Upload
lia-martina
View
99
Download
13
Embed Size (px)
DESCRIPTION
dfghjkknbvcxdfghjkmnbvcxsdrthyjkl
Citation preview
no Nama alat Θ kawat indikasi Aktivasi/adjusment Aktif jika Bagian-bagian klamer
1 Pegas kantilever tunggal
0,5mm -untuk menggerakan gigi Insisiv ke M-D dan bukal
Putar koil sedikit demi sedikit dan sesuai arah pergerakan gigi
berada pada 1/3 insisal dari posisi semula
Lengan-koil-tag
2 Pegas z/kantilever ganda
0,5mm untuk menggerakan gigi kea rah labial
Dorong koil yang jauh dari gigi lalu koil yang terdekat dengan gigi
Pegas diangkat berada pada insisal gigi
Lengan-koil-tag
3 Pegas T 0,7mm premolar (kadang-kadang kaninus) digerakkan kebukal
Aktivasi dilakukan dengan cara menarik pegas menjauhi lempeng akrilik dan membuka lup pegas
4 Pegas bukal tanpa penyangga
0,7mm Untuk mendorong gigi anterior ke distal dan palatal
Menyempitkan koil
5 Pegas bukal dengan lup terbalik
0,7mm sulkus bukal rendah seperti di rahang bawah
membengkokkan ujung pegas kemudian memotong ujung pegas sepanjang 1 mm.Cara lain, yaitu dengan membuka koil sebanyak 1 mm.
7 Busur labial dengan lup U/busur labial panjang
0,7mm 1. Retraksi caninus (bila digunakan bersama pegas palatal)2. Crowded anterior3. Mengurangi jarak gigit yang sedikit
Menggunakan tang koil, lup dipegang lalu tekuk kaki lup atau sempitkan lup dengan tang. Sehingga kaki horizontal (yang tegak lurus dengan lengan horizontal) akan bergerak ke arah insisal. Kaki busur perlu diperbaiki dengan menahan lup serta menempatkan kaki horizontal busur di
Kaki horizontal busur terletak di insisal
Lup U, lengan horizontal, tag
tengah tengah gigi. Defleksi yang dibutuhkan hanya 1 mm
8 Busur labial dengan lup terbalik
0,7mm Untuk menggerakan/retraksi gigi insisiv ke palatal
Menyempitkan lup
9 Skrup ekspansi Sekrup
Ekspansi tranversal- berdesakan dengan diskrepansi kurang dari 4 mm- gigitan silang posterior Sekrup Ekspansi Sagital- gigitan silang anterior
sekrup dilakukan pemutaran dengan kunci yang tersedia, sesuai dengan arah perputaran yang biasanya berupa tanda panah. Sekrup diputar 1 putaran (90o) setiap minggu.
- plat dasar akrilik, antara plat yang menempel pada gigi penjangkar dan gigi attachment terdapat belahan/separasi- klamer yang mempunyai daya retensi untuk stabilitas, misal Adam’s clasp- klamer yang mempunyai daya retensi untuk stabilitas, misal Adam’s clasp- elemen ekspansif, dapat berupa sekrup ekspansi , tiap sekrup mempunyai 4 lubang, dilengkapi dengan kunci pemutar. Elemen ekspansif lainnya adalah coffin yang dibuat dari kawat satinless steel 0,9 – 1, 25mm- busur labial, dibuat dari kawat stainless steel 0,7 mm. Sebagai alat retensi.
10 Klamer adam
0,7mm Alat retentive pada gigi molar (bisa pada P dan I)
Menekuk arroehead arah vertical dan lengan arah horisontal
Arrowhead-bridge-lengan-tag
-Untuk mencegah terlepasnya kompenen lepasan
11 Cangkolan southend
untuk alternative retensi pada bagian anterior, gigi insisiv harus normal tidak boleh labioversi ataupun crowded
menekan lup U ke arah lempeng akrilik dengan menggunakan tang
retensi yang didapat sudah baik
Lengan-tag
12 Busur labial pendek
0,7 mm Digunakan sebagai penambah retensi di regio anterior
- Bow/busur: Merupakan lengkungan kawat dengan bentukan parabola, menyusuri seluruh permukaan labial gigi dan terletak pada ½ tinggi servico-insisal.
- Lup: Berbentuk huruf “U” sehingga disebut U loop, terletak pada 1/3 lebar mesial-distal gigi Insisive lateral dengan panjang 8 mm dan diameter lup 4 mm.- Lengan Proksimal: Merupakan kawat lanjutan dari Lup U,masuk melewati daerah interdental antara gigi insisiv lateral dan caninus.
- Tag: Merupakan bagian yang tertanam dalam plat akrilik