45
STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL GANI KASUBA PADA MASYARAKAT MALUKU UTARA (Analisis Tahun 2014-2019) Skripsi ini Diajukan Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos ) Disusun Oleh : Wahyuni M. Kasuba NIM: 16220032 PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH INSTITUT ILMU AL-QURAN (IIQ) JAKARTA 1442 H/2020 M

STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

  • Upload
    others

  • View
    2

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL

KH. ABDUL GANI KASUBA PADA MASYARAKAT

MALUKU UTARA (Analisis Tahun 2014-2019)

Skripsi ini Diajukan

Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos )

Disusun Oleh :

Wahyuni M. Kasuba

NIM: 16220032

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH

INSTITUT ILMU AL-QURAN (IIQ) JAKARTA

1442 H/2020 M

Page 2: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL

KH. ABDUL GANI KASUBA PADA MASYARAKAT

MALUKU UTARA (Analisis Tahun 2014-2019)

Skripsi ini Diajukan

Sebagai Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial (S. Sos )

Disusun Oleh :

Wahyuni M. Kasuba

NIM: 16220032

Pembimbing :

Muhamad Hizbullah, MA

PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM

FAKULTAS USHULUDDIN DAN DAKWAH

INSTITUT ILMU AL-QURAN (IIQ) JAKARTA

1442 H/2020 M

Page 3: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

i

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi dengan judul“ Strategi Komunikasi Dakwah

Struktural KH. Abdul Gani Kasuba Pada Masyarakat Maluku Utara

(Analisis Tahun 2014-2019) ” yang disusun oleh ( Wahyuni M.

Kasuba ) Nomor Induk Mahasiswa: 16220032 telah diperiksa dan

disetujui untuk diujikan kesidang munaqasyah.

Ciputat, 12Agustus 2020

Pembimbing,

Muhamad Hizbullah, MA

Page 4: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

ii

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi denganjudul “Strategi Komunikasi Dakwah Struktural KH.

Abdul Gani Kasuba Pada Masyarakat Maluku Utara (AnalisisTahun

2014-2019)” oleh Wahyuni M. Kasuba dengan NIM 16220032 telah

diujikan pada siding Munaqasyah Fakultas Ushuluddin dan Dakwah

Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta pada tanggal 24 Agustus 2020.

Skripsi telah diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Sosial (S.Sos)

Jakarta, 24 Agutus 2020

DekanFakultasUshuluddindanDakwah

InstitutIlmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta,

Dr.Muhammad Ulinnuha, Lc., MA.

SidangMunaqhasyah

KetuaSidang Seketarissidang,

Dr.Muhammad Ulinnuha, Lc., MA. IsmanIskandar,M. Sos.

Penguji I, Penguji II,

KH. Muhammad Haris Hakam,M.A. Al- Mukarromah, M.I.Kom

Pembimbing,

Muhammad Hizbullah MA

Page 5: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

iii

PERNYATAAN PENULIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Wahyuni M. Kasuba

NIM : 16220032

Tempat/ Tanggal Lahir : Liaro, 10 Juli 1998

Menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Strategi Komunikasi

Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba Pada Masyarakat

Maluku Utara (Analisis Tahun 2014-2019)” adalah benar-benar asli

karya saya kecuali kutipan-kutipan yang sudah disebutkan. Kesalahan

dan kekurangan di dalam karya ini sepenuhnya menjadi tanggung

jawab saya.

Jakarta, 24 Agustus 2020

Wahyuni M. Kasuba

Page 6: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

iv

MOTTO

“ Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah

dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara

yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih

mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan

Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat

petunjuk.” (QS. An-Nahl [16]: 125)1

1

Depratemen agama RI, Syaamil Al-Qur‟an dan Terjemahnya,Terj. Yayasan

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur‟an, (Bandung: Sygma Publishing, 2005), hlm. 281

Page 7: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

v

KATA PENGANTAR

Assalamu‟alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT

yang telah memberikan rahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi yang bejudul “STRATEGI

KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL GANI

KASUBA PADA MASYARAKAT MALUKU UTARA (Analisis

Tahun 2014-2019)” tepat pada waktunya. Sholawat teriring salam

semoga selalu tercurah kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw

beserta keluarga, sahabat dan para pengikutnya yang setia hingga

yaumil akhir.

Skripsi ini dibuat sebagai syarat menyelesaikan pendidikan

strata 1 pada Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Jurusan Komunikasi

dan Penyiaran Islam di Institut Ilmu AL-Qur‟an (IIQ) Jakarta. Penulis

menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan

skripsi ini, hal ini disebabkan oleh terbatasnya pengalaman dan

pengetahuan. Sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang

sifatnya membangun.

Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan terima kasih

yang tiada terhingga kepada yang terhormat:

1. Gubernur Maluku Utara bapak KH. Abdul Gani Kasuba Lc.

2. Ibu Prof. DR. Huzaemah Tahido Yanggo MA. selaku Rektor

Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta

3. Bapak DR.Muhammad Ulinnuha, Lc., MA. selaku dekan Fakultas

Ushuluddin dan Dakwah

Page 8: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

vi

4. Bapak DR. KH. Ahsin Sakho Muhammad. Selaku Dosen Institut

Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta dan Pakar Qiraah Sab‟ah Indonesia

5. Bapak DR. KH. Ahmad Fathoni, MA. selaku Dosen Qiro‟at Al-

Qur‟an

6. Bapak Muhammad Hizbullah MA. Selaku Dosen pembimbing

yang senantiasa memberikan ilmu, motivasi, nasehat, bimbingan

dan arahan dalam penyusunan skripsi ini.

7. Bapak KH. Muhammad Haris Hakam SH, MA. Selaku Dosen

sekaligus penguji 1

8. Ibu Al-Mukarromah, M.I.Kom. Selaku Dosen sekaligus penguji

II

9. Isman Iskandar,M. Sos. Selaku Dosen Prodi Komunikasi dan

penyiaran Islam

10. Kedua orang tua dan keluarga besarku, yang selalu memberikan

dukungan dan semangat

11. Teman-teman seperjuangan terkhusus Prodi Komunikasi dan

penyiaran Islam

12. Semua pihak yang telah memberikan dukungan kepada penulis.

Page 9: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

vii

PEDOMAN LITERASI

Transliterasi adalah penyalina dengan penggantian huruf abjad yang satu

abjad ke abjad yang lain. Dalam penulisan skripsi IIQ Jakarta transliterasi

Arab-Latin mengacu pada berikut ini:

1. Konsonan

th : ط a : أ

zh : ظ b : ة

„ : ع t : ث

gh : غ ts : ث

f : ف j : ج

q : ق h : ح

k : ك kh : خ

l : ل d : د

m : و dz : ذ

n : ن r : ز

w : و z : ش

h : ه s : س

‟ : ء sy : ش

y : ي sh : ص

dh : ض

2. Vokal

Vokal tunggal Vokal panjang Vokal rangkap

Fathah : a آ : â ي ... : ai

Page 10: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

viii

Kasrah : i ي : î و ... : au

Dhammah : u و : û

3. Kata Sandang

a. Kata sandang yang diikuti alif lam ( ال) qamariyah

Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال) qamariyah

ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya. Contoh:

انبقسة : al-Baqarah انمديىت : al-Madînah

b. Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال ) syamsiyah

Kata sandang yang diikuti oleh alif lam (ال) syamsiyah

ditransliterasikan sesuai dengan aturan yang digariskan di depan

dan sesuai dengan bunyinya.

