334
STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER 2015

STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

2015

Page 2: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

ii

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

STANDAR MUTU

Page 3: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

iii

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 01 Tgl. Terbit : 20 Desember 2015 Halaman iii dari 50

DAFTAR REVISI

No.Rev Tanggal Halaman Tertulis Revisi

1. 03 April 2013 Ada 14 standar mutu

Penambahan standar mutu kerjasama dan standar mutu AIK

( menjadi 16 standar mutu )

2. 20 Desember 2015 Ada 16 standar mutu

Penghapusan standar mutu proses

Penambahan standar mutu kompetensi lulusan, standar

mutu isi pembelajaran, standar mutu proses pembelajaran, standar mutu penilaian

pembelajaran, standar dosen dan tenaga kependidikan,

standar mutu pengelolaan pembelajaran ( menjadi 21 standar mutu )

Page 4: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

iv

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT., akhirnya dokumen Standar

Mutu Universitas Muhammadiyah Jember ini dapat kami selesaikan. Ucapan terima kasih kami

sampaikan kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyusunan Standar Mutu tidak

dapat kami sebutkan satu persatu.

Universitas Muhammadiyah Jember menyadari sepenuhnya bahwa perguruan tinggi

harus memberikan layanan akademik yang bermutu kepada stakeholders. Layanan akademik

yang bermutu harus dilandasi dengan sistem manajemen mutu akademik yang baik. Salah satu

sistem manajemen mutu berstandar internasional yang dapat diterapkan pada berbagai aspek

termasuk layanan akademik di perguruan tinggi adalah Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:

2008. Penerapan Sistem Manajemen Mutu diharapkan mampu mendorong terselenggaranya

layanan akademik yang sehat, sehingga proses pembelajaran menjadi efektif dan efisien,

menghasilkan lulusan yang kompeten dan kompetitif serta mampu bersaing di tingkat nasional

dan internasional.

Dokumen Standar Mutu ini menjadi salah satu pedoman utama dalam

mengimplementasikan Sistem Manajemen Mutu Internal (SPMI) di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember.

Jember, 20 Desember 2015

Rektor Universitas Muhammadiyah Jember

Dr. Ir. Muhammad Hazmi, D.E.S.S

Page 5: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

v

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................................................... ii

DAFTAR REVISI ........................................................................................................................ iii

KATA PENGANTAR ................................................................................................................. iv

DAFTAR ISI ................................................................................................................................. v

STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER ....................................... 1

I. STANDAR JATIDIRI ..................................................................................................... 4

II. STANDAR AIK .............................................................................................................. 10

III. STANDAR PENERIMAAN MAHASISWA BARU ..................................................... 29

IV. STANDAR AKSES PELAYANAN KEPADA MAHASISWA .................................... 34

V. STANDAR KURIKULUM ............................................................................................ 36

VI. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN ........................................................................ 41

VII. STANDAR ISI PEMBELAJARAN ................................................................................. 43

VIII. STANDAR PROSES PEMBELAJARAN ........................................................................ 44

IX. STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN ................................................................. 48

X. STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN ............................................... 52

XI. STANDAR SARANA DAN PRASARANA ................................................................... 63

XII. STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN ......................................................... 77

XIII. STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN ............................................................ 80

XIV. STANDAR SUASANA AKADEMIK ............................................................................. 83

XV. STANDAR PENELITIAN................................................................................................ 86

XVI. STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT .............................................. 95

XVII. STANDAR TATA PAMONG ........................................................................................ 104

XVIII. STANDAR KERJA SAMA ............................................................................................ 132

XIX. STANDAR SISTEM INFORMASI ................................................................................ 135

XX. STANDAR MUTU PENGELOLAAN ........................................................................... 139

XXI. STANDAR PEMBIAYAAN .......................................................................................... 143

Page 6: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

1

STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

A. PENGANTAR

Untuk mencapai pendidikan yang bermutu setiap perguruan tinggi termasuk Universitas

Muhammadiyah Jember harus memiliki kebijakan tentang penjaminan mutu. Berbagai bentuk

dan prosedur pelaksanaan penjaminan mutu di perguruan tinggi pada prinsipnya bertujuan untuk

mencapai atau melampaui standar yang telah ditetapkan atau disepakati bersama.

Dengan merujuk kepada banyak kebijakan pemerintah setiap perguruan tinggi menetapkan

kebijakan mutu, manual mutu, standar mutu dan berbagai prosedur, formulir, dan sebagainya.

Rujukan dasarnya antara lain UU nomor 12 tahun 2012 tentang Pasal 51

(1) Pendidikan Tinggi yang bermutu merupakan Pendidikan Tinggi yang menghasilkan lulusan

yangmampu secara aktif mengembangkan potensinya dan menghasilkan Ilmu Pengetahuan

dan/atau Teknologi yang berguna bagi Masyarakat, bangsa, dan negara.

(2) Pemerintah menyelenggarakan sistem penjaminanmutu Pendidikan Tinggi untuk

mendapatkan Pendidikan bermutu.

Serta Pasal 52

(1) Penjaminan mutu Pendidikan Tinggi merupakan kegiatan sistemik untuk meningkatkan

mutu Pendidikan Tinggi secara berencana dan berkelanjutan.

(2) Penjaminan mutu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan melalui penetapan,

pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan peningkatan standar Pendidikan Tinggi.

(3) Menteri menetapkan sistem penjaminan mutu Pendidikan Tinggi dan Standar Nasional

Pendidikan Tinggi.

B. KONSEP STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

Standar Mutu di Universitas Muhammadiyah Jember adalah pernyataan tertulis tentang

spesifikasi atau rincian tentang a) sesuatu hal yang khusus, yang memperlihatkan suatu tujuan,

cita-cita, keinginan, kriteria, ukuran, patokan, atau pedoman. b) Pedoman agar dalam melakukan

sesuatu untuk mencapai tujuan memenuhi spesifikasi seperti yang tercantum pada huruf a)

tersebut di atas.

Oleh karena itu isi sebuah standar yang ideal akan memperlihatkan input, proses, output, dan

outcomes.

Page 7: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

2

C. PEDOMAN PENETAPAN STANDAR MUTU

1. Visi, Misi, dan Tujuan PP Muhammadiyah, Majlis diktilitbang, dan Universitas

Muhammadiyah Jember dijadikan inspirasi dengan memperhatikan antara lain :

a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan

Anggaran Rumah Tangga Muhammadiyah;

b. Surat Keputusan PP Muhammadiyah Nomor 86/SK-PP/IV-B/1.C/1998 tentang Pedoman

Hidup Islami Warga Muhammadiyah;

c. Peraturan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 01/PRN/I.0/B/2012 tentang Majelis

Pendidikan Tinggi;

d. Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah No. 02/PED/1.0/B/2012 tanggal 16 April 2012

tentang Perguruan Tinggi Muhammadiyah;

e. Ketentuan Majelis Pendidikan Tinggi Pimpinan Pusat Muhammadiyah No.

178/KET/I.3/D/2012 tentang Penjabaran Pedoman Pimpinan Pusat Muhammadiyah No.

02/PED/I.O/B/2012 tentang PTM;

2. UU dan peraturan yang berlaku, misalnya

a. Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003, tanggal 8 Juli 2003, tentang Sistem Pendidikan

Nasional;

b. Undang-Undang RI No. 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;

c. Undang-Undang RI No. 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;

d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2005 tentang Dosen;

e. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan;

f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 tahun 2010 tentang pengubahan

atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan;

g. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional

Indonesia (KKNI);

h. Peraturan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 tahun 2015 tentang

Standar Nasional Pendidikan Tinggi Penyusunan Statuta Perguruan Tinggi;

i. Panduan Akreditasi BAN-PT

j. Panduan Akreditasi LAM - PTKes.

3. Masukan dari pemangku kepentingan, oleh karena itu dalam penetapan stndar berbagai unsur

perlu dilibatkan, misalnya BPH, pimpinan persyarikatan Muhammadiyah tempat PTM

berdomisili, dan Majlisdiktilibang PP Muhammadiyah.

4. Sedapat mungkin mengutamakan kepentingan internal.

Page 8: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

3

5. Perlu adanya perbandingan atau studi banding dengan standar mutu perguruan tinggi lain

yang dianggap sudah tertib melaksanakan SPMI.

D. PERUMUSAN STANDAR

Idealnya dalam perumusan pernyataan standar dibutuhkan kata kerja operasional (yang dapat

diukur) dengan mengandung unsur Audience, Behavior, Competence, Degree(A,B,C,D). Selain

itu jika dianalisa mengandung paket apa yang akan diukur, bagaimana cara mengukurnya, target

yang diinginkan, strategi pencapaiannya.

E. DOKUMEN STANDAR

Standar mutu yang telah dirumuskan perlu dibuatkan dokumen yang rapih, dan tertib. Oleh

karena itu perlu diperhatikan beberapa hal dalam dokumen itu misalnya.

1. Penjelasan perlunya standar mutu

2. Definisi istilah ( istilah khas yang digunakan oleh PTM, misalnya AIK = Al Islam dan

Kemuhammadiyahan)

3. Strategi pencapaian standar

4. Pengelolaan standar

5. Indikator pencapaian standar

6. Pihak yang terlibat dijelaskan fungsi dan perannya.

7. Referensi tentang penjaminan mutu

F. STANDAR MUTU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

(Terlampir)

Page 9: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

4

I. STANDAR JATIDIRI

NO ASPEK INDIKATOR

1. Nomenklatur 1. Universitas Muhammadiyah Jember memiliki

nomenklatur Sesuai dengan SK Pendirian.

2. Nama Universitas Muhammadiyah Jember dapat

disingkat, dan singkatannya dapat dipergunakan

sebagai identitas resmi.

2. Simbol 1. Logo yang sesuai dengan ketentuan majelis

Diktilitbang PP Muhammadiyah.

2. Stempel resmi terstandar.

3. Bendera Universitas Muhammadiyah Jember, dan

Fakultas terstandar.

4. Kop surat yang terstandar.

5. Hymne Universitas Muhammadiyah Jember (HAKI)

6. Mars Universitas Muhammadiyah Jember (HAKI)

7. Jingle Universitas Muhammadiyah Jember (HAKI)

8. Motto/tag line Universitas Muhammadiyah Jember

(HAKI)

3. Legalitas Universitas:

1. Memiliki SK Pendirian dari pemeritah.

2. Memiliki SK Penetapan dari PP Muhammadiyah.

3. Memiliki Akreditasi Institusi dari BAN PT.

Fakultas:

1. Memiliki SK Pendirian dari Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember.

2. Memiliki SK Penetapan dari PP Muhammadiyah.

ProgramPascasarjana:

1. Memiliki SK Pendirian.

2. Memiliki SK Izin Operasional yang masih berlaku.

Program Studi

1. Memiliki SK Pendirian.

2. Akreditasi BAN PT yang masih berlaku.

4. Statuta

1. Disusun oleh tim yang ditetapkan dengan SK

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember

2. Berisi komponen yang sesuai dengan ketetapan

Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, atau

Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Page 10: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

5

3. Ditinjau kembali setiap 5 tahun.

4. Disyahkan oleh Senat Universitas dan Majlis

Diktilitbang PP Muhammadiyah.

5. Renstra (Rencana

Strategis)

1. Disusun oleh tim yang ditetapkan dengan SK

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember

2. Berisi berbagai komponen yang sesuai dengan

ketetapan Majlis Diktilitbang PP Muhammadiyah,

atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

3. Berlaku selama 6 tahun dan wajib disusun kembali.

4. Dievaluasi setiap tahun.

5. Disahkan oleh Senat Universitas dan Majlis

Diktilitbang PP Muhammadiyah.

6. Setiap Fakultas/Program Pascasarjana memiliki

Renstra dan Renop (Rencana Operasional) untuk

Fakultas/SPs.

6. Lokasi

1. Domisili Universitas Muhammadiyah Jember di

wilayah provinsi Jawa Timur atau di lingkungan

Kopertis Wilayah 7/Kopertais Wilayah 4

2. Lokasi Kampus di Jalan Karimata 49 Jember

3. Lokasi Kampus merupakan milik sendiri dan atau

dengan cara lain yang sah.

7. Penyelenggaraan

Perkuliahan

1. Perkuliahan dilaksanakan di kampus sendiri dan atau

tempat lain yang sah.

2. Tidak diperkenankan menyelenggarakan kelas jauh.

3. Menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh berbasis

ICT atau bentuk lain yang sejenis setelah mendapat

izinpihak Kemenristek dikti atau Kemenag atau

peraturandanperundang-undangan yang berlaku.

4. Waktu perkuliahan dilaksanakan pada pagi, siang,

sore, dan malam hari.

5. Tidak menyelenggarakan kelas hanya Sabtu-Minggu

atau perkuliahan yang bertentangan dengan peraturan

pemerintah, khusus untuk program sarjana dan

diploma.

Page 11: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

6

8. Program dan Jenjang 1. Program Diploma, D.3,

2. Program Sarjana, S.1,

3. Program Magister S.2,

4. Pendidikan Profesi sesuai dengan kebutuhan dan atas

izin Kementrian terkait.

5. Pendidikan Vokasi (Comunnity College).

6. Pendidikan Spesialis.

9. Visi

1. Rumusan visi memiliki komponen: kelogisan, target

terukur yang akan dicapai, kurun waktu, dan

jangkauan tempat.

2. Visi Universitas Muhammadiyah Jember disusun oleh

tim yang ditetapkan dengan SK Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember dengan melibatkan berbagai

komponen termasuk stakeholder.

3. Visi Universitas Muhammadiyah Jember sejalan

dengan Visi Muhammadiyah.

4. Visi Universitas Muhammadiyah Jember disahkan

oleh Senat Universitas.

5. Visi Universitas Muhammadiyah Jember ditetapkan

dengan SK Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember.

6. Visi Fakultas disusun oleh tim yang ditetapkan dengan

SK Dekan.

7. Visi Fakultas sejalan dengan Visi Universitas

Muhammadiyah Jember dan Visi Muhammadiyah.

8. Visi Fakultas disahkan oleh Senat Fakultas.

9. Visi Fakultas ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

10. Visi Program Pascasarjana disusun oleh tim yang

ditetapkan dengan SK Direktur.

11. Visi Program Pascasarjana sejalan dengan Visi

Universitas Muhammadiyah Jember dan Visi

Muhammadiyah.

12. Visi Program Pascasarjana disahkan oleh Senat

Universitas.

13. Visi Program Pascasarjana ditetapkan dengan SK

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember.

14. Visi Program Studi disusun oleh tim yang ditetapkan

dengan SK Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Page 12: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

7

Jember

15. Visi Program Studi sejalan dengan visi Fakultas,

Universitas Muhammadiyah Jember, dan Visi

Muhammadiyah.

16. Visi Program Studi disahkan oleh Senat

Fakultas/SPs/Universitas.

17. Visi Program Studi ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

18. Visi Lembaga, Pusat Studi, dan Unit lainnya

ditetapkan dengan SK Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember.

10. Misi

1. Misi adalah penjabaran dari visi yang telah ditetapkan.

2. Misi berisi pelaksanaan Caturdharma Universitas

Muhammadiyah Jember.

3. Misi Universitas Muhammadiyah Jember disusun oleh

tim yang ditetapkan dengan SK pimpinsn Universitas

Muhammadiyah Jember dengan melibatkan berbagai

komponen termasuk stakeholder.

4. Misi Universitas Muhammadiyah Jember disahkan

oleh Senat Universitas Muhammadiyah Jember.

5. Misi Universitas Muhammadiyah Jember ditetapkan

dengan SK Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember.

6. Misi Fakultas disusun oleh tim yang ditetapkan dengan

SK Dekan.

7. Misi Fakultas disahkan oleh Senat Fakultas.

8. Misi Fakultas ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

9. Misi Program Pascasarjana disusun oleh tim yang

ditetapkan dengan SK Direktur.

10. Misi Program Pascasarjana disahkan oleh Senat

Universitas.

11. Misi Program Pascasarjana ditetapkan dengan SK

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember.

12. Misi Program Studi disusun oleh tim yang ditetapkan

dengan SK Dekan/Direktur PPs.

13. Misi Program Studi disahkan oleh Senat Fakultas/PPs.

14. Misi Program Studi ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

Page 13: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

8

15. Misi Lembaga, Pusat Studi, dan Unit lainnya

ditetapkan dengan SK Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember

11. Tujuan

1. Tujuan Universitas Muhammadiyah Jember disusun

oleh tim yang ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Tujuan Universitas Muhammadiyah Jember adalah

capaian dari Misi yang telah ditetapkan.

3. Tujuan Universitas Muhammadiyah Jember disahkan

oleh Senat Universitas Muhammadiyah Jember.

4. Tujuan Universitas Muhammadiyah Jember

ditetapkandengan SK Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember.

5. Tujuan Fakultas disusun oleh tim yang ditetapkan

dengan SK Dekan.

6. Tujuan Fakultas adalah capaian dari Misi Fakultas.

7. Tujuan Fakultas disahkan oleh Senat Fakultas.

8. Tujuan Fakultas ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

9. Tujuan Program Pascasarjana disusun oleh tim yang

ditetapkan dengan SK Direktur.

10. Tujuan Program Pascasarjana adalah capaian dari Misi

Program Pascasarjana.

11. Tujuan Program Pascasarjana disahkan oleh Senat

Universitas.

12. Tujuan Program Pascasarjana ditetapkan dengan SK

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember.

13. Tujuan Program Studi disusun oleh tim yang

ditetapkan dengan SK Dekan/Direktur/Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

14. Tujuan Program Studi adalah capaian dari Misi

Program Studi.

15. Tujuan Program Studi disahkan oleh Senat

Fakultas/PPs/Universitas Muhammadiyah Jember.

16. Tujuan Program Studi ditetapkan dengan SK Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

17. Tujuan Lembaga, Pusat Studi, dan Unit lainnya

ditetapkan dengan SK Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember

Page 14: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

9

12. Sasaran dan Strategi 1. Sasaran dan Strategi pencapaian Universitas

Muhammadiyah Jember disusun oleh Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Sasaran dan Strategi pencapaian Fakultas disusun oleh

pimpinan Fakultas.

3. Sasaran dan Strategi pencapaian Program Pascasarjana

disusun oleh pimpinan Program Pascasarjana.

4. Sasaran dan Strategi Program Studi disusun oleh

pimpinan Program Studi.

5. Strategi Pencapaian berisi aktivitas yang terukur untuk

mencapai tujuan, misi, dan visi yang telah ditetapkan.

6. Strategi pencapaian disusun secara bertahap dan

mempunyai target pencapaian yang jelas.

13. Sosialiasi

1. Seluruh visi, misi disosialisasikan di berbagai

kesempatan, berbagai kegiatan, berbagai tempat,

sarana prasarana, dan media.

2. Sosialiasi dipahami oleh sivitas akademika.

3. Hasil sosialisasi terukur.

4. Hasil sosialisasi mempunyai dampak dalam

perkembangan Universitas Muhammadiyah Jember.

5. Dampak di bidang pendidikan pengajaran, penelitian,

dan pengabdian pada masyarakat.

Page 15: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

10

II. STANDAR AIK

NO ASPEK INDIKATOR

1. DASAR PERJUANGAN 1. Al Quran dan Sunnah Rasulullah menjadi landasan

berpikir, bersikap, dan berperilaku.

2. Tauhid adalah basis nilai pengembangan institusi

Universitas Muhammadiyah Jember.

3. Ideologi Muhammadiyah merupakan acuan sikap,

kebijakan dan perilaku organisasi Universitas

Muhammadiyah Jember.

4. Universitas Muhammadiyah Jember adalah alat

dakwah persyarikatan Muhammadiyah.

5. Universitas Muhammadiyah Jember dikelola

sesuai dengan Pedoman, Ketentuan dan Kaidah-

kaidah yang ditetapkan oleh PP Muhammadiyah

dan Majlisdiktilitbang.

2. KELEMBAGAAN AIK.

1. Ketentuan tentang pengelolaan Bidang AIK diatur

dalam Statuta Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Pimpinan Tertinggi (Pimpinan/Ketua/Direktur)

kampus Universitas Muhammadiyah Jember harus

memiliki Wakil Pimpinan/Wakil Ketua/Wakil

Direktur yang membidangi dan bertanggungjawab

mengelola AIK dan Pengembangan Kampus

Islami.

3. Untuk melaksanakan tugas-tugas operasional

Bidang AIK dan Pengembangan Kampus Islam,

setiap Universitas Muhammadiyah Jember harus

memiliki Lembaga Pengkajian dan Pengembangan

AIK (LPP-AIK).

4. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan AIK

minimal terdiri dari:

a. Direktur

b. Sekretaris

c. Kepala Divisi Pendidikan dan Pengajaran AIK

d. Kepala Divisi Pengembangan Kampus Islami

e. Kepala Divisi Sinergi dengan Persyarikatan

f. Kepala Sekretariat

g. 2 (dua) orang tenaga staf.

5. Lembaga Pengkajian dan Pengembangan AIK

harus memiliki job description.

Page 16: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

11

6. Koordinasi kegiatan AIK di tingkat

Fakultas/Pascasarjana dilakukan oleh Koordinator

AIK tingkat Fakultas.

7. Pelaksanaan kegiatan Bidang AIK harus tercantum

dan didasarkan pada Rencana Strategik Universitas

Muhammadiyah Jember dan Rencana Kegiatan

dan Anggaran Tahunan Universitas

Muhammadiyah Jember.

3. KAMPUS ISLAMI 1. Kelembagaan dan Kebijakan

a. Memiliki Pedoman Pengembangan Kampus

Islami

b. Memiliki Divisi Kerja yang mengelola

pengembangan Kampus Islami.

c. Menerapkan kebijakan Berbusana

Muslim/muslimah

d. Menerapkan kebijakan Kampus Tanpa Rokok

e. Membina IMM

f. Membina Tapak Suci

g. Membina Hizbul Wathan

h. Memiliki manajemen dan organisasi Masjid

Kampus.

i. Memiliki manajemen dan organisasi Lazismu

Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Pembinaan SDM

a. Melaksanakan pengajian rutin untuk karyawan,

minimal 2 kali dalam 1 bulan.

b. Melaksanakan pengajian rutin untuk Dosen,

minimal 1 kali dalam sebulan.

c. Melaksanakan Pengajian rutin untuk Pimpinan,

minimal 1 kali dalam 2 bulan.

d. Melaksanakan Baitul Arqam untuk Karyawan

minimal 1 kali dalam satu tahun.

e. Melaksnakan Baitul Arqam untuk Dosen

minimal 1 kali dalam satu tahun.

f. Melaksanakan Baitul Arqam Dosen AIK

minimal 1 kali dalam 1 tahun.

g. Melaksanakan Baitul Arqam untuk pimpinan

minimal 1 kali dalam 2 tahun.

h. Membentuk Tim Instruktur untuk program

Page 17: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

12

perkaderan.

i. Memberi reward naik haji/umroh bagi SDM

berprestasi.

j. Melakukan diskusi, seminar dan simposisum

tentang pengembangan pemikiran Islam dan

Kemuhammadiyahan.

k. Melakukan kajian-kajian untuk pengembangan

kelembagaan persyarikatan, ortom dan AUM.

l. Membuka program-program sertifikasi untuk

kajian Islam yang lebih terprogram dan lebih

sistematis.

3. Lingkungan Kampus

a. Lingkungan Fisik Kampus

1) Tersedia sarana dan prasarana untuk

kegiatan ibadat.

2) Tersedia AIK Centre

3) Tersedia fasilitas penyelenggaraan

jenazah

4) Tersedia visualisasi kampanye amar

ma’ruf nahi munkar

5) Tersedia soundsystem untuk dakwah

kampus.

b. Lingkungan Sosial Kampus

1) Terbangun hubungan yang dialogis dan

komunikasi efektif antara seluruh

stakeholders.

2) Kampus Universitas Muhammadiyah

Jember adalah Kawasan Tanpa Rokok.

3) Kampus Universitas Muhammadiyah

Jember anti-narkoba

c. Lingkungan Spiritual

1) Terbangun tradisi salam

2) Kampanye kampus untuk amalan nawafil

keseharian bagi seluruh stakeholders.

3) Praktek sholat berjamaah di Masjid

Kampus.

4) Kampus Universitas Muhammadiyah

Jember menerapkan busana

muslim/muslimah.

Page 18: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

13

4. SUMBER DAYA MANUSIA 1. Pimpinan

a. Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember

terdiri dari Pimpinan/Ketua/Direktur, Wakil

Pimpinan/Wakil Ketua/Wakil Direktur, Dekan

dan para Wakil Dekan.

b. Standar AIK yang harus dipenuhi oleh

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember

adalah:

1) Teladan bagi masyarakat Kampus dan

masyarakat luas.

2) Mampu melaksanakan Syariat Islam

berdasarkan al-Qur’an dan Sunnah Nabi.

3) Senantiasa mentadarruskan Al-Qur’an.

4) Mampu memimpin jamaah dalam

melakukan peribadatan sesuai Syariat

Islam.

5) Mampu memimpin doa dan menyampaikan

kultum.

6) Senantiasa melaksanakan amal nawafil

dalam kehidupan sehari-hari.

7) Hafal dan memahami sejumlah surat dalam

Al-Qur’an:

8) Memiliki Kartu Tanda Anggota

Muhammadiyah

9) Terlibat aktif dalam kepemimpinan

persyarikatan Muhammadiyah dan/atau

Organisasi Otonom Muhammadiyah,

minmal pada tingkat Daerah.

10) Terlibat aktif dalam kegiatan perkaderan di

lingkungan Persyarikatan, Ortom atau

AUM (Amal Usaha Muhammadiyah)

minimal 1 kali dalam setahun.

2. Ketua Program Studi dan Sekretaris Program Studi

a. Ketua Program Studi dan Sekretaris Program

Studi adalah pimpinan unsur pelaksanan

akademik pada tingkat Fakultas/Pascasarjana

yang melaksanakan pendidikan akademik

dan/atau profesional dalam satu cabang ilmu.

b. Standar AIK untuk Ketua dan Sekretaris

Program Studi adalah:

Page 19: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

14

1) Teladan bagi masyarakat Kampus dan

masyarakat luas.

2) Mampu melaksanakan Syariat Islam

berdasarkan al-Qur’an dan Sunnah Nabi.

3) Senantiasa mentadarruskan Al-Qur’an.

4) Mampu melaksanakan peribadatan sesuai

Syariat Islam.

5) Senantiasa melaksanakan amal nawafil

dalam kehidupan sehari-hari.

6) Hafal dan memahami sejumlah surat

dalam Al-Qur’an:

7) Memiliki Kartu Tanda Anggota

Muhammadiyah

8) Terlibat aktif dalam kepemimpinan

persyarikatan Muhammadiyah dan/atau

Organisasi Otonom Muhammadiyah

minimal pada tingkat Cabang.

9) Terlibat aktif dalam kegiatan perkaderan

di lingkungan Persyarikatan, Ortom atau

AUM (Amal Usaha Muhammadiyah)

minimal 1 kali dalam 2 (dua) tahun.

3. Dosen Umum

a. Standar Kompetensi AIK untuk Dosen Tetap

Umum adalah :

1) Teladan bagi masyarakat Kampus dan

masyarakat luas.

2) Mampu melaksanakan Syariat Islam

berdasarkan al-Qur’an dan Sunnah Nabi.

3) Mampu membaca Al-Qur’an dengan

tajwid yang benar.

4) Mampu melaksanakan peribadatan sesuai

Syariat Islam.

5) Senantiasa melaksanakan amal nawafil

dalam kehidupan sehari-hari.

6) Hafal dan memahami 24 surat dalam Al-

Qur’an.

7) Memiliki Kartu Tanda Anggota

Muhammadiyah

8) Terlibat aktif dalam kepemimpinan

persyarikatan Muhammadiyah dan/atau

Page 20: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

15

Organisasi Otonom Muhammadiyah

minimal pada tingkat Ranting.

9) Terlibat aktif dalam kegiatan perkaderan

di lingkungan Persyarikatan, Ortom atau

AUM minimal 1 kali dalam 3 (tiga)

tahun.

10) Mampu menyusun rencana perkuliahan

yang terintegrasi dengan AIK.

11) Memiliki buku pegangan perkuliahan

yang terintegrasi dengan AIK.

b. Standar Kompetensi AIK untuk Dosen Tidak

Tetap Umum adalah:

1) Teladan bagi masyarakat Kampus dan

masyarakat luas.

2) Menghargai dan menghormati garis

perjuangan Muhammadiyah.

4. Dosen AIK

a. Kualifikasi Pendidikan Dosen AIK adalah

minimal lulusan Program Magister Bidang

Disiplin Ilmu Agama Islam.

b. Standar Kompetensi Dosen AIK adalah :

1) Kompetensi Ideologis

a) Memahami, menghayati dan

mengamalkan paham Islam

Muhammadiyah.

i. Memahami ajaran Islam secara

moderat dan berkemajuan.

ii. Memahami dan melaksanakan

Syariat Islam sesuai dengan

tuntunan Tarjih Muhammadiyah

iii. Hafal, mampu menulis dan

memahami minimal 40 surat al-

Qur’an. Ditambah ayat-ayat

pilihan: 1. Al-Baqarah: 1-34,

255-257, 284-286. 2. Ali Imran:

26-28, 101-104. 3. Al-Furqan:

63-77. 4. Ibrahim: 24-26. 5.Al-

Mukminun: 1-12.

b) Memahami dan menghayati doktrin-

doktrin ideology Muhammadiyah.

Page 21: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

16

c) Terlibat aktif sebagai kader di

persyarikatan muhammadiyah,

minimal di tingkat Daerah.

d) Terlibat aktif dalam pelatihan

perkaderan muhammadiyah, minimal

2 kali dalam satu tahun.

e) Terlibat aktif dalam memimpin

gerakan pengajian Muhammadiyah

f) Membina Ranting Muhammadiyah /

Aisyiyah

g) Aktif di masjid tempat domisili.

2) Kompetensi Profesional

a) Pendidikan dan Pengajaran

1) Dosen menyampaikan materi

perkuliahan dengan jelas, rinci

dan sistematis.

2) Dosen menyampaikan materi

perkuliahan disertai contoh-

contoh yang menarik.

3) Dosen mempu menjelaskan

keterkaitan antar topik/bidang

disiplin ilmu.

4) Menanamkan nilai-nilai dan

penghargaan akan peranan

penting matakuliah di dalam

kehidupan.

5) Dosen menyampaikan materi

yang aktual.

6) Dosen menggunakan hasil-hasil

penelitian untuk memperbaiki

perkuliahan.

7) Dosen menganjurkan bahan

bacaan yang relevan dengan

perkuliahan

8) Dosen menguasai materi

perkuliahan yang diajarkan

9) Dosen menggunakan metode

pembelajaran yang relevan

dengan materi perkuliahan

10) Dosen mampu menghubungkan

Page 22: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

17

matakuliah dengan pengalaman

mahasiswa

11) Dosen memberikan hasil

evaluasi (tugas, UTS, UAS) tepat

waktu

12) Dosen selalu hadir untuk

mengajar (tingkat kehadiran

dosen)

13) Dosen datang dan selesai

mengajar tepat waktu

b) Penelitian

1) Melakukan penelitian 1 kali dalam

1 semester

2) Melakukan penelitian terkait

dengan Persyarikatan

Muhammadiyah, Ortom atau

AUM minimal 1 kali dalam 2

(dua) tahun.

c) Pengabdian kepada masyarakat

1) Melakukan ppm 1 kali dalam 1

semester

2) Melakukan ppm terkait dengan

Persyarikatan Muhammadiyah,

Ortom atau AUM minimal 1 kali

dalam 2 (dua) tahun.

3) Kompetensi Pedagogis

a) Dosen dalam memulai perkuliahan

dimulai dengan membaca

“BASMALAH” dan diakhiri

membaca “HAMDALAH”

b) Dosen melaksanakan tadarus di awal

perkuliahan

c) Dosen menyampaikan sistem

perkuliahan (kontrak perkuliahan)

dengan jelas pada awal pertemuan

d) Dosen menjelaskan sistem pemberian

nilai secara rinci di awal perkuliahan

e) Dosen mempersiapkan diri dengan

sungguh-sungguh dalam menghadapi

perkuliahan

Page 23: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

18

f) Dosen memberikan tugas-tugas

perkuliahan yang memotivasi

mahasiswa untuk belajar secara

efektif

g) Dosen menjaga keteraturan dan

ketertiban selama perkuliahan

h) Dosen menyampaikan materi dan

menjawab pertanyaan di kelas

i) Dosen memberikan kesempatan

kepada mahasiswa untuk

mengemukakan ide atau pendapat

j) Dosen menggunakan hand out (bahan

bacaan) untuk mahasiswa

k) Dosen dapat menguasai kelas selama

proses pembelajaran

l) Dosen menggunakan media dan

teknologi pendidikan dalam

menyampaikan perkuliahan

m) Dosen memberikan feed back (umpan

balik) terhadap tugas-tugas yang

diberikan

n) Dosen memberikan evaluasi sesuai

dengan materi yang diajarkan

o) Dosen memberikan nilai (Tugas,

UTS, UAS) secara objektif,

transparan dan adil

p) Dosen memberikan tugas perkuliahan

yang sesuai dengan kemampuan

mahasiswa dan tujuan kurikulum

4) Kompetensi Personal

a) Dosen memberikan teladan dan

menanamkan nilai-nilai moral,

akhlak dan keimanan terhadap Tuhan

YME

b) Dosen menyampaikan perkuliahan

dengan berwibawa

c) Dosen mampu menjaga integritas

d) Dosen memperlihatkan antusiasme

dalam menyampaikan matakuliah

e) Dosen bersikap ramah terhadap

Page 24: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

19

mahasiswa

f) Dosen menggunakan busana

muslim/muslimah

g) Dosen memperlihatkan rasa percaya

diri

h) Dosen memiliki rasa humor

i) Dosen terbuka dalam menerima kritik

dan saran dari mahasiswa

j) Dosen tidak melakukan diskriminasi

berdasarkan organisasi, paham, suku,

gender dan identitas lainnya

k) Dosen bertanggung jawab terhadap

pelaksanaan pembelajaran dalam

perkuliahan

5) Kompetensi Sosial

a) Dosen peka dan peduli terhadap

kebutuhan akademik mahasiswa

b) Dosen mengenal banyak mahasiswa

secara personal

c) Dosen memiliki kemauan bekerja

sama dengan mahasiswa

d) Dosen menghargai perbedaan

pendapat

e) Dosen mampu menciptakan suasana

yang memungkinkan mahasiswa

bekerja sama (sharing ideas)

f) Dosen memiliki hubungan baik

dengan masyarakat

g) Dosen mampu mengendalikan emosi

5. Standar AIK untuk Tenaga Kependidikan

a. Teladan bagi masyarakat Kampus dan

masyarakat luas.

b. Mampu melaksanakan Syariat Islam

berdasarkan al-Qur’an dan Sunnah Nabi.

c. Mampu membaca Al-Qur’an dengan tajwid

yang benar.

d. Mampu melaksanakan ibadah wajib sesuai

Syariat Islam.

e. Hafal dan memahami 13 surat Al-Qur’an.

Page 25: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

20

Ditambah ayat-ayat pilihan: 1. Al-Baqarah:

255-257. 2. Ali Imran: 101-104.

f. Memiliki Kartu Tanda Anggota

Muhammadiyah

g. Terlibat aktif sebagai jamaah

Muhammadiyah

h. Mengikuti kegiatan perkaderan di

lingkungan Persyarikatan, Ortom atau AUM

minimal 1 kali dalam 2 (dua) tahun.

5. PENDIDIKAN DAN

PENGAJARAN 1. Kompetensi Lulusan

a. Kompetensi Keberagamaan, dicirikan dengan

nilai-nilai:

1) Kemurnian aqidah (keyakinan berbasis

tauhid yang bersumber pada ajaran Al-

Qur’an dan Sunnah Nabi yang

shahih/maqbullah) yang membentuk

keshalehan dalam kehidupan.

2) Ketaatan beribadah (senantiasa

menjalankan ibadah mahdhah, baik yang

wajib maupun yang sunnat tathawwu`

sesuai tuntunan Rasulullah) yang tahsinah

(kemanfaatan atau fungsi) dari ibadah itu

terpantul dalam kehidupan sehari-hari.

3) Keikhlasan (melakukan sesuatu semata-

mata karena Allah SWT) dalam hidup dan

berjuang menegakkan ajaran Islam melalui

Muhammadiyah.

4) Shiddiq (jujur dan dapat dipercaya) dalam

hati, kata, dan tindakan.

5) Amanah (komitmen dan tanggung jawab

moral yang tinggi) dalam mengemban

tugas organisasi.

6) Berjiwa gerakan (semangat untuk aktif

dalam Muhammadiyah sebagai panggilan

jihad di jalan Allah).

b. Kompetensi akademis dan intelektual, dicirikan

dengan nilai-nilai:

1) Fathonah (kecerdasan pikiran sebagai Ulul

Page 26: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

21

Albab) dalam berpikir, berwawasan, dan

menghasilkan karya pemikiran.

2) Tajdid (pembaruan dan berpikiran maju)

dalam mengembangkan kehidupan dan

menggerakkan Persyarikatan sesuai jiwa

ajaran Islam.

3) Istiqamah (konsisten) dalam lisan, pikiran,

dan tindakan.

4) Etos belajar (semangat dan kemauan

keras) untuk untuk selalu mengembangkan

diri, mencari dan memperkaya ilmu, serta

mengamalkan ilmu pengetahuan dalam

kehidupan.

5) Moderat (arif dan mengambil posisi di

tengah) dalam bersikap, berpikiran, dan

bertindak.

6) Kompetensi sosial-kemanusiaan dan

kepeloporan, dicirikan dengan nilai-nilai:

7) Keshalehan (perilaku yang baik) dalam

kehidupan pribadi, keluarga, dan

masyarakat Luas.

8) Kepeduliaan sosial (keterpanggilan dalam

meringankan beban hidup orang lain);

9) Suka beramal (gemar melaksanakan amal

saleh untuk kemaslahatan hidup);

10) Keladanan (menjadi uswah hasanah

[teladan yang baik] dalam seluruh sikap

dan tindakan);

11) Tabligh (menyampaikan kebaikan kepada

orang lain, komunikatif dan terampil

membangun jaringan).

12) Inovatif (menemukan hal-hal baru) dalam

mengembangkan kemajuan organisasi.

13) Berpikiran maju dan membawa

Muhammadiyah pada kemajuan di

berbagai bidang yang menjadi misi dan

usaha gerakan.

c. Kompetensi keorganisasian dan kepemimpinan,

dicirikan oleh:

1) Pengkhidmatan dan partisipasi aktif dalam

Page 27: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

22

peran keumatan, kebangsaan, dan

kemanusiaan universal.

2) Menempati posisi apapun dengan

semangat ikhlas, berdedikasi, berprestasi,

dan menghasilkan hal-hal terbaik.

3) Menjadi bagian yang menyatu dengan

denyut nadi kehidupan Persyarikatan,

umat, dan bangsa sebagai wujud

menjalankan misi organisasi.

4) Berkomitmen dan menjunjung tinggi

ideologi Muhammadiyah dan mampu

bersikap tegas tetapi arif dalam membela

serta menegakkan prinsip dankepentingan

Persyarikatan.

5) Mengutamakan misi dan kepentingan

Muhammadiyah di atas lainnya dengan

niat ikhlas dan berkhidmat.

d. Kompetensi Sosial Kemanusiaan dan

Kepeloporan, yang dicirikan dengan:

1) Keshalehan

2) Kepeduliaan sosial

3) Suka beramal

4) Keladanan

5) Tabligh

6) Inovatif

7) Berpikiran maju dan membawa

Muhammadiyah pada kemajuan di

berbagai bidang yang menjadi misi dan

usaha gerakan.

e. Kompetensi Kemuhammadiyahan, dengan

indicator:

1) Memahami dan menghayati sejarah

Muhammadiyah

2) Menjadi intelektual dengan ideologi Islam

berkemajuan

3) Mampu melaksanakan kegiatan-kegiatan

jamaah secara terorganisir

4) Memahami dan meneladani tokoh-tokoh

Muhammadiyah

5) Memahami dan mencontoh pola gerakan

Page 28: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

23

social keagamaan Muhammadiyah dalam

kehidupan social.

6) Memahami dan mencontoh strategi

kebudayaan Muhammadiyah dalam

mentransformasikan kehidupan

masyarakat menuju masyarakat Islam

yang sebenar-benarnya.

2. Orientasi AIK untuk Mahasiswa Baru

a. Kampus Universitas Muhammadiyah Jember

harus melaksanakan orientasi bagi mahasiswa

baru untuk memperkenalkan bidang AIK.

b. Target orientasi adalah untuk

1) Memperkenalkan Pendidikan dan

pengajaran AIK, Kampus Islami dan

Persyarikatan Muhammadiyah.

2) Memetakan pemahaman dan praktek

beragama mahasiswa.

3) Mengidentifikasi dan menginventarisasi

calon kader Muhammadiyah

c. Orientasi AIK dilaksanakan dibawah koordinasi

Wakil Pimpinan IV.

d. Pelaksanaan Orientasi AIK dilakukan oleh

sebuah Kepanitiaan yang dibentuk oleh

Pimpinan/Ketua/Direktur.

e. Kegiatan Orientasi AIK minimal dilaksanakan

selama 2 hari 1 malam.

3. Standar Isi dan Proses Pembelajaran

a. Kurikulum AIK

1) Umum

a) Seluruh materi pembelajaran AIK

harus mencerminkan paham Islam

Muhammadiyah yang berkemajuan.

b) Seluruh materi pembelajaran AIK

harus terkoneksikan dengan berbagai

isu keagamaan, isu nasional dan isu

kemanusiaan global.

c) Seluruh materi pembelajaran AIK

harus mengarah kepada dukungan

pencapaian profil lulusan setiap

Program Studi.

Page 29: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

24

2) Khusus

a) Tingkat kedalaman dan keluasan

materi pembelajaran AIK lulusan

Program Diploma Tiga minimal

menguasai pengetahuan, nilai-nilai

dan keterampilan dasar Manusia dan

Agama, Nilai-nilai Dasar Islam,

Kemuhammadiyahan dan Integrasi

Islam dengan Ilmu Pengetahuan.

b) Tingkat kedalaman dan keluasan

materi pembelajaran AIK lulusan

Program Diploma Empat dan Sarjana

minimal menguasai pengetahuan,

nilai-nilai dan keterampilan tentang

Manusia dan Agama, Aqidah,

Akhlaq, Ibadah, Muamalah,

Kemuhammadiyahan dan Integrasi

Islam dengan Ilmu Pengetahuan.

c) Tingkat kedalaman dan keluasan

materi pembelajaran AIK lulusan

Program Profesi satu minimal

menguasai pengetahuan, nilai-nilai

dan keterampilan dasar tentang al-

Islam dan Kemuhammadiyahan serta

integrasi Islam dengan Ilmu

Pengetahuan.

d) Tingkat kedalaman dan keluasan

materi pembelajaran AIK lulusan

Program Magister minimal

menguasai pengetahuan dan nilai-

nilai tentang Filsafat Pendidikan

Muhammadiyah.

b. Kurikulum Non-AIK

Tingkat kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran pada seluruh Program harus

mencerminkan integrasi Islam dengan Ilmu

Pengetahuan.

4. Bobot sks Mata Kuliah AIK

a. Bobot sks Mata Kuliah AIK untuk Program

Diploma Tiga minimal 4 sks, maksimal 8 sks.

Page 30: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

25

b. Bobot sks Mata Kuliah AIK untuk Program

Profesi minimal 2 sks, maksimal 4 sks.

c. Bobot sks Mata Kuliah AIK untuk Program

Magister 2 sks.

5. Pengelolaan Pembelajaran AIK

a. Pengelolaan Pembelajaran AIK harus mengacu

pada standar kompetensi lulusan, standar isi

pembelajaran, standar proses pembelajaran,

standar dosen dan tenaga kependidikan serta

standar sarana dan pra sarana.

b. Pelaksanaan standar pengelolaan Pembelajaran

AIK dilakukan oleh Lembaga Pengkajian dan

Pengembangan (LPP) AIK bersama-sama

dengan Ketua Program Studi.

c. LPP AIK bertanggungjawab:

1) Menyusun Kurikulum dan Rencana Perkuliahan

Semester MK AIK.

2) Menyusun bahan ajar AIK

3) Melakukan evaluasi kinerja Dosen AIK

4) Melakukan pembinaan dan peningkatan mutu

Dosen AIK

d. Model dan metode pembelajaran AIK harus

dilakukan dengan pendekatan yang menarik,

menyenangkan dan menantang.

1) Model dan metode pembelajaran untuk Program

Diploma, Program Profesi dan Sarjana

dilakukan dengan model Problem Base

Learning dan Experiential Learning.

2) Model dan metode pembelajaran untuk Program

Magister dilakukan dengan metode seminar

terhadap studi naskah hasil-hasil riset, tesis dan

disertasi tentang Muhammadiyah.

6. Ujian Pendadaran AIK

a. Ujian Pendadaran AIK dilaksanakan sebagai

bentuk tanggungjawab Universitas

Muhammadiyah Jember terhadap kualitas

lulusan.

b. Ujian Pendadaran AIK bertujuan untuk

memastikan capaian kompetensi AIK calon

lulusan.

Page 31: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

26

c. Ujian Pendadaran AIK dilakukan bagi

mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh

mata kuliah AIK.

d. Ujian Pendadaran merupakan syarat untuk bisa

mengikuti Ujian Skripsi.

e. Pelaksanaan Ujian Pendadaran AIK dilakukan

oleh 2 (dua) Panitia, Panitia tingkat Pusat dan

Panitia teknis di tingkat Fakultas.

6. INTEGRASI KEILMUAN 1. Universitas Muhammadiyah Jember memiliki

Pedoman Integrasi Keilmuan.

2. Universitas Muhammadiyah Jember menyediakan

fasilitas training tentang paradigma, metode dan

teknis integrasi keilmuan.

3. Universitas Muhammadiyah Jember memiliki peta

jalan dan target integrasi keilmuan dari seluruh

mata kuliah yang dibelajarkan.

4. Universitas Muhammadiyah Jember memfasilitasi

penerbitan naskah buku yang telah terintegrasi.

5. Universitas Muhammadiyah Jember melakukan

publikasi terhadap hasil-hasil kajian dan buku yang

terkait dengan integrasi keilmuan.

7. PENELITIAN AIK

1. Tersedia kuota anggaran Penelitian sebesar 15 %

dari total anggaran Universitas Muhammadiyah

Jember untuk riset persyarikatan, ortom, AUM dan

AIK.

2. Tersedia hasil-hasil riset tentang Pemberdayaan

dan Pengembangan Cabang dan Ranting.

3. Tersedia hasil-hasil riset tentang Pengembangan

Persyarikatan Muhammadiyah.

4. Tersedia hasil-hasil riset tentang Pengembangan

Organisasi Otonom.

5. Tersedia hasil-hasil Riset tentang Pengembangan

Amal Usaha Muhammadiyah.

6. Tersedia hasil-hasil Riset tentang pengembangan

pendidikan dan pengajaran AIK.

7. Tersedia hasil-hasil riset tentang pengembangan

Kampus Islami.

8. PENGABDIAN DAN

PENGEMBANGAN

MASYARAKAT AIK

1. Tersedia kuota anggaran Pengabdian dan

Pemberdayaan Masyarakat sebesar 15 % dari total

anggaranUniversitas Muhammadiyah Jember

Page 32: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

27

dengan sasaran persyarikatan, ortom, AUM dan

AIK.

2. Melakukan Pemberdayaan dan Pengembangan

Cabang dan Ranting.

3. Melakukan Pengembangan Persyarikatan

Muhammadiyah.

4. Melakukan Pengembangan Organisasi Otonom.

5. Melakukan Pengembangan Amal Usaha

Muhammadiyah.

6. Melakukan pengembangan pendidikan dan

pengajaran AIK.

7. Melakukan pengembangan Kampus Islami.

9. KEMAHASISWAAN 1. Universitas Muhammadiyah Jember

bertanggungjawab membina Organisasi Otonom

Muhammadiyah, yaitu Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah (IMM), Hizbul Wathan (HW) dan

Tapak Suci.

2. Universitas Muhammadiyah Jember menyediakan

berbagai kursus peningkatan dan pengembangan

kompetensi kader seperti:

a. Program Sertifikasi Bahasa Arab

b. Program Sertifikasi Kajian Tafsir

c. Program Sertifikasi Kajian Sirah Nabawiyah

d. Program Sertifikasi Kajian Hadits

e. Kajian Tarjih

f. Kajian Ideologi Muhammadiyah

3. Universitas Muhammadiyah Jember menyediakan

anggaran untuk pembinaan Ortom dan kehiatan-

kegiatan kajian dan kursus peningkatan kompetensi

kader.

10. KERJASAMA DENGAN

PERSYARIKATAN 1. Perguruan Tinggi Muhammadiyah harus memiliki

kuota anggaran kerjasama dengan Persyarikatan,

ortom dan AUM.

2. Kerjasama dengan persyarikatan, ortom dan AUM

dilakukan bersama sejak proses perencanaan,

pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.

Page 33: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

28

11. PEMBIAYAAN 1. Universitas Muhammadiyah Jember harus

menyediakan anggaran untuk Bidang AIK sesuai

dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing

Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Bidang AIK harus menyusun standar pembiayaan

untuk setiap kegiatan yang dilaksanakan.

Page 34: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

29

III. STANDAR PENERIMAAN MAHASISWA BARU

Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru

Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru

yang menjamin mutu, ekuitas, aksesibilitas, dan menggunakannya secara konsisten

dan efektif

A. Sistem rekrutmen calon mahasiswa baru (D-3, S-1 dan S-2): dokumentasi kebijakan dan

persyaratan penerimaan.

D-3 Kebijakan penerimaan dan seleksi calon mahasiswa terdokumentasi

dengan baik.

Persyaratan penerimaan mahasiswa sangat tinggi, yaitu: IPK 3.50 (skala

1 – 4) atau nilai rata-rata 8,0 (skala 1 – 10) pada S1 dan/atau IPK 3,5

pada S2 dari program studi yang terakreditasi A (untuk S1 dan S2) oleh

BAN-PT atau dari luar negeri yang diakui oleh Dikti; IPK mata ajaran

penting seperti matematika, fisika, kimia, biologi, ekonomi, sosiologi

(sesuai bidang ilmu program studi) IPK-nya tidak kurang dari 3,0;

memilki publikasi ilmiah; dilakukan interview untuk mengetahui

kemampuan intelektual dan motivasi calon mahasiswa; mahasiswa dari

bidang yang tidak sama diharuskan mengikuti dan lulus mata kuliah yang

ditetapkan oleh program studi (catatan : jika yang diterima mahasiswa

berijazah S1 dengan nilai 3,50 harus dapat mempertahankan nilai 3,5

pada dua semester pertama di program doktor).

S-1

S-2

B. Sistem penerimaan mahasiswa baru disusun secara lengkap, dan dilaksanakan secara

konsisten.

Ada bukti berupa dokumen mutu dan pelaksanaannya secara konsisten tentang

penerimaan mahasiswa baru yang memuat unsur-unsur berikut:

(1) Kebijakan/ pendekatan penerimaan mahasiswa baru;

(2) Kriteria penerimaan mahasiswa baru;

(3) Prosedur penerimaan mahasiswa baru;

(4) Instrumen; penerimaan mahasiswa baru;

(5) Sistem pengambilan keputusan.

Page 35: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

30

C. Sistem penerimaan mahasiswa baru mampu menjamin mutu, ekuitas, aksesibilitas secara

efektif.

Sistem penerimaan mahasiswa baru yang ada menghasilkan mahasiswa yang

bermutu, mencerminkan ekuitas dan aksesibilitas yang ditunjukkan dengan:

(1) Pemenuhan persyaratan mutu mahasiswa yang ditentukan sesuai dengan kriteria

yang ditetapkan;

(2) Rasio antara pendaftar dengan yang diterima;

(3) Rasio antara yang diterima dengan daya tamping.

D. Ketersediaan dokumen tentang penerimaan mahasiswa baru dan pelaksanaannya.

Tersedia dokumen tentang penerimaan mahasiswa baru dan dilaksanakan secara

konsisten.

E. Rasio calon mahasiswa yang melamar dibanding calon mahasiswa yang diterima.

Rasio calon mahasiswa yang melamar dibanding calon mahasiswa yang diterima >

4:1.

F. Motivasi penerimaan mahasiswa transfer.

Alasan menerima mahasiswa transfer seharusnya untuk meningkatkan layanan pendidikan.

Penerimaan mahasiswa transfer dilakukan dengan proses seleksi yang baik/ketat dalam

upaya tetap menjaga mutu, tidak hanya karena pertimbangan ekonomi semata. Agar

nantinya menjadi insan yang islami, humanis, dan profesional berdasarkan pada al quran dan

as-sunah

1. Alasan penerimaan untuk meningkatkan layanan pendidikan.

2. Proses dilakukan secara ketat dan baik.

3. Mahasiswa yang diterima bermutu akademik tinggi dan tidak memiliki catatan

kejahatan.

G. Rasio mahasiswa baru transfer terhadap mahasiswa baru regular, atau terhadap

mahasiswa baru bukan transfer.

Penilaian butir ini dihitung dengan cara berikut:

TMBT = total mahasiswa baru transfer untuk program reguler dan non-reguler

TMB = total mahasiswa baru bukan transfer untuk program reguler dan non-reguler

RM= TMBT

TMB

RM < 0.25 (RM kurang dari 0.25).

Page 36: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

31

H. Daya tarik Universitas/Fakultas/Program secara nasional, berupa penyebaran mahasiswa

yang berasal dari berbagai daerah.

Dapat dilihat di SIA pada data asal daerah

I. Pedoman seleksi calon mahasiswa baru disusun secara lengkap.

Ada bukti berupa dokumen pedoman seleksi mahasiswa baru yang dilengkapi

dengan:

(1) Pendekatan seleksi;

(2) Prosedur seleksi;

(3) Kriteria seleksi;

(4) Instrumen, dan

(5) Cara pengambilan keputusan.

J. Sistem untuk memberikan peluang dan menerima mahasiswa dari golongan tidak mampu

dan cacat fisik.

- Ada dan sudah tercantum dalam pedoman PMB

K. Penerapan prinsip-prinsip ekuitas.

Profil mahasiswa yang diterima menunjukkan bahwa tidak ada pembedaan

perlakuan atas dasar gender, status sosial, ras, agama, latar belakang budaya, dan

politik.

L. Penerapan prinsip pemerataan daerah asal mahasiswa.

> 50% daerah kabupaten dan kotamadya terwakili.

Efektivitas implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa untuk

menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu yang diukur dari jumlah peminat,

proporsi pendaftar terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan yang

registrasi.

M. Rasio calon mahasiswa yang ikut seleksi dengan daya tampung.

D-3 Rasio > 6 (Rasio lebih dari 6)

S-1

Rasio > 1,5 (Rasio lebih dari 1,5) S-2

Page 37: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

32

N. Rasio mahasiswa baru reguler yang melakukan registrasi dengan calon mahasiswa baru

reguler yang lulus seleksi.

D-3

Rasio > 95% (Rasio lebih dari 95%) S-1

S-2

O. Rasio mahasiswa baru transfer terhadap mahasiswa baru regular, atau terhadap

mahasiswa baru bukan transfer.

D-3

RM < 0.25 (RM kurang dari 0.25) S-1

S-2

P. Rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK).

D-3 Rata-rata IPK > 2,75 (IPK lebih dari 2,75) selama lima tahun terakhir

S-1 Rata-rata IPK > 3,50 (IPK lebih dari 3,50)

S-2 Rata-rata IPK > 3,80 (IPK lebih dari 3,80)

Q. Rata-rata masa studi lulusan (MS).

D-3 Untuk S-1, MS ≤ 4.0 tahun (MS kurang dari atau sama dengan 4 tahun)

S-1 Untuk S-2, MS ≤ 2.0 tahun (MS kurang dari atau sama dengan 2 tahun)

S-2 Untuk S-3, MS < 3.0 tahun (MS kurang dari 3 tahun)

R. Persentase Mahasiswa WNA (MWNA).

S-1

Mahasiswa asing yang ada 26 orang S-2

Page 38: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

33

S. Penerimaan mahasiswa non-reguler.

Penerimaan mahasiswa non-reguler selayaknya tidak membuat beban dosen sangat berat,

jauh melebihi beban ideal (sekitar 12 sks).

S-1 Jumlah mahasiswa yang diterima masih memungkinkan dosen mengajar

seluruh mahasiswa dengan total beban mendekati ideal, yaitu kurang atau

sama dengan 13 sks.

T. Profil mahasiswa: prestasi dan reputasi akademik, bakat dan minat.

Penghargaan atas prestasi mahasiswa di bidang nalar, bakat dan minat.

D-3 Ada bukti penghargaan juara lomba ilmiah, olah raga, maupun seni

tingkat internasional, nasional, regional, dan lokal PT.

S-1 Ada bukti penghargaan bidang akademik tingkat internasional.

S-2 Ada bukti penghargaan bidang akademik tingkat internasional, nasional,

wilayah, dan lokal PT.

Page 39: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

34

IV. STANDAR AKSES PELAYANAN KEPADA MAHASISWA

Universitas/Fakultas/Program mampu memberikan akses dan layanan kepada

mahasiswa yang secara efektif dimanfaatkan untuk membina dan mengembangkan

penalaran, minat dan bakat, bimbingan karir, dan kesejahteraan.

A. Akses dan layanan kepada mahasiswa untuk membina dan mengembangkan penalaran,

minat dan bakat, kesejahteraan, bimbingan karir.

Ada bukti tentang aksesibilitas dan layanan unit-unit pembinaan dan pengembangan

bidang:

(1) Minat dan bakat (ormawa);

(2) Penalaran (mawapres, LKTI, dll);

(3) Kesejahteraan (Beasiswa);

(4) Bimbingan karir.

(5) Konseling

B. Pemanfaatan unit-unit layanan yang disediakan oleh Universitas/Fakultas/ Program

secara efektif.

Ada bukti tentang pemanfaatan unit-unit layanan mahasiswa yang didukung dengan

tersedianya:

(1) Dana;

(2) Sarana dan prasarana;

(3) Pembimbingan;

(4) Agenda kegiatan yang terdokumentasi dengan baik.

C. Peningkatan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah dan dalam bidang minat dan

bakat pada tingkat lokal/ nasional/ internasional.

Ada bukti partisipasi pada semua kegiatan mahasiswa, yaitu:

(1) Penalaran;

(2) Minat dan Bakat;

(3) Ada tingkat lokal, nasional, dan internasional.

D. Peningkatan prestasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah dan dalam bidang minat dan

bakat pada tingkat lokal/ nasional/ internasional.

Ada bukti prestasi pada semua kegiatan mahasiswa, yaitu:

(1) Penalaran;

(2) Minat dan Bakat;

(3) Ada tingkat lokal, nasional, dan internasional.

Page 40: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

35

Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem evaluasi untuk mencapai angka

efisiensi edukasi yang ideal.

Pemilikan sistem evaluasi untuk mencapai angka efisiensi edukasi yang efektif.

