Upload
elsa-key-sung-suyetriana
View
11
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
SKENARIO
2 survey gizi cross sectional dilakukan di sekolah dasar di 2 negara yaitu A dan B. data
diet dan biokimia terlihat pada tabel di bawah ini
Zat gizi negara A negara B
Energi (kj) 6110 7310
Protein (g) 43.3 54.2
Lemak (g) 34.5 68.4
Kalsium (mg) 165 700
Fe (mg) 6.2 9.3
Zinc (mg) 5.2 6.0
Vit c (mg) 29.6 64.9
Thiamin (mg) 0.5 1.37
Riboflavin (mg) 0.9 1.52
Niacin (NE) 9.5 25.6
Total karoten (ug) 642 1046
Retinol (ug) 197 259
Lokasi dan sampling
Kota A : sampel terdiri dari anak sekolah dasar usia 6-10 tahun yang datang ke sekolah
disetiap 10 kabupaten dengan kondisi sosial ekonomi rendah disalah satu provinsi di negara
A. Data status sosial ekonomi kabupaten dilihat dari hasil survey nasional terbaru. Seluruh
anak sekolah dasar yang orang tua/pengasuhnya menandatangani lembar persetujuan (inform
consent) berpartisipasi di survey. Pengumpulan data dilakukan pada satu musim dalam
setahun. Response rate 50%
Negara B : sampel di desain agar dapat mewakili seluruh anak sekolah dasar 6-10 tahun yang
tinggal di negara B. Desain multi stage, stratified sampling digunakan oleh statistician untuk
mendapatkan sampel yang representatif secara nasional. Data diambil dalam kurun waktu
satu tahun. Response rate 82%.
PERTANYAAN:
1. Lihat metode pengambilan sampel di kedua negara, identifikasi beberapa kekurangan
pada strategi pengambilan sampel negara A?
2. Identifikasi beberapa stategi yang dapat digunakan pada survey yang akan datang di
negara A untuk meningkatkan response rate?
3. Informasi lain apakah yang harus dikumpulkan dari kedua survey untuk
mengkarakteristikkan secara kuat subjek penelitian dan untuk interpretasi data?
Metode pengukuran diet
Negara A: single 24 hour recall menggunakan metode multiple pass digunakan untuk
mengukur supan energi dan zat gizi lainnya pada anak. Asupan energi dan zat gizi lainnya
dihitung dari data recall menggunakan daftar komposisi bahan makanan. Hanya zat gizi dari
makanan dan snack yang dilaporkan di 24 hour recall data yang disertakan di data aupan gizi.
Asupan dari suplemen, garam dan bumbu-bumbu yang ditambahkan dalam mempersiapkan
makanan tidak disertakan
Negara B: penimbangan makanan selama 4 hari tidak berturut-turut digunakan untuk
mengukur asupan energi dan zat gizi anak di negara B. asupan energi, zat gizi dihitung
dengan menggunakan program komputer yang spesifik. Asupan baik dari makanan dan
suplemen ikut disertakan.
PERTANYAAN:
1. Identifikasi hal detail apa saja dari metodologi penilaian asupan gizi yang digunakan
di negara A yang harus dispesifikkan oleh peneliti untuk meyakinkan pembaca bahwa
metode yang digunakan dapat akurat, presisi, valid.
2. Identifikasi hal detail apa saja dari metodologi penilaian asupan gizi yang digunakan
di negara B yang harus dispesifikkan oleh peneliti untuk meyakinkan pembaca bahwa
metode yang digunakan dapat akurat, presisi, valid.
3. Deskripsikan bagaimana negara A dapat menyertakan metode untuk mendapatkan
data mengenai suplemen.