23
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF DALAM KURIKULUM 2004

Sajian v Model-model Pembelajaran

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Contoh model pembelajaran

Citation preview

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF

DALAM KURIKULUM 2004

TANTANGAN !

Materi pembelajaran yang luas, dalam dan kompleks

Alokasi waktu yang tidak cukup

Pembelajaran dengan metoda yang variatif

Pembelajaran yang efektif

Tuntutan pembelajaran kontekstual

HARAPAN ! Proses pembelajaran

menyenangkan

Siswa aktif

Tercapainya nilai kompetensi hasil belajar minimal

Diperolehnya kecakapan hidup

KONSEP PEMBELAJARAN Merupakan kegiatan guru menciptakan situasi

agar siswa belajar

Bagaimanapun baiknya guru mengajar, apabila tidak terjadi proses belajar pada siswa, maka pengajarannya dianggap tidak berhasil

Meskipun metode yang digunakan sederhana, tetapi bila mendorong para siswa banyak belajar, maka pengajaran tersebut dianggap berhasil (efektif)

Dasar-dasar Pemilihan Pembelajaran Kegiatan pembelajaran diarahkan

pada pencapaian tujuan belajar

Karakteristik Mata pelajaran

Kemampuan siswa

Kemampuan guru

Fasilitas/media pembelajaran

Pendekatan, Model, dan MetodePendekatan Pembelajaran: Melihat pembelajaran

sebagai proses belajar siswa yang sedang berkembang untuk mencapai perkembangannya

Model Pembelajaran: melihat pembelajaran sebagai suatu disain yang menggambarkan proses rincian dan penciptaan situasi lingkungan yang memungkinkan siswa berinteraksi sehingga terjadi perubahan atau perkembangan pada diri siswa

Metode Pembelajaran: berfokus pada proses belajar-mengajar untuk bahan ajaran dan tujuan pembelajaran tertentu yang lebih terbatas

Pendekatan dan Model Pembelajaran Kompetensi

Pembelajaran ekspositori

Pembelajaran kontekstual

Pembelajaran mencari dan bermakna

Pembelajaran berbasis pengalaman

Pembelajaran terpadu

Pembelajaran kooperatif

Pembelajaran latihan inkuiri

dan lain-lain

Model-Model Pembelajaran

Rumpun model sosial Rumpun pemrosesan informasi Rumpun Pembelajaran pribadi Rumpun Pembelajaran behavioral

(Joice dan Weil, 2000)

Rumpun Model Pembelajaran

1. Rumpun model sosial

- Model Bermain peran

- Model Klarifikasi nilai

2. Rumpun pemrosesan informasi

- Model Berfikir induktif

- Model Pemerolehan konsep

- Model Latihan inkuiri

- Model Sinektik (pengembangan

kreativitas)

3. Rumpun Pembelajaran pribadi - Model Non direktif : (siswa mencurahkan perasaan dan dibantu pemecahan

masalahnya).4. Rumpun Pembelajaran behavioral - Model Pembelajaran Langsung - Model Pengelolaan Kontingensi (reaksi penguatan) - Model Pembelajaran Pengendalian Diri

CONTOH DAPAT DARI KASUS/GAMBAR YANG RELEVAN DENGAN KD

Langkah-langkah :

Guru mempersiapkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan pembelajaran

1. Guru menempelkan gambar di papan atau ditayangkan melalui OHP

2. Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan pada siswa untuk memperhatikan/menganalisa gambar

3. Melalui diskusi kelompok 2-3 orang siswa, hasil diskusi dari analisa gambar tersebut dicatat pada kertas

4. Tiap kelompok diberi kesempatan membacakan hasil diskusinya

5. Mulai dari komentar/hasil diskusi siswa, guru mulai menjelaskan materi sesuai tujuan yang ingin dicapai

6. Kesimpulan

Langkah-langkah :

1. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai2.Menyajikan materi sebagai pengantar3.Guru menunjukkan/memperlihatkan gambar-gambar kegiatan

berkaitan dengan materi4.Guru menunjuk/memanggil siswa secara bergantian

memasang/mengurutkan gambar-gambar menjadi urutan yang logis

5.Guru menanyakan alasan/dasar pemikiran urutan gambar tersebut6.Dari alasan/urutan gambar tersebut guru memulai menamkan

konsep/materi sesuai dengan kompetensi yang ingin dicapai7.Kesimpulan/rangkuman

(KEPALA BERNOMOR)(KEPALA BERNOMOR)(SPENCER KAGAN, 1992)(SPENCER KAGAN, 1992)

Langkah-langkah :1. Siswa dibagi dalam kelompok, setiap siswa dalam setiap kelompok

mendapat nomor2. Guru memberikan tugas dan masing-masing kelompok mengerjakannya3. Kelompok mendiskusikan jawaban yang benar dan memastikan tiap

anggota kelompok dapat mengerjakannya/mengetahui jawabannya4. Guru memanggil salah satu nomor siswa dengan nomor yang dipanggil

melaporkan hasil kerjasama mereka5. Tanggapan dari teman yang lain, kemudian guru menunjuk nomor yang

lain6. Kesimpulan

5. Kemudian kertas tersebut dibuat seperti bola dilempar dari satu siswa ke siswa yang lain selama ± 15 menit 6. Setelah siswa dapat satu bola/ satu pertanyaan diberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan yang tertulis dalam kertas berbentuk bola tersebut secara bergantian 7. Evaluasi 8. Penutup

Kompetensi dan Proses

Belajar dan PembelajaranKompetensi hasil proses belajar dan pembelajaran

Kognitif, Afektif dan Psikomotorik

Ditentukan pengalaman dalam proses belajar dan pembelajaran

Guru berperan penting dalam pengembangan kompetensi siswa

Indikator dalam KBK adalah TPK/TIK

Pengembangan Kompetensi

dan Prinsip Belajar

Student’s Centered

Discovery Learning

Kerucut Pengalaman Dale

Learning is Experiencing

Belajar Menyenangkan

Kompetensi Guru

Mencintai dan bangga pada pekerjaanya

Menguasai mata pelajaran yang dibinanya

Kemampuan berkomunikasi

Mempunyai kompetensi profesional dalam melaksanakan proses belajar dan pembelajaran

Kompetensi

Profesional Guru

Merancang Pembelajaran

- Merumuskan Kompetensi Dasar

- Rincian Bahan Belajar

- Kegiatan Belajar dan Pembelajaran (Metode pembelajaran, Kegiatan siswa)

- Media yang digunakan

- Evaluasi

- Sumber

Kompetensi

Profesional GuruMelaksanakan Pembelajaran

- Membuka pelajaran

- Menggunakan Teknik yang sesuai

- Encoding dan berkomunikasi

- Mampu bertanya dengan benar

- Memberi penguatan

- Menggunakan media pembelajaran

- Memotivasi siswa

- Menidagnosa kesulitan siswa

- Menutup pelajaran

Mengevaluasi Hasil Belajar

INTEGRETED

Mengapa Berfikir Positif ?

Karena…….

Setiap Masalah, selalu ada solusinya

Setiap awan yang hitam, terdapat garis perak di pinggirnya

Setiap malam yang pekat, bintang baru kelihatan indah

Setiap titik akhir adalah titik awal

Setiap krisis adalah kesempatan

Setiap peralihan (transisi) adalah perubahan

Setiap cangkir yang kosong adalah saat untuk mengisi

Setiap orang memiliki potensi untuk perubahan secara positif

Setiap kelemahan dapat menjadi kekuatan

Setiap kekalahan adalah langkah untuk menuju kemenangan

Setiap kesakitan adalah rangsangan untuk tumbuh

Setiap kehilangan awal dari keindahan

Setiap tragedi adalah pengalaman yang heroik

Setiap kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda

TERIMA KASIHWASSALAMU ALAIKUM WR. WB