Ada bukti tentang kepemilikan sistem evaluasi yang efektif yang mencakup:

(1) Kebijakan dan strategi untuk mendorong seluruh jurusan/program studi

melakukan proses pencapaian efisiensi edukasi yang ditetapkan oleh institusi;

(2) Instrumen yang sahih dan andal disesuaikan dengan kondisi

Universitas/Fakultas/Program;

(3) Monitoring dan evaluasi proses pencapaian efisiensi edukasi yang telah

ditetapkan;

(4) Tonggak pencapaian serta tindak lanjut untuk mencapai angka efisiensi edukasi

yang ideal.

Mahasiswa memiliki akses untuk mendapatkan pelayanan mahasiswa yang dapat

dimanfaatkan untuk membina dan mengembangkan penalaran, minat, bakat, seni, dan

kesejahteraan. Jenis pelayanan kepada mahasiswa antara lain:

(1) Bimbingan dan konseling

(2) Minat dan bakat (ekstra kurikuler)

(3) Pembinaan soft skill

(4) Layanan beasiswa

(5) Layanan kesehatan

S-1 Ada semua (5 jenis) pelayanan mahasiswa yang dapat diakses.

Kualitas layanan kepada mahasiswa (SL)

S-1 SL > 3.5 (SL lebih dari 3.5)

Page 41: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

36

V. STANDAR KURIKULUM

A. STANDAR TINGKAT UNIVERSITAS

1. Universitas memiliki kebijakan, peraturan, pedoman atau buku panduan untuk

melakukan perencanaan, pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara

berkala dan berkesinambungan.

Peran Universitas dalam penyusunan, implementasi, dan pengembangan kurikulum untuk

jurusan/program studi yang dikelola.

Bentuk dukungan Universitas dalam penyusunan, implementasi, dan pengembangan

kurikulum antara lain dalam bentuk penyediaan fasilitas, pengorganisasian kegiatan, serta

bantuan pendanaan.

Universitas sangat berperan dengan memberi fasilitas yang sangat baik, termasuk

pendanaan.

Kepemilikan dokumen kebijakan tentang pengembangan kurikulum yang lengkap.

Ada bukti berupa dokumen tertulis yang mencakup: (1) Kebijakan; (2) Peraturan,

(3) pedoman atau buku panduan yang memfasilitasi jurusan/program studi untuk

melakukan perencanaan, pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara

berkala.

2. Universitas memiliki komitmen untuk mengalokasikan anggaran dan mempersiapkan

sumberdaya yang dapat digunakan oleh jurusan/program studi untuk merencanakan

melaksanakan, mengembangkan, memutakhirkan kurikulum.

Komitmen pengalokasian dana dan sumberdaya manusia untuk pengembangan kurikulum.

Ada alokasi dana dalam anggaran institusi dan sumber daya yang jelas dan

memadai, serta realisasi sesuai jadwal untuk semua jurusan/program studi.

3. Universitas melaksanakan monitoring dan evaluasi pengembangan kurikulum program

studi.

Peran Universitas dalam memonitor dan mengevaluasi proses pembelajaran.

Universitas melakukan monitoring dan evaluasi secara bersistem dan hasilnya digunakan

untuk perbaikan proses pembelajaran.

Page 42: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

37

Universitas melakukan monitoring dan evaluasi secara bersistem dan terus

menerus dan hasilnya digunakan untuk perbaikan proses pembelajaran.

Ada laporan evaluasi yang lengkap.

Monitoring dan evaluasi pengembangan kurikulum jurusan/program studi.

Ada bukti tertulis tentang analisis dan evaluasi pemutakhiran kurikulum

jurusan/program studi dan melakukan tindaklanjut untuk penjaminan mutu secara

berkesinambungan.

B. STANDAR KURIKULUM TINGKAT PROGRAM STUDI

1. Panduan yang mendorong/memfasilitasi PS untuk perbaikan isi kurikulum secara

berkesinambungan, meliputi aspek sebagai berikut:

a. Tujuan

b. Materi/isi

c. Strategi

d. Evaluasi

Ada bukti Panduan lengkap mencakup 4 aspek sangat jelas.

2. Umpan balik dari stakeholder

Umpan balik dianalisis dan ditindaklanjuti

3. Kurikulum harus memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam

kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan,

terlaksananya misi, dan terwujudnya visi Jurusan/Program Studi.

Kompetensi lulusan

Kelengkapan dan perumusan kompetensi

S-1 Kurikulum memuat kompetensi lulusan secara lengkap (utama, pendukung,

lainnya) yang terumuskan secara sangat jelas

S-2 Kurikulum memuat kompetensi lulusan secara lengkap (utama, pendukung,

lainnya) yang terumuskan secara sangat jelas

Orientasi dan kesesuaian dengan visi dan misi

S-1 Sesuai dengan visi-misi, sudah berorientasi ke masa depan

S-2 Sesuai dengan visi-misi, sudah berorientasi ke masa depan

Page 43: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

38

4. Kurikulum memuat matakuliah yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan

memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan

memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi

matakuliah, silabus dan rencana pembelajaran.

Struktur Kurikulum.

Kesesuaian matakuliah dan urutannya dengan standar kompetensi.

S-1 Sesuai dengan standar kompetensi, sudah berorientasi ke masa depan

S-2 Sesuai dengan standar kompetensi, sudah berorientasi ke masa depan

Persentase mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-

tugas (PR atau makalah) ≥ 20% PTGS

S-1 PTGS > 50% (PTGS lebih dari 50%)

S-2 PTGS > 50% (PTGS lebih dari 50%)

Matakuliah dilengkapi dengan deskripsi matakuliah, silabus dan Satuan acara Perkuliahan

(SAP).

S-1 Lebih dari 95% mata kuliah

S-2 Lebih dari 95% mata kuliah

Fleksibilitas mata kuliah pilihan.

S-1 Bobot mata kuliah pilihan ≥ 9 sks dan yang disediakan/ dilaksanakan ≥ 2.0

x sks mk pilihan yang harus diambil

S-2 Bobot mata kuliah pilihan ≥ 9 sks dan yang disediakan/ dilaksanakan ≥ 2.0

x sks mk pilihan yang harus diambil

Substansi praktikum dan pelaksanaan praktikum.

Catatan: Peer group diharapkan menentukan modul-modul praktikum yang harus

dilakukan, syarat minimal maupun yang lebih baik.

S-1 Pelaksanaan modul praktikum lebih dari cukup (ditambah dengan

demonstrasi di laboratorium) di PT sendiri

S-2 Pelaksanaan modul praktikum lebih dari cukup (ditambah dengan

demonstrasi di laboratorium) di PT sendiri

Page 44: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

39

5. Kurikulum dan seluruh kelengkapannya harus ditinjau ulang dalam kurun waktu

tertentu oleh Jurusan/Program Studi bersama fihak-fihak terkait (relevansi sosial dan

relevansi epistemologis) untuk menyesuaikannya dengan perkembangan Ipteks dan

kebutuhan pemangku kepentingan (stakeholders).

Pelaksanaan peninjauan kurikulum selama 5 tahun terakhir.

S-1 Pengembangan dilakukan secara mandiri dengan melibatkan pemangku

kepentingan internal dan eksternal dan memperhatikan visi, misi, dan

umpan balik Jurusan/Program Studi

S-2 Pengembangan dilakukan secara mandiri dengan melibatkan pemangku

kepentingan internal dan eksternal dan memperhatikan visi, misi, dan

umpan balik Jurusan/Program Studi

Penyesuaian kurikulum dengan perkembangan Ipteks dan kebutuhan pemangku

kepentingan.

S-1 Pembaharuan kurikulum dilakukan sesuai dengan perkembangan ilmu di

bidangnya dan kebutuhan pemangku kepentingan

S-2 Pembaharuan kurikulum dilakukan sesuai dengan perkembangan ilmu di

bidangnya dan kebutuhan pemangku kepentingan

6. Persyaratan dalam mengikuti pendidikan magister serta persyaratan kelulusannya.

a. Persyaratan yang harus dipenuhi mahasiswa selama mengikuti pendidikan, proses

pelaksanaan dan persyaratan kelulusannya.

b. Persyaratan penguasaan bahasa Inggris. Untuk bahasa Inggris standarnya adalah

TOEFL.

c. Mengikuti perkuliahan dan ujian mata kuliah (atau tugas-tugas setara dari komisi

pembimbing) yang isinya berupa perkembangan ilmu mutakhir dalam bidangnya.

d. Ujian kualifikasi: cara/bentuk ujian dan mutu soal ujian.

e. Penyajian dan penilaian rencana penelitian.

f. Penyajian hasil penelitian dalam seminar.

g. Publikasi penelitian.

h. Penulisan tesis (tesis menunjukkan luasnya kesujanaan, kedalaman penelitian, dan

kemampuan untuk meneliti permasalahan secara mandiri sesuai kaidah ilmiah):

penilaian kelayakan disertasi.

i. Sistem penjaminan mutu tesis dan pelaksanaannya.

j. Ujian akhir studi.

Page 45: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

40

7. Sistem pembimbingan penelitian dan penulisan hasil penelitian.

Ketersediaan panduan, sosialisasi, dan pelaksanaannya.

S-1 Ada panduan tertulis yang disosialisasikan dan dilaksanakan dengan

konsisten

S-2 Ada panduan tertulis yang disosialisasikan dan dilaksanakan dengan

konsisten

Jumlah maksimum mahasiswa yang dibimbing oleh seorang dosen pembimbing, baik

sebagai pembimbing utama (promotor) dan anggota. Dalam hal jumlah mahasiswa

bimbingan, penilaian berdasarkan expert judgment.

S-1 1 – 4 mahasiswa per dosen pembimbing TA

S-2 1 – 4 mahasiswa per dosen pembimbing TA

Jumlah maksimum mahasiswa yang dibimbing oleh seorang dosen pembimbing, baik

sebagai pembimbing utama maupun anggota.

Rata-rata jumlah pertemuan/pembimbingan selama penyelesaian skripsi

S-1 ≥ 8 kali

S-2 ≥ 8 kali

Jabatan akademik (fungsional) dosen pembimbing utama/promotor disertasi.

S-1 Seluruh dosen pembimbing berpendidikan minimal S2 dan sesuai dengan

bidang keahliannya

S-2 Seluruh dosen pembimbing berpendidikan minimal S2 dan sesuai dengan

bidang keahliannya

Rata-rata lama penyelesaian tugas akhir/tesis dalam tiga tahun terakhir.

S-1

Jika dalam struktur kurikulum tugas akhir dijadwalkan selesai dalam satu

semester, Rata-rata: ≤ 6 bulan

Jika dalam struktur kurikulum tugas akhir dijadwalkan selesai dalam dua

semester, Rata-rata: ≤ 12 bulan

S-2

Jika dalam struktur kurikulum tugas akhir dijadwalkan selesai dalam satu

semester, Rata-rata: ≤ 6 bulan

Jika dalam struktur kurikulum tugas akhir dijadwalkan selesai dalam dua

semester, Rata-rata: ≤ 12 bulan

Page 46: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

41

VI. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

NO ASPEK INDIKATOR

1 Sikap 1. Seluruh program studi memiliki rumusan capaian pembelajaran yang

mengacu pada KKNI dalam aspek sikap lulusan yang tertulis dalam

buku panduan akademik dan dijadikan acuan untuk semua standar

pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan Al Islam

Kemuhammadiyahan (AIKA)

2. Rumusan capaian sikap lulusan merupakan perilaku benar dan

berbudaya meliputi sikap jujur, amanah, disiplin, mandiri, dan

bertanggung jawab.

2 Pengetahuan 1. Seluruh program studi memiliki rumusan capaian pembelajaran yang

mengacu pada KKNI dalam aspek pengetahuan lulusan yang tertulis

dalam buku panduan akademik dan dijadikan acuan untuk semua

standar pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan Al

Islam Kemuhammadiyahan (AIKA)

2. Rumusan capaian pengetahuan lulusan mencakup konsep, teori,

metode, dan/atau falsafah bidang ilmu yang diperoleh dalam seluruh

proses pembelajaran.

3

Keterampilan

Umum

1. Seluruh program studi memiliki rumusan capaian pembelajaran yang

mengacu pada KKNI dalam aspek keterampilan lulusan yang tertulis

dalam buku panduan akademik dan dijadikan acuan untuk semua

standar pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan Al

Islam Kemuhammadiyahan (AIKA)

2. Rumusan keterampilan merupakan unjuk kerja dengan menggunakan

konsep, teori, metode, bahan, dan/atau instrumen yang diperoleh

melalui seluruh proses pembelajaran mencakup keterampilan umum

dan keterampilan khusus.

3. Rumusan keterampilan umum berisi tentang kemampuan kerja umum

yang wajib dimiliki oleh setiap lulusan dalam rangka menjamin

keselarasan kemampuan lulusan sesuai dengan tingkat program dan

jenis pendidikan tinggi.

4. Keterampilan umum yang harus dimiliki oleh lulusan Universitas

Muhammadiyah Jember adalah:

a. Mampu membaca Al Qur’an dengan tajwid yang benar

b. Bahasa Inggris

b.1 Program D3 skor TOEFL: 400

b.2 Program S1 skor TOEFL: 450

Page 47: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

42

b.3 Program Profesi skor TOEFL: 475

b.4 Program S2 skor TOEFL: 500

c. Mampu menggunakan ICT

d. Memiliki kompetensi sesuai bidang keahlian:

1) Lulusan FAI menguasai bahasa Arab dengan skor TOAFL:

350

2) Lulusan Program Studi Bahasa Indonesia harus lulus Uji

Kompetensi Bahasa Indonesia (UKBI) tingkat madya

3) Lulus uji kompetensi Al-Islam Kemuhammadiyahan (AIK).

4) Program profesi, lulus uji kompetensi profesi.

e. Lulusan semua jenjang memiliki Surat Keterangan Pendamping

Ijazah (SKPI)

4

Keterampilan

khusus

Lulusan memiliki keterampilan khusus dan kemampuan kerja sesuai

dengan bidang keilmuan program studi.

5 Kompetensi

Lulusan

Universitas

Muhammadi

yah Jember

1. Semua lulusan Universitas Muhammadiyah Jember adalah alumni

yang wajib menjaga nama baik almamater dan persyarikatan

Muhammadiyah.

2. Semua lulusan Universitas Muhammadiyah Jember wajib memiliki

karya ilmiah

a. Program diploma dalam bentuk laporan tugas akhir

b. Program sarjana dalam bentuk skripsi

c. Program profesi dalam bentuk laporan praktik kerja profesi

d. Program magister dalam bentuk tesis

3. Lulusan Universitas Muhammadiyah Jember mempunyai kemampuan

bekerjasama, berorganisasi, pengembangan diri, berkomunikasi

dengan baik, dan memiliki jiwa entrepreneurship.

4. Lulusan Universitas Muhammadiyah Jember memiliki kompetensi

yang handal, yang dibuktikan dengan laporan masa tunggu lulusan

untuk bekerja rata-rata 6 bulan.

5. Lulusan Universitas Muhammadiyah Jember bekerja sesuai dengan

bidang ilmunya minimal 80% dari jumlah lulusan.

Page 48: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

43

VII. STANDAR ISI PEMBELAJARAN

No ASPEK INDIKATOR

1 Kedalaman dan keluasan materi 1. Seluruh program studi merumuskan keluasan dan

kedalaman materi pembelajaran dengan mengacu

pada deskripsi capaian pembelajaran lulusan dari

KKNI.

2. Tingkat kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran bagi lulusan program diploma tiga

(minimal) memiliki sikap positif menguasai konsep

teoretik bidang pengetahuan, dan keterampilan

tertentu secara umum.

3. Tingkat kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran bagi lulusan program sarjana

(minimal) memiliki sikap positif dan menguasai

konsep bidang pengetahuan dan keterampilan

tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian

khusus dalam bidang pengetahuan dan

keterampilan tersebut secara mendalam.

4. Tingkat kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran bagi lulusan program profesi

(minimal) memiliki sikap positif dan etika yang

sesuai dengan kode etik bidang profesi,

mengaplikasikan teori bidang pengetahuan dan

keterampilan tertentu.

5. Tingkat kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran bagi lulusan program magister

memiliki sikap positif, menguasai teori, dan

mengaplikasikan pengetahuan tertentu.

2 Kedalaman dan keluasan materi

di Universitas Muhammadiyah

Jember

1. Tingkat kedalaman dan keluasan materi

pembelajaran sekurang-kurangnya berkorelasi

dengan pengetahuan Al Islam dan

Kemuhammadiyahan.

2. Memiliki rancangan untuk melakukan integrasi

keilmuan dengan Al Islam Kemuhammadiyahan.

Semua program studi menuangkan isi pembelajaran

dalam bentuk mata kuliah yang dirumuskan dalam

asosiasi program studi Universitas Muhammadiyah

Jember. Bagi program studi yang tidak memiliki

asosiasi diasistensi oleh Majelis Diktilitbang PP

Muhammadiyah.

Page 49: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

44

VIII. STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

No ASPEK INDIKATOR

1 Karakteristik

Proses

Pembelajaran

Seluruh program studi menerapkan karakterisitik proses pembelajaran

interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif,

kolaboratif, berpusat pada mahasiswa.

a. Interaktif: semua dosen melakukan proses pembelajaran

mengutamakan proses interaksi dua arah antara mahasiswa dan dosen

b. Holistik: semua dosen melakukan proses pembelajaran dengan

mendorong terbentuknya pola pikir mahasiswa yang komprehensif dan

luas dengan mengiternalisasi keunggulan, dan kaarifan lokal, maupun

nasional.

c. Integratif: semua dosen melakukan proses pembelajaran yang

terintegrasi untuk memenuhi capaian pembelajaran lulusan secara

keseluruhan dalam satu kesatuan program melalui pendekatan

antardisiplin dan multidisiplin.

d. Saintifik semua dosen melakukan proses pembelajaran yang

mengutamakan pendekatan ilmiah dengan menjunjung tinggi nilai Al

Islam Kemuhammadiyahan.

e. Kontekstual semua dosen melakukan proses pembelajaran yang

disesuaikan dengan tuntutan kemampuan mnyelesaikan masalah sesuai

keahliannya.

f. Tematik semua dosen melakukan proses pembelajaran yang

disesuaikan dengan karakteristik keilmuan dan dikaitkan dengan

permasalahan nyata.

g. Efektif semua dosen melakukan proses pembelajaran secara berhasil

guna dengan mementingkan penguasaan materi secara baik dan benar.

h. Kolaboratif semua dosen melakukan proses pembelajaran secara

bersama dengan melibatkan interaksi antar mahasiswa untuk

mengoptimalisasi capaian sikap, pengetahuan, dan ketrampilan.

i. Berpusat pada mahasiswa semua dosen melakukan proses

pembelajaran yang mengutamakan pengembangan kreativitas,

kemandirian dalam mengembangkan ilmu pengetahuan.

2 Perencanaan

Proses

Pembelajaran

a. Silabus: seluruh program studi memiliki silabus yang ditetapkan

bersama dalam asosiasi program studi Universitas Muhammadiyah

Jember. Jika tidak ada asosiasi program studi akan diasistensi oleh

Majlisdiktlitbang PP Muhammdiyah.

b. Rencana Pembelajaran Semester (RPS): Semua mata kuliah memiliki

RPS yang dibuat oleh dosen secara mandiri atau bersama-sama dalam

kelompok keahlian.

c. Dalam RPS paling sedikit memuat nama program studi, nama dan

Page 50: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

45

kode mata kuliah, semester, sks, nama dosen pengampu.

d. Rumusan capaian pembelajaran setiap mata kuliah terungkap secara

jelas dalam RPS.

e. Rumusan kemampuan akhir yang direncanakan pada setiap tahap

terungkap secara jelas.

f. Rumusan bahan kajian wajib terkait dengan kemampuan yang akan

dicapai.

g. Metode pembelajaran dirumuskan sesuai dengan bahan kajian, dan

situasi dan kondisi pembelajaran.

h. Waktu yang disediakan dirinci secara jelas untuk mencapai

kemampuan setiap tahapan.

i. Tugas-tugas terdiri atas tugas mandiri dan tugas terstrukur yang akan

dikerjakan selama satu semester harus dideskripsikan secara jelas.

j. Kriteria, indikator, dan bobot penilaian dirumuskan secara logis dan

bersifat transparan.

k. Referensi yang digunakan sesuai dengan bahan kajian minimal 5 buku

baik dalam bentuk buku maupun jurnal dalam satu mata kuliah dan

diutamakan dari journal ilmiah.

3 Peninjauan

silabus dab

RPS

a. Silabus dan RPS ditinjau kembali minimal setiap dua tahun.

b. Dalam peninjauan silabus dan RPS wajib mengikutsertakan pakar dan

stakeholder.

c. Alasan perubahan disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan

ipteks.

d. Setiap perubahan diusulkan melalui rapat Silabus dan RPS yang

diselenggarakan oleh prodi.

4 Pelaksanaan a. Pembelajaran berlangsung interaktif dengan sumber belajar yang

beragam.

b. Pembelajaran disesuaikan dengan RPS dan memiliki karakter

interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif,

kolaboratif, berpusat pada mahasiswa.

c. Pembelajaran terkait dengan pembinaan Al Islam dan

Kemuhammadiyahan

d. Pembelajaran terkait dengan hasil penelitian

e. Pembelajaran terkait dengan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

f. Proses pembelajaran sistematis, terstruktur, dengan beban belajar yang

terukur.

g. Proses pembelajaran dilakukan dengan metode yang efektif untuk

memenuhi capaian capaian yang dirumuskan.

h. Penggunaan metode disesuaikan dengan bahan kajian, dan situasi dan

kondisi pembelajaran yang dapat secara efektif memfasilitasi

Page 51: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

46

pemenuhan capaian pembelajaran.

i. Penggunaan metode pembelajaran beragam pada setiap mata kuliah.

j. Bentuk pembelajaran berupa kuliah, responsi dan tutorial, seminar,

praktikum/praktik, atau bentuk pembelajaran lain yang disesuikan

dengan jenjang dan program studi tertentu.

5 Beban

Belajar

a. Universitas Muhammadiyah Jember wajib memiliki dokumen tentang

beban belajar yang tertuang dalam keputusan formal pimpinan

perguruan tinggi.

b. Satuan waktu pembelajaran efektif minimal 16 minggu termasuk UTS

dan UAS.

c. Satu tahun akademik terdiri atas 2 (dua) semester dan dapat

menggunakan semester antara.

d. Semester antara dilaksanakan paling sedikit 8 (delapan) minggu,

dengan beban belajar maksimal 9 sks, dilaksanakan jika capaian

pembelajaran belum tercapai oleh mahasiswa tertentu.

e. Jika semester antara dilaksanakan dalam perkuliahan, maka minimal16

kali tatap muka termasuk UTS dan UAS.

6 Masa studi

dan beban

belajar

a. Untuk program diploma tiga, paling lama 5 (lima) tahun, beban belajar

minimal 108 (seratus delapan) sks.

b. Untuk program sarjana, paling lama 7 (tujuh) tahun, dengan beban

belajar minimal 144 (seratus empat puluh empat) sks

c. Untuk program profesi. Syarat setelah menyelesaikan program

sarjana/diploma empat/sarjana terapan, masa studi paling lama 3 (tiga)

tahun, dengan beban belajar minimal 24 (dua puluh empat) sks.

d. Untuk program magister. Syarat setelah menyelesaikan program

sarjana, masa studi paling lama 4 (empat) tahun, dengan beban belajar

minimal 36 (tiga puluh enam) sks.

7 Satuan kredit

semester

(sks)

a. Satu sks pada proses pembelajaran berupa kuliah, response, atau

tutorial terdiri atas :

1) Kegiatan tatap muka 50 (lima puluh) menit perminggu persemester

2) Kegiatan penugasan terstrukur 60 (enam puluh) menit per minggu

per semester

3) Kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester

b. Satu sks pada proses pembelajaran berupa seminar atau bentuk lainnya

terdiri atas

1) Kegiatan tatap muka 100 (seratus) menit per minggu per semester

2) Kegiatan mandiri 70 (tujuh puluh) menit per minggu per semester

c. Perhitungan beban belajar dalam sistem blok, modul atau bentuk lain

ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dalam memenuhi capaian

Page 52: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

47

pembelajaran.

d. Satu sks untuk proses pembelajaran berupa praktikum dan praktek

dilaksnakan selama 180 menit per minggu per semester.

8 Beban belajar a. Universitas Muhammadiyah Jember memiliki peraturan formal tetang

beban belajar.

b. Program diploma dan sarjana pada tahun pertama ditetapkan dalam

bentuk paket maksimum 20 sks.

c. Jika pada tahun pertama mahasiswa yang memiliki IPK 3,00 atau lebih

dapat mengambil maksimum 24 sks.

d. Program magister pada semester pertama ditetapkan dalam bentuk

paket 12 sks

e. Jika pada semester pertama mahasiswa memiliki IPK 3,50 atau lebih

dapat mengambil maksimum 18 sks

9 Hal-hal

Khusus - Program profesi dapat diselenggarakan secara terpisah atau tidak

terpisah dengan program sarjana/diploma empat

- Universitas Muhammadiyah Jember menetapkan batas studi maksimal

kurang dari ketentuan di atas harus menggunakan alasan yang logis

dan studi kelayakan yang dapat dipertanggungjawabkan.

Page 53: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

48

IX. STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN

NO ASPEK INDIKATOR

1 Kebijakan

Penilaian - Universitas Muhammadiyah Jember memiliki kebijakan formal

tentang penilaian pembelajaran.

- Penilaian proses dan hasil pembelajaran mahasiswa mencakup a)

prinsip penilaian, b) teknik dan instrumen penilaian, c) mekanisme dan

prosedur penilaian, d) pelaksanaan penilaian, e) pelaporan penilaian, f)

kelulusan mahasiswa

a. Prinsip penilaian: Semua dosen harus melakukan penilaian dengan

prinsip edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan yang

dikukan secara terintegrasi.

1) Prinsip edukatif: dosen melakukan penilaian yang memotivasi

mahasiswa agar mampu memperbaiki cara belajar dan meraih capaian

pembelajaran.

2) Prinsip otentik: dosen melakukan penilaian yang menunjukkan

kemampuan mahasiswa sebenarnya.

3) Prinsip objektif: dosen melakukan penilaian berdasarkan standar yang

jelas dan disepakati bersama oleh mahasiswa. Bagi mahasiswa yang

mempunyai keterbatasan kemampuan, diberikan penilaian khusus

sesuai dengan kebijakan dosen pengampu.

4) Prinsip akuntabel: dosen melakukan penilaian dengan kriteria yang

jelas, dan dipahami oleh mahasiswa.

5) Prinsip transparan: dosen melakukan penilaian yang prosedur dan

hasilnya dapat diakses oleh stakeholder, dengan indikator keaktifan

mengikuti proses pembelajaran, membuat tugas yang terstruktur,

mengikuti ujian tengah semester dan ujian akhir semester dengan

prosesntase keberhasilan disesuaikan degan karakteristik matakuliah

dan dosen pengampu.

2 Teknik dan

instrumen

Penilaian

1) Observasi: dosen melakukan penilaian pada saat proses pembelajaran

berlangsung dengan menggunakan instrumen yang telah ditetapkan

dan dipahami oleh mahasiswa, mengacu kepada keterlibatan dan

keatiktifan pada saat proses pembelajaran.

2) Unjuk kerja : dosen melakukan penilaian atas proses dan hasil

pekerjaan mahasiswa dalam bentuk proyek dengan menggunakan

instrumen yang telah ditetapkan dan dipahami oleh mahasiswa

meliputi bentuk tugas, presentasi, praktikum:

3) Tes tertulis: dosen melakukan penilaian dengan mencermati jawaban

mahasiswa atas tes tertulis dengan kriteria, skor, dan bobot yang telah

ditetapkan dan dipahami oleh mahasiswa. Tes yang digunakan adalah

Page 54: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

49

objektif tes dan uraian: objektif tes sebab akibat, asosiasi dll., uraian

terstruktur dan tidak terstruktur.

4) Tes lisan: dosen melakukan penilaian dengan mencermati jawaban

mahasiswa atas tes lisan dengan kriteria, skor, dan bobot yang telah

ditetapkan dan dipahami oleh mahasiswa dengan kemampuan

komunikasi interpersonal, konten materi, logika berpikir terhadap

materi, etika berbicara.

5) Penilaian untuk ujian karya ilmiah/skripsi/ tesis ditetapkan tersendiri.

Kriteria penilaian karya ilmiah/skripsi/ tesis : Penilaian Pembimbing:

a) penilaian pembimbing diberikan sejak mahasiswa melakukan

bimbingan, b) penilaian terhadap sistematika penulisan, c) konten

materi, d) metodologi, e) teknik analisis data, f) pembahasan hasil

penelitian, g) refrerensi tiap variable minimal 5 teori (pendidikan),

untuk penelitian murni disesuaikan dengan disiplin dan karakteristik

keilmuan, h) sikap mahasiswa ketika melakjukan bimbingan. Penilaian

dosen penguji: a) penilaian terhadap kesesuaian judul karya

ilmiah/skripsi/ tesis/ disertasi dengan isi mulai dari pendahuluan

sampai saran hasil penelitian, b) kesesuaian antara metodologi

penelitian dengan teknik analisis data, c) presentasi penyajian materi

atau hasil penelitian, d) sikap mahasiswa ketika mengikuti ujian.

3 Mekanisme

dan

prosedur

penilaian

1) Semua program studi memiliki perencanaan tentang menyusun,

membuat instrumen, menentukan kriteria, indikator dan bobot

penilaian. Kebijakan untuk melakukan ujian tengah semester dan akhir

semester melibatkan semua ketua program studi dengan dosen

pengampu matakuliah untuk menentukan a) waktu pelaksanaan, b)

bentuk intrumen tes, c) menentukan kriteria kelulusan, d) dosen

pengawas ujian (pengampu atau dosen lain yang ditunjuk oleh panitia).

Untuk mahasiswa yang mengikuti ujian susulan dengan persyaratan

menunjukan surat keterangan sakit dari dokter, atau surat keterangan

lainnya yang bisa dipertanggung jawabkan, e) dosen harus mempunyai

soal cadangan bagi mahasiswa yang mengikuti ujian susulan.

Instrumen penilaian meliputi: keaktifan tugas, ujian tengah semester

dan ujian akhir semester. Bobot nilai a) keaktifan 10 %, tugas

perkuliahan 25%, ujian tengah semester 30%, dan akhir semester 35%,

bobot penilaian disesuaikan dengan karakteristik matakuliah dan dosen

pengampu.

2) Semua program studi memiliki ketentuan tentang pelaksanaan proses

penilaian.

3) Semua dosen melakukan umpan balik atas hasil penilaian.

Page 55: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

50

4) Semua hasil penilaian didokumentasikan dengan baik.

4 Pelaksanaan

penilaian 1) Semua dosen pengampu mata kuliah melakukan penilaian.Dengan

bobot nilai: keaktifan 10%-15%, tugas perkuliahan 25%, ujian tengah

semester 30%, dan akhir semester 35%, bobot penilaian disesuaikan

dengan karakteristik matakuliah dan dosen pengampu.

2) Dosen pengampu atau tim dosen mengikutsertakan mahasiswa dalam

proses penilaian. Dosen pengampu matakuliah dengan mahasiswa

menetukan prosentase masing item penilaian atau bobot nilai.

3) Dosen pengampu atau tim dosen mengikutsertakan stakeholder dalam

proses penilaian. Dosen pengampu matakuliah melaporkan kepada

stakeholder hasil kesepakatan bobot nilai antara dosen pengampu

dengan mahasiswa.

5 Pelaporan

penilaian 1) Perguruan Tinggi memiliki ketentuan tentang klasifikasi keberhasilan

mahasiswa dalam menempuh mata kuliah yang dinyatakan dalam

huruf A, B, C, D, dan E atau huruf antara. (A: setara dengan skor 4

kategori sangat baik, B: setara dengan skor kategori baik, C: setara

dengan skor 2 kategori cukup, D : setara dengan skor 1 kategori

kurang, E : setara dengan skor 0 kategori sangat kurang). Dengan

kriteria A: 80 – 100, B: 67 – 79, C: 56 – 67, D: 45 – 55, E: 0 – 44,

2) Hasil penilaian diumumkan kepada mahaiswa secara on line

3) Hasil penilaian dinyatakan dalam bentuk indeks prestasi

6 Kelulusan

mahasiswa a) Mahasiswa dinyatakan lulus sarjana (S1) apabila telah menempuh

semua mata kuliah termasuk laporan karya ilmiah/skripsi/tesis, dengan

IPK minimal 2,75, dan bagi mahasiswa yang belum mencapai IPK

minimal diwajibkan mengulang matakuliah.

b) Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan jika

mencapai IPK 2,75 sampai dengan 3,00

c) Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan jika

mencapai IPK 3,01 sampai dengan 3,50

d) Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat pujian jika mencapai IPK

lebih dari 3,50

e) Rata-rata IPK semua lulusan di program studi atau Universitas

Muhammadiyah Jember minimal 3,01

f) Rata-rata IPK lulusan yang kurang dari 2,75 di program studi atau

Universitas Muhammadiyah Jember maksimal 10%

Page 56: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

51

7 Program Profesi,

magister

a) Mahasiswa dinyatakan lulus apabila telah menempuh semua mata

kuliah termasuk laporan karya ilmiah/tesis, dan IPK minimal 3,00

b) Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat memuaskan jika

mencapai IPK 3,00 sampai dengan 3,50

c) Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan jika

mencapai IPK 3,51 sampai dengan 3,75

d) Mahasiswa dinyatakan lulus dengan predikat pujian jika mencapai IPK

lebih dari 3,75

e) Rata-rata IPK semua lulusan di program studi atau Universitas

Muhammadiyah Jember minimal 3,01

f) Rata-rata IPK lulusan yang kurang dari 2,76 di program studi atau

Universitas Muhammadiyah Jember maksimal 10%

8 Hak-hak

lulusan 1) Mahasiswa yang dinyatakan lulus berhak memperoleh sertifikat

profesi bagi program profesi, dan ijazah bagi program lainnya.

2) Mahasiswa yang dinyatakan lulus berhak menyandang gelar sesuai

dengan ketentuan yang berlaku.

3) Mahasiswa yang dinyatakan lulus harus dilengkapi dengan Surat

Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) untuk program diploma

minimal 2 (dua) untuk program sarjana minimal 5 buah.

4) Sertifikat profesi bagi lulusan program profesi diterbitkan oleh

Universitas Muhammadiyah Jember bersama pemerintah, organisasi

profesi, lembaga pelatihan, atau lembaga sertfikasi yang terakreditasi.

Page 57: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

52

X. STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

No ASPEK INDIKATOR

A Terminologi

a. Dosen adalah tenaga ilmuwan pendidik dan pengajar profesional

yang diangkat dan diberhentikan oleh Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember dengan tugas utama mentrasnformasikan,

menyebarluaskan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan

teknologi melalui pendidikan, pengajaran, penelitian, dan

pengabdian kepada masyarakat.

b. Pengangkatan dan pemberhentian dosen dilakukan atas usul anggota

senat fakultas di Universitas Muhammadiyah Jember.

c. Tenaga Kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan

diri dan diangkat atau diberhetikan oleh Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember untuk menunjang penyelenggaraan

pendidikan antara lain pustakawan, tenaga administrasi, laboran,

teknisi, dan penata teknik informasi di Universitas Muhammadiyah

Jember.

B Kelompok

Dosen

Berdasarkan statusnya, dosen Universitas Muhammadiyah Jember terbagi

atas lima kelompok:

a. Dosen tetap persyarikatan

b. Dosen tetap PNS Dpk yang ditempatkan di program studi

c. Dosen tetap di luar program studi

d. Dosen tidak tetap

e. Dosen tamu, yaitu dosen di luar perguruan tinggi yang karena

keahliannya diundang untuk mengampu mata kuliah tertentu dalam

jangka waktu minimal satu semester.

C Persyaratan

Dosen

1. Persyaratan Umum:

Dosen Universitas Muhammadiyah Jember harus

a. Berkewarganegaraan Indonesia yang sehat jasmani dan rohani

b. Berkualifikasi akademik minimal S2 atau yang sesuai dengan

persyaratan minimal yang ditetapkan di program studi yang

dibuktikan dengan ijazah legal.

c. Memiliki kompetensi pendidik yang dibuktikan yang dengan

kepemilikan sertifikat pendidik dan/atau sertifikat profesi.

d. Memiliki kemampuan teoritis dan praktis dalam

menyelenggarakan pendidikan, pembelajaran, dan usaha lain yang

legal dalam upaya pencapaian visi lembagadan pencapaian

kualifikasi standar lulusan.

2. Persyaratan khusus

Secara khusus, dosen Universitas Muhammadiyah Jember harus

1) Beragama Islam, dan mampu membaca Al-quran

Page 58: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

53

2) Mengamalkan syariat Islam, berakhlak mulia, dan berwawasan

luas

3) Melaksanakan amanat persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah

4) Bersedia mengkhidmatkan diri minimal empat hari dalam sepekan

dan berpartisipasi aktif dalam pengembangan program studi.

5) Memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi pada institusi, serta

komitmen yang kuat untuk memajukan Islam, Muhammadiyah,

ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

6) Aktif dalam kegiatan Persyarikatan Muhammadiyah di tingkat

Ranting/Cabang/Daerah/ Wilayah/Pusat/Organisasi Otonomi

(Ortom).

3. Lain-lain

Dosen tamu dimungkinkan non-muslim dan-atau berkewarganegaraan

asing bila Universitas Muhammadiyah Jember/program studi

membutuhkan.

D Kualifikasi

dosen dan

instruktur

sesuai

kebutuhan

program studi

1. Program Diploma

1) Dosen program diploma tiga (D III) dan program diploma empat

(D IV) harus berkualifikasi akademik paling rendah lulusan

magister atau magister terapan yang relevan dengan program

studi.

2) Dosen program diploma tiga (D III) dan program diploma empat

(D IV) dapat menggunakan dosen bersertifikat profesi yang

relevan dengan program studi dan berkualifikasi paling rendah

setara dengan jenjang 8 (delapan) KKNI.

2. Program Sarjana (Srata 1; S1)

a. Dosen program sarjana harus berkualifikasi akademik paling

rendah lulusan magister atau magister terapan yang relevan

dengan program studi.

b. Dosen program sarjana (S-1) dapat mengguna-kan dosen

bersertifikat yang relevan dengan program studi dan

berkualifikasi paling rendah setara dengan jenjang 8 (delapan)

KKNI.

3. Program Profesi dan Spesialis

a. Dosen program profesi harus berkualifikasi akademik paling

rendah lulusan magister atau magister terapan yang relevan

dengan program studi dan berpengalaman kerja paling sedikit 2

(dua) tahun

b. Dosen program profesi dapat menggunakan dosen bersertifikat

Page 59: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

54

profesi yang relevan dengan program studi dan memiliki

pengalaman kerja paling sedikit 2 (dua) tahun serta berkualifikasi

paling rendah setara dengan jenjang 8 (delapan) KKNI

4. Program Pasca Sarjana (Srata 2 dan 3)

a. Dosen program magister berkualifikasi akademik strata 3 (doktor)

b. Dosen program magister dapat menggunakan dosen bersertifikat

profesi yang relevan dengan program studi dan berkualifikasi

setara dengan jenjang 9 (sembilan) KKNI

c. Dalam hal mendesak, program studi di pendidikan paska sarjana

dapat menggunakan dosen bersertifikat profesi yang relevan

dengan program studi dan berkualifikasi setara dengan jenjang 9

(sembilan) KKNI.

E Beban Kerja

Dosen

Beban kerja dosen mencakup 3 kegiatan, yaitu:

1. Kegiatan pokok:

a. Perencanaan proses pendidikan dan pembelajaran.

b. Pelaksanaan dan pengendalian proses pendidikan dan

pembelajaran yang telah direncanakan dengan kewajiban hadir

minimal 95 %.

c. Pelaksanaan evaluasi hasil pembelajaran sesuai dengan

prinsip-prinsip evaluasi.

d. Pembimbingan dan pelatihan mahasiswa sesuai dengan bidang

keahlian.

e. Beban kerja dosen sebagaimana pembimbing utama dalam

penelitian terstruktur dalam rangka penyusunan skripsi/ tugas

akhir, tesis, atau karya desain/seni/bentuk lain yang setara

paling banyak 10 (sepuluh) mahasiswa/tahun

f. Penelitian bidang ilmu atau penelitian terapan.

g. Pengabdian kepada masyarakat yang sesuai dengan bidang

keahlian.

h. Beban kerja sebagai penasehat akademik masksimal 20 orang.

i. Beban kerja dosen tidak tetap maksimal 6 sks/minggu.

j. Beban kerja dosen mengacu pada nisbah dosen dan

mahasiswa.

k. Nisbah dosen dan mahasiswa 1 : 45 untuk program studi

bidang ilmu sosial dan budaya, atau 1 : 30 untuk program

studi eksakta dan sains.

Page 60: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

55

2. Kegiatan tugas tambahan

Melaksakan tugas manajerial sesuai dengan yg ditugaskan oleh

lembaga (fakultas, atau universitas) misalnya menjadi kepala

program studi, sekrtearis, kepala UPT dan kepala laboratorium.

3. Kegiatan penunjang

Melaksanakan kegiatan akademik non-perkuliahan a.l. seminar,

lokakarya, pelatihan, yang sesuai dengan bidang ilmunya yang

ditugaskan oleh program-studi/pimpinan fakultas atau Universitas

Muhammadiyah Jember.

F Rasio Dosen a. Jumlah dosen tetap pada perguruan tinggi paling sedikit 70% (tujuh

puluh persen) dari jumlah seluruh dosen

b. Jumlah dosen tetap yang di tugaskan secara penuh waktu untuk

menjalankan proses pembelajaran pada setiap program studi paling

sedikit 6 (enam) orang

c. Rasio dosen ditentukan sebagai berikut

- Program Diploma dan sarjana

a. Bidang eksakta maksimal 1 : 27

b. Bidang non eksakta maksimal 1 : 33

- Program Pascasarjana

1) Bidang eksakta maksimal 1 : 12

2) Bidang non eksakta maksimal 1 : 20

d. Dosen tetap sebagaimana dimaksud wajib memiliki keahlian di bidang

ilmu yang sesuai dengan disiplin ilmu pada program studi.

e. Dosen tetap di program lainnya yang memiliki kepangkatan lektor

kepala minimal 30%/program studi

f. Rasio dosen tidak tetap terhadap seluruh dosen masksimal 30%

g. Tugas dosen tidak tetap harus sesuai dengan bidang ilmu.

G Tenaga

Kependidikan

1) Tenaga kependidikan memiliki kualifikasi akademik paling rendah

lulusan program diploma 3 (tiga) yang dinyatakan dengan ijazah

sesuai dengan kualifikasi tugas pokok dan fungsinya

2) Tenaga kependidikan sebagaimana dimaksud dikecualikan bagi tenaga

administrasi

3) Tenaga administrasi sebagaimana dimaksud pada memiliki kualifikasi

akademik paling rendah SMA atau sederajat

4) Tenaga kependidikan yang memerlukan keahlian khusus wajib

memiliki sertifikat kompetensi sesuai dengan bidang tugas dan

keahliannya

Page 61: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

56

5) Tenaga pustakawan minimal 6 orang

6) Tenaga laboran, teknisi, dan programmer yang memiliki sertifikasi

profesi minimal 70%

10.1 Efektifitas sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan

pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu

penyelenggaraan program akademik.

Pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi,

dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan, serta konsistensi pelaksanaannya.

Ada pedoman tertulis yang lengkap

Ada bukti dilaksanakan secara konsisten

10.2 Sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga

kependidikan.

Pedoman tertulis tentang sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen.

dan tenaga kependidikan.

Ada pedoman tertulis yang lengkap

Ada bukti dilaksanakan secara konsisten

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di bidang pendidikan, penelitian,

pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.

Ada bukti tentang kinerja dosen di bidang

(1) Pendidikan

(2) Penelitian

(3) Pelayanan/ pengabdian kepada masyarakat

10.3 Kualifikasi Akademik Dosen

Yang dimaksud dengan kualifikasi akademik adalah tingkat pendidikan minimal yang

harus dipenuhi oleh seorang pendidik yang dibuktikan dengan ijazah dan/atau sertifikat

keahlian yang relevan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 45 dan

46 UU tentang guru dan dosen menetapkan standar minimum kualifikasi akademik dosen

adalah:

Lulusan program magister untuk program diploma atau program sarjana; dan

Lulusan program doktor untuk program pasca sarjana.

Page 62: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

57

Jumlah dan kualifikasi dosen tetap untuk setiap program S1 minimal adalah 6 dosen

tetap bergelar magister;

Jumlah dan kualifikasi dosen tetap untuk setiap program S2 minimal adalah 6 dosen

tetap bergelar 2 doktor dan 4 magister;

Gelar sarjana, magister dan doctor harus linier/sesuai dengan program studi yang

tempat bertugas dosen tersebut.

Dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 dan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan

kompetensi PS.

KAD1 = Persentase dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 yang bidang keahliannya

sesuai dengan kompetensi PS.

KAD1 ≥ 90%

Dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi

PS.

KAD2 = Persentase dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai

dengan kompetensi PS.

S-1 KAD2 ≥ 40%

S-2 KA2 ≥ 75%

10.4 Sertifikasi Dosen

Kedudukan dosen sebagai tenaga professional harus dibuktikan dengan sertifikat

pendidik yang diperoleh dari program sertifikasi dosen yang diselenggarakan oleh

Perguruan Tinggi penyelenggara sertifikasi dosen. Sertifikat pendidik adalah bukti formal

sebagai pengakuan yang diberikan kepada dosen sebagai tenaga profesional.

Dosen yang memiliki Sertifikat Pendidik Profesional.

SD1 = Persentase dosen yang memiliki Sertifikat Pendidik Profesional.

S-1 SD1 > 40%

S-2 SD1 > 60%

10.5 Kompetensi Dosen

Adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki,

dihayati, dan dikuasai oleh dosen dalam melaksanakan tugas keprofesionalannya. Ciri

dan kualitas keprofesionalan seorang dosen sebagai agen pembelajaran dapat diukur dari

empat kompetensi sebagai berikut:

Page 63: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

58

a) Kompetensi pedagogi; adalah kemampuan dosen dalam mengelola pembelajaran

peserta didik.

b) Kompetensi kepribadian; adalah kemampuan kepribadian yang mantap, berahlak

mulia, arif, dan berwibawa serta menjadi teladan peserta didik

c) Kompetensi professional; adalah kemampuan menguasai materi matakuliah secara

luas dan mendalam dan

d) Kompetensi sosial; adalah kemampuan dosen untuk berkomunikasi dan berinteraksi

secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama dosen, atasan dan pemangku

kepentingan.

Kesesuaian keahlian (pendidikan terakhir) dosen dengan mata kuliah yang diajarkannya.

Semua mata kuliah diajar oleh dosen yang sesuai keahliannya

Tingkat Persiapan Dosen tetap dalam perkuliahan

PPKDT = Persentase dosen yang membuat persiapan perkuliahan (ditunjukkan oleh desain

instruksional MK atau minimal SAP)

PPKDT > 90 %

Tingkat kehadiran dosen tetap dalam mengajar.

PKDT = Persentase kehadiran dosen tetap dalam perkuliahan (terhadap jumlah kehadiran

yang direncanakan)

PKDT ≥ 95%

10.6 Jabatan Akademik Dosen

Jenjang jabatan akademik dan angka kredit dosen tetap sebagaimana diatur dalam UU

guru dan dosen dan kep menkowasbangpan, terdiri dari: 1). Dosen pada program

pendidikan akademik yaitu:Asisten Ahli; Lektor; Lektor Kepala; dan Guru Besar. 2).

Dosen pada program pendidikan profesional ialah: Asisten Ahli; Lektor; dan Lektor

Kepala.

Dosen tetap yang memiliki jabatan lektor kepala dan guru besar yang bidang keahliannya

sesuai dengan kompetensi PS.

PJADT = Persentase Dosen tetap yang memiliki jabatan lektor kepala dan guru besar

yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi PS.

S-1 PJADT > 40%

S-2 PJADT > 50%

Page 64: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

59

10.7 Beban Tugas Dosen

Beban tugas tenaga pengajar ialah jumlah pekerjaan yang wajib dilakukan oleh seorang

tenaga pengajar perguruan tinggi negeri sebagai tugas institusional dalam

penyelenggaraan fungsi pendidikan tinggi seperti yang dibuat dalam Peraturan

Pemerintah No. 5 tahun 1980 pasal 26. Beban tugas tenaga pengajar perguruan tinggi

negeri dinyatakan dengan Ekivalensi Waktu Mengajar penuh (EWMP) yang setarap

dengan 38 jam kerja per minggu, yaitu jam kerja wajib seorang pegawai negeri sebagai

imbalan terhadap gaji dan lain-lain hak yang diterima dari Negara. Beban kerja dosen

mencakup kegiatan pokok, yaitu merencanakan pembelajaran, melaksanakan proses

pembelajaran, membimbing dan melatih, melakukan penelitian, melakukan tugas

tambahan, serta melakukan pengabdian kepada masyarakat.

Rata-rata beban dosen per semester, atau rata-rata EKIVALENSI WAKTU MENGAJAR

PENUH TENAGA PENGAJAR (EWMP)

12 ≤ REWMP ≤ 16 sks

10.8 Rasio Dosen Tetap : Mahasiswa

Agar seluruh proses pelaksanaan Caturdharma UM Jember berjalan dengan baik, jumlah

dosen tetap harus memadai. Indikator yang biasa digunakan dalam hal ini adalah rasio

antara jumlah dosen tetap dengan jumlah mahasiswa. Ketentuan tentang rasio ini terdapat

di dalam Kepmendiknas tentang Pedoman Pendirian Perguruan Tinggi, yaitu:

Kelompok bidang Ilmu Pengetahuan Sosial 1:30

Kelompok bidang Ilmu Pengetahuan Alam 1:20

Rasio mahasiswa terhadap dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS

(RMD).

Untuk bidang sosial: 27 ≤RMD ≤ 33

Untuk bidang eksakta: 17≤ RMD ≤ 25

10.9 Jumlah, kualifikasi, dan pelaksanaan tugas Dosen Tidak Tetap.

Persentase jumlah dosen tidak tetap, terhadap jumlah seluruh dosen (PDTT).

PDTT < 10% (PDTT kurang atau sama dengan 10%)

Atau jika seluruh dosen yang bertugas di PS adalah dosen tetap

Kesesuaian keahlian dosen tidak tetap dengan mata kuliah yang diampu.

Semua dosen tidak tetap mengajar mata kuliah yang sesuai keahliannya

Page 65: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

60

Pelaksanaan tugas/ tingkat kehadiran dosen tidak tetap dalam mengajar.

PKDTT = Persentase kehadiran dosen tidak tetap dalam perkuliahan (terhadap

jumlah kehadiran yang direncanakan).

PKDTT ≥ 95% (PKDTT lebih atau sama dengan 95%)

Atau jika seluruh dosen yang bertugas di PS adalah dosen tetap

10.10 Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam tiga tahun terakhir.

Kegiatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan, pembicara tamu,

dsb, dari luar PT sendiri (tidak termasuk dosen tidak tetap).

Catatan: Tenaga ahli dari luar perguruan tinggi dengan tujuan untuk pengayaan

pengetahuan dan bukan untuk mengisi kekurangan tenaga pengajar, tidak

bekerja secara rutin.

S-1 Jumlah tenaga ahli/pakar 12 orang.

S-2 Jumlah tenaga ahli/pakar > 6 orang.

Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang

sesuai dengan bidang PS (SD).

Apabila dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 dan S3 yang bidang keahliannya

sesuai dengan kompetensi PS > 90%

atau dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai dengan

kompetensi PS > 40%, maka skor pada butir ini = 4.

Jika tidak, gunakan aturan di bawah:

N2 = Jumlah dosen yang mengikuti tugas belajar jenjang S2 pada bidang keahlian yang

sesuai dengan PS dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.

N3 = Jumlah dosen yang mengikuti tugas belajar jenjang S3 pada bidang keahlian yang

sesuai dengan PS dalam kurun waktu tiga tahun terakhir

SD = (0.75 N2 + 1.25 N3)

SD ≥ 4 (SD lebih atau sama dengan 4)

Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dalam seminar

ilmiah/lokakarya/penataran/workshop/pagelaran/pameran/peragaan yang tidak hanya

melibatkan dosen PT sendiri (SP).

Perhitungan skor sebagai berikut:

Misalkan:

a = jumlah makalah atau kegiatan (sebagai penyaji)

b = jumlah kehadiran (sebagai peserta)

n = jumlah dosen tetap

Page 66: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

61

SP =

ba +

4

n

SP > 3 (SP lebih dari 3)

Prestasi dalam mendapatkan penghargaan hibah, pendanaan program dan kegiatan

akademik dari tingkat nasional dan internasional; besaran dan proporsi dana penelitian

dari sumber institusi sendiri dan luar institusi.

Catatan: selama tiga tahun terakhir.

Mendapatkan penghargaan hibah, pendanaan program dan kegiatan akademik dari institusi internasional , nasional, atau regional/lokal (disertai bukti)

Reputasi dan Keluasan jejaring dosen dalam bidang akademik dan profesi

> 30 % dosen tetap menjadi anggota masyarakat bidang ilmu tingkat

internasional atau nasional

Dosen tetap yang pernah menjadi pakar/konsultan/staf ahli/nara sumber (bukan pejabat

penuh waktu seperti direktur, dirjen, menteri, dll), dalam tiga tahun terakhir.

> 10 % dosen tetap yang pernah menjadi pakar/konsultan/staf ahli pada lembaga/

perusahaan nasional atau internasional.

10.11 Jumlah dan kualifikasi akademik tenaga kependidikan (pustakawan, laboran,

analis, teknisi, operator, programer, staf administrasi, dan/atau staf pendukung

lainnya) untuk menjamin mutu penyelenggaraan Jurusan/Program Studi.

Jumlah dan Kualifikasi Tenaga Administrasi

Catatan: nilai dihitung dengan rumus berikut:

D = (4 X1 + 3 X2 + 2 X3 + X4)/4

Misalkan:

X1 = jumlah tenaga administrasi yang berpendidikan D4 atau S1 ke atas.

X2 = jumlah tenaga administrasi yang berpendidikan D3.

X3 = jumlah tenaga administrasi yang berpendidikan D1 atau D2

X4 = jumlah tenaga administrasi yang berpendidikan SMU/SMK

nilai D ≥ 4

(nilai D lebih atau sama dengan 4)

Jumlah dan Kualifikasi Tenaga Laboran, teknisi, analis, operator dan programer.

Jumlah cukup dan sangat baik kegiatannya

Page 67: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

62

Jumlah dan kualifikasi Tenaga perpustakaan

Catatan: nilai dihitung dengan rumus berikut:

A = (4 X1 + 3 X2 + 2 X3)/4

X1 = jumlah pustakawan yang berpendidikan S2 atau S3.

X2 = jumlah pustakawan yang berpendidikan D4 atau S1.

X3 = jumlah pustakawan yang berpendidikan D1, D2, atau D3.

Nilai A ≥ 4

( A lebih atau sama dengan 4

10.12 Kompetensi dan sertifikasi tenaga kependidikan (pustakawan, laboran, analis,

teknisi, operator, programer, staf administrasi, dan/atau staf pendukung lainnya)

untuk menjamin mutu penyelenggaraan Jurusan/Program Studi.

Tenaga Kependidikan yang memiliki Sertifikat Kompetensi .

TKPdS = Persentase Tenaga Kependidikan yang memiliki Sertifikat Kompetensi.

TKPdS ≥ 70%

Peningkatan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan.

Upaya peningkatan kualifikasi dan kompetensi dikaitkan dengan:

(1) Pemberian kesempatan belajar/pelatihan

(2) Pemberian fasilitas, termasuk dana

(3) Jenjang karir

Upaya pengembangan telah dilakukan dengan sangat baik sehingga dapat

meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan

Page 68: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

63

XI. STANDAR SARANA DAN PRASARANA

No ASPEK INDIKATOR

1 Konsep Standar sarana prasarana pembelajaran merupakan kriteria minimal

tentang sarana dan prasarana sesuai dengan kebutuhan isi dan proses

pembelajaran dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan

2 Komponen 1) Standar sarana pembelajaran sebagaimana dimaksud dalam pasal 31

paling sedikit terdiri atas:

a. Perabot;

b. Peralatan pendidkan;

c. Media pendidikaan;

d. Buku, buku elektronik, dan repository

e. Sarana teknologi informasi dan komunikasi;

f. Instrumentasi eksperimen;

g. Sarana olahraga;

h. Sarana berkesenian;

i. Sarana fasilitas umum;

j. Bahan habis pakai; dan

k. Sarana pemeliharaan, keselamatan, dan keamanan

2) Jumlah, jenis, dan spesikasi ditetapkan berdasarkan rasio penggunaan

sarana sesuai dengan karakteristik metode dan bentuk pembelajaran,

serta harus menjamin terselenggaranya proses pembelajaran dan

pelayanan administrasi akademik

3) Standar prasarana pembelajaran paling sedikit atas:

a. Lahan;

b. Ruang kelas;

c. Perpustakaan;

d. Laboratorium/ studio/ bengkel kerja/ unit produksi;

e. Masjid/tempat ibadah

f. Tempat berolahraga;

g. Ruang untuk kesenian;

h. Ruang unit kegiatan mahasiswa;

i. Ruang pimpinan perguruan tinggi;

j. Ruang dosen;

k. Ruang tata usaha; dan

l. Fasilitas umum

4) Fasilitas umum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf k meliputi:

a. Jalan

b. Jalan akses kendaraan dan jalan akses pejalan kaki

c. Air;

Page 69: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

64

d. Listrik;

e. Jaringan komunikasi suara; dan

f. Data.

3 Ketentuan

Prasarana 1) Lahan yang yang dimiliki memiliki sertifikat hak milik atas nama

Persyarikatan Muhammadiyah.

2) Luas lahan untuk pendidirian Universitas Muhammadiyah Jember

a. Akademi minimal 5000 meter persegi

b. Universitas minimal 10.000 meter persegi.

3) Lahan yang terkait langsung dengan proses pembelajaran harus berada

dalam lingkungan secara ekologis nyaman dan sehat untuk menunjang

proses pembelajaran dengan memperhatikan adanya,

a. Jalan menuju kampus

b. Akses mendapatkan aliran listrik, telpon, dan sarana lain

c. Bebas banjir

d. Drainase yang teratur

e. Memiliki peluang untuk proyek penghijauan dan taman

f. Memiliki lapangan parkir

g. Memiliki lapangan olah raga/lapangan upacara

4) Lahan untuk penunjang pembelajaran seperti kebun percobaan, hutan

pendidikan, atau lahan praktek lainnya harus bebas banjir, dan

memiliki akses transportasi.

5) Penambahan, pegalihan, dan penjualan lahan harus atas persetujuan

Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

6) Seluruh bangunan Universitas Muhammadiyah Jember harus memiliki

IMB

7) Bangunan Universitas Muhammadiyah Jember harus memiliki standar

kwalitas minimal kelas A atau setara.

