18
Pneumothoraks Pembimbing : Dr. Furqan Hasan Sp.B Penyaji : Lutfie Habibah Retno Wulandari

Slide Pneumothoraks

Embed Size (px)

DESCRIPTION

nnnnsmmms

Citation preview

TINEA CORPORIS et CRURIS

PneumothoraksPembimbing :Dr. Furqan Hasan Sp.BPenyaji :Lutfie HabibahRetno WulandariAnamnesisAnamnesis secara Autoanamnesis dan Alloanamnesis Tanggal : 19 desember 2014

Keluhan utama : Nyeri perut kanan sebelah bawah

AnamnesisPrimary SurveySecondary SurveyPasien datang ke RSUD Langsa pada tanggal 19 Februari 2014 dengan keluhan nyeri dada sebelah kanan disertai sesak nafas yang dirasakan setelah pasien terjatuh, pasien terjatuh saat sedang membuka atap rumahnya, saat hendak turun pasien terjatuh dan posisi jatuhnya terkena ujung tangga, saat pasien terkena ujung tangga, pasien mendengar suara seperti patah pada tulang dada nya, saat pasien bernafas dada nya makin nyeri, nyeri diperberat ketika pasien batuk. Pasien juga mengatakan saat nyeri, pasien bernafas pendek agar nyeri tidak memberat, mual (-), muntah (-), demam (-). Riwayat Penyakit Dahulu Disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga Disangkal

Riwayat Penggunaan Obat Disangkal

A. Status GeneralisataKeadaan Umum : Tampak Sakit sedangKesadaran : compos mentisTD: 150/100 mmHgNadi: 100 x/menitSuhu: 36,5 0CPernapasan: 30 x/menit

Pemeriksaan FisikKepala dan LeherKepala: NormocephaliMata: DBNHidung: DBNMulut: DBNTelinga: DBNLeher: pembesaran KGB (-), peningkatan TVJ (-)Thorax Paru-paruInspeksi: gerakan nafas asimetris, retraksi (+),nafas paradoksal (+), pd dada kanan di ICS III-IV terlihat cekung saat inspirasi dan cembung saat ekspirasiPalpasi: stem fremitus kanan kiriPerkusi: hiprsonor pada paru kananAuskultasi: vesikuler (+/+), whezing (-/-), Jantung Inspeksi: ictus cordis tidak terlihatPalpasi: ictus cordis terabaPerkusi: Dalam batas normalAuskultasi: Bising jantung (-), murmur (-)AbdomenInspeksi: distensi (-)Palpasi: soepel (+),NT (-), massa (-)Perkusi: tympani (+)Auskultasi: peristaltik usus (+)

EkstremitasSuperior: DBNInferior: DBNStatus lokalisataThorax,regio thorax anterior dex Inspeksi : gerakan nafas asimetris,retraksi (+),nafas paradoksal (+), pd dada kanan di ICS III-IV terlihat cekung saat inspirasi dan cembung saat ekspirasi.Palpasi : stem fremitus kanan kiriPerkusi : hipersonor pada paru kananAuskultasi : vesikuler (+/+), whezing (-/-).

Pemeriksaan Penunjang Laboratorium 19 Februari 2015PemeriksaanHasilHemoglobin

12,0 g/dlLeukosit

7.200 /uLTrombosit

211.000/uL

APTT

29,6s (27-42)Fibrinogen

314 mg/dl (180-450)

Protrombin time

10,4 s (11-18)

Diagnosa Banding Pneumothorax Emfisema paruAsma bronkhial

Diagnosa KerjaPneumothoraks dextraPenatalaksanaanIVFD RL 20 gtt/iO2 2-4LInj.cefotaximInj. KetorolacTindakan op (thorax drain) Follow upTanggal Vital sign Keluhan Terapi/tindakan19 februari 2015TD:110/60 mmHgHR: RR:T:Nyeri dada kanan (+)Sesak (+)IVFD RL 20 gtt/i O2 2-4L Inj.cefotaximInj. KetorolacTindakan op (thorax drain)20 februari 2015TD: 140/80mmHgHR: 50x/iRR : 22x/iT : 36 oC

ICU

IVFD RL 20 gtt/iInj.meropenem 1 gr/12 jInj.kalnex 1A/12 jInj. Ketorolac 1A/12 jO2 (+)Thorax drain (+)21 februari 2015TD: 120/60mmHgHR: 53x/iRR: 26x/iT: 36,2 oC

ICUIVFD RL 20 gtt/iInj.meropenem 1 gr/12 jInj.kalnex 1A/12 jInj. Ketorolac 1A/12 jO2 (+)Thorax drain (+)22 feb 2015TD: 130/70mmHgHR: 58x/iRR: 26x/iT: 36,2 oCICUIVFD RL 20 gtt/iInj.meropenem 1 gr/12 jInj.kalnex 1A/12 jInj. Ketorolac 1A/12 jO2 (+)Thorax drain (+)

23 feb 2015TD: 120/80 mmHgHR: 86x/iRR: 24x/iT: 36,5 oCICUIVFD RL 20 gtt/iInj.meropenem 1 gr/12 jInj.kalnex 1A/12 jInj. Ketorolac 1A/12 jO2 (+)Thorax drain (+)Rencana aff th.drain24 feb 2015TD: 120/80 mmHgHR: 86x/iRR: 24x/iT: 36,5 oC25 feb 2015TD: 120/80 mmHgHR: 86x/iRR: 24x/iT: 36,5 oC