35
FUNGSI MESIN SKRAP A. Mesin ketam horizontal Umumnya digunakan pada pekerjaan produksi dan pekerjaan serba guna. Mesin ini terdiri atas dasar dan rangka dan mendukung ram horozontal B. Mesin ketam Digunakan untuk penyelesain benda kerja yang memerlukan kecepatan potong dan tekanan dalam pergerakan ram konstan dari awal sampai dengan akhir pemotongan C. Mesin ketam potong tarik Diginakan untuk pemotongan blok cetakan besar pada produksi massal D. Mesin ketam vertikal Digunakan untuk pemotontongan dalam dan penyerutan bersudut serta untuk operasi yang memerlukan pemotongan vertikal. Biasanya pada pembuatan cetakan untuk logam dan non logam. Bagian-bagian dari mesin ketam : 1. Ram, yaitu bagian dari mesin ketam yang membawa pahat, diberi gerak ulak-alik sama dengan panjang langkah yuang diinginkan. 2. Kunci ram, berfungsi agar ram tetap pada kedudukannya, sehingga panjang langkah potong tidak berubah. 3. Kunci kepala pahat, untuk mengunci pahat yang terpasang 4. Pengatur kedudukan ram, untuk mengatur kedudukan ram pada posisi yang diinginkan 5. Hantaran ulir, untuk mengatur besarnya kedalaman pemakanan pahat pada benda kerja.

Sekrap Referensii 15

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Referensi Bahan Ajar

Citation preview

FUNGSI MESIN SKRAPA. Mesin ketam horizontalUmumnya digunakan pada pekerjaan produksi dan pekerjaan serba guna. Mesin ini terdiri atas dasar dan rangka dan mendukung ram horozontalB. Mesin ketamDigunakan untuk penyelesain benda kerja yang memerlukan kecepatan potong dan tekanan dalam pergerakan ram konstan dari awal sampai dengan akhir pemotonganC. Mesin ketam potong tarikDiginakan untuk pemotongan blok cetakan besar pada produksi massalD. Mesin ketam vertikalDigunakan untuk pemotontongan dalam dan penyerutan bersudut serta untuk operasi yang memerlukan pemotongan vertikal. Biasanya pada pembuatan cetakan untuk logam dan non logam.Bagian-bagian dari mesin ketam :1. Ram, yaitu bagian dari mesin ketam yang membawa pahat, diberi gerak ulak-alik sama dengan panjang langkah yuang diinginkan.2. Kunci ram, berfungsi agar ram tetap pada kedudukannya, sehingga panjang langkah potong tidak berubah.3. Kunci kepala pahat, untuk mengunci pahat yang terpasang4. Pengatur kedudukan ram, untuk mengatur kedudukan ram pada posisi yang diinginkan5. Hantaran ulir, untuk mengatur besarnya kedalaman pemakanan pahat pada benda kerja.6. Hendel pahat, berfungsi untuk menyetel kedudukan pahat.7. Kotak lonceng, berfungsi agar pahat tidak menyayat benda kerja saat kembali ke posisi awal.8. Meja kerja, berfungsi sebagai tempat peletakan benda kerja, biasanya terdapat ragum diatasnya. 39. Motor listrik, berfungsi sebagai sumber daya untuk menjalankan mesin.10. Tuas kecepatan, berfungsi untuk mengatur kecepatan gerakan ram.11. Dial panjang langkah, berfungsi untuk mengatur panjang langkah pemakanan12. Hantaran vertikal dan horisontal, berfungsi agar meja kerja dapat bergerak vertikal dan horisontal.Mesin sekrap (shaping machine) disebut pula mesin ketam atau serut. Mesin inidigunakan untuk mengerjakan bidang-bidang yang rata, cembung, cekung,beralur, dan lain-lain pada posisi mendatar, tegak, ataupun miring. Mesin sekrap 4BAB III JENIS-JENIS MESIN SEKRAP Mesin sekrap adalah mesin yang relatif sederhana. Biasanya digunakan dalam ruang alat atau untuk mengerjakan benda kerja yang jumlahnya satu atau dua buah untukprototype(benda contoh). Pahat yang digunakan sama dengan pahat bubut. Proses sekrap tidak terlalu memerlukan perhatian/ konsentrasi bagi operatornya ketika melakukan penyayatan. Mesin sekrap yang sering digunakan adalah mesin sekrap horizontal.Selain itu, ada mesin sekrap vertikal yang biasanya dinamakan mesinslotting/slotter.Proses sekrap ada dua macam yaitu proses sekrap (shaper) danplanner. Proses sekrap dilakukan untuk benda kerja yang relatif kecil, sedang prosesplanneruntuk benda kerja yang besar.A. Mesin sekrap datar atau horizontal (shaper)Mesin jenis ini umum dipakai untuk produksi dan pekerjaan serbaguna terdiri atas rangka dasar dan rangka yang mendukung lengan horizontal. Benda kerja didukung pada rel silang sehingga memungkinkan benda kerja untuk digerakkan ke arah menyilang atau vertikal dengan tangan atau penggerak daya. Pada mesin ini pahat melakukan gerakan bolak-balik, sedangkan benda kerja melakukan gerakan ingsutan. Panjang langkah maksimum sampai 1.000 mm, cocok untuk benda pendek dan tidak terlalu berat.

Mesin sekrap datar atau horizontal (shaper) 5B. Mesin sekrap vertikal (slotter)Mesin sekrap jenis ini digunakan untuk pemotongan dalam, menyerut dan bersudut serta untuk pengerjaan permukaan-permukaan yang sukar dijangkau. Selain itu mesin ini juga bisa digunakan untuk operasi yang memerlukan pemotongan vertikal (Gambar 2). Gerakan pahat dari mesin ini naik turun secara vertikal, sedangkan benda kerja bisa bergeser ke arah memanjang dan melintang. Mesin jenis ini juga dilengkapi dengan meja putar, sehingga dengan mesin ini bisa dilakukan pengerjaan pembagian bidang yang sama besar.Mesin skrap vertikal (slotter)6C. Mesin PlannerDigunakan untuk mengerjakan benda kerja yang panjang dan besar (berat). Benda kerja dipasang pada eretan yang melakukan gerak bolak balik, sedangkan pahat membuat gerakan ingsutan dan gerak penyetelan. Lebar benda ditentukan oleh jarak antartiang mesin. Panjang langkah mesin jenis ini ada yang mencapai200sampai 1.000 mm.Mesin skrap eretan (planner) 7 BAB IVMACAM-MACAM MESIN SEKRAPA. Menurut cara kerjanya Mesin sekrap biasa, dimana pahat sekrap bergerak mundur maju menyayat benda kerja yang terpasang pada meja mesin.Planer, dimana pahat (diam) menyayat benda kerja yang dipasang pada meja mesin dan bergerak bolak-balik. Sloting, dimana gerakan pahat adalah vertical (naik-turun), digunakan untuk membuat alur pasak pada roda gigi dan pully.