8) Standar yang ditetapkan dalam pembangunan kampus harus

memenuhi unsur struktur bangunan antara lain :

a. Memiliki bukti standar dari konsultan pembangunan yang kredibel

b. Tahan gempa

c. Bebas banjir

d. Memiliki akses penyelamatan diri dari bahaya (gempa bumi,

kebakaran, runtuh dll.)

e. Memiliki tempat berkumpul

f. Dirancang sesuai dengan pemanfaatan

9) Memiliki keselamatan dan kenyamanan kampus harus memenuhi

unsur antara lain :

a. Ada fasilitas pemadam kebakaran

Page 70: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

65

b. Ada akses evakuasi

c. Ada alarm

d. Ada hidran

e. Memiliki lift yang standar untuk bangunan lebih dari 3 tingkat

f. Memiliki sanitasi

g. Memiliki tempat pembuangan limbah domestic, maupun limbah

khusus

h. Memiliki tempat sholat

i. Memiliki toilet yang terstandar

j. Memiliki genset

k. Seluruh ruangan kecuali toilet terpantau oleh CCTV

l. Seluruh ruangan terdeteksi oleh alat pendeteksi asap rokok

m. Seluruh ruangan dan area kampus tertentu memiliki speaker yang

terhubung ke pusat informasi di ruang pelayanan administrasi.

10) Memiliki standar fungsi ruangan meliputi:

a. Dibangun sesuai dengan peruntukan

b. Ada ventilasi udara

c. Pencahayaan yang cukup

d. Kesesuaian warna dinding

e. Luas ruangan sesuai kapasitas

11) Memiliki Mekanisme pemeliharaan dan perawatan bangunan

dilakukan melalui tahapan :

a. Pemeliharaan ringan

b. Pemeliharaan sedang

c. Pemeliharaan berat

d. Dilakukan berkala/rutin

e. Terdapat sarana pendukung pemeliharaan

4 Ketentuan

Prasarana

belajar dan

pelajaran

Ruang Belajar

a. Minimal 42 m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Rasio mahasiswa 1 : 30

e. Memiliki kelengkapan sarana (lihat indikator sarana)

Ruang Perpustakaan

a. Minimal 200 m2

Page 71: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

66

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki standar penerangan yang sesuai untuk membaca

d. Memiliki kelengkapan sarana (lihat indikator sarana)

Ruang Kerja Pimpinan

a. Minimal 36 m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Memiliki akses untuk penggunaan ICT yang lancar

e. Memiliki kelengkapan sarana (lihat indikator sarana)

Ruang Laboratorium

a. Luas ruangan disesuaikan dengan spesifikasi laboratorium

b. Memiliki AC yang berfungsi baik atau jenis laboratorium tertentu

AC harus selalu berfungsi

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Memiliki sarana sesuai dengan spesifikasi laboratorium

Ruang pelayanan kesehatan

a. Ukuran minimal 24 m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Memiliki toilet minimal 1 (satu)

e. Memiliki sarana kesehatan yang terstandar (ditentukan dalam

standar tersendiri)

Ruang Organisaasi kemahasiswaan

a. Luas minimal memiliki 2 ruangan (minimal 42 m2/ruangan)

b. Setiap UKM memiliki satu ruangan di tingkat institusi (ukuran 42

m2/ruangan)

c. IMM memiliki 1 ruangan di setiap komisariat

d. Setiap ruangan memiliki penerangan yang cukup

e. Memiliki sarana sesuai dengan spesifikasi setiap organisasi

Ruang Konsultasi

a. Ukuran minimal 16 m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Terjangkau oleh CCTV

d. Memiliki penerangan yang cukup

e. Memiliki sarana yang sesuai dengan spesifikasi bimbingan konseling

Aula

a. Setiap kampus memiliki minimal 1 aula dengan luas minimal 400 m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki toilet yang terpisah antara pria dan wanita

d. Memiliki ruang operator

Page 72: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

67

e. Memiliki ruang ganti pakaian

f. Memiliki gudang minimal 1 (satu)

g. Setting di ruangan disusun seperti ruang theater

Ruang Dosen

a. Setiap fakultas/sekolah tinggi memiliki minimal 1 ruang dosen luas

minimal 100 m2

b. Luas minimal ratio 1 : 4 m2/dosen

c. Memiliki AC yang berfungsi baik

d. Memiliki toilet untuk dosen pria dan wanita yang terpisah

e. Memiliki penerangan yang cukup

f. Memiliki sarana yang cukup (lihat standar sarana)

Ruang Badan/Lembaga/Pusat Kajian

a. Luas minimal 24 m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Mempunyai kelengkapan sarana sesuai dengan spesifikasi badan/

lembaga/pusat kajian

Ruang Pelayanan Adminitrasi

a. Luas minimal 42 m2/ruangan

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Memiliki sarana yang cukup (lihat standar sarana)

Ruang Promosi

a. Memiliki 1 ruang

b. Luas ruangan minimal 24 m2

c. Memiliki AC yang berfungsi baik

d. Memiliki penerangan yang cukup

e. Memiliki sarana informasi Universitas Muhammadiyah Jember

secara lengkap

f. Memiliki sarana yang cukup (lihat standar sarana)

Lapangan Futsal/Basket/Bulu Tangkis/Volly

a. Luas ruangan sesuai dengan bidang olah raganya.

b. Outdoor

c. Tribun penonton

d. Memiliki penerangan cukup (malam hari)

e. Tersedia ruang ganti

Ruang Kesenian

a. Luas ruangan minimal 42m2

b. Memiliki AC yang berfungsi baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

Page 73: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

68

d. Memiliki kelengkapan sarana (lihat indikator sarana)

Masjid

a. Luas minimal 400 m2

b. Memiliki ventilasi udara yang cukup

c. Memiliki penerangan yang memadai

d. Memiliki sarana pengeras suara yang standar

e. Memiliki sesuai tempat wudhu dan toilet yang terpisah antara pria

dan wanita

f. Memiliki alarm

g. Memiliki alat pemadam kebakaran

h. Terpantau CCTV

i. Ada petunjuk jalur evakuasi (keselamatan)

Koperasi

a. Setiap kampus memiliki 1 ruang koperasi

b. Luas ruangan minimal 24 m2

c. Memiliki AC yang berfungsi baik

d. Memiliki penerangan yang cukup

e. Memiliki sarana yang sesuai dengan standar minimal pertokoan

Kantin

a. Setiap kampus memiliki kantin dengan ratio 1 : 300 mahasiswa

b. Memiliki ventilasi udara yang baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Memiliki drainase yang baik

e. Memiliki sarana yang sesuai dengan spesifikasi kantin

Pos Keamanan

a. Setiap kampus memiliki minimal 1 ruang pos keamanan

b. Luas ruangan minimal 24 m2

c. Memiliki ventilasi udara yang cukup

d. Memiliki penerangan yang cukup

e. Memiliki alarm

f. Memiliki alat pemadaman kebakaran

g. Terpantau oleh CCTV

Dapur

a. Luas minimal 24 m2

b. Memiliki ventilasi udara yang baik

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Memiliki sarana pemadam kebakaran

e. Memiliki kelengkapan dapur yang cukup

Gudang

a. Luas disesuaikan dengan kebutuhan

Page 74: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

69

b. Memiliki ventilasi udara yang cukup

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Terjangkau oleh sarana pengangkutan barang

e. Memiliki alat pemadam kebakaran

f. Memiliki alarm

Toilet

a. Perbandingan jumlah toilet antara wanita dan pria disesuaikan

dengan perbandingan jumlah mahasiswa.

b. Senantiasa bersih dan terawat

c. Memiliki penerangan yang cukup

d. Terjamin keamanannya

5 Prasarana bagi

mahasiwa

berkebutuhan

khusus

1) Universitas Muhammadiyah Jember harus menyediakan sarana dan

prasarana yang dapat diakses oleh mahasiswa yang berkebutuhan

khusus

2) Sarana dan prasarana sebagaimana dimaksud terdiri atas:

a. Pelabelan dengan tulisan Braille dan informasi dalam bentuk suara;

b. Lerengan (ramp) untuk pengguna kursi roda;

c. Jalur pemandu (guiding book) di jalan atau koridor dilingkungan

kampus;

d. Peta/denah kampus atau gedung dalam bentuk peta/denah timbul; dan

e. Toilet atau kamar mandi untuk pengguna kursi roda.

f. Lift bagi mahasiswa berkebutuhan khusus

6 Perpustakaan 1. Memiliki judul buku minimal sesuai dengan bidang ilmu

a. Program diploma : 200 buku/program studi

b. Program sarjana : 500 buku/program studi

c. Program magister : 600 buku/program studi

d. Memiliki e-book yang bisa diakses

2. Berlangganan jurnal ilmiah nasional terakreditasi minimal 3

jurnal/program studi

3. Berlangganan jurnal ilmiah terakreditasi internasional, minimal 2

jurnal/program studi

4. Setiap program studi wajib memiliki dan menerbitkan jurnal yang

dikelola oleh program studi satu jurnal.

5. Berlangganan e-journal minimal 2 journal/program studi

6. Berlangganan majalah ilmiah sesuai dengan kebutuhan prodi minimal

1 majalah/prodi.

7. Memiliki prosiding minimal 9 prosiding/program studi

8. Mempunyai koleksi disertasi yang sesuai dengan program studi

Page 75: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

70

minimal 3 disertasi/prodi

9. Mempunyai koleksi tesis yang sesuai dengan program studi minimal

6 tesis/prodi

10. Mempunyai koleksi skripsi program studi/tugas akhir sesuai dengan

program studi minimal 200 skripsi program studi/prodi

6 Sistem

Informasi 1) Memiliki Perangkat keras dan Infrastruktur meliputi server, client,

infrasttruktur jaringan LAN/WAN), konektiviti internet, pronter,

image scanner, kamera digital

2) Memiliki Aplikasi sistem informasi antar muka pemakai, beck-end,

kritreria kualitas layanan.

3) Memiliki sistem informasi yang menunjang aplikasi belajar yang

mutkahir, adaptif, dan kontinyu.

4) Memiliki program pelatihan pemakai

5) Memiliki SDM terdiri atas user, sistem analis, programmer aplikasi,

programmer database, web desainer, spesislais jaringan.

6) Menambahkan chip pada KTA dosen dan alat untuk mendeteksinya

termasuk software untuk mendukung agar ada kemudahan bagi

mahasiswa yang ingin berkonsultasi.

Prasarana

A. Kepemilikan (*).

Ada bukti 80% - 100% lahan dan bangunan dimiliki institusi/negara/ yayasan.

B. Kecukupan, kualitas, kesesuaian dan kenyamanan

1. Kecukupan

Ada bukti Prasarana mencukupi untuk penyelenggaraan seluruh kegiatan institusi.

2. Kualitas

Ada bukti > 80% memiliki kualitas sesuai dengan standar

3. Kesesuaian(**)

> 80% prasarana sangat sesuai dengan keperluan seluruh kegiatan institusi

4. Kenyamanan (penataan udara, pencahayaan, kebersihan)

Sangat nyaman ditunjukkan dengan bukti kuesioner

C. Aksesibilitas

Ada bukti Seluruh prasarana mudah dicapai

Page 76: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

71

D. Penggunaan

1. Pedoman

Memiliki pedoman penggunaan prasarana yang sangat jelas yang diatur dalam Surat

Keputusan Rektor UM Jember, dan Bagian Umum sebagai penanggung jawab.

2. Efisiensi

Penggunaan sangat efisien

E. Pemeliharaan dan pengembangan

1. Pemeliharaan

Program pemeliharaan terjadwal dengan sangat baik dan Terimplementasi dengan sangat

baik.

2. Pengembangan

Pengembangan dan peningkatan prasarana terencana dengan sangat baik dan

Terimplementasi dengan sangat baik

11.2. Sarana

A. Status kepemilikan

1. Perabotan dan peralatan kegiatan administrasi dan manajemen

80% - 100% Perabotan dan peralatan dimiliki oleh UM Jember.

2. Perabotan dan peralatan kegiatan akademik

80% - 100% Perabotan dan peralatan dimiliki oleh UM Jember.

B. Kecukupan, kualitas dan kesesuaian sarana akademik

1. Kecukupan

80% - 100% sarana akademik mencukupi penyelenggaraan kegiatan institusi

2. Kualitas

80%-100% sarana akademik berkualitas baik

3. Kesesuaian

80%-100% sarana akademik sesuai dengan keperluan institusi

C. Sistem penggunaan sarana

1. Kejelasan pedoman penggunaan sarana

Memiliki pedoman penggunaan sarana yang sangat jelas, sangat mudah diakses dan

digunakan.

2. Efisiensi penggunan

Sangat efisien.

Page 77: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

72

Catatan:

Prasarana Institusi :

- Tanah Kampus, Gedung Kantor, Ruang Kuliah, Ruang Seminar, Ruang Perpustakaan,

Ruang Laboratorium/Studio, klinik mahasiswa, Fasilitas umum dan kesejahteraaan

Sarana Institusi :

- Perabotan kantor dan perkuliahan, Peralatan kantor dan perkuliahan, Peralatan komputer

dan Sistem Informasi, Peralatan perpustakaan, Peralatan laboratorium, Peralatan studio,

Peralatan fasilitas umum, kendaraan roda dua, Mobil Pimpinan, Ambulan, bus kampus.

Perabot dan peralatan Perpustakaan :

- Perabot Khusus Perpustakaan (antara lain carrel),, Komputer, Internet

Bahan pustaka :

- Jurnal, Buku, Majalah ilmiah popular

11.3. Sistem Pengelolaan Sarana Prasarana

A. Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem pengelolaan sarana dan prasarana yang

efektif dan efisien, menggunakan teknologi informasi yang mencakup sistem

inventarisasi, pola pelaporan berkala.

Kepemilikan sistem informasi yang terintegrasi untuk pengelolaan sarana dan prasarana yang

transparan, akurat dan cepat.

Ada bukti tentang sistem pengelolaan sarana dan prasarana berbasis sistem

informasi yang terintegrasi atau secara manual yang akurat, mencakup :(1)

Perencanaan; (2) Pengadaan; (3) Pemeliharaan; (4) Pemutakhiran; (5)

Penghapusan; (6) Resource sharing dengan sistem pelaporan berkala dan

dapat diakses oleh pemangku kepentingan.

B. Universitas/Fakultas/Program memiliki kebijakan, pedoman, panduan, dan peraturan

yang jelas tentang keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan prasarana

untuk semua unit kerja.

Memiliki kebijakan tentang keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan prasarana.

Ada bukti berupa dokumen tertulis mengenai:(1) Kebijakan;(2) Peraturan;(3)

Pedoman atau buku panduan yang jelas berkaitan dengan keamanan dan

keselamatan penggunaan sarana dan prasarana serta tersosialisasi dengan baik

serta dijadikan acuan untuk menyusun pedoman oleh semua unit kerja

dibawahnya.

Page 78: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

73

C. Universitas/Fakultas/Program mempunyai dokumen kepemilikan, hibah, sewa, atau

pinjam melalui kesepakatan atau perjanjian sesuai dengan ketentuan hukum yang

berlaku antara Universitas/Fakultas/ Program dan pihak terkait.

Pemilikan dokumen yang sah tentang kepemilikan dan penggunaan menggunaan sarana dan

prasarana.

80% - 100% sarana dan prasarana dimiliki institusi/yayasan, yang dibuktikan

dengan dokumen yang sah, di mana sisanya dibuktikan dengan dokumen

perjanjian sewa/pinjam yang sah.

D. Universitas/Fakultas/Program Studi menyediakan sarana dan prasarana pembelajaran

yang terpusat dan dapat diakses serta dimanfaatkan dengan optimal.

Penyediaan sarana dan prasarana pembelajaran tingkat terpusat untuk mendukung interaksi

akademik antara mahasiswa, dosen, pakar, dan narasumber lainnya dalam kegiatan-kegiatan

pembelajaran.

Ada bukti bahwa Universitas/Fakultas/Program menyediakan sarana dan

prasarana pembelajaran yang terpusat, antara lain perpustakaan, ruang

multimedia, laboratorium bahasa, pusat komputer, self access learning, dll.,

dan dapat diakses serta dimanfaatkan oleh mahasiswa dan dosen.

E. Investasi untuk pengadaan sarana dalam tiga tahun terakhir dibandingkan dengan

kebutuhan saat ini.

Sangat memadai, sehingga tidak hanya untuk pengadaan sarana pendukung

proses pembelajaran, juga untuk sarana kegiatan ekstra kurikuler.

F. Kecukupan dan mutu sarana kegiatan tridarma.

Sangat memadai untuk kegiatan tridarma dengan mutu yang sangat baik.

G. Rencana investasi untuk pengadaan sarana dalam lima tahun ke depan.

Rencana investasi untuk sarana sangat realistik, didukung dengan kepastian

dana yang memadai.

H. Kecukupan, mutu, dan akses prasarana yang dikelola Universitas/Fakultas/ Program

untuk keperluan jurusan/program studi.

Ketersediaan:

1. Prasarana akademik (kegiatan tridarma PT)

2. Prasarana non-akademik (fasilitas pengembangan minat, bakat, dan kesejahteraan)

Page 79: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

74

Prasarana sangat lengkap untuk kegiatan Tridarma PT dibuktikan dengan

tersedianya fasilitas kegiatan akademik dan non-akademik yang sangat

memadai.

I. Rencana pengembangan prasarana oleh Universitas/Fakultas/ Program.

Universitas/Fakultas/Program sangat baik dalam perencanaan pengadaan

prasarana, didukung oleh dana yang memadai sehingga memungkinkan

memiliki prasarana yang lengkap.

2.4. Prasarana.

Ruang kerja dosen yang memenuhi kelayakan dan mutu untuk melakukan aktivitas kerja,

pengembangan diri, dan pelayanan akademik.

A. Luas ruang kerja dosen (SLRDT).

Catatan: Jika luas ruang rata-rata untuk dosen tetap (= jumlah luas ruang dosen tetap dibagi

dengan jumlah dosen tetap) kurang dari 4 m2, maka skor pada subbutir ini = nol.

Nilai pada butir ini tidak hanya didasarkan pada perhitungan skor luas ruang dosen tetap saja,

tetapi juga didasarkan pada kenyamanan, sehingga dosen dapat melaksanakan kegiatan

Tridharma PT dengan baik.

S-1

Jika SLRDT ≥ 4 (Jika SLRDT lebih atau sama dengan 4) S-2

D-3

B. Tempat kerja mahasiswa program studi magister dan doktor: (1) Ketersediaan meja

kerja dan (2) akses internet.

S-2 Tersedia tempat kerja (ruang khusus atau di laboratorium), di mana

setiap mahasiswa memiliki satu meja dan ada akses internet

C. Prasarana (kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio, ruang perpustakaan,

kebun percobaan, dsb. kecuali ruang dosen) yang dipergunakan PS dalam proses

pembelajaran.

D-3 Prasarana lengkap dan mutunya sangat baik untuk proses

pembelajaran S-1

S-2

Page 80: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

75

D. Prasrana lain yang menunjang (misalnya tempat olah raga, ruang bersama, ruang

himpunan mahasiswa, poliklinik).

D-3 Prasarana penunjang lengkap dan mutunya sangat baik untuk

memenuhi kebutuhan mahasiswa S-1

S-2

E. Akses dan pendayagunaan sarana yang dipergunakan dalam proses administrasi dan

pembelajaran serta penyelenggaraan kegiatan Caturdharma PT secara efektif.

Bahan pustaka berupa buku teks atau buku teks lanjut.

D-3 Jumlah judul 400

S-1 Jumlah judul 70

S-2

Bahan pustaka berupa disertasi/tesis/skripsi/tugas akhir.

S-1 Jumlah judul 200

Bahan pustaka berupa jurnal ilmiah terakreditasi Dikti/LIPI.

D-3

≥ 3 judul jurnal, nomornya lengkap S-1

S-2

Bahan pustaka berupa jurnal ilmiah internasional (termasuk e-journal).

D-3 ≥ 2 judul jurnal, nomornya lengkap

S-1 ≥ 5 judul jurnal, nomornya lengkap

S-2

Bahan pustaka berupa prosiding seminar dalam tiga tahun terakhir.

D-3

≥ 9 prosiding seminar S-1

S-2

Akses ke perpustakaan di luar PT atau sumber pustaka lainnya.

S-1

Ada beberapa perpustakaan di luar PT yang dapat diakses dan sangat

baik fasilitasnya

Atau jika nilai rata-rata dari butir 6.4.1 3.

Page 81: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

76

Ketersediaan, akses dan pendayagunaan sarana utama di lab (tempat praktikum, bengkel,

studio, ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai kesehatan, green house, lahan untuk

pertanian, dan sejenisnya).

S-1

Sangat memadai, terawat dengan sangat baik, dan PS memiliki akses

yang sangat baik (memiliki fleksibilitas dalam menggunakannya di

luar kegiatan praktikum terjadwal)

Page 82: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

77

XII. STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

No ASPEK INDIKATOR

1 Terminologi a. Standar pengelolaan pembelajaran merupakan

kriteria minimal tentang perencanaan, pelaksanaan,

pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan

evaluasi, serta pelaporan kegiatan pembelajaran

pada tingkat program studi.

b. Standar pengelolaan pembelajaran sebagaimana

dimaksud harus mengacu pada standar kompetensi

lulusan, standar isi pembelajaran, standar proses

pembelajaran, standar dosen dan tenaga

kependidikan, serta standar sarana dan prasarana

pembelajaran

2 Pelaksanaan a. Pelaksanaan standar pengelolaan dilakukan oleh

Unit Pengelola program studi dan perguruan tinggi.

b. Unit pengelola program studi sebagaimana

dimaksud wajib :

1) Melakukan penyusunan kurikulum dan rencana

pembelajaran dalam setiap mata kuliah

mencakup:

a) Penyusunan dan penyempernaan kurikulum

b) Penyusunan rencana kerja program studi

setiap semester

c) Penyusunan silabus dan RPS setiap mata

kuliah

d) Penyusunan bahan ajar

e) Monitoring atau pemantauan proses

pembelajaran

f) Evaluasi dan penyempurnaan pembelajaran

2) Menyelenggarakan program pembelajaran sesuai

standar isi, standar proses, standar penilaian yang

telah ditetapkan dalam rangka mencapai capaian

pembelajaran lulusan.

3) Melakukan kegiatan sistemik yang menciptakan

suasana akademik dan budaya mutu yang baik

seperti

a) Proses pembelajaran menggunakan berbagai

sumber belajar berbasis teknologi informasi

b) Proses pembelajaran menggunakan

pendekatan Student centre Learning (SCL)

Page 83: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

78

atau sejenisnya.

c) Melakukan seminar, simposium, bedah buku,

lokakarya, penelitian bersama dan studi

lapangan minimal 1 kali setiap semester.

d) Mengundang pakar dari luar perguruan tinggi

untuk berbagai kegiatan ilmiah, minimal 4

kali setiap tahun

e) Memiliki kebijakan tentang otonomi

keilmuan kebebasan akademik, dan mimbar

akademik

f) Memiliki kebijakan tentang pembimbingan

akademik dengan komponen

i. Tujuan Pembimbingan

(2) Pelaksanaan pembimbingan

1. Materi pembimbingan

4) Kesulitan dan solusinya

5) Manfaat pembimbingan

g) Memiliki panduan pelaksanaan penelitian

dan penyusunan karya

tulis/skripsi/tesis/disertasi

4) Melakukan kegiatan pemantauan dan evaluasi

secara periodik dalam rangka menjaga dan

meningkatkan mutu proses pembelajaran dengan

cara :

a. Melaksanakan rapat program studi minimal

satu kali setiap pertengahan semester.

b. Melakukan survei kepuasan mahasiswa

setiap semester.

c. Memantau laporan berita acara perkuliahan

setiap akhir pekan.

d. Melakukan survey kinerja dosen setiap

semester

5) Melaporkan hasil program pembelajaran secara

periodic sebagai sumber data dan informasi

dalam pengambilan keputusan perbaikan dan

pengembangan mutu pembelajaran.

3 Kebijakan Perguruan tinggi dalam melaksanakan standar

pengelolaan sabagaimana dimaksud wajib

a. Menyusun kebijakan, rencana strategis, dan

operasional terkait dengan pembelajaran yang dapat

Page 84: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

79

diakses oleh sivitas akademika dan pemangku

kepentingan, serta dapat dijadikan pedoman bagi

program studi dalam melaksanakan program

pembelajaran;

b. Menyelenggarakan pembelajaran sesuai dengan

jenis dan program pendidikan yang selaras dengan

capaian pembelajaran lulusan; dengan cara:

1) Setiap program studi melakukan proses

pembelajaran dengan Sistem Kredit Semester.

2) Setiap semester minimal 12 minggu dan

maksimal16 minggu.

3) Proses pembelajaran terdiri atas perkuliahan

tatap muka, atau seminar, atau praktikum atau

praktek

4 Peningkatan Mutu Menjaga dan meningkatkan mutu pengelolaan program

studi dalam melaksanakan program pembelajaran

secara berkelanjutan dengan sasaran yang sesuai dengan

visi dan misi perguruan tinggi

5 Pemantauan

Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kegiatan

program studi dalam melaksanakan kegiatan

pembelajaran dengan system MCS. Yaitu :

a. Monitoring: mengamati langsung aktivitas

pembelajaran

b. Controlling: memeriksa dokumen pembelajaran

c. Surveilance: evaluasi ke lapangan

6 Panduan Memiliki panduan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi,

pengawasan, penjaminan mutu, dan pengembangan

kegiatan pembelajaran dan dosen

7 Laporan Kinerja a. Menyampaikan laporan kinerja program studi

dalam menyelenggarakan program pembelajaran

paling sedikit melalui pangkalan data pendidikan

tinggi.

b. Menyampaikan laporan kinerja dosen ke

Universitas

c. Menyampaikan laporan kinerja tenaga

kependidikan.

Page 85: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

80

XIII. STANDAR PEMBIAYAAN PEMBELAJARAN

No ASPEK INDIKATOR

1 Terminologi Standar pembiayaan pembelajaran merupakan kriteria

minimal tentang komponen dan besaran biaya investasi

dan biaya operasianal yang disusun dalam rangka

pemenuhan capaian pembelajaran lulusan

2 Biaya Investasi

Biaya investasi pendidikan tinggi sebagaimana

dimaksud merupakan bagian dari biaya pendidikan

tinggi untuk

a. Pengadaan sarana dan prasarana,

b. Pengembangan dosen, dan tenaga kependidikan

pada Universitas Muhammadiyah Jember

3 Biaya operasional d. Biaya operasional pendidikan tinggi sebagaimana

dimaksud merupakan bagian dari biaya pendidikan

tinggi yang diperlukan untuk melaksanakan

kegiatan pendidikan yang mencakup

1. Biaya dosen, biaya tenaga kependidikan,

2. Biaya bahan bahan operasional pembelajaran,

3. Biaya operasional tak langsung.

4. Biaya menajemen

b. Biaya opersional

pendidikan tinggi sebagaimana dimaksud pada

ditetapkan per mahasiswa per tahun yang disebut

dengan standar satuan biaya operasional pendidikan

tinggi.

c. Standar satuan biaya operasional pendidikan di

Universitas Muhammadiyah Jember ditetapkan

secara periodik oleh BPH mempertimbangkan:

1) Jenis program studi;

2) Tingkat akreditasi perguruan tinggi dan program

studi; dan

3) Kecenderungan peminatan atas program studi itu.

4) Indeks kemahalan wilayah;

d. Standar satuan biaya operasional pendidikan tinggi

sebagaimana dimaksud menjadi dasar bagi

Universitas Muhammadiyah Jember untuk

menyusun rencana anggaran pendapatan dan

belanja (RAPB) tahunan dan menetapkan biaya

yang ditanggung oleh mahasiswa.

e. Standar biaya operasional permahasiswa pertahun

Page 86: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

81

minimal sebagai berikut :

- Program Diploma 15 juta/mhs/tahun

- Program Sarjana 18 juta/mhs/tahun

- Program Magister 21 juta/mhs/tahun

- Program Doktor 25 juta/mhs/tahun

- Program Profesi disesuaikan dengan ketentuan dari

asosiasi program profesi

4 RAPB a. RAPB disusun derngan mengikut sertakan berbagai

komponen diperguruan tinggi

b. RAPB disusun oleh tim pakar dari dalam atau dari

luar Universitas Muhammadiyah Jember

c. RAPB disahkan oleh senat PT sebelum diajukan ke

Majlisdiktilitbang

d. RAPB Universitas Muhammadiyah Jember wajib

disahkan oleh Majlisdiktilitbang PP

Muhammadiyah.

5 Sistem Pembiayaan 1) Universitas Muhammadiyah Jember wajib

mempunyai sistem pencatatan biaya dan

melaksanakan pencatatan biaya sesuai dengan

ketentuan Majlisdiktilitbang sampai pada satuan

program studi;

2) Melakukan analisis biaya opersional pendidikan

tinggi sebagai bagian dari penyusunan rencana

kerja dan anggaran tahunan Universitas

Muhammadiyah Jember yang bersangkutan; dan

3) Melakukan evaluasi tingkat ketercapaian standar

satuan biaya pendidikan tinggi pada setiap akhir

tahun anggaran.

4) BPH wajib mengupayakan pendanaan pendidikan

tinggi dari berbagai sumber di luar biaya

pendidikan yang diperoleh dari mahasiswa.

5) Komponen pembiyaan lain di luar biaya

pendidikan antara lain:

a. Hibah;

b. Jasa layanan profesi;

c. Dana lestari dari alumni dan filantropis; dan/

atau

d. Kerjasama kelembagaan pemerintah dan swasta.

e. Usaha-usaha lain yang legal dan halal

6) Universitas Muhammadiyah Jember wajib

Page 87: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

82

menyusun kebijakan, mekanisme, dan prosedur

dalam menggalang sumber dana lain secara

akuntabel dan transparan dalam rangka

peningkatan kualitas pendidikan.

Page 88: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

83

XIV. STANDAR SUASANA AKADEMIK

14.1 Pedoman Pelaksanaan Caturdharma di UM Jember

Kepemilikan pedoman yang dijadikan acuan unit pelaksana dibawahnya dalam

merencanakan dan melaksanakan program Caturdarma UM Jember

Pedoman pelaksanaan caturdarma UM Jember yang digunakan sebagai acuan bagi

perencanaan dan pelaksanaan program caturdarma serta unit dibawahnya, menjamin

keselarasan visi dan misi UM Jember dengan program pencapaiannya.

Universitas memiliki pedoman yang dijadikan acuan unit pelaksana dalam

merencanakan dan melaksanakan seluruh program caturdarma UM Jember.

14.2 Sistem Pembelajaran Yang Menjammin Mutu

Universitas memiliki sistem pembelajaran yang efektif dan diperbaiki secara

berkelanjutan.

A. Sistem pembelajaran yang menjamin mutu penyelenggaraan proses pembelajaran yang

baik dicerminkan dari adanya evaluasi mahasiswa terhadap proses pembelajaran

diberlakukan secara berkala dan hasilnya ditindaklanjuti.

Ada bukti bahwa Universitas memiliki sistem yang menjamin terselenggaranya

proses pembelajaran yang efektif berpusat kepada mahasiswa dengan

memanfaatkan aneka sumber belajar minimal mencakup: (1) Pendekatan sistem

pembelajaran dan pengajaran; (2) Perencanaan dan sumber daya pembelajaran;

(3) Syarat kelulusan dan dilaksanakan secara konsisten, dimonitor serta

dievaluasi secara berkala.

B. Sistem pengembangan suasana akademik yang kondusif bagi mahasiswa untuk meraih

prestasi akademik yang maksimal.

Ada bukti Universitas menciptakan, dan memfasilitasi pengembangan suasana

akademik dalam bentuk: (1) Adanya kebijakan dan strategi; (2) Program

implementasi yang terjadwal; (3) Pengerahan sumber daya; (4) Monitoring dan

evaluasi; (5) Tindak lanjut untuk langkah perbaikan secara berkelanjutan.

C. Peran Universitas dalam penciptaan suasana akademik.

Peran Universitas dalam penciptaan suasana akademik diimplementasikan dalam

bentuk:

(1) Kebijakan tentang suasana akademik,

(2) Menyediakan sarana dan prasarana,

(3) Dukungan dana,

(4) Kegiatan akademik yang mendorong interaksi akademik antara dosen dan

mahasiswa untuk pengembangan perilaku kecendekiawanan.

Page 89: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

84

Setiap sub butir dinilai dengan gradasi:

4: sangat baik

3: baik

2: cukup

1: kurang

Skor akhir = Jumlah nilai subbutir dibagi 4.

Jika skor akhir > 3,5 (skor akhir lebih dari 3,5).

14.3. Upaya Peningkatan Suasana Akademik

Upaya peningkatan suasana akademik: Kebijakan tentang suasana akademik,

Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana, Program dan kegiatan akademik

untuk menciptakan suasana akademik, Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa,

serta pengembangan perilaku kecendekiawanan.

A. Kebijakan tertulis tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan akademik,

kebebasan mimbar akademik, kemitraan dosen-mahasiswa).

D-3 Upaya baik dan hasilnya suasana kondusif untuk meningkatkan suasana

akademik yang baik.

S-1 Kebijakan lengkap mencakup informasi tentang otonomi keilmuan,

kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan kemitraan dosen-

mahasiswa, serta dilaksanakan secara konsisten. S-2

B. Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan terciptanya

interaksi akademik antara sivitas akademika.

D-3 Upaya baik dan hasilnya suasana kondusif untuk meningkatkan suasana

akademik yang baik.

S-1

Tersedia, milik sendiri, sangat lengkap dan dana yang sangat memadai S-2

C. Program dan kegiatan akademik untuk menciptakan suasana akademik (seminar,

simposium, lokakarya, bedah buku, penelitian bersama dll).

D-3 Upaya baik dan hasilnya suasana kondusif untuk meningkatkan suasana

akademik yang baik.

S-1

Kegiatan ilmiah yang terjadwal dilaksanakan setiap bulan S-2

Page 90: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

85

D. Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa.

S-1 Upaya baik dan hasilnya suasana kondusif untuk meningkatkan suasana

akademik yang baik.

E. Pengembangan perilaku kecendekiawanan (kemampuan untuk menanggapi dan

memberikan solusi pada masalah masyarakat dan lingkungan)

Bentuk kegiatan antara lain dapat berupa:

(1) Kegiatan penanggulangan kemiskinan.

(2) Pelestarian lingkungan.

(3) Peningkatan kesejahteraan masyarakat.

(4) Kegiatan penanggulangan masalah ekonomi, politik, sosial, budaya, dan

lingkungan lainnya.

D-3 Upaya baik dan hasilnya suasana kondusif untuk meningkatkan suasana

akademik yang baik

S-1 Lebih dari dua bentuk kegiatan yang terkait dan sangat menunjang

pengembangan perilaku kecendekiawanan S-2

Page 91: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

86

XV. STANDAR PENELITIAN (8 standar)

NO ASPEK INDIKATOR

A. STANDAR HASIL PENELITIAN

1 HASIL

PENELITIAN 1) Hasil penelitian diarahkan dalam rangka :

a. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

b. Peningkatan kesejahteraan masyarakat

c. Peningkatan iman dan taqwa

2) Hasil penelitian merupakan produk yang memiliki ciri :

a. Memenuhi kaidah ilmiah dan metode ilmiah

b. Sistematis

c. Sesuai otonomi keilmuan dan budaya akademik

3) Hasil penelitian sejalan dengan capaian pembelajaran yang

dirumuskan oleh program studi.

4) Hasil penelitian wajib disebarluaskan melalui

a. Seminar yang dilaksanakan minimal oleh program studi

yang dihadiri oleh peserta dari perguruan tinggi lain,

minimal 1 kali dalam 1 semester.

b. Seminar nasional yang dilaksanakan minimal oleh

program studi yang dihadiri oleh peserta dari perguruan

tinggi lain, minimal 1 kali dalam setahun.

c. Hasil penelitian dipublikasikan dalam buku dan prosiding

yang ber ISBN, jurnal ilmiah, diutamakan jurnal ilmiah

terakreditasi nasional dan jurnal ilmiah internasional.

d. Hasil penelitian kompetitif internal dapat dipublikasikan

di jurnal terakreditasi nasional dan jurnal internasional

e. Hasil penelitian diproses untuk mendapatkan HaKi

B. STANDAR ISI PENELITIAN

2 Jumlah Penelitian 1) Jumlah hasil penelitian dosen yang wajib dipenuhi oleh

setiap dosen Universitas Muhammadiyah Jember:

a. Penelitian yang berskala internasional minimal 1

penelitian setiap lima tahun.

b. Penelitian yang berskala nasional, minimal 1 kali setiap 3

tahun

c. Penelitian yang berskala lokal termasuk yang dibiayai

Universitas Muhammadiyah Jember, minimal 1 kali

setiap semester.

d. Hasil penelitian yang bersifat rahasia dan tidak

mengganggu kepentingan umum dijadikan dokumen

Page 92: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

87

untuk digunakan bila dibutuhkan.

3 Kedalaman dan

Keluasan Materi 1) Dari aspek kedalaman dan keluasan materi penelitian,

penelitian dibagi atas dua jenis, yaitu penelitian dasar dan

penelitian terapan.

2) Penelitian dasar harus berorientasi pada produk berupa

penjelasan atau penemuan dalam rangka mengantisipasi

suatu fenomena, kaidah, model, atau postulat baru.

3) Penelitian terapan harus berorientasi pada pengembangan

produk berupa inovasi serta pengembangan iptek yang

bermanfaat bagi masyarakat dan dunia usaha/industri.

4) Materi penelitian harus mencakup kepentingan

pengembangan kampus, persyarikatan Muhammadiyah,

dan kepentingan bangsa.

4 Prinsip Penelitian a. Kemanfaatan, berguna untuk pengembangan keilmuan,

pengembangan kampus, persyarikatan Muhammadiyah dan

bangsa.

b. Kemutakhiran, materi penelitian sesuai dengan perkembangan

zaman.

c. Mengantisipasi kebutuhan masa mendatang.

C. STANDAR PROSES PENELITIAN

5 Kegiatan Kegiatan Penelitian harus memenuhi kaidah-kaidah dan metode

ilmiah yang sistematis sesuai dengan otonomi keilmuan dan

budaya akademik.

6 Pengajuan proposal a) Pengajuan proposal oleh ketua tim peneliti setelah mendapat

persetujuan dari ketua program studi terutama dari aspek

subtansi penelitian.

b) Pengajuan proposal setelah didiskusikan di program studi

c) Prosedur selanjutnya sesuai dengan ketentuan dari Lemlitbang

atau sesuai dengan pihak lain yang mendanai.

d) Setiap bulan tanggal 10, Lemlitbang akan mengajukan

proposal yang terkumpul ke Pimpinan untuk mendapatkan

persetujuan pendanaan dan reviewer.

e) Bagi penelitian yang dibiayai oleh perguruan tinggi, akan

ditelaah oleh reviewer yang ditetapkan oleh ketua lembaga

penelitian dan pengembangan perguruan tinggi, dan diketahui

Page 93: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

88

oleh pimpinan perguruan tinggi.

7 Pelaksanaan

penelitian a. Penelitian mulai dilakukan setelah ada penandatangan kontrak

kerja dengan pihak yang mendanai.

b. Penelitian mandiri dilakukan setelah ada persetujuan dari ketua

lembaga penelitian.

8 Monitoring dan

Evaluasi a. Peneliti wajib melaporkan kemajuan secara tertulis kepada

ketua Lemlit dalam bentuk laporan kemajuan penelitian.

b. Laporan kemajuan penelitian diserahkan setelah 3 bulan

pencairan dana tahap I.

c. Peneliti yang mendapatkan hibah DIKTI harus memenuhi

kewajiban semua persyaratan yang diajukan oleh DIKTI dan

menandatangani perjanjian di atas materai dengan ketua

lemlitbang untuk memenuhi semua persyaratan hibah DIKTI

9 Laporan hasil

penelitian a. Hasil penelitian yang dilaporkan ke Lemlit diketahui oleh ketua

program studi.

b. Laporan hasil penelitian disertakan dengan artikel jurnal ilmiah,

dalam bentuk CD.

c. Laporan penelitian merupakan dokumen dan bukti fisik untuk

akreditasi program studi, serta berbagai kebutuhan sumber

informasi ilmiah lainnya.

d. Artikel ilmiah dapat dijadikan bahan publikasi berupa buku,

prosiding, jurnal ilmiah baik internal maupun eksternal yang

mempunyai ISSN/ISBN.

e. Artikel Ilmiah yang tidak dipublikasikan dalam jurnal dan

prosiding, akan dipublikasikan melalui e-journal di perguruan

tinggi masing-masing.

f. Hasil penelitian dapat dijadikan dasar pengambilan kebijakan

program studi dan kegiatan pengabdian masyarakat

g. Perguruan Tinggi memfasilitasi dana penerbitan buku dari hasil

penelitian.

D. STANDAR PENILAIAN PENELITIAN

10 Proses Penilaian Penilaian penelitian dilakukan sejak proposal diajukan,

pelaksanaan penelitian, monitoring dan evaluasi penelitian,sampai

dengan laporan penelitian.

11 Unsur Penilaian Penilaian dilakukan secara terintegrasi dengan memperhatikan

Page 94: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

89

unsur edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan, dan original

a. Edukatif: penilaian dilakukan untuk memotivasi peneliti agar

terus meningkatkan mutu penelitiannya.

b. Objektif: penilaian dilakukan berdasarkan kriteria yang bebas

dari pengaruh subjektivitas.

c. Akuntabel: penilaian dilakukan dengan kriteria dan prosedur

yang jelas dan dipahami oleh peneliti.

d. Transparan: penilaian yang sesuai dengan prosedur dan hasil

penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan.

e. Original: penilaian didasarkan atas keaslian penelitian (bukan

plagiasi).

12 Instrumen Penilaian Universitas Muhammadiyah Jember membuat instrumen penilaian

yang relevan, akuntabel, dan representatif.

13 Ketentuan Lain Universitas Muhammadiyah Jember memiliki ketentuan tersendiri

tentang penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa dalam rangka

penyusunan laporan tugas akhir, skripsi, tesis, atau disertasi.

E. STANDAR PENELITI

14 Peneliti a. Peneliti adalah dosen tetap Universitas Muhammadiyah Jember

yang memiliki kemampuan penguasaan metodologi penelitian

sesuai dengan bidang keilmuan.

b. Dosen yang mengajukan proposal penelitian adalah dosen

tetap Universitas Muhammadiyah Jember dan dapat dilakukan

secara perseorangan atau berkelompok.

c. Dosen tidak tetap hanya diperkenankan menjadi anggota

kelompok dalam kegiatan penelitian kelompok dan hanya satu

judul penelitian dalam satu tahun.

d. Terkait dengan regulasi atau kebijakan Dalam pertimbangan

tertentu calon dosen tetap dapat melakukan kegiatan penelitian

setelah mendapat persetujuan dari pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember.

e. Dosen tetap yang sedang melanjutkan studi diperkenankan

melakukan kegiatan penelitian.

f. Dosen tetap yang sedang cuti, tidak diperkenankan melakukan

kegiatan penelitian.

g. Dosen, karena satu dan lain hal berhenti sebagai dosen tetap di

Universitas Muhammadiyah Jember, maka hasil penelitian

yang dibiayai oleh Universitas Muhammadiyah Jember tidak

Page 95: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

90

boleh digunakan pada perguruan tinggi lain.

h. Jumlah peneliti dalam satu kelompok maksimal 5 (lima) orang.

Dalam pertimbangan tertentu dapat melebihi 5 (lima) orang

setelah mendapat persetujuan tim reviewer.

i. Universitas Muhammadiyah Jember memiliki ketentuan

tersendiri tentang penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa

dalam rangka penyusunan laporan tugas akhir, skripsi, atau

tesis.

15 Reviewer

a. Dosen tetap atau pakar yang memiliki reputasi di bidang

penelitian yang ditandai dengan jumlah penelitian yang

dilakukan minimal 3 (tiga) dalam tiga tahun terakhir di tingkat

lokal, dan atau 2 (dua) dalam tiga tahun terakhir di tingkat

nasional, dan atau 1 (satu) dalam tiga tahun terakhir di tingkat

internasional.

b. Dosen tetap atau pakar yang pernah menjadi narasumber dalam

seminar, kongres, atau kolokium, minimal 1 kali setiap tahun.

c. Dosen tetap yang pernah menulis buku ilmiah yang sesuai

dengan bidang ilmunya.

d. Reviewer memiliki latar belakang keilmuan yang sesuai dengan

proposal yang dinilai.

F. STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN

16 Konsep Fasilitas a. Dalam melakukan penelitian, peneliti dapat menggunakan

fasilitas yang terkait dengan bidang ilmu, proses pembelajaran,

dan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

b. Fasilitas yang digunakan dalam penelitian harus relevan dengan

bidang penelitian.

17 Kriteria Sarana dan

Prasarana

a. Sarana dan prasarana yang digunakan dalam penelitian harus

memenuhi standar :

1. Keselamatan kerja

2. Kesehatan

3. Kenyamanan

4. Keamanan peneliti

5. Keamanan masyarakat setempat

6. Efektif, efisien, dan lengkap

b. Lembaga Penelitian dan Pengembangan harus memiliki kantor

yang representatif yang minimal memiliki

1. Ruang kerja pimpinan dan staf

Page 96: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

91

2. Ruang sekretariat

3. Ruang rapat

4. Gudang penyimpanan hasil penelitian yang memadai

5. Lemari secukupnya

6. Komputer dan kelengkapannya

7. Scaner

8. LCD

9. ATK

10. Akses internet (WiFi)

c. Lembaga Penelitian memiliki akses mendapatkan informasi

terkait dengan penelitian dan mempublikasikan hasil penelitian

ke berbagai pihak yang difasilitasi dengan jaringan teknologi

informasi yang memadai.

d. Lembaga penelitian memiliki kendaraan operasional untuk

memudahkan mobilitas

G. PENGELOLAAN PENELITIAN

18 Kebijakan Memiliki kebijakan tentang unit kerja yang bertanggungjawab

tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan, dan

evaluasi, serta pelaporan kegiatan penelitian dan publikasi

nasional dan internasional

19 Struktur Organisasi 1) Memiliki struktur organisasi yang bertugas untuk mengelola

penelitian dengan nama lembaga penelitian dan pengembangan

2) Lembaga Penelitian dan Pengembangan dipimpin oleh seorang

Ketua Lembaga dibantu oleh seorang sekretaris lembaga.

3) Ketua lembaga penelitian dan pengembangan

bertanggungjawab atas kegiatan penelitian dan publikasi.

4) Ketua lembaga penelitian dan pengembangan secara rutin

mengevaluasi dan menginformasikan hasil penelitian dan

publikasi ilmiah yang dilakukan oleh civitas akademika di

lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember

5) Sekretaris lembaga penelitian dan pengembangan bertugas

menginventarisir hasil-hasil penelitian, mencari informasi

tentang kegiatan penelitian dan publikasi ilmiah baik skala

nasional maupun internasional untuk disosialisasikan kepada

para dosen di lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember

6) Ketua dan sekretaris lembaga penelitan dan publikasi ilmiah

memiliki standar sebagai berikut:

a. Kualifikasi dan kompetensi

Page 97: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

92

1. Anggota Muhammadiyah yang mengamalkan syari’at Islam

dengan baik, berakhlak mulia, dan berwawasan luas,

dibuktikan dengan kartu anggota Muhammadiyah minimal 2

tahun dan aktif di organisasi Muhammadiyah.

2. Pendidikan minimal magister.

3. Usia maksimal 61 tahun pada saat diangkat.

4. Jabatan Akademik minimal Lektor.

5. Berstatus dosen tetap yang sudah bertugas sekurang-

kurangnya 4 tahun.

6. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap Universitas

Muhammadiyah Jember dan berkomitmen untuk

memajukan penelitian ilmiah di Universitas Muhammadiyah

Jember

7. Diutamakan memiliki reputasi penelitian tingkat nasional.

8. Tidak sedang menjabat sebagai pimpinan di perguruan

tinggi lain

20 Uraian Tugas a. Menyusun dan mengembangkan rencana program penelitian

dan publikasi sesuai renstra Universitas Muhammadiyah

Jember

b. Menyusun dan mengembangkan peraturan panduan dan

system penjaminan mutu internal di bidang penelitian dan

publikasi.

c. Memfasilitasi pelaksanaan penelitian dan publikasi

d. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

penelitian dan publikasi

e. Melakukan diseminasi hasil penelitian

f. Memfasilitasi peningkatan kemampuan peneliti

g. Memfasilitasi peneliti dalam penulisan artikel ilmiah, dan

perolehan kekayaan intelektual.

h. Memberikan penghargaan kepada peneliti yang berprestasi

i. Melaporkan hasil kegiatan penelitian kepada pihak pemberi

dana, dan pihak-pihak lain yang terkait.

21 Panduan Lembaga

Penelitian a. Memiliki Rencana Induk Pengembangan Penelitian dan

Publikasi

b. Memiliki renstra penelitian dan publikasi

c. Memiliki panduan penelitian

d. Memiliki acuan pendanaan penelitian yang dilakukan oleh

civitas akademika

Page 98: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

93

e. Menjaga dan meningkatkan mutu pengelolaan lembaga atau

fungsi penelitian.

f. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap lembaga atau

fungsi penelitian.

g. Mendayagunakan sarana dan prasarana penelitian di lembaga

lain dengan program kerjasama.

h. Melakukan analisis kebutuhan yang menyangkut jumlah,

jenis, dan spesifikasi sarana dan prasarana penelitian.

i. Menyampaikan laporan kinerja lembaga atau fungsi penelitian

paling sedikit melalui PDPT dan badan akreditasi.

H. PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENELITIAN

22 Kebijakan 1) Memiliki kebijakan formal tentang pelaksana penelitian,

pembiayaan di bidang penelitian, meliputi sumber biaya,

besarnya biaya, penggunaan, dan model laporan penggunaan

biaya.

2) Biaya penelitian diberikan sebesar Rp.2.000.000 –

Rp.5.000.000/dosen/tahun.

3) Penelitian yang telah disetujui namun tidak selesai sesuai

kontrak dapat dilanjutkan 3 bulan berikutnya, tetap dituntut

untuk melaporkan, apabila tidak melaporkan maka tahun

depan tidak berhak mengakses dana penelitian dari LPPM

Unmuh Jember

23 Penggunaan Biaya 1) Pendanaan penelitian digunakan untuk membiayai:

a. Perencanaan penelitian,

b. Pelaksanaan penelitian,

c. Pembelian barang habis pakai,

d. Penyewaan peralatan penunjang penelitian,

e. Pengendalian penelitian,

f. Pemantauan dan evaluasi penelitian,

g. Pelaporan penelitian

h. Diseminasi hasil penelitian

2) Memiliki mekanisme pendanaan dan pembiayaan penelitian.

3) Memiliki dana pengelolaan lembaga penelitian untuk

membiayai

a. Manajemen penelitian terdiri atas seleksi proposal,

pemantauan dan evaluasi, pelaporan penelitian, dan

diseminasi hasil penelitian.

b. Peningkatan kapasitas peneliti dalam bentuk pelatihan,

Page 99: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

94

workshop, dan lain-lain baik nasional maupun

internasional.

c. Insentif bagi publikasi ilmiah minimal Rp. Rp.2.000.000-

Rp.5.000.000/judul

d. Insentif kekayaan intelektual minimal Rp Rp.1.000.000-

Rp.2.000.000/judul.

e. Insentif buku Rp.2.500.000/dosen/tahun

Page 100: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

95

XVI. STANDAR PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

NO ASPEK INDIKATOR

A. STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1 Hasil Pengabdian 1) Hasil pengabdian kepada masyarakat diarahkan dalam

rangka

a. Menerapkan IPTEK sesuai panduan yang ada dan

terbaru

b. Mengamalkan IPTEK sesuai dengan panduan yang ada

dan terbaru

c. Membudayakan IPTEK kepada masyarakat yang sesuai

kharakteristiknya

d. Ikut membantu peningkatan kesejahteraan masyarakat

melalui penerapan IPTEK

e. Pengamalan IPTEK mendorong Peningkatan Iman dan

Taqwa

f. Pengamalan IPTEK tidak memunculkan penyimpangan

Iman dan Taqwa

g. Menerapkan atau memanfaatkan IPTEK sebagai tindak

lanjut hasil penelitian

2) Hasil pengabdian kepada masyarakat merupakan produk

yang memiliki ciri :

a. Memiliki kemampuan menyelesaikan masalah-masalah

yang dihadapi masyarakat dengan memanfaatkan

keahlian civitas akademika yang relevan.

b. Pengembangan IPTEK yang ada di masyarakat

c. Berupa pemanfaatan teknologi tepat guna

d. Berupa bahan pengembangan IPTEK

e. Dapat menjadi bahan ajar atau modul pelatihan untuk

pengayaan sumber belajar.

3) Hasil pengabdian kepada masyarakat wajib disebarluaskan

melalui

a. Seminar yang dilaksanakan secara internal dan dihadiri

unsur dosen dan mahasiswa

b. Seminar yang dilaksanakan minimal oleh Program Studi

yang dihadiri oleh peserta dari Perguruan Tinggi lain

yang relevan dengan bidang Program Studi.

c. Dipublikasikan dalam buku, prosiding, jurnal ilmiah,

diutamakan jurnal ilmiah terakreditasi dan jurnal ilmiah

Page 101: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

96

internasional.

d. Diproses untuk mendapatkan HaKI dan hak paten.

2 Jumlah hasil

pengabdian kepada

masyarakat

1) Jumlah hasil pengabdian kepada masyarakat oleh dosen yang

wajib dipenuhi oleh setiap dosen Universitas

Muhammadiyah Jember

a. Pengabdian kepada masyarakat yang berskala

internasional minimal 1 kegiatan setiap tiga tahun.

b. Pengabdian kepada masyarakat yang berskala nasional,

minimal 1 kali setiap tahun.

c. Pengabdian kepada masyarakat yang berskala lokal

termasuk yang dibiayai kampus, minimal 1 kali setiap

semester.

B. STANDAR ISI PEGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

3 Kedalaman dan

Keluasan

Isi kegiatan pengabdian kepada masyarakat wajib memperhatikan

kedalaman dan keluasan materi pengabdian, hasil penelitian, atau

pengembangan IPTEK yang sesuai dengan perkembangan dan

kebutuhan masyarakat.

4 Kriteria Isi

Pengabdian kepada

Masyarakat

2) Isi pengabdian pada masyarakat meliputi:

a. Hasil penelitian yang dapat diterapkan langsung dan

dibutuhkan oleh masyarakat pengguna.

b. Pengembangan IPTEK dalam rangka pemberdayaan

masyarakat.

c. Peningkatan iman dan taqwa.

d. Teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan dalam

rangka meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan

masyarakat.

e. Model pemecahan masalah, rekayasa sosial, dan/atau

rekomendasi kebijakan yang dapat diterapkan langsung

oleh masyarakat, dunia usaha, atau industri.

C. STANDAR PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

5 Batasan Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat harus memenuhi kaidah-

kaidah dan metode ilmiah yang sistematis sesuai dengan otonomi

keilmuan dan budaya akademik.

6 Pengajuan proposal a) Pengajuan proposal oleh ketua tim Pengabdian kepada

masyarakat setelah mendapat persetujuan dari ketua program

studi terutama dari aspek subtansi Pengabdian kepada

masyarakat.

b) Pengajuan proposal setelah didiskusikan di program studi

c) Prosedur selanjutnya sesuai dengan ketentuan dari

Lemlitbang atau sesuai dengan pihak lain yang mendanai.

Page 102: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

97

d) Bagi penelitian yang dibiayai oleh Universitas

Muhammadiyah Jember, akan ditelaah oleh reviewer yang

ditetapkan oleh pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember, berdasarkan rekomendasi Ketua Lembaga

Pengabdian kepada Masyarakat sesuai dengan kompetensi

dan pengalamannya dalam bidang pengabdian masyarakat.

e) Reviewer yang ditunjuk untuk menelaah proposal

disesuaikan dengan bidang ilmu proposal yang diajukan

7 Pelaksanaan

Pengabdian kepada

masyarakat

a. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat mulai dilakukan

setelah ada penandatangan kontrak kerja dengan pihak yang

mendanai.

b. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat mandiri dilakukan

setelah ada persetujuan dari ketuan lembaga Pengabdian

kepada masyarakat dan ketua program studi.

8 Monitoring dan

Evaluasi

a. Dilakukan mulai satu bulan setelah kegiatan dilakukan.

b. Kewajiban peneliti melaporkan kemajuan secara lisan atau

tertulis kepada ketua program studi mengenai kemajuan

kegiatan Pengabdian kepada masyarakat.

9 Laporan hasil

Pengabdian kepada

masyarakat

1. Hasil Pengabdian kepada masyarakat dilaporkan setelah

diseminarkan di program studi.

2. Laporan hasil Pengabdian kepada masyarakat disertakan

dengan artikel ilmiah, berupa ringkasan hasil Pengabdian

kepada masyarakat.

3. Laporan Pengabdian kepada masyarakat merupakan

dokumen dan bukti fisik untuk akreditasi program studi, serta

berbagai kebutuhan sumber informasi ilmiah lainnya.

4. Artikel ilmiah dapat dijadikan bahan publikasi berupa buku,

prosiding, jurnal ilmiah baik internal maupun eksternal.

5. Hasil Pengabdian kepada masyarakat dapat dijadikan dasar

pengambilan kebijakan program studi atau kegiatan

peneletian lanjutan.

6. Universitas Muhammadiyah Jember memfasilitasi

penerbitan buku dari hasil Pengabdian kepada masyarakat

D. STANDAR PENILAIAN PENELITIAN

10 Proses Penilaian - Penilaian Pengabdian kepada masyarakat dilakukan sejak

proposal diajukan, pelaksanaan Pengabdian kepada

masyarakat, monitoring dan evaluasi pengabdian, sampai

dengan laporan kegiatan Pengabdian kepada masyarakat.

- Penilaian terhadap proposal ditindaklanjuti dengan perbaikan

terhadap proposal.

Page 103: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

98

- Pelaporan hasil sesuai dengan panduan yang ditetapkan

lembaga pengabdian dengan bukti dokumen pelaksanaan yang

relevan.

- Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh pihak LPPM dibantu

reviewer terkait.

11 Unsur Penilaian dilakukan secara terintegrasi dengan memperhatikan

unsur edukatif, objektif, akuntabel, dan transparan.

a. Edukatif: penilaian dilakukan untuk memotivasi pelaksana

pengabdian agar terus meningkatkan mutu kegiatan Pengabdian

kepada masyarakat.

b. Objektif: penilaian dilakukan berdasarkan kriteria yang bebas

dari pengaruh subjektivitas.

c. Akuntabel: penilaian dilakukan dengan kriteria dan prosedur

yang jelas dan dipahami oleh pelaksana kegiatan Pengabdian

kepada masyarakat.

d. Transparan: penilaian yang sesuai dengan prosedur dan hasil

penilaiannya dapat diakses oleh semua pemangku kepentingan

dan pelaksana pengabdian

12 Instrumen Perguruan tinggi membuat instrumen penilaian yang relevan,

akuntabel, dan representatif yang mengacu pada pranata

pendidikan tertinggi yang berlaku.

13 Kriteria Kriteria minimal penilaian hasil kegiatan Pengabdian kepada

masyarakat mencakup :

a. Tingkat kepuasan masyarakat sasaran luaran yang terukur

b. Terjadinya perubahan sikap, pengetahuan, dan ketrampilan

masyarakat sasaran.

c. Dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara berkelanjutan

d. Terciptanya sumber belajar dan/atau pembelajaran serta

pematangan sivitas akademika sebagai hasil pengembangan

iptek.

e. Teratasinya masalah sosial dan rekomendasi kebijakan yang

dapat dimanfaatkan oleh pemangku kepentingan.

