(RENSTRA) TAHUN 2016-2021 - cianjurkab.go.id · BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN ... salah satu program dari Kementerian Negara PAN yang bertujuan menyempurnakan

Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur 2016-2021 i Insp

ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

(RENSTRA)

TAHUN 2016-2021

Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur 2016-2021 i Insp

ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .............................................................................................................. i

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. ii

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

A. Latar Belakang ............................................................................................ 1

B. Landasan Hukum ....................................................................................... 3

C. Maksud dan Tujuan .................................................................................... 5

D. Sistematika Penulisan ................................................................................ 6

BAB II GAMBARAN PELAYANAN INSPEKTORAT ............................................. 7

A. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Inspektorat .................................... 7

B. Sumber Daya Inspektorat ........................................................................... 8

C. Kinerja Pelayanan Inspektorat ..................................................................... 10

D. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Inspektorat Daerah .... 11

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ................ 16

A. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan ........ 16

B. Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih .............. 16

C. Telaahan RENSTRA K/L dan RENSTRA Kabupaten Cianjur ..................... 17

D. Telaahan RTRW dan KLH Strategis ........................................................... 17

E. Penentuan Isu-Isu Strategis ....................................................................... 18

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN ................................. 19

A. Visi dan Misi Inspektorat .............................................................................. 19

B. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah ...................................................... 20

C. Strategi dan Kebijakan ............................................................................... 21

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ............................ 23

BAB VI INDIKATOR KINERJA INSPEKTORAT YANG MENGACU PADA

TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ............................................................ 26

BAB VII PENUTUP .................................................................................................. 27

Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur 2016-2021 ii Insp

ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

DAFTAR GAMBAR

1. Struktur Organisasi Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2017 .................. 8

Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur 2016-2021 iii Insp

ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

DAFTAR TABEL

1. Susunan Pegawai Berdasarkan Pangkat/Golongan dan Eselon ................... 8

2. Susunan Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin .............................................. 9

3. Susunan Pegawai Berdasarkan Pendidikan Struktural ................................. 9

4. Susunan Pegawai Berdasarkan Pendidikan Fungsional ............................... 9

5. Sarana dan Prasarana Inspektorat Kabupaten Cianjur .................................. 10

6. Matriks Analisis SWOT Inspektorat Kabupaten Cianjur ................................. 14

7. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran Lima Tahun ke Depan ........ 20

8. Strategi dan Kebijakan dalam Rangka Penyelenggaraan Tugas Pokok

Pemerintahan di Bidang Pengawasan Pembangunan ................................... 21

9. Indikator Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Cianjur .................. 24

Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur 2016-2021 1 Insp

ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa,

profesional dan bertanggungjawab yang diwujudkan dengan sosok dan perilaku birokrasi

yang efisien dan efektif serta dapat memberikan pelayanan yang prima kepada seluruh

masyarakat merupakan sasaran dari penyelenggaraan Rencana Strategis tahun 2016-2021.

Sementara itu dalam arah kebijakan bidang aparatur negara tahun 2017 hingga tahun 2021,

salah satunya adalah menuntaskan penanggulangan penyalahgunaan kewenangan dalam

bentuk praktek-praktek KKN, melalui penerapan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan

yang baik (good governance) pada semua tingkatan dan lini pemerintahan serta pada

semua program dan kegiatan; pemberian sanksi yang seberat-beratnya bagi pelaku KKN

sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan peningkatan efektivitas pengawasan aparatur

negara melalui koordinasi dan sinergi pengawasan serta percepatan pelaksanaan tindak

lanjut dari hasil-hasil pengawasan dan pemeriksaan.

Program peningkatan pengawasan dan akuntabilitas aparatur negara merupakan

salah satu program dari Kementerian Negara PAN yang bertujuan menyempurnakan dan

mengefektifkan sistem pengawasan dan audit, serta sistem akuntabilitas kinerja instansi

pemerintahan (sistem AKIP) dalam mewujudkan aparatur yang bersih. Sasaran yang akan

dicapai adalah terwujudnya sistem pengawasan dan audit, serta sistem akuntabilitas kinerja

yang efektif dan akuntabel di lingkungan aparatur negara.

Rencana Strategis merupakan dokumen perencanaan Organisasi Perangkat

Daerah untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan sebagai pedoman bagi Penyusunan Program

dan Kegiatan Tahunan yang akan dilaksanakan.

Penyusunan Rencana Strategis merupakan amanat Undang-undang Nomor 25

Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), Pasal 15 ayat 3

menyebutkan bahwa “Kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah Menyiapkan Rancangan

Renstra-SKPD Sesuai Dengan Tugas Pokok Dan Fungsinya Dengan Berpedoman Pada

rancangan awal RPJM Daerah”. Dalam Instruksi Prresiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 1999

tentang Akuntailitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Keputusan Kepala Lembaga

Administrasi Negara (LAN) tentang Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntailitas Kinerja

Instansi Pemerintah (AKIP) disebutkan, bahwa Perencanaan Strategis merupakan suatu

proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai

dengan lima tahun dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan kendala yang ada atau

mungkin timbul. Perencanaan Srategis mengandung Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan strategi


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

(cara mencapai tujuan dan sasaran) yang meliputi kebijakan dan program yang realistis

dengan mengantisipasi perkembangan masa depan.

Oleh karena itu Inspektorat Kabupaten Cianjur, menyusun Rencana Strategis

Tahun 2016-2021 mengacu pada Perda Kabupaten Cianjur Nomor 8 Tahun 2011 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Cianjur dan Perda Kabupaten Cianjur

Nomor 9 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten

Cianjur Tahun 2005-2025 dan Perda Nomor 9 tahun 2016 tentang RPJMD 2016-2021.

Rencana Strategi Inspektorat Kabupaten Cianjur merupakan dokumen

perencanaan yang bersifat teknis operasional dan merupakan penjabaran teknis dari

RPJMD Kabupaten Cianjur dalam aspek perencanaan pembangunan daerah, yang memuat

Visi, Misi, Strategi, Kebijakan, Program-Program dan Kegiatan indikatif Inspektorat

Kabupaten Cianjur selama kurun waktu lima tahun kedepan sesuai tugas pokok dan fungsi

Inspektorat Daerah dan merupakan suatu pola yang sistematik dalam wujud Perencanaan

Stratejik dengan tahapan yang konsistem dan berkelanjutan, sehingga dapat meningkatkan

akuntabilitas dan kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil.