Contoh:

انسيدة ar-rajul : انسجم : as-Sayyidah

انشمس : asy-syams اندازمي : ad-Dârimî

c. Syaddah (Tasyîd)

Syaddah (Tasyîd) dalam system aksara Arab digunakan lambang

( - ), sedangkan untuk alih aksara ini dilambangkan dengan huruf,

yaitu dengan cara menggandakan huruf yang bertanda tasyîd.

Aturan ini berlaku secara umum, baik tasyîd yang berada di

tengah kata, di akhir kata sandang yang diikuti oleh huruf-huruf

syamsiyah. Contoh :

Âmannâ billâhi : أمىب ببالل

فهبء Âmana as-Sufahâ‟u : أمه انس

Inna al-Ladzîna : إن انريه

كع wa ar-rukka‟i : وانس

Page 11: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

ix

d. Ta Marbûthah ( ة)

Ta Marbûthah ( ة) apabila berdiri sendiri, waqaf atau diikuti oleh

kata sifat (na‟at), maka huruf tersebut dialih aksarakan menjadi

“h”. Contoh:

ف ئدة ال : al-Afˊidah

لميت س al-Jâmiˊah al-Islâmiyyyah : ان جبمهت ال

Sedangkan ta Marbûthah (ة) yang diikuti atau disambung

(diwashal) dengan kata benda (ism), maka dialih aksarakan

menjadi huruf “t”. Contoh :

عبمهت وبصبت : Âmilatun Nâshibah

ب سى يت ان ك ال : al-Âyat al-Kubrâ

e. Huruf Kapital

Sistem penulisan huruf Arab tidak mengenal huruf kapital, akan

tetapi apabila telah dialih aksarakan maka berlaku ketentuan

PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia), seperti

penulisan awal kalimat, huruf awal nama tempat, nama bulan,

nama diri, dan lain-lain. Ketentuan yang berlaku pada PUEBI

berlaku pula dalam alih aksara ini, seperti cetak miring (italic)

atau cetak tebal (bold) dan ketentuan lainnya. Adapun untuk

nama diri yang diawali dengan kata sandang, maka huruf yang

ditulis kapital adalah awal nama diri, bukan kata sandangnya.

Contoh: ˊÂlî Ḫasan al-ˊÂridh al-ˊAsqallânî, al-Farmawî, dan

seterusnya. Khusus untuk penulisan kata Al-Qur`an dan nama-

nama surahnya menggunakan huruf capital. Contoh: Al-Qur`an,

Al-Baqarah, Al-Fâtiḫah dan seterusnya.

Page 12: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

x

DAFTAR ISI

PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................................ i

LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................... ii

PERNYATAAN PENULIS ....................................................................... iii

MOTTO ...................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ................................................................................ v

PEDOMAN TRANSLITERASI ............................................................... vii

DAFTAR ISI............................................................................................... xi

ABSTRAK .................................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ....................................................... 1

B. Permasalahan ..................................................................... 6

a. Identifikasi Masalah ....................................................... 6

b. Pembatasan Masalah ...................................................... 6

c. Rumusan Masalah .......................................................... 7

C. Tujuan Penelitian ................................................................. 7

D. Manfaat penelitian................................................................ 7

E. Tinjauan Pustaka .................................................................. 8

F. Kerangka Teori .................................................................... 13

G. Metodologi Penelitian .......................................................... 15

H. Sistematika Penulisan .......................................................... 17

BAB II LANDASAN TEORI ................................................................... 20

A. Strategi ................................................................................ 20

1. Pengertian Strategi ......................................................... 20

2. Strategi Komunikasi ....................................................... 22

3. Strategi Dakwah ............................................................. 29

Page 13: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

xi

B. Komunikasi ........................................................................ 34

a. Pengertian Komunikasi .................................................. 34

b. Komunikasi Organisasi .................................................. 36

c. Komunikasi Dakwah ...................................................... 39

C. Dakwah Struktural ............................................................ 46

1. Pengertian Dakwah Stuktural ........................................ 46

2. Pendekatan Dakwah Struktural ...................................... 47

3. Macam-macam Da‟i Struktural ...................................... 49

BAB III BIOGRAFI KH. ABDUL GANI KASUBA ......................... 55

A. Profil KH. Abdul Gani Kasuba ........................................ 55

1. Riwayat Hidup ............................................................... 55

2. Karir dalam Lingkungan Kekuasaan ............................. 60

B. Profil, Sejarah dan Kebudayaan Maluku Utara ............. 63

1. Sejarah Provinsi Maluku Utara ...................................... 63

2. Geografi Provinsi Maluku Utara .................................... 63

3. Suku Provinsi Maluku Utara .......................................... 64

4. Bahasa Provinsi Maluku Utara ...................................... 64

5. Perekonomian Provinsi Maluku Utara ........................... 64

BAB IV ANALISIS DAKWAH GUBERNUR MALUKU UTARA

KH. ABDUL GANI KASUBA ................................................ 66

A. Analisis Penelitian ............................................................. 66

1. Perencanaan Dakwah Struktural KH. Abdul Gani

Kasuba ............................................................................ 66

2. Strategi Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba ... 72

3. Pendekatan Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba

........................................................................................ 74

Page 14: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

xii

B. Temuan Penelitian ............................................................. 78

1. Dakwah StrukturalKH. Abdul Gani Kasuba .................. 78

2. Materi Dakwah Yang DisampaikanKH. Abdul Gani

Kasuba ............................................................................ 80

3. Perspektif Dakwah KH. Abdul Gani Kasuba ................ 82

4. Antara Dakwah Dan Politik ........................................... 85

5. Faktor Pendukung dan Penghambat Komunikasi Dakwah

Struktural KH. Abdul Gani Kasuba pada Masyarakat

Maluku Utara. ................................................................ 90

BAB V PENUTUP................................................................................... 93

A. Kesimpulan ......................................................................... 93

B. Saran ................................................................................... 95

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 97

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 15: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

xiii

ABSTRAK

Dakwah merupakan gerakan suci yang diwajibkan Allah

SWT kepada seluruh hamba-Nya. Gerakan ini tidak lain bertujuan

untuk terciptanya masyarakat yang beriman, bertakwah dan sejahtera.

Namun untuk mencapai semua itu butuh proses dan waktu yang

cukup lama. Untuk mengantisipasi lambannya pesan dakwah yang

disampaikan, maka dibutuhkan teknik atau seni khsusus dalam proses

penyampaiannya. Teknik ataupun seni dalam penyampaian dakwah

dapat berupa pendekatan-pendekatan Struktural.Pendekatan

struktural merupakan pendekatan dakwah dengan memanfaatkan

kekuatan struktur organisasi.Melalui pendekatan tersebut, KH.Abdul

Gani Kasuba mendakwahkan ajaran Islam kepada Masyarakat

Maluku Utara melalui birokrasi.

Dari koteks di atas, maka timbul pertanyaan: Bagaimana

Staregi Komunikasi Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba

selama menjadi Gubernur Maluku Utara ?apa bentuk gagasan dan

rekomendasiKH. Abdul Gani Kasuba yang berwujud kepentingan

dakwah Islam selama menjadi Gubernur Maluku Utara?

Di dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode

penelitian kualitatif. Penulis menggambarkan secara faktual apa yang

dilihat dan ditemukan dari objek penelitian dan menuangkannya

kedalam tulisan. Metode ini juga didukung dari hasil wawancara dan

studi dokumentasi yang dilakukan penulis kepada objek penelitian

beserta tulisan-tulisan yang menyangkut dengan judul skripsi.

