22
SKRIPSI IRNA FAUZIAH AKTIVITAS ANTIMIKROBA EKSTRAK N-HEKSAN DAUN Jatropha gossypifolia Linn DENGAN METODE BIOAUTOGRAFI TERHADAP Escherichia coli PROGRAM STUDI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2015

SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

  • Upload
    buikiet

  • View
    219

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

SKRIPSI

IRNA FAUZIAH

AKTIVITAS ANTIMIKROBA EKSTRAK

N-HEKSAN DAUN Jatropha gossypifolia Linn

DENGAN METODE BIOAUTOGRAFI

TERHADAP Escherichia coli

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2015

Page 2: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

iii

Page 3: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

iv

Page 4: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

v

KATA PENGANTAR

Syukur alhamdulillah penulis panjatkan kepada Allah SWT karena atas

limpahan rahmat, hidayah serta karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi

yang berjudul “Aktivitas Antimikroba Ekstrak N-Heksan Daun Jatropha

gossypifolia dengan Metode Bioautografi terhadap Escherichia coli”.

Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak,

skripsi ini tidak akan terselesaikan. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis

ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada:

1. Ibu Siti Rofida, S. Si., M. Farm., Apt selaku dosen pembimbing I yang dengan

penuh kesabaran memberikan pengertian, arahan, dukungan serta bimbingan

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

2. Bapak Ahmad Shobrun Jamil, S. Si., M. P. Selaku dosen pembimbing II yang

telah memberikan arahan, dukungan serta bimbingan kepada penulis agar dapat

menyelesaikan skripsi ini.

3. Ibu Dian Ermawati, M. Farm., Apt selaku dosen penguji I atas kritik dan

sarannya untuk menyempurnakan skripsi ini.

4. Ibu Ika Ratna Hidayati, S. Farm., M. Sc., Apt selaku dosen penguji II atas

semua kritik dan sarannya untuk menyempurnakan skripsi ini.

5. Ibu Annisa Farida Muti, S. Farm., M. Sc., Apt, Bapak Heru Prabowo Hadi, S.

Farm., Apt dan Ibu Dian Ermawati, M. Farm., Apt selaku dosen wali atas

bimbingannya selama ini.

6. Bapak Yoyok Subekti Prasetyo, M. Kep, Sp. Kom selaku Dekan Fakultas Ilmu

Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang.

7. Ibu Nailis Syifa’, S. Farm., M. Sc., Apt selaku Ketua Program Studi Farmasi

yang telah membantu kelancaran pengerjaan skripsi penulis.

8. Ibu Sovia Aprina Basuki, S. Farm., M. Si., Apt selaku Kepala Laboratorium

Kimia Terpadu II yang telah mengijinkan penulis serta memberikan fasilitas

untuk melakukan penelitian di laboratorium tersebut

9. dr. Desy Andari selaku Kepala Laboratorium Biomedik PPD UMM yang telah

mengijinkan penulis melakukan penelitian di Laboratium tersebut.

Page 5: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

vi

10. Para dosen Program Studi Farmasi serta para dosen dari Fakultas Kedokteran

yang telah memberikan ilmu dan pengetahuan kepada penulis yang semoga

ilmu tersebut dapat berguna bagi diri penulis dan juga orang lain.

11. Para laboran dari Laboratorium Kimia Terpadu II mbak Evi, mas Ferdi, mbak

Bunga, mbak Endah, dan mbak Susi serta Bapak Joko dan laboran dari

Laboratorium Biomedik PPD UMM atas bimbingan dan arahannya selama

penulis melakukan penelitian.

12. Ayahanda Muslihudin dan Ibunda Ari Astika tercinta atas doa yang tak henti-

hentinya dan dukungan baik secara moril maupun materil serta dengan sabar

mendengar keluh kesah anakmu ini selama kuliah hingga penulisan skripsi ini.

13. Adikku tercinta Helmi Jauhari atas pengertiannya selama penulis mengerjakan

skripsi.

14. Seseorang yang selalu memberikan motivasi, dukungan serta selalu menemani

penulis selama ini.

15. Sahabatku Nur, Santi, Erma, Syifa dan adik-adik kosku tercinta Hany, Ratna,

Dwi dan juga teman seperjuangan skripsi Finda di kos atas dukungan dan

semangatnya selama pengerjaan skripsi.

16. Teman seperjuangan skripsi Erma, Mbak Mufida, Haritsah, Iyan, Aisyah, Eya,

Uti yang telah berjuang menyelesaikan skripsi hingga akhir.

17. Teman-teman farmasi angkatan 2011 dan farmasi B atas rasa kekeluargaan di

akhir-akhir perjuangan kita meraih gelar sarjana.

18. Serta semua pihak baik dari dalam maupun luar yang tak dapat dituliskan satu

persatu yang telah membantu penulis menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini masih banyak

kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang

membangun untuk kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat

bagi pembaca serta ilmu pengetahuan terutama di bidang kefarmasian.