Paradigma Inspektorat saat ini adalah sebagai sebagai Catalyst dengan

menjalankan fungsi Quality Assurance atau penjamin mutu, dan Consulting Partner atau

sebagai konsultan dengan menjalankan fungsi Early Warning System atau sebagai

peringatan dini sebelum dilakukan pemeriksaan oleh eksternal. Dengan perubahan

paradigma, yang tadinya sebagai pemeriksa (Watchdog) saat ini Inspektorat lebih

ditekankan melakukan pembinaan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah di

Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur. Hal tersebut sangat perlu dilakukan guna

mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Cianjur.

Untuk melaksanakan tugas tersebut, Inspektorat Kabupaten Cianjur selaku unsur

pengawasan penyelenggaraan Pemerintah Daerah mempunyai fungsi :

1. Perencanaan program pengawasan;

2. Perumusan kebijakan dan fasilitasi pengawasan;

3. Pemeriksaan, pengusutan, pengujian, penilaian tugas pengawasan; dan

4. Pelaksanaan pelayanan teknis ketatausahaan Inspektorat.

Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Inspektorat Kabupaten Cianjur dituangkan melalui

Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) dengan berpedoman pada kebijakan

pengawasan Kementerian Dalam Negeri. PKPT disusun didasarkan atas prinsip keserasian,

keterpaduan, dan menghindari temuan berulang serta memperhatikan efisiensi anggaran

dan efektifitas dalam penggunaan sumberdaya manusia sehingga tumpang tindih

kegiatan maupun anggaran tidak terjadi.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

Pendampingan Tindak Lanjut atas temuan oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur

dengan mengevaluasi dan memeriksa Organisasi Perangkat Daerah. Inspektorat Kabupaten

Cianjur mereviu Laporan Keuangan yang terdiri dari reviu laporan keuangan SKPD dan reviu

laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Cianjur. Selain mereviu laporan keuangan

dilakukan juga evaluasi. Evaluasi yang dilakukan adalah evaluasi Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (AKIP), evaluasi RKA OPD, evaluasi renstra OPD. Sebagai badan

pengawas selain melakukan reviu laporan keuangan dan evaluasi juga melakukan

pemeriksaan khusus. Pemeriksaan khusus ini dilakukan dengan adanya sumber dari

pengaduan masyarakat atau pegawai maupun yang berasal atas permintaan/perintah

Bupati Cianjur melalui pengaduan via SMS dan Web Site (LAPOR).

B. LANDASAN HUKUM

Dasar hukum yang melatar belakangi penyusunan Rencana Strategis Inspektorat

Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut :

1. Undang - Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentangPenyelenggara negara yang bersih dan

bebas dari Korupsi,Kolusi dan Nepotisme (KKN);

2. Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang

Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;

3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

5. Undang - Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang – Undang

Nomor 8 Tahun 2005 tentang penetapan Peraturan Pemerintah pengganti Undang-

Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan Undang - Undang Nomor 32 Tahun

2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang – Undang (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 108, tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4548);

6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004, Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

7. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang Tata Cara Pelaksanaan Peran

Serta Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Negara;


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

9. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pembinaan dan Pengawasan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

(Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja

Instansi Pemerintah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja

Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2006,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah;

14. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah;

15. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2010Tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan,Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

16. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi;

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis

Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota;

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 Tahun 2009 tentang Perubahan atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 tentang Tata Cara Pengawasan

atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2007 tentang Pedoman Pemeriksaan

Dalam Rangka Berakhirnya Masa Jabatan Kepala Daerah;

20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 25 Tahun 2007 tentang Pedoman Penanganan

Pengaduan Masyarakat di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan Pemerintah

Daerah;

21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 2007 tentang Norma Pengawasan

dan Kode Etik Pejabat Pengawas Pemerintah;

22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah;

23. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pedoman Pelaksanaan

Reviu atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah;

24. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 28 Tahun 2009 tentang Revisi atas Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 23 Tahun 2007 tentang Pedoman Tata Cara Pengawasan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

25. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2010tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,Pengendalian

Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

26. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:

PER/220/M.PAN/7/2008 tentang Jabatan Fungsional Auditor dan Angka Kreditya;

27. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 15 Tahun 2009 tentang

Jabatan Fungsional Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah dan

Angka Kreditnya;

28. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 8 Tahun 2011 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Daerah Kabupaten Cianjur;

29. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 12 Tahun 2011 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2005-2025;

30. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 9 tahun 2016 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Cianjur 2016-2021;

31. Peraturan Bupati Kabupaten Cianjur Nomor 57 Tahun 2016 tentang Tugas dan Fungsi,

serta Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Inspektorat Kabupaten Cianjur.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dan Tujuan disusunnya Rencana Strategis Revisi Inspektorat Kabupaten

Cianjur untuk Tahun 2016-2021 adalah :

1. Menyesuaikan dengan PRJMD Kabupaten Cianjur 2016-2021

2. Memberikan arah dan tujuan yang jelas dan pasti bagi pelaksanaan program dan

kegiatan yang akan dilaksanakan.

3. Sebagai dokumen perencanaan Inspektorat Kabupaten Cianjur untuk lima tahunan,

yang menggambarkan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Kebijakan Program dan Kegiatan

serta menjadi tolak ukur penilaian.

4. Tersedianya Program dan Kegiatan prioritas yang dapat menjadi pedoman bagi semua

Aparat Pengawas (P2UPD, Auditor dan Auditor Kepegawaian) dalam mengoptimalkan

kiprah dan partisipasinya dalam pembangunan Kabupaten Cianjur.

5. Sebagai penjabaran Visi, Misi Kabupaten Cianjur dalam Kebijakan Teknis di Bidang

Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah, Pelaksanaan Pembangunan dan Pelayanan

Umum kepada masyarakat.

6. Untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran,

pelaksanaan dan pengawasan yang dilaksanakan oleh APIP pada setiap Tahun Anggaran

selama 5 (lima) Tahun yang akan datang.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

7. Untuk menjamin tercapainya penggunaan sumber daya baik sarana maupun prasarana

yang ada secara efektif, efisien, berkeadilan dan berkelanjutan.

8. Untuk menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi dan sinergitas antara Auditor dengan

Auditan dan Obyek lainnya.

