Upload
buinguyet
View
213
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
BAB IPENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Terselenggaranya Good Governance merupakan prasyarat bagi setiap Dinas/Instansi
Pemerintah untuk mencapai tujuan. Dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan
sistem pertanggung jawaban yang tepat, jelas dan legitimate, sehingga penyelenggaraan kegiatan
Dinas dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab.
Selama ini pengukuran keberhasilan maupun kegagalan dari instansi pemerintah dalam
menjalankan tugas pokok dan fungsinya sulit untuk dilakukan secara obyektif. Pengukuran kinerja
suatu instansi hanya lebih ditekankan pada kemampuan instansi tersebut dalam menyerap
anggaran, meskipun hasil maupun dampak dari pelaksanaan program tersebut masih jauh di bawah
standar. Untuk dapat mengetahui tingkat keberhasilan suatu instansi pemerintah, maka seluruh
aktivitas instansi tersebut harus dapat diukur; dan pengukuran tersebut tidak semata-mata pada
input (masukan) dari program, melainkan lebih ditekankan kepada keluaran, proses, manfaat, dan
dampaknya.
Berdasarkan Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(AKIP), Setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan Negara mulai eselon
II keatas diwajibkan untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta
kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakan kepadanya dalam bentuk
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
LAKIP atau Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah media akuntabilitas
yang dapat dipakai oleh instansi pemerintah untuk melaksanakan kewajiban dalam rangka
pertanggungjawaban kepada para pemangku kepentingan (stakeholder)..Bentuk penyusunan laporan akuntabilitas kinerja melalui proses penyusunan rencana
stratejik, rencana kinerja dan pengukuran kinerja sebagaimana telah diatur dalam peraturan Menteri
Pendayagunaan Aperatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor
239/XI/6/8/2003,tentang pedoman penyusuananan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah.
Bagi setiap SKPD penyusunan LAKIP merupakan penterjemahan atas tugas pokok dan fungsi
yang diembannya melalui pelaksanaan setiap program/kegiatan sesuai dengan yang direncanakan
Halaman : 1
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
sebagai perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan ataupun kegagalan
dalam pencapaian visi melalui misi dan strategi organisasi berdasarkan tujuan dan sasaran yang
telah ditetapkan
Sejalan dengan itu pada tahun 2014 Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram melakukan kewajiban membuat LAKIP 2014 yang salah satunya adalah memberikan
pertanggung jawaban tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan
kebijaksanaan yang dipercayakan kepada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram berdasarkan perencanaan strategik yang dirumuskan secara periodik terhadap segala
kegiatan baik keberhasilan maupun kegagalan pelaksanaan misi Dinas dalam mencapai tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan dan menjawab serta menerangkan kinerja/tindakan Dinas kepada
Walikota Mataram.
1.2. KELEMBAGAAN
Pemberlakuan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat
Daerah, maka sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 5 Tahun 2008 tentang
Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Mataram, sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor 18 Tahun 2011 tentang Perubahan atas Peraturan
Daerah Kota Mataram Nomor 5 Tahun 2008 tentang Pembentukan Susunan Organisasi Perangkat
Daerah Kota Mataram, yang diikuti dengan dikeluarkannya Peraturan Dinas Sosial Tenaga Kerja
dan Transmigrasi Kota Mataram, Peraturan Walikota Mataram Nomor: 15 / PERT / 2008 Tentang
Rincian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Mataram.
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor: 5 tahun 2008 dan Peraturan Walikota Mataram
Nomor: 15 / PERT / 2008, Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Mataram merupakan
Unsur Pelaksana Pemerintah Kota Mataram yang membidangi urusan bidang Sosial, Tenaga Kerja
dan Transmigrasi dan bertanggung jawab kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah.
Dalam pelaksanaannya Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigarsi Kota Mataram
dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang bertanggung jawab memimpin penyelenggaraan
kebijaksanaan Walikota Mataram dibidang Sosial Kemasyarakatan, Ketenagakerjaaan dan
Ketransmigrasian.
Adapun tugas pokok Kepala Dinas Sosnakertrans sebagai Pembantu Walikota Mataram
adalah menyelenggarakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dibidang Sosial,
Halaman : 2
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
Tenaga Kerja dan Transmigrasi berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan yang mana
dalam
penyelenggaraannya fungsi Kepala Dinas antara lain melakukan perumusan kebijaksanaan
teknis, penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum, melakukan pembinaan dan
pelaksanaan tugas lain di bidang Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang diberikan oleh
Walikota sesuai dengan tugas dan fungsi Kepala Dinas.
Secara rinci tugas pokok dan fungsi yang diemban oleh Dinas Sosnakertrans kota Mataram
adalah sebagai berikut :
A) KEPALA DINAS ; Kepala Dinas mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengawasi, mengendalikan
dan mengkoordinasikan kegiatan Dinas dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan yang
menjadi kewenangan daerah dibidang sosial, tenaga kerja dan Transmigrasi.
a. Merumuskan dan menetapkan Visi, Misi dan rencana strategis serta program Dinas
Sosnakertrans;
b. Merumuskan kebijaksanaan teknis dibidang sosial, tenaga kerja dan transmigrasi dengan
berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku;
c. Pengkoordinasian penyusunan rencana kerja tahunan, Rencana Kerja Anggaran / Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (RKA – DPA) dan penetapan kinerja Dinas;
d. Melaksanakan Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, dan pengendalian serta bimbingan di
bidang sosial, tenaga kerja dan Transmigrasi;
e. Melaksanakan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas Dinas Perangkat
Daerah dan Instansi terkait;
f. Melaksanakan kerjasama dengan pihak lain baik Instansi Pemerintah, Lembaga Organisasi
Swadaya Masyarakat atau pihak swasta;
g. Memberikan pertimbangan dan penetapan perijinan serta rekomendasi teknis dibidang sosial,
tenaga kerja dan transmigrasi;
h. Melaksanakan pembinaan manajemen kepegawaian lingkup Dinas;
i. Pengkoordinasian pengelolaan ketatausahaan Dinas;
j. Melaksanakan pembinaan teknis dan administrasi terhadap UPTD, melaksanakan monitoring
dan evaluasi di bidang Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi;
k. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Walikota melalui Sekretaris Daerah;
Halaman : 3
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
B) SEKRETARIAT (Unsur Pembantu Pimpinan)Sekretariat Dinas dipimpin oleh seorang Sekretaris yang mempunyai tugas pokok memimpin,
merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam
pelaksanaan kegiatan ketatausahaan Dinas yang meliputi urusan Perencanaan, keuangan, umum
dan kepegawaian.