B. Menurut tenaga penggeraknya : Mesin sekrap engkol : gerak berputar diubah menjadi gerak bolak-balik dengan engkol. Mesin sekrap hidrolik : gerak bolak-balik lengan berasal dari tenaga hidrolik.Ukuran-ukuran Utama Mesin Sekrap Ukuran utama sebuah mesin sekrap ditentukan oleh :a.Panjang langkah maksimum.b.Jarak maksimum gerakan meja mesin arah mendatar.c.Jarak maksimum gerkan meja mesin arah vertical (naik turunnya meja).

8 MEKANISME KERJA MESIN SEKRAP Mekanisme yang mengendalikan mesin sekrap ada dua macam yaitu mekanik dan hidrolik. Pada mekanisme mekanik digunakan crank mechanism (Gambar 3.3). Pada mekanisme ini roda gigi utama (bull gear) digerakkan oleh sebuah pinion yang disambung pada poros motor listrik melalui gear box dengan empat, delapan, atau lebih variasi kecepatan. RPM dari roda gigi utama tersebut menjadi langkah per menit (strokes perminute, SPM). Gambar skematik mekanisme dengan sistem hidrolik dapat dilihat pada Gambar. Mesin dengan mekanisme sistem hidrolik kecepatan sayatnya dapat diukur tanpa bertingkat, tetap sama sepanjang langkahnya. Pada tiap saat dari langkah kerja, langkahnya dapat dibalikkan sehingga jika mesin macet lengannya dapat ditarik kembali. Kerugiannya yaitu penyetelen panjang langkah tidak teliti.Mekanisme mesim skrap 9 BAB V BAGIAN-BAGIAN MESIN SEKRAPBagian utama mesin skrap Badan mesinMerupakan keseluruhan mesin tempat mekanik penggerak dan tuas pengatur Meja mesinFungsinya merupakan tempat kedudukan benda kerja atau penjepit benda kerja. Meja mesin didukung dan digerakkan oleh eretan lintang dan eretan tegak. Eretan lintang dapat diatur otomatis. LenganFungsinya untuk menggerakan pahat maju mundur. Lengan diikat dengan engkol menggunakan pengikat lengan. Kedudukan lengan di atas badan dan dijepit pelindung lengan agar gerakannya lurus (Gambar 9.5). 10 Eretan pahatFungsinya untuk mengatur ketebalan pemakanan pahat. Dengan memutar roda pemutar maka pahat akan turun atau naik. Ketebalan pamakanan dapat dibaca padadial. Eretan pahat terpasang di bagian ujung lengan dengan ditumpu oleh dua buah mur baut pengikat. Eretan dapat dimiringkan untuk penyekrapan bidang bersudut atau miring. Kemiringan eretan dapat dibaca pada pengukur sudut eretan Pengatur kecepatanFungsinya untuk mengatur atau memilih jumlah langkah lengan mesin per menit. Untuk pemakanan tipis dapat dipercepat. Pengaturan harus pada saat mesin berhenti Tuas panjang langkahBerfungsi mengatur panjang pendeknya langkah pahat atau lengan sesuai panjang benda yang disekrap. Pengaturan dengan memutar tap ke arah kanan atau kiri Tuas posisi pahatTuas ini terletak pada lengan mesin dan berfungsi untuk mengatur kedudukan pahat terhadap benda kerja. Pengaturan dapat dilakukan setelah mengendorkan pengikat lengan Tuas pengatur gerakan otomatis meja melintangUntuk menyekrap secara otomatis diperlukan pengaturan-pengaturan panjang engkol yang mengubah gerakan putar mesin pada roda gigi menjadi gerakan lurus meja. Dengan demikian meja melakukan gerak ingsutan (feeding). 11A. Alat Potong1. Prinsip dasar pemotonganPahat bergerak maju mundur, benda kerja bergerak ke arah melintang.Pemotongan hanya terjadi pada gerak langkah maju, pada saat langkah mundur, benda kerja bergeser.2.Bentuk pahat sekrapPahat mesin sekrap memiliki beberapa macam jenis. Berikut ini macam-macam pahat mesin sekrap.a. pahat sekrap kasar lurusb. pahat sekrap kasar lengkungc. pahat sekrap datard. pahat sekrap runcinge. pahat sekrap sisif. pahat sekrap sisi kasarg. pahat sekrap sisi datar.h. pahat sekrap profil .i. pahat sekrap masuk ke dalam atau pahat sekrap masuk ke luar lurus.j. pahat sekrap masuk dalam atau pahat sekrap masuk ke luar diteruskan3.Sudut asah pahatSudut sudut pahat pada mesin sekrap = sudut bebas = sudut mata potong (baji) = sudut buang = sudut potong ( + )4.Jenis bahan pahata.H.S.SPahat ini digunakan untuk memotong material yang mempunyai tegangan tarik tinggi.b.CarbidePahat ini digunakan untuk benda-benda tuangan. 12B. Elemen Dasar dan Perencanaan Proses SekrapElemen pemesinan dapat dihitung dengan rumus-rumus yang identik dengan elemen pemesinan proses pemesinan yang lain. Pada proses sekrap gerak makan (f) adalah gerakan pahat per langkah penyayatan, kecepatan potong adalah kecepatan potong rata-rata untuk gerak maju dan gerak kembali dengan perbandingan kecepatan =Vm/Vr. HargaRs < 1.. Elemen dasar tersebut sebagai berikut:1. Kecepatan potong rata-rata2. Kecepatan makan3. Waktu pemotonganSelain itu mesin sekrap memiliki tiga macamtool holderantara lain sebagai berikut:a.Tool holder lurusb.Tool holder bengkokc.Universal tool holder 13KESIMPULANMesin sekrap atau shaping machine adalah suatu mesin perkakas yang digunakan untuk mengubah permukaan benda kerja menjadi permukaan rata baik bertingkat, menyudut, dan alur.Mesin sekrap dapat dipakai untuk mengerjakan benda kerja sampai sepanjang 800 mm, berpegang pada prinsip gerakkan mendatar. Pada langkah pemakanan akan menghasilkan beram (tatal logam) dari benda kerja, panjang langkah diatur dengan mengubah jalan keliling pasak engkol pada roda gigi penggerak, karenanya menambah atau mengurangi ayunan engkol, pemindahan ini diatur dengan memutar poros pengatur langkah yang akan memutar roda gigi kerucut dan menggerakan batang berulir yang mengatur penggerak blok engkol.Faktor-faktor yang mempengaruhi proses penyayatan pada mesin sekrapadalah sebagai berikut:1.Kekerasan bahan yang disekrap2.Kekerasan bahan padat3.Kecepatan langkah4.Derajat kehalusan5.Derajat kehalusan yang diinginkan.6.Kemampuan mesin jika pemakanan terlalu dalam, makakemungkinan pahatakanbengkok atau mesin berhenti.Mesin sekrap mempunyai beberapa bentuk pahat. Berikut bentuk- bentukpahat pada mesin sekrap:1.Pahat bengkok kiri2.Pahat bengkok kanan3.Pahat ujung bulat4.Pahat lurus kiri5.Pahat lurus kanan 