Upload
others
View
1
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
REPORT
MARKET BRIEF
PRODUK IKAN HIAS
DI KOREA SELATAN
INDONESIAN TRADE PROMOTION CENTER
BUSAN, KOREA SELATAN
DIREKTORAT JENDERAL PENGEMBANGAN EKSPOR NASIONAL
2013
2
DAFTAR ISI
i. Halaman Judul
ii. Daftar Isi ............................................................................................................................. 2
1. Pendahuluan ....................................................................................................................... 3
2. Potensi Pasar Korea Selatan
2.1 Ekspor – Impor Produk Ikan Hias Indonesia – Korea Selatan ................................. 4
2.2 Jenis-jenis Ikan Hias di Pasar Korea Selatan ............................................................ 8
2.3 Kebijakan Impor Ikan Hias di Korea Selatan ........................................................... 11
3. Analisis SWOT .................................................................................................................. 13
4. Strategi ............................................................................................................................... 15
5. Informasi Penting
5.1 Asosiasi Ikan Hias Di Korea Selatan ......................................................................... 15
5.2 Daftar Importir Ikan Hias di Korea Selatan .............................................................. 16
5.3 Pameran Terkait Ikan Hias di Korea Selatan ............................................................ 16
6. Referensi ............................................................................................................................ 17
3
MMAARRKKEETT BBRRIIEEFF:: IIKKAANN HHIIAASS
IITTPPCC BBUUSSAANN 22001133
1. PE DAHULUA Indonesia memiliki tidak kurang dari 3.500
spesies ikan hias air tawar yang tersebar di
seluruh penjuru Tanah Air, dan 70 %
keanekaragaman ikan hias dunia dapat
ditemukan di Indonesia. Dari tahun ke tahun
ikan hias yang diekspor dari Indonesia ke
berbagai negara terus meningkat
jumlahnya. Indonesia menempati urutan
kesembilan pada tahun 2009, kelima pada tahun 2010, dan keenam pada tahun 2011 di dunia.
Namun, nilai ekspor tersebut belum cukup signifikan dibandingkan dengan besarnya potensi
sumber daya ikan hias Indonesia yang mencapai 1,5 miliar ekor.
Menurut Direktur Pengembangan Produk Non Konsumsi (PPN) Bapak Maman Hermawan,
tren ekspor ikan hias cukup positif. Dan, mengacu pada nilai perdagangan dunia, potensi
pasarnya masih terbuka. Ia pun meyakini, angka ekspor ikan hias akan semakin meningkat
dari tahun ke tahun.
Berdasarkan kode HS, komoditi produk ikan hias yang akan dibahas dalam market brief
adalah sebagai berikut.
Tabel 1.1 Pembagian Komoditi Produk Ikan Hias Menurut Kode HS
Kode HS Komoditi
030110 Live ornamental fish
Sumber : www.hscodelist.com
Sedangkan pembagian kode HS ikan hias secara umum di Korea Selatan dengan sistem
lama (sampai dengan tahun 2011) dan sistem baru (berlaku mulai tahun 2012) dapat dilihat
pada tabel berikut.
4
Tabel 1.2 Pembagian Komoditi Produk Ikan Hias Menurut Kode HS di Korea Selatan
(berlaku sampai tahun 2011)
Kode HS Komoditi
0301 10 - Ikan Hias
0301 10 1000 - - Fancy carp
0301 10 2000 - - Ikan tropis
0301 10 9000 - - Lain-lain
Sumber : www.customs.go.kr
Tabel 1.3 Pembagian Komoditi Produk Ikan Hias Menurut Kode HS di Korea Selatan
(berlaku mulai tahun 2012)
Kode HS Komoditi
0301 1 - Ikan Hias
0301 11 - - Ikan Hias Air Tawar
0301 11 1000 - - - Fancy carp
0301 11 9000 - - - Lain-lain
0301 19 0000 - - Lain-lain
Sumber : www.customs.go.kr
Namun demikian, penulis akan menggunakan kode HS 030110 dengan tujuan
memudahkan pencarian data.
