100
SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) DALAM PENGAWASAN PELAKSANAAN KONTRAK DI BANK SYARIAH (STUDI PADA BANK BRI SYARIAH) Skripsi Ini Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mendapatkan Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (Se.Sy) Disusun Oleh MASLIANA Nim: 106046101655 KONSENTRASI PERBANKAN SYARI’AH PROGRAM STUDY MUAMALAT ( EKONOMI ISLAM ) FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432H/2011M

SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

  • Upload
    vuphuc

  • View
    218

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

1

SKRIPSI

PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) DALAM

PENGAWASAN PELAKSANAAN KONTRAK DI BANK

SYARIAH (STUDI PADA BANK BRI SYARIAH)

Skripsi Ini Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Mendapatkan Gelar

Sarjana Ekonomi Syariah (Se.Sy)

Disusun Oleh

MASLIANA

Nim: 106046101655

KONSENTRASI PERBANKAN SYARI’AH

PROGRAM STUDY MUAMALAT ( EKONOMI ISLAM )

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432H/2011M

Page 2: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

2

Page 3: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................... i

DAFTAR ISI ..................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1

B. Batasan dan Rumusan Masalah .......................................................... 6

C. Tujuan Penelitian ................................................................................ 7

D. Kajian Terdahulu ................................................................................ 8

E. Tinjauan Pustaka ................................................................................. 10

F. Metode Penelitian .............................................................................. 11

G. Sistematika Penelitian ........................................................................ 12

BAB II LANDASAN TEORI

A. Dewan Pengawas Syariah .................................................................. 14

1. Pengertian Dewan Pengawas Syariah ................................................. 14

2. Sejarah Pembentukan Dewan Pengawas Syariah ............................... 15

3. Tugas dan Fungsi Dewan Pengawas Syariah ...................................... 16

4. Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Anggota DPS ................................. 17

B. Kontrak Perbankan Syariah ................................................................ 19

v

Page 4: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

4

1. Pengertian Kontrak Perbankan Syariah .............................................. 19

2. Bentuk – bentuk Akad dalam Perbankan Syariah ............................... 20

3. Dasar Hukum Kontrak dalam Perbankan Syariah .............................. 27

4. Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad

Dalam Perbankan Syariah ....................................................................... 37

BAB III GAMBARAN UMUM MENGENAI BANK BRI SYARIAH

A. Sekilas Sejarah 39

B. Visi dan Misi ...................................................................................... 40

C. Struktur Organisasi ............................................................................. 41

D. Produk - produk pada Bank BRI Syariah ........................................... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN KINERJA DPS DALAM PENGAWASAN

PELAKSANAAN KONTRAK DI BANK SYARIAH

A. Kedudukan dan Fungsi DPS dalam Pembuatan Draft Kontrak

di Bank BRI Syariah ............................................................................... 49

B. Kinerja Dewan Pengawas Syariah dalam Pengawasan Pelaksanaan

Kontrak di Bank BRI Syariah ................................................................. 63

C. Efektifitas Kinerja DPS dalam Pengawasan Pelaksanaan Kontrak

vi

Page 5: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

5

di Bank BRI Syariah ............................................................................... 72

BAB V PENUTUP

Kesimpulan ............................................................................................. 85

Saran-saran .............................................................................................. 87

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

vii

Page 6: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Indonesia merupakan sebuah bangsa muslim terbesar di dunia dengan jumlah

penduduk kurang lebih 80% yang beragamas Islam, tuntutan masyarakat untuk

menjalankan dan menerapkan system ekonomi alternatif sejak berkuasanya sistem

kapitalis dan sosialis menjadi tidak bisa dielakkan lagi. Ekonomi alternatif tersebut

terwujud dalam sisten perekonomian yang menggunakan peratuan-peraturan agama,

sebagai landasan hukumnya.1 Bank syariah adalah badan usaha yang menghimpun

dana masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat

dalam bentuk kredit dan atau dalam bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf

hidup rakyat banyak dengan menggunakan prinsip – prinsip syariah.2 Hal ini dapat

kita lihat dengan banyaknya berdiri perbankan syariah di berbagai negara seperti

Mesir, Kanada, Pakistan, Kuwait, Bahrain, Siprus, Iran, Turki, Malaysia, Ingris dan

sebagainya.

Perkembangan perbankan syariah di Indonesia dari tahun ke tahun terus

mengalami peningkatan. Dengan diterbitkannya undang-undang no. 10 tahun 1998

tentang perubahan undang-undang no. 7 tahun 1992 tentang perbankan yang diikuti

1 Mukhtar Al-Shodiq, Briefcasebooks Edukasi Professional Syariah: Fatwa-Fatwa Syariah

Kontemporer, (Jakarta, Renaisan, 2005), h. 21.

2 Baharuddin Susanto, Hukum Perbankan Syariah di Indonesia, (Yogyakarta, UII Press

Yogyakarta, 2008), h. 17

Page 7: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

2

dengan dikeluarkannya sejumlah ketentuan pelaksanaan dalam bentuk surat

keputusan (SK) direksi BI/Peraturan Bank Indonesia, telah memberikan landasan

hukum yang lebih kuat bagi pengembangan perbankan syariah di Indonesia.3

Kemajuan perbankan syariah di Indonesia tidak terlepas dari peran Dewan

Pengawas Syariah (DPS) yang ada pada Bank Syariah yang bertugas mengawasi

kinerja pihak manajemen bank agar tidak menyimpang dari syariat Islam. Ayat

alquran yang melandasi prinsip ini adalah sebagai berikut:

Artinya: “Hai orang-orang beriman, janganlah kamu makan harta sesamamu dengan

jalan yang batil, kecuali dengan perdagangan yang dilakukan dengan suka

sama suka diantara kalian”. (Q.S An-Nisa : 29).4

Industri perbankan syariah sejatinya dijalankan berdasarkan prinsip dan

sistem syariah. Karena itu kesesuaian operasi dan praktek bank syariah dengan

syariah merupakan piranti mendasar dalam perbankan syariah. Untuk tujuan itulah

semua perbankan yang beroperasi dengan sistem syariah wajib memiliki institusi

internal yang independen, yang secara khusus bertugas memastikan bank tersebut

berjalan sesuai syariah Islam. Sebagaimana yang diamanatkan dalam UU NO.10

3 Nurul Huda, Mustafa Edwin Nasution, Curent Issues Lembaga Keuangan Syariah, (Jakarta,

PT. Kencana , 2009), h. 199.

4 Sofiniyah Gufron, Briefcase Books Edukasi Professional Syariah: System dan Mekanisme

Pengawasan Syariah, (Jakarta, Renaisan, 2005), h. 7

Page 8: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

3

1998 yang menyebutkan bahwa bank syariah mesti memiliki melalui dewan

pengawas syariah.5

Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang merupakan perpanjangan tangan dari

Dewan Syariah Nasional (DSN) guna meluruskan transaksi-transkisi yang dilakukan.

Dengan pengawasan yang baik, akan terciptalah bentuk-bentuk pengaplikasian

produk syariah yang benar-benar sesuai dengan yang telah ditetapkan oleh DSN.6

Dalam upaya memurnikan pelayanan institusi keuangan syariah agar benar-

benar sejalan dengan ketentuan syariah Islam, keberadaan Dewan Pengawas Syariah

(DPS) mutlak diperlukan. DPS merupakan lembaga kunci yang menjamin bahwa

kegiatan operasional institusi keuangan syariah sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.

Dalam rangka mengefektifkan pelaksanaan tugas pengawas syariah diperlukan upaya

peningkatan pengetahuan DPS tentang operasional perbankan, pengetahuan ekonomi

baik pengetahuan fiskal, moneter, akuntansi dan lain sebagainya serta intensitas

keterlibatannya dalam menentukan produk baru dan program sosialisasinya. Hal ini

perlu dilakukan agar Bank Syariah terhindar dari riba dan berjalan sesuai dengan

syariah Islam.7

5 Agustianto, Optimalisasi Dewan Pengawas Syariah. Diakses pada 4 april 2010.

www.agustianto.niriah.com

6 Rifkadejayu, Dewan Pengawas Syariah Gaji Buta dan Sekedar Pajangan, diakses pada 11

agustus 2010 dari http://bloggercompetition.kompasiana.com/2009/06/dewan-pengawas-syariah-

gajibuta-sekedar-pajangan/

7Abrar sholikhin,Perkembangan Perbankan Syariah Mengkhawatirkan, Sangat Beresiko

Menjalankan Prinsip Menyimpang dari Syariah. Dimana Peran BI & Dewan Pengawas Syariah?. Diakses pada 04

april 2010 dari http://abrarsolikhin.blogspot.com/2009/05/perkembangan-perbankan-syariah.html

Page 9: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

4

Pengawasan merupakan salah satu tugas dasar manajemen dalam konsep

manajemen modern, yaitu memastikan bahwa segala sesuatu berada dalam

keteraturan, berjalan sesuai garis garis yang ditentukan, teori yang ada, dan dasar-

dasar yang bisa dipercaya. Sistem pengawasan dalam institusi sudah ada sejak dulu

yaitu Sistem pengawasan yang diterapkan pada zaman Umar Ibnu Khattab,

pengawasan ini meliputi sebagai berikut :

1. Memastikan dijalankannya aturan-aturan kegiatan ekonomi yang meliputi

disyariatkannya kegiatan ekonomi, menyempurnakan pekerjaan, melawan

penipuan, tidak membahayakan orang lain.

2. Mewujudkan kamanan dan ketentraman.

3. Mengawasi keadaan rakyat.

4. Melarang orang lain membuat aliran air tanpa adanya kebutuhan.

5. Menjaga kepentingan umum.

6. Mengatur transaksi di pasar.8

Dewan Pengawas Syariah memiliki nilai peranan penting bagi perkembangan

perbankan syariah di Indonesia. Ada tiga alasan penting DPS mempunyai peran

penting dalam bank syariah antara lain :

1. Menentukan tingkat kredibilitas Bank Syariah

2. Unsur utama dalam menciptakan jaminan kepatuhan syariah (shari'a

compliance assurance)

8 Al-Harist Jaribah bin Ahmad, Fikih Ekonomi Umar bin Al-Khathab, (Jakarta, KHALIFAH

Pustaka Al-Kaustar Group, 2006), h 585

Page 10: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

5

3. Salah satu pilar utama dalam pelaksanaan Good Corporate Governance

(GCG) bank syariah.

Sehingga peran dan fungsi DPS dalam bank syariah harus dipertahankan

keberadaannya, diperkuat kedudukannya, dan dioptimalkan fungsi serta perannya

dalam pengawasan syariah untuk menciptakan perbankan syariah Indonesia yang

sehat, efesien, dan sesuai dengan prinsip serta aturan syariah.

Fenomena yang terjadi saat ini dalam praktik pengawasan syariah di bank-

bank syariah di Indonesia adalah peran vital DPS belum berjalan secara optimal,

bahkan sangat jauh dari peran yang semestinya mereka jalankan. Banyak dari mereka

tidak berperan sama sekali dalam mengawasi operasional perbankan syariah.

Sebagaimana diketahui bahwa DPS harus mengawasi dan memeriksa format dan

akad dalam bank, bagaimana bank syariah menjalankan restruksirisasi, reschedule,

cara penetapan marjin, dan lain sebagainya.9

Selain dari faktor diatas, optimalnya kinerja DPS hendaknya melakukan

pengawasan bank syariah tidak terpaku pada draf kontrak yaang ada pada bank

syariah tapi juga terhadap pelaksanaan kontrak yang ada di lapangan. Untuk

memaksimalkan pengawasan, DPS baiknya didukung oleh pengetahuan yang mapan

tentang oprasioanal bank yaitu ilmu fiqh muamalat dan ilmu ekonomi keuangan islam

modern, hal ini perlu agar DPS bisa melakukan pengawasan tehadap Bank Syariah

secara optimal. Hal demikian bertujuan agar peran Dewan Pengawas Syariah benar-

9Agustianto, optimalisasi dewan pengawas syariah, diakses pada 24 maret 2010 dari

http://www.scribd.com/doc/4685583/optimalisasi-dewan-pengawas-syariah-2-agustianto.

Page 11: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

6

benar maksimal dalam perbankan Syariah di Indonesia demi menjaga citra bank

syariah bank yang berjalan sesuai dengan syariah.

Dari uraian diatas, jelas bahwa Bank Syariah dalam menjalankan fungsi dan

tugasnya harus bekerja dengan sebaik mungkin, Bank Syariah sebagai bank yang anti

riba atau bunga. untuk itu perlu adanya DPS yang dapat mengawasi kegiatan

operasional bank sehari-hari apakah sesuai dengan aturan syariat Islam atau tidak.

Inilah yang menjadi landasan penulis untuk mengangkat tema tersebut dalam

penulisan skripsi dengan judul: Peran Dewan Pengawas Syariah (DPS) dalam

Pengawasan Pelaksanaan Kontrak di Bank Syariah (Studi Kasus pada Bank

BRI Syariah)

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

Sebagaimana telah dibahas di latar belakang penelitian bahwa perkembangan

lembaga keuangan syariah, tetrutama perbankan syariah terus menerus mengalami

peningkatan yang sangat pesat. Baik di Indonesia maupun dikanca internasional.

Untuk menjamin terjaganya shari'ah compliance maka dibutuhkan pengawasan yang

independen untuk mengawasi kegiatan bank agar seluruh kegiatan bank benar-benar

berjalan sesuai dengan prinsip syariah yang dalam hal pengawasan ini dilakukan oleh

Dewan Pengawas Syariah (DPS).

Mengingat pembahasan mengenai pengawasan luas, maka untuk memperoleh

gambaran yang spesifik dari permasalahan yang akan diteliti dan untuk menghindari

Page 12: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

7

kesalahfahaman terhadap persepsi masalah yang hendak ditulis, serta agar

permasalahan tidak melebar pembahasannya maka penulis memberikan batasan dan

perumusan masalah terhadap objek yang dikaji yaitu peran DPS dalam pengawasan

pelaksanaan kontrak pada Bank Syariah.

Adapun perumusan dan permasalahan masalah ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimanakah kedudukan dan fungsi DPS dalam pembuatan draft

kontrak Bank BRI Syariah?

2. Bagaimanakah kedudukan dan fungsi DPS dalam pengawasan

pelaksanaan kontrak di Bank BRI Syariah?

3. Bagaimana efektifitas pengawasan pelaksanaan kontrak pada Bank BRI

Syariah?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Dalam suatu penelitian, tentunya seorang peneliti mempunyai tujuan yang

ingin dicapai dalam penelitian tersebut. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini

adalah:

1. Untuk mengetahui kedudukan dan fungsi DPS dalam pembuatan kontrak

Bank BRI Syariah.

2. Mengetahui kedudukan dan fungsi DPS dalam pengawasan pelaksanaan

kontrak di Bank BRI Syariah.

3. Dan mengetahui efektifitas pengawasan pelaksanaan kontrak pada Bank

BRI Syariah.

Page 13: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

8

Adapun manfaat penelitian ini:

1. Bagi mahasiswa pada umumnya mampu mengembangkan pikiran berupa

gagasan atau pendapat yang diturunkan melalui laporan penelitian ini dan

bagi mahasiswa muamalat pada khususnya, diharapkan dapat memahami,

mengaplikasikan dan mensosialisasikan guna pengembangan bank syariah.

2. Bagi jurusan muamalat, diharapkan dapat memperluas informasi dalam

rangka menambah sserta meningkatkan khazanah pengetahuan di bidang

ekonomi-perbankan syariah.

3. Bagi masyarakat, diharapkan menghasilkan informasi yang dapat dijadikan

bahan pertimbangan dalam menginvestasikan dana dan/atau memperoleh

produk yang berkualitas.

D. Kajian Terdahulu

Setelah penulis menelaah dari berbagai literature artikel dan skripsi yang ada

di perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum Syariah Universitas Islam Negeri (UIN)

syarif Hidayatullah. Penulis menemukan tema yang membahas mengenai DPS yang

ditulis:

Page 14: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

9

1. Yani haryati dengan judul Peran Dewan pengawas Syariah Terhadap

Mekanisme Operasional Asuransi Syariah (studi kasus PT. MAA Life

Assurance Syariah) tahun 2005.10

Dalam skripsi ini menjelaskan tentang:

a. DPS pada PT. MAA Life assurance syariah sebagai wakil DSN

mempunyai tugas member nasihat dan opini syariah kepada pengelola,

selain itu juga mengawasi pengelola dalam melaksanakan fatwa-fatwa

DSN dan sebagai mediator antara perusahaan dengan mediator.

b. Mekanisme operasional asuransi syariah adalah saling bertanggung jawab

dan saling melindungi antara peserta dengan perusahaan terkait agar yang

dikelola jelas dan transparan tidak ada yang saling diragukan.

2. Ratu Iik Nurhikmah dengan judul Peran Dewan Pengawas Syariah

Terhadap Produk Operasional Bank Syariah (studi kasus PT. Bank

Muamalat Indonesia Tbk) tahun 2005.11

a. Kebijakan yang dipakai untun menuntun secara rutin pengambilan

keputusan masa depan, hal tersebut diperlukan untuk menjamin

konsistensi peran dan tugas otoritas perbankan dalam pengembangan

perbankan syariah.

10 Yani haryati” peran Dewan Pengawas Syariah terhadap mekanisme operasional asuransi

syariah (studi kasus PT. MAA Life assurance Syariah)”. (skripsi S1 fakultas syariah dan hokum,

universitas islam negri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2005) hal 63-64.

11

Ratu iik Nurhikmah,”Peran Dewan Pengawas Syariah terhadap produk Operasional bank

syariah (Studi Kasus :PT. Bank Muamalat Indonesia Tbk)”, (Skripsi S1Fakultas Syariah dan Hukum,

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Tahun 2005) h. 91-93.

Page 15: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

10

b. DPS pada bank BMI Tbk mempunyai tugas dan fungsi sebagai

perwakilan dari DSN.

c. Kinerja DPS pada setiap bank dapat ditentukan dengan analisis SWOT.

Kekuatan yang dimiliki DPS mempunyaisumber daya insane yang bagus

kelemahan DPS mempunyai kendala pada efektifnya pengawasan

peluang DPS mayoritas penduduk Indonesia muslim yang merupakan

asset, ancaan DPS adanya miss communication, miss perception atau miss

interpreptation antara DPS dengan pihak manajemen.

