6

Click here to load reader

Strabismus

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan kasus

Citation preview

Page 1: Strabismus

REFERAT

STRABISMUS

Oleh :

Indry Purnamasari

2010730052

Dokter Pembimbing :

dr. Abizar Iskandar, Sp. M

KEPANITERAAN KLINIK

STASE MATA

RSIJ CEMPAKA PUTIH

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

2015

Page 2: Strabismus

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah yang Maha Esa, karena

atas berkat dan Rahmat-Nya penyusun dapat menyelesaikan tugas referat ini tepat

pada waktunya, referat yang berjudul “strabismus” ini disusun dalam rangka

mengikuti kepanitraan Klinik di bagian/SMF Mata Rumah Sakit Islam Jakarta

Cempaka Putih.

Pada kesempatan ini, penyusun ingin mengucapkan terimakasih yang sebesar-

besarnya kepada semua pihak yang telah banyak memberikan bimbingan kepada

penulis:

1. dr. Abizar iskandar, sp. M selaku dokter pembimbing serta Dokter

Spesialis Mata Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih.

2. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu yang telah

memberikan bantuan kepada penyusun

Akhirnya penyusun menyadari bahwa dalam penulisan tugas ini masih banyak

kekurangan. Oleh karena itu, semoga referat ini dapat memberikan manfaat dan

tambahan pengetahuan khususnya kepada penyusun dan kepada pembaca.

Terimakasih

Jakarta, Mei 2015

Penyusun

Page 3: Strabismus

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ………………………………….. i

DAFTAR ISI ………………………………….. ii

BAB I PENDAHULUAN

I. Latar Belakang ………………………………….. 1

II. Tujuan ………………………………….. 1

BAB II PEMBAHASAN

A. Definisi ………………………………….. 2

B. Anatomi dan Fisiologi ………………………………….. 2

C. Penyebab Strabismus ………………………………….. 5

D. Klasifikasi Strabismus ………………………………….. 5

E. Gejala Strabismus ………………………………….. 16

F. Diagnosis Strabismus ………………………………….. 17

G. Penatalaksanaan ………………………………….. 18

H. Komplikasi ………………………………….. 20

I. Prognosis Strabismus ………………………………….. 21

BAB III PENUTUP ………………………………….. 22

DAFTAR PUSTAKA ………………………………….. iii

Page 4: Strabismus

DAFTAR PUSTAKA

1. Emelin. Gambaran kejadian strabismus dengan kelainan refraksi. Diunduh dari www.medicine.uii.ac.id. Diakses tanggal 15 januari 2011.

2. Anonim. Older children more likely to develop cross-eye and lazy-eye. Diunduh dari www.usc.edu. Diakses tanggal 15 Januari 2011.

3. Admin. Strabismus. www.cpddokter.com/home/index.php. Diakses tanggal 16 Januari 2011.

4. Muslim, H. Akibat strabismus pada anak dan penatalaksanaannya. Diunduh dari www.repository.unand.ac.id/225/1.pdf. Diakses tanggal 16 Januari 2011.

5. Ilyas, Sidarta. Ilmu penyakit mata. Edisi ketiga. Jakarta:Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.2008.h.227-44.

6. Zulkarnain, RL. Strabismus (mata juling). Diunduh dari www.surabaya-eye-clinic.com. Diakses tanggal 15 Januari 2011.

7. Wijaya, Nana. Ilmu penyakit mata. Cetakan ketiga. Jakarta:Abadi tegal.1983.h.212-41.

8. Anonim. Generic classification of strabismus. Diunduh dari www.cybersight.org/bins/volume_page.asp?cid=1-351-352-369. Diakss tanggal 17 Januari 2011.

9. Anonim. Strabismus. Diunduh dari www.cariobat.blogspot.com/2010/09/strabismus. Daiakses tanggal 17 Januari 2011.

10. Anonim. Examination of the patient-II motor signs in heterophoroa and heterotropia Diunduh dari www.cybersight.org/bins/content_page.asp?cid=1-2193-2352. Diakses tanggal 17 Januari 2011.

11. Anonim. Strabismus. Diunduh dari www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article. Diakses tanggal 17 Januari 2011.