5
2. POTE SI PASAR KOREA SELATA
2.1 Ekspor – Impor Produk Ikan Hias Indonesia – Korea Selatan
Tabel 2.1 Importir Produk Ikan Hias (kode HS 030110) Di Dunia
(Peringkat berdasarkan data tahun 2011)
(dalam US$ 1000)
Peringkat Importir 2008 2009 2010 2011
Dunia 413,260 356,060 346,082 356,319
1 Amerika Serikat 64,079 56,002 53,703 53,495
2 United Kingdom 33,694 30,157 28,150 29,805
3 German 27,772 25,206 23,813 24,466
4 Singapura 24,703 23,391 24,665 23,407
5 Jepang 26,633 22,363 20,669 19,350
6 Spanyol 10,054 9,314 10,993 19,244
7 Perancis 23,414 21,815 21,193 17,745
8 Belgia 11,906 16,952 15,134 16,662
9 Belanda 16,070 14,597 15,274 15,156
10 Italia 53,947 28,120 13,911 13,651
15 Korea Selatan 4,630 4,020 4,446 4,698
Sumber : www.trademap.org
Tabel 2.2 Ekspor Produk Ikan Hias (kode HS 030110) Indonesia Ke Dunia
Tahun 2008 – 2011 (Peringkat berdasarkan data tahun 2011)
(dalam US$ 1000)
Peringkat Importir 2008 2009 2010 2011
Dunia 8,925 11,661 19,766 19,896
1 Hong Kong, China 403 861 2,618 2,960
2 Singapura 1,257 1,936 2,772 2,311
3 Jepang 1,464 1,608 2,337 2,297
4 Amerika Serikat 1,980 1,605 2,211 2,001
5 Malaysia 829 1,273 1,854 1,523
6 Spanyol 47 61 185 1,156
7 China 147 378 266 1,016
8 United Kingdom 273 304 598 868
6
9 China Taipei 212 261 684 660
10 German 405 589 502 542
19 Korea Selatan 218 148 209 212
Sumber : www.trademap.org
Seperti yang dapat dilihat pada tabel 2.1 dan 2.2 di atas, Korea Selatan menempati posisi
kelima belas di urutan negara pengimpor ikan hias dari dunia pada 2011, dan kesembilan
belas di urutan negara pengimpor ikan hias dari Indonesia. Data tersebut menunjukkan bahwa
Korea Selatan memiliki minat yang cukup besar terhadap industri ikan hias. Hal ini juga
didukung oleh data yang tercatat di Korea Selatan yang menunjukkan bahwa skala pasar ikan
hias dalam negeri mencapai 300 milyar won atau setara dengan sekitar 2,6 triliun rupiah.
Menurut tabel 2.1, dapat dilihat bahwa terjadi penurunan angka impor ikan hias dari tahun
2008 ke tahun 2009 pada mayoritas negara-negara yang tercantum dalam tabel. Hal ini
layaknya disebabkan oleh krisis ekonomi tahun 2008 yang cukup mempengaruhi kondisi
ekonomi sebagian besar negara-negara di dunia.
Dalam kasus ini, Korea Selatan hanya mengalami sedikit penurunan sebesar 13% yaitu dari
US$ 4.630.000 tahun 2008 ke US$ 4.020.000 tahun 2009, kemudian mengalami peningkatan
kembali sebesar 11% menjadi US$ 4.446.000 tahun 2010 dan 6% pada tahun 2011 menjadi
US$ 4.698.000. Jika kita melihat angka pada negara-negara lain, banyak negara yang terus
mengalami penurunan angka impor sampai tahun 2010 bahkan 2011. Namun, Korea Selatan
merupakan salah satu negara yang ekonominya dapat pulih dengan cepat stelah terjadinya
krisis sehingga angka impor dapat kembali meningkat pada 2010.
Tabel 2.3 Impor Produk Ikan Hias (kode HS 030110) Korea Selatan dari Dunia
Tahun 2008 – 2011 (Peringkat berdasarkan data tahun 2011)
(dalam US$ 1000)
Peringkat Eksportir 2008 2009 2010 2011
Dunia 4,630 4,020 4,446 4,698
1 Thailand 824 826 1,041 1,225
2 Singapura 971 640 649 710
3 China 761 648 646 688
4 Indonesia 517 370 469 559
5 Malaysia 23 157 244 289
7
6 China Taipei 213 253 208 214
7 Jepang 303 194 229 196
8 Kolumbia 203 266 152 174
9 Filipina 238 214 223 150
10 Brazil 139 96 71 102
Sumber : www.trademap.org
Di sisi lain, seperti yang dapat dilihat pada tabel 2.3, Indonesia menempati posisi keempat
di urutan negara pengekspor ikan hias ke Korea Selatan pada 2011. Ini menunjukkan bahwa
Indonesia merupakan partner bisnis yang cukup penting bagi Korea Selatan.
