STEROID-1

Embed Size (px)

DESCRIPTION

PHARMACY

Citation preview

  • STEROID

  • PENDAHULUANMerupakan metabolit sekunder hewan / tumbuhanAsal usul biogentik mengikuti pola reaksi pokok sama, menghasilkan kerangka dasar sama SIKLOPENTANO PERHIDROFENANTREN

  • PENGELOMPOKAN DIDASARKAN ATAS EFEK FISIOLOGIS : Sterol, Asam-asam empedu, Hormon Seks, Hormon Adrenokortikoid, Aglikon Kardiak dan SapogeninPERBEDAAN JENIS STEROID DITENTUKAN SUBTITUEN R1, R2, dan R3PERBEDAAN DALAM SATU KELOMPOK TERGANTUNG PADA : Panjang subtituen R1 Gugus fungsi subtituen R1, R2, dan R3 Jumlah dan posisi ikatan rangkap Jumlah dan posisi Oksigen Konfigurasi pusat asimetris inti dasar

  • STEROID MERUPAKAN MOLEKUL PLANAR, SEHINGGA KEDUDUKAN GUGUS PADA INTI DASAR DAPAT :di bawah bidanggaris putus-putus -------trans dengan metil C10 dan C13steroid konfiguras di atas bidanggaris penuh sis dengan metil C10 dan C13steroid konfiguras psi, tidak jelas kedudukan

  • SEMUA STEROID ALAM ATOM / GUGUS YANG TERIKAT PADA C10 dan C13 FUSI CINCIN A B Trans / SisFUSI CINCIN B C & C D Trans, kecuali steroid kardiotonik C D SisKONFIGURASI

    trans fusion sis fusion

  • BIOSINTESIS

  • DASAR

    1. Inkorporasi sikloartenol dengan senyawa fitosterol2. Sikloartenol ditemukan banyak pada tumbuh-an, lanosterol jarang3. Hati kurang mampu merubah sikloartenol menjadi senyawa lain dibanding lanoste-rol kolesterol / steroid lain

  • KEGUNAANKONTRASEPTIK, berperan dalam penanggu- langan masalah kependudukan bagi negara padat penduduk, esterogen dan progestin (mix)TERAPI PALIATIF TERHADAP KARSINOMA, kelenjar prostat; dietilbesterol, klorotianisenMENOPAUSE, fungsi ovarium menurun, siklus haid pada masih terjadi, tapi tidak teratur lagi, karena esterogen dan progesteron endogen menurun, terapi pengganti esterogen

  • OSTEOPORESIS, hilang kompleks kalsium fosfat & matriks protein sering sebabkan terjadi penipisan dan rapuh, fraktur : esterogen dapat membuat keseimbangan kalsium positif & reabsorpsi tulang menjadi minimalENDOMETRIOSIS, progesterin oral & esterogenTEGANG PRAHAID, progesterin oral & esterogenANCAMAN ABORTUS & ABORTUS HABITRALIS, progestin

  • Amenore sekunder, progesteron & estra-diol benzoatAnabolik steroid, merangsang pertumbu-han badan, pemberian androgen lebih kebutuhan fisiologis tidak menambah pertumbuhan dise- babkan kadar normal androgen pria berlebihAntiinflamasi, kardiovaskuler, penyakit jiwa (sedatif & anastetik), kosmetik, anti-biotik, hemostatik & antialergi

  • STEROLZOOZTEROL, dari hewan terutama vertebrataPHYTOSTEROL, dari tumbuhanMYCOSTEROL, dari fungiMARINE STEROL, dari inverte-brata, organisme laut

  • BEBERAPA AWALAN PENAMAAN STEROID1. NOR

    2. EPI

  • 3. HOMO

    4. SECO

  • 5. CYCLO

    6. OXA - AZA

  • VITAMIN - DTahun 1920 diketahui bahwa penyakit rakhitis dapat disembuhkan, menjemur matahari/makan minyak ikan. Diduga kolesterol provitamin D, pe-nelitian menunjukkan bahwa ergosterol, provita-min DVitamin D3 (kolekalsiferol), dibiosintesis dalam hewan dari 7-dehidrokolesterol, iridasi matahari pada kulitVitamin D2 (ergokalsiferol), dibiosintesis pada tumbuhan dan ragi dari 7-dehidrokolesterol (Saccharomyces cerevisie)

  • Defisiensi vitamin D, menyebabkan rakhitis, ka-rena tidak mampu membeku kolagen pertum-buhan tulang tulang rapuh (pada anak) dan osteoporesis disembuhkan sinar m.hSeco merupakan bentuk derivat 9,10-seco-kolestanaVitamin D2 / D3 bukan bentuk aktif, bentuk aktif kalsitriol merangsang absorpsi Ca & PO4 pada usus dan memobilasi Ca ke tulangKalsitriol berlebih, efek toksik kadar Ca mening-kat pada serum dan dosis tinggi vitamin D3, hiperkalemia

  • Biosintesis

  • Senyawa yang bergubungan dengan Vitamin D2 pada penyinaran ergosterol

  • EKDISON DAN BRASSINOSTEROIDHormon pergantian kulit serangga, perkem- bangan larva dan metamorfosisBersifat sangat polar, dengan struktur spe- sifik : 1. Kerangka steroid, fusi cincin A B sis 2. a, b Keton tak jenuh pada cincin B (6 Keton 7) 3. Sejumlah gugus hidroksi; pada posisi, 2, 14, 20, 22, 25 dan 26

  • Kastasteron prekursor hormon tumbuhan, yaitu brassinosteroid memiliki aktivitas pertum- buhan, dibuat dari 24-metil kolesterol dengan oksidasi Baeyer-Villeger Biosintesis ekdison pada serangga, dari bahan tumbuhan (sitosterol), diubah menjadi koleste- rol, 7 dehidrokolesterol, ekdison

  • BEBERAPA SENYAWA EKDISON

  • TRANSFORMASI STEROL DALAM TUMBUHANKolesterol dan senyawa fitosterol dapat mengalami transformasi dalam tumbuhan : Glikosida Kardiotonik Saponin Steroid

  • Glikosida Kardiotonik Pemicu jantung Hidrolisis asam / enzim ----- aglikon = genin Rantai samping khas : cincin butenolida, aglikon kardenolida, mi- sal digoksigenin cincin 2-piron, aglikon skiladienolida, (bufa dienolida) 2 atom C, aglikon digitenolida, misal diginigenin

  • STROFANTOSIDA, Strophanthus kombe ----- KARDENOLIDA, dengan ciri : cincin g - lakton, a, b tak jenuh, 14 b - OH, A / B dan C / D fusi sis, trans 8 b - H dan 9 a - H cincin B dan C Penyimpangan : fusi A / B sis (5 a - H), atau orientasi a cincin butenolida pada C17 dan hid- roksil C3, oksidasi metil C10 ----- gugus alkohol aldehida --- khas kardenolida gol Strophanthus Digitalis, sering ada alkohol pada C12 & C16, sisa gula pada C3 (2 5) gula, misal :D - glu- kosa, L rhamnosa, digitoksosa, digitalosa dan simarosa

  • Skiladienolida (bufadienolida, bufatenolida) ---- marga Scilla, ada anggotanya terikat dengan suberilarginina (sekresi dari kulit dan kelenjar ludah telinga katak tertentu) pada 14 b - OH, misal bufotoksin dari katak Eropa Bufa vulgaris

    Mekanisme cincin 2 piron belum diketahui, tapi dibentuk dari degradasi rantai isooktil, sumber atom C bukan dari asetat tapi dari unit C3

    Kolesterol merupakan intermediat obligatory