a. Melaksanakan penyusunan Rencana Strategis, Rencana Kerja Tahunan dan Penetapan
kinerja lingkup Dinas;
b. Melaksanakan penyusunan Rencana Kerja anggaran / Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(RKA-DPA) dan program kerja Dinas;
c. Melaksanakan Pelayanan Teknis Administratif kepada seluruh Unit Kerja lingkup Dinas;
d. Merumuskan pedoman dan petunjuk tata laksana administrasi Umum;
e. Pengkoordinasian penyusunan Standar Pelayanan Minimal dan Standar Prosedur Tetap
Pelaksanaan Kegiatan lingkup Dinas;
f. Merumuskan dan menjabarkan kebijakan teknis penyelenggaraan administrasi umum,
perencanaan, keuangan, kepegawaian, dan perlengkapan;
g. Pengkoordinasian penyusunan laporan pelaksanaan tugas Dinas;
h. Pengkoordinasian pelaksanaan pengembangan Sistem Informasi Manajemen pelayanan
sosial, tenaga kerja dan Transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Melaksanakan koordiansi konsultasi dan sinkronisasi penyelenggaraan tugas kesekretariatan
dengan satuan kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan/atau Instansi terkait;
j. Melaksanakan penngaturan, pembinaan, dan pengelolaan administrasi umum,perencanaan,
keuangan, kepegawaian, dan perlengkapan;
k. Melaksanakan monitoring, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas kesekretariatan;
l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang
tugasnya.
1) Sub.Bag.Perencanaan
Halaman : 4
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
Sub Bagian Perencanaan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang mempunyai tugas
pokok memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasi kegiatan
bawahan dalam melaksanakan urusan perencanaan dan pelapoan pelaksanaan tugas Dinas.
Dalam menyelenggarakan tugas , Kepala Sub Bagian Perencanaan mempunyai fungsi:
a. Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (RKA-DPA) dan Program kerja lingkup Dinas;
b. Menyipkan bahan pedoman dan petunjuk teknis dibidang Perencanaan dan Pelaporan;
c. Menyiapkan bahan penyusunan Rencana Strategis (Ren-Stra) dan Rencana Kerja
Tahunan (RKT) serta penetapan Kinerja Lingkup Dinas;
d. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data dalam rangka penyusunan Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) lingkup Dinas;
e. Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Menyiapkan bahan koordinasi penyusunan Standar Prosedur Tetap pelaksanaan lingkup
Dinas;
g. Menyiapkan bahan koordinasi dan konsultasi bidang perencanaan lingkup Dinas;
h. Melaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi perencanaan lingkup Dinas sesuai
ketentuan yang berlaku;
i. Melaksanakan Penerapan dan Pengembangan Sistem Informasi manajemen pelayanan
sosial, tenaga kerja , dan transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
j. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub.Bagian;
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang
tugasnya.
2) Sub Bag. KeuanganSub Bagian Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang mempunyai tugas pokok
memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan
dalam melaksanakan pengelolaan dan pelayanan Administrasi keuangan lingkup Dinas.
a. menyusun Renacana kerja Anggaran (RKA) dan program kerja Sub Bagian;
b. Menyiapkan bahan pedoman dan petunjuk teknis dibidang pengelolaan keuangan;
Halaman : 5
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
c. Menyimpan bahan perumusan dan penjabaran kebijakan teknis dibidang penyususnan
anggaran, perbendaharaan, penata usahaan dan pertanggungjawaban keuangan lingkup
Dinas;
d. Mengumpulkan dan mengolah data dalam rangka analisa pelaksanaan anggaran
perbendaharaan, pembukuan dan verivikasi;
e. Pengkoordinasian pelaksanaan tugas Satuan Pemegang Kas yang terdiri dari Pemegang
Kas (PK) dan Pembantu Pemegang Kas (PPK);
f. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan administrasi keuangan lingkungan Dinas sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Mengkoordinasikan penyusunan laporan keuangan dan pelaksanaaan kegiatan lingkup
Dinas;
h. Menyiapkan bahan koordinasi dan konsultasi pengelolaan keuangan lingkup Dinas;
i. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bagian;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan bidang
tugasnya.
3) Sub Bag. Umum dan KepegawaianSub Bagian Umum dan Kepegawaian dipimpin olehseorang kepala Sub Bagian yang
mengaturtugas pokok memimpin, mengatur, merencanakan, mengawasi dan mengkoordinasikan
kegiatan bawahan dalam melaksanakan pengelolaan dan pelayanan administrasi kepegawaian,
rumahtangga, protokol dan perlengkapan.
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Program kerja Sub Bagian;
b. Menyiapkan bahan pedoman dan petunjuk teknis dan pengelolaan administrasi kepegawaian,
rumahtangga, protokol, dan perlengkapan;
c. Menyiapkan bahan koordinasi dan konsultasipenyelenggaraan administrasi kepegawaian,
rumah tangga, protokol dan perlengkapan;
d. Mengumpulkan mengolah dan menganalisa data kepegawaian serta kebutuhan
perlengkapan;
e. Melaksanakan pengadaan, penyimpanan, pemeliharaan dan pendistribusian perlengkapan
inventaris kantor sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan administrasi kepegawaian lingkup Dinas sesuai
perundang-undangan yang berlaku;
Halaman : 6
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
g. Menyiapkan bahan pedoman dan petunjuk teknis pembinaan PNS lingkup Dinas;
h. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas Bendaharawan Barang;
i. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Sub Bagian;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
C) BIDANG PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL (Unsur Pelaksana) Bidang pemberdayaan Sosial dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas
pokok memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi, dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam melaksanakan penyusunan. Pelaksanaan, dan pembinaan teknis program dan
kegiatn bidang pemberdayaan kesejahteraan sosial.