Sumber : www.customs.go.kr
Dari data yang terdapat pada grafik di atas, kita dapat melihat dengan jelas bahwa produk
ikan hias yang paling banyak diimpor oleh Korea Selatan adalah produk ikan tropis. Hal ini
menunjukkan bahwa Indonesia, yang merupakan negara tropis memiliki peluang yang sangat
besar untuk menambah angka ekspor ikan tropis ke Korea Selatan.
Tabel 2.4 Urutan egara Eksportir Produk Ikan Hias (kode HS 030110) Di Dunia
Tahun 2008 – 2011 (Peringkat berdasarkan data tahun 2011)
(dalam US$ 1000)
Peringkat Eksportir 2008 2009 2010 2011
Dunia 333,772 326,781 340,647 385,924
1 Spanyol 30,499 47,037 39,389 67,752
8
2 Singapura 68,963 60,088 58,993 61,858
3 Jepang 21,558 24,067 32,102 32,005
4 Thailand 21,558 18,224 18,723 22,455
5 Republik Ceko 21,169 16,946 15,113 21,144
6 Indonesia 8,925 11,661 19,766 19,896
7 Malaysia 27,639 21,222 21,180 19,535
8 Belanda 8,488 9,523 9,097 18,872
9 Israel 15,929 15,646 15,223 15,859
10 Amerika Serikat 13,255 12,139 13,222 13,134
Sumber : www.trademap.org
Namun, berdasarkan tabel 2.4 di atas, posisi Indonesia patut diperhatikan. Indonesia
menempati peringkat keenam, sedangkan Singapura, yang panjang garis pantai dan luas
lautannya hanya sebagian kecil wilayah Indonesia menempati posisi dua sebagai pemasok
ikan hias ke seluruh penjuru dunia pada 2011.
Sama halnya dengan kasus di atas, jika kita lihat lagi tabel 2.3, Indonesia menempati posisi
keempat sedangkan Singapura menduduki posisi kedua sebagai eksportir ikan hias ke Korea
Selatan.
Rahasia di balik kesuksesan Singapura adalah mereka memiliki jaringan logistik
penerbangan yang aliansinya hampir ke seluruh pelosok benua Amerika dan Eropa. Di dalam
sistem perdagangan global, logistik memegang peranan penting dan itu menjadi nilai lebih
karena dapat meningkatkan efisiensi dari nilai produk.
Singapura juga disebut sebagai broker ikan hias dunia alias “pengumpul” ikan hias dari
seluruh negara. Hebatnya, negara ini menguasai dan memahami penuh teknik penanganan
(handling) ikan hias. Ikan hias yang diekspor dari Singapura mendapat perlakuan terlebih
dahulu, sehingga ukuran, warna, dan kesehatannya menjadi lebih baik.
2.2 Jenis-jenis Ikan Hias di Pasar Korea Selatan
Berikut di bawah ini adalah beberapa jenis ikan hias yang ada di pasaran Korea Selatan:
a. Apistogramma borellii (Umbrella Cichlid Yellow) Harga : 20.000 won Sumber : www.gofish.kr
9
b. Corydoras napoensis Harga : 7000 won Sumber : www.gofish.kr c. Cyphotilapia frontosa (Blue Zaire Moba, Wild) Harga : 260.000 won (12-13cm) Sumber : www.gofish.kr d. Horabagrus brachysoma (Gold Spotted Thai Cat) Harga : 10.000 won Sumber : www.gofish.kr e. Monodactylus argenteus (Silver Moony) Harga : 6000 won (4-5cm) Sumber : www.gofish.kr f. Paracheirodon innesi (Neon Tetra) Harga : 4000 won (10 ekor) Sumber : www.gofish.kr
10
g. Poecilla Reticulata (Neon Blue Guppy) Harga : 4000 won (1 pasang) Sumber : www.gofish.kr h. Pterophyllum scalare (3 color Angel Fish) Harga : 3000 won Sumber : www.gofish.kr i. Symphysodon aequifasciata (Pigeon Blood) Harga : 12.000 won (5cm-2inch) Sumber : www.gofish.kr j. Trichogaster chuna (Sunset Gourami) Harga : 6000 won (2 ekor) Sumber : www.gofish.kr k. Trigonostigma espei (Rasbora Espei) Harga : 1000 won Sumber : www.gofish.kr
11
l. Xiphophorus maculates (Red and White Mickey Mouse Platy) Harga : 3500 won (5 ekor) Sumber : www.gofish.kr
2.3 Kebijakan Impor Ikan Hias di Korea Selatan
Tabel 2.4 Ketetapan Tarif Komoditi Ikan Hias (Fancy Carp; kode HS 030111-1000)
HS 030111-1000
GOODS Fancy Carp
UNIT kg
ORIGIN YES/NO YES [ORIGIN MARK LAW]
MARK METHOD YES [MARK METHOD]
CUSTOMS
DITC RATE UNIT TAX
RATE START DATE END DATE
A - General duty rate 10 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
C - WTO Concessive duty rate 10 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FAS1 - Korea-ASEAN FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FCL1 - Korea-Chile FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FEU1 - Korea-EU FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.06.30
