal dalam menyelenggarakan manajemen dan administrasi lembaga pendidikan tinggi.
d. Fokus program dan kegiatannya diarahkan kepada para pemangku kepentingan (stakeholders).
2.6. ANALISIS KONDISI SAAT INI
2.6.1. LANDASAN FILOSOFIS PENDIDIKAN NASIONAL
Sesuai dengan amanat yang tertulis dalam Undang-undang nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, yang menyatakan
bahwa pendidikan tinggi sebagai bagian dari sistem pendidikan nasional memiliki peran strategis dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora serta pembudayaan dan pemberdayaan bangsa Indonesia yang berkelanjutan. Di samping itu lembaga pendidikan tinggi juga bertujuan untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam menghadapi globalisasi di segala bidang, mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menghasilkan intelektual, ilmuwan, dan/atau profesional yang berbudaya dan kreatif, toleran, demokratis, berkarakter tangguh, serta berani membela kebenaran untuk kepentingan bangsa;
Unika Atma Jaya sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang tumbuh dan berkembang di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia perlu menetapkan tujuan atau sasarannya yang memperhatikan juga landasan fi losofi s pendidikan nasional yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 memberikan landasan fi losofi s serta berbagai prinsip dasar dalam pembangunan pendidikan.
Berdasarkan landasan fi losofi s tersebut, sistem pendidikan nasional menempatkan peserta didik sebagai makhluk yang diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa dengan segala fi trahnya dengan tugas memimpin kehidupan yang berharkat dan bermartabat serta menjadi manusia yang bermoral, berbudi luhur, dan berakhlak mulia. Pendidikan merupakan upaya memberdayakan peserta didik untuk tumbuh dan berkembang menjadi manusia Indonesia seutuhnya, yaitu yang menjunjung tinggi dan memegang dengan teguh norma dan nilai sebagai berikut:
16 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 17
a. norma agama dan kemanusiaan untuk menjalani kehidupan sehari-hari, baik sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa, makhluk individu, maupun makhluk sosial;
b. norma persatuan bangsa untuk membentuk karakter bangsa dalam rangka memelihara keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
c. norma kerakyatan dan demokrasi untuk membentuk manusia yang memahami dan menerapkan prinsip-prinsip kerakyatan dan demokrasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara; dan
d. nilai-nilai keadilan sosial untuk menjamin terse-lenggaranya pendidikan yang merata dan bermutu bagi seluruh bangsa serta menjamin penghapusan segala bentuk diskriminasi dan gender serta terlaksananya pendidikan untuk semua dalam rangka mewujudkan masyarakat berkeadilan sosial.
2.6.2. PARADIGMA PENDIDIKAN
Di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia penyelenggaraan pendidikan didasarkan pada beberapa paradigma universal sebagai berikut: a. Pemberdayaan Manusia Seutuhnya
Memperlakukan peserta didik sebagai subjek merupakan penghargaan terhadap peserta didik sebagai manusia yang utuh. Peserta didik memiliki hak untuk mengaktualisasikan dirinya secara optimal dalam aspek kecerdasan intelektual, spiritual, sosial, dan kinestetik.
b. Pembelajaran Sepanjang Hayat Berpusat pada Peserta DidikPembelajaran merupakan proses yang berlangsung seumur hidup, yaitu pembelajaran sejak lahir hingga akhir hayat yang diselenggarakan secara terbuka dan multimakna. Pembelajaran dengan sistem terbuka diselenggarakan dengan fl eksibilitas pilihan dan waktu penyelesaian program lintas satuan dan jalur pendidikan (multi entry-multi exit system). Pendidikan multimakna diselenggarakan dengan berorientasi pada pembudayaan, pemberdayaan, pembentukan akhlak mulia, budi pekerti luhur, watak, kepribadian, karakter unggul, serta berbagai kecakapan hidup (life skills).
c. Pendidikan untuk SemuaPendidikan adalah bagian dari hak asasi manusia dan hak setiap warga negara yang usaha pemenuhannya harus direncanakan dan dijalankan dengan sebaik mungkin. Paradigma ini menjamin keberpihakan kepada peserta didik yang memiliki hambatan fi sik ataupun mental, hambatan ekonomi dan sosial, ataupun kendala geografi s, yaitu layanan pendidikan untuk menjangkau mereka yang tidak terjangkau.
d. Pendidikan untuk Perkembangan, Pengembangan, dan/atau Pembangunan Berkelanjutan (PuP3B)Pendidikan menghasilkan manusia berakhlak mulia yang menjadi rahmat bagi semesta alam. Pendidikan harus memberikan pemahaman tentang nilai-nilai tanggung jawab sosial dan natural untuk memberikan gambaran pada peserta didik bahwa mereka adalah bagian dari sistem sosial yang harus
18 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 19
bersinergi dengan manusia lain dan bagian dari sistem alam yang harus bersinergi dengan alam beserta seluruh isinya.
2.6.3. TREND GLOBAL DALAM BIDANG PENDIDIKAN
Diakui bahwa abad XXI terdapat berbagai perubahan yang cukup mendasar dalam berbagai bidang kehidupan, tidak terkecuali hal tersebut juga membawa perubahan besar dalam bidang pendidikan. Globalisasi dan kemajuan teknologi telah menjadi karakteristik utama dari bidang pendidikan di abad ini, oleh karenanya peran teknologi dan pertautan antar manusia dalam skala global akan semakin penting dalam dinamika pendidikan di masa depan. Untuk itu perlu ditingkatkan daya saing bangsa dalam menghadapi globalisasi di segala bidang. Dalam hal ini perguruan tinggi diharapkan dapat menghasilkan pendidikan tinggi yang mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menghasilkan para intelektual, ilmuwan, dan/atau profesional yang berbudaya dan kreatif, toleran, demokratis, berkarakter tangguh, serta berani membela kebenaran untuk kepentingan bangsa. Berbagai perkembangan dunia yang akan mempengaruhi dunia pendidikan jika disarikan adalah sebagai berikut:
a. Perhatian yang semakin besar terhadap masalah lingkung-an hidup, berikut implikasinya, terutama terhadap: pema-nasan global, energi, pangan, kesehatan, lingkungan binaan, mitigasi.
b. Dunia kehidupan akan semakin dihubungkan oleh teknologi informasi, berikut implikasinya, terutama terhadap: ketahanan dan sistim pertahanan, pendidikan, industri, komunikasi.
c. Ilmu pengetahuan akan semakin converging, berikut implikasinya, terutama terhadap: penelitian, fi lsafat ilmu, paradigma pendidikan, kurikulum.
d. Kebangkitan pusat ekonomi di belahan Asia Timur dan Tenggara, berikut implikasinya terhadap: politik dan strategi ekonomi, industri, pertahanan.
e. Perubahan dari ekonomi berbasis sumber daya alam serta manusia ke arah ekonomi berbasis pengetahuan, berikut dengan implikasinya terhadap: kualitas sumber daya insani, pendidikan, lapangan kerja.
f. Perhatian yang semakin besar pada industri kreatif dan industri budaya, berikut implikasinya, terutama terhadap: kekayaan dan keanekaan ragam budaya, pendidikan kreatif, entrepreneurship, technopreneurship, rumah produksi.
g. Budaya akan saling mengimbas dengan Teknosains berikut implikasinya, terutama terhadap: karakter, kepribadian, etiket, etika, hukum, kriminologi, dan media.
h. Perubahan paradigma Universitas, dari ”Menara Gading” ke ”Mesin Penggerak Ekonomi”. Terdapat kecenderungan semakin meningkatnya investasi yang ditanamkan dari sektor publik ke perguruan tinggi untuk riset ilmu dasar dan terapan serta inovasi teknologi/desain yang memberikan kemudahan bagi kehidupan manusia.
2.6.4. PENDIDIKAN TINGGI DI INDONESIA
Pendidikan Tinggi di Indonesia berdasarkan Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika. Di Indonesia Pendidikan Tinggi berfungsi untuk mengembangkan
20 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 21
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa; mengembangkan sivitas akademika yang inovatif, responsif, kreatif, terampil, berdaya saing, dan kooperatif melalui pelaksanaan Tridharma; dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Adapun prinsip-prinsip yang harus dipegang oleh penyelenggara Pendidikan Tinggi di Indonesia adalah:
a. Pencarian kebenaran ilmiah oleh sivitas akademika;b. Demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif
dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai agama, nilai budaya, kemajemukan, persatuan, dan kesatuan bangsa;
c. Pengembangan budaya akademik dan pembudayaan kegiatan baca tulis bagi sivitas akademika;
d. Pembudayaan dan pemberdayaan bangsa yang berlangsung sepanjang hayat;
e. Keteladanan, kemauan, dan pengembangan kreativitas mahasiswa dalam pembelajaran;
f. Pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa dengan memperhatikan lingkungan secara selaras dan seimbang;
g. Kebebasan dalam memilih Program Studi berdasarkan minat, bakat, dan kemampuan mahasiswa;
h. Satu kesatuan yang sistemik dengan sistem terbuka dan multimakna;
i. Keberpihakan pada kelompok masyarakat kurang mampu secara ekonomi;
j. Pemberdayaan semua komponen masyarakat melalui peran serta dalam penyelenggaraan dan pengendalian mutu layanan pendidikan tinggi.
Dalam kaitan dengan hal-hal tersebut maka bidang-bidang yang perlu dicermati dalam pengembangan Pendidikan Tinggi di Indonesia di masa mendatang adalah sebagai berikut:
a. PengajaranSejak Kurikulum Berbasis Kompentensi di perguruan tinggi dipublikasikan melalui SK Mendiknas No. 045/U/2002, telah terjadi perubahan paradigma dalam proses pembelajaran. Proses mengajar (teaching) yang dulu hanya disampaikan dengan kuliah tatap muka, bergeser menjadi proses pembelajaran (learning) yang mendorong peserta didik belajar aktif dan menyenangkan. Kegiatan belajar juga semakin difokuskan pada pemberdayaan peserta didik untuk belajar secara mandiri (student centered learning). Di samping itu model pembelajaran non konvensional yang menggunakan teknologi informasi semakin banyak dikembangkan. Sumber belajar yang dulu berpusat pada dosen, sekarang telah berubah terutama dengan berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi yang menjadi multi sumber.
b. PenelitianPenelitian di Perguruan Tinggi merupakan kegiatan sivitas akademika sebagai pencarian dan penemuan kebenaran ilmiah serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menggunakan metode ilmiah. Perguruan Tinggi semakin dituntut untuk melakukan penelitian yang semakin bermutu dan dapat dipublikasikan secara luas. Tuntutan untuk mempublikasikan karya ilmiah semakin kuat, dan ini hanya bisa dilakukan jika didasari oleh berbagai penelitian yang semakin banyak dan bermutu.
22 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 23
c. Pengabdian kepada MasyarakatPengabdian kepada masyarakat merupakan kegiatan sivitas akademika dalam mengamalkan dan membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan tinggi dituntut untuk turut serta memecahkan permasalahan yang terjadi di lingkungan masyarakat sekitar yang semakin dinamis dan kompleks. Hasil karya pendidikan tinggi seharusnya bisa dimanfaatkan oleh industri karena ada keterkaitan antara apa yang dikembangkan oleh pendidikan tinggi dengan apa yang dibutuhkan oleh lingkungan industri.
d. Kerja Sama Internasional Pendidikan Tinggi.Kerja sama internasional pendidikan tinggi merupakan proses interaksi dalam pengintegrasian dimensi internasional ke dalam kegiatan akademik untuk berperan dalam pergaulan internasional tanpa kehilangan nilai-nilai keindonesiaan. Kerja sama internasional ini harus didasarkan pada prinsip bebas aktif, solidaritas, toleransi, dan rasa saling menghormati dengan mempromosikan nilai-nilai kemanusiaaan yang saling memberi manfaat bagi kehidupan manusia.
e. Sistem Penjaminan MutuMutu penyelenggaraan pendidikan tinggi harus semakin ditingkatkan. Pendidikan tinggi yang bermutu merupakan pendidikan tinggi yang menghasilkan lulusan yang mampu secara aktif mengembangkan potensinya dan menghasilkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara. Penjaminan mutu pendidikan tinggi merupakan kegiatan sistemik untuk meningkatkan
mutu pendidikan tinggi secara berencana dan berkelanjutan. Penjaminan mutu ini dilakukan melalui penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan standar pendidikan tinggi.
f. Standar Pendidikan Tinggi.Dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi harus memenuhi standar nasional pendidikan tinggi yang meliputi standar isi, proses, kompetensi lulusan, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, penilaian pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
g. AkreditasiUntuk menjamin mutu Pendidikan Tinggi ditetapkanlah Lembaga Akreditasi baik oleh pemerintah maupun yang mandiri. Akreditasi merupakan kegiatan penilaian berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Akreditasi perguruan tinggi dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi.
h. Pangkalan Data Pendidikan Tinggi.Segala data yang terkait dengan perguruan tinggi akan dikumpulkan di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi. Pangkalan Data ini merupakan kumpulan data penyelenggaraan pendidikan tinggi seluruh Perguruan Tinggi yang terintegrasi secara nasional.
2.6.5. PRESTASI UNIKA ATMA JAYA
Sejak didirikannya dan seiring dengan pertumbuhannya, Unika Atma Jaya telah membangun jaringan dan kerjasama dengan
24 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 25
pelbagai institusi nasional dan internasional. Di antara universitas-universitas Katolik di Indonesia, Unika Atma Jaya merupakan anggota aktif dari Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik Indonesia (APTIK), yang berpusat di Kampus Unika Atma Jaya di Jalan Sudirman di jantung kota Jakarta. Unika Atma Jaya juga menjadi anggota aktif dari Association of Southeast and East Asian Catholic Colleges and Universities (ASEACCU) dan International Federation of Catholic Universities (IFCU). Di samping itu, Unika Atma Jaya juga menggalang kerjasama dan program pertukaran mahasiswa dengan pelbagai organisasi internasional, LSM, universitas dan lembaga-lembaga penelitian, seperti badan-badan PBB, Universitas Leuven, Radboud University, Max Plank Institute, Katolischer Akademischer Auslaender-Dienst (KAAD), Kanda University, dan lain-lain.
Sejumlah kekhasan dan prestasi layak juga untuk dicatat. Unika Atma Jaya menjadi satu-satunya universitas di antara universitas-universitas Katolik di Indonesia yang memiliki fakultas kedokteran beserta rumah sakit pendidikannya sendiri yang didirikan pada tahun 1970-an. Dalam dasawarsa yang sama Unika Atma Jaya juga memelopori berdirinya pusat-pusat yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat: Pusat Pengembangan Etika (PPE) dan Pusat Kajian Pengembangan Masyarakat (PKPM sebelumnya: Pusat Penelitian Atma Jaya), PKBB, PPM, PPB, Puslitkes. Pada tahun 2002 Unika Atma Jaya menjadi universitas pertama di Indonesia yang membuka program S1 Bioteknologi dengan peralatan laboratorium terlengkap.
Perkembangan dalam hal ukuran, jaringan, dan pencapaian tersebut di atas memperlihatkan bahwa Unika Atma Jaya Jakarta telah berhasil mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Kepercayaan tersebut terlihat pula dalam survei yang dibuat oleh
Majalah Tempo pada tahun 2005 yang menempatkan Unika Atma Jaya pada peringkat ketiga di antara universitas-universitas swasta yang dipilih oleh masyarakat.
Pada tahun 2006 Unika Atma Jaya memenangkan ASEAN Energy Awards dalam ASEAN Energy Competition yang diselenggarakan oleh ASEAN Centre for Energy. Di tahun yang sama, Unika Atma Jaya menjadi salah satu dari sepuluh perguruan tinggi yang diberi ijin oleh pemerintah untuk peningkatan kualifi kasi guru SD ke jenjang S1 melalui sistem pendidikan jarak Jauh berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal ini semakin menegaskan kapasitas Unika Atma Jaya sebagai institusi yang modern, memakai teknologi dan berwawasan lingkungan.
Berbagai pengakuan juga telah diperoleh Unika Atma Jaya pada tahun 2007. Survey Majalah Swa Plus 2007 (Edisi 15/XXIII tanggal 12-25 Juli 2007) mencatat bahwa Unika Atma Jaya merupakan satu dari sepuluh Universitas yang lulusannya paling dicari dunia bisnis. Survey dilakukan terhadap empat puluh Direktur SDM perusahaan terkemuka di Indonesia, tentang pandangan mereka terhadap perguruan tinggi dan output yang mereka butuhkan. Survey TEMPO (edisi 20 Mei 2007) menobatkan Unika Atma Jaya sebagai TOP 10 Kampus Terbaik Menurut Kalangan Dunia Kerja. DIKTI memberikan penghargaan kepada 50 universitas negeri dan swasta di Indonesia sebagai 50 Promising Indonesian Universities dan Unika Atma Jaya termasuk di dalamnya.
Di awal tahun 2010, Unika Atma Jaya telah secara penuh mendapatkan pengakuan sistem manajemen mutu untuk semua fakultasnya dengan diraihnya sertifi kat ISO 9001:2008. Pada Januari 2013, Unika Atma Jaya berhasil mempertahankan resertifi kasi ISO 9001:2008. Komitmen institusi atas mutu tersebut juga dibuktikan
26 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 27
dengan menjadi salah satu dari beberapa universitas di Indonesia yang diakui memiliki sistem penjaminan mutu internal yang baik. Pengakuan ini diperoleh pada tahun 2008, ketika DIKTI pertama kali mengeluarkan hasil penilaian terhadap Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Perguruan Tinggi seluruh Indonesia.
Beberapa program hibah Dikti tingkat institusi juga telah diperoleh Unika Atma Jaya. Pada tahun 2007 dan 2008 secara berturut-turut Unika Atma Jaya mendapatkan dana dari Program Hibah Kompetisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (PHK-TIK) INHERENT K-1. Selanjutnya pada tahun 2010 Unika Atma Jaya berhasil memperoleh Program Hibah Pembinaan PTS dan tahun 2010-2012 memperoleh Program Hibah Kompetisi Berbasis Institusi, dengan Tema A (Peningkatan Kapasitas Manajemen Institusi).
Program sertifi kasi bidang sumber daya manusia (CHRP/Certifi ed Human Resource Program) yang dirintis di Unika Atma Jaya, yang telah meluluskan ratusan praktisi Human Resources di seluruh Indonesia, memperoleh penghargaan ”ARTDO International Management & HRD Awards tahun 2010” dari Asian Regional Training and Development Organization, pada 2010.
Unika Atma Jaya terus mengembangkan kapasitasnya melalui serangkaian kerjasama dengan berbagai pihak. Diantaranya Pemerintah Provinsi Kutai Barat mempercayakan putra daerah terbaiknya untuk melanjutkan studi di Unika Atma Jaya. Kerja sama FKIP Unika Atma Jaya dengan Kabupaten Sorong Selatan dilaksanakan untuk pengembangan kemampuan dan kualitas sumber daya manusia di Sorong. Kerja sama berskala internasional telah dijalin antara lain dengan Radboud University Nijmegen, Belanda, dalam rangka pertukaran pelajar maupun staf penelitian.