Selain skripsi diatas terdapat artikel yang membahas tentang DPS yang di

posting oleh bapak agustianto minka, dalam artikel ini beliau memaparkan kurang

optimalnya kinerja DPS. Hal ini terjadi karena minimnya SDM yang ada. Sehingga

masih ada bank syariah yang beroperasi tidak sesuai dengan syariat Islam.

E. Tinjauan Pustaka

Salah satu yang menjadi ciri khas bank syariah dengan bank konvensional

adalah dengan adanya Dewan Pengawas Syariah (DPS), yang menjadi syarat mutlak

berdirinya bank syariah.

Adapun definisi DPS adalah suatu badan yang bertugas mengawasi

pelaksanaan keputusan Dewan Syariah Nasional (DSN) di lembaga keuangan

Page 16: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

11

syariah.12

Dalam skripsi ini penulios mencoba menggambarkan bagaimana

plaksanaan tugas DPS dalam hal pengawasan perbankan syariah. Karena dalam

pelaksanaan fatwa DSN pada perbankan syariah DPS memiliki peran yang penting

dalam menentukan apakah manejemen perbankan syariah telah melaksanakan

prinsip-prinsip syariah secara konsisten. Selain itu DPS juga berperan dalam kegiatan

pengembangan produk bank syariah terhadap proses penyaringan pertama ide

pengembangan produk sebelum produk tersebut diluncurkan kepublik. Hal ini agar

tidak ada lagi kecurigaan dan ketidakpuasan masyarakat terhadap sejumlah bank

syariah di Indonesia.

F. Metode Penelitian

Metode penelitian dalam skripsi ini seluruhnya menggunakan metode

kualitatif yakni penelitian yang menghasilkan deskripsi berupa kata-kata atau lisan

dari fenomena yang diteliti atau dari orang yang berkompeten dibidangnya.13

Penelitian ini bersifat deskriptif analisis, yakni penelitian yang menggambarkan data

informasi yang berdasarkan pada fakta yang diperoleh dilapangan.14

Penelitian ini termasuk jenis penelitian kepustakaan (library research) dan

penelitian lapangan (field research). Pada tahap kepustakaan, penelitian ini

12 Sofiniyah, system dan mekanisme pengawasan syariah, h.16.

13

Lexi J.Moeloeng, Metodologi Penelitian Kualitatif , (Bandung, PT. Remaja Rosda Karya,

2001), h. 3

14

Suharsimi Ari Kunto, Manajemen Penelitian, (Jakarta, PT. Rineka Cipta,1993), cet ke-2

h. 309.

Page 17: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

12

merupakan penelitian kegiatan telaah pustaka (literature review) dengan teknik

dokumentasi terhadap sumber-sumber buku, majalah, jurnal, maupun media internet

dalam menelaah suatu penelitian dan tahap selanjutnya peneliti terjun langsung ke

lapangan dalam mencermati secara intensif mengenai cara kerja dan sistematika

dewan pengawas syariah dalam mengawasi dan mengevaluasi bank yang

bersangkutan.

Data yang diperoleh penulis berasal dari beberapa sumber baik primer

maupun skunder. Sumber primer dalam skripsi ini adalah peran dewan pengawas

syariah dalam pengawasan aktifitas bank Syariah, dengan melakukan wawancara

terhadap pihak-pihak terkait serta literatur yang berhubungan dengan penelitian ini.

Sedangkan wawancara disini menggunakan sistem wawancara tersruktur, yakni

peneliti telah mengetahui dengan pasti apa yang akan diperoleh maka dari itu peneliti

telah menyiapkan instrummen penelitian berupa pertanyaan-pertanyaan tertulis.15

Adapun sumber skunder yang digunakan dalam pembahasan ini adalah

literature kepustakaan tentang permasalahan diatas, study pustaka dimaksudkan

dapat menjadi dasar penyusunan penelitian ini, kerangka pemikiran atau teori

maupun proses penelitian hasil lapangan.

Adapun teknik penulisan ini merujuk pada Pedoman Penulisan Skripsi tahun

2007 yang diterbitkan oleh Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah.

15 Sugiono, metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D, (BANDUNG, PT.

ALFABETA, 2008), h. 233

Page 18: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

13

G. Sistematika penelitian

Skripsi ini terdiri dari lima bab, yang sistematika penyusunannya sebagai

berikut:

Bab I : Pendahuluan

Bab ini merupakan suatu pendahuluan yang terdiri dari beberapa sub,

yaitu latar belakang masalah, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan

manfaat penelitian, metode penelitian serta sistematika penulisan.

Bab II : Landasan teori,

Pengertian Dewan Pengawas Syariah, Sejarah Pembentukan Dewan

Pengawas Syariah, Tugas dan Fungsi Dewan Pengawas Syariah, Petunjuk

Pelaksanaan Penetapan Anggota DPS, dan Kontrak Perbankan Syariah yang

meliputi Pengertian kontrak perbankan syariah, Dasar hukum kontrak dalam

perbankan syariah, Bentuk – bentuk akad dalam perbankan syariah, serta

Prosedur akad dari pra akad sampai evaluasi akad dalam perbankan syariah.

Bab III: Gambaran umum

Pada bab ini terdiri dari sejarah singkat pendirian, visi dan misi, struktur

organisasi dan produk-produk yang ada pada Bank Syariah.

Bab IV: Efektifitas Kinerja Dps Dalam Pengawasan Pelaksanaan

Kontrak Di Bank Syariah

Page 19: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

14

Pada bab ini pembahasan tentang Kinerja DPS dalam pembuatan draft

kontrak atau akad di Bank BRI Syariah, Kinerja DPS dalam pengawasan

pelaksanaan kontrak di Bank BRI Syariah , Efektifitas kinerja DPS dalam

pengawasan pelaksanaan kontrak di Bank BRI Syariah.

Bab V : Penutup

Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan dan saran dari

penulis mengenai hal-hal yang terkait dengan peran DPS terhadap

pengawasan

pelaksanaan kontrak dalam Bank Syariah.

Page 20: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

15

BAB II

LANDASAN TEORI

A. DEWAN PENGAWAS SYARIAH

1. Pengertian Dewan Pengawas Syariah

Dalam kamus bahasa Indonesia kata “dewan” adalah badan yang

terdiri beberapa orang yang pekerjaanya memutuskan sesuatu dengan jalan

berunding, pengawas berasal dari kata awas yang berarti pengawas16

. Sedangkan

“syariah” adalah segala titah Allah yang berhubungan dengan tingkah laku manusia

di luar yang mengenai akhlak. Syariah juga bisa diartikan sebagai nama bagi hukum-

hukum yang bersifat amaliah17

.

Dewan pengawas syariah adalah lembaga independen atau hakim

khusus dalam fiqh muamalat (Fiqh Al-Muamalat). Namun DPS bisa juga anggota di

luar ahli fiqh tetapi ahli juga dalam bidang lembaga keuangan Islam dan fiqh

muamalat. Dewan pengawas syariah lembaga yang berkewajiban mengarahkan,

meriview, dan mengawasi aktivitas lembaga keuangan agar dapat diyakinkan bahwa

mereka mematuhi aturan dan prinsip syariah Islam18

.

16 Depdiknas, Kamus Besar Bahasa Indonesia, ed III, (Jakarta, Balai Pusaka, 2005). h. 260.

17

Amir Syarifuddin, Ushul Fiqh, (Jakarta, PT. Logos Wacana Ilmu, 2005). Jilid 1, h. 1.

18

Sofyan Syafri Harahap, Auditing dalam Perspektif Islam, (Jakarta, Pustaka Quantum,

2002). h. 207

15

Page 21: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

16

2. Sejarah Pembentukan DPS

Sekitar tahun 1990-an perhatian ummat Islam di Indonesia terhadap

ajaran ekonomi yang berdasarkan syariah mulai tumbuh dan berkembang. Melihat

kenyataan seperti itu MUI bersama dengan institusi lain, terutama Bank Indonesia,

memberiakan respon positif dan bersifat proaktif. Salah satu hasilnya ialah kelahiran

Bank Muamalat Indonesia 1992 sebagai bank pertama di Indonesia yang

berlandaskan pada prinsip syariah dalam kegiatan transaksinya. Kelahiran Bank

Syariah kemudian diikuti oleh bank-bank lain, baik yang berbentuk full branch

maupun yang hanya berbentuk divisi atau unit usaha syariah. Tak ketinggalan,

lembaga keuangan lainya pun seperti Asuransi dan lembaga investasi yang berbasis

syariah terus bermunculan.

Untuk lebih meningkatkan khidmah dan memenuhi harapan umat yang

demikian besar, MUI pada februari 1999 telah membentuk DSN. Lembaga ini yang

beranggotakan para ahli hukum Islam (fuqaha‟) serta ahli dan praktisi ekonomi,

terutama sektor keuangan, baik bank maupun non-bank, berfungsi untuk

melaksanakan tugas-tugas MUI dalam mendorong dan memajukan ekonomi umat.

Disamping itu mereka bertugas antara lain untuk menggali, mengkaji, merumuskan

nilai dan prinsip hukum Islam (Syariah) untuk dijadikan pedoman dalam kegiatan

transaksi di Lembaga Keuangan Syariah.19

19 DSN-MUI dan BI, Himpunan Fatwa Dewan Syariah Nasional untuk Lembaga Keuangan

Syariah , (Jakarta: DSN-MUI dan BI , 2001). Cet Pertama, h. iii-iv.

Page 22: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

17

3. Tugas dan Fungsi Dewan Pengawas Syariah

Tugas dan wewenang DPS antara lain:

a) Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip syariah atas pedoman operasional

dan produk yang dikeluarkan;

b) Mengawasi proses pengembangan produk baru bank agar sesuai dengan fatwa

Dewan Syariah Nasional- Majlis Ulama Indonesia;

c) Meminta fatwa kepada Dewan Syariah Nasional-Majlis Ulama Indonesia

untuk produk baru bank yang belum ada fatwanya;

d) Melakukan review secara berkala atas pemenuhan prinsip syariah terhadap

mekanisme penghimpunan dan penyaluran serta pelayanan jasa bank;

e) Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah dari satuan kerja bank

dalam rangka pelaksanaan tugas20

.

Fungsi DPS:

a) Sebagai penasehat dan pemberi saran kepada direksi, pimpinan unit usaha

syariah dan kantor cabang syariah mengenai hal-hal yang terkait dengan

syariah.

b) Sebagai mediator antara bank dan DSN dalam mengkomunikasikan usul dan

saran pengembangan produk dan jasa dari bank yang memerlukan kajian dan

fatwa dari DSN

20 Surat Edaran no. 12/13/DPbS/2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Goverment bagi

Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Page 23: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

18

c) Sebagai perwakilan DSN yang ditempatkan pada Bank Syariah. DPS wajib

melaporkan kegiatan usaha serta perkembangan Bank Syariah yang diawasinya

kepada DSN sekurang-kurangnya satu kali dalam setahun21

.

4. Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Anggota DPS

a) Keanggotaan DPS

1) Setiap lembaga keuangan syariah harus memiliki setidaknya tiga orang

anggota DPS

2) Salah satu dari jumlah tersebut ditetapkan sebagai ketua

3) Masa tugas keanggotaan DPS adalah 4 (empat) tahun dan akan mengalami

pergantian antar waktu apabila meninggal dunia, minta berhenti, diusulkan

oleh lembaga keuangan syariah yang bersangkutan, atau telah merusak citra

DSN.

b) Mekanisme Pengangkatan Calon Anggota DPS:

1) Komite remunerasi dan nominasi memberikan rekomendasi calon anggota

Dewan Pengawas Syariah kepada dewan komisaris;

2) Berdasarkan rekomendasi komite remunerasi dan nominasi tersebut, dewan

komisaris mengusulkan calon anggota dewan pengawas syariah kepada

direksi;

21 Noven Suprayogi, DPS dan Pengawasan Internal Syariah pada Bank Syariah, diakses pada

17 oktober 2010 dari www.skripsi net/dps-dan-pengawasan-internal-syariah.html

Page 24: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

19

3) Berdasarkan pertimbangan tertentu dengan memperhatiakan rekomendasi

komisaris, rapat direksi menetapkan calon anggota dewan pengawas syariah

untuk dimintakan rekomendasi kepada Majlis Ulama Indonesia;

4) Majlis Ulama Indonesia memberikan atau tidak memberikan rekomendasi

calon anggota DPS yang disampaikan oleh direksi;

5) Bank mengajukan permohonan persetujuan kepada Bank Indonesia atas

calon DPS yang telah mendapatkan rekomendasi Majelis Ulama Indonesia;

6) Bank Indonesia memberikan persetujuan atau penolakan atas calon anggota

Dewan Pengawas Syariah dimaksud;

7) Rapat umum pemegang saham mengangkat anggota dewan pengawas

syariah yang telah mendapat rekomendasi Majelis Ulama Indonesia.

Dalam hal pengangkatan calon anggota dewan pengawas syariah oleh rapat

umum pemegang saham tersebut dilakukan sebelum adanya persetujuan BI,

maka pengangkatan tersebut baru akan efektif jika anggota DPS tersebut telah

disetujui oleh Bank Indonesia.22

c) Kewajiaban Lembaga Keuangan Syariah terhadap DPS

1. Menyediakan fasilitas yang layak bagi dewan pengawas syariah antara lain

ruang kerja, telepon, dan lemari arsip.

22 Surat Edaran No. 12/13/DPbS/2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Goverment bagi

Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Page 25: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

20

2. Bank menugaskan paling kurang 1 (satu) orang pegawai untuk mendukung

pelaksanaan tugas dan tanggung jawab dewan pengawas syariah.

d) Kewajiban DPS

1. Mengikuti fatwa-fatwa DSN

2. Mengawasi kegiatan lembaga keuangan syariah agar tidak menyimpang

dari ketenuan dan prinsip syariah yang difatwakan DSN

3. Melaporkan kegiatan usaha dan perkembangan lembaga keuangan yang

diawasinya secara rutin kepada DSN sekurang-kurangnya 2 kali dalam satu

tahun.

B. Kontrak Perbankan Syariah

1. Pengertian Kontrak Perbankan Syariah

Kata Kontrak berasal dari bahasa Inggris, yaitu contracts. Sedangkan dalam

bahasa belanda, disebut dengan overeenkomst (perjanjian)23

. Menurut Munir Fuady

dan Hasanuddin kontrak adalah sebagai suatu perjanjian, atau serangkaian

perjanjian dimana hukum memberikan ganti rugi terhadap wanprestasi terhadap

kontrak tersebut, atau terhadap pelaksanaan kontrak tersebut oleh hukum dianggap

sebagai tugas24

.

23 Salim H.S., S.H., M.S. Hukum Kontrak Teori dan Teknik Penyusunan Kontrak, (Jakarta,

Sinar Grafika, 2010). Cet. Ketujuh, h.25.

24

Ahdiana Yuni Lestari dan Endang Heriyani, Dasar-dasar Pembuatan Kontrak dan Akad,

(Jakarta, PT. Mocomedia, 2009). h. 3

Page 26: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

21

Menurut Subekti, kontrak (perjanjian) adalah suatu peristiwa dimana seseorang

berjanji kepada orang lain atau dimana dua orang lain itu saling berjanji untuk

melaksanakan suatu hal. Dari peristiwa ini, timbul suatu hubungan antara dua orang

tersebut yang dinamakan perikatan.25

Perbankan syariah adalah mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara

dan proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya berdasarkan pada prinsip-prinsip

syariah.26

Sehingga kontrak perbankan syariah adalah perjanjian yang dilakukan oleh dua

orang pelaku (bank dan nasabah) untuk melakukan suatu hal dengan memakai

prinsip-prinsip syariah.

2. Bentuk Kontrak dalam Perbankan Syariah

Konrak yang ada di Bank Syariah dapat dibagi menjadi tiga bagian besar, yaitu:

a. Produk Penyaluran Dana (financing)

b. Produk Penghimpunan Dana (funding)

c. Produk Jasa (service)

a. Produk Penyaluran Dana (financing)

Produk yang termasuk dalam golongan ini adalah :

25 Subekti, S.H., Hukum Perjanjian, (Jakarta, PT. Intermasa, 2005). H 1

26

Susanto, Hukum Perbankan Syariah di Indonesia, h. 17

Page 27: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

22

1. Pembiayaan Murabahah

Pembiayaan murabahah merupakan akad jual beli barang dengan menyatakan

harga perolehan dan keuntungan (margin) yang disepakati oleh penjual dan pembeli.

Misalnya seseorang membeli barang kemudian menjualnya kembali dengan

keuntungan tertentu. Berapa besar keuntungan tersebut dapat dinyatakan dalam

nominal rupiah tertentu atau dalam bentuk prosentase dari harga pembeliannya ,

misalnya 10% atau 20%.27

2. Pembiayaan Salam

Salam adalah transaksi jual beli di mana barang yang diperjual belikan

belum ada. Oleh karena itu barang diserahkan secara tangguh sedangkan

pembayaran dilakukan tunai.

3. Pembiayaan Istishna’

Pembiayaan istishna‟ adalah dalam fatwa DSN MUI dijelaskan bahwa

jual beli istishna‟ adalah akad jual beli dalam bentuk pemesanan pembuatan

barang tertentu dengan kriteria dan persyartan tertentu yang disepakati antara

pemesan (pembeli, mustashni‟) dan penjual (pembuat, shani‟).28

27 Adiwarman A. Karim, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuanan, (Jakarta, PT. Grafindo

Persada, 2010). h. 98

28

Mukhtar Al-Shodiq, Briefcasebooks Edukasi Professional Syariah: Akad Bank Syariah,

(Jakarta, PT. Renaisan, 2005). h. 33

Page 28: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

23

4. Ijarah

Ijarah adalah akad pemindahan hak guna atas barang atau jasa, melalui

pembayaran upah sewa, tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan

(ownership/milkiyyah) atas barang itu sendiri.29

5. Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik (IMBT)

IMBT merupakan rangkaian dua buah akad , yakni akad al-

bai‟ dan akad ijarah muntahiya bittamlik (IMBT). Al-bai‟ merupakan akad jual

beli dan IMBT merupakan kombinasi antara sewa-menyewa dan jual beli atau

hibah di akhir sewa.30

6. Pembiayaan Musyarakah

Pembiyaan musyarakah terbagi menjadi lima macam yaitu:

wujuh, „inan, abdan, muwafadhah, mudharabah:

Musyarakah wujuh adalah kontrak antara dua orang atau lebih yang

memilki reputsai dan prestise baik serta ahli dalam bisnis.

