Revolving Financing dalam Pengembangan dan Penguatan … · permodalan nelayan dan masyarakat pesisir berasal dari bank dan lembaga keuangan ... dan bantuan pembiayaan bagi Nelayan

Revolving Financing dalam

Pengembangan dan Penguatan

Modal Usaha Kelautan dan

Perikanan Skala Kecil dan

Mikro

Badan Layanan Umum

Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan

Mengapa Penguatan Modal Usaha bagi UMKM – KP menjadi penting dan urgent ?

85% Pelaku Usaha Kelautan dan Perikanan berskala mikro dan kecil

Adanya anggapan bahwa usaha sektor KP sangat beresiko

Akses kredit pada Bank dan Lembaga Keuangan masih terbatas, sekitar 7% - 10% untuk permodalan nelayan dan masyarakat pesisir berasal dari bank dan lembaga keuangan

Ketergantungan nelayan terhadap permodalan mandiri, penyisihan keuntungan usaha, meminjam dari anggota keluarga ataupun dari sumber keuangan informal lainnya masih sangat tinggi

Skim kredit khusus bagi nelayan, pembudidaya ikan, dan pelaku usaha KP skala mikro dan kecil adalah amanat Undang-Undang dan bagian dari Nawacita Jokowi - JK

Pasal 60 UU Perikanan UU No 31/2004 sebagaimana diubah dalam UU No 45/2009

Pemerintah memberdayakan nelayan kecil dan pembudidaya-ikan kecil melalui penyediaan skim kredit bagi nelayan kecil dan pembudi daya-ikan kecil, baik untuk modal usaha maupun biaya operasional dengan cara yang mudah, bunga pinjaman yang rendah, dan sesuai dengan kemampuan nelayan kecil dan pembudidaya-ikan kecil

Pasal 61 UU No.7/2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudidaya Ikan, dan Petambak Garam Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya berkewajiban memfasilitasi bantuan pendanaan dan bantuan pembiayaan bagi Nelayan Kecil, Nelayan Tradisional, Nelayan Buruh, Pembudi Daya Ikan Kecil, Penggarap Lahan Budi Daya, Petambak Garam Kecil, dan Penggarap Tambak Garam, termasuk keluarga Nelayan dan Pembudi Daya Ikan yang melakukan pengolahan dan pemasaran

Nawacita Jokowi - JK Agenda Prioritas ke-7 • Mewujudkan Kedaulatan

Keuangan • Mendirikan Bank

Petani/Nelayan dan UMKM termasuk Gudang dengan Fasilitas Pengolahan Paska Panen di Tiap Sentra Produksi Tani/Nelayan

2011 Persiapan Bahan

Administratif BLU

2012 Menyempurnakan

Persyaratan LPMUKP

Sebagai BLU

2013 MKP Mengajukan Usulan

Penetapan LPMUKP

Sebagai Setker BLU

2014 Menteri Keuangan

Merespon Usulan MKP

Dalam Pembentukan

Setker BLU

2007 Menteri Kelautan dan Perikanan

(MKP) Menetapkan Tim

Persiapan BLU

(No. 54/MEN/SJ/2007)

2008 Tim Persiapan Naskah

Akademik BLU-PMKP,

SPM, Pola Tata Kelola,

Renstra Bisnis

2009 Menteri Kelautan dan

Perikanan Membentuk

Tim Pembentukan BLU

(DKP/38/MEN/SJ/2009)

2010 Pelaksanaan PUMP dan

PUGAR dalam Program

PNPM Mandiri

Kelautan dan Perikanan

2015 Pengajuan Alokasi

APBN kepada Menteri

Keuangan dan Tindak

Lanjut Persetujuan LPMUKP

2016 Aloksi Investasi pada BLU

LPMUKP dalam NK

RAPBN Tahun 2017

BLU LPMUKP disahkan Pada Tanggal 20 September 2016 Dan Beroperasi Pada Tahun 2017 (KMK Nomor 710/KMK.05/2016)

3

Apa itu BLU?

