RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan: SMA Negeri 14 Bandung
Mata Pelajaran: Kimia
Konsep
: Hidrolisis GaramSub Konsep
: Jenis dan Sifat Garam yang Mengalami HidrolisisKelas/Semester:
XI/2
Alokasi waktu: 2 x 45 menitStandar Kompetensi
4. Memahami sifat-sifat larutan asam basa, metode pengukuran dan
terapannya
Kompetensi Dasar
4.4Menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air
dan pH larutan garam tersebutIndikator
a. Kognitif
1. Mengidentifikasi sifat garam yang dapat terhidrolisis dalam
air berdasarkan kekuatan asam dan basa pembentuknya.2. Menentukan
jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air.b. Afektif
1. Hadir tepat waktu di kelas.2. Menunjukkan sikap aktif
bertanya dan berpendapat mengenai sifat garam yang dapat
terhidrolisis dalam air berdasarkan kekuatan asam dan basa
pembentuknya.3. Menunjukkan sikap aktif bertanya dan berpendapat
mengenai jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air.c.
Psikomotor1. Terampil dalam menyimpulkan sifat garam yang dapat
terhidrolisis dalam air berdasarkan kekuatan asam dan basa
pembentuknya.2. Terampil dalam menyimpulkan jenis garam yang
mengalami hidrolisis dalam air.I. Tujuan Pembelajarana. Kognitif1.
Siswa dapat mengidentifikasi sifat garam yang dapat terhidrolisis
dalam air berdasarkan kekuatan asam dan basa pembentuknya dengan
menyimak demonstrasi guru dan diskusi kelas.2. Siswa dapat
menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air dengan
menyimak demonstrasi guru dan diskusi kelas.b. Afektif
1. Siswa dapat hadir tepat waktu di kelas.2. Siswa dapat
menunjukkan sikap aktif bertanya dan berpendapat mengenai sifat
garam yang dapat terhidrolisis dalam air berdasarkan kekuatan asam
dan basa pembentuknya melalui demostrasi guru dan diskusi kelas.3.
Siswa dapat menunjukkan sikap aktif bertanya dan berpendapat
mengenai jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air dengan
menyimak demonstrasi guru dan diskusi kelas melalui demostrasi guru
dan diskusi kelas.c. Psikomotor1. Siswa terampil dalam menyimpulkan
sifat garam yang dapat terhidrolisis dalam air berdasarkan kekuatan
asam dan basa pembentuknya melalui demostrasi guru dan diskusi
kelas.2. Siswa terampil dalam menyimpulkan jenis garam yang
mengalami hidrolisis dalam air dengan menyimak demonstrasi guru dan
diskusi kelas.II. MATERI
A. Materi Prasyarat
Reaksi penetralan
Reaksi penetralan yaitu reaksi yang dihasilkan apabila terjadi
reaksi antara assam dengan basa. Jika larutan asam dan basa
dicampurkan, maka ion H+ dari asam dan OH dari basa akan bergabung
membentuk molekul air, sedangkan anion dari asam dan kation dari
baswa akan berikatan membentuk senyawa garam. Contoh:
NaOH (aq) + HCl (aq) NaCl (aq) + H2O (l)B. Materi Inti
Hidrolisis adalah reaksi kimia yang menguraikan molekul air
(H2O) menjadi kation hidrogen (H+) dan anion hidroksida (OH)
melalui suatu proses kimia. Kata "hidrolisis" berasal dari bahasa
Yunani yaitu hydro "air" dan lysis "pemisahan". Hidrolisis garam
adalah reaksi antara komponen garam yang berasal dari asam atau
basa lemah dengan air. Hidrolisis dapat terjadi pada pelarutan
senyawa garam yang terbentuk dari ion-ion asam lemah dan ion-ion
basa lemah. Jadi garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa
kuat tidak mengalami hidrolisis.Hidrolisis garam terdiri dari:1.
Hidrolisis garam dari asam lemah dengan basa kuat
Garam dari asam lemah dan basa kuat jika dilarutkan dalam air
akan mengalami hidrolisis parsial atau hidrolisis sebagian dan
larutan tersebut bersifat basa. Contoh:CH3COONa (aq) CH3COO (aq) +
Na+ (aq)
CH3COO (aq) + H2O (l) CH3COOH (aq) +OH (aq)2. Hidrolisis garam
dari asam kuat dengan basa lemah
Garam dari asam kuat dan basa lemah jika dilarutkan dalam air
juga akan mengalami hidrolisis sebagian dan larutannya bersifat
asam. Contoh:NH4Cl (aq) NH4+(aq) + Cl(aq)NH4+(aq) + H2O(l)
NH4OH(aq) + H+(aq)3. Hidrolisis garam dari asam lemah dengan basa
lemah
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah mengalami
hidrolisis total. garam ini mungkin bersifat asam, basa, atau
netral. Konsentrasi ion OH- atau ion H+ serta nilai pH yang
dihasilkan bergantung dari harga Ka (konstanta ionisasi asam lemah)
dan Kb (konstanta ionisasi basa lemah).
Contoh:CH3COONH4 (aq) CH3COO(aq) + NH4+(aq)CH3COO(aq)
+H2O(l)CH3COOH(aq) +OH(aq)NH4+(aq) +H2O(l) NH4OH(aq) + H+(aq)C.
Materi Pengayaan
Aplikasi hidrolisis garam dalam kehidupan sehari-hari,
diantaranya:
1. Pelarutan air
2. Penjernihan air
3. Pupuk
4. Pemutih pakaian
III.Skenario / Pengalaman BelajarNoKegiatanWaktuNilai
PBKB
1.
