Upload
emzainur
View
312
Download
8
Embed Size (px)
Citation preview
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
1/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 1/19
4th November 2012
RUBRIKINSTRUMEN PENILAIAN KINERJA
PENGAWAS SEKOLAH MUDA/MADYA/UTAMA
RUBRIK PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
PETUNJUK UMUM PENGGUNAAN RUBRIK:
1. Rubrik ini disusun untuk semua jenjang pengawas sekolah (Pengawas Sekolah Muda, Madya dan Utama).
2. Rubrik ini terdiri dari empat komponen penilaian pokok, yaitu: Penyusunan Program (K1), Pelaksanaan Program (K2),
Evaluasi Hasil Pelaksanaan Program (K3), Membimbing dan Melatih Profesional Guru (K4) yang berlaku bagi semua
jenjang pengawas.
3. Penggunaan indikator kinerja, butir penilaian kinerja dan rincian serta kualitas aspek atau bukti dari empat komponen
diatas, berbeda untuk setiap jenjang pengawas sekolah (Muda/Madya/Utama) disesuaikan dengan Instrumen
Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah (IPKPS) masing-masing.
4. Perbedaan penggunaan rubrik untuk masing-masing jenjang pengawas adalah:
a. Pengawas Sekolah Muda:
1) Jumlah standar pemantaun SNP hanya empat (Standar Isi, Standar Kompetensi Lulusan, Standar Proses, dan
Standar Penilaian).
2) Sasaran kegiatan pengawasan hanya guru baik untuk pembinaan dan penilaian kinerja di sekolah maupun
untuk pembimbingan pelatihan di KKG/MGMP/MGP.
3) Tidak memiliki kewajiban untuk melakukan pembimbingan dan pelatihan pengawas sekolah
b. Pengawas Sekolah Madya:
(1) Memantau delapan SNP.
(2) Sasaran kegiatan pengawasan guru dan/atau kepala sekolah untuk pembinaan, penilaian kinerja maupun
pembimbingan pelatihan.
(3) Memiliki kewajiban untuk pembimbingan dan pelatihan pengawas sekolah muda
(4) Jika di suatu kabupaten/kota/ provinsi tidak ada Pengawas Sekolah Utama, maka tugas pengawas sekolah
utama dalam penyusunan laporan kabupaten/kota/provinsi dan pembimbingan dan pelatihan penelitian
tindakan dilakukan oleh Pengawas Sekolah Madya.
c. Pengawas Sekolah Utama:
(1) Memantau delapan SNP.
RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.htmlhttp://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.htmlhttp://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.htmlhttp://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.htmlhttp://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
2/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 2/19
(2) Sasaran kegiatan pengawasan guru dan kepala sekolah untuk pembinaan, penilaian kinerja maupun
pembimbingan pelatihan.
(3) Memiliki kewajiban melakukan pembimbingan dan pelatihan penelitian tindakan
(4) Memiliki kewajiban untuk pembimbingan dan pelatihan pengawas sekolah muda dan madya.
(5) Mengevaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan tingkat provinsi, kabupaten/kota.
5. Hasil penilaian YA ditentukan jika memenuhi minimal 70 % dari jumlah aspek dan kualitas aspek/bukti fisik
rubrik.
A. MENYUSUN PROGRAM (K1)
NO INDIKATOR
KINERJA
BUTIR PENILAIAN
INDIKATOR KINERJARINCIAN DAN KUALITAS BUKTI FISIK
1. Menyusun
program
pengawasan
1.1 Memiliki program
pengawasan tahunan
yang memenuhi enam
aspek.
1) Identitas
2) Pendahuluan
3) Identifikasi dan
analisis hasil
pengawasan
4) Program
Pengawasan
5) Penutup
6) Lampiran
1) Identitas berisi:
a) Halaman judul yang memuat judul program,
identitas, logo instansi,
b) Halaman pengesahan yang ditandatangani
minimal oleh Koordinator Pengawas,
c) Kata Pengantar memuat ungkapan-uingkapan
pengantar sebelum masuk ke bagian inti program
d) Daftar isi memuat urutan poin-poin yang akan
diuraikan dalam program.
2) Pendahuluan berisi tujuh aspek:
a) Latar belakang memuat uraian:(1) Kondisi pendidikan yang diungkapkan dalam
indikator-indikator pencapaian mutu
pendidikan di wilayah kerja Dinas Pendidikan
masing-masing
(2) Harapan tentang peningkatan mutu
pendidikan yang ingin dicapai pada satu
tahun program pengawasan.
(3) Masalah-masalah yang mungkin ditemukan
dalam upaya peningkatan mutu pendidikan
yang akan dipecahkan melalui kegiatanpengawasan sekolah.
b) Landasan hukum memuat peraturan perundang-
undangan serta kebijakan pendidikan pemerintah
pusat dan daerah yang relevan.
c) Tujuan berisi uraian indikator keterlaksanaan
yang ingin dicapai melalui kegiatan pengawasan
selama satu tahun dan merupakan penjabaran
visi-misi pengawasan
d) Visi dan misi berisi rumusan:
(1) visi pengawasan yang merupakan
penjabaran visi Dinas Pendidikan masing-
masing.
(2) misi pengawasan sebagai acuan
pelaksanaan kegiatan pengawasan.
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
3/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 3/19
(3) strategi pengawasan yang akan diterapkan
dalam melaksanakan kegiatan pengawasan.
e) Kegiatan pengawasan sekolah yang berisi
uraian tahapan pelaksanaan program
pengawasan.
f) Sasaran dan target pengawasan berisi objek
program pengawasan (sekolah binaan, kepala
dan guru) serta tingkat keberhasilan pelaksnaan
program pengawasan yang diharapkan.
g) Ruang lingkup, memuat uraian tentang lingkup
kegiatan pengawasan selama satu tahun yang
disusun berdasarkan skala prioritas mencakup
supervisi akademik dan manajerial.
3) Identifikasi dan analisis hasil pengawasan tahun
sebelumnya:
a) Identifikasi hasil pengawasan tahun
sebelumnya, berisi permasalahan yang
ditemukan, serta kebijakan-kebijakan yangrelevan dengan pendidikan di wilayah binaan
pengawas
b) Analisis dan hasil evaluasi pembinaan tahun
sebelumnya, berisi baik ketercapaian maupun
ketidaktercapaian
c) Rencana Tindak Lanjut hasil pengawasan
sebelumnya.
4) Program pengawasan yang berisi lima program.
a) Matrik Program pembinaan guru yang
memenuhi delapan aspekb) Matrik Program pembinaan kepala sekolah
yang memenuhi delapan aspek
c) Matrik Program pemantauan SNP yang
memenuhi delapan aspek
d) Matrik Program penilaian kinerja guru yang
memenuhi delapan aspek
e) Matrik Program penilaian kinerja kepala sekolah
yang memenuhi delapan aspek
5) Penutup berisikan ungkapan penutup sebuah
program pengawasan yang memuat gambaransingkat dan harapan program pengawasan.