Malang, Agustus 2015

Penulis

Page 6: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

vii

RINGKASAN

AKTIVITAS ANTIMIKROBA EKSTRAK N-HEKSAN DAUN Jatropha

gossypifolia Linn DENGAN METODE BIOAUTOGRAFI TERHADAP

Escherichia coli

Infeksi merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh mikroorganisme

patogen, seperti bakteri, virus, parasit atau jamur. WHO (2015) menyebutkan

bahwa infeksi banyak menimbulkan kematian terutama pada anak-anak. Salah satu

bakteri patogen yang dapat menyebabkan timbulnya infeksi yakni Escherichia coli.

Escherichia coli merupakan salah satu bakteri penyebab diare, infeksi saluran

kemih, ataupun meningitis. Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk

menyembuhkan penyakit infeksi namun telah banyak terjadi resistensi terhadap

antibiotik akibat penggunaan yang kurang tepat (Permenkes, 2011). Telah banyak

diteliti tanaman-tanaman yang memiliki aktivitas sebagai antibakteri salah satunya

daun jarak merah (Jatropha gossypifolia) di mana dalam penelitian sebelumnya

diidentifikasi memiliki senyawa metabolit sekunder alkaloid, flavonoid, terpenoid,

dan steoid (Dhale et al, 2010; Felix-Silva et al, 2014).

Penelitian ini menggunakan daun jarak merah yang diekstraksi dengan

maserasi kinetik yang kemudian dilakukan pengujian aktivitas antibakteri

menggunakan metode bioautografi guna mengetahui senyawa metabolit sekunder

yang memiliki aktivitas antibakteri pada daun jarak merah.

Serbuk daun jarak merah ditimbang sebanyak 250 g untuk dilakukan maserasi

kinetik. Pelarut n-heksan yang digunakan adalah 2500 ml untuk maserasi pertama

kemudian maserasi yang kedua hingga keempat digunakan pelarut n-heksan

sebanyak 1250 ml dari pelarut yang digunakan pada maserasi pertama. Maserasi

kinetik dilakukan dengan pengadukan konstan selama 4 jam lalu disaring. Proses

ekstraksi dengan maserasi kinetik ini dilakukan sebanyak 4 kali hingga senyawa

kimia dari daun jarak merah tidak terekstraksi dengan pelarut n-heksan, hal ini

ditandai dengan noda yang terbentuk semakin pudar dari maserasi pertama hingga

keempat. Hasil ekstraksi berupa filtrat diuapkan dengan rotary evaporator hingga

didapatkan ekstrak kental. Identifikasi senyawa kimia dilakukan dengan fase gerak

N-Heksan : Etil Asetat (4 : 1).

Pengujian bioautografi dilakukan menggunakan plat KLT yang telah dieluasi

dengan fase gerak N-Heksan : Etil Asetat (4 : 1). Proses awal yang dilakukan adalah

penotolan ekstrak n-heksan daun jarak merah sebanyak 5 kapiler atau sebanyak 25

µl yang kemudian dieluasi hingga noda-nodanya terpisah. Kemudian dilakukan

pengguntingan terhadap noda-noda yang terbentuk dan didifusikan ke dalam media

agar berisikan bakteri. Setelah itu diinkubasikan selama 24 jam. Konsentrasi

ekstrak yang digunakan adalah 50 mg/ml. Kloramfenikol sebagai antibiotik

pembanding (kontrol positif). Hasil inkubasi kemudian dilihat zona bening yang

muncul yang merupakan zona hambat dari senyawa kimia yang diujikan lalu dilihat

senyawa kimia apa yang memiliki aktivitas antibakteri dengan membandingkan

nilai Rf dari noda yang diujikan dengan nilai Rf dari masing-masing identifikasi

senyawa yang telah dilakukan sebelumnya.

Hasil ekstraksi daun jarak merah didapatkan rendemen sebesar 4,576 %. Hasil

pengujian bioautografi dari 5 noda yang diujikan menunjukkan aktivitas antibakteri

dilihat dari zona hambat yang terbentuk. Hasil yang diperoleh pada Rf 1 = 0,33, Rf

2 = 0,45, Rf 3 = 0,55, Rf 4 = 0,61 dan Rf 5 = 0,95 dengan rata-rata diagonal zona

Page 7: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

viii

hambat masing-masing Rf 1 = 9,3 mm, Rf 2 = 9,0 mm, Rf 3 = 10 mm, Rf 4 = 15

mm dan Rf 5 = 18 mm. Hasil identifikasi senyawa kimia dengan menggunakan plat

KLT menunjukkan ekstrak n-heksan daun jarak merah mengandung senyawa

terpenoid termasuk steroid di dalamnya dan juga antrakuinon. Senyawa tersebut

ditunjukkan pada Rf 1 = 0,33, Rf 2 = 0,45, Rf 3 = 0,55 dan Rf 5 = 0,95 yang

merupakan senyawa terpenoid termasuk steroid dan pada Rf 4 = 0,61 merupakan

senyawa antrakuinon. Disimpulkan bahwa ekstrak n-heksan daun Jatropha

gossypifolia memiliki aktivitas antibakteri yang ditunjukkan pada terbentuknya

zona hambat setelah dilakukan pengujian dengan metode bioautografi dan dari

pengujian tersebut didentifikasi bahwa golongan senyawa yang memiliki aktivitas

antibakteri terhadap Escherichia coli yakni terpenoid, steroid dan antrakuinon.