Unika Atma Jaya menegaskan komitmen sebagai kampus bebas rokok, per Januari 2010. Komitmen ini walaupun sederhana, merupakan sesuatu yang substantif dalam rangka membentuk perilaku positif dari seluruh staf dan mahasiswa.
Prestasi yang terus berjalan dan tidak pernah berhenti membawa Unika Atma Jaya kepada suatu penghargaan bergengsi yaitu PTS Unggulan Kopertis Wilayah III Bidang Penjaminan Mutu dan Budaya Akademik pada tahun 2012. Budaya Akademik tercermin dalam aktivitas kritis dan analitis yang selalu dilakukan sivitas akademika Unika Atma Jaya.
Mahasiswa dan staf Unika Atma Jaya telah menghasilkan prestasi berskala nasional dan internasional, bersifat akademis maupun terapan ilmu. Kasdin Sihotang, M. Hum., staf pengajar di Unika Atma Jaya, menerima penghargaan Karya Jurnalistik dari Menteri Pendidikan Nasional pada 2008. Pada 2009, Dosen Fakultas Teknobiologi, Dr. Yanti, menjadi pemenang pertama 2nd Hayati Award 2009 dan Hibah Penelitian Toray Science Foundation yang diselenggarakan oleh Hayati Journal of Bioscience, salah satu jurnal ilmiah terkemuka dalam bidang biologi di Indonesia. Pada 2010, Kepala Perpustakaan, Diao Ai Lien, Ph.D. memperoleh penghargaan sebagai Pustakawan Terbaik Tingkat Nasional. Dosen Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya, drg. Liling Pudjilestari, DDPH telah melaksanakan program rainwater harvesting yang bekerjasama dengan Coca-cola Foundation pada 2011 dan Yayasan Bakti Barito Pacifi c serta Yamaha pada 2013. Kerjasama ini turut didukung oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Ellen Heneska, mahasiswa angkatan 2006 dari Fakultas Psikologi dan Merina Isnaning, mahasiswa angkatan 2004 dari
28 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 29
Fakultas Kedokteran lolos seleksi JASSO (Japan Student Services Organization) Short-Term Student Exchange Promotion Program Scholarship tahun 2008/2009.
Salah satu unit kegiatan mahasiswa, yaitu UKM ADC (Unit Kegiatan Mahasiswa-Atma Jaya Debating Club) menjadi Juara 1 National University English Debating Championship, mewakili Indonesia dalam World University Debating Championship (WUDC) di Turki.
Sebutan ”katolik” pada nama Atma Jaya tidak menyurutkan minat orang-orang atau lembaga-lembaga yang beridentitas agama dan keyakinan lain untuk menjadi mahasiswa dan bekerja sama dengan Unika Atma Jaya. Sejak tahun-tahun pertama berdiri, Unika Atma Jaya telah dipertimbangkan sebagai sebuah tempat perjumpaan berbagai suku dan agama di Indonesia. Lebih dari 50 persen mahasiswa dan karyawan Unika Atma Jaya berasal dari latar belakang non-katolik. Unika Atma Jaya juga telah memulai sejumlah program kerjasama dengan pelbagai institusi baik yang sekular maupun yang berdasarkan kepercayaan agama non-katolik. Data mahasiswa pada Semester Ganjil 2012/2013 menunjukkan bahwa jumlah mahasiswa non-katolik adalah sebanyak 58%. Sedangkan dilihat dari sisi gender, terdata sebanyak 55% mahasiswa perempuan dan 45% laki-laki.
Unika Atma Jaya juga memberikan beasiswa kepada para mahasiswa yang tidak mampu. Data jumlah penerima beasiswa dari Unika Atma Jaya sebagai berikut :
Tabel 2.1 Jumlah Penerima Beasiswa Unika Atma Jaya Tahun 2008-2011
Jenis BeasiswaTahun Pemberian
2008 2009 2010 2011
KNMP 24 43 46 49
JABODETABEK 11 11 11 12
Reguler 208 203 279 236
Di samping itu masih banyak beasiswa lain yang disalurkan dari fakultas, alumni, kerja sama perusahaan ataupun lembaga lain, dengan jumlah yang meningkat setiap tahun. Diantaranya beasiswa dari Yayasan Alumni Fiabikom, Teknik, Tri Putra Grup, Danamon, Bank of Korea, Astra, dan lain-lain.
2.7. KONDISI INTERNAL UNIKA ATMA JAYA
Kondisi internal Unika Atma Jaya dapat dipandang dari aspek kekuatan dan kelemahan yang dapat diuraikan berdasarkan ketujuh standar yang telah ditetapkan.
2.7.1. KEKUATAN
A. Standar Visi, Misi, Tujuan
1. Memiliki Visi, Misi dan Tujuan yang jelas.2. Sebagai universitas Katolik, Unika Atma Jaya memiliki
nilai-nilai inti yang berpedoman pada hukum gereja universal terkait dengan visi, misi, nilai, tujuan dan pengelolaannya (kristiani, unggul, professional dan peduli pada martabat manusia); tetap
30 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 31
berpartisipasi pada pengembangan spiritualitas awam, penyiapan pemimpin awam masa depan dan gerakan moral menuju masyarakat madani yang lebih baik yang mencakup pendidikan nilai disamping dialog antar agama dan antar budaya.
B. Standar Tata Kelola, Kepemimpinan, Penjaminan Mutu
1. Telah menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 pada semua program studi.
2. Telah menerapkan sistem penjaminan mutu yang ditetapkan oleh pemerintah.
3. Memiliki sistem manajemen keuangan secara terpusat di Yayasan yang dikelola secara transparan dan akuntabel.
4. Memiliki pengalaman mengelola pendidikan tinggi dengan baik selama lebih dari 50 tahun.
C. Standar Mahasiswa dan Lulusan
1. Memiliki banyak alumni yang memegang berbagai posisi kunci dan bekerja di berbagai bidang karir.
2. Masa tunggu (masa untuk bekerja pertama kali) lulusan yang pendek.
D. Standar Sumber Daya Manusia
1. Memiliki staf dosen yang sudah memadai dari sisi jumlah dan kualifi kasi S2 & S3, dan telah tersertifi kasi.
2. Memiliki staf kependidikan yang memiliki keterampilan dan pengalaman yang memadai.
E. Standar Kurikulum, Proses Pembelajaran dan Suasana Akademik
1. Kurikulum telah dikembangkan sesuai dengan visi, misi dan tujuan.
2. Sistem dan mekanisme pelaksanaan proses belajar mengajar mengacu pada standar ISO 9001:2008 dan mengarah pada Student Centre Leaning (SCL)
3. Data pada akhir 2013, sebanyak 10 prodi terkreditasi A sejak lama, dari 26 prodi di Unika Atma Jaya.
F. Standar Pembiayaan, Sarana & Prasarana, Sistem Informasi/TIK
1. Sistem informasi akademik dan keuangan yang tersentralisasi dan terintegrasi.
2. Memiliki master plan IT.3. Fasilitas e-learning telah diterapkan pada beberapa
program studi.4. Memiliki perpustakaan yang handal dan lengkap.5. Lokasi kampus (Semanggi dan Pluit) yang sangat
strategis.
G. Standar Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama
1. Sudah ada kerjasama dengan beberapa badan internasional.
2. Memiliki kualitas penelitian yang cukup unggul di tingkat nasional dan internasional dengan adanya LPPM, PKPM, Puslitkes, Pusat HIV/AIDS, PKBB, dan PPE.
3. Memiliki Rencana Induk Penelitian
32 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 33
4. Beberapa peneliti sudah berkelas dunia.5. Memiliki daerah binaan tetap sebagai lokasi pengab-
dian kepada masyarakat.
2.7.2. KELEMAHAN
A. Standar Visi, Misi, Tujuan, Nilai dan Strategi Pencapaian
1. Renstra kurang dijalankan secara konsisten karena dinamika internal dan eksternal yang sangat cepat berubah .
2. Renstra yang pengukurannya berbasis Balance Score Card tidak diterjemahkan sampai KPI dan tidak dilengkapi dengan sistem monitor dan evaluasinya.
B. Standar Tata Kelola, Kepemimpinan dan Penjaminan Mutu
1. Belum ada sistem tata kelola yang baku antara Universitas dengan Yayasan
2. Sistem regenerasi kepemimpinan tidak berjalan dengan lancar.
3. Kepemimpinan dan keterampilan manajerial para pemimpin fakultas belum cukup memadai.
4. SMM ISO 9001:2008 masih belum dilaksanakan secara total, dan konsisten. Akar pemasalahan ada pada tata kelola dan dokumen yang dibutuhkan belum lengkap.
5. Strategi marketing masih dilakukan secara konven-sional.
C. Standar Mahasiswa dan Lulusan
1. Peserta program magister dan doktor juga kurang memadai dari sisi perimbangan biaya operasional.
2. Lemahnya layanan ke mahasiswa.3. Kurang kuatnya jalinan kemitraan dengan lembaga
pendidikan menengah. 4. Masih banyaknya segmen pasar yang belum tergali
secara optimal.
D. Standar Sumber Daya Manusia
1. Belum ada sistem yang berkelanjutan untuk pengem-bangan SDM (data yang handal, peta kompetensi, pelatihan/training, jenjang karier, reward & punish-ment).
2. Beberapa fakultas masih sangat tergantung pada dosen honorer.
3. Para dosen tetap terlalu berfokus pada bidang pengajaran saja, masih kurang perhatian pada bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
4. SDM TIK yang masih kurang dari sisi jumlah dan kompetensinya.
5. Ada SDM (akademik dan non akademik) yang enggan mengembangkan diri.
6. Kepedulian sivitas akademika terhadap permasalahan yang terjadi di tingkat universitas rendah.
E. Standar Kurikulum, Proses Pembelajaran dan Suasana Akademik
1. Adanya resistensi dari beberapa dosen terhadap ke-butuhan perubahan untuk perbaikan kurikulum.
34 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 35
2. Jumlah mahasiswa yang masuk semakin menurun terutama di program studi manajemen, ilmu ad mi-nistrasi bisnis, komunikasi, hospitality, pendidikan bahasa inggris, teologi, bimbingan konseling, hukum, teknik mesin, elektro dan industri.
F. Standar Pembiayaan, Sarana & Prasarana dan Sistem Informasi/TIK
1. Sumber pendapatan masih sangat tergantung dari uang kuliah mahasiswa.
2. Pendapatan universitas dari program hibah, penelitian dan proyek-proyek lain relatif kecil.
3. Sistem informasi berbasis teknologi informasi belum sepenuhnya terintegrasi.
4. Akses internet masih lambat.5. Belum ada sistem Pangkalan Data Perguruan Tinggi
(PDPT) yang satu/menyatu dan handal.
G. Standar Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama
Jumlah karya penelitian dan publikasi masih sangat kurang baik di tingkat nasional maupun internasional.
2.8. KONDISI EKSTERNAL YANG MEMPENGARUHI
UNIKA ATMA JAYA
Kondisi eksternal yang mempengaruhi Unika Atma Jaya dapat dipandang dari aspek peluang dan ancaman yang dapat diuraikan berdasarkan ketujuh standar yang telah ditetapkan.
2.8.1. PELUANG
A. Standar Visi, Misi, Tujuan, Nilai dan Strategi Pencapaian
Renstra ini tidak menuliskan peluang pada standar visi, misi, nilai dan strategi pencapaian karena hal tersebut merupakan keunikan masing-masing institusi yang tidak dapat diperbandingkan satu dengan lainnya.
B. Standar Tata Kelola, Kepemimpinan dan Penjaminan Mutu
1. Dengan sistem ISO 9001:2008 ada peluang untuk meningkatkan kualitas manajemen.
2. Pemerintah dalam hal ini Kemendikbud dan Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) memberikan banyak pe-luang dalam hal hibah dan kebijakan yang bersifat lebih memberi peluang kepada perguruan tinggi untuk meningkatkan mutu bersaing di era global.
C. Standar Mahasiswa dan Lulusan
1. Ada tuntutan tinggi dari pengguna lulusan perihal kualitas akademik dan kompetensi lulusan.
2. Peluang calon mahasiswa baru dari luar Jakarta masih besar.
3. Permintaan untuk belajar di pasca sarjana meningkat.
D. Standar Sumber Daya Manusia
1. Ada program pengembangan dosen melalui program-program hibah kompetitif pemerintah/Dikti, seperti PHKI dan IMHERE.
36 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 37
2. Banyaknya penyelenggaran seminar/konferensi dan lokakarya untuk meningkatkan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan.
E. Standar Kurikulum, Proses Pembelajaran dan Suasana Akademik
1. Dengan digariskannya Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia oleh Pemerintah, terbuka peluang bagi Unika Atma Jaya untuk mengembangkan dan mendirikan program studi secara vertikal maupun horisontal.
2. Revisi kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pasar/eksternal masih terbuka lebar.
3. Adanya teknologi dan media baru (media sosial, dll) yang dapat digunakan untuk mendukung pengembangan suasana akademik yang lebih kondusif.
F. Standar Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Sistem Informasi/TIK
1. Ada berbagai program hibah yang dapat membantu untuk meningkatkan fasilitas dan infrastruktur.
2. Perkembangan teknologi dan sistem informasi yang semakin pesat, mudah dan murah untuk mendukung kualitas belajar mengajar.
3. Tersedia peluang kerjasama dengan pihak lain (pemerintah, lembaga donor dan perusahaan) yang belum dioptimalkan.
4. Banyak lembaga eksternal (termasuk industri) yang menawarkan kemitraan, hibah, CSR dan beasiswa.
G. Standar Penelitian Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama
1. Banyak penawaran dari lembaga lain untuk kerjasama dalam kegiatan kemahasiswaan.
2. Tersedia dana cukup besar di industri dan dikti untuk proposal penelitian yang bersaing.
2.8.2. ANCAMAN
A. Standar Visi, Misi, Tujuan, Nilai dan Strategi Pencapaian
Beberapa perguruan tinggi dalam menetapkan visi dan misi barunya sudah menerapkan kaidah SMART (spesifi c, measurable, achievable, realiable, time) sehingga lebih mudah dipahami oleh segenap unsur di perguruan tinggi, namun demikian standar ini merupakan standar yang unik dan tidak dapat saling diperbandingkan.
B. Standar Tata Kelola, Kepemimpinan dan Penjaminan Mutu
1. Banyak pesaing yang lebih unggul dalam sistem informasi manajemen, sumber daya manusia, strategi pendanaan dan strategi marketing.
2. Kemendikbud dan Dikti mengeluarkan berbagai peraturan terkait dengan usaha meningkatkan mutu perguruan tinggi agar mampu bersaing di era global.
C. Standar Mahasiswa dan Lulusan
1. Perubahan yang sangat dinamis dari pengguna lulusan terhadap tuntutan kualitas akademik dan kompetensi lulusan (hard skill dan soft skill).
38 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 39
2. Berdirinya berbagai universitas baru yang memiliki pangsa pasar sama dengan Unika Atma Jaya.
3. Banyak perguruan tinggi menentukan salah satu ukuran internasionalisasi adalah banyaknya mahasiswa asing dan asal negara mahasiswa asing yang kuliah di perguruan tinggi nasional.
4. Internasionalisasi pendidikan tinggi dan tren global bangkitnya ekonomi berbasis pengetahuan dan ino-vasi.
5. Persaingan dari universitas lain sangat kuat, antara lain semakin banyak PTS yang menginternasionalisasikan organisasi mereka.
D. Standar Sumber Daya Manusia
1. Perguruan tinggi lain dapat merekrut lebih banyak doktor dan guru besar.
2. Makin ketatnya regulasi aturan tentang pencapaian jenjang karier sebagai dosen.
3. Sistem kesejahteraan bagi dosen di perguruan tinggi lain lebih baik.
4. Semakin banyak peluang kerja diluar yang lebih mena-rik dibandingkan untuk bekerja di Perguruan Tinggi, baik untuk tenaga pendidik maupun kepen didikan di universitas lain.
E. Standar Kurikulum, Proses Pembelajaran dan Suasana Akademik.
Banyak perguruan tinggi baru yang menerapkan sistem kurikulum yang dinamis, proses pembelajaran yang dapat dipilih (misalnya pembelajaran jarak jauh, perkuliahan
Sabtu Minggu dll) dan suasana akademik dengan fasilitas infrastruktur yang lebih baik.
F. Standar Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, Sistem Informasi/TIK
1. Perkembangan teknologi TIK yang cepat membuat sistem informasi menjadi lebih cepat ketinggalan jaman dalam waktu cepat, padahal penyesuaian terhadap TIK memerlukan pendanaan yang besar.
2. Banyak universitas yang menetapkan keringanan dan kemudahan pembiayaan disertai ketersediaan beasiswa yang menarik.
G. Standar Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama
Perguruan tinggi pesaing menerapkan strategi pemasaran dengan pembukaan joint atau double degree dengan bekerjasama dengan perguruan tinggi luar negeri.
40 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 41
2.8.3. RANGKUMAN SWOT
2.8.3.1. Standar Visi, Misi, Tujuan
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Visi , Misi dan tujuan yang jelas
2. Memiliki nilai-nilai inti kristiani, unggul, profesional dan peduli (KUPP)
1. Renstra kurang dijalankan secara konsisten karena dinamika internal dan eksternal yang sangat cepat berubah .
2. Renstra yang pengukurannya berbasis Balance Score Card tidak diterjemahkan sampai KPI dan tidak dilengkapi dengan sistem monitor dan evaluasinya
Renstra ini tidak menuliskan peluang pada standar visi, misi, nilai dan strategi pencapaian karena hal tersebut merupakan keunikan masing-masing institusi yang tidak dapat diperbandingkan satu dengan lainnya.
Beberapa perguruan tinggi dalam menetapkan visi dan misi barunya sudah menerapkan kaidah SMART (spesifi c, measurable, achievable, realiable, time) sehingga lebih mudah dipahami oleh segenap unsur di perguruan tinggi, namun demikian standar ini merupakan standar yang unik dan tidak dapat saling diperban-dingkan.
2.8.3.2. Standar Tata Kelola, Kepemimpinan, Penjaminan Mutu
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Telah menerapkan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 pada semua program studi.
2. Telah menerapkan sistem penjaminan mutu yang ditetapkan oleh pemerintah.
3. Memiliki sistem manajemen keuangan secara terpusat di Yayasan yang dikelola secara transparan dan akuntabel.
4. Memiliki pengalaman mengelola pendidikan tinggi dengan baik selama lebih dari 50 tahun.
1. Belum ada sistem tata kelola yang baku antara Universitas dengan Yayasan
2. Sistem regenerasi kepemimpinan tidak berjalan dengan lancar.
3. Kepemimpinan dan keterampilan manajerial para pemimpin fakultas belum cukup memadai.
4. SMM ISO 9001:2008 masih belum dilaksanakan secara total, dan konsisten. Akar pemasalahan ada pada tata kelola dan dokumen yang dibutuhkan belum lengkap.
