Upload
taufiksyaefulmalik
View
348
Download
30
Embed Size (px)
Citation preview
rY: i: s3
sNl 00-2856-1998
Standar Nasional lndonesia
\ - .
IiIL-
Kaporit
;lt
\x\_.
Badan Standardisasi Nasional
T
Pendahuluan
Standar Nasional Indonesia (SNI) Kaporit ini merupakan revisi dari SNI 06-2g56-1992Revisi SNI ini selain diutamakan untuk melindungi konsumen dari segi kesehatan dankeselamatan, disamping itu juga untuk :
1. Melindungi produsen2. Mendukung perkembangan industri3. Menunjang ekspor non migas
Rancangan SNI Kaporit ini telah dibahas pada Pra Konsensus di Medan yang dihadirioleh Konsumen, Instansi terkait dan perguruan Tinggi
Standar ini disusun berdasarkan acuan .
1 . SNI 06-2856-1992, Kaporit2 Informasi PDAM Tirtanadi Medan tentang Spesifikasi Kaporit3. Standar Nasional Indonesia SNI 19-2896-1992, Cara Uji Cem aranlogam4 Hasil pengujian Kaporit di Balai Penelitian dan Pengembangan Industri Medan
Daftar isi
1. Ruang lingkup
2. Definisi
4. Cara Pengambilan contoh ..
5 Cara uji
6. Pengemasan .
7. Syarat penandaan ..
Halaman
1
ii
1
I
1
2
2
4
4
sNI. 06-2856-1992
K a p o r i t(Kalsium Hipoklorit)
1. Ruang lingkup
Standar ini meliputi definisi, syarat mutu, pengambilan contoh, cara uji, pengemasan dansyarat penandaan.
2. Definisi
Kaporit atau kalsium hipoklorit adalah suatu bahan kimia dengan rumus kimia Ca(OCl)2, 4 HzO berupa serbuk atau padatan putih dengan bau klor yang mengandungavailable chlorine.
3. Syarat mutu
Syarat mutu kaporit sesuai Tabel berikut :
Tabel Kaporit (Kalsium Hipoklorit)
Keterangan :Tipe AA : Digunakan untuk keperluan pengol ahan atTipe A : Digunakan untuk keperluan lainnya.
No. Jenis uji Satuan
Persyaratan
Tipe AA Tipe A
I2
a
3 . 13 23 33 44
Available Chlorine, b/bBahan yang tidak larut dalamHcl Asam Clorida ,blbCemaran logam :Raksa (Hg)Timbal (Pb)Seng (Zn)Timah (Sn)Arsen (As)
%
%
mgikgmg/kgmg/kgmg/kgmg/kg
min 60
maks. 1.
maks. 0,05maks .2 ,5maks. 40maks 150maks. 1
min. 60
I dart 4
sNI. 06-2856-1992
4. Cara Pengambilan contoh
Pengambilan contoh sesuai dengan SNI. 19-0428-1989, Petunjuk Pengambilan ContohPadatan.
5. Cara uji
5 1 Available Chlorine
5 1 1 PrinsipAvailable Chlorine ditetapkan dengan cara titrasi yodomettri
5. I .2 Peralatan- Botol timbang- Labu ukur 250 ml- Pipet 50 ml- Gelas ukur 100 ml- Erlenmeyer tutup asah- Neraca analitis
5. 1 .3 Pereaksi- Larutan Kalium Iodida (Kl) 20%- Larutan Asam Sulfat (H2SO4) 4N- Larutan Natrium Thio Sulfat (NazSzO3) 0,1N- Indikator Amilum
514 Carake r ja- Timbang dengan teliti + 2 gram contoh dalam botol timbang- Larutkan dengan air dan masukkan ke dalam labu ukur 250 mI
Labu diisi sampai tanda garis dan dikocok- Pipet 50 ml suspensi dan masukkan ke dalam labu erlenemyer 250 ml tutup asah,
tambah 10 ml larutan KI 20% dan 10 ml HzSO+ 4N, lalu dititar dengan NazSzO: 0,1N, dengan menggunakan indikator amilum, sampai tidak berwarna selama maks. 3detik
5. 1 .5 Perhitungan250
V x N x 3 5 , 4 6 x50
Available Chlorine :
mg/contohdimana :V : Volume Larutan Natrium Thio SulfatN : Normalited Natrium Thio Sulfat35,36 : Berat setara Khlorida
2 d a n 4
sNr 06-2856-1992
5.2 Bahan yang tidak larut dalam Hcl (Asam Clorida)
5 .2.1 PrinsipBahan yang tidak larut dalam Hcl ditetapkan dengan aara gravimetric.
5 .2.2 Peralatan- Botol timbang- Labu ukur 250 ml- Gelas ukur 100 ml- Erlenmeyer- Corong- Neraca analitis- Tanur- Cawan porselin 30 ml
5.2.3 Pereaksi- Larutan asam khlorida (Hcl) 6N- Kertas saring whatman No. 42
5 2.4 Cara kerja- Timbang dengan teliti + 2 gram contoh ke dalam botol timbang- Masukkan ke dalam Erlenmeyer 250 ml dan tambahkan 50 ml Hcl 36%- Saring larutan dan suci dengan air panas sampai bebas khlorida- Keringka dalam oven pindahkan ke dalam cawan porselin 22 mI yang telah diketahui
beratnya selanjutnya dan kemudian diabukan dalam tanur pada suhu 900o C selama 1ju
- Dinginkan dalam eksikator kemudian ditimbang.
mg abuKadar bahan yang tidak larut dalam Hcl : x 100 o/o
mg contoh
5.3 Cemaran logam
Persiapan larutan contoh :- timbang + 2 gram contoh dalam botol timbang, larutkan dengan air sampai 100 ml,
tambahkan 10 ml, Kl 20% dn 10 ml HzSOa AN :- Cara uji timbal (Pb), timah (Sn) dan Sene (Zn) sesuai dengan SNI 19-2896-1992,
Cara uji cemaran logam, butir 3.- Cara uji raksa (Hg) sesuai dengan SNI 19-2896-1992, Cara uji cemaran logam, butir
5.4 Arsen
Cara uji arsen sesuai dengan SNI 19-2896-7992, Cara uji cemaran logam, butir 6.
3 dan4
sNI. 06-28s6-r992
6. Pengemasan
Kaporit dikemas dalam wadah yang tertutup rapat, tidak mempengaruhi dan dipengaruhiisi, aman selama pengangkutan dan penyimpanan.
7. Syarat penandaan
4 d a n 4