D. SISTEMATIKA PENULISAN

Rencana strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 disusun

dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Landasan Hukum

C. Maksud dan Tujuan

D. Sistematika Penulisan

BAB II. GAMBARAN PELAYANAN INSPEKTORAT

A. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi

B. Sumber Daya Inspektorat

C. Kinerja Pelayanan Inspekktorat

D. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan

BAB III. ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

A. Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

B. Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

C. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Kabupaten Cianjur

D. Telaahan RTRW dan KLH Strategis

E. Penentuan Isu-isu Strategis

BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

A. Visi dan Misi Inspektorat

B. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Inspektorat

C. Strategi dan Kebijakan

BAB V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB VI. INDIKATOR KINERJA INSPEKTORAT YANG MENGACU PADA

TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

BAB VII. PENUTUP


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN INSPEKTORAT

A. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Inspektorat

Inspektorat Kabupaten Cianjur sebagai salah satu Organisasi Perangkat Daerah

yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur yang dibentuk berdasarkan Peraturan

Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 08 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi,

Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten

Cianjur. Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2016 tersebut tentunya mengacu pada Peraturan

Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Inspektorat Kabupaten Cianjur

merupakan unsur pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dipimpin oleh

seorang inspektur yang berada di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Bupati

Cianjur dengan tugas pokok sesuai dengan PP no. 18 Tahun 2016, Pasal 33 Ayat (4), yaitu :

“Inspektorat Daerah Kabupaten/Kota sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai

tugas membantu Bupati/Walikota membina dan mengawasi pelaksanaan Urusan

Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas Pembantuan oleh Perangkat

Daerah”.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah

Pasal 33 Ayat (5) Inspektorat Kabupaten menyelenggarakan fungsi :

1. Perumusan kebijakan teknis bidang pengawasan dan fasilitasi pengawasan;

2. Pelaksanaan pengawsan internal terhadap kinerja dan keuangan melalui audit, reviu,

evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya;

3. Pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Bupati Cianjur;

4. Penyusunan laporan hasil pengawasan;

5. Pelaksanaan administrasi Inspektorat Kabupaten Cianjur; dan

6. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati Cianjur terkait dengan tugas dan

fungsinya.

Susunan Organisasi Inspektorat Kabupaten Cianjur diatur dalam Peraturan

Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah dan Peraturan Daerah

(PERDA) Kabupaten Cianjur Nomor 8 Tahun 2016 tentang Susunan Pembentukan

Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur (Bagan Struktur Organisasi selengkapnya

dapat dilihat sebagaimana Gambar 1.), sebagai berikut :

a. Unsur Pimpinan adalah Inspektur.

b. Unsur Pembantu Pimpinan adalah Sekretaris .

Sekretariat membawahkan :

b.1. Sub. Bagian Perencanaan.

b.2. Sub. Bagian Evaluasi dan Pelaporan.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

b.3. Sub. BAgian Administrasi dan Umum.

c. Inspektur Pembantu Wilayah I

d. Inspektur Pembantu Wilayah II

e. Inspektur Pembantu Wilayah III

f. Kelompok Jabatan Fungsional.

Gambar 1. Struktur Organisasi Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2017

B. Sumber Daya Inspektorat

Pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi Inspektorat Kabupaten Cianjur secara

optimal sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya ketersediaan Sumber Daya

Manusia yang profesional dan handal, sarana dan prasarana yang memadai, dukungan

anggaran yang proporsional dan dukungan lainnya.

Sumber Daya Manusia sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi pelaksanaan

TUPOKSI Inspektorat Kabupaten Cianjur dapat digambarkan sebagai berikut :

Tabel 1. Susunan Pegawai Berdasarkan Pangkat/Golongan dan Eselon.

No Pangkat/

Golongan

Jabatan yang diduduki JUMLAH

Eselon II Eselon III Eselon IV Non Eselon

1. IV / c 1 - - 3 4

IV / b - 3 - 2 5

IV / a - 1 - 9 10

2. III / d - - 2 9 11


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

III / c - - 1 13 14

III / b - - - 5 5

III / a - - - 1 1

3. II / d - - - 1 1

II / c - - - - -

II / b - - - 1 1

II / a - - - 2 2

4. I / d - - - - -

I / c - - - 1 1

I / b - - - - -

I / a - - - -

JUMLAH 1 4 3 47 55

Tabel 2. Susunan Pegawai Berdasarkan Pangkat/Golongan dan Eselon.

No Pendidikan Laki-Laki Perempuan Jumlah Keterangan

1. SD - - -

2. SLTP atau sederajat 1 - 1

3. SLTA atau sederajat 4 2 6

4. DIII atau Sarjana Muda - 1 1

5. S – 1 atau sederajat 19 15 34

6. S – 2 11 2 13

JUMLAH 35 20 55

Tabel 3. Susunan Pegawai Berdasarkan Pendidikan Struktural.

No Jenis Pendidikan

Struktural Jumlah

Jabatan yang diduduki

Eselon II Eselon III Eselon IV Non Eselon

1. Sespa - - - - -

2. Spamen 1 - - 3

3. Spama/Diklatpim III - 4 - 1

4. Adumla - - - -

5. Adum / Diklatpim IV - - 1 4

JUMLAH 1 4 1 8

Tabel 4. Susunan Pegawai Berdasarkan Pendidikan Fungsional.

No Jenis Pendidikan Fungsional Jumlah

1. Diklat Auditor 13

2. Diklat P2UPD 17

3. Diklat Auditor Kepegawaian 4

4. APIP yang belum mengikuti Pendidikan Teknis Fungsional

Auditor 5


P2UPD 8


Auditor Kepegawaian -

JUMLAH 47

Adapun dalam menjalankan tugas dan fungsi guna mencapai rencana yang telah

ditetapkan, Inspektorat Kabupaten Cianjur mempunyai kelengkapan atau sarana dan

prasarana sebagai pendukung kinerja antara lain :


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

Tabel 5. Sarana dan Prasarana Inspektorat Kabupaten Cianjur.

No URAIAN

Jumlah Keadaan

Sekarang Satuan Ket.

Baik Rusak

Berat Sedang

1. Kendaraan Bermotor

- Roda 4 (empat) 4 - - Unit

- Roda 2 (dua) 18 - - Unit

2. Peralatan Kantor :

a. Brankas 1 1 - Unit

b. Komputer 11 - 3 Unit

c. Laptop 20 2 - Unit

d. Printer 24 6 - Unit

e. Kamera 3 - - Unit

f. Handycam 1 - - Unit

g. CCTV 1 - - Unit

h. Mesin Fax 1 - - Unit

i. Proyektor 2 1 - Unit

j. Wireless + Sound System 1 - - Unit

k. Alat Pemadam Api 4 - - Unit

l. Telepon 1 - - Unit

m. AC 15 - - Unit

n. Scanner 2 - - Unit

3. Meubelair :

a. Meja Biro 14 1 - Unit

b. Meja ½ Biro 35 4 - Unit

c. Kursi Kayu 4 2 - Unit

d. Kursi Putar 60 12 - Unit

e. Kursi Rapat 10 - - Unit

f. Lemari Arsip 8 - - Unit

g. Lemari Besi Metal 9 - - Unit

h. Filling Kabinet 23 - - Unit

i. Lemari Penyimpanan (loker 12

pintu

1 - - Unit

C. Kinerja Pelayanan Inspektorat

Rencana strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2011-2016 yang lalu

menetapkan 3 (tiga) sasaran yang ingin dicapai, dan berdasarkan hasil evaluasi maka

capaian hasil dari ketiga sasaran tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Meningkatnya Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan

Kepala Daerah.