E. STANDAR PELAKSANA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

14 Pelaksana a. Pelaksana kegiatan Pengabdian kepada masyarakat adalah

dosen tetap Universitas Muhammadiyah Jember yang memiliki

kemampuan tingkat penguasaan lapangan, mitra yang menjadi

tempat pengabdian dan kebutuhan mitra serta sesuai dengan

bidang keilmuan.

b. Dosen yang mengajukan proposal Pengabdian kepada

masyarakat adalah dosen tetap Universitas Muhammadiyah

Page 104: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

99

Jember dapat secara perseorangan atau berkelompok.

c. Dosen tidak tetap hanya boleh menjadi anggota kelompok

dalam kegiatan Pengabdian kepada masyarakat kelompok dan

hanya boleh satu judul Pengabdian kepada masyarakat dalam

satu tahun.

d. Dalam pertimbangan tertentu calon dosen tetap dapat

melakukan kegiatan Pengabdian kepada masyarakat setelah

mendapat persetujuan dari Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember, dan hanya menjadi anggota

kelompok.

e. Dosen tetap yang sedang melanjutkan studi diperkenankan

melakukan kegiatan Pengabdian kepada masyarakat setelah

mendapat persetujuan dari kaprodi.

f. Dosen tetap yang sedang cuti tidak diperkenankan melakukan

kegiatan Pengabdian kepada masyarakat.

g. Dosen karena satu dan lain hal berhenti sebagai dosen tetap di

Universitas Muhammadiyah Jember, hasil Pengabdian kepada

masyarakat yang dibiayai oleh Universitas Muhammadiyah

Jember tidak boleh digunakan pada perguruan tinggi lain.

h. Jumlah pelaksana dalam satu kelompok maksimal lima orang.

Dalam pertimbangan tertentu dapat melebihi lima orang setelah

mendapat persetujuan tim reviewer.

15 Reviewer

a. Memiliki salah satu persyaratan sebagai berikut :

1. Dosen atau pakar yang memiliki reputasi di bidang

Pengabdian kepada masyarakat yang ditandai dengan

jumlah kegiatan Pengabdian kepada masyarakat yang

dilakukan minimal 3 (tiga) dalam tiga tahun terakhir di

tingkat lokal, 2 (dua) dalam tiga tahun terakhir di tingkat

nasional, 1 (satu) dalam tiga tahun terakhir di tingkat

internasional.

2. Dosen atau pakar yang pernah menjadi nara sumber dalam

seminar, kongres, atau kolokium, tentang Pengabdian

kepada masyarakat minimal 1 kali setiap tahun.

3. Dosen yang pernah menulis buku ilmiah yang sesuai

dengan bidang ilmunya.

b. Bergelar S2 dan memiliki kepangkatan akademik Lektor / S3

memiliki gelar akademik Asisten Ahli

c. Mengikuti pelatihan Reviewer baik di tingkat lokal maupun

nasional

d. Mendapat SK dari Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Page 105: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

100

Jember/Ketua Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat

F. STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT

16 Fasilitas 1. Dalam melakukan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat,

pelaksana dapat menggunakan fasilitas yang terkait dengan

bidang ilmu, proses pembelajaran, dan kegiatan penelitian.

2. Fasilitas yang digunakan dalam pengabdian dan pemberdayaan

masyarakat harus relevan dengan bidang Pengabdian dan

Pemberdayaan masyarakat.

17 Kriteria Sarana dan

Prasarana

Sarana dan prasarana yang digunakan dalam pengabdian dan

pemberdayaan masyarakat harus memenuhi standar :

a. Keselamatan kerja

b. Kesehatan

c. Kenyamanan

d. Keamanan bagi pelaksana dan pemberdaya masyarakat

e. Keamanan masyarakat setempat

f. Sesuai dengan kebutuhan yang relevan dengan bentuk

pengabdiannya

18 Ruang Kerja Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat harus

memiliki kantor yang representatif yang minimal terdapat

a. Ruang kerja pimpinan

b. Ruang Kerja staf

c. Ruang rapat

d. Gudang penyimpanan hasil pengabdian

e. Lemari

f. Peralatan IT lengkap

g. ATK

19 Akses Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan masyarakat memiliki

akses mendapatkan informasi terkait pengabdian dan

pemberdayaan masyarakat dan mempublikasikan hasilnya ke

berbagai pihak yang difasilitasi dengan jaringan teknologi

informasi yang memadai.

G. STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

20 Kebijakan 1. Memiliki kebijakan tentang unit kerja yang bertanggungjawab

tentang perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan,

dan evaluasi, serta pelaporan kegiatan Pengabdian kepada

masyarakat.

2. Memiliki struktur organisasi yang bertugas untuk mengelola

penelitian dengan nama lembaga Pengabdian kepada

masyarakat atau sejenisnya.

Page 106: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

101

21 Struktur Organisasi a. Ketua lembaga Pengabdian kepada masyarakat

bertanggungjawab atas kegiatan Pengabdian kepada

masyarakat yang dilakukan oleh dosen, atau dosen yang

berkolaborasi dengan mahasiswa.

b. Kualifikasi dan kompetensi

- Anggota Muhammadiyah yang mengamalkan syari’at Islam

dengan baik, berakhlak mulia, dan berwawasan luas,

dibuktikan dengan kartu anggota Muhammadiyah minimal 2

tahun dan aktif di organisasi Muhammadiyah.

- Pendidikan minimal magister.

- Usia maksimal 61 tahun pada saat diangkat.

- Jabatan Akademik minimal Lektor.

- Berstatus dosen tetap yang sudah bertugas sekurang-

kurangnya 4 tahun.

- Mempunyai loyalitas tinggi terhadap Universitas

Muhammadiyah Jember dan berkomitmen untuk memajukan

penelitian ilmiah di Universitas Muhammadiyah Jember

- Diutamakan memiliki reputasi pengabdian kepada masyarakat

tingkat nasional.

- Tidak sedang menjabat sebagai pimpinan di perguruan tinggi

lain

22 Uraian Tugas a. Menyusun dan mengembangkan rencana program Pengabdian

kepada masyarakat sesuai renstra Universitas Muhammadiyah

Jember

b. Menyusun dan mengembangkan peraturan panduan dan

system penjaminan mutu internal di bidang Pengabdian

kepada masyarakat.

c. Menfasilitasi pelaksanaan Pengabdian kepada masyarakat

d. Melaksanakan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

penelitian

e. Melakukan diseminasi hasil Pengabdian kepada masyarakat

f. Memfasilitasi peningkatan kemampuan Pengabdian kepada

masyarakat

g. Memfasilitasi pelaksana dalam penulisan artikel ilmiah, dan

perolehan kekayaan intelektual.

h. Memberikan penghargaan kepada pelaksana Pengabdian

kepada masyarakat yang berprestasi

i. Melaporkan hasil kegiatan Pengabdian kepada masyarakat

kepada pihak pemberi dana, dan pihak-pihak lain yang terkait.

Page 107: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

102

23 Ketentuan lain a. Memiliki renstra Pengabdian kepada masyarakat

b. Memiliki panduan Pengabdian kepada masyarakat

c. Menjaga dan meningkatkan mutu pengelolaan lembaga atau

fungsi Pengabdian kepada masyarakat.

d. Melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap lembaga atau

fungsi Pengabdian kepada masyarakat.

e. Mendayagunakan sarana dan prasarana Pengabdian kepada

masyarakat di lembaga lain dengan program kerjasama.

f. Melakukan analisis kebutuhan yang menyangkut jumlah, jenis,

dan spesifikasi sarana dan prasarana Pengabdian kepada

masyarakat.

g. Menyampaikan laporan kinerja lembaga atau fungsi

Pengabdian kepada masyarakat paling sedikit melalui PDPT

dan badan akreditasi.

H. STANDAR PENDANAAN DAN PEMBIAYAAN PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT

24 Kebijakan 1. Memiliki kebijakan formal tentang pembiayaan di bidang

Pengabdian kepada masyarakat, meliputi sumber biaya,

jumlah, penggunaan dan model laporan.

2. Biaya Pengabdian kepada masyarakat wajib disiapkan antara

Rp. 1.000.000 s.d. Rp. 3.000.000/dosen/tahun

3. Penelitian yang telah disetujui namun tidak selesai sesuai

kontrak dapat dilanjutkan 3 bulan berikutnya, tetap dituntut

untuk melaporkan, apabila tidak melaporkan maka tahun

depan tidak berhak mengakses dana penelitian dari LPPM

Unmuh Jember

4. Dosen diberi kesempatan untuk mendapatkan dana Pengabdian

kepada masyarakat dari luar perguruan tinggi tetapi tidak

bersifat mengikat baik pemerintah maupun swasta dan tidak

boleh menerima bantuan dari pihak sponsor perusahaan rokok

dan minuman keras di dalam dan luar negeri.

5. Dosen yang tidak menyampaikan laporan hasil pengabdian

masyarakat pada waktu yang telah ditentukan, akan menerima

sanksi sebagai berikut:

a. Tidak diperkenankan mengajukan proposal pengabdian

untuk periode berikutnya.

b. Mengembalikan dana sepenuhnya pada Ketua Lembaga

Pengabdian kepada Masyarakat yang telah diterima pada

tahap pertama

6. Dosen hanya diperkenankan mengajukan satu usulan

Page 108: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

103

pengabdian (proposal) dalam satu semester baik sebagai

anggota maupun sebagai ketua.

25 Penggunaan Biaya 1. Dosen diberi kesempatan untuk mendapatkan dana Pengabdian

kepada masyarakat dari luar perguruan tinggi baik dengan

pemerintah maupun swasta di dalam dan luar negeri.

2. Pendanaan Pengabdian kepada masyarakat digunakan untuk

membiayai :

a. Perencanaan Pengabdian kepada masyarakat

b. Pelaksanaaan Pengabdian kepada masyarakat

c. Pengendalian Pengabdian kepada masyarakat

d. Pemantauan dan evaluasi Pengabdian kepada masyarakat

e. Pelaporan Pengabdian kepada masyarakat

f. Diseminasi hasil Pengabdian kepada masyarakat

3. Memiliki mekanisme pendanaan dan pembiayaan Pengabdian

kepada masyarakat.

4. Memiliki dana pengelolaan lembaga Pengabdian kepada

masyarakat untuk membiayai

a. Manajemen Pengabdian kepada masyarakat terdiri atas

seleksi proposal, pemantauan dan evaluasi, pelaporan

Pengabdian kepada masyarakat, dan diseminasi hasil

Pengabdian kepada masyarakat.

b. Peningkatan kapasitas pelaksana engabdian kepada

masyarakat dalam bentuk pelatihan, workshop, dan lain-

lain.

c. Insentif bagi publikasi hasil Pengabdian kepada

masyarakat minimal Rp. 2.000.000-Rp.5.000.000/judul

dan insentif kekayaan intelektual minimal Rp 1.000.000-

Rp.2.000.000/judul, atau sesuai dengan kemampuan

Universitas Muhammadiyah Jember.

Page 109: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

104

XVII. STANDAR TATA PAMONG

NO ASPEK INDIKATOR

1 Struktur Organisasi 1. Struktur Organisasi di Universitas

Muhammadiyah Jember sejalan dengan

ketetapan PP Muhammadiyah, Majlis

Diktilitbang dan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

2. Struktur Organisasi di Universitas

Muhammadiyah Jember ditetapkan

dengan SK Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember dengan pola garis

instruksi dan garis koordinasi.

3. Struktur Organisasi di Universitas

Muhammadiyah Jember terdiri dari BPH

sebagai perwakilan PP Muhammadiyah,

Senat sebagai badan normatif dan

perwakilan tertinggi civitas akademika,

Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember sebagai penanggung jawab utama

terselenggaranya kegiatan universitas

yang dibantu oleh Wakil Pimpinan yang

jumlahnya sesuai dengan bidang,

kebutuhan dan kondisi Universitas

Muhammadiyah Jember. Di Fakultas

dipimpin oleh Dekan dan dibantu oleh

Wakil Dekan sesuai bidang, kebutuhan

dan kondisi fakultas, di Program Pasca

Sarjana dipimpin oleh Direktur dan

dibantu seorang Sekretaris Program

Pascasarjana. Di Program studi/program

pendidikan profesi dipimpin oleh ketua

program studi/program pendidikan

profesi, dan jika dibutuhkan diangkat

seorang sekretaris program studi.

4. Untuk urusan administrasi Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember

dibantu oleh beberapa kepala yang

membawahi beberapa kepala bagian. Di

Fakultas Dekan dibantu oleh kepala Tata

Page 110: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

105

Usaha yang membawahi beberapa kepala

sub bagian.

5. Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember mengangkat Kepala Unit

Pelaksana Teknis yang diperlukan.

6. Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember mengangkat Ketua Lembaga dan

Ketua Pusat Studi untuk melaksanakan

tugas-tugas khusus yang terkait dengan

Caturdharma Perguruan Tinggi

Muhammadiyah.

7. Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember memiliki analisis jabatan yang

lengkap.

2 BPH 1. Badan Pembina Harian (BPH) adalah

Badan yang dibentuk PP Muhammadiyah

untuk menjalankan fungsi dan tugas

pembinaan di Universitas Muhammadiyah

Jember.

2. BPH terdiri atas unsur persyarikatan

sebagai wakil Persyarikatan, unsur tokoh

Persyarikatan yang berpengalaman dalam

pendidikan tinggi, dan unsur tokoh

masyarakat yang berpengalaman dalam

dunia pendidikan dan memahami

persyarikatan dan berkomitmen kuat

pengembangan Universitas

Muhammadiyah Jember.

3. Diangkat dan ditetapkan oleh PP

Muhammadiyah atas usul Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember

bersama PWM.

4. Memiliki tugas dan tanggung jawab yang

tertuang dalam tugas yang ditetapkan oleh

PP Muhammadiyah.

3 Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember

1. Pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember adalah penanggungjawab utama

terselenggaranya kegiatan Universitas.

2. Kualifikasi dan Kompetensi:

a. Anggota Muhammadiyah yang

Page 111: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

106

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Memiliki ilmu pengetahuan,

ketrampilan, dan latar belakang

akademik yang sesuai dengan institusi

yang akan dipimpinnya.

c. Bersedia melaksanakan amanat

Persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah.

d. Mempunyai kemampuan leadership

dan manajerial.

e. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi, serta komitmen yang kuat untuk

memajukan universitas,

mengembangkan ilmu dan teknologi,

serta seni dan ilmu pengetahuan

lainnya.

f. Jenjang pendidikan Doktor.

g. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat, kecuali guru besar 66 tahun.

h. Mempunyai jabatan akademik minimal

Lektor.

i. Tidak merangkap dalam Dewan

Penyantun dan/atau BPH dan BP-

Universitas Muhammadiyah Jember

j. Tidak menjadi pengurus dan pimpinan

partai politik.

k. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

l. Memenuhi persyaratan akademik,

administratif dan prosedur yang

berlaku yang diatur dalam peraturan

tersendiri.

4 Senat 1. Senat adalah badan normatif dan

perwakilan tertinggi universitas dan/atau

fakultas

2. Kualifikasi dan Kompetensi

Page 112: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

107

a. Anggota senat Universitas adalah

dosen yang bertugas minimal 5 tahun

dan Fakultas adalah dosen yang

bertugas minimal 4 tahun.

b. Berpendidikan minimal Magister.

c. Usia maksimal untuk Senat

Universitas/Fakultas 66 tahun (bagi

Guru Besar) dan 61 tahun non Guru

Besar pada saat diangkat.

d. Mempunyai kepangkatan akademik

minimal lektor.

e. Senat universitas terdiri atas pimpinan

universitas, guru besar tetap,

Dekan/Direktur Program Pasca

Sarjana, Ketua Lembaga, dan

perwakilan dosen tetap.

f. Senat fakultas terdiri atas pimpinan

fakultas, ketua program studi, guru

besar tetap, dan perwakilan dosen

tetap.

g. Mempunyai tugas dan tanggungjawab

yang ditetapkan dalam statuta

Universitas Muhammadiyah Jember.

5 Wakil Rektor Universitas

Muhammadiyah Jember

1. Wakil Rektor adalah pimpinan

Universitas yang bertugas membantu

Pimpinan ada bidang yang ditentukan.

2. Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah

Jember terdiri atas wakil bidang bidang

Akademik, SDM, Kemahasiswaan atau

sesuai dengan ketentuan Mjalisdiktlitbang

PP Muhammadiyah.

3. Kualifikasi dan kompetensi:

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Memiliki ilmu pengetahuan,

ketrampilan, dan latar belakang

Page 113: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

108

akademik yang sesuai dengan jabatan

yang akan dipimpinnya

c. Bersedia melaksanakan amanat

Persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah

d. Mempunyai kemampuan leadership

dan manajerial

e. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi, serta komitmen yang kuat untuk

memajukan universitas,

mengembangkan ilmu dan teknologi,

serta seni dan ilmu pengetahuan

lainnya

f. Jenjang pendidikan minimal magister.

g. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat kecuali guru besar 66 tahun.

h. Mempunyai kepangkatan akademik

minimal Lektor.

i. Tidak merangkap sebagai BPH

j. Tidak menjadi pengurus dan pimpinan

partai politik.

k. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

l. Memenuhi persyaratan akademik,

administratif dan prosedur yang

berlaku yang diatur dalam peraturan

tersendiri.

6 STAF AHLI PIMPINAN 1. Staf Ahli Pimpinan mempunyai tugas

memberikan pertimbangan, saran dan

masukan-masukan di bidang tugas yang

diberikan Pimpinan terutama dalam

meyususn kebijakan dan pengambilan

keputusan.

2. Staf Ahli Pimpinan terdiri dari staf bidang

pengembangan akademik, Bidang

Keuangan dan Manajemen, Bidang

Kemahasiswaan dan Kerjasama, dan al-

Islam Kemuhammadiyahan

3. Staf ahli Pimpinan bersifat Ad Hoc

4. Kualifikasi dan kompetensinya :

Page 114: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

109

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

a. Pendidikan minimal Magister

b. Mempunyai keilmuan sesuai dengan

bidang keahliannya.

c. Berasal dari kalangan akademisi dan

praktisi.

d. Mengamalkan syariat Islam, berakhlak

mulia, dan berwawasan luas.

e. Bersedia melaksanakan amanat

Persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah

f. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi, serta komitmen yang kuat untuk

memajukan Universitas

Muhammadiyah Jember.

g. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

h. Melaksanakan tugas dan

tanggungjawab yang ditetapkan dalam

keputusan Pimpinan.

7 Dekan 1. Dekan adalah pimpinan tertinggi fakultas

dan bertanggungjawab kepada Rektor.

2. Kualifikasi dan kompetensi:

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Pendidikan minimal magister

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat kecuali guru besar 66 tahun

d. Kepangkatan akademik minimal

Lektor.

e. Latar belakang keilmuan sesuai dengan

Page 115: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

110

salah satu program studi di fakultas

yang dipimpin

f. Berstatus sebagai dosen tetap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan telah bertugas sekurang-kurangnya

empat tahun berturut turut.

g. Anggota Muhammadiyah dan memiliki

Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah

setidaknya selama dua tahun.

h. Mengamalkan syariat Islam, berakhlak

mulia, dan berwawasan luas.

i. Bersedia melaksanakan amanat

Persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah

j. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi, serta komitmen yang kuat untuk

memajukan ilmu pengetahuan

teknologi, dan seni di fakultas yang

dipimpin.

k. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

l. Melaksanakan tugas dan

tanggungjawab yang ditetapkan dalam

statuta.

8 Direktur Pascasarjana 1. Direktur Pascasarjana adalah pemimpin

tertinggi pascasarjana dan

bertanggungjawab kepada Rektor.

2. Kualifikasi dan Kompetensi:

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Memiliki ilmu pengetahuan,

ketrampilan, dan latar belakang

akademik yang sesuai dengan salah

satu program studi yang akan

dipimpinnya.

c. Jenjang pendidikan Doktor

Page 116: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

111

d. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat kecuali guru besar 66 tahun

e. Mempunyai kepangkaatan akademik

minimal Lektor

f. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

g. Mempunyai kemampuan leadership

dan manajerial.

h. Memenuhi persyaratan akademik,

administratif dan prosedur yang

berlaku yang diatur dalam peraturan

tersendiri.

i. Melaksanakan tugas dan

tanggungjawab yang ditetapkan dalam

statuta.

9 Wakil Dekan 1. Wakil Dekan adalah wakil dekan yang

membantu dekan dalam bidang akademik,

manajemen SDM, Keuangan, membantu

dekan dalam bidang kemahasiswaan dan

membantu dekan dalam bidangAl-Islam

dan Kemuhammadiyahan.:

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 2 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi serta komitmen yang kuat untuk

memajukan ilmu pengetahuan

teknologi dan seni di fakultas

pimpinan.

c. Bersedia melaksanakan amanat

Persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah

d. Pendidikan minimal S2

e. Berstatus sebagai dosen tetap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan telah bertugas sekurang-kurangnya

empat tahun berturut turut.

Page 117: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

112

f. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat kecuali guru besar 66 tahun

g. Kepangkatan akademik minimal

Lektor.

h. Latar belakang keilmuan sesuai dengan

salah satu program studi di fakultas

yang dipimpin

i. Tidak merangkap sebagai BPH

j. Tidak menjadi partai politik.

k. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

l. Memenuhi persyaratan akademik,

administratif, dan prosedur yang

berlaku dalam peraturan tersendiri.

2. Melaksanakan tugas dan tanggung jawab

yang ditetapkan dalam statute Universitas

Muhammadiyah Jember

10 Ketua Program Studi 1. Ketua program studi adalah

penanggungjawab penuh dalam

penyelenggaraan pendidikan di program

studi.

2. Kualifikasi dan Kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Jenjang Pendidikan minimal

Magisteruntuk Kaprodi S1, dan Doktor

untuk Kaprodi S2 dan S3.

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat kecuali guru besar 66 tahun

d. Kepangkatan akademik minimal Lektor

untuk S1 dan Lektor Kepala untuk S2

dan S3 Guru Besar.

e. Latar belakang keilmuan sesuai dengan

program studi yang dipimpin.

f. Berstatus sebagai dosen tetap

Universitas Muhammadiyah Jember

Page 118: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

113

dan telah bertugas sekurang-kurangnya

4 tahun.

g. Memiliki kemampuan dalam

mengembangkan akademik di program

studi.

h. Memiliki kemampuan dalam

menyiapkan administrasi perizinan dan

akreditasi program studi.

i. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi, serta komitmen yang kuat untuk

memajukan ilmu pengetahuan,

teknologi, dan seni di prodi yang

dipimpin.

j. Memiliki tanggungjawab untuk

memajukan dan mengembangkan Prodi

yang dipimpin dan Persyarikatan

Muhammadiyah.

k. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

11 SEKRETARIS PROGRAM STUDI

(hanya untuk prodi yang jumlah

mahasiswanya di atas 200 orang)

1. Sekretaris Program Studi membantu ketua

program studi dalam pelaksanaan

pendidikan di program studi.

2. Kualifikasi dan Kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Jenjang pendidikan minimal S2 untuk

Prodi S1, jenjang pendidikan S3 untuk

Prodi S2 dan S3.

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat.

d. Kepangkatan akademik minimal

Asisten Ahli.

e. Latar belakang keilmuan sesuai dengan

program studi yang dipimpin.

f. Berstatus sebagai dosen tetap

Universitas Muhammadiyah Jember

Page 119: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

114

dan telah bertugas sekurang-kurangnya

empat tahun.

g. Memiliki kemampuan dalam

mengembangkan akademik di program

studi.

h. Memiliki kemampuan dalam

administrasi perizinan dan akreditasi

program studi.

i. Bersedia melaksanakan amanat

Persyarikatan untuk mencapai tujuan

pendidikan Muhammadiyah.

j. Memiliki dedikasi dan loyalitas yang

tinggi, serta komitmen yang kuat untuk

memajukan ilmu pengetahuan,

teknologi, dan seni di prodi yang

dipimpin.

k. Memiliki tanggungjawab untuk

memajukan dan mengembangkan Prodi

yang dipimpin dan Persyarikatan

Muhammadiyah.

l. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

12 LEMBAGA PENGKAJIAN DAN

PENGEMBANGAN AL ISLAM

DAN KEMUHAMMADIYAHAN

1. Ketua LPPAIK bertanggungjawab kepada

Pimpinan atas kegiatan pengkajian dan

pengembangan Al Islam dan

Kemuhammadiyahan yang dilakukan oleh

dosen, mahasiswa, dan tenaga

kependidikan Universitas Muhammadiyah

Jember.

2. Kualifikasi dan kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syari’at Islam dengan

baik, berakhlak mulia, dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Pendidikan minimal S2.

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat (Guru Besar maksimal 66

tahun).

Page 120: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

115

d. Jabatan Akademik minimal Lektor.

e. Berstatus dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang sudah

bertugas sekurang-kurangnya 4 tahun.

f. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan berkomitmen untuk memajukan

pengkajian ilmiah di Universitas

Muhammadiyah Jember.

g. Diutamakan memiliki reputasi

penelitian tingkat nasional.

h. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

13 KETUA LEMBAGA PENELITIAN

DAN PENGEMBANGAN

1. Ketua Lembaga Penelitian dan

Pengembanganbertanggungjawab kepada

Pimpinan atas kegiatan penelitian dan

pengembangan yang dilakukan oleh

dosen, atau dosen yang berkolaborasi

dengan mahasiswa dalam bentuk aplikasi

keilmuan yang dikembangkan di

Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Kualifikasi dan kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syari’at Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Pendidikan minimal S2

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat. (Guru Besar maksimal 66

tahun )

d. Jabatan Akademik minimal Lektor

e. Berstatus dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang sudah

bertugas sekurang-kurangnya 4 tahun.

f. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan berkomitmen untuk memajukan

penelitian dan pengembangan di

Page 121: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

116

Universitas Muhammadiyah Jember.

g. Diutamakan memiliki reputasi

melakukan kegiatan penelitian dan

pengembangan tingkat nasional.

h. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain

14 KETUA LEMBAGA PENGABDIAN

DAN PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT

1. Ketua Lembaga Pengabdian dan

Pemberdayaan Masyarakat

bertanggungjawab atas kegiatan

pemberdayaan dan pengabdian kepada

masyarakat yang dilakukan oleh dosen,

atau dosen yang berkolaborasi dengan

mahasiswa dalam bentuk aplikasi

keilmuan yang dikembangkan di

Universitas Muhammadiyah Jember.

2. Kualifikasi dan kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syari’at Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Pendidikan minimal S.2

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat. (Guru Besar maksimal 66

tahun )

d. Jabatan Akademik minimal Lektor

e. Berstatus dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang sudah

bertugas sekurang-kurangnya 4 tahun.

f. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan berkomitmen untuk memajukan

pengabdian kepada masyarakat di

Universitas Muhammadiyah Jember.

g. Diutamakan memiliki reputasi

melakukan kegiatan pengabdian

kepada masyarakat tingkat nasional.

h. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain

Page 122: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

117

15 KETUA LEMBAGA PENJAMINAN

MUTU

1. Ketua Lembaga Penjaminan Mutu

bertanggungjawab kepada Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember atas

kegiatan di bidang penjaminan mutu.

2. Kualifikasi dan kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syari’at Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Pendidikan minimal S3

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat. (Guru Besar maksimal 66

tahun )

d. Jabatan Akademik minimal Lektor

e. Berstatus dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang sudah

bertugas sekurang-kurangnya 4 tahun.

f. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap

Universitas Muhammadiyah Jember dan

berkomitmen untuk meningkatkan mutu

Universitas Muhammadiyah Jember.

g. Diutamakan memiliki reputasi untuk

melakukan kegiatan penjaminan mutu di

tingkat Fakultas dan Universitas.

h. Tidak sedang menjabat sebagai pimpinan

di perguruan tinggi lain

16 SEKRETARIS LEMBAGA 1. Sekretaris Lembaga membantu ketua

lembaga dalam pelaksanaan kegiatan di

lembaganya dan mengatur perencanaan,

pelaksnaan, serta evaluasi kegiatan di

lembaga.

2. Kualifikasi dan kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syari’at Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

Page 123: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

118

b. Pendidikan minimal S2

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat.

d. Jabatan Akademik minimal Lektor.

e. Berstatus dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang sudah

bertugas sekurang-kurangnya 4 tahun.

f. Dapat bekerja sama dengan ketua

lembaga penjaminan mutu dalam

melaksanakan tugas.

g. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan berkomitmen untuk memajukan

mutu Universitas Muhammadiyah

Jember.

h. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

17 KETUA PUSAT STUDI 1. Ketua Pusat Studi adalah pejabat yang

diberi wewenang mengkoordinasikan

kajian-kajian ilmiah atau tugas-tugas

khusus yang berkaitan dengan bidang

profesi, pengembangan wawasan

humaniora, dan kajian khusus lain yang

dibutuhkan di Universitas

Muhammadiyah Jember atau

Persyarikatan Muhammadiyah.

2. Kualifikasi dan kompetensi

a. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syari’at Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

b. Pendidikan minimal S2

c. Usia maksimal 61 tahun pada saat

diangkat.

d. Jabatan Akademik minimal lektor.

e. Berstatus dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang sudah

bertugas sekurang-kurangnya 4 tahun.

Page 124: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

119

f. Mempunyai kemampuan membuka

jaringan ekternal yang berkaitan

dengan bidang kajiannya.

g. Mempunyai loyalitas tinggi terhadap

Universitas Muhammadiyah Jember

dan berkomitmen untuk memajukan

berbagai kajian ilmiah di Universitas

Muhammadiyah Jember.

h. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

18 KEPALA PERPUSTAKAAN 1. Kepala perpustakaan adalah

penanggungjawab penuh dalam

pengelolaan perpustakaan di semua

kampus

2. Kualifikasi dan Kompetensi

a. Jenjang pendidikan minimal S1 Ilmu

Perpustakaan

b. Usia maksimal 51 tahun pada saat

diangkat.

c. Pengalaman di bidang perpustakaan

minimal 4 tahun.

d. Mempunyai keterampilan pengelolaan

perpustakaan (BasicLibrarySkill)

meliputi pengadaan, pengolahan,

pembuatan paket informasi.

e. Memiliki kemampuan untuk

melakukan klasifikasi dengan sistem

DDC & administrasi pengolahan bahan

pustaka.

f. Penguasaan komputer meliputi

penguasaan software pengolahan data

& kata, pengetahuan tentang data base,

jaringan, multi media.

g. Memiliki kemampuan untuk

melakukan penelusuran on disk/off line

(proquest & Winspirs)

h. Menguasai teknik pencarian

BollianLogic.

i. Memiliki kemampuan untuk

melakukan searching on-line book

Page 125: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

120

j. Bisa berkomunikasi dengan baik.

k. Mempunyai misi lifelong learning

untuk diri sendiri dan orang lain.

l. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

19 KEPALA LABORATORIUM 1. Kepala laboratorium adalah

penanggungjawab penuh dalam

pengelolaan laboratorium sesuai dengan

spesifikasinya.

2. Kualifikasi dan Kompetensi

a. Jenjang pendidikan minimal S1 sesuai

dengan bidang ilmunya

b. Usia maksimal 51 tahun pada saat

diangkat.

c. Pengalaman di bidang Laboratorium

minimal 4 tahun.

d. Latar belakang keilmuan sesuai dengan

spesifikasi laboratorium yang dikelola.

e. Berstatus sebagai tenaga kependidikan

Universitas Muhammadiyah Jember.

f. Memiliki komitmen untuk memajukan

dan mengembangkan keilmuan sesuai

dengan etika keilmuan.

g. Mampu bekerjasama dengan dosen

pengampu matakuliah yang berkaitan

dengan pemanfaatan laboratorium.

h. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

20 KEPALA BIRO

1. Kepala biro adalah penanggungjawab

penuh bidang administrasi di biro yang

dipimpinnya.

2. Kepala Biro adalah Pejabat setingkat

Eselon II

3. Kualifikasi dan Kompetensi

m. Anggota Muhammadiyah yang

mengamalkan syariat Islam dengan

baik, berakhlak mulia dan berwawasan

luas, dibuktikan dengan kartu anggota

Muhammadiyah minimal 5 tahun dan

aktif di organisasi Muhammadiyah.

Page 126: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

121

n. Jenjang pendidikan minimal S.1

o. Usia maksimal 51 tahun (tenaga

kependidikan) atau 61 tahun (dosen)

pada saat diangkat

p. Status sebagai tenaga kependidikan

atau dosen tetap Universitas

Muhammadiyah Jember yang telah

bertugas minimal 4 tahun.

q. Memahami lingkup kerja dengan baik.

r. Mampu mengoperasikan program

office.

s. Bisa berkomunikasi dengan baik.

t. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

21 KEPALA BAGIAN

1. Kepala bagian adalah penanggungjawab

penuh bidang administrasi di bidang yang

dipimpinnya

2. Kepala Bagian adalah Pejabat Eselon III

3. Kualifikasi dan Kompetensi:

a. Pendidikan minimal S.1

b. Usia maksimal 51 tahun pada saat

diangkat

c. Pengalaman di bidangnya minimal 4

tahun.

d. Sebagai tenaga kependidikan tetap.

e. Memahami lingkup kerja bidang

kepegawaian.

f. Memahami administrasi perkantoran.

g. Mampu mengoperasikan program

office.

h. Bisa berkomunikasi dengan baik.

i. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

22 KEPALA TATA USAHA 1. Kepala Tata Usaha adalah

penanggungjawab bidang administrasi di

fakultas, program pascasarjana, atau di

lembaga, dan pusat studi.

2. Kualifikasi dan Kompetensi:

a. Jenjang pendidikan minimalS1.

Page 127: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

122

b. Usia maksimal 51 tahun pada saat

diangkat

c. Pengalaman kerja minimal 5 tahun.

d. Pernah mengikuti pelatihan

kepemimpinan, manajemen,

administrasi, SDM, pengembangan

fakultas.

e. Mampu merencanakan, menganalisis,

dan mengevaluasi, hasil dan kinerja

tim.

f. Mampu bekerjasama dan berkoordinasi

untuk mewujudkan tim kerja yang

solid.

g. Mampu membina kegiatan administrasi

dan akademik.

h. Mampu memimpin di bidangnya secara

optimal dengan mempergunakan sistem

peralatan yang tersedia.

i. Mampu mempertimbangkan mutu hasil

kerja dengan sistem evaluasi secara

kontinyu.

j. Tidak sedang menjabat sebagai

pimpinan di perguruan tinggi lain.

23 RAPAT SENAT

1. Rapat senat dilakukan dalam rangka

membahas kegiatan yang berkaitan

dengan kebijakan dan hal-hal strategis

lainnya di tingkat fakultas atau

universitas.

2. Rapat senat terbuka di tingkat universitas

hanya dilakukan dalam rangka wisuda,

pemilihan Pimpinan atau direktur pasca

sarjana, dan pengukuhan guru besar.

3. Rapat senat terbuka di tingkat fakultas

hanya dilakukan dalam rangka pemilihan

Dekan.

4. Rapat senat dilakukan minimal satu kali

dalam satu semester.

5. Rapat senat dapat dilaksanakan jika

anggota senat yang hadir mencapai

quorum (lebih dari separuh anggota

Page 128: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

123

jumlah anggota senat).

6. Rapat senat tidak dapat dilanjutkan jika

anggota senat meninggalkan ruang rapat

sehingga jumlah yang hadir tidak

mencapai quorum.

Keputusan rapat senat adalah keputusan

tertinggi dan tidak dapat diubah atau

dibatalkan oleh pimpinan di tingkat

universitas, fakultas, atau pascasarjana.

24 RAPAT PIMPINAN

1. Rapat pimpinan dilakukan untuk

membahas kebijakan dan hal-hal lain

yang bersifat operasional.

2. Rapat pimpinan universitas terdiri atas:

a. Rapat terbatas pimpinan universitas

b. Rapat pimpinan universitas dengan BPH

c. Rapat pimpinan universitas dengan

pimpinan fakultas/direktur Pascasarjana

d. Rapat pimpinan universitas dengan

kepala biro

e. Rapat pimpinan universitas dengan

seluruh unsur pimpinan di Universitas

Muhammadiyah Jember

3. Rapat pimpinan Fakultas/Pascasarjana

terdiri atas :

a. Rapat terbatas pimpinan

fakultas/pascasarjana

b. Rapat pimpinan fakultas/Pascasarjana

dengan pimpinan program studi

c. Rapat pimpinan fakultas/Pascasarjana

dengan kepala tata usaha dan kasubag

d. Rapat pimpinan fakultas/Pascasarjana

dengan seluruh pimpinan di tingkat

fakultas/Pascasarjana

4. Rapat pimpinan dilakukan sesuai dengan

kebutuhan.

5. Keputusan rapat pimpinan wajib ditaati

oleh seluruh pihak yang terkait.

25 RAPAT DOSEN

1. Rapat dosen/tenaga kependidikan adalah

rapat yang dilakukan oleh Pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember di

Page 129: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

124

segala jenjang bersama dosen sesuai

dengan kebutuhan.

2. Rapat dosen/tenaga kependidikan bersama

pimpinan di segala jenjang dilaksanakan

minimal 2 kali dalam 1 semester.

3. Keputusan rapat dosen/tenaga

kependidikan wajib ditaati oleh semua

pihak yang terkait.

26 RAPAT KHUSUS

1. Rapat khusus dilaksanakan oleh pimpinan

di setiap jenjang dalam rangka

penanganan hal-hal yang bersifat penting,

rahasia, atau darurat.

2. Rapat khusus di jenjang pimpinan tertentu

harus mendapat izin dan dihadiri oleh

pimpinan minimal satu tingkat di atasnya

kecuali rapat khusus di tingkat universitas.

3. Hasil keputusan rapat khusus harus ditaati

oleh semua pihak yang terkait.

27 WISUDA

1. Kegiatan wisuda adalah kegiatan

pelantikan atas mahasiswa yang

dinyatakan telah lulus dari salah satu

jenjang pendidikan di Universitas

Muhammadiyah Jember.

2. Upacara wisuda dilakukan dalam sidang

terbuka senat Universitas Muhammadiyah

Jember.

3. Kegiatan wisuda dilaksanakan oleh

panitia yang ditetapkan dengan SK

Pimpinan.

4. Kegiatan wisuda dilaksanakan minimal 1

kali dalam satu tahun akademik.

5. Peserta wisuda diwajibkan mengenakan

busana wisuda yang telah ditetapkan.

28 PENGUKUHAN GURU BESAR

1. Pengukuhan guru besar adalah kegiatan

pelantikan atas dosen yang telah mencapai

jabatan akademik profesor yang

ditetapkan oleh pemerintah.

2. Upacara pengukuhan guru besar

dilakukan sidang senat terbuka

Universitas Muhammadiyah Jember.

Page 130: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

125

3. Kegiatan pengukuhan guru besar

dilaksanakan oleh panitia yang ditetapkan

melalui SK Pimpinan.

4. Guru besar yang dikukuhkan dengan

menyampaikan orasi ilmiah.

5. Guru besar yang dilantik wajib

membiayai sebahagian dari biaya upacara

pengukuhan sesuai dengan kesepakatan

antara pihak Universitas Muhammadiyah

Jember dan pihak guru besar.

6. Guru besar yang dilantik wajib

mengenakan busana guru besar yang telah

ditetapkan.

29 PERGANTIAN JABATAN

1. Seluruh pimpinan baru yang menjabat di

salah satu jabatan struktural di Universitas

Muhammadiyah Jember wajib dilantik

dalam sebuah acara penyerahan surat

keputusan.

2. Seluruh pimpinan yang telah berakhir

masa jabatan di salah satu jabatan

struktural di Universitas Muhammadiyah

Jember wajib diberikan ucapan terima

kasih dalam sebuah acara penyerahan surat

keputusan.

3. Penyerahan surat keputusan

pengangkatan/pemberhentian Pimpinan

dan pelantikan Pimpinan baru dilakukan

oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

4. Penyerahan surat keputusan

pengangkatan/pemberhentian Wakil

Pimpinan dan pelantikan Wakil Pimpinan

dilakukan oleh Majlis dikti PP

Muhammadiyah.

5. Penyerahan surat keputusan bagi pejabat

struktural yang berakhir masa jabatannya

dan pelantikan pejabat struktural dilakukan

oleh Pimpinan.

6. Pejabat struktural yang tidak lagi menjabat

struktural di salah satu unit masih

mendapatkan tunjangan jabatan selama

Page 131: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

126

tiga bulan berturut-turut.

30 SPONSORSHIP

1. Sponsorhip adalah upaya lembaga lain

yang ingin menjadi sponsor dalam

berbagai kegiatan Universitas

Muhammadiyah Jember, atau sebaliknya

Universitas Muhammadiyah Jember

menjadi sponsor di kegiatan lembaga lain.

2. Dalam menerima sponsor dari pihak lain

Universitas Muhammadiyah Jember

ditetapkan:

a. Pihak sponsor tidak melakukan hal-hal

yang bertentangan dengan ajaran Islam

dan ketentuan yang berlaku di

Muhammadiyah.

b. Pihak sponsor tidak menyertakan

unsur-unsur yang bertentangan dengan

ideologi negara, semangat perdamaian,

dan semangat cinta lingkungan.

3. Ketika Universitas Muhammadiyah

Jember menjadi sponsor di tempat lain

ditetapkan:

a. Ada kesepakatan tertulis dengan pihak

yang disponsori.

b. Selalu memiliki nilai promosi.

c. Transparan dalam penentuan biaya.

d. Dua belah pihak berada dalam posisi

saling menguntungkan.

31 PELAYANAN ADMINISTRASI

AKADEMIK

1. Pelayanan administrasi akademik adalah

kegiatan Universitas Muhammadiyah

Jember dalam melayani kebutuhan

mahasiswa, dosen alumni, dan pemangku

kepentingan yang berkaitan dengan

bidang akademik.

2. Pelayanan administrasi akademik di setiap

unit dilakukan dengan prinsip ramah,

cepat, dan tertib.

3. Pelayanan administrasi akademik di setiap

unit dilakukan pada hari kerja dari pukul

07.30 sampai dengan pukul 14.00.

4. Bagi mahasiswa, dosen, alumni dan

Page 132: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

127

pemangku kepentingan yang

menyelenggarakan kuliah malam hari,

pelayanan administrasi akademik

disesuaikan dengan jadwal perkuliahan.

*catatan : Pelayanan administrasi akademik

secara terperinci dapat dilihat pada buku

Panduan Administrasi Akademik Universitas

Muhammadiyah Jember.

32 PELAYANAN ADMINISTRASI

KEUANGAN

1. Pelayanan administrasi keuangan adalah

kegiatan Universitas Muhammadiyah

Jember dalam melayani kebutuhan

mahasiswa, dosen, dan tenaga

kependidikan yang berkaitan dengan

bidang keuangan.

2. Pelayanan administrasi keuangan di setiap

unit dilakukan dengan prinsip ramah,

mudah, tepat waktu, transparan, dan

akuntabel.

3. Pelayanan administrasi keuangan di setiap

unit dilakukan pada hari kerja dari pukul

07.30 sampai dengan pukul 14.00.

4. Bagi mahasiswa dan dosen yang

menyelenggarakan kuliah malam hari,

pelayanan administrasi keuangan

disesuaikan dengan jadwal perkuliahan.

*catatan: Hal-hal teknis administrasi

keuangan diatur tersendiri.

33 PELAYANAN ADMINISTRASI

UMUM

1. Pelayanan administrasi umum adalah

kegiatan Universitas Muhammadiyah

Jember dalam melayani kebutuhan

mahasiswa, alumni, dosen, tenaga

kependidikan, dan stakeholder lainnya

yang berkaitan dengan bidang

administrasi umum.

2. Pelayanan administrasi umum di setiap

unit dilakukan dengan prinsip ramah,

mudah, tepat waktu, dan transparan.

3. Pelayanan administrasi umum di setiap

unit dilakukan pada hari kerja dari pukul

07.30 sampai dengan pukul 14.00.

Page 133: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

128

4. Pelayanan administrasi umum yang

berkaitan dengan pemberian informasi

kepada tamu dilakukan selama 24 jam.

34 PELAYANAN KEHUMASAN

1. Pelayanan kehumasan adalah kegiatan

Universitas Muhammadiyah Jember

dalam melayani kebutuhan mahasiswa,

alumni, dosen, tenaga kependidikan, dan

pemangku kepentingan (stakeholder)

lainnya yang berkaitan dengan bidang

kehumasan.

2. Pelayanan kehumasan di setiap unit

dilakukan dengan prinsip ramah, mudah,

tepat waktu, dan transparan.

3. Pelayanan yang bersifat protokoler:

a. Tamu Pejabat Tinggi Negara dan PP

Muhammadiyah dilayani langsung oleh

Pimpinan/Wakil Pimpinan.

b. Tamu pejabat dari instansi lain

disesuaikan dengan pejabat Universitas

Muhammadiyah Jember yang terkait.

c. Tamu untuk bidang kerja sama dan

promosi dilayani oleh BKHP dan

Wakil Pimpinan III (Bidang

Mahasiswa, Alumni, dan Kerja Sama).

4. Pelayanan kehumasan di BKHP dilakukan

selama 24 jam melalui media informasi.

5. Promosi Universitas Muhammadiyah

Jember dikoordinasi oleh BKHP

6. Promosi Universitas Muhammadiyah

Jember dilakukan sepanjang tahun dalam

bentuk informasi dan pencitraan,

7. Pencitraan Universitas Muhammadiyah

Jember dilakukan sepanjang tidak

bertentangan dengan peraturan

pemerintah dan Persyarikatan

Muhammadiyah.

35 METODE PENILAIAN KINERJA

1. Ada substansi yang akan dievaluasi

2. Alat-alat evaluasi:

Angket

Pedoman wawancara

Page 134: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

129

Pedoman observasi

3. Memiliki teknik analisis data

36 PROSEDUR PENILAIAN KINERJA 1. Memiliki teknik pengolahan data

2. Penentuan obyek dan subyek evaluasi

3. Perencanaan kegiatan

4. Pengumpulan data

5. Pengolahan data

6. Laporan hasil evaluasi

7. Tindak lanjut evaluasi

37 PRINSIP EVALUASI KINERJA

1. Utility (manfaat):

Hasil evaluasi hendaknya bermanfaat bagi

manajemen untuk pengambilan keputusan

atas program yang sedang berjalan.

2. Accuracy (akurat):

Informasi atas hasil evaluasi hendaklah

memiliki tingkat ketepatan tinggi.

3. Feasibility (layak):

Hendaknya proses evaluasi yang dirancang

dapat dilaksanakan secara layak.

38 MATERI EVALUASI KINERJA Pencitraan

1. Citra Universitas Muhammadiyah Jember

di masyarakat

2. Pengembangan kelembagaan

Izin operasional

Akreditasi BAN PT

Akreditasi Internasional

3. Posisi Universitas Muhammadiyah Jember

di antara Universitas Muhammadiyah

Jember

4. Posisi Universitas Muhammadiyah Jember

di tingkat nasional

5. Posisi Universitas Muhammadiyah Jember

di tingkat internasional

6. Keharmonisan internal

7. Keharmonisan eksternal

39 SDM Dosen

1. Tersedia evaluasi kinerja dosen

dilaksanakan secara periodik oleh fakultas

pada setiap akhir semester berdasarkan

instrument yang distandarisasikan oleh

universitas

Page 135: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

130

2. Tersedianya hasil evaluasi kinerja dosen

harus diinformasikan kepada dosen yang

bersangkutan sebagai alat evaluasi bagi

perbaikan di kemudian hari

3. Tersedianya hasil evaluasi kinerja dosen

harus didokumentasikan secara rapi dan

dilaporkan kepada Pimpinan

40 SDM Tenaga Kependidikan 1. Evaluasi kinerja tenaga kependidikan

dilaksanakan secara periodik setiap tahun

berdasarkan instrument yang

distandarisasikan oleh universitas

2. Hasil evaluasi kinerja tenaga kependidikan

harus diinformasikan kepada yang

bersangkutan sebagai alat evaluasi bagi

perbaikan di kemudian hari

3. hasil evaluasi kinerja tenaga kependidikan

harus didokumentasikan secara rapi dan

dilaporkan kepada Pimpinan

41 Disiplin Kerja 1. Kehadiran pimpinan minimal 36

jam/minggu

2. Kehadiran dosen mengajar minimal 95%

3. Kehadiran tenaga kependidikan tepat

waktu mencapai 95%

42 PENILAIAN KINERJA DP3 dosen dan Tenaga Kependidikan

1. AIK: Penguasaan AIK mencapai skor 90

dari maksimal 100

2. Kesetiaan rata-rata minimal 90 skor dari

maksimal 100

3. Prestasi rata-rata minimal 80 skor dari

maksimal 100

4. Tanggungjawab rata-rata minimal 80 skor

dari maksimal 100

5. Ketaatan rata-rata minimal 80 skor dari

maksimal 100

6. Kejujuran rata-rata minimal 90 skor dari

maksimal 100

7. Kerjasama rata-rata minimal 80 skor dari

maksimal 100

8. Prakarsa rata-rata minimal 80 skor dari

maksimal 100

Page 136: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

131

Kepimpinan rata-rata minimal 80 skor

dari maksimal 100

Penilaian dosen oleh mahasiswa, teman

sejawat, dan atasan langsung

1. Kompetensi paedagogik rata-rata minimal

3,75 dari skor maksimal 5

2. Kompetensi professional rata-rata

minimal 3,75 dari skor maksimal 5

3. Kompetensi sosial rata-rata minimal 3,5

dari skor maksimal 5

4. Kompetensi kepribadian rata-rata minimal

3,5 dari skor maksimal 5

43 SURVEI KEPUASAN

Instrumen

Tersedianya perangkat evaluasi Tingkat

kepuasan pelanggan dilaksanakan berbasis

penelitian yang menggunakan instrumen yang

valid dan reliable

Tingkat Kepuasan Mahasiswa

1. Dilaksanakan melalui survei tahunan

secara on line

2. Tingkat kepuasan mahasiswa mencapai

minimal 75%

Tingkat Kepuasan Dosen

1. Dilaksanakan melalui survei tahunan

2. Tingkat kepuasan mahasiswa mencapai

minimal 80%

Tingkat Kepuasan Tenaga Kependidikan

1. Dilaksanakan melalui survei tahunan

2. Tingkat kepuasan mahasiswa mencapai

minimal 80%

Tingkat Kepuasan Alumni

1. Dilaksanakan melalui survei tahunan

2. Tingkat kepuasan mahasiswa mencapai

minimal 75%

Tingkat Kepuasan stakeholder

1. Dilaksanakan melalui survei dua tahunan

2. Tingkat kepuasan mahasiswa mencapai

minimal 80%

Page 137: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

132

XVIII. STANDAR KERJA SAMA

NO ASPEK INDIKATOR

1 Hakekat Kerjasama

1. Semua pihak yang bekerjasama dengan

Universitas Muhammadiyah Jember

berposisi sebagai mitra (posisi sejajar)

2. Pihak yang bekerjasama dengan

Universitas Muhammadiyah Jember

adalah instansi dan lembaga milik

pemerintah dan swasta serta perusahaan

3. Pihak yang bekerjasama dengan

Universitas Muhammadiyah Jember dapat

berada di dalam maupun luar negeri

4. Setiap bentuk kerjasama dengan

Universitas Muhammadiyah Jember harus

terdokumentasikan melalui Memorandum

of Understanding (Nota Kesepahaman)

dan Surat Perjanjian Kerjasama dengan

format sesuai kesepakatan

5. Pejabat penandatangan MoU hanya

Pimpinan

2 Syarat pihak mitra

1. Tidak melakukan penetrasi ideologi yang

bertentangan dengan ideologi negara

ataupun persyarikatan Muhammadiyah

2. Tidak sedang berada dalam sengketa

dengan pihak lain atau sedang dihukum

berdasarkan keputusan pengadilan

3. Bertujuan untuk meningkatkan kinerja

bagi semua pihak

4. Lembaga resmi bukan partai politik atau

afiliasi partai politik

5. Bukan perusahaan rokok/miras atau

yayasan yang didanai industri rokok/miras

atau lembaga ilegal.

6. Syarat kerjasama yang dilakukan sifatnya

saling menguntungkan kedua belah pihak.

3 Masa Kerjasama dan Pelaksanaan 1. Masa kerjasama ditentukan berdasarkan

kesepakatan

2. Pelaksanaan kerjasama diketahui oleh

Page 138: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

133

semua komponen yang terkait.

3. Evaluasi pelaksanaan kerjasama.

4. Evaluasi kepuasan masing-masing pihak

dalam kegiatan kerjasama

4 Mitra Dalam Negeri 1. Lembaga resmi yang mempunyai reputasi

baik

2. Terdiri dari lembaga pendidikan, kesehatan,

industri, ekonomi dan lembaga-lembaga yang

bergerak di bidang sosial/ humaniora.

3. Bermanfaat untuk pengembangan, Program

studi, Fakultas, Institusi dan Persyarikatan

Muhammadiyah

5 Mitra Luar Negeri 1. Lembaga resmi yang mempunyai reputasi

internasional

2. Terdiri dari lembaga pendidikan,

kesehatan, industri, ekonomi dan lembaga-

lembaga yang bergerak di bidang sosial/

humaniora.

3. Bermanfaat untuk pengembangan program

studi, fakultas, institusi dan persyarikatan

Muhammadiyah

6 Pendidikan dan Pengajaran 1. Pengembangan kurikulum

2. Studi lanjut dosen dan tenaga

kependidikan

3. Pengembangan karier dosen dan tenaga

kependidikan

4. Pertukaran dosen/dosen tamu

5. Pertukaran mahasiswa

6. Pengadaan/pemanfaatan fasilitas

7. Pengembangan model pembelajaran

8. Akses perpustakaan dan laboratorium

9. Akses institusi dan lembaga yang

disesuaikan dengan kebutuhan akademis

seperti Rumah Sakit, Puskesmas, Dinas

Sosial, Industri dsb.

Page 139: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

134

7 Penelitian 1. Sharing materi penelitian

2. Sharing dana penelitian

3. Seminar dan lokakarya bersama

4. Penerbitan jurnal ilmiah bersama

5. Penerbitan buku

6. Publikasi jurnal melalui website/ e-Journal

8 Pengabdian Kepada Masyarakat 1. Sharing kegiatan pengabdian kepada

masyarakat

2. Sharing dana kegiatan

3. Diskusi, seminar/lokakarya bersama untuk

mencari solusi alternatif

Page 140: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

135

XIX. STANDAR SISTEM INFORMASI

19.1 Universitas/Fakultas/Program memiliki blue print yang jelas tentang pengembangan,

pengelolaan dan pemanfaatan sistem informasi termasuk sistem yang mengatur

aliran data, otorisasi akses data, dan sistem disaster recovery.

Kepemilikan blue print yang jelas tentang pengembangan, pengelolaan dan pemanfaatan

sistem infomasi yang lengkap.

Ada bukti tentang blue print yang jelas tentang pengembangan, pengelolaan dan

pemanfaatan sistem informasi yang mencakup: (1) Sarana prasarana yang

mencukupi;(2) Unit pengelola di tingkat institusi;(3) Sistem aliran data dan

otorisasi akses data;(4) Sistem disaster recovery.

19.2 Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem pendukung pengambilan keputusan

(decission support system) membantu pimpinan dalam melakukan perencanaan dan

analisis evaluasi diri dengan lebih baik dan pengambilan keputusan yang lebih

obyektif.

Kepemilikan sistem pendukung pengambilan keputusan (decission support system) yang

lengkap, efektif, dan objektif.

Ada bukti tentang keberadaan sistem pendukung pengambilan keputusan yang

meliputi:(1) Pangkalan data;(2) Data yang terolah menjadi informasi;(3) Sistem

analisis pengambilan keputusan;(4) Proses pengambilan keputusan melalui

pengolahan informasi past experiences, mensimulasi, dan mengevaluasi

alternatif keputusan yang akan diambil.

19.3 Sistem informasi yang dimiliki berupa basis data dan informasi yang minimal

mencakup keuangan Universitas/Fakultas/Program, aset, sarana dan prasarana,

administrasi akademik, profil mahasiswa dan lulusan, dosen dan tenaga pendukung.

Sistem informasi yang dimiliki berupa basis data dan informasi yang minimal mencakup

keuangan Universitas/Fakultas/Program, aset, sarana dan prasarana, administrasi akademik,

profil mahasiswa dan lulusan, dosen dan tenaga pendukung.

Adanya basis data dan informasi yang terdapat dalam sistem informasi institusi

yang mencakup:(1) administrasi akademik, profil mahasiswa dan lulusan;(2)

Sumber daya manusia;(3) Aset, sarana dan prasarana;(4) keuangan

Universitas/Fakultas/Program;(5) Sistem pembelajaran.

Page 141: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

136

19.4 Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem informasi yang dimanfaatkan untuk

komunikasi internal dan eksternal kampus serta akses bagi mahasiswa dan dosen

terhadap sumber-sumber informasi ilmiah.

Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem informasi yang dimanfaatkan untuk

komunikasi internal dan eksternal kampus serta akses bagi mahasiswa dan dosen terhadap

sumber-sumber informasi ilmiah.

Ada bukti bahwa sistem informasi yang dikembangkan telah dimanfaatkan

untuk komunikasi internal dan eksternal kampus serta akses bagi mahasiswa dan

dosen terhadap sumber-sumber informasi ilmiah yang minimal meliputi:(1)

Website institusi;(2) Fasilitas internet;(3) Alamat e-mail dosen dan

mahasiswa;(4) Jaringan lokal;(5) Jaringan nirkabel.

Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan Universitas/Fakultas/Program dalam proses

pembelajaran (hardware, software, e-learning, perpustakaan, dll.).

Penilaian dilakukan terhadap kelayakan aspek berikut:

1. Hardware dan software,

2. Sistem informasi (SIAKAD, SIMKEU, SIMAWA, SIMFA, SIMPEG),

3. Akses perpustakaan termasuk e-library,

4. Kecepatan akses internet.

Setiap aspek dinilai dengan gradasi (expert judgement):

4: sangat baik

3: baik

2: cukup

1: kurang

Skor akhir = Jumlah nilai keempat aspek dibagi 4.

Jika skor akhir > 3,5 (skor akhir lebih dari 3,5)

Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan Universitas/Fakultas/Program dalam

administrasi (akademik, keuangan, personil, dll.).

Dengan komputer yang terhubung dengan jaringan luas/internet dengan

software basis data yang memadai. Akses terhadap data yang relevan sangat

cepat.

Pemanfaatan teknologi komunikasi dan informasi untuk proses pengambilan keputusan

(informasi berupa deskripsi, ringkasan, dan trend berbagai jenis data).

Sistem informasi sangat menunjang proses pengambilan keputusan.

Page 142: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

137

Aksesibilitas data dalam sistem informasi.

Nilai butir ini didasarkan pada hasil penilaian 12 jenis data berikut:

1. Mahasiswa

2. Kartu Rencana Studi (KRS)

3. Jadwal mata kuliah

4. Nilai mata kuliah

5. Transkrip akademik

6. Lulusan

7. Dosen

8. Pegawai

9. Keuangan

10. Inventaris

11. Pembayaran SPP

12. Perpustakaan

dengan cara berikut:

Skor akhir = Jumlah keseluruhan skor dari 12 jenis data

12

Sedang Untuk setiap jenis data, penilaian didasarkan atas aturan berikut:

1: Data ditangani secara manual

2: Data ditangani dengan komputer tanpa jaringan

3: Data ditangani dengan komputer, serta dapat diakses melalui jaringan lokal (Local

Area Network, LAN)

4: Data ditangani dengan komputer, serta dapat diakses melalui jaringan luas (Wide

Area Network, WAN)

Jika skor akhir > 3,5 (skor akhir lebih dari 3,5).