Musyarakah „inan adalah kontrak antara dua orang atau lebih setiap

pihak memberikan suatu porsi dari keseluruhan dana dan berpatisipasi

dalam kerja.kedua pihak berbagi dalam keuntungan dan kerugian

sebagaimana yang disepakati diantara mereka.

29 Adiwarman, h.101

30

Mukhtar Al-Shodiq, h. 36

Page 29: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

24

Musyarkah abdan adalah kontrak kerja sama dua orang yang seprofesi

untuk menerima pekerjaan secara bersama dan berbagi keuntungan dari

pekerjaan itu. Misalnya dua orang arsitek bekerja sama untuk enggarap

sebuah proyek.

Musyarakah muwafadhah adalah kontrak kerja sama antara dua orang

atau lebih. Setiap pihak memberikan suatu porsi dari keseluruhan dana

dan berpatisipasi dalam kerja.

Musyarakah mudharabah adalah akad kerja sama antara dua pihak

dimana pihak pertama (shahibul maal) menyediakan seluruh (100%)

modal, sedangkan pihak lain (mudharib) sebagai pengelola. Keuntungan

usaha di bagi sesuai kesepakatan dalam kontark sedangkan kerugian

ditanggung oleh pemilik modal selama kerugian tidak terjadi akibat

kelalaian mudharib.31

7. Hiwalah

Dalam istilah fiqh, hiwalah merupakan memindahkan tanggung jawab

hutang dari tangan orang yang berhutang kepada pihak yang berhutang lainnya

(multazim/muhaal alaih). Akad ini bertujuan biasanya untuk membantu

supplier mendapatkan modal tunai agar dapat melanjutkan produksinya.

Aplikasinya seperti: Seorang suplier bahan bangunan menjual barang kepada

pemilik proyek yang akan dibayar dua bulan kemudian. Karena kebutuhan

31 Syafi’i Atonio, Bank Syariah dari Teori dari Teori ke Praktek, (Jakarta, PT. Gema Insani,

2001). h. 91

Page 30: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

25

supplier yang akan likuiditas, maka ia meminta bank untuk mengambil alih

piutangnya. Bank akan menerima pembayaran dari pemilik proyek.32

8. Rahn

Rahn secara bahasa adalah tetap dan lestari, seperti juga dinamai al-

habsu artinya penahanan. Sedangkan secara terminologi rahn adalah

menjadikan materi (barang) sebagai jaminan hutang, yang dapat dijadikan

sebagai pembayar hutang apabila orang yang berhutang tidak bisa

mengembalikan hutangnya.33

9. Qard

Qard adalah pemberian harta pada orang lain yang dapat ditagih atau

diminta kembali atau dengan kata lain meminjamkan tanpa mengharapkan

imbalan.34

10. Wakalah

Wakalah adalah akad pemberian kuasa (muakkil) kepada penerima kuasa

(wakil) untuk melaksanakan suatu tugas (taukil) atas nama pemberi kuasa.

Dalam aplikasi perbankan terjadi apabila nasabah memberikan kuasa kepada

32 Mukhtar Al-Shodiq, h. 64

33

Ibid, h. 84

34

Syafi’i Atonio, Bank Syariah dari Teori dari Teori ke Praktek, h.131

Page 31: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

26

bank untuk mewakili dirinya melakukan pekerjaan jasa tertentu, seperti

pembukuan L/C, inkaso, dan transfer uang.35

11. Kafalah

Kafalah adalah jaminan yang diberikan oleh penanggung (kafil) kepada

pihak ketiga untuk memenuhi kewajiban pihak kedua atau yang ditanggung.

Dalam pengertian lain kafalah berarti mengalihkan tanggung jawab seseorang

yang dijamin dengan berpegang pada tanggung jawab orang lain sebagai

penjamin.36

b. Penghimpunan Dana

1. Giro Syariah

Giro syariah adalah simpanan yang penarikanya dapat dilakukan setiap

saat dengan menggunakan cek/bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya

atau dengan pemindahbukuan.37

Dalam giro syariah akad yang digunakan adalah akad wadiah dan akad

mudharabah.

35 Mukhtar Al-Shodiq, h. 58

36

Ibid, h. 56

37

Kodifikasi Produk Perbankan Syariah, tahun 2008, (Direktorat Perbankan Syariah Bank

Indonesia)

Page 32: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

27

2. Tabungan Syariah

Tabungan syariah adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat

dilakukan menurut syarat tertentu yang telah disepakati, tetapi tidak dapat

ditarik dengan menggunakan cek/bilyet giro atau alat yang dipersamakan

dengan itu. Adapun akad yang digunakan dalam tabungna syariah adalah

wadiah dan mudharabah.38

3. Deposito Syariah

Deposito syariah adalah simpanan yang penarikannya hanya

dapat dilakukan dengan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian antara

nasabah dengan bank dengan mengggunakan akad mudharabah.39

a. Produk Jasa (Service)

Selain menjalankan fungsinya sebagai intermediaries (penghubung)

antara pihak yang membutuhkan dana dan pihak yang kelebihan dana, bank pula

dapat melakukan berbagai pelayanan jasa antara lain:

1. Sharf (Jual Beli Valuta Asing)

Sharf adalah Akad jual-beli mata uang, baik antar mata uang

sejenis maupun antar mata uang berlainan jenis40

38 Ibid,h A-3

39

Ibid, A-5

40

Ibid, C-5

Page 33: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

28

2. Bank Garansi Syariah

Bank garansi syariah adalah jaminan yang diberikan oleh bank

kepada pihak ketiga penerima jaminan atas pemenuhan kewajiban tertentu

nasabah bank selaku pihak yang dijamin kepada pihak ketiga dimaksud.

Adapun akad yang digunakan dalam bank garansi syariah adalah akad kafalah.

41

3. Letter of Credit (L/C) Impor Syariah

L/C impor syariah adalah surat pernyataan akan membayar

kepada eksportir (beneficiary) yang diterbitkan oleh bank (issuing bank) atas

permintaan importir dengan pemenhuan persyartana tertentu (uniforrm customs

and practise for documentary credit/ UCP), dengan berdasarkan akad

kafalah.42

3. Dasar Hukum Kontrak dalam Perbankan Syariah

a. Penghimpunan Dana

1. Giro Syariah

a) Al-Qur’an

كى ذساض ي ذجازج ػ ذك كى تانثاعم اال أ انكى ت ا أي ا الذؤكه آي ا انر آ أ

Artinya “Hai orang yang beriman! Janganlah kalian saling memakan

(mengambil) harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali

dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan sukarela di

antaramu…”(QS. al-Nisa’ [4]: 29).

41 Ibid, C-3

42

Ibid, C-1

Page 34: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

29

رك اهلل زت ن ، أيار تؼضكى تؼضا فهئد انر اإذ أي ...فب

Artinya “…Maka, jika sebagian kamu mempercayai sebagian yang lain,

hendaklah yang dipercayai itu menunaikan amanatnya dan

hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya…”. (QS. al-Baqarah

[2]: 283)

b) Hadits

سهى لال آن صه اهلل ػه انث انثسكح: أ مازضح، : شالز ف ان غ ان أجم، انث

غ د ال نهث س نهث (زا ات ياج ػ صة)خهظ انثس تانشؼ

“Nabi bersabda, „Ada tiga hal yang mengandung berkah: jual beli

tidak secara tunai, muqaradhah (mudharabah), dan mencampur

gandum dengan jewawut untuk keperluan rumah tangga, bukan untuk

dijual.‟” (HR. Ibnu Majah dari Shuhaib).43

2. Tabungan Syariah

a) Al_Qur’an

(QS. al-Nisa’ [4]: 29)

b) Hadits

سهى لال آن صه اهلل ػه انث انثسكح: أ غ ان أجم،: شالز ف انث

غ د ال نهث س نهث خهظ انثس تانشؼ مازضح، (زا ات ياج ػ صة)ان

43

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional NO: 01/DSN-MUI/IV/2000

Page 35: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

30

Artinya: “Nabi bersabda, „Ada tiga hal yang mengandung berkah: jual beli

tidak secara tunai, muqaradhah (mudharabah), dan mencampur

gandum dengan jewawut untuk keperluan rumah tangga, bukan

untuk dijual.‟” (HR. Ibnu Majah dari Shuhaib).

c) Qiyas

Transaksi mudharabah diqiyaskan kepada transaksi musaqah.

ا م ػه ذحس دل دن ؼايالخ اإلتاحح اال أ .األصم ف ان

“Pada dasarnya, semua bentuk muamalah boleh dilakukan

kecuali ada dalil yang mengharamkannya.”44

3. Deposito Syariah

a) Al-Qur’an

(QS. al-Nisa’ [4]: 29) dan (QS. al-Baqarah [2]: 283)

b) Hadits

(HR. Thabrani dari Ibnu Abbas)

c) Ijma‟

Diriwayatkan, sejumlah sahabat menyerahkan (kepada orang, mudharib)

harta anak yatim sebagai mudharabah dan tak ada seorang pun mengingkari

mereka. Karenanya, hal itu dipandang sebagai ijma‟ (Wahbah Zuhaily, al-

Fiqh al-Islami wa Adillatuhu, 1989, 4/838).45

44

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 02/dsn-mui/iv/2000

45

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 03/dsn-mui/iv/2000

Page 36: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

31

b. Penyaluran Dana

1. Mudharabah

a) Al-Qur’an

د ا تانؼم ف ا أ آي ا انر …اأ

Artinya:“Hai orang yang beriman! Penuhilah akad-akad itu….”

(QS. al-Ma’idah [5]: 1)

b) Hadits

(HR. Thabrani dari Ibnu Abbas).

c) Ijma‟

Diriwayatkan, sejumlah sahabat menyerahkan (kepada orang,

mudharib) harta anak yatim sebagai mudharabah dan tak ada seorang pun

mengingkari mereka. Karenanya, hal itu dipandang sebagai ijma’ (Wahbah

Zuhaily, al-Fiqh al-Islami wa Adillatuhu, 1989, 4/838).46

2. Musyarakah

a) Al-Qur’an

ها انصانحاخ … ػ ا آي ى ػه تؼض، اال انر تؼض ثغ انخهغاء ن سا ي كص ا

ى م يا …له

Artinya:"…Dan sesungguhnya kebanyakan dari orang-orang yang

bersyarikat itu sebagian dari mereka berbuat zalim kepada

46 Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 07/Dsn-Mui/Iv/2000

Page 37: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

32

sebagian lain, kecuali orang yang beriman dan mengerjakan amal

shaleh; dan amat sedikitlah mereka ini…." (QS. Shad [38]: 24)

د ا تانؼم ف ا أ آي ا انر …اأ

Artinya:“Hai orang yang beriman! Penuhilah akad-akad itu”. (QS.Al-Ma’idah

[5]:1)

b) Hadits

ل اهلل ذؼان م ا : ا أحد ، فبذا خا ا صاحث أحد يا نى خ ك ا شانس انشس أ

ا ت خسجد ي .صاحث

Artinya: “Allah swt. berfirman: „Aku adalah pihak ketiga dari dua orang

yang bersyarikat selama salah satu pihak tidak mengkhianati

pihak yang lain. Jika salah satu pihak telah berkhianat, Aku keluar

dari mereka.” (HR. Abu Daud, yang dishahihkan oleh al-Hakim,

dari Abu Hurairah).47

c) Taqrir Nabi terhadap kegiatan musyarakah yang dilakukan oleh masyarakat

pada saat itu.

3. Murabahah

a) Al-Qur’an

(QS. al-Nisa’ [4]: 29)

47

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 08/Dsn-Mui/Iv/2000

Page 38: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

33

b) Hadits

سهى لال آن ل اهلل صه اهلل ػه زس زض اهلل ػ أ د انخدز سؼ أت غ : ػ ا انث ا

ذساض، (زا انثم ات ياج صحح ات حثا)ػ

Dari Abu Sa‟id Al-Khudri bahwa Rasulullah SAW bersabda,

"Sesungguhnya jual beli itu harus dilakukan suka sama suka." (HR. al-

Baihaqi dan Ibnu Majah, dan dinilai shahih oleh Ibnu Hibban).

c) Ijma‟

Mayoritas ulama tentang kebolehan jual beli dengan cara Murabahah (Ibnu

Rusyd, Bidayah al-Mujtahid, juz 2, hal. 161; lihat pula al-Kasani, Bada’i as-

Sana’i, juz 5 Hal. 220-222).48

4. Salam

a) Al-Qur’an

فاكرث ان أجم يس رى تد ا اذا ذدا آي ا انر ... آ أ

"Hai orang yang beriman! Jika kamu bermu'amalah tidak secara tunai

sampai waktu tertentu, buatlah secara tertulis...". (QS. al-Baqarah [2]: 282)

b) Hadits

يؼهو ان أجم يؼهو ش م يؼهو ك ء فف أسهف ف ش ي

"Barang siapa melakukan salaf (salam), hendaknya ia melakukan dengan

takaran yang jelas dan timbangan yang jelas, untuk jangka waktu yang

48

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 04/Dsn-Mui/Iv/2000

Page 39: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

34

diketahui" (HR. Bukhari, Sahih al-Bukhari [Beirut: Dar al-Fikr, 1955],

jilid 2, h. 36)

c) Ijma‟

Menurut Ibnul Munzir, ulama sepakat (ijma’) atas kebolehan jual beli

dengan cara salam. Di samping itu, cara tersebut juga diperlukan oleh

masyarakat (Wahbah, 4/598).49

5. Istishna

a) Al-Qur’an

ى ػه شسع سه ان أحم حسايا اال صهحا حسو حالال أ سه ان انصهح جائص ت

أحم حسايا .(زا انرسير ػ ػس ت ػف)اال شسعا حسو حالال أ

“Perdamaian dapat dilakukan di antara kaum muslimin kecuali perdamaian

yang mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram; dan kaum

muslimin terikat dengan syarat-syarat mereka kecuali syarat yang

mengharamkan yang halal atau menghalalkan yang haram” (HR. Tirmizi

dari „Amr bin „Auf).

الضساز (زا ات ياج اندازلغ غسا ػ أت سؼد انخدز)الضسز

“Tidak boleh membahayakan diri sendiri maupun orang lain” (HR, Ibnu

Majah, Daraquthni, dan yang lain dari Abu Sa‟id al-Khudri).50

49 Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 05/Dsn-Mui/Iv/2000

50

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 06/Dsn-Mui/Iv/2000

Page 40: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

35

6. Ijarah

a) Al-Qu’an

ى زفؼا تؼض ا، ى ف انحاج اند شر ى يؼ ا ت لس د زتك، ح زح ى مس أ

ؼ ا ج س ي د زتك خ زح ى تؼضا سخسا، رخر تؼض ق تؼض دزجاخ ن .ف

“Apakah mereka yang membagi-bagikan rahmat Tuhanmu? Kami telah

menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia,

dan Kami telah meninggikan sebagian mereka atas sebagian yang lain

beberapa derajat, agar sebagian mereka dapat mempergunakan sebagian

yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka

kumpulkan.”( QS. al-Zukhruf [43]: 32)

b) Hadits

جف ػسل لثم أ س أجس .أػغا األج

“Berikanlah upah pekerja sebelum keringatnya kering.”

أجس ؼه سا فه اسرؤجس أج . ي

“Barang siapa mempekerjakan pekerja, beritahukanlah upahnya.”

c) Ijma‟

ulama tentang kebolehan melakukan akad sewa menyewa.51

7. Qard

a) Al-qur’an

فاكرث ان أجم يس رى تد ا اذا ذدا آي ا انر ... ؤ

51

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 09/Dsn-Mui/Iv/2000

Page 41: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

36

"Hai orang yang beriman! Jika kamu bermu'amalah tidak secara tunai

sampai waktu tertentu, buatlah secara tertulis..." (QS. al-Baqarah [2]: 282).

د ا تانؼم ف ا أ آي ا انر …اأ

“Hai orang yang beriman! Penuhilah akad-akad itu”(QS. Al-Ma’idah [5]:

1)

b) Hadits

اهلل ايح، و انم كسب كستح ي ا، فسض اهلل ػ كسب اند يسهى كستح ي فسض ػ ي

أخ ػ انؼثد ياداو انؼثد ف ػ .(زا يسهى)ف

“Orang yang melepaskan seorang muslim dari kesulitannya di dunia, Allah

akan melepaskan kesulitannya di hari kiamat; dan Allah senantiasa

menolong hamba-Nya selama issa (suka) menolong saudaranya” (HR.

Muslim).52

8. Pembiayaan Multijasa

a) al-qur’an

“Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, Maka tidak ada

dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut.

bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha melihat

apa yang kamu kerjakan.(QS. Al-Baqarah[2]: 233). 53

c. Pelayanan Jasa

1. Letter of Credit (L/C)

a) Al-Quran

(QS. An-Nisa [4] : 29)

52 Fatwa Dewan Syari'ah Nasional No: 19/dsn-mui/iv/2001

53

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No. 44/dsn-mui/viii/2004

Page 42: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

37

ؤذكى تسشق ي ا أشك عؼايا فه ظس أ ح فه د ان ان زلكى ر ا أحدكى ت فاتؼص

تكى أحدا ال شؼس رهغف ن

Artinya:“ Maka suruhlah salah seorang di antara kamu pergi ke kota

dengan membawa uang perakmu ini. Dan hendaklah ia lihat

manakah makanan yang lebih baik, maka hendaklah ia membawa

makanan yang lebih baik bagimu, dan hendaklah ia berlaku

lemah lembut, dan janganlah sekali-kali menceritakan halmu

kepada seseorangpun “.(QS Al Kahfi [18]: 19)

b) Hadits

ال أ ال يضازتح اشرسط ػه صاحث غهة اذا دفغ ان ػثد ان سدا انؼثاض ت كا

فؼم ذنك داتح ذاخ كثد زعثح، فب ت ال شرس ادا صل ت ال تحسا سهك ت

. ض ل اهلل صه اهلل ػه سهى فؤجاش زس زا انغثسا ف )فثهغ شسع

(األسظ

Abbas bin Abdul Muthallib jika menyerahkan harta sebagai Mudharabah

ia mensyaratkan kepada mudharib nya agar tidak mengarungi lautan dan

tidak menuruni lembah, serta tidak membeli hewan ternak. Jika

persyaratan itu dilanggar, ia (mudharib) harus menanggung risikonya.