5. Strategi marketing masih dilakukan secara konvensional.
1. Dengan sistem ISO 9001:2008 ada peluang untuk meningkatkan kualitas manajemen.
2. Pemerintah dalam hal ini Kemendikbud dan Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) memberikan banyak peluang dalam hal hibah dan kebijakan yang bersifat lebih memberi peluang kepada perguruan tinggi untuk meningkatkan mutu bersaing di era global.
1. Banyak pesaing yang lebih unggul dalam sistem informasi manajemen, sumber daya manusia, strategi pendanaan dan strategi marketing.
2. Kemendikbud dan Dikti mengeluarkan berbagai peraturan terkait dengan usaha meningkatkan mutu perguruan tinggi agar mampu bersaing di era global
42 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 43
2.8.3.3. Standar Mahasiswa dan Lulusan
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Memiliki banyak alumni yang memegang berbagai posisi kunci dan bekerja di berbagai bidang karir.
2. Masa tunggu (masa untuk bekerja pertama kali) lulusan yang pendek.
1. Peserta program magister dan doktor juga kurang memadai dari sisi perimbangan biaya operasional.
2. Lemahnya layanan ke mahasiswa.
3. Kurang kuatnya jalinan kemitraan dengan lembaga pendidikan menengah.
4. Masih banyaknya segmen pasar yang belum tergali secara optimal.
1. Ada tuntutan tinggi dari pengguna lulusan perihal kualitas akademik dan kompetensi lulusan.
2. Peluang calon mahasiswa baru dari luar Jakarta masih besar.
3. Permintaan untuk belajar di pasca sarjana meningkat.
1. Perubahan yang sangat dinamis dari pengguna lulusan terhadap tuntutan kualitas akademik dan kompetensi lulusan (hard skill dan soft skill).
2. Berdirinya berbagai universitas baru yang memiliki pangsa pasar sama dengan Unika Atma Jaya.
3. Banyak perguruan tinggi menentukan salah satu ukuran internasionalisasi adalah banyaknya mahasiswa asing dan asal negara mahasiswa asing yang kuliah di perguruan tinggi nasional.
4. Internasionalisasi pendidikan tinggi dan tren global bangkitnya ekonomi berbasis pengetahuan dan inovasi.
5. Persaingan dari universitas lain sangat kuat, antara lain semakin banyak PTS yang menginterna-sionalisasikan organisasi mereka.
2.8.3.4. Standar Sumber Daya Manusia
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Memiliki staf dosen yang sudah memadai dari sisi jumlah dan kualifi kasi S2 & S3, dan telah tersertifi kasi.
2. Memiliki staf kependidikan yang memiliki keterampilan dan pengalaman yang memadai.
1. Belum ada sistem yang berkelanjutan untuk pengembangan SDM (data yang handal, peta kompetensi, pelatihan/training, jenjang karier, reward & punishment).
2. Beberapa fakultas masih sangat tergantung pada dosen honorer.
3. Para dosen tetap terlalu berfokus pada bidang pengajaran saja, masih kurang perhatian pada bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
4. SDM TIK yang masih kurang dari sisi jumlah dan kompetensinya.
5. Ada SDM (akademik dan non akademik) yang enggan mengembangkan diri.
6. Kepedulian sivitas akademika terhadap permasalahan yang terjadi di tingkat universitas rendah.
1. Ada program pengem-bangan dosen melalui program-program hibah kompetitif pemerintah/Dikti, seperti PHKI dan IMHERE.
2. Banyaknya penye -lenggaran seminar/konferensi dan lokakarya untuk meningkatkan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan.
1. Perguruan tinggi lain dapat merekrut lebih banyak doktor dan guru besar.
2. Makin ketatnya regulasi aturan tentang pencapaian jenjang karier sebagai dosen.
3. Sistem kesejahteraan bagi dosen di perguruan tinggi lain lebih baik.
4. Semakin banyak peluang kerja diluar yang lebih menarik dibandingkan untuk bekerja di Perguruan Tinggi, baik untuk tenaga pendidik maupun kependidikan di universitas lain
44 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 45
2.8.3.5. Standar Kurikulum, Proses Pembelajaran dan Suasana Akademik
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Kurikulum telah dikembangkan sesuai dengan visi, misi dan tujuan.
2. Sistem dan mekanisme pelaksanaan proses belajar mengajar mengacu pada standar ISO 9001:2008 dan mengarah pada Student Centre Leaning (SCL).
3. Data pada akhir 2013, sebanyak 10 prodi terkreditasi A sejak lama, dari 26 prodi di Unika Atma Jaya
1. Adanya resistensi dari beberapa dosen terhadap kebutuhan perubahan untuk perbaikan kurikulum.
2. Jumlah mahasiswa yang masuk semakin menurun terutama di program studi manajemen, ilmu administrasi bisnis, komunikasi, hospitality, pendidikan bahasa inggris, teologi, bimbingan konseling, hukum, teknik mesin, elektro dan industri.
1. Dengan digariskannya Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia oleh Pemerintah, terbuka peluang bagi Unika Atma Jaya untuk mengem-bangkan dan mendirikan program studi secara vertikal maupun horisontal.
2. Revisi kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pasar/eksternal masih terbuka lebar.
3. Adanya teknologi dan media baru (media sosial, dll) yang dapat digunakan untuk mendukung pengembangan suasana akademik yang lebih kondusif.
1. Banyak perguruan tinggi baru yang menerapkan sistem kurikulum yang dinamis, proses pembelajaran yang dapat dipilih (misalnya pembelajaran jarak jauh, perkuliahan Sabtu Minggu dll) dan suasana akademik dengan fasilitas infrastruktur yang lebih baik.
2. Perguruan tinggi pesaing menerapkan strategi pemasaran dengan pembukaan joint atau double degree dengan bekerjasama dengan perguruan tinggi luar negeri.
2.8.3.6. Standar Pembiayaan, Sarana & Prasarana, Sistem Informasi/TIK
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Sistem informasi akademik dan keuangan yang tersentralisasi dan terintegrasi.
2. Memiliki master plan IT.
3. Fasilitas e-learning telah diterapkan pada beberapa program studi.
4. Memiliki perpustakaan yang handal dan lengkap.
5. Lokasi kampus (Semanggi dan Pluit) yang sangat strategis.
1. Sumber pendapatan masih sangat tergantung dari uang kuliah mahasiswa.
2. Pendapatan universitas dari program hibah, penelitian dan proyek-proyek lain relatif kecil.
3. Sistem informasi berbasis teknologi informasi belum sepenuhnya terintegrasi.
4. Akses internet masih lambat.
5. Belum ada sistem Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) yang satu/menyatu dan handal.
1. Ada berbagai program hibah yang dapat membantu untuk meningkatkan fasilitas dan infrastruktur.
2. Perkembangan teknologi dan sistem informasi yang semakin pesat, mudah dan murah untuk mendukung kualitas belajar mengajar.
3. Tersedia peluang kerjasama dengan pihak lain (pemerintah, lembaga donor dan perusahaan) yang belum dioptimalkan.
4. Banyak lembaga eksternal (termasuk industri) yang menawarkan kemitraan, hibah, CSR dan beasiswa.
1. Perkembangan teknologi TIK yang cepat membuat sistem informasi menjadi lebih cepat ketinggalan jaman dalam waktu cepat, padahal penyesuaian terhadap TIK memerlukan pendanaan yang besar.
2. Banyak universitas yang menetapkan keringanan dan kemudahan pembiayaan disertai ketersediaan beasiswa yang menarik
46 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 47
2.8.3.7. Standar Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama
S / Kekuatan W / Kelemahan O / Peluang T / Ancaman
1. Sudah ada kerjasama dengan beberapa badan internasional.
2. Memiliki kualitas penelitian yang cukup unggul di tingkat nasional dan internasional dengan adanya LPPM, PKPM, Puslitkes, Pusat HIV/AIDS, PKBB, dan PPE.
3. Memiliki Rencana Induk Penelitian
4. Beberapa peneliti sudah berkelas dunia.
5. Memiliki daerah binaan tetap sebagai lokasi pengabdian kepada masyarakat.
Jumlah karya penelitian dan publikasi masih sangat kurang baik di tingkat nasional maupun internasional.
1. Banyak penawaran dari lembaga lain untuk kerjasama dalam kegiatan kemaha siswaan.
2. Tersedia dana cukup besar di industri dan dikti untuk proposal penelitian yang bersaing.
2.9. FOKUS PERMASALAHAN SAAT INI
Dalam Tabel 2.2 disampaikan gambaran tentang jumlah student body yang ada di Unika Atma Jaya pada kurun waktu 2007-2011. Dari data tersebut terlihat bahwa jumlah student body yang belajar di Unika Atma Jaya cenderung mengalami penurunan dari tahun 2007 yang berjumlah 11.486 mahasiswa menjadi hanya 8.552 pada tahun 2011 yang berarti mengalami penurunan 25%. Jumlah mahasiswa yang mengikuti seleksi juga mengalami penurunan dari 8.935 pada tahun 2007 menjadi hanya 6.947 pada 2011 yang berarti mengalami penurunan 22%. Dari jumlah yang ikut seleksi tersebut, jumlah mahasiswa baru yang belajar di Unika Atma Jaya mengalami penurunan dari 2.374 pada tahun 2007 menjadi 1.981 pada tahun 2011 yang berarti mengalami penurunan sebesar 16%. Melihat jumlah penurunan calon mahasiswa yang ikut seleksi yang cukup besar, menunjukkan bahwa Unika Atma Jaya kurang tertanam dalam benak calon mahasiswa. Hal ini menunjukkan bahwa di masa mendatang perlu dilakukan berbagai upaya yang cukup serius dalam bidang pemasaran agar brand Unika Atma Jaya dapat tersebar secara luas dan mendalam dalam benak calon mahasiswa.
Tabel 2.2 Jumlah Calon Mahasiswa dan Student Body Tahun 2007-2011
Tahun Daya Tampung
Ikut Seleksi Diterima Mahasiswa
BaruMahasiswa
Aktif
2007 2600 8.935 4.237 2.374 11.486
2008 2600 8.477 4.035 2.247 10.967
2009 2600 6.271 3.435 1930 10060
2010 2600 5.168 3.404 2.001 9.019
2011 2600 6.947 3400 1.981 8.552
48 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 49
Gambar 2.3 Grafi k Jumlah Calon Mahasiswa dan Student Body Tahun 2007-2011
Oleh karena hampir 92% pendapatan yang diperoleh berasal dari penerimaan uang kuliah mahasiswa maka terjadinya penurunan jumlah mahasiswa yang cukup signifi kan jelas akan membawa pengaruh yang cukup berarti bagi pembiayaan universitas di masa depan. Gambar 2.4 menampilkan perbandingan antara tingkat pendapatan operasional dibandingkan dengan biaya non-investasi dan biaya investasi. Walaupun pendapatan operasional secara
nominal terus meningkat, namun besarnya biaya non investasi juga terus meningkat.
Gambar 2.4 Grafi k Perbandingan Pendapatan, Pengeluaran dan Biaya Investasi (dalam milyar rupiah)
Dari Gambar 2.4 terlihat bahwa sebagian besar pendapatan hanya dialokasikan untuk pengeluaran operasional, sedangkan pengeluaran untuk investasi yang bersifat jangka panjang masih kecil. Untuk keberlangsungan universitas di masa depan pengeluaran investasi harus lebih ditingkatkan, karena dapat menjadi modal atau sumber pendapatan di masa depan.
50 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 51
BAB III
GARIS BESAR RENCANA
STRATEGIS UNIKA ATMA JAYA
2013-2017
3.1. TUJUAN PELAKSANAAN KEGIATAN
DI UNIKA ATMA JAYA
Dengan memperhatikan analisis situasi baik internal ataupun eksternal maka visi, misi dan tujuan Unika Atma Jaya pada tahun 2013 – 2017 diwujudkan melalui pencapaian tujuh sasaran pokok sebagai berikut:
A. Standar Visi, Misi, Nilai Inti dan Strategi PencapaianDilakukan internalisasi nilai-nilai Kristiani, Unggul, Profesional dan Peduli yang merupakan nilai-nilai inti Unika Atma Jaya untuk seluruh warga Unika Atma Jaya. Hal ini dimaksudkan agar seluruh karya yang dilakukan oleh warga Unika Atma Jaya dilandasi dan disemangati oleh nilai-nilai inti tersebut.
B. Standar Tata Kelola, Kepemimpinan, Penjaminan MutuTata kelola, kepemimpinan dan penjaminan mutu ditujukan untuk membangun dan mengembangkan suatu sistem yang handal dan mengedepankan martabat manusia dalam mewujudkan keunggulan akademik dan moral.
C. Standar Mahasiswa dan LulusanPengembangan mahasiswa yang berkarakter dan bermoral serta menguasai bidang ilmu yang dipelajarinya, dengan harapan untuk dapat menghasilkan alumni yang berintegritas, bermoral dan berkompeten dalam bidangnya.
D. Standar Sumber Daya Manusia Meningkatkan mutu SDM Unika Atma Jaya agar memiliki keunggulan sebagaimana tertuang dalam visi UAJ (KUPP: kristiani, unggul, profesional dan peduli). Visi ini terutama dijabarkan dalam sasaran yang H2NI (Human, Health, Nation, Integration). Sasaran tersebut dicapai dengan cara: (1) memetakan SDM, termasuk di dalamnya menentukan peraturan kepegawaian secara tegas dan jelas, (2) meningkatkan komunikasi dan koordinasi antar unit, (3) menjadikan UAJ sebagai medan aktualisasi diri, (4) menciptakan iklim kerja yang kondusif dan memperkuat budaya organisasi. Hal ini ditujukan agar sumber daya manusia yang dimiliki dapat berperan secara optimal untuk memajukan universitas.
E. Standar Kurikulum, Proses Pembelajaran dan Suasana AkademikSituasi persaingan global yang intensitasnya semakin meningkat serta adanya perubahan orientasi pendidikan, menuntut perguruan tinggi tidak hanya menghasilkan manusia cerdas berilmu, tetapi harus juga mampu menerapkan keilmuannya untuk berkiprah dalam kehidupannya di masyarakat. Untuk itu rancangan kurikulum berbasis kompetensi harus diimplementasikan oleh semua pogram studi di lingkungan
52 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 53
Unika Atma Jaya. Dalam bidang proses pembelajaran dan suasana akademik diwujudkan suatu proses pembelajaran yang berpusat pada peserta didik (student centered learning, SCL). Orientasi pada peserta didik menghargai konstruksi yang dibentuk oleh peserta didik. Peran dosen juga bergeser menjadi fasilitator, motivator dan negosiator pembelajaran. Kurikulum disusun sesuai konteks, kebutuhan pengguna lulusan dan perkembangan zaman. Dengan demikian juga berkaitan dengan perkembangan renstra pendidikan secara umum di UAJ seperti telah dibahas sebelumnya. Kurikulum berbasis kompetensi bersifat kontekstual dan diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat. Secara periodik, prodi-prodi diminta untuk meninjau kurikulum, memperbaharui proses pembelajaran yang mengarah pada SCL, serta mengembangkan suasana akademik bagi civitas akademika sesuai dengan garis besar renstra.
F. Standar Pembiayaan, Sarana & Prasarana, Sistem Informasi/TIKDalam bidang pembiayaan diupayakan untuk membangun sistem pembiayaan yang efi sien dan efektif. Dalam bidang prasarana dan sarana diupayakan agar mampu menjadi mitra layanan yang cepat tanggap dan handal. Bidang perpustakaan diharapkan mampu memberikan layanan dalam mendukung pelaksanaan tridharma perguruan tinggi, dan menjadi learning resource centre bagi proses belajar mengajar dan penelitian. Bidang sistem informasi diupayakan agar mampu memberikan pelayanan informasi yang bermutu, handal, user friendly dan berorientasi pada kepuasan seluruh sivitas akademika untuk
menuju ke tata kelola universitas yang baik (good university governance).
G. Standar Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerja samaDalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat hendak diwujudkan kegiatan yang multi-disiplin, tematik dan terapan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat perkotaan. Dalam bidang kerja sama diarahkan untuk membangun dan mempertahankan kerja sama yang berkesinambungan dengan mitra strategis dan sederajat. Kerja sama ini dilakukan dengan institusi pendidikan lain, pemerintah, industri dan lembaga swadaya masyarakat, di dalam maupun di luar negeri.
3.2. PETA STRATEGI PENGEMBANGAN UNIKA
ATMA JAYA 2013-2017
Seperti telah disebut di muka, 92% biaya operasional universitas berasal dari pendapatan yang diperoleh dari tuition fee mahasiswa. Oleh karena itu, kontribusi mahasiswa dalam pembiayaan operasional universitas secara keseluruhan sangat besar. Kondisi eksternal saat ini, dengan banyaknya bermunculan lembaga pendidikan tinggi baru yang merupakan pesaing Unika Atma Jaya menyebabkan penurunan yang signifi kan terhadap jumlah calon mahasiswa yang berminat mendaftar ke Unika Atma Jaya. Kondisi internal yang ditengarai menjadi penyebab menurunnya jumlah calon mahasiswa yang mendaftar di Unika Atma Jaya adalah lemahnya layanan ke mahasiswa, kurang kuatnya jalinan kemitraan dengan lembaga pendidikan menengah, dan
54 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 55
masih banyaknya segmen pasar yang belum tergali secara optimal. Dari sisi pendapatan, sumber-sumber alternatif di luar biaya kuliah (tuition fee) mahasiswa masih kurang tergali. Dalam kondisi kompetisi yang semakin ketat untuk memperebutkan jumlah calon mahasiswa yang masuk ke perguruan tinggi, perlu dilakukan berbagai terobosan dalam bidang pemasaran agar mampu menarik minat calon mahasiswa yang berkualitas masuk ke Unika Atma Jaya. Kegiatan pemasaran yang profesional dan kreatif merupakan ujung tombak utama untuk mendapatkan pasokan calon mahasiswa yang bermutu dalam jumlah yang memadai. Di samping itu, citra merek atau brand image Unika Atma Jaya sebagai suatu lembaga pendidikan tinggi yang bermutu secara akademik perlu ditingkatkan dan disebarluaskan kepada seluruh lapisan masyarakat.
Dalam kondisi kompetisi ini, calon mahasiswa menuntut tersedianya sistem pengelolaan pendidikan yang bermutu dan tersedianya berbagai alternatif program studi yang dapat mereka pilih. Oleh karena itu berbagai program studi baru baik dalam jenjang horizontal maupun vertikal mutlak perlu dibuka.