Untuk mendukung meningkatnya sistem pengawasan internal dan pengendalian

pelaksanaan kebijakan kepala daerah dilaksanakan melalui program peningkatan sistem

pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH yang terbagi menjadi

5 (lima) kegiatan dengan rincian : 1) kegiatan pelaksanaan pengawasan internal; 2)

kegiatan inventarisasi temuan pengawasan; 3) kegiatan tindak lanjut hasil temuan


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

pengawasan; 4) kegiatan penanganan pengaduan masyarakat; dan 5) kegiatan penguatan

pengawasan di kabupaten.

2. Meningkatnya Kualitas dan Profesionalisme Sumber Daya Aparatur Pengawasan.

Sejalan dengan visi yang talah ditetapkan, maka melalui program Peningkatan

Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan di Inspektorat Kabupaten

Cianjur dikembangkan melalui kegiatan pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan

Aparatur pengawasan.

Kegiatan yang dilaksanakan adalah pelaksanaan pendidikan di kantor sendiri

(PKS) dengan cara membedah aturan-aturan baru yang diperlukan dalam pelaksanaan

pembangunan daerah, diskusi interaktif diantara pemeriksa mengenai pelaksanaan

kegiatan pengawasan, dan proyeksi kegiatan pengawasan menuju maturitas SPIP yang

mumpuni.

Kegiatan lainnya adalah dengan mengikuti bimbingan teknis yang diadakan oleh

instansi-instansi teknis, mengikuti diklat-diklat yang berkaitan dengan materi kegiatan

pengawasan di daerah dan mengikuti workshop, seminar, serta diskusi-diskusi profesi

pengawasan di level provinsi dan nasional.

3. Peningkatan Sarana Prasarana Pemerintah dan Pelayanan Administrasi Perkantoran.

Peningkatan sarana prasarana pemerintah dilakukan dengan 5 (lima) program yaitu

1) program pelayanan administrasi perkantoran; 2) program peningkatan sarana dan

prasarana aparatur; 3) program peningkatan disiplin aparatur; 4) program peningkatan

pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan; dan 5) program

perencanaan dan penganggaran.

D. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Inspektorat

Kondisi Objektif yang dihadapi dalam kerangka penyiapan strategi untuk

pencapaian visi kiranya dapat digambarkan dengan mengidentifikasi faktor-faktor yang

mempengaruhi pelaksanaan tugas dan fungsi Inspektorat Kabupaten Cianjur, baik dari

lingkungan internal maupun eksternal.

Dalam menganalisis lingkungan strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur

menggunakan methode analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Oppurtunities, Threats)

dengan mengidentifikasi indikator atau ukuran untuk pencapaian tujuan dengan

mempertimbangkan dan menghitungkan potensi berupa kekuatan (Strengths), kelemahan

(weaknesses), peluang (oppurtunities), dan tantangan (threats).

1. Kondisi Lingkungan Eksternal

Peluang (Opportunities)

a. Adanya Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara

yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme, Peraturan Pemerintah

Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

700/462 Tahun 2007 dan Surat Direktur Jenderal Depdagri Nomor : 700/503/A1/SJ

tentang Kebijakan Pengawasan penyelenggaraan Pemerintah Daerah, bahwa dalam

rangka peningkatan pembinaan dan pengawasan Pemerintah Daerah, masing-masing

Pemerintah Daerah agar mengalokasikan minimal 1% dari Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerahnya untuk Organisasi Perangkat Daerah yang memiliki fungsi

pengawasan. Selain peraturan perundang-undangan tersenut diatas, juga adanya

Peraturan Bupati Cianjur No. 57 Tahun 2016 tentang Tugas, Fungsi dan Tata Kerja

Unit Organisasi di Lingkungan Inspektorat Kabupaten Cianjur yang menjadi acuan

dalam pelaksanaan tugas pemerintah dibidang pengawasan terhadap pelaksanaan

urusan pemerintah di daerah, pembinaan atas penyelenggaraan pemerintah desa dan

pelaksanaan urusan pemerintah desa.

b. Paradigma tuntutan masyarakat di era otonomi daerah yang telah diakomodir

kedalam penyelenggaraan pemerintahan saat ini telah pula meningkatkan peran

Inspektorat/APIP dalam mengawasi pelaksanaan pembangunan di daerah.

Tantangan (Threats)

Tantangan yang dihadapi oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur dalam menjalankan

perannya sebagai instansi pemerintah yang melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan

urusan pemerintah di daerah, pelaksanaan pembinnaan atas penyelenggaraan pemerintah

desa dan pelaksanaan urusan pemerintah desa antara lain adalah :

a. Revisi Peraturan perundang-undangan yang sangat cepat sebagai dampak dari kondisi

sosial, ekonomi, politik yang belum stabil dan susah diprrediksi, sehingga prinsip

good governance belum bisa direalisasikan secara optimal.

b. Kurangnya kesadaran pelaku pembangunan untuk mentaati peraturan perundang-

undangan yang ada baik keapatuhan terhadap aturan penatausahaan keuangan

maupun dari kepatuhan terhadap disiplin kerja.

c. Mekanisme penyusunan anggaran yang belum maksimal untuk mendukung

terselenggaranya pelaksanaan pengawasan yang proforsional.

d. Ketidakseimbangan antara sumbedaya manusia profesional yang tersedia dengan

kebutuhan penanganan objek yang harus diperiksa.

2. Kondisi Lingkungan Internal

Kekuatan (Strengths)

Kekuatan yang dimiliki oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah :

a. Eksistensi Inspektorat sebagai satu-satunya lembaga Pemerintah yang berperan

sebagai pengawas jalannya penyelenggaraan urusan Pemerintah Daerah, Pelaksanaan

Pembinaan atas Penyelenggaraan Pemerintah Desa dan pelaksanaan urusan

pemerintah desa di Kabupaten Cianjur.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

b. Instrumen regulasi pengawasan sudah tersedia, seperti Peraturan Menteri Dalam

negeri nomor 8 tahun 2009 tentang Pedoman Pengawasan Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah serta Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara

Nomor 09 Tahun 2009 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan, Pemantauan, Evaluasi

Dan Pelaporan Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Fungsional serta adanya Keputusan

Bupati Cianjur setiap Tahun yang mengatur tentang Program Kerja Pengawasan

Tahunan (PKPT).

c. Adanya motivasi aparat Inspektorat yang cukup kuat untuk bekerja lebih optimal

dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan jujur.