Ketika persyaratan yang ditetapkan Abbas itu didengar Rasulullah, beliau

membolehkannya.54

2. Bank Garansi Syariah

a) Alqur’an

ى شػ ا ت أ س م تؼ ح جاء ت ن هك اع ان ا فمد ص ..لان

54 Fatwa Dewan Syariah Nasional Nomor: 34/Dsn-Mui/Ix/2002

Page 43: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

38

“Penyeru-penyeru itu berseru: „Kami kehilangan piala Raja; dan barang

siapa yang dapat mengembalikannya, akan memperoleh bahan makanan

(seberat) beban unta, dan aku menjamin terhadapnya.”

b) Hadits

ا، ػه تجاشج نصه سهى أذ آن صه اهلل ػه انث ػ سهح ت األكع أ

ا: فمال ؟ لان د ي تجاشج أخس، فمال: م ػه ، شى أذ : ال، فصه ػه م ػه

ا ؟ لان د لرادج: ؼى، لال: ي ا ػه صاحثكى، لال أت ل اهلل، : صه ازس د ػه

.فصه ػه

“Telah dihadapkan kepada Rasulullah SAW jenazah seorang laki-laki untuk

disalatkan. Rasulullah saw bertanya, „Apakah ia mem-punyai hutang?‟

Sahabat menjawab, „Tidak‟. Maka, beliau men-salatkannya. Kemudian

dihadapkan lagi jenazah lain, Rasulullah pun bertanya, „Apakah ia

mempunyai hutang?‟ Sahabat menjawab, „Ya‟. Rasulullah berkata,

„Salatkanlah temanmu itu‟ (beliau sendiri tidak mau mensalatkannya). Lalu

Abu Qatadah berkata, „Saya menjamin hutangnya, ya Rasulullah‟. Maka

Rasulullah pun menshalatkan jenazah tersebut.” (HR. Bukhari dari Salamah

bin Akwa’).55

3. Penukaran Valuta Asing (Sharf)

a) Al-Qur’an

حسو انستا غ …أحم اهلل انث

"…Dan Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba…."

سهى لال آن ل اهلل صه اهلل ػه زس ذساض، : أ غ ػ ا انث زا انثم )ا

55

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 11/Dsn-Mui/Iv/2000

Page 44: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

39

(ات ياجح صحح ات حثا

Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya jual beli itu hanya boleh dilakukan

atas dasar kerelaan (antara kedua belah pihak)" (HR. al-Baihaqi dan Ibnu

Majah, dan dinilai shahih oleh Ibnu Hibban).56

4. Prosedur Akad dari Pra-Akad Sampai Evaluasi Akad

1. Pra Akad

Hal yang harus dilakukan dalam sebelum akad adalah:

a. Meminta penjelasan dari pejabat bank yang berwenang mengenai tujuan,

karakteristik, dan akad yang digunakan dalam produk baru yang akad

dikeluarkan.

b. Memeriksa apakah akad yang digunakan dalam produk baru telah terdapat

fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia.

1) Dalam hal ini telah terdapat fatwa, maka Dewan Pengawas Syariah

melakukan analisa atas kesesuaian akad produk baru dengan fatwa

Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia

2) Dalam hal belum terdapat fatwa, maka dewan pengawas syariah

mengusulkan kepada direksi bank untuk melengkapi akad produk baru

dengan fatwa Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia.

c. Mereview sistem dan prosedur produk baru yang akan dikeluarkan terkait

dengan pemenuhan Prinsip Syariah;

d. Memberi pendapat syariah atas produk baru yang akan dikeluarkan.

56 Fatwa Dewan Syari'ah Nasional Nomor: 28/Dsn-Mui/Iii/2002

Page 45: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

40

e. Dalam rangka pengeluaran produk baru, Bank wajib melaporkan rencana

pengeluaran Produk baru kepada Bank Indonesia atau memperoleh

persetujuan dari Bank Indonesia.

f. Kewajiban menyampaikan laporan kepada Bank Indonesia berlaku untuk

pengeluaran Produk baru yang memiliki karakteristik yang sama dengan

Produk sebagaimana ditetapkan dalam Buku Kodifikasi Produk Perbankan

Syariah yang menjadi lampiran dari Surat Edaran ini.

g. Kewajiban memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia berlaku untuk

pengeluaran Produk baru yang memiliki karakteristik yang tidak sama

dengan Produk sebagaimana ditetapkan dalam buku Kodifikasi Produk

Perbankan Syariah yang menjadi lampiran dari Surat Edaran.57

2. Proses Akad

Proses akad dalam Bank Syariah hal yang harus dilakukan adalah:

a. Menganalisis laporan yang disampaikan oleh atau yang diminta dari

Direksi, pelaksanaan fungsi audit intern, fungsi kepatuhan untuk

mengetahui kualitas pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas kegiatan

penghimpunan dana dan penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank;

b. Menetapkan jumlah uji petik (sampel) transaksi yang akan diperiksa

dengan memperhatikan kualitas pelaksanaan pemenuhan Prinsip Syariah

dari masing-masing kegiatan;

57 Surat Edaran Bank Indonesia no. 12/ 13/ DPbS. Tahun 2010 tentang Pelaksanaan GCG

pada Bank Umum Syariah

Page 46: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

41

c. Memeriksa dokumen traksaksi yang diuji petik (sampel) untuk mengetahui

pemenuhan Prinsip Syariah sebagaimana dipersyaratkan dalam System

Operational Procedur (SOP), antara lain:

1) Ada tidaknya bukti pembelian barang untuk akad murabahah sebagia

bukti terpenuhinya syarat jual-beli murabahah;

2) Ada tidaknya laporan usaha nasabah, untuk akad mudharabah/

musyarakah, sebagai dasar melakukan perhitungan distribusi bagi hasil;

3. Evaluasi Akad

a. Melakuakan inpeksi, pengamatan, permintaan keterangan dan konfirmasi

kepada pegawai bank ata ke nasabah untuk memperkuat hasil pemeriksaan

dokumen;

b. Melakukan review terhadap SOP terkait aspek syariah apabila terdapat

indikasi ketidaksesuaian pelaksanaan pemenuhan prinsip syariah atas

kegiatan dimaksud;

c. Memberikan pendapat syariah atas kegiatan penghimpunan dana dan

penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank;

d. Melaporkan hasil pengawasan dewan pengawas syariah kepada Direksi dan

Dewan Komisaris.58

58

Surat edaran Bank Indonesia no. 12/ 13/ DPbS. Tahun 2010 tentang Pelaksanaan GCG pada Bank

Umum Syariah

Page 47: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

42

BAB III

GAMBARAN UMUM MENGENAI BANK BRI SYARIAH

A. Sekilas Sejarah

Berawal dari akusisi Bank Jasa Arta oleh Bank Rakyat Indonesia, pada

tanggal 19 Desember 2007 dan kemudian diikuti dengan perolehan ijin dari Bank

Indonesia untuk mengubah kegiatan usaha Bank Jasa Arta dari bank umum

konvensional menjadi bank umum yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan

prinsip syariah pada tanggal 16 Oktober 2008, maka lahirlah Bank umum syariah

yang diberi nama PT. Bank Syariah BRI (yang kemudian disebut dengan nama BRI

Syariah) pada tanggal 17 November 2008.

Nama BRI Syariah dipilih untuk menggambarkan secara langsung

hubungan Bank dengan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, selanjutnya

disebut Bank Rakyat Indonesia, yang merupakan salah satu bank terbesar di

Indonesia. BRISyariah merupakan anak perusahaan dari Bank Rakyat Indonesia yang

akan melayani kebutuhan perbankan masyarakant Indonesia dengan menggunakan

prinsip-prinsip syariah. Pada tanggal 19 Desember 2008, telah ditanda-tangani akta

pemisahan unit usaha syariah. Penandatanganan akta pemisahan telah dilakukan oleh

Bapak. Sofyan Basir selaku Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia dan Bapak.

Ventje Rahardjo selaku Direktur Utama BRISyariah, sebagaimana akta pemisahan

42

Page 48: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

43

No. 27 tanggal 19 Desember 2008 dibuat di hadapan notaris Fathiah Helmi SH di

Jakarta.

Peleburan unit usaha syariah Bank Rakyat Indonesia ke dalam BRI

Syariah ini berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009. Adapun yang menjadi

pemegang saham BRIS yariah adalah

PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, sebesar 99,99967%

Yayasan kesejahteraan pekerja BRI sebesar 0,00033%. 59

B. Visi dan Misi

1. Visi

Menjadi bank ritel modern terkemuka dengan ragam layanan finansial

sesuai kebutuhan nasabah dengan jangkauan termudah,untuk kehidupan yang

lebih bermakna.

2. Misi

Memahami keragaman individu dan mengakomodasi beragam kebutuhan

finansial nasabah;

Menyediakan produk dan layanan yang mengedepankan etika sesuai

dengan prinsip - prinsip Syariah;

Menyediakan aksesibilitas ternyaman melalui berbagai sarana kapanpun,

dimanapun;

59

Bank BRI Syariah, “Sejarah BRISyariah” diakses pada 20 oktober 2010 dari

http://www.brisyariah.co.id/

Page 49: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

44

Memungkinkan setiap individu untuk dapat meningkatkan kualitas hidup

dan ketentraman pikiran.60

C. Struktur Organisasi

Dewan Komisaris

Komisaris Independen : Musthafa Zuhad Mughni

: Sunarsip

: Nasrah Mawardi

Dewan Direksi

Direktur Utama : Ventje Rahardjo

: Ari Purwandono

: Eko B. Suharno

: Budi Wisakseno

Dewan Pengawas Syariah (DPS)

Ketua : Prof. Drs. Hasjmuni Abdurrachman

Anggota : Prof.Dr.K.H. Didin Hafidhudin, MSc

: Gunawan Yasni,SE,MM.61

60 Bank BRI Syariah, “Visi Misi” diakses pada 20 oktober 2010 dari

http://www.brisyariah.co.id/

61Bank BRI Syariah, “Struktur Organisasi” diakses pada 20 oktober 2010 dari

http://www.brisyariah.co.id/

Page 50: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

45

D. Produk-Produk Bank BRI Syariah

1. Pendanaan62

a. Tabungan BRI Syariah iB

Tabungan BRI Syariah iB merupakan tabungan dari BRI Syariah bagi

nasabah perorangan yang menggunakan prinsip titipan (wadiâh yad

dhamanah), dipersembahkan untuk nasabah yang menginginkan kemudahan

dalam transaksi keuangan.

Manfaat:

1. Aman, karena diikutsertakan dalam program penjaminan pemerintah

2. Dapat bertransaksi di seluruh jaringan Kantor Cabang BRISyariah

3. Dengan kartu ATM BRISyariah, Anda mudah melakukan transaksi di

lebih dari 1.000 ATM BRI di seluruh Indonesia

b. Tabungan Haji iB

Tabungan Haji iB merupakan tabungan investasi dari

BRISyariah bagi calon Haji yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan

Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH), dengan prinsip bagi hasil

(Mudharabah al-Muthlaqoh).

Manfaat:

1. Kemudahan rencana/persiapan ibadah Haji

62 Bank BRI Syariah, “Pendanaan” diakses pada 20 oktober 2010 dari

http://www.brisyariah.co.id/

Page 51: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

46

2. Aman dan sesuai syariah

3. Bagi hasil yang kompetitif

4. Gratis asuransi jiwa & kecelakaan

c. Deposito iB

Deposito iB adalah salah satu jenis simpanan berdasarkan

prinsip bagi hasil (Mudharabah al-Muthlaqoh) yang dananya dapat ditarik

pada saat jatuh tempo.

Manfaat:

1. Terjamin karena disertakan dalam program penjaminan pemerintah

2. Memberikan bagi hasil yang kompetitif

3. Dikelola dengan prinsip sesuai syariah

d. Giro iB

Giro iB dari BRI Syariah adalah simpanan untuk kemudahan berbisnis

dengan pengelolaan dana berdasarkan prinsip titipan (wadiâh yad

dhamanah) yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan

menggunakan Cek atau Bilyet Giro.

Manfaat:

1. Kemudahan dalam transaksi bisnis

2. Bank dapat memberikan bonus sesuai kebijakan yang berlaku

3. Aman, karena diikutsertakan dalam program penjaminan pemerintah

Page 52: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

47

2. Pembiayaan63

a. Fitur Produk KKB iB BRIS.

KKB BRISyariah iB merupakan pembiayaan kepemilikan

mobil yang diinginkan dengan menentukan sendiri pilihan merk yang anda

inginkan dan besarnya cicilan disesuaikan dengan pendapatan nasabah.

Manfaat:

Pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan kepemilikan mobil secara

syariah dengan proses dan dan persyaratan yang mudah dan cepat.

Sedangkan akad yang digunakan KKB adalah Murabahah atau ijarah.

b. Produk KMG iB BRIS

Produk Pembiayaan Kepemilikan Multi Guna (KMG) iB

adalah fasilitas pembiayaan konsumtif yang diberikan Bank Rakyat

Indonesia Syariah (BRIS) kepada nasabah perorangan untuk kepemilikan

barang-barang multi guna selain rumah dan mobil dengan pembayaran

secara angsuran / mencicil dalam jangka waktu yang disepakati. Sedangkan

akad yang digunakan dalam produk KMG ini adalah murabaha.

Tujuan dari produk KMG iB adalah :

63

Bank BRI Syariah, “Pembiayaan” diakses pada 20 oktober 2010 dari http://www.brisyariah.co.id/

Page 53: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

48

1. Mengembangkan produk KMG iB dengan resiko yang relatif rendah

2. Memenuhi kebutuhan nasabah untuk konsumtif maupun usaha atas

kepemilikan barang multiguna yang sesuai syariah dengan syarat

menjaminkan fixed asset atau cessie gaji nasabah melalui kerjasama

dengan institusi tertentu atau melalui surat kuasa pemotongan gaji oleh

bendaharawan / pejabat yang berwenang. Adapun jenis barang multiguna

yang diperkenankan pada pembiayaan KMG iB adalah untuk membiayai

seluruh atau sebagian atas kepemilikan :

Motor baru, baik dari penjual motor individu atau dari dealer/

showroom, baik dealer yang telah bekerjasama dengan BRI maupun

yang tidak ada kerjasama namun memenuhi persyaratan yang

ditentukan BRIS.

Barang multiguna lainnya, seperti :

Barang elektronik

Furniture / Keperluan Rumah Tangga

Bahan baku / Stock barang dagangan

Barang lainnya yang halal

Peralatan dokter

Mesin-mesin

Bahan-bahan bangunan

Page 54: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

49

Barang multiguna melalui take over / Pengalihan Pembiayaan KMG,

terdiri dari :

Take Over dari Lembaga Keuangan Konvensional

Take Over dari Lembaga Keuangan Syariah (Bank Syariah, BPRS)

Manfaat:

1. Bagi BRIS :

Sebagai salah satu bentuk penyaluran dana yang memperoleh

pendapatan dalam bentuk margin

Meningkatkan portofolio pembiayaan dengan tingkat risiko yang

rendah karena keterlibatan perusahaan.

Meningkatkan funding dan fee base income

2. Bagi Nasabah :

Merupakan salah satu alternatif untuk memiliki barang multiguna baik

untuk keperluan pribadi maupun usaha melalui pembiayaan

kepemilikan barang multiguna secara syariah dengan pembayaran

jumlah angsuran yang pasti selama masa perjanjian kecuali dengan

perjanjian khusus dimuka.

Penyesuaian jumlah angsuran dengan kemampuan pendapatan

nasabah, sehingga menimbulkan rasa nyaman dan ketidakkhawatiran

dalam mengembalikan dana BRIS, mengingat jangka waktu yang

memadai dan kepastian jumlah angsuran dari awal perjanjian.

Page 55: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

50

3. Bagi Penjual Barang Multiguna :

Meningkatkan penjualan barang multiguna untuk usaha penjual barang

smultiguna.

Meningkatkan professionalisme penjual barang multiguna

a. Produk KPR iB BRIS

Produk ini merupakan Kepemilikan Rumah (KPR) BRI

Syariah iB dengan skim pembiayaan secara jual beli (murabahah)

mewujudkan keinginan nasabah memiliki rumah di lokasi yang strategis,

proses yang relative cepat, syarat mudah, margin kompetitif dan sesuai

syariah. Tak hanya memiliki rumah, berbagai keperluanpun dapat dipenuhi

dengan KPR BRI Syariah iB. Sedangkan akad yang digunakan produk

KPR ini adalah Murabahah.

Fasilitas yang diberikan untuk pembelian, pembangunan,

renovasi rumah/apartemen/ruko/rukan dengan angsuran tetap sepanjang

jangka waktu pembiayaan

Manfaat:

Fleksibel untuk beli rumah /apartemen baru atau second, pembangunan

rumah, Ruko, Rukan.

Jangka Waktu hingga 15 tahun

Uang Muka ringan

Page 56: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

51

Bebas menentukan besaran cicilan sesuai kemampuan

Uang muka ringan

Cicilan tetap dan meringankan selama jangka waktu

Biaya administrasi terjangkau

Bebas pinalti untuk pelunasan sebelum jatuh tempo

b. Produk GADAI BRIS iB

Gadai iB merupakan pinjaman dana (Qardh) dengan

menggadaikan barang berharga, termasuk penyimpanan yang aman (Ijarah)

dan berasuransi.

Keunggulan:

Proses Lebih Cepat, Aman dan Nyaman karena sesuai syariah dan lebih

berkah

Persyaratan sangat mudah

Jangka Waktu Pinjaman Maksimal 120 hari dan dapat diperpanjang

Penyimpanan yang aman dan berasuransi

Dapat dilunasi sebelum jatuh tempo pinjaman

Biaya Administrasi dan Biaya Sewa Tempat yang terjangkau

Page 57: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

52

BAB IV

HASIL PENELITIAN KINERJA DPS DALAM PENGAWASAN

PELAKSANAAN KONTRAK DI BANK BRI SYARIAH

Dalam bab ini, akan dijelaskan tentang hasil penelitian yang dilakukan

oleh penulis terhadap kinerja DPS dalam pengawasan pelaksanaan kontrak di bank

BRI Syariah. Wawancara dilaksanakan pada tanggal 13 ktober 2010 dengan nara

sumber yang dianggap oleh penulis banyak mengetahui tentang data-data yang

dibutuhkan oleh penulis. Narasumber tersebut berasal dari DPS sebagai representasi

pengawas , pihak bank bagian legal dan dari pihak lain yaitu dari pihak MUI.