Keterkaitan universitas dengan para pengguna lulusan juga perlu ditingkatkan agar dapat terjalin hubungan yang saling menguntungkan antara dunia kerja dengan dunia pendidikan. Kerja sama ini perlu dilakukan baik dengan perusahaan atau instansi-instansi pengguna lulusan, ataupun dengan lembaga pendidikan sejenis di dalam dan di luar negeri.
Dalam jaman teknologi informasi, peran sistem informasi tidak bisa diabaikan untuk menunjang proses pengelolaan universitas yang handal, transparan, dan akuntabel. Oleh karena itu, pengembangan sistem informasi universitas harus menempati prioritas utama dalam pengembangan sarana dan prasarana.
Langkah-langkah utama yang disusun untuk mewujudkan visi, misi dan tujuan Unika Atma Jaya dalam periode lima tahun menda-tang diawali dari penguatan integrasi internal untuk mengembang-kan tata kelola universitas yang baik (good university governance). Dengan terwujudnya integrasi internal dan pengembangan tata kelola universitas yang baik diharapkan produktivitas universitas akan meningkat, hal mana akan menghasilkan peningkatan capaian peringkat akreditasi. Dengan demikian dalam kurun waktu lima tahun mendatang Unika Atma Jaya akan menjadi universitas rujukan (benchmark university) bagi lembaga pendidikan tinggi sejenis di Jakarta. Tahap-tahap yang hendak dicapai dalam kurun waktu 2013-2017 ditunjukkan pada Gambar 3.1.
Gambar 3.1 Peta Strategi Utama Unika Atma Jaya
Fokus Permasalahan dapat dipetakan ke dalam matriks sebagai berikut :
56 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 57
STA
ND
AR
UN
IKA
AT
MA
JAYA
12
34
56
7
TAH
AP
dala
m
PETA
STR
ATEG
I
2013
Men
guat
kan
Inte
gras
i Int
erna
l
Kel
emah
an:
1. Re
nstr
a ku
rang
di
jala
nkan
se
cara
ko
nsis
ten
kare
na
dina
mik
a in
tern
al d
an
ekst
erna
l ya
ng s
anga
t ce
pat
beru
bah
.2.
Ren
stra
yan
g pe
ngu -
kura
nnya
be
rbas
is
Bala
nce
Scor
e Ca
rd
tida
k di
terj
e-m
ahka
n sa
mpa
i KPI
da
n ti
dak
dile
ngka
pi
deng
an
sist
em
mon
itor d
an
eval
ua si
nya
Kel
emah
an:
1. Be
lum
ada
sis
tem
ta
ta k
elol
a ya
ng
baku
ant
ara
Uni
vers
itas
den
gan
Yaya
san
2. S
MM
ISO
900
1:200
8 m
asih
bel
um
dila
ksan
akan
sec
ara
tota
l, da
n ko
nsis
ten.
A
kar p
emas
alah
an
ada
pada
tata
kel
ola
dan
doku
men
yan
g di
butu
hkan
bel
um
leng
kap.
Kel
emah
an:
Pese
rta
prog
ram
m
agis
ter
dan
dokt
or
juga
kur
ang
mem
adai
da
ri s
isi
peri
mba
ngan
bi
aya
oper
asio
nal.
Pelu
ang:
Perm
inta
an
untu
k be
laja
r di
pas
ca s
arja
na
men
ingk
at.
Kel
emah
an:
1. Be
lum
ada
si
stem
yan
g be
rke l
anju
tan
untu
k pe
ngem
-ba
ngan
SD
M
(dat
a ya
ng
hand
al, p
eta
kom
pete
nsi,
pela
tiha
n/tr
aini
ng,
jenj
ang
kari
er,
rew
ard
&
puni
shm
ent)
.2.
SD
M T
IK
yang
mas
ih
kura
ng d
ari
sisi
jum
lah
dan
kom
pe-
tens
inya
.3.
Ada
SD
M
(aka
dem
ik
dan
non
akad
emik
) ya
ng e
ngga
n m
enge
m -
bang
kan
diri
.
Kel
emah
an:
Jum
lah
mah
asis
wa
yang
m
asuk
sem
akin
m
enur
un
teru
tam
a di
pr
ogra
m s
tudi
m
anaj
emen
, ilm
u ad
min
istr
asi
bisn
is,
kom
unik
asi,
hosp
ital
ity,
pe
ndid
ikan
ba
hasa
ingg
ris,
te
olog
i, bi
mbi
ngan
ko
nsel
ing,
hu
kum
, tek
nik
mes
in, e
lekt
ro
dan
indu
stri
.
Kel
emah
an:
Sum
ber
pend
apat
an
mas
ih s
anga
t te
rgan
tung
dar
i ua
ng k
ulia
h m
ahas
isw
a.
Pelu
ang:
1. A
da b
erba
gai
prog
ram
hib
ah
yang
dap
at
mem
bant
u un
tuk
men
ingk
atka
n fa
silit
as d
an
infr
astr
uktu
r.2.
Ter
sedi
a pe
luan
g ke
rjas
ama
deng
an
piha
k la
in
(pem
erin
tah,
le
mba
ga
dono
r dan
pe
rusa
haan
) ya
ng b
elum
di
opti
mal
kan.
STA
ND
AR
UN
IKA
AT
MA
JAYA
12
34
56
7
TAH
AP
dala
m
PETA
STR
ATEG
I
2014
Mem
bang
un T
ata
Kel
ola
Kel
emah
an:
1. Si
stem
rege
nera
si
kepe
mim
pina
n ti
dak
berj
alan
den
gan
lanc
ar.
2. K
epe m
impi
nan
dan
kete
ram
pila
n m
anaj
eria
l par
a pe
mim
pin
faku
ltas
belu
m c
ukup
m
emad
ai.
3. S
trat
egi m
arke
ting
mas
ih d
ilaku
kan
seca
ra
konv
ensi
onal
.
Pelu
ang
:
Pem
erin
tah
dala
m h
al
ini K
emen
dikb
ud d
an
Dir
ekto
rat P
endi
dika
n Ti
nggi
(Dik
ti)
mem
beri
kan
bany
ak
pelu
ang
dala
m h
al h
ibah
da
n ke
bija
kan
yang
be
rsifa
t leb
ih m
embe
ri
pelu
ang
kepa
da
perg
urua
n ti
nggi
unt
uk
men
ing k
atka
n m
utu
bers
aing
di e
ra g
loba
l.
Kel
emah
an:
Lem
ahny
a la
yana
n ke
mah
asis
wa.
Pelu
ang
:
Ada
tunt
utan
ti
nggi
dar
i pe
nggu
na lu
lusa
n pe
riha
l kua
litas
ak
adem
ik d
an
kom
pete
nsi
lulu
san.
Kel
emah
an:
Kep
edul
ian
sivi
tas a
kade
mik
a te
rhad
ap
perm
asal
ahan
ya
ng te
rjad
i di
ting
kat u
nive
rsit
as
rend
ah.
Pelu
ang:
Ada
pro
gram
pe
ngem
bang
an
dose
n m
elal
ui
prog
ram
-pro
gram
hi
bah
kom
peti
tif
pem
erin
tah/
Dik
ti,
sepe
rti P
HK
I dan
IM
HER
E
Kel
emah
an:
Ada
nya
resi
sten
si
dari
beb
erap
a do
sen
terh
adap
keb
utuh
an
peru
baha
n un
tuk
perb
aika
n ku
riku
lum
.
Pelu
ang:
1. D
enga
n di
gari
skan
nya
Ker
angk
a K
ualifi
kas
i N
asio
nal I
ndon
esia
ol
eh P
emer
inta
h,
terb
uka
pelu
ang
bagi
Uni
ka
Atm
a Ja
ya u
ntuk
m
enge
m ba
ngka
n da
n m
endi
rika
n pr
ogra
m s
tudi
se
cara
ver
tika
l m
aupu
n ho
rizo
ntal
.2.
Rev
isi k
urik
ulum
ya
ng s
esua
i de
ngan
keb
utuh
an
pasa
r/ek
ster
nal
mas
ih te
rbuk
a le
bar.
Kel
emah
an:
Pend
apat
an
univ
ersi
tas d
ari
prog
ram
hib
ah,
pene
litia
n da
n pr
oyek
-pro
yek
lain
re
lati
f kec
il.
Pelu
ang:
Bany
ak
pena
war
an
dari
lem
baga
la
in u
ntuk
ke
rjas
ama
dala
m k
egia
tan
kem
aha-
sisw
aan.
58 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 59
STA
ND
AR
UN
IKA
AT
MA
JAYA
12
34
56
7
TAH
AP
dala
m
PETA
STR
ATEG
I
2015
Men
ingk
atka
nPr
oduk
tivit
as
Kel
emah
an:
1. K
uran
g ku
atny
a ja
linan
ke
mit
raan
de
ngan
le
mba
ga
pend
idik
an
men
enga
h.
2. M
asih
ba
nyak
nya
segm
en p
asar
ya
ng b
elum
te
rgal
i sec
ara
opti
mal
.
Pelu
ang:
Pelu
ang
calo
n m
ahas
isw
a ba
ru
dari
luar
Jaka
rta
mas
ih b
esar
.
Kel
emah
an:
1. Pa
ra d
osen
te
tap
terl
alu
berf
okus
pa
da b
idan
g pe
ngaj
aran
sa
ja, m
asih
ku
rang
pe
rhat
ian
pada
bid
ang
pene
litia
n da
n pe
ngab
dian
ke
pada
m
asya
raka
t.2.
Beb
erap
a fa
kulta
s m
asih
san
gat
terg
antu
ng
pada
dos
en
hono
rer.
Pelu
ang:
Bany
akny
a pe
nyel
engg
aran
se
min
ar/
konf
eren
si d
an
loka
kary
a un
tuk
men
ingk
atka
n ko
mpe
tens
i do
sen
dan
tena
ga
kepe
ndid
ikan
.
Kel
emah
an:
Aks
es in
tern
et
mas
ih la
mba
t.
Pelu
ang:
Perk
emba
ngan
te
knol
ogi
dan
sist
em
info
rmas
i yan
g se
mak
in p
esat
, m
udah
dan
m
urah
unt
uk
men
duku
ng
kual
itas
bel
ajar
m
enga
jar.
Kel
emah
an:
Jum
lah
kary
a pe
nelit
ian
dan
publ
ikas
i m
asih
san
gat
kura
ng b
aik
di ti
ngka
t na
sion
al
mau
pun
inte
r-na
sion
al.
STA
ND
AR
UN
IKA
AT
MA
JAYA
12
34
56
7
TAH
AP
dala
m
PETA
STR
ATEG
I
2016
Men
ingk
atka
nA
kred
itas
i
Kel
emah
an:
Sist
em in
form
asi
berb
asis
te
knol
ogi
info
rmas
i bel
um
sepe
nuhn
ya
teri
nteg
rasi
.
2017
Men
jadi
U
nive
rsit
as
Ruju
kan
Pelu
ang:
Ada
nya
tekn
olog
i da
n m
edia
bar
u (m
edia
sos
ial,
dll)
yan
g da
pat
digu
naka
n un
tuk
men
duku
ng
peng
emba
ngan
su
asan
a ak
adem
ik
yang
lebi
h ko
ndus
if.
Kel
emah
an:
Belu
m
ada
sist
em
Pang
kala
n D
ata
Perg
urua
n Ti
nggi
(PD
PT)
yang
sat
u/m
enya
tu d
an
hand
al.
Pelu
ang:
Bany
ak le
mba
ga
ekst
erna
l (t
erm
asuk
in
dust
ri) y
ang
men
awar
kan
kem
itra
an,
hiba
h, C
SR d
an
beas
isw
a.
Pelu
ang:
Ters
edia
da
na c
ukup
be
sar d
i in
dust
ri d
an
dikt
i unt
uk
prop
osal
pe
nelit
ian
yang
be
rsai
ng.
60 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 61
3.3. STRATEGI PENGEMBANGAN UNIKA ATMA
JAYA 2013-2017
Unika Atma Jaya saat ini memiliki sumber daya untuk belajar dan tumbuh yang terdiri dari pengalaman yang matang dalam mengelola perguruan tinggi, reputasi yang baik, SDM yang berkualitas, lokasi yang strategis, sarana prasarana dan sistem penjaminan mutu yang handal. Sumber daya tersebut merupakan kekuatan-kekuatan yang telah dimiliki dan telah dibangun dalam jangka waktu yang relatif lama. Seiring dengan berjalannya waktu, pengetahuan dan pengalaman untuk menata dan mengelola suatu Perguruan Tinggi semakin membaik. Namun demikian masih banyak pula kekurangan atau kelemahan yang harus dibenahi untuk mewujudkan Unika Atma Jaya sebagai suatu universitas unggul yang dapat menjadi rujukan. Tantangan yang ada juga bukan hanya sekedar mengatasi kelemahan yang ada, namun juga merespon secara positif dan aktif terhadap berbagai tuntutan eksternal yang dinamis.
Seperti diperlihatkan pada Gambar 3.2, pendidikan tinggi merupakan suatu proses yang sangat kompleks. Untuk dapat menjadi perguruan tinggi yang dapat menjadi rujukan harus dimulai dari memperhatikan kualitas calon mahasiswa yang baik. Untuk itu proses seleksi penerimaan mahasiswa baru perlu dilakukan dengan ketat agar dapat diperoleh calon mahasiswa berkualitas dalam jumlah yang cukup. Melalui proses belajar mengajar yang dikelola secara profesional dengan standar mutu tertentu dapat dihasilkan
lulusan yang kompetitif, kolaboratif, dan profesional. Strategi pengembangan dijabarkan ke dalam tiga strategi utama
yaitu:
Gam
bar 3
.2 P
endi
dika
n Ti
nggi
seba
gai S
atu
Pros
es y
ang
Kom
plek
s
62 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 63
1. Strategi Tumbuh dan Diversifi kasi: dilakukan dengan memanfaatkan berbagai kekuatan yang dimiliki oleh Unika Atma Jaya untuk menjawab tantangan yang muncul, serta meraih atau memanfaatkan peluang yang tersedia. Hal ini antara lain dilakukan dengan membuka program studi baru, baik secara vertikal maupun horisontal. Di samping itu juga diupayakan penambahan sumber-sumber pendapatan baru.
2. Strategi Penguatan Sistem: dilakukan dengan mempertahankan dan memelihara mutu dan reputasi yang selama ini telah diperoleh. Di samping itu, Unika Atma Jaya selalu bersedia berubah dan berkembang untuk menyempurnakan proses yang berjalan.
3. Strategi Peningkatan Efi siensi dan Efektifi tas: dilakukan dengan jalan secara cerdas dan hati-hati memanfaatkan sumber daya Unika Atma Jaya melalui perbaikan yang berkelanjutan terhadap seluruh program, proses, kegiatan atau fungsi unit kerja yang ada.
3.4. FORMULASI PENGEMBANGAN UNIKA ATMA
JAYA 2013-2017
3.4.1. STRATEGI PERBAIKAN TATA PAMONG,
KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN DAN
PENJAMINAN MUTU
3.4.1.1. Tata PamongPrinsip-prinsip tata pamong harus dilaksanakan dengan
konsisten, terutama yang terkait dengan pelaku tata pamong dan sistem ketatapamongan yang meliputi pilar kelembagaan, instrumen, perangkat pendukung, kebijakan dan peraturan, serta
kode etik yang akan menjamin terwujudnya visi, terlaksananya misi, tercapainya tujuan yang telah ditetapkan dan berhasilnya strategi yang digunakan. Untuk mewujudkannya perlu didukung oleh pengelolaan dokumen, data dan informasi yang sahih dan handal. Keberhasilan strategi yang digunakan harus mampu memenuhi lima pilar tata pamong yaitu: transparan, kredibel, akuntabel, bertanggung jawab dan adil.
Tata pamong di Unika Atma Jaya dijiwai oleh nilai-nilai Kristiani, Unggul, Profesional dan Peduli. Keempat nilai tersebut perlu selalu ditanamkan dalam diri setiap anggota Unika Atma Jaya, dari mulai pucuk pimpinan teratas sampai staf penunjang umum serta mahasiswa. Penyusunan modul mengenai keempat nilai tersebut dibutuhkan untuk keperluan sosialisasi dan internalisasi. Upaya sosialisasi dan internalisasi perlu dilakukan secara berkesinambungan.
Dalam hal kelembagaan, Unika Atma Jaya telah memiliki struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan pengelolaan sebuah perguruan tinggi. Peraturan yang menyangkut pendirian dan penutupan prodi dan unit atau biro perlu mengikuti perangkat yang telah ada. Pendirian dan penutupan suatu fakultas atau program studi di Unika Atma Jaya mengikuti peraturan pemerintah yang ditetapkan dalam Kepmendiknas Nomor 234/U/2000 tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi serta Statuta Unika Atma Jaya tahun 2013 Pasal 21. Sedangkan pendirian dan penutupan unit pendukung lainnya seperti biro, lembaga dan UPT perlu diatur secara baku. Setiap unit kerja yang didirikan perlu memiliki deskripsi tertulis yang jelas dan tegas tentang tugas, fungsi, wewenang dan tanggung jawab (UTW) sehingga tidak terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaan suatu pekerjaan. UTW ini akan menjamin
64 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 65
terlaksananya sistem pengelolaan fungsional dan operasional perguruan tinggi yang mencakup fungsi planning, organizing, staffi ng, leading dan controlling. Selanjutnya deskripsi tugas dan wewenang tersebut perlu diturunkan menjadi Standard Operating Procedure (SOP) masing-masing unit kerja. Kondisi saat ini, masing-masing unit telah memiliki SOP, meskipun demikian SOP perlu dilengkapi dengan fl owchart dan batas-batas pengerjaannya (service level agreement).
3.4.1.2. KepemimpinanSetiap pejabat struktural hendaknya memiliki karakteristik
kepemimpinan yang efektif dalam kepemimpinan operasional, organisasi dan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan untuk menjabarkan visi dan misi ke dalam kegiatan operasional institusi perguruan tinggi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi institusi perguruan tinggi dan dalam sistem pendidikan tinggi nasional. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan untuk menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Jabatan struktural di Unika Atma Jaya bukanlah jabatan yang bersifat jenjang karir melainkan berdasarkan pengangkatan atau pemilihan. Setiap staf pendidik maupun kependidikan yang dipercaya untuk memangku jabatan tertentu harus siap untuk menjadi pemimpin yang efektif, namun dalam kenyataannya belum semua staf pendidik dan kependidikan siap untuk memenuhi tuntutan tersebut. Unika Atma Jaya perlu memiliki mekanisme yang mempersiapkan staf pendidik maupun kependidikan untuk menjadi seorang pemimpin yang efektif dalam rencana operasionalnya. UAJ perlu memiliki
dan memanfaatkan analisis jabatan serta menyusun mekanisme program peningkatan kompetensi manajerial.