Terdapat 182 BLU di Tahun 2016 • 170 BLU Pengadaan Barang

dan/atau Jasa (didominasi Rumah Sakit dan Universitas)

• 4 BLU Pengelola Kawasan • 8 BLU Pengelolaan Dana Khusus

Badan Layanan Umum (BLU): Instansi di lingkungan Pemerintah yang di bentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas;

Fleksibilitas BLU

Penggunaan langsung pendapatan

Tarif Layanan

Belanja

Pengelolaan kas, investasi, surplus

Utang Piutang

Pengadaan barang

Pengelolaan Aset

Pengangkatan pegawai non PNS

Remunerasi

Fitur Utama Pelayanan LPMUKP

• Pinjaman atau Pembiayaan Dana Bergulir yang Berpendampingan

Tugas LPMUKP

(Permen KP No. 3/2017)

• Melaksanakan pengelolaan dana bergulir yang berpendampingan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah sektor kelautan dan perikanan.

Fitur Utama Pelayanan dan Tugas LPMUKP

Target Penguatan Modal Usaha LPMUKP

USAHA PENANGKAPAN IKAN DAN PENDUKUNGNYA

USAHA PEMBUDIDAYA IKAN DAN PENDUKUNGNYA

USAHA PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN

DAN PENDUKUNGNYA

USAHA GARAM RAKYAT DAN PENDUKUNGYA

USAHA MASYARAKAT PESISIR, KEDAI PESISIR,

WISATA BAHARI, DLL

Pengolah dan Pemasar

Usaha Garam Rakyat dan

Usaha Masyarakat

Pesisir

Pembudidaya Ikan

Nelayan

187 Miliar 215 Miliar 269 Miliar 647 Miliar

14% 16% 20% 50%

Portofolio Tahun 2018: Target Penyaluran Dana Bergulir

14% 16%

20%

50%

Pengolah dan Pemasar

Usaha Garam Rakyat dan Usaha MasyarakatPesisirPembudidaya Ikan

Penangkapan Ikan

Besaran Dana Kelolaan BLU LPMUKP

Tahun 2018 sebesar Rp 1,3 Triliun.

Model Penyaluran Dana Bergulir LPMUKP

NO CALON DEBITUR PERSYARATAN PELAKU USAHA YANG DAPAT MENGAKSES DANA BERGULI

LPMUKP

TUJUAN PERSYARATAN PROPOSAL

1 Koperasi Usaha Pusat Pelatihan Mandiri Kelautan dan

Perikanan (P2MKP) Binaan KKP/SKPD Bermitra dengan Usaha Mikro Kecil

dan Menengah Bagian dari Pelaksanaan Program

New Entrepreneur Bagian dari Pelaksanaan Program

Strategis Prioritas KKP

Pengembangan Usaha untuk Modal Kerja dan

Investasi untuk meningkatkan

produktivitas usaha

Surat permohonan dan pengajuan pinjaman

Surat Keterangan dari UPT KKP atau SKPD terkait

Dokumen proposal pinjaman atau pembiayaan beserta dokumen pendukung

2 Usaha Kelompok

3 Usaha Perorangan

4 Badan Hukum PT, CV, Firma dan UD

Perdir No.11/PER-LPMUKP/2017

Kepdir No.17/KEP-LPMUKP/2017

Penyaluran Dana Bergulir UMKM-KP melalui LKM-KP

NO CALON DEBITUR KETERANGAN TUJUAN PERSYARATAN

PROPOSAL JENIS JUKNIS

1 Koperasi Jasa LKM - Pengembangan Pelaku Usaha sektor

Kelautan dan Perikanan baik untuk

anggota dan non anggota

Surat permohonan dan pengajuan pinjaman

Surat Keterangan dari

UPT KKP atau SKPD terkait

Dokumen Profil LKM

Dokumen proposal pinjaman atau pembiayaan beserta dokumen pendukung


Tentang Proposal

Pinjaman.Pembiayaan Dana Bergulir LPMUKP melalui LKM-KP

2 Kelompok Jasa LKMS -

3 PT. LKM -

4 PT. LKMS -

5 Koperasi Simpan Pinjam

Bertransformasi menjadi LKM

6 Koperasi Simpan Pinjam Pembiayaan Syariah

Bertransformasi menjadi LKMS

7 Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

-

8 Bank Perkredityan Rakyat Syariah (BPRS)

-

9 Unit Simpan Pinjam Pengajuan Badan Hukum Koperasi LKM dan Izin Usaha LKM dari OJK


Tentang Proposal Pinjaman.Pembiayaan Dana

Bergulir LPMUKP melalui KUKP

10 Kelompok Usaha 1. Anggota 20 Orang Pengajuan Badan Hukum Koperasi LKM dan Izin Usaha LKM dari OJK

2. Anggota kurang 20 orang Pro LKM


Tentang Proposal Pinjaman.Pembiayaan Dana

Bergulir LPMUKP melalui KUKP

Model Penyaluran Dana Bergulir LPMUKP

DIATUR SESUAI PERJANJIAN KERJASAMA

Tarif Layanan LPMUKP (PMK Nomor 100/PMK.05/2017)

