18
RESTRUKTURISASI ORGANISASI

Restrukturisasi Organisasi

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Restrukturisasi Organisasi

RESTRUKTURISASIORGANISASI

Page 2: Restrukturisasi Organisasi

RESTRUKTURISASIORGANISASI

Page 3: Restrukturisasi Organisasi

Dimensi-Dimensi Struktur Organisasi

1. Kompleksitas 2. Sentralisasi3. Formalisasi

Page 4: Restrukturisasi Organisasi

Sentralisasi

Sentralisasi merujuk pada pertanyaan, dimanakah keputusan diambil dalam organisasi? Di tingkat paling puncak manajemen senior atau pada level manajemen terdekat dengan kejadian yang ada.

Sentralisasi merupakan tingkat sejauh mana kekuasaan formal dapat membuat kebijakan-kebijakan dikonsentrasikan pada satu individu atau sebuah unit dalam organisasi

Page 5: Restrukturisasi Organisasi

Sentralisasi Vs. Desentralisasi

Dimensi Sentralisasi Desentalisasi

1. Hirarki Pengambilan Keputusan

Pengambilan keputusan terpusat

Departemen/masing-masing unit diberi wewenang untuk mengambil keputusan

2. Reaksi atas permasalahan

Lambat bereaksi jika ada permasalahan

Cepat bereksi jika ada permasalahan

3. Keterlibatan bawahan

Partisipasi dan keterlibatan bawahan kurang

Mendorong keterlibatan dan pemberdayaan bawahan

4. Inovasi Menghambat inovasi

Mendorong kreativitas dan inovasi

5 Bentuk koordinasi

Birokratis Simplisitas

Page 6: Restrukturisasi Organisasi

Hubungan antara kompleksitas-sentralisasi

Semakin tinggi tingkat diferensiasi horisontal (banyaknya latar belakang pelatihan dan pendidikan, munculnya spesialisasi yang banyak) menuntut adanya desentralisasi

Page 7: Restrukturisasi Organisasi

Formalisasi

Formalisasi merujuk pada tingkat sejauh mana pekerjaan di dalam organisasi distandardisasikan.

Atau; Formalisasi merupakan tingkat sejauhmana peraturan, prosedur, instruksi dan komunikasi ditulis.

Page 8: Restrukturisasi Organisasi

Teknik-Teknik Formalisasi

Seleksi Persyaratan peran Peraturan, prosedur dan

kebijaksanaan Ritual Pelatihan

Page 9: Restrukturisasi Organisasi

•Seleksi

Seorang pegawai yang baik merupakan; seorang individu yang mampu melaksanakan

tugasnya dengan cara memuaskan dan seorang individu yang kepribadiannya, kebiasaan

kerjanya, serta sikapnya sesuai dengan keinginan organisasi.

Proses seleksi adalah mencoba menghindari dipekerjakannya orang-orang yang tidak cocok; yaitu individu yang tidak dapat menerima norma-norma organisasi.

Page 10: Restrukturisasi Organisasi

Persyaratan Peran

Setiap individu di dalam organisasi mempunyai peran. Setiap pekerjaan membawa konsekuensi bagaimana si pemegang peran seharusnya berperilaku. Dengan melepas atau memperketat harapan mengenai peran, organisasi sebenarnya mengurangi atau memperketat tingkat formalisasi.

Page 11: Restrukturisasi Organisasi

Peraturan, Prosedur dan Kebijaksanaan

Peraturan pernyataan eksplisit yang ditujukan kepada seorang

pegawai tentang apa yang harus atau tidak boleh dilakukan

Prosedur rangkaian langkah yang saling berhubungan satu

sama lain secara sekuensial yang diikuti pegawai dalam melaksanakan tugasnya

Kebijaksanaan Kebijaksanaan merupakan pedoman yang menetapkan

hambatan terhadap pengambilan keputusan yang dibuat oleh pegawai

Page 12: Restrukturisasi Organisasi

Ritual

Ritual merupakan proses pembuktian dimana seorang karyawan memiliki loyalitas, komitmen terhadap organisasi sehingga layak untuk menjadi pimpinan organisasi.

Page 13: Restrukturisasi Organisasi

Pelatihan

Banyak organisasi memberi pelatihan kepada pegawai untuk memasukkan perilaku dan sikap kerja yang diinginkan organisasi.

Page 14: Restrukturisasi Organisasi

Hubungan Kompleksitas - Formalisasi

Jika suatu organisasi memiliki kompleksitas yang tinggi, dimana banyak sekali ditemui pekerjaan yang sempit, berulang dan khusus maka pekerjaan mereka cenderung untuk distandarisasi dan sejumlah peraturan mengatur perilaku mereka

Jika suatu organisasi banyak memiliki tenaga kerja yang terlatih, maka cenderung tingkat standirisasi yang mengatur perilaku mereka berkurang.

Page 15: Restrukturisasi Organisasi

Tugas Teori Organisasi Kelas B Individu

Selidikilah 2 organisasi tertentu, dimana konsep-konsep studi teori organisasi diterapkan. Bersiaplah menguraikan penerapan ini di depan kelas...

Page 16: Restrukturisasi Organisasi

Simplisitas

Page 17: Restrukturisasi Organisasi

Tugas Teori Organisasi Kelas A (Individu)

Selidikilah suatu organisasi tertentu, dimana konsep-konsep studi teori organisasi diterapkan. Bersiaplah menguraikan penerapan ini di depan kelas...

Page 18: Restrukturisasi Organisasi

Tugas Teori Organisasi Kelas B Individu

Pilihlah 2 buah organisasi. Bandingkan kedua organisasi tersebut berdasarkan ciri-ciri penting dari dua organisasi tersebut. Bersiaplah menguraikan di depan kelas...

[email protected]