5
Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom Nama : Nida Sunandar NPM : 0641 14 042 Jurusan : Matematikan-FMIPA UNPAK Judul Novel : Sarjana di Tepian Baskom Penulis : Wildan F. Mubarock Penerbit : Indie Book Corner Perum Tahun Terbit : 2014 Tebal : 184 halaman (File bentuk PDF)

Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Resensi Novel

Citation preview

Page 1: Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom

Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom

Nama : Nida Sunandar

NPM : 0641 14 042

Jurusan : Matematikan-FMIPA UNPAK

Judul Novel : Sarjana di Tepian Baskom

Penulis : Wildan F. Mubarock

Penerbit : Indie Book Corner Perum

Tahun Terbit : 2014

Tebal : 184 halaman (File bentuk PDF)

Dimensi : 13,5 x 19,5 cm

SINOPSIS

Page 2: Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom

Novel Sarjana di Tepian Baskom ini menceritakan tentang kisah hidup, perjuangan,

cita-cita, angan, kebanggaan dari dua orang yang bersahabat sejak masa kuliah. Keduanya

adalah Tegar dan Daaris mereka berdua adalah sahabat meskipun mereka memiliki sifat dan

prilaku yang berbeda mereka tetap bisa bersahabat dengan saling melengkapi dan menutupi

kelemahan masing-masing.

Awal kisah dibuka dengan Tegar yang telah lulus kuliah yang sedang mengajar di

sebuah sekolah menengah pertama sebagai guru kontrak atau lebih populer dengan guru

honorer, karena gaji yang diterima tegar bahkan tidak lebih besar dari seorang buruh pabrik,

disana Tegar mulai menerima prilaku-prilaku yang tidak baik dari tetangga maupun

keluarganya yang menyebutkan bahwa pendidikan yang tinggi itu tidaklah penting yang

penting adalah materi yang dapat didapatkan dari hasil di bekerja meski ia lulusan sma

sekalipun, tapi tegar tetap berusaha dan berdoa pada yang kuasa sehingga akhirnya apa yang

dicita-citakan-Nya pun berhasil denga presetasi dan bakat yang dimilikinya dari guru honorer

yang bergajih kurang dari sajuataan tegar berhasil mengajar disekolah bertaraf internasional

dengan gaji diatas rata-rata dan disekolah itupun kehidupan tegar sebagai guru diuji dari guru

biasa yang hanya mengajar di sekolah negeri menjadi guru yang dituntut untuk berpikir

produktif disekolah internasional itu.

Selain itu Daaris yang meskipun tidak terlalu menonjol dibidang akadamik semasa

kuliah tapi dia secara konsisten mengejar dunia yang memeng menjadi impian dan bakatnya

yaitu bidang seni dan pada akhirnya dia berhasil mengejar mimpi itu dibidang seni, Daaris

juga sini merupakan pembuatan sajak yang handal yang dimana sajak-sajak-Nya itu selalu

muncul dalam memori Tegar sahabatnya dalam menapaki kehidupannya.

KELEBIHAN NOVEL

Dalam novel ini, terdapat pelajar hidup yang sangat berguna dalam menjalani

kehidupan dalam bermasyarakat dan arti dari perjuangan dan tekad supaya tidak pantang

menyerah karena olok-olok dari luar dan tetap semangat menjalani hidup dengan

membulatkan tekad dan ambisi apa yang ingin kita capai.

Page 3: Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom

Dalama novel ini pula kata-kata yang digunakan mudah dimengerti bagi para remaja

maupun dewasa karena menggunakan bahasa-bahasa sekarang dan lebih bisa mencerminkan

novel yang dapat dibaca semua golongan.

Dan sajak-sajak yang terdapat dinovel ini pun dapat menjadi motivasi bagi kita

dengan pemilihan kata dan bahasa yang bagus sehingga enak unituk membacanya.

KEKURANGA NOVEL

Menulisan kata-kata dalam bahasa daerah ada yang tidak diberi notefoot atau

penjelasan sehingga tidak akan mudah bagi orang daerah lain membaca novel yang terdapat

kata-kata daerah yang didak mereka mengerti sehingga menjadikannya salah tafsir atau

malah jadi ambigu.

UNSUR INTRINSIK NOVEL

Tema : Menceritakan kehidupan Tegar sang Sarjana dan sahabatnya Daaris sangg

seniman yang menjalani kehiupan sehari-hari mereka dalam menggapai

tujuan

dan cita-citanya.

Latar belakang : SBI Depok-Bogor, Taman ismail marzuki, Kampung Babakan, Desa

Sukarja,

Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia.

Suasana : Menyenangkan, menegangkan, mengharukan.

Waktu : Pagi hingga malam.

Alur : Novel ini menggunakan alur maju mundur, yang artinya kadang ada cerita

Page 4: Resensi Novel Sarjana Ditepian Baskom

flashback dari kemajuan cerita novel tersebut.

Gaya Bahasa : Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh para pembaca sehingga

novel ini cocok untuk semua kalangan.

Amanat : Jangan menyerah pada keadaan yang ada sekarang tetap semangat dalam

mengejar cita-cita dan jangan lupa berdoa kepada-Nya supaya diberi

kemudahan dan jalan niscaya apa yang kamu cita-cita akan tercapai dan

terwujud berkad tekad dan usaha Mu.

Penokohan : 1. Tegar, orang yang pantang menyerah, pintar dalam bidang akademik,

berpegang teguh akan agamanya dan amat menyangi keluarganya.

2. Daaris, sebagai sahabat tegar bisa dibilang daaris tidak terlalu bisa

diandalkan dalam bidang akademik, pintar dalam membuat sajak dan

serorang seniman yang pantang menyerah akan harapannya.