Konvensional •Langsung kepada UMKM paling tinggi 4% pertahun

•Kepada LKM-KP/Lembaga Keuangan Bank/Lembaga Keuangan Bukan Bank paling tinggi 4% pertahun dan LKM-KP/Lembaga Keuangan Bank/Lembaga Keuangan Bukan Bank kepada UMKM paling tinggi 7% pertahun

Syariah •Mudharabah dan Musyarakah : Langsung kepada UMKM paling

tinggi 35% dibanding 65% dari pendapatan bersih

•Mudharabah dan Musyarakah : Kepada LKMS-KP/Lembaga Keuangan Bank Syariah /Lembaga Keuangan Bukan Bank syariah paling tinggi 35% dibanding 65% dari pendapatan bersih dan LKMS-KP/Lembaga Keuangan Bank Syariah/Lembaga Keuangan Bukan Bank Syariah kepada UMKM paling tinggi 35% dibanding 65% dari pendapatan bersih

•Murabahah, Ijaroh, Ijaroh mumtahiya bit-tamlik, Rahn, pola syariah lainnya yang telah dikeluarkan fatwanya oleh DSN-MUI, Marjin dan atau Ujroh ditentukan berdasarkan kesepakatan

1.

Tarif Pinjaman

atau Pembiayaan

2.

Tarif Layanan Kerja Sama

Operasional (KSO)

Tarif layanan KSO dengan Pihak Lain ditetapkan dalam Kontrak Kerja Sama Operasional antara

Pimpinan BLU LPMUKP dengan Pihak Lain

Tarif Layanan LPMUKP (PMK Nomor 100/PMK.05/2017)

18

Proses Bisnis LPMUKP

NO DEBITUR JAMINAN BENTUK JAMINAN KETERANGAN

1 UMKM-KP (Pelaku Usaha)

Kebendaan 1. Benda Bergerak (Deposito Berjangka, Persediaan Barang, Mesin dan Inventaris Kantor, Kendaraan Bermotor, dan Kapal Laut dengan berat kotor 20 m3 ke bawah atau kurang dari atau samadengan 7 GT.

2. Benda Tidak Bergerak (Tanah, Bangunan atau Tanah berikut Bangunan dan Kapal Laut dengan berat kotor 20 m3 ke atas atau lebih dari 7 GT.

1. Mesin, Kendaraan: Nilai Ekonomis minimal 70 %

2. Kapal: Nilai Taksiran dari Syahbandar

3. Tanah: SHM, AJB yang ditingkatkan menjadi SHM

Non Kebendaan

Penjaminan Pribadi (Personal Guarantee) yang dituangkan dalam bentuk surat pernyataan.

2 LKM-KP Kebendaan 1. Benda Bergerak (Deposito Berjangka, Piutang, Persediaan Barang, Mesin dan Inventaris Kantor, Kendaraan Bermotor, dan Kapal Laut dengan berat kotor 20 m3 ke bawah atau kurang dari atau samadengan 7 GT.

2. Benda Tidak Bergerak (Tanah, Bangunan atau Tanah berikut Bangunan dan Kapal Laut dengan berat kotor 20 m3 ke atas atau lebih dari 7 GT.

1. Mesin, Kendaraan: Nilai Ekonomis minimal 70 %

2. Kapal: Nilai Taksiran dari Syahbandar

3. Tanah: SHM, AJB yang ditingkatkan menjadi SHM

4. Deposito Berjangka: Nilai Minimal 20% dari Pinjaman dengan jangka waktu sama dengan pinjaman

Non Kebendaan

Penjaminan Pribadi (Personal Guarantee) yang dituangkan dalam bentuk surat pernyataan.

Jaminan Pinjaman Dana Bergulir LPMUKP

RINGKASAN LAPORAN PENYALURAN DANA BERGULIR

BADAN LAYANAN UMUM

LEMBAGA PENGELOLA MODAL USAHA KELAUTAN DAN PERIKANAN

• LPMUKP mulai beroperasi melakukan penyaluran dana bergulir sejak tanggal 10 November 2017.

• Dalam tahun 2018, LPMUKP melakukan pentahapan daerah layanan, menyesuaikan periode rekrutmen tenaga Penyuluh Perikanan Bantu (PPB) yang dilakukan oleh Pusat Pelatihan dan Penyuluhan BRSDM KP.