a. Merumuskan dan menetapkan Program Kerja dan Penetapan Kinerja bidang Pembedayaaan
Kesejahteraan sosial;
b. Pengkoordinasian Penyusunan Rencana Krja Anggaran / Dokumen Pelaksana Anggaran
(RKA / DPA ) dan Program kerja seksi dibawahnya;
c. Merumuskan kebijakan teknis pembinaan, pengawasan dan pengendalian program
pemberdayaan kesejahteraan sosial sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
d. Melaksanakan koordnasi, informasi dan sinkronisasi dengan satuan kerja Perangkat Daerah
(SKPD) dan Instasi terkait dalam rangka keterpaduan dan sinkronisasi Program
Pemberdayaan Kesejahteraan Sosial;
e. Menyiapkan bahan pengkoordinasian pelaksanaan program Pemberdayaan Kesejahteraan
Sosial di daerah dengan Provinsi dan Departemen/ lembaga Pemerintah non Departemen
terkait sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Menetapkan pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria dibidang pemberdayaan
Kesejahteraan Sosial sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan Administrasi perijinan dan rekomendasi teknis di
bidang Pemberdayaan Kesejahteraan Sosial sesuai peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
h. Mengkoordinir, mengawasi, dan mengendalikan pelaksanaan program Pemberdayaan
Kesejahteraan Sosial sesuai ketentuan yang berlaku;
Halaman : 7
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
i. Mengkoodinir pengumpulan, pengolahan dan analisa data di bidang pemberdayaaan
kesejahteraan sosial sebagai bahan penyusunan rencana dan evaluasi pelaksanaan
program/kegiatan pengelolaan dan pelayanan pemberdayaan kesejahteraan sosial;
j. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan
dibidang pemberdayaan kesejahteraan sosial kepada atasan;
k. Melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis dibidang pemberdayaan kesejahteraan
sosial sesuai ketentuan yang berlaku;
l. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang;
m. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
1) Seksi Organisasi Sosial dan Karang TarunaSeksi Organisasi Sosial dan Karang Taruna dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang
mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam penyusunan, pelaksanaan, dan pembinaan teknis
terhadap program / kegiatan pemberdayaan organisasi sosial dan karang taruna.
Dalam menyelenggarkan tugas, Kepala Seksi Organisasi Sosial dan Karang Taruna mempunyai
fungsi:
a. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang Organisasi Sosial dan Karang
Taruna sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Menyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur, dan
kriteria potensi Sumber Kesejahteraan sosial (PSKS) sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dan
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program pelaksanan program pengembangan dan pendayagunaaan Potensi
dan sumber kesejahteraan sosial (PSKS), penyuluhan tentang usahankesejahteraan sosial
(UKS), Pemberdayaaan, Pengukuhan dan pengakuan organisasi sosial, pemberdayaan
karang Taruna , Tenaga kesejahteraaan Masyarakat (TKSM), wahana Kesejahteraan
Sosialmasyarakat (WKBSM);
d. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisa data potensi dan sumber kesejahteraan
sosial (PSKS) sebagai bahan penyusunan, pelaksanaan dan evaluasi program/kegiatan;
Halaman : 8
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
e. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahn dibidang
pengembangan dan pemberdayaan PSKS kepada atasan;
f. Menyiapkan bahan pembinaandan bimbingan teknis dalam rangka pengembangan dan
pemberdayaan potensi Sumber Kesejahteraan sosial (organisasi sosial, karang taruna,
TKSM, WKSBM) sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan penyuluhan , pembinaaan dan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan
program pengembangan dan pendayagunaan PSKS dalam rangka peningkatan usaha
kesejahteraan sosial (UKS) masyarakat;
h. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan administrasi PSKS (organisasi sosial, karang
taruna, TKSM, WKSBM) sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
i. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
2) Seksi Kesejahteraan Anak dan KeluargaSeksi Kesejahteraan Anak dan Keluarga dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai
tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam penyusunan, pelaksanaan, dan pembinaan teknis terhadap program dan
kesejahteraan anank dan Keluarga.
Dalam menyelenggarkan tugas pokok, Kepala Seksi Kesejahteraan Anak dan Keluarga
mempunyai fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang kesejahteraan Sosial Anak dan
Keluarga sesuai ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar dan prosedurdan
kriteria kesejahteraaan sosial anak dan keluarga sesuai ketentua yang i kesejahteraan
sosial keluarga, peberlaku;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengn
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program pelayanan sosial anak balita melalui lembaga media komunikasi
massa, perlindungan anak, pelayanan sosial anak terlantar, pelayanan sosial lanjut usia,
Halaman : 9
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
konsultasi kesejahteraan sosial keluarga (KKSK), Pemberdayaan Kesejhteraan Keluarga
(PKK);
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisa data penyandang masalah
kesejahteraan Sosial PMKS ( anak terlantar, balita terlantar, keluarga Muda Mandiri (KMM)
Asistensi kesejahteraan sosial keluarga (AKSK) Pemberdayaan kesejahteraankeluarga
(PKK), Lanjut Usia, Perempuan Rawan Sosial Ekonomi (PRSE) sebagai bahan
penyusunan pelaksanaan dan evaluasi program/kegiatan seksi;
f. Melakukan pengkajian dan dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan
tugas seksi dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan kesejahteraan sosial, anak dan
keluarga;
g. Menyiapkan bahan pembinaaan dan bimbingan teknis kesejahteraan sosial, anak terlantar,
Keluarga Muda Mandiri (KMM), Lanjut Usia, Perempuan rawan Sosial Ekonomi, asistensi
kesejahteraan sosial keluarga, konsultasi kesejahteraan sosial keluarga, pemberdayaan
kesejahteraan kelurga sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Melakukan pembinaan, bimbingan, pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program
kesejahteraan sosial yang meliputi anak terlantar, Keluarga Muda Mandiri (KMM), Lanjut
Usia, Perempuan rawan Sosial Ekonomi, asistensi kesejahteraan sosial keluarga, dan
konsultasi kesejahteraan sosial keluarga;
i. Melakukan pengelolaan dan pelayanan administrasi BMKS ( Anak terlantar, Keluarga
Muda Mandiri (KMM), Lanjut Usia, Perempuan rawan Sosial Ekonomi, asistensi
kesejahteraan sosial keluarga, konsultasi kesejahteraan sosial keluarga, pemberdayaan
kesejahteraan keluarga) sesuai ketentuan yang berlaku;
j. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
3) Seksi Penanggualangan Korban Bencana dan Bantuan sosialSeksi Penanggulangan Korban Bencana dan Bantuan Sosial dipimpin oleh seorang Kepala
Seksi yang mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur, mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam penyusunan, pelaksanaan dan pembinaan teknis
terhadap program dan kegiatan penanggulangan korban bencana dan b Untuk memperlancar
Halaman : 10
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
penyelenggaraan tugas–tugas dinas maka Kepala Dinas SOSNAKERTRANS dibantu oleh
Unsur Pembantu Pimpinan dan Unsur Pelaksana, ntuan sosial.
Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Kepala Seksi Penanggulangan Korban Bencana dan
Bantuan Sosial mempunyai fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkanbahan perumusan kebijakan teknis dibidang Penanggulangan Korban Bencana
dan Bantuan Sosial sesuai ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar dan prosedur dan
kriteria Penanggulangan Korban Bencana dan Bantuan Sosial sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengn
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program Penanggulangan Korban Bencana dan Bantuan Sosial,
Penyelenggaraan dan Pengumpulan sumbangan bantuan kesejahteraan Sosial Permanent
(BKSP), Asuransi Kesejahteraan Sosial (ASKESOS), kepahlawanan dan Perintis
Kemerdekaan;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data dibidang Penanggulangan
Korban Bencana dan Bantuan Sosial sebagai bahan penyusunan pelaksanaan dan evaluasi
program/kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku;
f. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimnbangan teknis terhadap permasalaha
dibidang Penanggulangan Korban Bencana dan Bantuan Sosial di Daerah kepada Atasan;
g. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis dalam upaya optimalisasi
Penanggulangan Korban Bencana dan Bantuan Sosial di Daerah kepada pemerintah
kecamatan dan kelurahan sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Melakukan pembinaan, bimbingan, pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program
Penanggulangan Korban Bencana dan Bantuan Sosial, penertiban, rekomendasi ijin
penyelenggaraan undian berhadiah, dan pengumpulan sumbangan untuk usaha
kesejahteraan keluarga (UKS);
i. Melaksanakan pengembangan partisipasi / swadaya masyarakat dalam penanggulangan
korban bencana dan bantuan di Daerah sesuai ketentuan yang berlaku;
Halaman : 11
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
j. Melaksanakan pelayanan bantuan social terhadap korban bencana dalam rangka
pemberdayaan masyarakat penanggulangan masalah kesejahteraan social;
k. Melaksanakan peningkatan jaminan social melalui bantuan kesejahteraan social permanent
(BKSP) dan asuransi kesejahteraan social (ASKES) dan bimbingan social bagi keluarga
Pahlawan dan Perintis kemerdekaan;
l. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
m. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
D) BIDANG PELAYANAN DAN REHABILITASI (Unsur Pelaksana)Bidang Pelayanan dan rehabilitasi Kesejahteraan Sosial dipimpin oleh seorang Kepala Bidang
yang mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan
melaksanakan pembinaan teknis program pengembangan dibidang pelayanan dan rehabilitasi
kesejahteraan Sosial.
Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi
kesejahteraan social mempunayia fungsi:
a. Memutuskan dan menetapkan program kerja dan penetapan kinerja bidang pelayanan
rehabilitasi kesejahteraan Sosial;
b. Mengkoordinasikan Penyusunan Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (RKA-DPA) dan program kerja seksi di bawahnya;
c. Merumuskan kebijakan teknis pembinaan, pengawasan dan pengendalian program
pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan social;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengn
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial;
e. Menyiapkan bahan pengkoordinasian pelaksanaan program pelayanan dan rehabilitasi
kesejahteraan sosial didaerah dengan provinsi dan departemen/ lembaga pemerintah non
departemen terkait sesuai ketentan yang berlaku;
f. Menetapkan pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria dibidang pelayanan dan
rehabilitasi kesejahteraan sosial sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan pengelolaan dan pelaksanaan administrasi perijinan dan rekomendasi teknis
dibidang pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial sesuai ketentuan yang berlaku;
Halaman : 12
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
h. Mengkoordinasikan, mengawasi, dan mengendalikan pelaksanaan program pelayanan dan
rehabilitasi kesejahteraan sosial sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Mengkoordinasi pengumpulan, pengelolaan dan analisa data sebagai bahan penyusunan
rencana dan evaluasi pelaksanaan program pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan
sosial;
j. Melakukan kajian dan memberikan pertimbangan teknis dibidang pelayanan dan
rehabilitasi kesejahteraan sosial sesuai ketentuan yang berlaku;
k. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas bidang;
l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
1) Seksi Rehabilitasi Sosial Penyandang CacatSeksi Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang
mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam melaksanakan penyusunan, pelaksanaan dan
Pembinaan teknis terhadap program dan kegiatan Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat.
Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Penyandang Cacat
mempunyai fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang rehabilitasi sosial penyandang
cacat sesuai ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapka bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dan
kriteria rehabilitasi sosial dan penyandang cacat sesuai peraturan perundang-undangan
yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengn
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program rehabilitasi sosial dan penyandang cacat, pengembangan
kemampuan ketrampilan dan fungsi sosial penyandang cacat melalui loka bina karya (LBK)
dan unit Pelayanan Sosial Keliling (UPSK);
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisa data penyandang cacat;
Halaman : 13
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
f. Melakukan kajian dan memberikan pertimbangan teknis dalam rangka peningkatan kualitas
pelayanan dan rehabilitasi sosial di daerah kepada atasan;
g. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis rehabilitasi sosial penyandang cacat
melalui pembinaan loka bina karya (LBK) maupun unit pelayanan sosial keliling (UPSK)
sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Melakukan pembinaan, bimbingan, pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program
rehabilitasi sosial dan penyandang cacat;
i. Melakukan pengelolaan dan pelayanan administrasi rehabilitasi sosial dan penyandang
cacat;
j. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
2) Seksi Rehabilitasi Sosial Tuna SusilaSeksi Rehabilitasi Sosial Tuna Susila dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai
tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam melaksanakan penyusunan, pelaksanaan dan Pembinaan teknis terhadap
program dan kegiatan Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial.
Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial
mempunyai fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang rehabilitasi sosial tuna susila sesuai
ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapka bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria
rehabilitasi sosial tuna susila sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengn
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program rehabilitasi sosial Tuna Susila meliputi Gelandangan dan pengemis,
anak nakal, eks NAPI, eks WTS, eks Narkoba dan Waria;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan analisa data rehabilitasi sosial Tuna Susila
sebagai bahan penyusunan, pelaksanaan, dan evaluasi program/kegiatan seksi;Halaman : 1
4
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
f. Melakukan kajian dan memberikan pertimbangan teknis dalam rangka peningkatan kualitas
pelayanan dan rehabilitasi sosial Tuna Susila di daerah kepada atasan;
g. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis rehabilitasi sosial tuna susila meliputi
Gelandangan dan pengemis, anak nakal, eks NAPI, eks WTS, eks Narkoba dan Waria sesuai
ketentuan yang berlaku;
h. Melakukan pembinaan, bimbingan, pengawasan dan pengendalian pelaksanaan program
rehabilitasi sosial tuna susila;
i. Melakukan pengelolaan dan pelayanan administrasi rehabilitasi sosial tuna susila meliputi
Gelandangan dan pengemis, anak nakal, eks NAPI, eks WTS, eks Narkoba dan Waria;
j. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
3) Seksi Rehabilitasi Sosial Fakir MiskinSeksi Rehabilitasi Sosial Fakir Miskin dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai
tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam melaksanakan penyusunan, pelaksanaan dan Pembinaan teknis terhadap
program dan kegiatan Rehabilitasi Sosial Fakir Miskin.
Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial fakir Miskin mempunyai
fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang rehabilitasi sosial Fakir Miskin dan
daerah kumuh sesuai ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapka bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria
rehabilitasi sosial Fakir Miskin sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengn
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program rehabilitasi sosial fakir miskin dan daerah kumuh;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data dibidang rehabilitasi sosial
Fakir Miskin dan daerah kumuh sesuai ketentuan yang berlaku;
Halaman : 15
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
f. Melakukan kajian dan memberikan pertimbangan teknis dalam rangka peningkatan kualitas
pelayanan dan rehabilitasi sosial fakir miskin dan daerah kumuh di daerah kepada atasan;
g. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis dalam upaya optimalisasi penanganan
rehabilitasi sosila fakir miskin dan daerah kumuh di daerah kepada pemerintah kecamatan
dan kelurahan serta pemangku kepentingan terkait sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Melaksanakan Bina Mitra pengembangan partisipasi / swadaya masyarakat dalam
penanganan fakir miskin dan daerah kumuh sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Melakukan pengelolaan dan pelayanan administrasi rehabilitasi sosial fakir miskin dan daerah
kumuh;
j. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
E) BIDANG PELATIHAN, PENEMPATAN TENAGA KERJA (Unsur Pelaksana)Bidang Pelatihan , penempatan tenaga kerja dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang
mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam melaksanakan penyusunan, pelaksanaan dan
Pembinaan teknis program dan kegiatan dibidang Pelatihan, Penempatan Tenaga Kerja.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala bidang pelatihan, penempatan tenaga kerja mempunyai fungsi:a. Merumuskan dan menetapkan program kerja dan penetapan kinerja bidang
pelatihan, penempatan tenaga kerja dan transmigrasi;b. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-
DPA) dan program kerja seksi dibawahnya;c. Merumuskan kebijakan teknis pembinaan, pengawasan dan pengendalian
program dibidang pelatihan penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sesuai ketenyuan yang berlaku;
d. Melaksanakan koordinasi, informasi dan sinkronisasi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan dan sinkronisasi pelaksanaan program dibidang pelatihan penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
e. Menyiapkan bahan pengkoordinasian pelaksanaan program dibidang pelatihan penempatan tenaga kerja dan transmigrasi di daerah dengan pemerintah
Halaman : 16
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
provinsi dan departemen/ lembaga pemerintah non departemen terkait sesuai ketentan yang berlaku;
f. Menetapkan pedoman, norma, standar, prosedur dan kriteria dibidang pelatihan penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan administrasi perijinan dan rekomendasi teknis dibidang pelatihan penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Mengkoordinir, mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan program dibidang pelatihan, penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Mengkoordinir pengumpulan, pengelolaan dan analisa data dibidang pelatihan, penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sebagai bahan penyusunan rencana, evaluasi dan pelaksanaan program pada tahun berikutnya;
j. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan tentang teknis terhadap permasalahan dibidang peelatihan penempatan tenaga kerja dan transmigrasi kepada atasan;
k. Melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis dibidang pelatihan, penempatan tenaga kerja dan transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
l. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;m.Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan
Bidang Tugasnya. 1. Seksi Pelatihan Dan Produktivitas
Seksi Pelatihan Dan Produktivitas dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang mempunyai tugas
pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam melaksanakan penyiapan bahan, penyusunan, pelaksanaan dan Pembinaan
teknis program dan kegiatan peningkatan pelatihan peningkatan produktivitas tenaga kerja
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala seksi pelatihan dan produktivitas mempunyai
fungsi:
a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang pelatiahn dan produktivitas tenaga
keja sesuai ketentuan yang berlaku;
Halaman : 17
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
b. Melaksanakan koordinasi, informasi dan sinkronisasi dengan satuan kerja perangkat daerah
(SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan dan sinkronisasi pelaksanaan
program pelatihan dan produktivitas tenaga kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dan
kriteria pelatihan dalam rangka peningkatan produktivitas tenaga kerja sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
d. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data tenaga kerja potensial
sebagai bahan perencanaan pelatihan tenaga kerja berdasarkan hasil pengukuran
produktivitas tenaga kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
e. Memfasilitasi dan menyelenggarakan pelatihan tenaga kerja serta pengesahan
kontrak/perjanjian magang dalam negeri dalam rangka peningkatan produktivitas tenaga
kerja;
f. Melaksanakan pengelolaan dan layanan administrasi perijinan/rekomendasi terhadap
lembaga pelatihan tenaga kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
g. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis serta bahan koordinasi dalam rangka
sertifikasi kompetensi dan akreditasi lembaga pelatihan tenaga kerja berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
h. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan
dibidang pelatihan dan produktivitas tenaga kerja di daerah kepada atasan;
i. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
2) Seksi Penempatan dan Perluasan Tenaga KerjaSeksi Penempatan dan Perluasan Tenaga Kerja dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang
mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam melaksanakan penyiapan bahan, penyusunan,
pelaksanaan dan Pembinaan teknis program dan kegiatan penempatan dan perluasan tenaga
kerja.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala seksi Penempatan dan Perluasan Tenaga Kerja
mempunyai fungsi:
Halaman : 18
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang Penempatan dan Perluasan
Kesempatan Kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi dengan satuan kerja perangkat
daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan dan sinkronisasi pelaksanaan
program penempatan dan perluasan Kesempatan kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dan
kriteria pelatihan dalam rangka peningkatan produktivitas tenaga kerja sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data pencari kerja (Pencaker)
tenaga kerja sukarela (TKS), Lembaga Sukarela, Tenaga Kerja Mandiri (TKM) dan lowongan
kerja sebagai bahan pembinaan serta pelayanan informasi pasar kerja dan bimbingan
jabatan sesuai ketentuan yang berlaku;
f. Memberikan layanan pendaftaran, fasilitas pembentukan, pembinaan, pengendalian,
pengawasan pendayagunaan tenaga kerja sukarela (TKS) tenaga sukarela, tenaga kerja
mandiri (TKM) tenaga kerja asing (TKA) serta penyelenggaraan bursa kerja/job fair oleh
swasta sesuai ketentuan yang berlaku;
g. Melaksanakan pengelolaan dan layanan administrasi ijin penggunaan tenaga kerja asing
(IMTA) serta perijinan atau rekomendasi pendirian cabang/pusat terhadap lembaga bursa
kerja / lembaga penempatan tenaga kerja swasta (LPTKS), lembaga penyuluhan dan
bimbingan jabatan, tenaga kerja sukarela (TKS), lembaga sukarela, Perusahaan
penempatan tenaga kerja Indonesia (PPTKIS) serta tempat penampungannya sesuai
ketentuan yang berlaku;
h. Melaksanakan pengelolaan dan layanan administrasi serta pelayanan teknis penyebaran
informasi penempatan, rekrutmen, seleksi, perijinan penempatan dan penampungan tenaga
kerja Indonesia (CTKI) Antar kerja antar Daerah (AKAD) dan Antar kerja local (AKL) dalam
rangka penerbitan surat persetujuan penempatan (SPP) antar kerja local dan rekomendasi
paspor bagi TKI berdasarkan asal dan alamatnya;
i. Melakukan pembinaan, pengawasan dan monitoring penempatan, perlindungan TKI serta
kepulangan TKI berdasarkan asal/alamatnya;
Halaman : 19
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
j. Memfasilitasi dalam rangka penyelenggarakan kerjasama bilateral dan multilateral
penempatan TKI yang pelaksanaannya dalam wilayah kota;
k. Melaksanakan penyusunan dan pengusulan formasi serta pembinaan dan penilaian angka
kredit jabatan fungsional pengantar kerja berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku;
l. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis serta bahan koordinasi dalam rangka
penyebarluasan dan penerapan teknologi serta penyelenggaraan perluasan kesempatan
kerja melalui bimbingan usaha mandiri dan sektor informasi serta system padat karya yang
berlaku;
m. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan
dibidang penempatan tenaga kerja dan perluasa kesempatan kerja di daerah kepada
atasan;
n. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
o. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
3) Seksi TransmigrasiSeksi Transmigrasi dipimpin oleh seorang Kepala seksi yang mempunyai tugas pokok
memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan bawahan
dalam melaksanakan penyiapan bahan, penyusunan, pelaksanaan dan Pembinaan teknis
program dan kegiatan penyelenggaraan ketransmigrasian.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala seksi Transmigrasi mempunyai fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang transmigrasi sesuai ketentuan
yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengan
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dan
kriteria dibidang transmigarsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data dibidang transmigrasi;
Halaman : 20
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
f. Melaksanakan penjajakan lokasi pemukian transmigrasi (LPT) dan pembuatan naskah
kerjasama antar daerah dalam perpindahan dan penempatan transmigrasi sesuai ketentuan
yang berlaku;
g. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan pendaftaran, seleksi, penempatan status,
penampungan, pengerahan dan peningkatan ketrampilan/keahlian serta fasilitas
penempatan calon transmigrasi sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan
dibidang transmigrasi di daerah kepada atasan;
i. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
F) BIDANG HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN PENGAWASAN TENAGA KERJABidang Hubungan Industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja dipimpin oleh seorang Kepala Bidang
yang mempunyai tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan bawahan dalam melaksanakan penyiapan bahan, penyusunan,
pelaksanaan dan Pembinaan teknis program dan kegiatan di bidang hubungan Industrial dan
Pengawasan Tenaga Kerja.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala Bidang Hubungan Industrial dan Pengawasan
Tenaga Kerja mempunyai fungsi:
a. Merumuskan dan menetapkan program kerja dan penetapan kinerja bidang Hubungan
Industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja;
b. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi dibawahnya;
c. Merumuskan kebijakan teknis pembinaan, pengawasan dan pengendalian program dibidang
Hubungan Industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
d. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengan
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program dibidang Hubungan Industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja sesuai
ketentuan yang berlaku;
Halaman : 21
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
e. Menyiapkan bahan pengkoordinasian pelaksanaan program dibidang Hubungan Industrial dan
Pengawasan Tenaga Kerja provinsi dan departemen/ lembaga pemerintah non departemen
terkait sesuai ketentuan yang berlaku;
f. Menetapkan pedoman, norma, standar, prosedur dan criteria dibidang Hubungan Industrial
dan Pengawasan Tenaga Kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
g. Melaksanakan pengelolaan dan pelayanan administrasi perijinan dan rekomendasi teknis
hubungan industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
h. Mengkoordinir, mengawasi dan mengendalikan pelaksanaan program dibidang Hubungan
Industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Mengkoordinasiakan pengumpulan , pengelolaan dan analisa data dibidang Hubungan
Industrial dan Pengawasan ketenagakerjaan sesuai ketentuan yang berlaku sebagai bahan
penyusunan rencana, evaluasi dan pelaksanaan program untuk perbaikan kinerja pada tahun
berikutnya;
j. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan di
dibidang Hubungan Industrial dan Pengawasan Ketenaga kerjaan kepada atasan;
k. Melakukan pembinaan, bimbingan teknis dibidang Hubungan Industrial dan Pengawasan
Ketenaga kerjaan sesuai ketentuan yang berlaku;
l. Mengelola dan memberikan layanan konseling, advokasi dan fasilitas penyelesaian
perselisihan, jaminan social, pengawasan ketenagakerjaan sesuai dengan ketentuan yang
berlaku;
m. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
n. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
1) Seksi Hubungan Industrial dan JamsostekSeksi Hubungan Industrial dan Jamsostek dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai
tugas pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam melaksanakan penyiapan bahan, penyusunan, pelaksanaan dan Pembinaan
teknis program dan kegiatan hubungan Industrial dan Jamsostek.