6) Lampiran terdiri dari:
a) Instrumen
(1) Instrumen pembinaan guru dan atau kepala
sekolah, memuat Instrumen supervisi
akademik/manajerial
(2) instrumen supervisi perencanaan
pembelajaran,
(3) instrumen supervisi pelaksanaan kegiatan
pembelajaran,
(4) instrumen supervis I pelaksanaan penilaian
hasil belajar
(5) Instrumen supervisi Bimbingan dan Konseling
(khusus guru Pembimbing/konselor)
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
4/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 4/19
(6) Instrumen pemantauan delapan SNP.
(7) Instrumenpenilaian kinerja guru dan/atau
kepala sekolah .
b) Jadwal Pelaksanaan yang disusun secara runtut
dan dapat dilaksanakan
c) SK tugas pengawasan yang memuat jumlah
sekolah atau guru binaan tiap tahun atau semester
d)RPA/RPM/RPBK yang akan digunakan.
Catatan: Pengawas Muda khusus program pembinaan
dan penilaian kinerja guru dan empat SNP.
1.2 Memiliki program
pembinaan guru dan
kepala sekolah yang
memenuhi delapan
aspek.
1) Materi pembinaan
guru dan kepala
sekolah
2) Tujuan dan sasaran
3) Indikator
keberhasilan,
4)
Strategi/metode/teknik
5) Skenario Pembinaan,
6) Sumber daya,
7) Penilaian dan
instrument,
8) Rencana tindak
lanjut
1) Materi pembinaan:
a) Materi pembinaan guru: dimensi kompetensi
pedagogik dan profesional (perencanaan
pembelajaran, pelaksanaan kegiatan
pembelajaran, penialaian hasil pembelajaran)
serta materi pembinaan Program Induksi bagiGuru Pemula (PIGP).
b) Materi pembinaan kepala sekolah: kompetensi
manajerial dan supervisi.
2) Tujuan dirumuskan secara jelas (tidak menimbulkan
penafsiran ganda), sasaran diisi dengan guru atau
kepala sekolah
3) Indikator keberhasilan, ditulis secara jelas dan
terukur sesuai dengan tujuan pembinaan dinyatakan
dalam prosentase
4) Strategi/metode/teknik dipil ih berdasarkan
kebutuhan pelaksanaan pembinaan yang sesuai
5) Skenario pembinaan, ditulis secara runtut langkah-
langkah dalam melaksanakan pembinaan sesuai
dengan strategi/metode/teknik pembinaan yang
digunakan.
6) Sumber daya, berisikan bahan dan materi kegiatan
yang relevan (permen, juklak, juknis, pedoman )
7) Penilaian dan instrument diisi dengan jenis
penilaian dan instrument yang digunakan
8) Rencana tindak lanjut, dibuat secara rasional dan
dapat dilaksanakan dengan tepat ( konsultasi,
diskusi, contoh, diklat/PKB)
1.3 Memiliki program
pemantauan delapan
SNP yang memenuhi
delapan aspek.
1) Materi pemantauan
SNP
2) Tujuan dan sasaran3) Indikator
keberhasilan,
4)
Strategi/metode/teknik
1) Materi pemantauan, mencakup depalan Stndar
Nasional Pendidikan
2) Tujuan dirumuskan secara jelas (tidak menimbulkan
penafsiran ganda), sasaran diisi dengan sekolah
binaan
3) Indikator keberhasilan, ditulis secara jelas dan
terukur sesuai dengan tujuan pemantauan
dinyatakan dalam prosentase
4) Strategi/metode/teknik dipilih berdasarkan
kebutuhan pelaksanaan pemantauan yang sesuai
5) Skenario pemantauan , ditulis secara runtut
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
5/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 5/19
5) Skenario Pembinaan,
6) Sumber daya,
7) Penilaian dan
instrument,
8) Rencana tindak
lanjut
langkah-langkah dalam melaksanakan pemantauan
sesuai dengan strategi/metode/teknik pemantauan
yang digunakan.
6) Sumber daya, berisikan bahan dan materi kegiatan
yang relevan (permen, juklak, juknis, pedoman )
7) Penilaian dan instrument diisi dengan jenis
penilaian dan instrument yang digunakan
8) Rencana tindak lanjut, dibuat secara rasional dan
dapat dilaksanakan dengan tepat
1.4 Memiliki program
penilaian kinerja guru
dan kepala sekolah yang
memenuhi delapan
aspek:
1) Materi penilaian
2) Tujuan dan sasaran
3) Indikator
keberhasilan,
4)
Strategi/metode/teknik
5) Skenario Pembinaan,
6) Sumber daya,
7) Penilaian dan
instrument,
8) Rencana tindak
lanjut
1) Materi penilaian kinerja
a) guru : mencakup dimensi kompetensi pedagogik,
profesional, seperti: perencanaan pembelajaran,
melaksanakan kegiatan pembelajaran,
melaksanakan penialaian hasil pembelajaran.
b) kepala sekolah : mencakup kompetensi
manajerial dan supervisi
2) Tujuan dirumuskan secara jelas (tidak menimbulkan
penafsiran ganda), sasaran diisi dengan guru atau
kepala sekolah
3) Indikator keberhasilan, ditulis secara jelas dan
terukur sesuai dengan tujuan penilaian kinerja
dinyatakan dalam prosentase
4) Strategi/metode/teknik dipilih berdasarkan
kebutuhan pelaksanaan penilaian kinerja yang
sesuai
5) Skenario pembinaan, ditulis secara runtut langkah-
langkah dalam melaksanakan penilaian kinerja
sesuai dengan strategi/metode/teknik penilaian
kinerja yang digunakan.
6) Sumber daya, berisikan bahan dan materi kegiatan
yang relevan (permen, juklak, juknis, pedoman )
7) Penilaian dan instrument diisi dengan jenis
penilaian dan instrument yang digunakan
8) Rencana tindak lanjut, dibuat secara rasional dan
dapat dilaksanakan dengan tepat ( konsultasi,
diskusi, contoh, diklat/PKB)
1.5 Memiliki program
semester yang
memenuhi empat aspek.
1) Identitas sekolah
2) Visi dan misi
3) Identifikasi masalah
4) Deskripsi kegiatan
1) Penulisan Identitas sekolah lengkap, memuat
nama sekolah, nama kepala sekolah, alamat
sekolah, semester, tahun pelajaran.
2) Visi dan misi, memuat rumusan tentang: visi dan
misi sekolah binaan
3) Identifikasi masalah memuat masalah-masalah
yang mungkin timbul dalam upaya peningkatan
mutu pendidikan yang dapat dipecahkan melalui
kegiatan pengawasan sekolah.