• LPMUKP menerima proposal pinjaman/pembiayaan dana bergulir lebih dari Rp 790,1 Miliar.

• Komite Pinjaman telah membahas proposal pinjaman/pembiayaan sebesar Rp 541,6 Miliar.

• LPMUKP telah menyetujui pinjaman/pembiayaan dengan plafon sebesar Rp 208,2 Miliar

• LPMUKP telah menolak proposal pinjaman/pembiayaan senilai Rp 186,9 Miliar serta mengurangi plafon dari proposal yang disetujui pinjamannya sebesar Rp 146,4 Miliar.

• Hingga saat ini, Tingkat Non Performing Loans (NPL) LPMUKP masih sebesar nol persen, atau tidak ada satu pun debitur LPMUKP terlambat membayar kewajiban angsuran pokok dan jasa pinjamannya.

Tahap Bulan Lokasi Layanan Pendampingan (LLP)

I Januari 28

II Februari 32

III April 50

IV Juli 50

V Rencana September 50

Total 210

BADAN LAYANAN UMUM


PERKEMBANGAN NILAI PROPOSAL PENGAJUAN PINJAMAN/PEMBIAYAAN (RUPIAH)

NO STATUS PROPOSAL NILAI PENGAJUAN

(Rupiah)

1 Proposal yang Baru Diterima 37.278.105.000

2 Proposal Perlu Dilengkapi Dokumennya

58.379.000.000

3 Proposal sedang Dibahas Analis Kredit 91.774.050.000

4 Proposal sedang Didalami oleh Komite Pinjaman 61.144.397.412

5 Proposal yang Telah Dibahas oleh Komite Pinjaman 541.608.746.160

a. Proposal yang Disetujui Pinjaman/Pembiayaannya 208.231.125.000

b. Proposal yang Ditolak oleh Komite Pinjaman

186.917.621.160

c. Proposal yang Disetujui dengan Pengurangan Plafon Pinjaman/Pembiayaan 146.460.000.000

TOTAL 790.184.298.572

Hingga 27 Agustus 2018

BADAN LAYANAN UMUM


PERKEMBANGAN PERSETUJUAN PLAFON PINJAMAN/ PEMBIAYAAN MENURUT JENIS USAHA KELAUTAN DAN PERIKANAN

Hingga 27 Agustus 2018

NO JENIS USAHA KP PLAFON (Rp) PEMANFAAT

(Orang) RATA-RATA PLAFON

(Rp/Orang)

1 Penangkapan Ikan 76.741.000.000 5.261 14.586.771

2 Pembudidayaan Ikan 75.508.000.000 1.939 38.941.723

3 Pengolah dan Pemasar Hasil Perikanan

27.960.000.000 1.265 22.102.767

4 Usaha Garam Rakyat 9.950.000.000 455 21.868.132

5

Usaha Masyarakat Pesisir Lainnya (Kedai Pesisir, Wisata Bahari, dll)

5.105.000.000 139 36.726.619

TOTAL 195.264.000.000 9.059 21.554.697

PENYALURAN PINJAMAN/PEMBIAYAAN DANA BERGULIR PER PROPINSI

BADAN LAYANAN UMUM


PERKEMBANGAN PERSETUJUAN PLAFON PINJAMAN/ PEMBIAYAAN MENURUT PROVINSI (1)

NO PROVINSI JUMLAH PENYALURAN (Rp) PEMANFAAT

(Orang)

1 ACEH 2.130.000.000 102

2 SUMATERA UTARA 5.800.000.000 180

3 SUMATERA BARAT 10.795.000.000 271

4 RIAU 2.841.000.000 75

5 BENGKULU 2.940.000.000 72

6 BABEL 1.750.000.000 51

7 JAMBI 1.245.000.000 60

8 KEPULAUAN RIAU 560.000.000 42

9 SUMATERA SELATAN 7.350.000.000 187

10 LAMPUNG 5.170.000.000 224

BADAN LAYANAN UMUM




(Orang)

11 BANTEN 800.000.000 16

12 DKI JAKARTA - 0

13 JAWA BARAT 31.020.000.000 1605

14 JAWA TENGAH 35.040.000.000 2036

15 JOGJA 7.100.000.000 537

16 JAWA TIMUR 16.780.000.000 729

17 BALI 3.300.000.000 106

18 NTB 13.570.000.000 854

19 NTT - 0

20 KALIMANTAN BARAT 1.955.000.000 69

BADAN LAYANAN UMUM




(Orang)