Kelemahan (Weaknesses)

Kelemahan yang dimiliki oleh Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah :

a. Untuk dapat merumuskan upaya penyelesaian “persoalan-persoalan di Kabupaten

Cianjur, maka dibutuhkan pemikiran dari berbagai displin ilmu. Keragaman disiplin

ilmu pada aparat Inspektorat ditemukan masih rendah.

b. Perbandingan jumlah pegawai terampil dengan jumlah beban kerja tidak memadai.

c. Masih sangat rendahnya dukungan profesionalisme aparat.

d. Fungsi pengendalian pembangunan daerah belum berjalan secara optimal.

e. Masih kurangnya alokasi anggaran untuk membiaya pelaksanaan pengawasan.

Analisis SWOT terhadap kondisi eksternal dan internal yang dihadapi Inspektorat

dirumuskan beberapa strategi untuk mencapai tujuan yang telah dirumuskan sebelumnya.

Strategi ini disusun berdasarkan matriks SWOT dimana matriks ini meringkas faktor-faktor

strategis OPD yang mengilustrasikan bagaimana peluang-peluang dan ancaman-ancaman

eksternal yang dihadapi oleh suatu OPD dapat dipertemukan dengan kelemahan-kelemahan

dan kekuatan-kekuatan internal OPD untuk menghasilkan empat kelompok kemungkinan

alternatif strategis, yaitu :

a. SO (Strengths – Opportunities) Strategis = Menggunakan kekuatan-kekuatan yang

dimiliki OPD untuk mengambil peluang-peluang yang ada.

b. ST (Strengths – Threats) Strategis = Menggunakan kekuatan-kekuatan yang dimiliki

OPD untuk menghindari dan mengatasi ancaman-ancaman yang ada.

c. WO (Weaknesses – Opportunities) Strategis = Berusaha untuk mendapatkan

keuntungan dari peluang dengan cara mengatasi kelemahan-kelemahan.

d. WT (Weaknesses – Threats) Strategis = Strategi ini pada dasarnya adalah bertahan

dengan kegiatan utamanya meminimalisir kelemahan dan menghindari ancaman

Dari analisis kondisi eksternal dan internal tersebut dapat dirumuskan bahwa

strategi dalam rangka penyelenggaraan tugas pokok pemerintahan dibidang pengawasan

pelaksanaan penyelenggaraan pemerintah daerah, pelaksanaan pembinaan atas


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

penyelenggaraan pemerintahan desa dan pelaksanaan urusan pemerintahan desa sebagaimana

pada Tabel 6. di bawah ini :

Tabel 6. Matrik Analisis SWOT Inspektorat Kabupaten Cianjur

Internal

eksternal

Kekuatan (S) Eksistensi Inspektorat sebagai satu-

satunya Lembaga Pemerintah yang

berperan sebagai Pengawas

Penyelenggaraan Pemerintah Di

Kabupaten Cianjur

Instrumen regulasi pengawasan sudah

tersedia yaitu Permendagri Nomor 23

Tahun 2007 dan Permenpan dan

Reformasi Birokrasi Nomor 09 Tahun

2009

Adanya Motivasi untuk bekerja lebih

optimal.

Kelemahan (W) Keragaman disiplin ilmu pada

personel masih kurang.

Perbandingan jumlah pegawai

terampil dengan jumlah beban

kerja tidak memadai.

Masih rendahnya dukungan

profesionalisme aparat.

Peluang (O) UU No.28 Tahun 1999

tentang Penyelenggaraan

Negara yang bersih dan Bebas

dari KKN, PP Pembinaan dan

Pengawasan Penyelenggaraan

Pemda, SK. Mendagri No.

700/462/2007 dan Surat

Dirjen Depdagri No.

700/503/A1/SJ tentang

Kebijakan Pengawasan

Penyelenggaraan Pemda

Peraturan Daerah (PERDA)

Kabupaten Cianjur Nomor 8

Tahun 2016 tentang Susunan

Pembentukan Organisasi

Perangkat Daerah Kabupaten

Cianjur dan Perbup No.57

Tahun 2016 Tentang Tupoksi

Inspektorat.

Paradigma Otda menigkatkan

peran Itda dalam mengawasi

pelaksanaan penyelenggaraan

pemerintah di Daerah.

SO - Strategies Mengembangkan kapasitas

Inspektorat melalui penyusunan

dokumen perencanaan pengawasan,

perumusan system pengendalian intern

pemerintah untuk mengawasi terhadap

pelaksanaan pelaksanaan urusan

pemerintah di daerah,, pelaksanaan

pembinaan atas penyelenggaraan

pemerintah desa dan pelaksanaan

urusan pemerintah desa.

Meningkatkan dan pengawasan

pengendalian dan pengawasan untuk

meminimalisir penyalahgunaan

wewenang.

WO – Strategis Meningkatkan kualitas dan

kuantitas SDM aparatur

pemeriksa melaluo

pendidikan dan pelatihan.

Meningkatkan system

pengawasan yang efektif dan

efisien

Ancaman (T) Revisi Peraturan Perundang-

undangan yang sangat cepat

Kurangnya kesadaran pelaku

pembangunan untuk mentaati

peraturan perundang-

undangan

Mekanisme penyusunan

anggaran yang belum

maksimal

ST – Strategies Meningkatkan Fungsi Inspektorat

dalam perencanaan program

pengawasan, perumusan kebijkan dan

fasilitasi pengawasan, pemeriksa

pengusutan pengujian dan penilaian

pelaksanaan tugas pengawasan

Menjalin koordinasi dengan setiap

OPD dan Desa dalam bidang

pengawasan pelaksanaan

pembangunan daerah.

WT – Strategis Meningkatkan kaidah

Partisipatif dalam proses pengawasan pelaksanaan pembangunan daerah

Dari Matriks SWOT ringkasan alternatif strategi tersebut, maka dapat dirumuskan

strategi pengawasan pembangunan diwujudkan dalam garis-garis kebijakan sebagai berikut :

a. Memberikan kesempatan kerja kepada aparat Inspektorat Kabupaten Cianjur untuk

meningkatkan profesionalisme.

b. Mengevaluasi efektivitas kinerja OPD dan Desa.

c. Memfasilitasi penyediaan prasarana dan sarana pengawasan.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

d. Memfasilitasi kerjasama pengawasan dengan instansi terkait dengan masyarakat.

e. Memfasilitasi peningkatan akuntabilitas kinerja OPD, Desa dan BUMD.

f. Memfasilitasi peningkatan kualitas sistem pengendalian manajemen OPD, Desa dan

BUMD untuk meminimalkan kasus-kasus penyimpangan.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

E. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

Secara umum permasalahan Inspektorat dalam menjalankan Tugas dan Fungsinya

sebagai perencana program pengawasan, perumus kebijakan dan fasilitasi pengawasan serta

pemeriksa, penguji dan penilai pelaksanaan tugas pengawasan sesuai dengan ketentuan dan

peraturan perundang-undangan yang berlaku dihadapkan pada beberapa permasalahan yang

dihadapi yaitu :

1. Keragaman disiplin ilmu pada personil inspektorat daerah masih kurang seperti personil

yang memiliki disiplin ilmu Sarjana Ekonomi Akuntansi, Sarjana Ekonomi

Pembangunan, Sarjana Teknik Sipil, Sarjana Tekhnik Informatika, dan lain-lain.