FIN1 - Korea-India CEPA Tariff (1) 5 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FPE1 - Korea-Peru FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FSG1 - Korea-Singapore FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FUS1 - Korea-US FTA Tariff (1) 3.3 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
R - Generalized Preferential duty rate 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
U - North-Korea Duty Exemption 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
Import Condition [Regional (Environment
Commissioner)]
[Wildlife Preservation and Management Act] · CITES regulations specified in the integrated public announcement in Schedule 6, goods can be imported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner. · Endangered Species specified in Schedule 8 Integrated Public Announcement, animal and plants can be imported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
Import Condition [National Fisheries Products Quality
Inspection Service]
[Aquatic Animal Disease Inspector Law] . Must apply for quarantine inspection to The Head of Animal, Plant and Fisheries Quarantine and Inspection Agency and receive an inspection from Aquatic Animal Quarantine Station. (According to the Aquatic Animal Disease Inspector Law Article number 24, the designated quarantine commodity cannot be imported if produced, shipped from, or had a transit via the prohibited import regions.
Export Condition [Wildlife Preservation and Management Act]
12
CITES regulations specified in the integrated public announcement in Schedule 6, goods can be exported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner. · Endangered Species specified in Schedule 8 Integrated Public Announcement, animal and plants can be exported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
Sumber : htttp://portal.customs.go.kr
Tabel 2.5 Ketetapan Tarif Komoditi Ikan Hias (Lain-lain; kode HS 030111-9000) HS 030111-9000
GOODS Other
UNIT kg
ORIGIN YES/NO YES [ORIGIN MARK LAW]
MARK METHOD YES [MARK METHOD]
CUSTOMS
DITC RATE UNIT TAX
RATE START DATE END DATE
A - General duty rate 10 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
C - WTO Concessive duty rate 10 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FAS1 - Korea-ASEAN FTA Tariff (1) 10 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FCL1 - Korea-Chile FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FEU1 - Korea-EU FTA Tariff (1) 5 0.0 0.0 2013.01.01 2013.06.30
FIN1 - Korea-India CEPA Tariff (1) 7.5 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FPE1 - Korea-Peru FTA Tariff (1) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FSG1 - Korea-Singapore FTA Tariff (1) 2.7 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FUS1 - Korea-US FTA Tariff (1) 3.3 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
FUS2 - Korea-US FTA Tariff (2) 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
R - Generalized Preferential duty rate 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
U - North-Korea Duty Exemption 0 0.0 0.0 2013.01.01 2013.12.31
Import Condition [Regional (Environment
Commissioner)]
[Wildlife Preservation and Management Act] · CITES regulations specified in the integrated public announcement in Schedule 6, goods can be imported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner. · Endangered Species specified in Schedule 8 Integrated Public Announcement, animal and plants can be imported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
Import Condition [National Fisheries Products Quality
Inspection Service]
[Aquatic Animal Disease Inspector Law] . Must apply for quarantine inspection to The Head of Animal, Plant and Fisheries Quarantine and Inspection Agency and receive an inspection from Aquatic Animal Quarantine Station. (According to the Aquatic Animal Disease Inspector Law Article number 24, the designated quarantine commodity cannot be imported if produced, shipped from, or had a transit via the prohibited import regions.