21 KALIMANTAN SELATAN 1.350.000.000 14

22 KALIMANTAN TENGAH - 0

23 KALIMANTAN TIMUR - 0

24 KALIMANTAN UTARA 300.000.000 24

25 SULAWESI UTARA 688.000.000 51

26 SULAWESI TENGAH - 0

27 SULAWESI BARAT 300.000.000 10

28 SULAWESI SELATAN 12.460.000.000 256

29 SULAWESI TENGGARA 11.975.000.000 295

30 GORONTALO 6.045.000.000 136

BADAN LAYANAN UMUM




(Orang)

31 MALUKU 1.200.000.000 88

32 MALUKU UTARA 8.750.000.000 573

33 PAPUA BARAT 2.050.000.000 316

34 PAPUA - 0

JUMLAH 195.264.000.000 9059

PENYALURAN PINJAMAN/PEMBIAYAAN DANA BERGULIR LPMUKP

DI PROVINSI SULAWESI SELATAN

BADAN LAYANAN UMUM LEMBAGA PENGELOLA MODAL USAHA KELAUTAN DAN PERIKANAN

KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN

DAFTAR PERSETUJUAN PINJAMAN/PEMBIAYAAN MENURUT DETAIL DEBITUR DAN PEMANFAATAN DANA BERGULIR DI SULAWESI SELATAN(1)

BADAN LAYANAN UMUM


No Debitur Kab/Kota Plafon

Pinjaman (Rp)

Jumlah Pemanfaat

(Orang)

1 BPR Pesisir Tanadoang Kab. Kepulauan Selayar

6.000.000.000 160

2 KSU Simpul Distribusi Komoditri

(SIDIK) Kota Makassar 1.000.000.000 28

3 Koperasi Mappatuwo Kab. Pangkep 250.000.000 14

4 Kelompok Mekar Sari Kab. Kepulauan Selayar

60.000.000 5

5 Kelompok Menara Indah Kab. Kepulauan Selayar

150.000.000 5

6 BPR Citra mas Kab. Pangkep 5.000.000.000 44

JUMLAH 12.460.000.000 256

DAFTAR PENCAIRAN PINJAMAN/PEMBIAYAAN MENURUT DETAIL DEBITUR DAN PEMANFAATAN DANA BERGULIR DI SULAWESI SELATAN

BADAN LAYANAN UMUM


No Debitur Kab/Kota Plafon

Pinjaman (Rp)

Jumlah Pemanfaat

(Orang)

1 BPR Pesisir Tanadoang Kab. Kepulauan Selayar

6.000.000.000 160

2 KSU Simpul Distribusi Komoditri

(SIDIK) Kota Makassar 1.000.000.000 28

3 Koperasi Mappatuwo Kab. Pangkep 250.000.000 14

TOTAL 7.250.000.000 202

34 PROVINSI

Lokasi Layanan Pendampingan LPMUKP Tahun 2018 yang tersebar di 239 Kota dan Kabupaten seluruh Indonesia 210

12

TAHUN 2018

• TAHAP 1 & 2 : 60 LLP

• TAHAP 3 : 50 LLP

• TAHAP 4 & 5 : 100 LLP

PROVINSI KABUPATEN/KOTA PENDAMPING CONTACT TAHAP

SULAWESI SELATAN

KABUPATEN PANGKAJENE DAN

KEPUALAUAN AHMAD MUSTANIR 085395061110 3

KABUPATEN BARRU DAN KOTA

PAREPARE RIDEWAN IDRIS 081343590725 4

KABUPATEN BONE ANDI AFRIYANTO 08114222219 3

KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR HUSNI ARYANI 085299209675 3

KABUPATEN MAROS DAN KOTA

MAKASAR HANS AGUNG 085242762424 3

KABUPATEN JENEPONTO ALIMUDDIN 085255985116 5

KABUPATEN BULUKUMBA X X 5

KABUPATEN SINJAI ARMAN LATIF 085299586190 5

KABUPATEN GORONTALO UTARA FANGLI ANWAR 082394949794 5

LOKASI LAYANAN PENDAMPINGAN LPMUKP PROPINSI SULAWESI SELATAN

Documents

Revolving Financing dalam Pengembangan dan Penguatan … · permodalan nelayan dan masyarakat pesisir berasal dari bank dan lembaga keuangan ... dan bantuan pembiayaan bagi Nelayan