29
Anak Jalanan Kelompok 11 : 1. Alfine Pebrina Pinem 08-001 2. Sitinawati S. Simanjuntak 08-014 3. Friska F. Sitanggang 08-043 4. Erika H. Sinaga 08-050 5. Rentika Sinaga 08-051 6. Susi M. Tambunan 08-061 7. Debby Elfrida Panjaitan 08-062 8. Lastiarma Silalahi 08-074 9. Satriani Manalu 08-088 10.Laura F. P. Sihombing 08-092 11.Yosi A.S Sihite 08-093

Slide Anak Jalanan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Slide Anak Jalanan

Anak JalananKelompok 11 :

1. Alfine Pebrina Pinem 08-0012. Sitinawati S. Simanjuntak 08-0143. Friska F. Sitanggang 08-0434. Erika H. Sinaga 08-0505. Rentika Sinaga 08-0516. Susi M. Tambunan 08-0617. Debby Elfrida Panjaitan 08-0628. Lastiarma Silalahi 08-0749. Satriani Manalu 08-08810.Laura F. P. Sihombing 08-09211.Yosi A.S Sihite 08-093

Page 2: Slide Anak Jalanan

LATAR BELAKANG

• Selalu meningkat akibat terjadinya krisis ekonomi di Indonesia sejak pertengahan tahun 1997 (Kompas, 4/12/98).

• Jumlah anak jalanan sekitar 12.100 pada tahun 2009 (Kompas, 25 Januari 2010).

• Krisis ekonomi keluarga miskin anak jadi korban anak tidak sekolah, anak bekerja mencari nafkah atau untuk kebutuhan sekolah

Page 3: Slide Anak Jalanan

LATAR BELAKANG

• Fenomena yang dihadapi anak jalanan pun beraneka ragam (rumah, sekolah, umur, waktu beroperasi, aktivitasnya)

• Anak jalanan juga dapat ditemukan di berbagai belahan dunia. Seorang pejabat UNICEF memperkirakan ada sekitar 100 juta anak jalanan di dunia. Di Asia, menurut perkiraan Childhope Asia, sebuah NGO yang berbasis di Philipina, memperkirakan ada sekitar 25-30 juta anak jalanan (Chaturvedi, 1994).

Page 4: Slide Anak Jalanan

LATAR BELAKANG

• Berkembangnya jumlah anak jalanan merupakan siklus permasalahan sosial yang perlu mendapat perhatian. Situasi semacam ini akan berdampak buruk bagi anak sendiri maupun lingkungan di mana mereka berada.

Page 5: Slide Anak Jalanan

DEFINISIKaryanto (dalam Suranto, 1999) mengatakan bahwa masyarakat mengenali anak jalanan sebagai kelompok anak-anak yang sebagian besar waktunya berada di jalanan.

Konsep mengenai anak jalanan ini oleh masyarakat cenderung dianggap sama dengan konsep orang-orang yang hidup di jalanan lainnya seperti gelandangan.

Page 6: Slide Anak Jalanan

DEFINISI

Menurut Stewart B. McKinney gelandangan adalah:

• Seseorang yang tidak memiliki tempat tinggal yang tetap, teratur, dan memadai

• Seseorang yang tinggal di :

- Tempat penampungan

- Institusi (selain penjara)

- Suatu tempat yang biasanya tidak digunakan untuk penginapan

04/12/2023 Free template from www.brainybetty.com 6

Page 7: Slide Anak Jalanan

DEFINISI

• Departemen sosial dalam Jurnal Harga Diri Anak Jalanan oleh Marina D.N. Nasution dan H. Fuad Nashori (1997)

“anak jalanan adalah anak yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mencari nafkah atau berkeliaran di jalanan atau tempat umum lainnya”

Page 8: Slide Anak Jalanan

DEFINISI

• UNICEF dalam Jurnal Anak Jalanan : Sebuah Potret Kecil oleh Dra.Amarina Ariyanto

“ anak-anak jalanan adalah anak-anak yang pergi meninggalkan rumah, sekolah dan lingkungan tinggalnya, sebelum mencapai usia 16 tahun”.

• Suwardi (2007), dikatakan anak jalanan bila berumur dibawah 18 tahun, yang menggunakan jalan sebagai tempat mencari nafkah dan berada di jalan lebih dari enam jam sehari dan enam hari seminggu.