Page 16: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dakwah adalah ajakan atau seruan, panggilan atau

undangan.Untuk mengajak kepada seseorang atau sekelompok

orang untuk mengikuti dan mengamalkan ajaran dan nilai-nilai

Islam, dakwah juga dapat dipahami sebagai proses komunikasi

(tabligh) yang artinya menyampaikan ajaran Islam.2

Menurut M. Natsir dakwah adalah memanggil manusia

kembali pada syariat atau hukum-hukum agama agar dapat

mengatur dirinya sesuai dengan agama.3

Dakwah merupakan suatu kewajiban bagi setiap umat

Islam.Allah SWT secara tegas telah menyampaikan perintah

kepada seluruh hamba-Nya untuk melaksanakan dakwah Perintah

tersebut tercantum dalam beberapa ayat Al-Qur‟an, antara lain:

“ Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah

dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara

yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih

mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan

2 Zulkifli Mustan, Ilmu Dakwah, (Makassar: Pustaka Al-Zikra, 2005), hlm.2

3 Thohir Luth, M. Natsir Dakwah dan Pemikirannya, (Jakarta: Gema Insani Press,

1999), hlm. 70

Page 17: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

2

Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat

petunjuk.” (QS. An-Nahl [16]: 125)4

“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang

menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan

mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang

beruntung.”5(QS.Ali Imran [03]: 104)

Arus globalisasi sudah begitu kuat mempengaruhi dan

memberikan perubahan-perubahan yang fundamental dalam

tatanan kehidupan masyarakat.Paradigma masyarakat mengalami

pergeseran dengan sangat cepat.Hal ini juga melahirkan realitas

dan tantangan baru dalam kehidupan beragama umat Islam.Mau

tidak mau, pemahaman keagamaan harus ditarik lebih jauh lagi

untuk bisa menjawab setiap tantangan dan perubahan tersebut.

Bila tidak, agama akan tertinggal di belakang dan tergerus oleh

arus perubahan masyarakat yang tak terbendung. Jika sudah

demikian agama agama akan kehilangan maknanya dalam realitas

kehidupan masyarakat.

Seiring persoalan yang dihadapi manusia, kemajuan-

kemajuan yang dicapai dalam bidang kehidupan manusia dapat

4

Depratemen agama RI, Syaamil Al-Qur‟an dan Terjemahnya,Terj. Yayasan

Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur‟an, (Bandung: Sygma Publishing, 2005), hlm. 281 5

Depratemen agama RI, Syaamil Al-Qur‟an dan Terjemahnya,Terj. Yayasan

LajnahPentashihan Mushaf Al-Qur‟an, (Bandung: Sygma Publishing, 2005), hlm. 63

Page 18: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

3

dijadikan faktor pendukung pelaksanaan dakwah, namun pada sisi

lain, akibat kemajuan tersebut dapat memunculkan tantangan

baru.

Diceritakan dalam sejarah, bahwa Perjalanan dan

perjuangan hidup Nabi Muhammad SAW menguatkan alasan

kita, dimana Rasulullah dalam berjuang, merancang segala

sesuatunya dengan strategi yang matang.Dengan mudah hal

tersebut terlihat dalam mekanisme hijrahnya Rasulullah ke

Madinah. Pemilihan waktu yang tepat, pengondisian masyarakat

Mekkah, delegasi-delegasi yang dikirim sebelumnya ke Madinah,

pemilihan tempat bersembunyi dan arah keberangkatan, hingga

masalah-masalah yang bersifat teknis pun memperlihatkan bahwa

Rasulullah dalam berdakwah betul-betul dengan persiapan dan

program-program yang terencana.6

Dakwah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW

merupakan usaha untuk memperbaiki akhlak dunia dan

akhirat.Meskipun pada saat itu yang dihadapi Nabi SAW

masyarakat majemuk dan plural, bahkan saat ini umat Islam juga

masih menghadapi masyarakat yang berbeda-beda. Baik dilihat

dari sosial, kultur maupun struktur sehingga untuk mencapai

tujuan akhir dari dakwah tersebut dibutuhkan wadah tempat yang

mampu digunakan sebagai saluran untuk bertindak. Untuk

mewujudkan nilai-nilai dan ajaran Islam agar menjadi kenyataan

dan dapat mencapai daya guna dan hasil secara maksimal serta

6 Rabi bin Hadi al-madkhi, Manhaj Dakwah para Nabi, (Jakarta: Gema Insani Pers

, 1999), hlm. 8

Page 19: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

4

dapat diterima oleh masyarakat luas maka dakwah perlu diatur

melalui organisasi yang mempunyai strategi jitu dan tersendiri.7

Kemudian dakwah tidak akan berhasil seandainya tidak

ada manusia. Untuk itulah pembahasan tentang manusia menjadi

objek material dakwah. Siapa manusia, apa hakikat manusia, apa

tugas manusia, bagaimana manusia mengembangkan lingkungan

sebagai tempat berlangsungnya dakwah. Kesuksesan dan

kegagalan dakwah salah satunya ditentukan oleh faktor

lingkungan. Jika masyarakat dilingkungan tertentu tidak

mendukung aktivitas dakwah, maka dakwah tidak bisa

dilaksanakan dan akan mengalami kegagalan.

Begitu juga ajaran Islam sebagai pesan kebenaran perlu

disampaikan dengan menggunakan berbagai strategi, metode dan

media yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat

pengetahuan masyarakat. Untuk merealisasikan strategi yang

telah ditetapkan, kita perlu metode. Strategi menunjuk pada

sebuah perencanaan untuk mencapai suatu tujuan, sedangkan

metode adalah cara yang dapat digunakan untuk melaksanakan

strategi.

Dakwah secara terorganisasi merupakan langkah yang

tepat untuk dilakukan. Ditinjau dari keadaan obyek dakwah yang

beragam (plural), maka akan terasa berat apalagi dilakukan secara

personal. Lain halnya jika kegiatan dakwah tersebut dilakukan

dengan strategi dakwah yang terolah secara baik dan

sistematis.Dengan berbagai problematika dakwah yang semakin

komplek pula, penyelenggaraan dakwah dapat berjalan secara

7 Faisal Ismail, kata pengantar dalam bukunya Andi darmawan, dkk, Metodologi

Ilmu Dakwah, (Yogyakarta: LESFI, 2002), hlm 14.

Page 20: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

5

efektif dan efisien apabila terlebih dahulu didefinisikan dan

diantisipasi masalah-masalah yang mungkin dihadapi. Kemudian

atas dasar situasi dan kondisi akan medan dakwah, baik sekali

disusun strategi dakwah yang tepat.8

Disinilah membutuhkan peran seorang da‟i, Peran seorang

da‟i di lingkup kekuasaan memang tidak ringan, terlalu kompleks

persoalan yang harus dihadapi.Tapi itulah yang menjadi pembeda

antara da‟i yang berada dalam struktur kekuasaan dengan da‟i

yang berada dalam lingkup masyarakat kebanyakan atau kultural.

Akan tetapi kesulitan-kesulitan seperti itu tidak lekas

membuat sosok seorang pejuang dakwah mengurungkan niatnya

untuk mencoba berdakwah kepada masyarakat melalui lingkup

kekuasaan. Disinilah muncul sosok KH. Abdul Gani Kasuba yang

memiliki kejelian strategi dakwah yang behadapan langssung

dengan masyarakat.