3.4.1.3. Sistem PengelolaanSistem pengelolaan di Unika Atma Jaya telah dilaksanakan seja lan
dengan perkembangan struktur organisasi. Program-program yang telah dilaksanakan oleh perguruan tinggi perlu didiseminasikan secara berkala sebagai bagian dari akuntabilitas publik kepada semua stakeholder oleh Rektor selaku pimpinan tertinggi di Unika Atma Jaya. Pelaporan kinerja seluruh unit organisasi harus dilaksanakan secara sistematis, terukur dan teratur. Instrumen pengukuran kinerja unit perlu dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan dan perencanaan berkelanjutan. Secara bertahap perlu dilakukan penyempurnaan sistematika pelaporan dan instrumen pelaporan kinerja unit kerja untuk mendukung penyampaian hasil kinerja perguruan tinggi kepada semua stakeholder.
3.4.1.4. Penjaminan MutuUnika Atma Jaya telah mengembangkan sistem penjaminan
mutu yang mencakup penyusunan kebijakan dan perangkat, implementasi, monitoring dan evaluasi, serta tindak lanjutnya berdasarkan konsep Plan-Do-Check-Action (PDCA) yang berke-sinambungan. Dalam hal kebijakan dan perangkat, Unika Atma Jaya telah memiliki dokumen Manual Mutu dan Kebijakan Mutu (Kebijakan Akademik dan Non Akademik), dan standar-standar yang disusun sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP). Prosedur mutu, instruksi kerja serta ketentuan dan peraturan internal telah didokumentasikan secara digital di web internal Unika Atma
66 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 67
Jaya. Monitoring terhadap pelaksanaan proses belajar mengajar dan pendukungnya dilakukan melalui audit internal yang terjadwal secara periodik. Proses ini dikawal dengan penerapan manajemen mutu ISO 9001:2008. Hasil audit internal dan eksternal (oleh Badan Akreditasi ISO 9001:2008) dimanfaatkan untuk peningkatan mutu berkelanjutan (continuous improvement) melalui mekanisme rapat tinjauan manajemen yang dilaksanakan setiap enam bulan sekali. Oleh karena perkembangan dinamika eksternal maupun internal, tetap perlu selalu dilakukan penyempurnaan mekanisme pelaksanaan tindak lanjut ini. Dengan demikian diharapkan seluruh pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal, akan menerima pelayanan yang semakin baik.
Monitoring dan evaluasi terhadap bidang-bidang lainnya seperti keuangan, perlu mendapat perhatian tersendiri dengan menyusun mekanisme monitoring dan evaluasi khusus di bidang keuangan. Demikian juga dengan bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diperlukan mekanisme tersendiri untuk monitoring dan evaluasi kegiatannya. Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) perlu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk penyusunan mekanisme yang sesuai dengan kondisi Unika Atma Jaya.
3.4.2. STRATEGI PENGEMBANGAN MAHASISWA DAN
LULUSAN
Unika Atma Jaya diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang profesional, berintegritas tinggi, peduli pada kepentingan masyarakat, berorientasi global, dan tanggap pada kemajuan IPTEKS. Untuk itu dalam sistem belajar mengajar diupayakan untuk selalu berpusat pada mahasiswa (student centered learning),
agar dihasilkan lulusan yang berkompeten dalam bidang ilmu yang dipelajarinya. Di samping itu mahasiswa juga diberi kesempatan yang luas untuk mengembangkan segala potensi, minat dan bakat yang dimilikinya agar didapatkan lulusan yang kreatif dan mampu menghasilkan karya-karya yang inovatif. Karakter dan moral merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan untuk menjadi seorang pribadi yang utuh. Untuk itu pembinaan karakter (character building) dan spiritualitas dilakukan dalam proses pengajaran dan pelibatan dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan.
3.4.3. STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA
Karyawan pendidik maupun kependidikan dikembangkan untuk menjadi sumber daya profesional yang bangga sebagai bagian dari Unika Atma Jaya. Untuk karyawan pendidik diarahkan untuk dapat menjadi pendidik yang profesional yang dapat memotivasi, menginspirasi dan mengajarkan ilmu dan keahliannya kepada peserta didik dengan baik. Di samping itu karyawan pendidik juga diarahkan untuk mengembangkan bidang ilmu keahliannya dan menghasilkan karya ilmiah dan penelitian yang dipublikasikan serta menjunjung tinggi hak atas kekayaan intelektual (HAKI). Semua keahlian dan ilmu yang telah dikembangkan diarahkan agar dapat diimplementasikan dalam kehidupan masyarakat luas.
Untuk karyawan kependidikan, diarahkan untuk menjadi karyawan yang berkarakter, ahli, terampil dan memiliki semangat pelayanan yang tinggi. Dengan demikian diharapkan dapat memberikan kepuasan layanan kepada mahasiswa dan semua pihak yang berkepentingan.
68 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 69
3.4.4. STRATEGI PENGEMBANGAN KURIKULUM,
PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK
3.4.4.1. KurikulumDinamika eksternal dan perkembangan teknologi senantiasa
berubah dan berkembang. Untuk mengantisipasi hal ini, kurikulum harus sesuai dengan tingkat perkembangan jaman. Kurikulum untuk proses belajar mengajar harus sesuai dengan perkembangan IPTEKS dan mampu beradaptasi serta mengantisipasi segala perubahan yang akan terjadi. Kurikulum harus dibuat secara fl eksibel sehingga dapat dilakukan peninjauan secara berkala untuk disesuaikan dengan perubahan dan perkembangan dewasa ini. Standar penyusunan kurikulum mengacu pada Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia (KKNI).
Di tahun pertama renstra, UAJ perlu melakukan monitoring dan evaluasi kurikulum berbasis kompetensi pada seluruh prodi. Hasil monev ini kemudian menjadi revisi kurikulum bagi prodi-prodi. Setiap prodi perlu memastikan rekam jejak perubahan kurikulum ini berikut kurikulum baru dan perangkat evaluasinya. Pada tahun kedua hingga akhir tahun ketiga, Unika Atma Jaya perlu melakukan revisi minor terutama yang berkaitan dengan masukan stakeholder memgenai proses pembelajaran. Pada tahun keempat, evaluasi kurikulum dimulai lagi sehingga pada tahun kelima tim kurikulum masing-masing prodi telah siap dengan usulan revisi kurikulum. Unika Atma Jaya perlu menghidupi siklus ini, agar setiap prodi memiliki dokumentasi kurikulum yang dapat diandalkan.
Seperangkat pedoman/acuan pengembangan kurikulum perlu terus dikembangkan secara berkesinambungan oleh Unika Atma Jaya. Dokumen tersebut berupa kebijakan dan standar akademik yang disusun oleh Senat Universitas. Di samping itu perangkat
sistem penjaminan mutu akademik yang disusun oleh Lembaga Penjaminan Mutu perlu disahkan pada tahun kedua renstra sehingga dapat menjadi pijakan kuat untuk revisi kurikulum selanjutnya.
Pada tahun ketiga renstra hingga tahun kelima renstra, tiap prodi di Unika Atma Jaya perlu mempunyai dokumentasi dari stakeholder yang berupa data evaluasi terhadap kurikulum baik dari dosen, mahasiswa, alumni, atatupun dari pengguna lulusan. Hal ini dilakukan secara periodik. Tiap prodi mempunyai badan pendidikan sesuai dengan keilmuannya yang mengkaji hasil monev dari tim penjaminan mutu di tingkat unit, serta mengkaji sumber-sumber kualitatif dari stakeholder. Adapun parameter-parameter yang digunakan untuk monitoring dan evaluasi di antaranya meliputi:
1. Kerangka dasar dan struktur kurikulum.2. Muatan kurikulum, termasuk evaluasinya. 3. Standar beban belajar. Badan ini bertanggung jawab mengembangkan kurikulum.
Pada tahun keempat akhir hingga tahun kelima renstra, badan ini dapat bekerja secara intensif bersama pimpinan unit dan seluruh dosen guna merevisi kurikulum berbasis kompetensi yang baik. Langkah-langkah tahun pertama hingga kelima perlu terdokumentasi dengan jelas untuk memudahkan pelaksanaan evaluasi terhadap kinerja standar kurikulum oleh pihak eksternal.
3.4.4.2. Pembelajaran dan Suasana AkademikStrategi pembelajaran di Unika Atma Jaya bertujuan untuk
menghasilkan lulusan yang berkarakter, profesional, berintegritas dan menjunjung tinggi nilai-nilai kristiani, tersertifi kasi, diakui, dan berdaya saing global.
70 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 71
Unika Atma Jaya memiliki Unit Peningkatan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional (P2AI) sebagai unit yang berfungsi untuk mengkaji dan mengembangkan sistem serta mutu pembelajaran, melaksanakan fungsinya dengan baik serta hasilnya dimanfaatkan oleh institusi. Dalam tahun pertama renstra ini, P2AI perlu diperkuat dengan program-program nyata yang terdokumentasikan dengan baik termasuk hasil evaluasi kegiatan terhadap proses pembelajaran di UAJ. Pada tahun kedua renstra, P2AI perlu membidani berdirinya badan serupa pada tiap prodi di UAJ. Jika pada setiap prodi telah ada badan serupa dengan P2AI, maka P2AI perlu menunjang pengembangan atau penguatan badan tersebut. Program-program P2AI yang pada tahun pertama dilakukan di tingkat universitas dapat ditransfer untuk dilakukan di tingkat unit sehingga lebih kontekstual sesuai dengan bidang keilmuan yang ada pada tingkat unit. Dengan demikian, pada tahun kedua pengembangan proses pembelajaran yang lebih bersifat SCL dapat diamanatkan dan disesuaikan dengan situasi dan kondisi unit, dan berlanjut pada tahun ketiga dan keempat. Pada tahun kelima, tiap badan pendidikan dan pengembangan pembelajaran ditargetkan untuk mendorong diseminasi inovasi pembelajaran yang khas ke tingkat universitas dan nasional. Jadi, pada tahun kelima visi UAJ untuk menjadi benchmark university dapat dicapai.
Secara sinergis, UAJ perlu melakukan pengendalian mutu proses pembelajaran yang mencakup: (1) perencanaan dan sumber daya pembelajaran, (2) pendekatan sistem pembelajaran dan pengajaran, (3) syarat kelulusan yang dilaksanakan secara konsisten, dimonitor serta dievaluasi secara berkala. Fungsi-fungsi tersebut dapat dilaksanakan melalui dokumentasi perencanaan proses pembelajaran dalam bentuk Kurikulum. Kurikulum kemudian
diturunkan dalam Satuan Acara Perkuliahan (SAP) setiap mata kuliah oleh para pengampu mata kuliah. Setiap pelaksanaan perkuliahan wajib memiliki isian Berita Acara Perkuliahan (BAP), daftar hadir mahasiswa dan daftar hadir dosen. Setiap pertengahan semester, Ketua Program Studi mengevaluasi proses belajar mengajar (PBM), mulai dari tingkat kehadiran dosen sampai dengan kesesuaian materi dengan SAP.
Pendekatan sistem pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student-centered learning, SCL) dikembangkan oleh masing-masing prodi dan pengampu mata kuliah. Kendali mutu terkait hal ini harus tampak dari SAP masing-masing mata kuliah. Ragam SCL yang dikembangkan adalah problem-based learning (PBL), case-based learning (CBL), e-learning, diskusi, seminar, studi lapangan, dan ragam studi kelompok. Keterlibatan mahasiswa juga terlihat melalui asistensi praktikum dan peer-tutor. Bimbingan skripsi atau karya tulis ilmiah (KTI) atau tugas akhir lainnya juga menunjukkan konsistensi pendekatan berbasis mahasiswa yang dilakukan oleh pembimbing secara intensif dengan mahasiswa yang dibimbingnya. Selain itu proses pembelajaran juga memanfaatkan peluang bagi mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikapnya. Pertemuan dalam forum diskusi ilmiah atau kuliah umum dapat mengembangkan pemahaman ilmu yang komprehensif bagi mahasiswa. Keterlibatan mahasiswa dalam tim peneliti bersama dosen juga mendukung pengembangan wawasan yang sesuai dengan minat mahasiswa. Hal-hal tersebut tidak termaktub di dalam SAP, namun tampak dalam karya ilmiah dan publikasi tim peneliti yang melibatkan mahasiswa. Dengan demikian kendali mutu pendekatan pembelajaran juga dilihat dari jumlah dan kualitas publikasi dosen dan mahasiswa.
72 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 73
Kurikulum juga memuat syarat kelulusan. Pemantauan syarat kelulusan dilakukan dengan cara online system untuk penilaian mahasiswa di mata kuliah yang bersangkutan. Pada tahun pertama renstra, UAJ perlu melakukan evaluasi terhadap modul online system nilai di tingkat universitas. Pada tahun kedua renstra, sistem ini harus direvisi sehingga sesuai atau customized bagi setiap prodi yang kurikulum dan pendekatan pembelajarannya khas. Dengan demikian, bukanlah kurikulum yang menyesuaikan sistem melainkan sistem yang dapat disesuaikan dengan kurikulum. Sementara di tingkat dosen pengampu, monitoring juga meliputi bobot penilaian UTS, UAS dan Tugas. Monitoring kegiatan PBM termasuk penilaian, dilaksanakan melekat pada jabatan Dekan, Wadek I dan Kaprodi.
Kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan sejalan dengan misi Unika Atma Jaya sebagai lembaga perguruan tinggi yang memiliki keunggulan akademik dan profesional. Dalam tahun pertama renstra, UAJ perlu menata ulang kebebasan akademik, mimbar akademik dalam program yang sustain. Para dosen diberi ruang dan waktu untuk mengutarakan gagasan-gagasan kritis yang didiseminasikan dengan kontinu dalam ruang publik internal universitas, dengan tujuan agar ada keterkaitan dan komunikasi antar unit. Selanjutnya, UAJ perlu meninjau ulang aturan-aturan pembiayaan terkait publikasi di media masa, jurnal-jurnal ilmiah, seminar nasional dan international. Pada tahun kedua, revisi pembiayaan berikut kewajiban bagi institusi untuk para dosen perlu disosialisasikan dan diimplementasikan. Pada tahun ketiga hingga kelima, tiap prodi perlu meningkatkan dan mencapai indikator kinerja nyata yang berkaitan dengan kebebasan akademik dan mimbar akademik ini dalam capaian yang terukur. Dengan
demikian, UAJ akan diuntungkan oleh perkembangan suasana akademik. Kebebasan akademik juga perlu melihat pada dokumen Ex Corde Ecclesiae – dokumen gereja yang menjadi acuan bagi universitas-universitas katolik, agar nilai kristiani terpancar dari Unika Atma Jaya bagi masyarakat ilmiah.
Sebagai wujud pengembangan staf dalam bidang otonomi keilmuan, Unika Atma Jaya juga mempunyai kebijakan yang memberikan kesempatan kepada dosen untuk menempuh studi lanjut di dalam dan luar negeri. Dalam kerangka renstra, peta pengembangan staf ini dapat dikaitkan dengan pengembangan otonomi keilmuan sekaligus pengembangan prodi secara vertikal dan horizontal. Oleh karena itu, renstra bidang ini sangat bertumpang tindih dengan renstra bidang SDM dan bidang pendidikan di tingkat prodi.
Kurikulum yang tepat dan proses pembelajaran yang baik akan mendukung peningkatan kelulusan tepat waktu dengan indeks prestasi kumulatif lulusan yang tinggi.
Pemangku kepentingan eksternal juga memberikan penilaian terhadap program studi, dalam hal ini dilaksanakan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Untuk dapat mencapai hasil penilaian yang maksimal, perlu didukung oleh tersedianya data yang terintegrasi dan pelaksanaan PDCA secara konsisten.
3.4.5. STRATEGI PEMBIAYAAN, PRASARANA, SARANA
DAN SISTEM INFORMASI
3.4.5.1. PembiayaanPembiayaan Unika Atma Jaya sebagai lembaga nirlaba,
pengelolaannya berada di bawah naungan Yayasan Atma Jaya.
74 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 75
Segala bentuk pembiayaan dan kegiatan yang dilakukannya dipertanggungjawabkan kepada Yayasan Atma Jaya sebagai organ tertinggi organisasi. Setiap tahun Unika Atma Jaya menyusun dan membuat Rencana Operasional (Renop) kegiatan tahunan yang meliputi rencana seluruh kegiatan tridharma yang dijabarkan dalam Rencana Anggaran, Pendapatan dan Belanja (RAPB) Tahunan. Laporan disampaikan ke Yayasan oleh Rektor sebagai penanggung jawab dan pimpinan Unika Atma Jaya.
3.4.5.2. Prasarana dan SaranaPengelolaan prasarana dan sarana perguruan tinggi
meliputi perencanaan, pengadaan, penggunaan, pemeliharaan, pemutakhiran, inventarisasi, dan penghapusan aset yang dilakukan secara baik. Tersedianyan prasarana dan sarana yang efektif dan efi sien akan mendukung kegiatan penyelenggaraan akademik maupun non akademik di perguruan tinggi. Kepemilikan dan aksesibilitas sarana dan prasarana sangat penting untuk menjamin mutu penyelenggaraan akademik secara berkelanjutan. Di Unika Atma Jaya, investasi besar seperti gedung dan prasarana dianggarkan dan dikelola oleh Yayasan Atma Jaya sesuai dengan usulan dan permintaan dari Universitas. Sedangkan untuk pengadaan prasarana dan sarana penunjang tridharma yang bersifat rutin dan tidak terlalu besar anggarannya diserahkan pengelolaannya kepada Biro Pengelola Prasarana dan Sarana (BPPS) di bawah pengawasan Wakil Rektor II.
3.4.5.3. Sistem InformasiSistem pengelolaan informasi mencakup pengelolaan masukan,
proses dan keluaran informasi, dengan memanfaatkan teknologi
informasi dan pengetahuan untuk mendukung penjaminan mutu penyelenggaraan akademik perguruan tinggi. Visi pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) Unika Atma Jaya adalah: Terwujudnya i-culture yang menyeluruh dan handal. Istilah i-culture bermakna sangat luas dan komprehensif. i-culture merupakan budaya intelligence (”i”) yang berarti budaya untuk menjadi smart. Kata intelligence, smart, mengarah pada kepandaian yang bijaksana semakna dengan ”unggul” dan ”profesional” yang menjadi visi manusia Unika Atma Jaya.
3.4.5.4. PerpustakaanPerpustakaan menjadi pusat informasi bahan pustaka dan
learning resource center yang dapat diandalkan. Penyediaan bahan pustaka yang berkualitas dalam berbagai media, terkini dalam jumlah yang memadai menjadi bagian dari pengembangan perpustakaan. Kemudahan akses bagi setiap pengguna dan kerja sama dengan berbagai unsur terkait juga bagian yang perlu dikembangkan. Teknologi informasi dan komunikasi yang handal menjadi salah satu sarana utama untuk mengembangkan perpustakaan.
