6
RPL BIMBINGAN KLASIKAL 1. Materi/Topik Bahasan : Bahaya Merokok 2. Bidang Bimbingan : Pribadi 3. Jenis Layanan : Layanan Informasi 4. Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pencegahan. 5. Tujuan Layanan : Siswa dapat memahami akibat-akibat yang ditimbulkan oleh rokok 6. Sasaran Layanan/Semester : VII/Ganjil 7. Tempat Penyelenggaraan : Ruang Kelas 8. Waktu Penyelenggaraan : 1 x 45 menit 9. Penyelenggara Layanan : Guru BK/Konselor 10. Pihak-pihak yang dilibatkan : - 11. Metode : Ceramah, diskusi dan tanya jawab 12. Uraian Kegiatan/Skenario : a. Kegiatan Pendahuluan - Salam - Mengabsen siswa - Menanyakan kabar - Berdoa b. Kegiatan Inti : - Siswa berpikir apakah merokok itu baik bagi kesehatan. - Siswa dapat merasakan begitu tidak baiknya rokok bagi kesehatan tubuh. - Siswa dapat menyikapi keadaan yang terjadi pada dirinya terhadap bahaya merokok. - Siswa dapat bertindak sesuai dengan dirinya sendiri untuk tidak mengkonsumsi rokok. - Siswa dapat bertanggung jawab untuk: Memahami dirinya sendiri

Rpl Bimbingan Klasikal Bahaya Merokok

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan Konseling. semoga bermanfaat

Citation preview

RPL BIMBINGAN KLASIKAL

1. Materi/Topik Bahasan : Bahaya Merokok2. Bidang Bimbingan : Pribadi3. Jenis Layanan : Layanan Informasi4. Fungsi Layanan : Pemahaman dan Pencegahan.5. Tujuan Layanan : Siswa dapat memahami akibat-akibat yang

ditimbulkan oleh rokok6. Sasaran Layanan/Semester : VII/Ganjil7. Tempat Penyelenggaraan : Ruang Kelas8. Waktu Penyelenggaraan : 1 x 45 menit9. Penyelenggara Layanan : Guru BK/Konselor10. Pihak-pihak yang dilibatkan : -11. Metode : Ceramah, diskusi dan tanya jawab12. Uraian Kegiatan/Skenario :

a. Kegiatan Pendahuluan - Salam- Mengabsen siswa- Menanyakan kabar- Berdoa

b. Kegiatan Inti : - Siswa berpikir apakah merokok itu baik bagi kesehatan.- Siswa dapat merasakan begitu tidak baiknya

rokok bagi kesehatan tubuh.- Siswa dapat menyikapi keadaan yang terjadi

pada dirinya terhadap bahaya merokok.- Siswa dapat bertindak sesuai dengan dirinya

sendiri untuk tidak mengkonsumsi rokok.- Siswa dapat bertanggung jawab untuk: Memahami dirinya sendiri Memahami bahaya yang ditimbulkan oleh

rokok bagi kesehatan.c. Penutup : - Merangkum/Kesimpulan

- Merefleksi- Tanya jawab- Menyampaikan materi berikutnya- Penutup (Doa)

13. Sumber/Bahan dan Alat : Melakukan penilaian, siswa dapat merefleksikandan menyimpulkan tentang materi yang telahdisampaikan.

14. Rencana Penilaian :- Laiseg : Menilai proses dan hasil layanan pada akhir

Pertemuan:

Apa yang telah kamu rasakan setelah mendapatkan layanan dari guru BK? Apa yang kamu lakukan setelah kamu mengetahui tentang materi ini?

- Laijapen : Melihat perubahan tingkah laku peserta didik Setelah diberikan layanan informasi.

- Laijapan : Melihat perubahan tingkah laku peserta didik Setelah diberikan layanan selama 1 semester.

(Observasi)15. Catatan Khusus :-

Guru Pamong

Fetty Riana, S. Pd

NIP:

Dosen Pembimbing

Dra. Yuline, M.Pd

NIP:

Mahasiswa

Jaka Alfa Abet Nego

NIM: F23112026

A. Pengguna Rokok

Setiap hari, kira-kira 14,000 hingga 15,000 golongan muda dari negara

berpendapatan tinggi menjadi perokok, dan 68,000 hingga 84,000 golongan muda dari

negara berpendapatan rendah dan sederhana menjadi perokok. Adapun beberapa faktor

yang mempengaruhi mengapa anak remaja cenderung ingin merokok, yakni:

– Tidak berfikir rasional

– Mencari identitas ( jati diri)

– Ingin diakui/dihargai/dipuja

– Ingin mencoba

– Rasa setia kawan

– Mudah terpengaruh

B. Zat yang Terkandung dalam Rokok

Kandungan dalam asap tembakau lebih dari 4,000 bahan kimia setengahnya berada

di dalam daun tembakau dan setengah lagi dihasilkan apabila tembakau dibakar

setengahnya dimasukkan saat proses menghasilkan rokok, atau dicampurkan untuk

meningkatkan citarasa dan kualitas rokok.

C. Mengapa Perokok Pasif dalam BahayaMenghirup asap rokok secara pasif dapat menyebabkan:

Mempunyai kemungkinan 2 kali lebih untuk menderita penyakit paru-paru

Faktor utama serangan asma dalam kalangan anak-anak

1) Kanker Paru-paru3,000 orang dewasa mati akibat kanker ini setiap tahun disebabkan asap rokok pasif

2) Bronkitis dan Pneumonia

Mengalami gangguan pernafasan bila terpapar kepada asap rokok.Anak-anak hingga usia 18 bulan adalah dua kali lebih mudah sakit jika orangtua mereka perokok. .

Menghisap Rokok dan Terpapar Asap Rokok Mengakibatkan Penyakit Paru-paru !!!