Menurut KH. Abdul Gani Kasuba, dakwah adalah sebuah

kewajiban bagi umat Islam yang harus dilaksanakan dalam

keadaan apapun. “Dakwah harus dilaksanakan dalam kondisi

lapang maupun sempit, dan dimana saja”.9

Berdakwah melalui kekuasaan memang sangat potensial

dan efektif, terbukti bahwa birokrasi menggunakan sistem top-

down yang masih sangat kental. Jadi, siapapun pemimpinnya

maka akan ditiru dan dituruti. Karena dakwah dengan model

seperti ini diharapkan tidak akan lahir kegiatan-kegiatan yang

banyak bertentangan dengan ajaran agama Islam. Inilah mengapa

alasan bahwa berdakwah dalam lingkup birokrasi atau kekuasaan

8 Abdul Basit, Filsafat Dakwah, (Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2013), hlm. 27

9Hasil Wawancara dengan Gubernur KH. Abdul Gani Kasuba, Lc. Di kediaman

Gubernur Maluku Utara, Senin. 22 Juni 2020. Pukul 10.15

Page 21: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

6

sangat efektif. Karena dalam pengertian yang luas inilah, dakwah

bukan cuma berkaitan dengan persoalan menambah jumlah

pemeluk Islam, akan tetapi yang paling utama adalah bagaimana

dakwah dapat berpihak pada nilai-nilai kebenaran dan

kemanusiaan.10

Beranjak dari latar belakang tersebut, maka penulis

bermaksud untuk menulis skripsi yang berjudul Strategi

Komunikasi Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba Pada

Masyarakat Maluku Utara. “Analisis dari Tahun 2014-2019 ”

B. Permasalahan

a. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis

mengidentifikasi masalah sebagai berikut :

1. Perlunya penerapan akhlaqul karimah pada masyarakat

Maluku utara

2. Adanya masyarakat yang masih awam sehingga belum

mampu menerima isi pesan dakwah yang disampaikan

oleh KH. Abdul Gani Kasuba

b. Pembatasan Masalah

Banyak hal yang bisa dibahas dan digali mengenai

dakwah struktural pada sosok KH. Abdul Gani Kasuba. Baik

berdakwah di dalam struktur birokrasi kekuasaan ataupun

dakwah di luar struktur kekuasaan. Maka pembatasan masalah

digunakan untuk membatasi masalah yang akan dibahas.

Dalam penelitian ini, masalah dibatasi pada Strategi

Komunikasi Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba

10

Muhammad Sulthon, Desain Ilmu Dakwah (Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2003),

cetakan pertama, hlm.5

Page 22: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

7

Pada Masyarakat Maluku Utara Pembatasan ini penting agar

tidak melenceng ke persoalan lain.

c. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka rumusan

masalah dari penelitian ini adalah:

1. Bagaimana strategi komunikasi dakwah struktural KH.

Abdul Gani Kasuba ?

2. Bagaimana perencanaan dan pendekatan dakwah

struktural KH. Abdul Gani kauba

3. Apa yang menjadi faktor pendukung dan penghambat

strategi komunikasi dakwah struktural KH. Abdul Gani

Kasuba pada Masyarakat Maluku Utara ?

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui strategi komunikasi dakwah struktural KH.

Abdul Gani Kasuba pada Masyarakat Maluku Utara

2. Untuk mengetahui perencanaan dan pendekatan dakwah

struktural KH. Abdul Gani kauba

3. Untuk mengetahui apa saja yang menjadi faktor pendukung

dan penghambat strategi komunikasi dakwah struktural KH.

Abdul Gani Kasuba pada Masyarakat Maluku Utara.

D. Manfaat penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih

pemikiran:

1. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi dan

pengetahuan tentang dakwah struktural bagi khazanah

keilmuan Islam. Serta dapat memberikan referensi bagi

peminat dakwah.

Page 23: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

8

2. Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi

kalangan praktisi, dan aktivis dakwah yang focus di bidang

dakwah struktural khususnya. Serta umumnya bagi para

praktisi dakwah yang menjadikan dunia struktural sebagai

sarana untuk menyebarkan arus informasi dakwah.

3. Pengembangan penerapan teori maupun praktek di bidang

komunikasi dakwah, yaitu khususnya pengembangan strategi

komunikasi bagi para pendakwah.

4. Pengembangan referensi penelitian di bidang dakwah

terkhusus untuk jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam

Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Institut Ilmu Al-Quran

(IIQ) Jakarta

5. Bahan masukan kepada KH. Abdul Gani Kasuba Maupun

masyarakat Maluku utara dalam meningkatkan strategi

komunikasi dakwah yang sudah diterapkan.

E. Tinjauan Pustaka

Tinjauan Pustaka untuk menghindari kesamaan penulisan

maka penulis menentukan beberapa hasil penelitian yang ada

kaitannya dengan rencana penelitian penulis.

Pertama, Amien Wibowo, dengam judul “Strategi

Komunikasi Dakwah (Strategi Komunikasi Dakwah Majelis

Dzikir dan Sholawat JAMURO Surakarta)”. Penelitian yang

dilakukan oleh Amin Wibowo fokus mengenai penjelasan

bagaimana strategi komunikasi dakwah Islam Jamaah Muji Rosul

Surakarta dalam mempertahankan metode dakwah Islam

tradisonal.Penelitian tersebut ditinjau dengan teori komunikasi

Carl I. Hovland, teori komunikasi dakwah, dan teori strategi

komunikasi dakwah.Jenis penelitian ini adalah deskriptif

Page 24: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

9

kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa

observasi partisipatif, wawancara mendalam, serta dokumentasi.

Hasil penelitian, menunjukkan bahwa strategi komunikasi

dakwah yang dilakukan oleh Jamuroh adalah dengan

memperhatikan 4 aspek pokok komunikasi, yaitu penyusunan

pesan, komunikator, penentuan khlayak, serta penggunaan media.

Dalam menyampaikan pesan komunikasi dakwahnya,

Jamurohmemiliki tujuan untuk mempertahankan budaya

memabaca sholawat, dzikir, dan tahlil dimasyarakat.Kemampuan

komunikator dapat dilihat dari kredebilitas pendakwah dan

tingkat pengetahuan tentang dakwah Islam yang dilakukan.

Target khalayak yang dituju adalah masyarakat pada umumnya

atau umat Islam pada khususnya.11

Persamaan penelitian tersebut dengan penelitian yang

akan dilakukan oleh peneliti adalah memiliki jenis penelitian

yang sama yaitu bagaimana strategi komunikasi dakwah. Dan

teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan

dokumeentasi. Perbedaannya terletak pada subjek penelitian, dan

objek penelitian dari skripsi tersebut.

Kedua, judul skripsi “Strategi Komunikasi Dakwah di

Kampung Al-Qur‟an” disusun oleh Siti Nuurul Laili, Mahasiswa

Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin dan

Dakwah Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ) Jakarta tahun 2019.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan

11

Amien Wibowo, (Strategi K omunikasi Dakwah Majelis Dzikir dan Sholawar

JAMURO Surakarta),Jurnal (Surakrta: Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi dan

Informatika, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2015).

Page 25: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

10

menggunakan penelitian kualitatif, dan teknik pengumpulan data

dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi.12

Persamaan penelitian tersebut dengan penelitian yang

akan dilakukan oleh peneliti adalah memiliki jenis penelitian

yang sama yaitu kualitatif. Dan teknik pengumpulan data dengan

cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Perbedaannya

terletak pada subjek penelitian, dan objek penelitian.dari skripsi

tersebut.

Ketiga, Edi Triyanto, dengan judul “Pilihan Strategi

Komunikasi Dakwah Ustadz Iip Wijayanto Pada Acara Sentuhan

Qolbu Di TVRI Stasiun D.I.Yogyakarta”. Penelitian ini fokus

mengenai penjelasan serta penggambaran pilihan strategi

komunikasi yang digunakan oleh ustadz Iip Wijayanto dalam

dakwah pada program acara “Sentuhan Qolbu” di TVRI stasiun

D.I. Yogyakarta. Penelitian tersebut ditinjau dengan teori strategi

komunikasi yang meliputi teori mendapatkan kepatuhan, teori

konstruktivisme, serta teori strategi kesopanan, yang dikaitkan

dengan komunikasi dakwah.Jenis penelitian ini adalah deskriptif

kualitatif. Sumber data penelitian diperoleh dari hasil

dokumentasi, observasi, serta wawancara dengan ustadz Iip

Wijayanto dan produser program Sentuhan Qolbu. Hasil

penelitian, menunjukkan bahwa pilihan strategi komunikasi

dakwah ustadz Iip Wijayanto melalui teori-teori komunikasi

dalam penelitian yang diterapkan pada acara Sentuhan Qolbu.