Page 8: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL.................................................................................... i

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... iii

LEMBAR PENGUJIAN ............................................................................... iv

KATA PENGANTAR..................................................................................... v

RINGKASAN................................................................................................... vii

ABSTRAK........................................................................................................ ix

DAFTAR ISI .................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xvi

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvii

DAFTAR SINGKATAN................................................................................. xviii

BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 5

1.3 Tujuan Penelitian ............................................................................. 5

1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................... 6

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ..................................................................... 7

2.1 Tinjauan Umum Tanaman Jarak Merah (Jatropha gossypiifolia L).. 7

2.1.1 Taksonomi.................................................................................. 7

2.1.2 Nama Daerah............................................................................. 8

2.1.3 Morfologi................................................................................... 8

2.1.4 Habitat dan Distribusi Geografis................................................ 9

2.1.5 Manfaat Jarak Merah................................................................. 10

2.1.6 Kandungan Senyawa Jarak Merah........................................... 11

2.2 Tinjauan Umum Escherichia coli..................................................... 14

2.2.1 Taksonomi................................................................................ 14

2.2.2 Morfologi dan Sifat.................................................................. 15

2.3 Tinjauan Umum Infeksi................................................................... 16

2.3.1 Terapi........................................................................................ 16

Page 9: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

x

2.3.2 Kloramfenikol........................................................................... 17

2.4 Tinjauan Tentang Uji Kepekaan Terhadap Aktivitas Antimikroba Secara

in vitro..................................................................................................... 18

2.4.1 Metode Difusi Cakram ............................................................. 19

2.4.2 Metode Dilusi Agar….............................................................. 20

2.4.3 Metode Dilusi Tabung............................................................... 20

2.4.4 Metode Bioautografi................................................................. 21

2.4.4.1 Bioautografi Kontak atau Difusi Agar......................... 22

2.4.4.2 Bioautografi Langsung................................................ 23

2.4.4.3 Bioautografi Imersi atau Agar Overlay....................... 24

2.4.5 Ekstraksi................................................................................... 24

2.4.6 Maserasi.................................................................................... 26

2.4.6.1 Maserasi Kinetik.......................................................... 26

2.4.6.2 Maserasi Sonikasi........................................................ 26

2.4.6.3 Pelarut Ekstraksi........................................................... 27

2.4.7 Parameter Standar Umum Ekstrak............................................ 29

2.4.8 Kromatografi Lapis Tipis (KLT).............................................. 30

2.4.8.1 Fase Diam..................................................................... 31

2.4.8.2 Fase Gerak.................................................................... 32

BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL ........................................................ 33