Media/cara penyebaran informasi/kebijakan untuk sivitas akademika di

Universitas/Fakultas/Program dapat dilakukan melalui jenis media berikut:

1. Rapat/pertemuan

2. Surat

3. Faksimili, telpon, sms

4. e-mail

5. Mailing list

6. Buletin

7. Lainnya

Menggunakan semua jenis media informasi sesuai dengan sifat informasinya

dan secara efektif.

Page 143: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

138

Rencana strategis pengembangan sistem informasi jangka panjang: mempertimbangkan

perkembangan teknologi informasi, dan komitmen Universitas/Fakultas/Program dalam hal

pendanaan.

Ada rencana pengembangan, sudah memperhitungkan perkembangan teknologi

dan kebutuhan akan akses informasi yang cepat didukung dengan pendanaan

yang memadai.

19.5 Universitas/Fakultas/Program memiliki kapasitas internet dengan rasio bandwidth

per mahasiswa yang memadai.

Universitas/Fakultas/Program memiliki kapasitas internet dengan rasio bandwidth per

mahasiswa yang memadai.

Kapasitas bandwidth >0,75 Kbps/mhs

Page 144: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

139

XX. STANDAR MUTU PENGELOLAAN

20.1 Universitas/Fakultas/Program memiliki analisis jabatan, deskripsi tugas, program

peningkatan kompetensi manajerial yang menjamin terjadinya proses pengelolaan

yang efektif dan efisien di setiap unit kerja.

Program peningkatan kompetensi manajerial untuk menjamin proses pengelolaan yang

efektif dan efisien di setiap unit.

20.2 Universitas/Fakultas/Program menjalankan sistem penjaminan mutu yang

didukung dengan adanya bukti-bukti berupa manual, dan pelaksanaannya.

Keberadaan dan efektivitas unit pelaksana penjaminan mutu.

Memiliki unit penjaminan mutu yang telah sepenuhnya melakukan proses

penjaminan mutu.

Keberadaan Dokumen Mutu.

Ada bukti bahwa Universitas/Fakultas/Program memiliki Dokumen Mutu yang

lengkap. meliputi: (1) Manual Mutu; (2) Standar Mutu; (3) Manual Prosedur; (4)

Instruksi Kerja; (5) Dokumen Pendukung.

Implementasi penjaminan mutu.

Penjaminan mutu sudah berjalan di seluruh unit kerja mencakup siklus

perencanaan, analisis dan evaluasi, tindakan perbaikan yang dibuktikan dalam

bentuk laporan monev dan audit.

Monitoring dan evaluasi hasil penjaminan mutu minimal di bidang pendidikan,

penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, aset, sarana prasarana.

Ada bukti tentang pelaksanaan dan pencapaian sasaran penjaminan mutu

minimal dibidang (1) pendidikan; (2) penelitian; (3) pelayanan dan pengabdian

kepada masyarakat yang terdokumentasi dan disosialisasikan dengan baik.

20.3 Universitas/Fakultas/Program memiliki rekaman data yang diolah menjadi

informasi untuk memungkinkan pelacakan kembali data dan informasi yang

diperlukan serta memberikan peringatan dini kepada pihak yang melakukan

tindakan perbaikan.

Sistem perekaman data dan informasi yang efesien dan efektif.

Ada bukti tentang sistem perekaman data dan informasi yang mudah dilacak dan

digunakan secara efektif untuk memerikan peringatan dini agar segera dilakukan

Memiliki struktur organisasi institusi yang lengkap

Menggambarkan efektifitas dan efisiensi manajemen operasi di setiap unit kerja.

Page 145: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

140

tindakan perbaikan.

20.4 Universitas/Fakultas/Program memiliki komitmen institusi untuk menyediakan

dana yang menjamin upaya peningkatan mutu internal serta akreditasi, secara

terus menerus.

Komitmen penyediaan dana untuk menjamin mutu internal dan akreditasi.

Ada bukti tentang alokasi dana khusus yang sangat mendukung program

penjaminan mutu internal dan akreditasi secara berkelanjutan.

20.5 Universitas/Fakultas/Program memiliki pedoman pembukaan dan penutupan

jurusan/program studi yang diterbitkan oleh Universitas/ Fakultas/Program dan

dapat diakses dengan mudah.

Pedoman pembukaan dan penutupan jurusan/program studi yang diterbitkan oleh

Universitas/Fakultas/Program.

Ada bukti tertulis berupa pedoman tentang pembukaan dan penutupan

jurusan/program studi yang mudah diakses oleh semua pemangku kepentingan.

20.6 Universitas/Fakultas/Program memiliki data dan informasi mutakhir tentang

peringkat serta masa berlaku akreditasi nasional/internasional dari semua program

studi.

Data dan informasi mutakhir tentang peringkat dan masa berlaku akreditasi program

studi.

Ada bukti informasi mutakhir yang terdokumentasi mengenai status akreditasi

semua jurusan/program studi secara lengkap dan mudah diakses melalui website

internet.

20.7 Jumlah jurusan/program studi S1 (untuk Universitas/Fakultas/ Program) dengan

peringkat “B” yang masih berlaku.

Prosentase jurusan/program studi S1 (untuk Universitas/Fakultas/Program) dengan

peringkat “B” yang masih berlaku.

Prosentase jumlah jurusan/program studi dengan akreditasi B> 80%.

20.8 Sistem Pengelolaan.

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional Jurusan/Program Studi mencakup:

planning, organizing, staffing, leading, controlling, operasi internal dan eksternal.

Page 146: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

141

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional Jurusan/Program Studi mencakup:

planning, organizing, staffing, leading, controlling, representasi dan penganggaran yang

efektif dilaksanakan. Hal ini dicirikan dengan adanya dokumen: (1) Renstra, (2) Program

Kerja, dan (3) Manual Prosedur (MP).

S-1 Sistem pengelolaan fungsional dan operasional Jurusan/Program Studi

berjalan sesuai dengan Manual Prosedur (MP), yang didukung dokumen

yang lengkap.

20.9 Penjaminan Mutu.

Pelaksanaan penjaminan mutu di Jurusan/Program Studi antara lain dengan adanya:

kelompok dosen bidang ilmu yang menilai mutu soal ujian, silabus, dan tugas akhir, serta

penguji luar (external examiner).

S-1

Sistem penjaminan mutu berjalan sesuai dengan standar penjaminan

mutu, ada umpan balik dan tindak lanjutnya, yang didukung dokumen

yang lengkap.

Penjaminan mutu di Jurusan/Program Studi: (1) keberadaan kebijakan penjaminan mutu,

(2) sistem dokumentasi, (3) tindak lanjut terhadap laporan pelaksanaan, dan (4) akreditasi

program studi.

Ada kebijakan evaluasi dan pengendalian mutu program yang efektif. Sistem

telaah (review) program sangat baik (ada cara validasi yang handal).

Ada sistem dokumentasi yang bermutu sangat baik.

Semua laporan ditindaklanjuti.

Diakreditasi oleh badan akreditasi regional atau internasional.

20.10 Umpan Balik.

Penjaringan umpan balik dan tindak lanjutnya. Umpan balik digunakan untuk perbaikan

kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan kegiatan Jurusan/Program

Studi. (1) Sumber umpan balik antara lain dari: dosen, mahasiswa, alumni, pengguna

lulusan. (2) Pelaksanaan secara berkala (minimum sekali dalam tiga tahun). (3) Tindak

lanjut untuk perbaikan kurikulum, pelaksanaan proses pembelajaran, dan peningkatan

kegiatan Jurusan/Program Studi.

S-1 Umpan balik diperoleh dari empat sumber: dosen, mahasiswa, alumni dan

pengguna lulusan, dilakukan secara berkala dan ditindaklanjuti.

20.11 Upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) Jurusan/ Program Studi.

Upaya-upaya yang telah dilakukan penyelenggara Jurusan/Program Studi untuk

menjamin keberlanjutan (sustainability) Jurusan/Program Studi ini antara lain mencakup:

Page 147: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

142

(1) Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa

(2) Upaya peningkatan mutu manajemen

(3) Upaya untuk peningkatan mutu lulusan

(4) Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan

(5) Upaya dan prestasi memperoleh dana dari sumber selain dari mahasiswa

S-1

Ada bukti semua usaha dilakukan berikut hasilnya.

Page 148: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

143

XXI. STANDAR PEMBIAYAAN

21.1 Sumber dana: Sumber dan kecukupan dana, upaya Universitas/Fakultas/ Program

dalam menyikapi kondisi pendanaan saat ini dan upaya-upaya penanggulangannya

jika terdapat kekurangan.

Persentase perolehan dana dari mahasiswa dibandingkan dengan total penerimaan dana (=

PDMHS).

PDMHS ≤ 37% (PDMHS kurang atau sama dengan 37%).

Penggunaan dana untuk operasional (pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat).

S-1 Dana bagi mahasiswa sesuai dengan standar yang ditentukan universitas

Dana penelitian dosen dalam tiga tahun terakhir.

S-1 Dana tiap penelitian dosen sesuai dengan standar yang ditentukan

universitas. S-2

S-3

Dana yang diperoleh dalam rangka pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dalam tiga

tahun terakhir

S-1 Dana tiap pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dosen sesuai

dengan standar yang ditentukan universitas. S-2

S-3

Kecukupan dana yang diperoleh Universitas/Fakultas/Program.

Jika SDM, sarana dan prasarana sudah sangat baik, dan pembiayaan operasional memadai,

maka skor pada butir ini = 4.

Jumlah dana mencukupi seluruh keperluan operasional dan pengembangan.

Upaya pengembangan dan penanggulangan kekurangan dana.

Upaya dan hasilnya sangat baik.

Universitas/Fakultas/Program memiliki laporan audit keuangan yang memuat keandalan

sumber pendanaan dan pemanfaatannya.

Pemilikan laporan audit keuangan yang transparan dan dapat di akses oleh semua

pemangku kepentingan.

Ada bukti laporan audit keuangan yang dilakukan secara berkala oleh auditor

yang kompeten dan hasilnya dipublikasikan dan ditindaklanjuti oleh

Universitas/Fakultas/ Program.

Page 149: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

144

21.2 Universitas/Fakultas/Program memiliki bukti mengenai proporsi dana yang

dialokasikan untuk pengembangan program akademik dibandingkan dengan

investasi pada aspek fisik, sarana dan prasarana.

Perbandingan alokasi dana pengembangan akademik dibanding dana untuk aspek lain

digunakan sebagai patokan untuk efisiensi dan efektivitas pemanfaatan dana institusi.

Ada laporan auditor yang kompeten mengenai proporsi dana yang dialokasikan

untuk pengembangan akademik >25%.

21.3 Universitas/Fakultas/Program mempunyai sistem monitoring dan evaluasi pendanaan

secara internal yang akuntabel terhadap semua unit kerja dengan persetujuan dari

pimpinan yang berwenang.

Sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal untuk pemanfaatan dana yang lebih

efektif, transparan dan memenuhi aturan keuangan yang berlaku.

Ada mekanisme monitoring dan evaluasi pendanaan serta kinerja yang

akuntabel dengan persetujuan pimpinan yang berwenang, dilakukan secara

berkala, hasilnya didokumentasikan dan ditindaklanjuti.

21.4 Universitas/Fakultas/Program memiliki mekanisme penetapan biaya pendidikan yang

dibebankan kepada mahasiswa serta laporan proses pengambilan keputusan.

Mekanisme penetapan biaya pendidikan mahasiswa dengan mengikut sertakan semua

pemangku kepentingan termasuk perwakilan mahasiswa.

Ada mekanisme yang terdokumentasi tentang penetapan biaya pendidikan yang

dibebankan pada mahasiswa berdasarkan hasil analisis kebutuhan yang

mempertimbangkan kemampuan pemangku kepentingan.

21.5 Universitas/Fakultas/Program mampu memperoleh dukungan dana untuk program

akademik dari dana masyarakat diluar Sumbangan Pengembangan Pendidikan

(SPP).

Perolehan dana dari luar institusi merupakan upaya untuk mendorong partisipasi aktif

masyarakat dalam peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.

>25% dari total dana berasal dari dana masyarakat diluar SPP.

Page 150: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

145

21.6 Universitas/Fakultas/Program memiliki sistem pengelolaan sarana dan prasarana

yang efektif dan efisien, menggunakan teknologi informasi yang mencakup sistem

inventarisasi, pola pelaporan berkala.

Kepemilikan sistem informasi yang terintegrasi untuk pengelolaan sarana dan prasarana

yang transparan, akurat dan cepat.

Ada bukti tentang sistem pengelolaan sarana dan prasarana berbasis sistem

informasi yang terintegrasi atau secara manual yang akurat, mencakup :(1)

Perencanaan; (2) Pengadaan; (3) Pemeliharaan; (4) Pemutakhiran; (5)

Penghapusan; (6) Resource sharing dengan sistem pelaporan berkala dan dapat

diakses oleh pemangku kepentingan.

21.7 Universitas/Fakultas/Program memiliki kebijakan, pedoman, panduan, dan

peraturan yang jelas tentang keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan

prasarana untuk semua unit kerja.

Memiliki kebijakan tentang keamanan dan keselamatan penggunaan sarana dan prasarana.

Ada bukti berupa dokumen tertulis mengenai:(1) Kebijakan;(2) Peraturan;(3)

Pedoman atau buku panduan yang jelas berkaitan dengan keamanan dan

keselamatan penggunaan sarana dan prasarana serta tersosialisasi dengan baik

serta dijadikan acuan untuk menyusun pedoman oleh semua unit kerja

dibawahnya.

21.8 Universitas/Fakultas/Program mempunyai dokumen kepemilikan, hibah, sewa, atau

pinjam melalui kesepakatan atau perjanjian sesuai dengan ketentuan hukum yang

berlaku antara Universitas/Fakultas/ Program dan pihak terkait.

Pemilikan dokumen yang sah tentang kepemilikan dan penggunaan menggunaan sarana

dan prasarana.

80% - 100% sarana dan prasarana dimiliki institusi/negara/ yayasan, yang

dibuktikan dengan dokumen yang sah, di mana sisanya dibuktikan dengan

dokumen perjanjian sewa/pinjam yang sah.

21.9 Universitas/Fakultas/Program menyediakan sarana dan prasarana pembelajaran

yang terpusat dan dapat diakses serta dimanfaatkan dengan optimal.

Penyediaan sarana dan prasarana pembelajaran tingkat terpusat untuk mendukung interaksi

akademik antara mahasiswa, dosen, pakar, dan narasumber lainnya dalam kegiatan-

kegiatan pembelajaran.

Ada bukti bahwa Universitas/Fakultas/Program menyediakan sarana dan

prasarana pembelajaran yang terpusat, antara lain perpustakaan, ruang

multimedia, laboratorium bahasa, pusat komputer, self access learning, dll, dan

dapat diakses serta dimanfaatkan oleh mahasiswa dan dosen.

Page 151: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

146

Investasi untuk pengadaan sarana dalam tiga tahun terakhir dibandingkan dengan

kebutuhan saat ini.

Sangat memadai, sehingga tidak hanya untuk pengadaan sarana pendukung

proses pembelajaran, juga untuk sarana kegiatan ekstra kurikuler.

Page 152: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

MANUAL MUTU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

2015

Page 153: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

ii

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

MANUAL MUTU

Page 154: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

iii

MANUAL MUTU No. Dok.: 00007 18000

No. Revisi : 01 Tgl. Terbit : 20 Desember 2015 Halaman iii dari 50

DAFTAR REVISI

No.Rev Tanggal Halaman Tertulis Revisi 1. 20 Desember

2015

1 - 50 Menggunakan

header disetiap

halaman

Tidak menggunakan header

disetiap halaman

Lampiran Tidak ada lampiran

kebijakan mutu

Ada lampiran kebijakan mutu

Page 155: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

iv

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT., akhirnya dokumen

Manual Mutu SPMI Universitas Muhammadiyah Jember ini dapat kami selesaikan. Ucapan

terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam

penyusunan Manual Mutu ini yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Universitas Muhammadiyah Jember menyadari sepenuhnya bahwa perguruan tinggi

harus memberikan layanan akademik yang bermutu kepada stakeholders. Layanan

akademik yang bermutu harus dilandasi dengan sistem manajemen mutu akademik yang

baik. Salah satu sistem manajemen mutu berstandar internasional yang dapat diterapkan

pada berbagai aspek termasuk layanan akademik di perguruan tinggi adalah Sistem

Manajemen Mutu ISO 9001: 2008. Penerapan Sistem Manajemen Mutu diharapkan

mampu mendorong terselenggaranya layanan akademik yang sehat, sehingga proses

pembelajaran menjadi efektif dan efisien, menghasilkan lulusan yang kompeten dan

kompetitif serta mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional.

Manual Mutu ini menjadi salah satu pedoman utama dalam mengimplementasikan

Sistem Manajemen Mutu Internal (SPMI) di lingkungan Universitas Muhammadiyah

Jember.

Jember, 20 Desember 2015

Rektor Universitas Muhammadiyah Jember

Dr. Ir. Muhammad Hazmi, D.E.S.S

Page 156: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

v

KOMITMEN MANAJEMEN

Universitas Muhammadiyah Jember menyadari sepenuhnya bahwa perguruan tinggi

harus memberikan layanan akademik yang bermutu kepada pihak-pihak yang

berkepentingan (stakeholders).

Sehubungan dengan itu maka Universitas Muhammadiyah Jember berkomitmen

untuk menjalankan Sistem Manajemen Mutu terintegrasi dengan Sistem Penjaminan Mutu

Internal (SPMI) di lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember, sehingga tercapai

peningkatan mutu secara berkelanjutan. Penerapan Sistem Manajemen Mutu ini akan

mendorong terselenggaranya layanan akademik yang sehat, sehingga proses pembelajaran

menjadi efektif dan efisien, menghasilkan lulusan yang kompeten, kompetitif, dan

berakhlak mulia, serta dapat bersaing di tingkat global.

Jember, 20 Desember 2015

Rektor Universitas Muhammadiyah Jember

Dr. Ir. Muhammad Hazmi, D.E.S.S

Page 157: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

vi

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ............................................................................................ i

Halaman Pengesahan ...................................................................................... ii

Daftar Revisi ................................................................................................. iii

Kata Pengantar .............................................................................................. iv

Komitmen Manajemen ................................................................................... v

Daftar Isi ........................................................................................................ vi

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Visi dan Misi ................................................................................................. 1

1.1.1. Visi ................................................................................................................. 1

1.1.2. Misi ................................................................................................................. 1

1.1.3. Tujuan ............................................................................................................. 1

1.2. Struktur Organisasi Universitas Muhammadiyah Jember ............................. 2

1.3. Manual Mutu .................................................................................................. 2

1.3.1. Latar Belakang ............................................................................................... 2

1.3.2. Ruang Lingkup Manual Mutu ........................................................................ 3

1.3.3. Tujuan Manual Mutu ....................................................................................... 3

1.3.4. Pengendalian Dokumen Manual Mutu ........................................................... 4

BAB II KONSEP SISTEM PENJAMINAN MUTU

2.1. Istilah dan Definisi ......................................................................................... 6

2.2. Prinsip Dasar Manajemen Mutu ..................................................................... 7

2.3. Lingkup Sistem Penjaminan Mutu ................................................................ 8

2.4. Tujuan Sistem Penjaminan Mutu ................................................................... 8

2.5. Landasan Sistem Penjaminan Mutu ............................................................... 8

2.6. Perangkat dan Dokumen Dalam Sistem Penjaminan Mutu .......................... 9

2.7. Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi .................................................. 9

2.7.1. Konsep Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi ................................................. 9

2.7.2. Tujuan Penjaminan Mutu ............................................................................. 10

2.7.3. Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember.................... 10

2.7.4. Prinsip Dasar Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah

Jember ........................................................................................................... 11

2.7.5. Standar Mutu Universitas Muhammadiyah Jember ...................................... 14

2.7.6. Proses Manajemen Mutu .............................................................................. 15

2.7.7. Model SPM Universitas Muhammadiyah Jember......................................... 16

BAB III ORGANISASI PENJAMINAN MUTU

3.1. Sejarah Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember .................. 17

3.2. Badan/Unit Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember ........... 17

3.2.1. Visi LPM Universitas Muhammadiyah Jember. ............................................ 19

3.2.2. Misi LPM Universitas Muhammadiyah Jember ............................................. 19

3.2.3. Lingkup Kerja UPM Universitas Muhammadiyah Jember .......................... 20

3.3 Wewenang dan Tanggung Jawab UPM ....................................................... 20

Page 158: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

vii

3.3.1. Tugas Manajerial Ka UPM ......................................................................... 20

3.3.2. Wewenang Ka. UPM ................................................................................... 21

3.3.3. Tanggung Jawab Ka. UPM ......................................................................... .. 22

3.3.4. Tanggung Jawab Ka. UPM ......................................................................... .. 23

BAB IV SISTEM MANAJEMEN MUTU

4.1. Persyaratan Umum . ...................................................................................... 24

4.2. Persyaratan Dokumentasi . ............................................................................ 24

4.2.1. Umum .......................................................................................................... 24

4.2.1.1. MM (Manual Mutu). ...................................................................................... 24

4.2.1.2. PM (Prosedur Mutu). .................................................................................... 24

4.2.1.3. IK (Instruksi Kerja). ...................................................................................... 25

4.2.1.4. R (Rekanan). ................................................................................................. 25

4.2.1.5. F (Formulir). ................................................................................................. 25

4.2.2. Manual Mutu ............................................................................................... 26

4.2.3. Pengendalian Dokumen ................................................................................ 26

4.2.4. Pengendalian Rekaman ................................................................................ 26

BAB V TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN

5.1 Komitmen Manajemen ................................................................................. 27

5.2. Fokus Pada Mahasiswa ................................................................................. 27

5.3. Kebijakan Mutu ............................................................................................. 28

5.4. Perencanaan .................................................................................................... 28

5.4.1. Sasaran Mutu ................................................................................................ 28

5.4.2. Perencanaan Sistem Manajemen Mutu .......................................................... 29

5.5. Tanggung Jawab, Wewenang Dan Komunikasi ........................................... 29

5.5.1. Tanggung Jawab Dan Wewenang ................................................................ 29

5.5.2. Wakil Managemen ........................................................................................ 29

5.5.3. Komunikasi Internal ..................................................................................... 30

5.6. Tinjauan Manajemen ..................................................................................... 30

5.6.1. Umum ........................................................................................................... 30

5.6.2. Masukan Untuk Tinjauan Manajemen .......................................................... 30

5.6.3. Keluaran Dari Tinjauan Manajemen ............................................................. 31

BAB VI MANAJEMEN SUMBER DAYA

6.1. Penyediaan Sumberdaya................................................................................ 32

6.2. Sumberdaya Manusia .................................................................................... 32

6.2.1. Umum ........................................................................................................... 32

6.2.2. Kompetensi, Kesadaran dan Pelatihan ......................................................... 32

6.3. Sarana Prasarana dan Lingkungan Kerja ...................................................... 33

6.4. Lingkungan Kampus dan Suasana Akademik .............................................. 33

BAB VII REALISASI LAYANAN TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

7.1. Perencanaan Realisasi Layanan Tri Dharma PT .......................................... 35

7.1.1. Pendidikan/Pengajaran ................................................................................. 35

7.1.2. Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ........................................... 36

Page 159: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

viii

7.2. Proses Terkait Mahasiswa ............................................................................ 37

7.2.1. Penetapan Persyaratan Yang Berkaitan Dengan Tri Dharma PT .................. 38

7.2.2. Tinjauan Persyaratan Yang Berkaitan Dengan Tri Dharma PT ................... 38

7.2.3. Komunikasi dengan Mahasiswa dan Pengguna Layanan Universitas

Muhammadiyah Jember ............................................................................... 39

7.3. Rancangan dan Pengembangan Kurikulum Program Studi, Penelitian

dan Pengabdian Kepada Masyarakat ............................................................. 39

7.3.1. Rencana Desain Dan Pengembangan ........................................................... 39

7.3.2. Masukan untuk Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT ................. 40

7.3.3. Output Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT ............................... 41

7.3.4. Tinjauan Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT ........................... 41

7.3.5. Verifikasi Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT ......................... 41

7.3.6. Validasi rancangan dan pengembangan Tri Dharma PT ............................... 41

7.3.7. Pengendalian Perubahan Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT .. 42

7.4. Pengadaan Sumber Daya Universitas Muhammadiyah Jember .................... 42

7.4.1. Proses Pengadaan Barang dan Jasa .............................................................. 42

7.4.2. Informasi Pengadaan Barang dan Jasa ......................................................... 43

7.4.3. Verifikasi Barang dan Jasa Hasil Pengadaan ............................................... 43

7.5. Penyediaan Layanan Pendidikan, Penelitian dan

Pengabdian kepada Masyarakat ................................................................... 44

7.5.1. Pengendalian Penyediaan Layanan Tri Dharma PT ...................................... 44

7.5.2. Validasi Proses Penyediaan Layanan Tri Dharma PT.................................. 44

7.5.3. Identifikasi dan Penelusuran Kegiatan Layanan Tri Dharma PT ................... 45

7.5.4. Barang dan Informasi Milik Pelanggan / Stakeholder ............................... 45

7.5.5. Penyimpanan Barang dan Informasi ............................................................. 45

7.6. Pengendalian Instrumen Pemantauan dan Pengukuran Keberhasilan ........... 46

BAB VIII PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN MUTU

8.1. Panduan Umum ............................................................................................. 47

8.2. Pemantauan Dan Pengukuran ........................................................................ 47

8.2.1. Kepuasan Pelanggan ..................................................................................... 47

8.2.2. Audit Internal ................................................................................................. 47

8.2.3. Pemantauan Dan Pengukuran Proses ........................................................... 48

8.2.4. Pemantauan Dan Pengukuran Pendidikan ..................................................... 48

8.3. Pengendalian Layanan Akademik Yang Tidak Sesuai ............................... 48

8.4. Analisa Data ................................................................................................. 49

8.5. Perbaikan ...................................................................................................... 49

8.5.1. Perbaikan Berkesinambungan ...................................................................... 49

8.5.2. Tindakan Korektif ........................................................................................ 50

8.5.3. Tindakan Pencegahan ................................................................................... 50

Lampiran

Page 160: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Visi dan Misi Universitas Muhammadiyah Jember

1.1.1 Visi

UM Jember menjadi Perguruan tinggi yang unggul dalam IPTEKS

bernafaskan nilai-nilai Keislaman.

1.1.2 Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan mutakhir.

2. Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

dalam rangka meningkatkan kesejahteraan umat.

3. Menyelenggarakan pengelolaan Universitas yang amanah dan

transparan.

4. Menyelenggarakan interaksi Islami antar sivitas akademika.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan pihak lain yang saling

memberi manfaat.

1.1.3 Tujuan

1. Menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia, kompetitif dan

inovatif.

2. Menghasilkan IPTEK untuk meningkatkan kesejahteraan umat.

3. Terwujudnya tata kelola universitas yang produktif, efektif, efisien,

transparan, akuntabel dan berkelanjutan.

4. Terwujudnya sivitas akademika yang mampu menjadi teladan

dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

5. Terlaksananya jalinan kerjasama dengan berbagai pihak sebagai

implementasi caturdarma universitas.

Page 161: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

2

1.2 Struktur Organisasi Universitas Muhammadiyah Jember

Struktur organisasi Universitas Muhammadiyah Jember digambarkan

pada gambar berikut ini :

1.3 Manual Mutu

1.3.1 Latar Belakang

Manual Mutu Universitas Muhammadiyah Jember disusun

untuk mengendalikan pengelolaan pendidikan tinggi bermutu

berstandar internasional dan memenuhi Peraturan Pemerintah

Republik Indonesia, persyaratan Sistem Manajemen Mutu (SMM)

ISO 9001 : 2008 dan Standar Akreditasi BAN PT. Manual Mutu ini

menjelaskan penjabaran keterkaitan antara struktur organisasi

Universitas Muhammadiyah Jember, kebijakan mutu, sasaran mutu

penyelenggaraan pendidikan dan Sistem Penjaminan Mutu secara

internal di Universitas Muhammadiyah Jember.

Page 162: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

3

Universitas Muhammadiyah Jember melakukan penjaminan

mutu pendidikan sebagai pertanggungjawaban kepada stakeholders

untuk mengembangkan mutu pendidikan Universitas Muhammadiyah

Jember secara berkelanjutan, dengan demikian mutu penyelenggaraan

pendidikan di Universitas Muhammadiyah Jember diakui tidak saja

secara internal, namun juga secara eksternal oleh Badan Akreditasi

Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) atau Badan Akreditasi

Internasional.

Dalam penerapan SPMI, Universitas Muhammadiyah Jember

memastikan bahwa budaya mutu dipahami dan dilaksanakan semua

pihak, serta dikendalikan. Dengan SPMI ini, Universitas

Muhammadiyah Jember akan mampu menetapkan dan mewujudkan

visinya melalui pelaksanaan misinya (aspek deduktif), mampu

memenuhi kebutuhan/memuaskan stakeholders (aspek induktif) yaitu

kebutuhan masyarakat, dunia kerja dan profesional. Oleh karena itu,

Universitas Muhammadiyah Jember menyusun dokumen SPMI

sebagai berikut:

Dokumen induk yang menjadi rujukan pengembangan sistem

yaitu Visi, Misi dan Tujuan, Rencana Strategis, Program Kerja, dan

Pedoman Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jember.

Dokumen mutu yaitu Manual Mutu Universitas Muhammadiyah

Jember, Standar dan Sasaran Mutu, Prosedur Sistem, Prosedur

Kerja, Instruksi Kerja, Formulir, Dokumen Pendukung dan Borang-

borang.

1.3.2 Ruang Lingkup Manual Mutu

Manual Mutu ini merupakan panduan implementasi manajemen

mutu Universitas Muhammadiyah Jember dan merupakan persyaratan

Sistem Manajemen Mutu. yang harus dipenuhi oleh unit-unit kerja di

lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember. Manual Mutu ini

disusun dengan mengacu pada persyaratan standar dan klausul Sistem

Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008 dengan pedoman implementasinya

Page 163: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

4

dalam layanan pendidikan, peraturan-peraturan pemerintah RI,

persyaratan standar mutu penyelenggaraan pendidikan S-1, S-2 dan

profesi akreditasi BAN-PT.

1.3.3 Tujuan Manual Mutu

Manual Mutu bertujuan untuk:

Menggariskan kegiatan utama (core business) yaitu Tri Dharma

Perguruan Tinggi, baik yang terkait langsung ataupun tidak

langsung dengan layanan pendidikan di Universitas

Muhammadiyah Jember, baik dalam perencanaan, pelaksanaan,

evaluasi ataupun tindakan perbaikan untuk menjamin adanya

perbaikan berkelanjutan dalam memenuhi persyaratan pelanggan.

Menjelaskan hubungan berbagai aktivitas yang terkait dalam proses

di atas.

Menjelaskan integrasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

dengan persyaratan ISO 9001 : 2008.

Mencerminkan komitmen Universitas Muhammadiyah Jember

dalam peningkatan mutu secara berkelanjutan dalam bentuk

tertulis, sehingga dapat dipahami oleh semua pihak yang terlibat

dalam proses pendidikan.

1.3.4 Pengendalian Dokumen Manual Mutu

Dokumen Manual Mutu Universitas Muhammadiyah Jember

disusun dalam delapan (8) bagian sesuai persyaratan ISO 9001:2008.

Konsep awal dokumen disusun oleh Koordinator Mutu (KM)

berdasarkan dokumen induk dan referensi yang relevan. Konsep awal

ini dipelajari, diperiksa dan diberi masukan oleh pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember. Selanjutnya konsep diklarifikasi oleh pakar

sebelum divalidasi dan disahkan oleh pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember. Secara rutin, keluhan dan permasalahan yang

timbul pada implementasi SPMI dievaluasi untuk peningkatan mutu

berkelanjutan. Manual Mutu ini dikategorikan sebagai dokumen

Page 164: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

5

terkendali dan mengikuti Prosedur Pembuatan dan Pengendalian

Dokumen Sistem Penjaminan Mutu (SPM) dan Prosedur

Pengendalian Rekaman SPM.

Page 165: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

6

BAB II

KONSEP SISTEM PENJAMINAN MUTU

2.1. Istilah dan Definisi

a. Sistem Penjaminan Mutu (SPM) adalah sistem untuk menetapkan

kebijakan, tujuan dan strategi mencapai mutu yang telah ditentukan.

b. Jaminan Mutu (quality assurance) adalah seluruh proses penetapan dan

pemenuhan standar mutu pengelolaan Perguruan Tinggi (PT) secara

konsisten dan perbaikan berkelanjutan, sehingga visi dan misi PT dapat

tercapai serta stakeholders memperoleh kepuasan (pemenuhan janji

kepada stakeholders). Kegiatan harus terencana dan sistematis yang

dilaksanakan dengan menggunakan Sistem Manajemen Mutu (SMM)

untuk meyakinkan bahwa suatu produk (hasil) akan memenuhi persyaratan

mutu.

c. Mutu adalah keseluruhan karakteristik produk yang menunjukkan

kemampuannya dalam memenuhi permintaan atau persyaratan yang

ditetapkan customer (stakeholders), baik yang tersurat (dinyatakan dalam

kontrak ), maupun tersirat.

d. Standar adalah spesifikasi teknis atau sesuatu yang dibakukan, termasuk

tata cara dan metode yang disusun berdasarkan konsensus semua pihak

yang terkait dengan memperhatikan syarat-syarat perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi serta pengalaman, perkembangan masa kini

dan masa datang untuk memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya.

e. Kebijakan adalah pernyataan tertulis yang menjelaskan pemikiran, sikap,

pandangan Universitas Muhammadiyah Jember tentang suatu hal.

f. Manual Mutu (MM) adalah dokumen yang menjadi panduan untuk

menentukan sistem manajemen mutu dari organisasi Universitas

Muhammadiyah Jember.

g. Prosedur adalah dokumen yang berisi ketentuan pelaksanaan suatu

kegiatan operasional dan tahap-tahap pelaksanaan kegiatannya.

h. Pelanggan secara umum adalah orang perorangan atau badan yang ikut

menerima atau membeli layanan pendidikan. Pelanggan Universitas

Page 166: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

7

Muhammadiyah Jember dapat dibagi menjadi 3 (tiga) bagian, yaitu

mahasiswa (learners) atau peserta pendidikan dan pelatihan sebagai

pelanggan utama; orang tua mahasiswa atau lembaga yang mengirim

peserta pendidikan dan pelatihan; serta pengguna lulusan.

i. Unit kerja penyelenggara pendidikan adalah Universitas Muhammadiyah

Jember, Fakultas/Program studi dan unit pendukung baik di tingkat

Universitas Muhammadiyah Jember maupun Prodi yang

menyelenggarakan layanan pendidikan atau pelatihan.

j. Unit pendukung adalah unit yang mendukung terselenggaranya layanan

pendidikan atau pelatihan.

k. Dokumen adalah informasi dan media pendukungnya.

l. Borang adalah lembar isian data yang memberikan informasi.

m. Rekaman adalah dokumen atau catatan yang menyatakan hasil yang

dicapai atau menunjukkan bukti kegiatan yang dilakukan.

n. Produk yang dihasilkan organisasi pendidikan ialah layanan pendidikan

tinggi (Tri Dharma PT) dimana dalam prosesnya terjadi peningkatan nilai

(creating value).

2.2. Prinsip Dasar Manajemen Mutu

Pembangunan, penerapan dan pengembangan SPM menggunakan model

siklus PDCA (Plan, Do, Check, Action) yang akan menghasilkan perbaikan/

pengembangan yang berkelanjutan. Dalam penerapan SPM ada sembilan

prinsip dasar yang harus melandasi pola pikir dan pola tindak semua pelaku

manajemen adalah:

1. Komitmen terhadap mutu.

2. Fokus kepada pelanggan/Stakeholder.

3. Kepemimpinan.

4. Melibatkan semua orang.

5. Pendekatan proses.

6. Pengelolaan manajemen menggunakan pendekatan sistem.

7. Perbaikan/peningkatan berkelanjutan.

8. Pendekatan fakta dalam pengambilan keputusan.

9. Hubungan kemitraan yang saling menguntungkan.

Page 167: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

8

2.3. Lingkup Sistem Penjaminan Mutu

Ruang lingkup penerapan SPM adalah pada seluruh bagian dalam

lingkungan organisasi yang berkaitan dengan semua proses bisnis ini dan

proses-proses kegiatan penunjang lainnya.

Gambar 2.1 Proses Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jember

2.4. Tujuan Sistem Penjaminan Mutu

Tujuan mengimplementasikan SPM adalah:

1. Untuk Peningkatan kualitas akademik berkelanjutan.

2. Untuk Memberikan dukungan penyelenggaraan kegiatan akademik yang

efektif dan efisien.

3. Memastikan seluruh kegiatan institusi berjalan dengan baik dan terus

meningkat secara berkesinambungan.

4. Membuktikan kepada seluruh stakeholders bahwa institusi

bertanggungjawab (accountable) untuk mutu seluruh kegiatannya.

2.5. Landasan Sistem Penjaminan Mutu

Rujukan yang digunakan adalah:

1. Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 Jo. No. 32 Tahun 2013,

Perubahan Kedua No. 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional

Pendidikan.

Page 168: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

9

2. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional

Pendidikan Tinggi.

3. Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi oleh Badan Akreditasi Nasional,

2008.

4. Akreditasi Program Studi Sarjana, dan Magister oleh Badan Akreditasi

Nasional, 2009.

5. Visi dan Misi Universitas Muhammadiyah Jember.

6. Statuta Universitas Muhammadiyah Jember.

7. Renstra Universitas Muhammadiyah Jember.

8. Persyaratan SMM ISO 9001 : 2008.

9. Panduan SPMI Depdiknas Republik Indonesia

2.6. Perangkat dan Dokumen dalam Sistem Penjaminan Mutu

Membangun, menerapkan dan mengembangkan sistem penjaminan mutu

yang konsisten dan berkelanjutan harus tersedia /memiliki perangkat sistem

dari SPM yang terdokumentasi .

Perangkat sistem dalam SPM terdiri :

1. Manual Mutu

2. Kebijakan Mutu

3. Sasaran Mutu

4. Prosedur Sistem

5. Standar Operasional Prosedur

6. Instruksi Kerja

7. Formulir dan dokumen pendukung lainnya

2.7. Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi

2.7.1. Konsep Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi

Pendidikan tinggi dinyatakan bermutu atau berkualitas, apabila :

a. Mampu menetapkan dan mewujudkan visinya melalui pelaksanaan

misinya (aspek deduktif).

b. Mampu memenuhi kebutuhan stakeholders (aspek induktif),

berupa:

Page 169: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

10

Kebutuhan kemasyarakatan (societal needs)

Kebutuhan dunia kerja (industrial needs)

Kebutuhan professional (professional needs)

Dengan demikian, Perguruan Tinggi harus mampu merencanakan,

menjalankan dan mengendalikan suatu proses yang menjamin

pencapaian mutu sebagaimana diuraikan di atas.

2.7.2. Tujuan Penjaminan Mutu

Memelihara dan meningkatkan mutu pendidikan secara

berkelanjutan, yang dijalankan oleh perguruan tinggi secara internal

untuk mewujudkan visi dan misinya, serta untuk memenuhi kebutuhan

stakeholders melalui penyelenggaraan Tri Dharma. Pencapaian tujuan

penjaminan mutu melalui kegiatan penjaminan mutu yang dijalankan

secara internal oleh Perguruan Tinggi, akan dikontrol melalui

Monitoring dan Evaluasi Diri dan diaudit melalui kegiatan Audit

Mutu Internal, sehingga obyektivitas penilaian terhadap pemeliharaan

dan peningkatan mutu pendidikan secara berkelanjutan di Perguruan

Tinggi dapat diwujudkan.

2.7.3. Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember

Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember,

selanjutnya disebut SPM Universitas Muhammadiyah Jember,

merupakan bagian dari manajemen Universitas Muhammadiyah

Jember yang tidak terpisahkan dengan tanggung jawab pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember, Fakultas, Lembaga dan pimpinan

unit. Desain dan Implementasi SPM Universitas Muhammadiyah

Jember didasarkan dan menggunakan Konsep Quality Manajemen

System (QMS) ISO 9001, Quality Assurance System (QAS) dan Total

Quality Manajement (TQM) dengan berorientasi pada Misi, Visi dan

Tujuan Universitas Muhammadiyah Jember serta persyaratan dan

harapan pelanggan/ stakeholders Universitas Muhammadiyah Jember.

Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember

dirancang dan dilaksanakan untuk menjamin penerapan Sistem

Jaminan Mutu pada bidang pendidikan dan pengajaran/akademik,

Page 170: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

11

penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan bidang penunjang lain

dalam rangka mencapai Kebijakan Mutu, Standar Mutu, Sasaran Mutu

dan Rencana Mutu yang ditetapkan.

Penerapan SPM di tingkat Universitas Muhammadiyah Jember,

Prodi dan unit-unit pelaksana lainnya dilakukan untuk menjamin

kesesuaian dan kepastian terhadap Norma, Standar, Pedoman,

Peraturan dan Manual (NSPPM) yang berlaku di Universitas

Muhammadiyah Jember, yang mencakup Kebijakan Mutu, Sasaran

Mutu dan Rencana Mutu, Manual Mutu, Prosedur Sistem, SOP,

peraturan akademik, kompetensi lulusan, proses pembelajaran,

sumberdaya lain, serta memenui harapan, persyaratan dan kepuasan

pelanggan/ stakeholders Universitas Muhammadiyah Jember.

Penerapan SPM di Universitas Muhammadiyah Jember

dimaksudkan untuk memastikan kemampuan Universitas

Muhammadiyah Jember secara konsisten menghasilkan produk jasa

pendidikan yang memenuhi kebutuhan dan persyaratan pelanggan dan

stakeholder, misi, visi, dan tujuan Universitas Muhammadiyah

Jember, memenuhi persyaratan hukum yang berlaku dan memberikan

kepuasan pada pelanggan dan stakeholders, peningkatan kinerja unit/

lembaga, peningkatan proses yang berkelanjutan pada semua bagian

di lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember.

2.7.4. Prinsip Dasar Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah

Jember

Pembangunan, penerapan dan pengembangan SPM Universitas

Muhammadiyah Jember menggunakan model siklus Plan, Do, Check,

Action (PDCA) yang akan menghasilkan perbaikan/pengembangan

yang berkelanjutan. Dalam penerapan SPM Universitas

Muhammadiyah Jember, terdapat 8+1 (delapan plus 1) prinsip dasar

yang harus melandasi pola pikir dan pola tindak semua pelaku

manajemen Universitas Muhammadiyah Jember adalah:

a. Fokus Pada Pelanggan/Stakeholders

Page 171: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

12

Universitas Muhammadiyah Jember bergantung pada pelanggan/

stakeholders, oleh karena itu hendaknya Pengelola Universitas

Muhammadiyah Jember memahami kebutuhan di saat ini dan di

masa depan dari stakeholders. Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember berkewajiban untuk dapat memenuhi

kebutuhan dan berusaha melampaui harapan

pelanggan/stakeholders.

b. Kepemimpinan

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember berkewajiban

menetapkan kesatuan tujuan dan arah Perguruan Tinggi yang

dipimpinnya. Pimpinan perguruan tinggi hendaknya

berkemampuan menciptakan dan memelihara lingkungan internal

yang kondusif bagi semua anggota organisasi sehingga anggota

organisasi yang dipimpinnya mampu melibatkan dirinya secara

penuh dalam mencapai tujuan Universitas Muhammadiyah Jember.

c. Melibatkan semua Orang

Semua anggota organisasi merupakan pelaksana inti organisasi

tersebut, tidak terkecuali di organisasi Universitas Muhammadiyah

Jember. Tidak memandang, tingkatan anggota organisasinya

masing-masing berperan sesuai kemampuan yang dimiliki oleh

anggota tersebut. Keberhasilan Universitas Muhammadiyah Jember

dalam mencapai tujuan berarti keberhasilan bersama bukan

keberhasilan perorangan. Keterlibatan anggota organisasi

Pendidikan Tinggi bergantung seberapa besar kemampuan mereka

untuk berperan aktif dalam organisasi. Pelibatan penuh terhadap

mereka pada organisasi akan menambah kemampuan manfaat

organisasi itu sendiri.

d. Pendekatan Proses

Segala bentuk aktivitas Pendidikan Tinggi yang diselenggarakan

oleh Universitas Muhammadiyah Jember hendaknya diupayakan

secara efisien. Agar efisiensi tercipta, maka segala bentuk aktivitas

diupayakan selalu tercipta dengan sumberdaya yang digunakan

Page 172: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

13

untuk melaksanakan aktivitas tersebut. Oleh karena itu serangkaian

aktivitas kegiatan dan penggunaan sumber daya yang ada perlu

dikelola sebagai sebuah proses, sehingga mudah dikenali untuk

melakukan monitoring dan tindak lanjutnya.

e. Pengelolaan Organisasi Menggunakan Pendekatan Sistem

Penyelenggaraan Pendidikan di Universitas Muhammadiyah

Jember bukan merupakan kegiatan satu unit fungsi saja, tetapi

melibatkan satuan fungsi lainnya. Oleh karena itu, setiap

pengelolaan aktivitas hendaknya dilihat sebagai suatu kesatuan

proses yang terintegrasi dalam suatu sistem.

f. Peningkatan Perbaikan Berkelanjutan

Setiap proses dipandang sebagai suatu siklus, maka tahap-tahap

dari siklus tersebut hendaknya selalu ditinjau ulang dalam rangka

untuk mengupayakan proses aktivitas yang efisien. Upaya

perbaikan proses ini, perlu didokumentasikan sehingga upaya

perbaikan yang dilakukan dapat dipantau capaiannya dan hasil

perbaikan yang dilakukan dapat meningkat dibandingkan dari hasil

perbaikan yang sebelumnya.

g. Pendekatan Fakta Dalam Pengambilan Keputusan

Setiap keputusan atau kebijakan yang diambil oleh pengelola

Universitas Muhammadiyah Jember hendaknya didasarkan fakta,

data, dan informasi yang berbasis teknologi.

h. Hubungan Kemitraan yang Saling Menguntungkan

Universitas Muhammadiyah Jember merupakan organisasi yang

banyak berhubungan dengan organisasi lainnya, baik organisasi

bisnis, masyarakat, instansi pemerintah maupun organisasi

sesamanya. Hal ini perlu disadari oleh pengelola Universitas

Muhammadiyah Jember, sehingga Pengelola Fakultas hendaknya

dapat menjalin kerjasama atau kemitraan dengan pihak luar

organisasinya yang didasarkan pada suatu hubungan saling

menguntungkan dan meningkatkan kemampuan bersama dalam

menciptakan nilai tambah bagi organisasi masing-masing.

Page 173: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

14

i. Komitmen Terhadap Mutu

Mutu menjadi prioritas utama dalam semua kegiatan yang

dilakukan Universitas Muhammadiyah Jember. Mutu menjadi

tanggung jawab semua pihak sesuai fungsi dan kedudukan di

Universitas Muhammadiyah Jember. Komitmen menjadi kunci

keberhasilan penerapan Sistem Penjaminan Mutu. Komitmen

bukan sekedar dukungan saja tetapi lebih jauh berkaitan dengan

tanggung jawab, tindakan dan mau terlibat di dalam penerapan

Sistem Penjaminan Mutu tersebut. Komitmen dicontohkan oleh

pimpinan dan disosialisasikan serta diaktualisasikan oleh semua

civitas akademika Universitas Muhammadiyah Jember. Komitmen

terhadap mutu ditunjukkan dengan memberikan yang terbaik,

melakukan dengan yang terbaik dan menghasilkan yang terbaik.

2.7.5. Standar Mutu Universitas Muhammadiyah Jember

Standar Mutu Universitas Muhammadiyah Jember merupakan

Standar yang ingin dicapai pada setiap proses kegiatan-kegiatan yang

dilakukan dan ada di Universitas Muhammadiyah Jember dalam

rangka mencapai Sasaran Mutu. Rencana Mutu minimun berisi: aspek

kegiatan, nama kegiatan, parameter pemeriksaaan/ performans

indikator, standar/ kriteria penerimaan, metode pemeriksaan, frekuensi

pemeriksaan, pencatatan hasil pemeriksaan, dokumen acuan,

penanggung jawab/ pelaksana pemeriksaan. Pelaksanaan pengukuran,

hasil dan tindak lanjut pengukuran dituliskan dalam formulir hasil

pemeriksaan Rencana Mutu. Sumber daya yang dibutuhkan dan

langkah-langkah pada setiap proses kegiatan diuraikan dalam prosedur

yang terkait. Rencana Mutu Universitas Muhammadiyah Jember dapat

dilihat di dalam dokumen tersendiri.

Sebagaimana dikemukakan di atas, Universitas Muhammadiyah

Jember memilih dan menetapkan sendiri standar mutu pendidikan

tinggi. Pemilihan dan penetapan standar itu dilakukan dalam sejumlah

aspek, di antaranya :

Page 174: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

15

1. Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran, serta Strategi Pencapaian

2. Tata Pamong, Kepemimpinan, Sistem Pengelolaan, dan

Penjaminan Mutu

3. Mahasiswa dan Lulusan

4. Sumber Daya Manusia

5. Kurikulum, Pembelajaran, dan Suasana Akademik

6. Pembiayaan, Sarana dan Prasarana, serta Sistem Informasi

7. Penelitian, Pelayanan/ Pengabdian Kepada Masyarakat, dan

Kerjasama

2.7.6. Proses Manajemen Mutu

Penjaminan mutu pendidikan tinggi di Universitas

Muhammadiyah Jember dijalankan melalui tahap-tahap yang

dirangkai dalam suatu proses sebagai berikut:

a. Universitas Muhammadiyah Jember menerapkan visi dan misi

secara konsisten

b. Visi dan misi kemudian dijabarkan menjadi serangkaian standar

mutu pada setiap butir mutu sebagaimana disebutkan di atas

c. Sasaran Mutu dirumuskan dan ditetapkan dengan meramu visi

Universitas Muhammadiyah Jember (secara deduktif) dan

kebutuhan stakeholder (secara induktif) sebagai standar,

rumusannya harus spesifik dan terukur yaitu mengandung unsur

ABCD (Audience, Behavior, Competence, Degree) dan SMART

(Spesific, Measurable, Achievable, Realistic, Time)

d. Universitas Muhammadiyah Jember menetapkan organisasi

pelaksanaan mekanisme kerja penjaminan mutu

e. Universitas Muhammadiyah Jember melaksanakan penjaminan

mutu dengan menerapkan Sistem Penjaminan Mutu yang berbasis

pada ISO 9001:2008.

f. Universitas Muhammadiyah Jember mengevaluasi dan merevisi

standar mutu melalui benchmarking secara berkelanjutan.

Page 175: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

16

2.7.7. Model SPM Universitas Muhammadiyah Jember

SPM Universitas Muhammadiyah Jember adalah suatu sistem yang

dikembangkan dan diimplementasikan di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember untuk menjamin agar mutu pendidikan dapat

dipertahankan dan ditingkatkan sesuai dengan yang direncanakan/dijanjikan.

Berikut ini model yang di implementasikan di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember.

Gambar. 2.2. Model Sistem Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah

Jember berbasis ISO 9001 : 2008

Page 176: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

17

BAB III

ORGANISASI PENJAMINAN MUTU

3.1. Sejarah Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember

Lembaga Penjaminan Universitas Muhammadiyah Jember secara resmi

dibentuk pada tahun 2009 berdasarkan SK Rektor No.

568/KEP/II.3.AU/D/2009. Pada tahun 2010 sudah mulai melaksanakan

sistem penjaminan mutu, dan telah dibentuk Lembaga Pengembangan

Pendidikan dan Kontrol Mutu, yang berada di bawah pembinaan struktural

Wakil Rektor I bidang akademik. Selanjutnya pada tahun 2013 Universitas

Muhammadiyah Jember telah membentuk Gugus Penjaminan Mutu dan Unit

Penjaminan Mutu di semua fakultas berdasarkan SK Rektor No.

2732/KEP/II.3.AU/D/2013.

3.2 Lembaga/Unit Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember

Secara umum yang dimaksud dengan penjaminan mutu adalah proses

penetapan dan pemenuhan baku mutu pengelolaan secara konsisten dan

berkelanjutan sehingga konsumen, produsen dan pihak lain yang

berkepentingan memperoleh kepuasan. Mutu pendidikan tinggi adalah

pencapaian tujuan pendidikan tinggi dan kompetensi lulusan yang telah

ditetapkan Universitas Muhammadiyah Jember di dalam rencana stateginya

(Renstra), atau sesuai dengan standar baku yang telah ditentukan. Tujuan

Penjaminan Mutu pada Pendidikan Tinggi adalah memelihara dan

meningkatkan mutu pendidikan tinggi secara berkelanjutan yang dijalankan

oleh Universitas Muhammadiyah Jember secara internal untuk mewujudkan

visi dan misinya, serta memenuhi kebutuhan Stakeholders melalui

pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Adapun visi Universitas

Muhammadiyah Jember adalah : “UM Jember menjadi Perguruan tinggi yang

unggul dalam IPTEKS bernafaskan nilai-nilai Keislaman”.

Page 177: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

18

Dalam pencapaian visi tersebut, dirumuskan misi Universitas

Muhammadiyah Jember yaitu:

1. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan mutakhir.

2. Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

dalam rangka meningkatkan kesejahteraan umat.

3. Menyelenggarakan pengelolaan Universitas yang amanah dan

transparan.

4. Menyelenggarakan interaksi Islami antar sivitas akademika.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan pihak lain yang saling

memberi manfaat.

Peran Lembaga Penjaminan Mutu (LPM/UPM) dalam SMM

Universitas Muhammadiyah Jember merupakan lembaga yang bertanggung

jawab terhadap pembangunan, pelaksanaan dan pengembangan SMM di

lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember. LPM/UPM berkedudukan di

Universitas Muhammadiyah Jember dan mempunyai perwakilan di tingkat

Fakultas/ Program Studi yang disebut Unit Penjaminan Mutu Fakultas

(GKM)/ Gugus Kendali Mutu (GKM) Prodi. LPM/UPM/GKM dan

perangkatnya yang diangkat dan bertanggung jawab kepada Ketua/Dekan,

merupakan wakil dari manajemen dalam hal yang berkaitan dengan SMM.

Dengan demikian, fungsi dan peran LPM/UPM/GKM dalam menjamin

penerapan SMM pada bidang pembelajaran, penelitian, pengabdian pada

masyarakat dan bidang penunjang lain dalam rangka mencapai Kebijakan

Mutu, Standar Mutu, Sasaran Mutu dan Rencana Mutu.

Organisasi penjaminan mutu di Universitas Muhammadiyah Jember

terdiri atas organisasi di aras Universitas Muhammadiyah Jember dan di aras

fakultas. Struktur organisasi di aras Universitas Muhammadiyah Jember yang

disebut LPM/UPM berada langsung di bawah Rektor dan bertanggungjawab

langsung kepada Rektor. Organisasi LPM/UPM terdiri atas seorang ketua dan

seorang sekretaris, yang dilengkapi dengan dua Bidang, yaitu: Bidang

Pengembangan dan Pengendalian Sistem Mutu dan Bidang Monev, Audit

Mutu Internal, dan Bidang Akreditasi. Struktur Organisasi internal

LPM/UPM dapat dilihat pada Gambar 3.1:

Page 178: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

19

Gambar 3.1 : Struktur Organisasi LPM Universitas Muhammadiyah Jember

Untuk melaksanakan penjaminan mutu di Universitas Muhammadiyah

Jember diperlukan Lembaga Penjaminan Mutu (LPM). LPM yang dibentuk

memiliki visi, misi dan lingkup kerja yakni:

3.2.1 Visi LPM Universitas Muhammadiyah Jember

Menjadi lembaga penjaminan mutu internal yang profesional dalam

mengembangkan budaya mutu di lingkungan Universitas Muhammadiyah

Jember berdasarkan nilai-nilai keislaman dan kemuhammadiyahan pada tahun

2030

3.2.2 Misi LPM Universitas Muhammadiyah Jember

1. Melaksanakan dan mengembangkan sistem penjaminan mutu

akademik yang sesuai dengan keadaan sosial-budaya kampus.

2. Menyelenggarakan training, konsultasi, pendampingan dan

kerjasama di bidang penjaminan mutu akademik.

3. Menyelenggarakan sistim informasi penjaminan mutu akademik.

4. Menyelenggarakan dan melaksanakan audit mutu akademik

internal di Universitas Muhammadiyah Jember.

Ketua LPM

Sekretaris

Bidang Audit Mutu Internal

Bidang Audit Mutu Eksternal

Bidang Administrasi

Bidang Pengendalian

Dokumen

Satuan Pengawasan

Internal

Page 179: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

20

5. Mendorong program studi di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember untuk memperoleh peringkat akreditasi

“A”.

6. Mendorong program studi di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember untuk memperoleh sertifikat Internasional

ISO 9001 : 2008.

7. Menyelenggarakan sistem penjaminan mutu internal berdasarkan

standar mutu pendidikan tinggi dan standar ISO 9001:2008

8. Mendorong semua fakultas, akademi, program studi, lembaga dan

unit untuk mengembangkan budaya mutu akademik yang

berorientasi kepada mutu berdasarkan nilai-nilai keislaman.

3.2.3 Lingkup Kerja LPM/UPM

1. Merencanakan dan melaksanakan sistem penjaminan mutu

akademik dan non akademik di Universitas Muhammadiyah

Jember.

2. Membuat perangkat yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan

sistem penjaminan mutu.

3. Memonitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan sistem

penjaminan mutu akademik dan non akademik.

4. Melakukan audit mutu akademik internal (AMAI)

5. Membuat perbaikan, rekomendasi dan peningkatan mutu.

6. Melaporkan secara berkala pelaksanaan sistem penjaminan mutu

akademik maupun non akademik kepada rektor.

3.3 Wewenang dan Tanggung Jawab LPM/UPM

Wewenang dan Tanggung Jawab (WT) LPM/UPM dalam mengawal

dan monitoring pelaksanaan dan implimentasi SMM di lingkungan

Universitas Muhammadiyah Jember sesuai dengan kedudukan jabatan dalam

organisasi LPM/UPM dan lingkup kerja (job description) yang menjadi

wewenang dan tanggung jawabnya. Secara rinci Wewenang dan Tanggung

Jawab pejabat yang berada di lingkungan LPM/UPM adalah sebagai berikut.

Page 180: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

21

3.3.1 Tugas Manajerial Ketua LPM/UPM

a. Menselaraskan Visi dan Misi Universitas Muhammadiyah Jember

menjadi Visi dan Misi Lembaga Penjaminan Mutu (LPM/UPM)

secara komprehensif.

b. Menanamkan dan mengimplementasikan Nilai-nilai Islami dalam

Pengembangan Penjaminan (LPM/UPM).

c. Merencanakan, mengorganisir, memantau dan mengevaluasi

kegiatan BPM/UPM.

d. Merencanakan, mengarahkan, memantau audit kualitas di tingkat

Universitas Muhammadiyah Jember, fakultas dan jurusan/prodi.

e. Merencanakan dan mengorganisir pembinaan tenaga kerja

(promosi, pemberhentian atau pelatihan) untuk unit induk

(Universitas Muhammadiyah Jember)

f. Merencanakan, mengarahkan, dan menyusun draft perencanaan

strategis dengan memperhatikan aspirasi pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember, fakultas dan yayasan.