2. Perbandingan jumlah pegawai terampil dengan beban jumlah kerja belum memadai.

3. Masih sangat rendahnya dukungan profesionalisme aparat.

4. Ketersediaan data pengawasan belum optimal.

5. Fungsi pengawasan dan pembinaan belum berjalan secara optimal.

6. Sarana dan prasarana pengawasan belum memadai.

F. Telaahan Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Cianjur Nomor 57 Tahun 2016 tentang

Tugas, Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Inspektorat Kabupaten

Cianjur Pasal 3 dijelaskan bahwa Inspektorat mempunyai tugas melakukan pengawasan

terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di daerah, pelaksanaan pembinaan atas

penyelenggaraan pemerintah desa dan pelaksanaan urusan pemerintah desa.

Dalam melaksanakan tugasnya Inspektorat menyelenggarakan fungsi :

1. Perencanaan program pengawasan.

2. Perumusan Kebijakan dan fasilitasi pengawasan.

3. Pemeriksaan, pengusutan, pengujian dan penilaian pelaksanaa tugas pengawasan.

Hal ini sejalan dengan Visi Kabupaten Cianjur “Cianjur lebih maju dan agamis“

Pada Misi ke 3 yaitu Akselerasi pembangunan manusia dengan peningkatan pembangunan

bidang pendidikan,kesehatan dan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatnya kualitas

birokrasi yang profesionalserta sasaran yang dibidik adalah meningkatnya penyelenggaraan

tatakelola kepemerintahan yang baik.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

G. Telaahan Renstra K/L dan Renstra Kabupaten Cianjur

Faktor-faktor penghambat yang dihadapi Inspektorat dalam menjalankan tugas

pokok dan fungsinya antara lain :

1. Keragaman disiplin ilmu pada personil Inspektorat masih kurang seperti personil yang

memiliki disiplin ilmu Sarjana Ekonomi Akuntansi, Sarjana Ekonomi Pembangunan,

Sarjana Tekhnik Sipil, Sarjana Tekhnik Informatika, dan lain-lain.

2. Perbandingan jumlah pegawai terampil dengan beban jumlah kerja belum memadai.

3. Masih sangat rendahnya dukungan profesionalisme aparat.

4. Ketersediaan data pengawasan belum optimal.

5. Fungsi pengawasan dan pembinaan belum berjalan secara optimal.

6. Sarana dan prasarana pengawasan belum memadai.

Adapun faktor-faktor pendorong yang dimiliki Inspektorat Kabupaten Cianjur

dalam menjalankan tugas dan fungsinya antara lain adalah :

1. Eksistensi Inspektorat sebagai satu-satunya lembaga permerintah yang berperan sebagai

pengawas jalannya penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, pelaksanaan

pembinaan atas penyelenggaraan pemerintah desa dan pelaksanaan urusan pemerintahan

desa di Kabupaten Cianjur.

2. Instrumen regulasi pengawasan sudah tersedia, seperti Peraturan Menteri Dalam Negeri

Nomor 23 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah serta Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 09

tahun 2009 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan, Pemantauan, Evaluasi Dan Pelaporan

Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Fungsional serta adanya Keputusan Bupati Cianjur

setiap tahun yang mengatur tentang Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT).

3. Adanya motivasi aparat Inspektorat yang cukup kuat untuk bekerja lebih optimal dalam

rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan jujur.

H. Telaahan RTRW dan KLH Strategis

Secara geografis Kabupaten Cianjur memiliki luas wilayah kurang lebih 361.436

Ha yang terdiri dari 32 Kecamatan dengan 354 desa dan 6 kelurahan yang terbagi dalam

3 bagian wilayah yaitu wilayah Cianjur Utara, Wilayah Cianjur Tengah dan Wilayah Cianjur

Selatan.

Dalam upaya pencapaian tugas pengawasan keseluruhan wilayah Kabupaten

Cianjur Inspektorat membagi aspek pemeriksaan pada bidang pemerintahan, bidang

keuangan dan aparatus negara, kesejahteraan masyarakat dan ekonomi dan pembangunan

sesuai dengan Peraturan Bupati Kabupaten Cianjur Nomor 57 Tahun 2016 tentang Tugas,


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Inspektorat Kabupaten Cianjur

Pasal 3 dijelaskan bahwa Inspektorat Daerah mempunyai tugas melakukan pengawasan

terhadap pelaksana urusan Pemerintahan di daerah, pelaksanaan pembinaan atas

penyelenggaraan pemerintah desa dan pelaksanaan urusan pemerintah desa, yang setiap

tahunnya dijabarkan kedalam Program Kerja Pengawasan Tahunan.

I. Penentuan Isu-Isu Strategis

Rumusan strategi yang disusun Inspektorat dalam menjalankan penyelenggaraan

tugas pokok pemerintahan dibidang pengawasan pembangunan yaitu :

1. Mengembangkan kapasitas Inspektorat melalui penyusunan dokumen perencanaan

pengawasan untuk bahan pengawasan pelaksanaan kebijakan kepala daerah secara

berkelanjutan.

2. Meningkatkan kapabilitas APIP ke level 2 pada Tahun 2017 dan akhirnya ke level 3 pada

tahun 2019.

3. Meningkatkan kualitas sistem pengendalian dan pengawasan untuk meminimalisir

penyalahgunaan wewenang dengan meningkatkan maturitas SPIP menjadi level 3 pada

Tahun 2019.

4. Meningkatkan Kualitas dan kuantitas SDM pengawasan dengan Diklat, Bintek dan PKS

yang lebih beragam.

5. Meningkatkan fungsi Inspektorat dalam pengawasan pelaksanaan pembangunan daerah.

6. Menjalin koordinasi dengan OPD terkait dengan bidang pengawasan pelaksanaan

pembangunan daerah.