4) Deskripsi kegiatan pengawasan memuat uraian
tentang kegiatan yang akan dilaksanakan dalam
kegiatan pengawasan selama satu semester,
mencakup: (1) tujuan dan ingin dicapai, (2) sasaran
yang akan dijadikan kegiatan pembinaan, (3) target
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
6/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 6/19
keberhasilan yang ingin dicapai, (4) indikator
keberhasilan, (5) metode kerja yang digunakan,
dan (6) jadwal kegiatan.
Catatan: Program semester dibuat untuk setiap
sekolah binaan.
1.6 Memiliki Rencana
Pengawasan Akademik
(RPA)/RencanaPengawasan Bimbingan
Konseling (RPBK) dan
Rencana Pengawasan
Manajerial (RPM) yang
memenuhi sepuluh
aspek.
1) Aspek pembinaan
2) Tujuan
3) Indikator
keberhasilan
4) Waktu
5)
Tempat/Sekolah/sasar
an
6)
Strategi/metode/teknik
7) Skenario kegiatan
8) Sumber daya yang
digunakan
9) Penilaian dan
instrumen
10)Rencana tindak lanjut
1) Aspek pembinaan berisi rencana materi pokok
kegiatan pengawasan yang akan dilaksanakan
mencakup pembinaan guru dan kepala sekolah,pemantauan delapan SNP, penilaian kinerja guru
dan kepala sekolah.
2) Tujuan dirumuskan secara jelas (tidak
menimbulkan penafsiran ganda),
3) Indikator keberhasilan, ditulis secara jelas dan
terukur sesuai dengan tujuan kegiatan pengawasan
4) Waktu berisi hari/tanggal dan jumlah jam yang
diperlukan.
5) Tempat/Sekolah/sasaran berisi nama dan jenjang
sekolah serta jumlah guru dan kepala sekolah
sasaran.
6) Strategi/metode/teknik dipilih berdasarkan
kebutuhan pelaksanaan kegiatan pengawasa yang
sesuai
7) Skenario pembinaan, ditulis secara runtut
langkah-langkah dalam melaksanakan kegiatan
pengawasan yang sesuai dengan
strategi/metode/teknik pengawasan yang
digunakan.
8) Sumber daya, berisikan alat dan bahan kegiatan
yang relevan (LCD, permen, juklak, juknis,
pedoman)
9) Penilaian dan instrumen diisi dengan jenis
penilaian dan instrumen relevan yang digunakan
10) Rencana tindak lanjut berisi tindakan rasional dan
oprasional, misalnya melalui konsultasi, diskusi,
contoh, diklat/PKB)
B. PELAKSANAAN PROGRAM (K2)
NO INDIKATOR
KINERJA
BUTIR PENILAIAN
INDIKATOR
KINERJA
RINCIAN BUKTI FISIK
1. Melaksanakan
pembinaan guru
dan kepala
sekolah
1.1 Memiliki laporan
pelaksanaan
program
pembinaan guru
dan kepala
sekolah yang
memenuhi
sepuluh aspek.
1) Aspek berisi materi:
a) guru: mencakup komptensi guru dan tugas utama
b) kepala sekolah: mencakup kompetensi manajerial
dan supervisi
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
pembinaan guru dan kepala sekolah
3) Sasaran diisi dengan guru dan kepala kepala sekolah
pada sekolah binaan
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
7/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 7/19
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
10)Lampiran
4) Target diisi dengan jumlah guru dan jumlah kepala yang
dibina dalam satu tahun atau satu semester.
5) Metode diisi dengan metode yang digunakan dalam
melaksanakan pembinaan guru dan kepala sekolah.
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan pembinaan.
7) Ketercapaian diisi dengan jumlah persentase guru dan
kepala sekolah yang telah menerima pembinaan dalam
satu semester atau satu tahun.
8) Kesimpulan diisi dengan hasil pelaksanaan pembinaan
guru dan kepala sekolah yang meningkat.
9) Tindak lanjut hasil pembinaan guru dan kepala sekolah
ditulis secara tepat. Misalnya melalui konsultasi/diskusi,
pemberian contoh, diklat PKB
10) Lampiran:
a) Surat Keterangan dibuat di setiap sekolah tempat
pelaksanaan pembinaan dan ditandatangani oleh
kepala sekolahb) Daftar hadir terdiri guru dan kepala sekolah
ditandatangani oleh guru dan kepala sekolah
c) Jadwal pelaksanaan dilaksanakan sesuai dengan
rencana
d) Instrumen pembinaan yang telah diisi, diolah dan
diberi komentar dan saran
2. Memantau
pelaksanaan
Standar Nasional
Pendidikan.
1.1 Memiliki laporan
pelaksanaan
pemantauan
pelaksanaan
delapan SNP
yang memenuhi
sepuluh aspek.
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
10) Lampiran
1) Aspek berisi materi pelaksanaan pemantauan delapan
SNP
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
pemantauan SNP
3) Sasaran diisi dengan sekolah binaan yang akan
dipantau.
4) Target diisi dengan jumlah sekolah dan jumlah SNP
yang akan dipantau dalam satu tahun atau satu
semester.
5) Metode diisi dengan cara yang digunakan dalam
melaksanakan pemantauan SNP.
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan pemantauan .
7) Ketercapaian diisi dengan persentase jumlah sekolah
dan jumlah SNP yang telah dipantau dalam satu
semester atau satu tahun.
8) Kesimpulan temuan pemantauan adalah menyatakan
banyaknya kriteria-kriteria yang sudah terpenuhi dan
yang belum terpenuhi dalam setiap SNP dinyatakan
dalam persentase.
9) Tindak lanjut hasil pemantauan SNP diisi secara tepat.
Misalnya melalui konsultasi/diskusi, pemberian contoh,
diklat PKB, workshop, loka karya dst.
10) Lampiran berisi lima bukti:
a) Surat Keterangan dibuat di setiap sekolah tempat
pelaksanaan pemantauan dan ditandatangani oleh
kepala sekolah.
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
8/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 8/19
b) Daftar hadir berisi daftar sekolah binaan
ditandatangani oleh kepala sekolah.
c) Jadwal pelaksanaan dilaksanakan sesuai dengan
rencana.
d) Instrumen pemantauan yang telah diisi.
e) Pengolahan hasil pemantauan berisi rekapitulasi
nilai tiap SNP.
3. Melaksanakan
penilaian kinerja
guru dan kepala
sekolah
3.1 Memiliki laporan
pelaksanaan
program penilaian
kinerja guru dan
kepala sekolah
yang memenuhi
sepuluh aspek.
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
10) Lampiran
1) Aspek berisi materi pelaksanaan penilaian kinerja
a) guru : mencakup komptensi guru dalam
melaksanakan tugas utama
b) kepala sekolah: mencakup komptensi manajerial dan
supervisI.