146.Pahat ujung segi empat7.Pahat lurus8.Pahat leher angsaSelain itu mesin sekrap juga mempunyai sudut-sudut pahat terdapat enam jenis pahat yang dapat digunakan yaitu:1.Sudut potong (cutting angel)2.Sudut bibir potong (lip angel)3.Sudut bebas ujung atau muka (end relif)4.Sudut tatal belakang (back rack angel)5.Sudut sisi sayat (side rack angel)6.Sudut sisi bebas (side clearance)Pekerjaan yang bisa dilakukan dengan mesin sekrapantara lain sebagai berikut:1. Meratakan bidang baik bidang datar, bidang tegak maupun bidang miring2.Membuat alur : alur pasak, alur V, alur ekor burung3.Membuat bidang bersudut atau bertingkat4.Membentuk, yaitu mengerjakan bidang-bidang yang tidak beraturanFUNGSI MESIN SKRAP1. Mesin ketam horizontalUmumnya digunakan pada pekerjaan produksi dan pekerjaan serba guna. Mesin ini terdiri atas dasar dan rangka dan mendukung ram horozontal2. Mesin ketamDigunakan untuk penyelesain benda kerja yang memerlukan kecepatan potong dan tekanan dalam pergerakan ram konstan dari awal sampai dengan akhir pemotongan.3. Mesin ketam potong tarikDiginakan untuk pemotongan blok cetakan besar pada produksi massal4. Mesin ketam vertikalDigunakan untuk pemotontongan dalam dan penyerutan bersudut serta untuk operasi yang memerlukan pemotongan vertikal. Biasanya pada pembuatan cetakan untuk logam dan non logam. 15Jenis-jenis mesin sekrapMesin sekrap datar Mesin sekrap vertikal (slotter)Mesin PlannerBagian-Bagian Mesin SkrapBadan mesinMeja mesinLenganEretan pahatPengatur kecepatanTuas panjang langkahTuas posisi pahatTuas pengatur gerakan otomatis meja melintang

Pengertian Mesin sekrapMesin sekrap (Shaping Machine) adalah mesin perkakas yang mempunyai gerak utama bolak-balik horizontal dan berfungsi untuk merubah bentuk dan ukuran benda kerja sesuai dengan yang dikehendaki, (Amstead, 1955). Pahat bekerja pada saat gerakan maju, dengan gerakan ini dihasilkan pekerjaan, seperti :a.Meratakan bidang : baik bidang datar, bidang tegak maupun bidang miring.b.Membuat alur : alur pasak, alur V, alur ekor burung, dsb.c.Membuat bidang bersudut atau bertingkat.d.Membentuk : yaitu mengerjakan bidang-bidang yang tidak beraturan.Macam-macam Mesin SekrapBerikut ini macam-macam dari mesin sekrap. a.Menurut cara kerjanya :1). Mesin sekrap biasa, dimana pahat sekrap bergerak mundur maju menyayat benda kerja yang terpasang pada meja mesin.2).Planer, dimana pahat (diam) menyayat benda kerja yang dipasang pada meja mesin dan bergerak bolak-balik.3).Sloting, dimana gerakan pahat adalah vertical (naik-turun), digunakan untuk membuat alur pasak pada roda gigi dan pully.b.Menurut tenaga penggeraknya :1).Mesin sekrap engkol : gerak berputar diubah menjadi gerak bolak-balik dengan engkol.2).Mesin sekrap hidrolik : gerak bolak-balik lengan berasal dari tenaga hidrolik.Ukuran-ukuran Utama Mesin SekrapUkuran utama sebuah mesin sekrap ditentukan oleh :a.Panjang langkah maksimum.b.Jarak maksimum gerakan meja mesin arah mendatar.c.Jarak maksimum gerkan meja mesin arah vertical (naik turunnya meja).Cara Kerja Mesin SekrapPada mesin sekrap, gerakan berputar dari motor diubah menjadi gerak lurus/gerak bolak-balik melalui blok geser dan lengan penggerak. Possisi langkah dapat diatur dengan spindle posisi dan untuk mengatur panjang langkah dengan bantuan blok geser.Nama-nama Bagian Mesin Sekrap1.Support/eretan tegak2.Pelat pemegang pahat 3.Tool post/penjepit pahat4.Ragum5.Meja6.Penjepit 7.Tuas kedudukan eretan8.Tuas kedudukan langkah9.Lengan10.Rangka11.Tombol On-Off12.Tuas penjalan13.Tuas pengtur kecepatan14.Pengatur jarak langkah15.Motor16.Eksentrikpenggerak17.Eretan meja arah18.Eretan meja arah tegak pengerjaan mengetamPrinsip Kerja Mesin SekrapMesin sekrap dapat dipakai untuk mengerjakan benda kerja sampai sepanjang 800 mm, berpegang pada prinsip gerakkan mendatar. Pada langkah pemakanan akan menghasilkan beram (tatal logam) dari benda kerja, panjang langkah diatur dengan mengubah jalan keliling pasak engkol pada roda gigi penggerak, karenanya menambah atau mengurangi ayunan engkol, pemindahan ini diatur dengan memutar poros pengatur langkah yang akan memutar roda gigi kerucut dan menggerakan batang berulir yang mengatur penggerak blok engkol.Fungsi dan cara kerja masing-masing bagian pada mesin sekrapRangkaMenurut fungsinya, maka rangka ini merupakan panyangga dari seluruh bagian dalam mesin sekrap, oleh karenanya konstruksinya pun dibuat sedemikian rupa, sehingga dapat menampung bagian-bagian lainnya. Rangka ini terbuat dari baja. Seperti gambar.Mekanik PenjalanUmumnya mesin-mesin sekrap dijalankan oleh motor yang ditempatkan dibagian belakang, melalui belt berbentuk V ke pully atau ke lemari roda roda gigi. Dari roda-roda gigi melalui eksentrik ke alur engkol yang berayun dan dihubungkan ke lengan. Alur engkol yang berayun terdiri dari sebuah cakra engkol dengan tap yang dapat diatur, sebuah blok tirus, tuas alur, dan batang penggerak. Untuk mengatur sesuai dengan yang dikehendaki dari langkah lengan, dapat distel dengan memindah-mindahkan tap pengatur. Seperti gambar dibawah ini:dimana :M = Titik putar alur engkolT = Tap alur engkol yang dapat distelD = diameter lingkaran engkolh = Panjang langkah gerak lenganLengan dan eretan pahatBagian ini merupakan gabungan antara lengan dengan eretan pahat, dimana eretan pahat tersebut diikatkan langsung pada lengan. Bersama-bersama melakukan gerak langkah, lengan yang diikat pada alur engkol melaksanakan perubahan gerak dari gerak putar menjadi gerak lurus, yang diteruskan ke pahat melalui eretan pahat dan pemegang pahat. Seperti gambar dibawah ini:Ereatan pahat ini juga digunakan untuk mengatur naik turunnya pahat dalam penyayatannya. Untuk menyayat bidang-bidang tegak yang bersudut, eretan pahat dapat diatur kedudukannya sesuai dengan sudut yang diinginkan.Meja sekrapMeja gunanya