skenario 9-faima

7/18/2019 skenario 9-faima

http://slidepdf.com/reader/full/skenario-9-faima 1/18

Kelelahan pada Otot Kaki dan Mekanisma Kerjanya

Fatimatuzzahara bt Hj Othman

102013515

Kelompok : B9

Alamat koresponensi : !ni"ersitas Kristen Kria #a$ana%

&alan Arjuna !tara 'o( ) &akarta Barat 11510

*mail : +atimatuzzahara(2013+k515,$i"itas(ukria(a$(i

Abstrak:

Dalam anatomi terdapat ilmu yang mempelajari tentang tulang-tulang dan otot-otot tungkai yang ada fungsi dan namanya yang tersendiriserta struktur- strukturnya di mikroskop. Ilmu tentang tulang dan otot inidikembangkan lagi dengan mempelajari tentang proses atau mekanismekontraksi kerja otot yang memerlukan ATP yang banyak. Jadi prosespembentukan energi diperlukan untuk menggantikan ATP yang hilang.Apabila oksigen dalam tubuh berkurang atau habis, pembentukan energiakan terganggu. likolisis anerobik akan mengambil tempat danmenghasilkan asam laktat yang menyebabkan rasa pegal pada tubuh

badan. Penggantian oksigen perlu dilakukan untuk memastikanpenghasilan ATP berjalan lan!ar semula.

"ata kun!i: mekanisme kontraksi otot, pembentukan energi, ATP, glikolisisanaerobik, asam laktat

Abstract:

In anatomy, there is a course of studying bones and musles of thelower limb that have their own names, functions and also studying about their structures under microscope. Studies of bones and muscle wasdeveloped by learning about the process or mechanism of musclecontraction that requires a lot of ATP. Thus the formation of energy isrequired to replace lost energy. hen o!ygen becomes unavailable, theformation of enrgy will be disrupted. Anaerobic glycolysis will ta"e placewhich will form lactate acid that causes pain in our body. Thus, o!ygenreplacement should be done to ensure the e#ectiveness of ATP formation.

#ATI$AT%&&A'A(A )T 'J *T'$A+ P a g e



$eywords: mechanism of musle contraction, formation of energy, ATP,anaerobic glycolysis, lactic acid

Pendahuluan

Otot merupakan sistem -an. unik ba.i makhluk primata( /a aalah alat .erak akti+

-an. berperan men..erakkan ba.ian tubuh -an. lain( Otot ikenalikan sara+ an

mempun-ai ke.iatan biolistrik untuk menjalankan +un.sin-a seba.ai alat .erak paa tubuh(

elain itu% +un.si otot ju.a untuk mempertahankan postur tubuh an menahan tekanan -an.

iberikan paa tubuh( /a ju.a men.hasilkan panas an berperan alam pen.aturan suhu

tubuh( Antara karakteristik otot ialah eksitabilitas -aitu peka ran.san. an merespons

terhaap stimuli impuls( /a ju.a mempun-ai si+at kontraktilitas memenek an si+at

ekstensibilitas -aitu mere.an. bila itarik( 1

elain itu% ia turut memiliki si+at elastisitas -aitu kembali ke panjan. an bentuk asal

setelah relaksasi atau ekstensi( Pelajaran tentang anggota badan adalah satu

pelajaran yang melibatkan banyak aspek serta !abang-!abangnya kerana

dalam anggota badan kita sangat banyak yang boleh dikaji seperti

struktur dan nama tulang, otot, saraf, ena, arteri dan sebagainya. Dalam

badan kita juga terjadi begitu banyak proses yang membuatkan semua

struktur-struktur yang ada dalam badan bisa berfungsi dengan baik.

/abang studi dalam mendalami ilmu tentang badan ini ada banyak,

!ontohnya anatomi, 0siologi, histologi, biokimia dan sebagainya. Dalam

setiap !abang, terdapat pelbagai penjelasan tentang proses-proses dalam

tubuh tetapi berdasarkan teori yang sama. Jadi, pembahasan dalam

makalah ini, se!ara anatomi makroskopiknya melibatkan struktur tulang

dan otot serta se!ara mikroskopik berkaitan dengan histologi otot rangka.

Dari segi 0siologi dan biokomia pula dibahas mengenai mekanisme

kontraksi otot dan saraf dan pembentukan energi ATP untuk kontraksi otot

itu sendiri.

#ATI$AT%&&A'A(A )T 'J *T'$A+ 1 P a g e



Isi Perbahasan

A) Struktur otot

ari suut anatomi% se$ara .aris besarn-a% otot tun.kai ba4ah iba.ikan kepaa mus$uli+leor% mus$uli etensor an mus$uli peronaei( 6us$uli +leor pula iba.i atas lapisan

an.kal -an. teriri ari mus$ulus .astro$nemius% mus$ulus soleus an mus$ulus plantaris7

serta lapisan alam -an. teriri ari mus$ulus popliteus% mus$ulus +leor i.itorum lon.us%

mus$ulus tibialis posterior an mus$ulus +leor hallu$is lon.us( 6anakala mus$uli etensor

iba.i kepaa mus$ulus tibialis anterior% mus$ulus etensor i.itorium lon.us% mus$ulus

peroneus tertius an mus$ulus etensor hallu$is lon.us( 6us$uli peronaei pula iba.i atas

mus$ulus peroneus lon.us an mus$ulus peroneus bre"is(2

Kelompok anterior i tun.kai ba4ah aalah mus$ulus tibialis anterior% mus$ulus etensor

hallu$is lon.us an mus$ulus etensor i.itorum lon.us -an. keluar ari tibia% +ibula an

li.amentum interossea i antara keua tulan.% berjalan ke ba4ah sepanjan. tun.kai% menjai

tenon -an. iperkuat paa per.elan.an kaki oleh pita +as$ia an berinsersi melalui tenon

tersebut paa os tarsus an phalan.es( Kerja utaman-a aalah orsi+leksi kaki an jari kaki(