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
penilaian kinerja guru dan kepala sekolah.
3) Sasaran diisi dengan guru dan kepala sekolah yang
akan dinilai.
4) Target diisi dengan jumlah guru dan kepala sekolah
yang akan dinilai kinerjanya dalam satu tahun5) Metode diisi dengan metode yang digunakan dalam
melaksanakan penialaian kinerja
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan penilaian kinerja.
7) Ketercapaian diisi dengan persentase jumlah guru dan
jumlah kepala sekolah yang telah dinilai kinerjanya
dalam satu tahun.
8) Kesimpulan Penilaian Kinerja guru berisi rekapitulasi
secara umum hasil PK guru yang dinyatakan dengan
persentase .9) Tindak lanjut hasil penilaian kinerja guru dan kepala
sekolah diisi secara tepat. Misalnya melalui
konsultasi/diskusi, pemberian contoh, diklat PKB,
workshop, loka karya dst.
10) Lampiran berisi lima bukti:
a) Surat Keterangan dibuat di setiap sekolah tempat
pelaksanaan penilaian kinerja dan ditandatangani
oleh kepala sekolah.
b) Daftar hadir berisi daftar guru dan kepala sekolah
yang dinilai kinerjanya ditandatangani oleh kepala
sekolah.
c) Jadwal pelaksanaan dilaksanakan sesuai dengan
rencana.
d) Instrumen penilaian kinerja dan kepala sekolah
telah diisi.
e) Pengolahan hasil penilaian kinerja berisi
rekapitulasi nilai tiap guru dan kepala sekolah.
4. Membuat laporan
tahunan
pelaksanaan
program.
4.1. Memiliki laporan
tahunan
pelaksanaan
program yang
memenuhi tujuh
aspek.
1) Identitas berisi:
a) Halaman judul yang memuat judul laporan, identitas,
logo instansi,
b) Halaman pengesahan yang ditandatangani minimal
oleh Koordinator Pengawas,
c) Kata Pengantar memuat ungkapan-uingkapan
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
9/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 9/19
1) Identitas
2)Pendahuluan
3)Kerangka pikir
pemecahan
masalah
4)Pendekatan
dan metode
pengawasan
5)Hasil
pelaksanaan
program
pengawasan
6)Penutup
7)lampiran
pengantar sebelum masuk ke bagian inti laporan
d) Daftar isi memuat urutan poin-poin yang akan
diuraikan dalam laporan
2) Pendahuluan berisi:
a) Latar belakang memuat uraian:
(1) Kondisi pendidikan yang diungkapkan dalam
indikator-indikator pencapaian mutu pendidikan di
wilayah kerja Dinas Pendidikan masing-masing
(2) Harapan tentang peningkatan mutu pendidikan
yang telah dicapai pada satu tahun program
pengawasan.
(3) Masalah-masalah yang ditemukan dalam upaya
peningkatan mutu pendidikan yang akan
dipecahkan melalui kegiatan pengawasan
sekolah.
b) Fokus masalah pengawasan berisi permasalahan
yang ditemukan berkaitan dengan hasil identifikasi
dan analisis hasil pengawasan tahun sebelumnya.c) Tujuan dan Sasaran pengawasan:
(1) Tujuan berisi uraian tujuan penyususnan laporan
dan tujuan pencapaian yang tercantum pada
program pengawasan.
(2) Sasaran berisi objek kepengawasan (sekolah
binaan, kepala sekolah dan guru)
d) Tugas Pokok/ Ruang lingkup, memuat uraian
tentang lingkup kegiatan pengawasan selama satu
tahun yang disusun berdasarkan skala prioritas
mencakup supervisi akademik dan manajerial.3) Kerangka pikir pemecahan masalah diisi dengan alur
langkah langkah pemecahkan masalah yang logis dan
sistematis (misalnya, dalam bentuk diagram)
4) Pendekatan dan metode pengawasan diisi dengan
cara atau langkah melaksanakan program pengawasan
yang telah dilakukan.
5) Hasil pelaksanaan program pengawasan berisi:
a) Hasil pembinaan guru dan kepala sekolah,
pemantauan SNP, penilaian kinerja guru dan kepala
sekolah yang masing di tuangkan dalam bentukmatrik yang memenuhi aspek: (1) program kegiatan,
(2) materi kegiatan, (3) target pencapaian, (4) hasil
yang dicapai, (5) kesenjangan, (6) alternative
pemecahan masalah, (7) kesimpulan, dan (8) tindak
lanjut.
b) Pembahasan masing-masing hasil pelaksanaan
program pengawasan.
6) Penutup:
a) Simpulan berisi pernyataan-pernyataan penting hasil
pelaksanaan program selama satu tahun yang dirumuskan
berdasarkan hasil pembahasan masing-masing pelaksanaan
program kegiatan.
b) Saran berisi masukan-masikan kepada pihak guru, kepala
sekolah, pengawas sekolah, dinas pendidikan, dan pihak
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
10/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 10/19
terkait lainnya.
c) Tindak lanjut berisi masukan untuk perbaikan program
tahun berikutnya.
7) Lampiran:
a) Surat keterangan telah melaksanaan program
pengawasan selama satu tahun.
b) Daftar hadir peserta kegiatan pengawasan selama
satu tahun.
c) Jadwal pelaksanaan selama satu tahun.
d) Data laporan hasil pelaksanaan program
pengawasan selama satu tahun.
e) Sampel masing-masing instrumen yang telah diiisi
dan diolah.
C. EVALUASI HASIL PELAKSANAAN PROGRAM PENGAWASAN (K-3)
NO.INDIKATOR
KINERJA
BUTIR PENILAIAN
INDIKATOR
KINERJA
RINCIAN DAN KUALITAS BUKTI FISIK
1. Melaksanaan
evaluasi hasil
pelaksanaan
program
pengawasan
pada sekolah
binaan
1.1 Memiliki laporan
evaluasi hasil
pelaksanaan
program
pembinaan guru
dan kepala sekolah
yang memenuhi
sembilan aspek.
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
1) Aspek berisi materi pembinaan guru dan kepala sekolah
a) Materi pembinaan guru yang dievaluasi diarahkan
kepada dimensi kompetensi pedagogik dan
professional, seperti kegiatan merencanakan,
melaksanakan dan menilai hasil pembelajaran.
b) Materi pembinaan kepala sekolah yang dievaluasi
diarakan kepada dimensi kompetensi manajerial dan
supervisi.
2) Kegiatan berisi uraian kegiatan pembinaan guru dan
kepala sekolah
3) Sasaran diisi dengan jumlah guru dan kepala sekolah
yang dibina.
4) Target diisi dengan prosentase jumlah guru dan kepala
sekolah yang dibina.
5) Metode berisi beragam cara yang sesuai jenis kegiatan
pembinaan
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan selama melakukan pembinaan.