Halaman : 22
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala seksi Hubungan Industrial dan Jamsostek
mempunyai fungsi:
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang Hubungan Industrial dan Jamsostek
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengan
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program dibidang Hubungan Industrial dan Jamsostek sesuai ketentuan yang
berlaku;
d. Meyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dibidang
Hubungan Industrial dan Jamsostek sesuai ketentuan yang berlaku;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data dibidang Hubungan Industrial
dan Jamsostek sesuai ketentuan yang berlaku;
f. Melaksanakan verifikasi keanggotaan dan fasilitasi pembentukan, layanan pendaftaran,
pembinaan dan pengendalian dan pengawasan organisasi pekerja/buruh, organisasi
pengusaha serta lembaga perselisihan diluar pengadilan sesuai ketentuan yang berlaku;
g. Melaksanakan fasilitas penyusunan, pendaftaran, pencatatan serta pengesahan perjanjian
kerja waktu tertentu (PKWT), peraturan Perusahaan (PP), perjanjian kerja bersama (PKB) serta
Perjanjian Pekerjaan berdasarkan peraturan Perundang-undangan yang berlaku;
h. Melaksanakan pengelolaan dan layanan administrasi penerbitan /pencabutan operasional
perusahan penyedia jasa pekerja/buruh sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Melakukan pembinaan, pengawasandan monitoring terhadap pelaksanaan ketentuan
pengupahan Jamsostek sesuai peraturan Perundang-undangan yang berlaku;
j. Melaksanakan fasilitas pembentukan Dewan Pengupahan Kta serta pendaftaran seleksi calon
hakim Ad-Hoc Pengadilan Hubungan Industrial sesuai ketentuan yang berlaku;
k. Melaksanakan survey Kebutuhan hidup layak (KHL) sebagai dasar penyusunan dan
pengusulan penetapan upah minimum kota (UMK) kepada Gubernur Berdasarkan peraturan
Perundang-undangan yang berlaku;
Halaman : 23
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
l. Melaksanakan penyusunan dan pengusulan formasi serta pembinaan dan penilaian angka
kredit jabatan fungsional, mediator, konsiliator, dan arbitr berdasarkan peraturan Perundang-
undangan yang berlaku;
m. Menyiapkan bahan pembinaan dan bimbingan teknis serta bahan koordinasi dalam rangka
harmonisasi hubungan industrial sesuai ketentuan yang berlaku;
n. Melakukan pengkajian dan memberikan pertimbangan teknis terhadap permasalahan di
dibidang Hubungan Industrial dan Jamsostek di daerah kepada atasan;
o. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
p. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang Tugasnya.
2) Seksi Pengawasan KetenagakerjaanSeksi Pengawasan Ketenagakerjaan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai tugas
pokok memimpin, merencanakan, mengatur mengawasi dan mengkoordinasikan kegiatan
bawahan dalam melaksanakan penyiapan bahan, penyusunan, pelaksanaan dan Pembinaan
teknis program dan kegiatan Pengawasan Ketenagakerjaan.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok, kepala seksi Pengawasan Ketenagakerjaan mempunyai
fungsi :
a. Menyusun Rencana Kerja Anggaran/ Dokumen Pelaksanaan Anggaran (RKA-DPA) dan
program kerja seksi;
b. Menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang Pengawasan Ketenagakerjaan
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Menyiapkan bahan koordinasi, informasi dan sinkronisasi pelaksanaan tugas seksi dengan
satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan instansi terkait dalam rangka keterpaduan
pelaksanaan program dibidang Pengawasan Ketenagakerjaan sesuai ketentuan yang berlaku;
d. Meyiapkan bahan perumusan dan penetapan pedoman, norma, standar, prosedur dibidang
Pengawasan Ketenagakerjaan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku;
e. Melakukan pengumpulan, pengolahan dan pemutakhiran data dibidang Pengawasan
Ketenagakerjaan sesuai ketentuan yang berlaku;
f. Melakukan pembinaan, pengawasan, pemeriksaan/pengujian dan pengendalian terhadap
pelaksanaan peraturan/ketentuan dibidang norma kerja, keselamatan dan kesehatan kerja,
Halaman : 24
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
fasilitas kerja lainnya serta hak-hak dan kewajiban pekerja/pemberi kerja sesuai peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan penyidikan dan penyelidikan tindak pelanggaran terhadap ketentuan
ketenagakerjaan oleh PPNS Pengawas Ketenagakerjaanberdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku;
h. Melaksanakan pengelolaan dan layanan administrasi perijinan/rekomendasi teknis terhadap
obyek pengawasan ketenagakerjaan sesuai ketentuan yang berlaku;
i. Melaksanakan pengusulan calon peserta diklat pengawas dan calon pegawai pengawas
ketenagakerjaan serta pengusulan penerbitan kartu legitimasi pengawas dan kartu PPNS
bidang ketenagakerjaan sesuai ketentuan yang berlaku;
j. Melaksanakan Monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas seksi;
k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dilimpahkan oleh atasan sesuai dengan Bidang
Tugasnya.