Export Condition
[Wildlife Preservation and Management Act] CITES regulations specified in the integrated public announcement in Schedule 6, goods can be exported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner. · Endangered Species specified in Schedule 8 Integrated Public Announcement, animal and plants can be exported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
Sumber : htttp://portal.customs.go.kr
13
Tabel 2.6 Ketetapan Tarif Komoditi Ikan Hias (Lain-lain; kode HS 030119-0000) HS 030119-0000
GOODS Other
UNIT kg
ORIGIN YES/NO YES [ORIGIN MARK LAW]
MARK METHOD YES [MARK METHOD]
IIII AAAA IIII A A A A
AAAA A A A A A A A A
A A A A - a a
- a
A A A A - Korea-ASEAN FTA Tariff (1)
- Korea-Chile FTA Tariff (1)
- Korea-EU FTA Tariff (1)
I I I I - Korea-India CEPA Tariff (1)
- Korea-Peru FTA Tariff (1)
- Korea-Singapore FTA Tariff (1)
- Korea-US FTA Tariff (1)
- Korea-US FTA Tariff (2)
- a a a
- a
Import Condition [Regional (Environment
Commissioner)]
[Wildlife Preservation and Management Act] · CITES regulations specified in the integrated public announcement in Schedule 6, goods can be imported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
· Endangered Species specified in Schedule 8 Integrated Public Announcement, animal and plants can be imported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
Import Condition [National Fisheries Products Quality
Inspection Service]
[Aquatic Animal Disease Inspector Law] . Must apply for quarantine inspection to The Head of Animal, Plant and Fisheries Quarantine and Inspection Agency and receive an inspection from Aquatic Animal Quarantine Station. (According to the Aquatic Animal Disease Inspector Law Article number 24, the designated quarantine commodity cannot be imported if produced, shipped from, or had a transit via the prohibited import regions.
Export Condition
[Wildlife Preservation and Management Act] CITES regulations specified in the integrated public announcement in Schedule 6, goods can be exported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner. · Endangered Species specified in Schedule 8 Integrated Public Announcement, animal and plants can be exported with the permission of the Environment Commissioner or Regional Environment Commissioner.
Sumber : htttp://portal.customs.go.kr
3. A ALISIS SWOT
3.1 Strengths (Kelebihan)
- Perairan Indonesia yang luas menandakan banyaknya sumber daya alam ikan hias air
laut yang dapat dibudidayakan.
- Produk Indonesia dikenal memiliki banyak spesies, dari total 9.000 jenis ikan hias di
dunia, Indonesia memiliki 4.000 jenis yang tersebar di laut maupun perairan tawar.
14
- Indonesia dinilai memiliki bibit ikan koi paling baik di dunia.
- Alam Indonesia cocok untuk pengembangan spesies ikan hias yang berasal dari negara
lain, seperti mas koki (Carrasius auratus), koi (Cyprinus carpio), dan discus
(Symphysodon discus).
- Memelihara ikan hias berpengaruh positif terhadap kondisi psikologis, spiritual bahkan
kehidupan material seseorang, diantaranya:
~ Menjernihkan pikiran dan menetralkan perasaan.
~ Menumbuhkembangkan kasih sayang yang alami dalam diri.
~ Memberi inspirasi.
~ Memberikan ketenangan, kenyamanan dan rasa damai. Perasaan seperti ini akan
mengaktifkan kerja otak lebih optimal sehingga mampu menyerap berbagai
informasi yang masuk ke memori dan mngingatnya lebih lama.
3.2 Weaknesses (Kelemahan)
- Jaringan logistik yang kurang dibandingkan dengan negara-negara eksportir ikan hias
lainnya.
- Banyak nelayan ikan hias yang masih menggunakan potassium untuk menangkap ikan
sehingga menghasilkan kualitas yang buruk.
- Penelitian terbaru dari Oregon State University, Amerika Serikat, menunjukkan, ikan
hias dari negara-negara tropis bisa menularkan infeksi bakteri dan penyakit.
- Kurangnya promosi tentang ikan hias Indonesia kepada masyarakat luas dalam dan luar
negeri.
3.3 Opportunities (Peluang)
- Minat masyarakat Korea Selatan yang cukup besar akan binatang peliharaan.
- Pasar internasional yang prospektif.
- Tahun ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan terus menyokong para
pembudidaya ikan hias melalui program bantuan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan
(PUMP) yang menyisir sekitar 7.300 kelompok dengan alokasi sebesar Rp 604 miliar.
15
- Korea Selatan membutuhkan banyak bibit ikan hias untuk mengembangkan
pembudidayaan yang sedang mereka tekuni.
- Korea Selatan merupakan negara sub-tropis sehingga tidak memiliki sumber daya ikan
tropis yang mengharuskan mere mengimpor dari negara lain.
