Upload
others
View
8
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BPTA: Lokakarya SPPBN. Jakarta. 30-31
SAMBUTAN KETUA PENYELENGGARALOKAKARY A SPPBN 1996
Assalamualaikum Wr. Wb,
Yth. Bapak Deputi Bidang Umum
Yth. Bapak Kepala Biro Pengawasan Tenaga Atom
Yth hadirin peserta lokakarya SPPBN 96
Selamat datang pada lokakarya sistem pertanggungjawaban dan•
pengendalian bahan nuklir 1996. Alharndulillah pada kesempatan ini kita dapat
berkumpul untuk sarna-sarna menghadiri lokakarya SPPBN 96. Lokakarya ini
u' merupakan tindak lanjut dari Rapat Kerja SPPBN tahun 1995 yang lalu, dimana
pada lokakarya kali ini lebih ditekankan pada forum diskusi dan evaluasi terhadap
pelaksanaan SPPBN di setiap fasilitas pemakai bahan nuklir pasca pemberlakuan
SK DiIjen Batan No. 362
Lokakarya ini akan berlangsung selarna 2 hari, hari kamis dan jum'at tgl
30-31 Mei 1996 dan dari daftar peserta yang masuk ke panitia akan dihadiri oleh
73 orang peserta dari unit di lingkungan BAT AN yang terdiri dari para pengawas
dan pengurus bahan nuklir dari fasilitas yang telah memiliki MBA, yakni PPTN
(RI-A), PPNY (Rr-B), PRSG (RI-C), PEBN (Rr-D, E, F) ditambah dengan para
peserta dari fasilitas I terkait lain yang kami undang yakni dari PPBGN, PTPLR,
PPkTN, PPEN, BPKST, PPR, PPTKR dan dari lingkungan BPTA sendiri.
Lain dengan rapat kerja SPPBN 95 lalu, dalarn lokakarya kali ini kami
membuka kesempatan pada semua peserta dari berbagai fasilitas untuk saling
mengetahui, bertukar pendapat dan pengalarnan tentang SPPBN di masing-masing
fasilitas mencakup SPPBN sebelum dan sesudah diberlakukannya SK Dirjen No.
362. Dalarn 2 hari ini semua fasilitas akan mempresentasikan pelaksanaan
SPPBN mereka, sehingga dari forum inilah diharapkan bisa terjadi proses tukar
menukar informasi, pengalarnan dan wawasan peserta dalarn pelaksanaan SPPBN
SKP - 1
BPTA: Lolwkarya SPPBN. Jalwrta, 30-31
sesuai dengan peraturan SK Dirjen Batan No. 362 tersebut. Kemudian dari pihak
Badan Pengawas (BPTA) juga akan disampaikan hasil evaluasi pelaksanaan
SPPBN pasca pemberlakukan SK 362 di semua fasilitas khususnya menyangkut
masalah evaluasi laporan.
Selain presentasi tersebut di atas, kami sengaja mengundang Bapak
Karsono yang sebagaimana telah kita ketahui, beliau telah memiliki banyak
pengalaman sebagai Inspektur IAEA, untuk memberikan tambahan pengetahuan
yang berkaitan dengan Safeguards bahan nuklir, yaitu dengan 2 topik makalahnya
mengenai Inspection Planning dan MUF Evaluation. Perlu diketahui bahwa
selama ini walaupun MUF yang timbul di fasilitas kita masih relatif kecil , tapi
suatu saat mungkin menjadi besar dan cukup signifikan untuk dievaluasi. Oleh
karena itu dengan sajian 2 topik tersebut di atas pada lokakarya ini nantinya
diharapkan setiap fasilitas mampu membuat laporan evaluasi MUF nya , terutama- - -- --untuk fasilitas yang menangani bahan nuklir secara curah (bulk handling facility).
Atas nama panitia, pada kesempatan ini kami menghaturkan banyak terima
kasih pada pihak-pihak terkait , instansi maupun perseorangan, atas kerjasama dan
bantuannya sehingga terlaksananya lok~arya ini. Tidak lupa juga kami mohon
maaf yang sebesar-besarnya , bila dalam penyelenggaraan ini ada kekurangan
kekurangan atau hal-hal yang kurang berkenan di hati para peserta semua.
Demikianlah, semoga lokakarya ini dapat berrnanfaat dan memberikan
nilai tambah pada kita khusunya dalam menunjang pelaksanaan SPPBN di
masing-masing unitlfasilitas. Selamat berlokakarya, semoga sukses.
Wassalam Wr. Wh,
Suherrnanto.
SKP - 2