Melalui pilihan strategi komunikasi dalam penyampaian pesan

dakwah yang dilakukan oleh ustadz Iip, pesan itu disesuaikan

12

Siti Nuurul Laili, Strategi Komunikasi Dakwah di kampong Al-Qur‟an, Skripsi,

(Jakarta: Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IIQ Jakarta, 2018), t.d.

Page 26: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

11

dengan tingkat pendidikan dan pemahaman (kognitif), serta

kebiasaan atau kebudayaan yang berlaku di tempat ia berdakwah.

Selain itu, juga memenuhi kebutuhan dan keinginan dari sasaran

dakwah untuk dihormati dan dihargai.Sehingga pesan dakwah

tersebut dapat diterima dengan baik dan mencegah timbulnya

pertentangan, serta tujuan dari pesan dakwah itu tercapai.13

Ke empat, Musta‟in Abdullah, dengan judul “Strategi

Komunikasi Dakwah pada Radio RAMA FM Yogyakarta (Studi

Terhadap Format Komunikasi Program Religi Embun

Pagi)”.Penelitian ini fokus mengenai penjelasan format

komunikasi program religi Embun Pagi dalam memberikan solusi

atau problem sosial masyarakat dalam perspektif Islam, serta

strategi komunikasi penyiar radio Rama FM. Penelitian tersebut

ditinjau dengan teori strategi komunikasi dan teori strategi

dakwah. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber

data penenlitian diperoleh dari hasil wawancara dengan direktur

operasional Radio Rama FM, direktur program Embun Pagi, dan

penyiar program Embun Pagi, serta dokumentasi dan observasi.

Hasil penelitian, menunjukkan bahwa dalam melakukan strategi

komunikasi penyiaran program Embun Pagi melakukan langkah

perumusan segmentasi pendengar, menyusun materi pesan

dengan memerhatikan kebutuhan akan informasi seputar

kesehatan, ekonomi, dan pendidikan, menetapkan metode

komunikasi susuai permintaan pendengar, memilih media

13

Edi Triyanto, Pilihan Strategi Komunikasi Dakwah Ustadz Iip Wijayanto Pada

Acara Sentuhan Qolbu Di TVRI Stasiun D.I.Yogyakarta, Skripsi (Yogyakarta: Jurusan KPI

Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Kalijaga, 2015).

Page 27: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

12

dakwah, serta menetapkan para penyiar yang memiliki

kompetensi keagamaan yang mumpuni.14

Penelitian yang dilakukan oleh Edi Triyanto dan Musta‟in

Abdullah sama-sama memiliki kesamaan dengan penelitian

penulis dalam hal penentuan objek penelitian.Adapun perbedaan

terletak pada subjek penelitian dan dasar teori yang digunakan

sebagai acuan penelitian.

Kelima, Restiawan Permana, dengan judul “Strategi

Komunikasi Dakwah Band Wali dalam Lagu Cari Berkah”.

Penelitian ini fokus mengenai permasalahan bagaimana fenomena

kegiatan dakwah yang dilakukan oleh musisi di Indonesia, serta

bagaimana strategi komunikasi dakwah yang dilakukan oleh

Band Wali melalui lagu Cari Berka.Penelitian tersebut ditinjau

dengan teori ilmu komunikasi, teori semiotik komunikassi, ilmu

dakwah, dan teori strategi komunikasi dakwah.Penelitian ini

merupakan studi pustaka, dengan menghimpun data dari

penelitian literatur dan menjadikan dunia teks sebagai objek

utama.Model analisis data yang digunakan adalah metode

kualitatif, dengan menggunakan model analisis mengalir (flow

model analysis). Hasil penelitian, menunjukkan bahwa strategi

yang didukung dengan metode yang bagus dan pelaksanaan

program yang akurat akan menjadikan aktivitas dakwah menjadi

matang dan berorientasi jelas di mana cita-cita dan tujuan telah

direncanakan. Sebuah ajakan dengan nuansa yang sederhana

akanlebih cepat sampai dan lebih mudah diterima, apalagi jika

disisipkan dengan unsur jenaka. Strategi komunikasi dakwah

14

Musta‟in Abdullah, Strategi Komunikasi Dakwah pada Radio RAMA FM

Yogyakarta (Studi Terhadap Format Komunikasi Program Religi Embun Pagi), Skripsi

(Yogyakarta: Jurusan KPI Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Kalijaga, 2009).

Page 28: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

13

yang dilakukan grup band Wali melalui lagi Cari Berkah

merupakan suatu rangkaian perencanaan yang efektif dan

sistematis dari Wali untuk merubah perilaku masyarakat

(pendengar) sesuai dengan ajaran Islam. Lirik lagu Cari Berkah

memiliki pesan persuasive, dimana Band Wali sebagai

komunikator mengajak setiap pendengar (komunikan) untuk

berbuat baik dengan sesame, memerintahkan yang ma‟ruf

(kebajikan) dan mencegah yang munkar (kebatilan).15

Penelitian yang dilakukan oleh Restiawan Permana

memiliki kesamaan dengan penelitian penulis dalam hal

penentuan objek penelitian.Sedangkan perbedaan terletak pada

metode penelitian, subjek penelitian dan dasar teori yang

digunakan sebagai acuan penelitian.

Kelima kajian penelitian tersebut diatas, terdapat

persamaan dan perbedaan dengan peenelitian yang sedang penulis

lakukan.Persamaanya meliputi sama-sama membahas masalah

dakwah dan juga strategi yang digunakan dalam aktivitas

dakwahnya. Perbedaanya meliputi teori yang digunakan dan

obyek penelitian yang dikaji, dalam skripsi ini akan di fokuskan

pada pembahasan mengenai Strategi Komunikasi Dakwah KH.

Abdul Gani Kasuba Lc. Pada Masyarakat Maluku Utara

F. Kerangka Teori

Dalam sub bab kerangka teori ini akan dijelaskan

beberapa konsep dan teori yang berhubungan dengan penelitian

ini. Konsep-konsep dan teori-teori tersebut dipandang dapat

15

Restiawan Permana, Strategi Komunikasi Dakwah Band Wali dalam Lagu Cari

Berkah, Jurnal (Bandung: Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas BSI Bandung, 2013 )

Page 29: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

14

membantu dalam menganalisis dan mejelaskan bagaimana kaitan

strategi komunikasi dengan komunikasi dakwah struktural yang

dimaksud.

1. Tinjauan Tentang Strategi Komunikasi

Strategi pada hakekatnya adalah perencanaan

(planning) dan manajemen (management) untuk mencapai

suatu tujuan.Tetapi untuk mencapai suatu tujuan tersebut,

strategi tidak berfungsi sebagai peta jalan yang hanya

menunjukan arah saja, melainkan harus mampu menunjukkan

bagaimana taktik operasionalnya.Demikian pula dengan

strategi komunikasi yang merupakan paduan perencanaan

komunikasi dengan manajemen komunikasi untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan.