3.3.2 Wewenang dan Tanggung Jawab Ketua LPM/UPM

a. Menyusun program kerja LPM/UPM dengan berkoordinasi dengan

Kabid Pengembangan dan Pengendalian Sistem Mutu dan Kabid

Monev, AMI, dan Akreditasi.

b. Bertanggung jawab terhadap realisasi program kerja dan melakukan

evaluasi serta tindaklanjut hasil evaluasi program kerja BPM/UPM.

c. Mengkoordinasikan dan bertanggung jawab terhadap perencanaan,

pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan tindaklanjut penerapan

Sistem Penjaminan Mutu di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember mencakup Penyusunan dokumen, pelatihan

Sistem Penjaminan Mutu, Audit Mutu Internal, dan Pengukuran

Kinerja Mutu.

d. Melaporkan kepada Rektor implementasi dan pelaksanaan Sistem

Penjaminan Mutu di lingkungan Universitas Muhammadiyah

Page 181: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

22

Jember, berikut hasil pengukuran dan evaluasinya agar upaya tindak

lanjut dapat ditentukan dan dilaksanakan pada waktunya.

e. Menyiapkan materi dan menyelenggarakan Rapat Tinjauan

Manajemen di tingkat Universitas Muhammadiyah Jember.

f. Bertanggung jawab terhadap implementasi Sistem Penjaminan

Mutu di Universitas Muhammadiyah Jember.

3.3.3 Wewenang dan Tanggung Jawab Bidang Pengembangan dan

Pengendalian Sistem Mutu

a. Menyusun program kerja dan anggaran Bidang Pengembangan dan

Pengendalian Sistem Mutu dan mengusulkan kepada Ketua

LPM/UPM.

b. Mengkaji dan menyiapkan Dokumen Sistem Mutu yang terdiri

dari: Kebijakan Mutu (KB), Standar Akademik, Manual Mutu

(MM), Sasaran Mutu (SM), Rencana Mutu (RM), Prosedur Sistem

(PS), Standar Operasional Prosedur (SOP), Instruksi Kerja (IK),

Daftar Catatan Mutu (CM) serta Wewenang dan Tanggung Jawab

(WT).

c. Menerima dan memeriksa usulan perubahan Dokumen Sistem

Mutu yang diterima dan menindaklanjuti usulan perubahan

dokumen tersebut.

d. Memeriksa semua dokumen dan laporan yang dikeluarkan oleh

LPM/UPM.

e. Mengkoordinasikan penanganan keluhan Stakeholder yang masuk.

f. Mengagendakan dan melaksanakan koordinasi implementasi

Sistem Penjaminan Mutu di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember dengan GKM dan atau penanggung jawab

unit serta mengupayakan tindaklanjut hasil koordinasi tersebut.

g. Menyiapkan materi, agenda rapat dan mengkoordinasikan

pelaksanaan Rapat Tinjauan Manajemen bersama Kabid lainnya

serta mendokumentasikan hasil Rapat Tinjauan Manajemen.

Page 182: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

23

h. Melakukan evaluasi secara periodik terhadap seluruh kegiatan dan

realisasi program kerja di Bidang Pengendali Sistem Mutu serta

mengupayakan tindak lanjut dari hasil evaluasi tersebut.

i. Mengimplementasikan Sistem Penjaminan Mutu di lingkungan

LPM/UPM Universitas Muhammadiyah Jember.

3.3.4 Wewenang dan Tanggung Jawab Bidang Monitoring, Evaluasi,

Audit Mutu Internal dan Akreditasi

a. Menyusun program kerja dan anggaran Audit Mutu Internal,

Monitoring Evaluasi dan Akreditasi serta mengusulkan kepada

Ketua LPM/UPM.

b. Berkoordinasi dengan Ketua LPM untuk melaksanakan pelatihan

dan Penyegaran Auditor.

c. Berkoordinasi dengan Ketua LPM dalam mendesain panduan

Rencana Mutu.

d. Menetapkan metoda statistik yang akan digunakan untuk mengukur

dan menganalisis hasil implementasi Sistem Penjaminan Mutu.

e. Mengendalikan dan monitoring seluruh aktifitas Audit Mutu

Internal untuk menjaga terlaksananya Sistem Penjaminan Mutu di

lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember.

f. Menyusun resume/kesimpulan dan rekomendasi hasil AMI

berdasarkan data hasil AMI yang sudah diolah.

g. Melaksanakan penilaian kinerja Auditor serta menindaklanjuti hasil

penilaian tersebut.

h. Melakukan analisis statistik pada data yang diperoleh dan telah

dipastikan keabsahannya.

i. Bertanggung jawab terhadap data hasil pengukuran implementasi

Sistem Penjaminan Mutu.

j. Melaporkan hasil pengukuran implementasi Sistem Penjaminan

Mutu kepada Ketua LPM.

Page 183: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

24

k. Berkoordinasi dengan Ketua LPMM dan Kabid Pengembangan dan

Pengendalian Dokumen Sistem Mutu serta Pelaksanaan

Penjaminan Mutu menyiapkan materi dan melaksanakan Rapat

Tinjauan Manajemen serta menyusun tindak lanjut hasil rapat.

l. Melakukan evaluasi secara periodik terhadap seluruh kegiatan dan

realisasi program kerja Bidang Audit Mutu Internal dan monitoring

evaluasi serta mengupayakan tindak lanjut hasil evaluasi tersebut.

Page 184: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

24

BAB IV

SISTEM MANAJEMEN MUTU

4.1. Persyaratan Umum

Universitas Muhammadiyah Jember menerapkan sistem penjaminan

mutu dengan melakukan perbaikan secara terus menerus, meliputi proses-

proses bisnis yang ada secara runtut melalui kriteria dan metode serta sumber

daya manusia, keuangan dan infra struktur sehingga efektifitas operasional

dan pengendalian proses dapat terlaksana dengan baik.

Melakukan pengukuran dan penganalisaan serta peningkatan secara

berkesinambungan terhadap semua proses. Melakukan implementasi tindakan

yang diperlukan untuk mencapai hasil yang direncanakan dan perbaikan

berkesinambungan dari proses-proses tersebut.

4.2. Persyaratan Dokumentasi

4.2.1. Umum

Dokumentasi sistem manajemen mutu Universitas Muhammadiyah

Jember terdiri dari:

4.2.1.1. MM (Manual Mutu)

Kumpulan kebijakan/ arahan atau petunjuk umum dari

Rektor yang menjadi pedoman utama dalam

mengimplementasikan Sistem Penjaminan Mutu di

Universitas Muhammadiyah Jember.

4.2.1.2. PM (Prosedur Mutu)

Pengaturan-pengaturan koordinatif untuk mensinkronkan

berbagai fungsi dalam mencapai suatu tujuan. Prosedur

Mutu Universitas Muhammadiyah Jember adalah prosedur

terdokumentasi yang merinci dan menjelaskan langkah-

langkah dan mekanisme pelaksanaan semua proses aktivitas

dalam Sistem Penjaminan Mutu yang melibatkan berbagai

fungsi serta prosedur kerja dari semua aktivitas kerja yang

Page 185: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

25

akan menjamin aktivitas di semua unit di lingkungan

Universitas Muhammadiyah Jember terkendali.

4.2.1.3. IK (Instruksi Kerja)

Petunjuk kerja instruktif yang menjelaskan tahapan-tahapan

kerja secara terinci. Intruksi kerja SPMI Universitas

Muhammadiyah Jember adalah dokumen mekanisme kerja

yang mengatur secara rinci dan jelas urutan suatu aktifitas

yang hanya melibatkan satu fungsi saja sebagai pendukung

Prosedur SPMI dan Prosedur kerja di seluruh bagian unit

kerja. Instruksi Kerja di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember selengkapnya dapat dilihat di

dalam dokumen tersendiri.

4.2.1.4. R (Rekaman)

Informasi historis berupa bukti-bukti kegiatan yang telah

dikerjakan.

4.2.1.5. F (Formulir)

Formulir kosong dan Informasi historis berupa bukti-bukti

kegiatan yang telah dikerjakan

Gambar 4.1. Hirarki Dokumen ISO 9001:2008

Page 186: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

26

4.2.2. Manual Mutu

Manual Mutu berisi:

Lingkup sistem manajemen mutu termasuk dasar pembenaran dan

pengecualian.

Prosedur terdokumentasi yang dikembangkan untuk sistem

manajemen mutu atau referensinya.

4.2.3. Pengendalian Dokumen

Untuk mengendalikan dokumen Universitas Muhammadiyah

Jember membuat Rekaman Mutu yaitu jenis dokumen yang spesial

dan harus dikendalikan sesuai dengan persyaratan dalam klausul 4.2.4.

4.2.4. Pengendalian Rekaman

Rekaman Mutu dibuat untuk membuktikan kesesuaian

persyaratan dan keefektifan operasional sistem manajemen mutu.

Page 187: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

27

BAB V

TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN

5.1. Komitmen Manajemen

Universitas Muhammadiyah Jember mengidentifikasi layanan

pendidikan yang memuaskan kebutuhan dan harapan mahasiswa. Universitas

Muhammadiyah Jember dan unit kerja mengidentifikasi dan menunjukkan

komitmennya pada perbaikan berkelanjutan terhadap layanan pendidikan dan

SPMI. Strategi yang dilakukan, meliputi :

a. Mengkomunikasikan SPMI di seluruh unit kerja Universitas

Muhammadiyah Jember,

b. Melakukan perencanaan strategis yang memperhatikan tujuan dan

sasaran mutu Universitas Muhammadiyah Jember di masa depan,

c. Mendorong proses identifikasi dan penggunaan best practices,

d. Menetapkan kebijakan mutu yang memastikan seluruh anggota

organisasi mengetahui visi, misi maupun tugas pokok dan fungsi,

e. Menjamin ketersediaan sumber daya manusia dan sumber daya yang

diperlukan untuk mencapai sasaran mutu,

f. Mengukur kinerja organisasi guna memantau pemenuhan kebijakan dan

sasaran mutu yang ditetapkan.

5.2. Fokus Pada Mahasiswa

Universitas Muhammadiyah Jember, prodi dan unit kerja

penyelenggara pendidikan harus mengidentifikasi dan mendokumentasi

kebutuhan dan harapan mahasiswa yang ditentukan sebagai persyaratan

kurikulum yang mencakup spesifikasi lulusan dan semua indikator kinerja.

Sementara untuk unit pendukung akademik mengindentifikasi persyaratan

mahasiswa sesuai Tupoksi dan program pelayanan prima. Persyaratan

mahasiswa dinyatakan secara jelas di dalam Manual Mutu. Atas permintaan

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember, penanganan keluhan

mahasiswa dikoordinir oleh Wakil Manajemen. Setiap tahun dilakukan

Page 188: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

28

evaluasi kepuasan mahasiswa internal dan eksternal untuk perbaikan mutu

Universitas Muhammadiyah Jember secara berkelanjutan.

5.3. Kebijakan Mutu

Universitas Muhammadiyah Jember menggunakan kebijakan mutu

untuk memandu dan mengarahkan pengambilan keputusan untuk peningkatan

mutu berkesinambungan dalam proses layanan. Dalam rangka melaksanakan

tugas penyelenggaraan pendidikan tinggi, pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember menetapkan kebijakan mutu dan mempunyai

komitmen untuk menjalankannya. Kebijakan Mutu tertuang dalam Dokumen

Kebijakan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember ( terlampir dokumen

kebijakan mutu).

5.4. Perencanaan

Perencanaan sistem mutu dinyatakan dalam sasaran mutu. Sasaran

mutu unit-unit kerja harus relevan dan sejalan dengan kebijakan mutu

Universitas Muhammadiyah Jember. Keefektivan perencanaan sistem

manajemen mutu untuk pencapaian sasaran mutu Universitas Muhammadiyah

Jember menjadi tanggung jawab pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember.

5.4.1 Sasaran Mutu

Rektor Universitas Muhammadiyah Jember menetapkan sasaran

mutu untuk memenuhi persyaratan layanan tri dharma perguruan

tinggi yang mengacu pada kepuasan pemangku kepentingan dan

stakeholders, dikembangkan pada fungsi dan tingkatan yang relevan

dalam organisasi, dapat diukur dan konsisten dengan kebijakan mutu.

Sasaran Mutu Universitas Muhammadiyah Jember disusun

berdasarkan Kebijakan Mutu dan merupakan standar Mutu yang dapat

terukur serta bersifat strategis. Sasaran mutu secara lengkap terdapat

dalam dokumen tersendiri.

Page 189: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

29

5.4.2 Perencanaan Sistem Manajemen Mutu:

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember memastikan

bahwa penetapan sasaran mutu dapat tercapai dan terukur, maka

sistem manajemen mutu akan direncanakan, diterapkan dan

dipelihara, sehingga memenuhi semua persyaratan umum

sebagaimana tercantum dalam sub bab 4.1 dan strategi pada panduan

sistem mutu ini.

5.5. Tanggung Jawab, Wewenang Dan Komunikasi

5.5.1. Tanggung Jawab Dan Wewenang

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember memastikan

bahwa tanggung jawab dan wewenang ditetapkan serta

dikomunikasikan dalam organisasi. Hal ini dijelaskan dalam struktur

organisasi dan job description dari seluruh karyawan pada masing-

masing bagian dalam organisasi.

5.5.2. Wakil Manajemen

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember dalam

menerapkan sistem manajemen mutu menunjuk dan menetapkan

seorang tenaga dosen yang berkompeten di bidang mutu sebagai

Wakil Manajemen. Wakil Manajemen yang ditunjuk, selain

bertanggungjawab dalam bidangnya mempunyai tanggung jawab dan

kewenangan untuk memastikan bahwa sistem manajemen mutu yang

ditetapkan, diterapkan dan dipelihara sesuai dengan standar yang

ditetapkan, serta melaporkan kinerja dari sistem manajemen mutu

kepada pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember.

Wakil Manajemen harus mengembangkan keahlian dalam

berkomunikasi dan hubungan antar personel, serta mengerti tentang

SMM ISO 9001 : 2008 dan standar akreditasi BAN-PT, prinsip

perbaikan berkelanjutan dan juga persyaratan mahasiswa. Selain itu

Page 190: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

30

juga harus bersedia memberi saran tentang implementasi standar mutu

yang disepakati.

5.5.3. Komunikasi Internal

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember menetapkan

bahwa untuk menjamin terlaksananya sistem manajemen mutu yang

baik diterapkan sistem komunikasi antar semua bagian untuk memberi

masukan-masukan sehingga tidak terjadi kesenjangan komunikasi

dalam penerapan sistem manajemen mutu. Hal ini dijelaskan dalam

Ketetapan-ketetapan pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember

sehubungan dengan komunikasi internal.

5.6. Tinjauan Manajemen

5.6.1. Umum

Pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember harus

melaksanakan tinjauan manajemen secara periodik, berdasarkan

kebutuhan organisasi, untuk menilai keefektifan sistem manajemen

mutu dalam pemenuhan persyaratan sasaran mutu dan kepuasan

mahasiswa.

Tinjauan sistem manajemen mutu harus mencakup tinjauan

periodik terjadwal dari sistem prosedur/instruksi dan pendukung,

kepuasan mahasiswa, kriteria penilaian, hasil evaluasi, peningkatan

terdokumentasi dan tinjauan desain dan pengembangan ketika

kurikulum baru diinisiasi.

5.6.2. Masukan Untuk Tinjauan Manajemen

Dalam melakukan tinjauan manajemen, Pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember akan menindaklanjuti masukan-masukan

yang berupa:

a) Hasil rapat tinjauan manajemen sebelumnya.

b) Hasil internal audit.

Page 191: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

31

c) Umpan balik dari mahasiswa.

d) Kinerja proses dan kesesuaian produk/kompetensi lulusan.

e) Status tindakan pencegahan dan koreksi.

f) Perubahan-perubahan yang dapat mempengaruhi sistem

manajemen mutu.

g) Saran-saran untuk perbaikan.

Hal ini dijelaskan dalam Risalah Rapat Tinjauan Manajemen.

5.6.3. Keluaran Dari Tinjauan Manajemen

Keluaran tinjauan harus berupa data yang berguna dalam

perencanaan strategis untuk mendukung peningkatan kinerja sistem

manajemen mutu. Rekaman tinjauan manajemen harus dipelihara.

Unit kerja melaksanakan tinjauan setidaknya sekali dalam satu tahun.

Sebagai hasil tinjauan sistem manajemen mutu, pimpinan

Universitas Muhammadiyah Jember, prodi dan unit kerja harus

melaksanakan tindak lanjut untuk meningkatkan kinerja SPMI dan

prosesnya. Keluaran tinjauan SPMI harus direkam dan

dikomunikasikan kepada seluruh anggota organisasi dan mencakup

tiga hal:

1. Peningkatan keefektifan sistem manajemen mutu.

2. Peningkatan pelayanan akademik terkait permintaan mahasiswa.

3. Peningkatan pelayanan akademik terkait sumber daya.

Page 192: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

32

BAB VI

MANAJEMEN SUMBERDAYA

6.1. Penyediaan Sumberdaya:

Universitas Muhammadiyah Jember, lembaga dan unit kerja harus

mengidentifikasi kebutuhan sumber daya untuk penyediaan layanan dan juga

memastikan ketersediaan sumber daya untuk fungsionalisasi SPMI yang

efektif, serta penyediaan sumber daya untuk meningkatkan kepuasan

stakeholders melalui pemenuhan persyaratan stakeholders. Universitas

Muhammadiyah Jember, lembaga dan unit kerja harus :

a) Menetapkan masukan untuk mendeteksi kebutuhan sumber daya;

b) Menyusun rencana kebutuhan sumber daya untuk jangka pendek,

menengah dan panjang;

c) Melakukan tindak lanjut verifikasi dan penilaian tugas; dan

d) Menyediakan sumber daya untuk berkomunikasi secara efektif dengan

dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa, untuk memelihara dan

meningkatkan keefektifan SPMI dan untuk memastikan bahwa kebutuhan

stakeholders terpenuhi.

6.2. Sumber Daya Manusia:

6.2.1. Umum:

Universitas Muhammadiyah Jember, lembaga dan unit kerja

harus mengidentifikasi seluruh jenis sumber daya yang dibutuhkan

untuk ketentuan layanan dan memastikan ketersediaannya untuk

kinerja sistem manajemen mutu yang efektif.

6.2.2. Kompetensi, Kesadaran Dan Pelatihan:

Universitas Muhammadiyah Jember harus menyediakan dosen

dan tenaga kependidikan yang kompeten, memiliki kesadaran dan

terlatih sesuai dengan tanggung jawab dan wewenangnya. Universitas

Muhammadiyah Jember harus melaksanakan tindakan yang sistematik

untuk mengevaluasi kebutuhan kompetensi dosen dan tenaga

Page 193: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

33

kependidikan dengan tuntutan/ kebutuhan kurikulum, program unit

kerja dan persyaratan yang ditetapkan. Pendidikan, pelatihan dan

pengalaman kerja tiap dosen, dosen tersertifikasi dan tenaga

kependidikan harus terekam dan dimonev secara rutin.

6.3. Sarana Prasarana dan Lingkungan Kerja

Universitas Muhammadiyah Jember, Prodi, lembaga dan unit kerja

harus mengidentifikasi sarana prasarana, dan lingkungan kerja yang

diperlukan untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian dan pengabdian

kepada masyarakat serta menetapkan tanggung jawab dan wewenang untuk

kegiatan pelaksanaan, pembelian, penerimaan, penyimpanan, perlindungan,

penggunaan dan pemeliharaan. Universitas Muhammadiyah Jember harus

menentukan program perencanaan, penyediaan dan pemeliharaan sarana

prasarana, dan analisis resiko terkait dengan keamanan, keselamatan dan

kebersihan.

Sarana prasarana mencakup gedung, ruang kerja, ruang kelas,

laboratorium, bengkel, perpustakaan, taman, perangkat online dan jasa terkait

seperti fasilitas kesehatan, keamanan fisik, kantin, dan lain-lain. Peralatan

harus dipelihara secara rutin sehingga selalu siap jika akan digunakan.

Peralatan ukur harus dikalibrasi secara rutin agar akurasi dan validitas hasil

pengukuran terjamin. Sarana, prasarana dan barang milik universitas yang

telah rusak dan tidak dapat digunakan harus dikelola sesuai aturan yang

berlaku.

6.4. Lingkungan Kampus dan Suasana Akademik

Universitas Muhammadiyah Jember menjamin terselenggaranya

kebebasan akademik, mimbar akademik dan otonomi keilmuan. Penyediaan

layanan pendidikan termasuk menciptakan dan memelihara suasana yang

kondusif untuk lingkungan belajar dan penelitian yang memenuhi persyaratan

stakeholders. Universitas Muhammadiyah Jember harus menyediakan bukti

bahwa lingkungan kerja dan suasana kampus dievaluasi secara periodik, serta

bukti dari tindakan yang diambil terkait hal ini. Hasil evaluasi ini harus

Page 194: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

34

dijadikan materi dalam tinjauan manajemen dan menjadi bagian penting

dalam peningkatan mutu berkesinambungan.

Page 195: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

35

BAB VII

REALISASI LAYANAN TRI DHARMA PERGURUAN TINGGI

7.1 Perencanaan Realisasi Layanan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember harus merencanakan program

layanan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (Tri

Dharma PT), termasuk rancangan dan pengembangan layanan. Layanan

pendidikan meliputi Program Studi S1, dan S2. Perencanaan pendidikan yang

dimaksud termasuk desain, pengembangan metode pembelajaran, pembukaan

dan penutupan program studi. Perencanaan program layanan Universitas

Muhammadiyah Jember secara rinci disampaikan dalam Program Kerja yang

mengacu pada Rencana Strategis (Renstra).

7.1.1. Pendidikan/Pengajaran

Universitas Muhammadiyah Jember dan program studi harus

merencanakan pengembangan, tinjauan dan pemutakhiran rencana

studi dan kurikulum, penilaian dan tindak lanjut pengajaran, kegiatan

layanan pendukung, alokasi sumber daya, kriteria evaluasi, dan

prosedur peningkatan mutu untuk mencapai yang diinginkan.

Universitas Muhammadiyah Jember dan program studi harus

mengintegrasikan kurikulum Program Studi S-1 dan S-2 sehingga

mencapai kompetensi lulusan dan learning outcomes sesuai profil

yang ditetapkan. Universitas Muhammadiyah Jember dan program

studi harus merencanakan sumber daya yang diperlukan untuk seluruh

proses.

Proses realisasi pendidikan harus meningkatkan kompetensi

pada diri mahasiswa sehingga mengarah pada spesifikasi kompetensi

lulusan yang dijanjikan pada aktivitas pendidikan. Proses Belajar

Mengajar (PBM) yang harus terkontrol meliputi asesmen kebutuhan;

desain, pengembangan dan pengkomunikasian prosedur dan instruksi;

dan pengukuran outcomes. Proses-proses utama belajar mengajar

Page 196: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

36

harus dikendalikan. Metode pengendalian harus merupakan bagian

tinjauan manajemen untuk menjamin pemenuhan spesifikasi prosedur

dan instruksi, metode pengendalian konsisten dengan praktek mutu

yang diterima. Perubahan metode pengendalian proses-proses utama

tersebut harus didokumentasikan dan prosedur atau instruksi harus

dievaluasi sebelum perubahan dilakukan. Pemantauan harus dilakukan

untuk verifikasi bahwa metode pengendalian telah efektif dan

rekaman harus dipelihara. Evaluasi kepuasan mahasiswa terhadap

proses pembelajaran dievaluasi setiap tahun sekali. Hasil evaluasi

menjadi dasar penetapan kebijakan peningkatan mutu secara

berkesinambungan.

7.1.2. Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Universitas Muhammadiyah Jember mendorong secara

konsisten penelitian dan pengembangan berbagai produk unggulan

yang mempunyai potensi untuk dapat dikembangkan dan bersaing di

tingkat regional, nasional, dan internasional. Universitas

Muhammadiyah Jember melalui LPPM/UPPM harus merencanakan

program penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, termasuk

diseminasi dan sitasi hasil penelitian, pengajuan HAKI dan

komersialiasi inovasi penelitian. Selain itu juga merencanakan

pengembangan, tinjauan dan pemutakhiran RIP (Rencana Induk

Penelitian), renstra, roadmap dan track record penelitian, penilaian

dan tindak lanjut kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat, layanan pendukung, alokasi sumber daya, kriteria

evaluasi, dan prosedur peningkatan untuk mencapai sasaran yang

diinginkan. Universitas Muhammadiyah Jember harus merencanakan

sumber daya yang diperlukan untuk seluruh proses. Evaluasi kepuasan

partner atau stakeholders terhadap kegiatan Penelitian dan Pengabdian

Kepada Masyarakat dilakukan oleh unit kerja/pihak terkait.

Realisasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,

termasuk penerapan inovasi iptek, layanan atau studi banding good

Page 197: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

37

practices dan konsultasi, harus meningkatkan kompetensi civitas

akademika dan menghasilkan output berupa publikasi ilmiah, buku

ajar, HAKI, paket teknologi atau inovasi iptek yang digunakan

masyarakat. Proses Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

harus dikendalikan meliputi penilaian kebutuhan; rancangan,

pengembangan dan penyampaian informasi terkait prosedur atau

instruksi; dan pengukuran outcomes. Metode pengendalian harus

merupakan bagian tinjauan manajemen untuk menjamin pemenuhan

spesifikasi prosedur atau instruksi, metode pengendalian konsisten

dengan standar mutu yang ditetapkan. Perubahan metode

pengendalian proses-proses utama tersebut harus didokumentasikan

dan prosedur atau instruksi harus dievaluasi sebelum perubahan

dilakukan. Pemantauan harus dilakukan untuk verifikasi bahwa

metode pengendalian telah efektif dan rekaman harus dipelihara.

7.2 Proses Terkait Mahasiswa

Universitas Muhammadiyah Jember secara umum memberikan

layanan yang tanggible dan intanggible kepada pelanggan utama yaitu

mahasiswa. Universitas Muhammadiyah Jember harus memberi kesempatan

pada mahasiswa untuk belajar iptek dan belajar mempraktikkan

penerapannya untuk mencapai learning outcomes dan kompetensi yang

telah ditetapkan. Proses Belajar Mengajar sebagai bagian dari Tri Dharma

PT yang dilakukan di dalam/luar kelas/laboratorium, di dalam/luar kampus,

diharapkan minimal memenuhi hal-hal sebagai berikut :

a) Fasilitas aman, sehat, bersih, berfungsi baik dan ada petugas yang

bertanggung jawab memeliharanya

b) Prosedur komunikasi dua arah antara mahasiswa, dosen, tenaga

kependidikan dan universitas yang responsif

c) Personel Universitas Muhammadiyah Jember memperlakukan semua

orang dengan penuh hormat; dan

d) Kegiatan-kegiatan layanan dilaksanakan oleh dosen atau tenaga

kependidikan yang sesuai dengan kualifikasinya.

Page 198: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

38

7.2.1. Penetapan Persyaratan Mutu yang Berkaitan Dengan Tri Dharma PT

Penentuan persyaratan pendidikan secara umum diketahui dari

kebutuhan Universitas Muhammadiyah Jember untuk pemenuhan

harapan masyarakat akademik, profesional dan umum. Persyaratan

kualifikasi mahasiswa dijelaskan dalam Pedoman Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Jember sesuai rencana studi, kurikulum

dan layanan pendidikan yang diberikan oleh universitas, fakultas dan

program studi. Persyaratan terkait layanan juga mencakup persyaratan

yang ditetapkan oleh fakultas dalam memberikan layanan administrasi

pendidikan kepada mahasiswa. Hal ini dapat berupa bukti studi

sebelumnya, dokumen pribadi, yang diberikan pada mahasiswa, aturan

administrasi jurusan, NPM dan lain-lain. Layanan Tri dharma PT

harus memenuhi persyaratan hukum, peraturan yang berlaku dan

akreditasi sesuai strata pendidikan.

Penentuan persyaratan terkait kegiatan penelitian dan

pengabdian kepada masyarakat ditentukan berdasarkan track record,

roadmap dan payung penelitian, kepakaran, kebutuhan pengembangan

Iptek sesuai PS, permasalahan di masyarakat, Rencana Strategis

Nasional/ Internasional pemberi dana (Dikti, Ristek, dan lainnya).

Persyaratan terkait layanan tersebut juga mencakup persyaratan yang

ditetapkan oleh pemberi dana dalam administrasi dan pengelolaan

Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

7.2.2. Tinjauan Persyaratan Yang Berkaitan Dengan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember dan program studi,

lembaga, biro harus meninjau persyaratan terkait layanan Tri Dharma

PT untuk memastikan bahwa:

a) Persyaratan mutu penyelenggaraan Tri Dharma PT telah

ditetapkan.

b) Persyaratan yang berbeda dari sebelumnya telah diselesaikan.

Page 199: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

39

c) Universitas Muhammadiyah Jember memiliki kemampuan untuk

memenuhi persyaratan yang ditetapkan.

d) Apabila persyaratan pendidikan diubah, Universitas

Muhammadiyah Jember harus memastikan bahwa dokumen yang

relevan telah diamandemen dan semua pihak yang terkait telah

mengetahui perubahan persyaratan.

e) Rekaman tinjauan persyaratan pengajaran ini harus dipelihara.

7.2.3. Komunikasi dengan Mahasiswa dan Pengguna Layanan Universitas

Muhammadiyah Jember

Universitas Muhammadiyah Jember harus menentukan dan

menerapkan sistem pengaturan yang efektif dalam berkomunikasi

dengan mahasiswa dan pengguna lainnya, misalnya terkait dengan :

Informasi program pendidikan, rencana pengajaran termasuk

kurikulum, serta umpan balik PBM dan termasuk keluhan mahasiswa.

Komunikasi yang baik harus dijalin dengan pemberi dana hibah atau

pengguna kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Untuk meningkatkan dukungan layanan Tri Dharma PT, Universitas

Muhammadiyah Jember menggunakan komunikasi interaktif telpon,

faksimil, email dan website.

7.3 Rancangan dan Pengembangan Kurikulum, Penelitian dan Pengabdian

Kepada Masyarakat

7.3.1. Rencana Desain Dan Pengembangan

Dalam perencanaan kurikulum, pimpinan harus

mempertimbangkan pengembangan Universitas Muhammadiyah

Jember dan kurikulum untuk kepentingan pelayanan pada mahasiswa.

Pengendalian rancangan harus sesuai dengan lama studi pendidikan.

Prosedur yang berlaku harus memastikan bahwa materi pendidikan

sesuai dengan persyaratan kurikulum. Analisis kebutuhan harus

mencakup keefektifan sistem pendidikan dan kinerja organisasi untuk

Page 200: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

40

mencapai kompetensi lulusan dan learning outcomes mahasiswa. Hal

ini digunakan untuk menentukan agar PBM dapat membantu

mahasiswa menjadi kompeten, ukuran keefektifan suatu metode PBM

yang diterapkan, dan keahlian dan kompetensi yang sesuai dengan

target kurikulum.

Analisis tersebut harus menyediakan informasi yang dapat

digunakan dalam proses evaluasi kurikulum. Laporan analisis

kebutuhan harus menyediakan masukan untuk proses rancangan

kurikulum, menggambarkan hasil analisis kebutuhan dan menyatakan

tujuan akhir untuk rancangan kurikulum. Proses pengembangan

kurikulum Program Studi harus didokumentasikan dan digunakan oleh

unit penyelenggara kegiatan akademik menggunakan media informasi

yang sesuai. Laporan harus menjelaskan urutan tahap proses

pengembangan, personel yang terlibat, mekanisme evaluasi dan

kriteria digunakan.

Perencanaan kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat dilakukan oleh LPPM/UPPM berdasar pada kompetensi

dan track record civitas akademika. Atas dasar dinamika masyarakat

yang selalu berubah-ubah, perencanaan penelitian dapat diupdate

setiap kurun waktu tertentu agar output penelitian memenuhi

kebutuhan stake holder dan selalu relevan terhadap perkembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi.

7.3.2. Masukan untuk Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember dan program studi

penyelenggara pendidikan harus mengidentifikasi dan

mendokumentasikan masukan untuk rancangan kurikulum, penelitian

dan pengabdian kepada masyarakat.

Page 201: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

41

7.3.3. Output Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT

Output rancangan dan pengembangan harus mencakup keahlian

dan pengetahuan yang dipersyaratkan pengguna lulusan pada suatu

kurikulum, strategi PBM dan evaluasi lulusan.

7.3.4. Tinjauan Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember menunjuk tim untuk

melakukan evaluasi hasil rancangan dan pengembangan kurikulum

sesuai dengan persyaratan atau standar yang diacu (misalnya, profil

lulusan, kompetensi suatu profesi, sertifikasi kompetensi lulusan).

Selain itu, evaluasi kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat harus meninjau rancangan dan pengembangan telah

mengarah pada pencapaian target Rencana Strategis Universitas

Muhammadiyah Jember.

7.3.5. Verifikasi Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma PT

Verifikasi rancangan kurikulum harus dilakukan dalam satu atau

beberapa tahap sesuai dengan rencana rancangan dan pengembangan.

Kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara internal oleh setiap pakar

yang tidak berpartisipasi dalam tinjauan rancangan secara independen

(Senat Universitas Muhammadiyah Jember). Tahap keluaran

rancangan dan pengembangan sebaiknya sesuai dengan spesifikasi

masukan rancangan dan pengembangan. Rekaman keluaran verifikasi

dan setiap tindakan yang diperlukan harus dipelihara.

7.3.6. Validasi rancangan dan pengembangan Tri Dharma PT

Validasi kurikulum dilaksanakan dengan pengesahan oleh

pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember agar karakteristik

layanan pendidikan yang direncanakan dalam rancangan kegiatan

pendidikan dapat dipastikan penerapannya. Validasi perencanaan

penelitian dan pengebadian kepada masyarakat dilakukan oleh Ketua

LPPM/UPPM. Secara umum, validasi dilakukan pada tahap akhir

Page 202: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

42

suatu perencanaan. Akreditasi dan sertifikasi oleh berbagai pihak di

dalam dan luar unit kerja termasuk metode validasi. Rekaman adanya

tindakan dan keluaran validasi harus dipelihara.

7.3.7. Pengendalian Perubahan Rancangan dan Pengembangan Tri Dharma

PT

Dalam lingkungan pendidikan, pesatnya perkembangan iptek

dan kebutuhan masyarakat menjadi arahan tinjauan rancangan dan

pengembangan tri dharma PT secara periodik dan menghasilkan

perubahan. Perubahan tersebut diidentifikasi, didokumentasikan,

disyahkan dan dikomunikasikan kepada pihak-pihak terkait. Setiap

perubahan harus mencakup keseluruhan kegiatan terkait dan rekaman

harus dipelihara.

7.4 Pengadaan Sumber Daya Universitas Muhammadiyah Jember

Proses dan prosedur pembelian maupun pengadaan barang atau jasa

ditetapkan oleh Tim Pengadaan Barang Universitas Muhammadiyah Jember

sesuai Prosedur Pengadaan Barang/Jasa, yang mencakup evaluasi kebutuhan

dan pengendalian layanan pendidikan yang harus disediakan sehingga proses

tersebut betul-betul memenuhi kebutuhan dan persyaratan lembaga atau unit

kerja. Proses pengadaan barang dan jasa yang dijalankan juga harus

memenuhi persyaratan peraturan Universitas Muhammadiyah Jember dan

perundang-undangan yang berlaku.

7.4.1. Proses Pengadaan Barang dan Jasa

Usulan pengadaan sumberdaya harus mencakup identifikasi

spesifikasi kebutuhan yang tepat, efektif dan akurat, termasuk

persyaratan kualifikasi SDM untuk meningkatkan kompetensi, yang

dilakukan dengan pelatihan dan atau studi lanjut sesuai spesifikasi

bidang studi. Evaluasi kebutuhan biaya pengadaan barang/jasa

maupun layanan pelatihan dan/atau studi lanjut harus

mempertimbangkan kebutuhan dan kualifikasi kinerja penyedia

Page 203: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

43

barang atau layanan pendidikan unit kerja. Kualifikasi penyedia

barang/jasa harus memenuhi ketentuan yang berlaku, dipilih dan

dievaluasi sesuai prosedur pengadaan barang/jasa di Universitas

Muhammadiyah Jember. Khusus untuk Pengadaan dengan dana dari

APBN/APBD/ Pemerintah, proses dan tahapan pengadaan dilakukan

dengan penunjukan langsung, pemilihan lansung atau lelang sesuai

Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Perpres

No. 70 tahun 2012 dan atau aturan pemanfaatan dana hibah yang

diterima Universitas Muhammadiyah Jember. Hal ini menyangkut

alokasi anggaran dan klasifikasi barang/ jasa yang dibutuhkan.

Dokumen pengadaan barang/jasa didokumentasikan oleh penanggung

jawab kegiatan.

7.4.2. Informasi Pengadaan Barang dan Jasa

Informasi pengadaan harus memenuhi kebutuhan barang/jasa

dan layanan pelatihan/studi lanjut sesuai keperluan. Harus dijamin

bahwa informasi tersebut memenuhi kebutuhan unit kerja, memenuhi

persyaratan prosedur, kontrak, dan kualifikasi SDM.

7.4.3. Verifikasi Barang dan Jasa Hasil Pengadaan

Tim penerima barang/ jasa Universitas Muhammadiyah Jember

melakukan pemeriksaan terhadap barang/jasa yang datang dan

mencocokkan dengan spesifikasi barang/jasa yang dipesan. Selain itu,

proses pengadaan barang/jasa dipantau dan dievaluasi oleh tim khusus

atas permintaan pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember. Hasil

verifikasi disampaikan kepada pimpinan Universitas Muhammadiyah

Jember dalam bentuk laporan. Jika terdapat ketidaksesuaian maka

pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember meminta perbaikan

atau tindakan koreksi atau pencegahan.

Page 204: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

44

7.5 Penyediaan Layanan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat

7.5.1. Pengendalian Penyediaan Layanan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember, program studi dan setiap

unit kerja penyelenggara pendidikan dan layanan pendukungnya harus

menyediakan informasi layanan tri dharma PT, metode

prosedur/instruksi yang diperlukan, fasilitas yang diberikan, kegiatan

pemantauan dan evaluasi pengukuran keberhasilan, yudisium/wisuda

atau proses penyerahan jasa layanan lainnya. Selain itu, universitas,

fakultas, program studi juga memiliki mekanisme rutin untuk

memantau daya saing lulusan (melalui tracer study) atau layanan

lainnya melalui evaluasi pasca kegiatan penelitian (melalui evaluasi

sitasi) maupun pengabdian kepada masyarakat (melalui evaluasi

kepuasan stakeholder). Universitas Muhammadiyah Jember, program

studi memastikan keseluruhan proses terkendali melalui Monev

Renstra Universitas Muhammadiyah Jember sesuai prosedur yang

berlaku.

7.5.2. Validasi Proses Penyediaan Layanan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember dan program studi

melakukan validasi atau pengesahan penyediaan layanan Tri Dharma

PT setelah ada klarifikasi penyediaan layanan oleh unit terkait.

Pengaturan penyediaan layanan pendidikan dijelaskan dalam dokumen

Pedoman Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jember. Pengaturan

kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diatur oleh

LPPM/UPPM. Dengan pedoman tersebut, Universitas

Muhammadiyah Jember melakukan penyerahan ijasah kepada lulusan

dalam acara wisuda, kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat sesuai yang direncanakan. Daftar lulusan setiap program

studi tersedia dalam Buku Wisuda yang diterbitkan setiap kali wisuda.

Page 205: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

45

7.5.3. Identifikasi dan Penelusuran Kegiatan Layanan Tri Dharma PT

Universitas Muhammadiyah Jember, program studi dan unit

kerja terkait harus mengendalikan, merekam hasil identifikasi status

dan menelusuri layanan tri dharma PT. Hal ini antara lain dilakukan

melalui monev internal atas permintaan pimpinan Universitas

Muhammadiyah Jember melalui Wakil Manajamen berdasarkan

Evaluasi Kinerja setiap unit kerja, yang dilaporkan rutin kepada atasan

langsung. Hal ini untuk menjamin kesesuaian jasa layanan yang

dihasilkan. Ketidaksesuaian dan ketidakpatuhan direkam dan

dilaporkan ke pimpinan Universitas Muhammadiyah Jember.

7.5.4. Barang dan Informasi Milik Mahasiswa

Universitas Muhammadiyah Jember mengidentifikasikan,

memverifikasi dan melindungi barang milik mahasiswa yang

disediakan untuk dipakai.

Universitas Muhammadiyah Jember melaporkan kepada

pelanggan dan membuat catatannya, apabila barang milik pelanggan

hilang, rusak atau hal lain yang tidak sesuai untuk dipakai.

7.5.5. Penyimpanan Barang dan Informasi

Universitas Muhammadiyah Jember, program studi atau unit

kerja penyelenggara pendidikan harus menyimpan dokumen akademik

dan produk layanan misalnya sejarah unit kerja, kurikulum, dan materi

yang dicetak atau elektronik (misalnya soal ujian seleksi, laporan, SK,

MoU, database, program komputer). Produk layanan teridentifikasi,

pengelolaan, pengemasan, perlindungan, terpelihara baik hingga

memenuhi persyaratan saat penyerahan.

Barang tersebut termasuk untuk proses pendidikan dan/atau

pendidikan, misalnya bahan kimia untuk laboratorium, bahan baku

atau olahan untuk pilot plant dan layanan pendidikan dengan umur

simpan terbatas untuk pengajaran atau penelitian dan pekerjaan

pengembangan.

Page 206: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

46

7.6 Pengendalian Instrumen Pemantauan dan Pengukuran Keberhasilan

Universitas Muhammadiyah Jember, program studi atau unit kerja

harus menetapkan instrumen penilaian (assessment) yang valid untuk

mengukur keberhasilan pencapaian target kinerja. Pemantauan dan

pengukuran harus dilakukan dalam rangka menjamin kesesuaian antara

program kerja unit kerja dengan Rencana Strategis dan target yang dicapai.

Pemantauan dan pengukuran bidang pendidikan mencakup semua aspek

mulai dari input-proses-output, misalnya untuk unit kerja pelaksana akademik

adalah profil kinerja mahasiswa, ujian tertulis, latihan/tugas/kuis, presensi

kehadiran dan ujian akhir.

Universitas Muhammadiyah Jember, program studi atau unit kerja

menetapkan instrumen dan menjamin proses untuk memastikan bahwa

kuisioner penilaian kinerja atau soal ujian mahasiswa diberikan dengan

konsisten, aman tanpa kebocoran dan hasilnya valid. Apabila instrumen atau

perangkat lunak penilaian atau ujian ditemukan tidak valid, universitas atau

unit kerja melakukan klarifikasi dan merekam tindakan perbaikan

ketidakvalidan. Semua hasil penilaian dan pengukuran kinerja direkam dan

dipelihara, baik dalam bentuk cetak ataupun soft copy sesuai ketentuan.

Page 207: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

47

BAB VIII

PENGUKURAN, ANALISIS DAN PENINGKATAN MUTU

8.1. Panduan Umum

Outcomes dari pemantauan dan pengukuran digunakan untuk

mengidentifikasi area peningkatan sistem manajemen mutu dan proses

penyelenggaraan pendidikan.

8.2. Pemantauan Dan Pengukuran

8.2.1. Kepuasan Mahasiswa

Universitas Muhammadiyah Jember menetapkan sistem evaluasi

secara rutin persepsi mahasiswa tentang tingkat layanan yang

diberikan dibandingkan harapannya. Informasi kepuasan mahasiswa

harus didukung oleh bukti obyektif. Universitas Muhammadiyah

Jember mendiskusikan dengan pelanggan tentang persepsi

kepuasannya.

8.2.2. Audit Internal

Universitas Muhammadiyah Jember melalui BPM/ UPM/ GKM

melaksanakan audit internal berdasarkan program audit internal untuk

menilai kinerja implementasi sistem manajemen mutu dan

penyelenggaraan pendidikan. Audit internal dilakukan oleh auditor

yang kompeten dan tersertifikasi. Hal ini dilakukan sebelum audit

eksternal. Audit internal digunakan untuk menilai kesesuaian

implementasi sistem di tiap unit kerja.

Universitas Muhammadiyah Jember mendokumentasikan

laporan akhir audit internal. Umpan balik dari hasil audit digunakan

untuk mengidentifikasi kebutuhan untuk tindakan korektif dan

pencegahan. Rekaman audit internal dipelihara. Prosedur pelaksanaan

audit internal mengacu pada Prosedur Audit Internal Universitas

Muhammadiyah Jember.

Page 208: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

48

8.2.3. Pemantauan Dan Pengukuran Proses

Universitas Muhammadiyah Jember mengukur dan memantau

kinerja dan keefektivan proses yang digunakan untuk mengelola dan

menyampaikan layanan. Pengukuran proses layanan inti dan

penunjang dilakukan pada tahap yang sesuai selama realisasi proses.

Universitas Muhammadiyah Jember mendokumentasikan

metode yang digunakan untuk mengukur kinerja dan keefektivan

proses.

8.2.4. Pemantauan Dan Pengukuran Pendidikan

Unit kerja di Universitas Muhammadiyah Jember yang

memberikan layanan pendidikan (termasuk memberikan pelatihan)

harus menetapkan dan menggunakan metode untuk pemantauan dan

pengukuran layanan pendidikan pada interval yang direncanakan

selama realisasinya dan outcome akhir, untuk memverifikasi bahwa

mereka memenuhi persyaratan desain yang ditetapkan serta

persyaratan peraturan dan perundang-undangan dan akreditasi yang

berlaku.

Untuk berbagai ragam pendidikan/pelatihan, alat evaluasi seperti

asesmen, kuis, ujian atau peragaan sebaiknya digunakan untuk

mengukur kemajuan pemenuhan persyaratan kurikulum.

Penilaian kinerja unit kerja yang memberikan layanan

pendidikan/pelatihan sebaiknya juga dilakukan sebagai bagian dari

layanan pendidikan/pelatihan.

Hasil proses evaluasi ini sebaiknya direkam dan digunakan

untuk menunjukkan tingkat proses pengajaran mencapai sasaran yang

direncanakan.

8.3. Pengendalian Layanan Akademik Yang Tidak Sesuai

Universitas Muhammadiyah Jember memastikan bahwa pembelajaran

dan pelatihan yang tidak sesuai dengan persyaratan diidentifikasikan dan

dikendalikan untuk mencegah penggunaan yang tidak diinginkan.

Page 209: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

49

Universitas Muhammadiyah Jember mendokumentasikan prosedur

pengendalian, tanggung jawab dan wewenang untuk menangani

ketidaksesuaian pembelajaran dan pelatihan.

8.4. Analisa Data

Unit kerja di Universitas Muhammadiyah Jember sebaiknya

menganalisis data dan informasi yang dikumpulkan, menggunakan, tetapi

tidak terbatas pada, metode analisis dan pemecahan masalah yang diterima.

Data sebaiknya digunakan untuk mendukung perbaikan

berkesinambungan melalui proyek perbaikan, dan juga tindakan korektif dan

preventif.

Metode statistik sebaiknya diterapkan untuk menganalisis setiap aspek

sistem manajemen mutu. Analisis statistik untuk berbagai ukuran seperti

indikator kinerja, angka drop out, rekaman capaian, kepuasan pelanggan, dan

analisis kecenderungan dapat membantu dalam menjamin efektifitas

pengendalian proses yang merupakan bagian dari sistm manajemen mutu.

Pengukuran dan evaluasi sebaiknya terus menerus dan dinyatakan

dalam prosedur kerja atau instruksi kerja. Unit kerja harus menganalisa data

dari berbagai sumber, untuk membandingkan sumber, untuk membandingkan

kinerja sistem dan proses pendidikan, untuk mengidentifikasi bidang

perbaikan.

8.5. Perbaikan

8.5.1. Perbaikan Berkesinambungan

Unit kerja harus meningkatkan keefektifan sistem manajemen

mutu dan proses pendidikan secara berkesinambungan dengan

mendorong personil untuk mengidentifikasi dan menerapkan usaha

peningkatan sesuai dengan ruang lingkup layanan utamanya.

Metode yang sesuai digunakan untuk mengidentifikasi

peningkatan potensial yang didasarkan atas analisis mutu dan metode

statistik. Proses perbaikan harus juga mencakup tindakan yang

diambil dalam penyelesaian keluhan, saran dan komentar mahasiswa.

Page 210: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

50

8.5.2. Tindakan Korektif

Unit kerja harus menetapkan prosedur kerja (prosedur

terdokumentasi) untuk melaksanakan tindakan korektif yang

teridentifikasi dari analisis penyebab ketidaksesuaian dan peluang

peningkatan.

Tindakan korektif sebaiknya diambil untuk mengeliminasi

ketidaksesuaian yang terjadi selama kinerja sistem manajemen mutu

dan proses pemberian layanan pelanggan. Tindakan korektif

sebaiknya direkam.

8.5.3. Tindakan Pencegahan

Unit kerja harus menetapkan prosedur kerja (prosedur

terdokumentasi) untuk melaksanakan tindakan Pencegahan yang

dihasilkan dari analisis ketidaksesuaian potensial dan peluang

perbaikan dalam sistem manajemen mutu dan layanan pada pelanggan

(mahasiswa dan pihak terkait).

Tindakan Pencegahan sebaiknya direkam dan dikomunikasikan

ke bidang organisasi yang sesuai. Hasil dari perbaikan atas tindakan

preventif sebaiknya dikomunikasikan keseluruhan organisasi.

Page 211: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

DAFTAR REVISI

No.Rev Tanggal Halaman Tertulis Revisi

1. 20 Desember 2016 1 - 50 Menggunakan

header disetiap halaman

Tidak menggunakan header

disetiap halaman

Lampiran Tidak ada lampiran kebijakan

mutu

Ada lampiran kebijakan mutu

Page 212: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

DAFTAR REVISI

No.Rev Tanggal Halaman Tertulis Revisi

1. 03 April 2013 Ada 14 standar

mutu

Penambahan standar mutu

kerjasama dan standar mutu AIK ( menjadi 16 standar mutu )

2. 20 Desember 2016 Ada 16 standar mutu

Penghapusan standar mutu proses

Penambahan standar mutu

kompetensi lulusan, standar mutu isi pembelajaran, standar mutu proses pembelajaran,

standar mutu penilaian pembelajaran, standar dosen

dan tenaga kependidikan, standar mutu pengelolaan pembelajaran ( menjadi 21

standar mutu )

Page 213: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

DAFTAR REVISI

No.Rev Tanggal Halaman Tertulis Revisi

1. 03 April 2013 Ada 14 standar

mutu

Penambahan standar mutu

kerjasama dan standar mutu AIK ( menjadi 16 standar mutu )

2. 20 Desember 2016 Ada 16 standar mutu

Penghapusan standar mutu proses

Penambahan standar mutu

kompetensi lulusan, standar mutu isi pembelajaran, standar mutu proses pembelajaran,

standar mutu penilaian pembelajaran, standar dosen

dan tenaga kependidikan, standar mutu pengelolaan pembelajaran ( menjadi 21

standar mutu )

Page 214: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

5.1 Dokumen yang diterapkan Dokumen Sistem Manajemen Mutu Universitas Muhammadiyah Jember yang

diterapkan adalah sebagai berikut : 1. Visi dan Misi

2. Kebijakan Mutu 3. Sasaran Mutu 4. Manual Mutu

5. STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP) 6. Standar Kompetensi Personil 7. Dokumen pendukung yang terdiri dari : formulir, dokumen eksternal dan

arsip.

5.2 Metode Penomoran Dokumen

Terlampir.

5.3 Kewenangan Pengesahan Dokumen

Terlampir.

5.4 Penggunaan Tanda Stempel pada Dokumen

Terlampir.

I. KRITERIA KEBERHASILAN

Dokumen Sistem Manajemen Mutu dapat terkendali penomoran, pengelompokan,

pengesahan, pendistribusian dan revisinya.

Page 215: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

II. PROSEDUR

7.1. Prosedur Umum

Tanggung Jawab Garis Besar Prosedur Referensi

Management Representative/ISO

Secretariat

Menyimpan & mengendalikan dokumen induk internal

Daftar dokumen induk internal

Menyimpan & mengendalikan dokumen

eksternal

Daftar dokumen eksternal

Mendistribusikan dokumen yang telah

disahkan ke pemegang dokumen

Matriks distribusi dokumen

Menarik dokumen kadaluarsa

Daftar revisi dokumen

Pemegang

dokumen

Memelihara dokumen sesuai lingkup

tanggung jawabnya

Kebijakan Mutu, Sasaran

Mutu, STANDARD OPERATING PROCEDURE

(SOP) & IK (sesuai matriks distribusi)

Mengajukan usulan perubahan dokumen

(bila diperlukan)

Form permintaan perubahan

dokumen

Page 216: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

7.2. Prosedur Detail 7.2.1. Penerbitan dokumen baru

Page 217: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

7.2.2. Identifikasi dan Pengelolaan Dokumen Eksternal

Page 218: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

7.2.3. Pendistribusian Dokumen

Page 219: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

7.2.4. Dokumen yang tidak dikendalikan

Page 220: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

7.2.5. Perevisian Dokumen

7.2.6. Distribusi Dokumen Hasil

Revisi dan Penarikan Dokumen Kadaluarsa

Page 221: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

7.2.7. Dokumen Eksternal tidak Terpakai

Page 222: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

Dokumen eksternal yang sudah tidak terpakai lagi selanjutnya oleh ISO Secretariat diberi stempel

”REFERENSI TIDAK TERPAKAI”. Selanjutnya dokumen tersebut tetap disimpan oleh pemiliknya namun dalam tempat terpisah dari dokumen yang masih terpakai.

Page 223: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

STANDAR MUTU No. Dok.: 00007 19000

No. Revisi : 02 Tgl. Terbit : 20 Desember 2016 Halaman 1 dari 146

Universitas Muhammadiyah Jember

VII. DOKUMEN PELENGKAP

7.1. Formulir Penyerahan Dokumen (FM-00007 20001-01)

7.2. Formulir Penarikan Dokumen (FM-00007 20001-02)

7.3. Metode penomoran dokumen

7.4. Tabel Kewenangan pengesahan dokumen

7.5. Contoh pemberian stempel

7.6. Formulir Daftar Dokumen Induk (FM-00007 20001-03)

7.7. Formulir Daftar Dokumen Eksternal (FM-00007 20001-04)

7.8. Formulir Matriks Distribusi Dokumen (FM-00007 20001-05)

7.9. Formulir Permintaan Perubahan Dokumen (FM-00007 20001-06)

Page 224: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Pengkajian dan Pengembangan

Pendidikan (LP3)

Universitas Muhammadiyah Jember 2014

LAPORAN HASIL MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DAN PENYUSUNAN

KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

Page 225: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DAN PENYUSUNAN

KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN (LP3)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER 2014

Page 226: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

ii

KATA PENGANTAR

Salah satu tugas pokok, fungsi, dan kewenangan Lembaga Pengkajian dan

Pengembangan Pendidikan (LP3) Universitas Muhammadiyah Jember adalah

melaksanakan kajian dan pengembangan kurikulum. Secara teknis pengembangan

kurikulum dilakukan oleh program studi dengan arahan, pendampingan, dan

evaluasi dari LP3.

Berkenaan dengan pengembangan kurikulum tersebut, LP3 UM Jember

melakukan beberapa hal. Pertama, LP3 UM menerbitkan Pedoman

Pengembangan dan Penyusunan Kurikulum Universitas Muhammadiyah Jember.

Pedoman tersebut disusun berdasarkan Panduan Pengembangan dan Penyusunan

Kurikulum Pendidikan Tinggi dari Ditjen Dikti Tahun 2012. Kedua, LP3

menyelenggarakan Seminar dan Workshop Pengembangan dan Penyusunan

Kurikulum Pendidikan Tinggi secara intensif. Ketiga, LP3 memonitor dan

mengevaluasi proses pengembangan dan penyusunan kurikulum yang dilakukan

oleh progra studi-program studi di lingkungan UM Jember.

Dengan demikian, diharapkan kurikulum yang dikembangkan dan disusun

oleh program studi-program studi di lingkungan UM Jember tepat dan sesuai

dengan ketentuan dari Pemerintah dalam hal ini Ditjen Dikti Kemendikbud. Hasil

monitoring dan evaluasi tersebut dituangkan dalam bentuk laporan dan

diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam pengembangan dan perbaikan

kurikulum UM Jember pada masa yang akan datang.

Jember, 31 Juli 2014

Ketua LP3 UM Jember,

Dr. Tanzil Huda

NPK. 00 10 280

Page 227: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL................................................................................. i

KATA PENGANTAR.................................................................................. iii

DAFTAR ISI................................................................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................... 1

BAB II PROSEDUR PENGEMBANGAN DAN PENYUSUSNA

KURIKULUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

JEMBER.........................................................................................

6

BAB III HASIL MONITORING EVALUASI PENGEMBANGAN DAN

PENYUSUNAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

3.1 Hasil Monitoring dan Evalusi.................................................. 10

3.2 Strategi Pemecahan Masalah................................................... 11

BAB IV PENUTUP

DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 13

LAMPIRAN- LAMPIRAN.......................................................................... 14

Page 228: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pasca millenium ke-2 atau era 2000, dunia mengalami lompatan dan

percepatan perubahan di segala sektor yang sulit dibendung oleh siapapun di

dunia ini. Pada era yang juga dikenal dengan globalisasi ini, perkembangan ilmu

pengetahuan, teknologi dan seni dengan cepat menjalar ke seluruh belahan dan

bahkan pelosok dunia yang pada era sebelum 2000 (pre-millennium) hampir tidak

tersentuh oleh perubahan. Akibat percepatan perubahan yang dahsyat tersebut

mengakibatkan tuntutan masyarakat makin beragam dan masif yang salah satunya

adalah tuntutan dunia kerja.

Jika dipahami dengan baik dan lebih, maka jika terjadi perubahan pada

tuntutan dunia kerja sudah sewajarnyalah proses pendidikan pada perguruan

tinggi (PT) perlu untuk beradaptasi. Alasan inilah yang seharusnya dikembangkan

untuk melakukan perubahan kurikulum PT di Indonesia.

Setelah diratifikasinya beberapa perjanjian dan komitmen global (AFTA,

WTO, GATTS) oleh pemerintah Negara RI, maka dunia semakin mencair dalam

berhubungan dan berintera ksi. Berbagai macam parameter kualitas akan dipasang

untuk menstandarkan mutu dan kualitas lulusan di berbagai belahan

bumi. Berbagai kesepakatan dan kesepahaman antar Negara-negara di ASEAN

mulai ditetapkan. Roadmap atau peta pengembangan mobilitas bebas tenaga kerja

professional antar Negara di ASEAN telah dibentangkan. Perkembangan roadmap

tersebut dimulai semenjak tahun 2008 dengan melakukan harmoni sasi berbagai

peraturan dan sistem untuk memperkuat institusi pengembang SDM. Kemudian

pada tahun 2010 mulailah disepakati Mutual Recognition Agreement

Page 229: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

2

(MRA) untuk berbagai pekerjaan dan profesi. Beberapa bidang profesi yang telah

memiliki MRA hingga tahun ini adalah: (1) engineers; (2) architect; (3)

accountant; (4) land surveyors; (5) medical doctor; (6) dentist; (7) nurses, dan (8)

labor in tourism. Atas dasar prinsip kesetaraan mutu serta kesepahaman tentang

kualifikasi dari berbagai bidang pekerjaan dan profesi di era global, maka

diperlukanlah sebuah parameter kualifikasi secara internasional dari lulusan

pendidikan di Indonesia.

