7
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : SMA Negeri 9 Palembang Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : Kelas XI/ Semester I Materi Pembelajaran : Peranan katalis dalam makhluk hidup dan industri Alokasi Waktu : 1 x 35 menit I. Standar Kompetensi 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor- faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri. II. Kompetensi Dasar 3.2 Memahami teori tumbukan untuk menjelaskan faktor-faktor penentu laju dan orde reaksi serta terapannya dalam kehidupan sehari-hari III. Indikator A. Kognitif 1. Menjelaskan peranan katalis dalam makhluk hidup dan industry. B. Afektif 1. Karakterisasi sikap kedisiplinan dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran. IV. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti pembelajaran ini diharapkan siswa secara mandiri dapat : 1. Menjelaskan peranan katalis dalam makhluk hidup dan industry.

RPP peranan katalis

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: RPP peranan katalis

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 9 Palembang

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : Kelas XI/ Semester I

Materi Pembelajaran : Peranan katalis dalam makhluk hidup dan industri

Alokasi Waktu : 1 x 35 menit

I. Standar Kompetensi

3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia, dan faktor-faktor yang

mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.

II. Kompetensi Dasar

3.2 Memahami teori tumbukan untuk menjelaskan faktor-faktor penentu laju dan orde

reaksi serta terapannya dalam kehidupan sehari-hari

III. Indikator

A. Kognitif1. Menjelaskan peranan katalis dalam makhluk hidup dan industry.

B. Afektif

1. Karakterisasi sikap kedisiplinan dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran.

IV. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran ini diharapkan siswa secara mandiri dapat :

1. Menjelaskan peranan katalis dalam makhluk hidup dan industry.

V. Materi Pembelajaran

Peranan Katalis dalam Makhluk Hidup dan Industri

1. Peranan katalis dalam mahluk hidup

Telah diketahui bahwa laju reaksi akan meningkat secara tajam dengan naiknya suhu.

Jika reaksi tertentu tidak cukup cepat pada suhu normal, kita dapat mempercepat lajunya dengan

meningkatkan suhu reaksi. Namun demikian, terkadang upaya ini tidak layak dilakukan.

Misalnya, sel mahluk hidup dirancang untuk beroperasi pada suhu sekitar 37oC. Akan tetapi,

banyak reaksi biokimia dalam tubuh yang akan berlangsung terlalu lambat pada suhu ini bila

tidak ada campur tangan zat lain.

Page 2: RPP peranan katalis

Dalam tubuh kita, berbagai proses biokimia dipercepat oleh katalis yang disebut enzim

(biokatalis). Enzim-enzim ini selalu bekerja secara spesifik; suatu reaksi hanya dapat

dipercepatoleh enzim tertentu, ibarat lubang kunci dengan anak kuncinya. Enzim membentuk

kompleks dengan substrat (zat yang akan dipercepat reaksinya), lalu kompleks itu terurai

menghasilkan zat yang diinginkan, sedangkan enzim dikembalikan lagi ke bentuknya semula.

Contoh:• Enzim oksidase mempercepat reaksi oksidasi• Enzim hidrolase mempercepat pemecahan bahan makanan melalui reaksi hidrolisis.

Gambar 3.3Pembentukan suatu zat dengan menggunakan katalis enzim

Sumber: http://universe-review.ca/

2. Peranan katalis dalam industriDalam proses industri, penggunaan suhu yang lebih tinggi untuk mempercepat reaksi

seperti proses Haber untuk sintesis ammonia bisa saja dilakukan, akan tetapi biaya

operasionalnya akan menjadi sangat mahal. Di dalam indutsri kimia, meningkatkan suhu berarti

menambah biaya untuk pasokan energi. Oleh karena itu, diperlukan suatu zat yang mampu

mempercepat reaksi tanpa harus meningkatkan suhu atau tekanan sehingga biaya produksi

menjadi lebih murah. Zat tersebut adalah katalis.

a. Proses kontak (pembuatan asam sulfat)

Reaksi pembuatan asam sulfat dilakukan melaui beberapa tahap:

1) S + O2 → SO2

2) 2SO2 + O2 → 2SO3

3) SO3 + H2O →H2SO4

Reaksi tahap (2) berlangsung sangat lambat, sehingga perlu ditambahkan katalis vanadium (V)

oksida, V2O5

Page 3: RPP peranan katalis

b. Proses Haber-Bosch (pembuatan amonia)

Amonia adalah salah satu senyawa yang sangat dibutuhkan dalam industri pupuk.

Senyawa ini dibuat melalui reaksi antara gas nitrogen dan gas hidrogen.

N2 (g) + 3H2 (g) → 2NH3 (g)

Reaksi tersebut berjalan sangat lambat pada suhu rendah, sedangkan pada suhu tinggi gas

NH3 yang dihasilkan cenderung terurai kembali menjadi gas nitrogen dan gas hidrogen. Atas

dasar itulah, diperlukan suatu kondisi yang memungkinkan agar reaksi dapat berlangsung cepat

pada suhu rendah.

Setelah melakukan penelitian yang cukup lama, pada tahun 1905 Fritz Haber berhasil

menemukan cara membuat gas NH3 yang efisien, yaitu dengan menambahkan katalis berupa

serbuk besi (besi plus). Katalisator ini dibuat dari besi yang dicampur dengan sedikit kalium

oksida dan alumunium. Penambahan katalisator Fe tersebut menyebabkan produksi gas amonia

dapat berlangsung efektif pada suhu 500oC. Proses ini selanjutnya dikenal dengan Proses Haber.

VI. Model dan Metode PembelajaranModel Pembelajaran: Model Pembelajaran KooperatifMetode Pembelajaran: Ceramah, diskusi informasi.

VII.Media Pembelajaran

- Power point - Papan tulis

VII. Langkah-langkah PembelajaranNo Kegiatan Belajar Mengajar

1 Kegiatan awal

1. Salam pembuka

- Apersepsi

1. Menggali pengetahuan siswa mengenai peranan katalis dalam makhluk

hidup dan industry.

2 Kegiatan inti

- Eksplorasi

1. Guru menjelaskan materi peranan katalis dalam makhluk hidup dan

industry secara singkat.

Page 4: RPP peranan katalis

2. Siswa memperhatikan materi yang dijelaskan oleh guru.

3. Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok untuk berdiskusi.

- Elaborasi

1. Guru memberikan lembar kerja untuk didiskusikan.

2. Siswa menuliskan hasil dari diskusinya.

- Konfirmasi

1. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya didepan

kelas dan kelompok lain memperhatikan.

2. Guru menanggapi hasil presentasi siswa.

3 Kegiatan penutup

- Siswa dibantu guru bersama-sama menyimpulkan hasil dari pembelajaran

VIII. Sumber Pembelajaran

Buku paket

Retnowati, Priscilla. 2008. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta : Erlangga

IX. Penilaian Hasil Belajar

Tugas individu dan kelompok

Ulangan Harian

Mengetahui, Palembang, Oktober 2013

Guru Pamong Guru PPL

Rita Nilawati S.Pd Nursa’id FitriaNIP : 196902162006042005 Nim: 06101410022

Page 5: RPP peranan katalis

Lembar Diskusi

1. Bagaimana cara kerja katalis dalam makhluk hidup?

2. Tuliskan serta jelaskan peranan katalis dalam industry kimia?