Strategi komunikasi ini harus mampu menunjukkan

bagaimana operasionalnya cara praktis harus dilakukan,

dalam arti kata bahwa pendekatan bisa berbeda sewaktu-

waktu tergantung pada situasi dan kondisi. Rogers (1982)

memberi batasan pengertian strategi komunikasi sebagai suatu

rancangan yang dibuat mengubah tingkah laku manusia dalam

skala yang lebih besar melalui transfer ide-ide baru.Seorang

pakar perencanaan komunikasi Middleton (1980) membuat

definisi dengan menyatakan “strategi komunikasi adalah

kombinasi yang terbaik dari semua elemen komunikasi mulai

dari komunikator, pesan, saluran (media), penerima sampai

pada pengaruh (efek) yang dirancang untuk mencapai

tujuankomunikasi yang optimal.”16

16

Hafied Cangara, Perencanaan & Strategi Komunikasi, (Jakarta:PT Raja Grafindo

Persada, 2013), hlm. 61

Page 30: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

15

2. Langkah Perencanaan Strategi Komunikasi

Pemilihan strategi merupakan langkah krusial yang

memerlukan penanganan secara hati-hati dalam perencanaan

komunikasi, sebab jika pemilihan strategi salah atau keliru

maka hasil yang diperoleh bisa fatal, terutama kerugian dari

segi waktu,materi, dan tenaga. Oleh karena itu, strategi juga

merupakan rahasia yang harus disembunyikan oleh para

perencana.17

Konsep strategi memang kadang juga mengalami

duplikasi karena seringkali dianggap sebagai payung

perencanaan jika dihubungkan dengan konsep perencanaan

strategi yang notabene adalah kebijakan komunikasi. Strategi

perencanaan dimaksud ialah perencanaan yang menetapkan

progran jangka panjang, dimana di dalamnya mencakup

kerangka kerja untuk perencanaan jangka menengah dan

jangka pendek. Oleh karena itu, konsep strategi komunikasi

disini diletakkan sebagai bagian dari perencanaan komunikasi

dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai,sedangkan

perencanaan strategi tidak lain adalah kebijaksanaan

komunikasi dalam tataran makro untuk program jangka

panjang.18

G. Metodologi Penelitian

Pada sebuah penelitian dibutuhkan metode agar penelitian

dapat dilakukan secara sistematis, sehingga menghasilkan

penjelasan yang akurat atas masalah yang diteliti.Metode

penelitian atau Methodology Research dapat dibedakan

17

Hafied Cangara, Perencanaan & Strategi Komunikasi, hlm. 62 18

Hafied Cangara, Perencanaan & Strategi Komunikasi, hlm. 63

Page 31: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

16

pengertiannya dengan penelitian atau research dalam artian

umum, dalam pengertian umum metodelogi penelitian merupakan

suatu ilmu atau studi mengenai sistem. Ataupun tindakan

mengerjakan investigasi sedangkan penelitian merupakan

tindakan melakukan investigasi untuk mendapatkan fakta baru,

tambahan informasi dan sebagainya yang dapat bersifat

mendalam (indef research), beragam akan tetapi tidak lazim

sebagaimana biasanya. Dengan perkataan lain, metodelogi

penelitian merupakan ilmu ataupun studi yang berhubungan

dengan penelitian, sedangkan penelitian menunjukkan kegiatan

pelaksanaan penelitian.19

Adapun dalam pengumpulan digunakan alat pengumpulan

data sebagai berikut:

1. Metode Wawancara

Metode wawancara merupakan salah satu teknik

pengumpulan data dalam metode survei melalui daftar

pertanyaan yang di ajukan secara lisan terhadap responden

(subjek).20

Teknik wawancara digunakan untuk mengungkap

keterangan dari responden.

Salah satu metode pengumpulan data dilakukan

melalui wawancara, yaitu suatu kegiatan dilakukan untuk

mendapatkan informasi secara langsung dengan

mengungkapkan pertanyaan-pertanyaan pada para

responden.Guna mendapatkan informasi tentang Strategi

Komunikasi Struktural Dakwah KH. Abdul Gani Kasuba

Pada Masyarakat Maluku Utara.

19

Muhammad Teguh, Metodelogi Penelitian Ekonomi, (Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2005), hlm 7. 20

Sugiyono, Metode Penelitian Administrasi, (Bandung: Alfabeta 2006), hlm. 23

Page 32: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

17

2. Metode Dokumentasi

Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data yang

objektif mengenai Strategi Komunikasi Dakwah Struktural

KH. Abdul Gani Kasuba Pada Masyarakat Maluku Utara,

serta data-data yang terkait dengan penelitian dari hasil

wawancara tersebut.

3. Metode Observasi

Observasi adalah suatu cara untuk mengumpulkan

data penelitian. Teknik ini dapat memberikan gambaran

kondisi yang memuaskan. Artinya memberikan gambaran

menyeluruh apa adanya.21

Pengamatan ini bertujuan untuk

mengetahui kondisi objektif penerapan strategi komunikasi

dakwah Struktural yang dilakukan oleh KH. Abdul Gani

Kasuba

4. Analisis Data

Teknik yang digunakan dalam analisis data ini adalah

dengan cara kualitatif, yaitu menyajikan dan menguraikan

materi-materi yang berkaitan dengan permasalahan yang

dibahas yang di peroleh melalui interview wawancara, dan

dokumentasi lalu di simpulkan secara deskriptif kulitatif,

sehingga penyajian hasil penelitian ini dapat dengan mudah

dipahami.

H. Sistematika Penulisan

Penjelasan tentang sistematika ini dimaksudkan untuk

memberikan gambaran umum rencana bab yang akan di uraikan

21

Sedarmayanti dan Syarifudin Hidayat, Metodologi Penelitian (Banddung:

Mandar Maju, 2011). Hlm. 74

Page 33: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

18

dalam skripsi ini, adapun sistematika ini terdiri dari 4 bab dengan

uraian sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN Bab ini berisi uraian mengenai latar

belakang maslah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, kajian pustaka, kajian teori yang terdiri dari strategi

komunikasi;tahapan perencanaan dan strategi komunikasi; serta

materi tentang komunikasi dakwah, metode penelitian seperti

metode penelitian kualitatif yang digunakan dalam meneliti;

subjek penelitian objek penelitian, jenis dan pendekatan

penelitian; sumber data; teknik pengumpulan data; teknik analisis

data; dan sistematika pembahasan.

1. BAB II : LANDASAN TEORI, Bab ini berisi uraian

mengenai Strategi, di dalamnya menjelaskan tentang

Pengertian Strategi, Strategi Komunikasi dan Strategi

Dakwah. kemudian Komunikasi, yang menjelaskan tentang

Pengertian Komunikasi, Komunikasi Organisasi, Komunikasi

Antar Budaya, dan Komunikasi dakwah. yang terakhir yaitu

Dakwah Struktural, didalamnya menjelaskan tentang

Pengertian Dakwah Stuktural, Pendekatan Dakwah, dan

Macam-macam Da‟i Struktural.

BAB III BIOGRAFI KH. ABDUL GANI KASUBA, Bab ini

berisi uraian mengenai Profil KH. Abdul Gani Kasuba,di

dalamnya menjelaskan tentang Riwayat Hidup,Karir dalam

Lingukungan Kekuasaan dan Strategi Dakwah Struktural KH. A

bdul Gani Kasuba kemudian Profil, Sejarah dan Kebudayaan

Maluku Utara di dalamnya menjelaskan tentang, Sejarah Provinsi

Maluku Utara, Geografi Provinsi Maluku Utara, Suku Provinsi

Page 34: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

19

Maluku Utara, Bahasa Provinsi Maluku Utara, dan terakhir

Perekonomian Provinsi Maluku Utara.