Selain alasan tuntutan paradigma baru pendidikan global di atas, secara

internal, kualitas pendidikan di Indonesia sendiri, terutama pendidikan tinggi

memiliki disparitas yang sangat tinggi. Antara lulusan S1 program studi satu

dengan yang lain tidak memiliki kesetaraan kualifikasi, bahkan pada lulusan dari

program studi yang sama. Selain itu, tidak juga dapat dibedakan antara lulusan

pendidikan jenis akademik, dengan vokasi dan profesi. Carut marut kualifikasi

pendidikan ini membuat akuntabilitas akademik lembaga pendidi kan tinggi

semakin turun.

Melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012

tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, dorongan sekaligus dukungan

untuk mengembangkan sebuah ukuran kualifikasi lulusan pendidikan di Indonesia

dalam bentuk sebuah kerangka kualifikasi, yang kemudi an dikenal dengan nama

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) menjadi sebuah tonggak sejarah

baru (milestone) bagi dunia pendidikan tinggi di Indonesia agar menghasilkan

sumber daya manusia berkualitas dan bersaing di tingkat global. Peraturan

Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 pada pasal 1 menyatakan

bahwa:

Page 230: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

3

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, yang selanjutnya disingkat KKNI,

adalah kerangka penjenjangan kualifiasi kompetensi yang dapat

menyandingkan, menyetarakan dan mengintergrasikan antara bidang

pendidikan dan bidang pelatihan kerja serta pengalaman kerja dalam

rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan struktur

pekerjaan di berbagai sector.

KKNI juga disusun sebagai respon dari ratifikasi yang dilakukan Indonesia

pada tanggal 16 Desember 1983 dan diperbaharui tanggal 30 Januari 2008

terhadap konvensi UNESCO tentang pengakuan pendidikan diploma dan pendi di

kan tinggi (The International Convention on the Recognition of Studies, Diplomas

and Degrees in Higher Education in Asia and the Pasific). Dalam hal ini dengan

adanya KKNI maka negara-negara lain dapat menggunakannya sebagai panduan

untuk melakukan penilaian kesetaraan capaian pembelajaran serta kualifikasi

tenaga kerja baik yang akan belajar atau bekerja di Indonesia maupun sebaliknya

apabila akan menerima pelajar atau tenaga kerja dari Indonesia.

Sebagai rangkuman bagian ini, dapat disimpulkan perjalanan perubahan

kurikulum pendidikan tinggi di Indonesia. Tahun 1994 melalui Keputusan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 056/U/1994

tentang Pedoman Penyusunan Kurikulum Perguruan Tinggi dan Penilaian Hasil

Belajar Mahasiswa, dimana kurikulum yang mengutamakan keterca paian

penguasaan IPTEKS, oleh karenanya disebut sebagai Kurikulum Berbasis Isi.

Pada model kurikulum ini, ditetapkan mata kuliah wajib nasional pada program

studi yang ada. Kemudian pada tahun 2000, atas amanah UNESCO melalui

konsep the four pillars of education, yaitu learning to know, learning to do,

learning to be dan learning to live together (Dellors, 1998), Indonesia

merekonstruksi konsep kurikulumnya dari berbasis isi ke Kurikulum Ber ba sis

Kompetensi (KBK). Kurikulum era tahun 2000 dan 2002 ini mengutamakan

Page 231: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

4

penca paian kompetensi, sebagai wujud usaha untuk mendekatkan pendidikan

pada kondisi pasar kerja dan industri. Pada Kurikulum Ber ba sis Kompetensi

terdiri atas kurikulum inti dan institusional. Implementasi KBK memerlukan

petapan kompetensi utama oleh kesepakatan bersama antara kalangan perguruan

tinggi, masyarakat profesi, dan pengguna lulusan. Sedangkan kompetensi

pendukung dan kompetensi lain, ditetapkan oleh perguruan tinggi sendiri.

Dengan dorongan perkembangan global yang saat ini dituntut adanya

pengakuan atas capaian pembelajaran yang telah disetarakan secara internasional,

dan dikembangkannya KKNI, maka kurikulum di perguruan tinggi sejak tahun

2012 mengalami sedikit pergeseran dengan memberikan ukuran penyetaraan

capaian pembelajarannya. Kurikulum ini masih mendasarkan pada pencapaian

kemampuan yang telah disetarakan untuk menjaga mutu lulusannya. Kurikulum

ini dikenal dengan nama Kurikulum Pendidikan Tinggi. Pada Gambar 1 di bawah

ini menjelaskan perbandingan Kurikulum Pendidikan Tinggi di Indonesia dari

waktu ke waktu.

Gambar 1. Perubahan Konsep Kurikulum Pendidikan Tinggi Indonesia

Page 232: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

5

Secara operasional, landasan umum penyusunan KPT adalah Peraturan

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 73 tahun 2013 tentang Penerapan

KKNI bidang Pendidkan Tinggi, Secara teknis, penyusunan KPT diuraikan dalam

Panduan Pengembangan dan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi yang

diterbitkan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Kemendikbud.

Maka berdasarkan rasional di atas, UM Jember menerbitkan Pedoman

Pengembangan dan Penyusunan Kurikulum Universitas Muhammadiyah Jember.

Selanjutnya, Pedoman tersebut menjadi acuan bagi pengembangan kurikulum

pada program studi-program studi di UM Jember.

Page 233: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

6

BAB II

PROSEDUR PENGEMBANGAN DAN PENYUSUNAN KURIKULUM

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

Prosedur pengembangan dan penyusunan kurikulum di UM Jember

dilakukan melalui prosedur yang terdiri atas tahap-tahap yang sesuai alur dan alir

konsep pengembangan kurikulum yang diawali dengan pemahaman terhadap

prinsip dasar pengembangan kurikulum melalui beberapa kegiatan internalisasi

berbentuk seminar dan workshop yang dipandu oleh tenaga ahli, khususnya dari

Ditjen Dikti Kemendikbud. Selanjutnya, prodi-prodi di lingkungan UM Jember

membentuk Tim Pengembang dan Penyusun KPT yang ditugaskan untuk

mempersiapkan, mengkaji, mengembangkan serta menyusun kurikulum pada

masing-masing prodi. UM Jember melalui (Lembaga Pengkajian dan

Pengembangan Pendidikan (LP3) memberikan rambu-rambu dan petunjuk

pengembangan dan penyusunan KPT. Adapun rambu-rambu dan langkah-langkah

tersebut adalah sebagai berikut.

1. Merumuskan Pofil Lulusan dengan sub-kegiatan pendahuluan:

melakukan Analisis SWOT (university values; scientific vision prodi);

melaksanakan Tracer Study (need assessment; LMS);

2. Merumuskan Capaian Pembelajaran (komptensi lulusan) berdasarkan

KKNI dan SNP;

3. Memilih bahan kajian, membuat matriks bahan kajian dengan capaian

pembelajaran, dan merumuskan konsep mata kuliah dan besarnya sks;

4. Menetapkan konsep mata kuliah terintegrasi;

5. Metetapkan Struktur Kurikulum dan Rancangan Pembelajaran.

Page 234: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

7

Secara teknis dan rinci, prosedur pengembangan dan penyusunan adalah

sebagai berikut.

1. Ketua Program studi mengusulkan rencana pengembangan kurikulum

program studi kepada Dekan.

2. Dekan membentuk Tim Pengembang Kurikulum (TPK) melalui surat

tugas yang beranggotakan minimal :

a. Ketua Program Studi

b. Perwakilan Kelompok Dosen Bidang Ilmu

c. Ketua Unit Penjaminan Mutu Prodi

3. TPK melakukan kegiatan pendahuluan pengembangan dan penyusunan

kurikulum melalui tahapan-tahapan sebagai berikut:

a. Mengidentifikasi dan mendalami peraturan-peraturan terkait dengan

perubahan atau pengembangan kurikulum yang ditetapkan oleh

Pemerintah, Persyarikatan Muhammadiyah, maupun Universitas

Muhammadiyah Jember.

b. Melakukan tracer study terhadap alumni dan analisis need assessment

serta labor market signals dari stakeholders.

c. Melakukan kajian terhadap scientific vision dan analisis SWOT dari

program studi maupun universitas.

d. Hasil kajian dan analisis terhadap komponen di atas (tracer study, need

assessment, scientific vision dan SWOT) didiskusikan dan dipaparkan.

e. Bersama-sama dengan Asosiasi atau Konsorsium Program Studi atau

dengan Program Studi sejenis dari perguruan tinggi lain (jika belum

terbetuk Assosiasi atau Konsorsium) melakukan analisis kontrastif

Page 235: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

8

(contrastive analysis) dengan cara mengkontraskan dan

membandingkan hasil kajian masing-masing untuk mengidentifikasi

deskripsi umum potensi profil lulusan Program Studi. Suatu Program

Studi dapat langsung mengidentifikasi potensi profil lulusan jika

memang tidak memiliki mitra prodi sejenis untuk melakukan analisis

dan mengidentifikasi potensi profil lulusan.

f. Selanjutnya TPK bersama-sama dengan Asosiasi atau Konsorsium

atau program studi sejenis atau secara mandiri merumuskan profil

lulusan.

g. Berdasarkan rumusan profil lulusan, TPK bersama-sama dengan

Asosiasi atau Konsorsium atau program studi sejenis atau secara

mandiri merumuskan capaian pembelajaran (learning outcomes)

berdasarkan KKNI dan SNPT sebagai indikator sikap, kemampuan

kerja, dan penguasaan pengetahuan yang dimiliki oleh lulusan.

h. Hasil rumusan capaian pembelajaran diajukan ke Dirjen Dikti untuk

mendapatkan persetujuan.

4. Rumusan capaian pembelajaran yang disetujui dikembangkan lagi dengan

cara menetapkan profil lulusan dan capaian pembelajaran tambahan sesuai

dengan nilai-nilai lokal atau Universitas atau Persyarikatan.

5. Berdasarkan capaian pembelajaran yang disetujui Dikti, TPK menentukan

kajian materi dan merumuskan mata kuliah yang melibatkan para dosen

dengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Memilih bahan kajian;

b. Membuat matriks bahan kajian dengan capaian pembelajaran;

Page 236: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

9

c. Merumuskan konsep mata kuliah;

d. Menghitung dan menetapkan besarnya sks;

e. Menetapkan konsep mata kuliah terintegrasi;

6. Menetapkan Struktur Kurikulum dan Rancangan Pembelajaran..

7. Seluruh hasil rumusan tersebut di susun menjadi Draf Naskah Akademik

Kurikulum.

8. TPK menyerahkan Draf Naskah Akademik Kurikulum kepada Dekan

melalui Ketua Prodi..

9. Draft Naskah Akademik Kurikulum diajukan dalam rapat senat fakultas.

10. Senat fakultas mengesahkan Draft Naskah Akademik Kurikulum .

11. Rektor menerbitkan SK tentang Kurikulum Baru Program Studi.

12. Ketua Program Studi meminta setiap dosen untuk menyusun Rencana

Pembelajaran Semester masing-masing mata kuliah yang terdiri atas:

a. Peta Kajian Materi Mata Kuliah;

b. Rencana Pembelajaran Satu Semester;

c. Distribusi Pertemuan Materi Kajian;

d. Rencana Tatap Muka Setiap Mingu;

e. Rancangan Tugas mahasiswa;

f. Instrumen Penilaian;

g. Lembar Kerja Mahasiswa;

h. Kontrak Perkuliahan.

13. Kurikulum disosialisakan kepada mahasiswa.

Page 237: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

10

14. Ketua Program studi mensosialisasikan kurikulum yang sudah

dikembangkan ke pengguna secara luas, untuk memperkenalkan profil

lulusan dan capaian pemebelajaran yang dihasilkan.

15. Unit Jaminan Mutu memantau kegiatan TPK, mengarsip Naskah

Akademik Kurikulum, dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum baru.

16. Ketua program studi melaksanakan kurikulum baru yang diberlakukan

pada mahasiswa baru, sedangkan mahasiswa terdahulu tetap menggunakan

kurikulum sebelumnya.

Page 238: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

11

BAB III

HASIL MONITORING EVALUASI PENGEMBANGAN DAN

PENYUSUNAN KURIKULUM

3.1 Hasil Monitoring dan Evaluasi

Sebagaimana disebutkan di atas, satu tugas pokok, fungsi, dan kewenangan

Lembaga Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan (LP3) Universitas

Muhammadiyah Jember adalah melaksanakan kajian dan pengembangan

kurikulum. Maka berkenaan dengan pengembangan dan penyusunan kurikulum di

UMJ, LP3 melakukan monitoring dan evaluasi secara berkelanjutan. Dalam

melaksanakan monitoring dan evaluasi, LP3 menggunakan instrumen borang

yang disertai dengan berita acara (Lampiran 1 dan Lampiran 2). Borang

monitoring merupakan catatan tentang komponen atau aspek penyusunan

kurikulum seperti digambarkan pada Tabel 1 berikut.

Tabel 1. Komponen Atau Aspek Penyusunan Kurikulum

No Aspek atau Komonnen

1 Merumuskan Pofil Lulusan: melakukan Analisis SWOT (university

values; scientific vision prodi) & melaksanakan Tracer Study (need

assessment; LMS)

2 Merumuskan Capaian Pembelajaran (komptensi lulusan) berdasarkan

KKNI dan SNP

3 Memilih bahan kajian, membuat matriks bahan kajian dengan capaian

pembelajaran, dan merumuskan konsep mata kuliah dan besarnya sks

4 Menetapkan konsep mata kuliah terintegrasi

5 Metetapkan Struktur Kurikulum dan Rancangan Pembelajaran

Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi menggunakan instrumen borang

tahap I (perumusan Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran), 19 program studi

dari 23 program studi dan program profesi atau kurang lebih 83 % sudah

menyelesaikan menyelesaikan perumusan.

Page 239: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

12

Bahkan 2 prodi (S1 Manajemen dan S1 Psikologi) sudah menyelesaikan

semua tahapan. Hal ini berarti bahwa 2 prodi tersebut sudah berhasil menyusun

KPT atau menghasilkan naskah akademik kurikulum serta mengimplementasikan

penggunaan kurikulum. Akan tetapi sebagian besar prodi belum menyelesaikan

penyusunan KPT yang disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, Tim masih

mengkaji secara seksama hal-hal yang berkenaan dengan kajian materi dan

penetapan mata kuliah. Kedua, Tim Penyusun masih menunggu persetujuan

Capaian Pembelajaran oleh Ditjen Dikti sehingga belum bisa dilanjutkan pada

tahap berikutnya.

Terdapat 4 Prodi belum menyelesaikan Tahap I Penyusunan Kurikulum

yaitu Prodi S1 Agribisnis, Agroteknologi, Ilmu Hukum, dan Akuntansi. Khusus

prodi Agribisnis dan Agroteknologi masih dalam proses penyelesaian perumusan

Profil Lulusan dan Capaian Pembelajaran. Kendala berupa keterlamabtan

pengembangan dan penyusunan KPT ini merupakan masalah meskipun secara

kuantitas cukup kecil yaitu 17 % dari keseluruhan prodi yang dimiliki oleh UM

Jember.

B. Strategi Pemecahan Masalah

Berdasarkan hasil evaluasi dan analisis terhadap capaian yang dihasilkan

oleh Tim-tim Penyusun Kurikulum prodi, dapat dikatakan bahwa sebagian besar

prodi sudah dapat mengembangkan dan menyususn KPT. Sedangkan bagi

beberapa prodi yang belum mampu menyusun KPT, LP3 akan melakukan

mentoring secara intensif terhadap prodi-prodi bersangkutan. Bahkan jika strategi

ini belum berhasil, LP3 menerapkan strategi lanjutan yaitu berupa program

Page 240: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

13

penyegaran (workshop dan seminar) bagi proi atau Tim Pengembang dan

Penyusun KPT sampai berhasil menyusun KPT baru.

Disamping itu, upaya komprehensif akan dilakukan oleh LP3. Untuk

mendorong TIM/prodi melakukan akselerasi penyelesaian KPT dan seluruh prodi

di UM Jember menerapkan KPT baru, LP3 mengusulkan kepada Rektor untuk

menerbitkan surat keputusan pemberlakuan KPT pada tahu akademik 2015

Page 241: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

14

BAB IV

PENUTUP

Pengembangan kurikulum merupakan sesuatu yang harus secara

berkelanjutan dilakukan oleh perguruan tinggi. Hal ini dilakukan sebagai respon

terhadap perubahan di berbagai aspek kehidupan yang sangat cepat. Perubahan –

perubahan tersebut menuntut setiap individu mengantisipasinya dengan cara

menguasai kemampuan tertentu yang teridiri dari pengetahuan, keterampilan, dan

sikap.

UMJ sebagai penyelenggara pendidikan tinggi menyadari hal tersebut di

atas. Oleh karena itu, sebagai bentuk tanggungjawab terhadap masyarakat bahkan

bangsa serta bagian dari kepatuhan (taat azas) terhadap aturan perundangan yang

berlaku, UMJ melakukan pengembangan, penyusunan, penerapan KPT.

Semoga penerapan KPT ini dapat meningkatkan mutu pendidikan

khususnya di UM Jember. Pada gilirannya, UM Jember dapat membantu

mengahsilkan sumber daya yang memiliki daya saing tinggi.

Page 242: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

15

DAFTAR PUSTAKA

Ditjen Dikti. 2012. Panduan Pengembangan dan Penyusunan Kurikulum

Pendidikan Tinggi Pendekatan Kurikulum Berbasis Kompetensi dan

Pendidikan Berbasis Capaian. Jakarta: Kemendikbud RI.

Huitt, W. 2011. Bloom et al.'s taxonomy of the cognitive domain. Educational

Psychology Interactive. Valdosta, GA: Valdosta State University.

Peraturan-peraturan:

Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional

Indonesia.

Permendikbud Nomor 73 Tahun 2013 tentang Penererapan Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia di Bidang Pendidikan Tinggi.

Page 243: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

16

Lampiran 1. Borang Monitoring Penyusunan KPT

BORANG MONITORING : HASIL RUMUSAN PROFIL LULUSAN DAN

CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

BAHASA, SASTRA INDONESIA DAN BAHASA DAERAH UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH JEMBER

I. Borang Rumusan Profil Lulusan

No Komponen Profil Sub Komponen/ sub unsur Status Keterangan

1 Hasil rumusan

asosiasi/konsorsium

2 Inisiasi prodi

3 Rumusan Visi Keilmuan

(bidang keilmuan prodi)

4 Analisis Kebutuhan (bidang

kerja, profesi, pasar kerja,

dan pengembangan iptek)

5 Nilai-nilai Lembaga

II. Borang Hasil Rumusan Capaian Pembelajaran

No Komponen Kurikulum Sub Komponen/sub unsur Status Keterangan

1 Capaian Pembelajaran

(Dasar Penyusunan

berdasarkan Panduan

Penyusunan CP 2014)

Sudah Disetujui oleh Dikti

sbg SKL Dikti

Sedang diusulkan

persetujannya ke Dikti

Hasil rumusan

asosiasi/konsorsium

Inisiasi prodi

2 Pemenuhan Unsur

Deskripsi:

2 a Sikap

2 b Penguasaan pengetahuan

2 c Keterampilan

3 Kesesuaian dengan

jenjang kualifikasi:

3 a Gradasi ketrampilan

khusus

3 b Gradasi penguasaan

Page 244: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

17

pengetahuan

4 Kejelasan batas bidang

keilmuan/keahlian

program studi

5 Tingkat penguasaan,

kedalaman, dan keluasan

bahan kajian yang harus

dikuasai

6 Referensi program studi

sejenis sebagai

pembanding

7 Kejelasan rumusan,

adanya kesamaan arti

bila dibaca

awam/pemangku

kepentingan

Jember,

Pengisi Borang

Ka. Prodi Pend. Bhs. Indonesia,

(...............................)

NIP/NPK.

Pemeriksa Borang

Ketua LP3,

(Dr. Tanzil Huda)

NPK. 00 10 280

Page 245: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

18

Lampiran 2. Berita Acara Monitoring Penyusunan KPT

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

LEMBAGA PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN JL. Karimata No. 49 Jember 68121 Telp. 0331-336728 Fax. 0331-337957

Website: www.unmuhjember.ac.id - Email: [email protected]

Berita Acara

Pada hari ini ..............tanggal ..................pukul .......... s.d ................WIB

telah dilaksanakan monitoring hasil perumusan Profil Lulusan dan Capaian

Pembelajaran Kurikulum Pendidikan Tinggi di program studi........................

Sedangkan hasil monitoring direkam dan dicatat pada borang monitoring

yang menjadi satu bagian dari berita acara ini.

Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenarnya.

Jember, ...................

Sasaran Monitoring

Ka Prodi,

(...............................)

NIP/NPK

Pelaksana Monitoring

Ketua LP3,

(Dr. Tanzil Huda)

NPK. 00 10 280

Page 246: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN

AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL (AMAI)

LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

2014

Page 247: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

BAB 1

PENJELASAN UMUM

A. Definisi

1. Audit Mutu Akademik Internal Universitas Muhammadiyah Jember

(AMAI-UMJ) ialah suatu kegiatan penjaminan Mutu dan konsultasi yang

bersifat independen dan objektif. Kegiatan ini dirancang untuk:

a. Memberikan nilai tambah dan memperbaiki kinerja operasional akademik

Universitas Muhammadiyah Jember.

b. Mengetahui bahwa upaya mempertahankan, meningkatkan mutu dan

standar akademik telah tepat dan efektif;

c. Mengidentifikasi lingkup perbaikan dan pengembangan profesional secara

berkelanjutan berdasarkan evaluasi diri.

2. Sistem Mutu ialah sistem yang mencakup struktur dan fungsi organisasi,

tanggungjawab, prosedur, proses dan sumberdaya untuk melaksanakan

manajemen mutu.

3. Unit Pelaksana Akademik Universitas Muhammadiyah ialah

fakultas/program, program pascasarjana, jurusan/bagian/program studi, lembaga

yang bertugas menjalankan fungsi Tridarma Perguruan Tinggi.

4. Auditor ialah orang yang mempunyai kualifikasi untuk melakukan audit mutu.

5. Klien ialah orang atau organisasi yang meminta audit. Klien dalam kegiatan

AMAI ini dapat berupa Fakultas/Jurusan/Program Studi yang sistem mutu

akademiknya diaudit berdasarkan standar mutu yang telah ditentukan sendiri.

6. Teraudit (auditee) ialah unit kerja yang diaudit.

7. Observasi (Ob) ialah pernyataan tentang temuan selama audit, didasarkan atas

bukti objektif yang menunjukkan ketidaklengkapan atau ketidakcukupan yang

memerlukan penyempurnaan dalam waktu singkat.

Page 248: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

8. Bukti Objektif ialah informasi yang bersifat kualitatif ataupun kuantitatif yang

berupa catatan ataupun pernyataan tentang fakta mengenai mutu pelayanan,

eksistensi dan implementasi elemen-elemen sistem mutu, yang didasarkan pada

pengamatan, pengukuran dan dapat diverifikasi

9. Ketidaksesuaian (KTS) ialah tidak terpenuhinya persyaratan mutu atau unsur

sistem mutu yang telah ditetapkan.

10. Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) adalah lembaga fungsional yang dibentuk

oleh Rektor dan diberi tugas untuk mengembangkan Sistem Penjaminan Mutu

Akademik (SPMA) di tingkat Universitas.

11. Gugus Penjaminan Mutu (GPM) adalah lembaga fungsional yang dibentuk

oleh Dekan dan diberi tugas untuk mengembangkan Sistem Penjaminan Mutu

Akademik (SPMA) di tingkat Fakultas/ Program.

12. Unit Penjaminan Mutu (UPM) adalah lembaga fungsional yang dibentuk oleh

Dekan dan diberi tugas untuk mengembangkan Sistem Penjaminan Mutu

Akademik (SPMA) di tingkat Jurusan/ Program Studi.

13. Dokumen Akademik adalah dokumen normatif yang disusun oleh Senat

Universitas dan Rektor dibantu LPM, Senat Fakultas dan Dekan dibantu GPM

sebagai bagian dari dokumen SPMA. Dokumen Akademik untuk

universitas/fakultas meliputi Kebijakan Akademik, Standar Akademik,

Peraturan Akademik, sedangkan untuk jurusan/program studi adalah Spesifikasi

Program Studi dan Kompetensi Lulusan.

14. Dokumen Mutu adalah dokumen yang melengkapi dokumen akademik,

digunakan sebagai alat (sarana) untuk menjalankan SPMA. Dokumen Mutu

untuk universitas/fakultas meliputi Manual Mutu, Manual Prosedur, Dokumen

Pendukung dan Borang, sedangkan untuk jurusan/program studi adalah Manual

Prosedur, Dokumen Pendukung, Instruksi Kerja dan Borang. Semua dokumen

harus memenuhi standar sistem mutu.

Page 249: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

B. Tujuan dan Alasan Audit

1. Tujuan Audit

Audit dirancang untuk tujuan berikut:

a. Memeriksa kesesuaian atau ketidaksesuaian unsur-unsur sistem mutu

dengan standar yang telah ditentukan;

b. Memeriksa keefektifan pencapaian tujuan mutu yang telah ditentukan;

c. Memberi kesempatan teraudit memperbaiki sistem mutu;

d. Memenuhi syarat-syarat peraturan/perundangan.

2. Persyaratan Audit

Audit bisa dilaksanakan apabila memenuhi persyaratan sebagai berikut:

a. Mempunyai dokumen mutu

b. Klien menyediakan sumber daya yang memadai

c. Teraudit menunjukkan kerja sama yang baik.

d. Tidak ada tekanan dalam bentuk apapun kepada auditor.

3. Alasan Audit

Alasan dilakukannya audit adalah:

a. Memfasilitasi evaluasi kinerja, sistem kontrol dan prosedur penjaminan

mutu.

b. Meyakinkan bahwa institusi akuntabel pada mutu dan standar yang telah

ditentukan.

c. Meningkatkan kemampuan institusi untuk memprioritaskan lingkup

tertentu dan memfasilitasi pengambilan keputusan.

d. Memudahkan institusi untuk memberikan tanggapan lebih baik pada

persyaratan yang diminta audit mutu eksternal serta untuk menilai mutu.

Page 250: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

e. Menyediakan sarana bagi identifikasi cara kerja yang baik untuk

disebarluaskan.

f. Merupakan sarana untuk peningkatan dan pengembangan mutu.

C. Karakteristik, Independensi dan Kriteria Auditor Internal

Mutu Akademik

1. Karakteristik Auditor

a. Tidak dibenarkan mengaudit pekerjaan yang sedang menjadi tanggung

jawabnya.

b. Tidak bias terhadap teraudit.

c. Memiliki pengetahuan atas topik-topik yang ditugaskan dan bila

diperlukan dapat melibatkan pakar atau pengamat yang dapat diterima

oleh klien, teraudit dan ketua tim audit.

d. Mempunyai pengalaman mengenai lokasi audit.

2. Independensi Auditor

Auditor bebas dari bias dan hal-hal yang dapat mempengaruhi objektivitas.

Semua orang dan organisasi yang terlibat dalam pengauditan harus

menghormati dan mendukung independensi dan integritas auditor.

3. Kriteria Kualifikasi Auditor Internal Mutu Akademik

a. Pendidikan dan Pelatihan

1. Auditor minimal berpendidikan Sarjana Strata 2.

2. Auditor telah mengikuti pelatihan Auditor bersertifikat yang

diselenggarakan/diakui oleh UM Jember.

b. Atribut personal

1. Jujur dan terbuka,

Page 251: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

2. Memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan,

3. Memiliki ketrampilan analitis dan keteguhan hati,

4. Memiliki kemampuan untuk memahami pelaksanaan audit yang

kompleks,

5. Memiliki kemampuan untuk memahami peran unit organisasi dan

6. Memiliki kemampuan berkomunikasi.

7. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan manajemen yang diperlukan

dalam melaksanakan audit.

c. Auditor menerapkan atribut tersebut di atas untuk:

1. Mendapatkan dan memeriksa bukti objektif secara wajar,

2. Melaksanakan audit dengan benar,

3. Mengevaluasi secara konsisten pengaruh pengamatan audit dan

interaksi personal selama audit,

4. Memperlakukan teraudit secara wajar sehingga diperoleh hasil audit

terbaik,

5. Melaksanakan proses audit tanpa penyimpangan,

6. Menaruh perhatian penuh dan mendukung proses audit,

7. Tanggap dalam menghadapi situasi yang sulit,

8. Mengambil kesimpulan audit yang dapat diterima,

9. Tetap berpegang pada kesimpulan yang telah dihasilkan.

d. Meningkatkan kompetensi

Auditor meningkatkan kompetensinya dengan:

1. Memutakhirkan pengetahuannya tentang syarat-syarat, standar

sistem mutu, metode dan prosedur audit,

Page 252: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

2. Berpartisipasi dalam kursus penyegaran bila diperlukan

3. Hasil evaluasi kinerja auditor secara berkala oleh LPM.

e. Kriteria ketua tim audit

Ketua tim audit dipilih oleh LPM dari para auditor yang memenuhi

kualifikasi dengan mempertimbangkan kriteria sebagai berikut:

1. Calon sudah bekerja sebagai auditor.

2. Calon menunjukkan kemampuan berkomunikasi secara efektif, baik

secara lisan maupun tertulis.

D. Audit

1. Uraian Tugas dalam audit

a. Koordinator tim audit bertugas:

1. Merencanakan audit, mengatur piranti kerja untuk anggota tim dan

mengarahkan tim audit

2. Membuat jadwal audit yang disepakati oleh teraudit

3. Melaporkan dengan segera setiap ketidaksesuaian dan hambatan

yang dihadapi dalam melaksanakan audit kepada ketua AMAI

4. Melaporkan hasil audit kepada ketua AMAI.

b. Auditor bertugas:

1. Mengkaji ulang kelengkapan dokumen mutu akademik yang berlaku

(audit system)

2. Menggali dan menganalisis bukti yang relevan agar dapat

menyimpulkan pelaksanaan sistem mutu yang diaudit,

3. Mempelajari indikasi yang dapat mempengaruhi hasil audit atau

mungkin memerlukan audit lebih lanjut,

Page 253: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

4. Pada saat kegiatan konsultasi dapat menjawab pertanyaan tentang:

1) Prosedur, dokumen, atau informasi lain yang menggambarkan

atau mendukung unsur-unsur sistem mutu yang diperlukan,

diketahui, tersedia, dipahami dan digunakan oleh teraudit,

2) Semua dokumen dan informasi lain yang digunakan untuk

menggambarkan sistem mutu yang memadai untuk mencapai

tujuan mutu.

c. Auditee bertugas:

1. Menginformasikan kepada penanggungjawab unit kerja yang akan

diaudit tentang tujuan dan lingkup audit,

2. Menyepakati jadwal audit yang ditawarkan oleh Tim audit

3. Menunjuk staf yang bertugas mendampingi tim audit,

4. Menyepakati lingkup audit,

5. Menyediakan dokumen dan ruang yang diperlukan oleh tim audit

untuk menjamin efektivitas dan efisiensi proses audit,

6. Membuka akses ke fasilitas dan bukti material yang diminta auditor,

7. Melakukan kerjasama sinergis dengan auditor agar tujuan audit

tercapai,menerima laporan hasil audit melalui Rektor atau Dekan,

8. Menentukan dan berinisiatif melaksanakan tindakan koreksi

berdasarkan laporan audit.

2. Inisiasi Audit

a. Lingkup Audit

1. Auditor dan teraudit menentukan sistem mutu, lingkup dan

kedalaman, lokasi, aktivitas unit kerja dan waktu audit.

2. Auditor menentukan standar atau dokumen sistem mutu yang harus

dipatuhi.

Page 254: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

3. Teraudit menunjukkan bukti yang memadai dan tersedia pada saat

audit.

4. Teraudit menyediakan sumberdaya yang memadai sesuai dengan

lingkup dan kedalaman audit.

b. Tahapan Audit

Audit dilakukan melalui 2 tahapan:

1. Audit Sistem, adalah audit terhadap kecukupan kebijakan dan

prosedur organisasi

2. Untuk memenuhi persyaratan-persyaratan standar sistem audit

mutu. Audit ini dilakukan di kantor (desk evaluation)

3. Audit Kepatuhan, adalah audit untuk memeriksa atau memastikan

apakah setiap prosedur atau Instruksi Kerja (IK) dilaksanakan

secara tertib dan benar. Audit ini dilakukan di tempat teraudit

(visitasi).

c. Frekuensi Audit

Audit internal dilakukan secara rutin dan teratur, minimal sekali setahun. Hal-

hal yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan frekuensi audit ialah:

1. Kebutuhan untuk melakukan audit ditentukan oleh Rektor

didasarkan pada Pedoman AMAI.

2. Perubahan dalam manajemen, organisasi, kebijakan, teknik atau

teknologi yang dapat mempengaruhi sistem mutu dan mengubah

hasil audit terdahulu.

d. Telaah awal sistem mutu teraudit

1. Sebagai dasar perencanaan audit, auditor melakukan kajian

awal/menelaah guna menentukan pemenuhan persyaratan sistem

mutu teraudit.

Page 255: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

2. Jika hasil kajian awal/telaah awal terhadap sistem mutu tidak

memenuhi persyaratan, langkah audit selanjutnya tidak diteruskan

sampai persyaratan tersebut dipenuhi.

3. Persiapan Audit

Persiapan audit dituangkan dalam rencana audit sebagai berikut:

a. Rencana audit disusun oleh Ketua Tim Audit dan dikomunikasikan

kepada klien, auditor dan teraudit.

b. Rencana audit dirancang secara fleksibel agar dapat diubah berdasarkan

informasi yang dikumpulkan selama audit dan memungkinkan

penggunaan sumberdaya yang efektif.

c. Rencana audit meliputi:

1) Tujuan dan lingkup audit,

2) Identifikasi individu yang bertanggung jawab langsung pada

tujuan dan lingkup audit,

3) Identifikasi dokumen acuan yang berlaku, antara lain

kebijakan akademik, manual mutu, standar akademik,

manual mutu dan manual prosedur teraudit.

4) Identifikasi anggota tim audit,

5) Tanggal dan tempat audit dilakukan,

6) Identifikasi unit organisasi teraudit,

7) Waktu dan lama audit untuk tiap aktivitas audit,

8) Jadwal pertemuan yang diadakan dengan pimpinan teraudit,

9) Jadwal penyerahan laporan audit.

d. Jika teraudit keberatan terhadap rencana audit yang disampaikan,

harus segera memberitahukan kepada ketua tim audit.

Page 256: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

4. Penugasan Tim Audit

Masing-masing anggota tim audit mengaudit sistem mutu unit kerja dan atau

bagian fungsional yang telah ditentukan.

5. Dokumen Kerja

Dokumen kerja yang diperlukan untuk memfasilitasi tugas tim audit adalah:

a. Daftar pengecekan yang disiapkan oleh tim audit,

b. Dokumentasi bukti pendukung.

Dokumen kerja tidak membatasi aktivitas atau tugas audit tambahan yang

mungkin diperlukan sebagai akibat informasi yang terkumpul selama

audit. Dokumen kerja yang melibatkan informasi rahasia harus dijaga oleh

organisasi audit.

6. Pelaksanaan Audit

a. Pertemuan pembukaan

Tujuan pertemuan pembukaan untuk:

1. Memperkenalkan anggota tim audit kepada pimpinan teraudit,

2. Menelaah lingkup dan tujuan audit,

3. Menyampaikan ringkasan metode dan prosedur yang digunakan

dalam melaksanakan audit,

4. Menegaskan hubungan formal antara tim audit dan teraudit,

5. Mengkonfirmasikan ketersediaan sumberdaya yang diperlukan,

6. Mengkonfirmasikan jadwal pertemuan-pertemuan dan penutupan

audit,

7. Mengklarifikasi setiap rencana audit yang tidak jelas.

Page 257: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

b. Pemeriksaan lapangan

1. Pengumpulan bukti

Bukti dikumpulkan melalui wawancara, pemeriksaan dokumen,

pengamatan aktivitas dan keadaan di lokasi. Jika ada indikasi yang

mengarah kepada ketidak-sesuaian dicatat, walaupun tidak tercakup

dalam daftar pengecekan dan diselidiki lebih lanjut. Hasil

wawancara harus diuji dengan mencari informasi tentang hal yang

sama dari sumber lain yang independen. Selama kegiatan audit,

ketua tim audit dapat mengubah tugas kerja tim audit dan rencana

audit dengan persetujuan teraudit. Hal ini diperlukan untuk

menjamin pencapaian tujuan audit yang optimal. Jika tujuan audit

tidak tercapai, ketua tim audit memberitahukan alasannya kepada

teraudit.

2. Hasil pengamatan audit

Semua hasil pengamatan audit didokumentasikan. Setelah semua

aktivitas diaudit, tim audit menelaah semua hasil pengamatannya

untuk menentukan adanya ketidaksesuaian yang akan dilaporkan.

Hasil pengamatan ditelaah oleh ketua tim audit dengan pimpinan

teraudit. Semua ketidaksesuaian dari hasil pengamatan harus

disepakati oleh ketua tim audit dan pimpinan teraudit.

c. Pertemuan penutupan

Sebelum menyiapkan laporan audit, tim audit mengadakan pertemuan

penutupan dengan teraudit. Tujuan utama pertemuan ini ialah untuk

menyampaikan hasil audit. Catatan-catatan dalam pertemuan penutupan

didokumentasikan.

Page 258: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

7. Dokumen Audit

a. Persiapan laporan audit

Laporan audit disiapkan dengan pengarahan ketua tim audit yang

bertanggung-jawab atas keakuratan dan kelengkapannya.

b. Isi laporan

Laporan audit berisi hasil pelaksanaan audit secara lengkap. Laporan audit

harus diberi tanggal dan ditandatangani oleh ketua tim audit dan pimpinan

teraudit. Laporan audit berisi hal-hal berikut:

1. Tujuan dan lingkup audit,

2. Rincian rencana audit, identitas anggota tim audit dan perwakilan

teraudit, tanggal audit dan identitas unit kerja teraudit,

3. Identitas dokumen standar yang dipakai dalam audit antara lain

Standar Akademik dan Manual Mutu Akademik teraudit,

4. Temuan ketidaksesuaian,

5. Penilaian tim audit mengenai kesesuaian teraudit dengan standar

sistem mutu yang berlaku dan dokumen terkait,

6. Kemampuan sistem mutu untuk mencapai tujuan yang telah

ditentukan,

7. Daftar penerima laporan audit.

c. Distribusi laporan

1. Laporan audit dikirim oleh ketua AMAI ke Rektor melalui ketua

LPM.

2. Laporan audit dijamin kerahasiaannya oleh tim AMAI dan LPM.

3. Jika laporan audit tidak dapat diterbitkan sesuai jadwal yang

disepakati maka perlu disepakati jadwal baru penerbitan, dengan

menyampaikan alasan penundaan kepada ketua AMAI.

Page 259: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

8. Kelengkapan Pelaksanaan Audit

Audit dinyatakan selesai dan lengkap jika laporan audit telah diserahkan kepada

Rektor melalui ketua LPM.

9. Tindak Lanjut Permintaan Tindakan Koreksi

Rektor/Dekan memerintahkan teraudit untuk melakukan tindakan koreksi.

Tindakan koreksi harus diselesaikan dalam periode waktu yang disepakati oleh

pimpinan teraudit setelah konsultasi dengan ketua AMAI.

Page 260: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

BAB 2

PROSEDUR IMPLEMENTASI AMAI

A. Garis Besar Prosedur AMAI

1) LPM memberi masukan tentang ruang lingkup AMAI kepada Rektor,

2) Rektor menetapkan ruang lingkup audit pada awal siklus AMAI dan

menginformasikan pada rapat koordinasi dengan teraudit,

3) LPM meminta kesediaan auditor melalui form kesediaan,

4) Auditor menentukan waktu visitasi dengan mengisi borang ketersediaan, sesuai

dengan jadwal yang telah ditetapkan,

5) LPM mengajukan konsep surat tugas Tim AMAI kepada rektor untuk

melaksanakan AMAI.

6) Rektor menetapkan distribusi auditor dan menerbitkan surat tugas AMAI,

7) Auditor menerima surat tugas pelaksanaan AMAI dari Rektor

8) LPM melalui Wakil Rektor 1 meminta Dokumen yang diperlukan dan

Instrumen Evaluasi AMAI ke teraudit (Fakultas/Program atau Jurusan/PS), dan

mengirimkan feed back pelaksanaan AMAI

9) LPM menerima Dokumen dan cheklist dari teraudit

10) LPM menyerahkan jadwal, distribusi, informasi lokasi audit, dokumen dan

Instrumen Evaluasi AMAI yang akan diaudit kepada auditor.

11) Auditor melakukan tinjauan dokumen dan visitasi ke fakultas/program dan

jurusan/program studi sesuai instruksi kerja AMAI untuk auditor.

12) Teraudit menunjukkan dokumen dan rekaman, serta menerima auditor pada

pelaksanaan audit sesuai instruksi kerja AMAI untuk teraudit .

Page 261: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

13) LPM menerima Hasil Audit dari Auditor AMAI dan feed back pelaksanaan

AMAI dari teraudit

14) LPM menyusun laporan hasil audit dan menyerahkan laporan ke rektor

15) Rektor menerima Laporan Hasil Audit dari LPM dan meminta Tindakan

Perbaikan terhadap Temuan melalui Surat Permintaan Tindakan Koreksi (PTK).

16) Dekan/Kaprodi menerima Surat PTK dari Rektor

17) Teraudit melaksanakan tindakan perbaikan sesuai Surat Permintaan Tindakan

Koreksi dari Rektor

18) Dekan/Kajur menyerahkan Laporan Tindakan Perbaikan kepada Rektor melalui

LPM

Page 262: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

B. Detail Prosedur

1. LPM

2. Rektor

3. LPM

4. LPM

5. LPM

6. Rektor

Memberikan masukan

tentang ruang lingkup AMAI

kepada Rektor

Surat ruang lingkup

AMAI

Mulai

Menetapkan ruang lingkup &

menginformasikan

Surat Undangan Rapat

Koordinasi

Meminta kesediaan menjadi

Auditor berdasarkan waktu

dan tempat

Surat permohonan

menjadi Auditor

Meminta kesediaan waktu

dan tempat kepada auditor

Auditor

Surat kesediaan Auditor

Mengajukan permohonan

Surat Tugas AMAI kepada

Rektor

Pengajuan Pembuatan

Surat Tugas AMAI

Menetapkan distribusi

Auditor

Surat Tugas Tim AMAI

A

Page 263: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

7. Auditor

8. WR I

9. LPM

10. LPM

11. Auditor

12. Teraudit

13. LPM

Menerima Surat tugas

sebagai auditor dari Rektor

B

Meminta dokumen dan

instrumen evaluasi SPMA

Surat permintaan

dokumen

Menerima dokumen dan

daftar cheklist

Tanda terima berkas dan

cheklist untuk teraudit

Menyerahkan jadwal,

distribusi, lokasi audit dan

dokumen kepada auditor

Jadwal dan lokasi audit

Melakukan tinjauan dokumen

dan visitasi Borang laporan audit

Menunjukkan dokumen dan

rekaman serta menerima

auditor

Borang klarifikasi

temuan

Menerima hasil audit dari

auditor dan feedback dari

auditor maupun teraudit

Borang feedback dari

auditor dan teraudit

B

Page 264: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

14. LPM

15. Rektor

16. Dekan

17. Dekan

18. Dekan

C

Menyusun laporan audit dan

menyerahkan kepada Rektor

Borang format laporan

AMAI

Menerima laporan hasil

audit dari LPM dan meminta

tindakan koreksi

Laporan Hasil Audit

Menerima surat PTK dari

Rektor

Surat Permintaan

Tindakan Koreksi (PTK)

Memenuhi PTK Fakultas

dan meminta Kajur

memenuhi PTK jurusan

Melaporkan Tindakan

Perbaikan di Fakultas kepada

Rektor melalui LPM dan

tembusan kepada Kaprodi

Borang Laporan

Tindakan Perbaikan di

Fakultas dan Jurusan

Selesai

Page 265: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

BAB 3

IMPLEMENTASI AMAI PADA SISTEM PENJAMINAN MUTU

DAN SISTEM AUDIT MUTU AKADEMIK INTERNAL

TINGKAT FAKULTAS

A. Tujuan Audit

1. Meneliti kepatuhan/ketaatan penjaminan mutu akademik fakultas terhadap

kebijakan akademik, standar akademik, peraturan akademik, dan manual

mutu akademik UM Jember.

2. Meneliti kesesuaian arah dan pelaksanaan penjaminan mutu akademik

fakultas terhadap kebijakan akademik, standar akademik, peraturan

akademik, manual mutu akademik, dan manual prosedur akademik UM

Jember

B. Ruang Lingkup Audit

1. Meneliti keberadaan organisasi penjaminan mutu akademik ditingkat

fakultas sesuai dengan Manual Mutu Akademik, yaitu:

a. Gugus Penjaminan Mutu

2. Meneliti:

a. Standar Akademik Fakultas

b. Manual Mutu Akademik Fakultas

c. Manual Prosedur Implementasi Penjaminan Mutu Akademik

Internal di tingkat Fakultas.

3. Meneliti pelaksanaan kegiatan penjaminan mutu akademik ditingkat

fakultas.

4. Meneliti pelaksanaan sistem penjaminan mutu di tingkat fakultas.

C. Daftar Pengecekan

Page 266: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

1. Implementasi Sistem Penjaminan Mutu di Tingkat Fakultas

a. SK pengangkatan penanggung jawab pelaksana sistem penjaminan

mutu akademik.

b. SK pengangkatan koordinator, sekretaris, dan anggota Gugus

Pejaminan Mutu.

c. Perumusan dan pengesahan kebijakan akademik dan standar

akademik fakultas.

d. Penyusunan Manual Mutu Akademik di tingkat fakultas.

e. Kesesuaian Manual Mutu Akademik dan Manual Prosedur

Implementasi Penjaminan Mutu Akademik Internal di tingkat

fakultas dengan acuannya, yaitu Kebijakan Akademik.

f. Penyusunan evaluasi diri dan rencana tindak lanjut untuk

peningkatan mutu proses pembelajaran dan pelaporan ke Dekan.

g. Kendala untuk melaksanakan Standar Akademik Fakultas dan

Manual Prosedur Mutu Akademik Fakultas

h. Cara mengatasi kendala tersebut.

i. Memeriksa butir Standar Akademik Fakultas yang belum

dilaksanakan dan rencana pelaksanaannya.

2. Implementasi Sistem Audit Mutu Akademik Internal di Tingkat Fakultas

a. Perencanaan pelaksanaan AMAI bersama Tim AMAI.

b. Pelaksanaan AMAI sesuai siklus audit oleh Tim AMAI.

c. Pelaporan AMAI dan permintaan tindakan koreksi (PTK) oleh Tim

AMAI kepada Rektor

d. Pelaksanaan laporan tindakan koreksi sesuai dengan PTK.

e. Pelaporan hasil tindakan koreksi kepada Rektor

f. Pelaporan hasil evaluasi diri, hasil audit dan tindak lanjut PTK

kepada Senat Fakultas oleh Dekan.

g. Rekomendasi oleh Senat Fakultas untuk peningkatan mutu akademik

di tingkat program studi.

Page 267: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

BAB 4

IMPLEMENTASI AMAI PADA

SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK TINGKAT

JURUSAN / PROGRAM STUDI

A. Tujuan Audit

1. Meneliti kepatuhan/ketaatan penjaminan mutu akademik internal tingkat

jurusan/program studi terhadap standar akademik, manual mutu akademik

dan manual prosedur implementasi penjaminan mutu akademik internal di

tingkat fakultas.

2. Meneliti kesesuaian arah dan pelaksanaan penjaminan mutu akademik

internal tingkat jurusan/program studi terhadap standar akademik, manual

mutu akademik dan manual prosedur implementasi penjaminan mutu

akademik internal di tingkat fakultas.

3. Meneliti kepastian bahwa lulusan memiliki kompetensi sesuai dengan

yang ditetapkan oleh program studi.

4. Untuk memastikan kepatuhan pelaksanaan proses pembelajaran di

program studi terhadap Manual Prosedur dan Instruksi Kerja program

studi.

5. Untuk memastikan konsistensi penjabaran kurikulum dengan kompetensi

program studi.

6. Untuk memastikan konsistensi pelaksanaan proses pembelajaran program

studi terhadap pencapaian kompetensi lulusan program studi.

7. Untuk memastikan kecukupan penyediaan sumberdaya pembelajaran.

Page 268: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

B. Ruang Lingkup Audit

Meneliti:

1. Spesifikasi Program Studi (SP), termasuk di dalamnya Kompetensi

Lulusan (KL);

2. Manual Prosedur (MP) dan Instruksi Kerja (IK) program studi yang sesuai

dengan Standar Akademik (SA), Manual Mutu Akademik (MM), dan

Manual Prosedur (MP) tingkat fakultas.

3. Meneliti proses pembelajaran yang bermutu sesuai SP, KL, MP, dan IK.

4. Meneliti penyempurnaan SP, KL, MP, dan IK secara berkelanjutan.

5. Kurikulum program studi.

6. Pelaksanaan pembelajaran program studi.

7. Sumberdaya pembelajaran program studi.

8. Kemajuan belajar mahasiswa (student progression).

9. Upaya perbaikan mutu (quality improvement) berdasarkan hasil evaluasi

diri berkelanjutan.

C. Daftar Pengecekan

1. Audit Sistem

Ruang lingkup audit sistem meliputi :

a. Organisasi Fakultas/Program atau Jurusan/ Program Studi

1) Pengesahan dan Surat Tugas Tim Penjaminan Mutu

2) Bagan/struktur Organisasi (Termasuk struktur GPM/UPM)

3) Tugas Pokok dan Fungsi

Page 269: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

b. Dokumentasi

1) Dokumen Visi-Misi dan Tujuan

2) Dokumen Rencana Strategis (Renstra)

3) Dokumen Rencana Operasional (Renop)

4) Dokumen Pendidikan

c. Sosialisasi Ruang Lingkup AMAI melalui laman :

1) Pimpinan

2) Dosen

3) Mahasiswa

4) Tenaga Kependidikan

5) Eksternal Stakeholder

6) Alumni

d. Audit Internal

1) Telah dilakukan audit

2) Telah dilaporkan

3) Telah ditindaklanjuti

2. Audit Kinerja

Audit kinerja didasarkan pada standar BAN PT yaitu :

a) Standar 1 : Visi, Misi Tujuan dan Sasaran, serta Strategi

Pencapaian.

b) Standar 2 : Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan

penjaminan mutu

c) Standar 3 : Mahasiswa dan lulusan

Page 270: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

d) Standar 4 : Sumber daya manusia

e) Standar 5 : Kurikulum, pembelajaran dan suasana akademik

f) Standar 6 : Pembiayaan, sarana dan prasarana serta sistem informasi

g) Standar 7: Penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama

Page 271: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Manual Prosedur

Audit Mutu Akademik Internal

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Daftar Pustaka

Anonimous, 2005. Praktek Baik Dalam Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Departemen Pendidikan Nasional.

Indonesia.

Anonimous, 2003. Pedoman Penjaminan Mutu (Quality Assurance) Pendidikan

Tinggi. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Departemen Pendidikan

Nasional. Indonesia.

Anonimous, 2003. Dokumen Mutu Akademik UGM. Yogyakarta. Indonesia.

Anonimous, 2003. Dokumen Mutu Akademik UNDIP. Semarang. Indonesia.

Anonimous, 2009. Dokumen Mutu Akademik UMY. Yogyakarta. Indonesia.

Anonimous, 2009. Dokumen Mutu Akademik UNUD .Denpasar. Indonesia.

Anonimous, 2007. Dokumen SPMA UB .Malang. Indonesia.

Cahyono, Dwi. 2011. Manual Prosedur Audit Mutu Akademik Internal. Universitas

Muhammadiyah Jember

Page 272: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

TIM PENYUSUN

Penasehat : Rektor

Penanggungjawab: Wakil Rektor I

Ketua : Dr. Mimi Yanti , SE.,MM

Anggota : Dr.Nurul Qomariah, MM

Iin Ervina,S.Psi., M.Si.

LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

UNIVERSITAS MUHAMMADYAH JEMBER

2014

Page 273: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 274: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Nomor : ......................

Lampiran : -

Perihal : Permohonan Persetujuan Lingkup Audit

Kepada Yth. Rektor

UM Jember

Dalam rangka menjamin mutu akademik di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember, maka Audit Mutu Akademik Internal

(AMAI) ..... Tahun ........ dilakukan dengan ruang lingkup audit

sebagai berikut:

1. ......................................................................................

2. ......................................................................................

Kami mengharapkan masukan dan persetujuan Bapak dalam

pelaksanaan AMAI .... Tahun .........

Atas perhatian dan perkenannya disampaikan terima kasih.

Jember, ……..………..…

Kepala LPM,

(-----------------------)

Tembusan :

1. Wakil Rektor I

2. Arsip

SURAT PERMOHONAN

PERSETUJUAN RUANG

LINGKUP AUDIT

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 275: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Nomor : ..............................

Lampiran : -

Perihal : Penjelasan AMAI ... Tahun ...

Kepada Yth. Pimpinan Fakultas/Program

Pimpinan Jurusan

Di UM Jember

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya kegiatan Audit Mutu

Akademik Internal (AMAI) tahun ......, maka diharapkan kehadiran

saudara pada,

Hari :

Tanggal :

Jam :

Tempat :

Acara :

Demikian, atas perhatian dan kesediaannya diucapkan terima kasih.

Jember, …….. ………..…

Wakil Rektor I,

(--------------------------)

Tembusan:

1. LPM

2. Arsip

SURAT UNDANGAN RAPAT

KOORDINASI

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 276: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Nomor : ..............................

Lampiran : -

Perihal : Permohonan Kesediaan menjadi

Auditor untuk AMAI

Kepada Yth. _____________________

(Auditor Internal)

___________________ Di UM Jember

Dalam rangka menjamin mutu akademik di Universitas

Muhammadiyah Jember melalui Audit Mutu Akademik Internal

(AMAI), maka diperlukan Tim Auditor untuk AMAI yang akan

melaksanakan Audit Sistem serta Audit Kepatuhan dengan ruang

lingkup Kelembagaan dan Dokumentasi Sistem Penjaminan Mutu

Akademik Internal (AMAI).

Untuk itu, dimohon kesediaan Saudara untuk menjadi Auditor

untuk AMAI sesuai alokasi waktu yang kami sediakan dengan

mengisi Form Kesediaan terlampir. Harap memberi tanda terhadap

pilihan yang sesuai minimal 2 (dua). Form tersebut harap dikirim

kembali ke LPM –UM Jember, paling lambat hari ……………,

tanggal ………………….

Atas perhatian dan kesediaannya diucapkan terima kasih.

Jember, …….. ………..…

Kepala LPM,

(--------------------------)

Tembusan:

1. Wakil Rektor I

SURAT PERMOHONAN MENJADI

AUDITOR

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 277: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

S U R A T K E S E D I A A N

Kepada Yth. Kepala

Lembaga Penjaminan Mutu

UM Jember

Sehubungan dengan surat Kepala LPM Nomor: ……. /LPM-UM

/…… / …… mengenai Permohonan Kesediaan menjadi Auditor

untuk AMAI di UM Jember, dengan ini saya sampaikan:

Nama : .................................

Jur./PS/Fak./Prog. : ................................

Menyatakan BERSEDIA / TIDAK BERSEDIA *) untuk menjadi

Auditor Internal untuk AMAI UM Jember bulan ........... tahun

........, serta tidak mengganggu tugas pokok dalam Catur Dharma

PTM.

Apabila dikemudian hari ditemui hal-hal yang menyebabkan saya

berhalangan melaksanakan tugas audit, maka saya akan

memberitahu 1 (satu) minggu sebelumnya dan bersedia dibebas-

tugaskan.

Atas kepercayaan yang diberikan saya mengucapkan terimakasih.

Jember, ...........................

Auditor,

(......................................)

*) coret yang tidak perlu

SURAT KESEDIAAN MENJADI

AUDITOR

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 278: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Nomor : .....................

Lampiran : -

Perihal : Usulan Tim AMAI

Kepada Yth. Rektor

UM Jember

Dalam rangka Audit Mutu Akademik Internal (AMAI) Tahun

……, maka telah dilakukan permintaan kesediaan terhadap Auditor

Mutu Akademik Internal di UM Jember sejak tanggal ..... ...............

........, sehingga diperoleh Tim AMAI Tahun ……. sebanyak ......

orang auditor internal.

Untuk itu, dimohon perkenan Bapak untuk dapat mengesahkan Tim

AMAI Tahun ….., seperti dalam draft surat tugas (terlampir).

Adapun pelaksanaan AMAI ..... Tahun ........ direncanakan pada

bulan ............. .......... Demikian permohonan kami, atas perhatian

dan perkenan Bapak kami ucapkan terima kasih.

Jember, ..... ...........

Kepala LPM,

(----------------------)

Tembusan:

1. Wakil Rektor I

2. Arsip

PENGAJUAN SURAT TUGAS

TIM AMAI

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 279: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

S U R A T T U G A S

N o : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

Yang bertanda tangan di bawah ini, Rektor Universitas Muhammadiyah Jember,

menugaskan nama-nama dosen berikut menjadi Tim Auditor Mutu Akademik

Internal (AMAI Tahun ….. UM Jember dengan susunan personalia sebagai

berikut: :

1. ………………………Jur. ………… Fak. …………………

2. ………………………Jur…………… Fak. …………………

3. ………………………Jur. ……………Fak. …………………

4. ………………………Jur. ……………Fak. …………………

5. ………………………Jur. ……………Fak. …………………

6. ………………………Jur. ……………Fak. …………………

7. ………………………Jur. ……………Fak. …………………

8. ………………………Jur. ……………Fak. …………………

9. ……………………….Jur. ……………Fak. …………………

10……………………….Jur. ……………Fak. …………………

11……………………….Jur. ……………Fak. …………………

12……………………….Jur. ……………Fak. …………………

13……………………….Jur. ……………Fak. …………………

14……………………….Jur. ……………Fak. …………………

15……………………….Jur. ……………Fak. …………………

16……………………….Jur. ……………Fak. …………………

17……………………….Jur. ……………Fak. …………………

18……………………….Jur. ……………Fak. …………………

19……………………….Jur. ……………Fak. …………………

20……………………….Jur. ……………Fak. …………………

21……………………….Jur. ……………Fak. …………………

22……………………….Jur. ……………Fak. …………………

Demikian surat tugas ini dibuat untuk dapat dilaksanakan sebaik-baiknya dan

melaporkan hasilnya kepada Rektor melalui Lembaga Penjaminan Mutu.

