8
RINGKASAN MATERI MAKALAH MANUSIA DAN KEINDAHAN I. Manusia dan Keindahan 1. Latar Belakang Keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi sosial, dan budaya. Sebuah “kecantikan yang ideal” adalah sebuah entitas yang dikagumi, atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk kesempurnaannya. Keindahan adalah sesuatu yang sangat menenangkan jika kita melihat ataupun memperhatikan.membuat kita terkesima dan terpaku saat melihat dan memperhatikannya. Keindahan sesuatu yang baik, sesuatu yang cantik dan sesuatu yang menenangkan serta membuat kita nyaman. Keindahan terkait pada perasaan emosional manusia. Manusia bebas menentukan apakah hal ini menurut dirinya indah tetapi tidak bisa memaksakan orang lain untuk mengatakan bahwa hal itu adalah sesuatu yang indah. 2. Manusia Manusia adalah makhluk ciptaan ALLAH swt yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk lainnya, karena manusia

Resume Makalah Manusia Dan Keindahan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Resume Makalah Manusia dan Keindahan

Citation preview

Page 1: Resume Makalah Manusia Dan Keindahan

RINGKASAN MATERI MAKALAH MANUSIA DAN KEINDAHAN

I. Manusia dan Keindahan

1. Latar Belakang

Keindahan diartikan sebagai keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus

benar atau elok. Keindahan dipelajari sebagai bagian dari estetika, sosiologi, psikologi

sosial, dan budaya. Sebuah “kecantikan yang ideal” adalah sebuah entitas yang dikagumi,

atau memiliki fitur yang dikaitkan dengan keindahan dalam suatu budaya tertentu, untuk

kesempurnaannya.

Keindahan adalah sesuatu yang sangat menenangkan jika kita melihat

ataupun memperhatikan.membuat kita terkesima dan terpaku saat melihat dan

memperhatikannya. Keindahan sesuatu yang baik, sesuatu yang cantik dan sesuatu yang

menenangkan serta membuat kita nyaman.

Keindahan terkait pada perasaan emosional manusia. Manusia bebas

menentukan apakah hal ini menurut dirinya indah tetapi tidak bisa memaksakan orang

lain untuk mengatakan bahwa hal itu adalah sesuatu yang indah.

2. Manusia

Manusia adalah makhluk ciptaan ALLAH swt yang paling sempurna dibandingkan

dengan makhluk lainnya, karena manusia mempunyai akal dan pikiran untuk berfikir

secara logis dan dinamis, dan bisa membatasi diri dengan perbuatan yang tidak dilakukan,

dan kita pun bisa memilih perbuatan mana yang baik (positif) atau buruk (negatif) buat

diri kita sendiri.

3. Keindahan

Keindahan itu suatu konsep abstrak yang tidak dapat dinikmati karena tidak

jelas.Keindahan itu baru jelas jika dihubungkan dengan sesuatu yang berwujud atau suatu

karya.

Page 2: Resume Makalah Manusia Dan Keindahan

Keindahan dalam arti luas menurut plotinus ilmu yang indah dan kebajikan yang indah.

Bangsa yunani mengenal keindahan dalam arti estetis yang disebut ”symmetria”.

Pengertian dalam arti seluas-luasnya meliputi:

- Keindahan seni

- Keindahan alam

- Keindahan moral

- Keindahan intelektual

Keindahan dalam arti estetis murni menyangkut pengalaman estetis dari seseorang

dalam hubungannya dengan sesuatu yang diserapnya. Sedangkan keindahan dalam arti

terbatas lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut benda-benda yang diserapnya

dengan penglihatan yakni berupa keindahan dari bentuk dan warna.

4. Nilai Estetik

Dalam rangka teori umum tentang nilai The Liang Gie menjelaskan bahwa, pengertian

keindahan dianggap sebagai salah satu jenis nilai seperti halnya nilai moral, nilai ekonomi,

nilai pendidikan, dan sebagainya. Nilai yang berhubungan dengan segala sesuatu yang

tercakup dalam pengertian keindahan disebut nilai estetik.

5. Nilai Ekstrinsik

Nilai ekstrinsik adalah sifat baik dari suatu benda sebagai alat atau sarana untuk sesuatu

hal lainnya (”instrumental!Contributory value”), yakni nilai yang bersifat sebagai alat atau

membantu contohnya puisi, bentuk puisi yang terdiri dari bahasa, diksi, baris, sajak,

irama, itu disebut nilai ekstrinsik.

