Upload
rindacicitshinici
View
33
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
MEMBRAN SEL
SEL
• Sel: unit organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis.
• Robert Hooke (1635 – 1703): kotak-kotak kosong. • Sel kesatuan zat yang dinamakan protoplasma.• Johannes Purkinje: protoplasma dibagi menjadi dua
bagian: (1). sitoplasma dan (2). nukleoplasma. • Schwaan dan Schleiden (1838): tumbuhan dan hewan
tersusun oleh sel-sel.
Teori Sel:• Unit struktural terkecil mahluk hidup.• Unit fungsional terkecil mahluk hidup.• Sel baru berasal dari sel itu sendiri, • Unit hereditas terkecil dari mahkluk hidup.
Organisme berdasarkan jumlah sel
Bagian Sel Prokariot Eukariot
Inti selTanpa membran/selaput disebut
nukleoidSelaput inti ada, disebut inti sel
(nukleus)
Penutup selBerupa kapsul (fungsi berbeda dengan
dinding sel pada tumbuhan)Tidak ada pada hewan, pada
tumbuhan ada dinding sel
Retikulum endoplasma
Tidak ada Ada
Badan golgi Tidak ada Ada
Mitokondria Tidak ada Ada
Lisosom sentriol Tidak ada Ada
Ribosom Ada pada sitoplasmaAda (pada sitoplasma dan retikulum
endoplasma)
DNA Berbentuk cincin bercampur dengan sitoplasma
Berbentuk pita spiral ganda (double helix) terdapat pada inti, mitokondria,
dan kloroplas (pada tumbuhan)
Komponen Sel Tumbuhan Sel Hewan
UkuranSel tumbuhan lebih besar
daripada sel hewanSel hewan lebih kecil daripada sel tumbuhan
Bentuk Tetap Tidak tetap
Dinding sel Ada Tidak ada
Plastid Ada Tidak ada
Lisosom Tidak adaAda (untuk pencernaan makanan secara
pinositosis/fagositosis)
Badan golgi Duktiosom Badan golgi
VakuolaPada sel muda kecil dan banyak, pada sel dewasa
tunggal dan besar
Tidak mempunyai vakuola, walaupun terkadang beberapa sel uniseluler memiliki vakuola yang berukuran kecil baik pada sel
muda maupun sel dewasa
Flagella / sillia Tidak ada Ada tetapi tidak semua
Klorofil Ada Tidak ada
Membran Plasma: merupakan suatu selaput yang membungkus suatu massa protoplasma.
Membran plasma:• Mengatur lalu lintas senyawa-senyawa atau ion-ion yang masuk
dan keluar sel atau organel• Sebagai reseptor (pengenal) molekul-molekul khusus (hormon)
metabolit dan lain-lain, serta agensia khas seperti bakteri dan virus.• Tempat berlangsungnya berbagai reaksi kimia seperti pada
membran motokondria, kloroplas, retikulum endoplasma dan lain-lain,
Inti Sel:1. Selaput inti (karioteka)2. Nukleoplasma (kariolimfa)3. Kromatin / kromosom4. Nukleolus (anak inti)
Fungsi Inti Sel:1. Mengontrol sintesis protein.2. Mengendalikan proses metabolisme sel.3. Menyimpan informasi genetik berupa DNA 4. Tempat penggandaan replikasi DNA
Sitoplasma: bagian yang cair dalam sel. Khusus untuk cairan yang berada dalam inti sel dinamakan nukleoplasma. Penyusun utama dari sitoplasma adalah air (90%).
Fungsi Sitoplasma:1. Tempat organel sel dan sitoskeleton.2. Memungkinkan terjadinya pergerakan organel sel oleh aliran
sitoplasma.3. Tempat terjadinya reaksi metabolisme sel.4. Menyimpan molekul organik (contoh: karbohidrat, lemak, protein
dan enzim).
Ribosom: struktur terkecil yang terdapat dalam sel, dan merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein. Ukuran ribosom pada sel eukariota berbeda dengan sel prokariota.
Pada sel yang aktif melakukan sintesis protein, ribosom dapat mencapai 25% dari bobot kering sel.
Pada sel yang aktif melakukan sintesis protein memiliki jumlah ribosom yang sangat banyak
Jenis Ribosom:1. Ribosom bebas: tersuspensi di dalam sitosol sintesis
protein yang akan berfungsi di dalam sitosol. Contoh: enzim metabolisme.
2. Ribosom terikat menempel pada retikulum endoplasma (RE)sintesis protein yang akan dimasukkan ke dalam membran RE, sekresi protein, serta pembungkusan pada organel tertentu seperti lisosom
Ribosom
• Kata “rib” pada ribosom berasal dari asam ribonukleat (RNA) yang menyediakan instruksi untuk membuat protein.