Page 9: Slide Anak Jalanan

DEFINISI

• Dapat disimpulkan bahwa anak jalanan adalah:

“anak yang berusia 6 – 18 tahun yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bekerja di jalanan atau tempat umum lainnya serta berada di jalanan lebih dari enam jam sehari dan enam hari seminggu”

Page 10: Slide Anak Jalanan

Karakteristik

• Menurut penelitian Nusa Putra (dalam Mulandar, 1996), antara lain:

1. Berada di tempat umum ) selama 3 – 24 jam sehari;

2. Berpendidikan rendah

3. Berasal dari keluarga-keluarga yang tidak mampu

4. Melakukan aktivitas ekonomi

Page 11: Slide Anak Jalanan

Dalam buku “Intervensi Psikososial” (Depsos, 2001:23-

24)• Ciri-ciri fisik : warna kulit kusam,

rambut kemerah-merahan, kebanyakan berbadan kurus, dan pakaian tidak terurus

• Ciri-ciri psikis : mobilitas tinggi, acuh tak acuh, penuh curiga, sangat sensitif, berwatak keras, kreatif, semangat hidup tinggi, berani menanggung resiko dan mandiri.

Page 12: Slide Anak Jalanan

Kriteria anak jalanan menurut (Suwardi, 2007) antara lain:

• Terlihat kumuh atau kotor• Memandang orang lain adalah orang yang

bisa atau dapat dimintai uang. • Mandiri• Muka atau mimik yang selalu memelas• Anak-anak tidak memiliki rasa takut untuk

berinteraksi dan mengobrol dengan siapapun

• Malas untuk melakukan pekerjaan anak rumahan

Page 13: Slide Anak Jalanan

Faktor penyebab

Roux and Smith:

Roux dan Smith (1998) menyebutkan bahwa faktor-faktor dalam keluarga seperti hubungan orangtua dan anak merupakan alasan utama anak meninggalkan rumah pergi ke jalanan.

Faktor – faktor lainnya

- Kekerasan dalam keluarga : kekerasan fisik, seksual & mental

- Dorongan keluarga

- Impian kebebasan

- Ingin memiliki uang sendiri

- Pengaruh teman

Page 14: Slide Anak Jalanan

Yayasan Duta Awam Semarang: Yayasan Duta Awam Semarang (Kalida, 2005) mengkategorikan faktor penyebab anak turun ke jalanan karena tiga faktor yaitu:

o Faktor ekonomio Masalah keluarga dan o Pengaruh teman.

Page 15: Slide Anak Jalanan

Menurut Koentjoro, anak menjadi anak jalanan merupakan permasalahan yang

dilihat dari 4 sisi1. Sebagai jalan keluar dari problematika keluarga

atau sebagai akibat diusir dari keluarganya, sehingga seorang terpaksa harus hidup dan bekerja di jalanan

2. Sebagai sebuah pilihan pengambilan keputusan sementara yang berlanjut

3. Coping dalam perspektif kaum hedonis yang malas

4. Sebagai dampak kebijakan pemerintah maupun LSM yang salah menangani anak jalanan yang tidak diimbangi dengan pembinaan pada kelompok usia sebaya yang tidak turun ke jalan

Page 16: Slide Anak Jalanan

Menurut Surjana faktor yang mendorong anak turun ke jalan terbagi

dalam tiga tingkatan

1. Tingkat mikro (immediate causes)

2. Tingkat meso (underlying cause)

3. Tingkat makro (basic cause)

Page 17: Slide Anak Jalanan

Klasifikasi Anak Jalanan

UNICEF membedakan anak jalanan atas dua bagian, yaitu :

1. Anak-anak yang timbul dari jalanan (children of the street)

2. Anak-anak yang ada di jalanan (children on the street)

Page 18: Slide Anak Jalanan

Klasifikasi anak jalanan menurut Tata Sudrajat:

• Children on the Street yaitu anak-anak yang hanya berada sesaat di jalanan. Di dalam kelompok ini terdapat dua kelompok anak jalanan, yakni:- anak dari luar kota- anak yang tinggal bersama dengan orangtuanya.

• Children of the street yaitu anak yang tumbuh di jalanan dan seluruh waktunya dihabiskan di jalanan.

Page 19: Slide Anak Jalanan

Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia (1999) membedakan anak jalanan menjadi

4 kelompok

• Anak-anak yang tidak berhubungan lagi dengan orang tuanya ( children of the street

• Anak-anak yang berhubungan tidak teratur dengan orang tua.

• Anak-anak yang berhubungan teratur dengan orang tuanya

• Anak-anak jalanan yang berusia di atas 16 tahun. Mereka berada di jalanan untuk mencari kerja, atau masih labil suatu pekerjaan.