7. Meningkatkan kaidah partisipatif dalam proses pengawasan pelaksanaan pembangunan

daerah.

8. Meningkatkan koordinasi dan kerjasama dengan pengawas internal lainnya seperti

Inspektorat Provinsi Jawa Barat, BPKP, Irjen Kemendagri dan Irjen kementerian teknis

lainnya.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

J. Visi dan Misi

Visi adalah cara pandang jauh kedepan kemana instansi pemerintah harus dibawa

agar dapat berkarya, tetap eksis, antisipatif dan inovatif, serta produktif. Visi merupakan

suatu gambaran yang menantang tentang keadaan masa depan berisikan cita dan citra yang

ingin diwujudkan oleh instansi pemerintah

Pasal 1 ayat 12 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) menjelaskan bahwa : “Visi adalah rumusan

umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan”.

Atas dasar pengertian tersebut, maka untuk tahun 2016-2021 Inspektorat

Kabupaten Cianjur didalam mendukung Visi dan Misi Kabupaten Cianjur, telah menyusun

Visi dan Misi lembaganya untuk memberi arah yang jelas dan pasti dalam mewujudkan

tujuan organisasi. Visi Inspektorat Kabupaten Cianjur ditetapkan sebagai berikut :

“Terwujudnya sistem pengawasan yang profesional dalam pengawasan penyelenggaraan

pemerintah daerah menuju terwujudnya ”.

Penjelasan Visi

“Terwujudnya sistem pengawasan yang profesional dalam pengawasan

penyelenggaraan pemerintah daerah menuju terwujudnya CIANJUR LEBIH MAJU DAN

AGAMIS”, mempunyai makna bahwa setiap aparatur pengawasan yang ada di organisasi

Inspektorat Kabupaten Cianjur diharapkan dalam melaksanakan tugas pengawasannya

ditunjang dengan ilmu pengetahuan, kemampuan serta kecakapan yang memadai melalui

pengembangan pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan, sehingga tugas

pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintah daerah dapat dilaksanakan secara efektif,

effisiensi, kreatif, inovatif, objektif, akuntabel, kompeten, dan bertanggung jawab.

Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan, setiap instansi pemerintah harus

mempunyai Misi yang jelas. Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh

instansi pemerintah, sebagai penjabaran Visi yang telah ditetapkan. Dengan pernyataan Misi

diharapkan seluruh anggota organisasi dan pihak yang berkepentingan dapat mengetahui dan

mengenal keberadaan dan peran instansi pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintah.

Pasal 1 ayat 13 Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN) menjelaskan bahwa :

“Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk

mewujudkan visi”.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

Sejalan dengan hal tersebut, maka unutk meningkatkan instensitas kegiatan

pengawasan dan pembinaan dalam rangka peningkatan kualitas kerja dan manajemen

aparatur pemerintah daerah, maka untuk mencapai Visi yang telah ditetapkan oleh

Inspektorat Kabupaten Cianjur perlu dijabarkan kedalam Misi yang merupakan pernyataan

untuk menetapkan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai serta menjelaskan keberadaan

Inspektorat Kabupaten Cianjur dalam melakukan kegiatan pengawasannya.

Adapun misi Inspektorat Kabupaten Cianjur yang sejalan dengan Misi Kabupaten

Cianjur adalah :

“Peningkatan kualitas SDM dan Pengawasan menuju Peningkatan Pembangunan

Manusia melalui Akselerasi di Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi”.

K. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Inspektorat

Tujuan merupakan pengejawantahan Visi dan Misi yang telah ditetapkan dan

berorientasi pada operasional Visi dan Misi. Tujuan merupakan penjabaran atau

implementasi dari pernyataan misi yang akan dicapai dalam jangka waktu satu sampai

dengan lima tahun mendatang.

Tujuan Inspektorat Kabupaten Cianjur yang hendak dicapai dalam periode 2017-

2021 adalah : “Meningkatnya kualitas pengelolaan keuangan dan pembangunan yang

bersih dan efektif”.

Sasaran adalah hasil yang akan dicapapi secara nyata oleh organisasi secara lebih

spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek. Sesuai dengan tujuan organisasi,

maka sasaran yang hendak dicapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan adalah

sebagai berikut : “Terwujudnya peningkatan sistem pengawasan internal dan

pengendalian penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah dan pemerintahan desa”.

Adapun tujuan dan sasaran beserta indikator kinerja sasaran dalam kurun waktu

5 (lima) tahun ke depan dapat dilihat pada Tabel 7. di bawah ini.

Tabel 7. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja Sasaran lima Tahun Ke depan.

No SASARAN

Indikator

Kinerja

Sasaran

Target Kinerja Sasaran pada Tahun Ke-

1

(2017)

2

(2018)

3

(2019)

4

(2020)

5

(2021)

1.

: “Meningkatnya Kualitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan yang bersih dan

efektif”.

1. Terwujudnya Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Urusan

Pemerintahan Daerah dan Pemerintahan Desa

1. Persentase

peningkatan

maturitas SPIP

20% 20% 20% 20% 20%


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

2. Persentase

penurunan

temuan dan

rekomendasi

hasil

pemeriksaan

BPK

10% 8% 7% 6% 5%

3. Persentase

penyelesaian

tindak lanjut

temuan /

rekomendasi

BPK

10% 8% 7% 6% 5%

4. Persentase

penyelesaian

pengaduan

masyarakat dan

instansi

100% 100% 100% 100% 100%

L. Strategi dan Kebijakan

Strategi Inspektorat Kabupaten Cianjur yang ditetapkan dalam rangka

penyelenggaraan Tugas Pokok pemerintahan di bidang pengawasan pembangunan

diwujudkan dalam garis-garis kebijakan yang dirumuskan sebagai berikut :

1. Memberikan kesempatan kepada aparat Inspektorat Kabupaten Cianjur untuk

meningkatkan profesionalisme.

2. Mengevaluasi efektivitas kinerja OPD.

3. Memfasilitasi penyediaan sarana dan prasarana pengawasan.

4. Memfasilitasi kerjasama pengawasan dengan instansi terkait dan masyarakat.

5. Memfasilitasi peningkatan akuntabilitas kinerja OPD dan BUMD.

6. Memfasilitasi peningkatan kualitas sistem pengendalian manajemen OPD dan BUMD

untuk meminimalisir kasus-kasus penyimpangan.

Strategi diatas perlu dijabarkan dalam kebijakan-kebijakan tertentu untuk dapat

diimplementasikan. Rumusan kebijakan dimaksud dapat dilihat pada Tabel 8. berikut ini :

Tabel 8. Strategi dan Kebijakan dalam rangka penyelenggaraan Tugas Pokok Pemerintahan

di Bidang Pengawasan Pembangunan.