8aa kelompok posterior pula ialah mus$ulus .astro$nemius% mus$ulus soleus% mus$ulus

+leor i.itorum lon.us an mus$ulus tibialis posterior membentuk betis( 6us$ulus

.astro$nemius keluar seba.ai ua tenon% satu ari tiap $on-lus +emoris( Ketika serat

berjalan ke ba4ah mereka ber.abun. en.an serat mus$ulus soleus an keua otot berjalan

seba.ai teno A$hilles% -an. berinsersi paa ba.ian belakan. $al$aneus( enontenon ari

otot lain berjalan i belakan. malleolus meialis memasuki telapak kaki an berinsersi paa

os tarsus an paa jarijari( 6us$ulus .astro$nemius an mus$ulus soleus aalah +leksor

plantar -an. kuat% membantu mempertahankan keseimban.an% an merupakan kekuatan




utama saat berjalan% berlari an melompat( 6us$ulus .astro$nemius ju.a +leksor an

penstabil lutut(

8aa kelompok peronei pula iba.i atas mus$ulus peroneus lon.us an mus$ulus

peroneus bre"is -an. keluar ari +ibula% berjalan ke ba4ah paa sisi lateral tun.kai% an

berjalan i belakan. malleolus eternal untuk berinsersi paa ossa tarsalia an metatarsalia(

Kerja eternal untuk berinsersi paa ossa tarsalia an metatarsalia( Kerja otototot ini aalah

e"ersi kaki an membantu plantar +leksi(3

;ambar 1( 8anan.an Anatomi se$ara Anterior an <ateral3

;ambar 2( 8anan.an Anatomi se$ara 8osterior an 6eial3

8aa otot kaki pula teriri aripaa otot orsum peis an plantar peis( orsum peis itu

bermaksu belakan. atau beraa paa keuukan tumit( 6anakala planta peis aalah tapak

kaki( Otototot orsum peis pula teriri atas mus$ulus etensor i.itorium bre"is an

mus$ulus etensor hallu$is bre"is( 6( etensor i.itorium bre"is menempel paa permukaaan

kasar paa superolateral $al$anei( Otot ini menuju ke baha.ian epan ten.ah anteromeiall-




kaki% an insertion-a aalah paa jari 1 hin..a jari ke =( 'amun% otot paa jari 1 iberi

.elaran -an. lain% -aitu m( etensor hallu$is bre"is(

ementara paa planta peis% ia iba.ikan kepaa beberapa ba.ian% men.ikut lapisan(

8aa planta peis terapat empat lapisan% ari super+i$ial kepaa internal( <apisan pertama

mempun-ai 3 komponen( ari meial ke lateral% ototototn-a aalah abu$tor hallu$is% +leor

i.itorium bre"is an abu$tor i.iti minimi( Ori.o m( abu$tor hallu$is aalah paa

pro$essus meialis tuberalis $al$anei an insertio aalah paa os sesamoieum meiale an

basis phalan pertama jari kaki 1( 6( +leor i.itorium bre"is beraa superior ari plantar

aponeurosis an in+erior ari tenon +leor i.itorium lon.us paa tapak kaki( Ori.on-a

aalah paa permukaan in+erior $orporis $al$anei an aponeurosis plantaris( /nsertion-a

aalah phalan ten.ah jari kaki // hin..a > -an. membenarkan .erakan +lei se$ara lateral

kepaa empat jari kaki tersebut paa seni proimal interphalan.eal( 6( abu$tor i.iti

minimi aalah paa ba.ian lateral kaki( Ori.on-a aalah luas -aitu paa permukaan in+erior

tuberis $al$anei an aponerosis plantaris( /a membentuk tenon -an. menuju paa tuberositas

ossis metatarsalis > an basis phalan pertama jari kaki >(

<apisan keua mempun-ai ua komponen -an. teriri aripaa m( ?uaratus plantae an

m( lumbri$ales( 6( ?uaratus plantae aalah otot -an. berbentuk se.i empat an mempun-ai

ua $aban. ori.o -aitu permukaan pro$essus lateralis tuberalis $al$anei an meialis

$al$anei( 6anakala insertion-a aalah paa pin..ir lateralis teno m( +leor i.itorium

lon.us( 6( lumbri$ales aalah empat otot -an. ori.on-a aalah ari tenon m( +leor

i.itorium lon.us( api ibean-a la.i% -aitu untuk jari kaki //% ori.in-a aalah paa sisi

meial m( +leor i.itorium lon.us an untuk jari kaki /// hin..a >% aalah paa sisi meial

m( +leor i.itorium lon.us an sisi lateral teno -an. berekatan( /nsertin-a aalah paa

aponeurosis orsalis jari kaki // hin..a >(

<apisan keti.a mempun-ai ti.a komponen otot -aitu +leor hallu$is bre"is% au$tor

hallu$is an +leor i.iti minimi bre"is( 6( +leor hallu$is bre"is mempun-ai ori.o ua

kepala teno( Ori.on-a aalah ossa $unei+ome /% // an ///% os na"i$ularis an li.ament