- Korea Selatan tidak memiliki peraturan khusus untuk impor ikan hias.
3.4 Threats (Ancaman)
- Korea Selatan mulai menekuni pengembangbiakan ikan hias di Pulau Jeju.
- Sistem perlengkapan Korea Selatan untuk pengembangbiakan ikan hias yang lebih
canggih.
- Pemerintah Korea Selatan memberikan dukungan yang besar untuk meningkatkan
performa industri ikan hias dengan merencanakan dibuatnya undang-undang mengenai
support untuk industri ikan hias.
4. STRATEGI
Harus diakui, Indonesia harus banyak belajar dari negara-negara lainnya. Dalam mendorong
peningkatan kualitas dan kuantitas ikan hias asal Indonesia di pasar dunia, di ada 4 (empat) hal
yang dibutuhkan yaitu:
1. Memperbaiki kualitas dan kemampuan para pembudidya dalam menjaga mutu secara
konsisten.
2. Memperkuat riset, teknologi, perbaikan kualitas pelatihan serta pembangunan sarana di sentra ikan hias.
3. Mensosialisasikan aturan standar ikan hias yang merujuk pada Sertifikasi Nasional Indonesia.
4. Peran asosiasi untuk melatih dan membimbing masyarakat dan para breeder untuk mengikuti standar yang telah ditetapkan.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berkomitmen dalam meningkatkan efisiensi
sistem produksi, nilai tambah, maupun peningkatan produktivitas dengan harga yang kompetitif
serta berdaya saing tinggi agar dapat memenuhi kualitas dan kuantitas yang dipersyaratkan pasar
dunia. Seiring dengan itu, KKP pun menerapkan strategi penguatan branding dan promosi ke
16
pasar-pasar internasional. Berbagai program terus digencarkan di antaranya, registrasi produk
ikan hias, sertifikasi ikan hias serta promosi dan penguatan branding.
5. I FORMASI PE TI G
5.1 Asosiasi Ikan Hias Korea Selatan
Nama Asosiasi: KAFA (Korea Aquarium Fish Association) Website: http://www.kafaco.org
Alamat: Jeil Plaza no 304, Soha-dong 1341-2, Gwangmyeong-si, Gyeonggi-do, South Korea
Telepon: +822-765-2079, Fax: +822-744-2079
5.2 Daftar Importir Ikan Hias di Korea Selatan
a. Mille Pet
Singil-dong 1057, Danwon-gu, Ansan-si, Gyeonggi-do, South Korea
(경기 안산시 단원구 신길동 1057 번지)
Tel: +8231-485-5820~3, Fax: +8231-485-5824 http://www.millepet.co.kr/ b. Watertory Basement floor, Eungam-dong 365-9, Eunpyeong-gu, Seoul, South Korea
( 울시 은평구 응암동 365-9 지층) Tel: +8210-8716-3729 http://watertory.co.kr c. Beauty Fish
Baekseok-dong 1444-3, Ilsandong-gu, Goyang-si, Gyeonggi-do, South Korea, 410-
360 (410-360 경기 고양시 일산동구 동 1444-3)
Tel: +8231-932-8330/8332, Fax: +8231-932-8339 [email protected] http://www.beautyfish.co.kr d. Leesaqua
Basement floor, Ganseok 2-dong 183-4, Namdong-gu, Incheon-si, South Korea, 405-
803 (405-803 인천시 남동구, 간 2 동 183-4 B01)
Tel: +8232-434-7707
Representative: Sung Gyu, Lee (이성규)
http://leesaqua.cafe24.com/ e. Aquamate
Dokbaero 427-20 (Yonghyeon-dong), Nam-gu, Incheon-si, South Korea
17
(인천광역시 남천 로 427-20 (용현동))
Tel: 070-8734-9483 / 070-7631-9989, Fax: 070-7631-9989
Representative: Ja Eon, Gu (구자언)
[email protected] http://www.aquamates.co.kr
5.3 Pameran Terkait Ikan Hias di Korea Selatan
Korea International Pet Expo (KOPET)
22-24 November 2013 1, 2 Exhibition Hall, aT Center Organizer: THE FAIRS Corp. Tel: +82-31-697-8260 Fax: +82-31-697-8266 [email protected] http://www.kopet.kr
6. REFERE SI
http://www.hscodelist.com http://www.customs.co.kr http://portal.customs.co.kr http://www.trademap.com http://www.gofish.kr http://www.wpi.kkp.go.id/