7) Ketercapaian diisi dengan prosentase tingkat
keberhasilan jumlah guru dan kepala sekolah yang
dibina.
8) Kesimpulan diisi dengan hasil evaluasi pelaksanaan
pembinaan guru dan kepala sekolah yang meningkat.
9) Tindak lanjut hasil evaluasi pembinaan guru dan kepala
sekolah ditulis secara tepat.Misalnya melalui konsultasi,diskusi, pemberian contoh, diklat, dan PKB lainnya.
Catatan: Pengawas muda hanya membina guru saja.
1.2 Memiliki laporan
evaluasi hasil
1) Aspek berisi materi pemantauan delapan SNP
2) Kegiatan berisi uraian kegiatan pemantauan delapan
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
11/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 11/19
pelaksanaan
program
pemantauan
delapan SNP yang
memenuhi
sembilan aspek
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7)
Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
SNP
3) Sasaran diisi dengan jumlah sekolah dan jumlah SNP
yang dipantau
4) Target diisi dengan prosentase jumlah sekolah dan
jumlah SNPyang dipantau
5) Metode berisi beragam cara yang sesuai jenis kegiatan
pemantauan SNP
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan selama melakukan pemantauan
7) Ketercapaian diisi dengan prosentase tingkat
keberhasilan jumlah sekolah dan jumlah SNP yang
berhasil dipantau
8) Kesimpulan diisi dengan hasil evaluasi pelaksanaan
pemantauan SNP yang meningkat.
9) Tindak lanjut hasil evaluasi pemantauan ditulis secara
tepat.Misalnya melalui konsultasi, diskusi, pemberian
contoh, diklat, workshop, lokakarya.
Catatan: Pengawas muda hanya memantau empat SNP..
1.3 Memiliki laporan
evaluasi hasil
pelaksanaan
program
penilaian kinerja
guru dan kepala
sekolah yang
memenuhi
sembilan aspek1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
1) Aspek berisi materi penilaian kinerja guru dan kepala
sekolah
a) Materi penilaian kinerja berisi tugas utama guru yaitu
merencanakan, melaksanakan dan menilai hasil
pembelajaran .
b) Materi penilaian kinerja kepala sekolah berisi
dimensi kompetensi manajerial dan supervisi.
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
penilaian kinerja guru dan kepala sekolah3) Sasaran diisi dengan jumlah guru dan jumlah kepala
kepala sekolah pada sekolah binaan
4) Target diisi dengan jumlah guru dan kepala sekolah
yang dinilai dinyatakan dalam prosentase.
5) Metode berisi cara-cara dalam melakukan penilaian
kinerja guru dan kepala sekolah
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan penilaian kinerja
guru dan kepala sekolah
7) Ketercapaian diisi persentase jumlah guru dan jumlah
kepala sekolah yang telah dinilai dan nilai kinerjanya.
8) Kesimpulan diisi dengan hasil evaluasi pelaksanaan
penilaian kinerja guru dan kepala sekolah yang
meningkat.
9) Tindak lanjut hasil evaluasi penilaian kinerja guru dan
kepala sekolah ditulis secara tepat. Misalnya melalui
konsultasi, diskusi, pemberian contoh, diklat, dan PKB
lainnya.
Catatan: Pengawas muda hanya menilai kinerja guru
saja.
2. Membuat laporan
evaluasi hasil
pelaksanaan
2.1 Memiliki laporan
evaluasi hasil
pelaksanaan
1) Program kegiatan berisi evaluasi pembinaan guru dan
kepala sekolah, pemantauan SNP, penilaian kinerja guru
dan kepala sekolah,
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
12/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 12/19
program
pengawasan
program
pengawasan
yang memenuhi
delapan aspek.
1) Program
kegiatan
2) Materi
Kegiatan
3) Target
Pencapaian
4) Hasil yang
dicapai
5)
Kesenjangan
6) Alternatif
pemecahan
masalah
7) Kesimpulan8) Tindak lanjut
2) Materi kegiatan berisi uraian masing-masing program,
misalnya pembinaan guru mencakup tugas utama guru,
3) Target pecapaian diisi dengan prosentasi yang dicapai
dalam melaksanakan program
4) Hasil yang dicapai diisi dengan jumlah program yang
terlaksana dinyatakan dalam prosentase
5) Kesenjangan diisi dengan selisih prosentase antara
target pencapaian dan hasil yang dicapai
6) Alternatif pemecahan masalah diisi dengan langkah-
langkan yang akan dilakukan untuk mengatasi
kesenjangan, misalnya perbaikan program pengawasan
dan pembinaan kinerja serta profesional pengawas
sekolah melalui diklat, workshop, loka karya, dll
7) Kesimpulan berisi pernyataan evaluasi hasil pelaksanaan
program kepengawasan yang dirumuskan secara tepat.
8) Tindak lanjut berisi tindakan nyata yang operasional dan
rasional, misalnya melalui: konsultasi, diskusi, pemberian
contoh, atau lanjutan workshop, diklat, dan loka karya sertaperbaikan program.
3. Mengevaluasi
hasil
pelaksanaan
program
pengawasan di
tingkat
kabupaten/ kota/
provinsi
3.1 Memiliki
laporan evaluasi
hasil
pelaksanaan
program
pengawasan di
tingkat
kabupaten/kota/provinsi
memenuhi
delapan aspek.
1) Program
kegiatan
2) Materi
Kegiatan
3) Target
Pencapaian
4) Hasil yangdicapai
5) Kesenjangan
6) Alternatif
pemecahan
masalah
7) Kesimpulan
8) Tindak lanjut
.
1) Program kegiatan berisi pembinaan guru dan kepala
sekolah, pemantauan SNP, penilaian kinerja guru dan
kepala sekolah, pembimbingan dan pelatihan profesional
guru dan kepala sekolah tingkat provinsi/kab/kota.
2) Materi kegiatan berisi uraian masing-masing program,
misalnya pembinaan guru mencakup tugas utama guru,
3) Target pecapaian diisi dengan persentase yang dicapai
dalam melaksanakan program tingkat provinsi/kab/kota4) Hasil yang dicapai diisi dengan jumlah program yang
terlaksana dinyatakan dalam prosentase
5) Kesenjangan diisi dengan selisih prosentase antara
target pencapaian dan hasil yang dicapai
6) Alternatif pemecahan masalah diisi dengan langkah
langkan nyata yang dilakukan untuk mengatasi
kesenjangan, misalnya perbaikan program pengawasan
dan pembinaan kinerja serta profesional pengawas
sekolah mealui diklat, workshop, loka karya, dll
7) Kesimpulan berisi pernyataan evaluasi hasil pelaksanaanprogram kepengawasan tingkat provinsi/kab/kota yang
dirumuskan secara tepat.