$al$aneo$uboieum plantare( Kepala ba.ian lateral bermula ari permukaan plantar

$uboieum% an bersebelahan paa permukaan lateral $unei+orm( 6anakala kepala ba.ian

meial bermula ari teno tibialis posterior( /nsertion-a aalah paa os sesamoieum meiale

an os sesamoieum laterale( eterusn-a% m( au$tor hallu$is( Otot ini mempun-ai ua

kepala -aitu kepala trans"ersal an ju.a kepala obli?ue% -an. i$antumkan i basis phalan




pertama jari kaki /( Ori.on-a aalah ari pro$essus meialis tuberalis $al$anei an tuberositas

ossis na"i$ularis( 6anakala insertion-a aalah paa os sesamoieum an basis phalan

pertama jari kaki /( 6( +leor i.iti minimi bre"is bermula ari basis ossis metatarsalis > an

li.amentum plantare lon.um manakala insertion-a aalah paa basis phalan pertama jari

kaki >(

<apisan ke empat -aitu lapisan palin. alam mempun-ai ua otot -aitu interossei orsalis

an ju.a plantares( Keempat interossei orsalis aalah otot -an. terletak palin. superior

alam tapaka kaki an melakukan .erakan abuksi jari keua an keempat( Otot ini bermula

ari sisisisi -an. berhaapan paa ossa metatarsalia //>( 6anakala insertion-a untuk jari

pertama ia aalah paa sisi meial basis phalan pertama jari kaki // an jari -an. lainn-a

aalah paa sisi lateral basis phalan pertama jari kaki //>( 6( plantar interossei auksi jari

ke ///> melalui jari keua( Ori.on-a aalah ari sisi meial ossa metatarsalia ///>

manakala insertion-a aalah aponeurosis orsalis jari kaki ///> an sisi meial basis phalan

pertama jari kaki ///>( 3

B) Kontraksi dan relaksasi otot

Otot terba.i kepaa 3 -aitu otot skeletal% otot polos an otot jantun.( &ika ilihat ari

mikroskop% otot skeletal an otot jantun. keuauan-a aalah mempun-ai $orak atau lurik manakala otot polos tiak( Otot skeletal pula ikenalikan oleh sara+% manakala otot jantun.

an otot polos tiak ikenalikan oleh sara+( Otot aalah sebuah jarin.an konekti+ alam

tubuh -an. tu.as utaman-a kontraksi( Kontraksi otot i.unakan untuk meminahkan ba.ian

ba.ian tubuh @ substansi alam tubuh(

Otot lurik teriri ari sel sel -an. ilinun.i oleh membrane -an. iran.san. listrik -an.

isebut sarkolema( el serabut otot teriri ari m-o+ibril -an. terapat alam $airan

intraselluler -an. isebut sarkoplasma( alam sarkoplasma terapat .liko.en% A8 an

kreatin8 serta enzimenzim .likolisis( !nit serat otot -an. apat ber+un.si aalah sarkomer()

1.1 Struktur Sarkomer

;aris.aris melintan. -an. khas ari otot skeletal isebabkan kerana perbeaan

ineks bias ari berba.ai ba.ian serat otot( Ba.ianba.ian ari .aris.aris melintan. ikenali

en.an huru+( 8ita / -an. teran. iba.i boleh sebuah .aris .elap % an pita A -an. .elap

mempun-ai aerah H -an. lebih teran. paa ten.ahn-a( ampak pula .aris 6 -an. letak trans"ersal paa ten.ahn-a jalur( ;aris 6 ini itambah aerah sempit -an. teran. paa keua




tepin-a kaan.kaan. inamakan aerah pseuoH( aerah seten.ah pita / itambah pita A

an itambah la.i seten.ah aerah pita / -an. berekatan inamakan satu sarkomer()

;ambar 3( truktur arkomer 5

Filamen tebal merupakan barisan -an. membentuk pita A% sean.kan susunan

+ilamen tipis membentuk pita / -an. kuran. paat( aerah H -an. lebih teran. paa pusat

pita A merupakan aerah imana% bila otot relaksasi% +ilamen tipis tiak menutupi +ilamen

tebal( ;aris memoton. +ibril+ibril an berhubun.an en.an +ilamen tipis( Bila poton.an

melintan. melalui pita A iperiksa i ba4ah mikroskop elektron% masin.masin. +ilamen

tebal itemukan ikelilin.i oleh ) +ilamen tipis alam bentuk heksa.onal -an. teratur(

6olekulmolekul m-osin paa otot aalah asimetris( Kepala .lobuler miosin

men.anun. tempat pen.ikatan aktin an tempat katalitik -an. men.hirolisis A8(

6olekulmolekul tersusun an ikatan melintan. terapat antara kepala .lobuler m-osin an

molekul aktin( 6olekul m-osin tersusun se$ara simetrik paa keua sisi ari perten.ahansarkomer an susunan inilah -an. menimbulkan jalurjalur paa aerah H( ;aris 6

isebabkan kerana tonjolan i perten.ahan tiaptiap +ilament kasar( 8aa titik ini terapat

hubun.an melintan. -an. halus -an. mempertahankan +ilament tebal alam susunan -an.