3.4.6. STRATEGI PENGEMBANGAN PENELITIAN,
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN
KERJASAMA
3.4.6.1. PenelitianPenelitian adalah salah satu tugas pokok perguruan tinggi yang
memberikan kontribusi dan manfaat pada proses pembelajaran, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, serta peningkatan mutu kehidupan masyarakat. Perguruan tinggi harus memiliki sistem perencanaan, pengelolaan serta implementasi
76 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 77
program-program penelitian yang menjadi unggulan. Program penelitian di Unika Atma Jaya mengacu pada Pola Ilmiah Pokok (PIP), yaitu pola pelaksanaan tridharma perguruan tinggi berlandaskan pada visi, misi dan tujuan Universitas yang berfokus pada pengembangan kemanusiaan, kesehatan dan kebangsaan untuk peningkatan kesejahteraan dan martabat manusia. Kegiatan penelitian harus dapat dilakukan secara terintegrasi antar program studi dan lembaga yang ada di Unika Atma Jaya. Hal ini dapat dilakukan dengan dukungan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi.
3.4.6.2. Pengabdian kepada MasyarakatPengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai
perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan bangsa. Unika Atma Jaya berupaya agar kegiatan pengajaran dan kegiatan penelitian dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan mutu kehidupan bangsa. Untuk itu kegiatan pengajaran dan penelitian diupayakan dapat memberikan kontribusi langsung pada pemecahan berbagai persoalan nyata yang dihadapi oleh masyarakat.
3.4.6.3. KerjasamaStrategi kerjasama Unika Atma Jaya berfokus pada pembentukan
dan pengembangan kemitraan strategis (strategic partnership) dengan institusi akademik dan non akademik, baik dari kalangan pemerintah maupun swasta, di dalam maupun luar negeri.
Kemitraan strategis tersebut bertujuan mencapai keunggulan kompetitif nasional UAJ dan mempercepat internasionalisasi UAJ untuk berkiprah di ajang regional/internasional.
Kerjasama dilakukan dengan memperhatikan sejumlah prinsip:
1. Kerjasama harus memiliki sasaran-sasaran stratejik dan memberikan informasi yang jelas tentang bagaimana sasaran dari mitra kita akan mempengaruhi diri kita.
2. Kerjasama harus memuat langkah kerja operasional dan tujuan yang jelas dam terukur.
3. Kerjasama harus didasarkan pada asumsi adanya kesediaan antar pihak untuk saling belajar antara UAJ dan mitranya, dan harus membuka kemungkinan untuk melakukan perbandingan atas praktik-praktik yang baik.
4. Kerjasama harus saling menguntungkan kedua belah pihak. Keuntungan (benefi t) di sini dapat bermakna luas, mencakup aspek fi nansial maupun non fi nansial (reputasi, terlaksananya misi institusional, pembentukan citra, dan sebagainya).
5. Kerjasama harus membuka kemungkinan untuk mendapatkan imbalan yang memadai bagi dosen, karyawan maupun mahasiswa untuk tercapainya peningkatan
kualitas staf dan pengalaman mahasiswa.
78 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 79
BAB IV
SASARAN, PROGRAM
STRATEGIS DAN INDIKATOR
KINERJA
4.1. PROGRAM TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN,
SISTEM PENGELOLAAN DAN PENJAMINAN
MUTU
Keunggulan mutu tata pamong (governance), kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu di Unika Atma Jaya merupakan satu kesatuan utuh yang akan menjadi kunci penting bagi keberhasilan institusi dalam mewujudkan visi, melaksanakan misi, dan mencapai tujuan yang dicita-citakan sesuai dengan harapan-harapan para pemangku kepentingan. Inti dari tata pamong Unika Atma Jaya harus mencerminkan pelaksanaan good university governance, dan mengakomodasi seluruh nilai, norma, struktur, peran, fungsi, dan aspirasi pemangku kepentingan yang terumuskan dalam nilai-nilai kristiani, unggul, profesional dan peduli.
Kepemimpinan harus dapat diselenggarakan secara efektif sehingga dapat memberikan arah, motivasi dan inspirasi dalam setiap unit di institusi untuk mewujudkan visi, melaksanakan misi, dan mencapai tujuan yang dicita-citakan.
Sistem pengelolaan harus dapat dilakukan secara efektif dan efi sien agar dapat melaksanakan fungsi-fungsi perencanaan, peng-organisasian, pengarahan, kepemimpinan, dan pengendalian.
Untuk menjaga dan meningkatkan mutu yang berkelanjutan, dibangunlah sistem penjaminan mutu sebagai bagian dari sistem pengelolaan dan proses pelaksanaan good university governance.
4.1.1. SASARAN
Sasaran bidang tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu di Unika Atma Jaya sebagai berikut:
1. Internalisasi empat nilai utama: kristiani, unggul, profesional dan peduli kepada seluruh karyawan Unika Atma Jaya.
2. Penerapan sistem manajemen mutu secara kontinu.3. Keunggulan akademik dan pengembangan moral.
80 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 81
4.1.2. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET
2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
1.1 Internalisasi 4 nilai kepada seluruh karyawan Atma Jaya: Kristiani, Unggul, Profesional dan Peduli (KUPP)
Berkem bangnya • Pastoran yang menjaga keberlanjutan sosialisasi dan imple mentasi nilai-nilai KUPP.
Semua SDM UAJ • menge tahui dan menga malkan nilai-nilai KUPP
Values • sudah ada yaitu Kristiani, Unggul, Profesional dan Peduli (KUPP)
Staf kepen didikan • sudah ada program New Born to Win sejak 2012
Seluruh kegiatan dan suasana kerja dijiwai oleh values KUPP
1.1.1 Menyusun dan menyempurnakan modul, melaksanakan sosialisasi KUPP kepada stakeholder internal secara bertahap (tahapan ditentukan oleh tim penyusun), termasuk sosialisasi kepada setiap staf baru dan mahasiswa baru.
V V V V VWarek III
(Didukung oleh Pastoran,
Kombas).
Warek IV dan BSDM.
1.1.2 Mengevaluasi pemahaman dan implementasi KUPP pada stakeholder internal (tercermin dalam perilaku dan kinerja, termasuk tata kelola)
V V
Warek IV
1.1.3 Mengevaluasi kegiatan sosialisasi kepada mahasiswa
V VWarek III
1.1.4 Mempublikasikan kepada pihak eksternal : KUPP sebagai nilai unggulan UAJ
VM&PR
1.1.5 Mengembangkan kegiatan yang dapat meningkatkan pemahaman dan pengamalan KUPP dalam hubungan dengan kinerja SDM/sivitas akademika.
V
Warek IV, Kombas
1.1.6 Menjaga nilai KUPP agar tetap terinternalisasi dalam setiap kegiatan dan suasana kerja serta dalam proses belajar mengajar
VWarek I,
Warek IV
1.2 Penerapan Sistem Manajemen Mutu yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan
Sistem tatakelola berjalan sesuai dengan struktur, job description dan mekanisme pelaporan berjalan dengan baik.
Sistem tata kelola sudah ada namun perlu penyem purnaan.
Sistem tata kelola dilaksa nakan dengan menge depan kan martabat manusia (pelayanan dan kasih)
1.2.1 Peninjauan atas Struktur, job description dan mekanisme pelaporan pejabat yang baku
V Warek IV dan BSDM
82 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 83
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET
2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
1.2.2 Implementasi Struktur, job description dan mekanisme pelaporan yang baku
V Warek IV dan BSDM
1.2.3 Evaluasi atas struktur, job description dan Sistem pelaporan yang baku dimanfaatkan untuk peningkatan kinerja unit
V
Warek IV dan BSDM
1.2.4 Implementasi Struktur, job description dan mekanisme pelaporan yang baku untuk peningkatan akreditasi
V Warek IV dan BSDM.
Warek I.
1.2.5 Impelemtasi Sistem tata kelola SDM telah sempurna dalam 1 siklus PDCA
V Warek IV dan BSDM.
Meningkatkan kepuasan stakeholder
Sudah ada pengukuran kepuasan stakeholder (Mahasiswa, Alumni dan Orang tua) terhadap pelayanan akademik dan non akademik UAJ
Secara formal dan periodik dilaksa-nakan pengu kuran kepuasan pelanggan bagi semua stakeholder (internal dan ekternal).
1.2.6 Penyusunan dan uji coba instrumen, mencari baseline, secara bertahap dimulai dari stakeholder internal, dilanjutkan eksternal.
V V
LPM
1.2.7 Evaluasi atas instrumen kepuasan bagi stakeholder internal dan eksternal.
VLPM
1.2.8 Pelaksanaan pengukuran kepuasan stakeholder internal dan eksternal, terdapat peningkatan kepuasan dan dimanfaatkan untuk peningkatan kinerja
V
LPM
84 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 85
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET
2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
1.2.9 Pelaksanaan pengukuran kepuasan stakeholder internal dan eksternal, terdapat peningkatan kepuasan dan dimanfaatkan untuk meningkatkan akreditasi
V
LPM
1.2.10 Pelaksanaan pengukuran kepuasan kepada seluruh stakeholder dengan mekanisme PDCA
V
LPM
1.3 Keunggulan akademik dan moral
Nilai KUPP menjiwai kurikulum dan dalam proses belajar mengajar
Sudah ada kurikulum di setiap prodi
Empat nilai KUPP menjiwai kurikulum (terwujud dalam mata kuliah) dan proses belajar mengajar
1.3.1 Kurikulum yang direvisi pada tahun ini telah dijiwai values KUPP V V V V Warek I, Dekan,
dan Kaprodi
1.3.2 Semua kurikulum telah dijiwai 4 values KUPP
V Warek I, Dekan, dan Kaprodi
4.2. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN
BIDANG KEMAHASISWAAN DAN LULUSAN
Unika Atma Jaya harus mampu menghasilkan lulusan yang profesional, berintegritas tinggi, peduli pada kepentingan masyarakat, berorientasi global dan tanggap pada kemajuan IPTEKS.
4.2.1. SASARAN
Sasaran bidang kemahasiswaan dan lulusan adalah:1. Penyempurnaan proses rekrutmen dan seleksi mahasiswa
baru.
2. Peningkatan kuantitas dan kualitas pemberian beasiswa terhadap mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi dan/atau memiliki cacat fi sik.
3. Pengelolaan dan penyediaan sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaaan yang mendukung pengembangan minat dan bakat mahasiswa.
4. Pembinaan karakter dan spiritualitas mahasiswa.5. Monitoring dan evaluasi terhadap karakteristik, profi l, dan
peta sebaran mahasiswa dan lulusan.
86 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 87
4.2.2. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA
TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNANPENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
2.1 Penyempurnaan proses rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru.
Ada mekanisme penerimaan mahasiswa baru yang lebih baik, yang memuat unsur-unsur kebijakan/pendekatan, kriteria, prosedur, instrumen, sistem pengambilan keputusan penerimaan mahasiswa baru, dan dilaksanakan dengan konsisten.
Sistem sudah ada dan sudah dijalankan, namun perlu disempurnakan dan dilaksanakan secara konsisten.
Ada penyem-purnaan mekanisme penerimaan mahasiswa baru sehingga jumlah dan kualitas mahasiswa baru meningkat.
2.1.1 Rangkuman evaluasi proses rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru.
VWarek I
2.1.2 Perbaikan atas masalah yang diidentifi kasi tahun 2013
Min 20%
Min 50%
Min 80% Warek I
2.1.3 Mekanisme baru telah menjadi benchmark rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru
V
Warek I
2.2
Peningkatan kuantitas dan kualitas pemberian beasiswa terhadap mahasiswa yang kurang mampu secara ekonomi dan/atau memiliki cacat fi sik.
Ada mekanisme yang lebih baik untuk memberikan peluang untuk memperoleh gelar kesarjanaan bagi mahasiswa yang memiliki potensi akademik tetapi tidak mampu secara ekonomi dan/atau memiliki cacat fi sik.
Sistem sudah ada dan dijalankan namun masih perlu disempurnakan.
Ada peningkatan kuantitas dan kualitas mahasiswa penerima beasiswa.
2.2.1 Identifi kasi masalah, peninjauan ulang jumlah dan besar tunjangan beasiswa
VWarek III
2.2.2 Peningkatan jumlah dan besarnya tunjangan penerima beasiswa dibandingkan tahun 2013
Min 10%
Min 20%
Min
40%
Min 70%
Warek III
88 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 89
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA
TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNANPENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
2.3 Pengelolaan dan penyediaan sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaaan yang mendukung pengembangan minat dan bakat mahasiswa.
Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaaan yang mendukung pengembangan minat dan bakat mahasiswa.
Sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaaan yang mendukung pengembangan minat dan bakat mahasiswa telah tersedia namun kualitas dan kuantitas perlu ditingkatkan.
Meningkatnya prestasi mahasiswa Unika Atma Jaya dalam bidang pengembangan minat dan bakat baik di tingkat regional, nasional dan internasional.
2.3.1 Perbaikan pengelolaan sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaan terkait bakat dan minat mahasiswa
V
Warek III
2.3.2 Penambahan prestasi terkait minat dan bakat mahasiswa di tingkat nasional dibandingkan tahun 2013
10% 20% 30% 40%
Warek III
2.3.3 Penambahan sarana dan prasarana terkait minat dan bakat mahasiswa
V
Warek III
2.3.4 Penambahan prestasi terkait minat dan bakat mahasiswa di tingkat internasional dibandingkan tahun 2013
+1 +1 +1 +1
Warek III
2.4 Pembinaan karakter dan spiritualitas mahasiswa.
Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaan untuk pembinaan karakter dan spiritualitas mahasiswa.
Sarana dan prasarana serta layanan kemaha-siswaan untuk pembinaan karakter dan spiritualitas mahasiswa telah ada namun perlu ditingkatkan.
Meningkatnya jumlah peserta yang terlibat dalam kegiatan pembinaan karakter dan spiritualitas
2.4.1 Penyusunan materi terkait pembinaan karakter dan spiritualitas mahasiswa yang beragam
V Warek I,
Warek III, Pastoran
2.4.2 Peningkatan sarana dan prasarana serta layanan kemahasiswaan untuk pembinaan karakter dan spiritualitas
V Warek I,
Warek III, Pastoran
2.4.3 Pendataan kasus kemahasiswaan berkaitan dengan tindakan tercela, academic misconduct
V V Warek I,
Warek III, Pastoran
2.4.4 Peningkatan jumlah peserta pembinaan karakter dan spiritualitas mahasiswa dibandingkan tahun 2013
Min 25%
Min 30%
Min 40%
Min 50%
Warek I,
Warek III, Pastoran
90 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 91
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA
TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNANPENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
2.5 Monitoring dan evaluasi terhadap karakteristik, profi l, dan peta sebaran mahasiswa dan lulusan.
Memperbaiki sistem tracer study.
Sistem tracer study sudah ada namun belum memadai.
Tersedianya database yang lengkap dan mudah diakses dari lulusan Unika Atma Jaya.
Penyusunan cara yang mudah dan user friendly untuk tracer study
V Warek III,
Puskom
Peningkatan jumlah pengisian tracer study online dibandingkan tahun 2013
Min
50%
Min 80%
Warek III
Database tracer study sudah memuat data lulusan UAJ selama 20 tahun terakhir
Min 50%
Min 75%
Min 90%
Warek III
4.3. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA
Karyawan pendidik maupun kependidikan dikembangkan untuk menjadi karyawan yang profesional yang bangga sebagai bagian dari Unika Atma Jaya.
4.3.1. SASARAN
Sasaran pengembangan bidang sumber daya manusia adalah:1. Menjalankan sistem pengelolaan sumber daya manusia
yang lengkap, transparan dan akuntabel.2. Melakukan secara kontinu rekam jejak kinerja dosen dan
tenaga kependidikan.
3. Meningkatkan jumlah tenaga pendidik tetap yang menjalani program peningkatan kompetensi melalui tugas belajar.
4. Meningkatkan kualifi kasi dan kompetensi tenaga kependidikan.
5. Menjalankan sistem monitoring dan evaluasi tenaga pendidk dan kependidikan.
6. Meningkatkan jumlah dan jenjang kepangkatan akademik tenaga pendidik.
92 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 93
4.3.2. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNANPENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
3.1 Menjalankan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang lengkap,transparan dan akuntabel.
Penyempurnaan dokumen formal yang terkait dengan pengelolaan SDM yang mencakup : (1) perencanaan, (2) rekrutmen, seleksi dan pemberhentian pegawai, (3) orientasi dan penempatan pegawai, (4) pengembangan karir, (5) remunerasi, penghargaan dan sanksi yang transparan dan akuntabel berbasis pada meritokrasi
Sistem pengelolaan sumber daya manusia telah ada namun belum dilaksanakan secara konsisten.
Jalannya sistem pengelolaan sumber daya manusia yang lengkap, transparan, akuntabel dan dilaksanakan secara konsisten.
3.1.1 Penyempurnaan dokumen formal terkait pengelolaan SDM.
Min25%
Min 75%
100% Warek IV,
BSDM
3.1.2 Pilotting pada unit kerja dengan dokumen formal Rekam data hasil pilotting dan evaluasi.
Min 50%
Warek IV,
BSDM
3.1.3 Implementasi penuh sistem pengelolaan SDM yang lengkap, transparan, akuntabel dan konsisten
V Warek IV,
BSDM
3.2 Melakukan secara kontinu rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan.
Penyempurnaan pedoman formal yang lengkap dan ada bukti bahwa pedoman tersebut telah dilaksanakan secara konsisten. Bentuk rekam jejak kinerja SDM dapat diakses dengan cepat dan tepat. Tidak ada duplikasi data.
Pedoman formal sudah ada, namun belum lengkap dan belum dilaksanakan secara konsisten.
Terdapat pedoman formal yang lengkap dan ada bukti bahwa pedoman tersebut telah dilaksanakan secara konsisten.
3.2.1 Pelaksanaan pedoman formal rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan
V Warek IV,
BSDM
3.2.2 Rekam jejak dosen dan tenaga kependidikan sudah disimpan dalam database
Min 75%
100% Warek IV,
BSDM
3.2.3 Sosialisasi kepada dosen dan tenaga kependidikan agar terbiasa turut serta dalam membaharui rekam jejak kinerjanya.
V Warek IV,
BSDM
3.2.4 Database sudah konsisten, seluruh dosen dan tenaga kependidikan mengerti dan melaksanakan rekam jejak kinerjanya.
V Warek IV,
BSDM
94 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 95
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNANPENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
3.3 Meningkatkan jumlah tenaga pendidik tetap yang menjalani program peningkatan kompetensi melalui tugas belajar.
Peningkatan jumlah tenaga pendidik tetap yang menjalani program peningkatan kompetensi melalui tugas belajar.