Pertanyaan yang diajukan juga dibuat dengan seakurat mungkin sehingga hasil yang

didapat sesuai dengan data yang diinginkan oleh penulis dalam pembuatan tugas

akhir ini.

A. Kedudukan dan Fungsi DPS dalam Pembuatan Draft Kontrak di Bank BRI

Syariah64

Dalam rangka menjaga kegiatan usaha bank syariah yang khususnya

Bank BRI Syariah agar senantiasa berjalan sesuai dengan nilai-nilai syariah, maka

diperlukan suatu badan independen yang berdiri dari para pakar syariah muamalah

yang juga memiliki pengetahuan umum di bidang perbankan. DPS merupakan

64 Analisa atas hasil wawancara yang dilakukan penulis dengan sumberwawancara dari pihak

DPS bank BRI Syariah

52

Page 58: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

53

pengawas suatu lembaga keuangan syariah yang mempunyai peran yang telah

ditetapkan oleh DSN-MUI. Setiap DPS harus melaksanakan perannya dengan penuh

amanah dan dedikasi yang tinggi sehingga semua yang diemban oleh para anggota

DPS dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya sesuai dengan visi dan misi lembaga

syariah yang diawasi.65

Menurut pak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, yang

merupakan salah satu pengurus MUI pusat:

“Terkait dengan bank syariah agar shariah compliance

tetap bisa terjaga maka dibutuhkan yang namanya Syariah

Assurance Syistem, yaitu bagaimana bank syariah itu bisa

membuktikan pada DPS bahwa bank syariah tersebut benar-benar

telah patuh pada prinsip-prinsip syariah. Misalnya kalau Bank

Syariah mewajibkan pegawainya meggunakan jilbab saat bekerja

maka bank harus membuktikan bahwa pengawai-pegawai Bank

syariah telah mematuhi aturan syariah Islam”66

Disadari bahwa ruang lingkup tugas DPS sebagai pengawasan atas

kegiatan bank syariah sangat luas, yang mencakup draft kontrak, fatwa-fatwa DSN,

serta pelaksanaan kontraknya. Maka dari itu dalam melaksanakan pengawasan perlu

adanya sekala prioritas. Dalam prinsip ini kegiatan pengawasan ditekankan pada hal-

hal yang bersifat penyimpangan dari prinsip-prinsip syariah. Untuk itu pihak

pengawas yang dsisini adalah dewan pengawas syariah harus orang-orang yang

65 Peraturan Bank Indonesia NO. 11/33/PBI 2009 Tentang Pelaksanaan GCG pada Bank

Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Pasal 47.

66

Wawancara Pribadi dengan Bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, pada tanggal

22 februari 2011

Page 59: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

54

mengerti betul tentang perbankan, ekonomi syariah dan fiqih muamalat dan dalam

bekerja harus penuh hati-hati.

Sesuai Peraturan Bank Indonesia (PBI) dalam pelaksanaan tugas dan

tanggung jawab DPS di Bank Syariah meliputi :

1. Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip syariah atas pedoman

operasional dan produk yang dikeluarkan;

2. Mengawasi proses pengembangan produk baru bank agar sesuai dengan

Fatwa Dewan Syariah Nasional- Majlis Ulama Indonesia;

3. Meminta fatwa kepada Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia

untuk produk baru bank yang belum ada fatwanya;

4. Melakukan review secara berkala atas pemenuhan prinsip syariah terhadap

mekanisme penghimpunan dan penyaluran dan serta pelayanan jasa bank;

5. Meminta data dan informasi terkait dengan aspek syariah dari satuan kerja

bank dalam rangka pelaksanaan tugas.67

Sehingga seluruh kegiatan bank baik itu produk dari sisi pembiayaan,

pendanaan maupun pelayanan jasa yang ada di bank syariah mulai dari pembuatan

draft kontrak sampai dengan pelaksanaan kontrak serta evaluasi kontrak adalah

tanggung jawab DPS untuk mengawasinya agar sesuai dengan prinsip syariah.

67 Surat Edaran, no. 12/13/DPbS/2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Goverment bagi

Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Page 60: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

55

Bank syariah berbeda dengan bank konvensional. Bank Syariah

sebagai lembaga kepercayaan tidak hanya dituntut untuk memberikan pelayanan yang

memuaskan dari sisi produk tapi juga dari sisi kepastian akan kesesuaian terhadap

syariah. Bank Syariah dengan beragam produk dan akad yang berbeda menjadi salah

satu ciri khas tersendiri bagi bank syariah. Sehingga draft kontrak yang ada di Bank

Syariah pun harus sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (PBI) dan fatwa-fatwa

DSN-MUI yang mengatur tentang akad-akad yang di Bank Syariah.

Salah satu tahap yang menentukan dalam pelaksanaan kontrak yaitu

tahap perancangan draft kontrak. Perancangan draft ini memerlukan ketelitian dan

kejelian dari para pihak yang akan bertransaksi. Karena apabila terjadi kekeliruan

dalam pembuatan draft kontrak, akan timbul persoalan dalam pelaksanaannya.68

Sebelum bank mengeluarkan produk baru, yang perlu diperhatikan

terlebih dahulu adalah draft kontrak apakah telah sesuai dengan syariah dan hukum

positif ataukah belum. Menurut Salim H.S.,S.H.,MS. ketetuan umum yang harus

diperhatikan dalam kontrak adalah:

1. Bahasa

2. Saksi-saksi

3. Pembebanan Bea Materai

4. Perpajakan

5. Peraturan terkait

68 Ahdiana Yuni, h. 112

Page 61: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

56

Memperhatikan bahasa dalam kontrak sangat penting karena banyak sengketa

terjadi yang disebabkan karena persoalan bahasa. Misalnya, isi kontrak ditafsirkan

berbeda oleh para pihak. Sedangkan Saksi diperlukan dalam pembuatan draft kontrak

karena saksi merupakan salah satu alat bukti dalam perkara perdata.69

Sedangkan draft kontrak dari sisi hukum syariat yang ada di bank

Syariah yaitu harus sesuai dengan:

1. Fatwa-fatwa DSN

2. Peraturan Bank Indonesia

Para pihak yang akan menggunakan draft kontrak harus menguasai

materi draft kontrak. Materi kontrak tersebut diantaranya adalah objek kontrak dan

syarat-syarat yang telah disepakati. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi hal-hal yang

tidak diinginkan oleh kedua belah pihak.

Pada dasarnya Draft kontrak yang ada dibank sama seperti draft

kontrak yang ada dilembaga-lembaga lainnya, yang harus meliputi;

1. Awal Kontrak

a. Judul kontrak

b. Pembukaan

2. Komparisi

69 Ibid. H. 63

Page 62: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

57

Komparisi merupakan bagian dari akta yang dimuat setelah judul dan

awal kata, yang mengandung identitas para pihak atau pembuat perjanjian,

termasuk uraian yang dapat menunjukan bahwa yang bersangkutan

mempunyai kecakapan serta kewenangan untuk melakukan tindakan-tindakan

hukum sebagaimana yang dinyatakan dalam akta.70

3. Premise

Premise merupakan keterangan atau pernyataan pendahuluan yang

merupakan dasar atau pokok masalah yang akan diatur dalam suatu akta guna

memudahkan pengertian dan maksud dibuatnya akta tersebut.

4. Isi kontrak

Isi kontrak merupakn bagian dari akta yang memuat pasal-pasal

mengenai kesepakatan perjanjian yang dituankan dalam akta.

5. Penutup/akhir akta

Bagian ini merupakan bagian terakhir setelah isi kontrak.

Dalam merancang draft kontrak dituntut untuk selalu menyadari bahwa suatu

dokumen hukum kontrak bisnis apapun harus memenuhi ketentuan yang berlaku,

dalam draft kontrak yang dibuat harus dapat memenuhi hal-hal berikut:71

1. Memberikan kepastian tentang identitas para pihak yang dalam kenyataannya

terlibat dalam transaksi;

70 Ahdiana Yuni, h. 92

71

Ibid. H. 92

Page 63: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

58

2. Memberikan kepastian dan ketegasan tentang hakdan kewajiban utama

masing-masing pihak sesuai dengan inti transaksi yang akan diwujudkan oleh

para pihak;

3. Memuat nilai ekonomis dari transaksi bisnis yang diadakan oleh para pihak,

yang kemudian dapat disimpulkan sebagai nilai ekonomis kontrak yang dapat

diterjemahkan menjadi sejumlah nilai uang tertentu;

4. Memberikan jaminan tentang keabsahan hukum dari dan kemungkinan

pelaksanaan secara yuridis dari transaksi bisnis yang bersangkutan;

5. Memberikan petunjuk tentang tata cara melaksanakan hak dan kewajiban

serta upaya hukum yang dapat dilakukan oleh para pihak dari transaksi bisnis

yang mereka adakan;

6. Menyediakan jalan yang dianggap paling baik bagi para pihak untuk

menyelesaikan perselisihan-perselisihan yang mungkin terjadi diantara para

pihak dalam transaksi bisnis;

7. Memberikan jaminan bahwa janji-janji dan pelaksanaan janji-janji yang

dimuat dalam draft kontrak adalah hal yang mungkin, wajar, patut dan adil

untuk dilaksanakan.

Terkait dengan pembuatan draft kontrak yang ada di Bank BRI

Syariah yang dilakukan oleh DPS sebagai dewan pengawas adalah:72

72 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 64: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

59

1. Membakukan secara internal standarisasi akad. Penetapan tersebut

berdasarkan atas pedoman akad dalam suatu peraturan BI berkaitan dengan

BRI Syariah dan juga dengan fatwa-fatwa DSN yang berkaitan dengan akad-

akad yang ada di Bank, misalnya pembiayaan. Proses itu kemudian

diinternalisasikan, dalam artian berlaku di kalangan internal BRI dan cabang-

cabangnya. Pembakuan standarisasi akad tersebut selain dilakukan oleh pihak

DPS, juga melibatkan pihak legal yang ada di bank.

2. Mengesahkan standar akad yang akan berlaku secara nasional di suatu Bank

Syariah dan pada saat membuat draft kontrak itu DPS juga berfungsi

memberikan acuan-acuan yang mendasar, yang bersifat nasional dan itu sudah

disahkan dari awal.

3. Mensosialisasikan standar akad setelah standarisasi akad yang baku tersebut

disahkan dan diputuskan, kemudian disosialisasikan oleh pihak legal ke

cabang-cabang dan ke account-account officer di daerah-daerah.

Adapun dalam mensosialisasikan standar yang ada di Bank BRI Syariah

tersebut bisa dilakukan dengan cara:

1. Verbal atau komunikasi langsung antara bank BRI Syariah pusat dengan

cabang-cabangnya

2. Surat edaran Bank BRI Syariah

3. Teknologi informasi berupa intranet yang dapat mempermudah dari segi

efektifitas waktu dan akses. Jadi segala info yang menyangkut tentang standar

Page 65: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

60

akad atau ada perubahan-perubahan yang terjadi di Bank BRI Syariah pusat

dapat diakses melalui internet tersebut.73

Sosialisasi standar akad tersebut dilakukan untuk memastikan bahwa cabang-

cabang Bank BRI Syariah yang ada di daerah-daerah memperoleh informasi yang

sama dengan Bank BRI pusat itu sendiri. Karena standarisasi akad yang dibuat oleh

pihak bank yang bekerja sama dengan DPS itu bersifat central yang berlaku untuk

BRI Syariah pusat dan cabang-cabangnya.

Namun, dalam kaitan dengan pembuatan draft kontrak yang ada di cabang,

DPS tidak sepenuhnya bisa membantu proses pembuatan draft kontrak tersebut. DPS

hanya akan menyarankan kepada bank-bank cabang untuk melihat standarisasi akad

yang sudah disahkan yang berada di Bank BRI Syariah pusat dan Bank BRI Syariah

cabang di seluruh Indonesia tidak diperbolehkan membuat kembangan-kembangan

atau variasi-variasi lain yang tidak sesuai dengan standart akad yang ada di Bank BRI

Syariah pusat.74

Dalam mendukung kinerja bank syariah baiknya pihak bank syariah dengan

pihak DPS sebagai pihak yang mengawasi dan menilai apakah telah sesuai dengan

syariah ataukah belum.

73 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

74

Ibid.

Page 66: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

61

Bank BRI Syariah dalam pembuatan draft kontrak di BRI Syariah, menurut

Bapak Lukita Tri Prakasa selaku kepala bagian Legal di Bank BRI Syariah, draft

kontrak yang ada di BRI Syariah melalui alur sebagai berikut:

“Kita punya yang namanya komite produk, jadi setiap produk

yang akan ditawarkan pada masyarakat itu melalui screening dari

komite produk tersebut. Salah satu alur di komite produk itu adalah

ketika ada pembahasan dalam segi bisnis, dari sisi operational banknya

itu dimintai kebijakan yang sudah dibuat, akad yang sudah kita susun,

kita akan mengajukan ke DPS untuk meminta persetujuan dengan

menpresentasikan hal-hal yang berkaitan dengan produk yang akan

dikeluarkan. setelah itu DPS akan mengeluarkan opininya. Opini DPS

menjadi bahan bagi kita untuk melakukan penjualan produk ini ke

masyarkat, kalau produk ini produk generik, langsung kita tawarkan

pada masyarakat kalau produk ini bukan produk generik, artinya

produk generik itu adalah produk yang sudah ada fatwanya di DSN

kalau belum ada fatwa kita minta fatwa DSN lalu kita laporkan ke BI

jadi agak susah kalau pun Bank Indonesia mensetujui suatu produk, BI

akan minta opini DPS kalau tidak ada fatwanya maka BI akan minta

fatwanya, disini peran DPS sangat vital terhadap kegiatan operasional

yang ada, DPS tidak akan memeriksa sehari-harinya bagaimana si

nasabah A mendaftarkan diri, bagaimana mengisi formnya. Tapi DPS

mengikuti alur yang ada seperti ini, kebijakan yang dibuat seperti ini,

akad yang dibuat seperti ini, yaitulah peran DPS. Produk kan sama saja

jadi alurnya sama prosesnya sama smua akadnya juga standar jadi itu

yang dijaga oleh DPS.”

Dalam pembuatan draft kontrak, DPS memainkan peranan yang sangat

penting, sekalipun DPS nantinya DPS tidak melakukannya sendiri, melainkan bekerja

sama dengan pihak legal. Dua pihak ini berdiskusi dan saling memberi masukan

mengenai hal-hal yang berkaitan dengan antisipasi-antisipasi, supaya kontrak di BRI

Syariah dan di cabang-cabang dimana pun itu memenuhi ketentuan hukum positif dan

ketentuan syariah. Peran pihak legal pusat nanti lebih pada mengkomunikasikan

Page 67: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

62

secara detail kepada cabang-cabang atau account officer yang akan membuat kontrak.

Menurut bapak Gunawan Yasni selaku anggota DPS di Bank BRI Syariah,

“Mekanisme kerja DPS dalam membuat draft kontrak, sifatnya

adalah central, pusat, nasional bekerja sama dengan orang-orang

legal tentunya disini. Jadi yang berdiskusi dengan kita berkaitan

dengan antisipasi-antisipasi supaya kontrak di BRI Syariah dan di

cabang-cabang dimana pun itu memenuhi ketentuan hukum positif dan

ketentuan syariah itu kita lakukan bersama-sama dengan temen-temen

legal di BRI Syariah pusat. Merekalah yang membakukan akad ke

cabang-cabang yang memerlukan. DPS disini tidak turun langsung

tapi melalui temen-temen legal pusat yang nanti akan berkomunikasi

secara detail kepada cabang mana atau account officer mana yang

akan membuat kontrak.”75

Dalam mengeluarkan produk bank syariah, sebelum produk itu dipasarkan

pada masyarakat tentunya draft kontrak sudah harus memenuhi kriteria yang telah

ditetapkan. berhubungan dengan kelayakan draft kontrak produk Bank BRI Syariah

yang dibuat oleh pihak legal, DPS melakukan penilaian seperti yang sudah dijelaskan

di atas.

Penilaian terhadap draft kontrak tersebut disesuaikan dengan

sedemikian rupa, karena setiap draft kontrak yang dibuat sudah harus mengacu pada

standar akad internal yang sudah ada di Bank BRI Syariah, yang standar tersebut

mengacu pada standarisasi akad BI dan juga fatwa-fatwa DSN. Hasilnya, DPS tidak

melakukan penilaian kelayakan draft kontrak itu karena secara sentralistik DPS

menetapkan bahwa kontrak itu harus mengacu pada standart yang sudah disahkan.

Baik Bank BRI Syariah pusat maupun cabang-cabangnya tidak boleh membuat

75 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 68: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

63

kembangan-kembangan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan dari sisi hukum

positif apalagi syariah. Jadi, harus mengacu pada apa yang sudah disahkan

sebelumnya.