Pendahuluan Siswa menjawab salamdari guru. Siswa berdoa dipimpin
oleh ketua kelasnya sesuai dengan kepercayaan masing-masing Siswa
dicek kehadirannya oleh guru.Apersepsi: Siswa diingatkan kembali
mengenai materi yang telah dipelajari sebelumnya yaitu reaksi
penetralan mengenai pembentukan garamMotivasi: Guru menanyakan
mengenai kandungan garam daput, kemudian menanyakan mengenai
komponen pembentuk garam selain asam kuat dan basa kuat.15
menit
Religius
Memiliki rasa ingintahu
2Kegiatan Inti Siswa menyimak penjelasan guru mengenai
hidtolisis garam, macam-macam hidrolisis garam Siswa diberikan LKS
mengenai demonstrasi hidrolisis garam Siswa mengamati demonstrasi
yang dilakukan Siswa menulis pengamatan di LKS Siswa bersama sama
dengan guru membahas soal yang ada di LKS Siswa menyimpulkan hasil
demonstrasi yang dilakukan.60 menitDisiplin
3Penutup
Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya mengenai materi yang
telah diajarkan
Dengan bimbingan guru siswa menyimpulkan materi pelajaran Siswa
mengungkapkan pendapatnya mengenai materi yang telah disampaikan.
Siswa menjawab salam penutup kegiatan pembelajaran dengan
mengucapkan salam15 menit
Tanggung jawab
IV.Media Pembelajaran
Papan Tulis Spidol LKS (Terlampir) Alat dan bahan
(Terlampir)V.Strategi dan Metode pembelajaran
1. Metode
: Ceramah dan Demonstrasi2. Pendekatan: Keterampilan Proses3.
Model
: DeduktifVI.Referensi/ Buku Acuan : Silabus Kimia
Purba, Michael. (2006). Kimia untuk SMA kelas XI.Jakarta:
Erlangga
Utami, Budi. (2009). Kimia Untuk SMA dan MA kelas XI. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan NasionalVII. Penilaian Hasil
Pembelajaran
a. Penilaian pengetahuan
1. Tujuan
: Formatif
2. Jenis
: Post test3. Bentuk
: Lisan, tulisan.
4. Waktu
: Dilakukan saat jam terakhir5. Soal/instrument: Terlampir
(Lampiran 2)b. Penilaian sikap
1. Tujuan
: Formatif
2. Jenis
: Penilaian sikap (terlampir)
3. Bentuk
: Sikap 4. Waktu
: Selama waktu pembelajaran5. Soal/instrument: Terlampir
(Lampiran 3)Tujuan PembelajaranSoalJawabanSkor
Siswa dapat menentukan jenis-jenis garam yang mengalami
hidrolisis 1. Tuliskan reaksi hidrolisis pada setiap larutan
garam!
2. Sebutkan larutan garam yang mengalami hidrolisis!
3. Berikan kesimpulan berdasarkan percobaan yang telah anda
lakukan!
1. CH3COONa Na+ + CH3COO- Na+ + H2O
CH3COO- + H2O CH3COOH + OH- NaCl Na+ + Cl-
Na+ + H2O
Cl- + H2O
NH4Cl NH4+ + Cl- NH4+ + H2O NH4OH + H+Cl- + H2O
Na2CO3 2Na+ + CO32-
2Na+ + H2O
CO32- + H2O H2CO3 + OH-KCl K+ + Cl- K+ + H2O
Cl- + H2O
(NH4)2SO4 NH4+ + SO42-NH4+ + H2O NH4OH + H+
SO42- + H2O NH4CN NH4+ + CN-NH4+ + H2O NH4OH
CN- + H2O HCN
2. CH3COONa, NH4Cl, Na2CO3, (NH4)2SO4, NH4CN
3. larutan garam yang terhidrolisis adalah larutan garam yang
berasal dari asam lemah, basa lemah atau keduanya.
21
5
3
PENILAIAN/ AUTENTIC ASSESMENT
Kognitif
No.NamaNo. SoalSkorKet
123456
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
Keterangan:
Aspek yang dinilai
Skor
Jawaban siswa yang kurang tepat
0-3
Jawaban siswa yang tidak lengkap tapi benar4-6
Jawaban siswa yang lengkap dan benar
7-10Afektif
Indikator:
No.Skor
Indikator0123
Kriteria
1KehadiranTidak hadirterlambatHadir tepat waktuHadir sebelum
dimulai
2BertanyaMateri yang sudah diajarkan (review), karena tidak
memerhatikanMateri yang tidak dimengerti
Pertanyaan sebab-akibatPertanyaan aplikasi
3Menjawab pertanyaanTidak menjawabKurang tepatTidak lengkap tapi
benarLengkap dan benar
NoNamaIndikatorSkor
KehadiranBertanyaMenjawab Pertanyaan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
Psikomotor
Indikator:No.Skor
Indikator012
Kriteria
1Terampil dalam menyimpulkan sifat garam dapat terhidrolisis
Kurang tepatKurang Lengkap tapi benarLengkap dan benar
2Terampil dalam menyimpulkan jenis garam yang mengalami
hidrolisis
Kurang TepatKurang Lengkap tapi benar
Lengkap dan benar
NoNamaIndikatorSkor
Menyimpulkan sifat garam yang dapat terhidrolisisMenyimpulkan
jenis garam yang mengalami hidrolisis
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
Kepala Sekolah
Guru Mata PelajaranDra. Tatti Rustati, M.M.
Heru Ekowati, S.Pd NIP. 195712251984032003
NIP. 196512011988112001
