14
MUZAKIR TOMBOLOTUTU

Riset pemasaran

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Riset pemasaran

MUZAKIR TOMBOLOTUTU

Page 2: Riset pemasaran

DEFINISI RANCANGAN RISET

Rancangan Riset adalah bingkai kerja atau cetak

biru untuk melaksanakan proyek riset pemasaran .

Rancangan riset merinci prosedur penting untuk

mendapatkan informasi yang dibutuhkan untuk

menyusun dan atau memecahkan riset pemasaran.

Page 3: Riset pemasaran

KLASIFIKASI RANCANGAN RISET

Rancangan riset secara luas dapat di

klasifikasikan menjadi 2 yaitu :

1. Eksploratif

2. Konklusif

Page 4: Riset pemasaran

RISET EKSPLORATIF

tujuan riset ekploratif adalah untuk mengeksplorasi ataumencari masalah atau situasi untuk mendapatkanwawasan dan pemahaman. Riset eksploratif dapat di manfaatkan untuk salah satu maksud berikut ini :

Menformulasikan masalah atau mendefinisikanmasalah dengan lebih tepat

Mengindentifikasi alternatif rangkaian tindakan

Mengembangkan Hipotesis

Memisahkan variabel dan hubungan kunci untukpengujian lebih lanjut

Mendapatkan wawasan untuk mengembangkanpendekatan terhadap masalah

Membuat prioritas untuk riset lebih lanjut

Page 5: Riset pemasaran

RISET DESKRIPTIF

Riset Deskriptif adalah satu jenis riset konklusif

yang mempunyai tujuan utama menguraikan

sesuatu- biasanya karakteristik atau fungsi

pasar. Pada riset ini terdapat bagian yaitu :

rancangan cross-sectional

Rancangan Longitudional

Kelebihan dan kekurangan relative rancangancross dan rancangan longitudional

Page 6: Riset pemasaran

RISET KAUSAL

Riset kausal digunakan untuk mendapatkan

bukti hubungan sebab akibat . manajer

pemasaran secara berkesinambungan

membuat keputusan berdasarkan

hubungan kausal yang diasumsikan.

Page 7: Riset pemasaran

HUBUNGAN ANTARA RISET

EKSPLORATIF,DESKRIPTIF, DAN

KAUSAL

Perbedaan di antara riset eksploratif,

deskriptif, dan kausal tidak bersifat mutlak.

Proyek riset pemasaran tertentu mungkin

melibatkan lebih dari suatu jenis rancangan

riset yang berarti melayani bebarapa

tujuan.

Page 8: Riset pemasaran

SUMBER KESALAHAN POTENSIAL

Kesalahan Akibat Sampling Secara Acak

Kesalahan Nonsampling

Kesalahan Bukan Tanggapan

Kesalahan Akibat Penggantian Informasi

Kesalahan pengukuran

Kesalahan definisi populasi

Page 9: Riset pemasaran

MENGANGGARKAN DAN

MENJADWALKAN PROYEK

Penganggaran dan perencanaan membantu

memastikan bahwa proyek riset pemasaran dapat

diselesaikan sesuai ketersediaan suber daya :

keuangan, waktu, tenaga kerja, dan lain-lain. CPM

adalah teknik evaluasi dan review program

(program evaluation review technique/PERT) yang

merupakan pendekatan penjadwalan

berdasarkan probabilitas yang mengenal dan

menngukur ketidak pastian waktu penyelesaian

proyek.

Page 10: Riset pemasaran

PROPOSAL RISET PEMASARANProposal riset pemasaran berisi hal-hal mendasar mengenaiproyek dan berperan sebagai kontrak antara peneliti denganmanajemen. Kebanyakan proposal berisi semua langkah proses riset pemasaran dan mengandung unsur-unsur berikut:

Rangkuman Manajemen

Latar Belakang

Definisi Masalah/ Tujuan Riset

Pendekatan Terhadap Masalah

Rancangan Riset

Pekerjaan Lapangan / Pengumpulan Data

Analisis Data

Pelaporan

Biaya Dan Waktu

Lampiran

Page 11: Riset pemasaran

RISET PEMASARAN

INTERNASIONAL

Ketika melaksanakan riset pemasaran

internasional, penting untuk menyadari

perbedaan lingkungan , rancangan riset

yang cocok untuk suatu negara mungkin

tidak sesuai di negara lain.

Page 12: Riset pemasaran

ETIKA DALAM RISET

PEMASARAN

Selama tahap rancangan riset, bukan hanya

kepentingan peneliti dan klien yang harus

dilibatkan, hak-hak responden juga harus

dihormati. Walaupun biasanya tidak ada

kontak langsung antara responden dengan

stakeholder lainnya (klien dan peneliti)

selama tahap rancangan riset, pada tahap

inilah keputusan dengan implikasi etis, seperti

video atau alat perekam tersembunyi,

dibuat.

Page 13: Riset pemasaran

APLIKASI INTERNET DAN

KOMPUTER

Riset Eksploratif

Riset Konklusif

Page 14: Riset pemasaran