Terhadap kelayakan draft kontrak di Bank BRI Syariah, bapak Gunawan

Yasni berkata:

“Kelayakan draft kontrak, jelas kalau kita melakukan

penilaian seperti yang saya katakan tadi di awal. Jadi kita tidak

melakukan penilaian terhadap draft kontrak karena setiap draft

kontrak yang dibuat sudah harus mengacu pada standar akad

internal yang sudah kita sahkan, yang itu mengacu pada

standarisasi akad BI dan juga fatwa-fatwa DSN. Jadi kita tidak

melakukan penilaian draft kontrak itu layak atau tidak karena kita

secara sentralistik menetapkan bahwa yang namanya kontrak itu

harus mengacu pada ini. Tidak boleh membuat kembangan-

kembangan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan dari sisi

hukum positif apalagi syariah. Harus mengacu pada apa yang

sudah kita sahkan.”76

Dalam melaksaksanakan tugas DPS di Bank Syariah khususnya di

Bank BRI Syariah, DPS tidak bekerja sendiri melainkan dibantu oleh pihak-pihak

lainnya yaitu :

1. Fungsi Internal Audit

2. Fungsi Kepatuhan

3. Fungsi Legal

76 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 69: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

64

Dimana fungsi inilah yang menjamin bahwa kontrak-kontrak yang

diberlakukan di Bank BRI Syariah itu memang memenuhi kepatuhan hukum positif

dan kepatuhan terhadap syariah, dengan cara seperti fungsi kepatuhan, mereka

membuat petunjuk-petunjuk pelaksanaan standar akad, standar akad yang ada di

kepatuhan dan mensosialisasikan standar akad ke cabang-cabang Bank BRI Syariah

bekerja yang bekerja sama dengan pihak legal tentunya. Seperti prosedur untuk bisa

pencairan pada produk pembiayaannya, mekanismenya dan hal-hal yang dibutuhkan

dalam pembiayaan, semua petunjuk pelaksanaannya dilakukan oleh fungsi kepatuhan

ini.77

Kemudian setelah akad yang ada di bank tersebut terjadi, maka dibutuhkan

kontrol atau pengawasan. Dalam hal ini dilakukan oleh fungsi internal audit. Jadi

pihak internal audit yang melihat, dengan cara mengambil sampling, di lihat benar

atau salah. Menurut hasil penelitian penulis, tidak jarang ditemukan adanya variasi-

variasi yang tidak perlu, yang tidak memenuhi hukum positif dan hukum syariah.

Narasumber dalam wawancara ini juga menegaskan bahwa hal-hal yang demikian,

yang tidak memenuhi rukun yang ditetapkan adalah hal yang batil, sedangkan kalau

hanya tidak memenuhi syarat saja berarti fasid. 78

Namun kedua hal tersebut harus benar-benar dihindari, dengan melakukan

perubahan mulai dengan sekala yang kecil hingga yang cukup besar, melalui

77 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010 78

ibid

Page 70: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

65

adendum perjanjian atau adendum akad yang berkaitan dengan pembiayaan atau

pendanaan. Jadi, pihak DPS tidak memeriksa setiap draft kontrak yang ada, namun

mewakilkan fungsi pemeriksaan tersebut kepada fungsi internal audit.

“Seperti yang sudah saya sampaikan bahwa DPS mempunyai

kepanjangan tangan yaitu kepada fungsi internal audit, dan fungsi

kepatuhan. Dimana dua fungsi inilah yang menjamin bahwa kontrak-

kontrak yang diberlakukan di Bank BRI Syariah itu memang

memenuhi kepatuhan hukum positif dan kepatuhan terhadap syariah,

caranya bagaimana? Ya kalau di kepatuhan tentunya mereka

membuat petunjuk-petunjuk pelaksanaan standar akadnya seperti apa,

standar akad ada di kepatuhan juga bekerja sama gengan pihak legal.

Terus prosedur untuk bisa pencairan, misalnya pembiayaannya

setelah kontraknya baku itu seperti apa, jadi petunjuk pelaksanaannya

ada disini. Nah kemudian, kontrol atau pengawasan sesudah akad ini

terjadi, akad ini terjadi misalnya itu dilakukan oleh fungsi internal

audit. Jadi pihak internal audit yang melihat diambil sampling, di

lihat benar atau salah. Kadang kita sudah bikin standar yang benar

tapi kemudian ada variasi-variasi yang tidak perlu, yang tidak

memenuhi hukum positif dan apalagi juga syariahnya jadi melenceng

itu harus dibenahi. Kalau tidak memenuhi rukun berarti dia batil,

kalau dia hanya tidak memenuhi syarat saja berarti fasid, tetap dua-

duanya harus melakukan perubahan ada yang kecil dan ada yang

besar, melalui adendum perjanjian atau adendum akad. Berkaitan

dengan pembiayaan atau pendanaan. Jadi DPS tidak memeriksa

setiap draft kontrak tapi mewakilkan kalau untuk memeriksa kepada

fungsi internal audit.79

Dalam hubungan dengan kriteria yang menjadi acuan kelayakan draft kontrak

pada Bank BRI Syariah, narasumber menambahkan bahwa hal itu harus mengacu

pada standarisasi akad yaitu:

1. Peraturan Bank Indonesia;

79 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 71: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

66

2. Fatwa-fatwa DSN yang kemudian disesuaikan dengan akad-akad yang

tercantum dalam draft kontrak;

3. Pembakuan internal di bank BRI Syariah Standar akad tersebut adalah

standart akad yang sudah disahkan, yang itu berbentuk dalam berbagai

macam hal. Seperti contoh pendanaan, yang dalam hal ini ada beberapa

macam, dan dari sisi pembiayaannya yang juga mempunyai banyak jenis.

Semua harus sesuai dengan PBI yang berkaitan dengan pedoman akad

dalam Bank Indonesia dan fatwa-fatwa DSN yang kemudian dibakukan

lagi dan diinternalisasikan produk-produk bank itu secara spesifik.

Sehingga standarisasi yang lebih detail menjadi sangat dibutuhkan. Jadi,

pada dasarnya standar itu adalah fatwa dan pedoman akad BI yang

ditambah dengan Pembakuan internal di Bank BRI Syariah.80

B. Kedudukan dan Fungsi DPS dalam Pengawasan Pelaksanaan Kontrak di

Bank BRI Syariah

Pada dasarnya sistem pengawasan Bank Syariah itu terbagi dua yaitu

pengawasan umum dan pengawasan khusus. Pengawasan umum ini dilakukan oleh

Bank Indonesia, sama seperti Bank Konvensional peraturan ini mengacu pada

80 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 72: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

67

Undang-Undang Perbankan No. 10 tahun 1998. Sedangkan pengawasan khusus di

bank syariah itu dilakukan oleh DSN dan DPS.81

Pengawasan atau monitoring di suatu lembaga tidak terkecuali bank syariah,

hal ini sebagai upaya peringatan dini yang mampu mengantisipasi tanda-tanda

penyimpangan dari syarat-syarat yang telah ditetapkan. Bank syariah merupakan

bank yang beropersi berdasarkan prinsip syariah maka jika tidak beroperasi sesuai

syariah maka bank tersebut telah menyimpang dari prinsip syariah. Pengawasan

terhadap kegiatan bank ini dilakukan oleh DPS.

Sudah dijelaskan dengan cukup terang di atas bahwa Bank Syaiah dan seluruh

cabangnya harus mematuhi standar yang sudah dibakukan. Selain membakukan

standar tersebut DPS juga mempunyai tugas untuk melakukan pengawasan

pelaksanaan kontrak di Bank Syariah yang mereka awasi.

Berhubungan dengan pengawasan pelaksanaan kontrak di BRI Syariah

Hal yang dilakukan DPS di bank BRI Syariah menurut Bapak Lukita Tri Prakasa

adalah:

“Pertama DPS akan melihat alur dan skemanya seperti apa, bisnis

prosesnya seperti apa, Nasabah datang ke bank ada keperluan apa,

nasabah isi formulir apa, formulirnya nanti diperiksa, bank harus

menyampaikan prosesenya bagaimana, dan keuntungan berapa. Itu

semuanya diteliti oleh DPS jadi DPS tau itu setelah mendapat

penjelasan. DPS memeriksa akadnya, akadnya kita serahkan ini pak

akad yang akan kita pakai. Jadi lebih kurang penemuan seperti itu.

Bank BRI Syariah DPSnya muda-muda jadi aktif.”

81 Hukum Perbankan Syariah di Indonesia. H. 333

Page 73: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

68

Hal pokok yang harus diperhatikan oleh DPS melihat pelaksanaan kontrak

tersebut dari segi pemenuhan rukun dan syarat akad-akad. Seperti contoh dalam akad

murabahah, jika pada awalnya pembiayaan murabahah (kontak murabahah)

objeknya tidak diketahui, dan atau tidak tertulis, maka rukun dan syarat akad tersebut

(murabbaha) tidak terpenuhi, dan itu berarti akadnya batil. Hal inilah yang menjadi

tugas mereka agar pelanggaran-pelanggaran tersebut tidak terjadi lagi.82

Di masa depan kemungkinan terjadi penyimpangan di Bank Syariah

merupakan hal yang tidak mustahil, meskipun disana ada Dewan Pengawas Syariah

(DPS) karena seorang DPS pun adalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan.

Apalagi sekarang ini perbankan syariah semakin banyak, dan para bankir syariah pun

semakin bertambah banyak.

Untuk menghadapi penyimpangan yang mungkin terjadi ini, maka

disinilah peran DPS di Bank Syariah harus dimaksimalkan. Dalam hal

memaksimalkan kinerja DPS Menurut bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, salah

satu pengurus MUI pusat:

“Fungsi DPS di Bank Syariah itu adalah agar shariah

compliance tetap terjaga dalam aktifitas bank. Sebenar DPS itu

berkewajiban mengawasi semua aktifitas bank baik itu produk

funding, lending, pemasarannya dan hal lainnya yang terkait

dengan aktifitas bank. Untuk itu dibutuhkan yang namanya cek list

terhadap semua aktifitas bank syariah, dan pada kenyataannya

sampai sekarang hal ini belum ada di Bank Syariah.”83

82 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

83 Wawancara pribadi dengan bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, pada 22 februari

2011.

Page 74: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

69

Dalam menjalankan kegiatan bank, tidak luput dari kesalahan yang dilakukan

oleh bank. Sehingga banyak berita miring yang ada tentang pelanggaran prinsip

syariah di lembaga bank syariah, menurut pak lukita menyangkut masalah

pelaksanaan kontrak di Bank BRI Syariah yang tidak sesuai dengan aturan itu hanya

kesalahan proses yang seperti yang beliau tuturkan sebagai berikut:

“Ya paling ada proses yang tidak benar yang terjadi

dilapangan semacan take over dengan cara langsung memakai akad

murabahah. Tapi itu datangnya dari konvensional karena memang

kita kan 70 % kan datang dari konvensional diluar syariah tapi untuk

masalah yang besarnya tidak ada. Satu lagi banyak di milis yang

memberitakan tentang produk bank tidak syariah, sekarang acuanya

kemana kalau kita adalah DSN dan mereka membuat acuan sendiri

berdasarkan paradikma mereka repot menghadapi hal seperti ini

karena kita tidak satu suara disini, banyak mazhab disini, kita

mengikuti hal yang telah disampaikan oleh MUI. Jadi jangan

membuat fatwa lagi berdasarkan paradikma sendiri. makanya saya

melihat milis menurut saya hal seperti ini tidak mendukung

perkembangan ekonomi syariah.”

Secara umum, pelanggaran-pelanggaran yang terjadi, bisa digolongkan

menjadi dua, yaitu pelanggaran yang bersifat mayor dan pelanggaran yang bersifat

minor.

1. Pelanggaran yang bersifat mayor atau yang bersifat besar yang bisa

berakibat fatal, selama menjadi DPS menurut bapak Gunawan Yasni yang

salah satu anggota DPS di BRI Syariah pelanggaran tersebut tidak pernah

ditemukan oleh pihak DPS.

Page 75: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

70

2. Pelanggaran yang bersifat minor, atau pelanggaran yang bersekala kecil.

Pelanggaran yang bersekala minor inilah yang pernah dijumpai oleh DPS,

misalnya dalam pembiayaan murabahah pada sepeda motor. 84

Penjelasan tentang pelanggaran minor dalam murabahah tersebut kurang

lebih seperti contoh Bank itu tidak punya hubungan langsung dengan dealer sebuah

produk motor tertentu, yang berhubungan langsung dengan dealer Kalau ada

pembelian motor atau mobil adalah nasabah bank. Sehingga yang berhubungan

langsung dengan dealer motor atau mobil itu adalah nasabah bank dan yang

nmengambil baranganya pun adalah nasabah. Padahal idealnya adalah kalau

melakukan akad murabahah, bank itu kan berjual beli motor, sehingga bank yang

berhubungan langsung dengan dealer. Nasabah butuh motor, atau pun nasabah butuh

mobil, bank yang menjualkan motor atau mobil tersebut dari dealer kepada nasabah

sehingga nasabah hanya mengetahui dia berjual beli dengan bank dia membayar

cicilan dari motor yang dibeli atau mobil yang dibeli kepada bank tapi karena

konteksnya pembiayaan ini tidak terjadi, nasabah yang berhubungan dengan dealer.

Nah dalam hal ini harus ada yang namanya akad wakalah (akad perwakilan) bahwa

bank mewakilkan kepada nasabah. Secara verbal bank dapat berkata pada nasabah

“kamu tolonglah belikan mobil atau motor yang kamu perlukan atas nama bank, nanti

bank yang menjual ke kamu”. Akad wakalah itu harus dipenuhi dalam kontrak pada

akad murabahah karena itu menjadi syarat dari pada pembiayaan murabahah yang

84 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 76: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

71

dilakukan kalau bank tidak berhubungan langsung dengan dealer. Yang menjadi

masalah dalam hal ini adalah yang biasa ditemukan oleh DPS ada di cabang-cabang

akad wakalahnya tidak ada, padahal jelas-jelas si nasabah berhubungan langsung ke

dealer.85

Terkait dengan mengatasi hal tersebut solusi yang dapat diambil oleh DPS

adalah melakukan antisipasi-antisipasi atau tindakan pro-aktif dari pelanggaran yang

dilakukan oleh Bank BRI Syariah. Menurut bapak Gunawan Yasni,

“Pelanggaran minor yang dilakukan oleh bank dapat kita

berikan solusi berupa tindakan pro-aktif yang bisa dilakukan oleh

bank dengan cara: akad wakalah itu kan tidak harus dengan notaril,

akad wakalahnya itu cuma dari kedua belah pihak istilahnya dibawah

tangan. Itu cuma kita sampaikan pada temen-temen yang di account

officer yang melakukan pembiayaan itu agar melengkapi segera. Jadi

tetap secara formal itu harus ada, surat menyurat itu harus ada. Dia

harus tanda tangan atas materai bahwa bank mewakilkan kepada

nasabah untuk membeli apa dengan harga tunai berapa, yang

kemudian ini perjanjian murabahah benernya itu adalah

mencantumkan objek murabahah adalah barang yang dibeli yang

melalui perwakilan si nasabah tadi, nilainya berapa, barangnya apa.

Jadi sekedar melengkapi itu pelanggarannya kalau dalam hitungan

kita adalah pelangaran yang minor, tapi tetep karena itu syarat harus

dipenuhi jadi dilengkapi kemudian.”86

Perlakuan terhadap perbankan syariah harus sama dengan perbankan lainnya

dalam hal kepatuhan kepada hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Sebagai

lembaga kepercayaan, pengurus bank syariah harus mampu mengemban kepercayaan

masyarakat terutama dengan adanya misi dakwa Islam. Oleh karena itu, berdasarkan

85 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

86 Ibid

Page 77: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

72

prinsip syariah yang menyatakan bahwa seseorang yang terbukti melakukan

pelanggaran yang menyebabkan kerugian pihak lain, wajib

mempertanggungjawabkan perbuatannnya dan diberikan sanksi yang sesuai dengan

pelanggaran yang ia lakukan. Pengurus Bank Syariah tidak terkecuali dewan

pengawas syariah yang terbukti melakukan kelalaian dan pelanggaran harus diberikan

sanksi atas pelanggaran yang dilakukannya menurut peraturan perundang-undangan.

Dalam pelaksanaan kontrak yang ada di bank syariah menurut bapak

Muhamad Nadratuzzaman Hosen:

“Hendaklah DPS yang bertugas mengawasi kegiatan bank

memahami secara mendalam tentang ilmu perbankan dan

memahami betul tentang syariat Islam. Kalau dari akad bank

misalnya pembiayaan rumah, pembiayaan ini pastinya membutuhkan

notaris. Maka dalam hal oini notarisnya pun harus mengerrti

tentang syariah Islam tapi kenyataannya hal ini belum bisa terwujud

sehingga masih banyak di Bank Syariah yang kontrak mudharabah

dan murabahah bentuknya sama. 87

Berkenaan dengan hal tersebut, DSN dan DPS sebagai wadah di masing-

masing bank dan satu-satunya pihak yang berhak mengeluarkan fatwa atas produk

dan jasa Lembaga Keuangan Syariah (LKS) serta mengawasi penerapannya

mempunyai otoritas yang berwenang untuk menyatakan telah terjadi pelanggaran

atas prinsip syariah harusnya memeriksa secara reguler terhadap kejadian tadi agar

aspek hukum positif dan hukum syariah dapat terpenuhi.

87 Wawancara pribadi dengan bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, pada 22 februari

2011.

Page 78: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

73

Dalam Surat Edaran Bank Indonesia (SE BI) menyebutkan bahwa salah satu

kewajiban DPS adalah mereview segala kegiatan bank baik Bank Syariah pusat

maupu bank syariah cabang yang tersebar di seluruh Indonesia. Sedangkan system

pengawasan dewan pengawas syariah terhadap Bank BRI Syariah baik pusat maupun

cabang-cabangnya sebagaimana yang dikatakan pak lukita :

“Kita punya minimal 2 minggu sekali DPS itu rapat ada atau

tidak ada kasus. Kemarin itu mereka menghasilkan 40 lebih opini

jadi itu pun tidak sekedar opini tapi kita juga hanya konsultasi,

sering konsultasinya dari pada opininya itu terjadi, pak gunawan

yang paling aktif di BRI Syariah. Paling tidak tiap minggu atau 2

minggu sekali dia hadir disini, kadang kita konsultasi diluar rapat

DPS tapi aktifitas dari audit yaitu melelui cross ceck dari

kepanjangn tangan dari audit internal kita. Jadi DPS tidak keliling

cabang, tapi ada beberapa dia minta mengunjungi cabang “saya

mau mengunjungi cabang ini” jadi sifatnya aktif juga walaupun

kadang tidak secara langsung tapi melalui tangan-tangan dari

kepanjangan tangan DPS. Jadi DPS kita sendiri punya unit syariah

compliance itu ada di unit kepatuhan, disana disediakan ia

melakukan aktifats ya bukti kepatuhan secara umum, jadi dia melihat

bagaimana proses itu berjalan, banyak kaki tangannya DPS

sebenarnya disini ada proses internal audit, ada unit sharia

compliance, yang berada di groupnya manajement dan compliance

jadi kuat kalau DPS di BRI Syariah.”