• Ribosom dibuat dalam nukleolus inti, tidak dikelilingi oleh membran pelindung.
• Ribosom ditemukan pada tahun 1974 oleh Albert Claude, Christian de Duve, dan George Emil Palade. Mereka memenangkan Hadiah Nobel untuk penemuan mereka.
Retikulum Endoplasma: - Sistem yang berasal dari perluasan tubulus yang saling berhubungan dan membentuk cisternae (struktur rata seperti kantung), yang dapat ditemukan di hampir semua sel eukariotik, kecuali sel darah merah mamalia.
- Struktur tersebut bermuara di inti sel.-Jenis Retikulum Endoplasma: (1) Retikulum endoplasma granuler (retikulum endoplasma kasar). (2) Retikulum endoplasma agranuler (retikulum endoplasma halus).
(1) Retikulum endoplasma granuler (retikulum endoplasma kasar): Sintesis protein sekretori glikoprotein dan hormon insulin.
(2) Retikulum endoplasma agranuler (retikulum endoplasma halus): sintesis lipid, (fosfolipid dan sterol), metabolisme karbohidrat, mengatur transportasi protein, sintesis hormon steroid kelenjar gonad & korteks ginjal, dan menetralisir racun.
RE sarkoplasmikbagian dari RE halus menyimpan dan memompa ion kalsium.
• RE Sarkoplasmik berperan dalam pemicuan kontraksi otot
Fungsi RE Kasar: Memodifikasi protein yang disintesis
oleh ribosom untuk disalurkan ke kompleks golgi dan akhirnya dikeluarkan dari sel.
Mensintesis lemak dan kolesterol, ini terjadi di hati.
Transportasi molekul-molekul dan bagian sel yang satu ke bagian sel yang lain.
Mitokondria (the power house): sebagai pusat respirasi seluler yang menghasilkan banyak energi ATP.
Secara garis besar, tahap respirasi pada tumbuhan dan hewan melewati jalur yang sama, yang dikenal sebagai daur atau siklus Krebs yang berlangsung di dalam mitokondria.
Lisosom: organel kecil, berbentuk seperti kantung (vesikel) yang diselubungi membran tunggal. Lisosom berisi enzim hidrolitik yang mencerna makromolekul.
Contoh: enzim nuklease menghidrolisis asam nukleat, enzim protease menghidrolisis protein, dan enzim lipase menghidrolisis lipid.
Lisosom dibuat di RE kasar ditransfer badan golgi
Fungsi Lisosom: • Berperan dalam pencernaan intrasel• Berperan dalam proses fagositosis• Autofag• Autolisis
Peroksisom: organel yang berbentuk seperti kantung agak bulat dan mengandung butiran kristal, serta diselubungi membran tunggal.
Terbentuk dari penggabungan protein+lipid di dalam sitosol.
Peroksisom mengandung enzim oksidase dan enzim katalase
Fungsi Peroksisom: • Menghasilkan enzim oksidase dan katalase• Memecah asam lemak menjadi molekul kecil sebagai bahan bakar
untuk respirasi sel• Penetralisir racun alkohol dan senyawa berbahaya lainnya di dalam
sel hati.
Badan Golgi : terdiri atas kantung membran pipih sisterna dan vesikulasecara umum berperan sebagai pusat produksi, pergudangan, penyortiran, dan pengiriman produk sel.Badan golgi pada tumbuhan disebut diktiosom.Badan golgi banyak dijumpai pada sel-sel kelenjar pencernaan dan kelenjar air mata.
Fungsi Badan Golgi : 1. Berperan dalam sekresi atau membentuk vesikula yang berisi
enzim untuk sekresi 2. Membuat makromolekul polisakarida dan asam hialuronat3. Membentuk akrosom pada spermatozoa yang berisi enzim
pemecah selubung sel telur4. Membentuk membran plasma dari vesikula yang dilepaskan5. Membentuk dinding sel pada tumbuhan.
Plastida: organel penyimpan materi yang diselubungi oleh membran plasma.
Jenis Plastida:1. Leukoplas: plastida putih/ tidak berwarna. Terdapat di sel akar,
umbi, dan biji. Berdasarkan materi yang disimpan: a. amiloplas (menyimpan amilum), b. Elaioplas (menyimpan minyak), c. proteoplas (menyimpan protein).
2. Kromoplas: plastida yang mengandung pigmen selain hijau. Contoh: fikoeritrin (merah), fikosianin (biru), fikosantin (cokelat), karoten (kuning).
3. Kloroplas: plastida yang mengandung pigmen hijau (klorofil). terdapat kantung pipih yang disebut tilakoid grana. Diluar tilakoid terdapat cairan yang disebut stroma
Dinding sel: terdapat pada sel tumbuhan.