6. Nilai Intrinsik

Nilai intrinsik adalah sifat baik dari benda yang bersangkutan, atau sebagai suatu tujuan,

ataupun demi kepentingan benda itu sendiri.Contohnya : pesan puisi yang ingin

disampaikan kepada pembaca melalui (alat benda) puisi itu disebut nilai intrinsik.

Page 3: Resume Makalah Manusia Dan Keindahan

7. Kontemplasi dan Ekstansi

Kontemplasi adalah dasar dalam diri manusia untuk menciptakan sesuatu yang indah

yang merupakan suatu proses bermeditasi merenungkan atau berpikir penuh dan

mendalam untuk mencari nilai-nilai, makna, manfaat dan tujuan atau niat suatu hasil

penciptaan.

Ekstansi adalah dasar dalam diri manusia untuk menyatakan, merasakan dan menikmati

sesuatu yang indah.

8. Hubungan Manusia dan Keindahan

Manusia dan keindahan memang tak bisa dipisahkan sehingga kia perlu melestarikan

bentuk dari keindahan yang telah dituangkan dalam berbagai bentuk kesenian (seni rupa,

seni suara maupun seni pertunjukan) yang nantinya dapat menjadi bagian dari suatu

kebudayaan yang dapat dibanggakan dan mudah-mudahan terlepas dari unsur politik.

Manusia yang menikmati keindahan berarti manusia mempunyai pengalaman keindahan.

Pengalaman keindahan biasanya bersifat terlihat (visual) atau terdengar (auditory)

walaupun tidak terbatas pada dua bidang tersebut.

9. Renungan

Dalam merenung untuk menciptakan seni ada beberapa teori, antara lain: teori

pengungkapan, teori metafisik dan teori psikologis :

1. Teori Pengungkapan

Dalil teori ini ialah bahwa “arts is an expresition of human feeling” ( seni adalah suatu

pengungkapan dari perasaan manusia) Teori ini terutama bertalian dengan apa yang

dialami oleh seorang seniman ketika menciptakan karya seni.

2. Teori Metafisik

Teori seni yang bercotak metafisik merupakan salah satu contoh teori yang tertua, yakni

berasal dari Plato yang karya-karyanya untuk sebagian membahas estetik filsafat,

konsepsi keindahan dari teori seni. Mengenai sumber seni Plato mengungkapkan suatu

Page 4: Resume Makalah Manusia Dan Keindahan

teori peniruan (imitation teori). Ini sesuai dengan metafisika Plato yang mendalikan

adanya dunia ide pada tarat yang tertinggi sebagai realita Ilahi.

3. Teori Psikologis

Para ahli estetik dalam abad modern menelaah teori-teori seni dari sudut hubungan karya

seni dan alam pikiran penciptanya dengan mempergunakan metode-metode psikologis.

10. Keserasian

Keserasian berasal dari kata serasi dan dari kata dasar rasi, artinya cocok, kena benar, dan

sesuai benar. Dalam keindahan ini, sebagian ahli pikir menjelaskan, bahwa keindahan

pada dasarnya adalah sejumlah kualitas / pokok tertentu yang terdapat pada sesuatu hal.

1. Teori obyektif dan teori subyektif

Teori obyektif berpendapat, bahwa keindahan atau ciri-ciri yang mencipta nilai estetik

adalah sifat (kualitas) yang memang telah melekat pada bentuk indah yang

bersangkutan, terlepas dari orang yang mengamatinya. Sedangkan teori subyektif,

menyatakan bahwa ciri-ciri yang menciptakan keindahan suatu benda itu tidak ada,

yang ada hanya perasaan dalam diri seseorang yang mengamati sesuatu benda.

2. Teori perimbangan

Teori obyektif memandang keindahan sebagai suatu kwalita dari benda-benda:

Kwalita bagaimana yang menyebabkan sesuatu benda disebut indah telah dijawab

oleh bangsa Yunani Kuno dengan teori perimbangan yang bertahan sejak abab 5

sebelum Masehi sampai abad 17 di Empa. Sebagai contoh bangunan arsitektur Yunani

Kuno yang berupa banyak tiang besar.

Page 5: Resume Makalah Manusia Dan Keindahan

II. Mind Map

III. Hasil Pemikiran

Menurut saya keindahan yang dirasakan oleh setiap manusia itu berbeda-beda

tergantung dari pandangan manusia tersebut, apabila keindahan itu benar dirasakan

maka manusia itu akan merasa tentram dan nyaman. Keindahan itu juga sering

dihubungkan dengan seni, banyak contoh apresiasi yang dilakukan manusia untuk

mewujudkan arti seni tersebut menurut pendapat mereka. Misalnya adanya tarian

sebagai wujud apresiasi seni, pahatan patung atau pun dalam bentuk lukisan, dan

lainnya.