3.1 Bagan Kerangka Konseptual .......................................................... 33

3.2 Kerangka Konseptual ..................................................................... 34

BAB 4 METODE PENELITIAN.................................................................. 36

4.1 Lokasi Penelitian............................................................................ 36

4.2 Alat Penelitian................................................................................ 36

4.2.1 Pembuatan Serbuk Simplisia................................................... 36

4.2.2 Proses Ekstraksi........................................................................ 36

4.2.3 Pengujian Bioautografi............................................................. 36

4.2.4 Pemisahan Senyawa dengan KLT............................................ 37

4.3 Bahan Penelitian............................................................................... 37

4.3.1 Bahan Uji................................................................................. 37

4.3.2 Proses Ekstraksi........................................................................ 37

Page 10: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xi

4.3.3 Pengujian Bioautografi............................................................. 38

4.3.4 Identifikasi Senyawa dengan KLT.......................................... 38

4.4 Variabel Penelitian.......................................................................... 38

4.4.1 Variabel Bebas......................................................................... 38

4.4.2 Variabel Terikat....................................................................... 38

4.5 Penyiapan Sterilisasi alat dan bahan.............................................. 38

4.6 Metode Penelitian............................................................................ 38

4.6.1 Rancangan Penelitian............................................................... 38

4.6.2 Kerangka Operasional.............................................................. 39

4.6.3 Prosedur Kerja.......................................................................... 39

4.6.3.1 Pembuatan Simplisia.................................................... 39

4.6.3.2 Pembuatan Ekstrak Bahan Uji..................................... 40

4.6.3.3 Pemisahan Senyawa dengan KLT................................ 41

4.6.3.4 Identifikasi Komponen Senyawa.................................. 42

4.6.3.5 Preparasi Media............................................................. 42

4.6.3.6 Peremajaan Bakteri....................................................... 42

4.6.3.7 Preparasi Bakteri........................................................... 43

4.6.3.8 Pengujian Bioautografi................................................. 43

4.6.3.9 Analisis Data................................................................. 43

BAB 5 HASIL PENELITIAN...................................................................... 44

5.1 Hasil Determinasi Daun Jarak Merah (Jatropha gossypifolia L.)... 45

5.2 Hasil Serbuk Simplisia Daun Jarak Merah ..................................... 45

5.3 Hasil Ekstrak N-Heksan Daun Jarak Merah.................................... 46

5.4 Hasil Uji KLT Ekstrak N-Heksan Daun Jarak Merah..................... 46

5.4.1 Identifikasi Senyawa Alkaloid dengan KLT.......................... 47

5.4.2 Identifikasi Senyawa Terpenoid dengan KLT....................... 47

5.4.3 Identifikasi Senyawa Flavonoid dengan KLT........................ 48

5.4.4 Identifikasi Senyawa Polifenol dan Tanin dengan KLT........ 49

5.4.5 Identifikasi Senyawa Antrakuinon dengan KLT.................... 50

5.4.6 Hasil Pengukuran Nilai Rf dari Kromatografi Lapis Tipis..... 50

5.5 Hasil Uji Antimikroba Esktrak N-Heksana Daun Jarak Merah dengan

Metode Bioautografi terhadap Escherichia coli.............................. 51

Page 11: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xii

BAB 6 PEMBAHASAN............................................................................... 52

BAB 7 KESIMPULAN DAN SARAN........................................................ 61

7.1 Kesimpulan...................................................................................... 61

7.2 Saran................................................................................................ 61

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 62

LAMPIRAN.................................................................................................... 69

Page 12: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

II.1. Kandungan Senyawa Daun Jatropha gossypifolia............................... 12

V.1. Pengukuran Derajat Kehalusan Serbuk Simplisia Daun Jarak Merah.. 45

V.2. Hasil KLT dari Ekstrak N-Heksan Daun Jarak Merah dengan Eluen

N-Heksana : Etil Asetat......................................................................... 51

V.3. Hasil Uji Antimikroba Esktrak N-Heksana Daun Jarak Merah dengan

Metode Bioautografi terhadap Escherichia coli................................... 52

Page 13: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Tanaman Jatropha gossypifolia (A) daun Jatropha gossypifolia (B)...... 8

2.2 Escherichia coli........................................................................................ 15

2.3 Skema Bioautografi Kontak..................................................................... 22

2.4 Skema Bioautografi Langsung................................................................. 23

2.5 Skema Bioautografi Imersi atau Agar Overlay........................................ 24

3.1 Bagan Kerangka Konseptual.................................................................... 32

4.1 Skema Kerangka Operasional.................................................................. 39

4.2 Bagan Alir Proses Esktraksi Daun Jatropa gossypifolia dengan pelarut

n-heksan.................................................................................................... 41

5.1 Daun Jatropha gossypifolia basah (A), daun Jatropha gossypifolia

kering (B), serbuk simplisia daun Jatropha gossypifolia (C)................... 45

5.2 Ekstrak kental daun jarak merah (Jatropha gossypifolia L.).................... 46

5.3 Hasil identifikasi senyawa alkaloid dengan kromatografi lapis tipis

(KLT)......................................................................................................... 47

5.4 Hasil identifikasi senyawa terpenoid dengan kromatografi lapis tipis

(KLT)......................................................................................................... 48

5.5 Hasil identifikasi senyawa flavonoid dengan kromatografi lapis tipis

(KLT)......................................................................................................... 49

5.6 Hasil identifikasi senyawa polifenol dan tanin dengan kromatografi lapis

tipis (KLT)................................................................................................. 49

5.7 Hasil identifikasi senyawa antrakuinon dengan kromatografi lapis tipis

(KLT).......................................................................................................... 50

5.8 Noda yang digunakan untuk pengujian bioautografi................................ 52

5.9 Rata-rata zona hambat ekstrak n-heksan daun jarak merah terhadap

Escherichia coli......................................................................................... 53

5.10 Hasil pengujian bioautografi esktrak n-heksan daun jarak merah…..... 54

5.11 Kontrol positif kloramfenikol................................................................. 54

Page 14: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Daftar Riwayat Hidup................................................................................ 69

2. Surat Pernyataan........................................................................................ 70

3. Surat Determinasi Tanaman...................................................................... 71

4. Surat Laporan Bakteri Uji......................................................................... 72

5. Hasil Uji Bioautografi Dengan 3 Kapiler (15 µl)...................................... 73

6. Data Hasil Pengukuran Zona Hambat Uji Bioautografi........................... 74

7. Perhitungan................................................................................................ 75

8. Bagan Kerja Penelitian............................................................................... 76

9. Tabel Data Hasil Penelitian........................................................................ 81

10. Alat dan Bahan.......................................................................................... 82

Page 15: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xvi

DAFTAR SINGKATAN

Singkatan

µl = mikroliter

CFU = Coloni Forming Unit

DC = Dielectric Cont

DNA = Deoxyribose Nucleic Acid

ESBL = Extended Spectrum β-Lactamase

EMB = Eosin Methylene Blue

GIT = Gastrointestinal Tract

HPTLC = High Performance Thin Layer Chromatography

Im = Intramuscular

Iv = Intavena

KBM = Kadar Bunuh Minimal

KHM = Kadar Hambat Minimal

kHz = kilo Hertz

KLT = Kromatografi Lapis Tipis

KOH = Kalium Hidroksida

mg = miligram

ml = mililiter

MHA = Mueller-Hinton Agar

MHB = Mueller Hinton Broth

MIC = Minimum Inhibitor Concentration

MTT =3-(4,5-dimethylthiazolyl-2)-2,5 diphenyltetrazolium bromide

MUG = 4-methylumbelliferyl-β-D-glucuronide

NCCLS = National Committee for Clinical Laboratory Standard

PC = Paper Chromatography

Rf = Retention factor

rpm = rotation per minute

TLC = Thin Layer Chromatography

UV = Ultra Violet

Page 16: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xvii

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, Goeswin, 2007. Teknologi bahan alam. Jakarta: Institut Teknologi

Bandung. Hal. 20-27.