tepat( 8aa tiaptiap se.men tebal terapat beberapa ratus molekul m-osin( 1%)

Filament tipis terbentuk ari 2 rantai unit .lobuler -an. membentuk pilinan ran.kap

-an. panjan.( 6olekul tropomiosin aalah +ilament panjan.( 6olekul tropomiosin aalah

+ilamen panjan. -an. terletak paa alur antara 2 rantai aktin( iap +ilament halus




men.anun.i 300=00 molekul aktin an =0)0 molekul tropomiosin( 6olekul troponin

merupakan unit .lobuler ke$il -an. terletak berselan.selan. sepanjan. molekul tropomiosin

-an. panjan.( roponin apat men.ikat a se$ara re"ersibel% roponin / pula men.hambat

interaksi Faktin en.an miosin melalui kerja tropomiosin manakala roponin apat

berinteraksi en.an tropomiosin()

1.2 Mekanisme Kontraksi Otot

&ika otot berkontraksi% panjan. +ilamen tebal atau +ilamen tipis tiak men.alami

perubahan tetapi aerah H an pita / memenek( &ai susunan +ilamen inter.iitasi harus

men-elip satu sama lain saat otot berkontraksi( &embatansilan. men.hasilkan an

mempertahankan te.an.an( e.an.an -an. timbul saat otot berkontraksi sebanin. en.an

+ilamen -an. tumpan.tinih an karena itu sebanin. en.an jumlah jembatansilan.(

etiap kepala jembatansilan. ihubun.kan en.an +ilamen tebal le4at se.men +ibrosa

+leksibel -an. apat itekuk ke luar ari +ilamen tebal untuk memberikan ruan. antar

+ilamen(=%)

6ekanisme kerja otot paa asarn-a melibatkan suatu perubahan alam keaaan -an.

relati+ ari +ilamen+ilamen aktin an m-osin( 8anjan. +ilamen tebal atau +ilamen tipis tiak

men.alami perubahan tetapi aerah H an pita / memenek( elama kontraksi otot% +ilamen+ilamen tipis aktin terikat paa ua .aris -an. ber.erak ke 8ita A% meskipun +ilamen tersebut

tiak bertambah ban-ak( 'amun% .erakan per.eseran itu men.akibatkan perubahan alam

penampilan sarkomer% -aitu pen.hapusan seba.ian atau seluruhn-a aerah H( usunan

+ilamen inter.iitasi harus men-elip satu sama lain saat otot berkontraksi( &embatansilan.

men.hasilkan an mempertahankan te.an.an( e.an.an -an. timbul saat otot berkontraksi

sebanin. en.an +ilamen -an. tumpan.tinih an karena itu sebanin. en.an jumlah

jembatansilan.( etiap kepala jembatansilan. ihubun.kan en.an +ilamen tebal le4at

se.men +ibrosa +leksibel -an. apat itekuk ke luar ari +ilamen tebal untuk memberikan

ruan. antar+ilamen( elain itu +ilamen m-osin letakn-a menjai san.at ekat en.an .aris

.aris an pitapita A serta lebar sarkomer menjai berkuran. sehin..a kontraksi terjai(

Kontraksi berlan.sun. oleh interaksi paa pen.ikatan an pelepasan ba.ian kepala .lobuler

miosin an +ilamen Faktin untuk membentuk komplek aktinmiosin( /nteraksi tersebut perlu

ener.i% se$ara tiak lan.sun. ari hirolisis A8(1%3

1. Kerja otot




Bila suatu otot berkontraksi% salah satu ujun.n-a biasan-a iam sean.kan ujun.

-an. lain ber.erak kearah ujun. -an. iam( !jun. -an. iam isebut ori.o% sean.kan -an.

ber.erak isebut insersi( Ori.o otot terletak paa sakrum an insersin-a paa +emur( Bila

insersi i.erakkan kearah ori.o% maka paha -an. +leksi menjai ekstensi( Apabila seseoran.

men.ubah posisi ari membun.kuk keepan paa paa seni pin..ul menjai beriri te.ak%

maka ori.o ber.erak ke areah insersi( usunan ini men.hemat jumlah otot -an. iperlukan

en.an menempatkan otot seemikian rupa sehin..a bisa melakukan lebih ari satu kerja(

Otototot harus melintasi seni -an. i.erakkann-a( Beberapa otot melintasi ua seni an

bekerja men..erakkan keuan-a% misaln-a otot bisep melintasi siku an bahu% men.hasilkan

+leksi paa keua seni tersebut(

Otot han-a bekerja melalui ke.iatan kontraksi an ke.iatan menarik( Otot tiak bisa

menoron.% meskipun bisa berkontraksi tanpa memenek sehin..a mempertahankan seni

iam paa posisi tertentu( Bila kontraksi hilan.% otot menjai lunak% tetapi tiak memanjan.