Antara dinding sel yang satu dengan yang lain dihubungkan oleh suatu polisakarida yang disebut pektin
Pada dinding sel terdapat noktah atau bagian dinding yang tidak menebal sehingga memungkinkan terjadinya hubungan antarplasma sel plasmodesmata
Fungsi Dinding sel:•Melindungi sel•Mempertahankan bentuk sel•Mencegah penyerapan air yang berlebihan
Vakuola: organel yang berisi cairan, dan dibatasi oleh membran plasma, vakuola umumnya terdapat pada sel tumbuhan.
Pada sel tumbuhan yang muda terdapat banyak vakuola-vakuola kecil, tetapi dengan bertambahnya umur sel, maka terbentuk vakuola tengah yang besar.
Vakuola pada organisme uniseluler:1. Vakuola makanan: dibentuk saat fagositosis dan berfungsi untuk
mencerna serta mengedarkan hasil pencernaan ke seluruh bagian sel.
2. Vakuola kontraktil: sebagai osmoregulator melalui pemompaan air yang berlebihan keluar sel.
Fungsi Vakuola pada Sel Tumbuhan:1. Menyimpan gas, senyawa organik (alkaloid, protein dan asam
organik) dan ion anorganik (kalium dan klorida).2. Menyimpan pigmen3. Menyimpan senyawa beracun atau aroma tidak sedap untuk
mekanisme pertahanan.4. Menyerap air sehingga sel menjadi lebih besar.5. Tempat pembuangan akumulasi produk sampingan hasil
metabolisme yang berbahaya.
Glioksisom pada Sel Tumbuhan: sejenis peroksisom yang ditemukan pada jaringan penyimpan lemak dari biji tumbuhan
Fungsi glioksisom: menghasilkan enzim yang dapat mengubah asam lemak menjadi karbohidrat sumber energi pada saat biji sedang berkecambah.
Sentrosom: organel yang berfungsi dalam pembelahan sel hewan
Sentriol: organel yang terdapat di dalam sentrosom.Sentriol berbentuk silinder tersusun dari 9 pasang triplet mikrotubula.
Sentriol dapat bereplikasi dan membentuk benang-benang spindel yang akan mengikat dan menarik kromatid ke arah kutub yang berlawanan pada saat anafase (mitosis dan meiosis).
Sitoskeleton: organela yang agak padat di dalam protoplasma, terletak di dekat inti sel. kerangka sel yang kuat dan lentur, berupa jalinan serabut yang tersebar di seluruh sitoplasma.
Fungsi: menyokong dan mempertahankan bentuk sel, serta berperan sebagai tempat melekatnya beberapa organel sel.
Berdasarkan ukuran, sitoskeleton terbagi menjadi: 1.mikrotubula, 2. filamen intermediet (filamen antara), dan 3. mikrofilamen (filamen aktin).
Mikrotubula: berbentuk seperti batang lurus yang berongga. Diameter 25 nm dan panjang 200 nm – 25 µm. Terbentuk dari protein globular tubulin.
Fungsi Mikrotubula: 1. Memberi bentuk sel.2. Sebagai jalur pergerakan organel yang memiliki molekul motor,
misalnya: vesikula sekretori dari badan Golgi bergerak ke membran plasma.
3. Berperan terhadap pemisahan kromosom ke arah kutub yang berlawanan saat pembelahan sel.
Mikrofilamen (filamen aktin): berbentuk padat dengan diameter 7 nm. Terdiri dari rantai ganda dari subunit aktin yang terlilit.
Aktin: protein globular
Fungsi Mikrofilamen: 1. Bergabung dengan protein lain membentuk jalinan 3 dimensi yang
menyokong bentuk sel.2. Menyebabkan lapisan sitoplasma luar memiliki kekentalan semipadat
(gel).3. Membentuk susunan sejajar berselang-seling dengan filamen miosin
yang lebih tebal untuk kontraksi sel-sel otot. Kontraksi otot terjadi akibat aktin dan miosin yang saling meluncur melewati satu sama lain sehingga sel akan menjadi lebih pendek.
4. Pada sel tumbuhan, interaksi aktin dan miosin menyebabl\kan aliran sitoplasma di dalam sel.
5. Mengatur motilitas sel atau pergerakan ameboid pada pseudopodia.6. Membentuk inti mikrovili penonjolan halus yang memperluas
permukaan sel.7. Membentuk alur pembelahan sel
Filamen intermediet (filamen antara): serabut protein dengan diameter 8-12 nm yang menggulung seperti kabel dan lebih tebal dari mikrofilamen.
Filamen intermediet tersusun dari subunit protein yang disebut keratin dan bersifat lebih permanen.
Fungsi filamen intermediet: 1. Memperkuat bentuk sel.2. Menjaga kestabilan posisi organel tertentu3. Tempat bertautnya nukleus.4. Membentuk lamina nukleus yang melapisi bagian dalam selubung
nukleus.