Anonim, 2008. Farmakope Herbal Indonesia Jilid I. Departemen Kesehatan

Republik Indonesia.

Anonim, 2009. Farmakope Herbal Indonesia Edisi I. Departemen Kesehatan

Republik Indonesia.

Apu, A. S., Hossain, F., Rizwan, F., Bhuyan, S. H., Matin, M., Jamaluddin, A. T.

M., 2013. Study of pharmacological activities of methanol extract of Jatropha

gossypifolia fruits. Journal of Basic and Clinical Pharmacy. Vol. 4 No. 1,

p. 20-24.

Arekemase, M. O., Kayode, R. M. O., Ajiboye, A. E., 2011. Antimicrobial Activity

and Phytochemical Analysis of Jatropha curcas Plant against Some Selected

Microorganisms. International Journal of Biology. Vol. 3 No. 3, p. 52-59.

Arista, M., 2013. Aktivitas Antioksidan Esktrak Etanol 80 % dan 96 % Daun Katuk

(Sauropus androgynus (L.) Merr.). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas

Surabaya. Vol. 2 No. 2, p. 1-14.

Ariyanti, N. K., Darmayasa, I. B. G., Sudirga, S. K., 2012. Daya Hambat Ekstrak

Kulit Daun Lidah Buaya (Aloe barbadensis Miller) Terhadap Pertumbuhan

Bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923 Dan Escherichia coli ATCC

25922. Jurnal Biologi. Vol. 16 No. 1.

Bharathy, V., Sumathy, M., Uthayakumari, F., 2012. Determination of

Phytocomponents By Gc – Ms In Leaves of Jatropha gossypifolia L. Science

Research Reporter. Vol. 2 No. 3, p. 286-290.

Bhaskarwar, B., Itankar, P., Fulke, A., 2008. Evaluation of antimicrobial activity of

medicinal plant Jatropha podagrica (Hook). Roum. Biotechnol . Lett. Vol .

13, No. 5, p. 3873-3877.

Brooks, G. F., Butel, J. S., Morse, S. A., 2004. Jawetz, Melnick, & Adelberg’s

Medical Microbiology. Edisi ke-23. Hal. 43.

Brooks, G. F., Butel, J. S., Morse, S. A., 2005. Jawetz, Melnick, & Adelberg’s

Microbiologi Kedokteran (Medical Microbiology). Alih Bahasa: Bagian

Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga. Jakarta: Salemba

Medika. Edisi pertama. Hal. 353.

Cannel, R. J. P., 1998. Natural Products Isolation. New Jersey: Humana Press.

Page 17: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xviii

CLSI, 2012. Methods for Dilution Antimicrobial Susceptibility Tests for

Bacteria That Grow Aerobically; Approved Standard. Ninth Edition.

CLSI document M07-A9. Wayne, PA: Clinical and Laboratory Standards

Institute.

Cowan, M. M. 1999. Plant Products as Antimicrobial Agent. Clinical

Mycrobiology Review.

Darmawi, Manaf, Z. H., Putranda, F., 2013. Daya Hambat Getah Jarak Cina

(Jatropha multifida L.) Terhadap Staphylococcus aureus Secara In Vitro.

Jurnal Medika Veterinaria. Vol. 7 No. 2, p. 113.

Departemen Kesehatan RI, 2000. Parameter Standart Umum Ekstrak

Tumbuhan Obat. Cetakan pertama. Jakarta : Direktorat Jendral Pengawas

Obat dan Makanan.

Depkes, RI. 1985. Farmakope Indonesia. Jakarta: Ditjen POM.

Dewanjee, S., Gangopadhyay, M., Bhattacharya, N., Khanra, R., Dua, T. K., 2014.

Review Paper Bioautography and Its Scope in Thefield of Natural Product

Chemistry. Journal of Pharmaceutical Analysis. p. 1-4.

Dhale, D. A., Birari, A. R., 2010. Preliminary Screening of Antimicrobial And

Phytochemical Studies of Jatropha gossypifolia Linn. Rec Res Sci Tech.

Vol. 2 No. 7, p. 24-28.

Dzen SM, Roekistiningsih, Santoso S, Winarsih S, Sumarno, Islam S,

Noorhamdani AS, Murwani S, Santosaningsih D. 2003. Bakteriologi

Medik. Malang: Banyumedia.