untuk menyangga ragum pengikat benda kerja dan juga mempunyai gerak penjalan vertikal dan gerak penjalan lintang secara otomatis, dapat mengatur rendahnya benda kerja dan teraturnya penyayatan, Dengan demikian memberikan posisi mendatar kepada benda kerja pada waktu menyekrap. Seperti gambar dibawah ini:Dasar pekerjaan menyekrapMesin sekrap menghasilkan permukaan-permukaan yang datar hal ini dicapai oleh pahat yang bergerak horizontal kedepan dengan benda kerja dibawahnya tegak lurus padanya, Benda kerja tetap diam pada waktu pahat menyayat dan berpindah pada langkah balik pahat. Sedangkan penyelesaian akhir tergantung pada bentuk pahat, kecepatan pahat (tergantung pada jenis logam yang disekrap) dan penerapan cairan pendingin yang tepatBeberapa cara pengerjaan sekrap antara lain adalah:a. Sekrap datarYang dimaksud dengan menyekrap datar adalah bahwa gerak menyayatnya kearah mendatar dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri, arah gerakan pahat tersebut tergantung pada posisi pahat atau dari bentuk sudut-sudut bebasnya, jika pahat tersebut berbentuk pahat kanan maka penyayatannya dimulai dari sebelah kanan ke kiri dan sebaliknya.b. Sekrap TegakDalam menyekrap tegak maka gerak penyayatannya pahat berlangsung dari atas ke arah bawah secara tegak lurus, dalam hal ini pergerakkan sayatan pahat dilakukan dengan memutar eretan pahat dengan tangan. Tebal pemakanan hendaknya tipis saja 0,5 mmc. Sekrap SudutJika menyekrap bagian yang menyudut maka gerak penyayatannya di lakukan dengan memutar eretan pahat yang kedudukannya menyudut sesuai dengan besarnya sudut yang di sekrap.d. Sekrap AlurAlur yang dapat disekrap adalah alur terus luar, alur terus dalam, alur buntu dan alur tembus.Beberapa bagian mesin yang perlu dilakukan perawatan dan perbaikanHal yang perlu dijaga dalam perawatan dan perbaikan mesin yaitu disamping menyeluruh juga bagian-bagian dari mesin tersebut antara lain:Bagian yang selalu bergerak yang memerlukan pelumasan baik dengan minyak maupun gemuk harus diperiksa agar jalannya tidak macet.Bagian-bagian pengikat seperti pemegang pahat, suport, ragum dan semua tuas-tuas (handle) pada waktu mengencangkan / mengikat usahakan dengan tangan jangan sekali-kali dipukul.Hubungan kabel-kabel dari kontak induk (zekring) ke motor harus terjamin keselamatannya dan instalasi kelistrikan atau kabel- kabel tersebut sebaiknya ditanam didalam tanah.Periksa semua mur- mur pengikat jangan sampai ada yang longgar.Jangan menurunkan pahat pada waktu langkah maju.Memakan sayatan sesuaikan dengan daftar dalamnya pemakanan pahat dan kecepatan potong.C. Perawatan mesinPengertian PerawatanPerawatan adalah suatu aktivitas yang dilaksanakan untuk memelihara semua fasilitas/peralatan bengkel agar selalu dalam kondisi baik dan siap pakai serta terhindar dari kerusakan yang mungkin terjadi baik yang terduga maupun yang tak terduga (makhzu, 1999)Berdasarkan kondisi mesin maka teknik perawatan dikelompokkan pada:Perawatan Preventif / PencegahanAdalah perawatan yang dilakukan terhadap mesin guna mencegah terjadinya kerusakan atau kemacetan pada saat diperjalanan dari pabrik ke tempat pemakai dan selama mesin dipakai. Teknik perawatan ini umumnya dilakukan pada mesin yang kondisinya masih baru dan baik (belum pernah rusak).Perawatan Korektif / PembetulanAdalah perawatan yang dilakukan terhadap mesin yang mengalami gangguan kerusakan baik kerusakan kecil maupun kerusakan sedang.Perawatan berat / over houlAdalah perawatan yang dilakukan terhadap mesin yang mengalami banyak kerusakan pada komponen-komponen utamanya. Sehingga hasil ukurannya jauh menyimpang dari ukuran standar.Perawatan TersencanaAdalah perawatan yang dilakukan terhadap mesin yang dibuat secara sistematis dan terencana sebelum mesin digunakan atau dipakai.Teknik Perawatan MesinPerawatan yang intensif sangat membantu untuk menjaga peralatan mesin selalu dalam kondisi siap pakai, terutama jika perawatannya dilakukan secara rutin dan benarPenggunaan sistem perawatan yang terjadwal baik akan menjaga peralatan atau mesin bisa bekerja secara maksimal atau produktifitasnya maksimal atau produksinya memuaskan.Beberapa tujuan perawatan terhadap peralatan atau mesin antara lain :Merawat mesin atau peralatan sehingga selalu dalam kondisi optimal produktifitasnya dan dapat dipercaya kualitas produksinyaMencegah hal hal yang diharapkan seperti kerusakan yang tiba tiba terhadap mesin / peralatan pada saat beroperasi.Menaikkan kemampuan mesin untuk berproduksi dengan melakukan perubahan untuk lebih mengefisienkan kerja mesin.Tujuan-tujuan yang diatas dapat dicapai apabila dilakukan dua bentuk perawatan yaitu:Perawatan rutin atau harian yang dilakukan selama jangka waktu perawatan yang sudah terjadwal tetapi perawatan hendaknya tidak saja hanya dilakukan pada yang terjadwal, sebaiknya dilakukan setiap saat.Yang dilaksanakan dalam perawatan harian adalah :Sebelum memakai mesin jangan lupa memberikan oli pada katup katup oliMengontrol gelas ukuran oli, apakah permukaan oli sudah sesuai dengan petunjuk mesin sekrap.Sebelum memakai mesin, harus dibersihkan dahuluDiharapkan dalam mengoperasikan mesin harus menurut petunjuk yang benar, misalnya putaran yang sesuai pembebanan, banyaknya pemakaian dan sebagainya.Perawatan dan perbaikan yang terjadwal, yang terdiri dari perbaikan ringan, perbaikan menengah, perbaikan besar-besaran.BAB IIIKondisi awal mesin sekrap onak L 350 No. M3 24041. Bronce kopling (bantalan peluncur)Bantalan kopling ini merupakan suatu komponen yang ada pada mesin sekrap untuk pengereman atau untuk mematikan mesin sekrap secara langsung atau mendadak. Beberpa hal yang membuat bronce kopling (bantalan peluncur) ini tidak berfungsi dengan baik diantaranya adalah:a. Terjadinya kehausan pada bantalan kopling terlalu lama pemkaiannya tanpa diperiksa