Telah cukup banyak jumlah tenaga pendidik tetap yang menjalani program tugas belajar, namun masih perlu ditingkatkan.
Meningkatnya jumlah tenaga pendidik tetap yang selesai menjalani tugas belajar dan yang mulai menjalani tugas belajar.
3.3.1 Jumlah tenaga pendidik tetap yang telah ditingkatkan kompetensinya melalui tugas belajar.
Min 10%
Min 20%
Min 40%
Warek IV,
BSDM
3.3.2 50% tenaga pendidik tetap ditingkatkan kompetensiya melalui tugas belajar. 75% PTB selesai dan memulai tugas tepat waktu
V Warek IV,
BSDM
3.3.3 60% tenaga pendidik tetap ditingkatkan melalui tugas belajar. 90% PTB selesai tepat waktu.
V Warek IV,
BSDM
3.4 Meningkatkan kualifi kasi dan kompetensi tenaga kependidikan.
Peningkatan jumlah tenaga kependidikan yang memiliki kemampuan dan keahlian sesuai bidang tugasnya.
Masih banyak tenaga kependidikan yang belum memiliki kemampuan dan keahlian sesuai bidang kerjanya akibat dari berubahnya kemajuan teknologi.
Kemampuan dan keterampilan tenaga kependidikan meningkat sehingga lebih cepat tanggap terhadap kemajuan teknologi.
3.4.1 Pelatihan terkait TIK untuk tenaga kependidikan, dihitung dari total tenaga kependidikan.
Min 75%
Warek IV,
BSDM
3.4.2 Peningkatan kinerja tenaga kependidikan terhadap penguasaan TIK: jumlah tenaga kependidikan yang dapat mengoperasikan keterampilan dasar TIK.
Min 85%
Min 90%
Min 95%
Warek IV,
BSDM
3.4.3 Peningkatan kinerja tenaga kependidikan terhadap penguasaan TIK dalam bentuk kecepatan menanggapi kemajuan TIK.
V Warek IV,
BSDM
3.4.4 Peningkatan kualitas tenaga kependidikan melalui tugas belajar (untuk jenjang S2 dan S3)
V V V Warek IV
96 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 97
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNANPENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
3.5 Menjalankan sistem monitoring dan evaluasi kinerja tenaga pendidk dan kependidikan.
Penyempurnaan sistem monitoring dan evaluasi kinerja tenaga pendidik dan kependidikan.
Telah ada sistem monitoring dan evaluasi kinerja tenaga pendidk dan kependidikan, namun belum memadai.
Sistem monitoring dan evaluasi kinerja tenaga pendidk dan kependidikan telah dilaksanakan dengan baik dan konsisten.
3.5.1 Sosialisasi dan transparansi serta identifi kasi masalah sistem monev kinerja SDM.
V Warek IV,
BSDM
3.5.2 Penyempurnaan sistem monev kinerja SDM
V Warek IV,
BSDM
3.5.3 Sosialisasi dan pelaksanaan hasil penyempurnaan sistem monev kinerja SDM
V Warek IV,
BSDM
3.5.4 Pelaksanaan secara konsisten sistem monev kinerja SDM. Identifi kasi masalah dari stakeholders.
V Warek IV,
BSDM
3.5.5 Penyempurnaan kembali hasil sistem monev kinerja SDM.
V Warek IV,
BSDM
3.6 Meningkatkan jumlah dan jenjang kepangkatan akademik tenaga pendidik.
Peningkatan jumlah dan jenjang kepangkatan akademik tenaga pendidik
Jumlah dan jenjang kepangkatan akademik tenaga pendidik belum memadai.
Peningkatan jumlah dan jenjang kepangkatan akademik tenaga pendidik
3.6.1 Peningkatan jenjang jabatan fungsional dosen:
Dari TP ke AA-
Jenjang lainnya-
Min
50%
10%
Min
50%
20%
Min
50%
25%
Min
50%
35%
Min
50%
55%
Warek I
3.6.2 Peningkatan jumlah Guru Besar. Min +15
orang
Warek I
4.4. PROGRAM PENGELOLAAN KURIKULUM,
PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK
Kurikulum adalah rancangan seluruh kegiatan pembelajaran mahasiswa sebagai rujukan perguruan tinggi dalam merencanakan, melaksanakan, memonitor dan mengevaluasi seluruh kegiatannya untuk mencapai tujuan perguruan tinggi.
4.4.1. SASARAN
Sasaran program pengelolaan kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik adalah sebagai berikut :
1. Penambahan jumlah program studi baru baik secara vertikal maupun horizontal.
98 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 99
2. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan mengedepankan student centered learning (SCL) dan memanfaatkan teknologi informasi (TI).
3. Peningkatan jumlah program studi yang terakreditasi unggul (A).
4. Peningkatan jumlah mahasiswa yang menyelesaikan studi tepat waktu dan dengan IPK lebih besar atau sama dengan 3.
5. Peningkatan peran unit yang memonitor dan mengevaluasi kurikulum, proses pembelajaran dan aktivitas instruksional sesuai dengan Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia (KKNI).
6. Integrasi beberapa prodi sebagai respon terhadap ketentuan pemerintah dan pengembangan prodi yang lebih integratif sesuai dengan permintaan pengguna lulusan.
4.4.2. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
4.1 Penambahan jumlah program studi baru baik secara vertikal maupun horizontal.
Jumlah prodi - baru secara vertikal meningkat.Jumlah prodi - baru secara horisontal meningkat.
Prodi S2 di FTb, FPsi, FH. Prodi S1: Fiabikom dan FE
Penambahan (1) prodi vertikal S3 di FE, FP, FH. Prodi vertikal S2 di FT, FK, FKIP, Fiabikom.
Penambahan (2) prodi baru yang hori zontal di fakultas: Fiabikom, FE, FTb, FK, FT.
4.1.1 Persiapan pendirian prodi vertikal dan horizontal, dokumentasi diselesaikan.
V V Warek I, Dekan dan Kaprodi
4.1.2 Pengajuan dokumen kepada Dikti, visitasi, penilaian
V V Warek I, Dekan dan Kaprodi
4.1.3 Ijin pendirian prodi vertikal dan horizontal disetujui. Beberapa telah berdiri
V V V Warek I, Dekan dan Kaprodi
100 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 101
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
4.2 Proses pembelajaran dilaksanakan dengan mengedepankan student centered learning (SCL) dan memanfaatkan teknologi informasi (TI).
Jumlah pengguna - SCL dan TI meningkatKontektualisasi - modul: Contoh-contoh atau studi kasus Indonesia atau relevan dengan Indonesia.Jumlah dosen - yang mengikuti pelatihan meningkat. Jumlah - matakuliah yang menggunakan e-learning meningkat.
Beberapa prodi melakukan SCL
50% metode (1) pembelajaran di UAJ menggunakan SCL dan TI.Metode yang (2) kontekstualPenyempur-(3) naan peraturan penghargaan menyangkut pemanfaatan e-learning. Semua dosen sudah mengikuti pelatihan e-learning 100 % matakuliah memanfaatkan e-learning dalam proses pembelajaran-nya
4.2.1 (1) Penyempurnaan penilaian kinerja terkait penggunaan e-learning. (2) Sharing antar dosen atau prodi yang melaksanakan SCL dan TI dalam pembelajarannya
V Warek I, Dekan dan Kaprodi
4.2.2 Jumlah prodi yang menggunakan SCL dan TI.
Jumlah dosen yang sudah mengikuti pelatihan e-learning
Min 50%
Min50%
Min 75%
100%
100% 100% Warek I, Dekan dan Kaprodi
4.2.3 Implementasi metode pembelajaran yang menggunakan SCL dan TI.
Min40%
Mij 50%
Warek I, Dekan dan Kaprodi
4.3 Peningkatan jumlah program studi yang terakreditasi unggul (A) dan pencapaian akreditasi institusi A.
Jumlah prodi terakreditasi A meningkat
Prodi yang terkreditasi A: Admin Bisnis, Akuntansi, Kedokteran, Teknik Mesin, Psikologi, Teknobiologi, LTBI S3, Bhs Inggris, Pendidikan Teologi, BK. (38% dari total prodi UAJ)
60% prodi terakreditasi A.
4.3.1 Persentase jumlah prodi terakreditasi A
Min 40%
Min 45%
Min 50%
Min 55%
Min 60%
Warek I, Dekan dan Kaprodi
102 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 103
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
Pencapaian akreditasi A untuk akreditasi institusi
Akreditasi institusi tahun 2012 mendapat peringkat B.
Akreditasi instistusi peringkat A.
4.3.2 Implementasi pelaksanaan 1 siklus penuh PDCA bagi institusi dan evaluasinya, dalam rangka pencapaian akreditasi A.
V Warek I, LPM
4.3.3 Penyiapan integrasi data V V Puskom
4.3.4 Sosialisasi integrasi data yang telah establish
V Puskom
4.3.5 Maintain data yang telah establish
V V Puskom
4.4 Peningkatan jumlah mahasiswa yang menyelesaikan studi tepat waktu dan dengan IPK yang tinggi (>3,00).
J- umlah mahasiswa yang lulus tepat waktu meningkat. Jumlah - mahasiswa yang lulus dengan IPK tinggi (>3,00) meningkat.
Lulus tepat waktu 55%. IPK Tinggi (>3,00) 60% lulusan.
Lulus tepat waktu (1) 60 %.
Lulus dengan IPK (2) tinggi (>3,00) 65%.
4.4.1 Lulus tepat waktu (1)
lulus dengan IPK (2) tinggi (>3,00)
Min
56%
Min
61%
Min
57%
Min
62%
Min
58%
Min
63%
Min
59%
Min
64%
Min
60%
Min
65%
Warek I, Dekan dan Kaprodi
4.5 Peningkatan peran unit yang memonitor dan mengevaluasi kurikulum, proses pembelajaran dan aktivitas instruksional sesuai dengan Kerangka Kualifi kasi Nasional Indonesia (KKNI).
Jumlah kegiatan - P2AI.Jumlah peserta - dosen yang mengikuti kegiatan meningkat.Jumlah inovasi- aktivitas PBM yang diusulkan P2AI meningkat.
Sudah ada unit P2AI (Perencanaan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional).
P2AI memiliki kegiatan rutin, terstruktur untuk pengembangan aktivitas instruksional terkait PBM di UAJ. P2AI berkoordinasi dengan prodi/fakultas
4.5.1 P2AI mendata - keperluan aktivitas dari tingkat prodi hingga universitas terkait kurikulum, PBM dan monev-nya
P2AI menginisiasi - dokumentasi descriptor KKNI berkoordinasi dengan fakultas/prodi
V Warek I,
Ka P2AI
P2AI menyusun kegiatan satu tahun dan rencana tahun berikutnya, selalu meningkatkan inovasi
V V V V Warek I,
Ka P2AI
104 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 105
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN SEBELUMNYA TARGET 2013-2017
AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
4.5.2 P2AI menjalankan - aktivitas yang telah disusun
Koordinasi dengan - fakultas/prodi untuk kebutuhan di tingkat unit
V V V V Warek I,
Ka P2AI
4.5.3 Peserta dosen untuk aktivitas P2AI meningkat
V Warek I,
Ka P2AI
4.5.4 Evaluasi kegiatan P2AI. Rangkuman usulan P2AI terutama berkaitan dengan renstra yad di bidang kurikulum, PBM dan inovasi aktivitas instruksional
V Warek I,
Ka P2AI
4.6 Integrasi beberapa prodi sebagai respon terhadap ketentuan pemerintah dan mengembangkan prodi yang lebih integratif sesuai dengan permintaan pengguna
Terdapat prodi-prodi yang terintegrasi dalam Fakultas / school yang integratif.
Belum ada 2 fakultas / school integratif.
4.6.1 Terdapat fakultas/school yang integratif.
1 2 Warek I
4.5.1. SASARAN
Sasaran program pembiayaan, prasarana, sarana dan sistem informasi adalah sebagai berikut :
1. Menyempurnakan mekanisme pengelolaan dana. 2. Menyempurnakan sistem monitoring dan evaluasi
pendanaan internal.
4.5. PROGRAM PEMBIAYAAN, PRASARANA,
SARANA DAN SISTEM INFORMASI
Perguruan tinggi harus memiliki keunggulan mutu dalam pengadaan dan pengelolaan dana, sarana dan prasarana, termasuk perpustakaan, yang diperlukan untuk penyelenggaraan berbagai program sebagai perwujudan visi, penyelenggaraan misi dan pencapaian tujuan perguruan tinggi.
106 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 107
3. Menyempurnakan kebijakan, peraturan, dan pedoman/panduan pengelolaan prasarana dan sarana.
4. Memiliki prasarana dan sarana yang cukup dan bermutu. 5. Menyiapkan kampus Cisauk BSD sebagai centre for
human development seperti yang diamanatkan pada RPJP Yayasan.
6. Mengoptimalkan tingkat aksesibilitas dan pemanfaatan prasarana dan sarana yang ada.
7. Menyempurnakan sistem informasi dalam bidang akademik maupun umum.
8. Menyempurnakan sistem pendukung pengambilan keputusan (decision support system) yang lengkap, efektif dan obyektif.
9. Meningkatkan aksesibilitas mahasiswa dan dosen terhadap sumber informasi yang diperlukan (misalnya perpustakaan, jaringan komputer).
10. Pengembangan perpustakaan menjadi pendukung kegiat-an tridharma perguruan tinggi yang dapat diandalkan.
4.5.2. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.1 Menyempurnakan mekanisme pengelolaan dana
PDCA dalam - pengelolaan dana. Laporan - pertanggung-jawaban pemangku kepentingan.
Dokumentasi - PDCA belum lengkap. Laporan telah - ada tetapi tidak termonitor.
Dokumentasi rutin (1) PDCA terekam dengan baik,.Laporan rutin.(2)
5.1.1 Dokumentasi PDCA - hingga tahun 2013 dibukukan; Laporan dibukukan. - Ringkasan eksekutif - pengelolaan dana.
V V Warek II, BAK
5.1.2 Dokumentasi PDCA - secara rutin.Laporan - pertanggungjawaban secara rutin.
V V V Warek II, BAK
5.1.3 Ringkasan eksekutif pengelolaan dana
V Warek II, BAK
108 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 109
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.2 Menyempurnakan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal
Dokumentasi - monev pendanaan. Nilai efektivitas - pemanfaatan dana.
Belum ada lembaga monev keuangan.
Pemanfaatan dana (1) yang lebih efektif.Transparansi (2) peman faatan dana. Memenuhi aturan (3) keuangan yang berlaku.
5.2.1 Audit internal pemanfaatan dana hingga tahun 2013
V Warek II,BAK,
Monev Keuangan
5.2.2 Dokumentasi audit internal secara rutin.
V V V V Warek II,BAK,
Monev Keuangan
5.3. Menyempurnakan kebijakan, peraturan, dan pedoman/panduan pengelolaan prasarana dan sarana
SOP- lengkap pengelolaan prasarana dan sarana.Catatan - pengembangan. Laporan - tahunan.
SOP sudah ada tetapi tidak lengkap
Kebijakan (1) pengembangan prasarana dan saranaPencatatan, (2) penetapan penggunaan, keamanan dan keselamatan penggunaan.
5.3.1 Revisi seluruh panduan V Warek II,BPPS
5.3.2 Pembaruan kebijakan pengembangan sarana dan prasarana
V Warek II,BPPS
5.3.3 Pelaksanaan berdasarkan panduan sudah rutin.
V V V Warek II,BPPS
5.4 Memiliki prasarana dan sarana yang cukup dan bermutu.
Adanya - pengganti ruang BKS. Penambahan - ruang kerja, lab, kegiatan mahasiswa, continuing education.
Ruang telah ada tetapi masih kurang dibandingkan dengan kapasitas penggunaan.
Ruang pengganti BKS telah ada. Ruang kerja, lab, kegiatan mahasiswa, continuing education telah mencukupi.
5.4.1 Pengganti ruang BKS V Warek II,BPPS
5.4.2 Penambahan ruang kegiatan mahasiswa
V V Warek II,BPPS
5.4.3 Penambahan ruang kerja dan laboratorium
V V Warek II,BPPS
5.4.4 Penambahan ruang untuk continuing education.
V V Warek II,BPPS
5.4.5 Peningkatan mutu ruang V Warek II,BPPS
110 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 111
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.5 Menyiapkan kampus Cisauk BSD sebagai Centre for human development seperti yang diamanatkan pada RPJP Yayasan.
RPJP Yayasan - diwujudkan.Pembangunan - gedung di BSD. Pembukaan BSD - sebagai kampus III
RPJP Yayasan sudah mulai didengungkan sejak 2011
2017 sudah ada aktivitas PBM dengan minimum 1000 mahasiswa beraktivitas di Cisauk.
5.5.1 Pembangunan di BSD V V V Rektor
5.5.2 Identifi kasi masalah, persiapan unit/fakultas yang disiapkan menerima mahasiswa di BSD
V Rektor
5.5.3 Persiapan unit-unit fakultas menerima mahasiswa di Kampus BSD
V V Rektor
5.5.4 Pembukaan BSD sebagai kampus III
V Rektor
5.5.5 Penerimaan mahasiswa di Kampus BSD.
Min 1000
Rektor
5.6 Mengoptimalkan tingkat aksesibilitas dan pemanfaatan prasarana dan sarana yang ada.
Tingkat - aksesibilitas sarana dan prasarana meningkat.Monev - pemanfaatan sarana dan prasarana.
Sarana dan prasarana telah ada tetapi masih kurang dimanfaatkan
Tingkat (1) aksesibilitas sarana dan prasarana mencapai 75%.Pencatatan (2) pemanfaatan sarana dan prasarana.
5.6.1 Evaluasi dan perencanaan aksesibilitas sarana dan prasarana.
V Warek II,BPPS
5.6.2 Peningkatan aksesibilitas penggunaan sarana dan prasarana.
25% 35% 55% 75% Warek II,BPPS
5.6.3 Catatan rutin pemanfaatan sarana dan prasarana.
V V V V Warek II,BPPS
112 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 113
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.7 Menyempurnakan sistem informasi dalam bidang akademik maupun umum yang transparan, akurat dan cepat.
Puskom - berfungsi sebagai mitra dan berperan strategis dalam perencanaan dan evaluasi. Puskom - berfungsi dalam pengembangan dan pemeliharaan dalam prosedur (sekuriti), software, infrastruktur, hardware dan brainware (user).Adanya tenaga - TI dalam tiap fakultas/unit berlatar belakang S1 TI . Tenaga ini merupakan bagian dari tenaga kependidikan.
Puskom sebagai - unit pendukung.Puskom - berfungsi memelihara infrastruktur dan software (pengembang dan pemelihara dilakukan oleh orang/kelompok yang sama.