Fauzana, D. L., 2010. Perbandingan Metode Maserasi, Remaserasi, Perkolasi dan

Reperkolasi Terhadap Rendemen Ekstrak Temulawak (Curcuma

xanthorrhiza Roxb.). Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian Institut Petanian

Bogor. Bogor.

Felix-Silva, J., Giordani, R. B., da Silva-Jr, A. A., Zucolotto, S. M., Fernandes-

Pedrosa, M. F., 2014. Jatropha gossypiifolia L. (Euphorbiaceae): A Review

of Traditional Uses, Phytochemistry, Pharmacology, and Toxicology of This

Medicinal Plant. Evidence-Based Complementary and Alternative

Medicine.

Hadi, U., Kuntaman, Qiptiyah, M., Paraton, H. 2013. Case Report : Problem Of

Antibiotic Use And Antimicrobial Resistance In Indonesia: Are We Really

Making Progress?. Indonesian Journal of Tropical and Infectious Disease.

Vol. 4 No. 4, p. 5-8.

Harborne, J.B., 1987. Metode Fitokimia. Edisi ke dua. Bandung : ITB.

Page 18: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xix

Ibrahim, A., Kuncoro, H., 2012. Identifikasi Metabolit Sekunder Dan Aktivitas

Antibakteri Ekstrak Daun Sungkai (Peronema canescens Jack.) Terhadap

Beberapa Bakteri Patogen. J. Trop. Pharm. Chem., Vol 2. No. 1, p. 8-14.

Irawan, B. T. A., 2010. Peningkatan Mutu Minyak Nilam Dengan Ekstraksi Dan

Destilasi Pada Berbagai Komposisi Pelarut. Tesis. Magister Teknik Kimia

Universitas Diponegoro. Semarang.

Jafari A., Aslani MM., Bouzari S., 2012. Escherichia coli: a brief review of

diarrheagenic pathotypes and their role in diarrheal diseases in Iran. Iran. J.

Microbiol., Vol. 4 No. 3, p. 103.

Jiang, L., 2011. Comparison of Disk Diffusion, Agar Dilution, and Broth

Microdilution for Antimicrobial Susceptibility Testing of Five Chitosans.

Thesis. Fujian Agricultural and Forestry University, China. p. 18.

Karthikeyan, R., Siva parvathi, V., Jyothi, B. S., Lakshmi, T., Babu, P. S., 2012.

Morpho–anatomical and physicochemical studies of Jatropha gossypifolia

(L.). Der Pharmacia Lettre. Vol. 4 No. 1, p. 256-262.

Katarnida, S. S., Karyanti, M. R., Oman, D. M., Katar, Y., 2013. Pola Sensitifitas

Bakteri dan Penggunaan Antibiotik. Sari Pediatri. Vol. 15 No. 2, p. 122-126.

Kementrian Kesehatan RI, 2011. Peraturan Menteri Kesehatan. Jakarta :

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia.

Kementrian Kesehatan RI, 2013. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta : Badan

Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Kristanti, A. N., Aminah, N. S., Tanjung, M., Kurniadi, B., 2008. Buku Ajar

Fitokimia. Surabaya: Airlangga University Press. Hal.

Kusumaningtyas, E., Astuti, E., & Darmono, 2008. Sensitivitas Metode

Bioutografi Kontak dan Agar Overlay dalam Penentuan Senyawa

Antikapang. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. Vol. 6 No. 2, p. 75-79.

Lay, B. W. 1994. Analisis Mikroba di Laboratorium. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Persada

Lestari, E. S., Severin, J. A., Verbrugh, H. A., 2012. Antimicrobial Resistance

Among Pathogenic Bacteria In Southeast Asia. Southeast Asian J. Trop.

Med. Public Health. Vol. 43 No. 2, p. 398-400.

Manning, S. D., 2005. Escherichia Coli Infections. Cetakan Pertama.

Philadelphia: Chelsea House Publishers, p. 15-23.

Mardiastuti, H. W., Karuniawati, A., Kiranasari, A., Ikaningsih, Kadarsih, R., 2007.

Emerging Resistance Pathogen: Situasi Terkini di Asia, Eropa, Amerika

Page 19: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xx

Serikat, Timur Tengah dan Indonesia. Maj. Kedokt. Indon. Vol. 57 No. 3,

p. 77.

Mulyono, L. M., 2013. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Biji Buah Pepaya

(Carica papaya L.) Terhadap Eschericia coli dan Staphylococcus aureus.

Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Vol. 2 No. 2, hal. 1-9.

Mutschler, E., 1991. Dinamika Obat. Edisi Kelima. Bandung: Institut Teknologi

Bandung. Hal. 651-652.

Narwal, S. S., 2009. In: Sampietro, D. A., Catalan, C. A. N., Vattuone, M. A. (Eds).

Isolation, Identification and Characterization of Allelochemicals/Natural

Products. USA: Science Publishers. p. 106, 111-114.

Nester, E. W., Anderson, D. G., Roberts, C. E., Nester, M. T., 2007. Microbiology:

a human perspective. Edisi ke-5. Hal. 496.