dan dirawat.b. Pemberian pelumasan yang kurang terhadap bantalan kopling.2. handle pemegangPada bagian ini kebanayakan handle yang ada pada patah dikarena akan sewaktu pemkaian tidak hati-hati dan ceroboh.BeltSuatu alat pemindah daya yang cukup sederhana adalah belt yang terpasang secara kuat pada dua buah pulley, Yaitu pulley penggerak dan pulley yang digerakkan. Prinsip pemindah daya sisini adalah dengan mengandalakan gesekan antara belt antara belt dengan pulley. Belt yang umum digunakan untuk prmindah daya, di bedakan atas dua macam yaitu:a. Belt datar (flat belt), dengan penampang melintang segi empat.b. Belt V (V belt), dengan penampang melintag terbentuktrapesium.pada mesin sekrap ini belt yang digunakan adalah belt V. hal-hal yang membuat belt harus diganti diantaranya adalah:1. belt sudah putus karena pemakaian yang sudah lama.2. pulley yang bergerak yang dan pulley yang digerkkan tidak sejajar yang . membuat belt cepat haus dan putus4.Roda gigiRoda gigi ini berbentuk seperti roda gigi yang gunanya untuk mengtur gerk lintang meja secara otomatis. Roda pal dapat berputar kekiri atau kekanan, bergantung pada letaknya pena. Bila pena dimasukkan menarik roda pal kekanan meja bergeser otomatis kekanan, jika pena dimasukkan menarik roda pal kekiri, maka akan bergeser kekiri dan jika pena bertahan diatas dan berada dalam kedudukan netral (tidak menarik pada pal) maka meja tidak bergeser kedudukan ini digunakan pada waktu meja digeser dengan engkol. Kerusakan-kerusakan yang tejadi pada roda ini diantaranya adalah:a. Pena yang tumpul akibat sewaktu otomatis berfungsi atau digunakan diputar secara manual dengan menggunakan engkolpemutar.b. Roda pal yang patah dan haus.c. Pegas yang tidak berfungsi dangan baik.5.Roker arm (mekanisme enkol balik cepat)Sebuah engkol putar yang digerakan pada kecepatan seragam, dihubungkan kepada lengan osilasi yang agak pejal, engkolnya dimasukkan kedalam roda gigi besar dapat diubah-ubah dengan mekanisme ulir. Uantuk mengubah kedudukan langkah. Maka apitan yang memegang penyambung ke ulir ram dikendorkan., dan pemberi kedudukan ram diputar. Dengam memutar ulir pengatur kedudukan,dapat digerakkan mundur atau meja untuk menempatan kedudukan potong.Bahwa langkah potong mengambil 220 dari putaran engkol sedangkan lagkah sebliknya hanya dilakukan 140 maka perbandingannya langkah potong =. Terjadi balik cepat karena ujung engkol dengan titik tumpu lengan. Kerusakan terjadi pada roker drm adlah ulir dalam eksentrik yang patah dan haus.6.Perawatan yang kurang dilakukan secara rutinPerawatan sangat penting dalam sebuah mesin karena tanpa perawatan yang baik suatu mesin akan cepat rusak . Akibat dari kurangnya perawatan suatu mesin adalah:Mesin cepat rusak, haus serta suara mesin terasa bising.c.Rencana perbaikan sekrap ONAK L 350 No M3 24041. Bantalan koplinga. karena sudah terlalu lama pemakaianya maka bantalan daganti dan dibuat kedudukanyang baru.b. pemberian pelumasan yang kurang akan menyebabkan bantalan kopling cepat haus maka setiap kali pemkaianya harus diperiksa pelumasan bila kurang harus ditambah2. Belta. Belt sudah putus, maka dibeli belt yang baru dengan tipe yang sama.b. pulley yang bergerak dan pulley yang digerakkan tidak sejajar yang membuat belt cepat haus dan putus, maka sejajarkan posisi dari pulley yang bergaerak dan pulley yang digerakkan agar utaran tidak tersendat atau mecet.3. Handle pemegangPemegang handle pemegang ini kami tidak membuatnya dari bahan besi atau alumaniuam karena pemegang ini berkontak langsuang dengan arus listrik atau stop kontak jadi kami membelinya.4.Roda pala. pena yang tumpul akibat sewaktu otomatis digunakan diputar secara paksa dangan engkol, maka ddibuat baru agar dapat berfungsi dengan baik.b. Roda pal yang patah dan haus, maka roda pal ini diganti dengan yang baru dan jumlah gigi yang sama dengan roda pal yang lama.c. pegas yang tidak berfungsi dengan baik, maka diganti dengan pegas yang lebih baik dari pada sebelumnya agar saat otomatis digunakan pegas berfungsi dengan baik.5. Roker arm (mekanisme engkol bak cepat)Ulir dalam eksentrik yang patah dan haus, maka ulir dalam harus dibuat dan diberikan pelumas agar tidak haus.6.Perawatan yang karena dilakukan secara rutina. secara mesin tersa bising, mesin dapat rusak dan haus. Maka harus diberikan pelumasan yan tidak teratur dan perawatan secara rutin.B. Teknik perawatan1. Pengertian perawatanPerawatan adalah suatu aktivitas yang dialaksanakan untuk memelihara semua fasilaitas/peralatan labor dan bengkel agar dalam selalu dalam kondisi baik dan siap pakai serta terhindar dari kerusakan yang mungkin terjadi baik yang terduga maupun tak terduga (makhzu, 1999 ). Usaha ini tidak terlepas dari cakupan pekerjaan bagian perawatan, seperti hal nya pada bengkel atau labor pada perusahaan yang besar. Pekerjaan maintenance dikelola oleh suatu bagian yang disebut dengan Maintenance Departement dan ini berarti bahwa bagian perawatan mempunyai peranan atau fungsi yang sama pentingnya dengan bagian lain yang ada dalam suatu perusahaan.Berpedoman pada daya guna detiap fasilitas peralatan yang mempunyai masa pakai terbatas dan tidak ada peralatan mesin yang mampu menjalankan fungsinya untuk selama- lamanya, bahkan pada waktu tertentu secara berkala ada bagian atau parts dari peralatan mesin yang harus mendapat pelanyanan perwatan.Menurut catatan kuliah dengan makhzu (1999), aktifitas perawatan fasilitas/perawatan bengkel dan labor dapat dikelompokkan atas 2 macam yaitu perawatan preventif dan perawatan korektif.1.Perawatan PreventifPerawatan preventif yang dilakukan terhadap mesin yang dalam keadaan baik/jalan.Tujuan dari perawatan tersebut adalah untuk mencegah terjadinya kerusakan mesin komponennya dan bahan yang telah habid masa pakai. Menjaga mesinm agar kualitas produknya selalu memenuhi standar serta ukuran yang dimintai dan mendeteksi secara dini/awal kemungkinan kerusakan yang akan terjadi dari mesin.Tanda-tanda atau kondisi mesin yang memerlukan perawatan preventif adalh :Mesin dalam keadaan baik atau jalanSEMUA KOMPONEN berfungdi dengan baik.Hasil produk dapat memenuhi standar yang ditentukanKecendrungan tindakan perawatan Preventif lebih banyak pada komponen tranmisi.Tindakan-tindakan preventif yang dapat dilakukan adalah :1. Pemeriksaan2. Pembersihan3. Pelumasan4. Penggantian komonen5. Penguncian6. Penyetelan.Untuk memudahkan perawatan diantara preventif dibuat program perawatan secara :-Memeriksa kondisi mesin dan kompenennya sebelum dipakai-Membersihkan mesin sebelum dipakai.