19
1 Streptococcus mutans

Streptococcus Mutans

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Streptococcus Mutans

1

Streptococcus mutans

Page 2: Streptococcus Mutans

2

Klasifikasi

• Kingdom : MoneraDivisio : FirmicutesClass : BacilliOrder : LactobacilallesFamily : StreptococcaceaeGenus : StreptococcusSpecies : Streptococcus mutans

Page 3: Streptococcus Mutans

3

Morfologi dan sifat umum

• Streptococcus mutans adalah organisme Gram positif, facultative aerobik , berbentuk coccus , diameter kira-kira 0.5-0.75 um, biasanya terdapat berpasangan, pendek atau pada rantai yang panjangnya medium tanpa kapsula.

• merupakan anggota dari kelompok Streptococcus viridans.

Page 4: Streptococcus Mutans

4

Sifat umum lanjutan …………

• bakteri predominan yang terdapat dalam rongga mulut kebanyakan orang

• menjadi penyebab utama dari karies gigi dan tooth decay (kebusukan pada gigi).

• Streptococcus mutans adalah acidogenic dan aciduric yang berarti mampu untuk memproduksi acid yang dapat merusak substansi pada gigi dan dapat bertahan dan terus memproduksi asam dalam pH lingkungan yang rendah.

Page 5: Streptococcus Mutans

5

Sifat umum lanjutan …………• dapat memproduksi glucans ekstraseluler

dan melekat pada permukaan gigi .

• menyimpan polysakarida yang digunakan sebagai carbon dan sumberdaya energi untuk memproduksi asam laktat

• biasanya bersifat hemolitik α, tapi kemungkinan lain bersifat nonhemolitik.

• Pertumbuhannya tidak dihambat oleh optochin dan koloninya tidak dapat larut dalam empedu (deoxycholate).

Page 6: Streptococcus Mutans

Sifat umum lanjutan …………

• kecenderungan berbentuk coccus dengan formasi rantai panjang apabila ditanam pada medium yang diperkaya seperti pada Brain Heart Infusion (BHI) Broth

• Bila ditanam di media agar memperlihatkan rantai pendek dengan bentuk sel tidak beraturan

6

Page 7: Streptococcus Mutans

7

Gambar Streptococcus mutans

Page 8: Streptococcus Mutans

8

Sifat umum lanjutan …………

• media selektif untuk pertumbuhan Streptococcus mutans adalah agar Mitis Salivarius, yang menghambat kebanyakan bakteri mulut lainnya kecuali Streptococcus.

• Penghambatan pertumbuhan bakteri mulut lainnya pada agar Milis Salivarius disebabkan karena kadar biru trypan (trypan blue).

• Di samping itu, media ini juga mengandung kristal violet, telurit dan sukrosa berkadar tinggi.

Page 9: Streptococcus Mutans

9

Sifat umum lanjutan …………

• Streptococcus mutans tumbuh dalam suasana fakultatif anaerob

• Menurut Nolte (1982) dalam keadaan anaerob, bakteri ini memerlukan 5% CO2 dan 95% nitrogen serta memerlukan amonia sebagai sumber nitronen agar dapat bertahan hidup dalam lapisan plak yang tebal.

Page 10: Streptococcus Mutans

10

MORFOLOGI KOLONI

Page 11: Streptococcus Mutans

11

PATOGENESIS

• Streptococcus mutans menghasilkan dua enzim, yaitu glikosiltransferase dan fruktosiltransferase.

• Enzim-enzim ini bersifat spesifik untuk substrat sukrosa yang digunakan untuk sintesa glukan dan fruktan.

• n sucrose → (glucose)n + n fructose

Page 12: Streptococcus Mutans

12

Patogenesis lanjutan

• Pada metabolisme karbohidrat, enzim glikosiltransferase menggunakan sukrosa untuk mensintesa molekul glukosa dengan berat molekul tinggi yang terdiri dari ikatan glukosa alfa (1-6) dan alfa (1-3).

Page 13: Streptococcus Mutans

13

Tahap Karies Gigi• Karies gigi merupakan suatu kerusakan gigi

yang dimulai dari permukaan dan berkembang ke arah dalam.

• Demineralisasi permukaan email gigi non seluler→ dekompisisi dentin dari semen → pembentukan plak pada permukaan email yang keras dan halus → Plak terdiri atas endapan2 gelatin dari glukan, tempat bakteri penghasil asam melekat pada email → pembentukan asam (pH < 5) dari karbohidrat dalam plak → demineralisasi email tempat melekat dan menimbulkan karies

Page 14: Streptococcus Mutans

14

Gambar gigi yang terkena karies

Page 15: Streptococcus Mutans

15

Gejala Klinis • 1. Karies gigi. Merupakan lubang yang sangat

kecil pada permukaan halus gigi dan fisura pada gigi. Dapat memperluas bentuk nekrosis.

• 2. Gingivitis atau radang gusi. Kebengkakan, berwarna merah, adanya gusi yang berdarah saat menyikat gigi.

• 3. Periodontitis. Merupakan periodontal pockets dengan gingvitis.

• 4. Adanya destruksi jaringan dan ditemukan kolonisasi.

Page 16: Streptococcus Mutans

16

Diagnosis • Spesimen : Diperoleh tergantung dari

letak infeksi Streptococcus,nanah atau darah diperlukan untuk kultur.

• Hapusan: Hapusan dari nanah lebih sering menunjukkan coccus tunggal atau berpasangan daripada rantai. streptococcus (viridans) selalu ada dan memiliki ciri yang sama seperti streptococcus grup A saat hapusan diwarnai.

Page 17: Streptococcus Mutans

17

Diagnosis lanjutan……….

• KulturSpesimen yang dicurigai mengandung streptococci anaerob dikultur pada cawan agar darah. Media anaerobik yang sesuai juga harus diinokulasi. Inkubasi pada 10% CO2 kadang mempercepat hemolisis.

• PCR (Polymerase Chain Reaction) dan The Dentocult SM Strip Mutans

Page 18: Streptococcus Mutans

18

Pengobatan

• Penisilin merupakan obat yang menjadi pilihan untuk treatment

• Alternatif yang lain adalah erythromycin, cephalosporins, lincomycin dan vancomycin.

• Resistensi terhadap penisilin terjadi pada Streptococcus viridans (termasuk Streptococcus mutans) dan Enterococcus.

• Belakangan, Streptococcus viridans biasanya rentan terhadap ampicillin atau trimethoprim-sulfonamide.

Page 19: Streptococcus Mutans

19

Pengendalian dan Pencegahan

• Pembuangan plak • Pembatasan makanan yang mengandung

sukrosa• Gizi baik yang mengandung cukup protein • Pengurangan pembentukan asam dalam mulut

dengan cara membatasi keberadaan karbohidrat

• Pembersihan mulut yang sering.