8) Tindak lanjut berisi tindakan nyata yang rasional dan
operasional, misalnya perbaikan program pengawasan
dan pembinaan kinerja serta profesional pengawas
sekolah melalui diklat, workshop, loka karya, dll
Catatan: Hanya untuk pengawas sekolah utama, tetapi kalau
daerah tersebut tidak ada pengawas sekolah utama, maka
tugas ini dilakukan oleh pengawas sekolah madya terutama
yang memiliki pangkat/golongan tertinggi.
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
13/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 13/19
D. MEMBIMBING DAN MELATIH PROFESIONAL GURU (K-4)
NOINDIKATOR
KINERJA
BUTIR PENILAIAN
INDIKATOR
KINERJA
RINCIAN DAN KUALITAS BUKTI FISIK
1. Menyusunprogram
pembimbingan dan
pelatihan
profesional guru di
MGMP/KKG/MGP
dan Kepala
Sekolah di
KKKS/MKKS dan
sejenisnya
1.1
Memilikiprogram
pembimbingan
dan pelatihan
profesional guru
di MGMP/KKG/
MGP dan kepala
sekolah di
KKKS/MKKS dan
sejenisnya yang
memenuhidelapan aspek
1) Materi
2) Tujuan
3) Sasaran
4) Target
5) Indikator
keberhasilan
6) Skenario
Pembimbing
an
7) Sumber daya
8) Rencana
tindak lanjut
1) Materi:a) Materi pembimbingan dan pelatihan guru: dimensi
kompetensi guru terutama kompetensi pedagogik dan
profesional, Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB) melalui pengembangan diri,
publikasi ilmiah, dan karya inovatif.
b) Materi pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah:
kompetensi guru, kompetensi dan kinerja kepala
sekolah, PKB (pengembangan diri, publikasi ilmiah,
karya inovatif), pendidikan karakter, PIGP, EDS,
akreditasi sekolah, dll.2) Tujuan dirumuskan berdasarkan kebutuhan dan tidak
menimbulkan penafsiran ganda.
3) Sasaran berisi jumlah guru dan kepala sekolah yang
mengikuti pembimbingan dan pelatihan baik bertempat di
sekolah binaan atau di MGMP/KKG/MGP/MKKS/KKKS
4) Target diisi dengan jumlah pembimbingan dan
pelatihan yang dilakukan dalam satu semester atau satu
tahun rencana,.
5) Indikator keberhasilan ditulis secara jelas dan terukur
sesuai dengan tujuan pembimbingan dan pelatihan.6) Skenario pembimbingan ditulis secara sistematis mulai
dari persiapan, pelaksanaan, dan penutup.
7) Sumber daya berisikan alat dan bahan kegiatan yang
relevan (LCD, Permen, juknis, juklak)
8) Rencana Tindak lanjut berisi rancangan tindak lanjut
yang operasional dan rasional, misalnya melalui:
konsultasi, diskusi, pemberian contoh, atau lanjutan
workshop, diklat, dan loka karya.
2. MelaksanakanPembimbingan
dan pelatihan
profesional guru
di MGMP/KKG/
MGP dan Kepala
Sekolah di
KKKS/MKKS dan
sejenisnya.
2.1. Memiliki laporanpelaksanaan
membimbing dan
melatih
profesional guru
di MGMP/KKG/
MGP dan kepala
sekolah di
KKKS/MKKS, dan
sejenis yang
ditujukan dengansepuluh aspek.
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
1) Aspek:a) Materi pembimbingan dan pelatihan guru: dimensi
kompetensi guru terutama kompetensi pedagogik dan
profesional, Pengembangan Keprofesian
Berkelanjutan (PKB) melalui pengembangan diri,
publikasi ilmiah, dan karya inovatif.
b) Materi pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah:
kompetensi guru, kompetensi dan kinerja kepala
sekolah, PKB (pengembangan diri, publikasi ilmiah,
karya inovatif), pendidikan karakter, PIGP, EDS,
akreditasi sekolah, dll.2) Kegiatan berisi langkah-langkah pokok dalam
melaksanakan pembimbingan dan pelatihan
3) Sasaran berisi jumlah guru dan kepala sekolah yang
mengikuti pembimbingan dan pelatihan baik bertempat di
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
14/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 14/19
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
10) Lampiran
sekolah binaan atau di MGMP/KKG/MGP/MKKS/KKKS
4) Target diisi dengan jumlah pembimbingan dan
pelatihan yang dilakukan dalam satu semester atau satu
tahun rencana,.
5) Metode diisi dengan cara-cara atau langkah-langkah
dalam melakukan pembimbingan guru dan kepala
sekolah
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan pembimbingan dan
pelatihan professional guru dan/atau kepala sekolah
7) Ketercapaian diisi persentase jumlah guru dan
kepalasekolah yang mengikuti pembimbingan dan
pelatihan, serta jumlah pembimbingan dan pelatihan
yang telah dilakukan
8) Kesimpulan diisi dengan hasil pelaksanaan
pembimbingan dan pelatihan yang dirumuskan dengan
tepat.
9) Tindak lanjut berisi tindakan nyata yang operasionaldan rasional berdasarkan hambatan yang muncul,
misalnya melalui: konsultasi, diskusi, pemberian contoh,
atau lanjutan workshop, diklat, dan loka karya.
10) Lampiran:
a) Surat Keterangan dibuat di setiap sekolah tempat
pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan di
MGMP/KKG/MGP atau MKKS/KKKS dan ditandatangi
oleh ketua MGMP/KKG/MGP atau ketua MKKS/KKKS.
b) Daftar hadir (ditandatangani peserta)
c) Jadwal pelaksanaan sesuai dengan rencana
3. Melaksanakan
pembimbingan
dan pelatihan
kepala sekolah
dalam menyusun
program sekolah,
rencana kerja,
pengawasan dan
evaluasi,kepemimpinan
sekolah dan SIM
sekolah.
3.1 Memiliki laporan
pelaksanaan
pembimbingan
dan pelatihan
kepala sekolah
dalam menyusun
program sekolah,
rencana kerja,
pengawasan danevaluasi,
kepemimpinan
sekolah, dan SIM
sekolah yang
ditunjukkan
sepuluh aspek.
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
1) Aspek berisi materi pelaksanaan pembimbingan dan
pelatihan kepala sekolah dalam menyusun program
sekolah, melaksanakan rencana kerja sekolah,
pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan dan SIM
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah
3) Sasaran diisi dengan kepala sekolah pada sekolah
binaan
4) Target diisi dengan jumlah pembimbingan yang akandilakukan kepada kepala sekolah dalam satu semester
atau satu tahun, dan jumlah kepala sekolah yang
dibimbing
5) Metode diisi dengan cara-cara atau langkah-langkah
dalam melakukan pembimbingan kepala sekolah
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan pembimbingan
kepala sekolah
7) Ketercapaian diisi dengan jumlah kepala sekolah yang
telah dibimbing dan jumlah pembimbingan yang telah
dilakukan dalam satu semester atau satu tahun.