No Strategi Kebijakan

1. Mengembangkan kapasitas Inspektorat

melalui penyusunan dokumen

perencanaan pengawasan untuk bahan

pengawasan pelaksanaan kebijakan

kepala daerah secara berkelanjutan.

a. Penyusunan Program Kerja Pengawasan Tahunan

(PKPT)

b. Perumusan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah

(SPIP)

c. Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP)

Pengawasan.

2.

Meningkatkan kualitas sistem

pengendalian dan pengawasan

meminimalisir penyalahgunaan

wewenang.

a. Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP)

Pengawasan.

b. Penyusunan Kode Etik Pengawasan.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

3 Meningkatkan kualitas dan kuantitas

SDM pengawasan dengan pendidikan

yang lebih beragam

a. Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM

pengawasan melalui perumusan dan penetapan

criteria SDM yang akan ditempatkan sebagai

auditor dalam proses rekruitmen pegawai

pemerintah tahunan

b. Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM yang ada

melalui penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan

keterampilan pengawasan guna meningkatkan

kapasitas SDM Inspektorat dalam pengawasan

pelaksanaan pembangunan daerah

4 Meningkatkan fungsi Inspektorat dalam

pengawasan pelaksanaan pembangunan

daerah.

a. Penegakan sistem pengawasan pelaksanaan

pembangunan yang berorientasi pada kepentingan

publik

b. Penerbitan Keputusan Bupati tentang Piagam

Audit Internal

5 Menjalin koordinasi dengan OPD terkait

dalam bidang pengawasan pelaksanaan

pembangunan daerah.

a. Pengembangan kerjasama pengawasan pelaksanaan

pembangunan dengan setiap OPD guna mencegah

penyalahgunaan pengelola keuangan dan

kewenangan

b. Pembinaan maturitas Satgas Pengendalian

Internal (SPI) masing masing OPD

6 Meningkatkan kaidah partisipatf dalam

proses pengawasan pelaksanaan

pembangunan daerah.

a. Peningkatan peran serta lembag swadaya

masyarakat (NGO) dan lembaga berbasisi

komunitas (CBO) untuk pengembangan dan

pelaksanaan Good Govermance dalam bidang

pengawasan pelaksanaan pembangunan daerah.

b. Pengembangan mekanisme sistem penanganan

pengaduan masyarakat guna mewujudkan

pemerintah yang baik dan bersih.


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN

DAN PENDANAAN INDIKATIF

Dalam rangka mengoperasionalkan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan maka

cara untuk mencapai sasarannya Inspektorat telah membuat rencana Program dan Kegiatan,

sebagaimana yang tertuang dalam dokumen Renstra dan Rencana Kinerja Tahunan , Inspektorat

Kabupaten Cianjur mendapat dukungan anggaran yang bersumber dari APBD Kabupaten

Cianjur.

Program pengawasan yang dilaksanakan untuk mencapai visi Kabupaten Cianjur dan

Inspektorat Kabupaten Cianjur adalah : “Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan

Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH”.

Kegiatan dan kelompok sasaran untuk melaksanakan program di atas adalah sebagai

berikut :

1. Kegiatan Pelaksanaan Pengawasan Internal;

2. Tindak Lanjut Temuan Hasil Pemeriksaan;

3. Penanganan Pengaduan Masyarakat; dan

4. Penguatan Pengawasan Kabupaten/Kota.

Pendanaan indikatif Renstra Inspektorat Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021

berpedoman pada pagu indikatif pembiayaan yang tertuan di dalam RPJMD Kabupaten Cianjur

Tahun Anggaran 2017-2021 dengan tetap memperhatikan kemampuan keuangan daerah.

Berikut estimasi anggaran Inspektorat Kabupaten Cianjur untuk 5 tahun ke depan

diproyeksikan sebagai berikut :

No Tahun Anggaran Alokasi Anggaran Inspektorat (Rp)

Urusan Wajib Non Urusan

1. 2017 Rp5.350.000.000,00 Rp1.000.000.000,00

2. 2018 Rp5.750.000.000,00 Rp1.200.000.000,00

3. 2019 Rp5.750.000.000,00 Rp1.400.000.000,00

4. 2020 Rp5.750.000.000,00 Rp1.600.000.000,00

5. 2021 Rp6.350.000.000,00 Rp1.800.000.000,00


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB VI

INDIKATOR KINERJA INSPEKTORAT YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN

SASARAN RPJMD

Dalam menentukan indikator kinerja Inspektorat mengacu pada Perda Kabupaten

Cianjur Nomor 8 Tahun 2011 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten

Cianjur dan Perda Kabupaten Cianjur Nomor 9 Tahun 2011 tentang rencana Pembangunan

Jangka Panjang Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2005-2025.

Indikator kinerja Inspektorat Kabupaten Cianjur tahun 2016- 2021 yang mengacu

kepada tujuan dan sasaran RPJMD adalah sebagai berikut :

No Indikator Kondisi

Awal

Target Capaian Setiap Tahun Kondisi

Akhir Thn

1

Thn

2

Thn

3

Thn

4

Thn

5

1. Persentase Peningkatan

Maturitas SPIP 10% 20% 20% 20% 20% 20% 20%

2. Persentase Penururnan

Temuan dan Rekomendasi

Hasil Pemeriksaan BPK

15% 10% 8% 7% 6% 5% 5%

3. Persentase Penyelesaian

Tindak Lanjut Temuan /

Rekomendasi BPK

15% 10% 8% 7% 6% 5% 5%

4. Persentase Penyelesaian

Pengaduan Masyarakat dan

Instansi

90% 100% 100% 100% 100% 100% 100%


ekto

rat

Kab.

Cia

nju

r

BAB VII

PENUTUP

Dengan tersusunnya Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Cianjur, maka diharapkan

semua Program dan Kegiatan Pengawasan terhadap penyelenggaraan Pemerintah Daerah dapat

dilaksanakan secara efektif dan efisien sehingga akan sangat membantu memperlancar

pencapaian tujuan dari Rencana Strategis Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Cianjur

dengan Visi “Cianjur Lebih Maju dan Agamis”.

Keberhasilan pengawasan terhadap penyelenggaraan Pemerintahan Daerah bukan saja

tugas dan tanggung jawab Inspektorat, tetapi juga menjadi tugas dan tanggung jawab semua

Aparatur Pemerintah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur di bawah pimpinan masing-

masing Kepala Perangkat Daerahnya.

Documents

(RENSTRA) TAHUN 2016-2021 - cianjurkab.go.id · BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN ... salah satu program dari Kementerian Negara PAN yang bertujuan menyempurnakan