Kehadiran Bank Syariah di Indonesia tidak lain sebagai upaya kaum muslimin

untuk mendasari segenap aspek kehidupan ekonominya berlandaskan Al-Qur’an dan

As-Sunnah dengan menjaga amanah masyarakat yang menitipkan dananya ke bank

syariah bertujuan untuk terhindar dari riba yang diharamkan oleh Allah SWT. Namun

masih ada bank yang terlibat pembiayaan yang mengandung bunga. Disinilah fungsi

DPS yang bertugas untuk mengawasi ketaatan bank syraiah terhadap prinsip-prinsip

Page 79: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

74

Islam. Menurut bapak Gunawan Yasni Tindakan DPS jika menemukan pelaksanaan

kontrak yang di Bank BRI Syariah menyimpang dari ketentuan syariah adalah :

1. Tabayyun, diteliti lebih dalam lagi permasalahan yang ada, apakah benar-

benar ada kesalahan yang dilakukan oleh bank syariah.

2. Jika terbukti benar melakukan pelanggaran, dan bank telah mendapatkan

margin (keuntungan). Maka DPS akan memutuskan bahwa margin tersebut

bukan margin yang halal tapi non halal dan tidak boleh diakui sebagai

pendapatan tapi harus dialokasikan ke BAZNAS atau ke lembaga sosial

lainnya sebagi ta‟zir atas pelanggaran yang bank lakukan.88

Mekanisme kerja DPS di BRI Syariah, pada dasarnya tugas utama DPS itu

adalah memberikan opini terhadap produk secara keseluruhan dan memberikan opini

terhadap pelaksanaan bank umum syariah secara keseluruhan yang ada di Bank BRI

Syariah. Ada pun mekanisme pengajuan opni syariah terhadap DPS terkait produk

yang ada di Bank BRI Syariah adalah:

1. Pihak Bank mengajukan opini ke DPS seminggu sebelum rapat rutin DPS, hal

ini bertujuan agar sebelum dibahas dalam rapat, para anggota DPS dapat

membaca dan memahami produk yang akan dikeluarkan oleh bank syariah;

2. Opini tersebut dibahas pada saat rapat rutin DPS;

3. Pihak bank yang bersangkutan akan membuatkan draft pengajuan opini;

88 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 80: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

75

4. Pada saat rapat rutin DPS berikutnya opini syariah tersebut disahkan jika

memang sudah menjadi kesepakatan dan sudah tidak ada lagi kesalahan kata-

kata;

5. Opini yang sudah disahkan direkam, dan menjadi sebuah opini syariah yang

baku terhadap produk;

6. Opini syariah memuat tentang produk yang akan dikeluarkan oleh bank dan

memuat tentang cara mengiklankan produk.89

Untuk mencapai tujuan pengembangan perbankan syariah, maka selain

dibutuhkan penyempurnaan perangkat ketentuan operasional baik kelembagaan,

kegiatan usaha, instrumen moneter juga diperlukan pengembangan Sumber Daya

Insani (SDI). Berkaitan dengan SDI ini dulu waktu awal-awal berdirinya Bank

Umum BRI Syariah merupakan Hambatan DPS dalam mengawasi akad-akad yang

ada di Bank BRI Syariah karena memang Sumber Daya Insani (SDI) yang masih

belum mencukupi tapi sejalan bejalannya waktu, sekarang masalah itu sudah tidak

ada lagi karena Bank BRI Syariah terus mengadakan up grading.90

C. Efektivitas Kinerja DPS terhadap Pengawasan Pelaksanaan Kontrak yang

ada di Bank BRI Syariah

Efektifitas dalam kamus besar bahasa Indonesia berasal dari kata efektif yang

diartikan dengan :

89 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

90 Ibid

Page 81: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

76

1. Adanya efek (akibat, pengaruh, kesannya)

2. Manjur atau mujarab

3. Dapat membawa hasil, berhasil guna (usaha, tindakan)

Salah satu konsep untuk mengukur prestasi kerja (performance) manajemen

adalah efektifitas dan efisiensi. Menurut ahli manajemn peter drucker efektifitas

adalah melakukan pekerjaan yang besar (doing the right things), sedangkan efisiensi

adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing the right). Efektifitas merupakan

kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat untuk

pencapaian tujuan yang telah ditetapkan.91

Efektifitas merupakan ukuran yang menggambarkan sejauh mana sasaran

dapat dicapai. Sedangkan efisiensi menggambarkan bagaimana sumber-sumber daya

dikelola secara tepat dan benar. Terkait dengan efektifitas kinerja DPS di Bank BRI

Syariah maka dari itu perlu diadakan penilaian hasil pelaksanaan tugas-tugas DPS.

Penilaian hasil kerja merupakan proses pengamatan terhadap pelaksanaan tugas. Dari

hasil pengamatan ini dilakukan pengukuran yang dinyatakan dalam bentuk penetapan

keputusan mengenai keberhasilan atau kegagalannya dalam menjalankan tugas.92

Suatu kinerja di suatu lembaga bisa dikatakan efektif apabila kinerja telah

mencapai tujuan dan standar yang telah ditetapkan. Standar pekerjaan adalah

91 T. Hani Handoko, Manajemen, (Yogyakarta : BPFE, 1998), edisi ke 2, h. 7

92

Hadari Nawawi, Buku Manajemen Sdm Untuk Bisnis yang Kompetitif (Yogyakarta : Gajah

Maja University press, 2006 ) H. 234

Page 82: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

77

sejumlah kriteria yang menjadi ukuran dalam penilaian kinerja DPS, yang

dipergunakan sebagai pembanding cara dan hasil pelaksanaan tugas-tugas dari suatu

pekerjaan atau jabatan.

Pemeriksaan atau penilaian ini dimaksudkan untuk menentukan sampai

seberapa jauh sistem yang telah ditetapkan dapat diandalkan kemampuannya untuk

memberikan keyakinan yang memadai bahwa tujuan dan sasaran dapat dicapai secara

efisien, serta menentukan struktur tersebut sudah berfungsi seperti yang diinginkan.93

Menurut Hadari Nawawi dalam karyanya manajemen SDM untuk bisnis yang

kompetitif, standar pekerjaan harus mencakup tiga informasi pokok sebagai kriteria

untuk melakukan penilaian keberhasilan atau kegagalan seseoanag pekerja dalam

melaksanakan tugas yang telah ditetapkan. Ketiga informasi tersebut adalah:

1. Informasi tentang apa tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh seseorang

pekerja;

2. Informasi tentang bagaimana cara terbaik dalam melaksanakan tugas-tugas

tersebut;

3. Informasi tentang hasil maksimal yang seharusnya dicapai dalam

melaksanakan tugas-tugas dengan cara tersebut.

Kegiatan penilaian hasil kerja merupakan satu kegiatan yang amat penting

dalam suatu lembaga, karena dengan penilaian hasil kerja ini dapat dilihat apakah

93 Hadari Nawawi, H 243.

Page 83: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

78

pelaksanaan suatu standar kerja telah berjalan optimal ataukah belum. Untuk itu

secara umum tujuan dilakukan penilaian hasil pelaksanaan tugas-tugas ini adalah:

1. Penilaian pekerjaan bertujuan untuk memperbaikan pelaksanaan pekerjaan,

dengan memberikan bantuan agar setiap pekerja (dalam hal ini adalah DPS)

dapat mewujudkan dan mempergunakan potensi yang dimilikinya secara

maksimal dalam melaksanakan misi organisasi atau perusahaan melalui

pelaksanaan tugas-tugas yang telah ditetapkan;

2. Bertujuan untuk menghimpun dan mempersiapkan informasi untuk pekerja

(DPS) dan para manajer atau stakeholder lainnya dalam membuat keputusan

yang dapat dilaksanakan sesuai degan prinsip-prinsip yang diterapkan dalam

lembaga keuangan.

3. Menyusun inventarisasi SDM di lingkungan perusahaan yang dapat

digunakan dalam mendesain hubungan antara pekerja satu dengan yang

lainnya. Sehingga dapat menyusun program pengembangan pribadi, dan

menciptakan kerja sama antara karyawan disuatu lembaga keuangan;

4. Untuk meningkatkan motivasi kerja yang berpengaruh pada prestasi dalam

melaksanakan tugas-tugasnya, sehingga tercapai tujuan-tujuan yang telah

ditetapkan oleh perusahaan.94

94 Hadari Nawawi, h. 248

Page 84: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

79

Sedangkan di Bank BRI Syariah efektifitas kinerja DPS dapat dilihat dalam

laporan pengawasan DPS yang diserahkan pada steakholdernya pada priode tertentu.

Dalam melaksanakan tugas sebagai pengawas maka DPS pun harus memberikan

pertanggungjawaban dari hasil kinerja mereka, dalam hal ini sesuai dengan peraturan

Bank Indonesia bahwa DPS harus menyerahkan laporan hasil pengawasan mereka

pada stakeholdernya pada akhir priode dua tahun sekali. Adapun Steakholder DPS

adalah (1) Bank Indonesia 2) DSN-MUI (3) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Jadi yang menilai kinerja DPS pada bank syariah itu adalah :

1. Bank Indonesia

2. DSN-MUI

3. Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Laporan pengawasan yang dibuat oleh DPS tersebut memuat tentang hasil

kerja mereka selama mengawasi kegiatan bank yang berhubungan dengan tugas

mereka yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Selain itu dalam laporan

pengawasan DPS juga dimuat opini syariah yang dihasilkan oleh DPS dalam priode

tertentu.95

Terkait dengan laporan pengawasan yang dibuat oleh DPS menurut Bapak

Lukita laporan pengawasan Bank Syariah memuat :

95 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta 13

oktober 2010

Page 85: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

80

“DPS mempunyai kewajiban harus mengetahui implementasi

di lapangan tapi karena DPS punya keterbatasn waktu untuk ikut

turut serta ke lapangan untuk itu DPS memakai kaki tangan audit kita

jadi DPS membuat list dari setiap produk dari setiap aktifitas apa saja

yang akan diperiksa oleh pihak auditor untuk tahun ini. Pihak auditor

ini sebagai kepanjangan tangan DPS akan melakukan proses

pengawasannya. Jika ditemukann hal-hal yang tidak sesuai dengan

opini DPS maka mereka akan memasukkan sebagai temuan hari H

yang akan dilaporkan dalam laporan pengawasan DPS. dari situ DPS

akan melakukan cross ceck jenis terkait untuk dimintai keterangan,

ananlisis seperti itu yg dilakukan.”

Sedangkan menurut pak Muhamad Nadratuzzaman Hosen:

“Bahwa dalam pengawasan bank syariah maka harus

dibangun suatu sistem yang sangat independen tanpa pengaruh

dari siapa pun. Jadi pihak kepatuhan bank syraiah harus bisa

membuktikan bahwa bank syariah telah patuh pada syariat

Islam.96

Dalam Peraturan Bank Indonesia Pada dasarnya rapat dewan pengawas

syariah dilakukan minimal satu bulan sekali dalam lembaga keuanggan syariah. Hasil

penelitian penulis terhadap DPS bank BRI syariah bahwa Rapat rutin yang diadakan

DPS dua mingguan. Jika setahun itu ada 52 minggu maka rapat yang diadakan oleh

DPS itu sebanyak 26 kali dan DPS Bank BRI Syariah telah mengeluarkan opini

syariahnya sebanyak 61 opini. Hal ini menunjukan bahwa DPS Bank BRI Syariah

telah melaksanakan tugasnya secara optimal. Selain opini syariah hal-hal yang dimuat

dalam laporan pengawasan DPS itu adalah tentang kegiatan CSR yang di-promote

96

Wawancara pribadi dengan bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, pada 22 februari 2011.

Page 86: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

81

oleh DPS, seperti kegiatan tebar hewan kurban yang bekerja sama dengan pihak

baznas. Karena Tugas DPS itu tidak hanya memberikan opini terhadap produk tetapi

juga mengembang tumbuhkan institusi perbankan syariah yang mereka awasi.97

Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah badan independen yang ditempatkan

oleh Dewan Syariah Nasional (DSN) pada perbankan dan lembaga keuangan syariah.

Untuk menjamin efektifitas kinerja DPS Selain dilihat dari pelaksanaan tugas-

tugasnya, efektifitas anggota DPS harus terdiri dalam melakukan tugasnya sebagai

pengawas hendaknya bisa independen, tanpa adanya pengaruh dari pihak manapun

baik dari pihak bank maupun dari pihak selain bank. Menurut bapak gunawan yasni

yang menjabat sebagai anggota DPS di Bank BRI Syariah, bahwa anggota DPS yang

ada di BRI Syariah dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengawas bank sangat

independen, dan tidak ada intervensi dari pihak bank, yang ada hanyalah kordinasi

dan eksistensi dari pihak bank sehingga DPS dapat bekerjasama dalam menjalankan

tugasnya.

Dalam hal efektifitasnya kinerja DPS sebagai pengawas maka

menurut Bapak Lukita:

“Kalau SOP tidak ada, jadi DPS sendiri mempunyai aturan

main, punya pedoman kerja dewan pengawas syariah. Mereka

ditetapkan berapa kali untuk sidang dalam melakukan rapat, terus

mereka harus mereportnya dan komponennya juga banyak. Misalnya

mereka tidak boleh menjadi konsultan tempat lain nah prosesnya

seperti itu. Kita bersyukur DPS kita support dan aktif, mix antara

yang senior dan yang muda dan kesibukannya juga masih toleransi

dengan kegiatan BRI Syariah.”

97

Ibid

Page 87: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

82

Peran utama para ulama dalam DPS adalah mengawasi jalannya operasional

bank sehari-hari agar selalu sesuai dengan ketentuan-ketentuan syariah. Hal ini

karena transaksi-transaksi yang berlaku dalam bank syariah sangat khusus jika

dibanding bank konvensional. Karena itu diperlukan garis panduan (guidelines) yang

mengaturnya. Garis panduan itu disusun dan ditentukan oleh DSN. DPS juga harus

mengikuti perkembangan dari fatwa-fatwa DSN yang merupakan otoritas tertinggi

dalam mengeluarkan fatwa mengenai kesesuaian produk dan jasa bank dengan

ketentuan dan prinsip syariah.

Dalam menjalankan pengawasan di Bank BRI Syariah yang berada di

berbagai daerah di seluruh Indonesia yang dilakukan oleh DPS menurut pemaparan

bapak Lukita adalah:

“Kita ada internal audit, internal audit juga punya banyak

wakil di setiap cabang namanya resident auditor jadi resident auditor

mempunyai cek listnya juga terhadap hal-hal yang harus diaudit dari

sisi syariah. Jadi ya berjenjang dan sewaktu-wakyu DPS datang untuk

mengawasi cabang tapi pastinya dia datang dengan membawa

research. DPS punya jaringan, punya proses yang terjadi setiap

cabang jadi tiap ada alarm berbunyi dia akan datang tapi selama

alarmnya tidak berbunyi maka berati keadaannya baik-baik saja. Kita

punya internal audit dan internal audit juga punya pasukan disetiap

cabang terus ada lagi yang namanya unit syariah complience yang

melakukan cross ceck setiap komite pembiayaan kalau mau keluar

uang. Jadi banyak mekanismenya.”

Dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, DPS wajib mengikuti fatwa

DSN yang merupakan otoritas tertinggi dalam mengeluarkan fatwa mengenai

kesesuaian produk dan jasa bank dengan ketentuan dan prinsip syariah. Tugas utama

Page 88: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

83

DPS adalah mengawasi kegiatan usaha bank agar tidak menyimpang dari ketentuan

dan prisnip syariah yang telah difatwakan oleh DSN. Maka dari itu agar kinerja DPS

sebagai dewan pengawas yang menjamin bank syariah yang mereka awasi itu benar-

benar telah sesuai dengan aturan syariah maka dibutuhkan cek list terhadap semua

kegiatan bank syariah yang mereka awasi.98

Menurut hasil penelitian Bank Indonesia (BI) pada tahun 2008 yang

bekerjasama dengan ernst dan young.99

salah satu masalah utama dalam implementasi

manajemen resiko di perbankan syariah adalah peran DPS yang belum optimal. Jenis

manajemen yang terkait erat dengan peran DPS adalah resiko reputasi yang

selanjutnya berdampak pada displaced commercial risk, seperti resiko likuiditas dan

resiko lainnya. Jika peran DPS tidak optimal dalam melakukan pengawsan syariah

terhadap praktik syariah sehingga berakibat pada pelanggaran syariah compliance,

maka citra dan kredibilitas Bank Syariah di mata masyarakat menjadi negatif,

sehingga dapat menurunkan kepercayaan masyarakat kepada bank syariah yang

bersangkutan.

Disinilah peran DPS perlu dioptimalkan, agar DPS bisa memastikan segala

produk dan sistem operasional Bank Syariah benar-benar sesuai syariah. Untuk

melaksanakan tugas tersebut seorang DPS harus memenuhi syarat tertentu yaitu

pertama, menguasai ilmu fiqih muamalat. Kedua, menguasai ilmu ekonomi dan ilmu

98

Wawancara pribadi dengan bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, pada 22 februari 2011.

99

Sharing. Edisi 26

Page 89: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

84

perbankan serta berpengalaman luas di bidang hukum Islam. Hal ini penting agar

kinerja DPS sebagai dewan pengawas benar-benar berjalan secara optimal.

Menurut pak Muhamad Nadratuzzaman Hosen:

“Sistemnya harus dibangun, sehingga pihak kepatuhan

bank syariah itu bisa meyakinkan bahwa bank syariah tersebut

telah patuh syariah. Maka dari itu hendaklah peran DPS di bank

syariah itu harus dimaksimalkan lagi, jadi penglibatan DPS pada

kegiatan DPS di bank syariah jangan setengah hati dan hanya

sebatas formalitas saja. karena pada kenyataannya yang saya

dengar masih banyak peyimpangan yanng terjadi di bank

syariah.”100

Ada pun anggota Dewan Pengawas Syariah di Bank BRI Syariah

mereka adalah:

1. Bapak Didin Hafiduddin

2. Asmuni Abdurrachman

3. Gunawan Yasni

Sedangkan untuk menjadi anggota DPS Menurut bapak Gunawan Yasni

haruslah memenuhi kriteria sebagaimana penuturan beliau sebagai berikut:

“Yang paling utama pastinya memahami fiqih muamalat.