-Memberi oli permukaan yang brgerak, yang diberikan tanda lingkaran bola baja.-Memberi oli permukaan komponen yang saling bergerak dan bergesek.-Menggunci dan membuat mur/baut pengikat.-Menyetel posisi komponen dan keulesan geraknya seperti gerakan eretan meja,spindle,lengan.-Semua program perawatan rutin dijalankan setiap hari oleh pemkai/ operator mesin.2. program perwatan preventif secara preodik, program tersebut seperti:a. Memeriksa kondisi komponen dan member oli seperti:1. Bantalan2. Ulir penggerak/ pengangkatan3. roda gigi panggantib. Mengganti komponen/ bahan yang telah habis masa pakai seperti:1. Oli bak roda gigi setelah 6000 jam dipakai2. Bantalan setalah 22000 jam dipakai3. Mengganti ban setelah kedaan mengeras/pecah3. perawatan korektifPerwatan korektie yaitu perawatan yang dilakukan terhadap mesin yang mengalami gangguan/kerusakan. Kondisi mesin yang mamarlukan perawatan korektif adalah rusak/tidak jalan pada bagian komponen utama (transmisi).Pelaksanaan ini dilakukan pada saat mesin berhenti/stop, tujuan pada dari perawatan korektif adalah memperbaiki dan memebetulkan atau mengganti komponen yang rusak srrt mengembalikakan mesin dalam keadaan baik atau jalan dan siap pakai. Srta menjadikan mesin yang mampu menghasilkan produksi yang mamanuhi kulitas standar.Tindakn perwatan korektie yang harus dilakukan sebagai berikut:PemeriksaanMemeriksa dan memastikan kerusakankomponen secara manual dan dengan alat.Membuat rencana perbaikanMenulis rencana atau prosedur pelaksnaan perawatan yang mencakup tindakan perbaikan, tenaga kerja, bahan dan alat yang diperlukan. Teknik parbaikan (pembetulan, pembuatan dan penggantian) dan biaya perbajkan.PembongkaranMembongkar komponen/komponen yang terkait dengan dengan komponen yang rusak srcara berurutan mulai dari komponen baik sampaj ke rusak.Memeriksa dan memperbaiki, mengganti komponen yang rusakMembersihkan komponen yang rusakPelumasan, melumasi komponen yang dibukak dan komponen yang telah diperbaiki dengan gomok(khusus komponen yang telak pada kontak roda gigi perlu diganti oli pelumasnya.Pemasangan, memasang komponen komponen pengganti atau yang telah diperbaiki secara berturut mulai dari komponen pengganti sampai pada komponen yang dibuka sebelumnya.Uji stndarMenguji kedudukan dan gerakan komponen yang dipasang serta menyetel posisi kedudukan dan keluesan geraknya.Oleh karena itu dalam perawatan korektf terjadi tindakan dan peruses mamabuka, memeperbaki dan memasang komponen mesin yang dalam keadaan baik maka harus dilakukan pekerjaan tersrbut secara hatu-hati,cerma,aman dan baik.Tindakan perbaikan yang dilkukan tidak boleh memperparah/memperbesar kerusakan. Pekerjaan yang ceroboh dan tidak menguasai tentang mesin dalam melkukan perbaikan pembuatan dan penggantian akan menghasilkan pekerjaan sia-sia dan merugikanperusahaan. Oleh karena itu kuasailah teknik pemesinan,fabrikasi,pengerjaan plat,gambar,elemen mesin dan material/bahan.Ada beberapa fungsi perawatan antara lain:Menjegah terjadinya suatu yang dapat membahayakan keselamatan pekerja, fasilitas dan peralatan labor dan workshop.Meningkatkan kualitas kerja dan hasil kerja yang melibatkan penggunaan easilitas/perlatan labor dan workshopMemeperlanjar pengerjaan dilabor dan workshopa. Memanfaatkan sifat bratangung jawab bagi setop pemakai/penggunaan fasilatas/peralatan labor dan workshop, melakukan tindakan perbaikan dengan kesadaran sendiri.Menghemat biaya opersi fasilitas/perlatan labor dan workshop.1. Fungsi Mesin Sekrap.Guna mesin sekrap pada dasarnya untuk meratakan benda kerja dengan jalan menyayatkannya atau mengiris dengan pahat sekrap. Pengerjaan pada mesin ini adalah, benda kerja itu terpasang pada catok, atau plat penjepit kemudian alat-alat ini diikat dengan baut dan mur pada meja mesin, sedangkan pahat yang menyayatnya bergerak maju mundur di permukaan benda kerja, dan meja sekrap bergerak secara horizontal terhadap pahat. Besar kecilnya mesin sekrap menentuan panjang bagian yang disekrap. Jika bagian yagn disekrap melebihi panjang batas langkahnya, maka benda kerja itu tidak dapat dikerjakan secara praktis. Ukuran mesin sekrap berdasarkan panjang langkah penyayatannya.2. Macam-macam Mesin SekrapMesin sekrap terdiri dari dua macam :a. Mesin sekrap datarb. Mesin sekrap tegak atau mesin sekrap tusuk.Mesin sekrap datar gerak pahatnya mendatar, dan mesin sekrap tegak gerakannya tegak.3. Kerja mekanik Mesin sekrap datar.Hasil gerakan maju mundurnya pahat atau lengan mesin sekrap itu dimulai dari motor penggeraknya memutar roda bertingkat melalui sabuk. Roda Gigi poros roda bertingkat meneruskan putaran ini kepada roda gigi antara yang kemudian dihubungkan pada roda gigi penggerak engkol. Bentuk roda gigi ini saangat besar dan dengan perputarannyayang lambat itu menghasilkangerakan maju mundur padalengan. Dengan digerakan oleh suatu engkol yang berayun yang bergerak kekiri dan ke kanan secara tetap. Engkol berayun ini digerakkan oleh suatu tap yang dipasang pada alur engkol tersebut yang berputar tidak sepusat. Kedudukan tap tersebut dapat diubah atau diatur. Dengan