1.3 STRUKTUR ORGANISASI Sesuai dengan Pasal 22 Peraturan Daera Nomor : 5 Tahun 2008 dan Peraturan Walikota Nomor : 15 /
PERT / 2008, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Mataram memiliki struktur organisasi
dengan 1 Sekretariat Dinas sebagai Unsur Pembantu Pimpinan dan empat Bidang Teknis sebagai
Unsur Pelaksana.
Adapun kelima unsur tersebut adalah sebagai berikut :
a. Unsur Pembantu Pimpinan : 1. Sekretariat yang dipimpin oleh seorang Sekretaris
b. Unsur Pelaksana :1. Bidang Pemberdayaan Kesejahteraan Sosial yang dipimpin oleh seorang Kepala Bidang
2. Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi yang dipimpin oleh Kepala
3. Bidang Pelatihan, Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang dipimpin oleh seorang
Kepala Bidang;
4. Bidang Hubungan Industrial dan Pengawasan Tenaga Kerja yang dipimpin oleh seorang Kepala
Bidang.
Halaman : 25
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
STRUKTUR ORGANISASI DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KOTA MATARAM
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi yang diemban, sumber daya yang digunakan oleh Dinas
Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kota Mataram meliputi sumber daya aparatur serta sarana/prasarana
sebagai bagian dari aset daerah.
1. SUMBER DAYA APARATURDalam rangka melaksanakan tugas dan fungsinya, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi
Kota Mataram didukung oleh 44 (empat puluh empat) orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 5
(empat) Orang Tenaga Kontrak Pemerintah Kota Mataram, dengan rincian sebagai berikut :
1. Komposisi Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Halaman : 26
KEPALA DINAS
SEKRETARIAT
BIDANG PEMBERDAYAAN KESEJAHTERAAN
SOSIAL
Kepala Seksi Orsos dan Karang Taruna
Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial Anak dan Keluarga
BIDANG PELAYANAN DAN
REHABILITASI KESEJAHTERAAN SOSIAL
BIDANGPELATIHAN,
PENEMPATAN NAKER & TRANSMIGRASI
BIDANG HUBUNGAN INSDUTRI
DAN PENGAWASAN TENAGA KERJA
Kepala Seksi Rehabilitasi
Penyandang Cacat
Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial dan
Tuna Susila
Kepala Seksi Pelatihan dan Produktivitas
Tenaga Kerja
Kepala Seksi Penempatan dan Perluasan Tenaga
Kerja
Kepala Seksi Hubungan Industrial
dan Jamsostek
Kepala Seksi Pengawasan
Ketenagakerjaan
Sub Bagian Perencanaan
Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Umum dan
Kepegawaian
KELOMPOK JABATAN FUFUNGSIONAL
Kepala Seksi Penanggulangan
Korban Bencana dan Bantuan Sosial
Kepala Seksi Rehabilitasi Sosial Fakir Miskin dan Daerah Kumuh
Kepala Seksi Transmigrasi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
Komposisi Pegawai Negeri Sipil berdasarkan kepangkatan dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.
Tabel 1.1Komposisi PNS Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kota Mataram
Berdasarkan Kepangkatan
No. Pangkat Jumlah Orang Keterangan
1. Gol. IV 6
2. Gol. III 26
3. Gol. II 12
J u m l a h 44
* Sumber : Data Kepegawaian Disosnakertrans Kota Mataram, 2014
Komposisi Pegawai Negeri Sipil berdasarkan jabatan struktural tercermin seperti pada
tabel berikut ini.
Tabel 1.2Komposisi PNS Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kota Mataram
Berdasarkan Jabatan Struktural
Halaman : 27
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
* Sumber : Data Kepegawaian Disosnakertrans Kota Mataram 2014
Sedangkan komposisi Pegawai Negeri Sipil berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat
pada tabel berikut ini.
Tabel 1.3Komposisi PNS Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Mataram
Berdasarkan Tingkat Pendidikan
No. Tingkat Pendidikan Jumlah Orang Keterangan
1.
2.
3.
4.
* Sumber : Data Kepegawaian Disosnakertrans Kota Mataram,2014
2. Tenaga Kontrak Pemerintah Kota Mataram
Adapun Komposisi Tenaga Kontrak Pemerintah Kota Mataram dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Tabel 1.4Komposisi Tenaga Kontrak Dinas Sosial Tenaga Kerja
dan Transmigrasi Kota Mataram
Halaman : 28
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
No. Uraian Jumlah Orang Keterangan
3.
* Sumber : Data Kepegawaian Disosnakertrans Kota Mataram,2013
2. ASET / MODAL
Sedangkan aset atau modal yang dimiliki oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi
Kota Mataram berdasarkan Rekonsiliasi BMD Tahun 2014, dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 1.5Aset Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kota Mataram
Halaman : 29
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Mataram2014
Sumber : Data Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kota Mataram, 2014
Halaman : 30
No. Akun Neraca
Nilai Barang Milik Daerah (BMD)
Saldo Awal Mutasi Saldo Akhir
(1) (2) (3) (4) (5)
A. ASET LANCAR 15.069.000,00 13.303.600,00 13.303.600,00
1. Persedian 15.069.000,00 13.303.600,00 13.303.600,00
B. ASET TETAP 1.292.247.635.00 301.351.500,00 1.562.924.595,00
1. Tanah 00 00 00
2. Peralatan dan Mesin 727.563.235.00 348.662.500,00 ( + )
96.347.400,00 ( - )
979.878.335,00
3. Gedung dan Bangunan
348.681.800.00 182.339.000,00 ( + )
49.801.000,00 ( - )
481.219.800,00
4. Jalan, Irigasi dan Jaringan
94.188.000.00 7000.000,00 101.188.000,00
5. Aset Tetap Lainnya 121.814.600.00 121.176.140,00 ( - ) 638.460,00
6. Konstruksi Dalam Pengerjakan
0,00 0,00 0,00
C. ASET LAINNYA 273.521.100,00 96.347.400,00 540.845.640,00
Aset Lain-lain 273.521.100,00 267.324.640,00 ( + ) 540.845.640,00
JUMLAH 1.580.837.735,00 2.117.073.835,00