Puskom sejajar (1) dengan biro/lembaga dan memiliki committee IT universitasPuskom memiliki (2) bagian dan turunan yang lebih jelas dalam menjalankan fungsi pengembangan dan pemeliharan.Satu tenaga IT, min (3) S1 TI di tiap unit.
5.7.1 Merestruktur Puskom - dari unit pendukung menjadi biroStruktur organisasi - matriks atau jalur komando yang jelas, termasuk ke core business RS Atma Jaya.
V Warek I,Warek IV,Puskom
5.7.2 Setiap fakultas/ unit memiliki minimal 1 orang tenaga kependidikan untuk layanan IT, latar belakang S1 TI (pada unit-unit yang user-nya cukup banyak diberikan lebih dari satu orang IT).
V Warek I,Warek IV,Puskom
5.7.3 Puskom memiliki fungsi pengembangan dan pemeliharaan dalam prosedur(sekuriti), software, infrastruktur, hardware dan brainware(user)
V Warek I,Puskom
5.7.4 Puskom memiliki fungsi sebagai mitra dan dapat berperan strategis dalam perencanaan dan evaluasi
V Warek I,Warek IV,Puskom
5.7.5 Monev Puskom dengan peran baru sejak 2013
V Warek I,Warek IV,Puskom
5.8 Menyempurnakan sistem pendukung pengambilan keputusan (decision support system) yang lengkap, efektif dan obyektif.
Pengembangan backbone jaringan yang tidak tergantung pada 1 titik akses utama.
Infrastruktur telah ada tetapi belum optimal
Infrastruktur TIK yang memadai untuk jaminan akses bagi seluruh unversitas.
5.8.1 Pengembangan backbone jaringan triangle kampus Semanggi.
V Warek I,Warek II.Puskom
5.8.2 Pengembangan backbone jaringan triangle kampus Pluit (Gedung L, Gedung C, dan Gedung D),
V V Warek I,Warek II.Puskom
5.8.3 Pengembangan backbone jaringan triangle kampus Semanggi,kampus Pluit, dan Cisauk
V Warek I,Warek II.Puskom
114 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 115
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.9 Meningkatkan akses mahasiswa dan dosen terhadap sumber informasi yang diperlukan (misalnya perpustakaan, jaringan komputer) dalam kegiatan belajar mengajar.
Pengembangan - akses layanan jaringan hotspot. infra struktur - jaringan kecepatan tinggi Pengembangan - perpustakaan pusat dan unit-unit serta antar kampus.Jaminan - ketersediaan akses internet, management kuota akses bandwidth tiap unit seluruh fakultas.Implemetasi - akses private (semi) cloud (virtual storage).Proses bisnis dan - aplikasi yang menggambarkan proses bisnis dari model pembelajaran SCL.E-learning- : penetapan aturan kewajiban penggunaan e-learning dalam pembelajaran yang berke-lanjutan .Digitalisasi - konten pembe-lajaran pada e-learning pada dosen sebagai suatu indikator / prestasi kerja
Fasilitas - hotspot hanya pada area tertentu, jaringan berbasis fi ber optik baru di sebagian besar jaringan antar gedung, kuota akses internet hanya pada pengaturan tiap user, layanan akses faslitas IT masih tergantung pada host internal.
Beberapa unit - telah mengim-plemen tasikan e-learning.
Seluruh area yang (1) diperuntukkan bagi layanan pembelajaran mahasiswa sudah memiliki cakupan hotspot.Seluruh jaringan (2) utama antar gedung dan dalam kampus sudah berbasis fi ber optic.Peningkatan mutu (3) perpustakaan dan infrastukturnya. Jaminan ketersediaan akses internet sudah diimple-mentasikan.C(4) loud system sudah dimanfaatkan sebagai secondary access terhadap fasilitas TI yang non confi dential.Proses bisnis (5) dari model pembelajaran SCL diintisarikan secara umum agar dapat dibuat model otomasi aplikasinya.Pelembagaan (6) e-learning.Penggunaan (7) elearning masuk sebagai komponen penilaian PK2 dosen.
5.9.1 Hotspot area kampus Semanggi dan Pluit.
V Warek I,Warek II.Puskom
116 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 117
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.9.2 Hotpsot area Rumah sakit kependidikan.
V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.3 Hotpsot area Cisauk V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.4 Seluruh jaringan antara gedung sudah berbasis fi beroptik
V V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.5 Access switch seluruh kampus minimal sudah mengakomodir 100 Mbps switch
V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.6 Persiapan layanan infrastuktur lokal site Cisauk
V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.7 Site Cisauk sebagai Disaster Recovery Center (DRC) coldsite bagi backup data historical
V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.8 Implementasi bandwidth management system
V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.9 Persiapan pemanfaatan cloud sebagai backup system untuk modul dan data yang tidak rahasia
V Warek I,Warek II.Puskom
5.9.10 Implementasi email mahasiswa secondary pada cloud system
V Puskom
5.9.11 Perencanaan pengembangan perpustakaan hingga tingkat unit
V Warek I,Warek II,Perpustakaan
5.9.12 Perencanaan pengembangan perpustakaan antar kampus
V V Warek I,Perpustakaan
5.9.13 Peningkatan infrastruktur perpustakaan dan mutu layanan hingga tingkat unit sesuai perencanaan tim Atma Lib
V V Warek I,Warek II,Perpustakaan
118 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 119
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN
PENANGGUNG JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
5.9.14 Perencanaan pengembangan perpustakaan kampus Cisauk
V Warek I,Warek II,Perpustakaan
5.9.15 Sudah ada peraturan pendukung e-learning.Minimal 20% di setiap fakultas yang menggunakan model pengajaran berbasis SCL
V Warek I
5.9.16 Pilot project SCL salah satu prodi yang menggunakan model pembelajaran SCL
V Warek I,P2AI
5.9.17 Persentase fakultas yang menggunakan e-learning, dihitung setiap fakultas yang menggunakan model pengajaran berbasis SCL
Min 30%
Min 50%
Min 80%
100% Warek I,P2AI
5.9.18 Menyiapkan fasilitas dan pelatihan secara berkala terkait pembuatan konten e-learning
V V V V V Warek I,P2AI
5.9.19 Konten bahan ajar yang berbasis digital di setiap fakultas yang menggunakan model pembelajaran berbasis SCL
Min 30%
Min 50%
Min 80%
100% Warek I,P2AI
5.9.20 E-learning masuk dalam penilaian PK2
V V V V V Warek I, Warek IV
120 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 121
4.6. PROGRAM PENELITIAN, PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT DAN KERJA SAMA
Perguruan tinggi harus memiliki keunggulan dalam penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kerja sama yang terkait dengan pengembangan mutu perguruan tinggi. Penelitian adalah salah satu tugas pokok perguruan tinggi yang memberikan kontribusi dan manfaat pada proses pembelajaran, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, serta peningkatan mutu kehi dupan masyarakat. Perguruan tinggi yang baik memiliki pengelolaan kerja sama dengan pemangku kepentingan dalam rangka penyelenggaraan dan peningkatan mutu program-program akademik secara berkelanjutan.
4.6.1. SASARAN
Sasaran program penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kerja sama adalah sebagai berikut :
1. Menyusun kebijakan, prosedur kerjasama dan monev kerjasama yang jelas dan transparan serta mengimplementasikannya.
2. Melakukan capacity building bagi staf dosen dan karyawan terkait kerjasama / aliansi.
3. Menyusun dan memperbarui bank data yang akurat tentang keahlian staf agar tersedia informasi untuk melakukan aliansi.
4. Meningkatkan jumlah dan mutu penelitian berkelanjutan yang memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
5. Meningkatkan jumlah dan mutu kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berkelanjutan.
6. Menjajaki mitra-mitra nasional maupun internasional untuk membangun kemitraan strategis dengan arah pengembangan akademik dan penelitian
7. Mendirikan unit Academic Venture universitas dan mengatur koordinasinya dengan unit sejenis pada tingkat fakultas
8. Menyempurnakan mekanisme pengelolaan, monitoring dan evaluasi terhadap penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kerja sama yang bermutu, relevan, produktif, dan berkelanjutan.
122 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 123
4.6.2. PROGRAM STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
6.1 Menyusun kebijakan , prosedur kerjasama dan monev kerjasama yang jelas dan transparan serta mengimple-mentasikannya
Ada kebijakan dan - prosedur kerjasama yang jelas dan transparan,Ada program - sosialisasi kebijakan dan terlaksana.Ada monev.- Ada - responsive action unit dan prosedur yang jelas tentang koordinasinya dengan fakultas/unit.Kebijakan yang - memberikan otonomi kerjasama kepada fakultas. Jumlah kerjasama-kerjasama baru meningkat.
Sudah ada kebijakan dan prosedur tetapi monev lemah sehingga tidak terjamin keberlan-jutannya
Kebijakan (1) dan prosedur transparan.Kebijakan (2) hingga tingkat fakultas/unit.Monev (3) kerjasama. Jumlah (4) kerjasama baru.
6.1.1 Pembaruan kebijakan- Sosialisasi peraturan-
V Warek IV
6.1.2 Mendirikan responsive action unit yang menangkap peluang kerjasama
V
6.1.3 Peningkatan jumlah kerjasama baru di tingkat fakultas dan universitas (dibandingkan tahun 2013)
Min15%
Min35%
Min50%
Min70%
Warek IV
6.1.4 Monev kerjasama secara rutin V V V V Warek IV
6.2 Melakukan capacity building staf dosen dan karyawan terkait kerjasama / aliansi
Ada program-program capacity building yang berjalan rutin.
Ada program-program capacity building yang berjalan rutin.
6.2.1 Identifi kasi masalah area - capacity building yang diperlukan.Menetapkan target - aktivitas rutin capacity building.
V Warek IV
6.2.2 Kegiatan rutin capacity building bagi dosen dan bagi karyawan terkait aliansi dan kerjasama
V V V V Warek IV
6.2.3 Diversifi kasi capacity building bagi dosen (2) dan bagi karyawan terkait aliansi dan kerjasama
V V V Warek IV
124 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 125
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
6.3 Menyusun dan memperbarui bank data yang akurat tentang keahlian staf agar tersedia informasi untuk melakukan aliansi.
Ada bank data tentang kompetensi staf yang akurat dan mutakhir
Ada bank data yang belum tertata.
Bank data yang akurat menjadi sumber informasi keahlian staf dan mutakhir
6.3.1 Kerjasama dengan IT, kebutuhan mendasar apa yang diperlukan.
V Warek I,Warek IV,Puskom.
6.3.2 Sosialisasi pengisian bank - data.Pembentukan opini bahwa - bank data perlu terus dibarui oleh staf sendiri.
V Warek IV,BSDM
6.3.3 Mekanisme peneguran kepada staf yang bank data kurang lengkap atau tak dibarui
V Warek IV,BSDM
6.3.4 Monev kondisi bank data. V V V Warek IV,BSDM
6.3.5 Persentase staf dosen sudah kontinu membarui bank data keahliannya
Min50%
Min80%
Warek IV,BSDM
6.4 Meningkatkan jumlah dan mutu penelitian yang memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Jumlah penelitian - meningkat.Mutu penelitian - meningkat.Penelitian dengan - kontribusi langsung terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat
Ada kontinuitas penelitian tetapi belum sebanding dengan jumlah dosen
Jumlah (1) penelitian dosen meningkat 50% .Mutu penelitian (2) dosen meningkat.Jumlah (3) penelitian yang berkontribusi langsung terhadap kesejahteraan masyarakat meningkat.
6.4.1 Bank data penelitian diperbarui, LPPM menetapkan target jumlah, mutu dan kriteria kontribusi penelitian terhadap kesejahteraan masyarakat
V Warek I,Warek IV
6.4.2 Peningkatan jumlah penelitian, dibandingkan tahun 2013.
Min10%
Min20%
Min35%
Min50%
Warek I,LPPM
6.4.3 Mutu penelitian meningkat V V V V Warek I,LPPM
6.4.4 Jumlah penelitian berkontribusi langsung terhadap kesejahteraan masyarakat meningkat
V V V V Warek I,LPPM
126 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 127
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
6.5 Meningkatkan jumlah dan mutu penelitian yang berkelanjutan.
Jumlah penelitian • yang berkelanjutan meningkat.Mutu penelitian • yang berkelanjutan meningkat.
Ada penelitian multi tahun
Jumlah (1) penelitian multi tahun meningkat 20%. Mutu (2) penelitian yang berkelanjutan meningkat.
6.5.1 Perencanaan pohon penelitian tingkat fakultas dan Universitas
V Warek I,LPPM
6.5.2 Peningkatan jumlah penelitian multi tahun.
Min 10%
Min 15%
Min 20%
Min 125%
Warek I,LPPM
6.6 Meningkatkan jumlah dan mutu kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berkelanjutan.
Setiap fakultas - memiliki kemitraan strategis dengan dunia industri dan jumlah kemitraan atau intensitas kegiatan dengan mitra semakin bertambah setiap tahunnya. Ada penelitian - terapan yang melibatkan mitra dunia industri antara dosen dengan mitra.Ada kegiatan - pengabdian masyarakat fakultas dengan mitranya.Ada - pengembangan kurikulum di setiap fakultas sebagai hasil dari kemitraan
Ada pengabdian masyarakat yang multi tahun tetapi belum terhimpun dalam fokus perhatian yang sama
Setiap fakultas (1) memiliki kemitraan strategis dengan dunia industri. Jumlah (2) kemitraan meningkat. Tiap fakultas (3) mempunyai penelitian terapan yang melibatkan mitra dunia industri.Tiap fakultas (4) punya kegiatan pengabdian masyarakat dengan mitranya.Pengembangan (5) kurikulum di setiap fakultas sebagai hasil dari kemitraan
6.6.1 Membangun kemitraan strategis dengan dunia industri
V V V V V Warek I,LPPM
6.6.2 Peningkatan mitra industri pada tiap fakultas
V V V V Warek I,LPPM
6.6.3 Tiap fakultas punya penelitian terapan yang melibatkan mitra dunia industri
V V V Warek I,LPPM
6.6.4 Tiap fakultas punya kegiatan pengabdian masyarakat dengan mitranya
V V V Warek I,LPPM
6.6.5 Pengembangan kurikulum di setiap fakultas sebagai hasil dari kemitraan
V V Warek I,LPPM
128 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 129
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
6.7 Menjajaki mitra-mitra internasional untuk membangun kemitraan strategis internasional dengan arah pengembangan akademik dan penelitian
Ada penelitian - bersama antara dosen UAJ dengan dosen mitra internasional.Setiap fakultas - memiliki kemitraan strategis internasional dan jumlah kemitraan atau intensitas kegiatan dengan mitra semakin bertambah setiap tahunnya. Ada mahasiswa - asing yang terdaftar di setiap fakultas dan jumlahnya semakin bertambahSistem akademik - yang dapat disetarakan dengan sistem internasionalJumlah dosen - UAJ sebagai visiting professor meningkat.Jumlah publikasi - internasional meningkat.
Ada, tetapi belum terdata dengan baik dan masih dalam taraf keterhubungan tingkat personal, tidak secara sistematis diadakan di tiap unit.
5% penelitian (1) bersama antara dosen UAJ dengan dosen mitra internasional.Setiap fakultas (2) memiliki kemitraan strategis internasional dan jumlah kemitraan semakin bertambah setiap tahunnya. Ada mahasiswa (3) asing yang terdaftar di setiap fakultas dan jumlahnya semakin bertambahSistem akademik (4) yang dapat disetarakan dengan sistem internasionalJumlah dosen (5) UAJ sebagai visiting professor meningkat 5%.Jumlah publikasi (6) internasional meningkat 20%.
6.7.1 Peningkatan penelitian bersama antara dosen UAJ dengan dosen mitra internasional (dibandingkan tahun sebelumnya)
Min 5%
Warek I, Dekan, Kaprodi
6.7.2 Setiap fakultas memiliki kemitraan strategis internasional dan jumlah kemitraan semakin bertambah setiap tahunnya
V V V V Dekan
6.7.3 Melakukan upaya untuk menyesuaikan sistem akademik agar mendapatkan persetujuan/pengesahan dari institusi-institusi di luar negeri atas gelar dan kredit yang mahasiswa-mahasiswa yang berasal dari luar negeri atau untuk mahasiswa UAJ yang akan ke luar negeri.
V V V Warek I
6.7.4 Peningkatan jumlah dosen UAJ yang menjadi visiting professor dibanding tahun 2013.
Min 15%
Dekan, Kaprodi
6.7.5 Peningkatan jumlah publikasi internasional, dibandingkan tahun 2013
Min5%
Min10%
Min15%
Min20%
Dekan, LPPM
130 • Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 2013-2017 Rencana Strategis Universitas Katolik Indonesia Atma Jay 2013-2017 • 131
NO PROGRAM STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN
SEBELUMNYA TARGET 2013-2017AKTIVITAS TAHUNAN PENANGGUNG
JAWAB2013 2014 2015 2016 2017
6.8 Mendirikan unit Academic Venture universitas dan mengatur koordinasinya dengan unit sejenis pada tingkat fakultas
Peningkatan unit - academic venture di universitas dan prosedur koordinasi yang jelas dengan unit sejenis di fakultas.
Ada unit academic venture di universitas
Peningkatan (1) unit academic venture di universitas dalam jumlah dan mutu.Prosedur (2) koordinasi yang jelas dengan unit sejenis di fakultas.
6.8.1 Penyusunan kebijakan academic venture yang sejenis dari tingkat universitas hingga fakultas
V Warek II
6.8.2 Peningkatan jumlah unit academic venture yang baru dalam hingga tingkat fakultas
V V Warek II
6.8.3 Monev academic venture secara transparan dan perencanaan tindak lanjut hingga tingkat fakultas
V Warek II
6.8.4 Kontinuitas academic venture V Warek II
6.9 Menyempurnakan mekanisme pengelolaan, monitoring dan evaluasi terhadap penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kerja sama yang bermutu, relevan, produktif, dan berkelanjutan
SOP Monev - bidang penelitian, pengabdian, kerjasama yang jelas hingga tingkat fakultas Kontinuitas monev - di area tersebut
Ada monev tetapi tidak holistik.
SOP Monev (1) bidang penelitian, pengabdian, kerjasama yang jelas hingga tingkat fakultas Kontinuitas monev di area tersebut.Dokumentasi (2) yang terekam dengan baik.Rencana (3) tindak lanjut berdasarkan monev.
6.9.1 SOP monev bidang - penelitian, pengabdian masyarakat dan kerja sama di tinjau ulang dan disahkan serta diimplementasikan.Tindak lanjut dari Monev - dibukukan.
V Warek I,LPPM
6.9.2 Implementasi SOP monev - bidang tersebut,Dokumentasi Monev-
V V V Warek I,LPPM
6.9.3 Perencanaan bidang-bidang berdasarkan monev lima tahun
V Warek I,LPPM