8) Kesimpulan diisi dengan hasil pelaksanaan
pembimbingan kepala sekolah yang dirumuskan secara
tepat.
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
15/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 15/19
9) Tindak lanjut
10) Lampiran
9) Tindak lanjut berisi tindakan nyata yang operasional
dan rasional berdasarkan hambatan yang muncul,
misalnya melalui: konsultasi, diskusi, pemberian contoh,
atau lanjutan workshop, diklat, dan loka karya.
10) Lampiran berisi :
a) Surat Keterangan dibuat di setiap sekolah tempat
pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan di
MKKS/KKKS dan ditandatangi oleh ketua
MKKS/KKKS.
b) Daftar hadir
c) Jadwal pelaksanaan sesuai dengan rencana
4. Mengevaluasi
hasil
pembimbingan
dan pelatihan
guru di
KKG/MGMPdan/atau kepala
sekolah di
KKKS/MKKS dan
sejenisnya
4.1. Memiliki laporan
evaluasi hasil
pelaksanaan
program
pembimbingan
dan pelatihanguru di MGMP/
KKG/MGP dan
pelatihan kepala
sekolah di
KKKS/MKKS dan
sejenisnya yang
memenuhi
delapan aspek.
1) Program
2) Materi
Kegiatan
3) Target
Pencapaian
4) Hasil yang
dicapai
5) Kesenjangan
6) Alternatif
pemecahan
masalah
7) Kesimpulan
8) Tindak
Lanjut
1) Program berisi jenis pembimbingan dan pelatihan
mencakup pengembangan profesional guru dan kepala
sekolah, penyusun program sekolah, melaksanakan
rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan
sekolah, SIM,membimbing pengawas sekolah
muda/madya dalam melaksanakan tugas pokok,membimbing penelitian tindakan.
2) Materi kegiatan diisi dengan uraian dari masing-masing
jenis program yang telah ditentukan.
3) Target pecapaian diisi dengan jumlah pembimbingan
dan pelatihan yang direncankan , jumlah guru dan kepala
sekolah binaan dalam satu semester atau satu tahun
4) Hasil yang dicapai diisi dengan persentase jumlah
kegiatan pembimbingan dan jumlah jenis program atau
materi kegiatan pembimbingan yang telah dilakukan.
5) Kesenjangan diisi dengan selisih prosentase antara
target pencapaian dan hasil yang dicapai
6) Alternatif pemecahan masalah diisi dengan langkah-
langkah nyata yang dilakukan untuk mengatasi
kesenjangan
7) Kesimpulan berisi pernyataan evaluasi hasil
pelaksanaan program pembimbingan dan pelatihan yang
dirumuskan secara tepat.
8) Tindak lanjut berisi tindakan nyata yang operasional
dan rasional berdasarkan hambatan yang muncul,
misalnya melalui: konsultasi, diskusi, pemberian contoh,
atau lanjutan workshop, diklat, dan loka karya.
Catatan: Hanya untuk pengawas sekolah utama, tetapi
kalau daerah tersebut tidak ada pengawas sekolah utama,
maka tugas ini dilakukan oleh pengawas sekolah madya
terutama yang memiliki pangkat/golongan tertinggi.
5. Membimbing
pengawas
sekolah muda
dan madya dalam
melaksanakan
tugas pokok
5.1 Memiliki laporan
pelaksanaan
program
pembimbingan
pengawas
sekolah muda
dan pengawas
1) Aspek berisi materi pelaksanaan pembimbingan
pengawas sekolah muda dan pengawas sekolah
madya dalam melaksanakan tugas pokok
(melaksanakan pembinaan guru dan kepala sekolah,
melaksanakan pemantauan, melaksanakan penilaian
kinerja guru dan kepala sekolah , melaksanakan
pembimbingan dan pelatihan professional guru dan/atau
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
16/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 16/19
sekolah madya
dalam
melaksanakan
tugas pokok yang
memenuhi
sepuluh aspek.
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
9) Tindak lanjut
10)Lampiran
kepala sekolah.
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
pembimbingan pengawas aspesekolah muda dan
pengawas sekolah madya .
3) Sasaran diisi dengan jumlah pengawas seklah muda ,
pengawas sekolah madya
4) Target diisi dengan banyaknya pembimbingan yang
akan dilakukan dalam satu semester atau satu tahun.
5) Metode diisi dengan cara-cara atau langkah-langkah
dalam melakukan pembimbingan
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan pembimbingan
pengawas sekolah muda dan pengawas sekolah madya
7) Ketercapaian diisi banyaknya pembimbingngan yang
telah dilakukan dalam satu semester atau satu tahun
8) Kesimpulan diisi dengan hasil pelaksanaan
pembimbingan pengawas sekolah muda dan madya.
9) Tindak lanjut hasil pembimbingan pengawas sekolahmuda dan madya ditulis secara tepat. Misalnya melalui
konsultasi/diskusi, pemberian contoh, diklat PKB
10) Lampiran:
a) Surat Keterangan dibuat setiap pelaksanaan
pembimbingan pengawas sekolah muda dan madya
dan ditandatangani oleh Korwas
b) Daftar hadir pengawas sekolah muda dan madya
dan ditandatangani oleh pengawas sekolah yang
bersangkutan.
c) Jadwal pelaksanaan dilaksanakan sesuai denganrencana
Catatan: Pengawas sekolah madya membimbing pengawas
sekolah muda, dan pengawas sekolah utama
membimbing pengawas sekolah muda dan madya.
6. Melaksanakan
program
pembimbingan
dan pelatihan
profesional guru
dan kepala
sekolah dalam
penelitian
tindakan
1.1 Memiliki laporan
hasil
pembimbingan
dan pelatihan
profesional guru
dan kepala
sekolah dalam
penelitian
tindakan yang
memenuhi
sepuluh aspek:
1) Aspek
2) Kegiatan
3) Sasaran
4) Target
5) Metode
6) Hambatan
7) Ketercapaian
8) Kesimpulan
1) Aspek:
a) Materi guru: peningkatan kompetensi guru terutama
pedagogik dan profesional dalam melaksanakan
tugas pokok,PKB (pengembangan diri, publikasi ilmiah
[PTK], dan karya inovatif)
b) Materi kepala sekolah: peningkatan kompetensi
sebagai guru terutama pedagogik dan profesional,
peningkatan kompetensi kepala sekolah terutama
manajerial dan supervisi,PKB (pengembangan diri,
publikasi ilmiah [PTS], dan karya inovatif), pendidikan
karakter, PIGP, EDS, akreditasi sekolah, dll.
c) Materi pengawas sekolah: pelaksanaan tugas pokok
2) Kegiatan berisi langkah-langkah dalam melaksanakan
pembimbingan
3) Sasaran diisi dengan guru, kepala sekolah dan
pengawas sekolah.