berubahnya tap tersebut, berarti berubah pula panjang gerak engol. Makin besar gerak putar sepusat atau eksentrik itu, makin panjanglah gerak lengan mesin itu. Prinsip pengaturan pada mesin sekrap sederhana adalah mengubah kedudukan tap tap tersebut menjauhi atau mendekati titik pusat. Main jauh dari titik pusat, maka perputaran eksentrik makin besarMenyekrapMesin sekrap lengan kuatCara kerja mesin sekrapMotor penggerak dipasang pada bagian belakangyang datar, menggerakkan roda sabuk, lemari roda gigi mengatur beberapa kecepatan dan meneruskan tenaga ke roda gigi kecil, roda gigi ini menggerakkan roda gigi penggerak.Lengan digerakkan oleh engkol yang berayun karena pasak engkol yang terpasang pada roda gigi penggerak. Roda gigi penggerak berutar pada kecepatan yang tetap dan menyebabkan engkol berayiun dan lengan maju mundur.Mengatur panjang langkahPanjang langkah diatur dengan mengubah jalan keliling pasak engkol pada roda gigi penggerak, karenanya menambah atau mengurangi ayunan engkol. Pemindahan ini diatur dengan memutar poros pengatur langkah yang akan memutar roda gigi kerucut dan menggerakkan batang berulir yang mengatur blok engkol.Mengatur panjang langkah yang tepatMenentukan jumlah langkah maju-mundurn, jumlah langkah maju mundur per menit tergantung pada kecepatan potongV atau Cs, dari bahan yang diserut dan panjang langkah, L.Perhitungan nLangkah maju mundur per menit (n) = kecepatan potong per menit (mm/mnt) / panjang langkah maju mundur (2L). sehingga n = Cs/2LLangkah maju mundur per menit Panjang50 100 150 200V dalam m/menit35 7 10 1670 7 14 20 32140 14 28 40 Aturan pemotongan dan pemasukan pahatBanyaknya pemakanan tergantung pada keratin pengerjaan mesinPenampang tatal = permasukan x pemotonganA = a x sCs = h x n /600Kecepatan keliling pena: r npil/1000pC = 2 Kecepatan maju maksimum: Ccmax = C. L/(S+r) Kecepatan mundur maksimum: Cbmax = C. L/(S-r) Jarak pena dari pusat piringan, r Panjang batang ayun, L Jarak sendi bawah batang ayun dari pusat piringan, S Panjang benda kerja: lDefinisi Mesin SekrapMesin sekrap adalah mesin ini digunakan untuk pengerjaan permukaan yang meliputi bidang-bidang datar, bidang menyiku saling tegak lurus, bidang alur buntu dan tembus, bidang bertingkat, dan bidang bersudut. Proses pemotongannya menggunakan suatu gerak bolak-balik yang menghasilkan pemotongan linier sesuai panjang langkah. Mesin sekrap mempunyai gerakan, yaitu bendanya relatif diam, sedangkan mata potongnya bergerak linier. Sebaiknya, pada mesin ketam benda kerja bergerak linier dan mata potongnya relatif diam (Umaryadi, 2006).Mesin sekrap atau shaping machine adalah suatu mesin perkakas yang digunakan untuk mengubah permukaan benda kerja menjadi permukaan rata baik bertingkat, menyudut, dan alur. Sesuai dengan bentuk dan ukuran yang dikehendaki.Prinsip Kerja Mesin SekrapMesin sekrap dapat dipakai untuk mengerjakan benda kerja sampai sepanjang 800 mm, berpegang pada prinsip gerakkan mendatar. Pada langkah pemakanan akan menghasilkan beram (tatal logam) dari benda kerja, panjang langkah diatur dengan mengubah jalan keliling pasak engkol pada roda gigi penggerak, karenanya menambah atau mengurangi ayunan engkol, pemindahan ini diatur dengan memutar poros pengatur langkah yang akan memutar roda gigi kerucut dan menggerakan batang berulir yang mengatur penggerak blok engkol.Mesin sekrap menghasilkan permukaan-permukaan yang datar hal ini dicapai oleh pahat yang bergerak horizontal ke depan dengan benda kerja dibawahnya tegak lurus padanya, Benda kerja tetap diam pada waktu pahat menyayat dan berpindah pada langkah balik pahat, maka penyelesaian akhir tergantung pada bentuk pahat, kecepatan pahat (tergantung pada jenis logam yang disekrap) dan penerapan cairan pendingin yang tepat.Cara Pengerjaan SekrapBerdasarkan Pengerjaan pada mesin sekrap mempunyai cara-cara untuk melakukan pengerjaan tersebut. Adapun cara pengerjaan mesin sekrap antara lan: Sekrap datarMenyekrap datar adalah bahwa gerak menyayatnya kearah mendatar dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri, arah gerakan pahat tersebut tergantung pada posisi pahat atau dari bentuk sudut-sudut bebasnya, jika pahat tersebut berbentuk pahat kanan maka penyayatannya dimulai dari sebelah kanan ke kiri dan sebaliknya. Sekrap TegakMenyekrap tegak maka gerak penyayatannya pahat berlangsung dari atas ke arah bawah secara tegak lurus, dalam hal ini pergerakkan sayatan pahat dilakukan dengan memutar eretan pahat dengan tangan. Tebal pemakanan hendaknya tipis saja 0,5 mm Sekrap SudutJika menyekrap bagian yang menyudut maka gerak penyayatannya di lakukan dengan memutar eretan pahat yang kedudukannya menyudut sesuai dengan besarnya sudut yang di sekrap. Sekrap AlurAlur yang dapat disekrap adalah alur terus luar, alur terus dalam, alur buntu dan alur tembus.Bagian-Bagian Dari Mesin SekrapBerdasarkan bagian- bagian pada mesin sekrap terdapat 18 bagian. Adapun bagian-bagian dari mesin sekrap adalah sebagai berikut:1. Support/eretan tegak2. Pelat pemegang pahat3. Tool post/ penjepit pahat4. Ragum5. Meja6. Penjepit7. Tuas kedudukan eretan8. Tuas kedudukan langkah9. Lengan10. Rangka11. Tombol On-Off12. Tuas penjalan13. Tuas pengatur kecepatan14. Pengatur jarak langkah15. Motor16. Eksentrik penggerak17. Eretan meja arah18. Eretan meja arah tegakMacam-Macam Mesin SekrapBerdasarkan macam-macam mesin sekrap terdiri dari menurut cara kerjanya dan menurut tenaga penggeraknya. Adapun macam-macamnya adalah sebagai berikut:1. Menurut cara kerjanya: Mesin sekrap biasa, dimana pahat sekrap bergerak mundur maju menyayat benda kerja yang terpasang pada meja mesin. Planer, dimana pahat (diam) menyayat benda kerja yang dipasang pada meja mesin dan bergerak bolak-balik. Sloting, dimana gerakan pahat adalah vertikal (naik-turun), digunakan untuk membuat alur