sampai ia tere.an. oleh kontraksi otot -an. berla4anan kerjan-a otot anta.onis(3

Otot tiak pernah bekerja seniri( etiap otot harus berkontraksi an setiap otot

anta.onis harus rileks untuk memun.kinkan .erakan -an. halus tanpa sentakan( Kerja

harmonis otototot ini isebut koorinasi otot( etiap kerja baru -an. melibatkan koorinasi

memerlukan 4aktu an latihan sampai kombinasi baru .erakan otot tersebut ikuasai an

setelah itu .erakan tersebut bisa ilakukan tanpa kerja mental an konsentrasi -an. besar(3

ara+ sensori memberi Crasa ototD untuk men.in+ormasikan aan-a kontraksi an

relaksai paa otot( ensasi ini tiak kentara sampai ilakukan usaha saar untuk merelaksasi

atau men.ontraksi otot% -akni paa saat erajat kontraksi sebelumn-a menjai jelas(

Kenormalan otot beraa alam konisi kontraksi parsial atau ikenal seba.ai tonus otot(

onus otot inilah -an. mempertahankan posisi alam 4aktu lama tanpa menimbulkan

kelelahan( 8aa mekanisme ini berba.ai kelompok serabut otot melakukan kontraksi an

relaksasi se$ara ber.antian% sehin..a setiap otot mempun-ai kesempatan untuk beristirahat

an bekerja( Otot -an. mempun-ai erajat tonisitas palin. tin..i paa manusia aalah otot

leher an otot pun..un.(

Kontraksi otot terjai akibat impuls sara+( /mpuls sara+ bersi+at elektrik% ihantar ke

selsel otot se$ara kimia4i an hal ini ilakukan oleh sambun.an ototsara+ neuromus$ular

jun$tion( /mpuls sara+ sampai ke sambun.an ototsara+ -an. men.anun. .elembun.

.elembun. ke$il asetilkolin( Asetilkolin ilepas kealam ruan.an antara sara+ an otot $elah




sinaps an ketika asetilkolin menempel paa sel otot akan men-ebabkan terjain-a

epolarisasi an akti"itas listrik akan men-ebar keseleuruh sel otot% sehin..a timbul

kontraksi( !ntuk bisa berkontraksi serabut otot memerlukan ener.i -an. iapat ari oksiasi

makanan% terutama karbohirat(1

el otot ber$orak mempun-ai suatu plasmalema isebut sarkolema an moi+ikasi

retikulum enoplasma halus isebut retikulum sarkoplasma% -an. se$ara inte.ral terlibat

alam pen.aturan kaar kalsium sekitar mio+ibril( Eetikulum sarkoplasma membentuk suatu

jalajala sisterna salin. berhubun.an kanton. .epen. membatasi membran -an.

berhubun.an en.an sisterna ujun. -an. berilatasi(

arkolema men.anun. sejumlah tubulus -an. menembus massa mio+ibril( iap

sarkomer ila-ani ua tubulus -an. membentuk in"a.inasi ari sarkolema ekat hubun.an

pita A an pita /( ubulus berhubun.an en.an sisterna ujun.( atu tubulus an ua

sisterna membentuk tria( 8aa otot skelet manusia% tria terletak ekat hubun.an pita A an

pita /( isa pita / itutupi oleh mitokonria -an. letakn-a a.ak lurus terhaap sumbu panjan.

mio+ibril(1%=%)

Bila sarkolema iran.san.% a2 ilepaskan ari retikulum sarkoplasma ke

sarkoplasma( Konsentrasi a

2

alam sarkoplasma menin.kat( a

2

terikat paa roponin p -an. apat men.ikat = a2( Kemuian% p berinteraksi en.an p/ an p untuk

men.ubah interaksi mereka en.an tropomiosin( en.an itu% tropomiosin tiak la.i

memblokir an men-ebabkan Faktin apat berinteraksi en.an miosin% jai kontraksi

berlaku( 8aa 4aktu istirahat% konsentrasi ion kalsium alam sarkoplasma renah( Ketika

konsentrasi ion kalsium menurun% troponin men.un$i tropom-osin alam posisi memblokir

kepala .lobuler miosin an Faktin aripaa berinteraksi( alam kehairan A8% +ilamen tipis

ber.eser kembali ke keaaan istirahat atau relaksasi(=

Eetikulum sarkoplasma ka-a akan $alse?uestrin% suatu protein -an. men.ikat

kalsium( &ika ran.san.an sara+ -an. memulai kontraksi men$apai hubun.an neuromuskular%

terjailah epolarisasi sarkolema( ;elomban. epolarisasi ber.erak sepanjan. serat sara+(

Akibatn-a% epolarisasi sarkolema men-ebabkan epolarisasi alam retikulum sarkoplasma(

&ika membran sisterna ujun. menjai permeabel terhaap kalsium% ion kalsium men.alir ke

alam aerah sekelilin. mio+ibril an memulai kompleks aktinmiosin an terjai kontraksi(

Eetikulum sarkoplasma men.anun. A8ase -an. se$ara akti+ memompa kalsium kembali




ke alam retikulum sarkoplasma% paa tempat berikatan% jai men-elesaikan siklus

kontraksi()

;ambar =( /on Kalsium seba.ai Ee.ulator Kontraksi an Eelaksasi Otot)

!) Metabolisme Otot

1.1 Kontraksi otot

Kontraksi otot teriri atas pen.ikatan an pelepasan se$ara siklus ba.ian kepala .lobuler

miosin en.an +ilamen Faktin( 8en.ikatan iikuti oleh perubahan interaksi aktinmiosin

sehin..a +ilamen aktin an +ilamen miosin salin. ber.eser antara satu sama lain( *ner.i

ipasok se$ara tiak lan.sun. oleh A8 -an. men.alami hirolisis( Hirolisis A8 oleh

enzim A8ase miosin san.at iper$epat oleh pen.ikatan kepala .lobuler miosin an F

aktin(=

iklus biokimia4i kontraksi otot teriri atas 5 tahap( 8ertama% kepala .lobuler miosin

seniri apat men.hirolisis A8 menjai A88i% namun tiak apat melepaskan

proukn-a( Keua% kepala .lobuler miosin -an. men.anun. A8 an 8i apat berputar

bebas en.an suut -an. besar untuk menentukan lokasi an men.ikat Faktin% sehin..a

membentuk suut sekitar 90G en.an sumbu serat otot( Keti.a% interaksi ini akan

men..alakkan pelepasan A8 an 8i ari kompleks aktinmiosin( Karena bentuk ener.i -an.