4) Target diisi dengan banyaknya pembimbingan yang
akan dilakukan dalam satu semester atau satu tahun.
5) Metode diisi dengan cara-cara atau langkah-langkah
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
17/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 17/19
9) Tindak lanjut
10)Lampiran
dalam melakukan pembimbingan
6) Hambatan diisi dengan kendala yang ditemui di
lapangan pada waktu melaksanakan pembimbingan
7) Ketercapaian diisi banyaknya pembimbingngan yang
telah dilakukan dalam satu semester atau satu tahun
8) Kesimpulan diisi dengan hasil pelaksanaan
pembimbingan pengawas sekolah muda dan madya.
9) Tindak lanjut hasil pembimbingan ditulis secara tepat.
Misalnya melalui konsultasi/diskusi, pemberian contoh,
workshop dst.
10) Lampiran :
a) Surat Keterangan dibuat setiap pelaksanaan
pembimbingan guru dan kepala sekolah dan ditandatangani
oleh kepala sekolah
b) Daftar hadir guru dan kepala sekolah dan ditandatangani
oleh guru dan kepala sekolah yang bersangkutan.
c) Jadwal pelaksanaan dilaksanakan sesuai dengan rencana
Catatan: Hanya untuk pengawas sekolah utama, tetapikalau daerah tersebut tidak ada pengawas sekolah utama,
maka tugas ini dilakukan oleh pengawas sekolah madya
terutama yang memiliki pangkat/golongan tertinggi.
7. Membuat
laporan hasil
pembimbingan
dan pelatihan
profesional guru
dan kepala
sekolah
7.1 Memiliki laporan
hasil
pembimbingan
dan pelatihan
profesional guru
dan kepala
sekolah yangmemenuhi tujuh
aspek.
1) Identitas
2) Pendahuluan
3) Kerangka
pikir
pemecahan
masalah
4) Pendekatan
dan metode
pengawasan
5) Hasil
pembimbing
an dan
pelatihan
6) Penutup
7) lampiran
1) Identitas berisi:
a) Halaman judul yang memuat judul laporan, identitas,
logo instansi,
a) Halaman pengesahan yang ditandatangani minimal
oleh Koordinator Pengawas,
b) Kata Pengantar memuat ungkapan-ungkapan
pengantar sebelum masuk ke bagian inti laporanc) Daftar isi memuat urutan poin-poin yang akan
diuraikan dalam laporan.
2) Pendahuluan berisi:
a) Latar belakang memuat uraian:
(1) Kondisi objektif pengawas, kepala sekolah, dan
guru yang menjadi sasaran pembimbingan dan
pelatihan
(2) Harapan tentang peningkatan mutu sasaran
setelah pelaksanaan kegiatan pembimbingan dan
pelatihan.
b) Fokus masalah pembimbingan dan pelatihan berisi
permasalahan yang ditemukan berkaitan dengan hasil
identifikasi dan analisis hasil pembimbangan dan
pelatihan tahun sebelumnya.
c) Tujuan dan Sasaran:
(1) Tujuan berisi uraian tujuan penyusunan laporan
dan tujuan pencapaian yang tercantum pada
program pembimbingan dan pelatihan.
(2) Sasaran berisi objek pembimbingan dan
pelatihan (pengawas, kepala sekolah dan guru)
d) Tugas Pokok/ Ruang l ingkup, memuat uraian tentang
lingkup kegiatan pembimbingan dan pelatihan selama
satu tahun yang disusun berdasarkan skala prioritas.
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
18/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
http://suhayasip.blogspot.com/2012/11/rubrik-instrumen-penilaian-kinerja.html 18/19
3) Kerangka pikir pemecahan masalah diisi dengan alur
langkah langkah pemecahkan masalah yang logis dan
sistematis (misalnya, dalam bentuk diagram).
4) Pendekatan dan metode diisi dengan cara atau langkah
melaksanakan program pembimbingan dan pelatihan
yang telah dilakukan.
5) Hasil pelaksanaan program pembimbingan dan
pelatihan berisi:
a) Hasil pembimbingan dan pelatihan profesional guru,
kepala sekolah, pengawas sekolah yang terdiri dari:
(1) Materi guru: peningkatan kompetensi guru
terutama pedagogik dan profesional dalam
melaksanakan tugas pokok,PKB (pengembangan
diri, publikasi ilmiah [PTK], dan karya inovatif)
(2) Materi kepala sekolah: peningkatan kompetensi
sebagai guru terutama pedagogik dan profesional,
peningkatan kompetensi kepala sekolah terutama
manajerial dan supervisi,PKB (pengembangan diri,publikasi ilmiah [PTS], dan karya inovatif),
pendidikan karakter, PIGP, EDS, akreditasi
sekolah, dll.
(3) Materi pengawas sekolah: pelaksanaan tugas
pokok
b) Setiap hasil Hasil pembimbingan dan pelatihan
profesional guru, kepala sekolah, pengawas di
tuangkan dalam bentuk matrik yang memenuhi aspek:
(1) program kegiatan, (2) materi kegiatan, (3) target
pencapaian, (4) hasil yang dicapai, (5) kesenjangan,(6) alternative pemecahan masalah, (7) kesimpulan,
dan (8) tindak lanjut.
c) Pembahasan masing-masing hasil pelaksanaan
program pembimbingan dan pelatihan.
6) Penutup:
a) Simpulan berisi pernyataan-pernyataan penting hasil
pelaksanaan program pembimbingan dan pelatihan
selama satu tahun yang dirumuskan berdasarkan hasil
pembahasan masing-masing pelaksanaan program
kegiatan.b) Saran berisi masukan-masikan kepada pihak guru,
kepala sekolah, pengawas sekolah, dinas pendidikan,
dan pihak terkait lainnya.
c) Tindak lanjut berisi masukan untuk perbaikan
program tahun berikutnya.
7) Lampiran selama satu tahun:
a) Surat keterangan telah melaksanaan program
pembimbingan dan pelatihan
b) Daftar hadir peserta kegiatan pembimbingan dan
pelatihan
c) Jadwal pelaksanaan.
d) Data laporan hasil pelaksanaan program
pembimbingan dan pelatihan.
7/21/2019 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA _ suhaya.pdf
19/19
17/3/2015 RUBRIK INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA | suhaya
Diposkan 4th November 2012oleh suhaya,S.IP,M.Pd
Keluar
Beri tahu saya
Masukkan komentar Anda...
Beri komentar sebagai: Muhammad Z
Publikasikan
Pratinjau
0 Tambahkan komentar
http://suhayasip.blogspot.com/logout?d=http://www.blogger.com/logout-redirect.g?blogID%3D5083366644647336586%26postID%3D8846620660124236184