BAB IV: ANALISIS DAKWAH GUBERNUR MALUKU

UTARA KH. ABDUL GANI KASUBA Bab ini berisi uraian

mengenai Analisis Penelitian yaitu: Perencanaan Dakwah

Struktural KH. Abdul Gani Kasuba,Strategi Dakwah Struktural

KH. Abdul Gani Kasuba dan Pendekatan Dakwah Struktural KH.

Abdul Gani Kasuba. Kemudian ada Temuan Penelitian yaitu:

Dakwah Struktural KH. Abdul Gani Kasuba, Materi Dakwah

Yang Disampaikan KH. Abdul Gani Kasuba, Perspektif Dakwah

KH. Abdul Gani Kasuba,Antara Dakwah Dan Politik dan yang

terakhir Faktor Pendukung dan Penghambat Komunikasi Dakwah

Struktural KH. Abdul Gani Kasuba Pada Masyarakat Maluku

Utara.

BAB V PENUTUP,Bab ini merupakan bab penutup yang berisi

tentang kesimpulan dari data yang penulis uraikan pada bab-bab

sebelumnya kemudian disertakan pula saran-saran.

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 35: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

93

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pada bab ini penulis akan menuliskan kesimpulan dari

uraian mengenai Strategi Komunikasi Dakwah Struktural KH.

Abdul Gani Kasuba Pada Masyarakat Maluku Utara

kemudian setelah itu penulis juga akan memberikan beberapa

saran yang kiranya bisa bermanfaat dalam rangka kemajuan

dakwah Islam. Sehingga nilai-nilai luhur ajaran Islam dapat

mengejawantah bagi seluruh umat manusia.

Dari uraian dan penjelasan yang terdapat pada bab

empat, maka kesimpulan dapat diklasifikasikan secara garis

besar yaitu sebagai berikut:

1. Analisis Temuan,penulis simpulkan yang Pertama:

Perencanaan,Perencanaan dakwah struktural KH. Abdul

Gani Kasuba sangat sederhana, beliau terlebih dahulu

melakukan perbaikan dan penguatan birokrasi yang cepat,

tepat dan efisien. Selain itu program pembangunan yang

di canangkan, implementasinya sesuai dengan harapan

masyarakat. Salah satu program yang terus giat dilakukan

adalah pembangunan Jalan dan jembatan. Hal ini menjadi

prioritas untuk memacu terbangunnya jalur perdagangan

dengan memudahkan akses dan distribusi alur dan

aktifitas ekonomi masyarakat. Disamping akses tersebut

dapat memudahkan Gubernur untuk melakukan dakwah /

tausiah dari desa kedesa. Yang kedua: Strategi, Strategi

komunikasi dakwah struktural KH. Abdul Gani Kasuba

Page 36: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

94

pada masyarakat Maluku Utara yang beliau gunakan

adalah membangun Ukhuwah dengan senantiasa terus

melakukan silaturrahmi dengan siapapun baik kawan

maupun lawan dalam kontestasi politik daerah maupun

nasional. Hal ini beliau lakukan dengan sikap terbuka dan

dinamis.

2. Temuan Penelitian, yang petama: Faktor pendukung

keberhasilan dakwah yang dimiliki oleh KH. Abdul Gani

Kasuba adalah memiliki kapasitas, kualitas dan integritas

diri yang baik sebagai Gubernur Maluku Utara sehingga

bisa mumudahkan beliau untuk berdakwah mulai dari

jajaran pemerintahan Maluku Utara sampai kepada

masyarakat, kemudian beliau juga sangat disenangi oleh

masyarakat Maluku Utara baik muslim maupun non

muslim karena kepribadiannya yang baik, memiliki

komunikasi yang baik terhadap pimpinan, bawahan

maupun masyarakat, adanya respon yang baik dari setiap

gagasan atau sikap kontributif dan kepribadian yang baik

dan sikap istikomahnya dalam bekerja dan berdakwah.

Yang kedua: Faktor penghambat. Adapun hambatan yang

ditemui oleh dirinya selama berdakwah dalam kekuasaan

adalah kekuatan struktural. Dalam dunia birokrasi tentu

terdapat struktur dari atasan hingga bawahan, struktur-

struktur itulah yang sedikit banyak mengganggu proses

penyampaian dakwahnya. Hambatan ini sempat

ditemukan di awal karirnya. Hambatan lainnya adalah

masih banyaknya birokrat yang memandang sebelah mata

seorang da‟i. Untuk itulah, menurutnya seorang da‟i juga

Page 37: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

95

harus mempunyai kapasitas dan kualitas keilmuan yang

luas, serta mempunyai integritas ataupun dedikasi yang

tinggi dalam semua aspek kehidupan

B. Saran

Saran-saran yang bisa penulis sampaikan dalam

rangka pertukaran ilmu pengetahuan khususnya hal yang

berkenaan dengan dakwah, dan semata-mata untuk kemajuan

dakwah Islam saat ini serta yang akan datang adalah sebagai

berikut:

1. Dalam rangka peningkatan mutu dakwah Islam di

Indonesia, khususnya di Maluku Utara. Sebaiknya para

da‟i terlebih dahulu meneguhkan hati untuk ikhlas

berdakwah. Kemudian setelah itu barulah para da‟i

meningkatkan kapasitas, kualitas dan integritas diri yang

baik.

2. Sehubungan dengan luasnya objek dakwah, maka

menjadikan profesi sebagai lahan dakwah adalah hal yang

tepat, sebagaimana yang dilakukan oleh Gubernur Maluku

Utara KH. Abdul Gani Kasuba Lc.

3. Sebagai seorang muslim, selayaknya kita senantiasa

memberikan sumbangsih atau manfaat bagi

keberlangsungan syiar Islam, sumbangsih tersebut bisa

meliputi amal perbuatan yang baik, pemikiran hingga

pandangan yang visioner demi kemajuan umat Islam.

4. Sebagai mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah,

selayaknya pula kita lebih mendalami dan mempelajari

disiplin ilmu tersebut, karena bagaimana pun juga kita

Page 38: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

96

akan bertanggung jawab dengan pengetahuan disiplin

ilmu tersebut.

5. Membuat, mengkonsep dan melaksanakan strategi secara

modern

6. Mengusahakan da‟i pofesi di lingkungan Masyarakat

Maluku Utara agar lebih maksimal terus menerus dan

intensif

Page 39: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

97

DAFTAR PUSTAKA

Ismail Faisal, kata pengantar dalam bukunya Andi darmawan, dkk,

2002. Metodologi Ilmu Dakwah Yogyakarta LESFI

Mustan Zulkifli, Ilmu Dakwah, Makassar: Pustaka Al-Zikra, 2005

M. Natsir Thohir Luth, Dakwah dan Pemikirannya, Jakarta: Gema

Insani Press, 1999

Depratemen agama RI, Syaamil Al-Qur‟an dan Terjemahnya,Terj.

Yayasan LajnahPentashihan Mushaf Al-Qur‟an, Bandung:

Sygma Publishing, 2005

Basit Abdul, filsafat Dakwah, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada,

2013

Al-madkhi Rabi bin Hadi, Manhaj Dakwah para Nabi, Jakarta: Gema

Insani Pers , 1999

Wibowo Amien, Strategi Komunikasi Dakwah (Strategi Komunikasi

Dakwah Majelis Dzikir dan Sholawar JAMURO

Surakarta),Jurnal Surakrta: Jurusan Ilmu Komunikasi

Fakultas Komunikasi dan Informatika, Universitas

Muhammadiyah Surakarta, 2015.

Nuurul Laili Siti, “Strategi Komunikasi Dakwah di kampong Al-

Qur‟an”, Skripsi, Jakarta: Fakultas Ushuluddin dan Dakwah

IIQ Jakarta, 2018, t.d.