palin. untuk ikatan aktomiosin aalah =5G% miosin men.ubah suutn-a ari 90G menjai

sekitar =5G en.an menarik aktin 1015 nm ke arah pusar sarkomer( Keempat% molekul A8

-an. baru terikat en.an kompleks miosinF aktin( 6iosinA8 mempun-ai a+initas -an.

kuran. baik terhaap aktin% an en.an emikian kepala .lobuler miosin A8 ilepaskan

#ATI$AT%&&A'A(A )T 'J *T'$A+ P a g e



ari aktin( ahap kelima -aitu tahap terakhir merupa tahap relaksasi% -aitu suatu proses -an.

jelas ber.antun. paa pen.ikatan A8 en.an kompleks aktinmiosin( A8 sekali la.i

ihirolisis oleh kepala .lobuler miosin% tapi tanpa melepaskan A88i untuk melanjutkan

siklus tersebut( i sini jelas bah4a A8 melakukan isosiasi kepala .lobuler miosin ari

+ilamen tipis an memberikan ba.i kontraksi(=%)

;ambar 5( iklus Biokimia4i Kontraksi Otot)

1.2 "likolisis anaerobik dan aerobik

6olekulmolekul .ula -an. tersimpan alam makanan ipisahkan melalui reaksi

enzim an ener.i -an. ilepaskan iserap oleh selsel ( 8roses ini jauh lebih e+ekti+ en.anaan-a oksi.en melalui respirasi aerobik ( Eespirasi aerobik membutuhkan oksi.en untuk

men.hasilkan ener.i A8 ( /ni aalah metoe -an. i.unakan untuk memisahkan piru"at

ari .likolisis an piru"at tersebut masuk ke mitokonria a.ar apat sepenuhn-a ioksiasi

oleh siklus Krebs ( 8rouk ari proses ini aalah ener.i alam bentuk A8 Aenosin

tri+os+at % oleh +os+orilasi tin.kat substrat % 'AH an FAH2 ( Eespirasi anaerobik an

aerobik berkon.si jalur a4al .likolisis tapi metabolisme aerobik terus en.an siklus Krebs

an +os+orilasi oksiati+ ( Eeaksi pas$a .likolitik berlan.sun. i mitokonria alam sel

eukariotik % an i sitoplasma alam sel prokariotik ( anpa oksi.en % piru"at tiak

imetabolisme oleh respirasi sel tetapi men.alami proses +ermentasi ( 8iru"at tiak ian.kut

ke alam mitokonria % tetapi tetap alam sitoplasma % i mana ia iubah membuan. prouk

-an. apat ihapus ari sel ( /ni mela-ani tujuan oksiasi pemba4a hiro.en sehin..a

mereka apat melakukan .likolisis la.i an men.hapus kelebihan piru"at( 8rouk limbah ini

ber"ariasi ter.antun. paa or.anisme ( alam otot ran.ka % prouk limbahn-a aalah asam

laktat ( &enis +ermentasi isebut +ermentasi asam laktat ( alam ra.i % prouk limbah etanol

an karbon ioksia ( &enis +ermentasi ikenal seba.ai +ermentasi alkohol atau etanol ( A8




ihasilkan alam proses ini ibuat oleh +os+orilasi substrat % -aitu +os+orilasi -an. tiak

melibatkan oksi.en (5

#) Olahra$a yan$ berat

alam olahra.a -an. berat % hampir semua oksi.en -an. isimpan akan i.unakan alam

satu menit atau lebih untuk metabolisme aerobik ( Kemuian % setelah olahra.a selesai %

oksi.en ini harus iisi ulan. en.an bernapas ken$an. untuk menapatkan ekstra oksi.en i

atas kebutuhan normal ( elain itu% sekitar 9 liter oksi.en harus ikonsumsi untuk

men-eiakan kembali keua sistem phospha.en an sistem asam laktat ( emua oksi.en

ekstra ini -an. harus iba-ar % sekitar 11%5 liter % isebut utan. oksi.en(I

Antara pemulihan s-stem metaboli$ otot setelah olah ra.a berat aalah en.an $ara -an.

sama bah4a ener.i ari phospho$reatine apat i.unakan untuk men-usun kembali A8 %

ener.i ari sistem asam laktat .liko.en apat i.unakan untuk men-usun kembali

phospho$reatine an A8 ( an kemuian ener.i ari metabolisme oksiati+ ari sistem

aerobik apat i.unakan untuk men-usun kembali semua sistem lain A8 % phospho$reatine

% an sistem asam laktat .liko.en(

Eekonstitusi ari sistem asam laktat berarti terutama pen.hapusan asam laktat berlebih