Seorang anggota DPS itu harus memahami Fiqih muamalat itu ga

boleh ga dan akan lebih bagus. saya kebetulan lebih dulu memahami

ekonomi, keuangan jadi praktisi di konvensional kemudian saya

memahami fiqih muamalat jadi bisa tau secara menyeluruh. Jadi tidak

hanya fiqih muamalat saja tapi langsung pada praktek-praktek yang

berlaku. Nah itu sangat menguntung jadi kalau seorang DPS tidak

hanya memahami muamalat tapi juga mempunyai pemahaman dan

mungkin penghayatan karena dia dulunya adalah seorang praktisi

juga di bidang keuangan dan perbankan gitu. Itu akan menambah

100

Wawancara pribadi dengan Bapak Muhamad Nadratuzzaman Hosen, pada 22 februari

2011.

Page 90: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

85

daya gayut atau taqaddumiyyah dalam bahasa arabnya. Daya gayut

dia dalam mengawasi pelaksanaan kontrak, transaksi perbankan dan

hukum syariah jadi ilmunya sudah kompleks tapi DPS di Bank BRI

Syariah khususnya ya alhamdulillah kita punya misalnya pak didin

hafiduddin orang yang mengerti di fiqih muamalat dan berkecimpung

dalam zakat dan infaq, shadaqah,wakaf. Pak asmuni abdurrahcman

orang lebih banyak di ormas muhammadiyyah tapi dia sedikit banyak

tentu dia memahami fiqih secara umum baik fiqih ibadah atau fiqih

muamalat dan dilengkapi dengan saya yang juga fiqih muamalat tapi

juga banyak kesempatan sebelum saya jadi DPS saya belasan tahun

malang melintang di dunia keuangan dan perbankan. Jadi cukup

lengkaplah kalau menurut saya. Gabungan dari anggota-anggotanaya

ya bukan hanya satu individu. Tapi alangkah baiknya kalau individu

punya pengetahuan yang lengkap gitu dengan sendirinya lebih

komprehenship tapi tidak mungkinlah ya orang setiap anggota bisa

seperti itu. Yang paling pokok itu adalah kombinasi orang-orang yang

faqih sekali, ada yang memahami fiqih muamalat tapi juga memahami

secara detail mengenai praktek perbanakan dan keuangan itu lebih

baik. Jangan sampai misalnaya DPS itu cuma terdiri dari orang-

orang yang faqih secara fiqih saja tapi tidak ada pemahaman,

pengahayatan di bidang yang dia awasi itu cacat juga, syukur

alhamdulillah disini ada kombinasi.”101

Harapan DPS ke depan terhadap perkembangan Bank BRI Syariah :

Kondisi perbankan syariah saat ini dengan segala kekurangan dan

kelebihannya haruslah menjadi titik evaluasi dan motivasi untuk lebih

mengembangkan perbankan syariah agar peran dari perbankan syariah sendiri lebih

bisa dirasakan oleh masyarakat Indonesia dalam rangka meningkatkan

kesejahteraannya, Perbankan syariah pun diharapkan dalam arah pengembangannya

ke depan lebih dapat menggambarkan bentuk Islam dalam ekonomi secara sempurna

khususnya aspek aplikasi perbankan.

101

Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta

13 oktober 2010

Page 91: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

86

Kehadiran para anggota DPS di bank syariah mutlak dibutuhkan, menurut

bapak Lukita Tri Prakasa:

“Sangat karena kita kan bank 70% persen karyawan berasal

dari non bank syariah tentunya itu beban tersendiri bagi DPS untuk

melakukan sosialisasi fatwa yang ada. Mereka harus mengajarkan

apa itu ekonomi syariah, mekanisme skim-skim yang ada, kalau

DPSnya tidak menguasai skema syariah ya itu tentunya produk kita

akan susah tembus ke Bank Indonesia. kita punya DPS yang kuat,

walaupun untuk ke Bank Indonesia lancer tapi tetap berjenjang untuk

bisa ke BI. Jadi BI akan konsen terhadap sisi syariah itu sendiri. Kita

dulu pernah mau meluncurkan produk murabahah beli emas secara

cicil, DPS Bank BRI Syariah sudah menyetujui karena pegadaian juga

sudah melakukan itu. Tapi Bank Indonesia tidak menyetujui hal itu

dikarenakan bank Indonesia masih ragu karena masih ada mazhab

yang melarang memperjualbelikan emas. Sedang di lembaga gadai

tidak dipermasalahkan karena pegadaian memang tidak melewati

Bank Indonesia, jadi kita bahas dulu di DSN. Jadi amat sangat

berlapis untuk melakukan suatu produk itu syariah atau tidak syariah.

Di DSN debat lagi akhirnya tidak boleh tapi untuk pegadaian

berhubung sudah terlanjur diperbolehkan.”

Produk yang ada di Bank Syariah merupakan aspek yang sangat berpengaruh

terhadap Perkembangan Bank Syariah di Indonesia, untuk itu dalam mengeluarkan

produk ada hal penting yang harus diperhatikan yaitu kesenjangan antara kebutuhan

dan pengetahuan masyarakat terhadap produk yang ada di Bank Syariah maka dari itu

dalam menciptakan produk hendaklah memperhatikan kebutuhan masyarakat. Terkait

dengan hal tersebut harapan DPS Bank BRI Syariah ke depan adalah tercipta Inovasi

produk bank syariah yang tidak “mirroring” atau sekedar bercermin ke Bank

Konvensional, semua produk yang ada di konvensional harus ada di Bank Syariah

dengan cara mensyariahkan produk-produk yang ada di Bank Konvensional. Akan

Page 92: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

87

tetapi produk yang keluarkan bank itu hendaknya benar-benar mengandung maslahat,

thoyib, dan halal.102

a. Maslahat

Maslahat merupakan segala sesuatu yang ada kandungan manfaatnya

baik itu lewat pencarian suatu manfaat atau penghindaran suatu bahaya atau

kerusakan. Jadi bank yang akan mengeluarkan produk harus melihat

kebutuhan masyarakat, yang mengandung maslahat bagi masyarakat yang

menjadi nasabah Bank BRI Syariah.

b. Thoyib atau keunggulan dari produk tersebut.

c. Halal, Halal ini masuk kategori terakhir karena pada dasarnya setiap produk

itu harus halal.103

Dengan ketiga poin ini produk yang ada di Bank BRI Syariah dapat menjadi

bank yang beroperasi sesuai syariah sebagaimana yang diharapkan masyarakat yaitu

Bank Islam yang murni dari terhindar dari hal-hal yang tidak sesuai dengan ajaran

Islam.

102 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta

13 oktober 2010

103 Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah. Jakarta

13 oktober 2010

Page 93: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

88

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Bab ini merupakan penutup dari seluruh rangkaian penulisan skripsi.

Inti dari pembahasan yang ada di dalamnya adalah mengenai peran dewan pengawas

syariah dalam pengawasan pelaksanaan kontrak di Bank BRI syariah.

Penulis, dalam beberapa waktu, melakukan penelitian lapangan

dengan mendatangi langsung dan melakukan wawancara terhadap sumber yang

kompeten dalam menjelaskan tentang permasalahan yang coba diuraikan oleh

penulis.

Dalam memberikan kesimpulan, dituntut untuk benar-benar objektif,

dalam arti memaparkan semua data yang didapat dan memberikan kesimpulan yang

sebisa mungkin mendekati kenyataan lapangan. Semakin objektif kesimpulan yang

diberikan, maka semakin akurat sikap yang bisa dilakukan.

Penulis menyimpulkan bahwa kedudukan dan fungsi DPS dalam

pembuatan draft kontrak Bank BRI Syariah telah sesuai dengan Peraturan Bank

Indonesia bagian dewan pengawas syariah pasal 47. Secara umum hal yang dilakukan

DPS terkait dengan pembuatan draft kontrak yang ada di Bank BRI Syariah adalah

mengawasi segala bentuk kegiatan yang berhubungan dengan akad-akad yang ada di

bank. Pengawasan tersebut juga berwujud seperti membakukan dan mengesahkan

88

Page 94: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

89

standar akad, yang akan berlaku nasional dalam arti berlaku di semua cabang BRI

Syariah, juga membantu pihak legal dalam mensosialisasikan ke cabang-cabang

Bank BRI Syariah ke account-account officer di daerah-daerah.

Sedangkan peran utama DPS dalam mengawasi pelaksanaan kontrak

di Bank BRI Syariah, yang juga dibuat dengan melibatkan DPS diantaranya

memeriksa dan mengawasi, dalam artian memastian bahwa pelaksanaan kontrak yang

ada di bank telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. DPS memonitoring secara

langsung pelaksanaan kontrak yang ada di BRI Syariah tersebut. Hal ini dilakukan

juga untuk meminimalisir pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan seperti

pelanggaran minor seperti yang dijelaskan di bab IV sub bab B. pengawasan

pelaksanaan kontrak disini DPS bekerja sama dengan kepanjangan tangannya yaitu

fungsi kepatuhan dan fungsi internal audit. Dengan kerjasama dan kordinasi ini

pengawasan terhadap kegiatan bank bisa tercover dengan baik sehingga pelanggaran

prinsip syariah pada pelaksanaan kontrak di Bank BRI Syariah bisa dihindari. Tetapi

yang menjadi kendala disini adalah DPS hanya terfokus pada BRI Syariah pusat.

Sehingga bank BRI Syariah cabang-cabang yang ada di daerah jauh dari pusat sulit

memantaunya.

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, penulis menilai

bahwasahnya dengan ketiga anggota DPS yang terdiri dari ahli ilmu fiqih dan ahli

dalam ilmu perbankan sehingga dapat saling bersinergi dengan baik. Sehingga kinerja

DPS dalam pengawasan pelaksanaan kontrak yang ada di BRI syariah telah berfungsi

Page 95: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

90

sebagaimana mestinya. Dalam arti maksimalnya fungsi dan peran disini, hal ini bisa

terlihat dari laporan pengawasan yang mereka serahkan pada stakeholdernya yaitu

Bank Indonesia, DSN-MUI, dan RUPS Bank BRI Syariah. Walaupun yang menjadi

kritik saya bahwa semua DPS di bank BRI Syariah bekerja secara aktif.

B. Saran-saran

Untuk mengakhiri uraian skripsi ini, beberapa saran berikut kirannya

bermanfaat untuk dikemukakan:

1. Mengingat banyaknya transaksi yang ada di Bank syari’ah, dengan kerja DPS

yang cukup optimal hendaknya lebih ditingkatkan lagi kinerjanya. Sehingga

semua transaksi yang ada di Bank Syariah benar murni sesuai prinsip syariah,

tidak ada lagi pelanggaran di bank sekecil apapun itu. Sehingga Bank BRI

Syariah menjadi contoh bagi Bank Syariah lainnya di Indonesia.

2. Dalam pengawasan kegiatan bank yang ada di daerah baiknya jika cabang-

cabang Bank BRI Syariah pun harus memiliki DPS. Hal ini sejalan dengan

semakin meluasnya kantor cabang perbankan syari’ah ke berbagai wilayah

provinsi, bahkan kabupaten atau kota. Hal ini penting agar penerapan prinsip

syari’ah lebih terjamin di daerah-daerah. Hampir mustahil DPS yang

berdomisili di Pusat dapat memeriksa dan mengawasi praktek kontrak-kontrak

yang dilaksanakan Bank Syari’ah di daerah. Bila hal ini diabaikan, maka

pelanggaran prinsip syari’ah kemungkinan akan terjadi.

Page 96: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

91

3. Untuk memaksimalkan kinerja DPS dalam menjamin bahwa bank syariah

yang mereka awasi itu telah berjalan sesuai syariah maka ada baiknya ada

semacam cek list terhadap semua kegiatan bank syariah agar semua kegiatan

bank benar bisa terkendali dan terjamin kemurniannya terhadap pelanggaran

yang dilarang syariah.

4. Untuk menjamin dipraktekkannya sistem syariah secara konsisten di lembaga

keuangan syariah, hendaknya peranan DPS dapat ditingkatkan lagi secara

optimal dan signifikan dengan memposisikan DPS sejajar dengan Komisaris,

dan Ketentuan ini seyogyanya masuk dalam Undang-Undang Perbankan

Syari’ah. sehingga perannya dan kedudukannya sangat kuat di Bank Syariah.

5. Dan yang terakhir hendak semua DPS bisa ikut andil dalam menjalankan

tugas sebagai dewan pengawas syariah, bukan hanya sekedar pajangan nama.

Page 97: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

92

DAFTAR PUSAKA

Agustianto, Optimalisasi Dewan Pengawas Syariah. Diakses pada tanggal 4 April

2010. www.agustianto.niriah.com

Abrar sholikhin, Perkembangan Perbankan Syariah Mengkhawatirkan, Sangat Beresiko

Menjalankan Prinsip Menyimpang dari Syariah. Dimana Peran BI & Dewan

Pengawas Syariah?. Diakses pada 04 April 2010 dari

http://abrarsolikhin.blogspot.com/2009/05/perkembangan-perbankan-

syariah.html

Ahdiana Yuni Lestari dan Endang Heriyani, Dasar-Dasar Pembuatan Kontrak dan

Akad, Jakarta, PT. Mocomedia, 2009.

Al-harist jaribah bin ahmad, Fikih Ekonomi Umar Bin Al-Khathab, Jakarta,

KHALIFAH Pustaka Al-Kaustar Group, 2006.

Al-Shodiq, Mukhtar, Briefcasebooks Edukasi Professional Syariah: Fatwa-Fatwa

Syariah Kontemporer, Jakarta, Renaisan, 2005,

Al-Shodiq, Mukhtar, Briefcasebooks Edukasi Professional Syariah: Akad Bank

Syariah, Jakarta, PT. Renaisan, 2005.

Antonio, Muhammad Syafi’i, Bank Syariah dari Teori ke Praktik, Jakarta, PT. Gema

Insani, 2005.

AriKunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, Jakarta, PT. Rineka Cipta,1993, cet

ke2.

Depdiknas, Kamus Besar Bahasa Indonesia, ed III, Jakarta, Balai Pusaka, 2005.

DSN-MUI dan BI, Himpunan Fatwa Dewan Syariah Nasional untuk Lembaga

Keuangan Syariah , Jakarta: DSN-MUI dan BI , 2001. Cet pertama, h. iii-iv.

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No. 44/dsn-mui/viii/2004

Page 98: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

93

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional NO: 01/DSN-MUI/IV/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 02/DSN-MUI/IV/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 03/dsn-mui/iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 04/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 05/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 06/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 07/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 08/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 09/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari’ah Nasional No: 11/Dsn-Mui/Iv/2000

Fatwa Dewan Syari'ah Nasional No: 19/dsn-mui/iv/2001

Fatwa Dewan Syari'ah Nasional No: 28/Dsn-Mui/Iii/2002

Gufron, Sofiniyah, Briefcase Books Edukasi Professional Syariah: System dan

Mekanisme Pengawasan Syariah, Jakarta, PT. Renaisan, 2005.

Hadari Nawawi, Buku Manajemen SDM Untuk Bisnis yang Kompetitif, Yogyakarta,

PT. Gajah Maja University press, 2006.

Handoko, T. Hani, Manajemen, Yogyakarta : BPFE, 1998. edisi ke 2.

Harahap, Sofyan Syafri, Auditing Dalam Perspektif Islam, Jakarta, PT. Pustaka

Quantum, 2002.

Huda Nurul dan Edwin Nasution Mustafa, Curent Issues Lembaga Keuangan

Syariah, Jakarta, PT. Kencana, 2009.

Karim A. Adiwarman, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuanan, Jakarta, PT.

Grafindo Persada, 2010.

Page 99: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

94

Kodifikasi Produk Perbankan Syariah, tahun 2008, (Direktorat Perbankan Syariah

Bank Indonesia.

Majalah Sharing. Edisi 26

Moeloeng J. Lexi, Metodologi Penelitian Kualitatif , Bandung, PT. Remaja Rosda

Karya, 2001.

Pembiayaan, diakses pada 20 oktober 2010 dari http://www.brisyariah.co.id/

Pendanaan, diakses pada 20 oktober 2010 dari http://www.brisyariah.co.id/

Peraturan Bank Indonesia NO. 11/33/PBI 2009 Tentang pelaksanaan GCG pada bank

umum syariah dan unit usaha syariah. Pasal 47

Rifkadejayu, Dewan Pengawas Syariah Gaji Buta dan Sekedar Pajangan, di akses

pada 11 agustus 2010 dari

http://bloggercompetition.kompasiana.com/2009/06/dewan-pengawas-

syariah-gajibuta-sekedar-pajangan/

Salim, Hukum kontrak teori dan teknik penyusunan kontrak, Jakarta, PT. Sinar

Grafika, 2010.

Sejarah BRISyariah, diakses pada 20 oktober 2010 dari http://www.brisyariah.co.id/

Struktur Organisasi, diakses pada 20 oktober 2010 dari http://www.brisyariah.co.id/

Subekti, Hukum Perjanjian, Jakarta, PT. Intermasa, 2005.

Suprayogi Noven, Dps dan Pengawasan Internal Syariah pada Bank Syariah,

diakses pada 17 oktober 2010 dari www.skripsi net/dps-dan-pengawasan-

internal-syariah.html

Surat Edaran Bank Indonesia no. 12/ 13/ DPbS. Tahun 2010 tentang pelaksanaan

GCG pada bank umum syariah

Surat Edaran no. 12/13/DPbS/2010 tentang Pelaksanaan Good Corporate Goverment

bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.

Page 100: SKRIPSI PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH … · 2013-04-12 · SKRIPSI . PERAN DEW. AN PENGAWAS SYARIAH ... Prosedur Akad dari Pra Akad Sampai Evaluasi Akad ... dengan dikeluarkannya

95

Susanto Baharuddin, Hukum Perbankan Syariah di Indonesia, Yogyakarta, UII Press

Yogyakarta, 2008.

Syarifuddin, Ushul Fiqh, Jakarta, PT. Logos Wacana Ilmu, 2005. Jilid 1

Visi Misi, diakses pada 20 oktober 2010 dari http://www.brisyariah.co.id/

Wawancara Pribadi dengan Gunawan Yasni, anggota DPS di Bank BRI Syariah.

Jakarta, 13 oktober 2010