RESUME PROTOZOA

Oleh : Ruchyan IntaniPend. Biologi/ C13304241073

CIRI UMUMMONOSELULER, MIKROSKOPIS

INDIVIDUAL, KOLONI, BEBAS, KOMENSAL, PARASIT

MEMAKAN BAKTERI, SISA ORGANISME

BERGERAK MENGGUNAKAN SILIA, FLAGELA,PSEUDOPODIA

KLASIFIKASI PROTOZOA(berdasarkan struktur sel di bawah mikroskop)

PROTOZOA

PHYLUM SARCOMASTIGHOPORA

CONTOH: TRYPANOSOMA

SUBPHYLUM

MASTIGHOPORA

SUBPHYLUM

SARCODINA

SUBPHYLUM

OPALINATA

PHYLUM LABYRINTHOMOPORA

CONTOH: LABYRINTHULA

PHYLUM APICOMPLEXA

CONTOH: TOXOPLASMA

PHYLUM MYXOZOACONTOH:

CERATHHOMYXA

PHYLUM MICROSPORA

CONTOH: ENCEPALITOZOON

PHYLUM ASCETOSPORA

CONTOH: MARTEILIA

PHYLUM CILIOPORACONTOH:

BALANTIDIUM

Penyakit akibat protozoaTrichomonas vaginalis

Giardia lambia

Entamoeba histolytica

Trypanosoma gambiens

Plasmodium vivax

Balantidium coli

Toxoplasma gondii

Trichomonas vaginalis

Urethritis vaginitis – ditularkan secara seksual atau kontak dengan kotoran vaginal uretral

Giardia lambia

• Radang usus – pencemaran feses karena air minum. Dialami oleh orang- orang yang kemah dan para pendaki

Entamoeba histolytica• Bergerak dengan pseudopoda (kaki semu). Siklus hidup sederhana dibagi

menjadi dua tahap: trophozoit dan chystmobility is by pseudopod (false foot). Tropozoit yang bersifat amoeba bergerak secara aktif, memakan sel darah merah apabila berada di lingkungan yg mendukung. Disentri dan anemia. Cyst berkembang suhu lingkungan atau kelembapan turun.

Tropozoit Cyst

Trypanosoma gambiens

• Vektor penyakit tidur orang Afrika = lalat tsetse. Beberapa tempat peternakan hewan dicurigai secara khusus hewan- hewan yang akan disembelih.

Plasmodium vivax

• Penyebab malaria tertiana/ vivaks (demam pada tiap hari ke tiga).

Siklus hidup malaria

Negara- negara endemik malaria

Balantidium coli

• Bersifat patogenic pada manusia. Menyebabkan gangguan otot. Menyebar melalui suplai air dan makanan yang kebersihannya di bawah standar.

Toxoplasma gondii• Toxoplasma gondii adalah parasit intraseluler yg ditemukan di berbagai

jenis hewan, contohnya burung, tikus, kucing, dan manusia. Toxoplasma gondii dapat menyebabkan keguguran spontan.