Page 20: Slide Anak Jalanan

Intervensi4 jenis model penanganan anak jalanan (Menurut Suharto dalam Penanganan Anak Jalanan : Meretas Indikator Keberhasilan), yaitu: 1. Street-centered intervention2. Family-centered intervention3. Institutional-centered intervention4. Community-centered intervention

2 metode strategi yang digunakan (menurut Schmuck dalam jurnal Pemberdayaan Anak Jalanan oleh SriKusharti), yaitu:

5. Street-based6. Centered-based.

Page 21: Slide Anak Jalanan

Kedua strategi ini menjadi kurang efektif karena anak jalanan yang datang yang datang dan pergi berubah-ubah. Untuk mengatasi hal ini dilakukan strategi yang dikenal sebagai transitional housing program (THP)

Page 22: Slide Anak Jalanan

Transitional Housing Program (THP)

• anak jalanan ditempatkan dlm satu rumah seperti asrama.

• memberdayakan anak jalanan:mengajarkan skill yg dibutuhkan utk hidup secara mandiri.

Langkah-langkah program ini:I. • mencari pendamping yang benar-benar concern

thdp anak jalanan. • mereka diberi pelatihan pendampingan

sebelumnya. II. focus group discussion

Page 23: Slide Anak Jalanan

Skill yang akan diajarkan dlm THP yaitu:

1. Health skills2. Budgetting skills3. Leadership skills

4. Counseling5. Job training

6. Life skill training

Page 24: Slide Anak Jalanan

Permasalahan Ke Depan

Individu• Kesehatan fisik• Kesehatan psikologis• Finansial

Sosial budaya• Meningkatnya angka kemiskinan• Meningkatnya kekerasan• Terhambatnya pembangunan nasional

Page 25: Slide Anak Jalanan

KASUSUyan, seorang anak berumur delapan tahun juga ikut menghambur ke jalan begitu lampu menyala merah. Anak ini juga ikut mencari makan. Ayahnya, seorang bapak jalanan; ibunya, seorang ibu jalanan terpaksa membiarkan anaknya hidup dengan cara seperti ini.

Ibunya pernah bercerita, sejak bayi anaknya ini sudah ikut mencari makan, dengan cara menangis dalam gendongan. Sekarang mereka sudah berpisah. Masing-masing mencari makan di tempat terpisah. Ayah mengemis di pasar, ibu mencari uang di perempatan sekitar beberapa kilometer dari persimpangan Gellael.

Dulu, keluarga ini selalu berkumpul begitu malam tiba, tetapi akhir-akhir ini Uyan sudah malas pulang ke pondok orang tuanya. Ia lebih suka berkumpul dengan teman-temannya di emperen stasion. Lebih ramai, dan kadang-kadang bisa ikut menonton televisi, melihat orang-orang kaya dengan rumah bagusnya.

Kadang ia main ke tempat orang tuanya, mereka juga kadang-kadang menengoknya di stasion. Melihat apakah anak mereka satu-satunya ini bisa makan di dunia yang katanya begitu kejam ini.

Uyan tidak pernah ingat mulai kapan mencari makan sendiri, yang pasti bukan orang tuanya yang menyuruh. Ia melihat teman-temannya meminta uang di dekat lampu merah, ia menganggapnya sebagai sebuah bentuk permainan. Lama kelamaan melakukannya karena merasa itu harus dilakukan kalau tidak ingin kelaparan. Sama sekali tidak seorangpun menyuruh atau memaksanya.

Tidak ada yang istimewa siang itu, suasananya di persimpangan Gellael biasa-biasa saja. Tetapi entah datang darimana, tiba-tiba beberapa orang berlarian ke arah anak-anak yang sedang mencari makan, lalu melakukan penangkapan, Uyan dan kawan-kawannya tidak sempat melarikan diri. Ibu dengan anak dalam gendongannya juga tidak sempat melarikan diri. Semua dimasukkan ke dalam sebuah truk tertutup

Page 26: Slide Anak Jalanan

Pembahasan Kasus• Uyan termasuk anak jalanan tipe on

the street• lama-kelamaan Uyan berkembang

menjadi anak jalanan tipe of the street

• Penyebab Uyan menjadi anak jalanan adalah

1. Faktor ekonomi

2. Faktor dorongan keluarga

3. Faktor pengaruh teman

Page 27: Slide Anak Jalanan

• Intervensi yang dapat dilakukan:1. Street-centered intervention

2. Family-centered intervention

3. Institutional-centered intervention

4. Community-centered intervention

Dapat juga diberikan intervensi lanjutan, yakni Transitional Housing Program (THP).

Page 28: Slide Anak Jalanan

Skill yang dapat diajarkan kepada Uyan dan teman-temannya, yakni:

• Health skills• Budgetting skills• Leadership skills• Counseling• Job training• Life skill training

Page 29: Slide Anak Jalanan

04/12/2023 Free template from www.brainybetty.com 29