Upload
exsawahyu
View
15
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
perawat FKUB
Citation preview
I. Pengumpulan Data
Variabel Model Sub Variabel Indikator Data collection
Genetik Riwayat kesehatan
lansia
Riwayat keluarga lansia dengan
hipertensi
40% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki riwayat
keluarga dengan hipertensi.
Lingkungan Fisik Kebersihan rumah
Sanitasi
Lingkungan sekitar (sampah,
tanah)
Kelembaban
Kebisingan
27% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki rumah yang
kurang bersih.
33% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki sanitasi yang
kurang.
36% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki lingkungan
sekitar yang kurang baik untuk kesehatan.
18% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki rumah dengan
tingkat kelembaban tinggi.
27% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki rumah yang
Pencahayaan
Ventilasi
Temperatur
bising,
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki pencahayaan
rumah yang kurang baik.
27% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki sirkulasi udara
yang kurang baik.
40% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki temperatur
rumah yang kurang sesuai.
Psikis Stressor dari keluarga,
lingkungan, pekerjaan (status
ekonomi)
Posisi (peran) dalam keluarga
Masalah kesehatan yang
dianggap serius
Tidak ditemukan stressor pada Lansia dengan
hipertensi Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki peran yang
cukup berat dalam keluarga.
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro menganggap hipertensi
sebagai masalah serius.
Sosial-budaya Keharmonisan hubungan
dengan komunitas
Adat istiadat
Status pernikahan
Kepercayaan
Tidak ditemukan permasalahan dalam kehidupan
bertetangga pada Lansia dengan hipertensi Dusun
Karang Ampel Desa Karang Widoro.
Tidak ditemukan pengaruh adat istiadat pada Lansia
dengan hipertensi Dusun Karang Ampel Desa Karang
Widoro.
40% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tanpa pasangan hidup.
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro percaya bahwa hipertensi
yang diderita disebabkan oleh hal mistis.
Lifestyle Health Promotion
Behaviuor
Berolahraga
Rekreasi
Beristirahat dengan cukup
60% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak berolahraga secara
teratur.
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro jarang berekreasi.
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak beristirahat dengan
cukup setiap harinya.
Health prevention
Behaviour
Rutin memeriksakan diri ke
pelayanan kesehatan
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak melakukan skrining
rutin ke fasilitas pelayanan kesehatan.
Health seeking
behaviour
Mencari pengobatan ketika
sakit
40% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak mencari pengobatan
ketika sakit.
Health
rehabilitation
behaviour
Beristirahat cukup setelah
sembuh
60% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak beristirahat cukup
setelah sembuh.
Health service
behaviour
Minum obat secara regular
dari tempat pelayanan
kesehatan
Kebiasaan membeli obat
Pemanfaatan pelayanan
kesehatan setempat
40% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak meminum obat dari
fasilitas pelayanan kesehatan.
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak memiliki kebiasaan
untuk membeli obat.
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak memanfaatkan
fasilitas pelayanan kesehatan .
Nutrition
behaviour
Minum kopi
Makan makanan berminyak
Suka makan makanan asin
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki kebiasaan
minum kopi.
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro memiliki kebiasaan
makan makanan berminyak.
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro menyukai makanan asin.
Environmental
Health behaviour
Merokok
Minum minuman beralkohol
60% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro merokok .
Tidak ditemukan Lansia dengan hipertensi Dusun
Karang Ampel Desa Karang Widoro yang minum
minuman beralhokol.
Sarana Pelayanan
Kesehatan
Ketersediaan
fasilitas
Jumlah fasilitas pelayanan
kesehatan
Jarak ke tempat pelayanan
kesehatan
Transportasi yang tersedia
67% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro merasa jumlah pelayanan
kesehatan masih kurang .
40% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tinggal jauh dari fasilitas
pelayanan kesehatan.
20% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak memiliki
transportasi yang memadai untuk datang ke fasilitas
pelayanan kesehatan.
Program Pelayanan
kesehatan
Sesuai dengan kebutuhan 80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro merasa program
pelayanan kesehatan yang ada tidak sesuai dengan
kebutuhan .
Sumber informasi Informasi tentang pelayanan
kesehatan
80% dari 30 Lansia dengan hipertensi Dusun Karang
Ampel Desa Karang Widoro tidak mendapat informasi
yang memadai tentang pelayanan kesehatan yang ada.
II. Analisis Data
Masalah Diagnosis Komunitas
Kurangnya kebiasaan berolahraga
Kurangnya kebiasaan berekreasi
Kurangnya kesadaran melakukan pemeriksaan tekanan darah
rutin
Kebiasaan minum kopi dan makan makanan berminyak
Kebiasaan merokok
Resiko tingginya kejadian komplikasi pada Lansia dengan hipertensi
di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
Kurangnya jumlah fasilitas pelayanan kesehatan
Kurangnya program pelayanan kesehatan untuk Lansia
Kurangnya sumber informasi kesehatan untuk Lansia
Kurangnya pengetahuan mengenai hipertensi pada Lansia dengan
hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
III. Prioritas Diagnosis Komunitas
Identifikasi prioritas diagnosis komunitas pada Lansia dengan hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro :
1. Resiko tingginya kejadian komplikasi pada Lansia dengan hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
2. Kurangnya pengetahuan mengenai hipertensi pada Lansia dengan hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
URGENCY KETERANGAN
1 : 2 = 1 1 = 12 = 0
SERIOUSNESS KETERANGAN1 : 2 = 1 1 = 1
2 = 0
GROWTH KETERANGAN1 : 2 = 1 1 = 1
2 = 0
NO MASALAH U S G TOTAL1 Resiko tingginya kejadian komplikasi pada Lansia dengan
hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
1 1 1 3
2 Kurangnya pengetahuan mengenai hipertensi pada Lansia dengan
hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.
0 0 0 0
Berdasarkan hasil USG diatas, didapatkan prioritas diagnosis komunitas yakni resiko tingginya kejadian komplikasi pada Lansia dengan
hipertensi di Dusun Karang Ampel Desa Karang Widoro.