Triyanto Edi, Pilihan Strategi Komunikasi Dakwah Ustadz Iip

Wijayanto Pada Acara Sentuhan Qolbu Di TVRI Stasiun

Page 40: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

98

D.I.Yogyakarta, Skripsi Yogyakarta: Jurusan KPI Fakultas

Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Kalijaga, 2015.

Abdullah Musta‟in, Strategi Komunikasi Dakwah pada Radio RAMA

FM Yogyakarta (Studi Terhadap Format Komunikasi

Program Religi Embun Pagi), Skripsi Yogyakarta: Jurusan

KPI Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Kalijaga,

2009.

Permana Restiawan, Strategi Komunikasi Dakwah Band Wali dalam

Lagu Cari Berkah, Bandung: Fakultas Ilmu Komunikasi,

Universitas BSI Bandung, 2013

Hafied Cangara, Perencanaan & Strategi Komunikasi,Jakarta:PT

Raja Grafindo Persada, 2013

Teguh Muhammad, Metodelogi Penelitian Ekonomi, Jakarta: Raja

Grafindo Persada, 2005

Sugiyono, Metode Penelitian Administrasi, Bandung: Alfabeta 2006

Syarifudin Hidayat dan Sedarmayanti, Metodologi Penelitian

Banddung: Mandar Maju, 2011

Jurnal E-Komunikasi Vol. 3 No. 2 Tahun 2015

Jurnal Ilmu Dakwah, Vol 39, No 2 2019

Jurnal Ilimiah Komunikasi | MAKNA Vol. 6 No. 2, Januari 2016

Jurnal Komunikasi, Vol. 01 No. 05, Juli 2012

Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Vol 14 No 2 2018

Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol. 08 No. 03, Desember 2010

Page 41: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

99

Abubakar, Fauzi.“Pengaruh Komuniasi Antarpersonal antara Dosen

dan Mahasiswa Terhadap Motivasi Belajar dan Prestasi

Akademik Mahasiswa” Jurnal Pekommas, Vol. 18 No. 1,

2015

Rustan.Ahmad Sultra dan Hakki. Nurhakki, “Pengantar Ilmu

Komunikasi” Yogyakarta: Deepublish, 2017

Narbuko Cholid Abu Achmadi. Metodologi Penelitian, Jakarta: Bumi

Aksara, 2016

Effendy Onong Uchjana, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek,

Bandung:PT Remaja Rosdakarya, 2005

Soejono dan Abdurrahman, Metode Penelitian, Jakarta: PT Rineka

Cipta, 1999

Semesta Rahmat, Metode Dakwah, Jakarta: Prenada Media,2003

Najamuddin, Metode Dakwah Menurut Al-Qur‟an, Yogyakarta:

Pustaka Insan Madani,2008

Aliyuddin dan Enjang, Dasar-Dasar Ilmu Dakwah, Bandung: Widya

Padjajaran, 2009

Ali Aziz dan Abd al-Karim Zay, Ilmu Dakwah, Jakarta: Kencana

2012

Hasan Saidi dan Jhon M.BEchols, kamus ingris-indonesia, Jakarta:

Gramesia,1990

Liliweri Alo,Komunikasi Serba Ada Serba Makna, Jakarta: Kencana,

2011

Page 42: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

100

Maman Abdul Djaliel dan Rafi‟udin, Prinsip dan Strategi Dakwah,

Bandung: CV. Pustaka Setia, 1997

Suyanto M, Marketing Strategy Top Brand Indonesia, Yogyakarta:

Andi, 2007

Zainal Abidin Yusuf, Manajemen Komunikas Filosofi, Konsep, dan

Aplikas,Bandung: Pustaka Setia, 2015

Humaidi,Teori Komunikasi dan Strategi Dakwah,Malang: UMM

Press

Effendy Onong Uchjana, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek,

Arifin Anwar, Strategi Komunikasi,Bandung: Amicro, 1984

Cangara Hafied, Perencanaan & Strategi Komunikasi, Jakarta:PT

Raja Grafindo Persada, 2013

Marhaeni Fajar, Ilmu KomunikasiTeori dan Praktek Edisi Pertama,

Yogyakarta: Graha Ilmu , 2009

Dermawan Andy, Ibda Bi Nafsika Tafsir Baru Keilmuan Dakwah,

Yogyakarta: Tiara Wacana, 2003

Aliyuddindan Enjang, Dasar-Dasar Ilmu Dakwah, Bandung: Widya

Padjajaran, 2009

Hamidi, Teori Komunikasi dan Strategi Dakwah, Malang: UMM

Press

Abdullah Cholis Hafidz dkk, Dakwah Transformatif, Jakarta: PP

Lakpesdan NU, 2006

Page 43: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

101

Ali Aziz dan Abd al-Karim Zay, Ilmu Dakwah, Jakarta: Kencana

2012

Mulyana Deddy, Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, Bandung:

Remaja Rosdakarya, 2002

Lynn H. Turner dan Richard West, Pengantar Teori Komunikasi 2:

Analisis dan Aplikasi, Jakarta: Salemba Humanika, 2007

A. G Lunandi, Komunikasi Mengena; Meningkatkan Efektifitas

Komunikasi Antar Pribadi, Yogyakarta: Kanisius, 1992

Muhammad Arni, Komunikasi Organisasi, Jakarta: Bumi Aksara,

2001

M. Hardjana Agus, Komunikasi Intrapersonal dan Komunikasi

Interpersonal,Yogyakarta: Kanisius, 2003

Romli Khomsahrial, Komunikasi Organisasi, Jakarta: Grafindo, 2011

Deddy Mulyadi dan Veithzal Rivai, Kepemimpinan dan Perilaku

Organisasi, Jakarta: Rajawali 2011

Nurmawati dan Syafaruddin,pengelolaan

Pendidikan;Mengembangkan Keterampilan Manajemen

Pendidikan Menuju Sekolah Efektif, Meda : Perdana

Publishing 2011

Chaniago Nasrul Syakur, Manajemen Organisasi, Bandung: Cipta

Pustaka Media Perintis, 2011

Kholil Syukur, Teori Komunikasi, Bandung: Cipta Pustaka Media

Perintis, 2011

Page 44: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

102

Ilaihi Wahyu, Komunikasi Dakwah, Bandung: PT. Remaja

Rosdakrya, 2010

Munir Samsul, Ilmu Dakwah, Jakarta: Amzah, 2009

Sukayat Tata, Ilmu Dakwah, Simbiosa Rekatama Media: 2015

Sulthon Muhammad, Desain Ilmu DakwahYogyakarta : Pustaka

Pelajar, 2003

Albrow Martin, Birokrasi, Yogyakarta : PT. Tiara Wacana Yogya,

1989

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI

Muslim Asep, Reformasi Birokrasi, Jakarta : PT. Perca, 2008

Jurnal Dakwah, Vol. XV, No.2 Tahun 2014

Page 45: STRATEGI KOMUNIKASI DAKWAH STRUKTURAL KH. ABDUL …

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Wahyuni M. kasuba, lahir di Liaro Kecamatan Bacan

Timur Selatan Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi

Maluku Utara pada tanggal 10 Juli 1998, merupakan

anak ke enam dari Sembilan bersaudara. Dilahirkan

dari pasangan Bapak Hi. Mubarun Kasuba dan Ibu Nurlaila Hi. Hamisi.

Penulis menyelesaikan pendidikan di SDN Liaro pada tahun 2010, lalu

melanjutkan ke tingkat MTS Al-Khairaat Bibinoi hingga tahun 2013. Pada

tahun 2016 tamat dari MA. Al-Khairaat Bibinoi dan tahun 2016 penulis

diterima sebagai mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

(KPI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Institut Ilmu Al-Qur‟an (IIQ)

Jakarta.