-an. menumpuk alam semua $airan tubuh ( Hal ini san.at pentin. karena asam laktat

men-ebabkan kelelahan ekstrem ( Ketika jumlah -an. $ukup ener.i -an. terseia ari

metabolisme oksiati+ % pen.hapusan asam laktat i$apai alam ua $ara( 8ertama% seba.ian

ke$il ari itu iubah kembali menjai asam piru"at an kemuian imetabolisme oksiati+

oleh semua jarin.an tubuh ( Keua% asam laktat -an. tersisa ikon"ersi menjai .lukosa

terutama i hati % an .lukosa paa .ilirann-a i.unakan untuk men-impan .liko.en i otot (

erapat ua $ara pemulihan s-stem aerobi$ setelah olahra.a( 8ertama% -an. isebut

utan. oksi.en atau o-.en ebt an seterusn-a pen.uran.an simpanan .liko.en alam otot (

ubuh biasan-a men.anun. sekitar 2 liter oksi.en -an. isimpan -an. apat i.unakan

untuk metabolisme aerobik bahkan tanpa bernapas setiap oksi.en baru ( Oksi.en ini isimpan

teriri ari paruparu % $airan tubuh % hemo.lobin arah an isimpan alam serat otot itu

seniri % ikombinasikan terutama en.an mio.lobin % bahan kimia oksi.en men.ikat mirip

en.an hemo.lobin (5%I




Pembahasan Kasus

1( kenario:

etelah berlari men.elilin.i lapan.an basket seban-ak 5 kali putaran% seoran. anak kelas =

merasakan pe.al paa kakin-a an iminta oleh .uru olahra.a n-a untuk men.ambil

na+as panjan. an uuk beristirahat(

2( /stilah -an. tiak iketahui:

iaa(

3( Eumusan 6asalah:

Anak kelas = merasa pe.al paa kaki setelah berlari men.elilin.i lapan.an basket(

=( Hipotesis

akit paa otot kaki akibat .an..uan metabolisme aripaa olah ra.a -an. berat(

5( asaran 8embelajaran

a( 6ahasis4a mampu menjelaskan proses kontraksi @ relaksasi otot(

b( 6ahasis4a mampu menjelaskan metabolism otot(

$( 6ahasis4a mampu menjelaskan makroskopik otot kaki(




Kelelahan Otot

0truktur ototKontraksi @relaksasi otot

6etabolismeotot

Olahra.a -an. berat

)( Analisis 6asalah

I( 8embahasan

erapat beberapa sumber imana ener.i boleh ihasilkan:I

Aenosin tri+os+at (

umber ener.i -an. i.unakan untuk men-ebabkan kontraksi otot aalah aenosin tri+os+at

A8 ( A8 hair alam otot% bahkan i atlet terlatih% $ukup untuk mempertahankan

kekuatan otot maksimal han-a sekitar 3 etik % mun.kin $ukup untuk satu seten.ah ari ash

50 meter ( Oleh karena itu% ke$uali untuk beberapa etik paa suatu 4aktu % aalah pentin.

bah4a A8 baru terbentuk terus menerus % bahkan selama kinerja atletik penek

menunjukkan peme$ahan A8 pertama -an. A8 an kemuian ke A68 % en.an pelepasan

ener.i ke otototot untuk berkontraksi (

istem 8hospho$reatine reatine




8hospho$reatine ju.a isebut $reatine phosphate aalah sen-a4a kimia lain -an. memiliki

ikatan +os+at berener.i tin..i( Hal ini apat terurai menjai ion +os+at an $reatine an en.an

berbuat emikian melepaskan sejumlah besar ener.i ( Bahkan % ikatan +os+at ener.i tin..i

phospho$reatine memiliki lebih ban-ak ener.i aripaa ikatan A8 % 10(300 kalori per mol

ibanin.kan en.an I300 untuk obli.asi A8 ( Oleh karena itu % phospho$reatine apat

en.an muah memberikan ener.i -an. $ukup untuk men-usun kembali ikatan ener.i tin..i

ari A8 ( elain itu % selsel otot seba.ian besar memiliki ua sampai empat kali lebih

ban-ak phospho$reatine seba.ai A8 ( ebuah $iri khusus trans+er ener.i ari

phospho$reatine ke A8 aalah bah4a hal itu terjai san.at $epat ( Oleh karena itu% semua

ener.i -an. tersimpan alam otot phospho$reatine hampir seketika terseia untuk kontraksi

otot % seperti aalah ener.i -an. tersimpan alam A8 (&umlah .abun.an A8 sel an

phospho$reatine sel isebut sistem ener.i phospha.en( Bersama ini apat memberikan

kekuatan otot maksimal selama J sampai 10 etik % hampir $ukup untuk larian 100 meter(

en.an emikian % ener.i ari sistem phospha.en i.unakan untuk leakan sin.kat maksimal

kekuatan otot (

istem ;liko.en Asam <aktat

;liko.en -an. isimpan alam otot apat ipe$ah menjai .lukosa -an. kemuian

i.unakan untuk ener.i ( ahap a4al proses ini % -an. isebut .likolisis % terjai tanpa

men..unakan oksi.en an % oleh karena itu% ikatakan metabolisme anaerob( elama

.likolisis % setiap molekul .lukosa terpe$ah menjai ua molekul asam piru"at % an ener.i

ilepaskan untuk membentuk empat molekul A8 untuk setiap molekul .lukosa asli(

Biasan-a % asam piru"at kemuian memasuki mitokonria ari selsel otot an bereaksi

en.an oksi.en untuk membentuk la.i molekul A8 ( 'amun% jika oksi.en tiak $ukup untuk

tahap keua ini tahap oksiati+ metabolisme .lukosa terjai % seba.ian besar asam piru"at

kemuian iubah menjai asam laktat % -an. beri+usi keluar ari selsel otot ke alam $airan

interstitial an arah ( Oleh karena itu % ban-ak .liko.en otot iubah menjai asam laktat %

tetapi en.an be.itu % jumlah -an. $ukup ari A8 terbentuk seluruhn-a tanpa konsumsi

oksi.en (Karakteristik lain ari sistem asam laktat .liko.en aalah bah4a hal itu apat

membentuk molekul A8 sekitar 2%5 kali se$epat mun.kin mekanisme oksiati+ mitokonria (