Ngaisah, S., 2010. Identifikasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri Daun

Sirih Merah (Piper crocatum Ruiz & Pav.) Asal Magelang. Skripsi. Fakultas

Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret.

Surakarta.

Noer, S. F., 2012. Pola Bakteri Dan Resistensinya Terhadap Antibiotik Yang

Ditemukan Pada Air Dan Udara Ruang Instalasi Rawat Khusus Rsup Dr.

Wahidin Sudirohusodo Makassar. Majalah Farmasi dan Farmakologi. Vol.

16, No.2, p. 73-78.

Novelni, R., 2011. Identifikasi dan Uji Resistensi Bakteri Penyebab Infeksi

Nosokomial pada Pasien Rawat Inap Pengguna Kateter pada Bangsal Saraf

Rsup Dr. M. Djamil Padang. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Padang. Pontianak.

Nursidika, P., Saptarini, O., Rafiqua, N., 2014. Aktivitas Antimikroba Fraksi

Ekstrak Etanol Buah Pinang (Areca catechu L) pada Bakteri Methicillin

Resistant Staphylococcus aureus. MKB, Vol. 46 No. 2, p. 95.

Panda, B. B., Gaur, K., Nema, R. K., Sharma, C. S., Jain, A. K., Jain, C. P., 2009.

Hepatoprotective Activity of Jatropha Gossypifolia Against Carbon

Tetrachloride-Induced Hepatic Injury In Rats. Asian Journal of

Pharmaceutical and Clinical Research. Vol. 2 No. 1, p. 50-54.

Priyanto, Batubara, L., 2010. Farmakologi Dasar Untuk Mahasiswa Farmasi &

Keperawatan. Edisi ke-2. Jakarta: Leskonfi. Hal. 83.

Purwanti, E., Handijatno, D., Yunus., 2014. Efek Antibakteri Extrak Daun Mangga

(Mangifera indica) Terhadap Staphylococcus aureus dan Escherichia coli.

Veterinaria Medika. Vol. 7 No. 3, p. 266-271.

Page 20: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xxi

Putra, I. N. K., 2010. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Manggis (Garcinia

mangostana L.) serta Kandungan Senyawa Aktifnya. J. Teknol. dan

Industri Pangan. Vol. 21 No. 1, p. 1-5.

Putri, D. A., 2014. Pengaruh Metode Ekstraksi dan Konsentrasi Terhadap Aktivitas

Jahe Merah (Zingiber officinale Var Rubrum) Sebagai Antibakteri

Escherichia coli. Skripsi. Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan

Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan Dan

Ilmu Pendidikan Universitas Bengkulu. Bengkulu.

Putri, Z. M., 2010. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Sirih (Piper betle

L.) Terhadap Propionibacterium acne dan Staphylococcus aureus

Multiresisten. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah

Surakarta. Surakarta.

Radji, M., Fauziah, S., Aribinuko, N., 2011. Antibiotic sensitivity pattern of

bacterial pathogens in the intensive care unit of Fatmawati Hospital,

Indonesia. Asian Pac. J. Trop. Biomed. Vol. 1 No. 1, p. 41.

Rahman, A. H. M. M., Akter, M., 2013. Taxonomy and Medicinal Uses of

Euphorbiaceae (Spurge) Family of Rajshahi, Bangladesh. Research in Plant

Sciences. Vol. 1 No. 3, p. 74-80.

Randall, A., 2009. Bellyache bush (Jatropha gossypiifolia) Management

Manual. Australia : Quessland Government. p. 5.

Roslizawaty., Ramadani, N. Y., Fakhrurrazi, dan Herrialfian, 2013. Aktivitas

Antibakterial Ekstrak Etanol Dan Rebusan Sarang Semut (Myrmecodia Sp.)

Terhadap Bakteri Escherichia coli. Jurnal Medika Veterinaria, Vol. 7 No.

2, p. 91.

Rostinawati, T., 2009. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Bunga Rosella

(Hibiscus sabdariffa L.) Terhadap Escherichia coli, Salmonella typhi dan

Staphylococcus aureus dengan Metode Difusi Agar. Penelitian Mandiri,

Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran. Jatinangor.

Sabandar, C. W., Ahmat, N., Jaafar, F. M., Sahidin, I., 2012. Medicinal property,

phytochemistry and pharmacology of several Jatropha species

(Euphorbiaceae): A review. Phytochemistry 85, p. 7-29.

Salni, Marisa, H., Mukti, R. W., 2011. Isolasi Senyawa Antibakteri Dari Daun

Jengkol (Pithecolobium lobatum Benth) dan Penentuan Nilai KHM-nya.

Jurnal Penelitian Sains. Vol. 14 No. 1, p. 38-41.

Sani, R. N., Nisa, F. C., Andriani, R. D., Maligan, J. M., 2014. Analisis Rendemen

dan Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Mikroalga Laut Tetraselmis chuii.

Jurnal Pangan dan Agroindustri. Vol.2 No.2, p.121-126.

Page 21: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xxii

Sari, F. P., Sari, S. M., 2011. Ekstraksi Zat Aktif Antimikroba dari Tanaman

Yodium (Jatropha Multifida Linn) Sebagai Bahan Baku Alternatif

Antibiotik Alami, p. 1-7.