pasak pada roda gigi dan pully.2. Menurut tenaga penggeraknya: Mesin sekrap engkol: gerak berputar diubah menjadi gerak bolak-balik dengan engkol. Mesin sekrap hidrolik: gerak bolak-balik lengan berasal dari tenaga hidrolik.Pengelompokkan Mesin SekrapPengelompokkan mesin sekrap terbagi atas dua pengelompokan, yaitu menurut desainnya dan menurut fungsinya. Berikut merupakan pembagian menurut kelompoknya masing-masing.Menurut desainnya mesin sekrap dikelompokkan sebagai berikut: Pemotong dorong horizontal1. Jenis biasa (pekerjaan biasa)2. Jenis universal (pekerjaan ruang perkakas) Pemotong tarik horizontal Pemotong vertikal1. Pembubut celah (slotter)2. Pembubut dudukan pasak (key scatter) Pemotong kegunaan khusus misalnya pemotongan roda gigi.Menurut fungsinya mesin sekrap dikelompokkan sebagai berikut:1. Mesin ketam horizontalUmumnya digunakan pada pekerjaan produksi dan pekerjaan serba guna. Mesin ini terdiri atas dasar dan rangka dan mendukung ram horizontal2. Mesin ketamUmumnya digunakan untuk penyelesain benda kerja yang memerlukan kecepatan potong dan tekanan dalam pergerakan ram konstan dari awal sampai dengan akhir pemotongan3. Mesin ketam potong tarikUmumnya digunakan untuk pemotongan blok cetakan besar pada produksi massal.4. Mesin ketam vertikalDigunakan untuk pemotontongan dalam dan penyerutan bersudut serta untuk operasi yang memerlukan pemotongan vertikal. Biasanya pada pembuatan cetakan untuk logam dan non logam.Sudut Pahat Pada Mesin SekrapBerdasarkan pada mesin sekrap mempunyai 6 sudut-sudut pahat. Adapun ke-6 sudut-sudut pahat dapat dilihat pada gambar:A.Sudut potong (cutting angel)B. Sudut bibir potong (lip angel)C. Sudut bebas ujung/muka (end relif)D. Sudut tatal belakang (back rack angel)E. Sudut sisi sayat (side rack angel)F. Sudut sisi bebas (side clearance)Bentuk-Bentuk Pahat Pada Mesin SekrapBerdasarkan pada mesin sekrap mempunyai empat bentuk-bentuk pahat. Adapun keempat bentuk-bentuk pahat disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan, lihat gambar berikut:a.Pahat lurus kirib. Pahat lurus kananc. Pahat bengkok kirid. Pahat bengkok kananCara Memasang Pahat Pada Mesin Sekrap Berdasarkan pada mesin sekrap terdapat cara memasang pahat-pahat. Memasang pahat-pahat sekrap yang besar dapat dipasang langsung pada penjepit (tool post), sedangkan pahat-pahat yang kecil dipasang pada tool post dengan perantaraan pemegang pahat (tool holder).Lihat dari bentuk dan fungsinya ada 3 macam tool holder, yaitu:a. Tool holder lurusb. Tool holder bengkok (tool hoder kiri atau kanan)c. Universal tool holder, yaitu tool holder yang dapat menjepit pahat pada 5 kedudukan pahat. Dengan demikian universal tool holder lurus atau sebagai tool holder kiri/kanan.Proses Penyayatan Pada Mesin SekrapBerdasarkan pada mesin sekrap terdapat proses penyayatannya.Dalam penyayatan pada waktu menyekrap adalah tergantung pada enam faktor-faktor. Adapun keenam faktor-faktor tersebut adalah:1. Kekerasan bahan yang disekrap.2. Kekerasan bahan padat.3. Kecepatan langkah.4. Derajat kehalusan.5. Derajat kehalusan yang diinginkan (pengasaran atau penghalusan/finishing).6. Kemampuan mesin.Berdasarkan pada mesin sekrap, mesin sekrap mempunyai pekerjaan-pekerjaan yang biasa dilakukan oleh mesin sekrap (mesin ketam). Pekerjaan-pekerjaan tersebut adalah:1. Mengetam datarMengetam datar adalah bahwa gerak pahat yang menyayatnya ke arah mendatar dari kiri ke kanan atau dari kanan ke kiri, arah gerakan pahat tersebut tergantung dari bentuk sudut-sudut bebasnya, jika pahat tersebut berbentuk pahat kanan maka pahat penyayatnya dimulai dari sebelah kanan ke arah kiri, tetapi jika sudut bebasnya netral maka pahat ini dapat bergerak bebas dari kanan ke kiri atau sebaliknya.2. Mengetam tegakMengetam tegak adalah gerak penyayatan pahat berlangsung dari atas ke bawah secara tegak lurus, dalam hal ini pergerakan sayatan pahat dilakukan dengan memutar eretan pahat dengan tangan, kedudukan plat pahat pada penyayatan ini harus dimiringkan secukupnya agar pemegang paha tidak mengenai bidang kerja dan pahat tidak menekan benda kerja yang disekrap pada langkah ke belakang. Tebal pemakanan hendaknya tipis saja kurang lebih 0.5 mm, pada taraf penyelesaian pakailah pahat halus dengan sudut-sudut bebas yang kecil, usahakan agar ujung mata pemotongnya mengenai benda kerja.3. Mengetam sudutJika mengetam bagian yang bersudut maka gerak penyayatannya dilakukan dengan memutar eretan pahat yang kedudukannya menyudut sesuai dengan besarnya sudut yang diketam, plat-plat pahat dimiringkan secukupnya dan ditahan oleh suatu baji (pasak) sehingga pahat tidak menggaruk permukaan benda kerja pada langkah ke belakang.4. Mengetam alurAlur yang dapat disekrap adalah alur terus luar, alur terus dalam, alur buntu, dan alur tembus.

3. Mekanisme Kerja Mesin SekrapMekanisme yang mengendalikan mesin sekrap ada dua macam yaitu mekanik danhidrolik. Pada mekanisme mekanik digunakan crank mechanism (Gambar 9.4). Padamekanisme ini roda gigi utama (bull gear) digerakkan oleh sebuah pinion yang disambungpada poros motor listrik melalui gear box dengan empat, delapan, atau lebih variasikecepatan. RPM dari roda gigi utama tersebut menjadi langkah per menit (strokes perminute, SPM). Gambar skematik mekanisme dengan sistem hidrolik dapat dilihat padaGambar 9.4. Mesin dengan mekanisme sistem hidrolik kecepatan sayatnya dapat diukurtanpa bertingkat, tetap sama sepanjang langkahnya. Pada tiap saat dari langkah kerja,langkahnya dapat dibalikkan sehingga jika mesin macet lengannya dapat ditarik kembali.Kerugiannya yaitu penyetelen panjang langkah tidak teliti.

Sistem Hidrolik adalah teknologi yang memanfaatkan zat cair, biasanya oli, untuk melakukan suatu gerakan segaris atau putaran. Sistem ini bekerja berdasarkan prinsip Jika suatu zat cair dikenakan tekanan],