Jember, ……………………

Rektor,

(----------------------------)

Tembusan:

1. Wakil Rektor I UM Jember

2. Wakil Rektor II UM Jember

3. Kepala LPM UM Jember

4. Yang bersangkutan

SURAT TUGAS TIM AMAI No. Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 280: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Nomor : ……………

Lampiran : -

Perihal : Permintaan Dokumen

Kepada Yth. Dekan

di UM Jember

Dalam rangka menjamin mutu akademik di lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember, maka Audit Mutu Akademik Internal

(AMAI) Tahun …..akan dilaksanakan pada tanggal …… s.d ……

………… ……. (jadwal terlampir).

Untuk itu, Saudara diminta mengirimkan dokumen-dokumen mutu

sesuai hasil rapat penjelasan AMAI.

Atas perhatian dan kerjasamanya disampaikan terima kasih.

Jember …… ……… …….

Rektor,

(........................)

Tembusan :

1. Wakil Rektor I

2. Kaprodi

3. Kepala LPM

SURAT PERMINTAAN

DOKUMEN

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 281: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

TANDA TERIMA

Kepada Yth.: Kepala LPM

UM Jember

No. Jenis/Nama Barang Banyaknya Keterangan

Jember, ..........................

Yang Menyerahkan, Yang Menerima,

(..........................) (.............................)

TANDA TERIMA BERKAS DAN

CHEKLIST UNTUK TERAUDIT

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 282: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Checklist Penerimaan Dokumen

AMAI Tahun ......

UM JEMBER

No. Fak/Prog/Jur/PS

Soft

-

copy

Evaluasi

SPMA Dokumen

Rangkap Ttd

Pengirim

1 Fak. Hukum (FH)

2 Jur. Manajemen FE

3 Jur. Akuntansi FE

4 Jur Budidaya Pertanian (Agroteknologi)

5 Jur. Sosial Ekonomi Pertanian (Agrobisnis)

6 Jur. Teknik Sipil FT

7 Jur. Teknik Elektro FT

8 Jur. Teknik Mesin

9 D3 Manajemen Informatika

10 Jur. S1 Teknik Informatika FT

11 Pend Bhs. Inggris

12 Pend Biologi

13 Pend Matematika

14 Pend. Bahasa Indonesia

15 Pend. Agama Islam

16 S1 PG PAUD

17 Jur Ilmu Pemerintahan

18 Jur Ilmu Komunikasi

19 Jur Psikologi

20 D3 Keperawatan

21 S1 Keperawatan

22 Program Pascasarjana

TANDA TERIMA BERKAS DAN

CHEKLIST UNTUK TERAUDIT

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 283: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Checklist Pengambilan Dokumen

AMAI Tahun .......

UM Jember

CHEKLIST UNTUK AUDITOR

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

No. Fak/Prog/Jur/PS Auditor 1 Auditor

2

Soft-

copy

Evaluasi

SPMA Dokumen Rangkap

Ttd

Pengirim

1 Fak. Hukum (FH)

2 Jur. Manajemen FE

3 Jur. Akuntansi FE

4 Jur Agrotek

5 Jur. Agribisnis

6 Jur. Teknik Sipil FT

7 Jur. Teknik Elektro FT

8 Jur. Teknik Mesin

9 D3 Manajemen Informatika

10 Jur. Teknik Informatika FT

11 Pend Bhs. Inggris

12 Pend Biologi

13 Pend Matematika

14 Pend. Bahasa Indonesia

15 Pend. Agama Islam

16 S1 PG PAUD

17 Jur Ilmu Pemerintahan

18 Jur Ilmu Komunikasi

19 Jur Psikologi

20 D3 Keperawatan

21 S1 Keperawatan

22 Program Pascasarjana

Page 284: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Kategori Status Uraian

Temuan

Kajiulang

Tindakan

Perbaikan

Tanggal Proses/Aspek Bukti

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

(1) Nomor Urut (2) KTS Berat, KTS Ringan, Observasi (3) New (Kasus Baru), Open (Masih belum diselesaikan), Close (sudah diselesaikan) (4) Diskripsi Temuan (5) Review Atas Tindakan Koreksi, kosong jika status “new” (6) Tanggal Temuan (7) Bagian, Prosedur, atau lokasi (8) Dokumen, Rekaman, atau dilihat langsung

BORANG LAPORAN AMAI

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Audit ke : Auditor

:

1.

2.

Tanda tangan

Auditor :

Tanggal : Teraudit

:

Tanda tangan

Teraudit:

Page 285: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Lembar Umpan Balik Auditor

Kepada Yth. Kepala LPM

UM Jember

Setelah pelaksanaan AMAI Siklus .... Tahun .... pada hari ................. tanggal ......

......................, maka selaku Auditor Internal untuk Fakultas/Program

......................... Saya menyampaikan hasil evaluasi kepuasan sebagai berikut:

Lembaga Penjaminan Mutu

No Kriteria

Kepuasan

Nilai

1

Sangat

Kurang

2

Kurang

3

Cukup

4

Baik

5

Sangat

Baik

1 Ketepatan Proses AMAI

2 Manajemen waktu

3 Pelayanan LPM

Nama Unit Kerja Auditee

No Kriteria Kepuasan

Nilai

1

Sangat

Kurang

2

Kurang

3

Cukup

4

Baik

5

Sangat

Baik

1 Keterlibatan dalam Audit

2 Manajemen waktu

3 Kemampuan komunikasi

4 Sopan santun

5 Kemampuan menanggapi temuan untuk unit kerja

Kritik dan Saran

Demikian informasi yang dilaporkan ini sesuai dengan yang sebenarnya.

Jember, ...... ...................... ..........

Auditor,

LEMBAR UMPAN BALIK AUDITOR

No. Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 286: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

LEMBAR UMPAN BALIK AUDITEE

Kepada Yth. Kepala LPM

UM Jember

Setelah pelaksanaan AMAI UM Jember Tahun …….. pada hari ......................

tanggal ...................., maka selaku pimpinan unit kerja .................. Saya

menyampaikan hasil evaluasi kepuasan sebagai berikut:

Nama Auditor: ..............................

No Kriteria Kepuasan

Nilai

1

Sangat

kurang

2

kurang

3

cukup

4

baik

5

Sangat

baik

1 Kompetensi (kemampuan mengaudit)

2 Manajemen waktu

3 Kemampuan komunikasi

4 Sopan santun

5 Manfaat temuan bagi unit kerja

Nama Auditor: .....................................

No Kriteria Kepuasan

Nilai

1

Sangat

kurang

2

kurang

3

cukup

4

baik

5

Sangat

baik

1 Kompetensi (kemampuan mengaudit)

2 Manajemen waktu

3 Kemampuan komunikasi

4 Sopan santun

5 Manfaat temuan bagi unit kerja

Kritik dan saran: ..........................................

Demikian informasi yang dilaporkan ini sesuai dengan yang sebenarnya.

Jember, ..............

Pimpinan Unit Kerja,

LEMBAR UMPAN BALIK AUDITEE

No. Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 287: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

Kategori Temuan

:

Tanggal Temuan :

No. Temuan : Auditor :

1.

2.

Uraian temuan:

Akar penyebab:

Rencana tindakan koreksi atas temuan:

Rencana tindakan perbaikan atas akar

penyebab:

Jadwal penyelesaian tindakan koreksi : Penanggung jawab tindakan koreksi :

Dipersiapkan oleh: Tanggal : ……………….

Tanda Tangan Teraudit :

Catatan : (………………….)

KLARIFIKASI DAN RENCANA

TINDAKAN KOREKSI AMAI

No. Dok.

Revisi

Tgl. Efektif

Halaman

Page 288: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. : …………………

Lamp. : -

Hal : Permintaan Tindakan Koreksi

Kepada Yth. ……………………………

di Universitas Muhammadiyah Jember

Berikut disampaikan hasil temuan Auditor Internal dalam Audit Mutu

Akademik Internal (AMAI) Universitas Muhammadiyah Jember (UM

Jember ) …… Tahun ……….

Diharapkan Saudara memberikan tanggapan terhadap temuan.

Sekaligus meminta tanggapan terhadap temuan yang ada di

jurusan/PS di lingkungan fakultas yang Saudara pimpin.

Laporan Tindakan Perbaikan harap dikirim paling lambat hari

………………, Tanggal …… …………… ………, ke LPM UM

Jember.

Demikian, atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

Jember, ……… ………

Rektor,

(............................)

Tembusan:

1. Wakil Rektor I UM Jember

2. Kepala LPM UM Jember

3. Ketua Pelaksana AMAI

SURAT PERMINTAAN

TINDAKAN KOREKSI

No.

Dok.

Revisi

Tgl.

Efektif

Halaman

Page 289: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

INSTRUMEN

Audit Sistem AMAI

Auditor : 1. Auditor Ketua : .........................

2. Auditor Anggota : ...............................................

Lingkup : Audit sistem (desk evaluation) tentang:

1. Organisasi Fakultas/Program atau Jurusan/Program Studi

a. Bagan/struktur Organisasi (termasuk struktur GPM/UPM)

b. Tugas Pokok dan Fungsi

2. Sistem Dokumen

a. Dokumen Visi dan Misi

b. Dokumen Rencana Strategis (Renstra)

c. Dokumen Rencana Operasional (Renop)

d. Dokumen Pedoman Pendidikan

Auditee : …………………………………….

Hari : …………………………………….

Tanggal : …………………………………….

Waktu : …………………………………….

No

.

Butir Audit Ada/Tidak Keterangan

A. Organisasi

1. Pengesahan dan Surat

Tugas Tim

Penjaminan Mutu

2. Struktur Organisasi

dan Bagan Alir

3. Tugas Pokok dan

Fungsi

B. Dokumentasi

1. Visi-Misi dan Tujuan

2. Rencana Strategis

3. Rencana Operasional

4. Pedoman Pendidikan

Page 290: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

C. Sosialisasi Ruang

Lingkup AMAI

Melalui Laman

1. Pimpinan

2. Dosen

3. Mahasiswa

4. Tenaga Kependidikan

5. Eksternal Stakeholder

6. Alumni

D. Audit Internal

1 Telah dilakukan Audit

2 Telah dilaporkan

3 Telah ditindaklanjuti

Auditor Ketua,

.......................

Page 291: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

INSTRUMEN

PENILAIAN AUDIT SISTEM Auditor : 1. Auditor Ketua : .........................

2. Auditor Anggota : .........................

Auditee : …………………………………….

Hari : …………………………………….

Tanggal : …………………………………….

Waktu : …………………………………….

No Kriteria Kriteria

Nilai Nilai

%

Perfor

mansi

Keterangan

A. Organisasi Sistem Penjaminan

Mutu

Internal (SPMI)

A.1 Pengesahan dan Surat

Keputusan Tim Penjaminan

Mutu :

1. Tidakada surat tugas dan

pengesahan 0

2. Hanya ada no Surat Tugas 2

3. Surat Tugas ada namun

tidak ada nomor, tanda

tangan dekan dan stempel

3

4. Surat Tugas ada namun

tidak ada dua point

diantara kriteria no. 3

4

5. Surat Tugas ada namun

tidak ada satu point

diantara kriteria no. 3

5

6. Pengesahan dan Surat

Keputusan Tim

Penjaminan Mutu lengkap

7

A.2 Struktur Organisasi dan

Bagan Alir

1. Struktur Organisasi dan

Bagan Alir tidak ada 0

2. Struktur Organisasi dan Bagan Alir ada namun

belum disahkan dan tidak

lengkap

2

3. Struktur Organisasi dan

Bagan Alir ada namun 4

Page 292: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No Kriteria Kriteria

Nilai Nilai

%

Perfor

mansi

Keterangan

tidak ada pengesahan

4. Struktur Organisasi dan

Bagan Alir ada (sudah

disahkan) namun tidak

lengkap

5

5. Struktur Organisasi dan

Bagan Alir ada dan

lengkap

7

A.3 Tugas Pokok dan Fungsi

1. Tugas Pokok dan Fungsi

tidak ada 0

2. Tugas Pokok dan Fungsi

ada namun belum disahkan

dan tidak lengkap

2

3. Tugas Pokok dan Fungsi

ada namun tidak ada

pengesahan

4

4. Tugas Pokok dan Fungsi

ada (sudah disahkan)

namun tidak lengkap (tidak

sesuai dengan struktur

organisasi)

5

5. Tugas Pokok dan Fungsi

ada dan lengkap (sesuai

dengan struktur organisasi)

7

B. Dokumen Sistem Penjaminan

Mutu

Internal (SPMI)

B.1 Visi Misi dan Tujuan

1. Visi Misi dan Tujuan tidak

ada 0

2. Visi Misi dan Tujuan ada,

namun tidak lengkap baik

secara substansi (tidak

sesuai struktur dan/atau

komponen kurang) maupun

administrasi (tanpa kode

dan/atau tanpa

pengesahan).

6

3. Visi Misi dan Tujuan ada,

namun tidak lengkap

secara substansi (tidak

sesuai struktur dan/atau

komponen kurang)

7

Page 293: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No Kriteria Kriteria

Nilai Nilai

%

Perfor

mansi

Keterangan

4. Visi Misi dan Tujuan ada,

namun tidak lengkap

secara administrasi (tanpa

kode dan/atau tanpa

pengesahan)

8

5. Visi Misi dan Tujuan ada,

lengkap secara substansi

dan administrasi

10

B.2 Rencana Strategis

1. Rencana Strategis tidak ada 0

2. Rencana Strategis ada,

namun tidak lengkap baik

secara substansi (tidak

sesuai struktur) maupun

administrasi (tanpa kode

dan/atau tanpa

pengesahan).

6

3. Rencana Strategis ada,

namun tidak lengkap

secara substansi (tidak

sesuai struktur)

7

4. Rencana Strategis ada,

namun tidak lengkap

secara administrasi (tanpa

kode dan/atau tanpa

pengesahan)

8

5. Rencana Strategis ada,

lengkap secara substansi

dan administrasi

10

B.3 Rencana Operasional (Renop)

1. Renop tidak ada 0

2. Dokumen Renop ada,

namun tidak lengkap baik

secara substansi (tidak

sesuai struktur) maupun

administrasi (tanpa kode

dan/atau tanpa

pengesahan).

6

3. Dokumen Renop ada, namun tidak lengkap

secara substansi (tidak

sesuai struktur)

7

4. Dokumen Renop ada,

namun tidak lengkap 8

Page 294: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No Kriteria Kriteria

Nilai Nilai

%

Perfor

mansi

Keterangan

secara administrasi (tanpa

kode dan/atau tanpa

pengesahan)

5. Dokumen Renop ada,

lengkap secara substansi

dan administrasi

10

B.4 Pedoman Pendidikan

1. Buku Pedoman tidak ada 0

2. Buku Pedoman ada, namun

tidak lengkap baik secara

substansi (tidak sesuai

struktur) maupun

administrasi (tanpa kode

dan/atau tanpa

pengesahan).

6

3. Buku Pedoman ada, namun

tidak lengkap secara

substansi (tidak sesuai

struktur)

7

4. Buku Pedoman ada, namun

tidak lengkap secara

administrasi (tanpa kode

dan/atau tanpa pengesahan)

8

5. Buku Pedoman ada,

lengkap secara substansi

dan administrasi

10

C. Sosialisasi Ruang Lingkup

AMAI melalui Laman 18

1. Pimpinan 3

2. Dosen 3

3. Mahasiswa 3

4. Tenaga Kependidikan 3

5. Eksternal Stakeholder 3

6. Alumni 3

D Audit Internal yang

dikoordinasi oleh MR 21

1. Telah dilakukan Audit

(belum ditandatangani MR)

7

2. Telah dilaporkan(ada tanda

tangan MR)

7

Page 295: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No Kriteria Kriteria

Nilai Nilai

%

Perfor

mansi

Keterangan

3. Telah ditindaklanjuti

(kolom perbaikan sudah

diisi)

7

Nilai Keseluruhan 100

Auditor Ketua, Auditor Anggota,

.................................... ...........................

Page 296: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

INSTRUMEN

Audit Kinerja AMAI FAKULTAS Auditor : 1. Auditor Ketua : ...............................................

2. Auditor Anggota : ...............................................

Lingkup : Desk Evaluation tentang Kinerja (Standar 1 s/d 7)

Auditee : ...................................................

Hari : …………………………………….

Tanggal : …………………………………….

Waktu : …………………………………….

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI

PENCAPAIAN

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 1.1 Kejelasan dan

kerealistikan visi,

misi, tujuan, dan

sasaran, serta strategi

pencapaian sasaran

Fakultas/Sekolah

Tinggi.

1.1.1 Kejelasan dan

kerealistikan visi, misi,

tujuan, dan sasaran

Fakultas/Sekolah

Tinggi.

1.1.2 Strategi pencapaian

sasaran dengan rentang

waktu yang jelas dan

didukung oleh dokumen.

2 1.2 Pemahaman

visi, misi, tujuan, dan

sasaran Fakultas/

Sekolah Tinggi oleh

seluruh pemangku

kepentingan internal

(internal

stakeholders): sivitas

akademika (dosen dan

mahasiswa) dan

tenaga kependidikan.

1.2 Sosialisasi yang

efektif tercermin dari

tingkat pemahaman

pihak terkait.

Page 297: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM

PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

No. Butir Mutu Sub Butir Mutu Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 2.1 Tata Pamong

adalah sistem yang

bisa menjamin

terlaksananya lima

pilar tata pamong

yaitu:

(1) kredibel

(2) transparan

(3) akuntabel

(4) bertanggung

jawab

(5) adil

2.1 Tatapamong

menjamin terwujudnya

visi, terlaksanakannya

misi, tercapainya tujuan,

berhasilnya strategi

yang digunakan secara

kredibel, transparan,

akuntabel, bertanggung

jawab, dan adil.

.

2 2.2 Struktur

organisasi.

Kelengkapan dan

efisiensi dalam

struktur organisasi,

serta dukungan

struktur organisasi

terhadap pengelolaan

program-program

studi di bawahnya.

2.2 Efisiensi dalam

struktur organisasi.

3 2.3 Kepemimpinan

Fakultas/Sekolah

Tinggi memiliki

karakteristik:

kepemimpinan

operasional,

kepemimpinan

organisasi,

kepemimpinan

publik.

2.3 Karakteristik

kepemimpinan yang

efektif.

Page 298: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Mutu Sub Butir Mutu Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

4 2.4 Sistem

Pengelolaan

Sistem pengelolaan

fungsional dan

operasional

Fakultas/Sekolah

Tinggi mencakup:

planning, organizing,

staffing, leading,

controlling, operasi

internal dan eksternal.

2.4 Sistem pengelolaan

fungsional dan

operasional

Fakultas/Sekolah Tinggi

mencakup: planning,

organizing, staffing,

leading, controlling

yang efektif

dilaksanakan.

Hal-hal tsb dapat

diverifikasi dalam

dokumen Renstra dan

Renop.

5

2.5 Unit pelaksana

penjaminan mutu.

2.5.1 Keberadaan dan

efektivitas unit

pelaksana penjaminan

mutu.

2.5.2 Memiliki standar

mutu.

Page 299: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 3.1 Mahasiswa

Sistem rekrutmen dan

seleksi mahasiswa

baru dan efektivitas

implementasinya.

3.1.1 Tersedia sistem

penerimaan mahasiswa

baru dan dilaksanakan

secara konsisten.

Dokumen sistem

penerimaan mahasiswa

baru mencakup:

(1) kebijakan

penerimaan

mahasiswa baru

(2) kriteria penerimaan

mahasiswa baru

(3) prosedur penerimaan

mahasiswa baru

(4) instrumen;

penerimaan

mahasiswa baru

(5) sistem pengambilan

keputusan

3.1.2 Rasio mahasiswa

baru transfer terhadap

mahasiswa baru bukan

transfer.

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

Perhitungan skor untuk

program S1 yang

dikelola Fakultas/

Sekolah Tinggi.

TMBT = total mahasiswa

baru transfer

dalam

Fakultas/Sekolah

Tinggi program

S1 reguler dan S1 non-reguler

TMB = total mahasiswa

baru bukan

transfer dalam

Fakultas/Sekolah

Page 300: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

Tinggi untuk

program S1

reguler dan S1

non-reguler

RM = rasio total

mahasiswa baru

transfer terhadap

total mahasiswa

baru keseluruhan

RM = MBT

MB

T

T

3.1.3 Motivasi

penerimaan mahasiswa

transfer

Alasan menerima

mahasiswa transfer

seharusnya untuk

meningkatkan layanan

pendidikan.

Penerimaan mahasiswa

transfer dilakukan

dengan proses seleksi

yang baik/ketat dalam

upaya tetap menjaga

mutu, tidak hanya

karena pertimbangan

ekonomi semata.

2

3.2 Lulusan: Rata-

rata masa studi

lulusan dan IPK rata-

rata, upaya

pengembangan dan

peningkatan mutu

lulusan.

3.2.1 Rata-rata masa

studi lulusan dan rata-

rata IPK

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

NSPS =

Jumlah skor seluruh program studi S1

Banyaknya  program studi S1

Perhitungan skor untuk

masing-masing

program studi S1 yang

dikelola Fakultas/

Page 301: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

Sekolah Tinggi

a. Rata-rata masa studi

(MS)

1: MS 5.5 tahun 2: 5 ≤ MS < 5.5 tahun

3: 4.5 ≤ MS < 5 tahun

4: MS < 4.5 tahun

b. Rata-rata IPK

2: 2.00 ≤ IPK < 2.75

3: 2.75 ≤ IPK < 3.00

4: ≥ 3.0

Skor program studi =

skor a skor b

2

3.2.2 Upaya

pengembangan dan

peningkatan mutu

lulusan: jenis program

yang dilakukan dan

efektivitas

pelaksanaannya.

STANDAR 4: SUMBER DAYA MANUSIA

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1.

4.1 Dosen tetap:

Kecukupan dan

kualifikasi dosen

tetap, jumlah

penggantian,

perekrutan serta

pengembangan

dosen tetap, serta

upaya

Fakultas/Sekolah

Tinggi dalam

mengembangkan

tenaga dosen tetap.

Catatan:

Jika penyelenggaraan

program studi tidak

memenuhi Standar

Pelayanan Minimum,

4.1.1 Kecukupan dan

kualifikasi dosen tetap

pada Fakultas/Sekolah

Tinggi

Skor butir ini dihitung

dengan cara berikut:

NSDT =

Jumlah skor seluruh program studi S1

Banyaknya  program studi S1

Keterangan:

Perhitungan skor untuk

masing-masing program

studi S1 yang dikelola,

sebagai berikut:

2 : Memenuhi standar

pelayanan minimum.

Page 302: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

maka proses

akreditasi tidak dapat

dilanjutkan

(ditangguhkan)

3 : Dosen tetap sesuai

dalam jumlah dan

kualifikasi, dengan

rasio mahasiswa:

dosen kurang dari 17

atau lebih dari 23

untuk PS eksakta;

kurang dari 26 atau

lebih dari 34 untuk

PS non-eksakta

4 : Dosen tetap sesuai

dalam jumlah dan

kualifikasi, dengan

rasio

mahasiswa:dosen

antara 17 s.d. 23

untuk PS eksakta;

antara 26 s.d. 34

untuk PS non-eksakta

4.1.2.a Upaya

pengembangan dan

peningkatan mutu dosen

tetap

Beban kerja ideal dosen

tetap berkisar antara 11

s.d. 13 sks

4.1.2.b Dosen yang

tugas belajar

Perhitungan skor

sebagai berikut:

Apabila dosen tetap di

Fakultas/Sekolah Tinggi

yang berpendidikan

(terakhir) S2 dan S3 >

90% atau yang

berpendidikan S3 > 40%, maka skor pada

butir ini = 4.

Jika tidak, skor butir ini

dihitung dengan cara

Page 303: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

berikut:

N2 = Jumlah dosen tetap

Fakultas/Sekolah

Tinggi yang

mengikuti tugas

belajar jenjang

S2/Sp-1

N3 = Jumlah dosen tetap

Fakultas/Sekolah

Tinggi yang

mengikuti tugas

belajar jenjang

S3/Sp-2

N = Banyaknya

program studi

SD =

2 30.75 N N

N

1.25

4.1.3 Upaya fakultas

dalam mengembangkan

tenaga dosen tetap

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

Jika dosen tetap

berpendidikan

(terakhir) S2 dan S3 >

90% atau jika dosen

tetap yang

berpendidikan S3 >

40%, maka skor pada

butir ini sama dengan 4.

Jika tidak, maka

penentuan skor gunakan

kolom di sebelah kanan.

4.2 Kecukupan dan

kualifikasi tenaga

kependidikan

Page 304: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 5 : KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA

AKADEMIK

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 5.1 Peran

Fakultas/Sekolah

Tinggi dalam

penyusunan,

implementasi, dan

pengembangan

kurikulum untuk

program studi yang

dikelola.

5.1 Bentuk dukungan

Fakultas/Sekolah Tinggi

dalam penyusunan,

implementasi, dan

pengembangan

kurikulum antara lain

dalam bentuk

penyediaan fasilitas,

pengorganisasian

kegiatan, serta bantuan

pendanaan.

2

5.2 Peran

Fakultas/Sekolah

Tinggi dalam

memonitor dan

mengevaluasi proses

pembelajaran

5.2 Fakultas/Sekolah

Tinggi melakukan

monitoring dan evaluasi

secara bersistem dan

hasilnya digunakan

untuk perbaikan proses

pembelajaran.

3. 5.3 Peran

Fakultas/Sekolah

Tinggi dalam

penciptaan suasana

akademik yang

kondusif.

5.3 Bentuk dukungan

dapat berupa:

(1) kebijakan tentang

suasana akademik

jelas,

(2) menyediakan sarana

dan prasarana

(3) dukungan dana yang

cukup

(4) kegiatan akademik di

dalam dan di luar

kelas yang

mendorong interaksi

akademik antara

dosen dan mahasiswa

untuk pengembangan

perilaku

kecendekiawanan.

Setiap subbutir dinilai dengan gradasi:

4: sangat baik

3: baik

2: cukup

1: kurang

Page 305: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

NBDF = Jumlah nilai

subbutir dibagi 4.

Page 306: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 6 : PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA

SISTEM INFORMASI

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 6.1 Sumber dana:

Sumber dan

kecukupan dana,

upaya institusi dalam

menyikapi kondisi

pendanaan saat ini

dan upaya-upaya

penanggulangannya

jika terdapat

kekurangan.

6.1.1.a Penggunaan

dana untuk operasional

(pendidikan, penelitian,

pengabdian pada

masyarakat)

NDOP = Jumlah dana

operasional per

mahasiswa per

tahun.

6.1.1.b Dana penelitian

dalam tiga tahun

terakhir.

NDPD = Rata-rata dana

penelitian per

dosen tetap per

tahun.

6.1.1.c Dana yang

diperoleh dalam rangka

pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat

dalam tiga tahun

terakhir.

NDPKM = Rata-rata dana

pelayanan/

pengabdian

kepada

masyarakat per

dosen tetap per

tahun.

6.1.2.a Kecukupan

dana yang diperoleh

Fakultas/Sekolah

Tinggi.

6.1.2.b Upaya

pengembangan dana.

2

6.2 Sarana: nilai

investasi yang telah

dilakukan dalam tiga

tahun terakhir serta

rencana investasi

dalam lima tahun ke

6.2.1 Investasi untuk

pengadaan sarana dalam

tiga tahun terakhir

dibandingkan dengan

kebutuhan saat ini

Page 307: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

depan. 6.2.2 Rencana investasi

untuk pengadaan sarana

dalam lima tahun ke

depan

3. 6.3 Prasarana: mutu

dan kecukupan akses

serta rencana

pengembangannya

6.3.1 Mutu dan

kecukupan akses

prasarana yang dikelola

Fakultas/Sekolah Tinggi

untuk keperluan PS.

6.3.2 Rencana

pengembangan

prasarana oleh

Fakultas/Sekolah tinggi

untuk program studi

4. 6.4 Sistem informasi:

jenis sistem informasi

yang digunakan

dalam proses

pembelajaran dan

administrasi

(akademik, keuangan,

kepegawaian),

aksesibilitas data

dalam sistem

informasi, media/cara

penyebaran

informasi/kebijakan

untuk sivitas

akademika, serta

rencana strategis

pengembangan sistem

informasi jangka

panjang.

6.4.1.a Sistem

informasi dan fasilitas

yang digunakan

Fakultas/Sekolah Tinggi

dalam proses

pembelajaran

(hardware, software, e-

learning, perpustakaan,

dll.)

6.4.1.b Sistem

informasi dan fasilitas

yang digunakan

Fakultas dalam

administrasi (akademik,

keuangan, personil, dll.).

6.4.2 Aksesibilitas data

dalam sistem informasi.

Nilai butir ini

didasarkan pada hasil

penilaian 12 jenis data

(lihat kolom 1 pada

tabel butir 6.4.2) dengan

cara berikut:

NSIF =

Jumlah keseluruhan skor dari 12 jenis data

12

Page 308: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

Sedang Untuk setiap

jenis data, penilaian

didasarkan atas aturan

berikut:

1: Data ditangani secara

manual

2: Data ditangani

dengan komputer

tanpa jaringan

3: Data ditangani

dengan komputer,

serta dapat diakses

melalui jaringan lokal

(Local Area Network,

LAN)

4: Data ditangani

dengan komputer,

serta dapat diakses

melalui jaringan luas

(Wide Area Network,

WAN)

6.4.3 Media/cara

penyebaran

informasi/kebijakan

untuk sivitas akademika

di fakultas/sekolah

tinggi dapat dilakukan

melalui enam jenis

media:

1. Surat

2. Faksimili

3. Mailing list, e-mail

4. SMS

5. Buletin

6. Lainnya

6.4.4 Rencana strategis pengembangan sistem

informasi jangka

panjang:

mempertimbangkan

perkembangan

Page 309: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

teknologi informasi, dan

komitmen

Fakultas/Sekolah Tinggi

dalam hal pendanaan.

Page 310: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 7 : PENELITIAN, PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

DAN KERJASAMA

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1. 7.1 Kegiatan

penelitian: banyaknya

kegiatan, total dana

penelitian, dan upaya

pengembangan

kegiatan penelitian

7.1.1.a Banyaknya

kegiatan penelitian

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

RP = rata-rata jumlah

penelitian per

dosen per tiga

tahun

= (na + nb +

nc)/Banyaknya

dosen tetap

na = Banyaknya judul

penelitian pada TS-

2

nb = Banyaknya judul

penelitian pada TS-

1

nc = Banyaknya judul

penelitian pada TS

7.1.1.b Besar dana

penelitian (dalam juta

rupiah)

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

Rata-rata besar dana

penelitian per dosen per

tahun (= RDP)

RDP = (nd + ne + nf)/(3 x

Banyaknya dosen

tetap)

nd = Besar dana

penelitian pada TS-

2

Page 311: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

ne = Besar dana

penelitian pada TS-

1

nf = Besar dana

penelitian pada TS

7.1.2 Upaya

pengembangan

kegiatan penelitian

oleh pihak

Fakultas/ Sekolah

Tinggi

2

7.2 Kegiatan

pelayanan/pengabdia

n kepada masyarakat

(PkM): banyaknya

kegiatan, total dana

PkM, dan upaya

pengembangan

kegiatan

pelayanan/pengabdia

n kepada masyarakat

7.2.1.a Banyak

kegiatan PkM

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

RPKM = rata-rata

banyaknya

kegiatan PkM

per dosen per tiga

tahun

= (na + nb +

nc)/Banyaknya

dosen tetap

na = Banyaknya

kegiatan PkM pada

TS-2

nb = Banyaknya

kegiatan PkM pada

TS-1

nc = Banyaknya

kegiatan PkM pada

TS

7.2.1.b Besar dana

PkM

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

Page 312: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

berikut:

Rata-rata besar dana

PkM per dosen per

tahun (=RDPKM)

RDPKM = (nd + ne +

nf)/(3 x Banyaknya

dosen tetap)

nd = Besar dana PkM

pada TS-2

ne = Besar dana PkM

pada TS-1

nf = Besar dana PkM

pada TS

7.2.2 Upaya

pengembangan

Page 313: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

INSTRUMEN

Audit Kinerja AMAI PRODI Auditor : 1. Auditor Ketua : ...............................................

2. Auditor Anggota : ...............................................

Lingkup : Desk Evaluation tentang Kinerja (Standar 1 s/d 7)

Auditee : ...................................................

Hari : …………………………………….

Tanggal : …………………………………….

Waktu : …………………………………….

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI

PENCAPAIAN

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 1.1 Kejelasan dan

kerealistikan visi,

misi, tujuan, dan

sasaran, serta strategi

pencapaian sasaran

Program Studi

1.1.a Kejelasan dan

kerealistikan visi, misi,

tujuan, dan sasaran

Program Studi

1.1.b Strategi

pencapaian sasaran

dengan rentang waktu

yang jelas dan didukung

oleh dokumen.

2 1.2 Pemahaman

visi, misi, tujuan, dan

sasaran Program

Studi oleh seluruh

pemangku

kepentingan internal

(internal

stakeholders): sivitas

akademika (dosen dan

mahasiswa) dan

tenaga kependidikan.

1.2 Sosialisasi yang

efektif tercermin dari

tingkat pemahaman

pihak terkait.

Page 314: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM

PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1 2.2 Tata Pamong

adalah sistem yang

bisa menjamin

terlaksananya lima

pilar tata pamong

yaitu:

(6) kredibel

(7) transparan

(8) akuntabel

(9) bertanggung

jawab

(10) adil

2.1 Tatapamong

menjamin terwujudnya

visi, terlaksanakannya

misi, tercapainya tujuan,

berhasilnya strategi

yang digunakan secara

kredibel, transparan,

akuntabel, bertanggung

jawab, dan adil.

.

2 2.2 Kepemimpinan

Program Studi

memiliki

karakteristik:

kepemimpinan

operasional,

kepemimpinan

organisasi,

kepemimpinan

publik.

2.2 Karakteristik

kepemimpinan yang

efektif.

3 2.3 Sistem

pengelolaan

Sistem pengelolaan

fungsional dan

operasional program

studi mencakup:

planning, organizing,

staffing, leading,

controlling, operasi

internal dan eksternal.

2.3 Sistem pengelolaan

fungsional dan

operasional program

studi mencakup:

planning, organizing,

staffing, leading,

controlling yang efektif

dilaksanakan.

4 2.4 Penjaminan

mutu.

2.4 Pelaksanaan

penjaminan mutu di

program studi

Pelaksanaannya antara

lain dengan adanya:

kelompok dosen bidang

ilmu yang menilai mutu

soal ujian, silabus, dan

tugas akhir, serta

penguji luar (external

Page 315: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

examiner)

5 2.5 Umpan balik 2.5 Penjaringan umpan

balik dan tindak

lanjutnya.

Sumber umpan balik

antara lain dari: (1)

dosen, (2) mahasiswa,

(3) alumni, (4)

pengguna lulusan.

Umpan balik digunakan

untuk perbaikan

kurikulum, pelaksanaan

proses pembelajaran,

dan peningkatan

kegiatan program studi.

6 2.6 Upaya untuk

menjamin

keberlanjutan

(sustainability)

program studi

2.6 Upaya untuk

menjamin

keberlanjutan

(sustainability)

program studi

2.6 Upaya untuk

menjamin

keberlanjutan

(sustainability)

program studi

2.6 Upaya-upaya yang

telah dilakukan

penyelenggara program

studi untuk menjamin

keberlanjutan

(sustainability) program

studi ini antara lain

mencakup:

a. Upaya untuk

peningkatan animo

calon mahasiswa

b. Upaya peningkatan

mutu manajemen

c. Upaya untuk

peningkatan mutu

lulusan

c. Upaya untuk

pelaksanaan dan hasil

kerjasama kemitraan

d. Upaya dan prestasi

dalam memperoleh

dana hibah

kompetitif.

Page 316: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1.

3.1.1 Efektivitas

implementasi sistem

rekrutmen dan seleksi

calon mahasiswa

untuk menghasilkan

calon mahasiswa

yang bermutu yang

diukur dari jumlah

peminat, proporsi

pendaftar terhadap

daya tampung dan

proporsi yang

diterima dan yang

registrasi.

3.1.1.a Rasio calon

mahasiswa yang ikut

seleksi dengan daya

tampung.

3.1.1.b Rasio

mahasiswa baru reguler

yang melakukan

registrasi dengan calon

mahasiswa baru reguler

yang lulus seleksi.

3.1.1.c Rasio

mahasiswa baru transfer

terhadap mahasiswa

baru regular, atau

terhadap mahasiswa

baru bukan transfer.

3.1.1.d Rata-rata Indeks

Prestasi Kumulatif

(IPK) selama lima tahun

terakhir.

2. 3.1.2 Penerimaan

mahasiswa non-

reguler.

3.1.2 Penerimaan

mahasiswa non-reguler

3. 3.1.3 Profil

mahasiswa: prestasi

dan reputasi

akademik, bakat dan

minat.

3.1.3 Penghargaan atas

prestasi mahasiswa di

bidang nalar, bakat dan

minat

4. 3.1.4 Profil lulusan:

ketepatan waktu

penyelesaian studi,

proporsi mahasiswa

yang menyelesaikan

studi dalam batas

masa studi.

3.1.4.a Persentase

kelulusan tepat waktu

(KTW).

3.1.4.b Persentase

mahasiswa yang DO

atau mengundurkan diri

(MDO).

Page 317: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

5. 3.2 Layanan dan

kegiatan

kemahasiswaan:

ragam, jenis, wadah,

mutu, harga,

intensitas.

3.2.1 Mahasiswa

memiliki akses untuk

mendapatkan pelayanan

mahasiswa yang dapat

dimanfaatkan untuk

membina dan

mengembangkan

penalaran, minat, bakat,

seni, dan kesejahteraan.

3.2.2Kualitas layanan

kepada mahasiswa (SL)

6. 3.3 Pelacakan dan

perekaman data

lulusan:

kekomprehensifan,

pemutakhiran, profil

masa tunggu kerja

pertama, kesesuaian

bidang kerja dengan

bidang studi, dan

posisi kerja pertama.

3.3.1.a Upaya

pelacakan dan

perekaman data lulusan.

3.3.1.b Penggunaan

hasil pelacakan untuk

perbaikan

3.3.1.c Pendapat

pengguna (employer)

lulusan terhadap

kualitas alumni (ada 7

jenis kompetensi).

3.3.2 Profil masa

tunggu lulusan

memperoleh pekerjaan

yang pertama (RMT).

3.3.3 Profil kesesuaian

bidang kerja dengan

bidang studi (keahlian)

lulusan (PBS)

7. 3.4 Partisipasi alumni

dalam mendukung

pengembangan

akademik dan non-

akademik

Jurusan/Program

Studi.

3.4.1 Partisipasi alumni

dalam mendukung

pengembangan

akademik

Jurusan/Program Studi

3.4.2 Partisipasi lulusan

dan alumni dalam

mendukung

pengembangan non-

akademik

Jurusan/Program Studi

Page 318: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 4 :SUMBER DAYA MANUSIA

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1.

4.1 Efektifitas sistem

seleksi, perekrutan,

penempatan,

pengembangan,

retensi, dan

pemberhentian dosen

dan tenaga

kependidikan untuk

menjamin mutu

penyelenggaraan

program akademik.

4.1 Pedoman tertulis

tentang sistem seleksi,

perekrutan, penempatan,

pengembangan, retensi,

dan pemberhentian

dosen dan tenaga

kependidikan.

2.

4.2 Sistem

monitoring dan

evaluasi, serta rekam

jejak kinerja dosen

dan tenaga

kependidikan

4.2.1 Pedoman tertulis

tentang sistem

monitoring dan

evaluasi, serta rekam

jejak kinerja dosen dan

tenaga kependidikan

4.2.2 Pelaksanaan

monitoring dan evaluasi

kinerja dosen di bidang

pendidikan, penelitian,

pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat.

3.

4.3 Kualifikasi

akademik,

kompetensi

(pedagogik,

kepribadian, sosial,

dan profesional), dan

jumlah (rasio dosen

mahasiswa, jabatan

akademik) dosen

tetap dan tidak tetap

(dosen matakuliah,

dosen tamu, dosen

luar biasa dan/atau

pakar, sesuai dengan

kebutuhan) untuk

menjamin mutu

program akademik.

Pelaksanaan tugas

dosen tetap selama

4.3.1.a Dosen tetap

berpendidikan (terakhir)

S2 dan S3 yang bidang

keahliannya sesuai

dengan kompetensi PS

(KD1)

4.3.1.b Dosen tetap

yang berpendidikan S3

yang bidang

keahliannya sesuai

dengan kompetensi PS

(KD2)

4.3.1.c Dosen tetap

yang memiliki jabatan

lektor kepala dan guru

besar yang bidang

keahliannya sesuai

Page 319: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

tiga tahun terakhir

Catatan:

Butir ini memerlukan

syarat minimum (6

orang).

• Bila pada saat

asesmen kecukupan

syarat minimum

tersebut tidak

terpenuhi maka hal

ini perlu divalidasi

terlebih dahulu pada

saat visitasi.

• Bila ternyata hasil

validasi pada saat

asesmen lapang PS

tidak memenuhi

syarat minimum ini,

maka asesor

melaporkan secara

khusus ke BAN-PT

mengenai hal ini.

dengan kompetensi PS

(KD3)

4.3.1.d Dosen yang

memiliki Sertifikat

Pendidik Profesional

(KD4)

4.3.2 Rasio mahasiswa

terhadap dosen tetap

yang bidang

keahliannya sesuai

dengan bidang PS (RMD)

4.3.3 Rata-rata beban

dosen per semester, atau

rata-rata FTE (Fulltime

Teaching Equivalent)

RFTE = rata-rata FTE

4.3.4 & 4.3.5

Kesesuaian keahlian

(pendidikan terakhir)

dosen dengan mata

kuliah yang

diajarkannya

4.3.4 & 4.3.5 Tingkat

kehadiran dosen tetap

dalam mengajar

(PKDT)

4. 4.4 Jumlah,

kualifikasi, dan

pelaksanaan tugas

Dosen Tidak Tetap.

4.4.1 Persentase jumlah

dosen tidak tetap,

terhadap jumlah seluruh

dosen (PDTT).

4.4.2.a Kesesuaian

keahlian dosen tidak

tetap dengan mata

kuliah yang diampu.

4.4.2.b Pelaksanaan

tugas/ tingkat kehadiran

dosen tidak tetap dalam

mengajar (PKDTT )

5. 4.5 Upaya

Peningkatan Sumber

Daya Manusia (SDM)

dalam tiga tahun

terakhir.

4.5.1 Kegiatan tenaga

ahli/pakar (sebagai

pembicara dalam

seminar/pelatihan,

pembicara tamu, dsb,

dari luar PT sendiri

(tidak termasuk dosen

Page 320: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

tidak tetap). (JTAP )

4.5.2 Peningkatan

kemampuan dosen tetap

melalui program tugas

belajar dalam bidang

yang sesuai dengan

bidang PS.

4.5.3 Kegiatan dosen

tetap yang bidang

keahliannya sesuai

dengan PS dalam

seminar ilmiah/

lokakarya/ penataran/

workshop/ pagelaran/

pameran/peragaan yang

tidak hanya melibatkan

dosen PT sendiri.

4.5.4 Prestasi dalam

mendapatkan

penghargaan hibah,

pendanaan program dan

kegiatan akademik dari

tingkat nasional dan

internasional; besaran

dan proporsi dana

penelitian dari sumber

institusi sendiri dan luar

institusi.

Catatan: selama tiga

tahun terakhir

4.5.5 Reputasi dan

keluasan jejaring dosen

dalam bidang akademik

dan profesi

6. 4.6 Jumlah, rasio,

kualifikasi akademik

dan kompetensi

tenaga kependidikan

(pustakawan, laboran,

analis, teknisi,

operator, programer,

staf administrasi, dan/atau staf

pendukung lainnya)

untuk menjamin mutu

penyelenggaraan

4.6.1.a Pustakawan dan

kualifikasinya

4.6.1.b Laboran,

teknisi, operator,

programer

4.6.1.c Tenaga

administrasi

4.6.2 Upaya yang telah

dilakukan PS dalam

meningkatkan

kualifikasi dan

kompetensi tenaga

Page 321: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

Jurusan/Program

Studi.

kependidikan.

Page 322: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA

AKADEMIK

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1.

5.1 Kurikulum harus

memuat standar

kompetensi lulusan

yang terstruktur

dalam kompetensi

utama, pendukung

dan lainnya yang

mendukung

tercapainya tujuan,

terlaksananya misi,

dan terwujudnya visi

program studi.

5.1.1 Kompetensi

lulusan

5.1.1.a Kelengkapan

dan perumusan

kompetensi

5.1.1.b Orientasi dan

kesesuaian dengan visi

dan misi

2 5.1 Kurikulum

memuat matakuliah

yang mendukung

pencapaian

kompetensi lulusan

dan memberikan

keleluasaan pada

mahasiswa untuk

memperluas wawasan

dan memperdalam

keahlian sesuai

dengan minatnya,

serta dilengkapi

dengan deskripsi

matakuliah, silabus

dan rencana

pembelajaran.

5.1.2 Struktur

Kurikulum

5.1.2.a Kesesuaian

matakuliah dan

urutannya dengan

standar kompetensi

Catatan:

Untuk menilai

kesesuaian mata kuliah

dan urutannya, bila

perlu asesor

memperhatikan

silabus/materi mata

kuliah

5.1.2.b Persentase mata

kuliah yang dalam

penentuan nilai akhirnya

memberikan bobot pada

tugas-tugas

(prektikum/praktek, PR

atau makalah) ≥ 20%

PTGS

Cara penghitungan:

Jumlah mata kuliah

yang diberi tanda √ pada

kolom (7) dibagi dengan

Page 323: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

jumlah total mata kuliah

wajib dan pilihan.

5.1.2.c Mata kuliah

dilengkapi dengan

deskripsi mata kuliah,

silabus dan SAP

PDMK = Persentase mata

kuliah yang memiliki

deskripsi, silabus dan

SAP.

5.1.3 Fleksibilitas mata

kuliah pilihan

BMKP = Bobot mata

kuliah pilihan dalam sks

RMKP = Rasio sks mata

kuliah pilihan yang

disediakan/dilaksanakan

terhadap sks mata

kuliah pilihan yang

harus diambil

Catatan:

• Bagi PS yang

memiliki jalur

pilihan/peminatan/konse

ntrasi, matakuliah yang

khas jalur

pilihan/peminatan/

konsentrasi dianggap

sebagai mata kuliah

pilihan.

5.1.4 Substansi

praktikum dan

pelaksanaan praktikum.

Catatan:

Peer group diharapkan

menentukan modul-

modul praktikum yang

harus dilakukan, syarat

minimal maupun yang lebih baik.

3. 5.2 Kurikulum dan

5.2.a Pelaksanaan

peninjauan kurikulum

Page 324: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

seluruh

kelengkapannya harus

ditinjau ulang dalam

kurun waktu tertentu

oleh program studi

bersama fihak-fihak

terkait (relevansi

sosial dan relevansi

epistemologis) untuk

menyesuaikannya

dengan

perkembangan Ipteks

dan kebutuhan

pemangku

kepentingan

(stakeholders)

selama 5 tahun terakhir

5.2.b Penyesuaian

kurikulum dengan

perkembangan Ipteks

dan kebutuhan

4.

5.3. Pelaksanaan

proses pembelajaran

5.3.1.a Pelaksanaan

pembelajaran memiliki

mekanisme untuk

memonitor, mengkaji,

dan memperbaiki setiap

semester tentang:

(a) kehadiran

mahasiswa

(b) kehadiran dosen

(c) materi kuliah

Penilaian butir ini

dihitung dengan cara

berikut:

NA =

Sedangkan

penghitungan skor

untuk setiap butir

sebagai berikut:

1: Tidak ada monitoring

2: Ada monitoring tetapi

tidak ada evaluasi

3: Ada monitoring,

evaluasi tidak kontinu

4: Ada monitoring dan

evaluasi secara kontinu

5.3.1.b Mekanisme

penyusunan materi

perkuliahan

Page 325: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

5.3.2 Mutu soal ujian

5.

5.4 Sistem

pembimbingan

akademik: banyaknya

mahasiswa per dosen

PA, pelaksanaan

kegiatan, rata-rata

pertemuan per

semester, efektivitas

kegiatan perwalian

5.4.1.a Rata-rata

banyaknya mahasiswa

per dosen Pembimbing

Akademik (PA) per

semester (=RMPA)

5.4.1.b Pelaksanaan

kegiatan pembimbingan

akademik

5.4.1.c Jumlah rata-rata

pertemuan

pembimbingan per

mahasiswa per semester

(= PP)

5.4.2 Efektivitas

kegiatan perwalian

6. 5.5 Sistem

pembimbingan tugas

akhir (skripsi):

ketersediaan panduan,

rata-rata mahasiswa

per dosen

pembimbing tugas

akhir, rata-rata jumlah

pertemuan/

pembimbingan,

kualifikasi akademik

dosen pembimbing

tugas akhir, dan

waktu penyelesaian

penulisan.

5.5.1.a Ketersediaan

panduan, sosialisasi,

dan penggunaan

5.5.1.b Rata-rata

mahasiswa per dosen

pembimbing tugas akhir

(=RMTA)

5.5.1.c Rata-rata

jumlah

pertemuan/pembimbing

an selama penyelesaian

TA (=RBTA)

5.5.1.d Kualifikasi

akademik dosen

pembimbing tugas akhir

5.5.2 Rata-rata waktu

penyelesaian penulisan

tugas akhir (=RPTA)

7.

5.7 Upaya

peningkatan suasana

akademik: Kebijakan

tentang suasana

akademik,

Ketersediaan dan

jenis prasarana, sarana dan dana,

5.7.1 Kebijakan tertulis

tentang suasana

akademik (otonomi

keilmuan, kebebasan

akademik, kebebasan

mimbar akademik,

kemitraan dosen-mahasiswa).

Page 326: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

Program dan kegiatan

akademik untuk

menciptakan suasana

akademik, Interaksi

akademik antara

dosen-mahasiswa,

serta pengembangan

perilaku

kecendekiawanan

5.7.2 Ketersediaan dan

kelengkapan jenis

prasarana, sarana serta

dana yang

memungkinkan

terciptanya interaksi

akademik antara sivitas

akademika.

5.7.3 Interaksi akademik

berupa program dan

kegiatan akademik,

selain perkuliahan dan

tugas-tugas khusus,

untuk menciptakan

suasana akademik

(seminar, simposium,

lokakarya, bedah buku

dll).

5.7.4 Interaksi akademik

antara dosen-mahasiswa

5.7.5 Pengembangan

perilaku

kecendekiawanan

Bentuk kegiatan antara

lain dapat berupa:

1. Kegiatan

penanggulangan

kemiskinan.

2. Pelestarian

lingkungan.

3. Peningkatan

kesejahteraan

masyarakat.

4. Kegiatan

penanggulangan

masalah ekonomi,

politik, sosial,

budaya, dan

lingkungan lainnya.

Page 327: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 6. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA

SISTEM INFORMASI

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1. 6.1 Sumber dana:

Sumber dan

kecukupan dana,

upaya institusi dalam

menyikapi kondisi

pendanaan saat ini

dan upaya-upaya

penanggulangannya

jika terdapat

kekurangan.

6.1.1.a Penggunaan

dana untuk operasional

(pendidikan, penelitian,

pengabdian pada

masyarakat)

NDOP = Jumlah dana

operasional per

mahasiswa per

tahun.

6.1.1.b Dana penelitian

dalam tiga tahun

terakhir.

NDPD = Rata-rata dana

penelitian per

dosen tetap per

tahun.

6.1.1.c Dana yang

diperoleh dalam rangka

pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat

dalam tiga tahun

terakhir.

NDPKM = Rata-rata dana

pelayanan/

pengabdian

kepada

masyarakat per

dosen tetap per

tahun.

6.1.2.a Kecukupan

dana yang diperoleh

Fakultas/Sekolah

Tinggi.

6.1.2.b Upaya

pengembangan dana.

2 6.2 Sarana: nilai

investasi yang telah

dilakukan dalam tiga

tahun terakhir serta

rencana investasi

dalam lima tahun ke

6.2.1 Investasi untuk

pengadaan sarana dalam

tiga tahun terakhir

dibandingkan dengan

kebutuhan saat ini

Page 328: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

depan. 6.2.2 Rencana investasi

untuk pengadaan sarana

dalam lima tahun ke

depan

3. 6.3 Prasarana: mutu

dan kecukupan akses

serta rencana

pengembangannya

6.3.1 Mutu dan

kecukupan akses

prasarana yang dikelola

Fakultas/Sekolah Tinggi

untuk keperluan PS.

6.3.2 Rencana

pengembangan

prasarana oleh

Fakultas/Sekolah tinggi

untuk program studi

4. 6.4 Sistem informasi:

jenis sistem informasi

yang digunakan

dalam proses

pembelajaran dan

administrasi

(akademik, keuangan,

kepegawaian),

aksesibilitas data

dalam sistem

informasi, media/cara

penyebaran

informasi/kebijakan

untuk sivitas

akademika, serta

rencana strategis

pengembangan sistem

informasi jangka

panjang.

6.4.1.a Sistem

informasi dan fasilitas

yang digunakan

Fakultas/Sekolah Tinggi

dalam proses

pembelajaran

(hardware, software, e-

learning, perpustakaan,

dll.)

6.4.1.b Sistem

informasi dan fasilitas

yang digunakan

Fakultas dalam

administrasi (akademik,

keuangan, personil, dll.).

6.4.2 Aksesibilitas data

dalam sistem informasi.

Nilai butir ini

didasarkan pada hasil

penilaian 12 jenis data

(lihat kolom 1 pada

tabel butir 6.4.2) dengan

cara berikut:

NSIF =

Jumlah keseluruhan skor dari 12 jenis data

12

Page 329: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

Sedang Untuk setiap

jenis data, penilaian

didasarkan atas aturan

berikut:

1: Data ditangani secara

manual

2: Data ditangani

dengan komputer

tanpa jaringan

3: Data ditangani

dengan komputer,

serta dapat diakses

melalui jaringan lokal

(Local Area Network,

LAN)

4: Data ditangani

dengan komputer,

serta dapat diakses

melalui jaringan luas

(Wide Area Network,

WAN)

6.4.3 Media/cara

penyebaran

informasi/kebijakan

untuk sivitas akademika

di fakultas/sekolah

tinggi dapat dilakukan

melalui enam jenis

media:

7. Surat

8. Faksimili

9. Mailing list, e-mail

10. SMS

11. Buletin

12. Lainnya

Page 330: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

STANDAR 7. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA

SISTEM INFORMASI

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

1.

7.1 Produktivitas dan

mutu hasil penelitian

dosen dalam kegiatan

penelitian,

pelayanan/pengabdia

n kepada masyarakat,

dan kerjasama, dan

keterlibatan

mahasiswa dalam

kegiatan tersebut.

7.1.1 Jumlah penelitian

yang sesuai dengan

bidang keilmuan PS,

yang dilakukan oleh

dosen tetap yang bidang

keahliannya sama

dengan PS, selama 3

tahun.

Penilaian dilakukan

dengan penghitungan

berikut:

NK = Nilai kasar

=a b c4×n 2×n n

f

Keterangan:

na = Jumlah penelitian

dengan biaya luar

negeri yang sesuai

bidang ilmu

nb = Jumlah penelitian

dengan biaya luar

yang sesuai bidang

ilmu

nc = Jumlah penelitian

dengan biaya dari

PT/sendiri yang

sesuai bidang ilmu

f = Jumlah dosen tetap

yang bidang

keahliannya sesuai

dengan PS

Page 331: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

7.1.2 Keterlibatan

mahasiswa yang

melakukan tugas

akhir dalam

penelitian dosen

Cara penilaian

dilakukan dengan

menghitung sebagai

berikut:

PD = Persentase

mahasiswa yang

melakukan tugas

akhir dalam

penelitian dosen

7.1.3 Jumlah artikel

ilmiah yang dihasilkan

oleh dosen tetap yang

bidang keahliannya

sama dengan PS, selama

3 tahun

Penilaian dilakukan

dengan penghitungan

berikut:

NK = Nilai kasar =

a b c4×n 2×n n

f

Keterangan:

f = Jumlah dosen tetap

yang bidang

keahliannya sesuai

dengan PS

na, nb, nc dapat dilihat

pada Tabel 7.1.3.

Catatan:

Untuk borang yang

masih menggunakan

tanda dalam mengisi sel-sel pada kolom 6, 7,

dan 8 agar diganti

dengan banyaknya

dosen pada kolom 3.

Page 332: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

7.1.4 Karya-karya

PS/institusi yang telah

memperoleh

perlindungan Hak atas

Kekayaan Intelektual

(HaKI) dalam tiga tahun

terakhir

2. 7.2 Kegiatan

pelayanan/pengabdia

n kepada masyarakat

dosen dan mahasiswa

program studi yang

bermanfaat bagi

pemangku

kepentingan

(kerjasama, karya,

penelitian, dan

pemanfaatan

jasa/produk

kepakaran).

7.2.1 Jumlah kegiatan

pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat

(PkM) yang dilakukan

oleh dosen tetap yang

bidang keahliannya

sama dengan PS selama

tiga tahun.

Penilaian dilakukan

dengan penghitungan

berikut:

NK = Nilai kasar =

a b c4×n 2×n n

f

Keterangan:

na = Jumlah kegiatan

PkM dengan biaya

luar negeri yang

sesuai bidang ilmu

nb = Jumlah kegiatan

PkM dengan biaya

luar yang sesuai

bidang ilmu

nc = Jumlah kegiatan

PkM dengan biaya

dari PT/sendiri

yang sesuai bidang

ilmu

f = Jumlah dosen tetap

yang bidang

keahliannya sesuai

dengan PS

Page 333: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

7.2.2 Keterlibatan

mahasiswa dalam

kegiatan

pelayanan/pengab

dian kepada

masyarakat

3. 7.3 Jumlah dan mutu

kerjasama yang

efektif yang

mendukung

pelaksanaan misi

program studi dan

institusi dan dampak

kerjasama untuk

penyelenggaraan dan

pengembangan

program studi

7.3.1 Kegiatan

kerjasama dengan

instansi di dalam negeri

dalam tiga tahun

terakhir

Catatan;

Tingkat kecukupan

bergantung pada jumlah

dosen tetap PS.

7.3.2 Kegiatan

kerjasama dengan

instansi di luar negeri

dalam tiga tahun

terakhir.

Catatan;

Tingkat kecukupan

bergantung pada jumlah

dosen tetap PS

4. 7.3 Jumlah dan mutu

kerjasama yang

efektif yang

mendukung

pelaksanaan misi

Fakultas/Sekolah

Tinggi dan dampak

kerjasama untuk

penyelenggaraan dan

pengembangan

program studi

7.3.1 Kegiatan

kerjasama dengan

instansi di dalam negeri

dalam tiga tahun

terakhir

Catatan;

Tingkat kecukupan

bergantung pada jumlah

dosen tetap

Fakultas/Sekolah Tinggi

7.3.2 Kegiatan

kerjasama dengan

instansi di luar negeri

dalam tiga tahun

Page 334: STANDAR MUTU - unmuhjember.ac.idunmuhjember.ac.id/file/Anugrah Kampus Unggul... · a. Keputusan Muktamar Muhammadiyah ke-46 tahun 2010 tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Lembaga Penjaminan Mutu –UM Jember 2014

No. Butir Audit Sub Butir Informasi dari

Laporan Kinerja Nilai

terakhir.

Catatan;

Tingkat kecukupan

bergantung pada jumlah

dosen tetap

Fakultas/Sekolah Tinggi

Auditor Ketua,

........................