Karena itu% ketika sejumlah besar A8 iperlukan untuk sementara untuk mere.ulasi

kontraksi otot% mekanisme .likolisis anaerob apat i.unakan seba.ai sumber ener.i -an.

$epat ( Hal ini% ba.aimanapun% han-a sekitar satu seten.ah se$epat sistem phospha.en (




istem aerobik (

istem aerobik aalah oksiasi bahan makanan i alam mitokonria untuk men-eiakanener.i ( .lukosa % asam lemak % an asam amino ari bahan makanan ber.abun. en.an

oksi.en untuk melepaskan sejumlah besar ener.i -an. i.unakan untuk men.ubah A68 an

A8 menjai A8(

istem metabolisme ener.i untuk men.hasilkan A8 apat berjalan se$ara aerobik

an anaerobik( Keua proses ini berjalan se$ara simultan i alam tubuh saat berolahra.a(

A8 merupakan sumber ener.- -an. terapat i alam selsel tubuh terutama sel otot -an.

siap iper.unakan untuk akti"itas otot( erapat ua sistem pemakaian ener.i anaerobi$ -an.

apat men.hasilkan A8 selama olahra.a -aitu sistem A88 an sistem asam laktat(

istem oksi.enLaerobi$ membutuhkan oksi.en untuk meme$ahkan .liko.enL.lukosa menjai

O2 an H2O melalui siklus krebs an sistem transport ele$tron( ;liko.enL.lukosa ipe$ah

se$ara kimia4i menjai asam piru"at an en.an aan-a O2 maka asam laktat tiak

menumpuk( Asam piru"at -an. terbentuk memasuki siklus Kreb an sistem transport $hain(

istem aerobik i.unakan untuk olahra.a -an. membutuhkan ener.i lebih ari 3 menit

seperti larian marathon an renan. .a-a bebas( Eeaksi aerobik terjai alam sel otot -aitu paa or.anel mitokonria( istem aerobi$ men.hasilkan A8 lebih lambat aripaa sistem

asam laktat tetapi prouksi A8 jauh lebih besar(

Kesimpulan

Otot tun.kai ba4ah ari suut anatomi makroskopik% iba.ikan kepaa mus$uli

+leor% mus$uli etensor an mus$uli petronaei( 6anakala untuk otot kaki pula iba.ikan

kepaa orsum peis an plantar peis( en.an pen.amatan mikroskop $aha-a menunjukkan

bah4a otot se$ara keseluruhan mempun-ai striasi -an. jelas% berarti aan-a susunan -an.

san.at teratur +ilamen tipis -an. ka-a akan aktin an +ilamen tebal -an. ka-a en.an miosin(

Apabila otot berkontraksi% +ilamen tebal atau +ilamen tipis paa mio+ibril men.alami

per.eseran -an. men-ebabkan otot memenek( Kontraksi otot teriri atas pen.ikatan an

pelepasan se$ara siklus ba.ian kepala .lobuler miosin en.an +ilamen Faktin -an.

melibatkan hirolisis A8 oleh enzim A8ase( &ika olah ra.a berat ilakukan se$ara

berterusan% maka asam laktat tertumpuk en.an berlebihan sehin..a masuk ke alam $airan




tubuh an arah sehin..a men-ebabkan rasa pe.al( Oleh itu% perna+asan $epat -an.

berterusan perlu ilakukan untuk men..anti semula oksi.en -an. semakin berkuran.(

#a%tar Pustaka

1 <auralee ( Human ph-siolo.- +rom $ells to s-stem( Ith eition( anaa: BrooksLole

en.a.e <earnin.7 2010( p(25IIJ(

2 'etter FH( Atlas o+ human anatom-( 3r eition( !nite tates: /$on <earnin.

-stems7 200=(p(=9J503(

3 ;ibson &( Fisiolo.i an anatomi moern untuk pera4at( *isi ke2( &akarta: 8enerbit

Buku Keokteran *;7 2003(h(90=(

= Anthon- <6( &un?uieraDs basi$ histolo.- tet @ atlas( 12th eition( in.apore: 6$

;ra4 Hill7 2010(

5 her4oo <( Fisiolo.i manusia ari sel ke sistem( *isi 2( &akarta: 8enerbit Buku

Keokteran7 2001(h(21223(

) 6urra- EK% ;ranner K% 6a-es 8A% Eo4ell >#( HarperDs illustrate bio$hemistr-(

2)th eition( !nite tates: 6$ ;ra4 Hill7 2003(p(55)I9(

I ;u-ton% Hall( etbook o+ mei$al ph-siolo.-( 12th eition( 8hilaelphia: auners

*lse"ier7 2011(p(I1J2(


Documents

skenario 9-faima