Sarker, S. D., Latif, Z., Gray, A. I., 2006. Natural Products Isolation Second

Editon. Totowa, New Jersey: Humana Press. p. 32.

Seth, R., Sarin, R., 2010. Analysis of the Phytochemical Content and Anti-

microbial Activity of Jatropha gossypifolia L. Arch. Appl. Sci. Res. Vol. 2

No. 5, p. 285-291.

Setyaningsih, D., Pandji, C., Perwatasari, D. D., 2014. Kajian Aktivitas Antioksidan

dan Antimikroba Fraksi dan Ekstrak dari Daun dan Ranting Jarak Pagar

(Jatropha Curcas L.) serta Pemanfaatannya pada Produk Personal Hygiene.

Agritech. Vol. 34 No. 2, p. 126-137.

Silitonga, Y. W., Jamilah, I., Suryanto, D., 2013. Pengendalian Sel Biofilm

Bakteri Patogen Oportunistik Dengan Panas Dan Klorin. P. 46-51.

Singh, A., Pratap, B., 2013. Piscicidal and Anti AChE Activity of Medicinal Plant

Jatropha gossypifolia (Family-Euphorbiaceae). World J. Fish & Marine

Sci. Vol. 5 No. 4, p. 367-372.

Siregar, A. F., Sabdono, A., Pringgenies, D., 2012. Potensi Antibakteri Ekstrak

Rumput Laut Terhadap Bakteri Penyakit Kulit Pseudomonas aeruginosa,

Staphylococcus epidermidis, dan Micrococcus luteus. Journal Of Marine

Research. Vol. 1 No. 2, p. 152-160.

Stahl, E., 1985. Analisis Obat Secara Kromatografi dan Spektroskopi.

Bandung: ITB.

Suparno, 2013. Hubungan Kondisi Pencetakan dan Kontaminasi Escherichia coli

pada Pengolahan Dangke Susu Sapi di Kecamatan Cendana Kabupaten

Enrekang. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Hasanuddin Makassar.

Makassar.

Sweetman, S. C., 2009. Martindale The Complete Drug Reference Thirty-sixth

Edition. London Chicago: Pharmaceutical Press.

Tarun, A., Rachana, S., Rinki, R., Neha, A., Meghna, R., 2012. Comparative

Analysis of Antibacterial Activity of Jatropha curcas Fruit Parts. Journal of

Pharmaceutical and Biomedical Sciences (JPBMS). Vol. 15 No. 15.

Tjay, T. H., Rahardja, K., 2007. Obat-Obat Penting. Edisi ke-6. Cetakan pertama.

Jakarta: Gramedia. Hal. 85-88.

Torres, A. G., Arenas-Hernandes, M. MP, Martines-Laguna, Y., 2010. Pathogenic

Escherichia coli in Latin America. In: Torres, A. G. (Ed.). Overview of

Escherichia coli. United State of America: Bentham e Books, pp. 1.

Page 22: SKRIPSI - eprints.umm.ac.ideprints.umm.ac.id/23616/1/jiptummpp-gdl-irnafauzia-41092-1-pendahul-n.pdf · kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. ... bagi pembaca serta ilmu

xxiii

Utami, D. T., 2013. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Buah Kapulaga (Amomum

compactum Soland. Ex Maton) Terhadap Escherichia coli dan Streptococcus

pyogenes. Skripsi. Program Studi Biologi Fakultas Teknobiologi Universitas

Atma Jaya Yogyakarta. Yogyakarta.

Utami, E. R., 2012. Antibiotika, Resistensi, dan Rasionalitas Terapi. Saintis. Vol.

1 No. 1, p. 128.

Utami, P., 2008. Buku Pintar Tanaman Obat. Cetakan pertama. Jakarta:

AgroMedia Pustaka. Hal. 94.

World Health Organization (WHO), 2013. Diarrhoeal disease.

http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs330/en/. Diakses tanggal 05

Februari 2015.

World Health Organization (WHO), 2014. Global Report for Research on

Infectious Diseases of Poverty.

http://who.int/entity/tdr/capacity/global_report/en/-29k. Diakses tanggal 11

November 2014.

World Health Organization (WHO), 2014. Infectious Diseases.

http://www.who.int/topics/infectious_diseases/en/. Diakses tanggal 11

November 2014.

World Health Organization (WHO), 2015. Child Health.

http://www.who.int/gho/child_health/en/. Diakses tanggal 08 Februari 2015.

Yanti, D., 2014. Uji Daya Antibakteri Daun Delima Terhadap Escherichia coli dan

Implementasinya Dalam Pembuatan Film. Skripsi. Program Studi

Pendidikan Biologi Jurusan Pmipa Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan

Universitas Tanjungpura Pontianak. Pontianak.

Zuhud, E.A.M., Siswoyo, E. Sandra, A. Hikmat dan E. Adhiyanto, 2013. Buku

Acuan Umum Tumbuhan Obat Indonesia Jilid VI. Jakarta : Dian Rakyat.